PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH …
Transcript of PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH …
POLA PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK MELALUI PENDIDIKAN RAMAH
ANAK
(Studi Kasus: Di Sekolah Dasar Darul Ma’arif Cipete Selatan Jakarta Selatan)
Skripsi
Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I)
Disusun Oleh:
Nailul Muna
11311087
PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT ILMU AL-QUR’AN (IIQ) JAKARTA
1436 H / 2015 M
POLA PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK MELALUI PENDIDIKAN RAMAH
ANAK
(Studi Kasus: Di Sekolah Dasar Darul Ma’arif Cipete Selatan Jakarta Selatan)
Skripsi
Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I)
Disusun Oleh:
Nailul Muna
11311087
Pembimbing
Prof. Dr. H. Artani Hasbi
PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT ILMU AL-QUR’AN (IIQ) JAKARTA
1436 H / 2015 M
x
ABSTRAK
Nailul Muna, NIM: 11311087 dengan judul
skripsi “Pola Pembentukan Karakter Anak Melalui
Pendidikan Ramah Anak Studi Kasus: Di Sekolah Dasar Darul
Ma’arif Cipete Selatan Jakarta Selatan”. Pendidikan karakter
perlu diajarkan kepada anak sedini mungkin, karena karakter
memegang peranan penting dalam berbagai aspek kehidupan
individu dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Untuk mewujudkan pendidikan karakter bagi anak usia dini,
perlu adanya dukungan dari semua pihak, pendidikan karakter
tidak hanya di bentuk di sekolah saja akan tetapi juga menjadi
kewajiban semua lapisan masyarakat, terutama para orang tua,
Jadi, pendidikan karakter tidak bisa dijarkan secara teoritis
saja, tetapi perlu dibutuhkan keteladan dari lingkungan
sekitarnya dan membutuhkan suatu proses, yaitu pembiasaan
untuk melakukannya.
Dalam melakukan penelitian ini penulis menggunakan
penelitian kuantitatif yaitu penelitian lapangan melalui
observasi, angket dan wawancara. Selain itu juga data yang
diperoleh melalui penelitian kepustakaan untuk mendapatkan
data yang berkaitan dengan pokok permasalahan.
Hasil penelitian yang di dapat dari penulis selama
melakukan penelitian di SDI Darul Ma’arif Kesimpulannya
sudah berjalan dengan efektif hal tersebut di buktikan dari hasil
penelitian yang telah di laksanakan,
iv
KATA PENGANTAR
بسم الله الرحمن الرحيم
Segala puji bagi Allah Swt. Atas berkat Rahmat-Nya
semata sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas penulisan
skripsi sederhana ini dengan baik dan lancar. Sholawat serta
salam semoga tetap tercurah kepada baginda Raslullah SAW,
beserta sekalian keluarga dan para sahabat-Nya, semoga kita
mendapatkan syafaatnya di yaumil qiyamah nanti. Aamiin.
Penulis sadar bahwa penulisan skripsi ini belum sempurna.
Sehingga kritik dan saran dari pembaca sangat saya harapkan.
Di dalam penulisan skripsi ini, penulis sadar bahwa selesainya
penulisan skripsi ini berkat motivasi dan bantuan dari berbagai
pihak. Oleh karena itu penulis sampaikan terima kasih yang
tulus kepada:
1. Prof. Dr. Hj. Huzaemah T. Yanggo, MA selaku Rektor
Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta.
2. DR. Umi Khusnul Khotimah, MA Dekan Fakultas
Tarbiyah Pendidikan Agama Islam (PAI), Institut Ilmu
Al-Qur’an Jakarta
3. Prof. Dr. H. Artani Hasbi, sebagai dosen pembimbing
yang sabar dan tidak bosan-bosannya dalam
v
meluangkan waktu untuk membimbing saya sampai
penulisan skripsi ini selesai.
