PRESENTASI LISAN
description
Transcript of PRESENTASI LISAN
PRESENTASI PRESENTASI LISANLISAN
PERENCANAAN PERENCANAAN PRESENTASIPRESENTASI1. Menentukan Tujuan1. Menentukan Tujuan2. Menganalisa Pendengar2. Menganalisa Pendengar3. Menentukan Topik Presentasi3. Menentukan Topik Presentasi4. Menetapkan Metode4. Menetapkan Metode5. Menyusun Bahan5. Menyusun Bahan6. Mempersiapkan Alat bantu6. Mempersiapkan Alat bantu7. Latihan Oral7. Latihan Oral
Menentukan Menentukan TujuanTujuan
Memberikan informasiMemberikan informasiHarapan setelah diberi informasi adalah Harapan setelah diberi informasi adalah adanya umpan balik seperti perubahan adanya umpan balik seperti perubahan sikap, pendapat perilaku dan partisipasi.sikap, pendapat perilaku dan partisipasi.Tingkat interaksi sedangTingkat interaksi sedang
Mempengaruhi (persuasi)Mempengaruhi (persuasi)Harapan setelah dipengaruhi adalah adanya Harapan setelah dipengaruhi adalah adanya perubahan sikap, pendapat, perilaku dan perubahan sikap, pendapat, perilaku dan partisipasi.partisipasi.Tingkat interaksi tinggiTingkat interaksi tinggi
tujuan presentase….tujuan presentase…. MeyakinkanMeyakinkan tujuan untuk mengubah jalan pikiran, tujuan untuk mengubah jalan pikiran,
kepercayaan, keyakinan dan kepercayaan, keyakinan dan pendapat.pendapat.
Tingkat intertaksi sedang-rendah.Tingkat intertaksi sedang-rendah.MenghiburMenghibur tujuan untuk memberikan tujuan untuk memberikan
kegembiraan.kegembiraan. Tingkat interaksi rendah.Tingkat interaksi rendah.
Menganalisa PendengarMenganalisa PendengarLatar belakang Audience :Latar belakang Audience : Pendidikan, Usia, Pekerjaan, Pengalaman,HobiPendidikan, Usia, Pekerjaan, Pengalaman,HobiGaya pendekatanGaya pendekatan Tanya jawab, diskusi, permainan, komunikasi Tanya jawab, diskusi, permainan, komunikasi
satu/dua arah satu/dua arah Analisis Ukuran/jumlah (size)Analisis Ukuran/jumlah (size) Beberapa orang, puluhan., ratusan atau lebihBeberapa orang, puluhan., ratusan atau lebihKomposisiKomposisiHomogen atau heterogenHomogen atau heterogenReaksiReaksi Menolak, menerima, tidak bereaksiMenolak, menerima, tidak bereaksi
Menentukan Topik PresentaseMenentukan Topik Presentase1.1. Menentukan Ide Pokok UtamaMenentukan Ide Pokok Utama Ide Pokok adalah CARA untuk mencapai tujuan.Ide Pokok adalah CARA untuk mencapai tujuan. Penyingkatan dari keseluruhan presentasi menjadi satu Penyingkatan dari keseluruhan presentasi menjadi satu
kalimat deklaratifkalimat deklaratif2.2. Menyusun Garis Besar (OutlineMenyusun Garis Besar (Outline)) Garis besar akan membentuk kerangka pesan yang Garis besar akan membentuk kerangka pesan yang
akan disampaikan. akan disampaikan. Setiap pokok pikiran harus mendukung, Setiap pokok pikiran harus mendukung,
menggambarkan atau memperjelas ide pokokmenggambarkan atau memperjelas ide pokok Pokok pikiran dapat diorganisasikan menurut Kronologis, Pokok pikiran dapat diorganisasikan menurut Kronologis,
Spasial, Topikal, Kausal dan Argumentasinya Dikenal Spasial, Topikal, Kausal dan Argumentasinya Dikenal dengan organisasi klimaks dan antiklimaksdengan organisasi klimaks dan antiklimaks
3.3. Memperkirakan Lama/Panjang PresentasiMemperkirakan Lama/Panjang Presentasi Presentasi singkat (Presentasi singkat (++ 10 menit), Presentasi panjang ( 10 menit), Presentasi panjang (++
60 menit), 60 menit), Masing-masing memiliki kelebihan & kelemahanMasing-masing memiliki kelebihan & kelemahan Yang paling penting harus memiliki unsur Yang paling penting harus memiliki unsur
pendahuluan, isi dan penutup, jika memungkinkan ada pendahuluan, isi dan penutup, jika memungkinkan ada tanya jawab.tanya jawab.
