PRA- KONSENSUS.pptx
-
Upload
dadang-satyawan-padmanagara -
Category
Documents
-
view
15 -
download
2
description
Transcript of PRA- KONSENSUS.pptx
PRA- KONSENSUSKONSENSUSPENYUSUNAN DISAIN KAWASAN PRINGSEWU - TA 2009
TUJUANUD & TUJUANSebagai tindak lanjut dari Penyusunan RTBL
PringsewuMasukan bagi Pemerintah Daerah dalam bentuk
rincian pengendalian perwujudan bangunan dan lingkungan.
Terarahnya penyelengaraan Penyusunan Desain Kawasan Pringsewu sesuai dengan Rencana Tata Ruang Bangunan dan Lingkungan (RTBL) kawasan Pringsewu
SASARAN
Tersusunnya detail Kawasan Pringsewu sebagai tindak lanjut dari RTBL yang telah tersusun dan secara khusus merupakan Implementasi dari RTBL pada lingkungan kawasan RTBL setempat.
Desain Kawasan disusun sebagai upaya penataan fungsi dan fisik kawasan bersama masyarakat dan semua stakeholder sesuai kebutuhan dan kondisi lokal
LINGKUP KEGIATAN
Mengkaji dan merumuskanstandar dan manual serta landasan teori tentang penataan bangunan dan lingkungan sebagai panduan penyusunan Desain Kawasan.
Mengkaji Peraturan daerah dan dokumen perencanaan daerah terkait dengan penataan bangunan dan lingkungan, diantaranya adalah Tata Ruang, Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan, Peraturan Daerah Bangunan Gedung, Dokumen Program Prasarana dan Sarana , rencana pembangunan infrastruktur dan bangunan di sekitar lokasi perencanaan.
Menyusun konsep dan strategi (visi) Desain Kawasan Pringsewu sesuai dengan RTBL kawasan Pringsewu, yang telah disusun.
Menyusun Desain Kawasan Pringsewu dengan materi pokok > Konsep Dasar perencanaan
> Usulan dan Indikasi konsep disain > Rincian Tahap Pengembangan Usulan Desain > Rincian Tahap Implenentasi Usulan Desain,dan > Rincian Pembiayaan, Pentahapan dan Penjadwalan Pembangunan > DED. Prioritas untuk usulan desain/lokasi
Pemilihan lokasiKRITERIAMerupakan lokasi (zona atau spot)
strategis.Tidak bertentangan dengan Kebijakan &
ketetapan DaerahPembangunan dan Pelaksanaan yang
memungkinkan Dapat tercapainya hasil yang signifikan
bagi perbaikan kawasan Termasuk didalam kawasan wilayah
deliniasi perencanaan
Zona Way Bulok (TEPIAN / EDGE)Dimana kawasan ini merupakan gerbang masuk menuju kota pringsewu yang mempunyai karakter yang sangat kuat dan kental dengan citra sebagai tepian /Edge (dimana batas tepian terlihat jelas sekali antara sungai sebagai pemisah) batas kota dan unsur place Masuk dan Keluar terasa Sekali
Zona Pasar Lama dan sekitarnya (DISTRIK)
Zona ini merupakan Distrik dalam elemen citra kota dimana adalah kawasan yang sangat vital dalam kegiatan roda perekonomian dalam wilayah kawasan pringsewu dimana didalam zona ini sangat strategis sekali dan memerlukan pola penataan yang matang. Agar pertentangan kepentingan di wilayah ini tidak terlalu besar dampaknya.
•Sebagai pusat perdagangan zona ini perlu penataan yang terintegrasi secara menyeluruh agar nilai strategis kawasan dapat semakin ditingkatkan.
•Sebagai pusat perdagangan zona ini perlu penataan yang terintegrasi secara menyeluruh agar nilai strategis kawasan dapat semakin ditingkatkan.
Zona Pertokoan sepanjang jalur koridor (JALUR / PATH)Juga merupakan hal yang sangat strategis sebagai Roda Perekonomian /perdagangan yang perlu mendapat perhatian karena merupakan wajah dari kota Pringsewu sendiri di sepanjang jalur koridor utama
•Suasana / keadaan dalam satu koridor yang beragam kegiatan dan keadaan fisik yang sangat kontras dalam konteks kota.
Zona Pendopo (DISTRIK)Juga merupakan tempat /lokasi yang
perlu ditata ulang sebagai tempat yang cocok untuk ruang terbuka hijau dan aktifitas warga dalam berekreasi di alam terbuka
Perlu penanganan dan penataan kembali untuk meningkatkan peran dan fungsi nya dan sebagai wadah bersosialisasi dan berekreasi warga penduduk.
•Sisi yang sudah cukup representatif perlu peningakatan kembali agar lebih optimal
Sisi yang belum tersentuh penanganan yang baik sebagai ruang terbuka dan tempat beraktifitas
Spot Patung Pringsewu (TENGGERAN/ LANDMARK)
Merupakan salah satu elemen citra kota yang perlu penanganan yang tepat agar kesan elemen citra kota semakin jelas dan kuat maknanya. Baik secara visual maupun spasial. Dan merupakan titik Orientasi yang baik
•Skala Landmark terhadap skala ruang sudah semakin tidak sesuai Sehingga perlu dilakukan beberapa perubahan dan penanganan agar fungsi dan makna sebagai landmark itu sendiri akan semakin kuat dan jelas.
Zona Pasar Baru PringsewuGerbang Gapura Pasar Pringsewu
Merupakan kawasan Perdagangan yang selama ini kosong setelah terbangun , hanya segelintir pedagang yang mengisi kios – kios tersebut.
Kios Berubah Fungsi Menjadi Tempat Tinggal
T E R I M A K A S I H