4. Radianto,S.Pd, kepala sekolah SDI Darul Ma’arif yang
telah mengizinkan penulis untuk melakukan penelitian,
sehingga penelitian ini lebih nyata dan akurat.
5. Segenap Guru SDI Darul Ma’arif yang telah membantu
penulis selama melakukan penelitian.
6. Ayah dan Umi tercinta, Bapak H. Syafruddin dan Ibu
Hj. Nur hadidah, berkah doa dan semangat dari beliau
sehingga penulis bisa menyelesaikan skripsi ini.
7. Kaka dan Adiku tercinta, Kaka Alm M. Hariri, Adiku
M. Hilmi dan adiku yang bungsu Hana Subhiyah,
kalianlah yang menjadi penyemangat penulis untuk
menyelesaikan skripsi ini.
Akhirnya kepada semua pihak yang telah banyak
membantu dengan sumbang sarannya dalam penulisan dan
penyusunan skripsi ini, penulis hanya bisa berdo’a semoga
Allah Swt membalas semua amal perbuatannya dengan yang
terbaik di sisi Allah Swt, dan di catat sebagai amal yang sholeh
dan sholehah.
Dengan segala kerendahan hati, penulis menyadari
kekurangan dan keterbatasannya sehingga penulisan skripsi ini
jauh dari kata sempurna. Untuk itu saran dan kritik yang
v
membangun terhadap segala kekurangan yang ada sangat
penulis harapkan.
Akhirnya, saya memohon taufik dan hidayah-Nya,
semoga tulisan yang sangat sederhana ini dapat memberikan
manfaat bagi diri penulis khususnya dan dunia pendidikan
umumnya, Aamiin.
Jakarta 23 November 2015
Penulis
i
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Skripsi dengan judul “Pola Pembentukan Karakter Anak
Melalui Pendidikan Ramah Anak, Studi Kasus: Di Sekolah
Dasar Islam Darul Ma’arif Cipete Selatan Jakarta Selatan”
yang disusunn oleh Nailul Muna dengan Nomor Induk
Mahasiswa: 11311087 telah diperiksa dan disetujui untuk
diujikan ke sidang munaqasyah.
Jakarta
Pembimbing,
Prof. Dr. H. Artani Hasbi
vi
DAFTAR ISI
PERSETUJUAN PEMBIMBING
LEMBAR PENGESAHAN
PERNYATAAN PENULIS
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
ABSTRAKSI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. LatarBelakang
B. Pembatasan Masalah Dan PerumusanMasalah
C. TujuanPenelitian
D. ManfaatPenelitian
E. MetodePenelitian
F. TinjauanPustaka
G. SistematikaPenulisan
BAB II KERANGKA TEORI
A. PendidikanKarakter
1. PengertianPendidikanSecaraBahasa
2. PengertianPendidikanSecara Istilah
3. PengertianKarakter
4. PengertianPendidikanKarakter
5. TujuanPembentukanKarakterAnak
vii
6. MetodePembelajaranPendidikanKarakter
7. EvaluasiPendidikanKarakter
B. Ramah Anak
1. PengertianPendidikan Ramah Anak
2. KriteriaPendidikan Ramah Anak
3. Sikap-Sikap Yang
DibutuhkanDalamPendidikan Ramah Anak
4. AkibatMendidikTanpaCinta
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Waktu Dan TempatPenelitian
B. Populasi Dan Sampel
C. Metodologi Penelitian
D. TeknikPengumpulan Data Dan Analisa Data
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. GambaranUmumTentang Objek Penelitian
1. MenguraikanTentangSejarahSingkatPerkem
bangan Sekolah DarulMa’arif Cipete Selatan
Jakarta Selatan
2. Struktur organisasi
3. Keadaan guru karyawan, siswa
4. Sarana serta prasarana
B. Deskripsi Data
C. Analisis Data
D. Interpretasi Data
BAB V PENUTUP
vi
A. KESIMPULAN
B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan sebuah sarana yang sangat
penting bagi manusia, dengan pendidikan manusia dapat
meningkatkan harkat dan martabatnya baik secara
horizontal dalam hubunganya dengan sesama manusia
maupun secara vertical dalam hubunganya kepada sang
pencipta. Menyadari betapa pentingnya peran pendidikan
dalam kehidupan manusia, maka pendidikan harus mampu
mengantarkan manusia menjadi manusia yang sukses tidak
hanya secara akademik tetapi juga secara spiritual. Hal ini
sejalan dengan pemikiran Prof Mastuhu yang selalu
mendambakan bahwa sesungguhnya “ pendidikan yang
ada harus mampu melahirkan generasi yang tangguh,
berkarakter, bermoral dan bermartabat, sehingga dapat
bermanfaat bagi umat manusia.