Menentukan Gaya / PendekatanMenentukan Gaya / Pendekatan Gaya/Pendekatan (Formal/Tidak Formal) disesuaikan Gaya/Pendekatan (Formal/Tidak Formal) disesuaikan
dengan jumlah audience (Banyak/Sedikit) dan Sifat dengan jumlah audience (Banyak/Sedikit) dan Sifat dari Materi (Penting/Tidak Penting) dari Materi (Penting/Tidak Penting)
Menetapkan MetodeMenetapkan Metodea.a.Metode impromtuMetode impromtub.b.Metode menghafalMetode menghafalc.c. Metode naskahMetode naskahd.d.Metode ekstemporerMetode ekstemporer Metode mana yang terbaik?Metode mana yang terbaik?
Memilih saluran beserta Memilih saluran beserta medianyamedianya
Saluran yang digunakan : LISAN, dibantu Saluran yang digunakan : LISAN, dibantu dengan VISUALISASI berupa tulisan, gambar, dengan VISUALISASI berupa tulisan, gambar, diagram dsbnya.diagram dsbnya.
Tujuan penggunaan Visual Aid Tujuan penggunaan Visual Aid 1.1. MenyederhanakanMenyederhanakan materi yang kompleks sehingga materi yang kompleks sehingga
mudah dipahamimudah dipahami2.2. Membantu pembicara maupun audience Membantu pembicara maupun audience mengingat mengingat
informasi penting dari presentasi tersebut.informasi penting dari presentasi tersebut.3.3. MenambahMenambah atau atau menciptakan menciptakan daya tarik presentasidaya tarik presentasi
Visual Aid yang baik adalah yang SEDERHANA Visual Aid yang baik adalah yang SEDERHANA namun mudah DICERNAnamun mudah DICERNA
MENYUSUN FORMAT PRESENTASIMENYUSUN FORMAT PRESENTASI BAGIAN PEMBUKAANBAGIAN PEMBUKAAN Bertujuan untuk mendapatkan perhatian audience, membangun
kepercayaan diri, dan mempersiapkan audience. Oleh karena itu harus dibuat menarik, sehingga audience tertarik dan siap
menerima presentasi,
BAGIAN ISI (CONTENT/BODY)BAGIAN ISI (CONTENT/BODY) Semua latar belakang,pokok pikiran, alasan-alasan dan kesimpulan
dikemukakan. Oleh karena itu harus memiliki struktur yang jelas, urut-urutan yang mudah
dipahami dan beusaha mempertahankan perhatian audience
BAGIAN PENUTUPBAGIAN PENUTUP Diupayakan terstruktur, sehingga audience memahami ide pokok yang
disampaikan dengan cara meringkas dan mengulang pokok pikiran, menggarisbawahi tahap selanjutnya dan menutup dengan kesan positif
BAGIAN TANYA JAWAB
BAGIAN BAGIAN PEMBUKAANPEMBUKAANPRESENTASIPRESENTASI
Menarik Perhatian AudienceMenarik Perhatian Audience, dengan , dengan Intensitas, Gerakan, Keakraban, Intensitas, Gerakan, Keakraban, Sesuatu yang baru, Humor, Alat Sesuatu yang baru, Humor, Alat
peragaperaga
Membangun KredibilitasMembangun Kredibilitas, melalui , melalui Penampilan, Memperkenalkan Penampilan, Memperkenalkan
siapa diri pembicara, Penguasaan siapa diri pembicara, Penguasaan materi yang baik serta materi yang baik serta
bermaksud baik dan jujurbermaksud baik dan jujur
Peninjauan AudiencePeninjauan Audience, , dengan membiarkan dengan membiarkan
audience memahami apa audience memahami apa yang akan dipresentasikan yang akan dipresentasikan dengan membacakan judul dengan membacakan judul
dan tujuan presentasidan tujuan presentasi
BAGIAN ISIBAGIAN ISI
1.1. Penekanan Isi/FormatPenekanan Isi/Format2.2. Urut-urutan bagian isiUrut-urutan bagian isi3.3. Mempertahankan minat Audience, dengan :Mempertahankan minat Audience, dengan : Menghubungkan topik presentasi dengan Menghubungkan topik presentasi dengan
kebutuhan audiencekebutuhan audience Menggunakan bahasa yang jelasMenggunakan bahasa yang jelas Menghubungkan topik dengan ide-ide familiarMenghubungkan topik dengan ide-ide familiar
BAGIAN PENUTUPBAGIAN PENUTUP1.1. Meringkas Pokok Pikiran, Meringkas Pokok Pikiran, untuk mengingatkan
kembali tentang isi presentasi, sehingga audience memahami secara jelas isi dan maksud presentasi.
