Presentasi Kasus Vitiligo
-
Upload
setyabella-ika-putri -
Category
Documents
-
view
223 -
download
0
Transcript of Presentasi Kasus Vitiligo
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
1/20
PRESENTASI KASUS
VITILIGO
Disusun Untuk Mengikuti Ujian Kepaniteraan Klinik
Di Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Rumah Sakit Umum Daerah Panembahan Senopati Bantul
Diajukan kepada :
dr. Dwi Rini Marganingsih, M.Kes, Sp.KK
Disusun oleh :
Nizar athurrohman! S"Ked
#$%$$&%$$%'
SMF ILMU KESEATAN KULIT DAN KELAMIN
RSUD PANEM!AAN SENOPATI !ANTUL
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEATAN
UNIVERSITAS MUAMMADI"A "OG"AKARTA
#$%&
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
2/20
LEM!AR PENGESAAN
PRESENTASI KASUSVITILIGO
Dis's'n ()eh *
Ni+ar Fah'rr(h-an
#$%$$%$$%&
(elah diajukan dan diuji
pada tanggal : Maret #$%'
Pembimbing
dr. Dwi Rini Marganingsih, M.Kes, Sp.KK
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
3/20
!A! I
LAPORAN KASUS
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : (n" R
)enis kelamin : *aki+laki
Usia : ,- tahun
.lamat : Banguntapan! Se/on! Bantul
Pendidikan : SM.
Pekerjaan : 0iras/asta
.gama : Islam
Suku : )a/a
Bangsa : Indonesia
Status pernikahan : Menikah
(anggal periksa : & Maret #$%'
No RM : ,-11111
!. ANAMNESIS
%" Keluhan Utama
Pasien datang dengan keluhan bagian punggung tangan dan kaki serta jari+jari
tangan dan kaki ber/arna putih dibandingkan kulit sekitarn2a dirasakan sejak %"3 tahun
2ang lalu
#" Ri/a2at Pen2akit Sekarang
Pasien datang ke poli kulit dan kelamin RSUD Panembahan Senopati Bantul
dengan keluhan bagian punggung tangan dan kaki serta jari+jari tangan dan kaki
ber/arna putih dibandingkan kulit sekitarn2a dirasakan sejak %"3 tahun 2ang lalu"
Keluhan dia/ali pada bagian jari tangan kanan berukuran % 1 % 4m berbentuk membulat!
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
4/20
kemudian dirasakan semakin meluas dan timbul dibagian jari 2ang lain dan hingga ke
kaki" Keluhan tersebut tidak disertai gatal! n2eri dan panas" Pasien tidak mengetahui
a/aln2a di akibatkan oleh apa! karena merasa biasa+biasa saja! tidak ada kontak dengan
bahan+bahan kimia! trauma dan sebagain2a"
Pasien sudah hampir - kali kontrol ke poli kulit dan kelamin! pasien merasakan
belum berkurang keluhann2a"
&" Ri/a2at Pen2akit Dahulu
Pasien tidak memiliki keluhan serupa sebelumn2a dan tidak memiliki ri/a2at alergi serta
pen2akit sistemik lainn2a"
," Ri/a2at Pen2akit Keluarga
Keluarga 2ang tinggal serumah tidak ada 2ang mengalami pen2akit dan gejala serupa"
Nenek pasien mengalami hal 2ang serupa dahulu sebelum meninggal"
/. PEMERIKSAAN FISIK
%" Status 5eneralis
+ Keadaan umum : Baik
+ Kesadaran : 6ompos mentis
+ (anda+tanda 7ital :
Nadi : -# kali8menit
Suhu : .9ebris
Perna9asan : #% kali8menit
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
5/20
#" Status *okalis
*okasi : Phalang digiti dan dorsum de1tra dan sinistra! dorsum pedis de1tra dan
sinistra"
9lorensi : tampak ma4ula dan pat4h depigmentasi 2ang berbatas tegas dengan tepi
hiperpigmentasi tersebar berbagai ukuran"
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
6/20
D. Diagn(sis 0anding
+ Ptiriasis 7ersikolor
+ Piebaldisme
