PRISMA dan mitra membangun jaringan distribusi …...PRISMA dan mitra membangun jaringan distribusi...

2
PRISMA dan mitra membangun jaringan distribusi penjualan pakan babi guna meningkatkan produktivitas peternak di NTT Peningkatan pendapatan bagi 102.942 rumah tangga peternakan kecil babi di NTT FARMERS OF INDONESIA PENCAPAIAN HINGGA DESEMBER 2018 120.315 rumah tangga peternakan kecil babi di NTT mengadopsi inovasi baru

Transcript of PRISMA dan mitra membangun jaringan distribusi …...PRISMA dan mitra membangun jaringan distribusi...

Page 1: PRISMA dan mitra membangun jaringan distribusi …...PRISMA dan mitra membangun jaringan distribusi penjualan pakan babi guna meningkatkan produktivitas peternak di NTT Peningkatan

PRISMA dan mitra membangun jaringan distribusi penjualan pakan babi guna meningkatkan produktivitas peternak di NTT

Peningkatan pendapatan bagi 102.942 rumah tangga peternakan kecil babi di NTT

FARMERS OF INDONESIA

PENCAPAIAN HINGGA DESEMBER 2018

120.315 rumah tangga peternakan kecil babi di NTT mengadopsi inovasi baru

Page 2: PRISMA dan mitra membangun jaringan distribusi …...PRISMA dan mitra membangun jaringan distribusi penjualan pakan babi guna meningkatkan produktivitas peternak di NTT Peningkatan

Australia-Indonesia Partnership for Promoting Rural Incomes through Support for Markets in Agriculture (PRISMA) memberikan solusi-solusi inovatif untuk petani dan usaha

di kawasan Indonesia timur

Selain sebagai guru, saya juga punya kelompok arisan dan

posyandu. Semua untuk babi. Saya sudah lama memelihara babi. Dulu pakan yang diberikan sekadar sisa makanan dan tanaman dari kebun seperti batang ubi dan jagung yang dicincang. Juli 2017 saya mencoba memberi pakan tambahan, dan Agustus 2017 mulai memakai pakan PT Malindo Feedmill yang bekerja sama dengan PRISMA. Hasilnya bagus sekali, berat babi bisa bertambah hingga mencapai 700 gram per hari. Tanpa pakan ini, pertambahan berat paling banyak 300 gram per hari.

Setelah merasakan pesatnya pertumbuhan babi, saya tertarik berjualan pakan agar masyarakat bisa lebih mudah membeli pakan dan merasakan manfaatnya. Banyak orang mengaku ingin beli pakan tapi kurang uang. Untuk memudahkan pembayaran, saya memulai sistem arisan pada Oktober 2017.

Tadinya hanya satu kelompok di desa saya, lalu berkembang menjadi 8 kelompok di 4 desa. Tiap kelompok anggotanya 5 orang, agar cepat mendapat pakan. Jatah pakan arisan di setiap

kelompok berbeda tergantung kemampuan, sekali dapat ada yang 10 kg atau 25 kg. Peserta arisan membayar Rp 20.000 hingga Rp 50.000 setiap minggunya.

Untuk membantu peternak dan menarik pembeli, saya membuat posyandu babi. Saya berikan layanan penimbangan babi, suntik zat besi, kebiri, dan vaksin. Saya bawa timbangan ke mana-mana, sampai saya dijuluki bidan babi. Melalui program PRISMA dan mitranya, saya pun mendapat pelatihan vaksin di bawah pengawasan dokter hewan pemerintah. Sekarang saya punya sertifikat vaksinator dari Dinas Peternakan.

Sebelum ada sistem arisan dan posyandu babi, tiap bulan saya menjual tak sampai 500 kg pakan. Sekarang saya bisa jual hingga 4 ton per bulan. Keuntungan saya mencapai Rp 6 juta tiap bulan, lebih banyak dari gaji saya sebagai guru, walaupun saya akan tetap mengajar untuk berbagi ilmu.

-- Stevanus Bulu Laka dari Desa Kabali Dana, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur, adalah penerima manfaat PRISMA, Program Kemitraan Australia dan Indonesia. PRISMA bekerja dengan mitranya untuk menerapkan solusi inovatif bagi petani dan sektor swasta di Indonesia.

www.aip-prisma.or.id