Preskes Rehabilitasi Medik

48
Presentasi Kasus Rehabilitasi Medik SEORANG WANITA UMUR 18 TAHUN DENGAN SKOLIOSIS Oleh: Adelia Kartikasari G9911112003 Pembimbing : Dr. dr. Hj. Noer Rachma, Sp KFR KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN REHABILITASI MEDIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNS/RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA 2012

description

Presentasi Kasus Rehab Medik

Transcript of Preskes Rehabilitasi Medik

Page 1: Preskes Rehabilitasi Medik

Presentasi Kasus Rehabilitasi Medik 

SEORANG WANITA UMUR 18 TAHUN DENGAN SKOLIOSIS 

Oleh: Adelia Kartikasari

G9911112003 

Pembimbing :Dr. dr. Hj. Noer Rachma, Sp

KFR

KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN REHABILITASI MEDIKFAKULTAS KEDOKTERAN UNS/RSUD DR. MOEWARDI

SURAKARTA2012

Page 2: Preskes Rehabilitasi Medik

STATUS PASIEN 

Page 3: Preskes Rehabilitasi Medik

ANAMNESIS

  Identitas Pasien Nama : Nn. I Umur : 18 tahun Jenis Kelamin : Perempuan Agama : Islam Pekerjaan : - Alamat : Gumpang Indah 09 / 03 Sukoharjo,

Kartasura Tanggal Periksa : 27 Agustus 2012 No RM : 01146601

Page 4: Preskes Rehabilitasi Medik

KELUHAN

UTAMA

Bahu kanan dan kiri tidak sama tinggi

Page 5: Preskes Rehabilitasi Medik

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

Pasien mengeluhkan bahu kanan dan kiri tidak sama tinggi. Hal ini

diketahui pasien pada saat bercermin di depan kaca. Karena

pasien takut bila keadaan ini berbahaya, pasien kemudian

memeriksakan diri ke suatu Rumah Sakit Swasta di Bekasi. Oleh

dokter di Rumah Sakit tersebut, pasien disarankan untuk

melakukan pemeriksaan berupa foto rontgen. Dari hasil foto

rontgen pasien didapatkan hasil kesan skoliosis torakalis. Pasien

kemudian dirujuk ke RSDM untuk penatalaksanaan selanjutnya.

Keluhan berupa nyeri dan lelah bila duduk dan berbaring lama (-),

sesak nafas (-), nyeri pinggang (-), nyeri punggung (-) dan nyeri

perut (-).

Page 6: Preskes Rehabilitasi Medik

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

Riwayat Trauma : disangkal Riwayat Hipertensi : disangkal Riwayat DM : disangkal Riwayat Penyakit Jantung : disangkal Riwayat Alergi obat/makanan : disangkal Riwayat Asma : disangkal Riwayat Mondok : disangkal

Page 7: Preskes Rehabilitasi Medik

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA

Riwayat Penyakit Serupa : disangkal

Riwayat Hipertensi : (+) bapak Riwayat DM : disangkal Riwayat Penyakit Jantung :

disangkal Riwayat Alergi : disangkal Riwayat Batuk : disangkal

Page 8: Preskes Rehabilitasi Medik

RIWAYAT KEBIASAAN DAN GIZI

Pasien makan 3 kali sehari dengan sepiring nasi dan lauk pauk berupa tempe, tahu, sayur dan daging. Penderita kadang makan buah-buahan.

Riwayat Merokok : disangkal Riwayat Minum Alkohol :

disangkal Riwayat Olahraga : disangkal Riwayat Duduk Membungkuk :

disangkal

Page 9: Preskes Rehabilitasi Medik

RIWAYAT SOSIAL EKONOMI

Pasien adalah anak keempat dari 4

bersaudara. Ketiga kakaknya sudah

bekerja. Pasien tinggal di rumah bersama

kedua orangtuanya. Pasien berobat di

RSDM dengan fasilitas umum.

Page 10: Preskes Rehabilitasi Medik

PEMERIKSAAN FISIK 

Page 11: Preskes Rehabilitasi Medik

STATUS GENERALIS

Keadaan umum baik, E4V5M6, gizi kesan cukup

Tanda Vital

Tekanan darah : 110/70 mmHg

Nadi : 72x/ menit, isi cukup, irama teratur,

simetris

Respirasi : 19x/menit, irama teratur, tipe

thoracoabdominal

Suhu : 36,30C per aksiler

Page 12: Preskes Rehabilitasi Medik

STATUS GENERALIS

TelingaLeher

JantungParu

AbdomenEkstremita

s

Dalam batas normal

Kulit

kepalaMata

Hidung

Mulut

Dalam batas normal

Dalam batas normal

Page 13: Preskes Rehabilitasi Medik

Thoraks

Skapula kanan terlihat lebih tinggi dan menonjol dibandingkan skapula kiri

STATUS GENERALIS

Page 14: Preskes Rehabilitasi Medik

STATUS PSIKIATRI

Deskripsi UmumPenampilan : wanita, tampak sesuai umur.Kesadaran : Kuantitatif : E4V5M6 Kualitatif : Compos MentisPerilaku dan Aktivitas Motorik : NormalPembicaraan : KoherenSikap Terhadap Pemeriksa : KooperatifAfek dan Mood