Pada abad milenium ini kita sudah memasuki era
dimana kaburnya batas-batas wilayah Negara, yakni era
globalisasi. Pada era ini setiap Negara mau tidak mau di
tuntut untuk dapat bersaing dengan Negara-negara lain
dalam hubungan interaksi dalam lingkup global baik dari
2
segi pendidikan, budaya dan lainnya. Menurut Zahruddin “
Arus globalisasi juga merubah tatanan dunia yang pada
akhirnya akan mempengaruhi karakter, perilaku dan cara
pandang individu dan organisasi.
Pada era globalisasi ini begitu pesatnya arus informasi
yang berkembang tidak terbatas lagi antara ruang dan
waktu sehingga segala macam perubahan sangat
dimungkinkan terjadi. Setiap perubahan tidak hanya
terdapat selalu tantangan tapi juga suatau dampak yang
bagaikan dua sisi mata uang, ada dampak negative
maupun dampak positifnya. Dampak negative dari era
globalisasi telah mengakibatkan nilai-nilai moral,
semangat patriotisme dan karakter dari individu
masyarakat bagsa dan Negara semakin memudar, dengan
seperti ini pendidikan karakter sangat dibutuhkan dengan
memberikan usaha-usaha yang dilakukan dengan secara
sadar dan terencana untuk menanamkan nilai-nilai positif
dalam diri individu sehingga dapat diterapkan karakter
yang baik didalam kehidupan sehari-hari.
Melihat kenyataan tersebut, salah satu upaya yang
dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut
adalah dengan melakukan penguatan kembali
pengembangan potensi peserta didik yang tidak hanya
3
fokus terhadap sisi kognitif saja, tetapi juga dalam aspek
apektif, psikomotorik dan juga karakter. Salah satunya
dengan melalui pembentukan karakter anak dengan cara
mengambangkan nilai-nilai karakter positif dalam diri
peserta didik.
Mengacu pada uraian di atas, maka peneliti tertarik
untuk melakukan penelitian dengan judul “Pola
Pembentukan Karakter Anak Melalui Pendidikan
Ramah Anak (Studi Kasus Sekolah Dasar Darul
Ma’arif Cipete Selatan Jakarta Selatan)”.
B. Batasan dan perumusan Masalah
1. Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas penulis membatasi
masalah seputar Pola Pembentukan Karakter Anak Melalui
Pendidikan Ramah Anak di sekolah terhadap karakter
siswa.
2. Perumusan Masalah
Untuk memudahkan pembahasan dan pemahaman
terhadap fokus masalah diatas, maka masalah yang akan
dirumuskan adalah: Bagaimana pola pembentukan
karakter anak melalui pendidikan ramah anak di Sekolah
dasar Darul Ma’arif Ceoete Selatan Jakarta Selatan?
