preparat bayi

65
Kosmetologi Preparat Bayi OLEH FITRIA LAVITA AGRESA

description

Kosmetika tidak hanya dibutuhkan oleh kaum wanita saja, tapi juga dibutuhkan untuk semua golongan dan semua umur. Kosmetika dibuthkan untuk berbagai keperluan tubuh seperti sebgagai pemersih tubuh, pengharum tubuh, memperelok atau memperindah penampilan. Kosmetia untuk bayi biasanya berhubungan dengan wangi-wangian dan perawatan kulit, tidak ementingkan dekoratif seperti sabun, sampo, bedak, dll. Berbeda dengan kulit dewasa yang tebal dan mantap, kulit bayi dan balita relatif tipis dengan ikatan antar sel yang longgar. Struktural kulit bayi lebih rentan terhadap infeksi, iritasi dan alergi. Secara struktural kulit bayi dan balita belum berkembang dan berfungsi optimal sehingga diperlukan perawatan khusus. Perawatan yang lebih menekankan pada pemeliharaan kulit ketimbang dekorasi diharapkan bisa meningkatkan fungsi utama kulit sebagai pelindung dari pengaruh luar tubuh

Transcript of preparat bayi

Page 1: preparat bayi

Kosmetologi Preparat Bayi

OLEHFITRIA LAVITA AGRESA

Page 2: preparat bayi

Kosmetika tidak hanya dibutuhkan oleh kaum wanita saja, tapi juga dibutuhkan untuk semua golongan dan semua umur. Kosmetika dibuthkan untuk berbagai keperluan tubuh seperti sebgagai pemersih tubuh, pengharum tubuh, memperelok atau memperindah penampilan.

Kosmetia untuk bayi biasanya berhubungan dengan wangi-wangian dan perawatan kulit, tidak ementingkan dekoratif seperti sabun, sampo, bedak, dll.

PENDAHULUAN

Page 3: preparat bayi

Sehat menurut Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) adalah keadaan yang sempurna baik fisik, mental, dan ekonomis. Dalam arti kata yang sempit sehat berarti tidak sakit. Kulit yang sehat adalah kulit yang tidak menderita suatu penyakit  baik dari luar tubuh maupun dari dalam tubuh. 

Setiap organ tubuh manusia, termasuk pula kulit, mempunyai fungsi tertentu untuk kesehatan. Kulit dengan luas kurang lebih 1,2 m2 dan berat kurang lebih 15% dari berat badan terdiri dari susunan sel-sel  yang membentuk lapisan-lapisan kulit epidermis, dermis dan jaringan bawah dermis.

Page 4: preparat bayi

Berbeda dengan kulit dewasa yang tebal dan mantap, kulit bayi dan balita relatif tipis dengan ikatan antar sel yang longgar. Struktural kulit bayi lebih rentan terhadap infeksi, iritasi dan alergi. Secara struktural kulit bayi dan balita belum berkembang dan berfungsi optimal sehingga diperlukan perawatan khusus. Perawatan yang lebih menekankan pada pemeliharaan kulit ketimbang dekorasi diharapkan bisa meningkatkan fungsi utama kulit sebagai pelindung dari pengaruh luar tubuh

Perbedaan Kulit Bayi dengan Dewasa

Page 5: preparat bayi

Perawatan kulit bayi dan balita bisa dimulai  dari  kegiatan sehari-hari. Misalnya dengan memandikan secara teratur, membersihkan rambut, dan mengganti popok atau baju pada saat tepat. Mandi misalnya, diwajibkan dua kali sehari, pagi dan sore. Dalam memandikan, perhatikan hal-hal berikut: suhu air disesuaikan dengan umur anak, gunakan sabun bayi yang lunak, gunakan sampo bayi untuk membersihkan rambut, keringkan badan dengan handuk sendiri sampai lipatan kulit, dan berikan bedak dengan sapuan tipis

Yang perlu diperhatikan bahwa perbandingan luas permukaan kulit dengan berat badan pada bayi lebih besar dari pada orang dewasa, sehingga kemungkinan keracunan berbagai bahan toksik lebih besar pada bayi karena tingginya penyerapan melalui kulit

Page 6: preparat bayi

Bedak bayi (baby powder) Losion dan krim bayi (baby lotion and creams) Minyak Bayi (Baby Oil) Shampo Bayi (Baby Shampoos) Sabun bayi (Baby Soap)

Penggolongan kosmetika bayi

Page 7: preparat bayi

1. zat yang dipergunakan harus betul-betul aman dan murni.

