Praktikum Alat Pendengaran

download Praktikum Alat Pendengaran

of 28

Transcript of Praktikum Alat Pendengaran

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    1/28

    Praktikum Alat Pendengaran

    Maret 23, 2013 by sketsaist 

    A. TUJUAN1. Mengetahui cara memeriksa ketajaman pendengaran dengan suara

    2. Mempeajari !akt"r#!akt"r yang mempengaruhi emah kerasnya suara

    yang terdengar 

    3. Memeriksa ketajaman pendengaran dengan suara$. Mengetahui beberapa cara memeriksa ketajaman pendengaran dengan

    menggunakan garpu taa

    %. Memeriksa ketajaman pendengaran dengan menggunakan garpu taa&. 'AN(A)AN T*+-

    )uara adaah sensasi yang timbu apabia getaran "ngitudina m"eku di

    ingkungan eksterna, yaitu masa pemadatan dan pe"nggaran m"eku yangterjadi berseang seing mengenai memberan timpani. "t gerakan#gerakan ini

    sebagai perubahan tekanan di memberan timpani persatuan /aktu adaah

    satuan ge"mbang, dan gerakan semacam itu daam ingukangan secara umum

    disebut ge"mbang suara an"ng, 200%.)ecara umum kekerasan suara berkaitan dengan ampitud" ge"mbang

    suara dan nada berkaitan dengan prekuensi jumah ge"mbang persatuan

    /aktu. )emakin besar suara semakin besar ampitud", semakin tinggi!rekuensi dan semakin tinggi nada. Namun nada juga ditentukan "eh !akt"r  

    !akt"r ain yang beum sepenuhnya dipahami seain !rekuensi dan !rekuensi

    mempengaruhi kekerasan, karena ambang pendengaran ebih rendah pada

    !rekuensi dibandingkan dengan !rekuensi ain. e"mbang suara memiiki p"a beruang, /aaupun masing masing ge"mbang bersi!at k"mpeks, didengar 

    sebagai suara musik, getaran apri"dik yang tidak beruang menyebabakansensasi bising. )ebagian dari suara musik bersaa dari ge"mbang dan

    !rekuensi primer yang menentukan suara ditambah sejuma getaran harm"nik 

    yang menyebabkan suara memiiki timbre yang khas. 4ariasi timbre

    mempengaruhi suara berbagai aat musik /aaupun aat tersebut memberikannada yang sama an"ng, 200%.

    enyauran suara pr"sesnya adaah teinga mengubah ge"mbang suara

    di ingkungan eksterna menjadi p"tensi aksi di sara! pendengaran. e"mbangdiubah "eh gendang teinga dan tuang#tuang pendengaran menjadi gerakangerakan

    empeng kaki stapes. erakan ini menimbukan ge"mbang daam

    cairan teinga daam. *!ek ge"mbang pada "rgan 5"rti menimbukan p"tensiaaksidi serat#serat sara! an"ng, 200%.)ecara umum teinga manusia menjadi tiga bagian yaitu6

    1. Teinga bagian uar Auris eksterna

    Teinga uar, yang terdiri dari aurikua atau pinna dan kanais audit"rius

    eksternus, dipisahkan dari teinga tengah "eh struktur seperti cakram yangdinamakan membrana timpani gendang teinga. Teinga teretak pada kedua

    sisi kepaa kurang ebih setinggi mata. Aurikuus meekat ke sisi kepaa "eh

    https://sketsaistjourney.wordpress.com/2013/03/23/praktikum-alat-pendengaran/https://sketsaistjourney.wordpress.com/author/sketsaist/https://sketsaistjourney.wordpress.com/author/sketsaist/https://sketsaistjourney.wordpress.com/author/sketsaist/https://sketsaistjourney.wordpress.com/2013/03/23/praktikum-alat-pendengaran/

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    2/28

    kuit dan tersusun terutama "eh kartiag", kecuai emak dan jaringan ba/ah

    kuit pada "bus teinga. Aurikuus membantu pengumpuan ge"mbang suara

    dan perjaanannya sepanjang kanais audit"rius eksternus. Tepat di depanmeatus audit"rius eksternus adaah sendi temp"ra mandibuar. 7aput

    mandibua dapat dirasakan dengan meetakkan ujung jari di meatus audit"rius

    eksternus ketika membuka dan menutup muut. 7anais audit"rius eksternus panjangnya sekitar 2,% sentimeter. )epertiga atera mempunyai kerangka

    kartiag" dan !ibr"sa padat di mana kuit terekat. (ua pertiga media tersusun

    atas tuang yang diapisi kuit tipis. 7anais audit"rius eksternus berakhir padamembrana timpani. 7uit daam kana mengandung keenjar khusus, gandua

    serumin"sa, yang mensekresi substansi seperti iin yang disebut serumen.

    )erumen nampaknya mempunyai si!at antibakteri dan memberikan

     perindungan bagi kuit. 'e"hard,18892. Teinga bagian tengah Auris Media

    Teinga tengah tersusun atas membran timpani gendang teinga di

    sebeah atera dan kapsu "tik di sebeah media. Membrana timpani teretak 

     pada akhiran kanais aurius eksternus dan menandai batas atera teinga.Membran ini sekitar 1 cm dan seaput tipis n"rmanya ber/arna keabu mutiara

    dan transuen.Teinga tengah adaah r"ngga berisi udara yang merupakanrumah bagi "sikui tuang teinga tengah dihubungkan dengan tuba eustachii

    ke nas"!aring berhubungan dengan beberapa se berisi udara di bagian

    mast"id tuang temp"ra )yai!uddin, 188:.Teinga tengah mengandung tuang terkeci "sikui yaitu maeus,

    inkus, dan stapes. +sikui dipertahankan pada tempatnya "eh persendian,

    "t"t, dan igamen, yang membantu hantaran suara. Ada dua jendea keci

    jendea ";a dan dinding media teinga tengah, yang memisahkan teingatengah dengan teinga daam. &agian dataran kaki menjejak pada jendea ";a,

    di mana suara dihantar teinga tengah. Jendea buat memberikan jaan ke

    getaran suara. Jendea buat ditutupi "eh membrana yang sangat tipis, dandataran kaki stapes ditahan "eh struktur berbentuk cincin. Anuus jendea buat

    maupun jendea ";a mudah mengaami r"bekan. &ia ini terjadi, cairan dari

    daam dapat mengaami keb"c"ran ke teinga tengah, k"ndisi ini dinamakan!istua periim!e )yai!uddin, 188:.

    Tuba eustachii memiiki ebar < 1 mm dan panjang < 3% mm,

    menghubungkan teinga ke nas"!aring. N"rmanya, tuba eustachii tertutup,

    namun dapat terbuka akibat k"ntraksi "t"t paatum ketika meakukan manu;er ;asa;a yakni menguap atau menean. Tuba ber!ungsi sebagai drainase untuk 

    sekresi dan menyeimbangkan tekanan daam teinga tengah dengan tekanan

    atm"s!er )yai!uddin, 188:.Teinga &agian daam Auris -nternaTeinga daam tertanam jauh di daam bagian tuang temp"ra. +rgan

    untuk pendengaran k"kea dan keseimbangan kanais semisirkuaris, begitu

     juga krania 4-- ner;us !asiais dan 4--- ner;us k"kea ;estibuarissemuanya merupakan bagian dari teinga bagian daam. 7"kea dan kanais

    semisirkuaris bersama menyusun tuang abirint. 7etiga kanais p"steri"r,

    superi"r dan atera teretak membentuk sudut 80 derajat satu sama ain dan

    mengandung "rgan yang berhubungan dengan keseimbangan )etiadi, 2009.

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    3/28

    7"kea berbentuk seperti rumah siput dengan panjang sekitar 3,% cm

    dengan dua setengah ingkaran spira dan mengandung "rgan akhir untuk 

     pendengaran, dinamakan "rgan c"rti. (i daam uang abirin, namun tidak sempurna mengisinya, abirin membran"sa terendam daam cairan yang

    dinamakan periim!e, yang berhubungan angsung dengan cairan serebr"spina

    daam "tak meaui a=uaduktus k"kearis. 'abirin membran"sa tersusun atasutrikuus, akuus, dan kanais semisirkuaris, duktus k"kearis, dan "rgan c"rti.

    'abirin membran"sa memiiki cairan yang dinamakan end"im!e. Terdapat

    keseimbangan yang sangat tepat antara periim!e dan end"im!e daam teingadaam> banyak keainan teinga daam terjadi bia keseimbangan ini terganggu.

