Presentasi project exit strategy palangkaraya

27
Oleh: CPMU USDRP Disampaikan pada Workshop Exit Strategy di Kota Palangkaraya Kementerian Pekerjaan Umum Kementerian Keuangan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) Kementerian Dalam Negeri The World Bank Kementeri an Perdagang an Pelaksanaan Urban Sector Development Reform Project Kota Palangkaraya 1

description

 

Transcript of Presentasi project exit strategy palangkaraya

Page 1: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Oleh:CPMU USDRP

Disampaikan pada Workshop Exit Strategy di Kota Palangkaraya

Kementerian Pekerjaan Umum

Kementerian Keuangan

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS)

Kementerian Dalam Negeri

The World Bank

Kementerian Perdagangan

Pelaksanaan Urban Sector Development Reform Project

Kota Palangkaraya

1

Page 2: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Kerangka Penyajian

Umum

Profil Proyek dan Kemajuan USDRP

Capaian KPI dan Isu strategis di Kota Palangkaraya

Exit Strategy USDRP di Kota Palangkaraya

Page 3: Presentasi project exit strategy palangkaraya

I. UMUM

Page 4: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Kawasan Perkotaan

Internal

Eksternal

Tekanan Urbanisasi

Minimnya Kapasitas SDM

dalam Perencanaan

Pembangunan

Globalisasi membutuhkan Daya

Saing

Reformasi regulasi dan kelembagaan paska UU 22/99 (direvisi

dengan UU 32/2004)

Perubahan Paradigma Tata

Kelola Pembangunan (Governance

Shifting)

Tuntutan Masyarakat Sipil

untuk Pemerintah yang Lebih Terbuka

Latar Belakang Program *)

*)Proyek disiapkan tahun 2003 dan efektif tahun 2006

Page 5: Presentasi project exit strategy palangkaraya

5

adalah program yang disiapkan Pemerintah Indonesia (GOI) bekerjasama dengan Bank Dunia (The World Bank) untuk mewujudkan kemandirian daerah dalam penyelenggaraan pembangunan kawasan perkotaan dan perdesaan yang layak huni, berkeadilan sosial, berbudaya, produktif, dan berkelanjutan serta saling memperkuat dalam mendukung keseimbangan pengembangan wilayah.

Memfasilitasi mewujudkan kemandirian daerah dalam pembangunan infrastrutur perkotaan sesuai kebutuhan masyarakat.

Menyediakan pelayanan publik dan pelayanan prasarana dan sarana perkotaan yang berkelanjutan.

Mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan pengurangan tingkat kemiskinan (sebagai multiplier effect) melalui peningkatan pelayanan prasarana dan sarana perkotaan.

Tujuan

Page 6: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Urban Institutional Development

Program (UIDP)

• Reformasi Tata Pemerintahan Dasar dan Reformasi lainnya

• Peningkatan Kapasitas Kelembagaan

• Bantuan Manajemen Proyek

Urban Investment

• Pembiayaan Proyek Investasi sifat strategis dan layak

• Proyek digolongkan ke dalam kategori Revenue Generating dan Domain Ditjen Cipta Karya

USDRP

Hib

ah P

HR

DP

injam

an

IBR

D

Mewujudkan Kemandirian Daerah Dalam Pembangunan

Perkotaan

6

Komponen USDRP

Page 7: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Kabupaten/Kota Peserta USDRP

Local Economic Development

Urban Development Strategy

Good GovernanceFasilitasi Infrastruktur Strategis

Pengembangan Kapasitas (Capacity

Building)

Peningkatan Pendapatan

Daerah

Peningkatan Daya Saing

Peningkatan Kesejahteraan

Masyarakat

Peningkatan Kualitas

Infrastruktur

Good Governance

Urban Institution Development Facilities

PIP2B

Diseminasi dan Replikasi

PEMERINTAH KOTA/ KABUPATEN

Replikasi/ Transfer of Knowledge

KonsepTujuan USDRP

Page 8: Presentasi project exit strategy palangkaraya

II. PROFIL PROYEK DAN KEMAJUAN USDRP

Page 9: Presentasi project exit strategy palangkaraya

9

Informasi Singkat Proyek USDRPLoan Number

7760- ID (sebelumnya 4786-IND, berubah sejak 25 Agustus 2009)