2.2. Menggaris bawahi tahapan selanjutnya, Menggaris bawahi tahapan selanjutnya, 3.3. Menutup dengan kesan yang baik. Menutup dengan kesan yang baik. Kompleksitasnya berbeda-beda disesuaikan dengan Kompleksitasnya berbeda-beda disesuaikan dengan
tujuan presentasi.tujuan presentasi. Tujuan informatif, tantangan rendahTujuan informatif, tantangan rendah Tujuan Persuasi, tantangan sedangTujuan Persuasi, tantangan sedang Tujuan Instruktif, tantangan tinggiTujuan Instruktif, tantangan tinggi
Media Visual AidMedia Visual Aid
1.1. Hand OutHand Out2.2. Papan Tulis / White BoardPapan Tulis / White Board3.3. Flip ChartFlip Chart4.4. OHPOHP5.5. SlideSlide6.6. KomputerKomputer
Performance Dalam Performance Dalam PresentasiPresentasi
1.1. CARA BERPAKAIANCARA BERPAKAIAN2.2. PANDANGAN MATAPANDANGAN MATA3.3. EKSPRESI WAJAHEKSPRESI WAJAH4.4. SIKAP TUBUHSIKAP TUBUH Dapat dilakukan dengan DUDUK maupun Dapat dilakukan dengan DUDUK maupun
BERDIRIBERDIRI
5.5. SUARASUARA Jelas dan keras, Tidak monoton, Jelas dan keras, Tidak monoton,
BersemangatBersemangat
6.6. BAHASABAHASA Bahasa formal. Struktur Bahasa yang Bahasa formal. Struktur Bahasa yang
singkat/ sederhana, Hindari Jargon !!singkat/ sederhana, Hindari Jargon !!
POLA PIKIRAN PRESENTASIPOLA PIKIRAN PRESENTASIA.A. KRONOLOGIKRONOLOGI, pola yang menekankan , pola yang menekankan
pada rangkaian waktu tertentupada rangkaian waktu tertentuB.B. SPASIALSPASIAL, pola yang menekankan pada , pola yang menekankan pada
struktur atau fungsi item.struktur atau fungsi item.
C.C. TOPIKALTOPIKAL, pola yang disusun berdasar , pola yang disusun berdasar hubungannya dengan ide pokokhubungannya dengan ide pokok
D.D. KAUSALKAUSAL, penyusunan ide-ide pokok , penyusunan ide-ide pokok dengan membahas penyebab masalah dengan membahas penyebab masalah dan mempertimbangkan akibat/hasil dan mempertimbangkan akibat/hasil berikutnyaberikutnya
E.E. PEMECAHAN MASALAHPEMECAHAN MASALAH yang yang menunjukkan atau mendiagnosis suatu menunjukkan atau mendiagnosis suatu masalah, kemudian memberikan suatu masalah, kemudian memberikan suatu cara untuk memecahkan masalah cara untuk memecahkan masalah tersebuttersebut
POLA ARGUMENTASIPOLA ARGUMENTASI KLIMAKS, KLIMAKS, pola pengorganisasian pola pengorganisasian
dengan meletakkan alasan-alasan di dengan meletakkan alasan-alasan di bagian akhir, sehingga mempunyai daya bagian akhir, sehingga mempunyai daya tarik yang kuattarik yang kuat
ANTIKLIMAKS, ANTIKLIMAKS, pola pengorganisasian pola pengorganisasian dengan meletakkan alasan-alasan di dengan meletakkan alasan-alasan di bagian awal / tengahbagian awal / tengah
PERSIAPAN PERSIAPAN PERSONALPERSONALDALAM PRESENTASIDALAM PRESENTASI
Agar mudah berbicara dengan Agar mudah berbicara dengan orang, anda harus benar-benar orang, anda harus benar-benar yakin bahwa anda atau mereka yakin bahwa anda atau mereka
adalah orang yang menarik. adalah orang yang menarik. Dan bahkan meyakini hal ini Dan bahkan meyakini hal ini
saja tidaklah hal yang mudah.saja tidaklah hal yang mudah.
Mignon mclaughlinMignon mclaughlin