power point

49
Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa • Anindita Ratnawati Aditya (0906531172) • Henny Puspita Siagian (0906531443) • Sheila Noor Aisyah (0906531840) • Zakiah Khairiati Lubis (0906531903)

description

tugas

Transcript of power point

Page 1: power point

Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa

bull Anindita Ratnawati Aditya (0906531172)bull Henny Puspita Siagian (0906531443)bull Sheila Noor Aisyah (0906531840)bull Zakiah Khairiati Lubis (0906531903)

Yersinia pestis Yersinia pestis adalah bakteri penyebab penyakit pesplague Pes merupakan salah satu penyakit yang hebat dan sangat menular dengan angka kematian yang tinggi yang ditularkan lewat tikus (yang digigit pinjal yang terinfeksi) Ada 2 jenis penyakit pes Pes kelenjar (bubonic plague) yang terjadi akibat gigitan binatang pengerat yang terinfeksi Pes paru-paru terjadi akibat penularan dari manusia ke manusia lain melalui tetesan ludah yang terhirup oleh udara pernafasan Pengobatan diberikan streptomycin dan pencegahannya antara lain mengkaratinakan penderita pemberian tetracycline profilaksis pada orang yang akan berdekatan dengan penderita

Yersinia pestis

Gambaran umum

Pes menyebabkan penyakit pada binatang pengerat liar terutama tikus (yang ditularkan oleh pinjalkutu) pes merupakan salah satu penyakit yang hebat dan sangat menular dengan angka kematian yang tinggi

Identifikasi dan Morfologi

Y pestis adalah bakteri batang gram negative yang terlihat mencolok dengan pewarnaan Wayson Organisme ini tidak motil dan tumbuh sebagai anaerob fakultatif di beberapa media bakteriologi Pertumbuhan lebih cepat bila berada pada media yang mengandung darah atau cairan jaringan dalam suhu 300C Pada kultur darah dimana suhunya 370C koloninya akan semakain mengecil dalam waktu 24 jam Inokulum virulen yang diturunkan dari jaringan yang terinfeksi menghasilkan koloni yang berwarna abu-abu dan kental namun bila dipindahkan dalam media laboratorium koloni tersebut berubah menjai irregular dan kasarKingdom BacteriaPhylum Proteobacteria bagian gamma proteobacteriaOrdo EnterobacterialesFamili EnterobacteriacheaeGenus YersiniaSpesies Yersinia pestis

Gejala Klinik Sesudah digigit pinjal kuman akan bermigrasi ke kelenjar getah bening

setempat memasuki aliran darah lalu berkembang biak pada limpa hati dan paru-paru Tiba-tiba timbul demam konyungtivitas dan pembengkakan kelenjar getah bening setempat (bubo) ketiga gejala ini adalah ciri khas gejala dini penyakit Setelah itu timbul rasa lesu mual nyeri pada tungkai dan punggung lalu terjadi kolaps vaskuler dengan cepat disertai koagulasi intravaskuler yang menyebar dan perdarahan dibawah kulit di seluruh tubuh (pes hitam atau black plague) yang merupakan gejala khas penyakit ini

Pes kelenjar (bubonic plague) yang terjadi akibat gigitan binatang pengerat yang terinfeksi penderita meninggal dalam 3 sampai 5 hari

Pes paru-paru terjadi akibat penularan dari manusia ke manusia lain melalui tetesan ludah yang terhirup oleh udara pernafasan penderita meninggal dalam waktu 2 hari

Yersinia pestis berkembang biak secara intraseluler pada monosit dan hal ini dapat dilihat pada smear darah juga berkembang biak di luar sel Paling sedikit ada 5 jenis antigen yang menjadi dasar sifat virulensi

Penderita infeksi Bubonic Plague Pinjal yang terinfeksi Yersinia pestis

Pengobatan

Perlu segera diberikan streptomycin intravena karena penyakit segera berkembangbiak sangat cepat (infeksi paru-paru tidak dapat diobati lagi 12 sampai 15 jam setelah gejala) Obat alternatifnya adalah Tetracycline yang dikombinasi dengan streptomycin Pes kelenjar yang tidak diobati akan fatal pada 50 sampai 75 kasus sedang pes paru-paru fatal jika tidak diobati segera Lalu karatinakan penderita

Pencegahan Berikan tetracycline profilaksis pada orang yang akan berdekatan dengan penderita dalam 7 hari terakhir Dalam 90 kasus pes di dunia terdapat di asia Tenggara hanya sedikit kasus samparpes kelenjar terdapat di Amerika serikat bagian barat daya Vaksin hanya efektif terhadap pes kelenjar terjadi kekebalan dalam jangka pendek berikan vaksin ini pada pelancong yang akan pergi ke daerah endemik dan pada orang yang memiliki resiko tinggi terinfeksi (vaksin formalin-killed) Mengisolasi pasien yang dicurigai terinfeksi pesplague dan memberantas hewan-hewan yang terinfeksi plague agar tidak menularkan penyakit pada manusia

Rickettsia bull Gambaran Umum

Rickettsia adalah genus bakteri gram-negatif Rickettsia bersifat parasit intraselular obligat dan dapat menyebabkan penyakit Rickettsia

Metode perkembangan Rickettsia dalam embrio ayam ditemukan oleh Ernest William Goodpasture dan koleganya di Universitas Vanderbilt pada tahun 1930-an

Penyemprotan insektisida DDT ke tubuh prajurit untuk membunuharthropoda pembawa penyakit Rickettsia

Penyakit Rickettsia atau tifus adalah berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri familia RickettsiaePenyakit ini disebarkan oleh arthropoda khususnya kutu tungau dan caplakTiga jenis typhus utama adalah tifus epidemik tifus endemik dan tifus belukarJenis lain tifus yang juga sering ditemukan adalah penyakit Brill-Zinsser yang merupakan tifus epidemik yang muncul kembali setelah bertahun-tahun sembuhTifus epidemik dan penyakit Brill-Zinsser disebabkan oleh bakteri Rickettsia prowazekiiTifus epidemik disebarkan oleh kutu badanTifus endemik disebabkan oleh bakteri Rickettsia typhi yang disebarkan oleh kutuTifus belukar disebabkan oleh bakteri Rickettsia tsutsugamushi (dahulu bernama Orientia tsutsugamushi) dan disebarkan oleh tungau dan caplakJenis tifus lainnya antara lain demam berbintik gunung Rocky Rickettsialpox demam Boutonneuse tifus caplak Siberia tifus caplak Australia dan demam berbintik Oriental

klasifikasi

bull FilumProteobacteriabull KelasAlpha Proteobacteriabull OrdoRickettsialesbull FamiliRickettsiaceaebull GenusRickettsia

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 2: power point

Yersinia pestis Yersinia pestis adalah bakteri penyebab penyakit pesplague Pes merupakan salah satu penyakit yang hebat dan sangat menular dengan angka kematian yang tinggi yang ditularkan lewat tikus (yang digigit pinjal yang terinfeksi) Ada 2 jenis penyakit pes Pes kelenjar (bubonic plague) yang terjadi akibat gigitan binatang pengerat yang terinfeksi Pes paru-paru terjadi akibat penularan dari manusia ke manusia lain melalui tetesan ludah yang terhirup oleh udara pernafasan Pengobatan diberikan streptomycin dan pencegahannya antara lain mengkaratinakan penderita pemberian tetracycline profilaksis pada orang yang akan berdekatan dengan penderita

Yersinia pestis

Gambaran umum

Pes menyebabkan penyakit pada binatang pengerat liar terutama tikus (yang ditularkan oleh pinjalkutu) pes merupakan salah satu penyakit yang hebat dan sangat menular dengan angka kematian yang tinggi

Identifikasi dan Morfologi

Y pestis adalah bakteri batang gram negative yang terlihat mencolok dengan pewarnaan Wayson Organisme ini tidak motil dan tumbuh sebagai anaerob fakultatif di beberapa media bakteriologi Pertumbuhan lebih cepat bila berada pada media yang mengandung darah atau cairan jaringan dalam suhu 300C Pada kultur darah dimana suhunya 370C koloninya akan semakain mengecil dalam waktu 24 jam Inokulum virulen yang diturunkan dari jaringan yang terinfeksi menghasilkan koloni yang berwarna abu-abu dan kental namun bila dipindahkan dalam media laboratorium koloni tersebut berubah menjai irregular dan kasarKingdom BacteriaPhylum Proteobacteria bagian gamma proteobacteriaOrdo EnterobacterialesFamili EnterobacteriacheaeGenus YersiniaSpesies Yersinia pestis

Gejala Klinik Sesudah digigit pinjal kuman akan bermigrasi ke kelenjar getah bening

setempat memasuki aliran darah lalu berkembang biak pada limpa hati dan paru-paru Tiba-tiba timbul demam konyungtivitas dan pembengkakan kelenjar getah bening setempat (bubo) ketiga gejala ini adalah ciri khas gejala dini penyakit Setelah itu timbul rasa lesu mual nyeri pada tungkai dan punggung lalu terjadi kolaps vaskuler dengan cepat disertai koagulasi intravaskuler yang menyebar dan perdarahan dibawah kulit di seluruh tubuh (pes hitam atau black plague) yang merupakan gejala khas penyakit ini

