Pontianak Post

31
Karya Anak Sulung Sultan Pontianak JAKARTA – Ketua Umum Yayasan Sultan Hamid II, Max Jusuf Alkadrie menerima kedatangan Solfian Lubis, staf Menteri Sekretaris Negara, Sudi Silalahi, Rabu (9/11), di kediamannya Jalan Al Maruf nomor 4 Jeruk Purut, Cilan- dak Timur, Jakarta Selatan. Kedatangan staf Mensesneg, itu menindaklanjuti pem- buatan buku tentang Burung Garuda, Lambang Negara Republik Indonesia (Seja- rah, Simbol, Nilai-nilai dan Makna yang di Kandungnya). Menurut Max lagi, kedatan- gan pihak Pemekaran Daerah Dinilai Amburadul JAKARTA – Pemekaran daerah sejak diberlakukannya otonomi daerah amburadul. Makanya penghentian pem- erakan daerah perlu dilaku- kan. Kendati demikian tetap ada wilayah yang masih bisa ditolerir untuk dimekarkan. Yakni, Kalimantan dan Pa- pua. Jadi peluang Kalimantan Barat menjadi dua provinsi sangat besar. Pakar Otda, Ryaas Rasyid, mengatakan pemekaran yang amburadul terutama terjadi pada masa pemerintahan Presiden Abdurahman Wahid dan Megawati Soekarnoputri sampai pemerintah Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar Subuh Dzuhur Asyar Maghrib Isya 04:04 11:28 14:50 17:32 18:44 Halaman 4&5 Eceran Pontianak Rp.2.500 Pontianak Post PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Kamis 10 November 2011 M / 14 Zulhijjah 1432 H Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000 ADE.R u Ke Halaman 6 Kolom 1 u Ke Halaman 7 Kolom 1 u Ke Halaman 7 Kolom 1 u Ke Halaman 7 Kolom 1 u Ke Halaman 7 Kolom 5 u Ke Halaman 7 Kolom 5 u Ke Halaman 7 Kolom 5 Umat Islam Indonesia yang tinggal di New York memiliki kebanggaan khusus. Mereka memiliki masjid sendiri yang disebut-sebut sebagai satu-satunya masjid umat Islam Indonesia di luar negeri. Masjid Al- Hikmah, di situlah berbagai kegiatan dan silaturahmi warga dilakukan. RIDLWAN, New York Jamaah Membeludak, Salat Id Dua Gelombang Masjid Al-Hikmah, Perekat Silaturahmi Umat Islam Indonesia di New York PEMERINTAHAN SELEBRITAS SBY: Ada Yang Tidak Waras Senang Kostum Seragam Sejarah Lambang Negara Segera Dibukukan Kalimantan dan Papua Ditolerir Manohara jadi Striker, Liong Paskibra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kembali mengeluarkan unek-uneknya. Kali ini berkaitan dengan di- namika politik dalam negeri yang berkem- bang. Misalnya, aktivi- tas dirinya yang sering disalahtafsirkan. SBY mencontohkan saat dirinya menerima Direktur Pelaksana DUO Tika dan Tiwi atau T2 sekarang terlihat lebih sering memakai baju seragam. Kalau saat awal muncul baju yang mereka kenakan setema tetapi tak serupa, sekarang justru sebaliknya. Karena itu pula, mereka jadi lebih rajin mencari referensi fashion. Sebab, kini ada fashion designer khusus yang membuatkan kos- tum panggung pelantun OK itu. Kemarin (9/11), saat mengisi acara Dahsyat, T2 mengenakan kostum pas badan dengan warna men- colok, merah. Kata Tika, baju tersebut merupakan rancangan sendiri. “Kami punya fashion designer sendiri, namanya Olive. Ini salah satu hasilnya. Aku yang mikirin konsepnya, lalu Olive yang buat desain- nya,” ujar Tika. Jadi, sekarang selain sibuk menyanyi, mereka rajin membuka majalah fashion. Tentu saja itu dilakukan untuk mencari inspirasi. Hal tersebut bisa memper- mudah mereka ketika harus membuat ”Allahu Akbar…, Allahu Akbar…, Allahu Akbar….” Alunan takbir menggema dengan lembut di dalam sebuah gedung model persegi panjang. Takbir itu hanya bisa diden- gar di dalam ruangan karena tak ada speaker yang dipasang di luar atau tepi jalan. Pagi itu (6/11), sejak pukul 07.00, jamaah berdatangan dari berbagai sudut Kota New York. Sebagian besar membawa anak-anak. Mereka memar- kir mobil di jalan yang sempit di perempatan Long Island Avenue. Pontianak Post dan rombongan Outstand- ing Student For The World Kementerian Luar Negeri 2011 yang datang pagi itu, disambut ramah oleh takmir masjid, ustad Muhammad Syamsi Ali. Setiap jamaah yang datang diberi tas plastik untuk sepatu dan hanger untuk menggantung jaket. Maklum, suhu udara pagi itu 5 derajat Celsius, sehingga hampir semua yang datang mengenakan jaket tebal atau overcoat. ”My dear brother, please stand up and move shoulder to shoulder,” kata Syamsi meminta jamaah mengisi saf paling depan. Kapasitas ruangan sekitar 400 jamaah. Namun, pagi itu yang datang membeludak. RIDLWAN/JAWA POS ISLAM DI AMERIKA : Muslim Indonesia di depan masjid Al-Hikmah, New York. Dukungan di Parlemen Anjlok, Italia Terancam Bangkrut ROMA – Ini merupakan babak terakhir sepak terjang Silvio Berlus- coni sebagai penguasa Italia. Sete- lah lolos dari berbagai kontroversi, termasuk skandal seks dan korupsi, kemarin perdana menteri Negeri Pisa itu mengumumkan pengun- duran dirinya. Keputusan tersebut diambil karena dukungan terhadap dirinya di parlemen anjlok. Konglomerat berusia 75 tahun itu siap menanggalkan kursinya setelah reformasi anggaran disa- hkan parlemen pada pertengahan bulan ini. Reuters melansir, refor- masi tersebut merupakan desakan negara-negara Eropa agar Italia bisa mengatasi krisis utang yang mengancam zona euro. Para pemimpin oposisi diperkirakan akan mengawal refor- masi anggaran itu untuk memas- tikan berakhirnya 17 tahun kekua- saan Berlusconi atau pemimpin Italia yang paling lama berkuasa setelah diktator fasis Benito Mus- solini tersebut. ’’Setelah penerapan undang- undang stabilitas yang akan berisi semua tuntutan yang diminta zona euro, saya akan mundur,’’ kata Berlusconi kepada jaringan televisi miliknya, Canale 5, Selasa malam waktu setempat. Sebagaimana dilaporkan BBC, dalam pemungutan suara di KUBU RAYA-Terik panas matahari, Rabu (9/11), di Jalan Adisucipto KM 9 tak begitu dirasakan warga yang terperangah saat menyaksikan iring-iringan delapan ekor gajah yang melintasi jalan itu menuju salah satu lapangan debu. Tentu saja kejadian langka di Kabupaten Kubu Raya ini membuat orang yang melintasi di jalan tak mau ket- inggalan untuk menga- badikan binatang yang berasal dari Pulau Sumatera ini den- gan kamera digital maupun kamera handphone. Ratusan warga berbondong- bondong ikut menuju ke lapangan debu untuk men- yaksikan gajah-gajah tersebut bermain sepak bola dengan membayar tiket masuk se- harga Rp 20 ribu per orang. Sebanyak delapan ekor gajah yang berasal dari Sumatera, tepatnya dari Aceh ini tampil menghibur masyarakat dengan bermain sepak bola. Seperti pemain bola sung- guhan, gajah-gajah ini juga Berlusconi Susilo B.Yudhoyono Ryaas Rasyid Tika dan Tiwi atau T2. Bank Dunia Sri Mulyani Indrawati (8/11). Meski mengaku tidak mendengar langsung, dia mengung- kapkan bahwa ada yang menganggap pertemuan itu dilakukan dalam rangka konspirasi Bank Century. ’’Saya kira ini ada yang tidak waras,’’ kata SBY dalam pengantar rapat terbatas yang membahas masalah Papua di Kantor Presiden kemarin (8/11). Padahal, lanjut dia, Sri Mulyani datang dalam rangka courtesy call (kunjungan kehormatan) sebagai pejabat organisasi internasional. Selain itu, pertemuan terse- but membahas kerja sama antara Bank Dunia dan Indonesia. SBY menegaskan, kebijakan pemerintah dalam persoalan Bank Century sudah jelas. ’’Hukum ditegakkan, tapi jangan dicampur dengan politik,’’ tegasnya. M KUSDHARMADI/PONTIANAK POST LAMBANG NEGARA : Max Jusuf Alkadrie (Dua dari kiri) bersama Staf Mensesneg Solfian Lubis diabadikan bersama rancangan Lambang Negara yang asli karya Sultan Hamid II, Rabu (9/11), di Jakarta. Mundur GAJAH SUMATERA: Delapan ekor gajah sedang beratraksi berbaris dan menaikkan bendera di Sui Raya, Kubu Raya kemarin (9/11). Gajah asal Sumatera ini mengundang antusias warga untuk menyaksikan dari dekat atraksi sang gajah. SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

description

10 November 2011

Transcript of Pontianak Post

Page 1: Pontianak Post

Karya Anak Sulung Sultan Pontianak

JAKARTA – Ketua Umum

Yayasan Sultan Hamid II,

Max Jusuf Alkadrie menerima kedatangan Solfian Lubis, staf Menteri Sekretaris Negara, Sudi Silalahi, Rabu (9/11), di kediamannya Jalan Al Maruf nomor 4 Jeruk Purut, Cilan-dak Timur, Jakarta Selatan. Kedatangan staf Mensesneg, itu menindaklanjuti pem-

buatan buku tentang Burung Garuda, Lambang Negara Republik Indonesia (Seja-rah, Simbol, Nilai-nilai dan Makna yang di Kandungnya). Menurut Max lagi, kedatan-gan pihak

Pemekaran Daerah Dinilai Amburadul

JAKARTA – Pemekaran

daerah sejak diberlakukannya otonomi daerah amburadul. Makanya penghentian pem-erakan daerah perlu dilaku-kan. Kendati demikian tetap ada wilayah yang masih bisa

ditolerir untuk dimekarkan. Yakni, Kalimantan dan Pa-pua. Jadi peluang Kalimantan Barat menjadi dua provinsi sangat besar.

Pakar Otda, Ryaas Rasyid, mengatakan pemekaran yang amburadul terutama terjadi pada masa pemerintahan Presiden Abdurahman Wahid dan Megawati Soekarnoputri sampai pemerintah

Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

Subuh Dzuhur Asyar Maghrib Isya04:04 11:28 14:50 17:32 18:44

Halaman 4&5

Eceran Pontianak Rp.2.500

Pontianak PostPERtAMA DAn tERutAMA DI KAlIMAntAn BARAtKamis 10 november 2011 M / 14 Zulhijjah 1432 H

Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

ADE.R

u Ke Halaman 6 Kolom 1

u Ke Halaman 7 Kolom 1

u Ke Halaman 7 Kolom 1

u Ke Halaman 7 Kolom 1

u Ke Halaman 7 Kolom 5

u Ke Halaman 7 Kolom 5

u Ke Halaman 7 Kolom 5

Umat Islam Indonesia yang tinggal di New York memiliki kebanggaan

khusus. Mereka memiliki masjid sendiri yang disebut-sebut sebagai

satu-satunya masjid umat Islam Indonesia di luar negeri. Masjid Al-

Hikmah, di situlah berbagai kegiatan dan silaturahmi warga dilakukan.

RidlwAn, New York

Jamaah Membeludak, Salat Id Dua GelombangMasjid Al-Hikmah, Perekat Silaturahmi Umat Islam Indonesia di New York

pemerintahan

selebritas

SBY: Ada Yang Tidak Waras

Senang Kostum Seragam

Sejarah lambang negara Segera dibukukan

Kalimantan dan Papua Ditolerir

Manohara jadi Striker, Liong Paskibra

Presiden Susi lo Bambang Yudhoyono kembali mengeluarkan unek-uneknya. Kali ini berkaitan dengan di-namika politik dalam negeri yang berkem-bang. Misalnya, aktivi-tas dirinya yang sering disalahtafsirkan.

SBY mencontohkan saat dirinya menerima Direktur Pelaksana

DUO Tika dan Tiwi atau T2 sekarang terlihat lebih sering memakai baju seragam. Kalau saat awal muncul baju yang mereka kenakan setema tetapi tak serupa, sekarang justru sebaliknya. Karena itu pula, mereka jadi lebih rajin mencari referensi fashion. Sebab, kini ada fashion designer khusus yang membuatkan kos-tum panggung pelantun OK itu.

Kemarin (9/11), saat mengisi acara Dahsyat, T2 mengenakan kostum pas badan dengan warna men-colok, merah. Kata Tika, baju tersebut merupakan rancangan sendiri. “Kami punya fashion designer sendiri, namanya Olive. Ini salah satu hasilnya. Aku yang mikirin konsepnya, lalu Olive yang buat desain-nya,” ujar Tika.

Jadi, sekarang selain sibuk menyanyi, mereka rajin membuka majalah fashion. Tentu saja itu dilakukan untuk mencari inspirasi. Hal tersebut bisa memper-mudah mereka ketika harus membuat

”Allahu Akbar…, Allahu Akbar…, Allahu Akbar….” Alunan takbir menggema dengan lembut di dalam sebuah gedung model persegi panjang. Takbir itu hanya bisa diden-gar di dalam ruangan karena tak ada speaker yang dipasang di luar atau tepi jalan. Pagi itu (6/11), sejak pukul 07.00, jamaah berdatangan

dari berbagai sudut Kota New York. Sebagian besar membawa anak-anak. Mereka memar-kir mobil di jalan yang sempit di perempatan Long Island Avenue.

Pontianak Post dan rombongan Outstand-ing Student For The World Kementerian Luar Negeri 2011 yang datang pagi itu, disambut ramah oleh takmir masjid, ustad Muhammad Syamsi Ali. Setiap jamaah yang datang diberi tas plastik untuk sepatu dan hanger untuk menggantung jaket. Maklum, suhu udara pagi itu 5 derajat Celsius, sehingga hampir semua yang datang mengenakan jaket tebal atau overcoat.

”My dear brother, please stand up and move shoulder to shoulder,” kata Syamsi meminta jamaah mengisi saf paling depan. Kapasitas ruangan sekitar 400 jamaah. Namun, pagi itu yang datang membeludak.

RIDlwAn/JAwA PoS

iSlAM di AMERiKA : Muslim Indonesia di depan masjid Al-Hikmah, New York.

Dukungan di Parlemen Anjlok, Italia Terancam Bangkrut

ROMA – Ini merupakan babak terakhir sepak terjang Silvio Berlus-coni sebagai penguasa Italia. Sete-lah lolos dari berbagai kontroversi, termasuk skandal seks dan korupsi, kemarin perdana menteri Negeri Pisa itu mengumumkan pengun-duran dirinya. Keputusan tersebut diambil karena dukungan terhadap dirinya di parlemen anjlok.

Konglomerat berusia 75 tahun itu siap menanggalkan kursinya setelah reformasi anggaran disa-hkan parlemen pada pertengahan bulan ini. Reuters melansir, refor-masi tersebut merupakan desakan negara-negara Eropa agar Italia bisa mengatasi krisis utang yang mengancam zona euro.

Pa r a p e m i m p i n o p o s i s i diperkirakan akan mengawal refor-masi anggaran itu untuk memas-tikan berakhirnya 17 tahun kekua-saan Berlusconi atau pemimpin Italia yang paling lama berkuasa setelah diktator fasis Benito Mus-solini tersebut.

’’Setelah penerapan undang-undang stabilitas yang akan berisi semua tuntutan yang diminta zona euro, saya akan mundur,’’ kata Berlusconi kepada jaringan televisi miliknya, Canale 5, Selasa malam waktu setempat.

Sebagaimana dilaporkan BBC, dalam pemungutan suara di

KUBU RAYA-Terik panas matahari, Rabu (9/11), di Jalan Adisucipto KM 9 tak begitu dirasakan warga yang terperangah saat menyaksikan iring-iringan delapan ekor gajah yang melintasi jalan itu menuju salah satu lapangan

debu. Tentu saja kejadian langka di Kabupaten Kubu Raya ini membuat orang yang melintasi di jalan tak mau ket-

inggalan untuk menga-badikan binatang yang

berasal dari Pulau Sumatera ini den-

gan kamera digital maupun kamera handphone. Ratusan warga berbondong-bondong ikut menuju ke lapangan debu untuk men-yaksikan gajah-gajah tersebut bermain sepak bola dengan membayar tiket masuk se-

harga Rp 20 ribu per orang. Sebanyak delapan ekor gajah yang berasal dari Sumatera, tepatnya dari Aceh ini tampil menghibur masyarakat dengan bermain sepak bola. Seperti pemain bola sung-guhan, gajah-gajah ini juga

Berlusconi

Susilo B.Yudhoyono

Ryaas Rasyid

Tika dan Tiwi atau T2.

Bank Dunia Sri Mulyani Indrawati (8/11). Meski mengaku tidak mendengar langsung, dia mengung-kapkan bahwa ada yang menganggap pertemuan itu dilakukan dalam rangka konspirasi Bank Century. ’’Saya kira ini ada yang tidak waras,’’ kata SBY dalam pengantar rapat terbatas yang membahas masalah Papua di Kantor Presiden kemarin (8/11).

Padahal, lanjut dia, Sri Mulyani datang dalam rangka courtesy call (kunjungan kehormatan) sebagai pejabat organisasi internasional. Selain itu, pertemuan terse-but membahas kerja sama antara Bank Dunia dan Indonesia. SBY menegaskan, kebijakan pemerintah dalam persoalan Bank Century sudah jelas. ’’Hukum ditegakkan, tapi jangan dicampur dengan politik,’’ tegasnya.

M KuSDHARMADI/PontIAnAK PoSt

lAMBAnG nEGARA : Max Jusuf Alkadrie (Dua dari kiri) bersama Staf Mensesneg Solfian Lubis diabadikan bersama rancangan Lambang Negara yang asli karya Sultan Hamid II, Rabu (9/11), di Jakarta.

Mundur

GAJAH SUMATERA: Delapan ekor gajah

sedang beratraksi berbaris dan menaikkan

bendera di Sui Raya, Kubu Raya kemarin (9/11).

Gajah asal Sumatera ini mengundang

antusias warga untuk menyaksikan dari

dekat atraksi sang gajah.

SHAnDo SAFElA/PontIAnAK PoSt

Page 2: Pontianak Post

(Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pema saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak si mal 10 baris) pem bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Ang-gota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

P E R T A M A D A N T E R U T A M A D I K A L I M A N T A N B A R A T

Jawa Pos Group

Pontianak Post Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per setujuan Peru bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11 September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re daksi/Penang gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Kurni-atama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas:

opiniPontianak Post l Kamis 10 November 20112

kemanusiaan dapat ditegakkan dengan sempurna, sehingga pe-radaban yang dibangun manusia merupakan berkah dari Allah SWT, dan bukan peradaban yang menghinakan manusia.

Dalam pelaksanaan ibadah haji (Idul Adha) paling tidak ada empat aspek yang dapat kita ambil pelajaran. Pertama, aspek spiritual. Aspek inilah yang saat ini sedang tertanam pada diri para jamaah haji yang tanpa ragu dan bimbang rela mengorbankan sebagian kekayaannya untuk menunaikan rukun Islam yang kelima. Mereka rela dan ikhlas meninggalkan kelu-arga, kampung halaman dan tanah air untuk berangkat ke tanah suci

menunaikan perintah dan kewaji-ban haji. Demi memenuhi undan-gan dan panggilan Allah, mereka rela berdesak-desakkan diantara jutaan umat Islam melaksanakan semua kewajiban dan sunah haji di tanah suci Mekkah al Mukarra-mah dan Madinatul Munawarah. Di tengah terik matahari yang panas menyengat, jamaah haji berbondong bondaong dan harus berdesak desakan menunaikan wukuf di Arafah. Wukuf merupa-kan rukun haji dan puncak seluruh rangkaian ibadah haji. Jika bukan karena iman dan mengharap ridha Allah, mustahil semua rang-kaian ibadah haji tersebut mampu dilaksanakan.

Kedua, aspek mental. Aspek mental ini sangat erat kaitannya dengan peristiwa penyembelihan Ismail oleh ayah kandungnya Ibrahim. Ismail yang kala itu ma-sih muda belia dengan tegas dan ikhlas menyerahkan dirinya untuk disembelih demi mengharap ridho Allah. Ibrahim dihadapkan pada dua pilihan antara cinta kepada anak dan cinta pada Allah SWT. Ia harus memilih cinta kepada Allah dengan mengorbankan kecintaan-nya pada sang anak tercinta. Ujian seperti yang dialami Ibrahim dan anaknya itu memang amat sangat berat dilakukakan oleh kebanya-kan orang. Dalam realitas sosial di masyarakat, kita masih sering mengutamakan kepentingan pribadi, keluarga dan kelompok dari pada kepentingan orang lain. Aspek ketiga, aspek sosial. Aspek ini terkait dengan kewajiban me-nyembelih hewan kurban. Daging hewan kurban dibagi-bagikan kepada para fakir miskin dan yang berhak menerimanya. Pesan mo-ral dari ibadah kurban adalah agar

kita peduli terhadap kehidupan dan masalah sosial. Masih banyak yang harus dibantu dan memer-lukan uluran tangan umat Islam. Berapa banyak jumlah bangunan madrasah, panti asuhan dan ru-mah sakit Islam yang terbengkalai pembangunannya karena keku-rangan biaya. Berapa banyak anak yatim piatu, fakir miskin, janda dan panti jompo yang masih mengha-rapkan bantuan dan santunan kita semua. Berapa banyak saudara kita yang ditimpa musibah ben-cana alam, banjir, gempa bumi dan lain sebagainya yang masih mendambakan kebaikan kita. Masih banyak saudara-saudara kita karena korban pemutusan hubungan kerja, himpitan eko-nomi dan bencana alam, hidup dalam kemiskinan. Sebagian lagi dari umat dan bangsa kita dewasa ini masih berada di bawah garis kemiskinan, penderitaan yang seakan-akan tanpa ujung, penuh kecemasan bertanya-tanya akan nasib mereka.

Pemerataan kekayaan adalah tuntunan Islam yang mutlak. Keka-yaan adalah pencurian, kalau tidak dinafkahkan sebagian untuk zakat dan sedekah. Allah mengancam

dengan keras pencuri-pencuri kekayaan yang mengambil hak fakir miskin. Rasul dengan tegas mengecam orang-orang yang tidur dengan lelap karena kekenyangan, sementara di sebelahnya masih ada saudaranya yang susah tidur karena harus menahan lapar. Untuk itu umat Islam diwajibkan segera men-geluarkan sebagian hartanya untuk kemudian diberikan kepada yang berhak menerimanya. Zakat yang kita keluarkan pada hakekatnya adalah sebagai sarana pensucian kekayaan dan sebagai penghapus dosa, untuk menghilangkan sifat kikir, dan sebagai bukti rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT serta untuk menjamin hubun-gan kasih sayang, tolong menolong, cinta mencintai antara si kaya dengan si miskin untuk menuju persatuan, perdamaian keluarga maupun masyarakat . Jika kita tidak mau umat Islam menjadi umat yang bodoh, miskin dan terbela-kang, maka segeralah berkurban untuk kejayaan Islam. Jika kita tak mau berkurban hari ini, Insya Allah besok kita akan menjadi korban dari musuh-musuh Islam. Jika hari ini kita tak mau berkurban untuk pendidikan, maka kita akan menja-

di korban dari kebodohan. Jika hari ini kita tak mau berkurban untuk meningkatkan taraf kehidupan, maka kita akan menjadi korban dari kemiskinan. Jika hari ini kita tak mau berkurban untuk perdamaian, maka kita akan menjadi korban dari pertikaian dan kerusuhan.

Keempat, aspek pendidikan. Hal ini dapat kita lihat dari gambaran hidup keluarga nabi Ibrahim. Selaku seorang kepala rumah tangga, Ibrahim senantiasa memberikan dan mencontohkan hal-hal yang terbaik dalam membina rumah tangga. Ujian dan cobaan dihadapinya dengan penuh kesabaran dan keikhlasan. Ia selalu bersemangat dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Demikian pula Siti Hazar sebagai seorang istri, ia tetap setia mendampingi sang suami baik dalam suka maupun duka. Hazar rela, merawat, membesa-rkan dan mendidik anaknya Ismail walaupun harus ditinggal suami. Kecintaan seorang isteri pada sang suami tergambar dalam ke-hidupan Siti Hazar. Ia selalu patuh dan taat pada suami dengan tetap mengabdi pada agama. Ismail adalah sosok generasi muda yang dibesarkan dan dididik oleh ling-kungan keluarga yang taat pada agama. Selaku anak, Ismail sadar betul akan kewajibannya, baik terhadap perintah orang tuanya maupun perintah agama. Ismail senantiasa patuh dan taat pada kedua orang tuanya. Kendatipun masih dalam usia muda belia, Ismail tetap mampu menjaga nafsu dan emosi. Ia dapat mengen-dalikan perangai darah mudanya kepada hal-hal yang positif.

Tiga figur manusia ini, merupa-kan simbolisasi keluarga ideal dan keluarga sakinah yang harus kita contoh dalam kehidupan nyata. Keluarga Ibrahim telah mencon-tohkan suatu kehidupan rumah tangga yang kompak, rukun dan harmonis. Dalam menegakkan ke-benaran dan perintah Allah, Ibra-him bersedia mengorbankan apa saja yang ada pada dirinya, walau harus mengorbankan jiwa anak-nya. Kiranya inilah hikmah yang patut kita ambil dari ibadah haji ini, yaitu kerelaan berkoban harta maupun jiwa. Wallahu’alam.

* Penulis, Dosen STAIN Pontianak yang sedang menyeles-

aikan program Doktor di UGM Yogyakarta.

Idul Adha dan Kerelaan BerkurbanIDUl Adha juga disebut idul kurban. Mengapa disebut iba-dah qurban, karena pada hari Idul Adha bagi umat Islam yang mampu diwajibkan menyembelih hewan kurban. Daging hewan kur-ban dibagikan kepada fakir miskin dengan harapan mereka pun turut menikmati lezatnya daging hewan yang barangkali jarang mereka jumpai pada hari-hari biasa. Perin-tah menyembelih hewan kurban merupakan simbol kepedulian sosial di tengah kehidupan ber-masyarakat.

Dengan Idul Adha, kita ingin mengembalikan pribadi yang ku-fur menjadi pribadi yang bersyu-kur, dari masyarakat yang biadab menjadi beradab, dari masyarakat zalim menjadi masyarakat yang adil. Dalam kesyukuran dan kea-dilan itu, Insya Allah nilai-nilai

H Munawar M. Saado l e h

Page 3: Pontianak Post

JAKARTA - Upaya mendorong tata kelola perusahaan atau good corporate governance terus di-gelorakan di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kali ini, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengancam jika ada direksi BUMN yang membawa backing untuk mengintervensi BUMN, maka akan dipecat.

Dahlan mengatakan, sebe-narnya, pihak luar itu tidak mengerti apa yang ada di internal BUMN. Sehingga, intervensi bi-asanya datang karena diundang oleh salah satu orang dalam. “Karena itu saya ancam, kalau ada direksi BUMN yang mengundang intervensi dari luar, maka akan saya berhentikan,” ujarnya saat berbicara di forum Regional Public Sector Conference (RPSC) yang diselenggarakan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) di Jakarta kemarin (9/11).

Menurut Dahlan, selama ini salah satu faktor utama yang menghambat perkembangan BUMN adalah tidak kompaknya direksi yang duduk di dewan direk-si atau board of director (BoD). “Membenahi ini adalah salah satu pekerjaan paling sulit,” katanya.

Dahlan menyebut, di lingkun-gan BUMN, banyak terjadi konflik sesama direksi. Penyebabnya, lan-jut dia, mayoritas karena banyak direktur yang ingin naik jabatan menjadi direktur utama kemudian berniat menggulingkan direktur utama yang sedang menjabat.

“Karena itu, kemudian dia cari backing (pendukung, Red). Jika 1 backing tidak kuat, dia tambah 1 lagi, begitu seterusnya. Nah, ketika direktur utama tahu anak buahnya main politik, maka dia ikut-ikutan cari backing juga. Jadi ya sudah, mereka tidak fokus ba-gaimana membesarkan BUMN, tapi kerjaannya malah ribuuuuut terus,” paparnya.

Untuk itulah, lanjut Dahlan, dirinya akan berkunjung ke kantor-kantor BUMN untuk mengetahui suasana kebatinan atau iklim kerja di kantor-kantor tersebut. “Saya bisa hayati, mana BUMN yang gayanya feodal, yang kaku, dan lain-lain, setelah itu, kita cari strategi untuk mengubah

dan mendorongnya agar maju,” ucapnya.

Dahlan mencontohkan, belum lama ini dirinya baru berkunjung ke salah satu kantor BUMN yang cukup besar. Di BUMN itu, santer tersiar kabar bahwa direktur utama dan direktur keuangan tidak akur dan sering bertengkar, sehingga kinerja BUMN tidak optimal.

“Saya kemudian bilang ke mer-eka berdua. Kalau dalam kurun waktu tertentu saya lihat anda tetap tidak bisa rukun, maka salah satu harus pergi (keluar dari BUMN, Red). Saya tidak peduli soal back-ing, kalau salah satu tidak bisa pergi, maka dua-duanya harus pergi. Meskipun anda ahli, tapi kalau tidak kompak, tetap saja akan merusak perusahaan,” ucapnya disambut applaus sekitar 150 peserta seminar.

Dalam sebuah perbincangan, seorang direktur utama di salah satu BUMN menceritakan kekag-etannya ketika mengetahui bahwa direksi yang dia pimpin ternyata memiliki backing sendiri-sendiri.

“Misalnya, si A itu backing-nya Pak Ini, si B backing-nya Pak Itu. Jadinya mereka tidak bisa kompak, rencana perusahan juga tidak bisa berjalan lancar. Benar-benar kaget saya, sebab hal seperti itu tidak pernah saya temui ketika bekerja di (perusahaan) swasta,” ceritanya.

Dahlan mengakui, penyebab tidak majunya BUMN itu ada banyak, tapi 80 persen adalah karena direksi yang tidak kompak, saling sikut, dan ingin saling men-jatuhkan.

Tidak kompaknya direksi juga banyak sebabnya, tapi 80 persen karena intervensi dari luar. “Dan, intervensi dari luar itu 80 persen karena diundang orang dalam,” ujarnya.

