Powerpoint.alat ekresi2

60
Bab 1 Sistem Ekskresi Pada Manusia. SMP NEGERI 39 SURABAYA Guru Pembimbing: Budi Setyawan,S.Pd

Transcript of Powerpoint.alat ekresi2

Bab 1

Sistem Ekskresi Pada Manusia.

SMP NEGERI 39 SURABAYA

Guru Pembimbing:

Budi Setyawan,S.Pd

ALAT EKSKRESI

GINJAL

KULITHATI

PARU-PARU

PENGERTIAN

• Ekskresi : pengeluaran zat sisa metabolisme

yang tidak lagi diperlukan oleh tubuh.

• Defekasi : pengeluaran zat sisa metabolisme

dalam bentuk feses.

• Sekresi : pengeluaran zat sisa metabolisme

yang masih diperlukan oleh tubuh.

Ginjal

ginjal Ginjal.

Alat penyaring darah yang

berbentuk seperti kacang. Ginjal

manusia ada 2 buah. Panjang 10-

15 cm, berat sekitar 200 gram.

Terletak di dalam rongga perut

bagian belakang agak ke atas dan

dekat tulang belakang. Kedudukan

ginjal sebelah kiri lebih tinggi dari

ginjal sebelah kanan. Di atas ginjal

kanan ada hati.

Ginjal menyaring 1.500l darah setiap hari.

Zat-zat yang dibuang melalui ginjal :

Urea

Dibentuk oleh hati dari protein yang tidak

diperlukan oleh darah,mengandung zat nitrogen

(racun).

Amonia

Hasil perombakan protein.

Air

Kelebihan air akan membuat konsentrasi darah

menjadi tidak konstan. Kelebihan air harus

dibuang dengan proses osmoregulasi.

Korteks

Medulla

PelvisBagianGinjal

Ginjal terbungkus oleh selaput tipisyang disebut

kapsula renalis yang terdiri atas jaringan fibrus.

Ginjal terdiri atas 3 bagian :

Kulit Ginjal (Korteks Renalis)

Sumsum ginjal (Medulla)

Rongga Ginjal (Pelvis)

Tersusun atas jutaan

sel-sel ginjal (nefron).

Terdapat Badan

Malphigi yang terdiri

atas Glomerulus

(anyaman pembuluh

darah di korteks)dan

Kapsula Bowman

(lapisan yang

melingkupi

Glomerulus).

Korteks (Kulit Ginjal).

Berbentuk kerucut atau renal

pyramid. Tempat berkumpulnya

pembuluh darah kapiler dari Kapsula

Bowman. Terjadinya proses reabsorsi

(penyerapan kembali) dan

augmentasi (penambahan zat yang

tidak berguna) oleh tubulus

proksimal dan tubulus distal.

Lengkung Henle merupakan

penghubung antara tubulus proksimal

dan tubulus distal.

Medulla (Sumsum Ginjal)

• FiltrasiPenyaringan zat-zat sisa metabolisme dari dalam darah

terjadi di Kapsula Bowman. Hasilnya adalah urine primer.

• ReabsorsiPenyerapan kembali zat yang masih diperlukan oleh tubuh

di Tubulus Proksimal. Hasilnya urine sekunder.

• AugmentasiPenambahankembali zat-zat yang tidak diperlukan oleh

tubuh di Tubulus Distal. Hasilnya urine sesungguhnya.

Kandungan Urine

Orang Sehat

Air 95 %

Urea,Amonia,dan

asam ureat hasil

metabolisme protein.

Garam mineral

Zat warna empedu

Zat yang berlebihan

dalam darah, hormon

dan vitamin.

Pada KULIT Lapisan jaringan yang ada di permukaan tubuh.

Pada permukaan kulit terdapat kelnjar keringat

yang mengekskresi zat sisa yang berupa keringat

yang tersusun dari air dan garam-garam mineral

terutama garam dapur (NaCl) hasil dari

metabolisme protein.