2. parfum untuk bayi harus telah diperiksa, tidak mengiritasi kulit dan hanya boleh digunakan dalam jumlah yang sangat kecil.

Syarat-syarat kosmetika Bayi

Page 8: preparat bayi

Bedak bayi merupakan sediaan bayi berbentuk serbuk yang digunakan untuk mempercepat penguapan keringat juga sebagai zat pelicin untuk mencegah lecet.

Fungsi utamanya adalah menyerap uap lembab pada kulit dan mencegah lecet karena pakaian yang dikenakan bayi. Karena mempunyai luas permukaan yang besar, bedak dapat menahan radiasi panas pada kulit dan juga mempunyai efek penyejuk.

Bedak bayi (baby powder)

Page 9: preparat bayi

• Bahan yang dipakai harus steril • Zat pembawa harus bersifat licin, membantu

melemaskan kulit, serta tidak menghalangi kulit, dan melekat baik pada kulit.

• Ukuran partikel yang dianjurkan adalah antara 10-40µm.

• Zat pembawa tidak mudah mengendap uap lembab dan tidak dapat digabung dengan absorben yang lain.

• Bilangan kuman tidak melebihi 500 per gram.

Syarat-syarat Sediaan Bedak Bayi

Page 10: preparat bayi

Zat pembawa : talk Zat penyerap : koloidal kaolin, aluminium silikat

terhidrasi Pelembut dan penambah daya lekat : Zn, Li, Mg stearat

3-5%, minyak zaitun 1-3 , ZnO 2-5 , setil atau stearil alcohol 0,5-15%.

Antiseptik : undesilenat, metal benzethonium kloroda 0,05 %( dipakai jika pembawanya pati/zat tepung pengganti talk)

Formula Umum Bedak Bayi

Page 11: preparat bayi

R/ Talkum              1000Kalsiumkarbonat      5Magnesiumkarbonat 10Paraformaldehida         3Magnesiumstearat      2

Beberapa Tipe Formula Bedak Bayi

Page 12: preparat bayi

R/ steril talcum 94,0 as. Monoetanolamida 1,0 kanji 5,0 perfume qs

Page 13: preparat bayi

Talk adalah kosmetika dasar utama yang terbaik dan kadang merupakan satu-satunya konstituen dari bedak bayi karena membantu untuk melumasi permukaan kulit.

Zat yang mempunyai daya serap bagus adalah kaolin, hidrat Al silikat, magnesium, kapur presipitat , kanji.

Kaolin dapat menyerap uap lembab degan cepat dan mudah. Kalsium dan magnesium karbonat juga dapat digunakan karena mengandung absorban yang baik. Aluminium dan Zn stearat dapat menyebabkab iritasi kulit, oleh karena itu Mg stearat lebih dianjurkan.

Page 14: preparat bayi

Penggunaan bubuk silica hingga 10% dapat meningkatkan kehalusan dan membantu dalam penyebaran zat.

Kanji memiliki bahan absorbsi yang bagus dan memberi rasa lembut pada kulit namun ketika kanji berkontak dengan uap lembab, maka akan memberikan substrat untuk pertumbuhan bakteri yang menyebabkan iritasi pada kulit dan cenderung lengket, tetapi garam aluminium tidak lengket pada kulit dan lebih resisten terhadap serangan bakteri.

Daya tarik dari bedak pada kulit dapat dibuat dengan menggunakan setil alcohol dan steril alcohol yang dipakai pada konsentrasi 0,5 – 1,5 % sedang ZnO pada konsentrasi antara 2% dan 5%.

