Terapi Psikodinamika

Terapi PsikodinamikaDisusun oleh MilkarimaNurlaeli BadriahJanis IlhamAli Zainal Abidin

MENGAPA PESIKOTERAPI??? Contribusi Dalam Psikoterapi Psikoterapi menyembuhkan symptoms gangguan interpersonal dan self esteem(Dismascio et al. 1979;Klerman et al.1974). Psikoterapi dan penyakit medis Baxter et al. (1992) menunjukkan bahwa adanya perubahan positron emission tomography scan pada otak pasien obsesif-kompulsif yang sama setelah pengobatan dengan psikoterapi dan setelah pengobatan dengan obat fluoxetine hidroklorida.

PRINSIP PRINSIP DASARFokusEfek dari pengalaman masa lalu pada perilaku yang hadir (kognisi, mempengaruhi, fantasi dan tindakan)Tujuan Memahami mekanisme pertahanan dan pemindahan tanggapan pasien, terutama yang muncul dalam hubungan dokter-pasienTeknikTerapi aliansiAsosiasi bebasInterpretasi pertahanan dan pemindahanPertemuan lanjutan

PENGATURAN dan TEKNIK PSIKODINAMIK PSIKOTERAPIPengaturan Psikoterapi psikodinamik dapat mengambil berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Teknik Evaluasi AwalEvaluasi dimulai ketika terapis bertemu pasien (Lazare dan Eisenthal 1989; Lazare et al., 1989). Kriteria SeleksiPsikodinamik psikoterapi memiliki hasil terbaik dengan apa yang telah disebut gangguan neurotik-tingkat. Individu dengan gangguan ini memiliki konflik yang terutama Oedipus di alam dan yang berpengalaman internal.

psychodynamic psychologies of mental functionPsikologi : Konsep-konsep yang menonjol Drive theory : Naluri yang didasarkan pada biologi (libido atau agresi) menonjol, Perspektif modennya: keinginan, Seksual pembangunan (tubuh) adalah determinan penting daerah konflik Ego psychology: Adaptasi dan peraturan drive ini menonjol, Mekanisme pertahanan, Nonconflicted bidang fungsi mental adalah sumber daya (misalnya, intelijen, persepsi, memori)

Berlanjut Self psychology: Peraturan harga diri dan harga diri, Awal hubungan orangtua-anak penting, Pemisahan atau menjadi individu merupakan tugas penting perkembanganObject relations theory: Kenangan dari tokoh-tokoh penting dari masa lalu mengatur keinginan, perilaku, persepsi, dan makna Pengembangan berlangsung dalam konteks hubungan

MEMULAI TREATMENTSebelum memulai, terapis Mengajari/memberitahukan pada pasien mengenai keberhasilan dan proses terapi psikodinamik untuk memulai kesuksesan pada sebuah terapi. Pertama, tidak melakukan kerusakan Pemantangan dan Asosiasi bebas Perasaan Aman Sikap Perhatian klinisianKetidakpuasan dalam pembukaan tahapan

PENOLAKAN DAN PERTAHANAN Penolakan Perlawanan atau penolakan adalah sebuah generalisasi istilah mengacu pada terapi penolakan menyakitkan dari pasien. Pertahanan Semua orang termasuk pasien dalam terapi menggunakan mekanisme pertahanan untuk menjaga perasaan-perasaan menyakitkan dan kenangan diluar kesadaran.

COUNTERTRANFERENCETipe reaksi kontratranferensi:Concordant / menyetujui: terapis turut menyelami dan berempati terhadap posisi pasien.Complementary/ melengkapi atau saling mengisi : terapis menyelami dan berempati dengan perasaan sebagai orang penting dalam hidup pasien.

DREAMSTujuan penggunaan mimpi dalam psikoterapi:Mengklarifikasi mekanisme pertahanan diri pasien dan resistensinya.Membantu dalam mendefinisikan dan mengilustrasi transferensi.Membuat pasien menyadari dinamika, konflik dan ingatan yang tidak disadari.Menolong pasien belajar memahami diri.

TERMINASIKriteria terminasi dalam psikoterapi psikodinamika:Pasien terbebas dari simptom-simptomPasien menganggap simptom-simptom sebelumnya sebagai sesuatu yang asing.Pasien memahami karakteristik pertahanan dirinyaPasien dapat memahami dan menyadari karakter respon transferensinyaPasien menganggap bahwa mengenali dan memahami diri merupakan salah satu metode dalam menyelesaikan konflik internal.