Pes kelenjar (bubonic plague) yang terjadi akibat gigitan binatang pengerat yang terinfeksi penderita meninggal dalam 3 sampai 5 hari

Pes paru-paru terjadi akibat penularan dari manusia ke manusia lain melalui tetesan ludah yang terhirup oleh udara pernafasan penderita meninggal dalam waktu 2 hari

Yersinia pestis berkembang biak secara intraseluler pada monosit dan hal ini dapat dilihat pada smear darah juga berkembang biak di luar sel Paling sedikit ada 5 jenis antigen yang menjadi dasar sifat virulensi

Penderita infeksi Bubonic Plague Pinjal yang terinfeksi Yersinia pestis

Pengobatan

Perlu segera diberikan streptomycin intravena karena penyakit segera berkembangbiak sangat cepat (infeksi paru-paru tidak dapat diobati lagi 12 sampai 15 jam setelah gejala) Obat alternatifnya adalah Tetracycline yang dikombinasi dengan streptomycin Pes kelenjar yang tidak diobati akan fatal pada 50 sampai 75 kasus sedang pes paru-paru fatal jika tidak diobati segera Lalu karatinakan penderita

Pencegahan Berikan tetracycline profilaksis pada orang yang akan berdekatan dengan penderita dalam 7 hari terakhir Dalam 90 kasus pes di dunia terdapat di asia Tenggara hanya sedikit kasus samparpes kelenjar terdapat di Amerika serikat bagian barat daya Vaksin hanya efektif terhadap pes kelenjar terjadi kekebalan dalam jangka pendek berikan vaksin ini pada pelancong yang akan pergi ke daerah endemik dan pada orang yang memiliki resiko tinggi terinfeksi (vaksin formalin-killed) Mengisolasi pasien yang dicurigai terinfeksi pesplague dan memberantas hewan-hewan yang terinfeksi plague agar tidak menularkan penyakit pada manusia

Rickettsia bull Gambaran Umum

Rickettsia adalah genus bakteri gram-negatif Rickettsia bersifat parasit intraselular obligat dan dapat menyebabkan penyakit Rickettsia

Metode perkembangan Rickettsia dalam embrio ayam ditemukan oleh Ernest William Goodpasture dan koleganya di Universitas Vanderbilt pada tahun 1930-an

Penyemprotan insektisida DDT ke tubuh prajurit untuk membunuharthropoda pembawa penyakit Rickettsia

Penyakit Rickettsia atau tifus adalah berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri familia RickettsiaePenyakit ini disebarkan oleh arthropoda khususnya kutu tungau dan caplakTiga jenis typhus utama adalah tifus epidemik tifus endemik dan tifus belukarJenis lain tifus yang juga sering ditemukan adalah penyakit Brill-Zinsser yang merupakan tifus epidemik yang muncul kembali setelah bertahun-tahun sembuhTifus epidemik dan penyakit Brill-Zinsser disebabkan oleh bakteri Rickettsia prowazekiiTifus epidemik disebarkan oleh kutu badanTifus endemik disebabkan oleh bakteri Rickettsia typhi yang disebarkan oleh kutuTifus belukar disebabkan oleh bakteri Rickettsia tsutsugamushi (dahulu bernama Orientia tsutsugamushi) dan disebarkan oleh tungau dan caplakJenis tifus lainnya antara lain demam berbintik gunung Rocky Rickettsialpox demam Boutonneuse tifus caplak Siberia tifus caplak Australia dan demam berbintik Oriental

klasifikasi

bull FilumProteobacteriabull KelasAlpha Proteobacteriabull OrdoRickettsialesbull FamiliRickettsiaceaebull GenusRickettsia

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 3: power point

Yersinia pestis

Gambaran umum

Pes menyebabkan penyakit pada binatang pengerat liar terutama tikus (yang ditularkan oleh pinjalkutu) pes merupakan salah satu penyakit yang hebat dan sangat menular dengan angka kematian yang tinggi

Identifikasi dan Morfologi

Y pestis adalah bakteri batang gram negative yang terlihat mencolok dengan pewarnaan Wayson Organisme ini tidak motil dan tumbuh sebagai anaerob fakultatif di beberapa media bakteriologi Pertumbuhan lebih cepat bila berada pada media yang mengandung darah atau cairan jaringan dalam suhu 300C Pada kultur darah dimana suhunya 370C koloninya akan semakain mengecil dalam waktu 24 jam Inokulum virulen yang diturunkan dari jaringan yang terinfeksi menghasilkan koloni yang berwarna abu-abu dan kental namun bila dipindahkan dalam media laboratorium koloni tersebut berubah menjai irregular dan kasarKingdom BacteriaPhylum Proteobacteria bagian gamma proteobacteriaOrdo EnterobacterialesFamili EnterobacteriacheaeGenus YersiniaSpesies Yersinia pestis

Gejala Klinik Sesudah digigit pinjal kuman akan bermigrasi ke kelenjar getah bening

setempat memasuki aliran darah lalu berkembang biak pada limpa hati dan paru-paru Tiba-tiba timbul demam konyungtivitas dan pembengkakan kelenjar getah bening setempat (bubo) ketiga gejala ini adalah ciri khas gejala dini penyakit Setelah itu timbul rasa lesu mual nyeri pada tungkai dan punggung lalu terjadi kolaps vaskuler dengan cepat disertai koagulasi intravaskuler yang menyebar dan perdarahan dibawah kulit di seluruh tubuh (pes hitam atau black plague) yang merupakan gejala khas penyakit ini

Pes kelenjar (bubonic plague) yang terjadi akibat gigitan binatang pengerat yang terinfeksi penderita meninggal dalam 3 sampai 5 hari

Pes paru-paru terjadi akibat penularan dari manusia ke manusia lain melalui tetesan ludah yang terhirup oleh udara pernafasan penderita meninggal dalam waktu 2 hari

Yersinia pestis berkembang biak secara intraseluler pada monosit dan hal ini dapat dilihat pada smear darah juga berkembang biak di luar sel Paling sedikit ada 5 jenis antigen yang menjadi dasar sifat virulensi

Penderita infeksi Bubonic Plague Pinjal yang terinfeksi Yersinia pestis

Pengobatan

Perlu segera diberikan streptomycin intravena karena penyakit segera berkembangbiak sangat cepat (infeksi paru-paru tidak dapat diobati lagi 12 sampai 15 jam setelah gejala) Obat alternatifnya adalah Tetracycline yang dikombinasi dengan streptomycin Pes kelenjar yang tidak diobati akan fatal pada 50 sampai 75 kasus sedang pes paru-paru fatal jika tidak diobati segera Lalu karatinakan penderita

Pencegahan Berikan tetracycline profilaksis pada orang yang akan berdekatan dengan penderita dalam 7 hari terakhir Dalam 90 kasus pes di dunia terdapat di asia Tenggara hanya sedikit kasus samparpes kelenjar terdapat di Amerika serikat bagian barat daya Vaksin hanya efektif terhadap pes kelenjar terjadi kekebalan dalam jangka pendek berikan vaksin ini pada pelancong yang akan pergi ke daerah endemik dan pada orang yang memiliki resiko tinggi terinfeksi (vaksin formalin-killed) Mengisolasi pasien yang dicurigai terinfeksi pesplague dan memberantas hewan-hewan yang terinfeksi plague agar tidak menularkan penyakit pada manusia

Rickettsia bull Gambaran Umum

Rickettsia adalah genus bakteri gram-negatif Rickettsia bersifat parasit intraselular obligat dan dapat menyebabkan penyakit Rickettsia

Metode perkembangan Rickettsia dalam embrio ayam ditemukan oleh Ernest William Goodpasture dan koleganya di Universitas Vanderbilt pada tahun 1930-an

Penyemprotan insektisida DDT ke tubuh prajurit untuk membunuharthropoda pembawa penyakit Rickettsia

Penyakit Rickettsia atau tifus adalah berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri familia RickettsiaePenyakit ini disebarkan oleh arthropoda khususnya kutu tungau dan caplakTiga jenis typhus utama adalah tifus epidemik tifus endemik dan tifus belukarJenis lain tifus yang juga sering ditemukan adalah penyakit Brill-Zinsser yang merupakan tifus epidemik yang muncul kembali setelah bertahun-tahun sembuhTifus epidemik dan penyakit Brill-Zinsser disebabkan oleh bakteri Rickettsia prowazekiiTifus epidemik disebarkan oleh kutu badanTifus endemik disebabkan oleh bakteri Rickettsia typhi yang disebarkan oleh kutuTifus belukar disebabkan oleh bakteri Rickettsia tsutsugamushi (dahulu bernama Orientia tsutsugamushi) dan disebarkan oleh tungau dan caplakJenis tifus lainnya antara lain demam berbintik gunung Rocky Rickettsialpox demam Boutonneuse tifus caplak Siberia tifus caplak Australia dan demam berbintik Oriental

klasifikasi

bull FilumProteobacteriabull KelasAlpha Proteobacteriabull OrdoRickettsialesbull FamiliRickettsiaceaebull GenusRickettsia

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 4: power point

Gambaran umum

Pes menyebabkan penyakit pada binatang pengerat liar terutama tikus (yang ditularkan oleh pinjalkutu) pes merupakan salah satu penyakit yang hebat dan sangat menular dengan angka kematian yang tinggi