Page 15: preparat bayi

Talk dan mineral tambang lain sering terkontaminasi oleh spora mikroorganisme seperti Clostridium tetani, dan untuk itu harus dilakukan sterilisasi dengan pemanasan. Tahun 1946 kematian 5 bayi di New Zealand disebabkan oleh tetanus yang ada pada bedak bayi. sterilisasi dilakukan pada suhu 150-160o C selama 1 jam

Antiseptic sering ditambahkan pada bedak bayi untuk mengontrol pertumbuhan mikroorganisme pada kulit, biasanya Bacterium ammoniagenes dan micrococcus. Bedak asam borat dapat digunakan untuk mengatasi hal tersebut.

Page 16: preparat bayi

Pengawasan Mutu dan Praktik LaboratoryDilakukan pengujian panel. Selain itu, dilakukan uji pengujian stabilitas untuk produk yang disimpan dalam waktu yang lama.

Shade control dan LightingAda beberapa cara shade control suatu bedak. Pertama adalah perbandingan penampilan bedak suatu baku ketika diratakan pada suatu latar belakang (warna kulit wajah); Cara kedua yaitu mengevaluasi warna adalah dengan membandingkan pada warna standard warna kulit wajah. Harus ditekankan bahwa warna kulit merupakan pertimbangan shade control, dan juga cara pemakaian dan evaluasi konsumen. Sebagai contoh harus disimpan di tempat gelap untuk menghindari warna bedak memudar.

Evaluasi Bedak Tabur

Page 17: preparat bayi

Dispersi WarnaPewarna pada bedak wajah haruslah terdispersi secara homogen dalam dasar bedak. Tidak boleh ditemukan adanya lapisan warna atau ketidak bercampuran pada dispersi bedak yang menyebabkan pulverisasi yang jelek atau pengeluaran warna keseragaman pada bedak dapat dengan mudah diperiksa dengan menyebarkannya pada kertas putih dan diuji dengan kaca pembesar. Jika terdapat ketidakseragaman yang terdeteksi, proses selanjutnya untuk memperoleh pengembangan warna maksimal harus diperoleh dalam homogenitas.

Page 18: preparat bayi

Contoh Produk Bedak Bayi

Page 19: preparat bayi

Pengertian losio secara umum merupakan suatu sediaan berbentuk emulsi yang banyak mengandung air sehingga tidak memungkinkan terbentuknya suatu lapisan tipis di permukaan kulit, untuk membersihkan kotoran yang menempel pada kulit serta memberikan rasa segar dan dingin.

Sedangkan krim bayi merupakan sediaan Sediaan kosmetika bayi yang berbentuk emulsi air dalam minyak dengan kadar lemak relative tinggi yang berguna sebagai pelembut dan pelembab kulit.

Losion dan krim bayi (baby lotion and creams)

Page 20: preparat bayi

Tidak menimbulkan iritasi pada kulit. Tidak mengganggu aktivitas fisiologi dari kulit. Tidak menghalangi keluarnya keringat. Tidak menimbulkan terbentuknya lapisan tipis di

permukaan kulit

Syarat lotion dan cream bayi.

Page 21: preparat bayi

Zat pengemulsi : ester sukrosa dari asam palmitat dan asam stearat (crodesta), trietanolamin stearat, sorbitol.

Zat pelembut : lanolin. Antiseptik : p-diisobutil kresoksi etoksietil dimetil

benzyl ammonium klorida monohidrat, etil piridinium klorida, heksakloropen.

Zat tambahan : pewangi.

Formula Umum Losio dan Cream Bayi

Page 22: preparat bayi

1. tipe anionic persenminyak mineral ringan 26,00lanolin 1,04stearil alcohol 0,94cetyl alcohol 0,52propil p-hidroksibenzoat 0,15asam stearat 0,94trietanolamin 0,52metil p- hidroksibenzoat 0,09natrium alginate 0,36perfume 0,25air 69,19

Beberapa tipe formula lotion dan krim bayi

Page 23: preparat bayi

2. tipe nonionic persenminyak mineral ringan 35,5lanolin 1setil alcohol 1arlacel 80 2,1tween 80 4,9cairan silicon 5,0propil p-hidroksibenzoat 0,15air 50,0metal p-hidroksibenzoat 0,15parfum 0,1

Page 24: preparat bayi

Antiseptic digunakan pada konsentrasi rendah dalam losion dan krim bayi untuk membantu kontrol pertumbuhan mikroorganisme penghasil ammonia pada kulit.

