Presus Forensik UMY Fix
-
Upload
angeline-fanardy -
Category
Documents
-
view
253 -
download
3
description
Transcript of Presus Forensik UMY Fix
PRESENTASI KASUSKecelakaan Lalu Lintas
Disusun Oleh :
AT Titis Ayu Wulandari (20100310003)Aliqa Citra Septiani (20100310008)Yurni Dwi Astuti (20100310009)Anggia Putri Harina (20100310013)Gigih Parditha Yudha (20100310035)Zariat Primatama (20100310034)Anietya Widyanita (20100310068)Pipit Puspita (20100310084)One Bima Atmaja (20100310115)
Penyidik
• Penyidik : YR• No. Surat :
B/II/X/2015/Lantas• Tanggal Surat : 11 Oktober 2015• Tanggal Otopsi : 11 Oktober 2015• Kode : KLL• Jenis Pemeriksaan: PL
Identitas Korban
Nama : Sdr. Banu Tri PambudiNo VeR : 105/2015Alamat : Dusun Karanganyar RT 8 RW 4
Gandrungmangu CilacapTanggal Kejadian : 11 Oktober 2015Pekerjaan : MahasiswaAgama : Islam
Kronologis
• Kecelakaan terjadi pada hari Minggu tanggal 11 Oktober 2015 sekitar pukul 03.40 WIB di Jl. Gejayan• Korban naik motor dengan kecepatan tinggi, tiba-tiba oleng dan menabrak pot bunga
Jenis Ket Analisa
Surat permintaan otopsi jenazah Ada Pasal 133 KUHAP ayat 2
Berita acara penyerahan jenazah Ada Pasal 121 KUHAP BAB XIV
Berita acara penerimaan jenazah Ada Pasal 121 KUHAP BAB XIV
Berita acara penyerahan barang bukti
Ada Pasal 121 KUHAP BAB XIV
Surat pernyataan keluarga/ahli waris
Ada Pasal 134 KUHAP, PP no 18 th 1981 pasal 2
Laporan wartawan Ada Pasal 184 KUHAP
Surat keterangan medis sementara Ada
Surat keterangan kematian Ada UU no 23 th 2006 tentang administrasi kependudukan, Peraturan Bersama MENKES
dan MENDAGRI no 15 thn 2010
Label Tidak Ada
Pasal 133 KUHAP ayat 3
Kelengkapan Medikolegal
Analisis Aspek Medikoetikolegal• KUHP pasal 133 ayat 1 dan 2 mengenai permintaan
tertulis penyidik TERPENUHI. Surat nomor B/05/X/2015/Lantas tanggal 1 Oktober 2015 dari Resort Sleman, permohonan visum et repertum luar.
• KUHP pasal 133 ayat 3 mengenai pelabelan jenazah TIDAK TERPENUHI
• KUHP pasal 134 ayat 2 dan 3 mengenai persetujuan tertulis dari pihak keluarga TERPENUHI.
• Berita acara penyerahan jenazah TERPENUHI.
Identifikasi
45°
45°
180°
180°
30°
SIKAP JENAZAH
Muka menghadap ke kanan sumbu
tubuh, membentuk sudut 120°
Lengan atas kanan terhadap lengan
bawah kanan membentuk sudut
150°
Lengan atas kiri terhadap lengan
bawah kiri membentuk sudut
100°
Tungkai atas kanan terhadap tungkai
bawah kanan membentuk sudut
110°
Tungkai atas kiri terhadap tungkai
bawah kiri membentuk sudut
180°
Kaku yang sukar di gerakan:
Livor Mortis :
Berat jenazah: 71,04 kgPanjang jenazah : 164 cm
sekumpulan luka lecet geser, bentuk tidak beraturan, warna merah, arah tidak beraturan,
kondisi kotor, dasar kulit, ukuran 12x11cm, teraba derik tulang
Luka lecet geser dan robek, bentuk tidak beraturan, warna merah, kondisi kotor,
dasar tulang, ukuran 10x10x1cm, teraba derik tulang
Luka robek, bentuk tidak beraturan, warna merah, arah dalam keluar, kondisi
kotor, dasar tulang, ukuran 3x1,5cm. Teraba derik tulang
Keluar cairan berwarna merah,
teraba derik tulang.
