Praktikum 1 - telnet dan ssh

5
Keamanan Jaringan | Ghozi Septiandri - 3 D3 IT B 2103131048 | | Berdawati Sukmaning S - 3 D3 IT B 2103131056 | 1 Praktikum Minggu 1 Telnet dan SSH Tugas Pendahuluan 1. Deskripsikan Telnet! Dan kenapa sekarang tidak digunakan? Telnet (Telecommunication network) adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan pada Internet atau Local Area Network untuk menyediakan fasilitas komunikasi berbasis teks interaksi dua arah yang menggunakan koneksi virtual terminal. TELNET dikembangkan pada 1969 dan distandarisasi sebagai IETF STD 8, salah satu standar Internet pertama. TELNET memiliki beberapa keterbatasan yang dianggap sebagai risiko keamanan. (Terminal emulator) Jadi, pada dasarnya telnet merupakan orisinil internet dan pada saat ini sudah jarang digunakan karena Telnet dinilai kurang aman karena tidak dapat mengenkripsi data user. 2. Perbedaan SSH 1 dan SSH 2? SSH 2 SSH 1 Banyak protocol (transport, authentication dan connection) Satu protokol Cek kriptografi yang kuat Cek kriptografi yang kuat Menyediakan fungsi mengubah password - Banyak nomor session pada setiap koneksi Satu nomor session pada setiap koneksi Full negotiation of modular cryptographic and compression algorithms, including bulk encryption, MAC, and public-key Negotiates only the bulk cipher (algoritma enkripsi : mengacak data dari dat aslinya); all others are fixed Enkripsi dan MACdugunakan untuk tujuan yang berbeda-beda Algoritma dan kunci yang sama diguakan pada tujuan yang sama Metode autentifikasi pengguna : publickey (DSA, RSA*, OpenPGP) hostbased password (Rhosts dropped due to insecurity) Menyediakan wider variety : public-key (RSA only) RhostsRSA password Rhosts (rsh-style) TIS Kerberos Menyediakan sertifikasi public-key N/A Mengubah kunci session pada suatu periode -

Transcript of Praktikum 1 - telnet dan ssh

Page 1: Praktikum 1 - telnet dan ssh

Keamanan Jaringan

| Ghozi Septiandri - 3 D3 IT B – 2103131048 |

| Berdawati Sukmaning S - 3 D3 IT B – 2103131056 |

1

Praktikum Minggu 1

Telnet dan SSH

Tugas Pendahuluan

1. Deskripsikan Telnet! Dan kenapa sekarang tidak digunakan?

Telnet (Telecommunication network) adalah sebuah protokol jaringan yang

digunakan pada Internet atau Local Area Network untuk menyediakan fasilitas

komunikasi berbasis teks interaksi dua arah yang menggunakan koneksi virtual terminal.

TELNET dikembangkan pada 1969 dan distandarisasi sebagai IETF STD 8, salah satu

standar Internet pertama. TELNET memiliki beberapa keterbatasan yang dianggap

sebagai risiko keamanan. (Terminal emulator)

Jadi, pada dasarnya telnet merupakan orisinil internet dan pada saat ini sudah jarang

digunakan karena Telnet dinilai kurang aman karena tidak dapat mengenkripsi data user.

2. Perbedaan SSH 1 dan SSH 2?

SSH 2

SSH 1

Banyak protocol (transport, authentication dan

connection)

Satu protokol

Cek kriptografi yang kuat Cek kriptografi yang kuat

Menyediakan fungsi mengubah password -

Banyak nomor session pada setiap koneksi Satu nomor session pada setiap

koneksi

Full negotiation of modular cryptographic and

compression algorithms, including bulk

encryption, MAC, and public-key

Negotiates only the bulk cipher

(algoritma enkripsi : mengacak data

dari dat aslinya); all others are fixed

Enkripsi dan MACdugunakan untuk tujuan

yang berbeda-beda

Algoritma dan kunci yang sama

diguakan pada tujuan yang sama

Metode autentifikasi pengguna :

publickey (DSA, RSA*, OpenPGP)

hostbased

password

(Rhosts dropped due to insecurity)

Menyediakan wider variety :

public-key (RSA only)

RhostsRSA

password

Rhosts (rsh-style)

TIS

Kerberos

Menyediakan sertifikasi public-key N/A

Mengubah kunci session pada suatu periode -

Page 2: Praktikum 1 - telnet dan ssh

Keamanan Jaringan

| Ghozi Septiandri - 3 D3 IT B – 2103131048 |

| Berdawati Sukmaning S - 3 D3 IT B – 2103131056 |

2

Laporan Resmi

1. Buka pada terminal lalu masuk sebagai root

2. Install telnet dengan perintah :

apt-get install telnetd

3. Install SSh server dengan perintah :

apt-get install openssh-server

Page 3: Praktikum 1 - telnet dan ssh

Keamanan Jaringan

| Ghozi Septiandri - 3 D3 IT B – 2103131048 |

| Berdawati Sukmaning S - 3 D3 IT B – 2103131056 |

3

4. Buatlah sebuah file untuk mengecek

5. Buka aplikasi Wireshark, lalu jalankan putty. Masukkan IP Address – pilih Telnet lalu

klik “Open”

Page 4: Praktikum 1 - telnet dan ssh

Keamanan Jaringan

| Ghozi Septiandri - 3 D3 IT B – 2103131048 |

| Berdawati Sukmaning S - 3 D3 IT B – 2103131056 |

4

6. Buka putty kembali, masukkan IP Address teteapi pilih SSH

Page 5: Praktikum 1 - telnet dan ssh

Keamanan Jaringan

| Ghozi Septiandri - 3 D3 IT B – 2103131048 |

| Berdawati Sukmaning S - 3 D3 IT B – 2103131056 |

5

Analisa :

Terbukti mengapa saat ini Telnet sudah jarang digunakan. Telnet tidak mengenkripsi data

pada saat transport data. Akibatnya apapun yang dilakukan oleh komputer client dapat

terlihat jelas. Berbeda dengan SSH. Perintah-perintah yang sudah kita lakukan tidak dapat

terlihat saat pengiriman data.