Loan Signing 20 Oktober 2005

Loan Effective 18 Januari 2006

Loan ClosingOriginal :30 Juni 2011 Revised on Amendment IV : 30 Juni 2012 (extension I) Revised on Amendment VI : 31 Mei 2013 (extension II)

Amendment

Amandment to Loan Agreement I : Januari 2006:Amendment to Loan Agreement II : 22 Maret 2007Amendment to Loan Agreement III : 23 Juli 2008Amendment to Loan Agreement IV : 4 Juni 2010Amendment to Loan Agreement V : 14 Februari 2011Amendment to Loan Agreement VI : 8 Juni 2012Amendment to Loan Agreement VII : 27 Desember 2012

Nilai Loan/PinjamanUS $ 45.000.000,- (original)US $ 38.435.000,- (revised on February 2011)US $ 38.140.759,- (revised on Desember 2012)

Nilai Grant/Hibah US $ 5.000.000,-

Dana Rupiah PendampingAPBN Rp. 17.433.592.000,- (status per Januari 2013)APBD Rp. 100.390.119.000,- (status per Januari 2013)

Page 10: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Ringkasan Kemajuan saat iniKegiatan reformasi telah selesai semua 100%, kecuali perlu adanya pemantapan dalam pelaksanaan mekanisme penilaian kinerja kontraktor/supplier dikarenakan belum adanya payung hukum dari pusat.

Urban Institutional

Development Program (UIDP)

15 sub project sudah selesai 100%. Dari 13 sub project yg sudah selesai, 8 sub project telah beroperasi dan 7 sub project dalam persiapan pengoperasian.

Urban Investment

Page 11: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Sub Proyek Pertokoan Pasar Kahayan

Tanggal Surat Permohonan SLA 23 Desember 2007

Tanggal Penandatangan SLA 24 Maret 2009 SLA-1223/DSMI/2009

Nilai SLA dan Perubahannya (Rp) 22.000.000.00020.751.346.000 (Surat Kemenkeu No. S-183/P4.2/2012 22 November 2012)

Nilai Dana Pendamping (Rp) 1.004.500.000 (Operasional per Desember 2010)

Kontraktor PT. Waskita Karya

Tanggal Kontrak 30 September 2009

Nilai Kontrak (Rp) 20.751.346.000 (loan, tanpa PPN)

Akhir Kontrak 29 September 2010 (kontrak awal)15 Desember 2010 (amandemen I)

30 April 2011 (amandemen II)

Konsultan Pengawas PT. Miramy Konsultan

NOL RTPP I dan RTPP II RTPP 1 Tahun 2009 RTPP 2 sudah mendapatkan Nol WB 1 Juli 2011

Laporan Pelaksanaan RTPP I dan RTPP II

Laporan Pelaksanaan RTPP 2 dikirim ke WB 12 Juli 2012

Dokumen UKL/UPL dan Laporan Pelaksanaan UKL/UPL

Dokumen UKL/UPL UKL-UPL Tahun 2005 Laporan Pelaksanaan UKL/UPL sudah disusun

Profil USDRP – Kota Palangkaraya

Page 12: Presentasi project exit strategy palangkaraya

III. Capaian Key Performance Indicator (KPI) dan Isu Strategis Pelaksanaan USDRP

di Kota Palangkaraya

Page 13: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Kemajuan Komponen A - TPA (1)Indikator Capaian Feb 2013 Keterangan

Transparansi, Partisipasi dan Akuntabilitas (TPA)

Pemanfaat situs atau media cetak untuk penyebaran dan penyediaan informasi yang terdiri dari :a) Program/Kegiatan

Pembangunan Daerah.b) RPJMD.c) Ringkasan APBD.d) Laporan Audit Keuangan

Tahunan.e) Rencana Pengadaan pada

tahun anggaran berjalan dan Daftar paket terkontrak pada enam bulan terakhir.

Butir a) sudah dilakukan dalam bentuk berita di media cetak atau website.