Karena itu, lanjut Dahlan, di-rinya akan terus mengampa-nyekan kepada seluruh jajaran BUMN agar bekerja dengan baik, kompak, dan tidak menggunakan backing-backing untuk mengejar jabatan tertentu. “Jika tidak, maka akan diberhentikan. Mereka itu takut kok kalau diberhentikan dari direksi BUMN. Jadi, ketakutan itu yang akan saya manfaatkan,” ucapnya. (owi)

Pontianak bisnisSamSung

Lokomotif kemajuan ekonomi kaLbar 3Pontianak Post l kamis 10 november 2011

ade.r

SAMSUNg terus memperluas pasar smart-phone dengan mengeluarkan beragam produk baru. Kali ini, mereka membidik segmen di antara pengguna tablet dan smartphone pada umumnya. Karena layar yang disematkan pada produk baru Samsung galaxy Note memiliki ukuran yang diklaim belum dimiliki para kom-petitor kebanyakan.

Product marketing senior manager HHP Business Department Samsung Electronics Fabiant Kayatmo mengatakan produk tersebut untuk memenuhi keinginan konsumen yang menginginkan device lebih dari sekadar smart-phone. “Karena dari sisi layar lebih besar hingga 5,3 inch HD Super Amoled, kamera 8 MP dan dilengkapi dengan S Pen semacam stylus tapi memiliki teknologi lebih canggih,” urainya Selasa (8/11) malam.

Dijelaskan, pengguna galaxy Note bisa berasal dari peralihan dari smartphone maupun dari tab-let. Bahkan memungkinkan bagi konsumen yang memerlukan perangkat mobile tambahan dan ingin mencoba sesuatu yang baru. Disebutkan, harga produk tersebut di indonesia dibanderol sekitar Rp 6-7 juta. Untuk program penjualan, Samsung bekerjasama dengan operator teleko-munikasi Telkomsel.

Smartphone berbasis android memang mampu menyedot perhatian pengguna telepon genggam. Fabiant menjelaskan, berdasar data gfK September, Samsung yang berpusat di Korea tersebut menguasai pasar smartphone android hingga 84 persen. Sedangkan untuk pasar tablet memiliki porsi 60 persen dari total pasar.

“Untuk semua produk mobile phone, pangsa pasar Samsung dari sisi unit sudah mencapai 20 persen,” ujar dia. Sesuai data tersebut, lanjut dia, ada pertumbuhan dibandingkan awal tahun yang menguasai pasar hanya 11 persen. Apalagi Sam-sung terbilang agresif dalam membidik market. Dapat dikatakan hampir semua lini konsumen disasar. (res)

Bawa BackingDireksi BUMN Bakal Dipecat

JAKARTA-Serikat Pekerja Telkomsel memastikan bakal melakukan mogok kerja dan unjuk rasa besok (10/11). Kepastian untuk melanjutkan rencana tersebut setelah mere-ka melakukan pertemuan den-gan direksi. Dalam pertemuan tersebut kedua pihak belum mencapai kata sepakat.

Sekjen Serikat Pekerja Telkomsel Yogi Rizkian Bahar mengatakan belum ada kes-epakatan terkait pelaksanaan tiga poin yang tertuang di dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) 2008-2010. “Secara prinsip, kita besok bersedia untuk turun. Karena dari tiga poin itu belum ada kesepakatan. Jadi pasti be-sok kita akan melakukan unjuk rasa dan mogok nasional,” ucap dia kemarin (9/11).

Dijelaskan, seharusnya PKB

tersebut mulai diimplementasi-kan sejak disepakati pada 2008 lalu. Kemudian, belum satupun terealisasi hingga menginjak tahun ketiga. Padahal, serikat pekerja sudah mengupayakan melalui jalur bipartid, tripartid hingga peradilan hubungan in-dustrial (PHI). Akan tetapi hasil-nya nihil. “Dari semua usaha kami, sekarang ini merupakan langkah terakhir,” kata dia.

Diketahui, Juli 2011 lalu ha-kim PHI memutuskan bahwa pihak Telkomsel wajib me-menuhi tiga poin yang telah ditandatangani tersebut. Batas waktu pelaksanaan perjanjian tersebut hingga tiga bulan ke depan sejak diputuskan.

Diakui, pembahasan ketika rapat terkesan alot. Dicontoh-kan, seperti poin remunerasi atau penyesuaian gaji. Menurut

Yogi, remunerasi tersebut di-dasarkan pada inflasi, sehingga tidak semata-mata meminta kenaikan gaji. ‘Nah soal remu-nerasi dengan alasan base on inflasi itupun ditawar sama mereka,’ keluh dia. Sedangkan dua poin lain dalam perjanjian tersebut di antaranya kesehatan bantuan masa pensiun dan bantuan ponsel terhadap kary-awan.

Terkait rencana mogok terse-but, mereka akan melakukan besok dimulai jam masuk kan-tor. Disebutkan anggota serikat pekerja Telkomsel sejumlah 3.600 dari total sekitar 4.200 karyawan. Dalam aksi mogok tersebut bakal melibatkan seki-tar 4.000 karyawan yang bekerja di semua lini. Selain mogok, pihaknya juga akan melakukan unjuk rasa yang dipusatkan di

Jakarta. “Besok kami meminta pada karyawan mogok kerja tersebut tidak sampai meng-ganggu alat produksi maupun sentra titik layanan grapari. Artinya, kami tidak menutup grapari saat karyawan sedang mogok,” ucapnya.

Dia menuturkan, aksi mogok tersebut akan dilakukan selama satu bulan. Kendati demikian diharapkan pembicaraan lebih lanjut bisa dilakukan. Karena dinilai masih terbuka kesem-patan untuk bertemu dan melakukan negosiasi. “Saya berharap antara dirut dan ketua umum kita ada komunikasi dan terbuka kesempatan untuk bernegosiasi. Diharapkan bisa

secepatnya,” urainya.Selain bertemu dengan

direksi, dalam tiga hari terakhir pihak serikat pekerja juga sudah menemui komisaris utama Telkomsel dan Kementerian BUMN.

Dalam pertemuan dengan komisaris diketahui bahwa belum ada proposal masuk dari manajemen mengenai tuntu-tan serikat pekerja Telkom-sel. Sedangkan Kementerian BUMN memberikan perhatian tentang aksi mogok tersebut di-lakukan atas dasar persamaan persepsi. “Jadi, aksi ini murni dari internal yang mewakili keseluruhan karyawan,” tan-dasnya. (res)

Karyawan Telkomsel Pastikan Mogok Besar-besaran

JAKARTA - Perkembangan di Italia memberi sentimen positif ter-hadap Indeks Harga Saham gabun-gan (IHSg). Indeks menguat 51,715 poin (1,35 persen) ke level 3.857,363 dan Indeks LQ 45 menanjak 10,917 poin (1,60 persen) ke level 689,286 pada penutupan perdagangan kemarin.

Rencana pengunduran diri Per-dana Menteri Italia Silvio Berlusconi menjadi sentimen positif di tengah ketidakpastian krisis di Eropa.

“Pada perdagangan hari ini secara teknikal indeks diperkirakan akan

bergerak mixed dengan kisaran 3.830 - 3.910,” ujar Analis Sinarmas Sekuritas Jeff Tan.

Perkembangan seputar krisis utang di Eropa terutama Italia dan Yunani, kata Jeff Tan, masih akan memberikan sentimen terhadap pergerakan indeks pada hari ini. Saham - saham yang dapat diper-hatikan untuk trading di antaranya UNVR, BJBR, LSIP, dan ADRO.

Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 125.193 kali pada volume 4,149 miliar lembar saham senilai Rp 5,516 triliun. Sebanyak 149

saham naik, sisanya 70 saham turun, dan 109 saham stagnan. Transaksi investor asing tercatat melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp 843,2 miliar di seluruh pasar.

Saham-saha m yang naik sig-nifikan (top gainers) di antaranya Astra Internasional (ASII) naik Rp 2.300 ke Rp 70.800, United Tractor (UNTR) naik Rp 1.000 ke Rp 26.150, gudang garam (ggRM) naik Rp 900 ke Rp 62.450, dan Astra Agro (AALI) naik Rp 700 ke Rp 21.950.(gen/kim)

Terangkat Rencana Berlusconi

JAKARTA- Indonesia men-duduki posisi ketiga setelah India dan Saudi Arabia dalam indeks kepercayaan konsumen di dunia pada kuartal ketiga 2011. Nielsen melakukan survei terhadap 500 responden melalui akses internet. Ada sejumlah faktor pendorong peningkatan kepercayaan konsumen.

Managing Director Nielsen Indonesia Catherine Eddy men-gatakan indeks kepercayaan konsumen pada kuartal ketiga mencapai 114. Ada kenaikan dua poin dibandingkan kuartal kedua tahun ini. Secara global, indonesia berada di bawah India dengan indeks kepercayaan 121 dan Saudi Arabia dengan indeks kepercayaan 120.

“Memang, kondisi ekonomi

global membuat konsumen merasa di dalam kondisi tidak menentu. Namun, pertum-buhan ekonomi dalam negeri membuat konsumen optimistis dibandingkan dengan di negara lain,” ucap dia kemarin (9/11)

Dijelaskan, survei tersebut mencakup job prospects dalam 12 bulan ke depan. Sebanyak 69 persen konsumen menyatakan prospek pekerjaan di Indonesia masih bagus dengan kenaikan 13 persen dibandingkan kuartal kedua 2011. Menurut dia, keya-kinan tersebut salah satu yang mendorong indeks kepercayaan konsumen.

Sedangkan dari kondisi keuan-gan, sekitar 86 persen meyakini keuangan mereka akan baik dan luar biasa sampai setahun ke

depan. Ada kenaikan sebesar tujuh persen dibandingkan kuartal kedua tahun ini. Ken-dati sebagian besar menyatakan optimistis, tapi masih ada ke-cenderungan berhati-hati dalam membelanjakan uang. Karena 38 persen saja yang menyatakan keinginan akan berbelanja ba-rang yang diinginkan. Sementara kuartal kedua lalu menunjuk-kan 54 persen konsumen ingin berbelanja.

“Indonesia termasuk sepuluh negara paling optimistis terh-adap kondisi keuangan pribadi,” urai dia. Menurut dia turunnya persepsi berbelanja tersebut ada faktor konsumen di dalam melakukan survei. Karena yang bisa mengakses internet keban-yakan kalangan up market.

Meski konsumen meyakini resesi tidak berkepanjangan, tapi konsumen memilih me-nahan belanja rumah tangga. Sejumlah 77 persen menyatakan mengubah pola belanja mereka dengan melakukan penghema-tan. Konsumen rumah tangga di Indonesia memilih untuk men-gurangi bepergian sebanyak 48 persen dan melakukan liburan sejumlah 36 persen.

Di saat ingin berhemat, kon-sumen Indonesia berencana untuk menabung uang mereka dengan jumlah 68 persen. Selain menabung, konsumen juga memiliki rencana untuk meng-habiskan uang untuk berlibur, melunasi hutang maupun kartu kredit dan membeli produk ter-baru. (res)

Indeks Kepercayaan Konsumen Indonesia Ketiga di Dunia

Perluas Pasar

mustafa ramLi/jPPn

MANDIRI KPR : Executive Vice President Coordinator Consumer Finance Bank Mandiri, Mansyur S Nasution (kanan) didampingi Senior Vice President Consumer Loan Bank Mandiri Sarastri Baskoro (kiri), saat membuka Mandiri KPR Expo, Rabu (9/11), di Jakarta. Pameran untuk mempermudah peny-aluran kredit pemilikan rumah dengan melibatkan 19 pengembang di Jabotabek dan Bandung.

Page 4: Pontianak Post

4 Pontianak Post Kamis 10 November 2011

MAL MATAHARIGRAND MAHKOTA HOTELsANTIKA HOTEL

HOTEL GAJAHMADA

5Pontianak Post Kamis 10 November 2011

Nongkrong Bareng di Coffee Break

MENIKMATI pemandangan ke-seluruhan Kota Pontianak dan mo-mentum sunset sambil menyantap hidangan barbeque super lezat bersama keluarga yang dibuat oleh Chef handal dengan harga ekono-mis mungkin adalah impian semua

orang. Oleh karena itu, manajemen Hotel Santika Pontianak berusaha untuk memenuhi impian tersebut dengan menyuguhkan promo ”Ro-mantic Barbeque Dinner” untuk 4 orang hanya seharga Rp.240.000,-nett. (rmn)

GRAND Mahkota Hotel, Ja-lan Sidas, Pontianak tergolong luar biasa dalam memberikan kejutan. Dalam rangka meme-riahkan HUT Kota Pontianak. mereka meluncurkan program; Hot Deal Stay and Win, Sema-rak Pontianak 240 tahun. Bagi para tamu yang menginap di hari Jumat, Sabtu, atau Minggu diberikan harga khusus. Cukup membayar Rp240 ribu sudah bisa menikmati kenyamanan tidur dan berdiam di hotel bintang empat ini.

Tidak sampai di situ. Grand Mahkota sebagai salah satu penginapan dengan fasilitas terlengkap di Kota Pontianak juga bagi-bagi hadiah. Setiap tamu yang menginap akan mendapatkan kupon undian. Hadiahnya macam-macam, dari bawa pulang Galaxy Tab sampai voucher menginap. Promo berlaku mulai tanggal 21 Oktober sampai 13 November 2011. Khusus pemegang KTP Kalbar. Reservasi 0561-736022. (ars)

DIMANA lagi Anda akan mendapat-kan fasilitas spa mewah dengan harga yang terjangkau serta diskon hingga 50 % untuk treatment tertentu hanya di Hotel Santika Pontianak. Hotel yang terletak di Jl. Diponegoro No.46

menawarkan paket promo fantastis ini dalam rangka memeringati ulang tahun yang ke-240 Kota Pontianak. Untuk itu segera raih kesempatan memanjakan diri Anda di Santika Spa, Hotel Santika Pontianak. (rmn)

Harga Khusus Jumat, Sabtu & Minggu

Spa Diskon Hingga 50%

Promo Romantic Barbeque Dinner

Fasiltas Lengkap

SETELAH memberikan diskon besar untuk produk fashion dan kebutuhan po-kok, beberapa produk lain juga diberlakukan sama di Garuda Mitra yang terletak di Jalan H Rais A Rahman. Semua produk dapat dipi-lih sesuai selera.

Tawaran yang diberi-kan yakni untuk produk aneka perabot. Kisaran diskon mencapai 20 per-sen. Produk tersebut semua dipajang di lantai I. Dan, konsumen tinggal memilih. Sesuai keinginan dan selera dengan harga yang lebih

murah, dengan adanya diskon.

Barang yang dapat dipilih antara lain aneka gelas set. Kelengkapan perabot ter-sebut kini diberikan harga diskon khusus kepada kon-sumen, dalam menyambut hari jadi Kota Pontianak. Tidak hanya itu. Diskon ikut pula untuk penawaran aneka basi. Dengan diskon sebesar 20 persen. Maka konsumen kini diberi pelu-ang mendapatkan kedua barang tersebut jauh lebih murah selama masa promo berlangsung. (stm)

SATU lagi tempat tongkrongan seru dan asik, Coffee Break tempatnya. Pecinta kopi atau sejenis minuman panas dan dingin tidak perlu bimbang lagi. Letak strategis di Mal Matahari Pontianak Jalan Jenderal Urip ini telah menyediakan fasilitas santai bareng bersama teman, orang yang dicintai, dan keluarga.

Coffee Break tempat bersantai asyik untuk segala usia. Tidak hanya kopi, aneka minuman pun lengkap disini. Terlebih didukung dengan harga yang ekonomis, pihak pengelola semakin gencar untuk memberikan fasilitas dan minuman dengan aneka rasa luar biasa. Untuk itu, bagi warga Pontianak yang belum pernah merasakan kenikmatan minuman di Coffee Break, segera kun-jungi. Demi memeriahkan momen ulang tahun yang ke-240 Kota Pontianak, pelayanan dan harga terjangkau akan tetap diberikan. (rmn)

XING MART GARUDA MITRA

LIGO MITRAMITRA ANDA

XING Mart, supermarket terbe-sar di kawasan ramai penduduk di Sungai Raya Dalam tetap mem-berikan kejutan harga menjelang Pontianak Shopping Festival be-rakhir. ”Tinggal hitungan hari PSF berakhir dan kami tetap konsisten dengan harga istimewa,” ujar Fitri, manager Xing Mart.

Produk-produk yang dijual murah tersebut misalnya Flora Green Peas 120gr harga normal-nya sekitar Rp8.900 tetapi di Xing Mart hanya dijual dengan harga promo Rp7.900. Untuk Danisa Butter Cookies 454gr misalnya dipasaran dijual Rp41,700 tetapi harga promo di Xing Mart cuma Rp37.500.

Produk lainnya seperti Mjr Bis-cuit Peanut 185gr juga dijual super

murah. Di pasaran biasa, harga normalnya berkisar Rp3.800, tetapi di Xing Mart hanya dijual Rp2.900. Sementara untuk produk Arnott’s Festive 3x120gr harga normalnya berkisar Rp22,800 namun diharga promo cuma Rp20.900. ”Dan bagi member Xing Mart yang mengumpulkan poin 50 untuk produk Arnott’s Festive 3x120gr akan mendap-atkan potongan harga dan cuma membayar Rp9.900,” katanya.

Produk lain juga mendapat-kan harga istimewa. Sedangkan Sleek Baby Laundry 500ml dijual normal Rp22.500 tetapi promo di Xing Mart adalah Rp18.900. Pun begitu untuk Wilmond Creamer 390gr dijual dengan harga promo Rp5.300. (den)

Flora Green Peas Turun Harga Diskon Aneka Perabot

Tas dan Dompet MurahAksesoris Hari Natal

ISTIMEWA

sANTAI: Pilihan tepat untuk santai bareng bersama teman di Coffee Break, Mal Matahari Pontianak.ISTIMEWA

ROMANTIs: Suasana malam di Santika Hotel yang terkesan romantis.

HARYADI/PONTIANAK POST

HOTEL Gajahmada yang terletak di jantung Kota Pontianak tidak berhenti menawarkan kenyaman, ketenangan dan keindahan kepada tamu yang menginap. Salah satu hotel berkelas dengan harga istimewa ini, menjelang penutupan Pontianak Shopping Festi-val (PSF) tetap konsisten memberikan pelayanan dan fasilitas wah.

Diantara bentuk pelayanan dan fasilitas diberikan seperti berikut : Laundry dan dry cleaning, safe de-posit box, area parkir di dalam dan di luar ruangan, penukaran valuta asing, pojok cinderamata, kounter obat-obatan, penyimpanan bagasi, layanan check in rombongan, layanan taxi, layanan transportasi dan tiket, layanan bisnis, layanan dokter dan medis on call. (den)

HARYADI/PONTIANAK POST

MERIAH: Manggar menghiasi sudut Sukadana Coffe Shop Mahkota Hotel guna memeriahkan HUT Kota Pontianak.

SABTU, 5 November 2011, manajemen Mercure Pon-tianak turut ambil bagian dalam merayakan Iduladha, lewat pemberian hewan kurban yang diserahkan langsung manajemen Mercure Pontianak bekerjasama LKS-Bipartit yang diwakili Andreas Christanto selaku Executive Assistant Manager, dan Indra Gunawan (Front Office Manager) juga selaku ketua LKS-Bipartit Mercure Pontianak didampingi Djati A.Wijaya (Director F&B), Lisa Indra (executive secre-tary), dan Teddy Manangka (Public Relations Manager).

Penyerahan kurban Mercure Pontianak berlangsung di dua rumah ibadah yang berlokasi di Jalan Perdana dan Gang Media kawasan Jalan Ahmad Yani. Kegiatan ini merupa-kan wujud tanggung jawab sosial dari Mercure Pontianak khususnya di area sekitar gedung hotel bintang empat ini berdiri. Selain wujud sosial, hal ini merupakan ibadah yang dilakukan manajemen dan staf serta mempererat tali silaturahmi pihak pengelola hotel dengan masyarakat sekitar. (ars)

Mercure Serahkan Hewan Kurban

ISTIMEWA

KURBAN: Manajemen Mercure Pontianak turut ambil bagian dalam merayakan Iduladha lewat pemberian hewan kurban.

MUJADI/PONTIANAK POST

PERABOT: Aneka perabot didiskon hingga 20 persen.

LIGO Mitra menawarkan aneka tas untuk wanita dengan harga murah. Semua item dijual dengan diskon 20 persen. Terdapat berbagai jenis, merek dan model yang di-sediakan sehingga Anda akan lebih leluasa menentukan pilihan sesuai dengan selera.

Pesta diskon di Ligo Mitra ini sengaja digelar dalam rangka Pontianak Shopping Festival guna memperingati Hari Ulang Ta-hun ke-240 Kota Khatulistiwa. Di samping tas, Ligo juga sudah menyiapkan koleksi dompet, baik dompet pria maupun wanita. Sama dengan tas wanita, harga dompet di swalayan ini juga dipangkas. Diskon yang disuguhkan mencapai 20 persen. Karena itu, bagi Anda yang kebetulan ingin membeli atau melengkapi koleksi tas dan dompet, Ligo Mitra adalah pilihan tepat. Swalayan yang berada di Jalan Gajah Mada ini siap memberikan pelayanan istimewa. Segera datangi Ligo sebelum kehabisan! (ron)

IsTIMEWA: Dapatkan penawaran istimewa untuk aneka tas, dompet, dan busana selama PSF di Ligo Mitra.

SHANDO/PONTIANAK POST

DALAM rangka menyambut hari Na-tal yang jatuh pada 25 Desember, Mitra Anda menghadirkan koleksi khusus edisi hiasan natal yang bisa digunakan untuk merayakan Hari Natal Anda. Ada banyak koleksi aksesoris yang bisa dirangkai un-tuk mempercantik hari Natal Anda.

Mitra Anda memberikan kemudahan

HARYADI/PONTIANAK POST

untuk Anda. Segala fasilitas Natal telah tersedia dengan harga yang terjangkau. Untuk pohon natal, harga dipatok mulai Rp230ribu sampai dengan Rp2.850.000. Tergantung ukuran pohon dan hiasannya. Tidak hanya itu saja, masih banyak aksesoris lain yang akan mewarnai hari Natal Anda. Mulai dari lampu pohon natal mini, Santaklaus dan boneka mini, lampu hias dan masih banyak lagi hiasan yang bisa Anda jadikan al-

ternatif pilihan hiasan pohon natal. Selain itu tersedia juga kartu ucapan

yang akan diberikan untuk sanak kelu-arga dan sahabat. Kartu ucapan memiliki harga mulai dari Rp2.000-Rp6.500, sesuai dengan ukuran dan variasi. Semua kemu-dahan yang Mitra Anda berikan hanya untuk Anda. (eci)

Page 5: Pontianak Post

PONTIANAK – PT Perusahaan Listrik Ne-gara (PLN) Cabang Pontianak, kembali menggelar penyuluhan Gerakan Hemat Listrik. Kali ini, Rabu (9/11), sekolah yang dikunjungi adalah Madrasah Ibtidaiyah Al-Ihsan, Jalan Budi Utomo, Siantan Hulu, Pontianak Utara. Program yang bekerjasama dengan Gerakan Gemar Membaca dan Hibah Se-juta Buku dari Pontianak Post ini disambut dengan riang oleh seratusan siswa dari berbagai kelas.

Mereka terlihat sangat antusias mengikuti pre-sentasi dari PLN tentang upaya-upaya menghemat energi listrik. Apalagi penjelasan dari Syarif Usman, Asisten Manager Bidang SDM dan Umum PLN Pontianak sangat menghibur mereka. Melalui layar LCD ditampilkannya cuplikan-cuplikan film kartun yang memikat hati para siswa yang masih belia itu.

Usman mengatakan, agar listrik mulai dari perilaku yang seringkali dianggap enteng, seperti mematikan televii, lampu, dan peralatan elektronik lainnya ketika tidak digunakan lagi. “Adik-adik ha-rus belajar hemat listrik ya. Sebab produksi listrik kita mahal. Kalau kita bisa berhemat dengan baik, pasti akan sangat membantu orangtua kita. Selain itu juga membantu negara kita,” kata Usman ke-pada para siswa MIS Al-Ihsan.

Dia menjelaskan, saat ini listrik yang digunakan oleh masyarakat sebagian pembayarannya masih ditanggung oleh negara melalui APBN. Akibatnya apabila masyarakat boros yang rugi adalah kita sendiri. Lebih baik dana tersebut dipakai buat pembangunan.

“Makanya kita harus berhemat listrik. Agar tidak merugikan negara. Kalau kita bisa menghemat listrik sepuluh persen saja, maka manfaatnya akan sangat besar,” jelasnya. ”Apakah kalian berjanji untuk hemat listrik sekarang?” tanya Usman. ”Iya Pak....” sahut seratusan siswa itu.

Sekilas tentang Gerakan hemat listrik, bermula dari Inpres tahun 2006 dan ditindaklanjuti dengan SK Menteri ESDM yang diluncurkan di Taman Mini Indonesia Indah tanggal 27 Juli 2006 silam. Pada intinya, perlu dibiasakan hidup hemat energi dan upaya tersebut harus dimulai sejak dini, di bangku SD.

Sementara itu, Kepala MIS Al Ihsan, Lindawati, S.Pd mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh PLN dan Pontianak Post. “Ini tentu sangat ber-manfaat buat para siswa kami. Mereka jadi tahu manfaat hemat listrik dari para pakarnya langsung,” katanya.

Listrik PrabayarUsman juga mengingatkan agar para orangtua

murid dapat membayar rekening tepat waktu. Jika banyak yang lebih dua bulan dan mesti diputuskan. Selain itu, kepada para pelanggan PLN, Usman menghimbau agar beralih dari sistem pembayaran konvensional ke listrik prabayar. Pasalnya, sistem yang baru ini diyakini lebih efesien dan jauh lebih hemat.

”Sistem ini bermanfaat untuk menghindari pungutan liar. Seperti pulsa telepon, kita membeli sendiri pulsa listrik. Dengan beralihnya pelanggan menggunakan listrik prabayar, konsumen dapat mengontrol pemakaian dan tak harus membayar listrik dengan biaya yang membengkak. Usman menjelaskan bahwa dengan menggunakan LPB, pola berpikir masyarakat akan berubah untuk lebih berhemat.

“Ini berjalan terus, tentu kita harapkan lebih banyak lagi, pada dasarnya meter pra bayar membuat pola pikir berubah, tentu pada saat kita keluar rumah pasti melihat meteran, akibatnya kita matikan yang tak perlu, selama ini pasca bayar kita lewat saja, tahu-tahu tagihannya sudah melonjak,” tandasnya. (ars)

SAMBAS–Panitia jalan sehat PGRI-Pontianak Post menye-diakan satu unit sepeda motor merek Viar sebagai grand prize. Karena itu, mari beramai-ram-ai menyukseskan even besar dalam rangka memeriahkan HUT ke-66 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Sambas ini.

“Kami mengajak semua masyarakat Sambas mau ber-gabung di jalan sehat. Ini even bagus buat kesehatan. Apalagi ada hadiah sepeda motornya. Ayo daftar sekarang juga ke-pada panitia,” kata B Salman, pemimpin Redaksi Pontianak Post, usai menerima satu unit sepeda motor dari PT Sehati Auto Indo Jaya, Hengky Regito, Rabu (9/11).

Pontianak Post, lanjut Sal-man, sangat mendukung program jalan sehat dalam rangka HUT PGRI Kabupaten Sambas. Selain mempererat silaturahmi, juga bisa men-ciptakan masyarakat yang se-hat. Apalagi, kata Salman, even ini digelar pada acara puncak dari rangkaian kegiatan HUT ke-66 PGRI yang dipusatkan di Kecamatan Selakau, Sabtu (26/11) mendatang.

Bahkan, kata Salman, Pon-tianak Post juga sukses menye-lenggarakan even serupa di Kota Singkawang beberapa waktu lalu. Salman berharap, even ini mendapat respon dan dukungan semua lapisan masyarakat.

Dalam acara puncak terse-

but, berbagai hadiah dan door-prize menarik menanti pe-serta. Dengan doorprize utama sepeda motor, kulkas, kipas angin, sepeda, dan hadiah menarik lainnya.

Caranya masyarakat yang ingin menjadi peserta jalan sehat cukup mendaftarkan diri kepada panitia dengan membeli tiket peserta Rp10 ribu. “Ini tidak dipaksakan, namun alangkah lebih baik membeli tiket jika ingin men-dapatkan doorprize utama sepeda motor dan hadiah me-narik lainya,” ujar Ketua PAN-HUT PGRI, Tarmili. Untuk informasi lebih lanjut silakan menghubungi Tarmili (Ketua PAN HUT) 085249970505 dan Rabul 081345541441. (har)

Sambungan dari halaman 1

Sampai-sampai harus diadakan dua sesi salat. Itulah salad Idul Adha di Masjid Al-Hikmah, masjid yang didirikan umat Islam Indone-sia yang tinggal di New York.

Tepat pukul 09.00, salat Id ditun-aikan. Arah kiblatnya menghadap ke tenggara. Itu karena hitungan posisi New York dan Makkah Al Mukaromah berada di antara arah timur dan selatan. Seusai salat, khotbah dibawakan Syamsi. Ustad kelahiran Sulawesi Selatan, 5 Oktober 1967 itu adalah salah seorang tokoh agama di New York. Dia termasuk anggota tim rekonsiliasi yang dibentuk un-tuk menjaga toleransi antarumat beragama setelah tragedi WTC pada 11 September 2001 atau satu dekade lalu.

Ceramah disampaikan secara padat dan ringkas. Temanya: For

Better Generation. ”Mari kita didik anak kita seperti Ibrahim men-didik Ismail yang rela memenuhi permintaan ayahnya untuk dikor-bankan,” kata Syamsi.

Anak muda, kata dia, dapat menjadi tabungan amal kedua orang tuanya. ”Apalagi, bagi kita yang hidup di AS, banyak kebeba-san, banyak pergaulan yang jika kita tak cerdas mendidik anak, bisa memengaruhi iman,” katanya.

Syamsi hanya berbicara sekitar 15 menit, karena sif salat kedua segera dimulai. Dia mengingatkan juga agar jamaah mendonasikan uang untuk masjid. ”Karena jum-lah jamaah makin banyak, kami berencana melakukan perluasan. Kita butuh USD 250 ribu,” ka-tanya.

Masjid Al-Hikmah disebut-sebut sebagai satu-satunya masjid milik warga Indonesia di luar negeri. Awalnya, warga Indonesia yang

tinggal di New York mengadakan pengajian secara berkeliling dari apartemen ke apartemen. ”Itu sudah sejak 1980-an, keliling dari rumah-rumah,” kata Fuad, staf Konsulat Jenderal RI di New York.

Kebutuhan akan adanya masjid sendiri membuat para jamaah berinisiatif mengedarkan kotak amal di setiap pengajian. Menya-dari bahwa cara seperti ini akan memakan waktu lama, akhirnya pada 22 Desember 1989, mereka mendirikan organisasi bebas pa-jak, yang diberi nama Indonesian Muslim Community Inc (IMCI).

Dengan aktivitas pengumpulan dana ini, IMCI akhirnya dapat membeli sebuah bangunan di Queens New York seharga USD 385 ribu. Untuk renovasi awal, dikeluarkan dana USD 125 ribu, sehingga sebulan setengah setelah dibeli, bangunan yang dulumer-upakan sebuah gudang itu men-

jadi masjid.Pada Oktober 1995, delegasi

IMCI menemui Presiden Soeharto yang menghadiri sidang PBB. Mereka menjelaskan rencana pengembangan masjid. Presiden Soeharto, sebagai ketua Yayasan Amalbakti Muslim Pancasila, memberikan bantuan USD 150 ribu. Renovasi pun terus dilakukan sampai sekarang, walaupun masih terlihat bentuk awalnya.