    )etiadi, 2009.

    ?isi""gi endengaran

    e"mbang bunyi yang masuk ke daam teinga uar menggetarkangendang teinga. etaran ini akan diteruskan "eh ketiga tuang dengar ke

     jendea ";a. etaran struktur k"kea pada jendea ";a diteruskan ke cairan

    im!e yang ada di daam sauran ;estibuum. etaran cairan tadi akanmenggerakkan membran reissmer dan menggetarkan cairan im!e daam

    sauran tengah. erpindahan getaran cairan im!e di daam sauran tengah

    menggerakkan membran basher yang dengan sendirinya akan menggetarkan

    cairan daam sauran timpani. erpindahan ini menyebabkan meebarnyamembran pada jendea bundar. etaran dengan !rekuensi tertentu akan

    menggetarkan seaput#seaput basiar, yang akan menggerakkan se#se rambut

    ke atas dan ke ba/ah. angsangan !isik tadi diubah "eh adanya perbedaani"n kaium dan i"n Na menjadi airan istrik yang diteruskan ke cabang N.4---

    yang kemudian meneruskan ransangan ke pusat sens"ri pendengaran di "tak 

    meaui sara! pusat yang ada di "bus temp"rais uyt"n, 200:.

    r"ses 7imia/i ada ?isi""gi endengarane"mbang suara pertama kai ditangkap "eh pinna kemudian

    ge"mbang suara disaurkan ke meatus dan kanais audit"rius e@ternus.

    e"mbang suara akan dihantarkan ke membrane timpani yang mempunyaiuas permukaan %% mm2 , membrane timpani ber!ungsi sebagai res"nat"r yang

    menghasikan uang getaran dari sumber suara sebagai resp"n terhadap

     perubahan tekanan yang dihasikan "eh ge"mbang suara dipermukaanuarnya, dibagian tengah membrane timpani menempe manubrium maeus.

    Membrane timpani bergerak keuar masuk kemudian disaurkan ke manubrium

    maeus, maeus berg"yang pada suatu sumbu meaui taut pr"sseus panjang

     pendeknya sehingga pr"sseus pendek menyaurkan getaran ke manubriumincus yang kemudian akan disaurkan ke kepaa stapes. 'uas permukaan

    stapes sendiri 3,2 mm2, system ini akan meningkatkan gaya pergerakan sekitar 

    1,3 kai. )eisih uas permukaan sebesar 1: kai dikaikan rasi" dari system pengungkit memungkinkan semua energi ge"mbang suara yang mengenai

    membrane timpani dikerahkan pada stapes yang yang keci empeng kaki

    stapes akan berakhir pada !"ramen ";ae yang akan menyebabkan tekanan pada cairan k"kea periim!e dan end"im!e kira kira 22 kai besar tekanan

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    4/28

    yang ditimbukan "eh ge"mbang suara yang mengenai membrane timpani

    uyt"n, 200:.

    eningkatan tekanan tersebut untuk menimbukan ge"mbang padacairan periim!e dan end"im!e pada teinga bagian daam, karena cairan

    mempunyai inersi yang ebih besar dari pada udara. e"mbang cairan tersebut

    akan meaui skaa ;estibue, skaa media dan skaa timpani sebeum mencapaise#se rambut yg merupakan resept"r pendengaran. Terdiri dari se rambut uar 

    3 baris sebanyak 20.000 neur"n a!eren %#10B dan serat e!eren berakhir 

    disini,1 baris se rambut daam neur"n a!eren 8%B. )e#se rambut inidirangsang "eh ge"mbang cairan akibat dari gerakan "sikuus audit"rius pada

     jendea ";a yang menghasikan p"tensia aksi di serat#serat sara! yg menuju

    medua "b"ngata yang akan diteruskan ke ner;us k"kearis dan berakhir pada

    c"rte@ pendengaran uyt"n, 200:."tensia membran se rambut adaah sekitar C0m4. Apabia stere"siia

    terd"r"ng ke kin"siium, p"tensia membran menurun menjadi sekitar #%0m4.

    )e/aktu berkas pr"sesus terd"r"ng dengan arah yang bera/anan, se

    mengaami hiperp"arisasi. ergerakan pr"sesus dengan arah tegak urusterhadap sumbu ini tidak menyebabkan perubahan p"tensia membran, dan

     pergerakan pr"sesus dengan arah di antara keda arah tersebut menimbukandep"arisasi atau hiperp"arisasi yang setara dengan besar derajat arah menuju

    atau menjauhi ki"n"sium. (engan demikian pr"sesus rambut membentuk 

    mekanisme untuk menimbukan perubahan p"tensia menbran yang setaradengan arah pergeseran uyt"n, 200:.

    )eperti yang teah diuraikan di atas, pr"sesus se#se rambut men"nj"

    ke daam end"im!e, sementara dasarnya teredam daam periim!e. )usunan ini

     penting untuk pembentukan p"tensia generat"r nirma. eriim!e terutamaterbentuk dari pasma. Masuknya manit" dan sukr"sa dari pasma ke daam

     periim!e di skaa timpani ebih ambat daripada masuknya ke daam periim;e di

    skaa ;estibue, dan terdapat perbedaan keci daam k"mp"sisi antara cairancairandaam kedua skaa ini, tetapi keduannya mirip dengan cairan

    ekstrase.dipihak ain, end"im!e dibentuk "eh stria ;askuaris dan memiiki

    k"nsentrasi 7D yang tinggi dan k"nsentrasi NaD yang rendah. )e#se di stria;askuaris memiiki k"nsentrasi NaD7DATase yang tinggi. )eain itu,

    tampaknya terdapat p"mpa 7 eektr"genik yang unik di stria ;askuaris yang

    merupakan penyebab mengapa skaa media se;ara eektrik bermuatan p"siti! 

    sebesar 9% m4, reati;e terhadap skaa ;estibui dan skaa timpani uyt"n,200:.

    Ujung r"sesus yang haus, disebut tip ink, yang mengikat ujung tiap

    stre"siium dengan tepi se disebeahnya yang ebih tinggi, dan pada hubunganini terdapat kana kati"n yang peka terhadap rangsang mekanis, yaitu di

     pr"sesus yang ebih tinggi. &ia ster"sia yang ebih pendek did"r"ng ke arah

    yang ebih tinggi, kana ebih ama terbuka. (iduga tegangan tiap kanadisesuaikan "eh Em"t"r adaptasiF yang dibentuk dari my"sin pada ster"siia

    yang ebih tinggi. ergeseran ster"siia kea rah yang bera/anan akan

    mempersingkat /aktu buka kana. )ub#unit G kana netrium epite mungkin

    teribat karena sub#unit ini dapat membentuk sendiri kana kati"n yang reati;e

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    5/28

    tidak seekti!, ami"rida terikat pad bangunan yang menyerupai taut pada titiktitik 

    antara temu ster"siia yang pendek dengna yang ebih tinggi. Jadi, karena

    kana kati"n reati;e n"nspesi!ik, dan end"im!enya mengandung kadar 7D, i"nini akan masuk ke daam se rambut apabia sauran terbuka, dan menimbukan

    dep"arisasi. 5a2D juga masuk ke daam se, dan terjadi peepasan transmitter 

    sinaps yang menyebabkan dep"arisasi neur"n a!eren atau neur"n yang berk"ntak dengan se rambut. Jenis transmitter ini bekku m!ikrtahui, tapi

    kemungkinan adaah gutamate uyt"n, 200:.7D yang masuk ke se rambut meaui kana

    kati"n peka rangsangmekanik ini mengaami pr"ses daur uang. -"n ini masuk se sustentakuar dan

    kemudian meuju se sustentakuar ain meaui taut erat di k"kea. -"n ini

    akhirnya mencapai stria ;askaris dan disekresi kembai kedaam end"im!e,

    sehingga sikus daur uang engkap uyt"n, 200:.r"sesus Mast"ideus

    "ngga mast"id berbentuk seperti bersisi tiga dengan puncak mengarah

    ke kauda. Atap mast"id adaah !"sa kranii media. (inding media adaah

    dinding atera !"sa kranii p"steri"r. )inus sigm"id teretak diba/ah duramater  pada daerah ini. ada dinding anteri"r mast"id terdapat aditus ad antrum.

