PORTOFOLIO HNP

7/26/2019 PORTOFOLIO HNP

1/15

No. ID dan Nama Peserta :dr. Rimasari Istiqomah Polhaupessy

No. ID dan Nama Wahana :RSAD R.W. Mongonsidi Manado

Topik :HNP

Tanggal (kasus) :1 Feruari !"1# Presenter :dr. Rimasari Istiqomah Polhaupessy

Nama Pasien :Nn. I No. RM :"$%1"%&'Tanggal Presentasi :1 Feruari !"1# Pendamping :dr. Adol( Antonius R) D*) M.*es

Tempat Presentasi :RSAD R.W. Mongonsidi Manado

Obekti! Presentasi :

"eilmuan *etrampilan Penyegaran Tin#auan Pustaka

Diagnostik Mana#emen Masalah Istime+a

Neonatus ,ayi Ana- Remaa De$asa /ansia ,umil

Des-ripsi 0 Wanita umur ! tahun datang dengan -eluhan nyeri pada punggung ela-ang

a+ah yang sudah dirasa-an sea- 1 minggu SMRS. Nyeri dirasa-an menalar dari

punggung a+ah -e -a-i -iri) nyeri sering mun2ul saat setelah erdiri terlalu lama atau

dudu- terlalu lama. Ri+ayat atuh dalam posisi dudu- seanya- 3 -ali

4uuan 0 menega--an diagnosis dan menetap-an manaemen pasien s2oliosis

%ahan bahasan : 4inauan

Pusta-a

Riset "asus Audit

&ara membahas : Dis-usi Presentasi dan

diskusi

5%mail Pos

Data pasien : Nama 0 Nn. I No RM 0"$%1"%&'

Nama -lini- 0 67D RSAD R.W.

Mongonsidi Manado

4elp 0 4erda(tar

sea- 0

Data utama untuk bahan diskusi :

Suye-ti( 0

1. Diagnosis8 7amaran -linis 0

Wanita umur ! tahun datang dengan -eluhan nyeri pada punggung ela-ang a+ah yang

sudah dirasa-an sea- 1 minggu SMRS. Nyeri dirasa-an menalar dari punggung a+ah -e

-a-i -iri) nyeri sering mun2ul saat setelah erdiri terlalu lama atau dudu- terlalu lama.

A+alnya 3 tahun SMRS pasien teratuh dari motor dengan posisi dudu- dan ! tahun SMRS

pasien terpeleset dan tertimpa enda erat dalam posisi dudu- -emudian 1 tahun SMRS

pasien mulai mengeluh nyeri punggung yang hilang timul i-a pasien erdiri terlalu lama)


2/15

1 minggu SMRS nyeri dirasa-an terus menerus dan menetap. Pasien sudah pernah eroat

-edo-ter tetapi -eluhan tida- menghilang namun sedi-it er-urang. Demam 9%:

!. Ri+ayat Pengoatan 0Pasien pernah ! -ali eroat -edo-ter -eluhan hanya er-urang tetapi tida- menghilang

3. Ri+ayat -esehatan8penya-it terdahulu0

%

. Ri+ayat -eluarga 0%

&. Ri+ayat pe-eraan 0pe-eraan pasien menuntut pasien untu- anya- erdiri

#. /ain%lainP5M5RI*SAAN FISI* 0

"esadaran : *ompos Mentis 9Saatdatang -e I7D:

'ital signs

4D 0 11"8$" mmHg

N 0 ;&


3/15

P5M5RI*SAAN P5N6NBAN7 0

/eu-osit 0 ;.& < 1"3 9N:

5ritrosit 0 .'' < 1"# 9N:

Hemogloin 0 13. g8dl 9N:

Hemato-rit 0 3'.$ C 9N:

4romosit 0 !$!.""" mm3 9N:

M>@ 0 ;'.$ 9N:

M>H 0 !') pg 9N:

M>H> 0 33)# g8dl 9N:

S74 0 !& 68l 9N:

S7P4 0 !3 68l 9N:

Hasil MRI /umosa-ral 0


4/15

Hasil dari -eluhan pasien) pemeri-saan (isi-) dan pemeri-saan penunang yang mendu-ung

diagnosis -e HNP ma-a pemeri-saan penunang dan penatala-sanaanya adalah0

4uuan pemeri-saan radiogra(i dan imaging pada HNP untu- menega--an diagnosis

tempat teradinya pene-anan ner(us) melihat anormalitas lain yang -emung-inan

menyertainya) memonitor seerapa parahnya pene-anan) menetap-an perlunya tinda-an

operati() dan mengetahui -ompli-asi dan follow-upsetelah terapi.