Pada 17 Agustus 1995, bersa-maan dengan peringatan ke-50 HUT Kemerdekaan RI, Masjid Al Hikmah diresmikan dan langsung dipergunakan untuk berbagai kegiatan. Mulai Saturday School (semacam taman pendidikan Alquran) untuk anak-anak, Youth Recital untuk pemuda, dan ha-laqah pengajian umum.

Bagaimana dengan penyem-belihan hewan kurban? Agus Su-priyanto, salah seorang pengurus

Keluarga Pengajian Indonesia menjelaskan, di AS aturan penyem-belihan sangat ketat. ”Kalau nekat menyembelih sendiri, apalagi ada darah berceceran dan tetangga melihatnya, kami bisa ditangkap polisi dan dipenjara,” katanya.

Hukum di AS mensyaratkan penyembelihan hewan harus dilakukan di slaughter house atau rumah potong hewan. Petugas penggorok leher sapinya pun harus bersertifikat khusus dari De-partemen Peternakan AS. ”Karena itu, kami transfer uang kurban ke lembaga seperti halal meat atau lembaga lain di sini,” ujar Agus.

Mereka tinggal terima beres. Bahkan, mereka yang kurban juga bisa memesan daging mentah atau matang. ”Kita tinggal tunggu lapo-ran pengiriman, daging atau sate datang sendiri ke rumah. Praktis, aman, tapi tetap sesuai dengan syariat,” katanya. (c2/nw)

gemar membacaPontianak Post l Kamis 10 November 20116

Listrik Prabayar Lebih Hemat

Bawang Pulang Sepeda Motor Viar

Siswa MIS Al-Ihsan Janji Hemat Listrik Sejak Dini

Jalan Sehat PGRI-Pontianak Post

ANggA PurdiKA/PoNtiANAK Post

SOSIALISI: PLN Cabang Pontianak kembali menggelar penyuluhan Gerakan Hemat Listrik, Rabu (9/11), DI Madrasah Ibtidaiyah Al-Ihsan, Jalan Budi Utomo, Siantan Hulu, Pontianak Utara.

istiMEWA

SENAM: Peserta Komunitas Senam Nusa Indah 6, berpartisipasi dalam program senam rutin yang mereka gelar bekerjasama dengan Pontianak Post. Program ini berlangsung setiap hari Minggu di Pontianak Mall. Usai senam, mereka mendapatkan suvenir berupa tas dari Pontianak Post.

HADIAH UTAMA: Perwakilan Viar Motor Cycle, Hengky Regito menyerahkan satu unit sepeda motor Merek Viar untuk grand prize jalan sehat PGRI-Pontianak Post kepada Pemimpin Redaksi Pontianak Post B Salman.

ANggA PurdiKA/PoNtiANAK Post

DAFTAR NAMA PENYUMBANGPEMBANGUNAN MESJID MUJAHIDIN KALBAR NO TANGGAL NAMA JUMLAH PENYUMBANG SALDO AWAL 3,119,954,300 1 12-10-2011 SETORAN TUNAI NN 2,000,000 2 17-10-2011 SETORAN TUNAI NN 200,000 3 18-10-2011 TRANSFER DARI 149440089 1,000,000 4 20-10-2011 SETORAN TUNAI NN 750,000 5 26-10-2011 JUNAIDI 100,000 6 26-10-2011 UTIN ANNISA PUTRI 41,000 7 28-10-2011 SETORAN TUNAI NN 50,000 8 01-11-2011 DEDY MULYANA 150,000 9 02-11-2011 JUNAIDI 100,000 10 02-11-2011 ATMB 5,000,000 11 04-11-2011 MUHAMAD HAMSAN 5,000,000 12 04-11-2011 HARRY R MAHAPUTRAWAN 100,000 13 04-11-2011 SETORAN TUNAI NN 1,000,000 14 04-11-2011 M SUHARDI/NOVI HERYA 500,000

JUMLAH 3,135,945,300

HAJI

SOSOK SISI LAIN

KISAH asmara Carissa Putri tak lagi misterius. Ia mengaku sudah dilamar oleh seorang pria yang telah lama menjadi kekasihnya. Carissa pun mengabarkan bahwa proses lamaran sudah berlangsung awal bulan Oktober tahun ini.

Saat ditemui di mall daerah Se-nayan, bintang Ayat Ayat Cinta ini memang terlihat mengenakan cin-cin di jari manisnya. Ia pun secara terang-terangan menyatakan, ba-hwa cincin berlian itu adalah cincin pertunangannya. “Ini cincin berlian, kebetulan awal bulan Oktober ini aku sudah dilamar sama seorang lelaki,” katanya. Ia mengaku pria tambatan hatinya itu bukan dari kalangan selebriti ataupun politikus. Hanya

orang biasa yang sudah menjalin hubungan dengannya sejak tiga ta-hun lalu. Selama menjalin hubungan dengannya, Carissa merasa klik dan siap untuk dijadikan istri.

“Kita beda usia delapan tahun. Awalnya aku sudah ngeklik den-gan dia sejak masih temenan, terus kita coba untuk jadian, dan sekarang sudah pacaran selama tiga tahun. Nggak pernah putus lagi selama jadian. Insya Allah aku pun siap jadi istri,” katanya mantap.Meski merasa siap membangun bahtera rumah tangga, wanita kelahiran Frankfurt, Jerman, 12 September 1984 ini tidak ingin melangsungkan pernikahan di tahun 2011. (ins)

CARISSA PUTRI

Dilamar Pria Paruh BayaTITI Sjuman sekarang sedang rajin

keluar masuk butik. Selasa malam lalu (11/10), istri Aksan Sjuman tersebut terlihat dalam acara pembukaan butik Marc by Marc Jacobs di Plaza Indonesia.

Titi memang tengah berburu baju untuk bekerja. Sebab, sebentar lagi single terbarunya, Just �e Way You Are, promo

di televisi. Sekarang masih promo di radio-radio. Titi menyanyi sambil

bermain drum. Nah, untuk keper-luan tersebut, dia memerlukan baju yang menunjang.

Apalagi, image yang diusung ibu satu anak itu akan sangat pe-rempuan. “Biar terlihat beda saja. Kalau main drum, kan identiknya maskulin ya. Tapi, saya ingin bisa

terlihat sangat perempuan meski ngedrum. Karena itu, sekarang yang dicari adalah baju-baju yang kayak gitu,” lanjutnya.

Terakhir, dia terlihat mengenakan gaun sambil bermain drum saat tampil dengan Kotak bulan lalu. Saat itu, busana yang dipakai Titi sangat unik. Gaun kemben dipadu cardigan, tapi bersepatu kets. Lalu, seperti apa sih baju-baju yang diburu Titi? Dia menjawab, baju-baju itu adalah baju yang tetap menonjolkan sisi feminin tapi nyaman untuk bergerak lebih banyak. Salah satunya adalah jumpsuit. Baju model jumpsuit cukup mewakili.

Untuk sepatu, dia menghindari memilih model hak tinggi. “Susah dong main drum pakai hak tinggi,” ungkapnya lalu terse-nyum. (jan/c5/ayi)

TITI SJUMAN

Berburu Baju demi Penampilan Baru

8Pontianak Post

Kamis 13 Oktober 2011

Membangun MujahidinPANITIA pembangunan Masjid Raya Mujahidin Tahap II mengajak para dermawan menyalurkan infak dan se dekah untuk membantu terealisasinya pembangunan masjid terbersar di Kalimantan Barat. Sumbangan Anda dapat disetor langsung ke Bank Kalbar Syariah atas nama Panitia Pembangunan Mujahidin Tahap II dengan nomor rekening 2011000608 atau langsung ke Masjid Mujahidin Pontianak. (*)SALDO SEMENTARA 3,058,338,300

Mampu Standby hingga 2 Minggu

MANHATTAN—Jonney Shih, CEO ASUS, memperkenalkan ZENBOOK™ yang telah lama di-nantikan, mahakarya hasil peng-gabungan yang mengagumkan antara desain dan kinerja, pada acara peluncuran global di New York bersama dengan Senior Vice President dan General Manager dari Grup Sales dan Marketing Intel, Tom Kilroy.

Saat memandang ASUS ZE-NBOOK™, terlihat seni menyatu dengan teknologi. Lapisan pan-el luar berwarna perak dengan pola lingkaran konsentrik yang melambangkan bias lingkaran cahaya halo yang menghadirkan semangat.

Dengan ketebalan hanya 0,11 inci (3mm) di bagian depan dan 0,35 inci (9mm) pada bagian be-lakang, garis ekterior yang elegan, menjadikan ZENBOOK™ sebagai Ultrabook tertipis di market dan

sempurna bagi para pengguna yang sering bepergian atau pun saat digunakan dalam ruangan.

ZENBOOK™ juga didesain den-gan fitur instant-on yang dapat masuk ke sistem hanya dalam 2 detik, dan mempunyai �tur yang mengagumkan yaitu mampu standby hingga 2 minggu, empat kali lebih lama dari standar indus-tri. Meskipun ramping dan tampil elegan, ZENBOOK™ dilengkapi sekumpulan terobosan-terobosan teknologi yang mengagumkan dan tidak tertandingi. ZENBOOK™ menggunakan prosesor Core™ generasi kedua terbaru dari Intel® (optimal untuk penggunaan mo-bile), SATA Revisi 3.0 solid state storage (SSD), Bluetooth™ V4.0 and USB 3.0. ASUS juga menam-bahkan teknologi USB Charger+, menggunakan port USB 3.0 untuk recharge perangkat portable den-gan lebih cepat.

ZENBOOK™ memberikan ke-nyamanan kepada pengguna dengan konsumsi daya yang lebih sedikit. Ia menggunakan teknologi

paten ASUS Super Hybrid Engine II yang secara cerdas memper-panjang daya tahan baterai dan memungkinkan ZENBOOK™ un-tuk memiliki daya tahan baterai hingga 25% lebih lama dibanding-kan desain Ultrabook lainnya.

Mengingat bahwa ultrabook tidak hanya alat untuk bekerja tapi juga untuk menikmati hiburan,

maka tiap ZENBOOK™ diper-lengkapi dengan teknologi ASUS SonicMaster, sebuah optimisasi hardware dan software yang dicip-takan oleh tim ASUS Golden Ear dan Bang & Olufsen ICEpower®. SonicMaster menyediakan suara wide spectrum surround yang dapat memenuhi ruangan dengan suara alunan jazz yang lembut

atau suara gemuruh gema di pe-gunungan.

Senior Vice President and General Manager of Sales and Marketing Group Intel, Tom Kil-roy, sangat gembira bahwa Intel dengan teknologi prosesor yang menakjubkan dapat turut mem-berikan kontribusi pada terobosan mahakarya ASUS ini.

“Peluncuran ASUS ZENBOOK adalah sebuah bukti nyata bahwa Ultrabook dapat mengakomodasi transformasi dasar pada kompu-tansi personal,” kata Tom Kilroy.

“Dalam kurun waktu hanya be-berapa bulan sejak Intel pertama kali memperkenalkan lini perang-kat baru ini, ASUS telah mencipta-kan desain tipis yang mengagum-kan didukung dengan kinerja yang cerdas dari prosesor Intel Core i7 dan i5 generasi kedua. Dilengkapi dengan �tur keamanan, responsif, dan fitur lainnya yang menarik, menghadirkan sebuah Ultrabook yang menjanjikan pengalaman komputasi yang paling memuas-kan dan lengkap.” (r/*)

IMBAUAN dikeluarkan pemerintah Indone-sia, terhadap jemaah calon haji (calhaj) yang sudah mulai masuk ke Makkah. Para calhaj diimbau supaya bisa berperilaku terpuji ketika menjalani ibadah di dalam Masjidil Haram. Im-baun ini juga diserukan bagi calhaj yang masih di Madinah atau di tanah air.

Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Sairozy Dimyati kepada Humas Kemenag menuturkan, para calhaj yang sudah di Makkah dan siap menjalankan ibadah di Masjidil Haram harus membaca dengan sek-sama setiap aturan yang sudah dipasang.

Sairozy menuturkan, pemerintah Arab Saudi sudah mengeluarkan imbauan tertib beribadah dalam bentuk reklame di sekitar Masjidil Haram. “Isinya imbauan beragam,” katanya. Mulai dari disiplin meninggalkan pemondokan hingga tata tertib di dalam Masjidil Haram sendiri.

Khusus untuk aturan di dalam Masjidil Ha-ram, menurut Sairozy hampir sama dengan aturan di masjid-masjid tanah air. Diantaranya, bersikap baik dengan tidak bersenda gurau selama di dalam masjid. Juga ada aturan lain-nya seperti dilarang duduk di lorong dan anak tangga. Selain itu, Sairozy juga berpesan supaya jemaah bersikap santun dengan memberikan kesempatan beribadan kepada jamaah yang sakit atau cacat.

Yang paling menjadi pertahian, lanjut Sai-rozy, adalah aturan larangan memotret di dalam masjid atau di jalur ibadah tawaf. Jika sampai ketahuan asykar atau penjaga keamanan masjid, maka handphone atau kamera yang digunakan untuk memotret akan disita. Setiap masuk ma-sjid, petugas akan memeriksa isi tas yang dibawa jemaah. Jika ditemukan ada kamera atau hand-phone berkamera, petugas meminta jamaah tidak menggunakannya untuk memotret selama di dalam masjid. (wan)

Asus Perkenalkan Zenbook

Mesti Patuh di Masjidil Haram

DAFTAR NAMA PENYUMBANGSaldo Awal 3,058,338,300 1 03-10-2011 Soehaidi Syukur 500,000 2 03-10-2011 Rusman Hardi 1,000,000 3 04-10-2011 Ibu Eya 500,000 4 05-10-2011 Alm H. Suratidjo 750,000 5 06-10-2011 Toegimin Sh Ny Sri R 1,200,000 6 07-10-2011 Alm H. A. Rahim Bin A. Murad, Almh Hj. Rosinem Binti H. Rasimin, Alm M. Arief NaSution Bin A. Rafat Nasution, Almh Hj. Tainah Bin Abdurrahman 4,000,000 7 07-10-2011 Suardi Aziz 2,000,000 8 10-10-2011 Salmiah 500,000 9 10-10-2011 Masjid Almanar Jl. Nurali 25,000,000 10 10-10-2011 Ir. Widjayanto. Msi & Ir. Rusmini Ekawati 2,000,000 11 10-10-2011 Alm Gusti Mulyadi 300,000 12 10-10-2011 Bustami Ramli 500,000 13 10-10-2011 Rosdiana 500,000 14 11-10-2011 Pantos Mh Simanjuntak 291,000 Jumlah 3,097,379,300

ISTIMEWA

ZENBOOK: Jonney Shih, ASUS Chairman, memperkenalkan Asus Ze-nbook, dengan desain dan teknologi notebook ultra-portable terkini.

SBY Kirim Surat ke Raja Saudi

JAKARTA – Puluhan nama TKI masuk daftar tunggu eksekusi pancung di Arab Saudi. Salah satu yang dipantau secara serius oleh pemerintah Indonesia adalah ancaman hukuman pemenggalan kepala yang membelit Tuti Tursilawati karena kasus pembunuhan.

Proses sidang TKI asal Desa Cikeusik, Kecamatan Sukahaji, Kabupaten Maja-lengka, itu sudah rampung. Perempuan kelahiran 6 Juni 1984 tersebut divonis ber-salah memukul majikannya, Suud Malhaq, menggunakan balok kayu hingga tewas. Keluarga korban dikabarkan meminta eksekusi pancung digelar setelah Iduladha atau musim haji 2011 ini selesai.

Tuti diberangkatkan bekerja ke Saudi oleh PT Arunda Bayu pada 5 September 2009. Selama di Saudi, dia bekerja di kediaman Suud Malhaq Al Utaibi di Kota �aif, Saudi.

Tuti divonis bersalah karena memukul Suud dengan menggunakan balok kayu hingga tewas pada 11 Mei tahun lalu. Pada 18 Mei, Tuti mengakui seluruh perbuatan-nya itu di hadapan polisi setempat yang akhirnya menyeret ke pengadilan. Hingga

kini, pihak keluarga korban belum mem-berikan maaf kepada Tuti.

Ditemui di gedung DPR kemarin (12/10), Menteri Luar Negeri Marty Nata-legawa menuturkan, ada beberapa nama TKI yang terancam hukuman mati di Saudi. ’’Tapi, yang mendesak adalah kasus Ibu Tuti,’’ katanya.

Dia menjelaskan, fokus pemerintah saat ini ialah mengupayakan mendapat ampunan dari keluarga Suud. Untuk itu, Marty menegaskan bahwa pihaknya sudah mengerahkan Konjen dan Dubes di Saudi. Mereka sedang mengupayakan fasilitas permaafan yang ada di bawah gubernur Makkah.

Marty juga menjelaskan, Presiden SBY telah mengirimkan surat langsung kepada Raja Saudi Abdullah bin Abdul Azis. Surat SBY itu dikirimkan pada Jumat pekan lalu (6/10).

Lebih lanjut, Marty mengatakan bahwa pihak Kemlu sudah membentuk satgas khusus untuk menangani kasus Tuti. Satgas tersebut sudah mengunjungi penjara Tuti untuk mengetahui perkembangan permin-taan permohonan ampunan.

’’Negara-negara yang tergabung dalam OKI (Organisasi Konferensi Islam) juga su-dah memberikan perhatian dalam masalah ini,’’ katanya.

Menurut Marty, pihaknya juga sedang mengupayakan supaya Tuti bisa mengon-tak keluarga di kampung halaman. Upaya itu dilakukan atas permintaan pihak keluar-ga Tuti. Melalui sambungan telepon terse-but, diharapkan keluarga bisa mengetahui seriusnya kasus yang membelit Tuti.

Lantas, bagaimana tanggapan pihak Saudi sementara ini? Marty menjelaskan, pemerintah Saudi terus mengupayakan adanya pengampunan dari keluarga kor-ban. Tapi, tandas Marty, keputusan terakhir tetap ada di tangan keluarga korban.

Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah menuturkan, pemerintah harus berindak ekstracepat. Pemancungan Ruyati binti Satubi beberapa bulan lalu harus menjadi pelajaran. ’’Saat itu sudah ditempuh jalan diplomasi antar pemerin-tah dua negara, tapi juga gagal mendapat ampunan,’’ tandasnya.

Anis berharap, Presiden SBY tidak hanya mengirimkan surat ke raja Saudi. Lebih dari cara itu, Anis meminta SBY rela terbang langsung ke Saudi untuk menemui raja Saudi dan memohon ampunan untuk Tuti. Cara semacam itu pernah dilakukan pada masa almarhum Gus Dur menjadi presiden. ’’Sekarang masih ada waktu se-’’Sekarang masih ada waktu se-belum musim haji berakhir,’’ tandas Anis. (wan/c4/ttg)

Dipancung Setelah Iduladha

JAKARTA—Belum genap sebulan, pe-merintah sudah berubah pikiran terkait ren-cana pengangkatan 67 ribu tenaga honorer kategori I menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) EE Mangindaan menyebut-kan, jumlah 67 ribu honorer itu masih harus diveri�kasi lagi.

Veri�kasi menyangkut sejumlah hal, an-tara lain ada tidaknya formasi yang tersedia untuk honorer dimaksud. Analisis kebutuhan pegawai akan dilakukan secara mendalam. Soal umur tenaga honorer, juga akan dicek lebih cermat lagi. Beban keuangan negara juga menjadi pertimbangan pemerintah.

Karenanya, Mangindaan tidak berani menjamin 67 honorer itu seluruhnya bisa di-angkat sebagai CPNS. Jika tak lolos veri�kasi, otomatis gugur.

”Kursi yang kita sediakan memang 67 ribu. Namun, apakah diangkat semua atau tidak, akan kita lihat dari hasil veri�kasi,” ujar EE Mangindaan di Jakarta, kemarin (12/10).

Sebelumnya, usai acara sosialisasi Ran-cangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang pengangkatan honorer menjadi CPNS di gedung Kemendagri, 20 September 2012, Mangindaan mengatakan, 67 ribu tenaga honorer kategori I akan menjadi CPNS begitu RPP disahkan menjadi PP, yang akan diterbit-kan Oktober.

”Segera diterbitkan (PP tentang pengang-katan tenaga honorer menjadi CPNS, red) . Mudah-mudahan Oktober,” ujar EE Mangin-daan saat itu.

Sebanyak 67 ribu honorer yang akan diangkat itu sudah melalui proses veri�kasi data oleh kemenpan. Mereka adalah tenaga honorer yang bekerja di bawah 2005, tapi belum terangkat, karena tercecer.

Rupanya, 67 ribu honorer hasil veri�kasi itu masih dianggap perlu diverifikasi lagi. ”Kalau tidak sesuai kriteria, misalnya umur-nya tidak cukup atau lebih, SK masa kerjanya asli tapi palsu, begitu juga ijazahnya palsu, otomatis akan kita gugurkan,” jelas Mangin-daan kemarin.

Dia menjelaskan, usulan formasi untuk honorer itu juga akan dilihat apakah sesuai analisis jabatan dan kebutuhan. ”Saya tidak berani mengangkat semua honorer bila tidak sesuai kriteria dan tidak ada dalam formasi. Karena saya tidak ingin membebankan ne-gara untuk membayar honorer yang tidak jelas pekerjaannya,” kata menteri asal Sulut itu. (esy/sam/jpnn)

Nasib 67 Ribu HonorerTak Jelas

MUHAMAD ALI/JAWAPOS

LINDUNGI ORANGUTAN: Demonstran dari COP (Center for Orang Utan Protection) melakukan aksi di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Rabu (12/10). Mereka meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono segera memerintahkan Kemen-terian Kehutanan dan kepolisian melindungi orangutan yang ada di Kalimantan.

Jamaah Membeludak, Salad Id Dua Gelombang

Page 6: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

anekaPontianak Post l Kamis 10 November 2011 7

Sambungan dari halaman 1

mengenakan kostum yang berbeda warna untuk mem-bedakan timnya. Empat ekor gajah mengenakan kostum warna merah dan empat gajah lainnya mengenakan kostum warna kuning. Kostum ini khusus dibuat untuk gajah dengan cara dibalut seperti layaknya selimut. Tiap-tiap gajah dituntun oleh “mahot”, sebutan untuk penjaga atau pawang, dengan menung-ganginya seperti joki kuda.

Uniknya, untuk menaiki gajah-gajah ini para mahot tidak perlu menggunakan tangga atau sejenisnya tetapi mereka cukup memberikan tanda tertentu dan kemudian gajah-gajah itu mengangkat masing-masing mahot dengan belalainya hingga mereka berada dipundak gajah. Setelah berkeliling, satu persatu gajah diperkenalkan kepada penonton.

Ada yang bernama Liong,

Mido, Nurhayati. Penonton bersorak saat pawang mem-perkenalkan nama Manohara. Tentu tak secantik sang artis sungguhan, karena Manohara yang ini jago bermain bola. Dia bertindak seperti striker. Atraksi dimulai dengan upacara pengibaran bendera oleh gajah, sang gajah bernama Liong, men-jadi pasukan pengibar bendera (paskibra).

Setelah itu pengalungan bun-ga yang juga dilakukan oleh gajah kepada pejabat setempat. Kehadiran binatang yang be-ratnya rata-rata 2 ton hingga 5 ton ini cukup banyak menyedot perhatian warga untuk menyak-sikan pertandingan sepak bola yang dimainkan oleh gajah.

Maklumlah di Kalbar ini bu-kan tempat habitat kehidupan gajah. Tak hanya anak-anak, orang tua pun juga turut men-yaksikannya. Pasalnya, banyak dari mereka belum pernah melihat secara langsung satwa

yang berbobot sangat berat ini, hanya melihat di televisi mau-pun media cetak.

Seorang anak bernama Rafli (7) mengungkapkan rasa sen-angnya melihat dan mem-berikan makan berupa daun pisang untuk gajah. “Saye belom pernah liat gajah. Biase cuma liat di tv tapi sekarang saye udah liat dan malah saye bise megang dan beri makan gajah,” katanya dengan logat melayu. Senada dengan Rafli, Jamilah (48), ibu rumah tangga ini mengakui tertarik untuk men-yaksikan pertandingan sepak bola yang dimainkan oleh gajah karena menurutnya ini kejadian langka khususnya di daerah Kalbar.

“Senang juga melihatnya, mereka sangat jinak dan ting-kahnya seperti mengerti apa yang harus dilakukan. Lucu melihat gajah bermain sepak bola, tapi bagusnya mereka tidak pandai beradu fisik jika

terjadi kesalahpahaman. Tak seperti sepak bola sunggu-han yang sering rusuh antara sesama pemain,” timpalnya. Gajah-gajah ini sangat terlatih dan cukup mahir bermain bola. Bola yang dimainkan oleh gajah-gajah ini bukan bola seperti yang dimainkan oleh manusia tetapi bola berukuran jumbo.

Tendangan demi tendangan di over ke sesama rekan se tim. Bola yang ditendang gajah ini cukup kuat bahkan bola nyaris menghantam warung dadakan yang berada di pinggir lapangan debu.

Tampak masyarakat yang menyaksikan merasa terhibur terutama anak-anak, mereka tertawa saat gajah bersimpuh sebagai tanda memberi hormat kepada para penonton. Hiburan rakyat ini berlangsung sekitar 3 jam. Kendati cuaca cukup meny-engat tapi tak menyurutkan mereka menyaksikan peristiwa langka di daerah ini. (ndo)

Sambungan dari halaman 1

Dia mempersilakan penegak hukum untuk bekerja. ’’Kalau salah, berikan sanksi. Kalau tidak salah, ya tidak usah diberi sanksi. Saya tidak ingin isu ini berlan-jut terus,’’ katanya. Dia lantas meminta untuk melihat secara jernih. Apalagi, pertemuan den-gan Sri Mulyani diikuti delegasi Bank Dunia lainnya.

Bukan hanya pertemuan den-gan mantan menteri keuangan itu, SBY juga mencontohkan saat dirinya menghadiri HUT Partai Golkar di Gelora Bung Karno (29/10). ’’Langsung dihantam seolah-olah mendukung Lap-indo. Dalam arti, dianggap konspirasi Lapindo. Saya kira ini tidak waras,’’ tegasnya.

Sebagai presiden, ketika di-

undang parpol yang berulang tahun, apalagi parpol anggota koalisi, dirinya selalu datang. Pidatonya juga dilakukan ter-buka. Kebijakan pemerintah terkait lumpur Lapindo, kata SBY, juga sudah jelas. ’’Mari kita dudukkan segala sesuatunya dengan benar. Jadi, ada yang tidak waras. Saya datang diang-gap konspirasi Lapindo. Wong semuanya terang benderang di situ,’’ ungkapnya.

’’Politik dan demokrasi di neg-eri ini sebenarnya bisa lebih se-hat, matang, berpulang dari kita semua. Bagaimana membawa negeri ini menuju yang lebih bermartabat,’’ imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, SBY juga meminta jajaran kabinet meningkatkan komunikasi den-gan publik. Dia meminta isu-isu

aktual yang tidak banyak diketa-hui rakyat bisa di-handle.

Bahkan, SBY sampai mem-bagi jadwal tiga menteri koor-dinatornya untuk menjelaskan kepada publik sesuai dengan bidangnya. Yakni, Senin untuk Menko Polhukam, Selasa jatah Menko Perekonomian, dan Rabu giliran Menko Kesra.

SBY akan menyampaikan kepada publik pada Kamis ber-samaan dengan sidang kabinet paripurna. ’’Di situ, saya yang menyampaikan kepada publik,’’ katanya.

Wapres Boediono juga kebagi-an, yakni pada Jumat. ’’Dengan demikian, kita akan menyapa dan berkomunikasi ke publik mengenai apa yang sudah kita capai dan belum kita capai,’’ katanya. (fal/c5/nw)

Sambungan dari halaman 1

pemerintah itu juga sebagai persiapan pengakuan peran-cang Lambang Negara Garuda Pancasila, yakni Sultan Hamid II yang di era Presiden Soekarno, itu menjabat Menteri Negara RIS. “Kita ingin ada kejelasan seh-ingga masalah ini bisa menemui titik terang. Sultan Hamid II, merupakan perancang Lambang Negara yang asli dan pertama. Kita berharap mendapatkan penghargaan berupa bintang jasa agar selalu dikenang,” kata Max Jusuf kepada Pon-tianak Post, di kediamannya. Max menuturkan Pemerintah akan membuat buku mengenai sejarah Lambang Negara Garuda Pancasila yang dirancang oleh Sultan Hamid II tersebut. Pada pertemuan itu Staf Mensesneg juga melihat rancangan yang asli Lambang Negara Burung Garuda. “Selama ini kan hanya melihat gambar dari repro, ke repro lagi. Baru kali ini melihat yang aslinya,” ungkap Max Jusuf. Hasil pertemuan itu akan dis-ampaikan Solfian Lubis kepada Mensesneg Sudi Silalahi untuk segera ditindaklanjuti. “Saya akan menyampaikan kepada Pak Menteri (Mensesneg Sudi Silalahi),” kata Solfian.

Sultan Hamid II yang terlahir dengan nama Syarif Abdul Ha-mid Alkadrie, merupakan putra sulung Sultan Pontianak Sultan Syarif Muhammad Alkadrie. Ha-mid II lahir di Pontianak, Kalbar, 12 Juli 1913 dan meninggal di Jakarta, 30 Maret 1978 pada umur 64 tahun. Sultan Hamid II adalah perancang Lambang Negara In-donesia, Garuda Pancasila.

Dalam perjuangan federalis-me, Sultan Hamid II memperoleh jabatan penting sebagai wakil daerah istimewa Kalimantan Barat dan selalu turut dalam perundingan-perundingan Ma-lino, Denpasar, BFO, BFC, IJC dan KMB di Indonesia dan Belanda.

Sultan Hamid II kemudian memperoleh jabatan Ajudant in Buitenfgewone Dienst bij HN Koningin der Nederlanden, yakni sebuah pangkat tertinggi sebagai asisten ratu Kerajaan Belanda dan orang Indonesia pertama yang memperoleh pan-gkat tertinggi dalam kemiliteran. Sewaktu Republik Indonesia Seri-kat dibentuk, dia diangkat men-jadi Menteri Negara Zonder Porto Folio dan selama jabatan menteri negara itu, dia ditugaskan Presi-den Soekarno merencanakan, merancang dan merumuskan gambar Lambang Negara. Tanggal 10 Januari 1950 dibentuk Panitia Teknis Pembuatan Lam-bang Negara dengan nama Panitia Lencana Negara di bawah Koor-dinator Menteri Negara Zonder Porto Folio Sultan Hamid II. Susunan Panitia Teknis terdiri dari Muhammad Yamin sebagai ketua, Ki Hajar Dewantoro, M. A. Pellaupessy, Moham-mad Natsir, dan RM Ngabehi Poerbatjaraka sebagai anggota. Panitia bertugas menyeleksi usulan rancangan Lambang Ne-gara untuk dipilih dan diajukan kepada pemerintah. Rancangan awal Garuda Pancasila oleh Sultan Hamid II, berbentuk Garuda tradisional yang bertu-buh manusia.