4
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui bagaimana pola
pembentukan karakter anak melalui
pendidikan ramah anak
2. Sebagai syarat akhir skripsi di Institut Ilmu
Al-Qur’an Jakarta
D. Manfaat Penelitian
Penulisan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi, antara
lain:
1. Dapat dijadikan referensi bagi penelitian
selanjutnya yang serupa agar dapat lebih
menyempurnakan berbagai macam dari
kekurangan dari penelitian ini
2. Untuk menambah dan mengembangkan
khazanah dan pengetahuan ilmu pendidikan
karakter
3. Sebagai bahan acuan dalam pola asuh anak
bagi orang tua
4. Sebagai bahan acuan bagi anak dalam
bersosialisasi dalam masyarakat
5
5. Bagi para pendidik, hal ini merupakan hasil
pemikiran yang dapat dipakai sebagai pedoman
untuk melaksanakan usaha pengajaran menuju
tercapainya tujuan pembelajaran yang di cita-
citakan
E. Metodologi Penelitian
Untuk meneliti masalah tersebut di atas, maka
penulis menggunakan metode penelitian yang tak
berbeda dengan penelitian sebelumnya, yaitu:
1. Penelitian Kepustakaan (Library Research)
yaitu penelitian buku-buku yang di lakukan
cara mengumpulkan data dan informasi dan
menganlisis yang ada relevansinya dengan
masalah yang dibahas dalam skripsi ini
2. Penelitian Lapangan (Field Research) yaitu
penelitian yang dilakukan secara langsung
terhadap keadaan di lapangan (Objek
Penelitian) untuk mendapatkan data dan
informasi primer
3. Populasi Sampel
Populasi dalam penelitian ini siswa sekolah
dasar darul ma’arif cipete
4. Teknik pengumpulan data
6
Adapun teknik pengumpulan data yang
penulis gunakan adalah:
a. Wawancara (interview), yakni memberikan
koesioner kepada orang tua, guru dan
lingkungan sekolah mengenai Pola
Pembentukan Karakter Anak Melalui
Pendidikan Ramah Anak Studi Kasus
Sekolah Dasar Darul Ma’arif Cipete
b. Angket, yaitu daftar pertanyaan langsung
yang diberikan kepada siswa Sekolah Dasar
kelas 4-6 Darul Ma’arif Cipete untuk
mengetahui Pola Pembentukan Karakter
Anak Melalui Pendidikan Ramah Anak
Studi Kasus Sekolah Dasar Darul Ma’arif
Cipete
F. Tinjauan Pustaka
Dalam penelitian pendahuluan ini, penulis akan
menguraikan contoh tulisan yang berhubungan dengan
pendidikan anak diantaranya:
Pertama dalam bukunya Abdul Majid 2011
yang berjudul Pendidikan Karakter Persefektif Islam
bahwasanya (Hermawan kertajaya) mengatakan karakter
adalah “ciri khas” yang dimilki oleh suatu benda atau
7
individu, Ciri khas tersebut adalah “asli” dan mengakar
kepada kepribadian benda atau individu tersebut dan
merupakan ‘mesin’ pendorong bagaimana seorang
bertindak, bersikap, berujar dan merespons sesuatu.
Karakter adalah watak, sifat atau hal-hal yang memang
sangat mendasar yang ada pada diri seseorang, Hal-hal
yang sangat abstrak yang ada pada diri seseorang, sering
orang menyebutnya dengan tabiat atau perangai.
Kedua dalam tahdzib Pendidikan Agama Islam
volume III no. 1, Januari 2009 tulisan yang berjudul
Mendidik dengan cinta yang ditulis oleh Dra. Nur’aini
Ahmad, M. Hum dosen Universitas Islam Negri Syarif
Hidayatullah Jakarta, mengungkapkan bahwa Islam
merupkan agama fitrah yang juga mengakui adanya
fenomena cinta yang melekat sebagai fitrah manusi.
Allah memberikan petunjuk kepada manusia dan
memberikan prioritas dalam cinta. Cinta tersebut
merupakan fitrah manusia yang diberikan Allah agar
manusia survive dalam kehidupannya. Mendidik anak
dengan cinta dan kasih sayang, membuat anak tentram
hidup bersama segenap anggota keluarganya. Cinta itu
pada dasarnya adalah perlindungan dan tanggung jawab.
