PPT SKRIPSI revisi (2)

20
MINIMART SEBAGAI RUANG KEGIATAN MASYARAKAT URBAN NICHOLAS HAKIM ARSITEKTUR 2008 0806456221

Transcript of PPT SKRIPSI revisi (2)

Page 1: PPT SKRIPSI revisi (2)

MINIMART SEBAGAI RUANG KEGIATAN MASYARAKAT URBAN

NICHOLAS HAKIM

ARSITEKTUR 2008

0806456221

Page 2: PPT SKRIPSI revisi (2)

LATAR BELAKANG

BELI BERBELANJAMUNCUL RUANG

KHUSUS

MUNCUL MINIMART PADA DAERAH-DAERAH

SUB-URBAN

MENJAMURNYA MINIMART

SEBAGAI TEMPAT BELANJA + SOSIALISASI

TINDAKAN MANUSIAuntuk memperolehapa yang dicari

Menunjukan KEADAAN MANUSIA yangmemiliki KELEBIHAN WAKTU DAN UANGuntuk belanja tanpa tujuan khusus

dipengaruhiKARAKTER MANUSIA

AWALNYA

Perkembangannyadipengaruhi olehKARAKTER URBAN

Page 3: PPT SKRIPSI revisi (2)

Perkembangan kegiatan BERBELANJA DI MINIMART

FUNGSI dan MAKNA ruang minimart

TATA LETAK RUANG yang mempengaruhi kegiatan

PEMBAHASAN

TUJUANMakna minimart

sebagai RUANG JUAL BELI dan

SOSIALISASI

Pengaruh

KARAKTERmasyarakat setempat

terhadap minimart

Pengaruh TATA LETAK minimart terhadap kegiatan

yang terjadi

Page 4: PPT SKRIPSI revisi (2)

KEGIATAN BERBELANJA

Perilaku Berbelanja:

•FAKTOR BUDAYA

•KELAS SOSIAL

•PERILAKU PRIBADI

•FAKTOR SOSIAL

•PSIKOLOGI

Page 5: PPT SKRIPSI revisi (2)

SPACE, PLACE, dan PLACEMAKING

Lokasi dari atau jarakterukur antara

FENOMENA-FENOMENAyang berbeda secarahorizontal. Memiliki

RELASI FISIKlokasi dan

PERILAKU.

Memiliki aturan-aturan mengenai

BATASAN akan

hubungan

SOSIAL, ARTIdan IDENTITASLOKASI. Tempat

terjadinya berbagaikegiatan.

memiliki HUBUNGAN EMOSIONAL yang erat dan

PENGALAMAN RUANG dengan tempat tersebut

Pendekatan desain RUANGPUBLIK yang melibatkan

INDRA orang yang tinggal

dalam ruang tertentu, untuk

menemukan KEBUTUHANmereka.

SPACE PLACEPLACEMAKING

Page 6: PPT SKRIPSI revisi (2)

Ruang yang menjaditempat warga penghunikota untuk

MENGEKSPRESIKAN DIRI,BERKUMPUL,BERDISKUSI dan

MENYUARAKANpersoalan-persoalankepublikan

3 kriteria umum yaitu

RESPONSIF,DEMOKRATIS, dan

BERMAKNA

Pihak kapitalis melihat POTENSIPROFIT maka mereka mulai

MENGUBAH dan MEMPERBAIKIRUANG tersebut menjadi lebih

KOMERSIAL sehingga orang yang

menggunakannya sudah tidak merasabebas dan gratis

Ruang yang BEBAS akan KUASA(no power-free space) dan

RUANG BERSAMA (shared

space) menimbulkan ruang yang

terbagi-bagi (devided space),

menjadi ruang inklusif dan eksklusif

RUANG INKLUSIF: karakter DINAMIS dengan

aktivitas yang HETEROGEN, banyak kegiatan yang bisa

dilakukan TANPA DIPUNGUT BIAYA untuk

menggunakan ruangnya. Contohnya: taman umum.

RUANG EKSLUSIF: karakter yang STATIS, egaliter,

para penggunanya merupakan orang-orang yang

setidaknya memiliki derajat dan KELAS YANGSAMA. Contohnya: Kafe

RUANG PUBLIK/KOMERSIALPLAZA

RUANG PUBLIKRUANG KOMERSIAL

Page 7: PPT SKRIPSI revisi (2)

THIRD SPACEURBAN LIFESTYLE dimana gaya

hidup perkotaan menciptakan ruangdalam perkotaan.

Karakteristik dari third place:•HADIR DALAM NEUTRAL GROUND •LEVELER•CONVERSATION IS THE MAIN ACTIVITY•ACCESSIBILITY DANACCOMODATION•THE REGULARS•LOW PROFILE •MOOD IS PLAYFUL •A HOME AWAY FROM HOME

Perbedaan yang mendasar antara third spacedengan ruang komunal dimana personil dalamruang komunal sudah saling mengenal antarasatu dan yang lainnya dengan kesamaanatribut, dan identitas seperti kelompok arisandi kafe, sedangkan third space bermula darisaling tidak mengenal satu dan yang lainnya.

