PPT Skenario 1 Blok Hematologi.pptx

7/21/2019 PPT Skenario 1 Blok Hematologi.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-skenario-1-blok-hematologipptx 1/27



KelompokA-3Ketua : Ivan Prayoga (1102014135

Sekretari : !ani !ani"a# (11020141Anggota :

Aep Aulia %a&#man (1102014041

'ei a#ari(11020140*)

'ira A+#itiya ,ingrum(11020140

.rina /eriani (11020140*5)

/ar#an /auan (11020140$3) /ir+auina Ar+ian ega (11020141

Ilenia ! (110201412)

6 6u&#li Imail au7k (11020131



Skenario 3 : “pembengkakan kelenjar le

Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke UGD RS dkeluhan terdapat benjolan pada leher kanan sejak 1 bula

"enjoan dirasakan semakin lama bertambah besar! #eluhdengan demam terutama malam hari$ berat badan menuneri pada benjolan tersebut!

%ada pemeriksaan &sik di dapatkan pembengkakan kalbening di Regio 'olli De(tra$ satu buah$ konsistensi sediki

ukuran 3)3 *m$ tidak ada tanda in+amasi dan neri tekanDitemukan juga pembengkakan kalenjar getah bening di inguinal masing-masing satu buah$ ukuran 1)1 *m$ konsisedikit keras$ tidak ada tanda in+amasi dan neri tekan

Dokter meminta pasien untuk melakukan biopsi kalenja

bening untuk menegakkan diagnosis dan pasien menetu



#ata Sulit

• "iopsi : %engambilan dan pemeriksaan,biasanamikroskopik jaringan tubuh ang hidup untuk menegakkadiagnosis pasti!

• #alenjar Getah "ening : "agian tubuh ang br.ungsi sebagai pertah

tubuh!

• Regio 'olli De(tra : "agian leher sebelah kanan!

• 0nguinal : Daerah lipat paha!



%ertanaan

• pa diagnosis pada pasien tersebut2

•

engapa terjadi pembengkakan kalenjar getah bening di regio *olli de(trainguinal2

• engapa berat badan bisa menurun$ apakah ada hubunganna denganpembengkakan kalenjar bening2

• pa tujuan dokter melakukan biopsi pada pasien tersebut2

• pa indikasi dilakukanna biopsi2

•

pa penebab benjolan pada pasien tersebut2• engapa terjadi demam di malam hari2

• engapa terdapat pembesaran getah bening lebih dari satu2

• pa saja ang menebabkan kalenjar getah bening membengkak2

• pa terapi ang dapat dilakukan untuk meringankan benjolan pasien terse

• pa saja pemeriksaan ang di lakukan selain dengan biopsi2



4aaban• 6im.adenopati non spesi&k akut atau lim.oma!

• #arena pada kalenjar getah bening di region *olli de(tra dan inguinal merupakanutama terhadap in.eksi 7irus dan bakteri!

• 8a$ ada hubunganna! #arena in.eksi dapat mengurangi na.su makan sehingga b

menurun!• Untuk menegakkan diagnosis$ dengan *ara melihat komponen *airan sehingga d

penebab dari pembengkakan kalenjar getah bening tersebut!

• %embengkakan jaringan!

• "enjolan mun*ul karena sistem pertahanan tubuh sedang melakukan .ungsina dberproli.erasi se*ara berlebihan untuk mengatasi in.eksi atau adana keganasan

•

#arena adana akti7itas dari bakteri ang sedang berproli.erasi di malam hari!• #arena ang terin.eksi lebih dari satu region!

• - dana keganasan,kanker$

• - dana in.eksi parasit$ 7irus$ bakteri$ jamur

• - dana in+amasi

• engatasi simtomatikna terlebih dahulu$ seperti pemberian antipireutik dan an

men*apai keadaan kronis$ dapat dilakukan tindakan bedah untuk mengangkat bedengan rekomendasi dokter bedah dan dokter onkologi



9ipotesis

%embesaran kelenjar getah bening ,#G" dapat tekarena keganasan ,proli.erasi sel ang berlebihan$ a

,bakteri$ 7irus$ jamur dengan gejala berupa penurunbadan$ demam$ dan ditemukan adana benjolan padang mun*ul karena sistem pertahanan tubuh sedanmelakukan .ungsina mem.agositosis benda asing dtubuh! Untuk memastikan etiologi dari pembesaran #

dilakukan dengan biops$ USG$ dan R0! Untuk merinsimtomatikna dapat diberikan obat antipireutik dan