Butir b) RPJMD 2008-2013, c) APBD 2011 dan e) TA 2011 sudah dipublikasikan di website.

Butir d) pernah dipublikasikan.

Meningkatkan partisipasi daerah maupun masyarakat dalam keikutsertaan membangun daerahnya.

Memberi peluang bagi pelaku bisnis dalam berinvestasi dan berimprovisasi.

Meningkatkan akses informasi bagi masyarakat tentang pelayanan publlik..

Mewujudkan pemberdayaan masyarakat melalui TPA pelayanan publik.

Perempuan dilibatkan dalam tim kerja penyediaan informasi kegiatan pelayanan publik

Page 14: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Kemajuan Komponen A - TPA (2)Indikator Capaian Feb -April2013 Keterangan

Pemda peserta menerapkan mekanisme umpan balik dari masyarakat yang meliputi:a) Sekurang-kurangnya

memanfaatkan satu jenis media untuk penyampaian keluhan masyarakat yang dikelola Unit Penanganan Keluhan.

b) Terdapatnya SOP untuk penanganan keluhan masyarakat.

Pada Website Pemda (www.palangkaraya.go.id) terdapat fitur Buku Tamu yang berisi daftar pesan masyarakat, tetapi belum ada daftar tanggapannya.

Pengelolaan keluhan melekat pada tupoksi Bagian Humas.

SK Walikota No. 271 Tahun 2010, Saluran Informasi dan Penanganan Pengaduan Masyarakat.

Pada bulan April 2013 sedang diupayakan SOP Penanganan Keluhan Masyarakat untuk dapat menjadi SK Walikota. (masih Proses legalisasi hukum)

Telah tercapai KPI

Adanya ruang untuk bertukar pikiran dan berbagi antar Pemerintah Daerah (Pemda) dengan masyarakat.

Masyarakat dengan berbagai kelompok didalamnya memiliki kebebasan dalam menyampaikan aspirasi untuk pembangunan daerah.

Page 15: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Kemajuan Komponen A - TPA (3)Indikator Capaian April 2013 Keterangan

a) Alokasi block grant ke kecamatan dan/atau kelurahan dari Pemda peserta, minimal dari satu Dinas/Badan mengalokasikan itu dengan SOP untuk penggunaan block grant dapat dihasilkan melalui perencanaan partisipatif, atau

b) Anggaran Indikatif untuk pembiayaan kegiatan.

Pemko mengalokasi block grant APBD kepada tiap Kelurahan yang miskin melalui Program membangun “Tuntang Mahaga Lewu” (Membangun dan Menjaga Kampung)

Tiap tahun daerah Pemda mengusulkan pagu indikatif “Tuntang Mahaga Lewu” sejumlah Rp 3.4 M

Telah tercapai KPI

• Aspirasi masyarakat mendapat respon dari pemerintah.

Page 16: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Kemajuan Komponen A - PKDIndikator Capaian April 2013 Benefit/ outcome

Pengelolaan Keuangan Daerah (PKD)

a) Menerbitkan peraturan lokal (Perda atau Keputusan Bupati/Walikota atau Perbup/Perwal) mengenai Prinsip-prinsip Pengelolaan Keuangan Daerah.

b) Menerbitkan peraturan lokal (Perda atau Keputusan Bupati/Walikota atau Perbup/Perwal) mengenai Kebijakan, Sistem, dan Prosedur untuk penyiapan dan pelaksanaan APBD.

Sudah ada Perda No. 15/2011 tentang perubahan atas Perda No. 2/2010 tentang pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah.

Sudah terbit Perwal No. 58/2012 tentang sistem dan prosedur pengelolaan keuangan daerah.

Telah tercapai KPI

Ketaatan SKPD dalam menyusun dan melaksanakan aturan-aturan yang telah disepakati bersama.

Semakin meningkatnya pengetahuan dan keterampilan staf dalam pengelolaan dan manajemen keuangan daerah.