Pemeri-saan penunang yang dapat dila-u-an untu- menega--an diagnosis pasti dari

hernia nu-leus pulposus yaitu 0

A. Foto pinggang polos

Foto pinggang polos -adang%-adang sudah menunu--an indi-asi HNP ila sudut ruas

tulang ela-ang miring -esalah satu sisi. Pada umumnya ila pasien 2enderung


5/15

memiring-an tuuh -e -iri ma-a erarti HNP di -anan. Foto polos Eertera tida- lagi

dila-u-an sesering masa seelum >4%s2an. *adang%-adang pemeri-saan ini erman(aat

untu- menying-ir-an anomali atau de(ormitas -ongenital) penya-it reumati- tulang

ela-ang) tumor metastati- atau primer. Pada penya-it dis-us) (oto ini normal atau

memperlihat-an peruahan degenerati( dengan penyempitan sela interEertera dan

pementu-an osteo(it.

,. Foto 2audogra(i 8 Radi2ulogra(i

Foto 2audogra(i adalah (oto dengan memeri-an -ontras -e dalam rongga

suara-hnoid yang dimasu--an dengan arum pungsi lumal antara /3%/) /%/& atau

/&%S1. Setelah -ontras dimasu--an ma-a dila-u-an (oto dan a-an terlihat pada (oto ada

agian yang tida- terisi -ontras yaitu daerah yang ter-ena HNP 9filling defects:. Foto ini

sangat populer pada tahun 1'$" an namun dengan masu-nya tehni- >4 S2an dan MRI

9magnetic resonance imaging: mulai er-urang permintaan untu- (oto 2audogra(i ini.


6/15

>. Foto MRI

MRI mampu memperlihat-an daerah yang ter-ena HNP dengan elas tanpa pasien

merasa -esa-itan) hanya proses (oto 2u-up lama dan iaya esar. MRI terutama erman(aat

untu- diagnosis -ompresi medula spinalis atau -auda e-uina. Alat ini sedi-it -urang teliti

ila dianding-an dengan >4 s2an dalam hal mengeEaluasi gangguan radi-s sara(.

D. *adar serum -alsium) (os(at) al-ali) dan asam (os(atase) serta -adar gula harus diperi-sa

pada setiap pasien sea penya-it tulang metaoli-) tumor metastati-) dan mononeurotis

diaeti- dapat menyerupai penya-it dis-us interEertera.

5. Pun-si lumalWalaupun 2airan sererospinal dapat memperlihat-an pening-atan -adar protein ringan

dengan adanya penya-it dis-us) pun-si lumal iasanya hanya -e2il man(aatnya untu-


7/15

diagnosti-. Bi-a terdapat lo- spinal total) -adar protein dapat mening-at sedi-it dengan

manuEer ue2-endstedt yang anormal.

F. Pemeri-saan neuro(isiologis

5M7 dapat normal pada penya-it dis-us) atau potensial (irilasi dan gelomang taam

positi( dapat diumpai pada otot%otot yang dipersara(i radi-s yang ter-ena setelah eerapa

minggu.

7. Mielogra(i,ila diagnosis sindrom dis-us sudah pasti) dan tida- ada -emung-inan tumor -auda

e-uina atau eerapa -elainan lain) mielogra(i tida- perlu dila-u-an -e2uali operasi

dipertimang-an. Mielogra(i untu- menentu-an ting-at protrusi dis-us.

P*NT"+NN ,NP

a. 4erapi *onserEati(

4uuan terapi -onserEati( adalah mengurangi iritasi sara() memperai-i -ondisi (isi-

pasien dan melindungi serta mening-at-an (ungsi tulang punggung se2ara -eseluruhan.

Pera+atan utama untu- dis-us hernia adalah dia+ali dengan istirahat dengan oat%

oatan untu- nyeri dan anti in(lamasi) dii-uti dengan terapi (isi-. Dengan 2ara ini) leih

dari '&C penderita a-an semuh dan -emali pada a-tiEitas normalnya. ,eerapa

persen dari penderita utuh untu- terusmendapat pera+atan leih lanut yangmeliputiine-si steroid atau pemedahan. 4erapi -onserEati( meliputi G

o 4irah aring

4uuan tirah aring untu- mengurangi nyeri me-ani- dan te-anan intradis-al)lama yang

dianur-an adalah !% hari. 4irah aring terlalu lama a-an menyea-an otot melemah.

Pasien dilatih se2ara ertahap untu- -emali -e a-ti(itas iasa. Posisi tirah aring yang

dianur-an adalah dengan menyandar-an punggung)lutut dan punggung a+ah pada


8/15

posisi sedi-it (le-si. Fle-si ringan dari Eertera lumosa-ral a-an memisah-an

permu-aan sendi dan memisah-an apro-simasi aringan yang meradang.

