Presentase Blok Respi Tutorial Sesak Pada Dewasa
-
Upload
niindyrasnan -
Category
Documents
-
view
48 -
download
5
Transcript of Presentase Blok Respi Tutorial Sesak Pada Dewasa
MODUL BATUK DAN SESAK
PADA DEWASA
Kelompok 4 Rises Ch. Banggut Cindy A. Siar Patricia Betty Adilhara A. Akal Maria Megilda Bosri Maria S. N. Rasnan Elisabeth Y. S Tapowolo KT. Wahyu A. Putra Irwan B. Budiyanto Zhevinny U. Roga Klaudia R. sarong Sovian Anugrah
Skenario 2
Seorang laki-laki umur 25 tahun, gizi cukup datang ke dokter praktek dengan keluhan sesak
nafas, demam (38,7 C) yang disertai dengan batuk dengan dahak purulent yang bercampur dengan darah selama 1 minggu. Sebelumnya ia
mengeluh bersin-bersin dan sakit dada. Serangan sesak nafas sering kali dialami dengan
disertai keringat yang berlebihan terutama malam hari dan sembuh walaupun tanpa
pengobatan. Namun kali ini walaupun minum obat sesaknya makin bertambah.
Kata sulit dahak purulent sesak nafas demam batuk bersin keringat berlebihan sakit dada
pertanyaana. hubungan gejala dan penyakitnya ! b. hubungan umur terhadap gejala !c. DD dan DK !d. etiologi, epidemiologi, faktor resiko !e. mekanisme dahak purulent bercampur darah !f. mengapa sesak dan keringat berlebihan terjadi terutama di
malam hari !g. mengapa sebelumnya sembuh pakai obat tapi sekarang makin
bertambah !h. hubungan status gizi dan gejala !i. mekanisme tiap gejala dan hubungannya !j. apakah ada kemungkinan infeksi? Jelaskan !k. jelaskan dari aspek biomedik !l. langkah penegakan diagnosis !m. perbedaan sesak pada paru dan pada penyakit non paru !n. derajat dari sesak nafas !o. patomekanisme dari DK !p. penatalaksanaan !q. prognosis, pencegahan dan komplikasi !
TB PARU BRONKHIITIS AKUT
PNEUMONIA PNEUMOTHORAX
Laki-laki 25 tahun
√ √ √ √
Gizi cukup √ /− √ √ √/−
Sesak nafas √ √ √ √
Demam √ √ √ √
Batuk darah √ √ √ √
Bersin – bersin √ √ √ √/−
Sakit dada √ √ √ √
Keringat malam yg berlebihan
√ − − −
Purulent √ √ √ −
Definisi Tuberculosis
• Tuberculosis adalah suatu penyakit granulomatosa kronis menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis, penyakit ini biasanya menyerang paru, tapi juga mungkin menyerang semua organ atau jaringan ditubuh.
• Sumber : buku ajar patologi robbin vol. 2
• Diperkirakan 1,7 milyar orang terinfeksi dengan 8 – 10juta kasus baru dan 3juta kematian pertahunnya.
• WHO memperkirakan tuberculosis menyebabkan 6% dari semua kematian diseluruh dunia.
• Mengenai 75% orang dengan usia produktif ( 15 – 50thn)
Epidemiologi
Etiologi • Penyebabnya infeksi Mycobacterium
yaitu organisme berbentuk basil yang tahan asam. Beberapa jenisnya seperti :
• Mycobacterium tuberculosis : penyebab sebagian besar kasus, penularan melalui inhalasi pada manusia• Mycobacterium bovis : pada hewan sapi
perah, biasanya ditemukan pada sapi perah yang mengidap tuberculosis dan hasil susu dari sapi tersebut.
FAKTOR RESIKO
Sosio ekonomi Immunitas Umur Lingkungan Pasca pengobatan Jenis kelamin Merokok Pola hidup
Langkah Penegakan Diagnosis
anamnesis : o gambaran umumo keluhan utamao riwayat penyakit saat inio nyeri dada, sesak nafas, batuk, hemoptisiso riwayat penyakit terdahuluo pemakaian obat-obatano riwayat penyakit keluarga, pekerjaan dan
sosial
radiologi dada
TB primer : - ghon focus- Lymphangitis
- hilus menonjol TB post primer : - bercak konfluence, bertumpuk lebih
putih- Opak- berawan, berkabut
pemeriksaan fisik, dibagi menjadi 2
1. pemeriksaan fisik umum: perhatikan gambaran umum seperti obesitas, kaheksia, ikterus, gawat nafas, ansietas dan nyeri.
tangan wajah dan leher
2. Pemeriksaan dada, meliputi : inspeksi palpasi perkusi auskultasi
pemeriksaan penunjang
a) tes darah : untuk deteksi anemia, penurunan natrium dan peningkatan kalium
b) tes mantoux : sangat positif pada TB paru pasca primer.
c) mikrobiologi : basil tahan asam dapat dideteksi pada sputum yg menggunakan pewarnaan ZN
d) histopatologi : aspirasi pleura dengan biopsi mengkonfirmasi TB kurang lebih 90% pasien dengan efusi pleura.
Penatalaksanaan
Obat Anti Tuberculosis
Isoniazid (H) Etionamide Ofloksasin Etambutol (E) Sikloserin Klofazimin Streptomisin (S) PAS Rifabutin Pirazinamid (Z) Amikasin Rifampisin (R) Kapreomisin Tiosetazon (T) Siprofloksasin
Lini Pertama Lini Kedua
Progra
m
DOTS
KOMPLIKASI
DINI• Pleuritis• Efusi Pleura• Emfisema• Laringitis• Usus• Poncet’s
Arthropathy
LANJUT• Obstrusi Jalan Napas
SOPT (Sindrom Obstruksi Pasca Tuberkulosis)
• Kerusakan parenkim berat fibrosis paru
• Kor Pulmonal• Amiloidosis• Karsinoma Paru• Sindroma gagal napas
dewasa (ARDS) sering terjadi pada TB miller dan kavitas TB
• Penderita :–Menggunakan Masker–Membuang dahak pada tempatnya
• Masyarakat :Vaksinasi• Petugas kesehatan :
Penyuluhan kesehatan tentang penyakit TBC
• Personal Higine
Pencegahan
Dengan Pengobatan DOTS Sembuh
Tingkat kekambuhannya 0-14%
PROGNOSIS