    Aditus antrum mast"id adaah suatu pintu yang besar ireguar berasa dariepitismpanum p"steri"r menuju r"ngga antrum yang berisi udara, sering

    disebut sebagai aditus ad antrum. (inding media merupakan pen"nj"an dari

    kanais semisirkuaris atera. (iba/ah dan sedikit ke media dari pr"m"nt"riumterdapat kanais bagian tuang dari n.!asiais. r"sesus bre;is inkus sangat

     berdekatan dengan kedua struktur ini dan jarak rata#rata diantara "rgan 6 n.4--

    ke kanais semisirkuaris 1,:: mm> n.4-- ke pr"sesus bre;is inkus 2,3C mm 6

    dan pr"sesus bre;is inkus ke kanais semisirkuaris 1,2% mm. Antrum mast"idadaah sinus yang berisi udara didaam pars petr"sa tuang temp"ra.

    &erhubungan dengan teinga tengah meaui aditus dan mempunyai se #se

    udara mast"id yang berasa dari dinding#dindingnya Nursiah ), 2003.r"sesus mast"id sangat penting untuk sistem pneumatisasi teinga.

    neumatisasi dide!inisikan sebagai suatu pr"ses pembentukan atau

     perkembangan r"ngga#r"ngga udara didaam tuang temp"ra, dan se#seudara yang terdapat didaam mast"id adaah sebagian dari sistem pneumatisasi

    yang meiputi banyak bagian dari tuang temp"ra . )e#se pr"sesus mast"id

    yang mengandung udara berhubungan dengan udara didaam teinga tengah.

    &ia pr"sesus mast"id tetap berisi tuang#tuang k"mpakta dikatakan sebagai pneumatisasi jeek dan se#se yang berpneumatisasi terbatas pada daerah

    sekitar antrum. r"sesus mast"id berkembang seteah ahir sebagai tuber"sitas

    keci yang berpneumatisasi secara sinkr"n dengan pertumbuhan antrummast"id. ada tahun pertama kehidupan pr"sesus ini terdiri dari tuang#tuang

    seperti sp"n sehingga mast"iditis murni tidak dapat terjadi. (iantara usia 2 dan

    % tahun pada saat terjadi pneumatisasi pr"sesus terdiri atas campuran tuangtuangsp"n dan pneumatik. neumatisasi sempurna terjadi antara usia C12

    tahun. 'uasnya pneumatisasi tergantung !akt"r herediter k"nstitusi"na dan

    !akt"r peradangan pada /aktu umur muda. &ia ada si!at bi""gis muk"sa tidak 

     baik maka daya pneumatisasi hiang atau kurang. -ni juga terjadi bia ada

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    6/28

    radang pada teinga yang tidak menyembuh. Maka nanti dapat diihat

     pneumatisasi yang terhenti pneumatisati"n shemung arrested

     pneumatisati"n atau pneumatisasi yang tidak ada sama sekai te"ri dariHittmack Nursiah ), 2003.

    emeriksaan endengaran

    1. Test inneTujuan meakukan tes inne adaah untuk membandingkan atara

    hantaran tuang dengan hantaran udara pada satu teinga pasien. Ada 2

    macam tes rinne , yaitu 6a. arputaa %12 I kita bunyikan secara unak au menempatkan

    tangkainya tegak urus pada panum mast"id pasien beakang

    meatus akustikus eksternus. )eteah pasien tidak mendengar 

     bunyinya, segera garpu taa kita pindahkan didepan meatus akustikuseksternus pasien. Tes inne p"siti! jika pasien masih dapat

    mendengarnya. )ebaiknya tes rinne negati! jika pasien tidak dapat

    mendengarnya

     b. arpu taa %12 I kita bunyikan secara unak au menempatkantangkainya secara tegak urus pada panum mast"id pasien. )egera

     pindahkan garputaa didepan meatus akustikus eksternus. 7itamenanyakan kepada pasien apakah bunyi garputaa didepan meatus

    akustikus eksternus ebih keras dari pada dibeakang meatus

    skustikus eksternus panum mast"id. Tes rinne p"siti! jika pasienmendengar didepan maetus akustikus eksternus ebih keras.

    )ebaiknya tes rinne negati! jika pasien mendengar didepan meatus

    akustikus eksternus ebih emah atau ebih keras dibeakang.

    7esaahan pemeriksaan pada tes rinne dapat terjadi baik berasa dari pemeriksa maupun pasien. 7esaahan dari pemeriksa misanya meetakkan

    garputaa tidak tegak urus, tangkai garputaa mengenai rambut pasien dan kaki

    garputaa mengenai aurikuum pasien. Juga bisa karena jaringan emak panummast"id pasien teba.

    7esaahan dari pasien misanya pasien ambat memberikan isyarat

     bah/a ia sudah tidak mendengar bunyi garputaa saat kita menempatkangarputaa di panum mast"id pasien. Akibatnya getaran kedua kaki garputaa

    sudah berhenti saat kita memindahkan garputaa kedepan meatus akustukus

    eksternus.

    2. Test Heber Tujuan diakukannya tes /eber adaah untuk membandingkan hantaran

    tuang antara kedua teinga pasien. 5ara kita meakukan tes /eber yaitu6

    membunyikan garputaa %12 I au tangkainya kita etakkan tegak urus padagaris h"ri"nta. Menurut pasien, teinga mana yang mendengar atau

    mendengar ebih keras. Jika teinga pasien mendengar atau mendengar ebih

    keras 1 teinga maka terjadi ateraisasi ke sisi teinga tersebut. Jika kedua pasien sama#sama tidak mendengar atau sam#sama mendengaar maka berarti

    tidak ada ateraisasi.

    etaran meaui tuang akan diairkan ke segaa arah "eh tengk"rak,

    sehingga akan terdengar diseuruh bagian kepaa. ada keadaan pat""gis

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    7/28

     pada MA* atau ca;um timpani misanya "titis media puruenta pada teinga

    kanan. Juga adanya cairan atau pus di daam ca;um timpani ini akan bergetar,

     biaa ada bunyi segaa getaran akan didengarkan di sebeah kanan.3. Test )ch/abach

    Membandingkan daya transp"rt meaui tuang mast"id antara pemeriksa

    n"rma dengan pr"bandus.enguji meetakkan pangka garputaa yang sudahdigetarkan pada puncak kepaa pr"bandus. r"bandus akan mendengar suara

    garputaa itu makin ama makin meemah dan akhirnya tidak mendengar suara

    garputaa agi. ada saat garputaa tidak mendengar suara garpu taa, maka penguji akan segera memindahkan garputaa itu, ke puncak kepaa "rang yang

    diketahui n"rma ketajaman pendengarannya pembanding. &agi pembanding

    dua kemungkinan dapat terjadi 6 akan mendengar suara, atau tidak mendengar 

    suara.Tabe 1. Macam#macam Uji endengaran

    )umber6 an"ng, 200%

    5. Met"de

    1. Haktu dan Tempatraktikum ini diaksanakan pada tangga 11 Maret 2012 pada puku

    10.00 H-& di 'ab"rat"rium ?isi""gi, Jurusan &i""gi, ?M-A, UNJ.2. Aat dan &ahan

      arpu taa

    IA)-' *NAMATAN

    1 Uji endengaran (engan )uara N". Nama Usia Uji )uara

    &erbisik jarak C meter &iasa

    jarak 30

    meter7eras

    jarak 30

    meter1. utri 22 Terdengar pada jarak $

    meter 

    Terdengar Terdengar 2. ?itriani 21 Terdengar pada jarak %

    meter menggunakan

    teinga kanan> terdengar  pada jarak $ meter 

    meggunakan teinga kiri

    Terdengar Terdengar 3. eki 20 Terdengar pada jarak %

    meter 

    Terdengar Terdengar 

    $. 4era 21 Terdengar pada jarak $meter 

    Terdengar Terdengar 

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    8/28

    %. *sa 20 Terdengar pada jarak %

    meter 

    Terdengar Terdengar C. Atsnah 20 Terdengar pada jarak 3

    meter 

    Terdengar Terdengar 2 Uji endengaran (engan arpu Taa

     N". Nama inne Heber )ch/abach &ing

    1. A K"rina 7anan dankiri

     N"rma N"rma 7anan dan

    kiri

    2. Nur &aeti. 7anan dankiri

     N"rma N"rma 7anan

    3. (aniar 7anan dan

    kiri N"rma N"rma 7anan dan

    kiri$. )inggih 7anan dan

    kiri

     N"rma N"rma 7anan dankiri

    %. -ndirasari 7anan dan

    kiri

     N"rma N"rma 7ananC. ahman 7anan dan

    kiri

     N"rma N"rma 7anan*. *M&AIA)AN

    1. Uji endengaran (engan )uara ;"ice test

    ada praktikum ini diakukan pengujian kemampuan + mendengar suara berbisik dan suara keras pada ingkungan yang cukup hening. )ecara

    umum kekerasan suara berkaitan dengan ampitud" ge"mbang suara dan

    nada berkaitan dengan prekuensi jumah ge"mbang persatuan /aktu.