Heksaklorofan digunakan pada emulsi dengan surfaktan anionic, sedangkan senyawa ammonium kwartener digunakan dalam produk berbasis non-ionik.

Emulsi dengan emulgator non-ionik, contohnya gliseril stearat atau kombinasi Arlacel dan tween, derivate lanolin merupakan pembawa yang bagus untuk antiseptic ammonium kwartener.

Page 25: preparat bayi

Setil trimetil ammonium bromide, alkildimetil benzilammonium klorida, setil piridiniumklorida dan benzetoniumklorida juga cocok digunakan dalam losion bayi pada konsentrasi 0-2%

Dalam penggunaannya krim bayi lebih bertindak sebagai baby oil dari pada losion karena mereka cenderung membentuk suatu lapisan pada permukaan kulit.

ZnO sering ditambahkan dalam jumlah antara 2-10% karena memiliki sifat antiseptic yang lembut, adstringen, dan antiiflamasi.

Page 26: preparat bayi

Basis krim biasanya berupa malam, lanolin, petrolatum, dan pengemulsi air dalam minyak lainnya seperti yang digunkan pada krim malam.

Aluminum, Zn, magnesium dan kalsium stearat dan oleat digunakan untuk memperbaiki efek penolak air dari krim dan menstabilkan emulsi.

Minyak silicon dan pasta atau malam polietilen juga baru-baru ini direkomendasikan sebagai basis salep anhidrat.

Page 27: preparat bayi

Uji organoleptik Uji daya sebar Uji daya lekat

◦ Sebanyak 0,5 g losio diletakkan diatas gelas objek. Diletakkan gelas objek yang lain diatas losio tersebut. Kemudian ditekan dengan beban 1 kg selama 5 menit. Dlepaskan beban seberat 80 g, dicatat waktu saat kedua gelas objek terlepas

Uji viskositas Uji pH

Evaluasi losio

Page 28: preparat bayi

Organoleptis Sifat aliran dan viskositas Konsistensi

Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui kekerasan krim. Krim yang telah disimpan masih mempunyai konsistensi yang cukup agar krim dapat dengan mudah disebarkan pada kulitUkuran partikelPH

Evaluasi sediaan krim

Page 29: preparat bayi

Uji Aseptabilitas sediaanDilakukan pada kulit, dengan berbagai orang yang di kasih suatu quisoner, dibuat suatu kriteria, kemudahan dioleskan, kelembutan, sensasi yang ditimbulkan, kemudahan pencucian. Kemudian dari data tersebut dibuat skoring untuk masing-masing kriteria. Misal untuk kelembutan agak lembut, lembut, sangat lembut.Evaluasi daya sebar

Page 30: preparat bayi

Contoh Produk lotion dan krim bayi

Page 31: preparat bayi

Minyak bayi merupakan sediaan kosmetik bayi berbentuk minyak mineral jernih dengan tambahan zat pelembut untuk membersikan kotoran dari kulit termasuk sisa bedak dan krim.

Minyak bayi membentuk suatu lapisan berlemak yang melindungi kulit dari basah dan luka, efek proteksinya harus bekerja tanpa minyak tersebut membentuk suatu lapisan yang kontinu dan kedap air karena dapat membatasi pengeluaran keringat dan dapat menyebabkan kulit kering.