Afek : Appropiate Mood : Normal

Gangguan Persepsi Halusinasi (-) Ilusi (-)

Page 15: Preskes Rehabilitasi Medik

STATUS PSIKIATRI

Proses Pikir Bentuk : realistik Isi : waham (-) Arus : koheren

Sensorium dan Kognitif Daya Konsentrasi : baik Orientasi Orang : baik Waktu : baik

Tempat : baik Daya Ingat

Jangka pendek : baik Jangka panjang : baik

Daya Nilai Daya nilai realitas dan sosial baik

Insight : baik Taraf Dapat Dipercaya : dapat dipercaya

Page 16: Preskes Rehabilitasi Medik

STATUS NEUROLOGIS

Kesadaran : GCS E4V5M6

Fungsi Luhur : dalam batas normal

Fungsi Vegetatif : dalam batas normal

Fungsi Sensorik : dalam batas normal

Page 17: Preskes Rehabilitasi Medik

Fungsi Motorik dan Reflek

Kekuatan :

Tonus :

Reflek Fisiologis :

Reflek Patologis :

5 5

5 5

N N

N N

+2

+2

+2

+2

- -

- -

Page 18: Preskes Rehabilitasi Medik

Nervi Cranialis

N. III : pupil isokor (3mm/3mm), Refleks Cahaya (+/+), Refreks Cornea (+/+)

N. VII dalam batas normal N. XII dalam batas normal

Status Ambulasi : Independent

Page 19: Preskes Rehabilitasi Medik

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Page 20: Preskes Rehabilitasi Medik

Foto Thorax PA tanggal 25 Agustus 2012

Thorax PA Cor : Besar dan bentuk normal Pulmo : Corakan bronkovaskuler normal, tak tampak

infiltrat Sinus phrenicocostalis kanan dan kiri tajam. Skoliosis Torakalis Kesan: Skoliosis Torakalis

Page 21: Preskes Rehabilitasi Medik
Page 22: Preskes Rehabilitasi Medik

ASSESMENT

SKOLIOSIS

Page 23: Preskes Rehabilitasi Medik

DAFTAR MASALAHMasalah Medis :

Gangguan pada tulang belakang yang dapat menimbulkan efek pada sistem kardiorespirasi

Masalah Rehabilitasi Medik

Fisioterapi : Gangguan berupa ketegangan otot

Sosiomedik : Ketidaknyamanan dalam

beraktivitas

Psikologi : Beban pikiran karena penyakit

yang diderita dan faktor kosmetik

Page 24: Preskes Rehabilitasi Medik

REHABILITASI MEDIK

Page 25: Preskes Rehabilitasi Medik

Terapi latihan untuk menguatkan otot-otot

• Pelvic tilt: Menaikkan panggul pada posisi

berbaring terlentang dengan sendi panggul

dan lutut ditekuk.

• Sit up sebagian dengan sendi panggul dan

lutut ditekuk.

• Pelvic tilt dengan sikap berdiri.

• Ekstensi tulang belakang (menekuk ke

belakang) pada sikap tengkurap.

• Latihan bernapas secara dalam

Page 26: Preskes Rehabilitasi Medik
Page 27: Preskes Rehabilitasi Medik

1. Mencegah progresifitas penyakit2. Kosmetik

TUJUAN

Page 28: Preskes Rehabilitasi Medik

PROGNOSIS

Ad vitam : dubia ad bonam Ad sanam : dubia ad bonam Ad fungsionam : dubia ad bonam

Page 29: Preskes Rehabilitasi Medik

TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA

Page 30: Preskes Rehabilitasi Medik

SKOLIOSISDefinisi

Skoliosis adalah deformitas tulang belakang berupa deviasi vertebra

ke arah samping atau lateral (Soetjaningsih, 2004)

Skoliosis adalah suatu kelainan bentuk pada tulang belakang dimana

terjadi pembengkokan tulang belakang ke arah samping kiri atau

kanan. Kelainan skoliosis ini apabila diamati lebih jauh sesungguhnya

terjadi perubahan yang luar biasa pada tulang belakang akibat

perubahan bentuk tulang belakang secara tiga dimensi, yaitu

perubahan sturktur penyokong tulang belakang seperti jaringan lunak

sekitarnya dan struktur lainnya. (Rahayussalim, 2007).