Merujuk keterangan Bung Hatta dalam buku “Bung Hatta Menjawab” untuk melaksanakan Keputusan Sidang Kabinet terse-but Menteri Priyono melaksana-kan sayembara. Hasilnya, terpilih dua rancangan Lambang Negara terbaik, yaitu karya Sultan Hamid II dan karya M. Yamin. Juga ada karya pelukis LEKRA, Basuki Resobowo, tapi tidak diajukan.

Pada proses selanjutnya yang diterima pemerintah dan DPR adalah rancangan Sul-tan Hamid II. Karya M. Yamin ditolak karena menyertakan sinar-sinar matahari dan me-nampakkan pengaruh Jepang. Setelah rancangan terpilih, dialog intensif antara perancang (Sultan

Hamid II), Presiden RIS Soekarno dan Perdana Menteri Moham-mad Hatta, terus dilakukan un-tuk keperluan penyempurnaan rancangan itu.

Terjadi kesepakatan mereka bertiga, mengganti pita yang di-cengkeram Garuda, yang semula adalah pita merah putih menjadi pita putih dengan menambahkan semboyan “Bhineka Tunggal Ika”. Tanggal 8 Februari 1950, ran-cangan final Lambang Negara yang dibuat Menteri Negara RIS, Sultan Hamid II diajukan kepada Presiden Soekarno. Rancangan Lambang Negara tersebut mendapat masukan dari Partai Masyumi untuk diper-timbangkan, karena adanya ke-beratan terhadap gambar burung garuda dengan tangan dan bahu manusia yang memegang perisai dan dianggap bersifat mitologis. Sultan Hamid II kembali menga-jukan rancangan gambar Lam-bang Negara yang telah disem-purnakan berdasarkan aspirasi yang berkembang, sehingga tercipta bentuk Rajawali-Garuda Pancasila. Disingkat Garuda Pancasila. Presiden Soekarno kemudian menyerahkan rancan-gan tersebut kepada Kabinet RIS melalui Moh Hatta sebagai per-dana menteri. Garuda Pancasila yang diresmikan 11 Februari 1950, tanpa jambul dan posisi cakar masih di belakang pita.

AG Pringgodigdo dalam buku-nya “Sekitar Pancasila” menye-butkan, rancangan Lambang Negara karya Sultan Hamid II akhirnya diresmikan pemakaian-nya dalam Sidang Kabinet RIS pada 11 Februari 1950. Ketika itu gambar bentuk kepala Rajawali Garuda Pancasila masih ‘gundul’ dan ‘tidak berjambul’ seperti bentuk sekarang ini.

Presiden Soekarno kemudian, memerkenalkan pertama kalinya lambang negara itu kepada kha-layak umum di Hotel Des Indes Jakarta pada 15 Februari 1950. Pada 20 Maret 1950, Soekarno memerintahkan pelukis istana,

Dullah, untuk melukis kembali rancangan tersebut, setelah sebelumnya diperbaiki antara lain penambahan ‘jambul’ pada kepala Garuda Pancasila. Serta merubah posisi cakar kaki yang mencengkram pita dari semua di belakang pita menjadi di depan pita, atas masukan Presiden Seokarno. Dipercaya, alasan Soekarno menambahkan jambul karena kepala Garuda gundul dianggap terlalu mirip dengan Bald Eagle (Lambang Amerika Serikat). Untuk terakhir kalinya, Sultan Hamid II menyelesaikan penyempurnaan bentuk final Lambang Negara dengan me-nambahkan skala ukuran dan tata warna gambar Lambang Negara.

Lukisan otentiknya diserahkan kepada H. Masagung, Yayasan Idayu Jakarta pada 18 Juli 1974. Sedangkan Lambang Negara yang ada disposisi Presiden Soekarno dan foto gambar Lam-bang Negara yang diserahkan ke Presiden Soekarno pada awal Februari 1950 masih tetap disimpan oleh Kraton Kadriyah, Pontianak.

Max mengatakan, rencananya sejarah Lambang Negara itu akan dibuatkan buku dan brosur oleh pemerintah. “Nanti disebarkan kepada publik,” tegas Max. Tu-juan penyusunannya, kata Max, adalah menyadarkan kembali akan pentingnya memahami kebhinekaan melalui simbol-simbol negara dan Lambang Negara. Memberikan pemaha-man dan pengetahuan mengenai sejarah Lambang Negara Repub-lik Indonesia.

Memberikan pemahaman mengenai nilai-nilai, makna, dan simbol yang terkandung di dalam Lambang Negara. Men-sosialisasikan lambang negara agar menjadi kebanggaan rakyat Indonesia. “Serta memerkuat kesadaran kebhinekaan melalui kebanggaan terhadap lambang negara Garuda Pancasila,” tegas Max. (ody)

Sambungan dari halaman 1

kostum dengan tema tertentu. Konsep berseragam sekarang dipilih T2 untuk menambah suasana baru. Selan itu, dengan memakai kostum yang sama, mereka terlihat lebih kompak. “Kalau dulu kan waktu baru keluar, ciri khasnya bajunya lebih berwarna cerah. Tapi,

sekarang lebih vintage,” kata ibu satu anak itu.

Namun, repotnya menjadi duo adalah harus tampil on air di banyak tempat. Artinya, baju yang mereka kenakan tidak boleh sama. Jadi, harus banyak-banyak mendesain kostum meski nanti hanya dipakai sekali. “Kalau acara TV memang harus beda. Harus fresh. Kalau off air

bisa dipakai lebih dari sekali. Tapi, juga jangan terlalu sering,” jelas Tika.

Tiwi menambahkan, bias-anya untuk off air, maksimal satu kostum dipakai tiga kali. “Setelah itu, pakainya ditambahin den-gan aksesori atau aksen yang beda. Jarang kok kami pakai baju yang sama,” tambahnya. (jan/c10/ayi)

Sejarah Lambang Negara Segera Dibukukan

Manohara jadi Striker, Liong Paskibra

Senang Kostum Seragam

SBY: Ada Yang Tidak Waras

Sambungan dari halaman 1

parlemen Italia, Berlusconi hanya mendapat 308 suara di antara 630 suara anggota. Dia memenangi perolehan suara terkait dengan laporan anggaran tahun lalu. Namun, itu terjadi setelah partai oposisi memilih tidak bersikap (abstain).

Sementara itu, Berlusconi ha-rus meraup lebih dari 316 suara untuk mendapat mayoritas. Karena itu, dia berada di bawah tekanan besar untuk mundur. Pada Rabu dini hari kemarin WIB, dia akhirnya setuju untuk mengundurkan diri setelah melihat reaksi penutupan pasar Eropa, yakni euro melonjak terhadap dolar dan saham AS naik.

’’Kami bukan lagi mayoritas seperti yang kami perkirakan. Kami harus melihat posisi kami dengan apa yang terjadi di pasar,’’ katanya sebagaimana dikutip Reuters.

Sebenarnya, defisit Italia rela-tif kecil. Namun, karena ren-dahnya pertumbuhan ekonomi negara tersebut dan utang yang mencapai 1,7 triliun euro, para investor khawatir Negeri Azzurri itu akan bangkrut. Hal tersebut akan mengancam stabilitas perekonomian negara-negara anggota Eropa lainnya. Sebab, Italia menjadi kekuatan ekonomi terbesar ketiga di Uni Eropa.

Pengusaha media dan pemilik klub AC Milan itu ingin men-unjukkan kepada dunia bahwa dirinya serius. ’’Yang penting adalah bekerja untuk kebaikan Italia. Setelah itu, baru mem-bahas sosok yang memimpin pemerintahan,’’ ujar pria yang mengaku pernah tidur dengan delapan perempuan dalam semalam melalui telepon yang disadap itu.

Situasi politik di Italia memang memanas seminggu terakhir. Setelah gagal mengumpulkan secara mutlak mayoritas suara dalam pemungutan suara parle-men rutin pada Selasa malam, Berlusconi langsung mengaju-kan pengunduran diri.

’’Setelah parlemen menyetu-jui perbaikan anggaran, saya juga memastikan tidak mencalonkan diri pada pemilu Februari men-datang,’’ ujarnya sebagaimana dilansir koran La Stampa.

Pria yang pernah menjalani tiga kali sidang kasus seks di bawah umur itu juga mengu-sulkan calon yang akan menjadi

perdana menteri Italia. Yakni, mantan Menteri Kehakiman Angelino Alfano. ’’Dia pemimpin Partai PDL,’’ ungkapnya.

Di tempat terpisah, dalam konferensi pers kemarin, Presi-den Italia Giorgio Napolitano menyatakan, dirinya akan mulai berkonsultasi dengan seluruh partai politik untuk membic-arakan kondisi politik setelah anggaran baru disahkan.

Jika sebuah pemerintahan kalah atau mundur, presiden bertugas menunjuk pemimpin baru untuk membangun se-buah mayoritas di parlemen atau menyerukan diadakannya pemilihan umum. ’’Kami sedang memikirkan untuk membentuk pemerintahan transisional yang mencakup seluruh spektrum politik di Italia,’’ jelasnya se-bagaimana dilansir CNN.

Sebelumnya, selain dihantam skandal seks terhadap gadis bau kencur, Berlusconi harus menghadapi kritik pedas para penentangnya karena masalah suap dan korupsi. Akibat ulah-nya, kelompok oposisi menud-ing Berlusconi mencoreng citra Italia di luar negeri. Baru-baru ini, pria yang lahir di Milan, 29 September 1936, tersebut men-gaku ’’bukan seorang malaikat’’ yang luput dari kesalahan.

Dia juga sempat menolak untuk mundur dan melawan pembelotan di internal par-tainya, PDL. ’’Berita tentang pengunduran diri saya sama sekali tidak berdasar dan saya tidak tahu dari mana datangnya kabar itu,’’ ujarnya dalam status di Facebook.

Dia menulis dalam situs jejar-ing sosial itu setelah mening-galkan Roma untuk menghadiri pertemuan keluarga di vila mewahnya di Arcore, dekat Mi-lan. ’’Kita harus siap bertarung. Sebab, kalau terjadi revolusi sayap kiri melawan pemerintah, itu adalah tindakan melawan demokrasi,’’ tulisnya.

Dia juga merespons keras ancaman Partai Liga Utara Italia yang akan keluar dari pemerin-tahan koalisi. Kepada surat kabar Libero, dia menyebutkan, orang-orang yang akan meninggalkan dirinya adalah pengkhianat. ’’Saya mengusulkan pemun-gutan suara untuk mosi tidak percaya. Saya ingin melihat siapa yang mencoba mengkhianati saya,’’ ujarnya.

Posisi Berlusconi diketahui berbahaya sejak muncul hasil

jajak pendapat yang dilansir harian Repubblica pada Juli lalu. Popularitasnya anjlok dari 62 persen menjadi 24 persen. Itu belum seberapa. Saat negerinya sedang menghadapi gempuran krisis ekonomi, sejumlah guga-tan juga menanti dirinya. Mulai gugatan korupsi, penyelewen-gan kekuasaan, hingga skandal seks dengan perempuan di bawah umur. ’’Makin sedikit orang yang percaya dia,’’ ungkap lembaga riset IPR sebagaimana diwartakan Repubblica.

Namun, Berlusconi tak peduli. Buktinya, tidak lama sejak riset itu muncul, Jerman dihebohkan oleh komentar perdana menteri yang terpilih pada 2008 tersebut. ’’Boncengan dia sangat dahsyat,’’ ujar Berlusconi mengomentari bobot badan Kanselir Jerman Angela Merkel dalam percaka-pan telepon dengan seorang editor harian Italia. Telepon itu, tampaknya, disadap sejumlah penyelidik yang tengah me-meriksa beberapa perkara terkait dengan Berlusconi. Ada 100 ribu percakapan yang disadap.

Percakapan tersebut muncul saat pengadilan memvonis bersalah sembilan orang yang diduga menjadi mucikari. Mereka didakwa menyuplai puluhan cewek aduhai kepada Berlusconi. Mereka, antara lain, pengusaha Gianpaolo Taran-tini dan model Sabina Began. Cewek-cewek itu diminta mera-maikan pesta tengah malam Berlusconi.

’’Mereka memasok cewek-cewek untuk ditukar proyek, kontrak, atau kesenangan.’’ Demikian pernyataan pen-gadilan di kota pelabuhan Bari. Kabarnya, sekali waktu, ada lebih dari 30 perempuan cantik dari beragam profesi yang datang ke pesta Berlusconi di Palazzo Grazioli, rumah mewahnya di Roma. Itu belum termasuk yang di Sardinia.

’’Tak ada apa-apa, cuma makan malam biasa,’’ tutur Niccolo Ghedini, kuasa hukum Berlusconi.

Padahal, sejumlah media di sana menyebutkan, gadis-gadis bertubuh aduhai, yang sebagai besar merupakan model dari sejumlah negara di Eropa, itu memakai pakaian yang men-gundang berahi. Bak dalam film-film biru, ada pula yang berdandan ala perawat. Makan malam pun ditutup dengan pesta seks. (AP/AFP/c5/iro)

Berlusconi Mundur

Sambungan dari halaman 1

sekarang. Menurut Anggota Dewan Pertimbangan Presi-den Bidang Pemerintahan dan Reformasi Birokrasi ini, hal tersebut dikarenakan pemeka-ran dilaksanakan tanpa kriteria yang konsisten diterapkan. “Itu menimbulkan banyak persoa-lan,” kata Ryass,Rabu (9/11), saat Dialog Kenegaraan di DPD RI bertajuk Quo Vadis Otonomi Daerah.

Ryaas mengaku dapat dipungkiri pada periode per-tama pemekaran merupakan prakarsa DPR RI di masa terse-but. Sehingga, kata dia, tak bisa dihindari terjadi bisnis peme-karan. ”Tidak ada pemekaran yang gratis, maaf-maaf saja, ada permainan itu,” ungkapnya. Kendati demikian, Ryass men-egaskan bahwa pemekaran dae-rah baru jangan diharamkan. ”Boleh, asalkan selektif,” tegas Ryass. Menurut Ryass peme-karan itu hanya bisa ditolerir untuk Kalimantan dan Papua saja. ”Menurut saya karena po-tensinya besar dan tantangan-nya berat,” tegas Ryass.

Sedangkan untuk wilayah lain tidak bisa ditolerir termasuk Sulawesi dan Aceh. ”Kalau Sulawesi dan Aceh menuntut

pemekaran, (sudah) terlambat semua,” katanya.

Saat ini Kalbar tengah diu-payakan untuk dimekarkan menjadi dua provinsi. Seban-yak lima kabupaten di wilayah timur Kalbar yakni Sanggau, Sintang, Kapuas Hulu, Sekadau dan Melawi, sudah siap untuk membentuk Provinsi Kapuas Raya. Rencananya, beribukota di Sintang. Namun, sampai saat ini perjuangan tersebut belum menemukan titik terang.

Ryass juga menyoroti peme-karan Kepualaun Riau yang dinilainya aneh. Menurutnya, tanpa rekomendasi gubernur dan DPRD setempat bahkan tidak ditandatangani presiden, bisa dimekarkan. ”Nyelinap saja langsung ke DPR bisa jadi (dime-karkan). Ini keajaiban Republik Indonesia. Aneh itu, gubernur, bupati, presiden tidak teken tapi jadi,” heran Ryass.

Ketua Komite I DPD RI, Dani Anwar, menambahkan bahwa pihaknya sepakat den-gan pemerintah untuk ma-salah pembentukan daerah otonomi baru harus selektif. ”Tapi, kami imbau pemerintah tidak mengunci pintu. Karena itu (pemekaran), merupakan hak demokrasi dari aspirasi masyarakat daerah,” jelasnya di

kesempatan sama. Menurut dia, perlu diteliti leb-

ih detail mengenai kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM), Sumber Daya Alam (SDA) sebe-lum melakukan pemekaran.

Menurut Dani, ternyata dae-rah otonomi baru tidak memiliki kemampuan finansial me-madai. Akibatnya, sebagian besar duit di APBD digunakan untuk belanja pegawai semata. ”Hampir 70 persen APBD untuk pembiayaan aparatur, bukan digunakan untuk membiayai pembangunan masyarakatnya. Tapi, hanya untuk bayar gaji pegawai,” kata Dani.

Persoalan lain yang timbul, kata Dani terkait pemilukada. Incumbent menurut dia, me-manfaatkan APBD di kabupaten kota untuk membiayai kepentin-gannya di pemilukada. ”Alokasi dana bansos di APBD diman-faatkan untuk kepentingan pemilukada,” ungkapnya.

Manager Hubungan Eksternal KPPOD, Robert Endi Jaweng, menegaskan sepuluh tahun Otda berjalan tidak membawa perubahan nyata. Era transisi dinilainya tidak memberikan perubahan. ”Kita tidak mampu mengisi otonomi daerah men-jadi faedah nyata,” kata Robert, di kesempatan sama. ”Pemerintah

kita masih primitif. Pemerinta-han modern yang nyata itu tidak ada (tampak),” tambah Robert.

Dilihat dari sisi instrumen fiskal, ia mengatakan, rata-rata 58 persen APBD habis hanya un-tuk membiayai belanja aparatur. ”Tapi di beberapa daerah jauh di atas itu. Saya kategorikan masuk lampu merah,” katanya. ”Misal-nya, di Jambi 90 persen.”

Anehnya, kata dia lagi, sejak tahun 2007 hingga sekarang ini tren APBD untuk belanja pega-wai itu mengalami peningkatan. ”Ini sangat berbahaya. Angka bisa dikelola. Tapi tren ini ba-haya. 60 persen daerah masuk lampu kuning,” katanya lagi. Dari sisi regulasi, kata dia, ter-jadi kondisi mencemaskan. ”Di daerah otonomi bertaburan ber-bagai regulasi tapi satu sama lain bertabrakan,” ungkapnya.

Pakar Otda, Ryass Rasyid, me-nambahkan, untuk menghasilk-an satu perda bisa menghabiskan Rp100 hingga Rp200 juta. Aneh-nya lanjut Ryass, perda yang muncul bermacam-macam. Pemerintah hanya bisa sekedar mengimbau perda dicabut. ”Tapi, dalam ilmu manajemen tidak ada imbauan. Yang ada itu perdanya dicabut. Pemerintah pusat punya kewenangan men-cabut,” katanya. (ody)

Kalimantan dan Papua Ditolerir

JK lalu merujuk situs berba-hasa Jerman www.moneyhouse.ch yang menginformasikan data perusahaan di negara Eropa, termasuk Swiss. JK semakin yakin bahwa N7W adalah peny-elenggara keajaiban dunia yang berkompeten. Pengusaha asal Watampone, Bone, Sulawesi Selatan, itu semakin yakin karena N7W pernah menyel-enggarakan promosi keajaiban dunia pada 2000–2007. Kala itu, keajaiban dunia yang ditangani N7W adalah kategori man made alias buatan manusia.

’’Bahkan, pada 2007, mereka membuat acara pengumuman pemenang di Lisbon, Portugal, sangat mewah. Bintang tamu-nya berkelas dunia, ada Jennifer Lopez dan Cristiano Ronaldo,’’ ujarnya. Ketika itu pengumu-

man tujuh kejaiban dunia man made dilakukan pada 7 Juli 2007 (7-7-2007).

Karena itu, JK optimistis bah-wa N7W tidak akan hit and run setelah mengumumkan tujuh keajaiban dunia baru tahun ini yang dikategorikan natural. Sejumlah orang memang se-lama ini menyangsikan eksis-tensi N7W pasca pengumuman nominasi pada 11 November.

Dalam kesempatan kemarin, JK juga menjelaskan perihal permintaan uang yang dila-kukan N7W. Versi dia, hal itu bermula ketika pada Maret 2010 N7W menawarkan ke Indonesia untuk menjadi host pengumu-man nominasi. Ketika itu, pihak N7W menawarkan fee USD 7 juta. Versi pemerintah, ketika itu nilai fee-nya USD 10 juta.

Dari situ pihak Kemenbud-par mengirimkan surat resmi bahwa pemerintah Indonesia bersedia menjadi tuan rumah. Seorang pejabat di Kemenbud-par bahkan mengatakan soal biaya tidak masalah. Sebab, DPR disebut menyetujui hal tersebut. Tidak hanya itu, kata JK, Kemenbudpar juga melen-gkapi penawaran persetujuan itu dengan keppres.

Selain itu, Kemenbudpar sudah menunjuk tiga penyel-enggara swasta. Nah, setelah disurvei dan dianggap layak, pada Oktober 2010, panitia N7W meminta down payment (DP) USD 3 juta. Sejak adanya permintaan DP itu, JK me-nyebut tidak ada jawaban apa pun dari Kemenbudpar. (gun/dim/ken/fal/c4/iro)

JK Garansi N7W Kredibel SURABAYA – Menjelang

pengumuman tujuh keajaiban dunia besok (11/11), kubu Yayasan The New 7 Wonders of The World (N7W) semakin menunjukkan eksistensinya.

Setelah diklaim pernah bang-krut, kemarin yayasan milik Bernard Weber itu membuk-tikan bahwa lembaga itu kre-dibel.

Hal itu disampaikan duta

komodo M. Jusuf Kalla saat berkunjung ke redaksi Jawa Pos di Graha Pena, Surabaya, kemarin (11/9). Mantan wakil presiden RI tersebut mengata-kan, dirinya mengecek sendiri

keberadaan yayasan tersebut. Namun, kata dia, sumbernya berbeda dengan yang disebut-kan Dubes RI untuk Swiss Djoko Susilo, yakni situs Comerciall Federal Register (CFR).

Page 7: Pontianak Post

Pontianak Post Kamis 10 November 20118

Page 8: Pontianak Post

cmyk

PRIA yang menjabat sebagai Kepala Pe-merintahan Melawi (bagian dari kerajaan Sintang) di tahun 1845 itu dikenal gigih melawan penjajah Belanda. Ia dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional melalui Surat Keputusan Presiden Nomor 114/TK/tahun

Rusak Jalan 18 TRuk DiTahan

Hingga saat ini, Kalimantan Barat hanya memiliki satu orang pejuang

yang diakui sebagai PahlawanNasional. Pahlawan Nasional

tersebut yakni Abdul Kadir yang bergelar Raden Tumenggung Setia

Pahlawan dari Kerajaan Sintang.

URAY RONALD, Pontianak

1999.“Kalau yang meraih tanda kehormatan

berupa satyalencana perintis kemerde-kaan, Kalbar punya banyak,” kata Kepala Dinas Sosial Kalbar, M Junaidi, Rabu (9/10). Berdasarkan data Dinsos, ada 13 pejuang asal Kalbar yang memperoleh tanda ke-hormatan berupa saytalencana perintis kemerdekaan.

Mereka yakni Sabran, Gusti Sulung Lelanang, Muhammad Sohor, Djaranding Abdurrahman, Gusti Situt Mahmud, Ahmad Marzuki, Ahmad Sood, H Rais Abdurrah-man, Gusti Hamzah, Mohammad Hambal, Gusti Johan Idrus, Apang Semangai dan Pangsuma.

MeMpeRingaTi haRi pahlawan, 10 noveMbeR

Hanya Satu Pahlawan, 13 Pejuang Raih Satyalencana

• ke halaman 15 kolom 2

bekeliT

ILUSTRASI : KEKES

KAMIS 10 November 2011Pontianak Post 220

hala

Man

Mundurnya Darso sebagai Wakil Ketua DPRD Sambas dinilai sebagai penggembosan kekuatan jelang pemilukada

gubernur tahun depan.

DaRso MunDuR Dinilai penggeMbosan kekuaTan

MetropolisSEbanyaK 18 unit truk bermacam angkutanbermuatan paralon, TBS, dan beragam angkutan lain yang melewati jalan Ketapang – Kendawangan dihadang dan ditahan.

LoKaSi gedung sekolah yang sepi dan jauh dari pemukiman penduduk,

membuat SMA Negeri 2 Sukadana menjadi incaran maling. Pelaku menggon-dol mesin genset dan tiga

ember besar dempul.17

hala

Man 22

hala

Man

Gedung SDN 7 Mubazir

Gagalkan Penyelundupan Tabung GasPONTIANAK - Jajaran Polda

Kalbar menyita 1.800 tabung elpiji tanpa dokumen. Tabung elpiji 3 Kg asal Jakarta itu diamankan dari truk bernomor polisi KB 9851 HP tujuan Sanggau, Selasa (8/11) di Jalan Arteri Supadio.

Sebelum diangkut dan didistri-busikan ke kota tujuan (Sanggau), tabung gas tersebut dititipkan pada sebuah rumah yang diduga sebagai gudang sementara. Penyitaan ber-mula atas informasi adanya bong-kar muat tabung gas di Pelabuhan

Dwikora Pontianak. Kemudian angkutan diturunkan dari mobil tronton di Jalan Arteri Supadio.

Kasubnit I Direktorat Reserse dan Kriminal Khusus Polda Kal-bar AKBP Edi A. Chaniago, Rabu (9/11) mengatakan, penangka-

pan tabung gas kosong tersebut selain diduga tanpa dokumen juga adanya dugaan bahan baku yang digunakan tidak sesuai Standar Nasional Indonesia.

PONTIANAK – Lebih dari 100 pasang mempelai di Pontianak dan sekitarnya menikah pada 11 November 2011. Sebagian besar menilai hari itu dianggap sebagai tanggal cantik, 11-11-2011. Dari lima Kantor Urusan Agama di Kota Pontianak, jumlah pasangan yang menikah pada hari itu berjumlah 103 pasang. Sedangkan di Keca-matan Sungai Raya, Kubu Raya berjumlah 15 pasang.

Dari data yang dihimpun Pontianak Post, di KUA Ponti-anak Utara sudah terdaftar 14

pasang, Pontianak Timur 22 pasang, selatan/tenggara 21 pasang, Pontianak

Kota 21 pasang dan barat 25 pasang. Sementara di KUA Sungai Raya, Kubu Raya terdaftar 15 pasang yang menikah, besok.

Di Pontianak biasanya pal-ing sedikit peristiwa pernika-han terjadi di Kecamatan Pon-tianak Timur dan kota. Namun kali ini kedua kecamatan itu kebanjiran peristiwa nikah.

“Memang banyak pasangan yang pilih hari Jumat 11

November,” ungkap Kepala KUA Pontianak Kota, M Yatim, kemarin (9/11).

Mahar Unsur Angka Satu

PONTIANAK - Jajaran Ke-polisian Sektor Pontianak Timur berhasil mengamankan satu truk bermuatan 6,5 ton tepung pewarna alumunium tanpa dokumen. Kendaraan bernomor polisi KB 9276 DA tersebut diringkus beserta sopirnya di Jalan Tanjung Raya II pada Rabu (9/11).

Hasil pemeriksaan semen-tara, diketahui barang berasal dari Balai Karangan. Melewati daerah Sungai Ambawang, satu unit truk tersebut hendak menuju gudang di Jalan Ah-mad Yani II (Soekarno Hatta). Ketika melintas di Jalan

PONTIANAK - Sekolah Dasar Negeri 07 di Jalan Trunojoyo memprihatinkan. Bangunan dua tingkat terbagi menjadi dua menara itu tidak difungsikan. Semua ruangan kosong, tidak ada bangku atau meja apalagi kagiatan belajar mengajar.

Beberapa jendela tidak terha-lang kaca, bahkan sebagian atap lepas, membuat hujan dapat langsung menyentuh platfon. Salah satu ruangan terkunci, jendelanya ditutup kain.

Seperti berpenghuni. Di WC ada jemuran, bergelantungan pakaian dewasa dan anak-anak. Ada juga perlengkapan dapur seperti piring, mangkuk dan kuali. SDN 07 dulu berpolemik, tanah milik Pemprov Kalbar, sekolah dibangun Pemkot Pon-tianak.

Ketua Komisi D DPRD Kota Pontianak Mujiono memper-tanyakan status SDN 07 Jalan

Tangkap Truk Berisi Pewarna Alumunium

Lebih 100 Pasang Menikah Besok

Haryadi/PonTianaKPoST

Haryadi/PonTianaKPoST

Jajaran Polda Kalbar menyita 1.800 tabung elpiji 3 Kg tanpa dokumen yang berasal Jakarta dari truk tujuan Sanggau.

Polsek Pontim mengamankan truk berisi 6,5 ton tepung pe-warna alumunium tanpa dokumen di Jalan Tanjung Raya II.

aMankan

TanpaDokuMen

• ke halaman 15 kolom 2

• ke halaman 15 kolom 5

• ke halaman 15 kolom 2

• ke halaman 15 kolom 2

Pahlawan nasional dari KalbarAbdul Kadir (Raden Tumenggung Setia Pahlawan)

Penerima Tanda KehormatanSatyalencana Perintis KemerdekaanSabran1. Gusti Sulung Lelanang2. Muhammad Sohor3. Djaranding Abdurrahman4. Gusti Situt Mahmud5. Ahmad Marzuki6. Ahmad Sood7. H Rais Abdurrahman8. Gusti Hamzah9. Mohammad Hambal

10. Gusti Johan Idrus11. Apang Semangai12. Pangsuma

Sumber: Dinas Sosial Kalbar

sMan 2 sukaDana DisaTRoni Maling

abdul Kadir

Page 9: Pontianak Post

Rapat Dengar Pendapat Batal

kubu raya Pontianak Post Kamis 27 Oktober 201110pasar

SUNGAI RAYA—Komisi B DPRD Kubu Raya marah besar terkait sikap Asisten I Sekretaris Daerah Kubu Raya yang dinilai tidak mengerti tentang tugas dan fungsi anggota dewan. Asisten I dianggap dewan tidak menghargai kelembagaan DPRD.

“Kami benar-benar tidak bisa menerima sikap Asisten I Setda Kubu Raya, Agus Supriyadi. Da-lam kapasitasnya menyatakan kami dari anggota Komisi B tidak memiliki kewenangan melakukan pengawasan di bidang perke-bunan,” ungkap Ketua Komisi B DPRD Kubu Raya, Suprapto ke sejumlah wartawan seusai Rapat Dengar Pendapat dengan

perusahaan perkebunan, TP4L, Dishutbuntam, Rabu (9/11) di gedung dewan.

Menurut dia apa yang dilontar-kan Asisten I ketika rapat dengar pendapat berlangsung antara Komisi B, instansi terkait dan peru-sahaan perkebunan di Kubu Raya guna membahas berbagai per-masalahan investasi perkebunan di kabupaten termuda di Kalbar. “Ketika memberikan sambutan-nya, Asisten I malah meminta Komisi B menempatkan fungsinya dalam melaksanakan rapat dengar pendapat. Ini kami nilai sebagai pelecehan. Apalagi itu disampai-kan di rapat yang dihadiri banyak pihak. Akibat ucapan itu rapat

dengar pendapat terpaksa kami batalkan,” ujarnya.

