Presentasi Makalah Bahasa Indonesia

download Presentasi Makalah Bahasa Indonesia

of 26

description

presentasi makalah bahasa indonesia

Transcript of Presentasi Makalah Bahasa Indonesia

  • Tema, Kalimat Tesis Dalam Karangan Ilmiah, Judul, Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan Penulisan, Hipotesis,Kerangka Karangan dan Abstrak Disusun oleh:Gebri AndreasSisilia Vika Dwi KrismawatiKartika Rahel SiburianRicky William SabandarYulius Victor Harjono

    (110606644)(110606658)(110606713)(110606719)(070605200)

  • TemaTema adalah sebuah ide pokok dalam karangan yang mampu mengikat keseluruhan uraian, deskripsi, penjelasan, dan seluruh pembuktian di dalam konstruksi karangan ilmiah yang bersangkutan. Tema akan mengontrol keseluruhan isi karangan yang dapat dikembalikan kepada ide sentral itu.(Rahardi, 2010).

  • Syarat-Syarat TemaTema harus menarik perhatian penulisTema harus diketahui/dipahami penulis.Tema harus bermanfaat. Tema yang dipilih harus berada disekitar kita.Tema yang dipilih harus yang menarik. Tema yang dipilih ruang lingkup sempit dan terbatas. Tema yang dipilih memiliki data dan fakta yang obyektif. Tema yang dipilih harus memiliki sumber acuan.(Widjono, 2008)

  • JudulJudul adalah identitas atau cermin dari jiwa seluruh karya tulis, bersifat menjelaskan diri dan yang menarik perhatian dan adakalanya dapat juga menentukan lokasi.

  • Fungsi JudulMerupakan identitas atau cermin dari jiwa seluruh karya tulisBersifat menjelaskan diri dan menarikMerupakan gambaran global tentang arah, maksud dan tujuan serta ruang lingkupnyaRelevan dengan isi keselurahan naskah masalah, maksud dan tujuan penelitian, kegunaan penelitian dan kesimpulanSebagai penunjuk jalan utama kepada pembacanya akan hakikat dari objek penyelidikan, wilayah, serta metode umum yang digunakan merupakan kegiatan pertama dalam melakukan proyek researchMemberikan gambaran tentang proses berfikir analisis baik deduktif ataupun kombinasi dari keduanya(Soeharto, 1989).

  • Perumusan JudulJudul jangan terlalu panjang, tetapi harus dibatasi pada masalah yang paling pokokJudul minimal mengandung dua variabel atau lebih yang sangat berkaitan dan dalam bentuk interaksiJudul jangan terlalu singkat, karena pengertian dalam judul dapat mejadi terlalu umumSifat judul harus deskriptifKata-kata dalam judul harus sederhana, tidak bombastis, tidak puitis dan tidak provokatif(Soeharto, 1989).

  • Contoh Judul Karangan IlmiahPengaruh Televisi Masuk Desa terhadap Motivasi belajar Siswa di Sekolah Dasar Desa Poncosari Kecamatan SrandakanPeranan Kepala Desa dalam Memotivasi Masyarakat pada Proses Kegiatan belajar Mengajar Paket A di KBPD di Desa X kecamatan Y kabupaten DT II Z

  • Latar BelakangLatar belakang adalah penuturan tertulis dari aspek penalaran serta mendudukan alasan akan pemilihan masalah di dalam topik dan di dalam tubuh teori yang menjadi garapan penelitian (Soeharto, 1989).Latar belakang berisi alasan-alasan yang menimbulkan masalah atau pertanyaan yang akan diuraikan jawabannya (Rahardi, 2010).

  • Unsur-Unsur Latar BelakangMenguraikan pertimbangan-pertimbangan dalam penelitian suatu masalahMengaitkan teori-teori sesuai dengan masalah topikMenghubungkan objek-objek penelitian dengan konteks secara keseluruhan

  • Rumusan MasalahRumusan masalah berisi masalah utama secara jelas, biasanya berbentuk pertanyaan dengan menggunakan kata tanya menuntut analisis (bagaimana, mengapa). Rumusan masalah merupakan dasar yang penting dalam membuat makalah. (Rahardi, 2010).