Bagian Kulit

Kulit Ari

Kulit Jangat

Jaringan Ikat Bawah

Kulit

KULIT ARI (EPIDERMIS)

Kulit yang paling luar dan sangat tipis

sekali. Terdiri atas dua lapis. Yaitu,lapisan

tanduk dan lapisan malphigi.

Lapisan TandukLapisan kulit ari yang paling luar dan memiliki

lapisan mati sehingga mudah mengelupas,tidak

memiliki inti,dan mengandung zat keratin.

Lapisan ini selalu baru,jika mengelupas tidak

akan sakit atau berdarah,tidak memiliki sel saraf

dan pembuluh darah/

Lapisan MalphigiKulit ari yang berada di bawah lapisan kulit

tanduk. Tersusun dari sel-sel hidup yang selalu

membelah diri dan pembuluh kapiler untuk

penyampaian nutrisi. Sel-sel yang hidup tersebut

mengandung melanin (pigmen sel yang

mewarnai dan melindungi sel kulit dari

kerusakan akibat sinar matahari). Jika kulit

terlalu banyak terkena sinar matahari produksi

melanin meningkat dan kulit berwarna

kecoklatan.

Pigmen lainnya adalah keratin. Jika pigmen

keratin dan melanin bergabung maka warna kulit

akan menjadi kekuningan. Bila lapisan malphigi

tidak memiliki pigmen,maka orang tersebut

disebut albino.

4 Lapis Kulit Ari

Stratum Korneum

Stratum Granulosum

Stratum Germinalis

Stratum Lusidum

Kulit Jangat (Epidermis)

Lapisan kedua dari

membran . Batas

dengan epidermis

dilapisi membran

basalis. Dermis lebih

tebal daripada

epidermis. Juga

memiliki serabut

elastik.

Pada Lapisan Dermis ada :

Pembuluh kapiler untuk

penyampaian nutrisi ke akar rambut

dan sel kulit.

Kelenjar keringat (glandula

sudorifera) untuk menghasilkan

keringat.

Kantung rambut memiliki akar dan

batang rambut.

Kumpulan saraf rasa

nyeri,panas,dingin.dan sentuhan.

Fungsi Kulit :

Alat Pengeluaran.

Pengatur suhu tubuh.

Tempat pembentukan vitamin D.

Tempat penyimpanan lemak.

Pelindung dari gangguan fisik (tekanan) dan

gangguan bersifat kimia.

Indera peraba.

Hati

Kelenjar terbesar pada manusia,berwarna merah

tua,berat sekitar 1500g. Dapat dikatakan sebagai

alat sekresi dan ekskresi. Alat sekresi karena

empesu yang dikeluarkan mengandung zat sisa

yang berasal dari sel darah merah yang rusak

dan dihancurkan dalam limpa.

Di dalam hati,sel-sel darah merah akann dipecah

menjadi hemin dan globin. Hemin menjadi zat

warna empedu,yaitu bilirubin dan biliverdin.

Zat warna empedu keluar bersama feses dan

urine yang memberi warna kuning.

Fungsi Hati

Menyimpan gula dalam bentuk

glikogen.

Menawarkan racun.

Membuat vitamin A yang

berasal dari provitamin A.

Membuat fibrinogen serta

protombrin.

Penghasil zat warna empedu.

Tempat pembentukan urea.

Paru-Paru

Sebagai alat pernafasan

dan ekskresi. Paru-paru

mengekskresi

karbondioksida dan uap

air. Terletak di dalam

rongga dada dan bagian

bawahnya menempel

diafragma.

Gangguan Pada SistemEkskresi

Gangguan pada Ginjal

Batu Ginjal

Adanya endapan kalsium dalam ginjal sehingga

menghambat keluarnya urine dan menimbukan

nyeri luar biasa. Dapat diobati dengan pembedahan

atau laser.

Radang Ginjal.

Karena adanya kerusakan

nefron,khususnya glomerulus

yang disebabkan oleh infeksi

bakteri. Rusaknya nefron

menyebabkan urine masuk

kembali ke dalam darah.

Penyerapan air menjadi

terganggu,sehingga terjadi

pembengkakan di daerah kaki.

