powepoint fluida statis (link)
-
Upload
intanpuspita13 -
Category
Education
-
view
745 -
download
16
Transcript of powepoint fluida statis (link)
INTAN PUSPITA IQBAL AUFA HARIZKI ISTIYANA AZZURA KHOFIFAH
start
NAMA KELOMPOK
FLUIDA STATIK1. Pengertian >FLUIDA Fluida adalah zat yang dapat mengalir. Penjelasan
>FLUIDA STATIS Fluida statis adalah fluida yang tidak bergerak (diam) atau zat dalam keadaan bergerak tetapi tak ada perbedaan kecepatan antar partikel, ataupun bergerak dengan kecepatan sama sehingga tidak memiliki gaya geser. Contoh Sifatnya
SIFAT-SIFAT FLUIDA STATIK
MASSA JENIS Penjelasan TEGANGAN PERMUKAAN Tegangan permukaan adalah kecenderungan permukaan zat cair untuk menegang, sehingga permukaannya seperti ditutupi oleh lapisan elastis. Penjelasan
KAPILARITAS Kapilaritas adalah naik turunnya zat cair dalam pipa kapiler. Penjelasan
VISKOSITAS Viskositas merupakan pengukuran dari ketahanan fluida yang diubah baik dengan tekanan maupun tegangan. Penjelasan NEXT
TEKANAN HIDROSTATIS Tekanan hidrostatis adalah tekanan yang terjadi dibawah air. Penjelasan
ALIRAN FLUIDA Kategori
HUKUM PASCAL Bunyi Prinsip
HUKUM ARCHIMEDES Bunyi Penjelasan
THANK’S
Penjelasan
• Fluida mencakup zat car, yaitu air dan gas. Air merupakan zat cair yang termasuk fluida karena mengalir dari satu tempat ke tempat lain.Sebagai contoh adalah susu, minyak pelumas, dan air. Karena sifatnya yang dapat mengalir dari tempat satu ketempat yang lain. karena air, Molekul-molekul terikat secara longgar namun tetap berdekatan Tekanan yg terjadi karena ada gaya gravitasi bumi yg bekerja
padanya Tekanan terjadi secara tegak lurus pada bidang
NEXT
Contoh
Air di dalam bak/ember yang diam. Cairan dalam bejana yang tak mengalir. Air sungai yang memiliki kecepatan seragam pada tiap partikel
hingga dasar sungai. Air minum yang dituang dalam gelas, dan tak diberi gaya
sehingga air itu diam/tak bergerak
KEMBALI
Gas juga dapat mengalir dari satu tempat ke tempat lain.Contohnya adalah hembusan angin, karena dapat mengalir/berpindah dari satu tempat ketempat yang lain.Dan gas yang ada didalam balon, sehingga balon bisa terbang.Karena gas• Molekul bergerak bebas dan saling bertumbukan• Tekanan gas bersumber pada perubahan
momentum disebabkan tumbukan molekul gas pada dinding
• Tekanan terjadi tidak tegak lurus pada bidang
PERINGATAN
Namun zat padat tidak dapat digolongkan kedalam fluida, karena zat padat tidak bisa mengalir(diam). Contohnya adalah batu, besi, dan yang lainnya. Kembali
MASSA JENIS
Massa jenis adalah pengukuran massa setiap satuan volume. Atau Suatu sifat penting dari zat adalah rasio massa terhadap volumenya yang dinamakan massa jenis.
ρ = Densitas / massa jenis (Kg/m3) m = Massa benda (Kg) V = Volume benda (m3)
KEMBALI
Vm
PENJELASAN TEGANGAN PERMUKAAN
Tegangan permukaan terjadi karena interaksi molekul dipermukaan zat cair, tetapi tidak ada molekul lain diatas cairan. Sehingga menyebabkan timbulnya gaya pemulih atau kembali ke semula.Seperti cairan yang diberi jarum/silet, molekul bawah akan memberikan gaya pemulih keatas sehingga dapat menopang jarum tanpa membuat jarum itu tenggelam. Jadi, tegangan permukaan timbul karena gaya tarik-menarik molekul-molekul zat cair yang sejajar permukaan. Seperti fenomena disamping :
KEMBALI r r
w
KAPILARITAS
PenjelasanPenyebab gejala kapilaritas adalah adanya adhesi dan kohesi.