Identifikasi dan Morfologi

Y pestis adalah bakteri batang gram negative yang terlihat mencolok dengan pewarnaan Wayson Organisme ini tidak motil dan tumbuh sebagai anaerob fakultatif di beberapa media bakteriologi Pertumbuhan lebih cepat bila berada pada media yang mengandung darah atau cairan jaringan dalam suhu 300C Pada kultur darah dimana suhunya 370C koloninya akan semakain mengecil dalam waktu 24 jam Inokulum virulen yang diturunkan dari jaringan yang terinfeksi menghasilkan koloni yang berwarna abu-abu dan kental namun bila dipindahkan dalam media laboratorium koloni tersebut berubah menjai irregular dan kasarKingdom BacteriaPhylum Proteobacteria bagian gamma proteobacteriaOrdo EnterobacterialesFamili EnterobacteriacheaeGenus YersiniaSpesies Yersinia pestis

Gejala Klinik Sesudah digigit pinjal kuman akan bermigrasi ke kelenjar getah bening

setempat memasuki aliran darah lalu berkembang biak pada limpa hati dan paru-paru Tiba-tiba timbul demam konyungtivitas dan pembengkakan kelenjar getah bening setempat (bubo) ketiga gejala ini adalah ciri khas gejala dini penyakit Setelah itu timbul rasa lesu mual nyeri pada tungkai dan punggung lalu terjadi kolaps vaskuler dengan cepat disertai koagulasi intravaskuler yang menyebar dan perdarahan dibawah kulit di seluruh tubuh (pes hitam atau black plague) yang merupakan gejala khas penyakit ini

Pes kelenjar (bubonic plague) yang terjadi akibat gigitan binatang pengerat yang terinfeksi penderita meninggal dalam 3 sampai 5 hari

Pes paru-paru terjadi akibat penularan dari manusia ke manusia lain melalui tetesan ludah yang terhirup oleh udara pernafasan penderita meninggal dalam waktu 2 hari

Yersinia pestis berkembang biak secara intraseluler pada monosit dan hal ini dapat dilihat pada smear darah juga berkembang biak di luar sel Paling sedikit ada 5 jenis antigen yang menjadi dasar sifat virulensi

Penderita infeksi Bubonic Plague Pinjal yang terinfeksi Yersinia pestis

Pengobatan

Perlu segera diberikan streptomycin intravena karena penyakit segera berkembangbiak sangat cepat (infeksi paru-paru tidak dapat diobati lagi 12 sampai 15 jam setelah gejala) Obat alternatifnya adalah Tetracycline yang dikombinasi dengan streptomycin Pes kelenjar yang tidak diobati akan fatal pada 50 sampai 75 kasus sedang pes paru-paru fatal jika tidak diobati segera Lalu karatinakan penderita

Pencegahan Berikan tetracycline profilaksis pada orang yang akan berdekatan dengan penderita dalam 7 hari terakhir Dalam 90 kasus pes di dunia terdapat di asia Tenggara hanya sedikit kasus samparpes kelenjar terdapat di Amerika serikat bagian barat daya Vaksin hanya efektif terhadap pes kelenjar terjadi kekebalan dalam jangka pendek berikan vaksin ini pada pelancong yang akan pergi ke daerah endemik dan pada orang yang memiliki resiko tinggi terinfeksi (vaksin formalin-killed) Mengisolasi pasien yang dicurigai terinfeksi pesplague dan memberantas hewan-hewan yang terinfeksi plague agar tidak menularkan penyakit pada manusia

Rickettsia bull Gambaran Umum

Rickettsia adalah genus bakteri gram-negatif Rickettsia bersifat parasit intraselular obligat dan dapat menyebabkan penyakit Rickettsia

Metode perkembangan Rickettsia dalam embrio ayam ditemukan oleh Ernest William Goodpasture dan koleganya di Universitas Vanderbilt pada tahun 1930-an

Penyemprotan insektisida DDT ke tubuh prajurit untuk membunuharthropoda pembawa penyakit Rickettsia

Penyakit Rickettsia atau tifus adalah berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri familia RickettsiaePenyakit ini disebarkan oleh arthropoda khususnya kutu tungau dan caplakTiga jenis typhus utama adalah tifus epidemik tifus endemik dan tifus belukarJenis lain tifus yang juga sering ditemukan adalah penyakit Brill-Zinsser yang merupakan tifus epidemik yang muncul kembali setelah bertahun-tahun sembuhTifus epidemik dan penyakit Brill-Zinsser disebabkan oleh bakteri Rickettsia prowazekiiTifus epidemik disebarkan oleh kutu badanTifus endemik disebabkan oleh bakteri Rickettsia typhi yang disebarkan oleh kutuTifus belukar disebabkan oleh bakteri Rickettsia tsutsugamushi (dahulu bernama Orientia tsutsugamushi) dan disebarkan oleh tungau dan caplakJenis tifus lainnya antara lain demam berbintik gunung Rocky Rickettsialpox demam Boutonneuse tifus caplak Siberia tifus caplak Australia dan demam berbintik Oriental

klasifikasi

bull FilumProteobacteriabull KelasAlpha Proteobacteriabull OrdoRickettsialesbull FamiliRickettsiaceaebull GenusRickettsia

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 5: power point

Identifikasi dan Morfologi

Y pestis adalah bakteri batang gram negative yang terlihat mencolok dengan pewarnaan Wayson Organisme ini tidak motil dan tumbuh sebagai anaerob fakultatif di beberapa media bakteriologi Pertumbuhan lebih cepat bila berada pada media yang mengandung darah atau cairan jaringan dalam suhu 300C Pada kultur darah dimana suhunya 370C koloninya akan semakain mengecil dalam waktu 24 jam Inokulum virulen yang diturunkan dari jaringan yang terinfeksi menghasilkan koloni yang berwarna abu-abu dan kental namun bila dipindahkan dalam media laboratorium koloni tersebut berubah menjai irregular dan kasarKingdom BacteriaPhylum Proteobacteria bagian gamma proteobacteriaOrdo EnterobacterialesFamili EnterobacteriacheaeGenus YersiniaSpesies Yersinia pestis

Gejala Klinik Sesudah digigit pinjal kuman akan bermigrasi ke kelenjar getah bening

setempat memasuki aliran darah lalu berkembang biak pada limpa hati dan paru-paru Tiba-tiba timbul demam konyungtivitas dan pembengkakan kelenjar getah bening setempat (bubo) ketiga gejala ini adalah ciri khas gejala dini penyakit Setelah itu timbul rasa lesu mual nyeri pada tungkai dan punggung lalu terjadi kolaps vaskuler dengan cepat disertai koagulasi intravaskuler yang menyebar dan perdarahan dibawah kulit di seluruh tubuh (pes hitam atau black plague) yang merupakan gejala khas penyakit ini

Pes kelenjar (bubonic plague) yang terjadi akibat gigitan binatang pengerat yang terinfeksi penderita meninggal dalam 3 sampai 5 hari

Pes paru-paru terjadi akibat penularan dari manusia ke manusia lain melalui tetesan ludah yang terhirup oleh udara pernafasan penderita meninggal dalam waktu 2 hari

Yersinia pestis berkembang biak secara intraseluler pada monosit dan hal ini dapat dilihat pada smear darah juga berkembang biak di luar sel Paling sedikit ada 5 jenis antigen yang menjadi dasar sifat virulensi

Penderita infeksi Bubonic Plague Pinjal yang terinfeksi Yersinia pestis

Pengobatan

Perlu segera diberikan streptomycin intravena karena penyakit segera berkembangbiak sangat cepat (infeksi paru-paru tidak dapat diobati lagi 12 sampai 15 jam setelah gejala) Obat alternatifnya adalah Tetracycline yang dikombinasi dengan streptomycin Pes kelenjar yang tidak diobati akan fatal pada 50 sampai 75 kasus sedang pes paru-paru fatal jika tidak diobati segera Lalu karatinakan penderita

Pencegahan Berikan tetracycline profilaksis pada orang yang akan berdekatan dengan penderita dalam 7 hari terakhir Dalam 90 kasus pes di dunia terdapat di asia Tenggara hanya sedikit kasus samparpes kelenjar terdapat di Amerika serikat bagian barat daya Vaksin hanya efektif terhadap pes kelenjar terjadi kekebalan dalam jangka pendek berikan vaksin ini pada pelancong yang akan pergi ke daerah endemik dan pada orang yang memiliki resiko tinggi terinfeksi (vaksin formalin-killed) Mengisolasi pasien yang dicurigai terinfeksi pesplague dan memberantas hewan-hewan yang terinfeksi plague agar tidak menularkan penyakit pada manusia

Rickettsia bull Gambaran Umum

Rickettsia adalah genus bakteri gram-negatif Rickettsia bersifat parasit intraselular obligat dan dapat menyebabkan penyakit Rickettsia

Metode perkembangan Rickettsia dalam embrio ayam ditemukan oleh Ernest William Goodpasture dan koleganya di Universitas Vanderbilt pada tahun 1930-an

Penyemprotan insektisida DDT ke tubuh prajurit untuk membunuharthropoda pembawa penyakit Rickettsia