Dapat disembuhkan dengan

cangkok ginjal atau cuci darah

rutin.

Gagal Ginjal

Jika salah satu ginjal tidak berfungsi,maka

tugasnya akan diambil alih ginjal yang lain. Tetapi

tetap menimbulkan resiko yang tinggi,karena

adanya penimbunan urea dalam tubuh dapat

menyebabkan kematian. Dapat diatasi dengan

cangkok ginjal atau menggunakan ginjal tiruan

sampai ginjal yang asli bekerja kembali.

Albuminuria:

Adanya kandungan protein dalam urine.

Polyuria.

Karena reabsorsi nefron gagal.

Diabetes Insipidus

Pengeluaran urine yang berlebihan

karena kurangnya hormon ADH

(Anti Diuretic Hormon)

Gangguan pada Kulit

Biduran.

Bentol-bentol yang gatal dan

tidak beraturan. Disebabkan

oleh udara dingin,alergi

makanan,dan alergi bahan

kimia.Pengobatan dengan resep

yang diberikan dokter.

RingwormSejenis jamur yang menginfeksi kulit. Ditandai dengan timbulnya bercak lingkaran di kulit. Dapat diobati dengan menjaga agar kulit tetap kering dan tidak lembab. Pengobatan dapat dilakukan dengan mengkonsumsi obat anti jamur.

PsoriarisKulit kemerahan pada kulit kepala,sikut,punggung dan lutut. Karena adanya gangguan pada sistem kekebalan tubuh. Pada psoriaris, aktivasi limfosit T yang tidak normal di kulit.

Kanker Kulit

Karena penerimaan sinar matahari yang terlalu

berlebihan. Penyakit ini lebih sering menyerang

orang yang berkulit putih. Pencegahan dapat

dilakukan dengan tabir surya. Atau menghindari

kontak dengan sinar matahari yang terlalu banyak.

Gangguan pada Hati

HepatitisRadang hati yang disebabkan oleh virus. Virus hepatitis ada beberapa macam : virus hepatitis A/B. Virus hepatitis B lebih berbahaya daripada virus hepatitis A.Dapat dicegah denganvaksinasi.

Penyakit KuningTersumbatnya aliran empedu yang mengkibatkan cairan empedu tidak dapat dialirkan ke dalam usus 12 jari,sehingga masuk ke dalam darah dan warna darah menjadi kuning,sehingga kulit penderita pucat kekuningan.

Gangguan pada Paru-Paru

ASMAPenyempitan saluran pernafasan utama pada

paru-paru.

Tidak menular dan bersifat menurun.

Dipicu oleh udara yang tidak sehat.

PneumoniaBakteri/virus/jamur yang

menginfeksi paru-paru

khususnya di alveolus.

Penyakit ini

menyebabkan oksigen

susah masuk karena

alveolus dipenuhi cairan.

Tuberculosis (TBC)Disebabkan oleh Mycobacterium Tuberculosis. Sehingga pada paru-paru terdapat bintil-bintil. Dapat menyebabkan kematian. Orang yang menderita TBC tanpa mengalami gejala disebut Latent Tuberculosis. Apabila penderita tersebut tidak menerima pengobatan,maka akan menjadi Active Tuberculosis.

Active tuberculosis adalah kondisi dimana sistem kekebalan tubuh tidak mampu untuk melawan bakteri tuberculosis yang terdapat di dalam tubuh,sehingga menimbulkan infeksi pada paru-paru. Dapat diatasi dengan terapi.

Penggunaan vaksin BCG (Bacille Calmette-Guerin).Diberikan mulai bayi. Dapat bertahan untuk 10-15 tahun. Sehingga pada usia 12-15 tahun dapat diberikan vaksin ulang. Pengobatan pada latent tuberculosis. Pengobatan pada active tuberculosis dengan menggunakan antibiotik.Selama 6 bulan,tidak boleh putus.

Demikian penjelasan dari kelompok kami. Kurang lebihnya mohonmaaf.

Saran dan kritiknya kami tunggu ya. Jaga kesehatan Terima kasih