Bila cinta dan kasih sayang dari orang terdekat apakah
8
orang tua, saudara, guru, tidak ada (hilang), maka anak
kesepian dan akan mencari kompensasi di luar rumah.
Bila anak menunjukan gejala-gejala kenakalan, maka
orang tua melakukan pendekatan dan memberikan
teguran secara baik tanpa mencerca dan menghardik
anak-anak, karena dengan mencerca dan menghardik
tersebut akan berakibat pada perampasan cahaya akal
anak. Tidak tertutup kemungkinan timbulnya perlawanan
dari anak.
Ketiga dalam tahdzib jurnal pendidikan Agama
Islam volume 1, no 2, juli 2007 tulisan yang berjudul
potret dan pandangan islam tentang pendidikan anak yang
ditulis oleh Fauzan, M.A dosen Universitas Islam Negri
Syarif Hidayatullah Jakarta, mengungkapkan bahwa
tanggung jawab pendidikan bukan menjadi tanggung
jawab institusi sekolah saja, akan tetapi peran orang tua
dalam mendidik anak akan menjadi sangat dominan.
Keterlibatan orang tua terhadap pendidikan anak sangat
diperlukan terutama pada usia-usia dini. Di lembaga-
lembaga pendidikan yang ada hanya memberikan
pengajaran bukan pendidikan. Secara kognitif mungkin
sah anak-anak yang belajar dengan lembaga-lembaga
tersebut pandai, tetapi secara aplikatif psikomotorik
9
masih jauh dari pendidikan yang sebenarnya. Pendidikan
anak meliputi banyak hal seperti perhatian, arahan, kasih
sayang, bimbingan, pemenuhan kebutuhan secara fisik
maupun bathin, pengajaran ilmu pengetahuan, berlaku
adil dan hal lain yang dibutuhkan seorang anak. Oleh
karenanya, pendidivan anak tidak terbatas pada
pelaksanaan shalat dan komitmen terhadap hukum-
hukum agama saja. Pendidikan anak juga tidak terbatas
pada ambisi meraih tingkat pendidikan dan penghargaan
tertinggi bagi anak atau penyediaan masa depan ekonomi
dan materinya. Tetapi bagaimana proses pendidikan anak
menggabungkan antara keduanya cara tersebut tanpa
melebihkan dari yang lainnya. Sehingga kedua orang tua
tidak menjadi perwujudan dari orang yang merugi dunia
dan akhirat. Karena kesibukan kedua orang tu, maka
proses pendidikan anak tidak dilakukan kedua orang tua,
tapi bisa saja oleh guru dan lingkungan sekitar. Namun
demikian, tanggung jawab pendidikan seorang anak
masih tetap berada dalam pengawasan kedua orang tua.
Di lihat dari penelitian diatas peniliti dapat
mengatakan bahwa pendidikan karakter bukan hanya
sekedar mengajarkan mana yang benar dan mana yang
salah, lebih dari itu pendidikan karakter adalah usaha
10
menanamkan kebiasaan-kebiasaan yang baik, sehingga
peserta didik mampu bersikap dan bertindak berdasarkan
nilai-nilai yang telah menjadi kepribadiannya, dimana
peserta didik di terapkan dengan hal-hal yang baik seperti
mengenalkan budaya-budaya indonesia dan
mengembangkan potensi-potensi yang sebenarnya sudah
ada di dalam diri peserta didik itu sendiri.
G. Sistematika Penulisan
Mengenai sistematika penulisan dan teknik
penulisan skripsi ini, penulis berpatok pada buku pedoman
penulisan skripsi, tesis, dan disertasi yang di terbitkan oleh
Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta.
Adapun sistematika penulisan ini akan dibagi
menjadi lima bab. Pada setiap bab dirinci ke dalam
beberapa sub bab sebagai berikut:
BAB I : Pendahuluan meliputi: Latar belakang
masalah, batasan masalah dan
perumusan masalah, tujuan dan
kegunaan penelitian dan sistematika
penulisan.