Penyakit Rickettsia atau tifus adalah berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri familia RickettsiaePenyakit ini disebarkan oleh arthropoda khususnya kutu tungau dan caplakTiga jenis typhus utama adalah tifus epidemik tifus endemik dan tifus belukarJenis lain tifus yang juga sering ditemukan adalah penyakit Brill-Zinsser yang merupakan tifus epidemik yang muncul kembali setelah bertahun-tahun sembuhTifus epidemik dan penyakit Brill-Zinsser disebabkan oleh bakteri Rickettsia prowazekiiTifus epidemik disebarkan oleh kutu badanTifus endemik disebabkan oleh bakteri Rickettsia typhi yang disebarkan oleh kutuTifus belukar disebabkan oleh bakteri Rickettsia tsutsugamushi (dahulu bernama Orientia tsutsugamushi) dan disebarkan oleh tungau dan caplakJenis tifus lainnya antara lain demam berbintik gunung Rocky Rickettsialpox demam Boutonneuse tifus caplak Siberia tifus caplak Australia dan demam berbintik Oriental

klasifikasi

bull FilumProteobacteriabull KelasAlpha Proteobacteriabull OrdoRickettsialesbull FamiliRickettsiaceaebull GenusRickettsia

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 6: power point

Gejala Klinik Sesudah digigit pinjal kuman akan bermigrasi ke kelenjar getah bening

setempat memasuki aliran darah lalu berkembang biak pada limpa hati dan paru-paru Tiba-tiba timbul demam konyungtivitas dan pembengkakan kelenjar getah bening setempat (bubo) ketiga gejala ini adalah ciri khas gejala dini penyakit Setelah itu timbul rasa lesu mual nyeri pada tungkai dan punggung lalu terjadi kolaps vaskuler dengan cepat disertai koagulasi intravaskuler yang menyebar dan perdarahan dibawah kulit di seluruh tubuh (pes hitam atau black plague) yang merupakan gejala khas penyakit ini

Pes kelenjar (bubonic plague) yang terjadi akibat gigitan binatang pengerat yang terinfeksi penderita meninggal dalam 3 sampai 5 hari

Pes paru-paru terjadi akibat penularan dari manusia ke manusia lain melalui tetesan ludah yang terhirup oleh udara pernafasan penderita meninggal dalam waktu 2 hari

Yersinia pestis berkembang biak secara intraseluler pada monosit dan hal ini dapat dilihat pada smear darah juga berkembang biak di luar sel Paling sedikit ada 5 jenis antigen yang menjadi dasar sifat virulensi

Penderita infeksi Bubonic Plague Pinjal yang terinfeksi Yersinia pestis

Pengobatan

Perlu segera diberikan streptomycin intravena karena penyakit segera berkembangbiak sangat cepat (infeksi paru-paru tidak dapat diobati lagi 12 sampai 15 jam setelah gejala) Obat alternatifnya adalah Tetracycline yang dikombinasi dengan streptomycin Pes kelenjar yang tidak diobati akan fatal pada 50 sampai 75 kasus sedang pes paru-paru fatal jika tidak diobati segera Lalu karatinakan penderita

Pencegahan Berikan tetracycline profilaksis pada orang yang akan berdekatan dengan penderita dalam 7 hari terakhir Dalam 90 kasus pes di dunia terdapat di asia Tenggara hanya sedikit kasus samparpes kelenjar terdapat di Amerika serikat bagian barat daya Vaksin hanya efektif terhadap pes kelenjar terjadi kekebalan dalam jangka pendek berikan vaksin ini pada pelancong yang akan pergi ke daerah endemik dan pada orang yang memiliki resiko tinggi terinfeksi (vaksin formalin-killed) Mengisolasi pasien yang dicurigai terinfeksi pesplague dan memberantas hewan-hewan yang terinfeksi plague agar tidak menularkan penyakit pada manusia

Rickettsia bull Gambaran Umum

Rickettsia adalah genus bakteri gram-negatif Rickettsia bersifat parasit intraselular obligat dan dapat menyebabkan penyakit Rickettsia

Metode perkembangan Rickettsia dalam embrio ayam ditemukan oleh Ernest William Goodpasture dan koleganya di Universitas Vanderbilt pada tahun 1930-an

Penyemprotan insektisida DDT ke tubuh prajurit untuk membunuharthropoda pembawa penyakit Rickettsia

Penyakit Rickettsia atau tifus adalah berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri familia RickettsiaePenyakit ini disebarkan oleh arthropoda khususnya kutu tungau dan caplakTiga jenis typhus utama adalah tifus epidemik tifus endemik dan tifus belukarJenis lain tifus yang juga sering ditemukan adalah penyakit Brill-Zinsser yang merupakan tifus epidemik yang muncul kembali setelah bertahun-tahun sembuhTifus epidemik dan penyakit Brill-Zinsser disebabkan oleh bakteri Rickettsia prowazekiiTifus epidemik disebarkan oleh kutu badanTifus endemik disebabkan oleh bakteri Rickettsia typhi yang disebarkan oleh kutuTifus belukar disebabkan oleh bakteri Rickettsia tsutsugamushi (dahulu bernama Orientia tsutsugamushi) dan disebarkan oleh tungau dan caplakJenis tifus lainnya antara lain demam berbintik gunung Rocky Rickettsialpox demam Boutonneuse tifus caplak Siberia tifus caplak Australia dan demam berbintik Oriental

klasifikasi

bull FilumProteobacteriabull KelasAlpha Proteobacteriabull OrdoRickettsialesbull FamiliRickettsiaceaebull GenusRickettsia

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 7: power point

Penderita infeksi Bubonic Plague Pinjal yang terinfeksi Yersinia pestis

Pengobatan

Perlu segera diberikan streptomycin intravena karena penyakit segera berkembangbiak sangat cepat (infeksi paru-paru tidak dapat diobati lagi 12 sampai 15 jam setelah gejala) Obat alternatifnya adalah Tetracycline yang dikombinasi dengan streptomycin Pes kelenjar yang tidak diobati akan fatal pada 50 sampai 75 kasus sedang pes paru-paru fatal jika tidak diobati segera Lalu karatinakan penderita

Pencegahan Berikan tetracycline profilaksis pada orang yang akan berdekatan dengan penderita dalam 7 hari terakhir Dalam 90 kasus pes di dunia terdapat di asia Tenggara hanya sedikit kasus samparpes kelenjar terdapat di Amerika serikat bagian barat daya Vaksin hanya efektif terhadap pes kelenjar terjadi kekebalan dalam jangka pendek berikan vaksin ini pada pelancong yang akan pergi ke daerah endemik dan pada orang yang memiliki resiko tinggi terinfeksi (vaksin formalin-killed) Mengisolasi pasien yang dicurigai terinfeksi pesplague dan memberantas hewan-hewan yang terinfeksi plague agar tidak menularkan penyakit pada manusia

Rickettsia bull Gambaran Umum

Rickettsia adalah genus bakteri gram-negatif Rickettsia bersifat parasit intraselular obligat dan dapat menyebabkan penyakit Rickettsia

Metode perkembangan Rickettsia dalam embrio ayam ditemukan oleh Ernest William Goodpasture dan koleganya di Universitas Vanderbilt pada tahun 1930-an

Penyemprotan insektisida DDT ke tubuh prajurit untuk membunuharthropoda pembawa penyakit Rickettsia

Penyakit Rickettsia atau tifus adalah berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri familia RickettsiaePenyakit ini disebarkan oleh arthropoda khususnya kutu tungau dan caplakTiga jenis typhus utama adalah tifus epidemik tifus endemik dan tifus belukarJenis lain tifus yang juga sering ditemukan adalah penyakit Brill-Zinsser yang merupakan tifus epidemik yang muncul kembali setelah bertahun-tahun sembuhTifus epidemik dan penyakit Brill-Zinsser disebabkan oleh bakteri Rickettsia prowazekiiTifus epidemik disebarkan oleh kutu badanTifus endemik disebabkan oleh bakteri Rickettsia typhi yang disebarkan oleh kutuTifus belukar disebabkan oleh bakteri Rickettsia tsutsugamushi (dahulu bernama Orientia tsutsugamushi) dan disebarkan oleh tungau dan caplakJenis tifus lainnya antara lain demam berbintik gunung Rocky Rickettsialpox demam Boutonneuse tifus caplak Siberia tifus caplak Australia dan demam berbintik Oriental

klasifikasi

bull FilumProteobacteriabull KelasAlpha Proteobacteriabull OrdoRickettsialesbull FamiliRickettsiaceaebull GenusRickettsia

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 8: power point

Pengobatan

Perlu segera diberikan streptomycin intravena karena penyakit segera berkembangbiak sangat cepat (infeksi paru-paru tidak dapat diobati lagi 12 sampai 15 jam setelah gejala) Obat alternatifnya adalah Tetracycline yang dikombinasi dengan streptomycin Pes kelenjar yang tidak diobati akan fatal pada 50 sampai 75 kasus sedang pes paru-paru fatal jika tidak diobati segera Lalu karatinakan penderita

Pencegahan Berikan tetracycline profilaksis pada orang yang akan berdekatan dengan penderita dalam 7 hari terakhir Dalam 90 kasus pes di dunia terdapat di asia Tenggara hanya sedikit kasus samparpes kelenjar terdapat di Amerika serikat bagian barat daya Vaksin hanya efektif terhadap pes kelenjar terjadi kekebalan dalam jangka pendek berikan vaksin ini pada pelancong yang akan pergi ke daerah endemik dan pada orang yang memiliki resiko tinggi terinfeksi (vaksin formalin-killed) Mengisolasi pasien yang dicurigai terinfeksi pesplague dan memberantas hewan-hewan yang terinfeksi plague agar tidak menularkan penyakit pada manusia

