Ppt najma tekno

44
OLEH : NAJMA KHAQIQI TEORI BELAJAR MENGAJAR

Transcript of Ppt najma tekno

Page 1: Ppt najma tekno

OLEH : NAJMA KHAQIQI

TEORI BELAJAR MENGAJAR

Page 2: Ppt najma tekno

Mengajar adalah sebuah cara dan sebuah

proses hubungan timbal balik antara guru

dengan siswa yang sama – sama aktif

melakukan kegiatan, dimana guru

bertujuan membantu dan memudahkan

siswa untuk melakukan kegiatan belajar

atau lebih kearah proses menyampaikan

materi

Page 3: Ppt najma tekno

1. Pengetahuan atau ingatan2. Pemahaman3. Penerapan4. Sintesis5. Analisis6. Evaluasi

Page 4: Ppt najma tekno

1. Peniruan (menirukan gerak)2. Penggunaan (menggunakan konsep

untuk melakukan gerak)3. Ketepatan (melakukan gerak dengan

benar)4. Perangkaian (melakukan beberapa

gerakan sekaligus dengan benar)5. Naturalisasi (melakukan gerak secara

wajar)

Page 5: Ppt najma tekno

1. Pengenalan (ingin menerima, sadar akan

adanya sesuatu)

2. Merespon (aktif berpartisipasi)

3. Penghargaan (menerima nilai – nilai,

setia pada nilia – nilai tertentu)

4. Pengorganisasian (menghubung-

hubungkan nilai – nilai tertentu)

5. Pengamalan (menjadikan nilai – nilai

sebagai bagian dari pola hidup)

Page 6: Ppt najma tekno

1. Behaviourisme

2. Kognitivisme

3. Konstruktivisme

4. Teori Belajar Sosial

Page 7: Ppt najma tekno
Page 8: Ppt najma tekno

Program Pengajaran adalah perangkat

kegiatan belajar mengajar yang

direncanakan untuk mencapai tujuan yang

kita sebut dengan tujuan instruksional.

Page 9: Ppt najma tekno

1. Sebagai petunjuk arah kegiatan dalam mencapai tujuan pembelajaran

2. Sebagai pola dasar dalam mengatur tugas dan wewenang bagi setiap unsur yang terlibat dalam kegiatan pembelajaran

3. Sebagai pedoman kerja bagi setiap unsur4. Sebagai alat ukur keefektifan suatu proses

pembelajara5. Untuk bahan penyusunan data agar terjadi

keseimbangan kerja

Page 10: Ppt najma tekno
Page 11: Ppt najma tekno

PPSI adalah sistem yang saling berkaitan

dari satu instruksi yang terdiri atas urutan,

desain tugas yang progresif bagi individu

dalam belajar.

Page 12: Ppt najma tekno

Pedoman perumusan

Pedoman prosedur pengembangan alat

penilaian

Pedoman proses kegiatan belajar siswa

Pedoman program kegiatan guru

Pedoman pelaksanaan program

Pedoman perbaikan atau revisi

Page 13: Ppt najma tekno

Model Pengembangan Instruksional Briggs

Model Bela H. Banathy

Model PPSI

Model Kemp

Model Pengembangan Gerlach dan Ely

Model IDI (Instructional Development

Institute)

Page 14: Ppt najma tekno

Berfokus pada siswa

Pendekatan sistem

Pemanfaatan sumber belajar secara

maksimal

Page 15: Ppt najma tekno
Page 16: Ppt najma tekno

Media pembelajaran merupakan alat bantu

yang berfungsi untuk menjelaskan

sebagian dari keseluruhan program

pembelajaran yang sulit dijelaskan secara

verbal.

Page 17: Ppt najma tekno

Ciri fiksatif (fixative property)

Ciri manipulatif (manipulative property)

Ciri distributif (distributive property)

Page 18: Ppt najma tekno
Page 19: Ppt najma tekno

Pengelolaan pembelajaran lebih

menekankan pada kegiatan perencanaan,

pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut

dalam suatu pembelajaran. Sedangkan

pengelolaan kelas lebih berkaitan dengan

upaya-upaya untuk menciptakan dan

mempertahankan kondisi yang optimal

bagi terjadinya proses belajar.

Page 20: Ppt najma tekno

1. guru sebagai demonstrator

2. guru sebagai pengelola kelas

3. guru sebagai mediator dan fasilitator dan

4. guru sebagai valuator.

Page 21: Ppt najma tekno

Behavior-Modification Approach

(Behaviorism Approach)

Socio-Emotional Climate Approach

(Humanistic Approach)

Group Process Approach

Page 22: Ppt najma tekno
Page 23: Ppt najma tekno

Mengidentifikasi serta menetapkan

spesifikasi dan kualifikasi perubahan

tingkah laku dan kepribadian anak didik

sebagaimana yang diharapkan.

Memilih sistem pendekatan belajar-

mengajar berdasarkan aspirasi dan

pandangan hidup masyarakat.

