Presentasi modul 5 ips kb 2

18
1

Transcript of Presentasi modul 5 ips kb 2

Page 1: Presentasi modul 5 ips kb 2

1

Page 2: Presentasi modul 5 ips kb 2

2

1. Kurikulum Pendidikan Dasar 1994. Mata pelajaran IPS berfungsi sebagai ilmu pengetahuan untukmengembangkan kemampuan dan sikap rasional tentangmasyarakat Indonesia dan Masyarakt dunia di masa lampaudan masa kini

2. Karakteristik pembelajaran IPS SD merupakan pendidikankognitif sebagai dasar partisipasi sosial. Pusat perhatianutama “ murid sebagai aktor sosial yang cerdas

Page 3: Presentasi modul 5 ips kb 2

3

Pendekatan yang khas dalam IPS yang potensial yang dapat mengembangkan kecerdasan rasional adalahSocial Science Inquiry atau penelitian ilmu sosial, yang berorentasi pada proses penelitian dan proseskonseptual. Pendekatan ini memiliki karakteristik

1. Tujuan2. Proses penelitian3. Model-model penelitian sosial4. Konsep5. generalisasi

Page 4: Presentasi modul 5 ips kb 2

4

TUJUAN

Tujuan utama:

1. membangun teoari atau membangun

pengetahuan .

2. memperkenalkan dan melatih anak cara

berfikir sosial

Page 5: Presentasi modul 5 ips kb 2

5

Page 6: Presentasi modul 5 ips kb 2

6

MODEL –MODEL PENELITIAN SOSIALPendekatan yang berorentasi pada proses penelitian disebut inquiry aproach,

prosedurnya

MASA

LAHFenomena

yang tampak

HIPOT

ESISKesimpulansementara

KESIMPU

LAHipotesis yang

telah di ujikebenaranya

DATAInformasi

( instrumen& teknik)

Page 7: Presentasi modul 5 ips kb 2

7

KONSEPKonsep merupankan suatu kata atau pernyataanabstrak yang berguna untuk mengelompokan benda, ide atau peristiwa

Contoh: silsilah. Pemerintah, pamtai, dllSifat konsep1. teramati/observed ( terliah oleh panca indra)2. tersimpul/inferred (hasil dari pengamatan3. Relasional ( melibatkan jarak dan waktu4. ideal (abstrak dan memerlukan pengumpulan

indikator yang luas)

Page 8: Presentasi modul 5 ips kb 2

8

GENERALISASI

Pernyataan mengenai keterkaitan dua konsep atau lebih.

Setiap generalisasi mempunyai cakupan. Secara umum

ada tiga

1. Generalisasi aras tinggi (universal)

2. Generalisasi aras sedang(terbatas pada suatu wilayah

dan kurun waktu tertentu)

3. Generalisasi arasrendah ( terbatas pada lingkup lebih

sempit)

Page 9: Presentasi modul 5 ips kb 2

TEORI/KONSTRUK

9

Page 10: Presentasi modul 5 ips kb 2

10

PENDEKATAN SOSIAL, PERSONAL DAN PERILAKU DALAM PEMBELAJARAN IPS SD

Pada prinsipnya pendekatan sosial, personal dan perilaku merupakan

bentuk sentuhan pedagogisnya terhadap dimensi sosial dan personal atau

emotional intelligence. Hal ini memilki aspek-aspek

1. Emosi

2. Nilai

3. Sikap

Page 11: Presentasi modul 5 ips kb 2

A. EMOSI

• Emosi sebagai suatu perasaan dan pikiran /serangkaian kecenderungan untuk bertindak.Tercakup dalam emosi ini adalah amarah,kesehatan, rasa takut, kenikmatan, cinta, terkejut,jengkel dan malu. Pikirran emosional merupakandorongan hati bukan dorongan kepala (otak).Cenderung bersifat cepat, namun ceroboh /tidakteliti. Berbeda dengan pikiran rasional yangcenderung sangat teliti namun lambat.

11

Page 12: Presentasi modul 5 ips kb 2

B. NILAI DAN SIKAP

1. Nilai : adalah suatu jenis kepercayaan yg ada dalamkeseluruhan sistem kepercayaan seseorang, mengenaibagaimana seseorang seharusnya /tidak seharusnyaberperilaku/perlu tidak sesuatu dicapai. Nilai jugamerupakan ukuran untuk menetapkan baik & buruk.(MILTON ROKEACH 1977 : 407-408)

2. Sikap : suatu kondisi kesiapan mental dan syarat ygterbentuk melalui pengalaman yang memancarkanarah/pengarah yg dinamis terhadap respons/tanggapanindividu terhadap objek/ situasi yg di hadapinya. Sikapadapat dipahami sbg kecenderungan seseorang untukberbuat berkenaan dgn obyek /situasi.