Page 17: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Kemajuan Komponen A - PBJIndikator Capaian April 2013 Benefit/ outcome

Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ)

a) Minimal 75% dari penawaran dapat dilakukan pada periode penawaran masih berlaku, dan dipublikasikan pada media massa, seperti: website, buletin Pemda.

b) Minimal 50% dari anggota panitia pengadaan mempunyai sertifikat pengadaan barang dan jasa nasional.

c) Melakukan evaluasi kinerja kontraktor/supplier paling sedikit pada 1 dinas dan terdokumentasi.

Sebagain besar lelang yang diadakan di diselesaikan dalam masa berlakunya penawaran.

Semua anggota panitia lelang memiliki sertifikat nasional pengadaan barang dan jasa.

Telah terbit Perwal No 9 Tahun 2013 Tentang Pedoman Penilaian Kinerja Rekanan jasa Konstruksi

Tercapai sebagian KPI

• Adanya penghematan APBD terkait dengan adanya e-procurement

• Masyarakat semakin mudah mendapatkan informasi yang transparan tentang proses PBJ.

Page 18: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Kemajuan Komponen A - PELIndikator Capaian April 2013 Benefit/ Outcome

Pengembangan Ekonomi Lokal (PEL)

a) Pemda mengembangkan rencana bisnis yang berfokus pada Pengembangan Ekonomi Lokal (PEL).

b) Pemda melaksanakan 10% dari kegiatan yang disebutkan di dalam rencana bisnis yang berfokus pada Pengembangan Ekonomi Lokal (PEL)

Sudah ada dokumen Strategi PEL Daerah dan akan direvisi menjadi Dokumen Renstra PEL 2013-2017.

Ada dukungan APBD tahun 2012 untuk operasionalisasi Tim PEL. Untuk tahun 2013 untuk revisi Dokumen Renstra PEL.

SK Walikota Nomor 95 tentang Penetapan Klaster Ekonomi. dan SK Walikota Nomor 60 Tahun 2013 tentang Tim Pelaksana PEL Kota Palangka Raya telah diterbitkan Pebr 2013

Tercapai sebagian KPI

• Meningkatkan koordinasi antar SKPD dalam implementasi PEL

• Meningkatnya peluang peserta perempuan yang bergabung dalam forum kemitraan.

Page 19: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Kemajuan Komponen BIndikator

Capaian Benefit / Outcome

Pasar Kahayan

Kemajuan Fisik

Rencana (%) : Realisasi (%) : PHO (tanggal) : FHO (tanggal) :

100 %100 %

12 Mei 2011-

Penurunan kualitas sarana prasarana pendukung (Cat

Memudar)

Tanggal Pengoperasian Juli 2011 Baru beroperasi sebagian hanya 40 pedagang saat survey Januari 2013

Unit Pengelola UPT Dinas Pasar UPT Dinas Pasar

Kenaikan PAD bersumber dari investasi USDRP (%)

NA. Dana pendamping Rp 1 M.

O dan M / Tahun (Rp) NA Belum ada dana O/M karena belum serah terima II/ FHO

Survey Kepuasan (%)

Pedagang/Pengguna : Pembeli/Pengunjung :

NANA

8% pedagang menyatakan sangat puas, 80% pedagang menyatakan cukup puas, dan 12 %

pedagang menyatakan kurang puas

1% konsumen sangat puas, 97% cukup puas dan hanya 2% cukup puas.

.

Page 20: Presentasi project exit strategy palangkaraya

20

Isu Strategis Pelaksanaan USDRP Kota Palangkaraya

No Isu Keterangan

1 Serah terima pekerjaan II ( Final hand over) & Status Pengelolaan Pasar Kahayan

Sampai saat ini belum ada kejelasan serah terima kedua (FHO) pembangunan Pasar kahayan . Sehingga ada kesulitan Dinas Pasar untuk (i) menganggarkan biaya pemeliharaan (ii) pengelolaan secara penuh UPTD Dinas Pasar, dikarenakan secara hukum status pengelolaan masih dibawah PU

2 Penurunan kualitas Bangunan Cat sudah mulai luntur, ada beberapa bagian atap bocor, dan plafond rusak. Sehingga memerlukan penanganan segera. Namun anggaran pemeliharaan belum teralokasi.