    )emakin besar suara semakin besar ampitud", semakin tinggi !rekuensi dansemakin tinggi nada. Namun nada juga ditentukan "eh !akt"r !akt"r ain yang

     beum sepenuhnya dipahami seain !rekuensi dan !rekuensi mempengaruhi

    kekerasan, karena ambang pendengaran ebih rendah pada !rekuensidibandingkan dengan !rekuensi ain. e"mbang suara memiiki p"a beruang,

    /aaupun masing masing ge"mbang bersi!at k"mpeks, didengar sebagai

    suara musik, getaran apri"dik yang tidak beruang menyebabakan sensasi bising. )ebagian dari suara musik bersaa dari ge"mbang dan !rekuensi primer 

    yang menentukan suara ditambah sejumah getaran harm"nik yang

    menyebabkan suara memiiki timbre yang khas. an"ng, 200%.

    (engan pemeriksaan ;"ice test ini praktikan dapat mengetahui

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    9/28

    ketajaman pendengaran + dan mengetahui !akt"r#!akt"r yang mempengaruhi

    keras emahnya suara yang terdengar "eh +. Teinga + dihadapkan ke

     pemeriksa agar suara yang dipancarkan "eh pemeriksa tidak terhaang "ehapapun sehingga ge"mbang suara angsung diterima teinga +. enyauran

    suara pr"sesnya adaah teinga mengubah ge"mbang suara di ingkungan

    eksterna menjadi p"tensi aksi di sara! pendengaran. e"mbang diubah "ehgendang teinga dan tuang#tuang pendengaran menjadi gerakan#gerakan

    empeng kaki stapes. erakan ini menimbukan ge"mbang daam cairan

    teinga daam. *!ek ge"mbang pada "rgan 5"rti menimbukan p"tensia aksi diserat#serat sara! an"ng, 200%.

    ada pemeriksaan dengan suara berbisik rata#rata + baru bisa

    mendengar suara pada jarak $#% meter. Ia ini dapat dikarenakan ingkungan

    yang kurang k"ndusi! saat meakukan praktikum. raktikum ini diakukandi"r"ng ab"rat"rium dan di daam ab"rat"rium !isi""gi. Haaupun suarasuara

     pengganggu yang berasa dari praktikan sudah diusahakan seminima

    mungkin untuk meminimakan gangguan. Namun tetap saja suara dari

    ingkungan dapat mengganggu pr"ses pengujian. )uara#suara tersebut dapat berasa dari ruang ab ain yang agak berisik dan juga suara mesin kukas

    maupun A5. )uara#suara tersebut dapat membuat hiangnya k"nsentrasi +untuk mendengar suara bisikan yang diberikan. )ehingga suara yang

    dibisikkan pada jarak C meter ke + tidak dapat tersampaikan dan + harus

    maju agi beberapa meter agar terdengar dengan jeas.emeriksaan dengan suara biasa dapat diakukan "eh semua +

    dengan baik. -ni dikarenakan suara biasa yang dibuat cukup keras dan

    ingkungan ab yang ebih k"ndusi! dibandingkan pada pengujian sebeumnya,

    menjadikan suara tersebut terdengar dengan jeas. &egitupua dengan pemeriksaan dengan suara keras. )uara yang disampaikan pada + dapat

    terdengar dengan jeas.

    2. emeriksaan (engan arpu TaaUntuk meihat ada tidaknya gangguan !ungsi pendengaran pada +

    adaah dengan menggunakan garpi taa. Test garpu taa digunakan untuk 

     pengukuran kuaitati!, ideanya menggunakan garpu taa dengan !rekuensi %12,102$, dan 20$9 I. &eberapa tes menggunakan garpu taa yang diakukan

     pada praktikum ini adaah6

      Tes inne

    emeriksaan Tes inne menggunakan garpu taa !rekuensi 2%C. Tesinne diakukan dengan menggetarkan garpu tersebut dan menekankan

    gagang penaa yang bergetar pada r"cessus Mast"ideus pada teinga yang

    diperiksa. )eteah + menandakan bunyi dengungan menghiang segeramungkin mendekatkan ujung penaa pada teinga yang diperiksa. Jika

    terdengar maka D dan jika tidak #. + dapat mendengar dengan baik suara

    yang menghiang saat garpu taa ditempekan pada r"cessus Mast"ideus danmendengar kembai suara tersebut saat didekatkan dengan teinga. -ni terjadi

    karena saat suara menghiang di r"cessus Mast"ideus sebenarnya garpu taa

    itu masih bergetar, hanya karena intensitas terau haus maka tidak dapat

    terdengar "eh teinga +. )ehingga peru didekatkan ke teinga + untuk 

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    10/28

    mndengar suara yang haus itu.

      Tes Hebber 

    ada pemeriksaan garpu taa dengan tes Heber menggunakan garputaa !rekuensi %12. Tes ini diakukan dengan cara menggetarkan garpu taa

    tersebut dan menempekannya pada bagian meridian tepat diatas kepaa. Isi

    yang didapat n"rma jika + mendengar dengungan sama kuat antara teingakiri dan kanan. (ari hasi yang didapat + mendengar dengungan tersebut

    sama kuat pada kedua teinganya. Akan tetapi sebeum dapat mendengar 

    dengungan ini + menutup kedua teinganya terebih dahuu. -ni diakukanuntuk mencegah suara dari ingkungan seperti suara kipas A5 yang dapat

    mengganggu ge"mbang hantaran dari garpu taa tersebut.

      Tes )ch/abach

    ada pemeriksaan garpu taa dengan tes )ch/abach digunakan garputaa dengan !rekuensi 129. emeriksaan ini diakukan dengan menggetarkan

    garpu taa tersebut dan meetakkannya pada r"cessus Mast"ideus +.

    )eteah bunyi menghiang + segera member tanda dan pemeriksa

    meetakkan garpu taa tersebut pada r"cessu Mast"ideusnya. Tes inidianggap n"rma jika baik + maupun pemeriksa tidak mendengar agi suara

    seteah + memberikan tanda suara berhenti. (ari hasi baik pemeriksamaupun + tidak mendapatkan agi suara terdengar dari garpu taa tersebut.

    7"ndisi sch/abach memanjang dan memendek dapat terjadi dikarenakan

    kekurang pekaan pemeriksa atau + daam mendengar bunyi tersebut.  Tes &ing

    ada pemeriksaan garpu taa dengan tes &ing digunakan garpu taa

    dengan !rekuensi %12. emeriksaan ini diakukan dengan cara menggetarkan

    garpu tersebut dan menempekannya pada pr"cessus mast"ideus. 7emudianditanyakan teinga mana yang mendengar paing keras. (ari hasi seteah

    diuang beberapa kai tidak terdapat teinga bagian mana yang mendengar 

     paing keras. )emua teinga mendengar suara sama kuatnya. enguanganyang diakukan, dimaksudkan untuk mengurangi kesaahan hasi yang

    diakibatkan "eh perbedaan kekuatan saat menggetarkan garpu taa.

    ?. 7*)-MU'AN1. emeriksaan ketajaman suara dapat diakukan dengan berbisik pada

     jarak C meter dari +, berbicara biasa pada jarak 30 meter dan

     berbicara keras pada jarak 30 meter.

    2. ?akt"r#!akt"r yang mempengaruhi kuat atau emahnya suara adaahnada atau !rekuensi, intensitas atau kekuatan, dan /arna suara atau

    kuaitas.

    3. (ari hasi suara berbisik terdengar pada jarak antara 3#% meter sementara untuk berbicara biasa dan keras dapat terdengar pada jarak 

    30 meter.

    $. 5ara pemeriksaan dengan garpu taa yaitu, Tes inne, Tes )ch/abach,Tes Heber, dan Tes &ing.

    %. (ari hasi + dapat mendengar dengan n"rma suara yang dihasikan

    dari tiap uji.