Rickettsia bull Gambaran Umum

Rickettsia adalah genus bakteri gram-negatif Rickettsia bersifat parasit intraselular obligat dan dapat menyebabkan penyakit Rickettsia

Metode perkembangan Rickettsia dalam embrio ayam ditemukan oleh Ernest William Goodpasture dan koleganya di Universitas Vanderbilt pada tahun 1930-an

Penyemprotan insektisida DDT ke tubuh prajurit untuk membunuharthropoda pembawa penyakit Rickettsia

Penyakit Rickettsia atau tifus adalah berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri familia RickettsiaePenyakit ini disebarkan oleh arthropoda khususnya kutu tungau dan caplakTiga jenis typhus utama adalah tifus epidemik tifus endemik dan tifus belukarJenis lain tifus yang juga sering ditemukan adalah penyakit Brill-Zinsser yang merupakan tifus epidemik yang muncul kembali setelah bertahun-tahun sembuhTifus epidemik dan penyakit Brill-Zinsser disebabkan oleh bakteri Rickettsia prowazekiiTifus epidemik disebarkan oleh kutu badanTifus endemik disebabkan oleh bakteri Rickettsia typhi yang disebarkan oleh kutuTifus belukar disebabkan oleh bakteri Rickettsia tsutsugamushi (dahulu bernama Orientia tsutsugamushi) dan disebarkan oleh tungau dan caplakJenis tifus lainnya antara lain demam berbintik gunung Rocky Rickettsialpox demam Boutonneuse tifus caplak Siberia tifus caplak Australia dan demam berbintik Oriental

klasifikasi

bull FilumProteobacteriabull KelasAlpha Proteobacteriabull OrdoRickettsialesbull FamiliRickettsiaceaebull GenusRickettsia

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 9: power point

Pencegahan Berikan tetracycline profilaksis pada orang yang akan berdekatan dengan penderita dalam 7 hari terakhir Dalam 90 kasus pes di dunia terdapat di asia Tenggara hanya sedikit kasus samparpes kelenjar terdapat di Amerika serikat bagian barat daya Vaksin hanya efektif terhadap pes kelenjar terjadi kekebalan dalam jangka pendek berikan vaksin ini pada pelancong yang akan pergi ke daerah endemik dan pada orang yang memiliki resiko tinggi terinfeksi (vaksin formalin-killed) Mengisolasi pasien yang dicurigai terinfeksi pesplague dan memberantas hewan-hewan yang terinfeksi plague agar tidak menularkan penyakit pada manusia

Rickettsia bull Gambaran Umum

Rickettsia adalah genus bakteri gram-negatif Rickettsia bersifat parasit intraselular obligat dan dapat menyebabkan penyakit Rickettsia

Metode perkembangan Rickettsia dalam embrio ayam ditemukan oleh Ernest William Goodpasture dan koleganya di Universitas Vanderbilt pada tahun 1930-an

Penyemprotan insektisida DDT ke tubuh prajurit untuk membunuharthropoda pembawa penyakit Rickettsia

Penyakit Rickettsia atau tifus adalah berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri familia RickettsiaePenyakit ini disebarkan oleh arthropoda khususnya kutu tungau dan caplakTiga jenis typhus utama adalah tifus epidemik tifus endemik dan tifus belukarJenis lain tifus yang juga sering ditemukan adalah penyakit Brill-Zinsser yang merupakan tifus epidemik yang muncul kembali setelah bertahun-tahun sembuhTifus epidemik dan penyakit Brill-Zinsser disebabkan oleh bakteri Rickettsia prowazekiiTifus epidemik disebarkan oleh kutu badanTifus endemik disebabkan oleh bakteri Rickettsia typhi yang disebarkan oleh kutuTifus belukar disebabkan oleh bakteri Rickettsia tsutsugamushi (dahulu bernama Orientia tsutsugamushi) dan disebarkan oleh tungau dan caplakJenis tifus lainnya antara lain demam berbintik gunung Rocky Rickettsialpox demam Boutonneuse tifus caplak Siberia tifus caplak Australia dan demam berbintik Oriental

klasifikasi

bull FilumProteobacteriabull KelasAlpha Proteobacteriabull OrdoRickettsialesbull FamiliRickettsiaceaebull GenusRickettsia

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 10: power point

Rickettsia bull Gambaran Umum

Rickettsia adalah genus bakteri gram-negatif Rickettsia bersifat parasit intraselular obligat dan dapat menyebabkan penyakit Rickettsia

Metode perkembangan Rickettsia dalam embrio ayam ditemukan oleh Ernest William Goodpasture dan koleganya di Universitas Vanderbilt pada tahun 1930-an

Penyemprotan insektisida DDT ke tubuh prajurit untuk membunuharthropoda pembawa penyakit Rickettsia

Penyakit Rickettsia atau tifus adalah berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri familia RickettsiaePenyakit ini disebarkan oleh arthropoda khususnya kutu tungau dan caplakTiga jenis typhus utama adalah tifus epidemik tifus endemik dan tifus belukarJenis lain tifus yang juga sering ditemukan adalah penyakit Brill-Zinsser yang merupakan tifus epidemik yang muncul kembali setelah bertahun-tahun sembuhTifus epidemik dan penyakit Brill-Zinsser disebabkan oleh bakteri Rickettsia prowazekiiTifus epidemik disebarkan oleh kutu badanTifus endemik disebabkan oleh bakteri Rickettsia typhi yang disebarkan oleh kutuTifus belukar disebabkan oleh bakteri Rickettsia tsutsugamushi (dahulu bernama Orientia tsutsugamushi) dan disebarkan oleh tungau dan caplakJenis tifus lainnya antara lain demam berbintik gunung Rocky Rickettsialpox demam Boutonneuse tifus caplak Siberia tifus caplak Australia dan demam berbintik Oriental

klasifikasi

bull FilumProteobacteriabull KelasAlpha Proteobacteriabull OrdoRickettsialesbull FamiliRickettsiaceaebull GenusRickettsia

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 11: power point

klasifikasi

bull FilumProteobacteriabull KelasAlpha Proteobacteriabull OrdoRickettsialesbull FamiliRickettsiaceaebull GenusRickettsia

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 12: power point

PENULARAN

Rickettsiosis ditularkan lewat gigitan serangga pada kulit hanya pada Q fever yang ditularkan lewat udara ( air borne ) sehingga pada penyakit ini tidak ditemukan kelainan kulit Beberapa jenis mamalia dan arthropoda merupakan hospes alam untuk Rickettsia bahkan arthropoda dapat bertindak sebagai vektor dan reservoir Infeksi pada manusia hanya bersifat insidentil kecuali pada tifus epidemik yang vektor utamanya kutu manusia juga yaitu Pediculus vestimenti Penyakit demam semak (scrub tiphus) dapat dijumpai di pelbagai tempat di Indonesia Larva tungau trombiculid merupakan vektor utama pada penyakit demam semak sedangkan tikus rumah atau tikus ladang bertindak sebagai reservoirnya

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 13: power point

Gambar arthropoda

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 14: power point

GAMBARAN KLINIK

Semua infeksi Rickettsia ditandai dengan adanya demam sakit kepala malaise lesu kelainan di kulit( skin rash) pembesaran limfa dan hati hanya pada Q fever tidak disertai adanya kelainan kulit Kadang-kadang disertai dengan adanya pendarahan di bawah kulit Pada kasus-kasus yang berat dapat dijumpai gejala stupor delirium dan bahkan shock atau bercak-bercak gangren di kulit atau jaringan subkutan Mortalitasnya sangat variabel mulai kurang dari 1 sampai setinggi 90 Setelah sembuh pada umumnya timbul kekebalan Masa tunas antara 1 sampai 4 minggu

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 15: power point

diagnosabull Darah diinokulasikan pada marmot tikus atau telur bertunas Pada

marmot jantan akan dijumpai gejala-gejala yang khas yaitu berupa demam pembengkakan pada skrotum nekrosis pendarahan dan akhirnya binatang tersebut mati Jika darah penderita baru diambil setelah minggu pertama sakit maka inokulasi harus dikerjakan dengan bahan gerusan bekuan darah yang sedapat mungkin tidak mengandung serum karena di dalam serum sudah terdapat antibodi yang dapat mengurangi infektivitas kuman Isolasi primer dalam kantong kuning telur bertunas hasilnya kurang memuaskan Pada tikus percobaan kuman dapat ditemukan dalam eksudat peritonium

bull Biopsi kulit penderita yang dikerjakan diantara hari keempat dan kedelapan setelah sakit akan menunjukkan adanya Rickettsia jika dilakukan pemeriksaan imunofluorosensi Selain itu serum pada penderita dapat diperiksa secara serologik dengan reaksi Weil-Felix imunofluorosensi atau komplemen fiksasi Dua reaksi yang terakhir selalu positif pada semua jenis rickettsiosis