Third Space mengambil

karakteristik dari BUDAYA dan

ZAMAN URBANSETEMPAT sehingga lokasi

dan karakternya berbeda-beda.

• First place : rumah• Second place: kantor• Third place adalah tempat orang

dapat melarikan diri dari keduatempat untuk lebih mengeluarkanjati dirinya dan bersosialisasi.

Page 8: PPT SKRIPSI revisi (2)

Tata Letak: EksteriorTujuannya:• untuk meningkatkan fungsi ruang sehingga mendorongpenjualan untuk naik• dapat membantu untuk menyediakan ruang untukbarang• mencegah kemungkinan terjadinya pencurian barang• dll

•Straight Fronts•Angled Fronts•Arcade Fronts

Tujuan papan nama toko: sebagai reklame di luarruangan yang menggambarkan produk atau layananyang diberikan dengan huruf dan lampu neon yangberwarna-warni.

Papan toko harus menjelaskan siapa, apa dan dimanatoko dan barang yang dijualminimart, franchise papan nama biasanya memilikilogo yang sama dan seragam.

Page 9: PPT SKRIPSI revisi (2)

Tata Letak: Interiortipe barang berdasarkan kebutuhannya:•demand (barang yang merupakan tuntutanuntuk dibeli), •convenience (barang untuk menyenangkanhidup) • impulse (barang yang ingin dibeli karenakeinginan mendadak)

Pola lalu lintas berhubungan denganlorong (aisles) dan peralatan (fixtures).Ada tiga pola

•The Grid

•The Free-flow

•The Boutique

Warna biasanya:•disamakan dengan logo dan tema•tak berwarna agar menimbulkan kesan netral•tidak mempengaruhi warna dari produk yang dijual.• warna tertentu yang menggambarkan periode tertentu

•General/Overall Lighting

untuk dapat melihat keseluruhan ruang

•Accent Lighting

untuk menambah kualitas visual pada produk yang dijual

•Peripheral Lighting

untuk menarik perhatian pengunjung ke dinding.

Keamanan cara yang paling tradisional dantidak menghabiskan banyak biaya adalahdengan menggunakan kacaBenda yang paling efektif adalah label elektronik

Page 10: PPT SKRIPSI revisi (2)

7-Eleven Gajah Mada

7-eleven

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

senin selasa rabu kamis jumat sabtu minggu

Makan

Bekerja

Berinteraksi

Belanja

Page 11: PPT SKRIPSI revisi (2)
Page 12: PPT SKRIPSI revisi (2)
Page 13: PPT SKRIPSI revisi (2)

Lawson Mangga Besar

Lawson

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

senin selasa rabu kamis jumat sabtu minggu

makan

bekerja

berinteraksi

berbelanja

Page 14: PPT SKRIPSI revisi (2)
Page 15: PPT SKRIPSI revisi (2)
Page 16: PPT SKRIPSI revisi (2)

Circle K

Circle K

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

senin selasa rabu kamis jumat sabtu minggu

makan

bekerja

berinteraksi

berbelanja

Page 17: PPT SKRIPSI revisi (2)
Page 18: PPT SKRIPSI revisi (2)

Teori 7-Eleven Lawson Circle K

Space, Place, danPlacemaking

Makna: sosialisasiBarang sedikit danmendukung kegiatansosialisasi

Makna: Belanja+SosialisasiSeimbang

Makna: BelanjaAdanya promosiuntuk belanja danminim tempat duduk

Inklusif/Eksklusif Eksklusif: ada tandadilarang membawamakanan dari luar

Inklusif namunkonsumen sungkankarena harusmelewati tempatjualan

Inklusif karenatemapt dudukkebanyakandigunakan untukmakanan dari luar

Third Space Jarang third space (COD) dan sering menjadi ruangkomunal(berkumpulkelompok)

Jarang third space (COD) dan seringmenjadi ruangkomunal(berkumpulkelompok)

Tidak terjadi third space melainkantempat komunalberkumpulberberapa kelompok

Page 19: PPT SKRIPSI revisi (2)

Kesimpulan

minimart pada masa sekarang ini telah mengubah makna ruang berbelanja yang sebelumnya merupakan sebuah ruang yang digunakan untuk tempat berbelanjakebutuhan sehari-hari menjadi ruang yang lebih kompleks yaitu ruang untukberinteraksi, bekerja, dan memenuhi kebutuhan dasar (berteduh, makan dan lainnya),tempat berkumpul, tempat melepas lelah, tempat transit sementara, tempat bertemu, tempat yang menjadi sebuah penunjuk lokasi (landmark), dan hiburan bagimasyarakat urban yang menggunakannya

Page 20: PPT SKRIPSI revisi (2)

Terima Kasih