  • Tujuan PenulisanDalam tujuan penulisan diuraikan target, sasaran, atau upaya yang hendak dicapai. Tujuan penulisan dirinci menjadi beberapa tujuan sesuai dengan masalah yang akan dibahas. Jika masalah utama dirinci menjadi dua, tujuan juga dirinci menjadi dua. (Rahardi, 2010).

  • HipotesisSecara etimologis kata hipotesis berasal dari bahasa Yunani, Hypo atau Hupo artinya kurang dari atau sebelum.Tesis artinya dalil, hukum, pendapat atau kesimpulan. Jadi kata hipotesis artinya sebelum dalil, karena dalil sementara belum dibuktikan kebenarannya lewat penelitian. Hipotesis bisa salah bisa juga benar. (Rahardi,2010).

  • Macam-macam HipotesisAda 4 macam Hipotesis yaitu sebagai berikut :

    Macam-macam Hipotesis

  • Fungsi HipotesisHipotesis menjelaskan masalah penelitian dan pemecahannya secara rasionalHipotesis menyatakan variabel-variabel penelitian yang perlu diuji secara empirisHipotesis digunakan sebagai pedoman untuk memilih metode pengujian dataHipotesis menjadi dasar untuk membuat kesimpulan penelitian(Soeharto, 1989).

  • Kriteria Penulisan HipotesisBerupa pernyataan yang mengarah pada tujuan penelitianBerupa pernyataan yang dirumuskan dengan maksud untuk dapat diuji secara empirisBerupa pernyataan yang dikembangkan berdasarkan teori-teori yang lebih kuat dibandingkan dengan hipotesis rivalnya

  • Isi HipotesisAntiseden: Antiseden adalah bagian alimat dalam hipotesis yang diawali kata-kata jika, seandainya, atau seandainya tidak.Konsekuen: Konsekuen harus dibuat bertautan dengan atiseden. Sebuah konsekuen harus dilakukan dengan pembuktian kebeneran dalam pelaksanaan penelitianDependen: hubungan antara antiseden dengan konsekuen. Hubungan itu harus merupakan hubungan sebab dan akibat yang benar(Rahardi, 2010).

  • Kalimat TesisKalimat tesis ini sangat dibutuhkan dalam karangan ilmiah. Sesungguhnya kalimat tesis itu identik dengan tema karangan. Jadi ibaratnya, kalimat tesis dalam sebuah karangan atau tulisan itu adalah kalimat utama atau kalimat pokok paragraph, sedangkan tema karangan itu identik dengan ide pokok paragraf. (Rahardi, 2010).

  • Contoh Kalimat Tesis

    Topik : Ramalan Cuaca Topik : Penjualan SepatuTema : Meningkatkan kualitas peramalan cuaca dengan metode DRIR (Direct Readout Infra Red)Tema : Meningkatkan penjualan sepatu buatan dalam negeriTesis : Kualitas peramalan cuaca akan dapat ditingkatkan dengan menggunakan metode DRIR, yaitu dengan mencatat data radiasi sinar infra merah dari satelit sehingga bisa diketahui distribusi temperatur tiap permukaan bumi.Tesis : Sepatu buatan dalam negeri dapat ditingkatkan penjualannya dengan menambah daya saing agar lebih diminati konsumenTujuan : Untuk menunjukkan bahwa sepatu buatan dalam negeri dapat diupayakan agar lebih diminati oleh konsumen.Judul : DRIR Metode Canggih Dalam Meramalkan Cuaca Judul: Sepatu Lokal, Kenapa Tidak ?