Minyak Bayi (Baby Oil)

Page 32: preparat bayi

Tidak menimbulkan iritasi pada kulit Tidak mengganggu aktivitas fisiologi dari kulit. Tidak menghalangi keluarnya keringat. Perlu ditambahkan antioksidan jika menggunakan

minyak sayur. Konsentrasi pewangi tidak boleh lebih dari 2% karena

dapat menyebabkan iritasi kulit.(parfum yang tidak boleh digunakan antara lain: benzilidin aseton, cinnamat aldehid sitral, eugenol, heliotropin, hidroksicitronellal, metal heptine karbonat, metal nonil asetaldehid, resin olibanum dan vanillin).

Syarat-syarat Minyak Bayi

Page 33: preparat bayi

Zat pembawa : minyak mineral jernih, minyak tumbuhan, trigliserida cair.

Zat pelembut : minyak tumbuhan ( minyak zaitum, biji kapas, dll), lanolin atau derivate minyak terlarutnya (isopropyl ester)

Antiseptik : bithionol Antioksidan : butyl hidroksi anisol (BHA), butyl

hidroksi toluene (BHT), propil galat, tokoperol, dll. Pewangi < 0,2 %

Formula Umum Minyak Bayi

Page 34: preparat bayi

persen1. minyak mineral ringan 90

lanolin cair 3etil stearat 4isopropyl myristat 3

2. minyak mineral ringan 64,95isopropyl myristat 5,00minyak zaitun 25,00minyak silicon 5,00propil gallat 0,05parfum qs

Beberapa Formula Minyak Bayi

Page 35: preparat bayi

Komponen utama yang digunakan dalam minyak bayi adalah minyak mineral dengan kemurnian tinggi. Minyak sayur kadang-kadang digunakan tetapi karena ketengikan dan pembentukan produk sampingan yang dapat mengiritasi kulit, maka antioksidan harus ditambahkan.

Isopropyl myristate, trigliserida atau alcohol berlemak, perhidroskualena dan minyak silicon juga digunakan.

Antiseptic untuk melawan infeksi kulit minor dan fraksi lanolin cair yang larut dalam minyak mineral sering ditambahkan sedangkan minyak silicon dipakai untuk memperbaiki efek hidrofobik dari produk.

Page 36: preparat bayi

Contoh Produk Minyak Bayi

Page 37: preparat bayi

Shampoo bayi merupakan sediaan bayi yang digunakan untuk membersihkan kulit kepala dan rambut bayi. shampoo ini tidak jauh berbeda dari shampoo untuk dewasa walaupun di dalamnya terdapat perawatan khusus yaitu surfaktan yang memiliki indeks iritasi mata yang sangat rendah.

Shampo Bayi (Baby Shampoos)

Page 38: preparat bayi

Tidak menimbulkan iritasi pada kulit kepala dan mata. Zat aktif yang digunakan harus mempunyai daya iritasi

yang Sangat lemah terhadap kornea mata. Konsentrasi surfaktan tidak boleh terlalu tinggi. pH harus sesuai dengan pH cairan mata.

Syarat-syarat Shampo Bayi

Page 39: preparat bayi

Persen Minarol 2 M.C.A (termodifikasi) 20,0 Hexylene glycol 0,5 Parfum 0,1 Air 79,4

Formula Umum Shampoo Bayi

Page 40: preparat bayi

Beberapa surfaktan memiliki efek anestesi pada mukosa mata. Jika zat-zat ini dapat menyebabkan kerusakan kornea yang dapat menyebabkan kerusakan yang serius karena membilas mata dengan cepat adalah tidak memungkinkan.

Surfaktan yang memilliki efek anestetik kebanyakan senyawa alkylaril yang berkondensasi dengan sejumlah molekul polietilen oksida dan amina asam lemak.

Page 41: preparat bayi

Sulfo-suksinat anionic dan derivate siklo imidinium amphoter dilaporkan menyebabkan iritasi pada mata kelinci dan penambahan alcohol lanolin teretoksilasi secara signifikan mengurangi potensi iritasi mata dari formula tertentu.

Beberapa surfaktan nonionic dapat juga digunakan dalam shampoo bayi tetapi karena kapasitas pembentukan busanya relative rendah, biasanya termasuk ke dalam deterjen sekunder bersama zat-zat ampholitik.