    (a!tar ustaka

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    11/28

    an"ng, Hiiam. 200%. &uku Ajar ?isi""gi 7ed"kteran. Jakarta6 enerbit &uku

    7ed"kteran *5. Terjemahan dari6 e;ie/ "! Medica hysi""gy.

    uyt"n A5. 2009. &uku Ajar ?isi""gi 7ed"kteran. Jakarta6 enerbit &ukuJun=ueira '5, 5aneir" J. 200%. &asic Iist""gy Te@t Atas. U)A6 The Mc ra/#

    Ii5"mpanies

    'e"hard, Iemut. 1889. Atas Anat"mi Manusia. Jakarta6 *5.)etiadi. 2009. Anat"mi ?isi""gi Manusia. Jakarta 6 ramedia.

    )yai!uddin, I. 188:. Anat"mi ?isi""gi Untuk )is/a era/at. Jakarta 6 *5

    Tes Ketajaman Pendengaran

    Ada beberapa jenis tes ketajaman pendengaran dengan menggunakan garpu tala

    yang sering dilakukan :

    1. Tes Rinne

    2. Tes Weber

    3. Tes Schwabach

     Testes ini memiliki tujuan khusus yang berbeda dan saling melengkapi.

    1. Tes RinneTujuan : membandingkan hantaran udara dan hantaran tulang pada satutelinga penderita.Cara : !unyikan garpu tala "rekwensi 512 #$% letakkan tangkainya tegak luruspada planum mast&id penderita 'p&steri&r dari (A)* sampai penderita takmendengar% kemudian cepat pindahkan ke depan (A) penderita. Apabilapenderita masih mendengar garpu tala di depan (A) desebut Rinne positif %bila tidak mendengar disebut Rinne negatif . !unyikan garpu tala "rekwensi 512 #$% kemudian dipancangkan padaplanum mast&id% kemudian segera dipindah di depan (A)% penderita ditanyamana yang lebih keras. !ila lebih keras di depan disebut Rinne positif % bilalebih keras di belakang Rinne negatif .Interpretasi :+ ,&rmal : Rinne p&siti" 'mendengar*+ Tuli k&nduksi : Rinne negati" ' tidak mendengar*+ Tuli sens&ri neural : Rinne p&s&t&" 'dengar*

    -adangkadang terjadi false Rinne 'pseud& p&siti" atau pseud& negati"*terjadi bila stimulus bunyi ditangkap &leh telinga yang tidak di tes% hal inidapat terjadi bila telinga yang tidak dites pendengarannya jauh lebih baikdaripada yang di tes.

    Kesalahan :

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    12/28

    arpu tala tidak diletakkan dengan baik pada mast&id atau miring% terkenarambut% jaringan lemak tebal shg penderita tidak mendengar atau getaranterhenti karena kaki garpu tala tersentuh aurikulum. /enderita terlambat memberi isyarat waktu garpu tala sudah tak terdengarlagi% shg waktu dipindahkan di depan (A) getaran garpu tala sudah berhenti.

    2. Tes WeberTujuan : membandingkan hantaran tulang antara kedua telinga penderita.Cara : arpu tala "rekwensi 512 #$ dibunyikan% kemudian tangkainya diletakkantegak lurus di garis median% biasanya di dahi 'dapat pula pada 0erte%dagu atau pada gigi insisi0us* dengan kedua kaki pada garis h&ri$&ntal./enderita diminta untuk menunjukkan telinga mana yang mendengar ataumendengar lebih keras. !ila mendengar pada satu telinga disebutlateralisasi ke sisi telinga tersebut. !ila kedua telinga tak mendengaratau samasama mendengar bararti tak ada lateralisasi.Interpretasi :+ ,&rmal : tidak ada lateralisasi+ Tuli k&nduksi : mendengar lebih keras di telinga yang sakit.+ Tuli sens&ri neural : mendengar lebih keras pada telinga yang sehat.

    -arena menilai kedua telinga sekaligus maka kemungkinannya dapat lebihdari satu.

    Contoh : lateralisasi ke kanan% dapat di interpretasikan :a. Tuli k&nduksi kanan% telinga kiri n&rmalb. Tuli k&nduksi kanan dan kiri% tetapi kanan lebih berat.c. Tuli sens&ri neural kiri% telinga kanan n&rmal.d. Tuli sens&ri neural kanan dan kiri% tetapi kiri lebih berate. Tuli k&nduksi kanan dan sens&ri neural kiri.

    3 Tes !h"aba!hTujuan : membandingkan hantaran lewat tulang antara penderita dgnpemeriksa.Cara : arpu tala "rekwensi 512 #$ dibunyikan kemudian tangkainya diletakkan tegak lurus pada mast&id pemeriksa% bila pemeriksa sudah tidakmendengar% secepatnya garpu tala dipindahkan ke mast&id penderita. !ilapenderita masih mendengar maka Schwabach memanjang% tetapi bilapenderita tidak mendengar% terdapat 2 kemungkinan yaitu Schwabachmemendek atau n&rmal.

    ntuk membedakan kedua kemungkinan ini maka tes dibalik % yaitu tes padapenderita dulu baru ke pemeriksa.

    arpu tala 512 #$ dibunyikan kemudian diletakkan tegak lurus padamast&id penderita% bila penderita sudah tidak mendengar maka secepatnyagarpu tala dipindahkan pada mast&id pemeriksa% bila pemeriksa tidakmendengar berarti samasama n&rmal% bila pemeriksa masih mendengarberarti Schwabach penderita memendek.

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    13/28

    Interpretasi :+ ,&rmal : Schwabach n&rmal+ /ada tuli k&nduksi : Schwabach memanjang.+ /ada tuli sens&ri neural : Schwabach memendek

    Kesalahan ji Test bisa dikarenakan :+ arpu tala tidak tegak dengan baik% kaki garpu tala tersentuh sehinggabunyi menghilang.+ 4syarat menghilangnya bunyi tidak segera diberitahukan &leh pasien.

    Teinga adaah "rgan penginderaan dengan !ungsi ganda dan k"mpeks pendengaran

    dan keseimbangan. -ndera pendengaran berperan penting pada partisipasi sese"rang

    daam akti;itas kehidupan sehari#hari. )angat penting untuk perkembangan n"rma

    dan pemeiharaan bicara, dan kemampuan berk"munikasi dengan "rang ain meaui

     bicara tergantung pada kemampuan mendengar.

    (asar menentukan suatu gangguan pendengaran akibat kebisingan adaah adanya

     pergeseran ambang pendengaran, yaitu seisih antara ambang pendengaran pada

     pengukuran sebeumnya dengan ambang pendengaran seteah adanya pajanan bising

    satuan yang dipakai adaah desibe d&. Teinga manusia terdiri dari 3 bagian6

      1.  Teinga uar, yang memiiki !ungsi menangkap rangsangan getaran suara atau

     bunyi dari uar. Teinga uar terdiri dari daun teinga dan iang teinga uar   2.  Teinga tengah atau ruang timpani, ber!ungsi untuk menghantarkan suara atau

     bunyi dari teinga uar ke teinga daam. ada teinga bagian tengah terdapat tuang#

    tuang pendengaran yaitu martil, inkus, dan stapes.

