Presentasi filsafat-pendidikan

12
OLEH: AGUS MAULIDI ANALISIS FILOSOFIKAL ALIRAN – ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN

Transcript of Presentasi filsafat-pendidikan

OLEH:AGUS MAULIDI

ANALISIS FILOSOFIKAL ALIRAN – ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN

Filsafat pendidikan adalah studi ihwal tujuan, hakikat, dan isi yang ideal dari pendidikan.

Peran filsafat dalam dunia pendidikan ialah memberi kerangka acuan bidang filsafat pendikan, guna mewujudkan cita-cita pendidikan yang diharapkan oleh suatu masyarakatdan bangsa.

Filsafat pendidikan dapat didefinisikan sebagai teori yang mendasari alam pikiran ihwal pendidikan atau suatu kegiatan pendidikan.

Jalaludin & Idi (2007: 20) menyampaikan bahwa

filsafat pendidikan merupakan suatu

pembentukan kemampuan dasar yang fundamental, baik yang menyangkut daya pikir (intelektual) maupun daya

perasa an (emosional), menuju tabiat manusia.

•Ruang Lingkup Filsafat Pendidikan Menurut Jalaludin & Idi (2007: 24) secara mikro yang

menjadi ruang lingkup filsafat pendidikan meliputi: (1). Merumuskan secara tegas sifat hakikat pendidikan. (2). Merumuskan sifat hakikat manusia, sebagai subjek dan objek pendidikan. (3). Merumuskan secara tegas hubungan antara filsafat, filsafat pendidikan, agama dan kebudayaan. (4). Merumuskan hubungan antara filsafat, filsafat pendidikan, dan teori pendidikan. (5). Merumuskan hubungan antara filsafat Negara (ideologi), filsafat pendidikan dan politik pendidikan (sistem pendidik­an). (6). Merumuskan sistem nilai-norma atau isi moral pendidik­an yang merupakan tujuan pendidikan.

PEMBAHASAN

Hubungan Filsafat dengan Filsafat Pendidikan

Hubungan antara filsafat dan filsafat pendidikan sangatlah penting sebab ia menjadi dasar, arah dan pedoman

suatu sistem pendidikan. Menurut Jalaludin & Idi (2007: 32) filsafat pendidikan merupakan aktivitas

pemikiran teratur yang menjadikan filsafat sebagai medianya untuk menyusun proses pendidikan,

menyelaraskan dan mengharmoniskan serta

menerangkan nilai-nilai dan tujuan yang ingin di capai.

Aliran - aliran Filsafat Modern ditinjau dari Ontologi, Epistimologi, dan Aksiologi

Pengertian Ontologi Menurut Jalaludin & Idi (2007: 83)ontologi berarti ilmu hakikat yang menyelidiki alam nyata dan bagaimana keadaan yang sebenarnya: apakah hakikat di balik alam nyata ini.

Pengertian Epistemologi Dalam (Jalaludin & Idi, 2007: 83) menyatakan bahwa epistemologi adalah pengetahuan yang berusaha menja wab pertanyaan-pertanyaan seperti apakah pengetahuan, cara manusia memperoleh dan menangkap pengetahuan dan jenis- jenis pengetahuan.

Menurut Sadulloh (2007: 36) menyampaikan bahwa aksiologi

berasal dari kata axios dan logos. Axios artinya nilai atau sesuatu yang berharga, logos artinya

akal, teori. Jadi Aksiologi merupakan cabang filsfat yang

mempelajari nilai. Secara singkat aksiologi adalah teori nilai.

Pengertian Aksiologi

Aliran-Aliran Filsafat Pendidikan Modern

1). Filsafat Pendidikan Essensialisme

a). Pandangan Ontologi Essensialisme

Menurut Jalaludin & Idi (2007: 101)sifat yang menonjol dari ontologi esensialisme

adalah suatu konsepsi bahwa dunia ini dikuasai oleh tata yang tiada cela, yang

mengatur dunia beserta isinya dengan tiada cela pula. Ini berarti bahwa bagaimanapun

bentuk, sifat, kehendak dan cita-cita manusia haruslah disesuaikan dengan tata

alam yang ada.

b). Pandangan Epistemologi Essensialisme

Menurut Jalaludin & Idi (2007: 103) teori kepribadian manusia sebagai refleksi Tuhan adalah jalan untuk mengerti epistomologi esensialisme.Sebab, jika manusia mampu

menyadari bahwa realita sebagai mikrokosmos dan makrokosmos, maka manusia pasti

mengetahui dalam tingkat atau kualitas apa rasionya mampu memikirkan kesemestiannya.

2). Filsafat Pendidikan Perennialime

Alwasilah (2008: 102) menyampaikan bahwa

Perrenial berarti everlasting, tahan lama,

atau abadi. Dalam sejarah peradaban manusia dikenal

sejumlah gagasan besar yang tetap menjadi rujukan

sampai kapan pun juga. Aliran ini mengikuti paham

realisme, yang sejalan dengan Aristoteles

bahwamanusia itu rasional.

Filsafat pendidikan dan pendidikan terdapat suatu hubungan yang erat sekali dan tak terpisahkan. Filsafat pendidikan mempunyai peranan yang amat penting dalam sistem pendidikan.

Dengan mengetahui tentang analisis filosofinnya kita dapat bahwa pendidikan akan mengubah cara pandang manusia dalam menyikapi permasalahan.

Aliran-aliran filsafat modern mengembangkan ilmu filsafat dalam mempermudah mempelajari dan memahami ilmu pengetahuan.

Filsafat pendidikan sebagai ilmu pengetahuan normatif dalam bidang pendidikan merumuskan kaidah-kaidah norma dan atau ukuran tingkahlaku perbuatan yang sebenarnya dilaksanakan oleh manusia dalam hidup dan kehidupannya.

Peran filsafat dalam dunia pendidikan ialah memberi kerangka acuan bidang filsafat pendikan, guna mewujudkan cita-cita pendidikan yang diharapkan oleh suatu masyarakatdan bangsa.

Filsafat pendidikan dapat didefinisikan sebagai teori yang mendasari alam pikiran ihwal pendidikan atau suatu kegiatan pendidikan.