Page 42: preparat bayi

Produk kondensasi dari protein asam lemak yang juga termasuk bahan baku deterjen anion-aktif yang lembut dan ditoleransi dengan baik oleh membrane mukosa mata. Zat-zat ini cocok dengan asam dan oleh karena itu dapat disesuaikan dengan pH yang diinginkan.

Kombinasi dengan deterjen anionic juga meningkatkan kelembutan. Asam lemak sakrosinat mengkombinasikan kelembutan dengan busa yang banyak dan efek pembersih dalam rentang pH asam yang rendah, dan magnesium laurel eter sulfat dapat juga digunakan karena indeks iritasi mata yang relative rendah.

Page 43: preparat bayi

Aman dan tidak iritasi (mata) Kemudahan penyebaran Daya penyabunan (busa & stabilitas busa) Penghapusan kotoran yang efisien Kemudahan membilas Kemudahan meyisir rambut basah Kecepatan pengeringan Kemudahan menyisir dan pengaturan rambut kering

Evaluasi Shampoo bayi

Page 44: preparat bayi

Contoh Produk Shampoo Bayi

Page 45: preparat bayi

Sabun bayi merupakan sediaan bayi yang berfungsi untuk membersihkan kulit, memberikan kesegaran, menghaluskan dan melembutkan kulit.

Pada umumnya mempunyai pH sekitar 10, berwarna putih dan keras, dibuat dengan cara cetak.

Sabun bayi mengandung banyak lemak, merupakan sabun lunak sehingga tidak akan mengiritasi kulit, tapi mungkin dapat menyebabkan dermatitis pada kulit.

Sabun bayi (Baby Soap)

Page 46: preparat bayi

Tidak mengiritasi dan menyebabkan dermatitis pada kulit.

Syarat Sabun Bayi

Page 47: preparat bayi

Asam stearat                     8,24 gram Oleum sesami                   23,59 gram Natrium hidroksida         20 gram Triaethanolamin               3,53 gram  Asam sitrat                       2,53 gram  Air                                      5,29 mL

Formula Umum Sabun Bayi

Page 48: preparat bayi

Sabun bayi biasanya dibuat dari reaksi antara asam lemak tinggi yang terdapat dalam minyak-minyak lembak seperti oleum alivarum, oleum cocos dengan suatu alkali seperti NaOH, KOH, dsb. Ke dalam sabun bayi dapat juga ditambahkan suatu antiseptic seperti heksaklorofen, triklorokarbanilid, dsb.

Page 49: preparat bayi

Aman dan tidak iritasi (mata) Daya penyabunan (busa & stabilitas busa) Penghapusan kotoran yang efisien Kemudahan membilas Menghilangkan bakteri

Evaluasi Sabun Bayi

Page 50: preparat bayi

Contoh Produk Sabun Bayi

Page 51: preparat bayi
Page 52: preparat bayi

Bayi bukan manusia kecil. Dibutuhkan pengetahuan khusus tentang perawatan kulit bayi yang tentunya mempunyai beberapa ciri yang membedakannya dengan manusia dewasa.

Salah satu tujuan utama perawatan kulit bayi ialah mencegah atau mengurangi iritasi. Karena ternyata iritasi masih menduduki peringkat tinggi sebagai penyebab kelainan pada kulit bayi, sejalan dengan perkembangan fisiologi kulit bayi yang mempunyai kerentanan khas terhadap faktor iritasi tersebut. Sebaliknya, sangat jarang dijumpai kelainan alergi pada kulit bayi akibat kontak (peradangan kulit yang disebut sebagai Dermatitis Kontak Alergik-DKA) dengan bahan penyebab alergi (alergen kontaktan).

Iritasi dan Alergi Pada Kulit Bayi

Page 53: preparat bayi

• Kulit bayi yang lebih tipis dengan ikatan antarsel yang lebih lemah memudahkan penyerapan berbagai bahan kontak.