    3.  Teinga daam, ber!ungsi menerima getaran suara atau bunyi yang disampaikan

    "eh teinga tengah. (idaam teinga bagian daam terdapat koklea atau yang biasa

    dikena dengan rumah siput, koklea adaah sauran  spiral yang terdiri atas skala

    vestibuli teretak dibagian d"rsa,  skala media  teretak dibagian tengah, dan  skala

    timpani teretak dibagian ;entra serta berisi cairan perilimf dan permukaan daamnya

    merupakan tempat bermuara sara!. Ujung sara! terebut peka terhadap getaran yang

    ditimbukan "eh cairan tersebut. )emua ujung sara! tersebut membentuk sara! 

     pendengaran. )uara ditimbukan "eh getaran yang dikena sebagai ge"mbang suara

    yang kecepatan dan ;"umenya berbeda#beda. r"ses penghantaran suara dapat

    meaui berbagai medium, yaitu6

    a.  engahantar udara

     b.  enghantar suara meaui tuang

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    14/28

    c.  enghantar tuang teinga tengah

    esept"r pendengaran dan keseimbangan terdapat didaam teinga. esept"r ini

     berupa se#se yang berbentuk rambut. )uara merupakan ge"mbang mekanik yang

    rambatannya seperti udara, air, dan benda padat. Manusia dapat mendengar suara

     pada !rekuensi antara 20#20000 getaran perdetik I dan tidak dapat mendengar 

    diba/ah 20 I dan diatas 20000 I. 7etika pada saat perc"baan pertama atau ine

    garputaa yang digetarkan terdapat urutan ge"mbang k"mprensi dan ekspansi. Jika

    gapura taa membuat 100 kai getaran perdetik, maka akan terdapat ge"mbang suara

    dengan 100 k"mprensi perdetik yaitu, 100 I. &unyi yang tekanannya terk"reasi

    dengan ge"mbang sinus disebut nada murni, bentuk ge"mbang bunyi apapun tidak 

     pedui betapa k"mpeksnya dapat dipecah menjadi serangkaian ge"mbang sinus

    yang berbeda dengan ampitud" yang sesuai. &ia ge"mbang sinus tersebut

    dirambahkan agi, hasinya akan sama dengan bentuk ge"mbang asinya.

    ada pr"ses pendengaran terdapat te"ri mengena sumber bunyi, yaitu bunyi yang

    datang dari suatu sumber yang ada didaam bidang median yang meaui tubuh

    manusia dan terdapat dimuka, diaas ataupun dibeakangnya akan mencapai teinga

    daam /aktu bersamaan. Apabia sumber berada disebeah kiri, maka teinga kiri yang

    ebih duu mendengaranya. +eh karena itu timbu kesan bah/a sumber bunyi itu

    datang secara terus menurus pada /aktu yang sama pada kedua teinga kita, kita akan

    kesuitan untuk menentukan sumber bunyi.c.  Aat yang

    (igunakan

    6 1.1 arputaa

    1.2 ipa karet

    1.3 )t"p/atch dan meteran

    d.  Jaannya

    erc"baan

    6 1.1 7etukan garuptaa ke suatu

     benda yang bersi!at besi au6

      1.  Taruh diatas kepada seteah

    menghiang suaranya dekatkan

    ke dekat ubang teinga  2.  Taruh dibeakang teinga

    tidak b"eh menyentuh rambut

    atau kepaa seteah menghiang

    suaranya taruh ke dekat ubang

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    15/28

    teinga

    1.2 egang pipa karet, au pada

    kedua ujung nya ditaru didepan

    ubang teinga. 'au asisten

    akan menekan kanan, kiri, atau

    tengah secara acak dan pratikan

    diminta untuk menja/ab

    1.3 Asisten menaru st"p/atch

     pada depan ubang teinga au

    dijauhkan secara perahan "eh

    asisten seama itu pratikan

    diminta untuk mendengar suara

    st"p/atch itu sehingga tidak 

    terdengar agi, jika sudah tidak 

    terdengar pratikan diminta

    untuk biang st"p au akan

    diukur jauhnya ketajaman

     pratikan dapat mendengar 

    detakan st"p/atch

    e.  Iasi

    erc"baan

    6 1.1 Iasi perc"baan ine6

      1.  Terdengar suara

    mendengung dengan !rekuensi

    keci

      2.  Terdengar suara

    mendengung dengan !rekuensi

     besar 

    Iasi sebenarnya6

      1.  )uara nada garputaa yang

    sudah tidak terdengar ketika

    ditempatkan dipuncak kepa

    masih tetap terdengar ketika

    garputaa itu di tempatkan di

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    16/28

    ubang dekat teinga  2.  )uara garputaa yang sudah

    tidak terdengar ketika

    ditempatkan dibeakang teinga

    masih tetap terdengar ketika

    garputaa itu ditempatkan di

    depan ubang teinga

    −  )emakin besar garputaa 5

    semakin berat suaranya

    −  arputaa dan teinga sejajar 5

    hantaran suara bagus

    −  ada "rang tua, eastisitas

    membran thympany kurang

     bagus sehingga indra

     pendengaran kurang ber!ungsi

    dengan baik 

    −   Membran thympany

    menggetarkan maleus, incus,

     stapes  5  sehingga terdengar 

    suara

    1.2 Iasi perc"baan tempat

    sumber bunyi6

    &enar 3 > )aah 0

    Iasi sebenarnya6

    −  7aau masih bisa membedakan

    kanan kiri 5 n"rma−  7aau masih bisa membedakan

    tengah 5 cukup suit1.3 Iasi perc"baan ketajaman

     pendengaran6

    7anan %9 > 7iri %C

    Iasi sebenarnya6

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    17/28

    −  )angat dipengaruhi "eh

    kebisingan

    −  ata#rata diatas %05M

    −  &iasanya teinga kanan ebih

     jauh dari teinga kiri pengaruh

     pada "tak kanan dan kiri

    !.  7esimpuan 6 Teinga terdapat 3 bagian yaitu

     bagian uar, tengah, dan daam

    yang masing#masing memiiki

    !ungsinya masing#masing. Nada

    seain dihantarkan meaui

    udara, dapat dihantarkan

    meaui tuang. Namun

     penghantar pendengaran yang

     paing baik adaah udara.

    )edangkan ketajaman

     pendengaran dapat

    dipengarahui "eh kebisingan

    yang ditimbukan dari

    ingkungan. )umber suara dapat

    diketahui apabia dekat dengan

    tempatnya. )eumber itu akan

    dinyatakan disebah kiri bia

     jarak antara sumber itu ebih

    dekat dengan teingaa

    g.  (a!tar ustaka 6*;eyn, 5. earce. 2000.  Anatomi

    dan Fisiologi untuk Paramedis.

    Jakarta6 T.ramedia

    )yai!uddin. 2008.  Anatomi Tubuh

     Manusia untuk Mahasiswa

     Keperawatan, disi !. Jakarta6

    )aemba Medika

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    18/28

    uyt"n and Ia. 188:.  Fisiologi

     Kedokteran. Jakarta6 54. *5

    ujiant", )ri. 2009.  Men"ela"ah

     #unia $iologi !. Jakarta6 Tiga

    )erangkai

    &agian 'ab"rat"rium ?akutas

    sik""gi Uni;ersitas Ahmad

    (ahan. 188:.  $uku Pedoman

     Pratikum Psikologi Fa%al &&.

    ?akutas sik""gi Uni;ersitas

    Ahmad (ahan

    Aryuina, (iah, dkk. 2003.  $iologi

    untuk kelas ! 'M(. Jakarta6

    *sis

    Atkins"n, .',. Atkins"n, .5,.

    Iigard, *.. 1893.

     Pengantar Psikologi. *dit"r6

    Agus (harman, )I, M. *d.,

    h.(. Michae Adryant".

    Jakarta. *rangga.

    "tnik..200%612:.

     &ntroductionto psychology )th

    edition. Austraia6

    th"ms"n/"ds/"rth.3.

    $.

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    19/28

    2 erc"baan 6 -ndera endengaran

     Nama erc"baan 6 7eseimbangan

     Nama )ubjek 

    erc"baan

    6 )anea -snaeni Iaka

    Tempat erc"baan 6 'ab"rat"rium sik""gi ?aa

    a.  Tujuan erc"baan 6 Untuk memahami bah/a cairan endolimph dan

     perilimph yang terdapat pada teinga bia

     bergej"ak g"yang akan menyebabkan

    keseimbangan sese"rang terganggu6 memahami

     bah/a keseimbangan yang terganggu mudah

    dikembaikan kesedia kaa> meihat ada nya

    nistagmus b.  (asar Te"ri 6 7eseimbangan adaah kemampuan untuk  

    mempertahankan keseimbangan tubuh dan bagian#

     bagian daam hubungan yang dengan ruang

    interna. angguan keseimbangan dihasikan dari

     penyakit yang mempengarahui sentra atau

     pathway vestibular perifer seperti penyakit ;ertig".

    7eseimbangan bergantung pada abirintin,

     pengihat visual  dan input s"mat"sens"rius

     proprioceptif* dan intergrasinya daam batang "rak 

    dan serebum. (i daam teinga terdapat cairan

    endolimph dan  perilimph  bia bergej"ak atau

    g"yang menyebabkan keseimbangan sese"rang

    akan terganggu. Teinga dibagi menjadi 3 bagian

    yaitu teinga uar, tengah, dan daam dimana

    masing masing bagian memiiki !ungsinya masing#

    masing pada teinga bagian daam memiiki !ungsi

    mengubah getaran yang masuk ke daam teinga

    diubah menjadi impus sara! spesi!ik yang berjaan

    meaui nervus akustikus ke susunan sara! pusat.