Sasaran "elajar

• 6 1! ;90 D< ;<4;6S#< 60=D;<%>• emahami dan enjelaskan De&nisi

• emahami dan enjelaskan ;tiologi

• emahami dan enjelaskan #lasi&kasi

• emahami dan enjelaskan ;pidemiologi

• emahami dan enjelaskan %ato&siologi

• emahami dan enjelaskan ani.estasi klinis

• emahami dan enjelaskan Diagnosis dan diagnosis ba

• emahami dan enjelaskan >atalaksana

• emahami dan enjelaskan #omplikasi

• emahami dan enjelaskan %rognosis

• 6 ?! ;90 D< ;<4;6S#< %>6G0 <

60=D;<%>0



6 1! ;90 D< ;<4;6S#< 60=D; 1!1 emahami dan enjelaskan De&nisi

6im.adenopati merupakan pembesaran kelenjar gedengan ukuran lebih besar dari 1 *m! #epustakaan lamende&nisikan lim.adenopati sebagai abnormalitas ukarakter kelenjar getah bening! >erabana kelenjar ge

suprakla7ikula$ iliaka$ atau popliteal dengan ukuran bdan terabana kelenjar epitroklear dengan ukuran lebdari 5 mm merupakan keadaan abnormal!



1!? emahami dan enjelaskan ;tiologi

%enebab ang paling sering lim.adenopati adalah:

•

0n.eksi0n.eksi ang disebabkan oleh 7irus pada saluran pe

bagian atas seperti Rinovirus, Parainfuenza Virus, inVirus, Respiratory Syncytial Virus ,RS@$ Coronavirus, ataupun Retrovirus.

@irus lainna$ aitu Epstein Barr Virus ,;"@$ Cytom,'@$ Rubela, Rubeola, Varicella!ooster Virus, "erpVirus, Co$sac#ievirus, dan "uman %mmunode&ciency



• 0n.eksi bakteri

%eradangan #G" ,lim.adenitis dapat disebabkan Streptohemolitikus Grup atau Stap(ylococcus aureus! "akteri anberhubungan dengan *aries dentis dan penakit gusi$ rada

atau abses tubo-o7arian!

• #eganasan

#eganasan seperti leukemia$ neuroblastoma$ rhabdomodan lim.oma juga dapat menebabkan lim.adenopati! Diag

de.eniti. suatu lim.oma membutuhkan tindakan biopsi

%enakit lainna ang salah satu gejalana adalah lim.aadalah penakit )a*asa#i$ penakit )imura$ penakit )i#uc

#olagen$ penakit Cat -scratc($ penakit Castleman$ Sarcoi

R(ematoid art(ritis dan Sisestemic lupus erit(ematosus ,S



1!3 emahami dan enjelaskan #lasi&kasi

• okaliata : %embesaran #G" hana pada satu dae

;(! 6im.adenopati ;pitroklear 6im.adenopati ksila

6im.adenopati Suprakla7ikula

6im.adenopati 0nguinal

6im.adenopati Generalisata



1!A emahami dan enjelaskan ;pidemiologi

0nsiden lim.adenopati belum diketahui dengan past3BC sampai A5C pada anak normal memiliki #G" dae

ser7ikal ang teraba! 6im.adenopati adalah salah satuklinis pada anak-anak! %ada umumna lim.adenopati dapat hilang dengan sendirina apabila disebabkan in



1!5 emahami dan menjelaskan pato&siologi

Sistem lim.atik berperan pada reaksi peradangan sejajar de7askular darah! "iasana ada penembusan lambat *airan intekedalam saluran lim.e jaringan$ dan lim.e ang terbentuk dibadalam badan dan akhirna bergabung kembali kedarah 7ena! terkena radang$ biasana terjadi kenaikan ang menolok paddari daerah itu! >elah diketahui baha dalam perjalanan peradlapisan pembatas pembuluh lim.e ang terke*il agak mereganseperti ang terjadi pada 7enula$ dengan demikian memungki

banak bahan interstisial ang masuk kedalam pembuluh lim."agaimanapun juga$ selama peradangan akut tidak hana alirbertambah$ tetapi kandungan protein dan sel dari *airan lim.ebertambah dengan *ara ang sama!