. Medi-amentosa

o Analgeti- dan NSAID.

o Pelemas otot0 diguna-an untu- mengatasi spasme otot.o pioid0 tida- teru-ti leih e(e-ti( dari analgeti- iasa. Pema-aian ang-a

panang dapat menyea-an -etergantungan.

o *orti-osteroid oral0 pema-aian masih menadi -ontroEersi namun dapat

dipertimang-an pada -asus HNP erat untu- mengurangi in(lamasi.

o Analgeti- auEan0 dipa-ai pada HNP -ronis

2. 4erapi Fisi-

o 4ra-si pelEis

Menurut panel penelitian di Ameri-a dan Inggris tra-si pelEis tida- teru-ti

erman(aat.

Penelitian yang memanding-an tirah aring) -orset dan tra-si dengan tirah

aring dan -orset saa tida- menunu--an peredaan dalam -e2epatan

penyemuhan.

o Diatermi atau -ompres panas8dingin

4uuannya adalah mengatasi nyeri dengan mengatasi in(lamasi dan spasme otot.

-eadaan a-ut iasanya dapat diguna-an -ompres dingin) termasu- ila terdapat

edema.6ntu- nyeri -roni- dapat diguna-an -ompres panas maupun dingin.

o *orset lumal

*orset lumal tida- erman(aat pada HNP a-ut namun dapat diguna-an

untu- men2egah timulnya e-saserasi a-ut atau nyeri HNP -ronis. Seagai

penyangga -orset dapat mengurangi ean dis-us serta dapat mengurangi

spasme.

o

/atihanDire-omendasi-an mela-u-an latihan dengan stres minimal punggung seperti

alan -a-i) nai- sepeda atau erenang. /atihan lain erupa -elenturan dan

penguatan. /atihan ertuuan untu- memelihara (le-siilitas (isiologi-)

-e-uatan otot) moilitas sendi dan aringan luna-. Dengan latihan dapat teradi

pemanangan otot) ligamen dan tendon sehingga aliran darah sema-in


9/15

mening-at.

o Proper ,ody Me2hani2s

Pasien perlu mendapat pengetahuan mengenai si-ap tuuh yang ai-

untu- men2egah teradinya 2edera maupun nyeri. ,eerapa prinsip dalam

menaga posisipunggung adalah seagai eri-ut0


10/15

Dalam posisi dudu- dan erdiri) otot perut ditegang-an) punggung tega-

danlurus. Hal ini a-an menaga -elurusan tulang punggung.

*eti-a a-an turun dari tempat tidur posisi punggung dide-at-an -e

pinggir tempat tidur. 7una-an tangan dan lengan untu- mengang-at panggul

daneruah -e posisi dudu-. Pada saat a-an erdiri tumpu-an tangan pada

pahauntu- memantu posisi erdiri. Posisi tidur guna-an tangan untu- memantu mengang-at dan menggeser posisi

panggul.

Saat dudu-) lengan memantu menyangga adan. Saat a-an erdiri adan

diang-at dengan antuan tangan seagai tumpuan.

Saat mengang-at sesuatu dari lantai) posisi lutut dite-u- seperti henda-

ong-o-)punggung tetap dalam -eadaan lurus dengan mengen2ang-an otot

perut. Dengan punggung lurus) ean diang-at dengan 2ara melurus-an -a-i.

,ean yang diang-at dengan tangan dileta--an sede-at mung-in dengan dada.

Bi-a henda- eruah posisi) angan memutar adan. *epala) punggung dan

-a-iharus eruah posisi se2ara ersamaan.

Hindari gera-an yang memutar Eertera. ,ila perlu) ganti +2 ong-o- dengan

+2dudu- sehingga memudah-an gera-an dan tida- memeani punggung saat

ang-it.


11/15

d. Pemedahan4erapi edah erguna untu- menghilang-an pene-anan dan iritasi sara(

sehingga nyeri dan gangguan (ungsi a-an hilang. 4inda-an operati( HNP harus

erdasar-analasan yang -uat yaitu erupa0

o De(isit neurologi- memuru-.

o 7angguan otonom 9mi-si) de(e-asi) se-sual:.

o Paresis otot tung-ai a+ah

1. Dise-tomi 0 Mengang-at (ragmen herniasi atau yang -eluar dari dis-us

interEerteral

!. /amine-tomi 0 Mengang-at lamina untu- memaan-an elemen neural pada

-analis spinalis) memung-in-an ahli edah untu- menginspe-si -analis spinalis)

mengidenti(i-asi dan mengang-at patologi dan menghilang-an -ompresi

medula dan radi-s.


12/15

3. /aminotomi 0 Pemagian lamina Eertera.