MASALAH PRAKTIS DAN MANAGEMENT NYASemua terapis pasti pernah menghadapi masalah dalam menggunakan psikoterapi psikodinamika. Bagi para terapis pemula, isu-isu itu seperti rubrik Yang terlihat seperti tidak memiliki solusi.

BRIEF THERAPHY Brief Psychotherapy lebih mengarah terhadap perubahan perilaku yang terjadi dalam daerah konflik yang dialami pasien. Pemilihan PasienDalam prosedur pemilihan pasien di Brief Psychotherapy ini pasien harus memiliki kapasitas untuk berfikir dan merasakan simptom simptom konfliknya serta harus memiliki motivasi lebih untuk sembuh.

Durasi Treatment dan Terminasi Brief Psychotheraphy secara umum dibatasi menjadi 10 20 sesi pertemuan, biasanya satu sesi per minggu. Akan tetapi dalam beberapa kasus dapat mencapai 40 sesi. Fase terminasi dalam Brief Psychotheraphy sangatlah penting. Karena treatmen sangatlah rahasia, akhir daari treatmen akan selalu berada di dalam fikiran pasien dan terapis.

TeknikTeknik yang biasa di gunakan dalam psikodinamika psychotheraphy akan di gunakan di dalam brief therapy seperti : analisa defense, intrepretasi dan rekonstruksi. Intrepretasi seperti biasa membutuhkan kepintaran pasien serta seberapa dalam pemahaman pasien.Terminasi selalu membutuhkan kontak dengan pengalaman dimasa lau pasien dan ini akan mencurahkan segala isi hati pasien sehingga penting untuk menanggapi itu semua.

PSIKOTERAPI BAGI PASIEN BERKEPRIBADIAN BORDERLINE DAN BEBERAPA KARAKTER PSIKOLOGIPasien BorderlinePasien ini menggunakan mekanisme pertahanan diri yang primitif dan memiliki kualitas dalam penginternalisasian relasi objek yang membuktikan hubungan interpersonal mereka. KonflikKonflik internal yang utama bagi pasien borderline merupakan primitif atau preodipal (terfokus ketika awal hubungan ibu dan anak dan dalam attachments,need,self eesteem dan nurturance).

Memulai Psikoterapi Ketika melakukan psikoterapi terhadap pasien borderline, terapis harus memperhatikan beberapa hal penting untuk melakukan diagnosa dan mengontrol tindakan yang berbahaya dari pasien.

Pasien narsistik dan skizoidAntara pasien narsistik dan skizoid terdapat banyak kesamaan dengan pasien borderline terlebih dalam menutupi kecemasanya dan dalam penerapan mekanisme pertahanan diri mereka. Pasien narsistik lebih memiliki kepribadian yang lebih stabil dibandingkan dengan pasien borderline. Namun pasien dengan riwayat kepribadian narsistik akan memiliki kesamaan dengan pasien borderline seperti menunjukan kurangnya keintiman dalam percaya kepada orang lain.

Psikoterapi pendukungPerbedaan antara psikoterapi pendukung dan psikoterapi lainya sama halnya dengan perbedaan infeksi yang disebabkan karena virus dan infeksi yang disebabkan karena bakteri. Psikoterapi pendukung dapat diketahui dari tujuan dan tekniknya. Hal itu akan nampak jelas berbeda dengan psikoterapi psikoanalisa lainya,terdapat beberapa perubahan orientasi didalamnya,psikoterapi pendukung bertujuan untuk memberikan pertolongan kepada pasien untuk mengembalikan fungsi kepribadianya yang terbaik seperti sebelumnya, memberikan pembatasan terhadap sakitnya,kemampuan, pemenuhan kebutuhan biologis,dan pembelajaran kehidupan.

Pemilihan PasienPasien yang cocok untuk psikoterapi pendukung dapat dikategorikan menjadi dua kategori yaitu: Individu yang sangat sehat mental dan dapat beradaptasi dengan baik akan tetapi menjadi tidak baik karena kejadian di masa kehidupanya yang sangat menyedihkan.Individu yang mengalami gangguan psikiatrik yang serius atau individu yang terganggu dan memiliki defisit ego yang signifikan.

Teknik Pada dasarnya teknik ini tidak jauh berbeda dengan psikoterapi psikoanalisa. Psikoterapi psikoanalisa,biasanya di bawa sendiri oleh pasien setelah mengidentifikasi elemen neurotik yang menyebabkan susah digali.kemampuan terapis untuk memahami dan menghormati pasien untuk mandiri dapat menjadi salah satu kontra transferen frustasi untuk terapis.

Hatur Nuhuun Everybody ^_^ Wassalamualaikum