Page 24: Ppt najma tekno

Memilih dan menetapkan prosedur, metode dan tehnik belajar mengajar yang dianggap paling tepat dan efektif sehingga bisa menjadi pegangan guru dalam kegiatan mengajarnya.

Menetapkan norma-norma dan batas-batas keberhasilan serta standar keberhasilan hingga dapat dijadikan pedoman bagi guru dalam proses evaluasi hasil belajar-mengajar.

Page 25: Ppt najma tekno
Page 26: Ppt najma tekno

Media pembelajaran adalah suatu yang

dapat diinderai, khususnya penglihatan

dan pendengaran baik yang terdapat di

dalam maupun di luar kelas, yang

digunakan sebagai alat bantu penghubung

(medium komunikasi) dalam proses

interaksi belajar-mengajar untuk

meningkatkan efektifitas hasil belajar

siswa.

Page 27: Ppt najma tekno

Fungsi Edukatif, Dengan media pembelajaran, pengaruh-pengaruh yang bersifat mendidik dapat dilancarkan lebih efektif.

Fungsi Sosial, Melalui media pendidikan siswa memperoleh kesempatan untuk memperkembangkan dan memperluas pergaulan antara siswa itu sendiri dan dengan masayarakat serta alam sekitarnya.

Page 28: Ppt najma tekno

Fungsi Ekonomis, Berkat kemajuan teknologi satu macam alat pelajaran saja sudah dapat menjangkau pemerataan kesempatan beroleh pengajaran atau dapat dinikmati oleh sejumlah siswa dan alat itu dapat digunakan sepanjang waktu atau secara terus menerus.

Fungsi Seni Budaya, Melalui media pembelajaran, siswa dapat menangkap dan mengenal berbagai macam hasil seni budaya manusia.

Page 29: Ppt najma tekno

Media Presentasi Pembelajaran (MPP)

Software Pembelajaran Mandiri (SPM)

atau Media Pembelajaran Mandiri

Page 30: Ppt najma tekno
Page 31: Ppt najma tekno

Alat pembelajaran adalah setiap peralatan yang dapat menunjang efektivitas dan efisiensi pembelajaran. Karena sifatnya yang demikian itu, maka sebagian orang ada yang berpendapat atau menyebutkan alat pembelajaran sebagai sarana belajar atau sarana pembelajaran. Alat pembelajaran ini juga termasuk bagian dari sumber pembelajaran karena dapat mempengaruhi tingkah laku para siswa.

Page 32: Ppt najma tekno

Visual

Audio

Audio Visual

Page 33: Ppt najma tekno

Alat-alat yang dipilih harus sesuai dengan kematangan dan pengalaman anak/siswa

Alat yang dipilih harus tepat, memadai, dan mudah digunakan

Harus direncanakan dengan teliti dan diperiksa lebih dahulu

Penggunaan alat peraga disertai kelanjutannya dengan diskusi, analisis, dan evaluasi

Sesuai dengan batas kemampuan biaya.

Page 34: Ppt najma tekno
Page 35: Ppt najma tekno

Langkah – langkah Pembelajaran

Pendahuluan / Awal

Langkah – langkah pembelajaran Inti

Langkah – langkah Pembelajaran Akhir (

penutup )

Page 36: Ppt najma tekno

Analisis hari efektif dan analisis progam

pembelajaran

Membuat Program Tahunan, Program

Semester, Program Tagihan

Program Tahunan

Program Semester

Program Tagihan

Page 37: Ppt najma tekno

valid

mendidik

berorientasi kepada kompetensi

adil dan objektif,

terbuka

berkesinambungan,

menyeluruh, mencakup aspek kognitif,

afektif, dan psikomotor.

Page 38: Ppt najma tekno
Page 39: Ppt najma tekno

CBSA adalah pendekatan pengajaran

yang memberikan kesempatan kepada

siswa untuk aktif terlibat secar fisik,

mental, intelektual, dan emosional dengan

harapan siswa memperoleh pengalaman

belajar secara maksimal, baik dalam ranah

kognitif, afektif, maupun psikomotor.

Page 40: Ppt najma tekno

1) Aktivitas belajar anak didik

2) Aktivitas Guru Mengajar

3) Program Belajar

4) Suasana Belajar

5) Sarana Belajar

Page 41: Ppt najma tekno

Hal apapun yang dipelajari murid, maka ia

harus mempelajari sendiri tidak ada

seorang pun dapat melakukan kegiatan

belajar tesebut.

Setiap murid belajar menurut tempo

(kecepatannya sendiri dan untuk tiap

kelompok umum terdapat variasi

kecepatan belajar).

Page 42: Ppt najma tekno

Seorang murid belajar lebih banyak bila

pada setiap langkah segare diberikan

penguatan (reinforcement)

Penguasaan secara penuh dari setiap

langkah memungkinkan belajar secara

keseluruhan lebih berarti.

Memberikan kesempatan kepada peserta

didik untuk belajar menururt irama, cara

dan kemampuannya.

Page 43: Ppt najma tekno

Dimensi subjek didik

Dimensi Guru

Dimensi Program

Dimensi situasi belajar-mengajar

Page 44: Ppt najma tekno