+ ;ipomelanosis gutata
E. Diagn(sis 1er2a
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
7/20
!A! II
TIN3AUAN PUSTAKA
A. De4inisi
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
8/20
!. Epide-i()(gi
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
9/20
Se4ara umum! pola penurunan pada 7itiligo tidak mengikuti pola penurunan
Mendelian 2ang menunjukkan penurunan 2ang bersi9at poligenik dan multi9aktorial"
Kasus 7itiligo pada kembar monozigot didapatkan sebesar #&= menunjukkan bah/a baik
peran genetik dan non genetik! terutama peranan lingkungan memainkan peranan 2ang
sama penting dalam patogenesis 7itiligo" Beberapa gen 2ang dihubungkan dengan 9ungsi
imunitas diduga berperan dalam kejadian 7itiligo! seperti lokus LA 1e)as I dan II,
M/, /TLA7, PTPN##, IL%$, M!L#, dan NALP%. 5en tersebut mengkode tirosinase
2ang merupakan enzim penting dalam sintesis melanin -! @"
+ ;ipotesis .utoimun
./aln2a sistem imunitas humoral dikaitkan dengan patogenesis 7itiligo dengan
ditemukann2a antibodi antimelanosit 2ang menargetkan berbagai antigen melanosit
seperti tirosinase! t2rosinase+related protein+%! dan dopa4hrome tautomerase 2ang dapat
men2ebabkan kerusakan melanosit se4ara in 7itro dan in 7i7o" Saat ini! diduga bah/a
antibodi ini adalah suatu respon humoral sekunder" Peranan 2ang lebih besar diduga
dimainkan oleh in9iltrat in9lamasi 2ang ditemukan pada tepi lesi 2ang terutama terdiri
atas lim9osit ( sitotoksik" Sel ( ini menghasilkan pro9il sitokin tipe % dan terdapat se4ara
bersamaan dengan melanosit epidermal! sehingga dihipotesiskan bah/a sel ini bersi9at
sitolitik akti9 terhadap melanosit 2ang ada melalui granz2me8per9orin path/a2"
+ ;ipotesis Biokimia
Kelainan mor9ologi dan 9ungsional 2ang terjadi pada melanosit dan keratinosit
kemungkinan memiliki peranan 9aktor genetik" .bnormalitas ultrastruktural dari
keratinosit pada bagian perilesional kemungkinan berhubungan dengan gangguan
akti7itas mitokondria 2ang diduga mempengaruhi produksi dari 9aktor pertumbuhan dan
sitokin spesi9ik dari melanosit 2ang mengatur sur7i7al melanosit" (emuan biokimia 2ang
penting adalah adan2a peningkatan hidrogen peroksida pada lesi 2ang kemungkinan
sebagian disebabkan oleh menurunn2a akti7itas antioksidan keratinosit dan melanosit"
5angguan sistem antioksidan men2ebabkan melanosit lebih rentan baik terhadap
sitotoksisitas imunologis maupun toksisitas 2ang diinduksi oleh reactive oxygen species
>RS?%$"
D. Mani4esasi K)inis
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
10/20
Mani9estasi klinis 2ang khas dari 7itiligo adalah adan2a makula ber/arna putih susu
dengan depigmentasi 2ang homogen berbatas tegas! dengan tepi kon7eks! 2ang tersebar
se4ara diskret" 0alaupun biasan2a asimptomatis! keluhan gatal pada lesi 7itiligo pernah
dilaporkan" *okasi predileksi adalah pada area 2ang terpapar sinar dan biasan2a mengalami
hiperpigmentasi seperti daerah /ajah! periori9isium! permukaan dorsal tangan dan kaki!
puting susu! daerah lipatan seperti aksila dan inguinal! serta regio anogenital! /alaupun
semua area tubuh dapat terkena%$" Berbagai 9aktor pemi4u pernah dilaporkan antara lain
trauma 9isik! paparan sinar matahari! stres psikologis! in9lamasi! kehamilan! kontrasepsi!