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 16: power point

PENGOBATANTetrasiklin dan kloramfenikol merupakan obat pilihan Sulfomida

merupakan kontraindikasi Untuk mencegah relaps pengobatan tetap diteruskan selama 3-5 hari setelah suhu penderita normal Antibiotika menekan pertumbuhan kuman Penyembuhan tergantung kepada mekanisme kekebalan penderita yang pada umumnya memerlukan waktu dua minggu untuk dapat mencapai suatu tingkat yang mampu menekan kuman Jika pengobatan dimulai ketika hari keenam sakit maka imunitasnya akan berkembang seperti dalam keadaan tanpa pengobatan dan tidak terjadi relaps Sebaliknya jika antibiotika diberikan pada awal dari penyakitnya dan hanya diberikan pada jangka pendek maka mekanisme kekebalannya kurang cukup mendapat rangsangan sehingga dapat menjadi relaps Relaps dapat dicegah dengan memberikan pengobatan yang cukup efektif selama lebih dari 10 hari

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 17: power point

PENCEGAHANPencegahan dapat dilakukan dengan memutuskan rantai infeksi menjagakebersihan lingkungan dan diri sendiri dan imunisasi atau pemberian antibiotikbull Pemutusan rantai infeksiRantai infeksi dapat diputus dengan membasmi tuma denganinsektisidabull Menjaga kebersihanMenjaga kebersihan baik dari lingkungan maupun diri sendirimisalnya jangan membiarkan banyak pakaian kotor yang tergantungdi kamar karena dapat dijadikan sarang tuma lalu menggunakanobat gosok untuk mencegah gigitan arthopodabull ImunisasiImunisasi aktif dilakukan dengan menyuntikkan antigen yang dibuatdari kantong kuning telur embrio ayam yang terinfeksi dari biakansel yang diolah dengan formalinPada umumnya rickettsia dapat dimatikan dengan cepat pada pemanasandan pengeringan atau oleh bahan-bahan bakterisid

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 18: power point

Bacillus anthracis Bacillus anthracis meupakan bakteri pathogen penyebab penyakit anthraks Penyakit ini biasanya menyerang hewan ternak maupun manusia yang kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi Bacillus anthracis merupakan bakteri berbentuk batang berukuran 16 μm tidak mempunyai alat gerak atau motil merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob Bacillus anthracis memiliki dua tahap dalam siklus hidupnya yaitu fase vegetatif dan spora Dalam mempertahankan siklus hidupnya Bacillus anthracis membentuk dua sistem pertahanan yaitu spora dan kapsul Dalam menginfeksi sel inangnya spora anthrax mengeluarkan 2 racun yaitu edema toxin dan lethal toxin Penyebaran spora anthrax dapat melalui kontak langsungmelalui kulit melalui saluran pernpasan dan melalui per oral atau saluran pencernaan hal ini dapat menyebabkan macam-macam penyakit anthraxseperti anthrax kulit anthrax saluran pernapasan anthrax saluran pencernaan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthrax otakmeningitis Penyakit antharax yang disebabkan bakteri Bacillus anthracis dapat dicegah dengan vaksin anthrax dan dapat diobati dengan berbagai macam antibiotika

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 19: power point

Morfologi dan klasifikasiCiri-ciri

bull Berbentuk batang lurus bull Ukuran 16μm bull Merupakan bakteri gram positif dan bersifat aerob bull Bersifat Patogen bull Tidak tahan terhadap suhu tinggi bull Mempunyai kemampuan membentuk spora bull Tidak mempunyai alat gerak (motil) bull Berkapsul dan tahan asam bull Dinding sel bakteri merupakan polisakarida somatik yang terdiri dari N-asetilglukosamin

dan D-galaktosa bull eksotoksin kompleks yang terdiri atas Protective Ag (PA) Lethal Factor (LF) dan Edema

Factor (EF) Klasifikasi bull Kingdom Bacteria bull Filum Firmicutes bull Kelas Bacilli bull Ordo Bacillales bull Famili Bacillaceae bull Genus Bacillus bull Spesies Bacillus anthracis

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 20: power point

Siklus hidupSiklus hidup anthrax terdiri atas dua fase yaitu fase vegetatif dan fase spora

1048729 Fase Vegetatif Berbentuk batang berukuran panjang 1-8 mikrometer lebar 1-15 mikrometer Jika spora antraks memasuki tubuh inang (manusia atau hewan memamah biak) atau keadaan lingkungan yang memungkinkan spora segera berubah menjadi bentuk vegetatif kemudian memasuki fase berkembang biak Sebelum inangnya mati sejumlah besar bentuk vegetatif bakteri antraks memenuhi darah Bentuk vegetatif biasa keluar dari dalam tubuh melalui pendarahan di hidung mulut anus atau pendarahan lainnya Ketika inangnya mati dan oksigen tidak tersedia lagi di darah bentuk vegetatif itu memasuki fase tertidur (dormantidak aktif) Jika kemudian dalam fase tertidur itu berkontak dengan oksigen di udara bebas bakteri antraks membentuk spora (prosesnya disebut sporulasi) Bentuk vegetatif juga dapat terbawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah yang menggigit korban yang berada pada fase akhir Bisa juga terbawa serangga yang memakan bangkai korban Serangga ini kemudian dapat menularkan bakteri itu ke inang lainnya hingga menyebabkan antraks kulit 1048729 Fase Spora Berbentuk seperti bola golf berukuran 1-15 mikrometer Selama fase ini bakteri dalam keadaan tidak aktif (dorman) menunggu hingga dapat berubah kembali menjadi bentuk vegetatif dan memasuki inangnya Hal ini dapat terjadi karena daya tahan spora antraks yang tinggi untuk melewati kondisi tak ramah--termasuk panas radiasi ultraviolet dan ionisasi tekanan tinggi dan sterilisasi dengan senyawa kimia Hal itu terjadi ketika spora menempel pada kulit inang yang terluka termakan atau--karena ukurannya yang sangat kecil--terhirup Begitu spora antraks memasuki tubuh inang spora itu berubah ke bentuk vegetatif

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 21: power point

Patogenitas antraksPada hewan yang menjadi tempat masuknya kuman adalah mulut dan saluran cerna Adapun pada manusia masuknya spora lewat kulit yang luka (antraks kulit) membran mukosa (antraks gastrointestinal) atau lewat inhalasi ke paru-paru (antraks pernafasan) Spora tumbuh pada jaringan tempat masuknya mengakibatkan edema gelatinosa dan kongesti Basil menyebar melalui saluran getah bening ke dalam aliran darah kemudian menuju ke jaringan terjadilah sepsis yang dapat berakibat kematian

Pada antraks inhalasi spora Bacillus anthracis dari debu wol rambut atau kulit terhirup terfagosit di paru-paru kemudian menuju ke limfe mediastinum dimana terjadi germinasi diikuti dengan produksi toksin dan menimbulkan mediastinum haemorrhagic dan sepsis yang berakibat fatal

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 22: power point

Mekanisme infeksiSel masuk ke dalam tubuh dalam bentuk spora spora kemudian diserang oleh sistem kekebalan tubuh dalam sistem kekebalan tubuh spora aktif dan mulai berkembang biak dan menghasilkan dua buah racun yaitu Edema Toxin meupakan racun yang menyebabkan makrofag tidak dapat melakukan fagositosis pada bakteri dan Lethal Toxin merupakan racun yang memaksa makrofag mensekresikan TNF-alpha dan interleukin-1-beta yang menyebabkan septic shock dan akhirnya kematian selain itu racun ini dapat menyebabkan bocornya pembuluh darah Racun yang dihasilkan oleh Bacillus anthracis mengandung 3 macam protein yaitu antigen pelindung faktor edema dan faktor mematikan Racun memasuki sel tubuh saat antigen pelindung berikatan dengan faktor edema dan faktor mematikan membentuk kompleks kompleks lalu berikatan dengan reseptor dan diendositosis Di dalam sel faktor edema dan faktor mematikan lepas dari endositosis

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 23: power point

Penyakit yang ditimbulkanPenyakit yang ditimbulkan oleh Bacillus anthracis yaitu anthraks kulit anthraks saluran pencernaan anthraks saluran pernapasan dan dapat sampai ke otak yang disebut anthraks otak atau meningitis Anthraks kulit terjadi karena disebabkan infeksi pada kulit sehingga spora Bacillus anthracis dapat masuk melalui kulit Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang tebawa oleh makanan yang telah terinfeksi dan sampai ke saluran pencernaan Anthraks saluran pencernaan yang disebabkan karena spora Bacillus anthracis yang terhirup

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 24: power point

penyebaran

Hampir semua hewan berdarah panas bisa terkena penyakit antraks Di Indonesia penyakit ini sering dijumpai pada kerbau sapi kambing domba kuda dan babi Dari segi epidemiologi bacillus anthracis ini menyukai tanah berkapur dan tanah yang bersifat basa (alkalis) Umumnya antraks menyerang hewan pada musim kering (kemarau) dimana rumput sangat langka sehingga sering terjadi pada ternak (terutama kuda) tertular lewat makan rumput yang tercabut sampai akarnya Lewat akar rumput inilah bisa terbawa pula spora dari antraks

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 25: power point

Penularan penyakitAnthrax merupakan penyakit zoonis yang menyerang sapi domba kuda dan lain-lain bahkan dapat menyerang manusia Pada umumnya ada 3 cara penularan penyakit anthrax ke manusia yaitu bull Kontak langsung dengan bibit penyakit yang ada di

tanahrumput hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan yang sakit seperti kulit daging tulang dan darah

bull Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan bulu hewan (domba dll) pada waktu mensortir Penyakit dapat ditularkan melalui pernapasan bila seseorang menghirup spora Antraks

bull Memakan daging hewan yang sakit atau produk asal hewan seperti dendeng abon dll