Politikus Golkar ini justru mem-pertanyakan, bagaimana Asisten I Setda Kubu Raya belum mengerti tentang tugas dan kewenangan (tupoksi) dari anggota dewan. Ia berpendapat, DPRD memiliki hak melakukan pemanggilan atau rapat dengar pendapat menyele-saikan permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat. Apalagi tu-juan digelarnya rapat untuk men-cari solusi permasalahan yang dihadapi investasi perkebunan sawit sebagai upaya peningkatan kesejahteraan dan perekonomian warga. ”Kami tidak terima. Kami sudah sampaikan persoalan ini

kepada unsur pimpinan DPRD Kubu Raya, supaya ditindaklan-juti. Sebab, kami bekerja dibawah nama lembaga DPRD,” ujarnya.

Ditempat terpisah Ketua DPRD Kubu Raya, Sujiwo didampingi Wakil Ketua DPRD, Usman mem-beberkan tidak sepatutnya ucapan tersebut dikeluarkan seorang pejabat pemerintahan. Apalagi penyampaiannya disampaikan ketika rapat dengar pendapat berlangsung.

Ketua PDI- Perjuangan men-jelaskan DPRD merupakan lem-baga representatif dan dipilih langsung oleh masyarakat. Dasar tupoksi dewan adalah memper-lancar jalannya penyelenggaraan

pemerintahan. Lembaga dewan berhak melakukan pemanggilan ke perusahaan ataupun pihak terkait lain. “Bukan itu saja, selu-ruh instansi, SKPD dan elemen pemerintahan dan swasta, jika memang diperlukan, kami berhak panggil. Itu juga dilakukan demi memperlancar dan menyempur-nakan proses juga tatanan pemer-intahan. Kita minta Asisten I juga harus tahu aturan dan jangan sok tahu,” ujarnya.

Ia sendiri bersama lembaga wakil rakyat berjanji menindaklan-jutinya supaya menjadi pelajaran untuk asisten, dinas, badan atau instansi lainnya. “Kita akan per-soalkan ini,” ungkap dia. (den)

PROGRAM pengadaan tanah bagi 23 pasar tradisional yang akan dibangun sampai sekarang masih belum jelas. Bagian Pertanahan Sekretaris Daerah Setda Pemkab Kubu Raya mengaku belum menemukan lokasi tanah cocok. Padahal pemban-gunan fisiknya telah dilelang. ”Lokasi tanahnya masih dikaji,” ungkap salah satu staf di Bagian Pertanahan Setda Pemkab Kubu Raya, kemarin.

Menurut dia beberapa waktu lalu pihaknya bersama instansi teknis telah turun ke lapangan melakukan survey tanah yang cocok. Namun set-elah turun ke lapangan, ternyata masih ada yang tidak sesuai. Sebab, lokasi tanahnya masih berada di dekat pemukiman penduduk.

“Kedepannya tanah-tanah ini bakalan menjadi aset Pemkab. Sehingga legalitas keberadaannya harus terdaftar di Bagian Pertanahan. Sementara proses pembangunannya oleh instansi teknis dan pengelolaan dari koperasi. Itu artinya embangunan 23 pasar tradisional masih harus melalui proses panjang baik administrasi, perizinan, kajian ling-kungan, sosialisasi dan pembangunan,” jelasnya.

Ia memaparkan meskipun dananya bersumber dari APBN, namun pembangunannya masuk dalam anggaran perubahan yang waktu pelaksanaannya sisa dua bulan lagi. Padahal dana yang digelontor-kan pemerintah pusat sebesar Rp4,9 miliar telah cukup lama berada dalam kas daerah Pemkab Kubu Raya.

Untuk proses pengadaan tanah sempat membuat sejumlah kepala desa kebingungan. Alasannya rata-rata mereka tidak tahu dimana letak lokasi tanah untuk pembangunan pasar tradisional. Sedangkan dalam lelang dan sudah diumumkan, desa dip-impinnya masuk pembangunan pasar tradisional.

Kepala Desa Sui Raya, Regula Budiati misalnya mengatakan tidak tahu dan mempertanyakan lokasi tanah dimaksud. “Kami tidak pernah minta untuk tahun 2011 ini. Mau letak kemana. Jangan sampai mubazir,” ujar Budi.

Ia mencontohkan beberapa tahun lalu untuk pasar tradisional di Komplek Korpri ternyata tidak dimanfaatkan. “Jangan sampai yang seperti ini terulang,” katanya.

Ia menambahkan pihak desa tidak pernah diso-sialisasikan. Ia baru mengetahui dari media. Kalau pun ada pihaknya bingung karena lokasi tanahnya tidak ada. “Kita tidak bisa siapkan. Kalau Pemda punya tanahnya ya silahkan. Sekalipun polanya hibah tapi yang diserahkan untuk mencari adalah desa. Tapi ini kami tidak tahu,” katanya.

Nada yang sama dilontarkan Kepala Desa Sungai Raya Dalam Khairil Anwar. Sampai kini, belum ada satu pun tanah yang diminta sebagai lahan pasar tradisional. “Saya memang pernah ditanyakan tanah untuk pasar tradisional. Akan tetapi sampai sekarang kami belum mengetahui letaknya di-mana. Jangan sampai mubazir seperti di Korpri,” terangnya.

Kepala Bidang Pasar Disperindag Kubu Raya, Hasdian Budi sebelumnya memastikan pembangu-nan pasar tradisional tetap berjalan sesuai rencana. Ia komitmen berupaya menyelesaikannya sesuai waktu. “Apalagi ini untuk kebutuhan masyarakat guna menggerakan roda ekonomi. Mudah-muda-han dapat selesai sesuai target. Jadi sayang kalau dibatalkan,” katanya.(den)

Tanahnya Belum Tersedia

SUINGAI RAYA--Dikonfirmasi terpisah, Asisten I Setda Kubu Raya, Agus Supriyadi mengatakan Komisi B DPRD Kubu Raya salah persepsi mengenai ucapan yang disampaikannya. “Ini hanya salah paham atau miskomunikasi. Saya secara pribadi dan kelembagaan pemerintah sama sekali tidak merasa menyepelekan Komisi B,” ucapnya.

Dia kemudian bercerita perso-alan awal adalah ketika Komisi B mempermasalahkan pihak peru-sahaan yang datang di rapat den-gar pendapat hanya diwakilkan

pihak humas atau kepala bidang. Sementara pimpinan perusahaan tidak bisa hadir.

Didengar pendapat tersebut, lanjut Agus, pimpinan Komisi kemudian mempertanyakan keseriusan perusahaan berin-vestasi di Kubu Raya dengan nada keras, bahkan mengancam akan mengajukan kepada pemkab untuk mencabut izin perusahaan, karena pimpinan perusahaan tidak hadir dalam rapat dengar pendapat itu.

“Dalam sambutan saya. Saya hanya mengatakan untuk me-

mastikan pimpinan perusahaan hadir lengkap bersama ownernya, bukan kewenangan DPRD apal-agi Pemkab Kubu Raya, karena mungkin saat diundang komisi B, pimpinan perusahaan tidak berada di Kalbar atau ada keper-luan lain. Itu saya rasa wajar, jadi tidak perlu sampai mengeluarkan ancaman seperti itu. Namun en-tah mengapa, tiba-tiba pimpinan Komisi B jadi mencak-mencak atas ucapan saya tadi, terus terang saya juga heran,” ujarnya.

Agus juga menyangkal men-gatakan Komisi B tidak memiliki

wewenang melakukan pemang-gilan kepada perusahaam. Ia hanya mengatakan Komisi B tidak memiliki kewenangan untuk me-mastikan pimpinan perusahaan hadir. “Dalam rapat tersebut yang pasti perusahaan sudah men-gutus perwakilan. Saya rasa itu juga sudah cukup, karena saya yakin perwakilan yang diutus bisa menyampaikan apa yang dibahas di rapat tersebut kepada manage-men dan pimpinan perusahaan perkebunan,” ungkap dia.

Lebih jauh dikatakannya rapat dengar pendapat tersebut dilaku-

kan guna mencari solusi beragam permasalahan investasi perkebu-nan, bukan mencari kesalahan. Dari awal rapat dengar pendapat dengan Komisi B sepertinya sudah dimulai dengan suasana yang agak panas. “Saya pribadi, siap bertanggung jawab, jika memang DPRD merasa tersinggung den-gan ucapan saya. Namun perlu diketahui, dari berbagai masalah di dalam dunia perkebunan perlu ditelaah lebih jauh, bukan hanya dipandang dari satu sisi saja agar tidak ada pihak yang dirugikan,” jelas dia.(den)

Agus: Anggota Komisi B Salah Persepsi

MUJADI/PONTIANAK POST

SEMERAWUT: Lampu pengatur lalulintas di kedua simpang empat akses Jembatan Kapuas II tak berfungsi. Arus lalin Jalan Adi Sucipto, Sungai Raya, menjadi se-merawut.

Page 10: Pontianak Post

HALO PUBLIK 11

Parit Sengaja Ditutup?Bapak walikota

Pontianak cq. Kadis PU, kami lihat pem-bangunan di Ponti-anak Timur sudah m u l a i b e r g e ra k , diantaranya peru-mahan / ruko, tapi sayang parit yang harusnya terbuka supaya mudah dia-

wasi dan dikontrol kebersihannya, oleh pemi-lik bangunan sekarang banyak yang sudah ditutup permanen (dicor semen). Apakah ini memang dibolehkan atau dibiarkan karena ada kepentingan? Lokasi jalan P. Aim, jalan Tanjung Hulu dan bebrapa lokasi lain di Timur. (085822100112)

Perbaikan Jalan S e b a g a i

masyarakat kita berterimakasih dan mendukung Pemerintah da-lam upaya per-baikan jalan. Al-angkah baiknya jika seluruh akses jalan kota Ponti-anak diperbaiki karena kenyataannya masih banyak terdapat kolam ikan di beberapa ruas jalan kota, seperti di alan RE Marta-dinata, jalan Karet, jalan Wonobaru yang cukup memprihatinkan. Apalagi di musim penghujan tentunya sangat membahayakan keselamatan para pengguna jalan. Untuk itu mohon perhatian dari instansi terkait. (085252007120)

Kuota BBM Warga Kalbar boleh

berbahagia dengan dita-mbahnya kuota BBM bersubsidi lebih kurang 30 %. Selama ini kita selalu melihat antrian yang panjang di SPBU ataupun sering melihat tulisan HABIS. Dengan penambahan kouta BBM bersubdi ini, maka kami berharap tidak ada lagi terjadi antrian yang membuang waktu habis hanya di SPBU. (081352249559)

Tidak pada Narkoba!P e m e r i n t a h d a n

pihak polisi harus leb-ih tegas pintar dalam memberantas narkoba yang sekarang mera-jalela di Kalbar khusus-nya di Pontianak. Agar Pontianak bersih dari narkoba. Says no to drugs! (087819385548)

Stop Tronton Kami warga Ponti-

anak sangat terganggu dengan lalu lintas tron-ton terutama di jalan Adisucipto makin hari makin ramai tronton berlalu lalang. Lebih gila lagi kebut-kebutan pada malam hari, sudah banyak makan korban.

Jalanan pun banyak rusak akibatnya. Mau di-jadikan apa kota kita ini? (087819971438)

5 Jembatan Sekaligus? Saya sangat prihatin dengan kondisi per-

baikan 5 buah jembatan di kab. Pontianak yang sampai hari ini tidak menunjukkan per-cepatan penyelesaiannya. Yang terjadi malah antrean yang makin panjang. Sungguh tidak ada kepedulian dan strategi pembangunan jembatan. Ini justru merugikan semua pihak. Wahai gubernur, bupati, DPRD propinsi dan DPRD kab Pontianak, turun lapangan dong. Gunakan segala fasilitas untuk memperce-pat pembangunan jembatan, secepat kilat. Kerjakan siang dan malam. Malulah kepada rakyat. Masak 5 jembatan dihancurkan se-mua. Kan lebih baik satu per satu. Entah apa yang ada dalam pikiran dan hati Anda-anda semua, tega-teganya menyengsarakan rakyat. (081345753007)

Pontianak Post l Kamis 10 November 2011

Saya adalah pembaca setia Pontianak Post. Saya sungguh senang dengan adanya Down Town. Sebelumnya saya juga suka membeli Koran lokal lain, kar-ena ada halaman yang mengupas produk baru. Namun sekarang dengan adanya

kupasan produk motor, mobil, hand-phone dan lain-lain di Pontianak Post, saya tidak perlu lagi membeli majalah mobil atau handphone yang jelas-jelas harganya jauh lebih mahal. Cukup den-gan membeli Koran Pontianak Post ini,

rubrik Down Town sudah menyediakan apa yang saya dan para pelanggan cari. Terima kasih.

Adi Johan di Pontianak.

Hari ini, bangsa kita akan merayakan Hari Pahlawan 10 November. Kepada mereka yang masih mempertanyakan arti penting peringatan Hari Pahlawan, kiranya perlu dengan sabar, namun tegas dijawab “sangat perlu, karena amat penting”. Ada-lah penting dalam menghayati arti Hari Pahlawan, kita semua mencermati bahwa Bung Karno adalah satu diantara sejumlah tokoh-tokoh besar bangsa Indonesia yang paling menonjol dalam mengangkat arti para pahlawan dalam perjuangan pem-bebasan bangsa.

Ini tercermin dalam banyak halaman buku beliau “Di bawah Bendera Revolusi”, dan juga dalam pidato-pidato beliau. Bung Karno menjadikan Hari Pahlawan seba-gai sarana untuk mengingatkan kepada seluruh bangsa terutama angkatan muda bahwa sudah banyak pejuang-pejuang te-lah gugur, atau mengorbankan harta-ben-da dan tenaga mereka, untuk mendirikan negara RI. Mereka rela berkorban supaya kehidupan rakyat banyak bisa menjadi lebih baik daripada yang sudah-sudah. Mereka berjuang dalam tahun-tahun 20-an, dan selama revolusi kemerdekaan 45, untuk menjadikan negara ini milik bersama, guna menciptakan masyarakat adil dan makmur.

Jadi, menghayati secara benar-benar Hari Pahlawan adalah berarti menghu-bungkannya dengan revolusi bangsa. Dan seperti yang sudah ditunjukkan oleh seja-rah kita, revolusi bangsa Indonesia adalah pluralisme revolusioner. Dalam perjala-nan jauh (long march) yang berliku-liku ini berbagai tokoh golongan masyarakat (dari berbagai suku, keturunan, agama dan aliran politik) telah menyatukan diri dalam barisan panjang revolusioner kita. Dengan latar-belakang pandangan sejarah yang demikian itu pulalah kiranya kita bisa mengerti mengapa Bung Karno menerima usul Sumarsono untuk menjadikan tanggal 10 November sebagai Hari Pahlawan. Dari

ketinggian pandangan revolusioner yang demikian itulah kita sepatutnya meman-dang arti penting Hari Pahlawan. Jadi, tidak cukup hanya dengan pengibaran bendera dan nyanyi--nyanyian atau pidato-pidato yang isinya kosong atau steril saja Upacara-upacara memang tetap perlu dikerjakan, namun yang lebih penting adalah memberi isi dan jiwa kepada hari keramat ini.

Hari Pahlawan harus sama-sama kita kembalikan kepada peran yang semes-tinya. Ini adalah tugas utama bangsa kita, termasuk dari kalangan pendidikan dan sejarawan. Angkatan muda harus dididik untuk menghayati benar-benar semangat pengabdian kepada rakyat dan pengorbanan diri demi kepentingan nusa dan bangsa. Kalangan sejarawan dan pendidikan perlu sekali meninjau kembali buku-buku sejarah dalam sekolah-sekolah, sehingga generasi muda kita mengenal sejarah bangsa secara benar.

Bangsa yang besar menghargai para pahlawannya. Bangsa Indonesia pernah dipandang besar oleh bangsa lain di dunia, terutama oleh rakyat-rakyat di Asia, Afrika dan Amerika Latin, berkat perjuangannya melawan kolonialisme dan. Sekarang ini, negeri kita Indonesia sedang terpuruk citranya di dunia. Sekali lagi, bukan negeri yang macam beginilah yang dicita-citakan oleh ratusan ribu bahkan mungkin jutaan pahlawan kita, yang dalam barisan pan-jang dan berliku-liku telah berbondong-bondong bersedia mengorbankan diri, demi kita semua dan demi anak-cucu kita. Dengan tekad bersama untuk menjun-jung tinggi-tinggi semangat revolusioner dalam mengabdi kepada kepentingan rakyat, marilah kita sambut peringatan Hari Pahlawan!

Ardiansyah Sekretaris Pengembangan SDM

Asrama Mahasiswa Kabupaten Sambas “S.M. Tsjafioeddin”

Salut Rubrik Down Town

Hari Pahlawan : “Bangunlah Putra Putri Ibu Pertiwi”

Page 11: Pontianak Post

Gelar Ragam Kegiatan,9-14 November 2011

DINAS Kesehatan Kota Ponti-anak menggelar beragam kegiatan menyambut Hari Kesehatan Na-sional (Harkesnas) ke-47 yang jatuh pada 12 November 2011, menda-tang. Peringatan Harkesnas ke-47 Kota Pontianak diawali Lomba Ibu Hamil Sehat dan Lomba Balita Sehat, di Aula Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Rabu, 9 November 2011. Kegiatan dibuka Kadinkes Kota Pontianak drg Multi J Bhatarendra MPPM.

Peringatan Harkesnas ke-47 berlanjut dengan kegiatan Ju-mat Bersih, 11 November, yang dilaksanakan di tiap kecamatan se-Pontianak dan enam titik jalan protokol di Pontianak.

Puncak peringatan berlangsung Sabtu, 12 November, melalui gerak jalan santai dan senam bersama, serta lomba masak sarapan pagi bagi karyawan di lingkungan din-kes dan puskesmas se-Pontianak. Peringatan ditutup dengan upacara di halaman Dinkes Kota Pontianak, sekaligus penyerahan hadiah pe-menang lomba, pada 14 November 2011.

Disamping itu, Lomba Ibu Hamil Sehat dan Lomba Balita Sehat diikuti 23 ibu hamil yang didamp-ingi 23 pemegang program ibu di puskesmas dan 23 balita usia 2-5 ta-hun se-Pontianak yang didampingi petugas gizi di puskesmas. Lomba menjadi kerangka acuan evalu-

asi buku kesehatan ibu dan anak. Buku KIA penting bagi keluarga dan masyarakat dalam mendapat-kan pelayanan kesehatan ibu dan anak yang komprehensif. Buku KIA menambah pengetahuan dan keterampilan ibu hamil dan ibu dengan balita, yang diharapkan dapat menurunkan angka kematian ibu dan angka kematian bayi.

“80% kematian bayi di Kota Pontianak terjadi di rumah sakit. Ini yang aneh padahal sudah mendapat pertolongan,” kata Multi, kemarin. Banyak faktor menyebab-kan kematian bayi, termasuk tidak genapnya umur kandungan 40 minggu. Perlu monitoring tiap bu-lan untuk memastikan tidak terjadi kematian bayi. “Di sini perlunya Buku Kesehatan Ibu dan Anak,” sambutnya.

Terkait Harkesnas 2011, Din-

kes Kota Pontianak mengikuti tema nasional, Indonesia Se-hat, meningkatkan kemandirian masyarakat di bidang kesehatan untuk mampu berperilaku sehat. “Kami minta stakeholder ikut ber-peran,” ujarnya.

Eny Setyowati SKM MKes, Kepala Bidang Bina Kesehatan Keluarga (Binkesga) menyampaikan, lomba ibu hamil dan bayi sehat un-tuk meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap dan perilaku ibu agar paham menjaga kehamilan, persiapan persalinan, perawatan nifas, dan perawatan bayi baru lahir dengan mengunakan buku KIA. Lomba juga ditujukan untuk men-ingkatkan pengetahuan, mengubah sikap dan perilaku ibu dengan balita memahami cara merawat bayi dan mampu melakukan deteksi dini kondisi bayi sakit. (d1/ser)

SEREMONI12

SEJAK awal berdiri hingga kini, STKIP-PGRI Pontianak begitu getol dalam mencapai visinya, yakni membangun sumber daya manu-sia berkualitas, khususnya tenaga kependidikan di Kalbar.

Untuk merealisasikanya, Rabu (10/11) kemarin, rombongan dari yayasan dan lembaga STKIP-PGRI Pontianak yang diketuai Prof Dr H Samion AR MPd mengunjungi Kecamatan Parindu, untuk mem-berikan pelatihan kepada para guru di kecamataan ini.

Dalam hal ini, pembentukan karakter dan rancangan pelaksan-aan pembelajaran.

Prof Dr H Samion AR MPd mengatakan, pelatihan ini pada dasarnya diberikan kepada Kel-ompok Kerja Kepala Sekolah dan Kelompok Kerja Guru, yang pada dasarnya memberikan pemaha-man maupun penyegaraan kepada guru tentang ilmu-ilmu pemben-tukan karakter siswa yang harus disinergikan dalam mata pelajaran disekolah.

“Alhamdulillah, melalui Dinas Pendidikan dan Olahraga Kecama-tan Parindu Kabupaten Sanggau ini, STKIP-PGRI Pontianak mendapat permintaan sekaligus apresiasi un-tuk memberikan pengalaman dan ilmu kepada teman-teman guru. Tak hanya pembentukan karak-ter, STKIP-PGRI Pontianak juga diminta untuk membantu teman-teman guru dalam membuat RPP sekolah,” katanya.

Diungkapkan Guru Besar STKIP-PGRI Pontianak ini, kaitanya

pelatihan RPP pada Kamis (10/11), pihaknya akan membantu teman guru-guru dalam membuat rumu-san soal-soal ulang, karena selama ini sekolah-sekolah di Kecamatan Parindu mengambil soal ulangan dari Diknas.

“Seharusnya disadari pula te-man-teman guru di kecamatan ini, dalam pembuatan soal-soal ulangan memang harus dibuat pihak sekolah itu sendiri, meskipun tidak ada kewajiban dari Diknas, na-mun pada dasarnya setiap sekolah memiliki sibulus dan kurikulum,” terangnya.

Ia menambahkan, sepulang dari Kecamatan Parindu-Kabu-paten Sanggau, dalam waktu dekat pihaknya akan kembaliu melaku-kan pelatihan serupa di semua

kabupaten/kota se-Kalbar. Sementara itu, Ketua K3S Keca-

matan Parindu Kabupaten Sang-gau Slamet Riadi SPd menutur-kan, pelatihan yang diberikan STKIP-PGRI Pontianak setidkanya memberikan banyak ilmu ke-pada teman-teman guru dalam hal pembentukan karakter siswa dan pelatihan RPP.

“Di Kecamatan Parindu ini saja, baru LPMP dan STKIP-PGRI Ponti-anak yang telah membantu teman-teman guru di sini guna meningkat-kan mutu pembelajaran di sekolah. Padahal kami berharap kedepanya akan lebih banyak pelatihan dan workshop yang dilaksanakan pihak lain, demi memajukan tenaga pendidikan dikecamatan ini,” tan-dasnya.(d3/ser)

STKIP-PGRI Kunjungi Kecamatan Parindu-Sanggau

SEJAK muda, diakui ibu kelahi-ran Jawa Timur ini, dia jarang sakit. Namun, memasuki tahun 2000, dia mulai merasakan sakit di tulang punggung bagian tengah. Lama kelamaan menjalar ke bagian lain, diantaranya kaki. “Hingga akhirnya sekujur badan pegal-pegal semua, seperti orang mau menstruasi. Pa-dahal, saya sudah lama tak menga-lami menstruasi, karena usia sudah lanjut,” kata Ny. Sunarti.

Atas gangguan rapuh tulang itu, Ny Sunarti mempercayakan pengo-batannya pada seorang dokter ahli di sebuah rumah sakit Jakarta. “Saya diberi obat sejenis hormone. Sekitar 3 bulan lamanya saya konsumsi obat itu, tak ada perubahan malah makin parah. Saya pun dianjurkan melakukan papsmire. Setelah di-papsmire itulah diketahui ada keganasan stadium pertama dini di mulut rahim saya, dan harus segera diambil tidakan agar tak menjalar ke bagian lain,” tutur Sunarti.

Untuk mengatasi keganasan tersebut, Sunarti harus menjalani 25 kali penyinaran luar dan 2 kali penyinaran dalam. “Namun, 6 bulan setelah itu saya mengalami

pendarahan di anus. Setelah di USG, ternyata usus saya ada yang luka. Hemoglobin atau HB saya sempat turun ke angka 7 sampai 8. Padahal normalnya untuk perempuan 10-12. Saya harus menjalani transfusi darah dalam sebulan rata-rata 2 kali. Sejak itulah kondisi saya makin parah, hingga 3 tahun lamanya harus tranfusi darah terus menerus. Selain susah tidur, saya pun susah makan dan badan rasanya lemah sekali, sehingga saya lebih banyak tergolek di tempat tidur,” katanya.

“Dalam ketidakberdayaan itu,

saya terus berdoa untuk kesem-buhan. Alhamdulillah, Tuhan menjawab doa saya. Lewat seorang kerabat, saya memperoleh alamat Shinse Husein Kartawijaya, ahli pengobatan China di perumahan Muara Karang blok B-4 Barat, Ja-karta Utara. Oleh Pak Husein, saya langsung diberi obat Seabuckthorn. Alhamdulillah, sebulan minum obat tersebut, langsung ada peruba-han drstis diobat Shinse Husein,” ujar Sunarti gembira.

I j i n p ra kt i k D e p k e s No. 1.3.01.3175.091. Alamat praktik Shinse Husein; perumahan Muara Karang blok B-4 Barat No.45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649, konsultasi gratis hubungi 0816903378, dan obat bisa juga didapatkan di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada Pontianak. Penyalur: TO Mulia JI. A Yani Sang-gau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pe-mangkat. TO Ceria Jl. Pasar Baru Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada Pontianak.(e3/biz)

Kisah Nyata Ny Sunarti

Lenyap Setelah Minum Seabuckthorn

Dinkes Pontianak Peringati Harkesnas

FOTO SEREMONI

PERINGATI HARKESNAS: Beberapa balita tengah menyusun balok dalam Lomba Balita Sehat yang digelar Dinkes Kota Pontianak memper-ingati Harkesnas ke-47, kemarin.

Pontianak Post Kamis 10 November 2011

SEBANYAK 750 siswa-siswi Raudhatul Athfal (RA) dan be-berapa siswa TK dan PAUD se-Kota Pontianak dan Kubu Raya, Rabu (9/11) kemarin mengikuti simulasi manasik haji yang digelar Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) di Asrama Haji Pontianak.

Kegiatan tersebut rutin digelar IGRA Provinsi Kalbar setiap mer-ayakan Idul Adha. Ketua IGRA Kalbar, Evi Kasmawaty, S.Ag di-dampingi Ketua IGRA Kota Pon-tianak, Masna S.Ag ditemui di Asrama Haji kemarin mengatakan, kegiatan manasik haji bagi siswa-siswi RA bertujuan mengenalkan secara dini tentang pelaksanaan manasik haji.

“Manasik haji ini selain me-mang ada dalam kurikulum RA, juga terdapat pada program kerja IGRA,”katanya. Menurut Evi, keg-iatan yang telah berlangsung rutin sejak tujuh tahun lalu tersebut, berdampak sangat baik kepada anak-anak sehingga sangat didu-kung orang tua siswa.

“Sekitar 500 orang tua siswa juga ikut dalam pelaksanaan manasik haji ini,” terangnya sembari ber-harap dengan digelarnya simulasi manasik haji kepada siswa-siswi RA

ini, genarasi kedepan bisa lebih baik dari sekarang.

“Kami juga terus berharap du-kungan orang tua dan pemerintah, agar keberadaan Raudhatul Athfal bisa terus berkembang kedepan,” pungkasnya.

Kegiatan manasik haji dibuka secara resmi Ketua Persatuan Guru Madrasah Indonesia (PGMI) Kota Pontianak, Drs. Nana Kusnadi, M.Pd. Dalam sambutannya Nana

Kusnadi mengucapkan selamat kepada penyelenggara kegiatan karena telah mampu dengan sukses mengelola dan menyelenggarakan manasik haji bagi siswa-siswi RA.

“Ini menjadi moment yang baik bagi generasi berikutnya,” optimis-nya yang turut menyumbang seekor kambing untuk disembelih sebagai bahan praktek anak-anak usai me-nyelenggarakan seluruh rangkaian manasik haji.(d4/ser)

Kanker Nyaris Renggut Nyawa

Ny. Sunarti

750 Siswa RA Ikut Manasik HajiPGMI Kota Sumbang Satu Ekor Kambing

FOTO IST

MANASIK: (dari kiri) Evi Kasmawaty, Nana Kusnadi dan Masna saat pelaksanaan manasik haji bagi anak-anak Raudhatul Athfal.

Berikan Latihan Pendidikan Karakter & RPP

FOTO IST

PELATIHAN: Prof Dr H Samion AR MPd bersama pihak lembaga STKIP-PGRI Pontianak memberikan pelatihan kepada guru di Kecamatan Parindu.

FOTO IST

DIABADIKAN: ‘Tetue’ Melayu Kalbar diabadikan menjelang Mubes III Persatuan Forum Komunikasi Pemuda Melayu (PFKPM)yang akan digelar di Singkawang pada 26-27 November mendatang.

LAPTOP super tipis atau lebih dikenal dengan Ultrabook akan mengambil lebih dari 40 persen pasar laptop pada 2015 mendatang. Ke depannya, Ultrabook digadang sebagai ujung tombak produk lap-top untuk bersaing dengan tablet-tablet Android dan iPad. Seperti yang kita ketahui, penjualan laptop semakin tergerus akibat memban-jirnya produk tablet, seperti iPad, Samsung Galaxy Tab, HTC Flyer, dan lainnya.

Hasil riset bertajuk “”Ultrabooks to Deliver Ultrafast Growth” yang dilakukan iSuppli menyebutkan laptop super tipis ini ini akan men-guasai pasar laptop tahun 2014, sebesar 43 persen.

Saat ini, Ultrabook yang berbasis Windows 7 dari vendor, seperti Acer dan Asus masih harus bersaing keras dengan MacBook Air besutan Apple. Namun, nantinya dengan

desain baru berbasis Windows 8 dan prosesor Intel termutakhir di-harapkan Ultrabook dapat menarik perhatian para pengguna laptop.

Sebelum 2015, pertumbuhan Ultrabook diperkirakan akan men-ingkat dari 2 persen di tahun 2011 menjadi 13 persen pada tahun 2012, kemudian akan naik di bawah 30 persen di tahun 2013.

Intel sendiri, awal tahun ini, membuat prediksi yang ‘sangat optimis’ dengan menyebutkan pasar Ultrabook akan naik jadi 40 persen pada 2012 nanti. Prediksi Intel tak sesuai dengan prakiraan

dari iSuppli dan pernyataan dari Acer dan Asus bulan lalu.

Seorang analis dari iSupli me-nyebutkan agar dapat bersaing dengan produk tablet dan kembali dilirik konsumen, notebook harus didesain lebih seksi dan menarik. Saat ini, konsumen lebih memilih tablet karena lebih ringan, tipis, dan hampir semua fungsi laptop ada di tablet.