de9isiensi 7itamin! dan ban2ak lagi" Pada 7itiligo didapatkan adan2a 9enomena Koebner
dimana lesi dapat mun4ul pada area kulit 2ang mengalami trauma" Se4ara umum lesi 7itiligo
berkembang perlahan! baik dari pelebaran se4ara sentri9ugal dari lesi 2ang lama atau adan2a
pembentukan lesi 2ang baru" *eukotrikia >depigmentasi pada rambut 2ang terdapat pada lesi
7itiligo? dapat terjadi se4ara ber7ariasi antara %$+'$= dan dianggap sebagai indikasi
kerusakan reser7oir melanosit di dalam 9olikel rambut dan dihubungkan dengan respon terapi
2ang lebih buruk" Perubahan rambut menjadi putih atau uban dilaporkan terjadi pada sekitar
&A= pasien dengan 7itiligo! /alaupun hubungan klinis dari kedua kondisi ini belum dapat
dipastikan@!%$!%%"
Pada 7itiligo segmental dengan 7arian 2ang terbatas pada satu sisi segmen memiliki
gambaran 2ang khas berupa lesi tunggal! namun ada juga 2ang menenpati dua atau lebih
segmen satu sisi! berla/anan atau mengikuti distribusi dermatomal >garis Blas4ho?@"
E. Diagn(sis
Diagnosis dari 7itiligo ditegakkan umumn2a berdasarkan penilaian klinis 2ang
men4akup distribusi! luas lesi dan perjalanan pen2akit"
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
11/20
Durasi pen2akit
.kti7itas pen2akit berdasarkan opini pasien >progresi9! regresi9! stabil dalam 'bulan terakhir?
pisode repigmentasi sebelumn2a! dan jika ada apakah spontan atau tidak
>jabarkan detailn2a?
Depigmentasi pada skar >enomena Koebner?Stres sebagai 9aktor pemi4u >saat onset pen2akit atau memperburuk saat
terjadin2aflare?.pakah terdapat gatal sebelumflare
Pen2akit tiroid! jika ada jabarkan detailn2a termasuk adan2a autoantibodi tiroid
Ri/a2at keluarga denganprematur hair graying
Ri/a2at keluarga dengan 7itiligo >jika ada! jabarkan pohon silsilah keluarga?(ipe dan durasi pengobatan sebelumn2a >termasuk opini pasien apakah terapi
berguna atau tidak?
(erapi saat ini >termasuk tanggal dimulain2a terapi?Ri/a2at pen2akit lain dan terapin2a
Ri/a2at pen2akit autoimun lainn2aRi/a2at pen2akit autoimun dalam keluarga >jabarkan detailn2a?.dan2a ne7us halo >jika ada! berapa jumlahn2a?
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
12/20
F. Penaa)a1sanaan
Mekanisme etiopatogenesis dari 7itiligo 2ang belum dipahami dengan pasti
men2ebabkan hambatan dalam penatalaksanaan kondisi ini" (erdapat berbagai modalitas
terapi 2ang dapat digunakan namun belum terdapat konsensus 2ang digunakan se4ara luas
untuk pedoman dalam penatalaksanaan 7itiligo" terapi dengan dosis den2ut ke4il
selama &+, bulan? atau dengan imunosupresan pada
pen2akit 2ang sangat progresi9 atau tidak mengalami
stabilisasi dengan terapi U
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
13/20
>/ajah8tangan? dan bersi9at rekalsitran"
Ps(ra)en dan UVA 8PUVA9Pegobatan kombinasi psoralen sebagai photosensitizer kimia/i dengan ultra7iolet .
>U Narro/band+U
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
14/20
perbedaan /arna antara kulit normal dan kulit pas4a terapi! tidak perlu ka4amata pelindung
pas4a radiasi aman dipakai anak+anak dan de/asa %&! %,"
Diperkirakan radiasi selama @ bulan untuk menghasilkan repigmentasi maksimal"
*esi din2atakan tidak responsi7e bila dalam & bulan tidak ditemukan repigmentasi %&"
K(ri1(ser(id
Kortikosteroid merupakan pilihan pertama untuk 7itiligo lokalisata dan sangat
dianjurkan untuk lesi ke4il daerah /ajah juga pada anak+anak" ;arga lebih murah ! mudah
penggunaan dan e9ekti9! repigmentasi umumn2a bersi9at di9us! potensi kortikosteroid dengan
pemberian jenis kortikosteroid topi4al sedang maupun kuat%$! %%"
Kortikosteroid 2ang telah digunakan adalah triamsinolon asetonid $"%=! 9lusinolon
asetat $!$%=! betamotason 7alerat $"%+$"#=! halometason $"$3=! 9luti4asone propionate
$!$3= dan klolbetasol propionate $!$3=" Pemakaian jangaka panjang > lebih dari & bulan?