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 26: power point

Gejalabull Anthrax Kulit 1048729 Biasanya terjadi pada permukaan lengan atau tangan sering diikuti pada wajah dan leher 1048729 Papul pruritik timbul 1-7 hari setelah masuknya organisme atau spora lewat luka Pada awalnya menyerupai

gigitan serangga Papul dengan cepat berkembang menjadi vesikel kemudian pastul dan akhirnya menjadi ulkus nekrotik Khas lesi berdiameter 1-3 cm dan memiliki eschar hitam di tengah

1048729 Kemudian timbul edema limfangitis limfadenopati dan gejala sistemik 1048729 Setelah 7-10 hari eschar berkembang penuh menjadi kering lusen dan terpecah-pecah

bull Anthrax Saluran Pencernaan o Gejala awal rasa sakit perut yang hebat mual muntah tidak nafsu makan dan suhu tubuh meningkat o Konstipasi diikuti diarhe akut berdarah o Hematemesis o Toxemia o Shock dan meninggal biasanya kurang dari 2 hari

bull Anthrax Saluran Pernapasan o sangat jarang terjadi biasanya akibat dari perluasan antraks tipe kulit atau karena menghirup udara yang

mengandung spora antraks o gejala awal ringan dan spesifik o dimulai dengan lemah lesu subfebril batuk non produktif (seperti tanda-tanda bronchitis) o kemudian mendadak dispnoe sianosis stridor dan gangguan respirasi berat o shock meninggal biasanya dalam waktu 24 jam

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 27: power point

Pengobatan 1048729 Jenis Obat

Untuk mencegah penyakit anthrax dapt digunakan vaksin anthrax Anthrax dapat diobati dengan menggunakan antibiotik seperti amoxicillin Vanomycin Ciprofloxacin Doxicyline Eritromycin Penicillin Tetracycline StreptomycineChloramphenicol 1048729 Cara Penggunaan 1048729 Anthrax kulit Procaine penicilline 2 x 12 juta IU diberikan secara intramuskuler (im) selama 5-7 hari Atau dengan Benzyl penicilline 250000 IU secara im setiap 6 jam 1048729 Anthrax Saluran Pencernaan Tetracycline 1 gram per hari 1048729 Anthrax Saluran Pernapasan Penicilline G 18-24 juta IU per hari IVFD ditambah dengan Streptomycine 1-2 gram Selain antibiotika perlu diberikan juga obat-obat symtomatis lain Perlu diperhatikan mengingat pilihan obat untuk Antraks adalah penicilline sehingga sebelum diberikan harus dilakukan skin test terlebih dahulu Bila penderitatersangka hypersensitif terhadap penicilline dapat diberikan tetracycline chloramphenicol atau erytromycine

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 28: power point

Borrelia burgdorferiKlasifikasi ilmiah

Kerajaan ProkaryotaeFilum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

Klasifikasi ilmiahKerajaan Prokaryotae

Filum SpirochaetesKelas Spirochaetes

Order SpirochaetalesGenus Borrelia

Spesies B burgdorferiNama binomial

Borrelia burgdorferi

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 29: power point

bull spesies bakteri Gram negatif bull dominan di Amerika Utara tetapi juga ada di

Eropabull agen penyakit Lymebull adalah salah satu dari beberapa bakteri patogen

yang dapat bertahan hidup tanpa besi setelah diganti semua enzim besi-belerang yang cluster dengan enzim yang menggunakan mangan sehingga menghindari masalah banyak bakteri patogen hadapi dalam memperoleh besi

bull burgdorferi Borrelia dapat menyebar ke seluruh tubuh selama penyakit dan telah ditemukan di kulit jantung sendi sistem saraf perifer dan sistem saraf pusat

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 30: power point

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

bull B burgdorferi disuntikkan ke dalam kulit oleh gigitan kutu Ixodes terinfeksi Kutu air liur yang menyertai spirochete ke dalam kulit selama proses menyusui mengandung zat yang mengganggu respon imun di tempat gigitan

bull ini menyediakan perlindungan lingkungan di mana spirochete dapat membentuk infeksi The spirochetes berkembang biak dan bermigrasi ke luar dalam dermis Host respon inflamasi terhadap bakteri di kulit menyebabkan lesi karakteristik melingkar EM

bull Namun neutrofil yang diperlukan untuk menghilangkan spirochetes dari kulit gagal muncul dalam lesi EM berkembang Hal ini memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup dan akhirnya menyebar ke seluruh tubuh

bull Dalam otak B burgdorferi dapat menyebabkan astrocytes untuk menjalani astrogliosis (proliferasi diikuti oleh apoptosis) yang dapat berkontribusi untuk neurodysfunction

bull Sebuah hipotesis berkembang adalah bahwa sekresi hormon stres kronis akibat infeksi Borrelia dapat mengurangi efek neurotransmiter atau reseptor lain di otak oleh jalur pro-inflamasi sel-mediated sehingga mengarah pada dysregulation dari neurohormones khususnya glukokortikoid dan katekolamin hormon-hormon stres utama

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 31: power point

Penyakit Lyme bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang

termasuk dalam genus Borreliabull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii

dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Eropbull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa

spesies dari genus Ixodes (kutu keras)bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit

bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

bull adalah penyakit menular yang disebabkan oleh setidaknya tiga jenis bakteri yang termasuk dalam genus Borrelia

bull adalah penyebab utama penyakit Lyme di Amerika Serikat sedangkan Borrelia afzelii dan Borrelia garinii menyebabkan kebanyakan kasus Erop

bull Borrelia ditularkan kepada manusia oleh gigitan kutu yang terinfeksi milik beberapa spesies dari genus Ixodes (kutu keras)

bull gejala awal mungkin berupa demam sakit kepala kelelahan depresi dan ruam kulit bundar karakteristik disebut eritema Migrans Waktu tidak diobati gejala kemudian dapat melibatkan sendi jantung dan sistem saraf pusat Dalam kebanyakan kasus infeksi dan gejala dieliminasi dengan antibiotik terutama jika penyakit diobati dini

bull Lyme diklasifikasikan sebagai penyakit zoonosis seperti yang ditularkan ke manusia dari reservoir alami antara tikus oleh kutu yang pakan pada kedua set host

bull kutu Hard-bertubuh dari genus Ixodes adalah vektor utama penyakit Lymebull Sebagian besar infeksi disebabkan oleh kutu dalam tahap nymphal karena mereka

sangat kecil dan mungkin feed untuk jangka waktu yang lama terdeteksi bull Kutu yang mengirimkan B burgdorferi ke manusia juga dapat membawa dan

mengirimkan beberapa parasit lainnya seperti Theileria microti dan phagocytophilum Anaplasma yang menyebabkan penyakit dan anaplasmosis Babesiosis granulocytic manusia (HGA) masing-masing

bull ] Di antara pasien penyakit Lyme awal Tergantung pada lokasi mereka 2-12 juga akan memiliki HGA dan 2-40 akan memiliki Babesiosis

bull Co-gejala infeksi mempersulit Lyme terutama diagnosis dan pengobatan Hal ini mungkin bagi kutu untuk membawa dan mengirimkan salah satu co-infeksi dan tidak Borrelia membuat diagnosis sulit dan sering sukar dipahami

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 32: power point

Pengobatanbull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pengobatanbull Antibiotik merupakan pengobatan utama untuk penyakit Lyme pengobatan

antibiotik yang paling tepat tergantung pada pasien dan tahap penyakit ini [2] antibiotik pilihan adalah doksisiklin (pada dewasa) Amoksisilin (pada anak-anak) eritromisin (untuk wanita hamil ) dan ceftriaxone dengan perawatan yang berlangsung 14-28 hari Alternatif pilihan yang cefuroxime dan cefotaxime Pengobatan wanita hamil adalah serupa tetapi tetrasiklin tidak boleh digunakan Penyakit Lyme pada pasien hamil tidak dapat diobati dengan antibiotik pilihan pertama doxycycline karena berpotensi berbahaya untuk janin Sebaliknya eritromisin biasanya diberikan itu kurang efektif melawan penyakit tetapi tidak berbahaya untuk janin

bull Sebuah plasebo-terkontrol berbagai pusat studi klinis menunjukkan

bahwa 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone intravena diikuti oleh 100 hari pengobatan dengan amoksisilin oral tidak memperbaiki gejala apapun lebih dari hanya 3 minggu pengobatan dengan ceftriaxone Para peneliti mencatat bahwa hasilnya tidak harus dievaluasi setelah pengobatan antibiotik awal melainkan 6-12 bulan sesudahnya