1! emahami dan enjelaskan ani.estasi #linis

• >anda dan Gejala se*ara umum

• Demam berkepanjangan dengan suhu lebih dari 3B o'!

• Sering keringat malam!

• #ehilangan berat badan lebih dari 1EC dalam bulan!

• >imbul benjolan di bagian leher!



1!F emahami dan enjelaskan Diagnosis dan Diagnosis "

• namnesis :

• Umur penderita dan lamana lim.adenopati

• 6okasi$ gejala penerta$ riaat penakit$ riaat peobat$ pekerjaan

• %emeriksaan =isik :

• Ukurana normal jika diameter E!5*m$ jika H 1!5*

• <eri tekan umumna akibat peradangan atau prosperdarahan!

• #onsistensi na

• %enempelanIbergerombol

erikaan penun8ang :



erikaan penun8ang :

traonogra7 (9S)opiltur

S&angneti& %eonan&e Imaging (6%I)

6i . 9 d ki ,% kit



- 6im.oma 9odgkin ,%enakit9odgkin- 6im.oma aligna <on-9odgkin- 6im.adenitis >uber*ulosis- 6im.adenitis #ronik <on Spesi&k

!B emahami dan enjelaskan >atalaksana

6im.oma 9odgkinadioterapierapi modalitas gabungan

emoterapi

?! 6im.oma aligna <on 9odgkinerap radiasi dan bedah



3 im"a+eniti Kronik ,on Spei7k - nalgesik ,penghilang rasa sakit untuk mengontrol neri- ntipiretik dapat diberikan untuk menurunkan demam- ntibiotik untuk mengobati setiap in.eksi sedang sampai berat- bat anti in+amasi untuk mengurangi peradangan

4 im"a+eniti uerkuloierapi non "armakologi- "iops eksisional- spirasi- 0nsisi dan drainase

erapi "armakologida ? ,dua kategori bat nti >uberkulosa ,>:- > Utama ,&rst-line ntituber*ulosis Drugs$- > Sekunder ,se*ond ntituber*ulosis Drugs



1!J emahami dan enjelaskan #omplikasiPementukan ae

bses adalah suatu penimbunan nanah$ biasana terjadi akibat suatubakteri! 4ika bakteri menusup ke dalam jaringan ang sehat$ maka akanin.eksi! Sebagian sel mati dan han*ur$ meninggalkan rongga ang berisi sel-sel ang terin.eksi!

Seluliti (In"eki Kulit)Selulitis adalah suatu penebaran in.eksi bakteri ke dalam kulit dan jarinkulit!

Sepi (eptikemia atau kera&unan +ara#)Sepsis adalah kondisi medis ang berpotensi berbahaa atau menga

ang ditemukan dalam hubungan dengan in.eksi ang diketahui atau di*,biasana namun tidak terbatas pada bakteri-bakteri!

/itula (terli#at +alam lim"a+eniti yang +ieakan ole#6im.adenitis tuberkulosa ini ditandai oleh pembesaran kelenjar getah

padat I keras$ multiple dan dapat berkonglomerasi satu sama lain!



1!1E emahami dan enjelaskan %rognosis

%rognosis untuk pemulihan adalah baik jika segera diobati dantibiotik! Dalam kebanakan kasus$ in.eksi dapat dikendalikan

atau empat hari! <amun$ dalam beberapa kasus mungkin diperbeberapa minggu atau bulan untuk pembengkakan menghilangpemulihan tergantung pada penebab in.eksi! %enderita dengaang tidak diobati dapat mengembangkan abses$ selulitis$ ataudarah ,septikemia$ ang kadang-kadang .atal!



6 ? menjelaskan dan memahami patologi anatomi

1! im"a+eniti Akut ,on Spei7khistologis$ tampak pusat germinati7um besar ang mempe

banak gambaran mitotik! pabila keadaan ini disebabkan olepiogenik$ disekitar .olikel dan di dalam sinus lim.oid ditemukaneutro&lik! %ada in.eksi ang parah$ pusat germinati7um mennekrosis sehingga terbentuk abses! pabila in.eksi terkendali$getah bening akan kembali tampak normal atau terjadi pembe

jaringan parut apabila dekstrukti.!

akroskopik: #G" membengkak$ abu-abu kemerahanikroskopik: sentrum germinati7um besar dengan beberapa m



2 im"a+eniti Kronik ,on Spei7k enimbulkan tiga pola$ bergantung pada agen penebabna: hiperpla

hiperplasia lim.oid parakorteks$ atau histiositosis sinus!