12

Page 13: Presentasi modul 5 ips kb 2

C. PERILAKU SOSIAL

Sering disebut keterampilan sosial / keterampilan studi sosial atau kemampuanmelakukan sesuatu dengan baik. keterampilan ini memiliki 2 karakteristik yaitudengan bertahap/latihan. artinya keterampilan memerlukan latihan secarabertahap. dengan demikian dapat memerankan dirinya sebagai aktor social , ygcerdas secara nasional, emosional dan sosial.

Emosi, nilai dan sikap dan perilaku sosial dapat dikembangkan dalam suasana pembelajaran formal dan informal.

• Pembelajaran formal

Menitik beratkan pada pemahaman dan analisis di dalam / di luar kelas .

• Pembelajaran Informal

Menitik beratkan pada penghayatan, pelibatan dan penciptaan suasana yg mencerminkan komitmen terhadap nilai dan sikap terutama diluar kelas .

13

Page 14: Presentasi modul 5 ips kb 2

14

Dalam pembelajaran formal terdapat model model pendekatantransmisi. nilai secara bebas terarah penanaman nilai, suriteladan, klarifikasi nilai dan klarifikasi nilai terintegrasi struktur.1. Pendekatan ekspositori berorientasi nilai dan sikap .a. Tujuannya : menyampaikan nilai / sikap secara dialogis

melalui ceramah , peragaan dan tanya jawab .b. Langkah-langkahnya : Guru memilih suatu nilai . Guru menyiapkan bahan peragaan Guru menyajikan konsep nilai . Menguasai murid , untuk menerapkan nilai nilai yang telah

dikaji dalam kehidupan sehari hari . Guru meminta laporan penerapan nilai itu dan

membicarakan nya kembali di kelas .

Page 15: Presentasi modul 5 ips kb 2

15

2. Pendekatan analifik keteladanan a. Tujuan : menangkap nilai / sikap melalui analisis , contoh keteladanan

dalam masyarakat dalam berbagai bidang , tempat , ara / kurun waktu .dan memotivasi murid untuk mengadaptas keteladanan itu .

b. Langkah-langkahnya : Guru memiliki sampel keteladanan Guru membaca , menyediakan sumber informasi Guru menyajikan pertanyaan mengapa ? Secara berkelompok murid mencari jawaban Guru memimpin diskusi kelas . Guru mengidentifikasi ciri ciri keteladanan Guru memilih ciri mana yang dapat diterapkan oleh murid murid

sesuai dengan tingkat usia dan lingkungan nya Guru menugaskan murid untuk mencoba menerapkan ciri keteladanan Guru meminta kesan kesan penerapan ciri keteladanan

Page 16: Presentasi modul 5 ips kb 2

16

3. Pendekatan kajian nilai a. Tujuannya : menangkap nilai melalui kajian nilai secara

sistematis dan mendasar.b. Langkah – langkahnya :

Membahas apaa hakikat dari objek peristiwa ? kebijaksanaan yang akan dinilai .

Membahas konsekuensi penerapan kriteria dalam hal menilai masalah pemerataan

Menguji keberlakuan kriteria denagn cara melihat kekurangan dan kebaikan dari kriteria itu .

Memberikan justifikasi kriteria dengan cara melihat apakah kriteria itu dapat diterapkan secara objek / konsisten .

Page 17: Presentasi modul 5 ips kb 2

17

4. Pendekatan integratif konsep dan nilai .a. Tujuannya : menangkap nilai yang melekat pada / merupakan implikasi dan suatu

konsep melalui kajian akademisb. Langkah-langkahnya :

Guru menetapkan suatu konsep yang akan dibahas yg memiliki implikasi nilai /mengandung nilai .

Guru membahas sebab akibat Memusatkan perhatian pada sebab, akibat dari sudut pandang manusia.

Misalnya : Banjir. penebangan hutan dan kesengasaran Mengangkat isu/nilai moral yg terkait pada cara-cara itu. Memusatkan perhatian pada faktor Memberi penguasaan pentingnya unsur manusia khususnya nilai,sikap,moral

dalam memelihara kelangsungan hidup agar lebih baik & lebih menyenangkan.

Ke 4 Pendekatan ini merupakan sarana pembelajaran yang dapat di pakai oleh guru dalam upaya mengembangkan dimensi sosial,personal dan perilaku dalam pembelajaran IPS di SD. Secara utuh saling melengkapi dengan pendekatan kognitif.

Page 18: Presentasi modul 5 ips kb 2

18