BAB II : Kajian Teoritis meliputi: menjelaskan
pola membentuk karakter anak melalui
11
ramah anak Kedua bagaimana cara
membentuk pola karakter anak melalui
pendidikan ramah anak.
BAB III : Metodologi Penelitian meliputi:
menguraikan tentang sejarah singkat
perkembangan sekolah Darul Ma’arif
Cipete, struktur organisasi, keadaan guru,
karyawan, murid dan sarana serta
prasarana
BAB IV: Hasil Penelitian meliputi: menemukan pola
hubungan yang bersifat interaktif,
menggambarkan realitas yang kompleks,
memperoleh pemahaman makna dan
menemukan teori.
BAB V : Penutup meliputi: Kesimpulan dan
saran.
86
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah melalui proses penelitian dengan melakukan
pengamatan, wawancara dan studi kepustakaan, penulis
dapat memberikan kesimpulan bahwa:
Pelaksanaan pendidikan karakter anak melalui
pendidikan ramah anak di Sedkolah Dasar Islam Darul
Ma’arif Jakarta Selatan Cipete Selatan dalam membetuk
karakter anak melalui pendidikan ramah anak adalah:
1. Pendidikan karakter bukan sekedar mengajarkan mana
yang benar dan mana yang salah, akan tetapi,
“pendidikan karakter juga menanamkan kebiasaan
(habituation) tentang hal mana yang baik, sehingga
peserta didik menjadi faham (kognitif) tentang mana
yang benar dan salah, mampu merasakan (afektif) nilai
yang baik dan biasa melakukannya (psikomotorik).
Dengan kata lain, pendidikan karakter harus
melibatkan bukan saja aspek pengetahuan yang baik
(moral knowing), akan tetapi juag merasakan dengan
baik (moral feeling) dan perilaku yang baik (moral
action)
87
2. Pembentukan karakter anak usia dini tidak hanya
dilakukan disekolah saja, tetapi harus dilakukan di
rumah dan di lingkungan masyarakat. Pendidikan
karakter tidak bisa dilakukan dengan mempelajari
materi saja, akan tetapi mebutuhkan pembiasaan dan
keteladan dari orang-orang yang ada di sekitarnya,
keteladanan itu tentunya di mulai dari keluarga, guru,
teman, saudara dan lingkungan sekitarnya. Dengan
keteladanan yang baik dari orang-orang sekitarnya
maka pendidikan karakter akan terwujud dengan baik,
sehingga akan menghasilkan generasi yang
berkarakter kelak ketika dewasa nanti
3. Tidak hanya itu sebagai pendidik juga harus bisa
memberikan rasa aman, nyaman, riang, tidak ada
unsur pemaksaan pada anak didik yang menghargai
hak-hak anak didik di sekolah, sehingga belajar bukan
menjadi suatu yang membosankan atau menakutkan
tapi menjadi sesuatu yang menyenangkan dengan
berbagai metode dan strategi yang bervariasi yang
digunakan pendidikan dalam proses pembelajaran.
B. Saran
Setelah penulis mengkaji dan menganalisa tentang
pelaksanaan pendidikan karakter anak melalui pendidikan
87
ramah anak Sekolah Islam Darul Ma’arif, sehubungan
dalam rangka menbentuk generasi penerus yang
berkarakter yang menjadikan harapan bangsa penulis
menyarankan kepada pihak-pihak yang berkaitan seperti:
1. Kepada seluruh guru Sekolah Dasar Darul Ma’arif
Jakarta Selatan Cipete Selatan, hendaknya lebih fokus
terhadap pembentukan karakter peserta didik selama
berada disekolah, dengan cara memberikan metode
pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan
perkembangan anak, kreatif dalam memberikan
pelajaran pada siswa, terutama yang berkaitan dengan
tema-tema pembelajaran, mulai dari menyanyi,
bercerita, menggambar, mengajarkan anak membaca
dan berhitung, membuka diskusi pada proses
pembelajaran dan kegiatan yang mendukung proses
pembelajaran, sehingga proses pembelajaran menjadi
menyenangkan dan berjalan dengan baik.