Page 31: Preskes Rehabilitasi Medik

Skoliosis Normal

Page 32: Preskes Rehabilitasi Medik

Etiologi

Page 33: Preskes Rehabilitasi Medik

Lahir – 3 tahun

4 – 10 tahun

10 tahun atau lebih

Page 34: Preskes Rehabilitasi Medik

Klasifikasi

Page 35: Preskes Rehabilitasi Medik

Nonstruktural → bersifat reversibel dan tanpa rotasi tulang punggung

Kebiasaan postur tubuh yang buruk → Skoliosis postural

Spasme dan nyeri otot Perbedaan panjang tungkai bawah Struktural → bersifat irreversibel dan dengan

rotasi tulang punggung Idiopatik Osteopatik Neuropatik

Page 36: Preskes Rehabilitasi Medik

Gejala Tulang belakang melengkung secara

abnormal ke arah samping Bahu dan pinggul kanan dan kiri tidak

sama tinggi Nyeri punggung Kelelahan tulang belakang setelah duduk

atau berdiri lama Skoliosis yang berat (kelengkungan < 60o

bisa menyebabkan gangguan pernafasan

Page 37: Preskes Rehabilitasi Medik

Diagnosa Anamnesis

Tulang belakang melengkung secara abnormal ke arah samping

Bahu dan pinggul kanan dan kiri tidak sama tinggi

Nyeri punggung Kelelahan tulang belakang setelah duduk atau

berdiri lama Adanya keluhan pada sistem respirasi berupa

sesak nafas

Page 38: Preskes Rehabilitasi Medik

Pemeriksaan fisik pada posisi tegak1. Postur berdiri cenderung miring ke arah

kiri atau kanan2. Pola kurva misalnya  C type atau S type3. Bentuk pertumbuhan yang asimetris sisi

kanan dan sisi kiri 4. Ketinggian bahu yang tidak balance

Page 39: Preskes Rehabilitasi Medik

Pemeriksaan penunjang• Foto AP dan lateral → untuk menentukan

derajat kebengkokan• Foto Pelvik AP• MRI → dilakukan bila terdapat defisit

neurologis

Page 40: Preskes Rehabilitasi Medik

Cara menghitung sudut kebengkokan skoliosis

Metode yang digunakan untuk mengukur sudut Skoliosis yang digunakan adalah metode Cobb.

1. Cari ruas tulang yang paling miring di bagian atas kurva dan tarik garis sejajar dengan ujung ruas tulang belakang.

2. Cari ruas tulang yang paling miring di bagian bawah kurva dan tarik garis sejajar dengan ujung ruas tulang belakang

3. Buat garis siku dari garis yang dibuat pada point pertama dan point kedua.

4. Sudut yang terbentuk antara dua garis paralel tersebut adalah sudut Cobb.

Page 41: Preskes Rehabilitasi Medik
Page 42: Preskes Rehabilitasi Medik

TatalaksanaNon operatif Fisioterapi1. Terapi modalitas untuk mengurangi

ketegangan otot, merangsang otot-otot dan mengurangi nyeri

Microwave Diathermy Infra Red Trans Electrical Nerve Stimulation

Page 43: Preskes Rehabilitasi Medik

2. Terapi latihan untuk menguatkan otot-ototLatihan Khusus Tanpa Brace:

Pelvic tilt: Menaikkan panggul pada posisi berbaring telentang dengan sendi panggul dan lutut ditekuk.

Sit up sebagian dengan sendi panggul dan lutut ditekuk.

Pelvic tilt dengan sikap berdiri. Ekstensi tulang belakang (menekuk ke belakang)

pada sikap tengkurap. Latihan bernapas secara dalam.

Page 44: Preskes Rehabilitasi Medik

Latihan khusus dengan braceSama seperti langkan 1- 5 pada latihan tanpa brace Berusaha menarik punggung yang menonjol menjauhi

bantalan punggung dengan cara menarik tubuh ke arah lateral. Latihan ini bertujuan mengurangi rib hump.

Berusaha menjauh dari bantalan dagu seakan-akan tubuh menjadi lebih tinggi; memanjangkan tubuh dengan cara berdiri tinggi dan meluruskan punggung serta mengangkat kepala dari bantalan dagu dan bantalan oksiput. Latihan ini bertujuan untuk pemanjangan tulang belakang.

Latihan body shift untuk mengoreksi body tilt.

Page 45: Preskes Rehabilitasi Medik

Ortotik Prostetik Spinal brace : Pada skoliosis dengan

lengkung kurva 200- 400. Digunakan

untuk mencegah memburuknya lengkungan kurva dan stabilisasi lengkung kurva→ Milwaukee brace→ Boston brace

Page 46: Preskes Rehabilitasi Medik

Psikologi → Psikoterapi tentang efek buruk yang ditimbulkan oleh penyakit skoliosis dan psikoterapi dari segi kosmetik karena penyakit ini mengganggu penampilan

Sosial medik → wawancara keluarga, keterangan tentang pekerjaan, kegemaran, sosial, ekonomi dan lingkungan hidup serta keadaan rumah penderita.

Page 47: Preskes Rehabilitasi Medik

OperatifIndikasi dilakukannya operasi pada skoliosis: Terdapat progresifitas peningkatan derajat

pembengkokan > 40-45 derajat pada anak yang sedang tumbuh

Terdapat kegagalan setelah dilakukan pemakaian alat orthosis

Terdapat derajat pembengkokan > 50 derajat pada orang dewasa

Page 48: Preskes Rehabilitasi Medik

TERIMA KASIH