• Sistem imun atau kekebalan kulit bayi yang belum berkembang sempurna menyebabkan reaktivitas alergi masih rendah. Sebagai contoh, bila kulit bayi berkontak dengan suatu bahan kimia yang sebenarnya bersifat contact sensitizer atau toksis, maka kulit bayi tidak segera bereaksi, sehingga paparan kontak dengan bahan tersebut tetap berlangsung/diteruskan karena dianggap tidak menimbulkan “kerugian” bagi kulit bayi. Akibat jangka panjang terjadi efek toksik kimia pada kulit yang menyebabkan kerusakan sel kulit dengan peradangan kulit (dermatitis) sebagai hasil akhirnya. Berat ringannya kondisi dermatitis akibat kontak bahan iritan tersebut bergantung pada jenis bahan iritan yang berkontak dan frekuensi atau lama paparan kontaknya pada kulit.

Faktor Penyebab Bayi Lebih Rentan Iritasi

Page 54: preparat bayi

Peradangan kulit karena kontak alergi membutuhkan sistem imun yang telah lebih berkembang sempurna (umumnya anak di atas usia 2 tahun).

Page 55: preparat bayi

Pemakaian popok sintetis atau celana berlapis plastik yang lama tidak diganti, sering menimbulkan iritasi langsung pada kulit akibat tertimbunnya urin dan kotoran yang mengandung amonia yang bersifat iritatif. Tertutupnya daerah popok meningkatkan suhu maupun kelembapan di daerah itu, ditambah gesekan daerah lipatan bokong makin memudahkan penyerapan bahan-bahan kimia iritan tersebut. Bila berlangsung berulang-ulang, sawar (pelindung) kulit rusak, sehingga memudahkan berkembangbiaknya jamur Candida albicans yang akan memperburuk keadaan peradangannya.

Iritasi yag Umum Terjadi

Page 56: preparat bayi

Daerah lipatan pada bayi yang gemuk (leher, lipatan paha, lipat siku). Keringat yang menumpuk berlama-lama di daerah lipatan tertutup menjadi bersifat iritatif bagi kulit bayi. Peradangan berulang yang terjadi juga akan diperburuk dengan berkembang biaknya jamur Candida albicans.

Bayi dengan riwayat keluarga mempunyai faktor alergi, memang lebih sering dijumpai keluhan iritasi, misalnya adanya sisik halus di daerah kulit kepala akibat pemakaian produk kosmetika sampo ber-pH tinggi atau hair lotion yang terlalu wangi. Pada dada, punggung, perut, pada kebiasaan pemakaian minyak penghangat tubuh, yang digunakan terus-menerus di iklim panas.

Page 57: preparat bayi

Kekeringan kulit bayi akibat pemakaian berulang sabun mandi yang mengandung antiseptik. Peradangan kronis akibat kontak bahan iritan lemah ini juga akan mempengaruhi keseimbangan flora normal kulit, dengan akibat berkurangnya daya pertahanan alamiah kulit.

Bayi baru lahir pengguna susu sapi formula dengan pH tinggi, terkadang dijumpai kemerahan di daerah sekitar dubur.

Page 58: preparat bayi

Alergi susu sapi Peradangan pada daerah lipatan

Page 59: preparat bayi

Ruam popok peradangan pada

daerah popok Kulit Kering

Page 60: preparat bayi

Hindari sementara pemakaian popok sekali pakai atau celana berlapis plastik selama peradangan, pakai popok kain tipis lembut yang bahannya menyerap keringat, biarkan sesekali tanpa popok/celana. Cuci daerah bokong dan sekitarnya setiap bayi buang air kecil atau buang air besar dengan sabun lembut khusus bayi dan keringkan dengan handuk lembut ditepuk-tepuk pelan dan jangan digosok kasar. Hindari pemakaian bedak saat meradang.

Daerah lipatan yang merah meradang, sering dikompres dengan waslap handuk yang dibasahi air, hindari pemakaian bedak untuk sementara waktu, Daerah lipatan sering dibuka dan diangin-anginkan. Bila berkeringat segera seka perlahan (jangan digosok) dengan waslap handuk yang dibasahi air, lalu keringkan dengan handuk dengan cara ditepuk atau ditekan lembut. Hindari pemakaian bahan handuk yang kasar. Pakailah baju longgar bahan katun yang tipis menyerap keringat.