- !iperplaia "olikel

Disebabkan oleh proses g mengakti7asi respon imun humoral ,sel "penebabna adalah artritis reumatoid$ toksoplasmosis dan 90@!

ikroskopik: sentrum germinati7um berukuran besar$ terdapat dua daeragelap mengandung sel " blast ,sentroblast dan Kona terang mengandunirregular atau cleave I terbelah ,sentrosit

- !iperplaia im"oi+ parakortikal9iperplasia ini disebabkan oleh proses ang mengakti7asi respon imu

,sel > ang ditandai dengan perubahan reakti. di dalam daerah sel > anmengalami proli.erasi dan trans.ormasi menjadi imunoblas!



- !itioitoi inu (#iperplaia retikular) Ditandai dengan pelebaran dan penonjolan sinusoid lim.atik akibat hip

endotelial dan in&ltrasi histiosit! 9iperplasia ini sering ditemukan pada keang mendrainase kanker dan dapat men*erminkan adana suatu respontumor!

3 im"a+eniti Kronik Spei7k (uerkuloi)akroskopik: berarna putih ke*oklatan$konsistensi lunak$ pada penampangtampak bagian ang nekrosisikroskopik: sediaan kelenjar getah bening dengankapsul jaringan ikat &brosa ang menebal!

>ampak tuberkel-tuberkel dari sel-sel

epiteloid$ sebagian dengan nekrosis sentralserta nekrosis luas! >ampak pula sebukansel-sel radang menahun dan sel Datia6anghans!

4 i " # + ki



4 im"oma non #o+gkinakroskopik: konsistensi kenal$ penampangputih pu*atikroskopik: Struktur .olikel lim.oid sudahtidak jelas lagi$ tampak sel-sel tumorberukuran lebih besar dari sel lim.osit

dengan inti hiperkromatik$ kromatinmenggumpal dan tersebar di.us! >umorini merupakan DiLuse non-9odgkin lmphoma$ lmpho*ti* tpe!

5 im"oma #o+gkin

akroskopik: 4aringan kelenjar getah bening$ putihke*oklatan$ konsistensi kenal padatikroskopik: Struktur .olikel sudah tidak jelas lagi$tampak sel- sel tumor berukuran besardengan inti besar$ satu atau beberapa intiang disebut sel Reed- Sternberg$ ada sel-sel in+amasi non neoplastik$ serta

eosino&l$ tampak susunan sklerotik noduler!

D=>R %US>#



D=>R %US>#"akta$ 0 ade!?EE!"ematologi )lini# Ring#as. 4akarta : ;G'

'orin$ ;liKabeth 4! ?EEJ! Bu#u Sa#u Pato&siologi$ ;disi 3 Re7isi! 4akarta: ;

Dorland$ M!! ,?E1E! )amus )edo#teran +orland. ;disi 31! 4akarta: ;G'

9oLbrand$ !@$ oss!?E13!)apita Sele#ta "ematologi Ed . 4akarta : ;G'

ehadian$ malia! ?E13! Pende#atan +iagnosis -imadenopati %ndonesia

Sjamsuhidajat! R$ Mim de 4ong!?EE5! Bu#u A/ar %lmu Beda( Edisi 0! ;G': 4a

Sudiono$ 4!$ "udi$ #!$ et*! ?EE1! Penuntun Prati#um Patologi Anatomi. 4akar

http:IIrepositor!usu!a*!idIbitstreamI1?3A5FBJI1B?IAI'hapterC?E00!pd.?E1A$ 11!EE M0"!http:II!kalbemed!*omI%ortalsII1NE5N?EJ%endekatanC?EDiagnosisC?!pd.

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/16862/4/Chapter%20II.pdf


http://www.kalbemed.com/Portals/6/1_05_209Pendekatan%20Diagnosis%20Limfadenopati.pdf






PPT Skenario 1 Blok Hematologi.pptx

Documents

Transcript of PPT Skenario 1 Blok Hematologi.pptx