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 33: power point

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

bull Pencegahanbull

Kutu-kutu yang disebutkan di atas harus dihapus segera sebagai penghapusan dalam 36 jam bisa menurunkan harga transmisi untuk mendekati nol Pakaian pelindung termasuk topi dan kemeja lengan panjang dan celana panjang yang terselip di kaus kaki atau sepatu Pakaian berwarna terang membuat centang lebih mudah terlihat sebelum melekatkan dirinya Orang harus menggunakan perawatan khusus dalam menangani dan membiarkan hewan peliharaan di luar ruangan dalam rumah karena mereka bisa membawa kutu ke dalam rumah Penurunan populasi rusa dapat dari waktu ke waktu membantu mematahkan siklus reproduksi kutu rusa dan kemampuan mereka untuk berkembang di daerah pinggiran dan pedesaan Suatu pendekatan organik yang tidak biasa untuk mengendalikan kutu dan pencegahan penyakit Lyme adalah melibatkan penggunaan Ayam Guinea peliharaan Ayam Guinea adalah konsumen rakus serangga dan araknida dan memiliki kesukaan khusus untuk kutuMenggunakan Localized dari Ayam Guinea peliharaan dapat mengurangi ketergantungan pada metode pengendalian hama-kimia

bull Manajemen hewan hospes

bull Lyme dapat dicegah di tingkat regional dengan mengurangi populasi kutu rusa yang bergantung pada keberhasilan reproduksi Ini telah ditunjukkan dalam komunitas Monhegan Maine dan Mumford Cove Connecticut Ixodes scapularis tergantung pada rusa berekor putih untuk reproduksi sukses Sebagai contoh di Amerika Serikat disarankan bahwa dengan mengurangi populasi rusa ke tingkat 8 sampai 10 per mil persegi rusa (dari tingkat saat ini 60 atau lebih per mil persegi di daerah negara dengan tingkat tertinggi penyakit Lyme ) jumlah kutu dapat dibawa ke tingkat terlalu rendah untuk menyebarkan penyakit Lyme dan tick-borne lain Namun seperti penurunan drastis mungkin tidak praktis di banyak daerah

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 34: power point

Brucella melitensisKlasifikasi ilmiah

Kingdom BakteriFilum Bakteri

Kelas Bakteri AlphaOrder Rhizobiales

Keluarga BrucellaceaeGenus Brucella

Spesies B melitensis

KarakteristikbullBakteri gram negatifkecilramping tidak memiliki flagel maupun kapsul

bullNama penyakit Coccobacillus brucellosisbullMenyerang domba sapi terutama kambing dan bersifat zoonosisbullPada hewan menyebabkan sterilisasi mastitis epipimitis dan aborsi

bullPada manusia menyebabkan demam malta

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 35: power point

bull Epidemiologi

Kuman Brucella tersebar di seluruh dunia terutama di negara mediterania seperti Asia dan Amerika Latin

B melitensis dapat hidup di dalam tanah yang lembab selama 72 hari di dalam susu 17 hari dan dalam air laut 25 hari Berdasarkan hal ini penyebaran kuman pada ternakmanusia mungkin sekali terjadi

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 36: power point

PenularanSecara langsung Kontak dengan jaringan

terinfeksi oleh dokter hewan peternak pemerah susu dan pekerja laboratorium

Secara tidak langsung Melalui produk binatang seperti susu keju dan daging yang kurang matang Penularan antar manusia jarang sekali terjadi

Kuman dapat masuk melalui kulit yang rusak masuk ke saluran limfe dan nodus limfatikus menyebar ke hati limfa sumsum tulang dan jaringan lainnya Kuman juga dapat masuk ke dalam darah Kuman-kuman yang terdapat di dalam sel akan terlindung dari antibodi dan antibiotika Masa inkubasi penyakit ini paling singkat 3 hari tetapi kadang-kadang mencapai beberapa bulan

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 37: power point

bullGejala

Diawali dengan septisemia lalu mengarah ke demam undulant dengan penekanan pada rasa sakit otot berkeringat (sering kali dengan karakeristik bau jerami basah) dan arthralgia bermigrasi dan mialgia Juga disertai kelemahan anemia sakit kepala depresi dan rasa sakit otot dan tubuh

Dalam tes darah ditemukan adanya karakteristik leukopenia dan anemia beberapa elevasi AST dan ALT dan kepositifan dari Rose Bengal klasik dan reaksi Huddleson Kompleks ini setidaknya di Portugal yang dikenal sebagai demam Malta Selama episode demam Malta melitococcemia (kehadiran brucellae dalam darah) biasanya dapat ditemukan melalui kultur darah

Lamanya penyakit ini bisa bervariasi dari beberapa minggu untuk berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun Jika tidak diobati penyakit ini bisa mengarah ke focalizations atau menjadi kronis Fokalisasi brucellosis biasanya terjadi di tulang dan sendi dan tulang belakang lumbar spondylodiscitis disertai oleh sacroiliitis sebagai karakteristik utamanya Orkitis juga sering pada pria

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 38: power point

bullDiagnosis

Isolasi organisme patogen dari darah atau kultur biopsi dan harus diinkubasi 4-6 minggu Kultur menimbulkan risiko bagi pekerja laboratorium karena infektifitasnya tinggi Brucella identik dengan mekanisme metabolismenya yang unik dan juga kehadiran antigen di permukaan

Metode standar yaitu dengan mereaksikan agglutinin menggunakan reaksi Gruber Widal Dalam kasus yang meragukan rekasi pengikatan komplemen dengan tes Coombs secara langsung dapat digunakan untuk memperoleh diagnosis serologik Namun demikian tes ELISA lebih sensitif daripada tes agglutinin yaitu menggunakan protein sitoplasma sebagai antigen

Perubahan Radiologic dalam tulang yang terinfeksi Pedro Pons(erosi istimewa dari sudut Antero-superior vertebra lumbar) dan osteophytosis ditandai akan spondilitis brucellic Gejala sisa penyakit ini sangat beragam dan mungkin meliputi hepatitis granulomatosa arthritis spondilitis anemia leukopenia trombositopenia meningitis uveitis neuritis optik endokarditis dan gangguan berbagai saraf yang dikenal sebagai neurobrucellosis

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 39: power point

bullPengobatan

Antibiotik seperti tetrasiklin rifampisin dan streptomisin dan gentamisin aminoglikosida efektif terhadap bakteri Brucella Namun penggunaan lebih dari satu antibiotik yang diperlukan selama beberapa minggu karena bakteri mengeram di dalam sel Perlakuan standar untuk orang dewasa adalah suntikan harian intramuskular streptomisin 1 g selama 14 hari dan doksisiklin oral 100 mg dua kali sehari selama 45 hari (bersamaan)Gentamisin 5 mg kg secara injeksi intramuskular sekali sehari selama 7 hari adalah pengganti yang diterima saat streptomisin tidak tersedia atau sulit untuk mendapatkan rejimen lain yang banyak digunakan

Adalah doksisiklin ditambah rifampisin dua kali sehari selama minimal 6 minggu Rejimen ini memiliki keuntungan dari administrasi oral Sebuah terapi tripel doxycycline bersama-sama dengan rifampisin dan kotri telah berhasil digunakan untuk mengobati neurobrucellosis Doxycycline mampu melewati sawar darah-otak tetapi membutuhkan penambahan dua obat lain untuk mencegah kambuh Dan terapi ciprofloxacin co-kotri dikaitkan dengan tingkat kambuh yang sangat tinggi Dalam operasi endokarditis brucellic diperlukan untuk hasil yang optimal Bahkan dengan terapi antibrucellic optimal kambuh masih terjadi pada 5-10 persen dari pasien dengan demam Malta Percobaan telah menunjukkan bahwa cotrimoxazol dan rifampisin adalah kedua obat aman untuk digunakan dalam perlakuan terhadap wanita hamil yang telah brucellosis

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49
Page 40: power point

bull PencegahanCara utama pencegahan brucellosis adalah dengan menggunakan kebersihan teliti dalam memproduksi produk susu mentah atau dengan proses pasteurisasi semua susu yang dapat dicerna oleh manusia baik dalam bentuk tak berubah atau sebagai turunan seperti kejuCara lain adalah dengan imunisasi aktif pada binatang sebagai sumber infeksi dengan vaksinasi Strain kuman yang digunakan dalam pembuatan vaksin ini adalah B abortus strain 19 yang sudah dilemahkan untuk sapi dan B melitensis strain Rev I untuk biri-biri dan kambing Imunisasi aktif pada manusia terhadap infeksi Brucella masih bersifat eksperimental

  • Bakteri pada sistem kardiovaskuler dan limfa
  • Yersinia pestis
  • Slide 3
  • Gambaran umum
  • Identifikasi dan Morfologi
  • Gejala Klinik
  • Slide 7
  • Pengobatan
  • Pencegahan
  • Rickettsia
  • klasifikasi
  • PENULARAN
  • Gambar arthropoda
  • GAMBARAN KLINIK
  • Slide 15
  • diagnosa
  • PENGOBATAN
  • PENCEGAHAN
  • Bacillus anthracis
  • Morfologi dan klasifikasi
  • Siklus hidup
  • Slide 22
  • Patogenitas antraks
  • Mekanisme infeksi
  • Penyakit yang ditimbulkan
  • penyebaran
  • Penularan penyakit
  • Gejala
  • Pengobatan
  • Slide 30
  • Borrelia burgdorferi
  • Slide 32
  • Slide 33
  • Slide 34
  • Slide 35
  • Slide 36
  • Penyakit Lyme
  • Slide 38
  • Slide 39
  • Slide 40
  • Slide 41
  • Slide 42
  • Brucella melitensis
  • Slide 44
  • Slide 45
  • Slide 46
  • Slide 47
  • Slide 48
  • Slide 49