Pp endokrin klmpok 4

29

Transcript of Pp endokrin klmpok 4

• Berdasarkan sifat aksinnya, hormone dibedakan menjadi duayaitu hormone lokal dan hormonumum.

• Hormone Lokal, dilepaskan olehsel atau jaringan tertentu yang mempunyai efek spesifik local (biasa beraksi pada daerahtempat dihasilkan atau daerahlainnya, namun sifatnya local). contohnya hormone sekretinyang dihasilkan mukosaduodenum dan jejunum, untukmengatur pH isi duodenum melalui pengaturan sekresi asamlambung atau dengan karbonat.

NEXT……………………………

Next…………………………….Di beberapa kelenjar endokrin dijumpaimekanisme negative feedback (upayapengaturan produksi hormone) terutamapada hipotalamus dan hipofisis dalammelepaskan hormone yang dihasilkan.mengacu pada definii hormone, maupunneurotransmitter, ada beberapa senyawayang diklasifikasikan sebagai hormonesekaligus neurotransmitter contohnyadopamine.

Cara kerja obat

Dopamine bekerja dengan carameningkatkan kekuatan memompapada jantung dan suplai darah ke ginjaldan digunakan untuk meningkatkanfungsi jantung ketika jantung takmampu memompa cukup darah.

Indikasi

Untuk mengobati syok dantekanan darah rendahkarena serangan jantung,trauma, infeksi, operasidan penyebab lainnya.

Dosis

• 2-10 mcg/kg/menit infus IV

• Tetapkan kadarnya untukmengoptimalkan respon.

Efek Samping

• jika kelebihan dosis maka terjadihipertensi

• sakit kepala

Instruksi Khusus

• Ketika menghentikanpenggunaan, mungkin diperlukanmengurangi dosis secara bertahapketika memperbesar volume darahuntuk mencegah hipotensi.

1. Hipotalamus

Kelenjar-kelenjar hormon yang terdapat di dalam tubuh manusia

Terdapat di sistem saraf pusathormone ini menghasilkanmelatonin, berperan dalampengaturan ritmesirkardian dandimetitritamin, diduga berperandalam halusinasi.

4. Kelenjar hipofisis posterior

• terdapat di sistem syarat pusat. kelenjar iniberperan dalam menyimpan oksotosin danvasopersin.

6. Pankreas• yang terdiri dari beberapa jenis sel dan secara

fungsional menghasilkan hormone yang berbeda.

• Sel α, β dan δ langerhans masing-masingmenghasilkan glucagon, insulin dan samotostatin. insulin memacu pemasukan glukosa ke dalam seltubuh dan berperan dalam penurunan kadarglukosa darah, sedangkan glucagon meningkatkan pelepasan glukosa dari hati masukke sirkulasi sistemik, dan berperan menaikankadar glukosa darah.

7. Kelenjar adrenal

• Bagian korteksadrenal menghasilkanglukokortikoid, mineralokortikoid danandrogen. Duahormon pertamadinamakankortikosteroid

Bagian medulaadrenal, melalui

sel kromafinmenghasilkan

adrenalin (80%), non-adrenalin, dopamin, dan

enkefalin

• Testis merupakan kelenjarberbentuk telur terletakdalam skrotum, tempatsperma berkembang. Dalam testis, terdapat selleydig yang berperanmensekresi testosteron(androgen) yang berfungsimerangsang pertumbuhanorgan kelamin pria

9. Korpus luteum dan Folikel Ovarium

10. Plasenta

• Plasenta menghasilkan hormon utama yaituprogesteron, dengan fungsi meningkatkanperkembangan beberapa jaringan dan organ janin, meningkatkan pertimbangan aparatussekretori payudara ibu, menurunkan kantraksiotot polos uterus, menghambat laktasi danmenghambat respon imun terhadap janin

• Kelenjar ini menhasilkan hormon paratiroid(PTH) yang fungsinya merangsang pelepasanCa2+ dan PO4

2- dari tulang sehinggameningkatkan kada Ca2+ dan PO4

2- darah, merangsang osteoclast sehinggameningkatkan proses resorpsi tulang, merangsang reabsorbsi Ca2+ dalam ginjal, meningkatkan sekresi PO4

2- dan merangsangproduksi vitamin D pada ginjal.

•12. Jantung• Organ ini menghasilkan hormon peptida

natriuretik (natriuretic peptide) yang berfungsi menurunkan retensi air dan Na+, dan menurunkan resitensi vaskuler sehinggamenurunkan tekanan darah.

13. Ginjal

• Sel Juxtaglomerular pada nefronginjal menghasilkan renin yang berperan dalam sistem renin-angiotensin untuk pengaturan

tekanan darah. Disamping itu selmasangiang extraglomerularmenghasilkan erythropoietin

• HORMON ADRENOKORTIKAL• Sudah disampaikan sebelumnya bahwa kelenjar

adrenal, secara anatomi, dibagi menjadi dua yaitukorteks adrenal dan mendulla adrenal.

• Medulan adrenal menghasilkan hormon utama yaituadrenalin dan nor-adrenalin, yang aktivitasnyaberkaitan dengan aktivitas sistem syaraf simpatetik. Sedangkan bagian korteks adrenalin, terdiri dari tigalapisan yaitu zona retikularis, mensekresi hormonkelamin yaitu endrogen (testoteron), zona fasikulata, mensekresi senyawa yang mengatur metabolismetubuh (protein dan karbohidrat) yaitu glukokortikoid(hidrokortison, kortikosteron), dan zona gromelulosa, mensekresi senyawa yang mengatur keseimbangan air dan elektrolit yaitu mineralokortikoid

• 2.4. Glukokortikoid

• Sebagian besar efek glukokortikoid melibatkaninteraksi dengan reseptor intraseluler yang mengatur proses transkripsi gen. Efek tersebutmembutuhkan waktu yang lama. Glukokortikoid juga dapat menghambat influksCa2+ dalam syaraf hipokampus, dan efektersebut berlangsung cepat tanpa melibatkaninteraksi dengan gen (non-genomic).

• Efek utamanya adalah merangsangkatabolisme protein dan glukoneogenesis.

• Mineralokortikoid

• Senyawa mineralokortikoid endogen utama adalah aldosteron. Hormon ini terlibatdalam keseimbangan air dan Na2+, bikarbonatdan air pada tubulus distal ginjal, disertaidengan peningkatan ekskresi K4 dan H+. produksi hormone ini diatur terutama olehsystem rennin-angiotensin. Komposisielektrolit dalam plasma juga mempengaruhiproduksinya. Kadar Na2+ rendah dan K+ tinggi dalam plasma merangsang pelepasaneldosteron.

HORMON KELAMIN

• Hormon kelamin perempuan• Fungsi seksual dan reproduksi

wanita dibagi menjadi 2 tahap yaitu

• Persiapan untuk menerimapembuahan dan kehamiilan.

• Proses kahamilan

• Hormon kelamin laki-laki• Seperti halnya pada perempuan, pada

laki-laki sekresi hormone diatur olehhipotalamus, kelenjar pituitarianteriotr

maupun gonad. Gonad merupakan kelenjaryang menghasilkan gamet yaitu ovarium atautestis. Sedangkan gonadotropin merupakanhormone yang merangsang gonad yaitu FSH(

follicle stimulating hormone) dan LH (luteinizing hormone).