3 Penilaian Kinerja Rekanan. Belum bisa dilaksanakan dikarenakan belum adanya payung hukumnya. ( SK dan Kriteria telah tersedia)

Page 21: Presentasi project exit strategy palangkaraya

IV. EXIT STRATEGY USDRP DI KOTA PALANGKARAYA

Page 22: Presentasi project exit strategy palangkaraya

WORKSHOP NASIONAL

Rencana Aksi Daerah

Local Stakeholder Meeting

Evaluasi oleh

Konsultan PBME

Evaluasi Manajemen oleh CPMU USDRP

Fasilitasi Oleh

Konsultan Lokal

Rencana Aksi Pusat

Central Expert Group

Meeting

Rencana Aksi TerkonsolidasiProject Completion Report

Tahapan Exit Strategy USDRPM

eiJa

n-M

aret

April

i

Page 23: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Tahapan Exit Strategy USDRP di Kab/ Kota

Workshop Exit Strategy1. Dilaksanakan di daerah2. Fasilitasi oleh Konsultan Lokal3. Penyelenggara CPMU-PMU4. Dihadiri: CPMU-PMU-PIU dan SKPD

terkait.

Output Berita Acara (BA)Tanda tangan para pihak Ketua/ Perwakilan CPMU dan Ketua PMU, dengan lampiran kesepakatan yang berisi:1. Tabel pencapaian KPI dan

peyelesaian kegiatan sampai akhir Mei 2013, serta keberlanjutannya

2. Kesepakatan instansi/ SKPD yang menangani termasuk pembiayaannya

3. Laporan rekonsiliasi keuangan kota/kab ybs.

Surat Walikota/ Bupati kepada Executing Agency (Dir BP DJCK) yang berisi:

1. Dasar surat adalah Workshop Exit Strategy

2. Komitmen Pemerintah Daerah untuk melanjutkan inisiatif tata pemerintahan yang dikembangkan selama program USDRP

Substansi Exit StrategyPMU dan CPMU menyepakati1. Pencapaian KPI terkini

(komponen A & B)2. Rencana Penyelesaian KPI3. Rencana Aksi proyek paska

loan closing date 31 Mei 2013

23

Page 24: Presentasi project exit strategy palangkaraya

24

NoIndikator

Komponen ACapaian

Tindak Lanjut s.d Closing

Date

Tindak Lanjut Paska Proyek

Pelaksana

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Komponen TPA

2 Komponen PKD

3 Komponen PBJ

4 Komponen PEL

5 KSPD - LH

Contoh Format Lampiran Berita Acara (1)

NoIndikator

Komponen BCapaian

Tindak Lanjut s.d Closing

Date

Tindak Lanjut Paska Proyek

Pelaksana

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 TTD SLA

2 Penyelesaian Sub Proyek

Page 25: Presentasi project exit strategy palangkaraya

25

NoIndikator Komponen

Pengelolaan Sub ProyekCapaian

Tindak Lanjut s.d Closing

Date

Tindak Lanjut Paska Proyek

Pelaksana

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Operasionalisasi

2 Peningkatan 10% PAD

3 Peningkatan 10% O dan M

4 Kepuasan 50% Pedagang/ Pengguna

5 Kepuasan 50% Pelanggan/ Pengunjung

Contoh Format Lampiran Berita Acara (2)

Page 26: Presentasi project exit strategy palangkaraya

26

NoPendukung Komponen B

(Tindak Lanjut Paska Proyek Pengelola

1 Pengelolaan Keuangan dan Kelembagaan

a. Keuangan

b. SDM

c. Institusi/Kelembagaan

d. Lainnya ..........

2 Pengelolaan Teknis

a. Reklame

b. Kebersihan dan IPAL

c. Parkir dan Keamanan

d. Pemeliharaan Teknis Bangunan dan Infrastruktur Pendukung

e. Pengaturan keselamatan bangunan

f. Lainnya ..........

Contoh Format Lampiran Berita Acara (3)

Page 27: Presentasi project exit strategy palangkaraya

Kementerian Pekerjaan Umum

Kementerian Keuangan

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS)

Kementerian Dalam Negeri

The World Bank

Kementerian Perdagangan

Terima Kasih Atas Perhatiannyawww.usdrp-indonesia.org

27