Pencegahan

Page 61: preparat bayi

Kulit kering kasar bersisik (kecuali di kulit kepala) dapat diberi krim pelembab khusus bayi setiap setelah mandi. Jangan mandi dengan air terlalu panas berlama-lama. Pakailah sabun ataupun sampo khusus bayi yang lembut denga pH balanced. Untuk sementara waktu tidak perlu pemakaian bedak dan hindari pemakaian berbagai produk kosmetika pewangi atau minyak yang dioleskan atau dituangkan langsung ke kulit yang bersisik tersebut.

Jangan oleskan obat salep, krim atau minyak apapun di daerah yang meradang, apalagi bila ada kalainan kulit merah dan basah.

Page 62: preparat bayi

Peradangan kulit pada bayi karena faktor iritasi lebih sering disebabkan oleh bahan iritan yang lemah (keringat, urin, feses, produk perawatan kulit yang salah penggunaannya, deterjen, cairan antiseptik, dan sebagainya) dan mungkin kitapun punya andil untuk memaparkannya selama ini. Timbulnya peradangan jarang hanya akibat kontak oleh satu bahan iritan lemah itu saja. Namun umumnya ditunjang oleh beberapa faktor yang bersama-sama menciptakan kondisi yang cocok untuk timbulnya peradangan tersebut, seperti faktor kelembapan, panas, tertutup, gesekan dan sebagainya.

Page 63: preparat bayi

1. SabunSulfur dapat mengurangi lemak kulit sehingga menyebabkan kekeringan dan gatal. Sementara heksaklorofen dapat menimbulkan keracunan pada susunan saraf pusat. "Selain itu, TBS, TCA, dan yodium dapat menyebabkan alergi pada kulit.

2. SampoSebaiknya keramas dilakukan 2-3 kali seminggu. Bila terlalu sering, rambut malah bisa menjadi kusam dan kering. Bahan kondisioner sebaiknya dipakai bila anak sudah berumur 5 tahun. Sampo bayi biasanya dibuat dengan pH yang mendekati pH air mata, sehingga tidak menimbulkan pedih di mata. Sebaiknya, pilih sampo yang tidak mengandung selenium sulfida.

Hal yang Perlu diperhatikan dalam Pemilihan Kosmetik Bayi

Page 64: preparat bayi

3. PelembabDi negara tropis yang kelembabannya relatif tinggi, pelembab sebetulnya kurang dibutuhkan. "Bahkan penggunaan yang berlebihan bisa menyumbat pori-pori dan menimbulkan biang keringat," kata Lily. Namun, bila perlu, pelembab dapat digunakan untuk mencegah eksim popok. Khusus untuk baby oil, bisa dipakai untuk membersihkan kotoran bayi dan lemak di kulit kepala.

4. BedakBedak dapat digunakan untuk mencegah gesekan. Namun, bila sampai terhirup dapat menimbulkan kelainan pada paru-paru, karena mengandung magnesium silikat yang sama dengan asbes. Makanya, "Bedak jangan ditaburkan, tapi ditutul-tutulkan saja pada kulit bayi, atau dapat dilakukan ditaburkan terlebih dahulu ketangan ibu atau orang yang akan membedaki bayi, kemudian sedikit ditepuk dengan menjauhi si bayi, jangan langsung menaburkan bedak ke bayi”.

Page 65: preparat bayi

Departemen  Kesehatan RI, Formularium Nasional edisi ke II (Jakarta: Bagian Penerbitan dan Perpustakaan Biro V, 1978)

Departemen  Kesehatan RI, Keputusan Direktur Jenderal Pengawasan Obat Dan Makanan Departemen Kesehatan Republik Indonesia Nomor : HK.00.06.4.02894. Jakarta, 1994

www.purebabyindonesia.com diakses pada tanggal 18 Februari 2016

www.scrib.com (Diktat Kosmetika 1) diakses pada tanggal 18 Februari 2016

Daftar Pustaka