Teraba derik tulang
KEPALA
EKSTREMITAS ATAS
KIRI
BELAKANG
Terdapat luka lecet geser, bentuk bulat, warna coklat, arah dari luar ke
dalam, kondisi bersih, dasar kulit, ukuran 3x2cm
Terdapat luka lecet tekan, bentuk tidak beraturan, warna coklat, arah dari luar ke dalam, kondisi bersih, arah dari luar
ke dalam, ukuran 3x3cm
EKSTREMITAS BAWAH
KIRI
DEPAN
Luka lecet geser, bentuk tidak beraturan, kondisi kotor, dasar kulit, ukuran 1x0,5cm. Tidak teraba derik
tulang
Luka lecet geser, bentuk tidak beraturan, warna merah, arah tidak beraturan, kondisi kotor, dasar kulit,
ukuran 38x10,5cm. Tidak teraba derik tulang
EKSTREMITAS BAWAH
KIRI
DEPAN
Terdapat luka robek, bentuk tidak beraturan, warna merah, arah dari dalam ke luar, kondisi kotor, dasar
otot, ukuran 5x5x2
Luka lecet geser, bentuk tidak beraturan, warna merah, arah tidak beraturan, kondisi kotor, dasar kulit,
ukuran 38x10,5cm. Tidak teraba derik tulang
GENITAL
Keluar cairan berwarna putih kental
DEPAN
PEMERIKSAAN LUAR
• Pada punggung tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang
PUNGGUNG
• Pada pantat tidak terdapat luka.
PANTAT
• Pada sekitar dubur tidak terdapat luka.• Dari lubang tidak keluar kotoran
DUBUR
LaboratoriumGolongan darah : BTes Alkohol : negatif
• Tes alkohol dilakukan dengan metode mikrodifusi conway.• Kadar alkohol diperiksa untuk menentukan apakah ada pengaruh
alkohol sebagai salah satu penyebab KLL tersebut.
PEMERIKSAAN DALAM
TIDAK DILAKUKAN SESUAI DENGAN SURAT PERMINTAAN PENYIDIK
PERKIRAAN WAKTU KEMATIAN
Tanda Kematian Sekunder
Ada / Tidak Perkiraan Saat Kematian
Lebam mayat Ada dan tidak hilang dalam penekanan
8 - 12 jam
Kaku Jenazah Ada < 12 jam
Pembusukan Tidak tampak < 24 jam
Perkiraan waktu kematian antara 8 - 12 jam sebelum dilakukan pemeriksaan
Lebam mayat
Pembusukan
Kaku mayat
Saat Kematian
2 jam
12 jam
6 jam
8 jam 12jam
24 jam
8 jam 12jam
KESIMPULAN
1. Jenazah laki-laki, berat badan 71,04 kg, tinggi badan 164 cm dan golongan darah B.2. Teraba derik tulang pada dahi, sekitar mata kanan dan kiri, hidung, dagu dan terdapat
patah tulang terbuka pada rahang atas dan bawah akibat kekerasan tumpul.3. Keluar darah dari mulut.4. Terdapat luka robek pada dahi, sekitar mata kiri dan kaki kiri. Terdapat luka lecet
geser pada dahi, pipi kiri, lengan bawah kiri,tungkai bawah kiri dan kaki kiri. Terdapat patah tulang terbuka pada jari kelima kaki kiri akibat kekerasan tumpul.
5. Kelainan no. 2 dapat menyebabkan kematian, tanpa mengesampingkan sebab kematian lain yang disingkirkan sehubungan dengan kematian korban. Sebab pasti kemtaian korban tidak dapat ditentukan karena tidak dilakukan pemeriksaan dalam sesuai surat penyidik.
6. Saat kematian diperkirakan 8-12 jam sebelum saat pemeriksaan
Daftar Pustaka
Budianto Arif. 1997. Ilmu Kedokteran Forensik. Bagian Kedokteran Forensik Fakultas Kedokteran Forensik Universitas Indonesia. Jakarta.
TERIMA KASIH
Pertanyaan ???
1.Untu pemeriksaan alkohol selain Conway?2. Kemungkinan kematian dan sebab?3. Px penunjang yg dilakukan apa sudah cukup?4. Tes alkohol pumtuk penurunan kesadaran?