8/11/2019 Poster DVR 1

1/1RESEARCHPOSTERPRESENTATI ONDESIGN 2012www.PosterPresentations.com

Gangguan kualitas daya adalah segala permasalahan kelistrikan yang dimanifes-

tasikan dalam bentuk tegangan atau arus atau penyimpangan frekuensi, yang

mengakibatkan kegagalan pada peralatan pelanggan.

Jenis gangguan kualitas daya diantaranya:

Yang memberikan dampak kerugian paling siginifikan pada sektor industri adalah

kedip/kerdip tegangan (Voltage Sag), karena turunnya tegangan beban yang sesaat

mengakibatkan terjadinya restart atau reboot pada peralatan industri berbasis

komputer. Sehingga, proses produksi terganggu dan produknya menjadi cacat. Dan

pastinya, pengusaha akan merugi besar.

Penyebab kedip/kerdip biasanya berasal dari alam (kilat, petir, dan hujan badai)

serta peralatan yang membutuhkan daya besar. Untuk mengatasi gangguan kualitas

daya berupa kedip/kerdip tegangan, para pelaku industri menggunakan

Uninterruptible Power Supply atau UPS. Namun, UPS dengan kapasitas yang besarmembutuhkan investasi yang besar pula, utamanya untuk pemeliharaan baterai. Oleh

sebab itu, BPPT melalui Direktorat PTKKE membuat perangkat mitigasi gangguan

kualitas daya alternatif dengan tujuan mengatasi kedip/kerdip tegangan tanpa

menggunakan baterai, sehingga nilai investasinya lebih rendah daripada UPS.

Perangkat ini disebut Dynamic Voltage Restorer (DVR).

PENDAHULUAN

PRINSIP KERJA DVR

SPESIFIKASI TEKNIS PURWARUPA DVR

Purwarupa DVR skala laboratorium hasil rekayasa PTKKE BPPT saat ini memiliki

spesifikasi sebagai berikut:

Power Rating: 3 kVA, 220V/380V 3-phase, 50 Hz.

Energy Storage: 10 mF/520 V.

Switching Devices: Triple Full-Bridge IGBT 1200 V/60 A.

Main Controller: FPGA.

Interface: Touchscreen LCD.

Compensation: 0.5 50 cycles.

Dimmension: 80 cm (L) x 45 cm (W) x 90 cm (H).

Weight: 150 kgs.

Power Consumption: 100 Watt.

HASIL EKSPERIMEN LABORATORIUM

Konfigurasi pengujian menyertakan Voltage Sag Generator sebagai penguji DVR:

Keterangan: Vs = Tegangan sumber, VSG = Voltage Sag Generator, DVR = Dynamic

Voltage Restorer, L = Load (Lamp 100W x 3).

Hasil data logger DVR untuk pengujian dengan konfigurasi di atas:

Keterangan: atas = tegangan sumber, tengah = tegangan pengkompensasi, bawah =

tegangan beban.

KESIMPULAN

DVR cukup efektif mengatasi penyebab gangguan kualitas daya berupa tidak hanya

kedip/kerdip (Voltage sag), namun juga lonjakan sesaat (Voltage Swell). Karenauntuk mengatasi gangguan dengan durasi yang singkat, penggunaan baterai sebagai

penyimpan energi tidak diperlukan. Sehingga nilai investasi DVR lebih rendah

daripada UPS pada rating daya yang sama.

Untuk pengembangan lebih lanjut, akan didesain purwarupa DVR skala industri

dengan rating daya 400 kVA tegangan rendah dan tegangan menengah.

Prinsip kerja DVR adalah mengkompensasi kedip tegangan pada tegangan sumber

dengan cara menyuntikkan selisih dari tegangan referensi keluarannya, sehingga

tegangan beban tetap terkendali dan stabil.

DVR tidak menggunakan baterai sebagai penyimpan energi cadangan layaknya UPS,

melain kapasitor berkapasitansi besar. Sumber energi yang disimpan oleh kapasitor

diambil dari tegangan sumber yang akan diperbaiki kualitas dayanya atau sumber

tegangan yang mengalami gangguan.

Pusat Teknologi Konversi dan Konservasi Energi (PTKKE-BPPT)

Dynamic Voltage Restorer (DVR)

Perangkat Mitigasi Gangguan Kualitas Daya

Vs VSG DVR L