2. Kepada seluruh orang tua siswa SD Darul Ma’arif,
diharapkan orang tua ikut mendukung pendidikan
karakter pada anak usia dini, karena pada usia ini anak
mengalami perkembangan otak yang amat pesat ,
sehingga penting bagi orang tua untuk ikut berperan
dalam mewujudkan pendidikan karakter ini. Dengan
87
berkarakter, kelak anak dewasa nanti akan tumbuh
menjadi generasi berkarakter yang mampu
mengembangkan potensinya.
88
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad Tafsir, Ilmu Pendidikan Islam dalam persefektif Islam.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2010. cet ke-9
Amirullah Syarbini, Buku Pintar Pendidikan karakter, (Jakarta:
as @ Prima Pustaka, 2012), cet 1
Abu Ahmadi,Ilmu Pendidikan, Jakarta: PT Rienika Cipta,
1991, cet ke- 1
Dharma Kusuma.dkk, Pendidikan Karakter, cet ke-3
Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama, 2008
Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa
Indonesial, Jakarta: balai pustaka 2007, cet. Ke-3
E. Mulyasa. Menjadi Guru Profesional Menciptakan
Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Bandung:
Remaja Rosdakarya : 2006. Cet ke 6.
Hadi, S. Metodologi Resech Jilid 2, Yogyakarta: ANDI, 2011,
HadiSupeno,menuju-praksis-pendidikan-ramah-anak.Html,
http://hadisupeno.com
http://pp-darussalam.blogspot.com/2013 diakses selasa 23
Juni 2015
http://abdulmuttaqin.blogspot.com/2012/02ayat-al quran-
tentang -perilaku-dermawan diakses selasa 23 Juni 2015
89
http:syamilquran.com/bertutur-kata-baik-dan-santun.html
diakses selasa 23 Juni 2015
Indrawan WS, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Jombang:
Penerbit Lintas Media
Jamal Makmur Asmani, Buku Panduan Internalisasi
Pendidikan Karakter di Sekolah, Jogjakarta: Diva Perss,
2013 cer ke-6
JC Tukiman Taruna, pendidikan Ramah Anak,
http://www.kompas.com/)_diakses kamis 14 Mei 2015
Jejen Musfah, Penngkatan kompetensi Guru, Jakarta: Kencana
Prenada Media Grup, 2011 cet. Ke-1
J.P. Chaplin Kamus Lengkap psikologi, terjemah dari
Dictionary Of Psychology, oleh Kartini Kartono, Jakarta :
Raja Grafindo Persada, 2004. Cet Ke-9
Muhammad Sa’id Mursi, melahirkan anak Masya Allah, terj.
Dari Fan Trbiyah al-Aulad fi al- Islam Oleh Ali Yahya,
Jakarta: cendekia: 2001
Nanang Fatchurrochman, Teaching With Love, Pendekatan
Cinta Dan Akhlak Mulia Dalam Pembelajaran,
Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Social Dan Pendidikan,
Jakarta: PT Bumi Askara,2009,
Ratna Megawai, Menyamai Benih Karakter, (Jakarta:
Indonesia Herritage Foundation), cet 1
89
Syaiful Bahari Djamarah, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta:
Rieneka Cipta, 2010) cet ke-4
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian, Jakarta: Rineke Cipta,
1996
Sukrdi, Metodologi Penelitian Pendidikan, Jakarta: Bumi
Askara, 2010,Cet ke-8
Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Ktalitatif dan R&D,
Bndung: AFABETA, 2011
Ahmad Tafsir, Ilmu Pendidikan Dalam Persefektifk Islam,
Bandung: PT. Remaja Rosdakarya 2007
Y. Dedy. Pradipto, Belajar Sejati Vs Kurikulum Nasioanal,
Yogyakarta: kanisius, 2007