perlu diperhatikan e9ek samping 2aitu dermatitis perioral! dermatitis kontak! rosasea like atau
erupsi akne9ormis! reaksi iritati9! pruritus! reaksi terbakar! 9olikulitis dan pen2embuhan luka
2ang memanjang in9eksi kulit%$! %%"
Terapi (pi:a) )ain
(akrolimus adalah macrolide immunosuppressant berasal dari jamur Streptom24es
tsukubaensis merupakan obat relati7e baru untuk 7itiligo" (akromlimus menghambat
akti7itas lim9osit (! berikatan dengan imuno9ilin >suatu K+binding protein berlokasi
padasitosplasma lim9osit (?" komplek ini menghambat kalsineurin 9os9atase! men4egah jalur
transduksi! 2ang pada akhirn2a menahan transkipsi sitokin interleukin #! &! ,! 3 dan -! (N
al9a dan Inter9eron gama" Kerja lainn2a menghambat pelepasn histamine dari sel mast!
melumpuhkan sintesis prostaglandin D# menurunkan regulasi reseptor sel ( pada sel
*angerhans dan menghambat migrasi lim9osit 6D, dan 6D-%$! %%! %&! %,"
Terapi depig-enasi
Bila 7itiligo lebih dari -$= permukaan tubuh! maka terapi 2ang dibutuhkan adalah
membuat kulit menjadi seluruhn2a putih" .gen pemutih misaln2a mono benzilter
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
15/20
hidrokuinon sudah lama dipakai" Diperlukan pengobatan setiap %+& bulan untuk memi4u
reaksi%$! %%"
Terapi )aser
*aser 14imer 2ang menghasilkan radiasi monokromatik &$- nm dan mono4hromati4
e14imer light >M*? merupakan radiasi 9ototerapi spe4trum sempit! mengobati lesi 2ang
terlokalisir dan stabil%$! %%"
Peng(0aan 0edah
Merupakan terapi alternati7e karena memakan ban2ak /aktu untuk satu lesi
segmental" Stabilitas lesi merupakan 9a4tor indikasi penting! tidak ada progresi9itas dalam
minimal # tahun! tidak ada ri/a2at koebner! tidak ada respon repigmentasi spontan dan tidak
e9ekti9 dengan berbagai terapi kon7ensional%$"
G. Pr(gn(sis
Perjalanan pen2akit 7itiligo pada seseorang tidak dapat diduga! dapat stabil selama
beberapa tahun! tetapi dapat membesar! sementara lesi lain mun4ul atau menghilang"
Repigmentasi spontan dapat terjadi terutama pada anak+anak! tetapi juga tidak menghilang
sempurna! terutama pada daerah terpajan matahari%%! %#"
Pada ken2ataann2a repigmentasi berlangsung lambat! tidak sempurna dan tidak
permanen! keadaan ini terutama bila menggunakan 9ototerapi" Ketiadaan rambut sebagaisumber pigmen diperkirakan terjadi kegagalan terapi! misaln2a pada jari+jari tangan dan kaki
%$! %#"
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
16/20
!A! III
PEM!AASAN
Penegakan diagnosis pada pasien ini berdasarkan data anamnesis dan pemeriksaan
9isik" Data tersebut menunjukan bah/a a/al mula keluhan pasien berupa bintik putih dan
meluas dari tangan hingga timbul di kaki kemudian dari ri/a2at pen2akit keluarga
menunjukan bah/a nenek pasien pernah menderita keluhan serupa" Dalam kepustakaan
disebutkan bah/a salah satu 9aktor pen4etus 7itiligo adalah 9aktor genetik 2ang memberikan
nilai seban2ak %-+&'= penderita 7itiligo 2ang memiliki pola keluarga&! @! %$"
Pada pemeriksaan 9isik ditemukan bah/a pada status lokalis di bagian phalang digiti!