Selain itu, harga Ultrabook harus ditekan lagi, analis iSupli tersebut menambahkan. Acer bulan lalu merilis Ultrabook dengan harga mulai 799 dolar AS. Harga ini masih terlalu mahal dan belum terjangkau untuk sebagian besar konsumen.

Harga ideal untuk Ultrabook adalah di kisaran 699 dolar AS atau mungkin 599 dolar AS untuk lebih menggenjot jumlah penjualan, kata seorang analis dari Gap Intel-ligence.(fjr)

Ultrabook Siap Saingi Tablet di 2015

BAHAYA kembali mengintai pengguna iPhone dan iPad, seba-gaimana pihak Apple menemukan celah keamanan terbaru di kedua perangkat tersebut.

Seperti yang dikutip dari ST, sebuah celah keamanan di iPhone dan iPad telah ditemukan, yang memungkinkan para hacker untuk membuat aplikasi secara rahasia meng-install program, mencuri data dan mengirimkan pesan teks untuk merusak informasi, ungkap pihak ahli keamanan perangkat Apple.

Charlie Miller, seorang peneliti bersama dengan Accuvant Labs, yang menemukan kerentanan tersebut, membangun sebuah purwarupa program ‘jahat’ untuk menguji kerentanan tersebut. “App Store gagal untuk mengidentifikasi program jahat tersebut, yang mem-buat proses keamanan menjadi semakin mudah,” ujar Miller.

Sampai saat ini belum ada bukti bahwa peretas telah memanfaat-kan kerentanan di iOS tersebut, namun Miller mengatakan untuk membuktikan ada malware di App

Store saat ini. “Melalui penemuan ini, kita jadi tidak tahu apa yang sebenarnya sebuah aplikasi bisa lakukan,” pungkas Miller.(mor)

Bahaya Intai Pengguna iPhone dan iPad

SEKIRA 385 ribu ton rotan asalan tidak terserap oleh industri lokal set-iap tahun. Rotan yang ditolak industri mebel di Jawa itulah yang diekspor ke berbagai negara.

Rotan yang ditolak industri lokal itu rupanya dilarang untuk diekspor berdasarkan regulasi yang baru. Ten-tu yang dirugikan adalah produsen rotan. Karena itu, dua asosiasi yang terkait rotan dan mebel dari daerah di seluruh Indonesia, Asosiasi Pen-gusaha Rotan Indonesia (APRI) dan Asosiasi Industri Permebelan & Kera-jinan Indonesia (Asmindo), menolak larangan ekspor dari Kementerian Perindustrian dan Kementerian Per-dagangan RI.

Penolakan disampaikan dalam pertemuan kedua asosiasi tersebut dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Menara Ka-din, Jalan HR Rasuna Said, Selasa, 8 November. Rapat yang dipimpin Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia, Bidang Perdagangan, Distribusi dan Logistik, Natsir Mansyur, dan Bam-bang Sujagad (Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Perindus-trian, Riset dan Teknologi) tersebut

dihadiri, Ketua DPP APRI, dan Yulius Hoesan, Lisman Sumardjani (Sekjen APRI). Dari Sulsel, hadir Ketua APRI Sulsel, Sabar Naga Rimba Lim, Sek-retaris Eksekutif APRI Sulsel, Zakir Sabara, serta Sekretaris Asmindo Sulsel, Mansyur AS.

Dalam rapat tersebut terungkap, potensi produksi lestari rotan In-donesia 400.000 ton per tahun, dan tidak dapat terserap seluruhnya oleh industri mebel dan kerajinan dalam negeri. Berdasarkan data yang ada, penyerapan industri dalam negeri tahun 2011 adalah sekitar 15.000 ton, menurun dari tahun sebelumnya sekitar 30.000 ton.

Dari lebih kurang 300 spesies rotan Indonesia, hanya 7-8 jenis saja yang dipergunakan oleh industri mebel dan kerajinan dalam negeri, sehingga terjadi over supply baik dari segi kuantitas maupun spesies. Dengan demikian, ada sekitar 385 ribu ton rotan yang bakal tidak terserap, jika larangan ekspor rotan diteruskan.

Sekretaris Eksekutif APRI Sulsel, Zakir Sabara pada kesempatan terse-but mengungkapkan, rotan adalah komoditi kebanggaan Indonesia, kar-

ena 85 persen populasi rotan dunia, tumbuh di hutan Indonesia, sehingga perlu dipertahankan nilai ekonomi, lingkungan dan sosialnya. Agar, dapat memberi manfaat sebesar-besarnya bagi rakyat Indonesia, mulai dari petani, pengumpul, pekerja, perajin dan industri pengolahan rotan.

“Atas dasar itu, kami menolak kebijakan penutupan ekspor rotan, karena merugikan perekonomian bangsa dan mengancam kelestarian rotan. Selain itu, juga mengancam keberadaan rotan,” jelasnya.

Zakir juga mengecam pernyataan Ketua Badan Kerjasama Pemban-gunan Regional Sulawesi (BKPRS) Anwar Adnan Saleh di Cirebon 28 Oktober 2011 lalu, yang menyetujui ekspor rotran ditutup. Menurut Za-kir, kapasitas Anwar mengeluarkan pernyataan tersebut harus jelas, apakah dia sebagai ketua BKPRS atau Gubernur.

“Kalau sebagai Gubernur Sulbar bisa saja, karena daerahnya punya potensi rotan terbesar dari enam provinsi di Sulawesi. Tapi kalau ber-bicara dalam kapasitas Ketua BKPRS, itu perlu diluruskan. (asw/upi)

385 Ribu Ton Rotan tidak Terserap

Page 12: Pontianak Post

DIREKTORAT Pembinaan Sekolah Dasar, Direktorat Jendral Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan Nasional, dalam rangka pembinaan pendidikan karakter di SD melakukan pemilihan model terbaik (best prac-tice) Pelaksanaan Pendidikan Karak-ter di Sekolah Dasar. Yaitu, memotret pengalaman bagaimana pendidikan karakter yang telah dilakukan di sekolah yang memiliki keunikan dan keunggulan model terbaik (best prac-tice) pendidikan karakter mengacu pada nilai nilai karakter bangsa.

Sekolah Tunas Bangsa terpil-ih sebagai juara 2 sekolah terbaik yang telah mengimplementasikan pendidikan karakter, yang terinte-grasi pada mata pelajaran melalui pengembangan diri yang dilakukan secara sinergis dan berkesinambun-gan sehingga membentuk budaya sekolah. Pendidikan karakter, adalah suatu sistem penanaman nilai-nilai karakter kepada warga sekolah yang meliputi komponen pengetahuan, kesadaran, kemauan dan tindakan

untuk melaksanakan nilai-nilai terse-but, baik kepada Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri, sesama lingkungan, maupun kebangsaan sehingga men-jadi manusia insan kamil.

Agar pemilihan model terbaik (best practice) ini sesuai dengan harapan, perlu mengungkap semua komponen yaitu; isi, kurikulum, proses pembelajaran dan penilaian, kualitas hubungan, pengelolaan mata pelajaran, pengelolaan seko-lah, kegiatan, ko-kurikuler, pem-berdayaan sarana prasarana dan etos kerja seluruh warga lingkungan sekolah melalui tahap 1, tahap 2 dan tahap 3 antara lain visitasi sekolah oleh team Balitbang, Kemdiknas, wawancara dan paparan materi yang diselenggarakan di Bandung. Juara 1 diraih oleh salah satu sekolah Islam, Surabaya.

Pengarah dan team penilai pada kegiatan Pemilihan Model Terbaik

(best practice) Pelaksanaan Pendidi-kan Karakter ini terdiri dari unsur/instansi, yakni; Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar. Balibang, Kemdiknas. Perguruan Tinggi. Lomba pendidikan karakter ini diikuti oleh seluruh seko-lah dasar terbaik yang terpilih dari masing-masing provinsi dari Sabang sampai Merauke.

Untuk pendaftaran dan keteran-gan lebih lanjut hubungi: Jalan Arteri Supadio, Km.2 Kabupaten Kubu Raya-Pontianak, telpon (0561) 725555, Fax (0561) 723333, Tod-dler/Playgroup/K: Lili Pulungan: 081522562580, SD Full & Half Inter-national (Ronald): 081345231179/Rahmad: 085280091185. SMP/SMA Full International: Tiur Anggreini (082155494394), SMP/SMA Half Inter-national: Lili Djunaidi (08152220008), Email: [email protected], Website: www.tunasbangsa.sch.id.(d2/biz)

RIBUAN ummat Islam melaksana-kan dan merayakan Hari Raya Kurban atau lebih dikenal dengan Iduladha, dimana setiap orang berkesempatan berbagi kebahagian dengan cara membagi-bagikan hewan kurban yang telah dipotong sebelumnya ke-pada mustahik (penerima kurban).

GM Uner VI Kalimantan Aris Dwi Tjahjanto sebelum membacakan sambutan Wali Kota memberikan apresiasi kepada seluruh panitia pelaksana Idul Kurban 1432H. Ia mengatakan, tanpa dedikasi tinggi dan loyalitas niscaya kegiatan ini tidak semeriah sekarang, kegiatan panitia sangat in line dengan hari kes-etiakawanan nasional dan kepedulian bersama.

Seperti tahun-tahun lalu, Telkom Kalimantan selalu berbagi keba-hagiaan dengan menggelar tebar ‘Hewan Kurban bagi Sesama’ dag-ing kurban akan dibagikan ke panti asuhan, pondok pesantren, yayasan, sekolah, lembaga dakwah, masjid dan masyarakat sekitar yang kurang mampu. Pemotongan hewan kurban dilangsungkan setelah dilaksanakan salat Ied yaitu, Minggu (6/11) di lapan-gan samping gedung tenis SLI 007 Telkom Kalimantan. Sedangkan pe-motongan hewan kurban, dilakukan dilahan kosong samping lapangan tenis Telkom. Setelah dilaksanakan pemotongan hewan kurban, dihasil-kan tidak kurang dari 4.500 kantong daging kurban yang disebar ke panti asuhan, yayasan, pesantren, masjid yang ada di wilayah masing-masing

serta masyarakat kurang mampu di lingkungan sekitar kantor Telkom Kalimantan

Ketua Panitia Kurban 2011 Wahyu-din Sofyan mengatakan, sangat pent-ing untuk berbagi dengan yang lain memanfaatkan suasana seperti Idu-ladha ini, sebagai bentuk rasa syukur kita atas rezeki yang telah diberi Allah SWT. Dan hewan kurban yang dibagikan pada masyarakat benar-benar dapat tersalurkan bagi mereka yang kurang mampu, sehingga dapat juga merasakan kebahagian yang kita rasakan secara bersama-sama.

“Tebar hewan kurban ini meru-pakan agenda tahunan dari Telkom yang selalu kita laksanakan, dengan kegiatan tersebut dapat meningkat-kan nilai ukhuwa Islamia antarkary-

awan Telkom dengan masyarakat, agar insan Telkom menjadi lebih muttaqin dan juga sebagai ben-tuk dari kepedulian Telkom pada masyarakat yang kurang mampu. Terimaksih juga kami sampaikan ke-pada para shohibul atas kurban yang diberikan,” ungkap Sofyan panggilan akrabnya

Untuk Iduladha 1433 H tahun ini, keluarga besar Telkom Kalimantan secara keseluruhan memotong 40 ekor sapi dan 20 ekor kambing yang tersebar ke 5 wilayah, eks Divre 16 sapi, 15 kambing, Samarinda 5 sapi dan 3 kambing, Pontianak 10 sapi dan 2 kambing, Palangkaraya 4 sapi dan Tarakan 5 sapi, merupakan sumban-gan karyawan Telkom Kalimantan.(biz/bn)

MENIKMATI waktu istirahat sep-ulangnya anda bekerja, sebaiknya dilakukan bersama orang terkasih di rumah, atau Anda bisa janjian bertemu di suatu tempat dengan susana penuh romantis. Ini meru-pakan kunci dalam membangun hubungan dengan pasangan yang harmonis penuh kehangatan.

Ada beberapa kegiatan untuk membangun hubungan harmo-nis Anda bersama pasangan tanpa meng-eluarkan biaya extra. Berikut ini kegiatan yang dimaksud. Makan malam di cafe-cafe tenda, yang ban-yak bermunculan akhir-akhir ini dengan harga terjangkau. Atau me-nikmati hiburan-hiburan malam, yang banyak pula diselenggarakan di alun-alun atau mal-mal setempat secara gratis. Dan Anda dapat juga menghabiskan waktu akhir pekan bersamanya di rumah, membuat hidangan makan malam kesukaan bersama misalnya.

Pastikan Anda tidak akan ter-ganggu oleh kedatangan orang lain. Jangan lupa siapkan DVD film favorit dan makanan ringan serta soft dring. Dengan demikian ro-mantisme dan kedekatan didapat, uang pun tak terhambur banyak. Selama Anda dan pasangan berko-munikasi dengan baik, maka segala permasalahan akan terasa ringan untuk diselesaikan. Permasalahan

demi permasala-han akan dila-lui bila berpikir positif, percaya diri dan tentunya stamina jiwa dan raga yang sehat.

Untuk mem-peroleh stamina agar tetap sehat dan percaya diri bisa diproleh, b i s a d e n g a n mengkonsumsi produk herbal kapsul JKP (POM TR. 083378071), khasiat alami dalam bentuk kapsul yang bisa meningkatkan stamina pria de-wasa, diracik dengan menggunakan alat berteknologi tinggi di bawah pengawasan para staf ahli farmasi yang berpenga-laman. Kapsul JKP aman dikonsumsi dan tidak ada efek sampingnya, karena berbahan dasar 100% alami. Memang banyak dibutuhkan bagi kaum pria, yang ingin merawat stamina pria dewsa, dengan mengkonsumsi produk herbal kapsul JKP alami berbentuk kapsul hasil proses menggunakan mesin higeinis.

Kapsul JKP mudah didapat di apotek-apotek dan toko-toko obat terdekat di kota Anda. Pontianak: Apt Sungai Raya Dalam, Apt Arwa-na, Apt Amelia, Apt Utama, Apt Se-

hat, Apt Imam Bonjol, Apt Matahari, Apt KF, Apt Tanjung Pura, Apt Prety, Apt Anugrah Siantan. Apt Gajah Mada, Apt Bintang, Apt Makmur 1 dan 2, Apt Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Bersama, Apt Pelangi, Apt MS Farma, Apt Purnama, Apt Assyifa, Apt Sejahtera, Apt SAA. TO Batara, TO Fajar Jeruju, TO Paris, TO Jenaka, TO SinarAbadi, TO Lestari, TO Timur, TO Murni, TO Hidup Sehat, TO Hidup Segar, TO Kapuas, TO Hidup Segar.

Singkawang: Apt Singkawang & Apt Sudarso. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Mempawah: Apt Mem-pawah. Ketapang: Apt Medika, Apt Mulia, Apt Lestari Farma, TO Sum-ber Sehat, TO Sumber Lestari. Atau dapatkan di apotek terdekat di kota Anda.(d2/biz)

KomuniKasi bisnisPontianak Post Kamis 10 November 2011 13

SETELAH berkembang pesat di Jakarta, Jawa Barat, Bali, Palem-bang dan Kalimantan Timur, kini Manajemen AyoPinter.com (baik AyoPinter Kids dan AyoPinter Bim-Bel) membuka peluang sebesar-besarnya kepada masyarakat di Kalimantan Barat, untuk bergabung dalam kemitraan (franchise).

Bagi yang memiliki lokasi strat-egis atau sanggup untuk sewa tempat strategis, dapat men-ghubungi marketing AyoPinter di 081326529509 untuk disurvei ter-lebih dahulu. Prosedurnya adalah ketik sms: nama_usia_profesi_(su-dah/atau belum punya tempat), lalu mengirimkan biaya survei (re-fundable jika tidak terpilih) sebe-sar Rp2.800.000 (sudah termasuk transportasi Jakarta-Pontianak

PP, dan akomoda-si) paling lambat 20 November 2011. Detail kemitraan dapat diperoleh saat suvei.

Pilihan paket in-vestasi franchise, antara lain: Pertama,

Paket AyoPinter Kids (Mathematics Totemo Benkyo, Gymnastic Eng-lish, dan Direct Reading Tanpa Eja). Kedua, Paket AyoPinter BimBel (Klinik Bimbingan Belajar, Interna-tional Class, Olympiad Prepatory, dan Kelas Jaminan).

Ada 5 alasan berbisnis AyoPinter: Pertama, baru buka langsung BEP. Kedua, net profit di awal: 16-19 juta/bulan. Ketiga, garansi jumlah siswa dengan sistem full pendampingan berlapis. Keempat, bisa berjalan tanpa Anda secara penuh; karena operasional yang computerised, guru sudah disediakan. Kelima, metode belajar yang unik dan jami-nan mutu layanan pelanggan.

Keunggulan belajar di Ay-oPinter adalah: di AyoPinter Kids,

siswa usia 3,5 hingga 12 tahun diajarkan Bahasa Inggris sambil senam, Matematika dengan kon-sep Jepang, dan Baca Tulis tanpa mengeja (jaminan bisa baca koran dalam waktu 1 tahun). Sementara di outlet AyoPinter Bimbel: siswa SD-SMP-SMA bebas datang setiap hari dengan jadwal yang bebas. Konsep belajar ini disebut Klinik Bimbel: di mana 1 siswa akan ditangani oleh 1 guru secara ber-gantian, sementara siswa yang lain sedang di-drill dengan quiz di ruang workshop. Konsep ini mirip dengan konsep Poliklinik. Setiap guru, sesuai dengan keahli-annya, akan menempati ruang matematika, ruang fisika, dan seterusnya.

Siapa yang cocok berbisnis Ay-oPinter: Pertama, pengusaha yang ingin menambah revenuenya, dan kedua, profesional yang in-gin memiliki bisnis namun da-pat berjalan nyaris tanpa kehad-irannya 100%. Segera hubungi 081326529509, hanya terbatas 3 peluang outlet.(a2/biz)

Advertorial

Juara 2 Lomba Pendidikan Karakter Terima Siswa Baru TA 2012-2013

Cashback 50% Pendaf-tar 1 November 2011-31 Januari 2012

Sekolah Tunas Bangsa

FOTO IST

KURBAN: Pemotongan hewan kurban yang dilaksanakan Telkom Kali-mantan.

Peluang Usaha Pendidikan Bergaransi Profit

Telkom Tebar RibuanKantong Daging Kurban

SEIRING dengan kemajuan teknologi saat ini khususnya di Indonesia, maka akan semakin tinggi juga angka kriminalitas yang terjadi. Salah satunya, tindak kejahatan pencurian dan peram-pokan dilingkungan perumahan dan perkantoran. Kondisi ini yang akhirnya menyebabkan Anda semakin was-was dan khawatir untuk meninggalkan segala harta benda maupun aset berharga yang Anda miliki.

Jadi solusinya? Mungkin sudah saatnya Anda meningkatkan faktor keamanan di sekitar rumah dan kantor Anda, dengan mengguna-kan perangkat CCTV terlengkap dan

berkualitas. Untuk mendapat-kanya, kini sudah hadir di Kota Pontianak, tepatnya pada 11 No-vember 2011, Rumah CCTV ber-lokasi di Jalan Diponegoro No.241 (samping nasi ayam asam) untuk melayani segala perangakat CCTV berkualitas, terlengkap dengan harga terjangkau.

Khusus di awal November hingga 20 November 2011, Rumah CCTV menawarkan harga spesial untuk berbagai produk CCTV. Diantaran-

ya; Standalone DVR 4 Channel (AVTECH-674) seharga Rp999 ribu, DVR Ch seharga Rp579 ribu, Avtech 133 seharga Rp289 ribu, Avtech 132 seharga Rp219 ribu, Avtech 138 seharga Rp349 ribu, Cmos Infrared camera seharga Rp149 ribu serta out-door CCD Infrared Camera seharga Rp289 ribu. Harga kembali normal lewat dari 21 November 2011.

Cipto, Owner Rumah CCTV per-wakilan Pontianak mengatakan, bahwa rumah CCTV Pontianak ini merupakan perwakilan Rumah CCTV Pusat-Jakarta yang berlokasi di Jl. H Wuruk, Glodok Harco D No.1D. Di sini, pihak kami me-nawarkan berbagai produk CCTV terlengkap, berkualitas dengan harga terjangkau. Adapun berba-gai merk yang ditawarkan yakni,

Avtech, GKB, Honeywell, Bosch, Samsung, Panasonic, Everfocus, Advert dan Sony.

Diungkapkanya, harga dari semua perangkat CCTV yang dita-warkan Rumah CCTV Pontianak dijamin lebih murah dibandingkan toko yang lainnya. Sedangkan un-tuk harga dari Perangkat CCTV di Jakarta. Rumah CCTV Pontianak menjual dengan harga yang sama. Ia menambahkan, perangkat CCTV yang kami tawarkan juga dapat diakses melalui internet melalui perantara monitor komputer, handphone dan laptop. Oleh kar-ena itu, kunjungi segera Rumah CCTV Pontianak Jl. Diponegoro No 241 (samping Nasi Ayam Asan), no-mor telpon 0561-730152/7188818. (d3/biz)

FOTO IST

RUMAH CCTV: Kunjungi Rumah CCTV Pontianak berlokasi di Jl. Dipo-negoro menjual berbagai perangkat CCTV berkualitas, terlengkap dengan harga terjangkau.

LOMBA PENDIDIKAN: Presentasi dalam lomba pendidikan karakter, Bandung.

Pertama di Pontianak Rumah CCTV

Dibatasi 3 Outlet Tiap Kota untuk Opening Maret 2012Gymnastic English & Mathematics Totemo Benkyo

APABILA Anda ingin meningkat-kan ‘kharisma’ dalam kepemimpi-nan (hypno leadership) dan pen-didikan (hypno parenting), mampu memberikan terapi untuk beberapa kasus seperti menghilangkan kebi-asaan buruk, trauma/phobia, me-motivasi, menggali dan mengem-bangkan potensi seseorang, men-gatasi fenomena kesurupan, stress dan pain management, pelangsing tubuh tanpa diet dan olahraga (hypno slimming), melejitkan bis-nis dan usaha (hypno selling) dan lain-lain.

Maka ikuti dan buktikan hasil-nya di Workshop Turbo Hipnotis dengan Instruktur Dipl. Ing. Awie Suwandi, MCH (Jakarta), seorang experienced Trainer, Hypnosis Coach & Hypnotherapist, lulusan Diplom Ingenieur in Berlin, Ger-many. Workshop ini cocok bagi Anda yang memiliki tingkat sug-estibilitas tinggi (orang-orang yang mudah dihipnotis), orang yang memiliki resiko tinggi seperti teller bank, customer service, pegawai toko, dan karyawan yang banyak berhubungan dengan orang banyak (menangkal hipnotis), para dokter, perawat, psikiater, TNI/polri, pen-gusaha, eksekutif, manager & sales person, guru, praktisi meditasi & tenaga dalam dan siapa saja yang ingin menggali & mengembangkan potensi diri.

Turbo Hipnotis dibagi menjadi 2 level: Level Mahir (jam 08.00-13.00 WIB) dan Level Master (13.00-18.00

WIB). Peserta bisa mengikuti satu Level (Mahir Dulu) atau kedua level sekaligus dalam sehari. Garansi mengulang gratis jika belum mahir. Beberapa materi yang diajarkan pada Level Mahir; rahasia & prinsip kerja Turbo Hipnotis, manfaatnya dalam penyembuhan serta dalam menggali & mengembangkan po-tensi diri seseorang, teknik melaku-kan deepening yang cepat dan praktis (pengkondisian sebelum dihipnotis), strategi menanamkan sugesti & anchor, teknik sugesti pra & post hipnotik, standing Induction (teknik menghipnotis dalam posisi berdiri), auto suggestion (metoda menghipnotis diri sendiri), dan teknik menghipnotis dalam pen-gasuhan anak.

Pada Level Master merupakan teknik lanjutan, diantara materinya; teknik menghipnotis “non verbal”

(hipnotis tanpa ucapkan sepatah katapun), teknik deepening dan emerging, teknik melakukan “wak-ing hypnosis” (menghipnotis suyet tanpa ditidurkan terlebih dahulu), plus bonus teknik “hypnotic seal” yang bisa diaktifkan sendiri untuk melindungi diri dari pengaruh ke-jahatan yang mirip hipnotis.

Workshop dilaksanakan Sab-tu 12 November 2011 di Ponti-anak. Biaya hanya Rp750.000 per level. Pendaftaran di Gramedia Megamal (stan Sidik Jari DPR) Pontianak, atau boking tempat via SMS nama dan alamat ke 085245111174. Garansi sampai mahir! Peserta mendapat sertifikat dan gelar Certified Turbo Hypno-tist (C.TH), dan berhak membuka praktek sebagai seorang hypnotist. Buruan daftar, peserta terbatas 30 orang.(d4/biz)

Hanya Butuh 5 Jam Kuasai HipnotisGaransi Langsung Bisa Praktik

Pelatihan Hipnotis Lejitkan Karir dan Wibawa

Produk CCTV Terlengkap & TejangkauHarga Spesaial Hingga 20 November 2011 Nikmati Waktu Istirahat Penuh Romantis

Page 13: Pontianak Post

cmyk

14Pontianak Post Kamis 10 November 2011

Resep by : Hotel Mercure

Kuliner asli Indonesia begitu beragam dengan masing-masing cita rasa yang dibawa dari daerah asalnya masing-masing. Bicara tentang kuliner asal Jawa Timur tepatnya Surabaya, Anda tentu tak asing lagi dengan yang namanya Rawon bukan?

Makanan berkuah dengan potongan daging sapi ini warnanya hitam, sepintas mirip semur, tapi bukan semur. Panganan ini pun kerap disajikan dengan nasi, telur asin dan tauge katai. Di cuaca yang dingin di malam hari, panganan ini kerap dijadikan

oleh masyarakat Surabaya sebagai panganan favorit di malam hari. Di moment Hari Pahlawan 10 November ini, For Her khusus menyuguhkan masakan rawon dari

kota pahlawan itu, bikinan chef Hotel Mercure Pontianak.

Oleh: DelianaR

buah kluwek. “Berbeda dengan semur loh ya. Kalau semur itu kan warna hitamnya dari kecap manis atau kecap asin. Kalau pada rawon ini, warna hitamnya datang dari kluwek. Karena bumbu inilah, sup hitam ini menjadi gurih dan sedap,” jelas pria 32 tahun ini.

Bumbu rawon sendiri banyak terse-dia di pasar. Sebut saja bawang merah, bawang putih, lengkuas, lada, kluwek, kemiri, daun jeruk, dan garam atau penyedap rasa. Agar rasa khas rawon tetap terjaga, harus dipilih kluwek yang tepat. Sebab, ada juga kluwek yang memiliki rasa pahit. Oleh karena itu, perlu ketelitian saat membelinya. Biasanya, kluwek dipecah dan dicicipi lebih dahulu.

Proses pembuatan rawon ternyata tidaklah sulit. Namun memakan waktu kurang lebih satu jam mere-bus dagingnya agar menjadi lebih empuk. Daging yang telah dipotong kecil-kecil itu direbus dua kali. “Proses perebusan pertama itu adalah untuk menghilangkan kotorannya. Lalu direbus lagi untuk kedua kali sampai daging benar-benar empuk,” beber Chef yang akrab disapa Adang ini. Se-mua bumbu dihaluskan dan ditumis sampai harum. Campuran bumbu ini kemudian dimasukkan dalam kaldu rebusan daging beserta daging yang sudah dipotong-potong tadi. “Dalam memasak rawon, saya menggunakan kemiri agar kuahnya memiliki tekstur kental yang pas. Karena tekstur kuah rawon itu kan memang agak kental, namun tidak terlalu kental,” urai bapak dua anak ini.

Gurihnya rawon ini akan makin mantap jika disantap selagi hangat di cuaca dingin bersama menu tambahan lainnya seperti tauge katai, telur asin, atau kerupuk. Kelezatan rasanya pun akan ber-imbang dengan pedasnya sambal bajak merah atau hijau yang khusus dibuat mendampingi menu utama. Jika sedang lapar, Anda tentu harus mencobanya dengan nasi. Rasa manis dari kuah rawon memang sangat pas jika dipadukan dengan rasa asin dari telor asin. Rasanya yang gurih membuat banyak orang ketagihan masakan ini. Yummy!**

Resep

RawonBuntut

FOTO : SHANDO SAFELA / LOKASI : HOTEL MERCURE, JLN. A.YANI PONTIANAK

awon dikenal seba-gai panganan khas Surabaya. Menilik

sejarahnya, rawon belum memiliki

asal usul yang jelas. Banyak penjual yang tidak tahu bagaimana asal mula rawon tercipta dan menjadi makanan yang begitu mendarah daging bagi

para penggemarnya. Namun be-berapa orang mencoba berspekulasi bahwa makanan ini adalah makanan

rakyat jelata yang menjadi populer dan lambat laun

naik ke istana menjelma menjadi makanan raja-raja.

Rawon sendiri kini sudah sedikit banyak menga-lami modifikasi sede-mikian rupa. Namanya kerap disandingkan den-gan berbagai istilah sep-erti rawon setan, rawon dengkul, rawon nguling, rawon malang, rawon buntut, atau rawon lidah.

Namun, apapun namanya, rawon tetaplah sejenis sup daging sapi den-gan kuah berwarna hitam.

Rawon kerap diisi dengan daging sapi berlemak dan urat kenyal. Chef Adang Eko Susanto mengatakan bahwa dalam pembuatan rawon ini, bagian daging sapi yang digunakan adalah bagian yang kenyal seperti bagian buntutnya, bahkan ada juga yang menggunakan kikil sapi. “Rawon akan lebih nikmat jika menggunakan daging sapi yang sedikit berlemak karena memang seperti itulah ciri khas yang asli dari masakannya di Surabaya. Ciri-ciri rawon lainnya yaitu disajikan dengan telor asin re-bus dan tauge katai,” ujar Chef Hotel Mercure ini.

Rasa kuah yang agak manis akan membuat sup hitam ini menjadi lauk yang lezat. Sepintas memang mirip semur, namun bukan semur. Aromanya khas karena dibubuhi bumbu khusus yang dinamakan

BAHAN-BAHAN:300 gr daging sapi(bagian buntut) atau yangsedikit berlemak4 lembar daun jeruk2 lembar daun salam1 batang serai (dimemarkan)2 cm lengkuas (dimemarkan)Garam dan merica secukupnyaTauge pendek warna putihyang masih muda secukupnya

BUMBU RAwON YANgDIHALUSKAN:4 siung bawang merah2 siung bawang putih4 butir kemiri5 buah kluwek, diambil isinya

CARA MEMASAK RAwON:Potong daging sapi kecil-kecil dan rebus daging hingga empuk dengan dua kali rebusan. Rebusan pertama untuk membersihkan, rebusan kedua untuk mengempukkan.Panaskan minyak atau margarin dan tumis bumbu yang dihaluskan bersama serai, lengkuas, daun salam dan daun jeruk. Tambahkan garam dan merica secukupnya.Masukkan bumbu yang telah ditumis ke dalam air rebusan kaldu daging sapi hingga masak atau daging cukup empuk. Apabila air berkurang, tambahkan sesuai selera.Taburi tauge diatas rawon. Hidan-gkan dengan telur asin rebus dan nasi. Jika anda penikmat sambal, jangan sampai ketinggalan dengan sambal bajak merah atau hijau. Rasa pedas akan menambah selera makan anda. Selamat menikmati.