    Teinga bagian daam juga mengandung "rgan

    vestibuler yang ber!ungsi untuk mempertahankan

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    20/28

    keseimbangan. Teinga bagian daam merupakan

    struktur yang k"mpeks, terdiri dari serangkaian

    r"ngga#r"ngga tuang dan sauran membran"sa

    yang berisi cairan. )auran#sauran membran"sa

    membentuk abirin membran"sa dan berisi cairan

    endolimfe, sedangkan r"ngga#r"ngga tuang yang di

    daamnya berada abirin membran"sa disebut

    abirin tuang abirin "sse"sa. 'abirin tuang berisi

    cairan perilimfe.

     +istagmus adaah gerakan mata yang cepat dari kiri

    ke kanan atau dari atas ke ba/ah. Arah dari gerakan

    tersebut bisa membantu daam menegakkan

    diagn"sa. Nistagmus bisa dirangsang dengan

    menggerakkan kepaa penderita secara tiba#tiba

    atau dengan meneteskan air dingin ke daam

    teinga.

    c.  Aat yang (igunakan 6 (iri sendiri

    d.  Jaannya erc"baan 6 2.1 7edudukan kepaa dan mata n"rma> Jaan urus

    au berbaik badan secara cepat seperti buang muka

    ke kanan atau ke kiri

    2.2 5ara karnalis semiserkularis horiontalis-

    ertama diputar kekanan 3kai "eh asisten au

     pratikan diminta untuk berjaan urus dan diputar 

    agi kekiri 3kai Untuk pria diputar sebanyak %kai

    dan /anita 3kai

    2.3 suatu gejaa yang timbu akibat keseimbangan

    teinga bagian daam terganggu sehingga

    menyebabkan pandangan menjadi berkunang#

    kunang pandangan kabur, kepaa menjadi pusing>

    "sisi pratikan rukuk tangan memegang teinga dan

    utut secara menyiang c"nt"hnya tangan kanan

    memegang teinga, tangan kiri memegang utut.

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    21/28

    e.  Iasi erc"baan 6 2.1 Agak pusing dan jaan agak miring> Iasi

    sebenarnya6

    −  (aam sikap tubuh biasa pratikan dapat berjaan

    urus atau tidak mengaami kesuitan

    −  (aam sikap tubuh dengan muka dibuang ke kanan

    atau kekiri pratikan tidak dapat berjaan urus 5

     biasanya jaan ke kanan atau kekiri

    2.2 using saat diputar ke kanan> Iasi sebenarnya6

    −  erc"baan pertama biasanya mengaami kesuitan

     berjaan urus itu n"rma karena cairan endolimph

    dan perilimph terganggu dan bergej"ak 

    − 

    erc"baan kedua biasanya tidak mengaamikesuitan untuk berjaan urus seperti perc"baan

     pertama, karena cairan endolimph dan  perilimph

    n"rma kembai

    2.3 using> Iasi sebenarnya6

    −  &iasanya pandangan menjadi kabur dan

     berkunang#kunang

    −  Apa yang diihat menjadi berputar#putar 

    !.  5atatan 6−

      Teinga dibagi menjadi 3 uar, tengah, daam−  &agian uar6 daun teinga, cuping teinga, iang

    teinga membrane thympany

    −  &agian tengah6 M.-.)  Maleus,  &ncus, 'tapes atau

    Maas  Martil, landasan, sangurdi*

    −  &agian daam6 umah siput atau ochlea 5 ada 2

    macam cairan yaitu endolimph dan perilimph yang

    membuat kita seimbang ketika berjaan

    −  ada teinga bagian daam terdiri dua ruangan yang

     berhubungan satu degan yang ain. uangan

    tersebut tidak teratur disebut /abyrinthus 

    −   /abyrinthus ada 26

      0ssesusà  dinding tuang terdiri dari serambi

    vestibulum, sauran geung canalissemi cularis,

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    22/28

    dan rumah siput atau cochles

       Membranicusà  Membrane terdiri dari  sacuka,

    orticula, 3 buah sauran geung dan rumah siput

    yang merupakan bagian yang berhubungan dengan

     sachula donatrichula−  )yara! krania 5 audit"rius

    g.  7esimpuan 6 7eseimbangan adaah kemampuan

    mempertahankan sikap tubuh. Terjadinya

    ketidakseimbangan disebabkan "eh cairan

    endolimph dan perilimph yang terdapat pada teinga

     bia bergej"ak g"yang akan menyebabkan

    keseimbangan sese"rang terganggu, namun ha

    tersebut mudah dikembaikan seperti sediakaa6

    meihat adanya nistagmus 1 gerakan mata yang

    cepat dari kiri ke kanan atau dari atas ke ba/ah .

    Teinga bagian daam juga mengandung "rgan

    vestibuler yang ber!ungsi untuk mempertahankan

    keseimbangan. Teinga bagian daam merupakan

    struktur yang k"mpeks, terdiri dari serangkaian

    r"ngga#r"ngga tuang dan sauran membran"sayang berisi cairan.

    h.  (a!tar ustaka 6Atkins"n, .',. Atkins"n, .5,. Iigard, *.. 1893.

     Pengantar Psikologi. *dit"r6 Agus (harman, )I,

    M. *d., h.(. Michae Adryant". Jakarta.

    *rangga.

    "tnik..200%612:.  &ntroductionto psychology )th

    edition. Austraia6 th"ms"n/"ds/"rth.

    uyt"n and Ia. 188:. Fisiologi Kedokteran. Jakarta6

    54. *5

    ujiant", )ri. 2009.  Men"ela"ah #unia $iologi !.

    Jakarta6 Tiga )erangkai

    *;eyn, 5. earce. 2000. Anatomi dan Fisiologi untuk 

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    23/28

     Paramedis. Jakarta6 T.ramedia

    Teinga merupakan tempat resept"r resept"r pendengaran dan aat

    untuk keseimbangan teretak . )uara merupakan ge"mbang mekanik yangrambatannya memerukan mediu2222 3 . Telm 4 at perantara , misa udara , air ,

    dan benda padat . Manusia dapat mendengar suara pad  frekuensi antara 20#20000

    getaran per detik I dan tidak dapat mendengar suara di ba/ah 20 I dan di atas

    20000 I . Teinga terdiri dari 6

    1. Teinga uar

    Terdiri atas aurikel   atau  pinna daun teinga , dan mediusaudiotorius e5terna iang teinga uar yang menj"r"k kedaam menjauhi  pinna , serta menghantar 

    getaran suara menuju membrane timpani gendang teinga

    2. Teinga tengah

    Atau r"ngga timpani  6 adaah biik keci yang mengandung udara . &agian dari

    teinga tengah adanya tiga tuang teinga , yaitu 6

    a. Tuang martil maleus L hammer

     berbentuk marti dengnan ganggang yang terkait pada membran  timpani  ,

    sementara kepaanya menjuur kedaam ruang timpani .

     b. 'andasan inkus 4 anvil  

    c. 'anggurdi  stapes L sirrup

    3. Teinga daam

    (i temukan tingkap j"r"ng yang berupa seaput , rumah siput koklea , dan sauran

    geung . umah siput koklea adaah sauran  spiral yang terdiri dari atas  skola

    vestibule di bagian dorsa  , skaa media bagian tengah dan skaa tympani

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    24/28

    bagian ventral , serta berisi cairan perilimf dan permukaan daamnya merupakan

    tempat bermuara sara! . Ujung sara! tersebut peka terhadap getara yang ditimbukan

    "eh cairan tersebut . )emua ujung sara! bersatu membentuk sara! pendengaran .

    )uara ditimbukan "eh getaran atmosfer   yang dikena sebagai

    ge"mbang suara yang kecepatan dan ;"umenya berbeda beda . e"mnang suata

    yang sampai pada teinga bagian uar mee/ati sauran pendengaran sampai pada

    membran tympani  , sehingga membran  tympani  bergetar . etaran dianjutkan

    ketuang pendengaran tingkap bundar . )eanjutnya getaran akan menggetarkan

    rumah siput , diikuti getaran cairan dirumah siput . 5airan yang bergetar 

    menstimuasi ujung ujung sara! .  &mpuls ujung sara! diteruskan ke pusat

     pendengaran di "tak besar . +tak besar menerima impuls dari ujun sara! . 'au

    menerjemahkannya dan mempersepsikannya sebagai suara .

