Prinsip Fisis Penginderaan (2)

30
Prinsip Fisis Penginderaan (2) Dwi Sudarno Putra, ST, MT. http://dwisudarnoputra.wordpress.com/ http://unp.ac.id/

description

http://unp.ac.id/. Prinsip Fisis Penginderaan (2). Dwi Sudarno Putra, ST, MT. http://dwisudarnoputra.wordpress.com/. Pendahuluan. Akan dilanjutkan kembali pembahasan mengenai beberapa hukum fisis dasar tentang bagaimana sebuah stimulus bisa dikonversi / diproses menjadi sinyal elektrik. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Prinsip Fisis Penginderaan (2)

Page 1: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Prinsip Fisis Penginderaan (2)Dwi Sudarno Putra, ST, MT.

http://dwisudarnoputra.wordpress.com/

http://unp.ac.id/

Page 2: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Pendahuluan

• Akan dilanjutkan kembali pembahasan mengenai beberapa hukum fisis dasar tentang bagaimana sebuah stimulus bisa dikonversi / diproses menjadi sinyal elektrik

Page 3: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Focus Today

• Kapasitor• Efek Piezoelektrik• Efek Pyroelektrik• Efek Hall• Efek Thermoelektrik

Page 4: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Focus Today

• Kapasitor• Efek Piezoelektrik• Efek Pyroelektrik• Efek Hall• Efek Thermoelektrik

Page 5: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

• Kapasitor (Kondensator) yang dalam rangkaian elektronika dilambangkan dengan huruf "C" adalah suatu alat yang dapat menyimpan energi/muatan listrik di dalam medan listrik, dengan cara mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik. Kapasitor ditemukan oleh Michael Faraday (1791-1867)

Kapasitor

Page 6: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

• Struktur sebuah kapasitor terbuat dari 2 buah plat metal yang dipisahkan oleh suatu bahan dielektrik. Bahan-bahan dielektrik yang umum dikenal misalnya udara vakum, keramik, gelas dan lain-lain.

Kapasitor

Page 7: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

• Jika kedua ujung plat metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan positif akan mengumpul pada salah satu kaki (elektroda) metalnya dan pada saat yang sama muatan-muatan negatif terkumpul pada ujung metal yang satu lagi.

Kapasitor

Page 8: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

• Muatan positif tidak dapat mengalir menuju ujung kutub negatif dan sebaliknya muatan negatif tidak bisa menuju ke ujung kutub positif, karena terpisah oleh bahan dielektrik yang non-konduktif. Muatan elektrik ini tersimpan selama tidak ada konduksi pada ujung-ujung kakinya.

Kapasitor

Page 9: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Focus Today

• Kapasitor• Efek Piezoelektrik• Efek Pyroelektrik• Efek Hall• Efek Thermoelektrik

Page 10: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Piezoelektrik

• Konsep Efek Piezoelektrik

Quartz Crystal modelinga. Normalb. Ditekanc. Direnggangkan

Pemasangan elektrode pada kristal digunakan untuk

menangkap muatan listrik yang terbentuk

Page 11: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Piezoelektrik

• Efek Piezoelektrik (direct piezoelectric) adalah fenomena tentang sebuah bahan / material yang dapat menghasilkan energi listrik ketika mendapat energi mekanis (ditekan atau direnggangkan)

Page 12: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Piezoelektrik

• Efek Invers Piezoelektrik adalah fenomena tentang perubahan sebuah bahan/material berupa pemapatan atau merenggang yang disebabkan oleh energi listrik yang dialirkan padanya

Page 13: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

• Bahan Piezoelektrik alami diantaranya : Kuarsa(Quartz,SiO2), berlinite, turmalin dan garam rossel.

• Bahan Piezoelektrik buatan diantaranya: Barium titanate (BaTiO3), Lead zirconium titanate (PZT), Lead titanate(PbTiO3), dsb

Efek Piezoelektrik

Page 14: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Piezoelektrik

• Rumusan konversi PiezoelektrikMuatan listrik (Q) yang dibentuk oleh kristal piezoelektrik sebanding dengan gaya yang diberikan(F).Q=d.F

Dengan d = koefisien piezoelektrik dengan satuan Coloumb/Newton (C/N)

Page 15: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Piezoelektrik

• Karena pada piezoelektrik, kristal diapit oleh dua buah elektroda yang membentuk kapasitor memiliki kapasistansi C, maka tegangan yang dibentuk antara kedua elektroda dapat dirumuskan V = Q C

Dengan C = kapasitansi (Farad=Coloumb/Volt)

Page 16: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Piezoelektrik

• Peranan Piezoelektrik dalam Sistem SensorTegangan Listrik yang dihasilkan oleh efek direct piezoelectric inilah yang digunakan dalam sensor, sedangkan invers piezoelectric dapat digunakan sebagai tranduser ataupun sebagai aktuator

Page 17: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Piezoelektrik

Page 18: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Focus Today

• Kapasitor• Efek Piezoelektrik• Efek Pyroelektrik• Efek Hall• Efek Thermoelektrik

Page 19: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Pyroelektrik

• Efek Piroelektrik adalah fenomena terbentuknya tegangan listrik pada sebuah material dikarenakan proses pemanasan atau pendinginan (aliran panas)

Page 20: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Pyroelektrik

• Peranan Efek Pyroelektrik dalam Sistem SensorTegangan Listrik yang dihasilkan oleh efek pyroelektrik inilah yang digunakan dalam sensor.

Page 21: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Pyroelektrik

Page 22: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Focus Today

• Kapasitor• Efek Piezoelektrik• Efek Pyroelektrik• Efek Hall• Efek Thermoelektrik

Page 23: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Hall

• Efek Hall adalah peristiwa berbeloknya aliran listrik (elektron) dalam pelat konduktor karena pengaruh medan magnet.

Page 24: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Hall

• Peranan Efek Hall dalam Sistem SensorTegangan Listrik yang dihasilkan oleh efek hall inilah yang digunakan dalam sensor.

Page 25: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Focus Today

• Kapasitor• Efek Piezoelektrik• Efek Pyroelektrik• Efek Hall• Efek Thermoelektrik

Page 26: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

• Efek thermoelektrik adalah terbentuknya energi listrik yang disebabkan oleh perbedaan suhu (dan sebaliknya)

• Fenomena termoelektrik pertama kali ditemukan tahun 1821 oleh ilmuwan Jerman, Thomas Johann Seebeck.

Efek Thermoelektrik

Page 27: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

• Ia menghubungkan tembaga dan besi dalam sebuah rangkaian. Di antara kedua logam tersebut lalu diletakkan jarum kompas.

• Ketika sisi logam tersebut dipanaskan, jarum kompas ternyata bergerak. Belakangan diketahui, hal ini terjadi karena aliran listrik yang terjadi pada logam menimbulkan medan magnet.

• Medan magnet inilah yang menggerakkan jarum kompas. Fenomena tersebut kemudian dikenal dengan efek Seebeck.

Efek Thermoelektrik

Page 28: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Efek Thermoelektrik

Efek thermoelektrik sebagai generator

Efek thermoelektrik sebagai pendingin

Page 29: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

• Peranan Efek Thermoelektrik dalam Sistem SensorTegangan Listrik yang dihasilkan oleh efek thermoelektrik inilah yang digunakan dalam sensor.

Efek Thermoelektrik

Page 30: Prinsip Fisis Penginderaan  (2)

Referensi

• Handbook Of Modern Sensors Physics, Designs,and Applications 4th Edition [Chapter 3]

• http://www.autoshop101.com/• Related document, video and image

from Youtube, Google