  • Kerangka KaranganKerangka karangan disebut juga dengan kerangka karangan (outline). Penyusunan ragangan pada prinsipnya adalah proses penggolongan dan penataan berbagai fakta yang kadang-kadang berbeda jenis dan sifatnya menjadi kesatuan yang berpautan. (Moeliono, 1988). Kerangka karangan merupakan rencana penulisan yang memuat garis-garis besar dari suatu karangan yang akan digarap, dan merupakan rangkaian ide-ide yang disusun secara sistematis, logis, jelas, terstruktur, dan teratur. (Aryadini)

  • Fungsi Kerangka Karangan1. Memperlihatkan pokok bahasan, sub-bahasan, dan memberikan kemungkinan perluasan bahasan sehingga memungkinkan penulis menciptakan suasana kreatif sesuai dengan variasi yang diinginkan.2. Mencegah pembahasan keluar dari sasaran yang sudah dirumuskan dalam topik, judul, kalimat tesis, dan tujuan karangan. 3. Memudahkan pengendalian variabel.4. Memperlihatkan kekurangan dan kelebihan materi pembahasan. (Rahardi, 2010).Hendaknya karangan diatur, diorganisir, direncanakan dalam rangka karangan (outline). Ini akan menunjukkan hubungan antara ide yang satu dengan yang lain, yaitu pokok-pokok pikiran yang ada dalam karangan. (Caraka, 1995).

  • Manfaat Kerangka KaranganUntuk menjamin penulisan bersifat konseptual, menyeluruh, dan terarah. Untuk menyusun karangan secara teratur. Kerangka karangan membantu penulis untuk melihat gagasan-gagasan dalam sekilas pandang, sehingga dapat dipastikan apakah susunan dan hubungan timbal-balik antara gagasan-gagasan itu sudah tepat, apakah gagasan-gagasan itu sudah disajikan dengan baik, harmonis dalam perimbangannya. Menghindari penggarapan topik dua kali atau lebih. Memudahkan penulis mencari materi pembantu. Dengan mempergunakan rincian-rincian dalam kerangka karangan penulis akan dengan mudah mencari data-data atau fakta-fakta untuk memperjelas atau membuktikan pendapatnya. Atau data dan fakta yang telah dikumpulkan itu akan dipergunakan di bagian mana dalam karangannya itu.(Aryadini).

  • Syarat-Syarat Kerangka KaranganPilihlah topik yang merupakan hal yang khas, kemudian tentukan tujuan yang akan dicapai dengan topik itu. Dari topik dan tujuan itu tersusun tema yang jelas.Dalam tiap bab hanya mengandung satu gagasan. Jika dalam satu bab terdapat lebih dari satu gagasan, bab itu harus dirinci. Pokok-pokok dalam kerangka karangan harus disusun secara logis, sehingga rangkaian ide atau pikiran itu tegambar dengan jelas. Harus menggunakan simbol yang konsisten.(Aryadini).

  • Contoh Kerangka Karangan Contoh Kerangka karangan

  • AbstrakAbstrak merupakan bentuk penyajian singkat sebuah laporan yang ditulis secara teknis, teliti, tanpa kritik atau penafsiran penulis abstrak. (Rahardi, 2010).Abstrak juga dapat didefinisikan sebagai pernyataan singkat dan akurat dari isi laporan tanpa menambah kritik dan tanpa membedakan untuk siapa abstrak tersebut dibuat (American National Standard Institute, 1979).

  • Hal-Hal yang Diperhatikan Dalam Penulisan AbstrakBentuk tulisan bersifat informatif kualitatif/kuantitatif yang bergantung pada jenis laporan; deskriptif, analisis induktif, deduktif bergantung pada jenis laporanDisajikan secara singkat, yaitu 200-300 kata atau 7-10 paragraf dan diletakkan sebelum daftar isiAbstrak tidak memuat latar belakang, contoh, penjelasan berupa alat, cara kerja, metodeMemuat metode kerja dari pengumpulan data sampai penyimpulan dan data yang sudah diolahMemperhatikan ketelitian penyajian sumber informasi asli secara cermat, mudah dipahami,dan menggunakan kata atau istilah yang sama dengan tulisan aslinyaPengetikan berspasi 1, dan menggunakan tipe tulisan standar yaitu Times New Roman dan Arial dengan ukuran 12 ptMenggunakan kalimat aktif.Dalam akhir kalimat terdapat kata kunci sebanyak 3-5 kata. http://www.anneahira.com/abstrak-adalah.htm

  • Terima Kasih

    **********************