MODUL 7ANALISA SPECIFIC GRAVITY DAN ABSORBSI DARI AGREGAT

KASAR

TUJUANMENENTUKAN BULK DAN APPARENT SPECIFIC GRAVITY DAN

ABSORPSI DARI AGREGAT KASAR MENURUT ASTM C 127, GUNA MENENTUKAN VOLUME AGREGAT DALAM BETON

HASIL

• Keterangan:

• A = Berat [gram] dari benda uji oven dry = 4434 gram• B = Berat [gram] dari benda uji pada kondisi SSD = 5000 gram• C = Berat [gram] dari benda uji pada kondisi jenuh = 3153 gram

PENGOLAHAN DATA

• Berat jenis curah [Bulk Specific Gravity] = • Berat jenis kering-permukaan jenuh [SSD] =

• Berat jenis Semu [Apparent Specific Gravity] =

• Persentasi Absorbsi = % =

• Bulk Sepcific Gravity Literatur = 2.2-2.8

ANALISA

KESIMPULAN

• Dari hasil praktikum, diperoleh nilai bulk specific gravity dari agregat kasar adalah sebesar 2.401, nilai berat jenis SSD adalah sebesar 2.797, dan nilai apparent specific gravity adalah sebesar 3.461.

• Nilai bulk specific gravity dari hasil praktikum sesuai dengan data literatur yakni berada diantara 2.2-2.8.

• Persentasi absorbsi air dalam praktikum ini adalah sebesar 12.76%.

MODUL 13PERHITUNGAN CAMPURAN BETON

TUJUANMENDAPATKAN PERBANDINGAN CAMPURAN BAHAN-BAHAN

BETON YANG AKAN DIGUNAKAN DALAM PERCOBAAN PEMBUATAN BETON DIMANA MENDAPATKAN SIFAT BETON

YANG EKONOMIS NAMUN BERSIFAT WORKABILITY, DURABILITY DAN STRENGT SEPERTI YANG DIINGINKAN

PENGOLAHAN DATA

Kondisi Campuran Beton:

• Slump = 30-50 mm• Besar Tekanan Uji = 25 MPa• Ukuran maksimum agregat kasar = 25 mm• Nilai Fineness Modulus (FM) = 2.98• Berat Isi Agregat Kasar = 1500 kg/m3

• Bulk Density Agregat Halus = 2100 kg/m3

• Berat jenis SSD Agregat Kasar = 2707 kg/m3

• Bulk Density Semen = 3150 kg/m3

• Kondisi Non-Air Entrained Concrete

Slump = 30-50 mm, ACI 211.1-91 W = 180 kg/m3

approximate entrapped air content = 1.5 %

Tekanan = 25 Mpa, ACI 211.1-91 (W/C) = 0.62

Nilai Fineness Modulus (FM) = 2.98 Ukuran maksimum agregat kasar = 25 mm

volume agregat kasar per unit volume beton = 0.65

• Dimana:

JUMLAH MATERIAL DAN VOLUME BETON• Semen = 290 kg/m3

• Agregat halus = 738.62 kg/m3

• Agregat kasar = 975 kg/m3

• Air pencampur = 180 kg/m3

• Volume kubus = 15 cm x 15 cm x 15 cm = 3375 cm3

• Volume silinder = x 7.5 cm x 7.5 cm x 30 cm = 5301.44 cm3

• Volume total = 3 x (3375 + 5301.44) cm3 = 26029.31 cm3

ESTIMASI MATERIAL

• Semen = 290 kg/m3 x 0.026 m3 = 7.55 kg

• Agregat halus = 738.62 kg/m3 x 0.026 m3 = 19.23 kg

• Agregat kasar = 975 kg/m3 x 0.026 m3 = 25.35 kg

• Air pencampur = 180 kg/m3 x 0.026 m3 = 4.68 kg

• Total = 56.81 kg

MATERIAL YANG DIPERSIAPKAN

• Semen = 7.55 kg x 1.2 = 9.06 kg

• Agregat halus = 19.23 kg x 1.2 = 23.076 kg

• Agregat kasar = 25.35 kg x 1.2 = 30.42 kg

• Air pencampur = 4.68 kg x 1.2 = 5.616 kg

• Total = 68.172 kg

KESIMPULAN

• Dari hasil perhitungan campuran beton, nilai dari masing-masing komponen campuran beton yang harus praktikan siapkan adalah

• Semen = 9.06 kg• Agregat halus = 23.076 kg• Agregat kasar = 30.42 kg• Air pencampur = 5.616 kg• Total = 68.172 kg