Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

14
PRASARANA PERKOTAAN SPESIFIKASI JALAN Elvira Astriana Sari 21080111130053 Herninda Tanjung210801111300 Ilma Aulia 21080111130083 Yuanita Arindya 210801111300 Salasatun Atminingtyas 210801111300 Andi Nur Asyifa Baso 210801111100 Ratna Helida E.H210801111400 Andari Fitria 210801101300 Randy Arbie 210801101300 Ismail Aulia Rahman 210801101300 Joshua Partogi 210801101300 Febriandi Sucipta 210801101300 Aditya Pratama Dany Cahyo Destya Ekawati

Transcript of Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Page 1: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

PRASARANA PERKOTAAN SPESIFIKASI JALAN

Elvira Astriana Sari 21080111130053

Herninda Tanjung 210801111300

Ilma Aulia 21080111130083

Yuanita Arindya 210801111300

Salasatun Atminingtyas 210801111300

Andi Nur Asyifa Baso 210801111100

Ratna Helida E.H 210801111400

Andari Fitria 210801101300

Randy Arbie 210801101300

Ismail Aulia Rahman 210801101300

Joshua Partogi 210801101300

Febriandi Sucipta 210801101300

Aditya Pratama

Dany Cahyo

Destya Ekawati

Page 2: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Definisi Jalan

Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian jalan, termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada pada permukaan tanah, di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori, dan jalan kabel (Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 Tentang Jalan).

Page 3: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Fungsi Jalan

Adapun peranan jalan menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 Tentang Jalan yaitu:

Jalan sebagai bagian prasarana transportasi mempunyai peran penting dalam bidang ekonomi, sosial budaya, lingkungan hidup, politik, pertahanan dan keamanan, serta dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.

Jalan sebagai prasarana distribusi barang dan jasa merupakan urat nadi kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara.

Jalan yang merupakan satu kesatuan sistem jaringan jalan menghubungkan dan mengikat seluruh wilayah Republik Indonesia.

Page 4: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Klasifikasi Jalan

Berdasarkan Peruntukkannya Berdasarkan Peranannya Berdasarkan Spesifikasi Penyediaan

Prasarana Jalan

Page 5: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Berdasarkan Peruntukkannya Jalan umum Jalan arteri Jalan kolektor Jalan lokal Jalan lingkungan Jalan nasional Jalan provinsi Jalan kabupaten Jalan desa Jalan kota

Page 6: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Berdasarkan Peranannya

(Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993)

Jalan arteri primer Jalan kolektor primer Jalan lokal primer. Jalan arteri sekunder. Jalan kolektor sekunder. Jalan lokal sekunder.

Page 7: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Berdasarkan Spesifikasi Penyediaan Prasarana Jalan

Jalan bebas hambatan (freeway) Jalan raya (highway) Jalan sedang (road) Jalan kecil (street)

Page 8: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Kelas JalanDidalam Undang-Undang No. 14 tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang dijabarkan dalam Peraturan Pemerintah No. 43 Tahun 1993 telah dirumuskan klasifikasi jalan sebagai berikut :

Jalan kelas I, yaitu jalan arteri yang dapat dilalui kendaraan bermotor termasuk muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2.500 milimeter, ukuran panjang tidak melebihi 18.000 milimeter, dan muatan sumbu terberat yang diizinkan lebih besar dari 10 ton.

Jalan kelas II, yaitu jalan arteri yang dapat dilalui kendaraan bermotor termasuk muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2.500 milimeter, ukuran panjang tidak melebihi 18.000 milimeter dan muatan sumbu terberat yang diizinkan 10 ton.

Jalan kelas III A, yaitu jalan arteri atau kolektor yang dapat dilalui kendaraan bermotor termasuk muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2.500 milimeter, ukuran panjang tidak melebihi 18.000 milimeter, dan muatan sumbu terberat yang diizinkan 8 ton.

Jalan kelas III B, yaitu jalan kolektor yang dilalui kendaraan bermotor termasuk muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2.500 milimeter, ukuran panjang tidak melebihi 12.000 milimeter, dan muatan sumbu terberat yang diizinkan 8 ton.

Jalan kelas III C, yaitu jalan lokal yang dapat dilalui kendaraan bermotor termasuk muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2.100 milimeter, ukuran panjang tidak melebihi 9.000 milimeter dan muatan sumbu terberat yang diizinkan 8 ton.

Page 9: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Bagian-bagian Jalan

Daerah manfaat jalan (Damaja)

Meliputi badan jalan, saluran tepi jalan, dan ambang pengamannya.

Daerah milik jalan (Damija)

Meliputi ruang manfaat jalan dan sejalur tanah tertentu di luar ruang manfaat jalan.

Daerah pengawasan jalan (Dawasja)

Merupakan ruang tertentu di luar ruang milik jalan yang ada di bawah pengawasan penyelenggara jalan.

Page 10: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Kerusakan Jalan

Menurut Manual Pemeliharaan Jalan No : 03/MN/B/1983 yang dikeluarkan oleh Direktorat Jendral Bina Marga

Retak (cracking) Distorsi (distortion)

Perubahan bentuk dapat terjadi akibat lemahnya tanah dasar, pemadatan yang kurang pada lapis pondasi, sehingga terjadi tambahan pemadatan akibat beban lalu lintas.

Cacat permukaan (disintegration) Kegemukan (bleeding / flushing) Penurunan pada bekas penanaman utilitas, yaitu

penurunan yang terjadi di sepanjang bekas penanaman utilitas. Hal ini terjadi karena pemadatan yang tidak memenuhi syarat.

Page 11: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Tujuan Pemeliharaan Jalan

Secara umum, ada 3 tujuan utama dari pemeliharaan jalan adalah (World Bank, 1988 dalam Teknik Pengelolaan Jalan) :

Mempertahankan kondisi agar jalan tetap berfungsi

Mengurangi tingkat kerusakan jalan Memperkecil biaya operasi kendaraan

(BOK)

Page 12: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Tujuan Manajemen Pemeliharaan Jalan

Melakukan kegiatan penyelenggaraan pemeliharaan jalan dengan efisien dan efektif agar kondisi jaringan jalan tersebut dapat selalu berfungsi dengan baik.

Page 13: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

Tahapan Pengelolaan Manajemen Pemeliharaan Jalan

Page 14: Prasarana Perkotaan Spesifikasi Jalan

TERIMAKASIH