Page 14: Pontianak Post

15ANEKA PONTIANAKPontianak Post Kamis 10 November 2011

Sambungan dari halaman 16

Menurut dia, dalam RAPBD 2012, total pendapatan Kalbar ditargetkan mencapai Rp2,28 triliun yang berasal dari penda-patan asli daerah Rp1,07 triliun, dana perimbangan Rp1,19 triliun dan lain-lain pendapatan yang sah Rp5,5 miliar. Sedangkan belanja RAPBD 2012 direncana-kan sebesar Rp2,3 triliun yang terdiri atas belanja tidak lang-sung Rp1,12 triliun dan belanja langsung Rp1,18 triliun.

Adapun belanja tidak lang-sung tersebut terdiri dari Rp459 miliar belanja pegawai, hibah Rp163 miliar, bantuan sosial termasuk bantuan parpol Rp7,5 miliar, dana bagi hasil kabupat-en/kota Rp395 miliar, bantuan keuangan kabupaten/kota Rp91 miliar dan dana tidak terduga Rp5 miliar. Sementara belanja langsung akan dialokasikan berdasarkan urusan wajib, dise-suaikan dengan organisasi pe-merintah daerah yang menan-ganinya.

Christiandy menyebutkan, penyusunan RAPBD 2012 ini berlandaskan pada keterbatasan keuangan dengan beban pem-biayaan di pemerintah provinsi. Beban tersebut misalnya ke-naikan gaji pegawai sebesar 10 persen sebagaimana disam-paikan oleh presiden beberapa waktu lalu, penganggaran gaji ketiga belas dan penyiapan dana untuk pemilukada.

Untuk pemilukada, pem-prov berencana untuk menga-lokasikannya dalam dua tahun anggaran supaya tidak terlalu membebani RAPBD.

“Jumlahnya sekitar dua ratu-san miliar,” katanya. Christiandy juga mengungkapkan, RAPBD 2012 akan diarahkan pada upaya untuk mencapai sasaran pem-bangunan yang telah ditetapkan dalam RPJMD Kalbar tahun 2008-2013.

Pertumbuhan ekonomi daer-ah di tahun 2012 ditargetkan dapat tetap tumbuh sebesar 7,05 persen, pendapatan per kapita meningkat menjadi Rp15,8 juta

rupiah dan tingkat pengang-guran paling tinggi mencapai 6,81 persen.

Sementara itu, Anggota Ba-dan Anggaran DPRD Kalbar, Suprianto mengatakan, nota keuangan RAPBD 2012 tersebut akan dibahas secara mendalam oleh tim anggaran eksekutif serta badan anggaran legislatif. Dalam hal ini, DPRD akan berupaya agar RAPBD 2012 lebih berpi-hak kepada masyarakat. “Kita akan upayakan belanja publik mencapai 60 persen dari APBD,” ujarnya.

Hal ini mengingat masih ban-yak persoalan mendasar yang dihadapi oleh masyarakat Kalbar misalnya kerusakan infrastruk-tur jalan, masalah pendidikan dan kesehatan. Saat disingung mengenai anggaran pendidikan, Suprianto menyebutkan bahwa DPRD juga akan berupaya agar dana untuk sektor ini bisa dita-mbah. “Pembahasannya nanti akan mengalir. Kita tetap akan perjuangkan itu supaya bertam-bah,” katanya.(ron)

Sambungan dari halaman 16

tengah di rumah pak Agus. Selang beberapa menit kemu-dian, api semakin besar hingga menjalar kerumah saya,”ujarnya sembari meneteskan air mata.

Regu pemadam pun dengan sigap menghujani areal setem-pat. Kendati demikian, api dapat dikuasai setelah meratakan tiga rumah korban. Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kompol Puji Prayitno memaparkan, pihak-

knya belum bisa memastikan penyebab kebararan tersebut. ”Kita masih mengumpulkan data-data di tempat kejadian perkara. Dan masih belum dapat menentukan penyebab bencana tersebut,” tandasnya. (rmn)

Sambungan dari halaman 16

lainya tidak kalah berat den-gan zaman penjajahan.

“Sekarang kita juga banyak dijajah, misalnya oleh kejaha-tan narkotika, trafficking dan kemudian terorisme. Itu harus kita antisipasi,” ujar dia. Terkait dengan peringatan hari pahla-wan pada 10 Nopember, pemer-intah provinsi telah merancang sejumlah agenda yang sifatnya untuk mengenang jasa para pahlawan.

M Junaidi, Ketua Panitia Per-ingatan Hari Pahlawan sekali-gus Kepala Dinas Sosial Kalbar mengatakan, kali ini peringatan hari pahlawan mengusung tema pokok yaitu “Dengan Semangat Kepahlawanan Kita Bangun Karakter Bangsa”. Ada beberapa acara pokok yang akan dilang-

sungkan pemprov yakni upacara bendera secara serentak di tiga lokasi sekaligus.

“Pertama di Kantor Gubernur, kemudian di taman makam pahlawan dan di dermaga lanal,” ungkapnya. Upacara dijadwal-kan sudah dimulai pada pukul 08.00 dan mengheningkan cipta serentak akan dilaksanakan tepat pada pukul 08.15 ditandai den-gan bunyi sirine.

Di samping itu, terdapat be-berapa acara tambahan lain sep-erti bakti sosial di taman makam pahlawan. Bakti sosial ini sudah dilangsungkan pada 4 Nopem-ber lalu. Kemudian, ramah tamah dengan Legiun Veteran Republik Indonesia, Angkatan Pejuang 45 dan keluarga perintis kemerdekaan usai upacara ben-dera. Dalam acara ini, pemprov akan memberikan bingkisan

atau semacam bantuan kepada organisasi pejuang.

Usai ramah tamah, para ang-gota veteran, pejuang 45 dan per-intis kemerdekaan tersebut juga akan mendapatkan pelayanan berupa pemeriksaan kesehatan secara gratis. Selain itu, pemprov pun mengagendakan untuk melaksanakan anjangsana atau kunjungan ke kediaman kelu-arga perintis kemerdekaan.

“Banyak janda pejuang kita yang sudah meninggal dunia. Hanya satu yang masih hidup yaitu istri pejuang Pak Suwignyo. Kita akan anjangsana ke ke-diamannya,” ujar Junaidi.Melalui peringatan ini, menurutnya pemerintah ingin melestarikan nilai-nilai kejuangan, nasional-isme, patriotisme dan kegoton-groyongan yang telah dicontoh-kan oleh para pejuang. (ron)

Sambungan dari halaman 16

mengenai penerbitan surat hak milik yang diduga palsu.

Sementara apabila terbukti, para pihak yang terlibat pe-malsuan akta jual beli seh-ingga terbit sertifikat hak milik di atas bangunan BI akan terancam hukum pidana pen-jara. ‘’Tersangka akan dikenai

pasal 263 KUHP. Ancamannya, pidana enam tahun penjara,’’ kata Kasat.

Seperti diberitakan (9/11) sertifikat kepemilikan tanah yang dimiliki Bank Indonesia Pontianak di Jalan Ahmad Yani diduga palsu. Setelah polisi melakukan identifikasi jap jempol dalam sertifikat yang diajukan untuk mener-

bitkan surat sertifikat ke Ba-dan Pertanahan Nasional (BPN).

“Cap jempol ahli waris di-duga dipalsukan. Hasil iden-tifikasi, tanda tangan Hapsah dan Zahara (ahli waris,red) tidak identik,” kata Kasat Reskrim Polresta Pontianak Komisaris Puji Prayitno, Sela-sa (8/11) di Pontianak. (stm)

Sambungan dari halaman 16

Dia menambahkan, beberapa Polres di jajaran Polda Kalbar dalam operasi HAKI telah mem-buahkan hasil. Barang bukti yang disita jumlahnya cukup banyak, yakni di Polresta Pontianak dan Polres Ketapang.

Menurut dia, kemudahan pendistribusian VCD bajakan ditengarai sebagai pemicu ting-ginya penjualan barang tersebut dipasaran. Dari aktivitas itu, lan-jut dia, paling dirugikan adalah pemilik hak cipta. Seperti lagu dan film. Selain pedagang kaset

original.Sementara jeratan bagi yang

mengedarkan VCD bajakan, kata Erdi, melanggar ketentuan UU Nomor 2/2002 pasal 72 ayat 1 tentang Hak Cipta dan UU No-mor 33/2009 tentang Perfilman. Sehingga kepolisian akan terus menindak pelaku yang secara sengaja menjual VCD bajakan.

Dia menambahkan, dalam operasi HAKI, bukan berarti kepolisian melarang masyarakat memperdagangkan VCD. Justru pihaknya ingin memberikan rasa aman kepada masyarakat dalam menjalankan usaha. Namun,

dengan catatan harus origi-nal. ‘’Meski mengantongi izin membuka toko, kalau menjual VCD bajakan tetap ditindak,’’ kata Erdi.

Sedang dalam memproses pe-nyidikan tangkapan barang yang melanggar Hak Cipta tersebut, lanjut Erdi, pihaknya membu-tuhkan keterangan saksi ahli. Memastikan bentuk kerugian pemilik hak cipta atas peng-gadaan tanpa izin. “Pelanggaran hak cipta akan kita upayakan pemberantasannya. Salah sa-tunya dengan menyita VCD bajakan,” katanya. (stm)

Sambungan dari halaman 9

“Kita juga melakukan pe-meriksaan terhadap bahan bakunya atau desain industri, apakah SNI atau tidak. Kalau ternyata tidak memenuhi standar bisa membahaya-kan dan risiko meledak akan tinggi,” katanya.

Adapun barang bukti yang disita yakni sebanyak 400 tabung gas saat masih di truk. Kemudian 1.400 tabung gas lain di sebuah rumah berala-mat di Jalan Arteri Supadio. Rumah yang diduga menjadi gudang penyimpangan se-mentara itu sudah dipasangi garis polisi.

Kini satu orang saksi sudah dimintai keterangan, yakni sopir dum truk yang men-gangkut tabung gas yang dis-ita. Sementara pemilik akan ikut dipanggil dan diperiksa terkait keberadaan tabung gas tersebut.

Selain itu, polisi juga meng-gagalkan upaya penyelun-dupan daging ayam ilegal sebanyak 249 Kg pada hari bersamaan di Jalan Trans Kali-mantan, Kubu Raya. Pengung-kapan bermula ketika Polisi Lalu Lintas menggelar patroli rutin di Jalan Trans Kaliman-tan. Kemudian melintas satu unit truk mitsubishi PS 125 memuat belasan keranjang barang. Merasa curiga, persis di depan IPDN kendaraan dihentikan. Polisi kemudian memeriksa isi muatan.

“Ketika dicek, petugas menemukan 30 dus atau 13 keranjang daging ayam. Saat kelengkapan dokumen diper-iksa, tidak ada,” kata Erdi.

Lalu truk bernomor polisi B 9110 ECB itu diamankan berikut muatan. Kini sopir masih menjalani pemerik-saan, untuk mengungkap jaringan kepemilikan barang ilegal tersebut.

”Hasil pemeriksaan se-mentara, kita tetapkan sopir sebagai tersangka. Sebagai pihak yang membawa barang ilegal,” kata Erdi.

Namun, lanjut dia, dalam waktu dekat akan didatang-kan saksi ahli untuk penan-ganan lebih lanjut. Guna me-mastikan pelanggaran pasal yang akan dikenakan. Karena berdasarkan keterangan ter-sangka, barang didatangkan dari daerah perbatasan.

“Karena barang mudah busuk, maka untuk sementara barang bukti kita titipkan ke lemari pendingin milik PT Adi Umar di Jalan KH Ahmad Dahlan,” kata Erdi.

Ia menjelaskan, jika ter-bukti ditemukannya pelang-garan prosedur dalam proses pengiriman daging, maka tersangka akan dijerat pasal 31 ayat 2 UU Karantina Nomor 16/1992 tentang karantina hewan. (stm)

Sambungan dari halaman 9

Trunojoyo. Meski sudah mendengar persoalannya aset tersebut selesai, namun dewan ingin kepastian.

“Karena memang saat per-soalan itu mencuat kami be-lum menjadi dewan. Sekarang hanya ingin tahu persoalan aset tersebut yang menyang-kut kepentingan dunia pen-didikan,” ujarnya.

Kepastian yang ingin dike-tahui menyangkut kompensasi atau ganti rugi atas pelepasan aset bangunan tersebut. Lan-tas apakah kepindahan siswa ke sekolah baru tidak menim-bulkan masalah.

“Kami juga mendengar su-dah lama siswa di SDN 07 pindah sekolah. Tetapi kami ingin mengetahui detail infor-masinya,” tuturnya.

Mujiono menambahkan, pihaknya dalam hal ini komisi D berkepentingan mengetahui informasi menyangkut dunia pendidikan. Untuk itu komisi D berencana mengandakan

pertemuan dengan dinas pendidikan dan bidang aset. “Kalau tidak ada halangan dalam November ini akan kita ajak dialog kedua instansi itu,” katanya.

Sebelumnya, tanah tempat berdirinya SDN 07 sengketa. Tanah tersebut milik Pemprov Kalbar namun bangunannya milik Pemkot Pontianak. Pada September 2008 persoalan-nya sudah selesai. Wali Kota Pontianak saat itu Buchary A. Rachman mengatakan, baik pemkot dan pemprov sudah tidak mempersoalkan aset yang berada di Jalan Truno-joyo. Sudah ada pelepasan aset oleh pemkot dengan kompen-sasi.

Anggota Komisi D Mansur menambahkan, pihaknya tidak ingin mencampuri per-soalan itu lebih jauh. Semata-mata untuk kepentingan pen-didikan. “Kami dewan yang sekarang hanya mau tahu. Me-lihat gedungnya yang megah sepertinya mubazir tidak di-gunakan,” ungkapnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak Mulyadi men-jelaskan, persoalan SDN 07 Trunojoyo memang sudah lama selesai. Siswa SDN 07 pun sudah lama pindah di sekolah regrouping SD 06 Jalan S. Parman. “Tidak ada masalah lagi, siswa sudah sekolah di SD enam,” ujarnya, kemarin.

Mulyadi pun belum men-jabat kepala dinas saat perso-alan aset tersebut mencuat. Namun dia mendapat infor-masi bahwa bangunan yang didirikan Pemkot Pontianak itu sudah mendapat kompen-sasi dari Pemprov. “Kalau rincinya dengan bagian aset, tetapi saya dapat info bahwa sudah diganti rugi bangunan di atas tanah Pemprov itu,” paparnya.

SDN 06 satu atap dengan SMP 23 di S. Parman. Menurut Mulyadi justru memudahkan siswa SD nantinya kalau telah lulus. “Mereka tidak susah lagi kalau masuk SMP, di tempat yang sama sudah ada SMP 23,” tuturnya. (hen)

Sambungan dari halaman 9

Junaidi mengakui, nama Ab-dul Kadir Raden Tumenggung Setia Pahlawan masih kurang tersosialisasi jika dibanding-kan dengan sejumlah tokoh pejuang lain di Kalbar. Se-bagian pejuang asal Kalbar namanya telah diabadikan menjadi nama jalan, nama gedung dan bahkan ada pula yang figurnya sudah diban-gunkan tugu.

“Untuk sosialisasi nama pahlawan, ini tanggungjawab kita semua,” ujarnya. Sekadar catatan, pada 2010 lalu, Dinas Sosial Kalbar telah melakukan pemugaran makam Abdul Kadir yang berada di Tanjung Saka Dua Nanga Pinoh Kabu-paten Melawi.

Junaidi menjelaskan, pe-merintah memiliki keten-tuan dalam pemberian gelar, tanda jasa dan penghargaan yaitu Undang-Undang Nomor 20/2009 tentang Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan.

“Gelar itu hanya satu yakni pahlawan nasional, tanda jasa atau medali itu banyak jenisnya seperti kepeloporan, perdamaian dan lain-lain. Sedangkan tanda kehormatan itu misalnya berupa bintang dan satyalencana seperti ma-haputra, gerilya dan perintis kemerdekaan,” jelasnya.

Bukankah Kalbar memi-liki banyak pejuang yang layak untuk disebut sebagai pahlawan nasional? Junaidi tidak memungkiri hal itu. Na-mun, menurutnya ada proses yang harus dilewati untuk menjadikan seorang pejuang resmi sebagai pahlawan na-sional. Nama pejuang harus

diusulkan terlebih dahulu ke pemerintah.

Usul atau pengajuannya berasal dari masyarakat ke Di-nas Sosial di kabupaten/kota. Instansi itu kemudian melaku-kan seleksi, meneliti syarat administrasi dan lain-lain. Jika dianggap layak, usul akan diteruskan ke tingkat provinsi. Di tingkat provinsi, ada tim yang akan memvalidasi usul tersebut. Apabila dinilai me-menuhi syarat, tim di tingkat provinsi akan meneruskan-nya kembali ke Kementerian Sosial.

Di tahun ini, kata Junaidi, tidak ada pejuang yang diusul-kan oleh Kalbar ke pemerintah pusat untuk dijadikan sebagai pahlawan nasional. “Sebel-umnya, usul-usul sudah ada, tetapi belum berhasil,” ung-kapnya.

Menanggapi hal ini, tokoh masyarakat Kalbar, Syarif Se-lamat Joesoef Alkadri, mem-inta agar pemerintah provinsi melalui instansi terkait dapat terus melanjutkan upaya pen-gajuan nama-nama pejuang Kalbar sebagai pahlawan na-sional. Banyak pejuang daerah ini yang dinilai layak untuk itu. Di tahun 2000 lalu, menu-rutnya ada beberapa pejuang yang pernah diusulkan untuk menjadi pahlawan nasional.

Mereka antara lain Sultan Abdurrahman Alkadri, Gusti Sulung Lelanang dan Pang-suma. Namun, upaya ini be-lum berhasil. “Waktu itu sudah pernah diseminarkan. Bahkan, petugas dari Jakarta sempat datang ke Pontianak dan ikut hadir,” katanya. Kemudian, beberapa waktu usai seminar, pihak Balai Kajian Sejarah

menyatakan bahwa perlu ada perubahan-perubahan dalam pengajuan usul.

Sebagai contoh adalah Sultan Abdurrahman. Balai Kajian Sejarah belum men-gantongi data atau bukti yang menyebutkan bahwa Sultan Abdurrahman ikut berperang secara fisik. Karena itu, pendiri Kota Pontianak ini disara-nkan untuk diusulkan sebagai Pahlawan Nasional Bidang Pembangunan karena yang bersangkutan dianggap ber-jasa membangun kota dengan pemerintahan sampai enam keturunan, bukan pejuang fisik.

“Padahal Sultan Abdurrah-man juga ikut berperang fisik. Sejarah ini perlu dipelajari benar. Bahkan, dahulu Sultan digelar oleh Belanda sebagai zee rover (bajak laut dari ka-camata penjajah). Itu karena armada kesultanan Pontianak menyerang kapal-kapal asing milik Belanda,” jelas pria yang akrab disapa Om Simon ini. Bukti-bukti tentang itu masih bisa ditemukan di Keraton Kadriyah di mana tersimpan banyak meriam VOC hasil rampasan dari Belanda.

Ada beberapa tokoh yang kata Om Simon ikut berperan dalam pengusulan pahlawan nasional ini. Mereka misalnya Wali Kota Pontianak periode lalu, Buchary A Rahman, Prof Syarif Ibrahim Alkadri, Syafar-uddin Usman, Mantan-Bupati Kapuas Hulu, Jacobus dan Ibrahim Salim. “Kita harapkan pemerintah provinsi melalui Dinas Sosial mengulang kem-bali atau melanjutkan penga-juan pahlawan nasional dari Kalbar,” katanya. (*)

Sambungan dari halaman 9

Pada hari biasa, jumlah pasangan di Pontianak Kota tidak sebanyak 11-11-2011. Satu bulan saja rata-rata peristiwa pernikahan hanya 60-70 pasang.

Jumlah itu membuat pen-ghulu harus pandai mem-bagi waktu. Sebab jika molor sedikit saja dari waktu yang telah dijadwalkan akan ber-dampak pada pasangan yang akan dinikahkan selanjutnya. Apalagi besok hari Jumat, pukul 11.00 sudah tidak ada lagi penghulu menikahkan pasangan pengantin, dan dilanjutkan lagi pada pukul 13.30 atau 14.00.

“Tanggal 11 hari Jumat, namun kami sudah atur jadwalnya, satu pasangan maksimal satu jam,” kata

Yatim.Ada lima pembantu pen-

ghulu ditambah Kepala KUA di Pontianak Kota yang siap menikahkan pasangan pen-gantin.

Meski cukup, kata Yatim, penghulu mesti pandai men-gatur waktu. “Setelah dilihat jadwalnya, para penghulu ini menikahkan pengantin dari pagi sampai malam,” tuturnya.

Banyak pasangan yang memilih hari itu karena ala-san angkanya yang unik. Ya-tim mengatakan, ada pasan-gan yang sudah mendaftar menikah pada 10 November, namun mengundurkannya agar dapat menikah pada 11 November.

Bahkan ada satu pasangan yang semua mahar memiliki unsur angka satu.

“Ada yang mas kawinnya uangnya satu juta seratus sebelas ribu satu rupiah. Pasangan ini harus men-geluarkan uang Rp1,5 juta hanya untuk mendapatkan uang pecahan satu rupiah,” jelasnya.

Di Pontianak Timur juga mengalami peningkatan drastis. Satu bulan biasanya KUA Pontianak Timur me-nikahkan 40 pasang. Jika satu hari pada 11-11-2011 ada 22 pasang, artinya ada pening-katan yang sangat tajam.

“Tapi tidak ada masalah, kami ada lima pembantu penghulu, satu penghulu fungsional ditambah kepala KUA. Kami sudah mengatur jadwal, dari pagi sampai sore,” ujar Kepala KUA Pon-tianak Timur, Mastur, ke-marin. (hen)

Sambungan dari halaman 9

Tanjung Raya II kepergok anggota patroli yang langsung melakukan pemeriksaan.

”Truk tersebut memuat 250 karung tepung pewarna alumin-ium. Selain itu, membawa 49 dus makanan ringan,” kata Kapolsek Pontianak Timur, Kompol Bibit Triyono.

Namun, ketika petugas me-meriksa kelengkapan dokumen penyerta tidak dapat ditunju-kan sopir. Maka selanjutnya truk digelandang ke Mapolsek Pontianak Timur. Sopir turut diamankan guna menjalani pemeriksaan.

”Saat kita cek, nota per-jalanannya tidak jelas. Karena tidak memberikan keterangan mengenai rincian jenis barang yang diangkut beserta tujuan pengiriman,” kata Bibit.

Ia menjelaskan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Guna memastikan pelanggaran pasal yang akan dikenakan. Sedangkan sopir, kini masih dimintai keterangan. Pemilik barang diduga ilegal tersebut diketahui berinisial Ro.

”Kita merasa heran juga, un-tuk apa barang ini. Sedangkan pabrik pengolahan aluminium di sini (Kalbar) tidak ada,” ujar Bibit.

Sementara itu, sopir berinisial Rd mengaku tidak mengetahui jenis barang yang dibawanya. Tugasnya hanya membawa muatan dari tempat pengiri-man ke daerah tujuan. Dari jasa tersebut dia memperoleh upah untuk biaya hidup keluarga, yakni istri berserta tiga anaknya. “Kita cuma jual jasa. Barang kita antar setelah itu dibayar,” tutur Sopir saat dimintai keterangan. Untuk sementara, barang bukti yang diamankan masih dilaku-kan penyelidikan lebih lanjut. Sembari menunggu keterangan secara rinci, kini pihak kepolisian juga melakukan interogasi terh-adap sopir tersebut. (rmn)

Dana Pendidikan Tidak Sanggup Capai 20 Persen

Naik Haji, Rumah Terbakar

Peringatan Tiga Lokasi

Polisi Pastikan Ada Tersangka

Sita 1.500 VCD

Gagalkan Penyelundupan Tabung Gas

Gedung SDN 7 Mubazir

Hanya Satu Pahlawan, 13 Pejuang ...

Tangkap Truk Berisi Pewarna Alumunium

Mahar Unsur Angka Satu

MUJADI/PONTIANAK POST

RAWAN: Pengendara perlu hati-hati jika mengambil posisi kiri. Ada beberapa ruas jalan difung-sikan untuk menaruh material ataupun bongkaran.

Page 15: Pontianak Post

Ke Halaman 23 kolom 5

PAHLAWAN

PENERTIBAN

metropolisPontianak Post16 Kamis 10 November 2011

WAKIL Gubernur Kalbar Christiandy Sanjaya mengingatkan, bangsa yang besar adalah bangsa

yang menghargai jasa pahl-awannya. Nilai-nilai kejuan-gan yang dicontohkan oleh para pahlawan menurutnya tidak boleh luntur.

Menurut Christiandy, salah satu tantangan yang dihadapi oleh generasi saat ini adalah bagaimana menerjemahkan nilai-nilai kejuangan dan patriotisme itu ke dalam situasi dan kon-disi yang ada sekarang. “Kita bukan harus berperang dengan bambu runcing atau

secara fisik. Tantangan sekarang adalah bagaimana kita memerangi kemiskinan, kebodohan dan seba-gainya. Itu harus digaungkan terus supaya generasi muda tidak terlena,” katanya kemarin.

Jika di masa lalu bangsa ini terkungkung oleh kekuatan militer asing, kini bentuk penjajahan yang dihadapi sudah jauh berbeda. Namun, godaan atau tantangan yang dihadapi di era sekarang dini

Christiandy Sanjaya

Peringatan Tiga Lokasi

Ke Halaman 15 kolom 5Ke Halaman 15 kolom 5

Ke Halaman 15 kolom 5

Ke Halaman 15 kolom 5

DIREKTORAT Reserse dan Kriminal Khusus Polda Kalbar menyita sebanyak 1.500 keping VCD bajakan dalam operasi Hak Kekayaan Intelektual, kemarin, di salah satu toko di Jalan Gusti Situt Mahmud Pon-tianak Utara, dengan pemilik berinisial T. Operasi tersebut hingga kini masih terus diintensifkan hingga 13 November mendatang.

Kasubnit I DitreskrimSus Polda Kalbar AKBP Erdi A. Chaniago, Rabu (9/11), mengatakan, hasil operasi sementara secara menyeluruh di Kalbar jumlah barang bukti yang berhasil disita cukup banyak. Namun dia belum dapat merinci total VCD yang sudah disita. Karena masih sedang didata dan kemungkinan akan bertambah.

Sebab operasi tersebut masih sedang berlangsung dan baru berakhir pada 13 November mendatang. Setelah dimulai pada 25 Oktober lalu. ‘’Operasinya serentak seluruh Kalbar. Jajaran Polres juga meng-gelar operasi ini,’’ kata Erdi.

Sita 1.500 VCD PONTIANAK - Kobaran api

kembali memerah di Pontianak. Kali ini si jago merah menghangus-kan tiga rumah di Jalan Karimata, Rabu (9/11), sekitar pukul 08.30. Tidak hanya itu, dua unit sepeda motor milik korban turut dilahap kobaran api.

Berdasarkan informasi yang di-himpun Pontianak Post, percikan api bersumber dari atas salah satu rumah korban. Diduga kuat, keba-karan tersebut akibat arus pendek listrik. Kondisi lima rumah semi permanen semakin membuat ko-baran api memanas. Terlebih fisik rumah itu dibangun berdempetan dengan rumah korban lainnya.

Seperti halnya dengan pemilik rumah bernama Agus. Berdasar-

kan keterangan warga sekitar, penghuni rumah tersebut sedang menunaikan ibadah haji ke Mek-kah. Hanya anak perempuan be-serta menantunya yang menjaga rumah. Kendati demikian, pada pagi hari kediaman itu ditinggal kosong.

Tak berselang lama, api kian membesar dan berkobar merah menyambar rumah lainnya. Ba-rang-barang yang diduga men-jadi pemicu percikan api, seperti tabung gas dan kompor membuat kobaran api semakin liar menyam-bar bilik-bilik rumah.

“Saya pergi sebentar untuk membeli sarapan. Dan suami saya sudah bekerja. Setelah beberapa jam kemudian, setelah baru sam-

pai di gertak jalan, banyak orang berkerumun. Ternyata rumah kami hangus terbakar,” kata anak korban, Sari.

Warga sekitar terus berusaha untuk membantu pemadam ke-bakaran untuk memadamkan api yang terus menjalar.”Saya sedang mengaji,habis sholat Dhuha,tiba-tiba dari atas atas ada bunyi sep-erti orang lewat. Saya pun kaget. Ternyata api yang datang dari ru-mah sebelah semakin membesar,” ungkap Ali, yang juga menjadi korban dalam kejadian ini.

Dia menambahkan, kebakaran tersebut berawal dari rumah milik Agus yang kini ditinggal pergi haji. ”Api itu datang dari arah

PONTIANAK - Wakil Gubernur Kalbar Chris-tiandy Sanjaya mengatakan, Kalimantan Barat kesulitan untuk memenuhi proporsi anggaran sektor pendidikan 20 persen dari total APBD.

“Untuk mencapai 20 persen agak berat. Kalau volume APBD kita Rp2 triliun lebih, berarti Rp400 miliar, sedangkan kita tidak membina SD dan SMP yang (pembinaannya) paling banyak di kabupaten/kota,” ujarnya usai Sidang Paripurna Penyampaian Nota Keuangan RAPBD 2012 di DPRD.

Christiandy menegaskan, dana fungsi kepen-didikan yang dimaksudkan dalam undang-undang tidak hanya berada di Dinas Pendidikan tetapi juga terdapat di sejumlah SKPD lain. Jadi, dana kepen-didikan adalah komulasi dari dana-dana tersebut. Namun, walaupun semua dana itu digabungkan, Kalbar belum dapat memenuhi proporsi 20 persen dalam APBD 2012. “Untuk 20 persen kita belum mampu,” katanya.

PONTIANAK - Polisi memastikan bakal ada tersangka dalam kasus pemalsuan akta jual beli tanah di atas lahan yang kini menjadi lokasi berdi-rinya gedung Bank Indonesia Pontianak. Namun masih mengumpulkan alat bukti dan penyelidikan sedang didalami.

‘’Penetapan tersangka nanti, tunggu gelar perkara. Sekarang masih mendalami pemeriksaan dan pengumpulan alat bukti. Siapa yang terlibat masih kita intensifkan penyelidikannya,’’ kata Kasat Reskrim Polresta Pontianak Komisaris Puji Prayitno, Rabu (9/11).

Kendati demikian Kasat masih enggan merinci kapan melangsungkan gelar perkara tersebut. Han-ya menyebut dalam waktu dekat dan secepatnya. Mengingat masih membutuhkan alat bukti serta mengumpulkan keterangan pihak terkait.