dorsum plantar de1tra dan sinistra! dorsum pedis de1tra dan sinistra tampak e9lorensi ma4ula
dan pat4h depigmentasi 2ang berbatas tegas dengan tepi hiperpigmentasi tersebar berbagai
ukuran" Data tersebut mendukung diagnosis pada 7itiligo karena dari mani9estasi klinis 2ang
terjadi 2aitu adan2a makula ber/arna putih susu dengan depigmentasi 2ang homogen
berbatas tegas! dengan tepi kon7eks! 2ang tersebar se4ara diskret"
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
17/20
beberapa terapi 2ang telah direkomendasikan" Pemberian kortikosteroid topikal 2ang telah
digunakan sejak tahun %@3$an karena e9ek anti+in9lamasi dan imunomodulasin2a" Pilihan
terapi ini ban2ak digunakan sebagai pilihan terapi pertama pada bentuk 7itiligo 2ang terbatas
> non+ segmental? bersama dengan inhibitor kalsineurin topikal" Kortikosteroid topikal
memiliki hasil 2ang paling baik 2aitu sebesar A3= repigmentasi pada daerah 2ang terpapar
sinar matahari seperti /ajah dan leher! sedangkan lesi pada akral berespon buruk" Inhibitor
kalsineurin topikal telah digunakan sejak tahun #$$# terutama pada area dimana
kortikosteroid topikal tidak dianjurkan untuk digunakan jangka panjang" 9ekti7itas inhibitor
kalsineurin topikal dikatakan baik terutama pada area kepala dan leher@! %$! %%" Namun pada
pasien ini lesi tersebar di ekstremitas dan 4ukup ban2ak! sehingga dengan pemberian
kortikosteroid topi4al dirasakan kurang e9ekti9 dan pemulihan perlu jangka panjang melihat
luas lesi 2ang tersebar%$"
ototerapi dapat menjadi pilihan pada 7itiligo dengan menggunakan narro/band
U&%% nm? terutama pada 7itiligo akti9 dengan lesi 2ang luas" ototerapi menggunakan
NB+UPsolaren? selama %3 menit sebagai sumber U
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
18/20
juga harus menjadi pertimbangan dan dijelaskan kepada pasien sebelum dilakukan tindakan"
Pada kasus ini tidak dianjurkan dilakukan pembedahan karena progresi9itas dari lesi belum
mendukung sebagai s2arat dilakukann2a pembedahan%$"
Penulis men2arankan terapi dengan menggunakan takrolimus karena si9atn2a
macrolide immunosuppressant Dalam sebuah penelitian tentang keamanan penggunaan
takrolimus ointment di dapatkan dari &$ pasien baru 2ang di diagnosis 7itiligo! kemudian
diberikan terapi takrolimus topi4al $"%= dua kali sehari selama & bulan! dengan hasiln2a
adalah #3 orang tidak mengalami 4omplain apapun dan 3 orang mengeluhkan e9ek samping
obat > pruritus dan sensasi seperi terbakar?" Dari penenlitian tersebut di dapatkan hasil bah/a
terapi dengan takrolimus topi4al $"%= terbukti aman dengan mengurangi gejala 7itiligo
dengan meningkatkan repigmentasi 2ang signi9ikan%,! %3"
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
19/20
!A! IV
KESIMPULAN
-
7/25/2019 Presentasi Kasus Vitiligo
20/20
Da4ar P'sa1a
%" (aieb .! et al" Varian of TYR and autoimmunity susceptibility loci in generalized vitiligo " N ngl )
Med" #$%$
#" ;anda S! Kaur I" Vitiligo: clinical finding in 1!" patient" ) Dermatol" %@@@
&" Singh 5! .nsari ! D/i7edi RN"#etter: Vitiligo in accident $ndian medicine" .r4h Dermatol" %@A,
," Spiritz R." %ix decade of vitiligo genetic: genome&'ide studies provide insight inti autoimmune
pathogenesis" ) In7est Dermatol" #$%#
3" M" 0hiton! M Pinart! ) Bat4helor et al! $ntervention for vitiligo( )ochrane database of systematic
revie's" .rti4le ID 6D$$'&" #$%3
'"