Adhesi adalah gaya tarik menarik antar molekul yang berbeda jenisnya, sehingga menyebabkan antara zat dapat menempel dengan baik karena molekulnya saling tarik menarik.Kohesi adalah gaya tarik menarik antar molekul yang sama jenisnya, sehingga menyebabkan antara zat tidak dapat menempel karena molekulnya saling tolak menolak.Meniskus adalah bentuk permukaan zat
cekung cembungkohesi<adhesi kohesi>adhesi
CONTOHAir mercury
Contoh Kapilaritas
Minyak tanah yang naik melalui sumbu kompor.Air hujan yang merembes pada dinding.Kain dan kertas isap yang dapat meresap cairan.Air dari akar yang dapat naik ke batang sampai daun
melalui pembuluh kayu.
KEMBALI
Viskositas
Viskositas menjelaskan ketahanan internal fluida untuk mengalir dan dapat dipikirkan sebagai pengukuran dari pergeseran fluida.
h = Viskousitas = 10-3 Pa (air) h = 3 – 4 .10-3 Pa (darah)r = jari-jari pembuluh, L = Panjang P = Tekanan, V = Volume, t = Waktu
KEMBALI
LPPr
tV
h
8)( 21
4
Debit aliran fluida dipengaruhi oleh tahanan yang tergantung pd:
• Panjang pembuluh
• Diameter pembuluh
• Viskous / kekentalan zat cair (pada darah normal kekentalan 3.5 kali air)
• Tekanan
KEMBALI
Tekanan Hidrostatis
Tekanan Hidrostatis disebabkan oleh fluida tak bergerak. Tekanan yang dialami oleh suatu titik di dalam fluida diakibatkan oleh gaya berat fluida yang berada di atasnya. Contoh penerapannya :
bendungan yang menggunakan prinsip tekanan zat cair semakin ke bawah tekanan zat cair semakin besar.
RUMUS
RUMUS
Tekanan Hidrostatik dirumuskan sebagai berikutp = ρ x g x h
Keterangan:P= Tekanan Hidrostatik (N/m2)ρ= Massa Jenis (kg/m3) g= Percepatan gravitasi (m/s2) h= Kedalaman/ketinggian (m)
KEMBALI
Kategori
Aliran Laminar Dalam aliran laminar ini viskositas berfungsi untuk meredam kecenderungan terjadinya gerakan relatif antara lapisan. Aliran Turbulen Dalam keadaan aliran turbulen maka turbulensi yang terjadi membangkitkan tegangan geser yang merata diseluruh fluida. Aliran Transisi Merupakan aliran peralihan dari aliran laminar ke aliran turbulen.
KEMBALI
Bunyi Hukum Pascal
Tekanan yang diberikan fluida didalam ruang tertutup diteruskan sama besar ke segala arah.Misalnya pada alat pemompa jantung dan dongkrak hidrolik
KEMBALI
Prinsip Hukum pascal
Dapat diterapkan pada alat-alat;Kempa hidrolikAlat pengangkat mobilAlat pengepresDongkrak hidrolik
KEMBALI
Bunyi Hukum Archimedes
Jika suatu benda dicelupkan sebagian atau seluruhnya kedalam zat cair akan mendapat gaya keatas sebesar zat cair yang dipindahkan.Seperti contohnya adalah :
Balon gas yang bisa naik keatas.Batang kayu yang besar akan lebih banyak
mengangkut air dari akar.
NEXT
Fenomena Archimedes
Anak yang terapung denganMenggunakan perahu karet . Sesuatu atau manusia yang terapung di air yang kadar yan kadar garamnya tinggi
Prinsip
h 2
h 1 F 1
F 2
A
PRINSIP ARCHIMEDESPrinsip Archimedes: Gaya Buoyant dari benda dalam fluida adalah sama dengan berat dari fluida yang dipindahkan oleh benda tersebut.Jika benda tenggelam tapi tidak mencapai bagian bawah air,
catatan: mb = massa tubuh mf = massa cair yang ditransfer Vb = volume tubuh Vf = ditransfer Volume cairan ρb = kepadatan tubuh ρf = densitas cairan
LANJUTAN
FA = w mf g = mb g Vf ρf g = Vb ρb g ρf = ρb
w
FA
water
Jika tenggelam sampai kebawah aircatatan: mb = massa tubuh mf = massa cair yang ditransfer Vb = volume tubuh Vf = ditransfer Volume cairan ρb = kepadatan tubuh ρf = massa jenis cairan
Jika mengambang,
KEMBALI
w
FA
water
FA < w mf g < mb gVf ρf g < Vb ρb g ρf < ρb
FA = w mf g = mb gVf ρf g = Vb ρb g
fb
fb ρV
Vρ
w
FA
waterkarena Vf < Vb then ρf > ρb