. Dise-tomi dengan peleuran.Pada dis2e2tomy) seagian dari dis2us interEerteralis diang-at

untu- mengurangi te-anan terhadap nerEus. Dis2e2tomy dila-u-an untu-

memindah-an agian yang menonol dengan general anesthesia. Hanya se-itar

! 3 hari tinggal dirumah sa-it. A-an diaur-an untu- eralan pada hari

pertama setelah operasi untu- mengurangi resi-o pengumpulan darah. 6ntu-

semuh total mema-an +a-tu eerapa minggu. Bi-a leih dari satu dis-us yang

harus ditangani i-a ada masalah lain selain herniasi dis-us. perasi yangleih e-stensi( mung-in diperlu-an dan mung-in memerlu-an +a-tu yang

leih lama untu- semuh 9re2oEery:.

&. Mi2rodise2tomyPilihan operasi lainnya meliputi mi-rodis-e2tomy) prosedur memindah-an

(ragmen o( nu2leated dis- melalui irisan yang sangat -e2il dengan

mengguna-an raydan 2hemonu2leosis. >hemonu2leosis meliputi ine-si

enim 9yang diseut 2hymopapain: -e dalam herniasi dis-us untu-

melarut-an sustansi gelatin yang menonol. Prosedur ini merupa-an salah satu

alternati( dise2tomy pada -asus%-asus tertentu.

Da!tar Pustaka :

1. *eEin. !"11. Hernia Nucleus Pulposus (Saraf terjepit). AEailale at http088*lini-

rtopedi Singapura.htm. dia-ses tanggal 1" Feruari !"1#!. /angran) Mi-e. !""#. Spinal Injuries. AEailale at http088+++.s-i%
http://www.ski-injury.com/spinal1.htmhttp://www.ski-injury.com/spinal1.htm


13/15

inury.2om8spinal1.htm. dia-ses tanggal 1" Feruari !"1#

3. Mansoer) Arie() d--.Kapita Selekta Kedokteran Edisi Ketiga Jilid . Ba-arta0 Penerit F* 6I.

. Partono M. !""'. !engenal N"eri pinggang. aEailale at

http088mu-ipartono.2om8mengenalnyeri%pinggang%hnp.htm. dia-ses tanggal 1" Feruari

!"1#.

&. Ratihastarida. !""'.Hernia Nukleus Pulposus. AEailale at http088 pato(isiologi%hernia%nu2leus%

pulposus.html. dia-ses tanggal 1" Feruari !"1#.

#. Sidharta Priguna. 1'''.Neurologi Klinis #asar. 5disi I@. Ba-arta0 P4 Dian Ra-yat. $;%

'&.

;. Su(itni. 1''#.#iagnosis topik neurologi. 5disi !. Ba-arta 0 Penerit u-u -edo-teran

57>.$. Suharso J Harsono. 1'$&. Epidemiologi N"eri Pinggang $awa% di Poliklinik Saraf

&S'P #r Sardjito og"akarta Kogya-arta0 Simposium Nyeri Pinggang ,a+ahPertemuan regional II.

,asil pembela#aran :

1. Dapat mendiagnosis HNP melalui anamnesis dan pemeri-saan (isi- dan pemeri-saan

penunang!. Penentuan penanganan paling tepat untu- HNP

"*+IMP-N :

Hernia Nucleus Pulposus9HNP: adalah suatu penya-it) dimana antalan luna- diantara ruas%

ruas tulang ela-ang 9soft gel disc atau Nucleus Pulposus: mengalami te-anan di salah satu agian

posterior atau lateral sehingga nucleus pulposuspe2ah dan luruh sehingga teradi penonolan melalui

anulus fi*rosus-e dalam kanalis spinalisdan menga-iat-an pene-anan radi-s sara(. Pene-anan dapat

teradi -arena (a2tor umur dan trauma. Dimana +alaupun -eadaan ini leih sering dialami pada

la-i%la-i disanding +anita. 4ida- semua pasien dengan HNP harus diterapi dengan proses

pemedahan namun dapat uga dila-u-an dengan antuan korset lum*al tergantung dari erapa

esar deraat pene-anan terhanap nerEus. Penanganan pada HNP harus dipantau sampai

mendapat-an hasil yang terai- dan mengalami perai-an dari hilangnya geala yang dialami.
http://www.ski-injury.com/spinal1.htmhttp://mukipartono.com/mengenalnyeri-pinggang-hnp.htmhttp://www.ski-injury.com/spinal1.htmhttp://mukipartono.com/mengenalnyeri-pinggang-hnp.htm


14/15

Porto!olio

Diagnostik dan Penatalaksanaan

,ernia Nukleus Pulposus


15/15

Disusun leh 0

dr. Rimasari Istiqomah Polhaupessy

Pendamping 0

dr. Adol(. Antonius Rumami) D*) M.*es

Rumkit Tk. III Robert Wolter Mongonsidi Mando

Periode / No0ember 1234 5 / No0ember 1236

PORTOFOLIO HNP

Documents

Transcript of PORTOFOLIO HNP