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    25/28

    endengaran pendengaran dita!sirkan "tak sebagai suara yang enak 

    atau tidak enak hingar bingar atau musica . -stiah istiah ini digunakan daam arti

    yang seuas uasnya , ge"mbang suara yang teratur menghasikan keributan atau

    kehingar bingaran , sementara ge"mbang suara berirama teratur menghasikan bunyi

    musica yang enak . )uara merambat dengan kecepatan 3$3 meter per detik daam

    udara renang pada suhu 1%,h derajat celcius . r"ses penghantaran suara dapat

    meaui berbagai medium , yaitu 6

    a. enghantaran udara

     b. enghantaran suara meaui tuang

    c. enghantaran tuang teinga tengah&erkaitan dengan pr"ses pendengaran , kita mengena beberapa te"ri ,

    yaitu 61. Te"ri resonansi dan te"ri tempat

    )erabut serabut daam membrane basalis dapat disamakan dengan da/ai da/ai

    dan aat musik . (a/ai da/ai ini bermacam macam panjangnya , serta beragam

     pua  frekuensi nadanya . Te"ri resonansi berbunyi bah/a da/ai da/ai akan turut

     bergetar apabia ada getaran yang masuk . (a/ai da/ai yang bergetar biasanya

     ber!rekuensi sama . (engan demikian te"ri ini memandang bah/a sebenarnya

    serabut serabut itu terapis satu sama ain , seperti hanya da/ai pada gitar .

    2. Te"ri perc"baan rine

    3. Te"ri mengena sumber bunyi&unyi yang datang dari suatu sumber yang ada didaam bidang meridian yang

    meaui tubuh manusia dan terdapat dimuka , diatas , ataupun dibeakangnya akan

    mencapai teinga daam /aktu bersamaan . Apabia sumber bunyi berada disebeah

    kiri , maka teinga kiri yang dahuu mendengarnya . +eh karena itu timbu kesan

     bah/a sumber bunyi itu datang secara terus menerus pada /aktu yang sama pada

    kedua teinga kita , kita akan kesuitan menentukan sumber bunyi .

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    26/28

    endengaran merupakan aat mekanoreseptif  karena teinga memberikan

    resp"n terhadap getaran mekanik dari ge"mbang suara yang terdapat di udara. r"ses

    mendengar di timbukan "eh getaran atm"s!er yang dikena sebagai ge"mbang suara

    yang kecepatan dan ;"umenya berbeda#beda. e"mbang suara bergerak meaui

    teinga uar auris eksterna yang menyebabkan membran timpani bergetar. etaran#

    getaran tersebut diteruskan menuju inkus dan stapes meaui maleus yang terikat pada

    membran itu. 7arena getaran yang timbu pada setiap tuang itu sendiri, maka tuang

    akan memperbesar getaran yang kemudian disaurkan ke fenestra vestibuler menuju

     perilimfe.

    'uara adaah sensasi yang di hasikan bia getaran longitudinal molekul6

    molekul dari ingkungan uar, yaitu !ase pemadatan dan perengganan dari m"eku#

    m"eku yang siih berganti mengenai membran timpani. Teinga mengubah

    ge"mbang suara dari uas menjadi p"tensia aksi nervus cochlerasis. e"mban

    diubah "eh gendang teinga dan tuan#tuang pendengaran menjadi gerakkan papan

    kaki  stapes. erakkan ini menimbukan ge"mbang pada "rgan costi menimbukan

     p"tensia aias pada serabut#serabut sara!. 0rgan corti  merupakan "rgan yang

    menimbukan impus sara! akibat getaran membran vasilaris.---. ALAT YANG DIGUNAKAN

    1. arputaa

    2. ipa karet3. )empritan dari gat"n L audi" meter 

    $. Ar"ji

    %. Meteran L aat pengukur 

    IV. JALANNYA PERCOAAN

    A. erc"baan perc"baan dari rine

    1. )uatu garputaa yang sedang bergetar ditempatkan dengan tangkainya pada

     puncak kepaa kita sampai nadanya tidak kedengaran agi . &ia sekarang

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    27/28

    garputaa tersebut ditempatkan dimuka ubang teinga , apakah nada dari

    garputaa masih terdengar 2.)uatu garputaa yang sedang bergetar ditempatkan dengan tangkainya pada

    tuang dibeakang teinga sampai nadanya tidak kedengaran agi . &ia sekarang

    garputaa tersebut ditempatkan dimuka ubang teinga , apakah nada dari

    gaputaa tersebut masih kedengaran

    &. erc"baan dari Heber 1. )uatu garputaa yang sedang brgetar ditempatkan dengan tangkainya pada

     puncak kepaa , kemudian satu "bang teinga ditutup . Tentukan dari arah mana

    nada berasa .2. )atu "bang teinga dihubungkan dengan pipa kret dengan satu teinga teman ,

    kemudian sebuah garputaa yang sedang bergetar ditempatkan dengan tangkainya

     pada pundak kepaa teman anda .5. emeriksaan ketajanman pendengaran

    )ebuah ar"ji ditempatkan dimuka ubang teinga . Teinga yang satu ditutup ,

    kemudian ar"ji ambat aun dijauhkan sampai bunyinya tidak terdengar agi .

    Jarak antara ar"ji dengan ubang teinga diukur , kemudian ar"ji didekatkan

    keubang teinga sampai tidak kedengaran agi . Jarak antara ar"ji dengan ubang

    teinga diukur .

    (. Tempatnya sumber suara bunyi 7edua ujung pipa karet dimasukkan ke masing masing ubang teinga .

    7emudian tempat dari pipa itu dig"s"k , di mana kedengarannya sumber suara

    kemudian tempat yang dig"s"k ebih kekiri atau ke kanan . (imana sumber suara

    kedengaran .

    V. !A"IL PERCOAAN

    A. erc"baan perc"baan dari rine

    1. )uara dari garputaa masih terdengar 

    2. )uara dari garputaa masih terdengar &. erc"baan dari weber 

    1. Nada yang terdengar berasa dari teinga yang tertutup

    2. Tidak terdengar nada dari garputaa yang dietakkan dipuncak kepaa pada pipa

    karet

    5. Iasi pengukuran ketajaman pendengaran

    Ara# Telinga kanan Telinga kiri Keterangan

    (i jauhkan % cm % cm Terdengar  

    (idekatkan C cm C cm Terdengar  

  • 8/18/2019 Praktikum Alat Pendengaran

    28/28

    (. )umber bunyi terdengar ebih baik bia dekat dengan sumber teinga .

    VI. KE"I$PULAN

     Nada seain dihantarkan meaui udara , dapat juga dihantarkan meaui

    tuang , yang pada perc"baan ini adaah tuang tengk"rak . Tapi penghantar suara

    yang paing baik adaah udara . )edangkan ketajaman pendengaran dapatdipengaruhi "eh kebisingan ruangan dan beberapa intensitas bunyi yang di persengar 

    .)eain itu sumber suara dapat diketahui tempatnya . )umber itu akan

    diyatakan disebeah kiri bia jrak antara sumber itu ebih dekat dengan teinga .

    VII. APLIKA"I

    )e"rang musisi L pemusik pr"!esi"na dengan pekerjaan yang berhubungan

    dengan sangat dekat dengan suara nada , harus memiiki pendengaran yang baik 

    peka terhadap nada nada suara yang ada terantunkan . Mendengarkan radi"

     juga meaui ge"mbang suara .

    "gyakarta, 31 +kt"ber 2011enyusun

    (/i ?ebrisa Hedya -smiiana

    Asisten 6 Hinda uniartika   Niai 6

    DA%TAR PU"TAKA

    &agian 'ab"rat"rium ?akutas sik""gi Uni;ersitas Ahmad (ahan . 188: .  $uku Pedoman

     Praktikum Psikologi Fa%al &&  . "gyakarta 6 ?akutas sik""gi Uni;rsitas Ahmad(ahan

    *;eyn , 5. earce . 2000 . Anatomi dan Fisiologi (ntuk Paramedis . Jakarta 6 T. ramedia

    uyt"n and Ia . 188: . Fisiologi Kedokteran . Jakarta 6 54. *5ayat -bayati , (ra, Meani 7urniasih , )pd , dan &agad )udjadi m.*( , (rs , 2000 .  Prestasi

     $iologi ! . &andung 6 anesha *@act