Ia pun mengatakan pihak BI Pontianak akan turut dimintai keterangannya. Pemanggilannya telah diagendakan pada pekan depan. Sekaligus menyatakan penyelidikan kepolisian fokus

Naik Haji, Rumah Terbakar

Dana Pendidikan Tidak Sanggup Capai 20 Persen

Polisi Pastikan Ada Tersangka

HARYADI/PONTIANAKPOST

KEBAKARAN: Sebanyak tiga rumah yang berada di Jalan Karimata, kemarin (9/11) hangus dilalap api.

Page 16: Pontianak Post

Pontianak Post

3pro-kalbarKamis 10 November 201117

ADANYA pertanyaan LSM Gemas akan kelu-arnya perijinan PT. Karya Putra Mandiri (KMP)

yang mendapatkan izin operasi pengara-pan zircon di Keca-matan Belitang Hilir dijawab Pihak Per-tambangan Sekadau. Izin yang dikeluarkan Nomor 137 tertanggal 26 Mei tahun lalu baru sebatas ekplorasi alias belum produksi .

“Makanya baru ada pembahasan amdal, karna mereka sudah siap exploitasi tahun

ini, kemarin cuma explorasi atau melihat dulu,” kata Kabid Pertanbangan dan SDM Kabupaten Sekadau, Mawardi Nur Hasibuan S.Sos, Rabu, kemarin.

Eksplorasi dijelaskan Hasibuan dimana tahapan untuk pihak investror melihat sejauh mana potensi kandungan alam yang akan di garap di lahan yang sudah mendapatkan ijin dari pemerintah. Dengan demikian pada

Kinerja

Belum Produksi

Mawardi Nur

PERSIAPAN menjelang Pemilihan Kepala Daerah di Kota Singkawang, akan menjadi

salah satu agenda penting dibawa Satpol PP kota Singkawang dalam Rapat Koor-dinasi Satpol PP se Indonesia di Beng-kulu 13-16 Novem-ber nanti. Kasat Pol PP Kota Singkawang, Karyadi menyatakan berdasarkan undan-gan Kementerian Da-lam Negeri. Satpol PP seluruh Kalbar akan menjadi wakil dari

Kalimantan Barat. “Selain poin persiapan jelang Pilkada, per-

wakilan Satpol PP juga akan membawa usulan program 2012 yang masuk dalam beberapa poin, di mana sebelumnya telah melalui rapat tingkat regional Kalimantan, Rakor tingkat Kalbar,” kata Karyadi, Rabu (9/11), kepada wartawan di ruangan nya.

Selain agenda utama, jelang

Satpol pp

Rakor se Indonesia

Ke Halaman 23 kolom 1

Karyadi

puting Beliung

Ke Halaman 23 kolom 3

Ke Halaman 23 kolom 3

DESA Serimbu, Kecamatan Air Besar, Kabu-paten Landak, Selasa (8/11) pukul 15.00 wib dikejutkan dengan datangnya angin puting beliung. Meski tidak ada korban jiwa, namun membuat warga setempat panik.

Salah seorang warga Serimbu, Ya’ Habijan saat dikonfirmasi mengatakan bahwa angin kencang disertai hujan deras berlangsung kurang lebih satu jam. Warga Serimbu keta-kutan sehingga banyak keluar rumah mereka masing-masing. Dilaporkan, sejumlah

Gulung Serimbu

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Masih Andalkan Transportasi AirSpeed kecil itu membelah ombak sungai yang tak terlalu besar. Be-gitulah pemandangan setiap hari di dermaga Belitang Hilir. Aliran sungai yang berhubungan den-

gan tiga Belitang tersebut, setiap hari selalu diwarnai dengan hilir

mudiknya kendaraan air. Meski demikian, tetap membantu trans-

portasi di sana.

SEkADAu, SukarniSukarni

DERMAGA: Speed angkutan umum sungai Kapuas mengantarkan penumpang menuju arah tiga Belitang

Melihat Akses Tiga Belitang Dibelah Sungai

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

BuDi

NAIK SAMPAN; Warga dan jemaah masjid Al Iklhas Kampung Prajurit Putussibau naik sampan melaksanakan salat idul adha, akibat banjir.

MONDAR-mandirnya speed yang mem-bawa penumpang menjadi pemandangan

iSTiMEWa

RUSAK: Perumahan rusak akibat puting beliung.

sekilas gambaran ramainya arus transportasi masyarakat yang berdomisili di DAS Kapuas Sungai Ayak (Belitang Hilir). Dengan mengandalkan mesin tempel sebagai penggerak, speed-speed berukuran lumayan besar ini menjadi sarana transportasi untuk dapat menembus wilayah tiga Belitang.

Tiga Belitang (Sungai Ayak, Nanga Belitang dan Beli-tang Hulu) sejak puluhan tahun lalu diakses masyarakat Sekadau dengan mengandalkan transportasi air.

Meski untuk jalur darat saat ini pemerintah mulai membuat konsep di balik menja untuk membuat jalur bertanah hitam (aspal) yang menghubungkan beberapa Kabupaten terdekat dengan Sekadau.

Dua wilayah yang dipisahkan oleh belahan sungai terpanjang di indonesia (Kapuas) pada dasarnya sudah layak jika di di rancang sebuah jembatan penghubung untuk lebih memperlancar arus transportasi ke arah

kETAPANG - Sebanyak 18 unit truk bermacam angku-tan bermuatan paralon, TBS, dan beragam angkutan lain yang melewati jalan Provinsi Ketapang – Kendawangan, Rabu (9/11) dini hari dihadang dan ditahan.

Penahanan dilakukan sekitar 80 warga dari lima desa yang terlebih dahulu dikumpulkan di halaman kantor kecamatan Kendawangan. Menurut salah satu warga yang turut menghadang dan menahan truk serta koordinator aksi, H. M Zain, penahanan 18 truk angkutan tersebut, dinilai karena aktivitas mereka membuat kian buruknya infrastruktur jalan. Serta tak kunjung diperbaiki yang semakin hari kian parah.

Bahkan kata M Zain, karena tidak juga diperbaiki, sebagian besar masyarakat setempat merasa kesal. Terus dilewati angkutan, tetapi tak kunjung diperbaiki.

“Mana janji dulu kala jalan Ketapang - Kendawangan bakal mulus. Dijanjikan mau di aspal hotmix segala,” kata Zain.

Menurutnya, aksi penahanan juga dimaksudkan agar pihak perusahaan yang ada di Kendawangan peduli den-gan kondisi jalan. Setidaknya kata dia, pihak perusahaan mau membantu menimbun jalan berlubang dengan tanah yang bercampur batu (tailing).

Rusak Jalan 18 Truk Ditahan

Jelang Natal dan Tahun Baru

SINGkAWANG- Sekitar 17 petu-gas dari berbagai satuan, dipimpin Kasat Narkoba Polres Singkawang, AKP Bermawis melakukan razia segala jenis kendaraan yang akan masuk ke kota ini, Selasa (8/11) malam sekitar pukul 19.30 Wib.

Kapolres Singkawang, AKBP Pri-anto melalui Kasat Narkoba, AKP Bermawis yang merupakan peme-gang wilayah Singkawang Selatan dalam kegiatan yang di laksanakan di jembatan Timbang Singkawang dalam rangka cipta kondisi jelang Natal 2011 dan Tahun Baru.

“Kita libatkan semua kesatuan, untuk Singkawang Selatan

SINTANG– Adanya isu yang berkembang di masyarakat yang menilai Gubernur Ka-limantan Barat men-ghalangi pembantukan Provinsi Kapuas Raya (PKR), dibantah oleh anggota DPR RI, Lasarus. Ia menegaskan kalau Gubernur tidak pernah menghalangi PKR.

“Itu informasi yang salah, karena Gubernur tak pernah menghalangi Kapuas Raya,” tegas La-sarus, usai menggelar ramah tamah dengan Bupati dan Forkompinda Sintang di pendopo, selasa malam (8/11) lalu.

Ia mengatakan, untuk mem-

perjuangkan pemekaran provinsi Kapuas Raya, komunikasi antara

koordinator PKR den-gan Gubernur selaku kepala daerah harus diperbaiki.

“Yang tak kalah pent-ing, dalam memajukan dan mengembangkan daerah, informasi yang mengadu domba atau mendiskreditkan salah satu pihak jangan sam-pai dikembangkan. Jus-tru yang harus dipacu adalah bagaimana menciptakan kondisi

yang sekondusif mungkin. Sehingga semua pihak bisa berpacu bersama-sama untuk mewujudkan keinginan

bersama,” pintanya.“Jangan lagi dikembangkan bah-

wa ada yang setuju ataupun tidak setuju. Apalagi, masyarakat bawah cenderung tak bisa mencerna dan tidak tahu proses yang sebenarnya,” tutur dia.

Politisi PDI Perjuangan mengata-kan kalau PKR saat ini prosesnya se-dang berjalan. Dan Gubernur selaku kepala daerah tak pernah mengha-langi pemekaran itu. Namun, saat ini pemekaran di Indonesia masih terhambat moratorium yang sampai saat ini belum di cabut. “Kalau kita mau melangkapi perysaratan PKR, hal itu dipersilakan saja. Tidak ada yang salah. Akan tetapi sampai ini, keran untuk pemekaran daerah

Tak Halangi Provinsi kapuas Raya

Lasarus

Masuk Singkawang Dirazia

SAMBAS—Ketua DPC Hanura Muzahar Fahri dipolisi-kan. Muhazar dipolisikan oleh Ketua Pimpinan Anak cabangnya sendiri dari Kecamatan Semparuk Ariandi. Atas laporan tentang tindak pidana penggelapan yang terjadi Senin 4 April 2011 silam, sesuai dengan laporan nomor: LP/607/XI/2011/Kalbar/Res Sambas pada tang-gal 8 November 2011.

“Saya melaporkan hal ini karena apa yang dilakukan penanggung jawab partai kami salah dimata saya,” ungkap Ariandi kepada koran ini Rabu (9/11) kemarin.

Dijelaskannya, tindakan yang dilaporkan ini terkait penggunaan bantuan keuangan partai politik triwulan ke II tahun 2011 yang disampaikan kepada Bupati Sam-bas, dimana instansi pengurusan dana partai tersebut dilakukan oleh Kesbangpolinmas Sambas. Dimana dalam laporan tertulis dirinya selaku Ketua PAC Kecamatan Sem-paruk Ariandi, Seketaris PAC Reza Warizal, Bendahara Anwar menerima honorarorium administrasi bantuan PAC Partai Hanura Sambas per April 2011.

Dimana tertulis laporan penggunaan bantuan keuan-gan partai politik, khususnya triwulan ke II tahun

Gelapkan Uang Partai, Dipolisikan

OZY/POnTianakPOST

RAZIA: Dipimpin Kasatreskrim, polres Singkawang razia dalam rangka cipta Kamtibnas jelang Natal dan Tahun Baru

aSri/POnTianakPOST

TAHAN: 18 truk yang di tahan warga. Belasan truk dituding sebagai perusak jalan Ketapang – Kendawangan. Perbaikan jalan yang dijanjikan tak kunjung dilakukan.

YuSriZaL

LANDASAN: Bandara Sungai Tebelian Sintang sedang dikerjakan cut and fill untuk meratakan landasan pacu. Bandara diharapkan sudah bisa selesai dan dioperasikan 2013.

Page 17: Pontianak Post

0561 - 7034456Pasang Iklan: Biro PINYUH

pinyuh - ngabang18 Pontianak Post l Kamis 10 November 2011

S U I P I N Y U H- Wa r g a Desa Peniraman Kecama-tan Sui Pinyuh resah dengan aktifitas satu perusahaan pemecah batu yang ada dilingkungannya. karena dinilai warga menimbul-kan pencemaran udara. Warga berharap pemerintah daerah dapat mengatasi persoalan tersebut terutama Kantor Badan Lingkungan Hidup.

“ K a m i m e m a n g t e r i -ma laporan tertulis dari masyarakat Peniraman yang resah dengan aktifitas peru-sahaan pemecah batu set-

empat. Yakni terkait pence-maran udara yang timbul dari asap mesin pemecah batu dan debu,” terang Safrudin, Ketua Komisi B DPRD Mempawah. Dia me-lihat keresahan masyarakat Peniraman atas pencema-ran udara cukup beralasan. Terlebih, aktifitas mesin p e m e c a h b at u m e ma n g menimbulkan kebisingan, asap dan debu serta menim-bulkan polusi udara.

“Sudah b eb erapa kal i warga sampaikan keresahan pada perusahaan. Alasan mengantongi izin dari Pem-

da terkait limbah maupun dampak lingkungan dari aktifitasnya, sehingga peru-sahaan abaikan keresahan masyarakat,” katanya.

D e w a n D a p i l d u a i t u mendesak agar Pemkab Mempawah melalui Badan Lingkungan Hidup (LH) m e l a ku k a n m e n i n jau a n k e m b a l i t e r h a d a p i z i n dampak lingkungan peru-sahaan tersebut.

“Jikapun ada izin lingkun-gannya, musti pula harus ditinjau ulang. Sebab, aktifi-tas perusahaan menyebab-kan keresahan masyarakat. Dan jika terungkap bahwa p e r u s a haa n t i d a k m e n -gantongi izin, maka harus dilakukan tindakan tegas tersebut perusahaan terse-but,” pinta Safrudin.

D e w a n F r a k s i G o h a n itu mendesak agar LH se-cepatnya menindaklan-juti keresahan masyarakat tersebut. Jangan sampai

dibiarkan terlalu lama dan berlarut sehingga merugi-kan masyarakat banyak.

“Jika dibiarkan, tentu pencemaran udara akan m e m b e r i k a n d a m p a k negatif bagi kesehatan war-ga. Sebelum muncul hal-hal yang tidak diinginkan, lebih baik segera ditindaklanjuti dengan baik,” katanya.

Bukan hanya itu, imbuh Safruddin, pihaknya juga khawatir akan menimbulkan dampak sosial di masyarakat apabila permasalahan itu dibiarkan berlarut. Sebab, keresahan masyarakat ter-hadap pencemaran udara dilingkungannya itu sudah berlangsung cukup lama.

“ J a n g a n t u n d a k l a g i persoalan itu, bukan tak mungkin dapat memuncul-kan gejolak sosial karena, masyarakat mengkhawat-irkan pencemaran udara itu dapat mengganggu keseha-tan,” predeksinya. (ham)

Pemecah Batu Cemari Udara

RUMAH Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabu-paten Landak, sudah mulai dibanjiri pasien diare. Data secara ril belum diketahui. Hanya setiap hari sejak musim hujan melanda kabupaten Landak hingga banjir, ada pasien diare yang masuk.

“Sejak musim hujan dan banjir saat ini, penya-kit diare mulai muncul dan itu yang harus di was-padai masyarakat,” kata Dokter di RSUD Landak, Elvina Zora di Ngabang, Selasa kemarin.

“Pasien diare orang dewasa kami yang tangani. Kalau anak-anak kita tidak tahu, yang jelas ada se-tiap hari. Selain diare, penyakit yang perlu diwas-padai adalah inspeksi saluran pernapasan (ISPA), nyeri sendi dan demam berdarah,” tambahnya.

Direktur RSUD Landak Krisman menambah-kan, data pasien diare di rumah sakit yang ia pimpin untuk orang dewasa pada bulan Oktober berjumlah 3 orang. Sedangkan 1 hingga 8 No-vember pasien dewasa berjumlah 7 orang dan anak-anak berjumlah 14 orang.

“Ini data pasien diera yang masuk rumah sakit. Sejak musim hujan di kabupaten Landak sampai pasca banjir saat ini,” ungkap Krisman.

Ancaman penyakit paska banjir di Landak memang harus segera diantisipasi. Mengingat kondisi serangan penyakit kerapkali muncul pada musim hujan dan paska banjir yang melanda rumah warga. (sgg)

WAkIl Ketua DPRD Kabupaten Landak, Markus Amid sangat mendukung jika nama-nama fasilitas umum (fasum) seperti jalan diberi nama-nama pahlawan asal Landak. Apalagi untuk saat ini DPRD Landak bersama Pemkab Landak sudah mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) mengenai penamaan fasum.

Menurutnya, seiring dengan penamaan fasum tersebut, DPRD Landak bersama Pemkab Landak memang sudah menelurkan Perda penamaan fa-sum pada tahun lalu. Pada Perda itu, Bupati diberi mandat untuk mengeluarkan Surat Keputusan (SK) yang diteruskan dengan Peraturan Bupati (Perbup) tentang penamaan fasum.

“Saya sangat mendukung kalau jalan di Landak ini diberi nama pahlawan asli daerah. Hal ini un-tuk mengingatkan kita atas jasa-jasa perjuangan pahlawan dalam hal merebut kemerdekaan di Landak. Dengan demikian kita tahu di Landak ada juga pahlawan yang diabadikan namanya sebagai nama jalan atau fasum lainnya. Penamaan fasum berdasarkan aspirasi yang diterima dari masyarakat,” katanya.

Aspirasi masyarakat itu diteruskan ke Bupati dan langsung dibawa ke DPRD untuk dibahas secara bersama. Setelah itu, baru Bupati menge-luarkan SK dan Perbup tentang penamaan fasum yang dimaksud. (sgg)

14 Anak Diare

Pahlawan Daerah

banjir

perda fasum

SUI PINYUH-Belasan warga Sui Rasau Kecamatan Sui Pinyuh yang dipimpin langsung Zulkar-nain Hamrin, Kades mengada-kan pertemuan dengan anggota DPRD dari komisi C, kemarin. Kedatangan mereka terkait erat dengan penyampaian aspirasi serta minta kejelasan dan kepas-tian, akankah dalam APBD 2012 mendatang kerusakan jembatan Desa Sui Rasau itu dianggarkan.

“Saya bersama warga sen-gaja datang ke komisi C, untuk menyampaikan aspirasi terkait pembangunan jembatan yang sudah bebeerapa tahun rusak berat. karena belum ada tanda-tanda akan dibangun, kerusakan yang terjadi, oleh warga ditambal dengan simpiran batang kelapa agar bisa dilewati roda dua dan mobil angkutan pedesaan,’’ terang Zulkarnain, selaku juru bicara.

D i t e ga ska n wa rga, ke -beradaan jembatan Sui Rasau, sama sekali bukan untuk ke-pentingan warga didesa terse-but. Namun juga bagi desa-desa lainnya yang saling berhubun-gan dan membutuhkan sarana dana prasarana tersebut, seperti warga dari Desa Sui Bakau Besar Laut (SBBL), warga Desa Sui Bakau Besar Darat (SBBD), war-ga Desa Galang dan tentu saja warga Sui Rasau itu sendiri.

Oleh Kades Zulkarnain di-jelaskan, fungsi jembatan saat masih berdiri kokoh, meru-pakan jembatan penghubung dan jalan pintas dengan cara memutar bagi warga yang akan menuju arah Anjongan. Sebab, melalui jalur jalan desa yang sudah terhubungkan satu sama lain itu menjadi jalan alternatif yang aman dari laka lantas lan-taran jalur itu bukan menjadi jalur umum.

Tak hanya itu, semasa jem-batan masih bisa dilalui truk sarat muatan, juga acapkali dijadikan jalan pintas truk dari daerah perhuluan menujua rah Mempawah hingga Sing-

kawang. “Peran jembatan Sui Rasau

sebenarnya cukup besar, kar-ena merupakan jalan lingkar (ringroad), sebagai jalan alter-natif jika sewaktu-waktu pasar pinyuh penuh sesak dengan keramaian misalnya,” katanya mencontohkan.

Sudah sejak empat tahun silam, sejak kerusakan pertama, dimana pondasi tengah jem-batan ambruk lantaran bagian bawahnya dihantam rumput kumpai yang putus serta deras-nya air sungai. Panjang rentan-gan jembatan mencapai 30 me-ter lebih dnegan lebar 8 meter, dibangun dengan kosntruksi kayu belian. Karena usianya juga sudah cukup lama, pondasi bagian bawah terlihat terendap

dan patah akibat hantaman air sungai.

“Sebagai Kades Sui Rasau sudah beberapa kali mengaju-kan permohonan baik kepada Pemkab Memapah hingga pad Pemerintah Provinsi melalui Dinas PPU. namun hingga men-jelang akhir 2011 ini, titik ter-nag dari keinginan warga untuk menikmati jembatan yang re-fresentatif belum kesampaian. Makanya, melalui jalur apirasi, kami mengaapi wakil wakyat di Mempawah,” tutur Zulkarnain.

H Trisna Jaya didampingi Tri margono, dari komisi C menyambut baik kedatangan warga tersebuts embari me-mebrikan kepastian, kalau kerusakan jembatan Sui Rasau memang sudha masuk dalam

skala prioritas. “Insya Allah, kerusakan jem-

batan Sui Rasau 2012 siap dia-komodir. Aspirasi tertulis ini, menjadi acuan kami untuk mem-perjuangkan,” janji dua anggota Komisis C itu.

Dilain pihak, menyangkut kerusakan jembatan Sui Rasau tambah Tri Margono dalam PPAS sebagai prioritas pada tahun 2012, bahkan sudah dianggarkan Rp120 juta untuk biaya perenca-naan. Dewan melihat, jembatan Su Rasau musti dibangun dengan kerangka baja. Selain lebarnya sungai, juga akan lebih tahan lama, lantaran jalur itu hanya sebagai jalan alternatif. Artinya, sewaktu-waktu dibutuhkan bisa dilalui kendaraan beban berat. (ham)

Akomodir Jembatan Rasau

HAMDAN/PONTIANAKPOST

TUTUP RUKO: Parkir kendaraan pembeli solar dikeluhkan ruko karena jalan menjadi tertutup. Hal ini akibat susahnya solar diperoleh kendaraan.

Page 18: Pontianak Post

SINGKAWANG 19Kamis 10 November 2011Pontianak Post

Haji

Iklan sebuah sarana yangpaling efektif dalam

memasarkan sebuah produk..

(0562) 631912 - 08125713422Contact person: Biro SINGKAWANG

Pisah Sambut Kapolres Bengkayang

BENGKAYANG-Pisah sambut Kapolres Bengkayang dari AKBP Mosyan Nimitch kepada AKBP Veris Septiansyah berlang-sung meriah.

Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot, Wakil Bupati Bengkayang, Agustinus Naon, Ketua DPRD Bengkayang, Sebastinus Darwis, Dandim 1202 Singkawang, Letkol Inf Wawan Setiawan, dan sejumlah peja-bat di lingkungan Pemkab Bengkayang. pisah sambut itu berlangsung di Kantor Bupati Bengkayang Satu Atap, Selasa (8/11) malam.

Nimitch yang dipercaya memegang jabatan sebagai Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalimantan Barat ini memberikan sambutan bersama sang istri. Nimitch mengakui, seluruh keca-matan yang ada selama ini bertugas di wilayah hukum Polres Bengkayang sudah didatanginya, termasuk di Kecamatan Sid-ing yang merupakan daerah terisolir dan berbatasan langsung dengan Malaysia.

Dia mengakui, Siding ditempuh hanya menggunakan satu transportasi saja. yakni, transportasi sungai. Sebab, tidak ada transportasi darat yang menghubungi secara langsung.

“Kita ke Siding harus menggunakan motor air dan berjalan kaki,” kata Nimitch. Namun, dibalik kesulitan menjangkau-nya, Nimitch mengaku di Siding sangat

sejuk. Bahkan, mengalahkan Puncak Bogor. Nimitch juga menjelaskan, soal Sibujit.

Kearifan lokal sangat dipegang teguh dengan mengedepankan adat istiadat se-tempat. Selanjutnya, Nimitch mengakui, terbantu dengan proaktifnya masyarakat memberikan informasi.

“Saya mohon maaf kepada bupati. Sebab, selain tokoh masyarakat yang memberikan informasi seringkali kita

menghubungi langsung camat. Mereka memaparkan kondisi di lapangan,” kata dia. Selanjutnya, Veris yang merupakan pejabat baru dilingkungan Polres Beng-kayang, memuji apa yang sudah dilaku-kan oleh Nimitch. Hasil kerja keras yang dilakukan Nimitch, menurut kapolres kelahiran Pontianak dan menimba ilmu dari sekolah dasar hingga atas di Ponti-anak ini, dia dianugrahkan jabatan. “Satu langkah lagi, dia akan menjadi direktur,”

kata Veris memuji. Veris secara terbuka mengaku tidak

asing di Kalimantan Barat, cuma asing di Kabupaten Bengkayang. Dia pun tetap mengedepankan kerjasama kepada semua pihak yang ada di Kabupaten Bengkayang ini.

“Stabilitas menjadi tugas pokok, dan bila saatnya meninggalkan Bengkayang, saya berharap bisa memberikan hal ter-baik untuk Bengkayang dan warga,” ujar Veris. Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot baik secara pribadi, keluarga besar dan secara pemerintahan mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Nimitch dan mengucapkan selamat datan kepada kapolres yang baru.

Kepada pejabat baru ini, Gidot men-gatakan masih banyak pekerjaan yang harus dijalankan untuk mewujudkan visi Kabupaten Bengkayang.

“Saya yakin dan percaya, bapak akan cepat lebih bermanfaat untuk warga Kabupaten Bengkayang. Untuk mewu-judkan visi Bengkayang itu, mungkin dimasa masa mendatang kita selalu bersama dalam segala hal,” harap Gidot saat memberikan pidatonya.

Malam pisah sambut itu semakin lengkap dengan pemberian cindramata untuk Nimitch dari para pihak yang dit-inggalkan. Sebagai balasannya, Nimitch juga memberikan tali asih kepada pihak pihak yang ditinggalkan. Sebagai rang-kaian terakhir, Nimitch dan Veris mem-perdengarkan suara emasnya kepada para undangan. (zrf)

Veris Ganti Nimitch

ZUL/PONTIANAKPOST

PISAH SAMBUT: Mosyan Nimitch diberi mandau dan bakul oleh kepala suku Sem-bunyit, menjelang pergantian. Nimitch digantikan Veris.

SINGKAWANG- Ketua Yayasan, Direktur dan seluruh karyawan Rumah Sakit Hara-pan Bersama Singkawang, Selasa (8/11) melaksanakan syukuran dalam rangka peresmian pembangunan Musholla AT Taqwa. Direktur Rumah Sakit Harapan Bersama, dr Robert Haryanto M.A.CHt

mengucapkan terima kasih kepada ketua yayasan RS Hara-pan Bersama. Karena dengan pembangunan tempat ibadah ini. Yayasan tidak hanya mem-perhatikan segi pekerjaan atau jasmani. Tetapi bagaimana memperhatikan sisi rohani.

Selain di peruntukkan bagi seluruh karyawan muslim RS Harapan Bersama. Robert juga mengatakan, Musholla yang ada juga bisa di gunakan keluarga pasien yang sedang

berobat. Dalam acara syukuran peresmian, RS Harapan Bersama juga mengundang Ustad Haji Rohawi. Dalam kesempatan itu, dirinya menyampaikan Kultum dengan tema mensyukuri nikmat yang ada.

Ketua Yayasan RS Harapan Bersama, Bidan Victoria menyebutkan dari seluruh karyawan yang berjumlah 173 orang. Se-banyak 110 karyawan adalah beragama islam. Sehingga memang sudah patut di bangun Musholla ini.

“Kita memang dari awal tidak pernah membeda-bedakan agama,” katanya. Dengan begitu, lanjutnya, ke depannya, dalam memberikan pelayanan, dilakukan dari hati ke hati.

Begitu juga kepada pasien maupun keluarganya. Pihaknya mengharap bisa mempermudah untuk menjalankan salat.

Dijelaskan Victoria, pembangunan Musholla, juga berbarengan dengan

pembangunan lain-nya. Yakni perluasan area, pembangunan bangsal anak dan ruang ICU. Hal ini tentu saja, bertujuan bagaimana RS beru-saha memberikan pelayanan maksi-mal kepada pasien.

RS Harapan Ber-sama di Jalan P Be-litung itu, dalam pe-layanan kesehatan.

Juga telah banyak

bekerja sama dengan 25 perusahaan atau instansi di Kota Singkawang. Bagi instansi yang bekerja sama dengan RS. Jika ada karyawan nya memerlukan perawatan, konsul dan membutuhkan obat di RS harapan Bersama. Tidak perlu membawa uang kontan.

Disebutkan nya, beberapa perusahaan atau instansi yang telah bekerja sama adalah PT Telkom, PLN, Askes, Sinar Mas, Mandiri, Jempersal, BNI, BRI, Puri Asih, Fajar dan masih banyak lagi. Bahkan tidak hanya instansi, Panti asuhan dan Panti jompo juga sudah bekerja sama dengan RS Harapan Bersama.(fah/ser)

RS Harapan Bersama Bangun Musholla

OZY/PONTIANAKPOST

MUSHOLA: Ketua Yayasan Bidan Victoria saat peresmian musholla RS.

JAMAAH haji Kabupaten Bengkayang dikabarkan dalam keadaan sehat walafiat. Semua jamaah bisa melaksanakan rangkaian ibadah haji dengan lancar. Setidaknya itulah yang dikatakan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkayang, Azharudin Nawawi, saat dihubungi, Rabu (9/11).

Jamaah haji Kabupaten Bengkayang yang diberangkatkan berjumlah empat puluh sembilan orang plus lima orang sebagai petugas haji. Diantara jemaah tersebut, Lasio Sawi Kromo, tercatat sebagai jemaah tertua dengan usia delapan puluh delapan tahun. Jamaah beralamat di Jalan Rumah Sakit Umum Bengkayang Rt. 01 Rw.01 Kecamatan Beng-kayang, Kabupaten Bengkayang.Selanjutnya para jamaah akan berangkat ke Madinah dan menginap beberapa malam sebelum kembali ke tanah air Indonesia.

“Tanggal dua puluh November, jamaah kita akan menuju ke Madinah untuk melaksanakan ziarah dan salat arbain. Tanggal tiga puluh November, jamaah akan pulang ke tanah air dan akan tiba ke Bengkayang pada tanggal dua Desember mendatang,” tambah Miraj. Kasi Haji dan Urais Kemenag Bengkayang. (zrf)

SINGKAWANG- Sebagai bentuk penghor-matan kepada para pahlawan perjuangan yang telah gugur di medan perjuangan. Pemerintah Kota Singkawang, Kamis (10/11) akan men-gadakan upacara bendera memperingati Hari Pahlawan, serta tabur bunga di Tman Makam Pahlawan serta di laut.

Upacara bendera di laksanakan di Hala-man Pemkot Singkawang sekitar pukul 08.00 Wib. Setelah pelaksanaan upacara bendera, dilanjutkan dengan tabur bunga ke makam pahlawan dan tabur bunga di laut (Pasir Panjang).

Sementara itu, dari pihak kepolisian, pada hari yang sama. Seperti dikatakan Kasatlantas Polres Singkawang, AKP Bagio Erianto, petugas telah di sebar di beberapa persimpangan jalan. Di mana nanti akan menghentikan segala ak-tivitas kendaraan bermotor di per simpangan dalam wilayah hukum Polres Singkawang, untuk mengheningkan cipta selama 60 detik.(fah)

Jemaah Sehat

Heningkan Cipta di Perempatan

Page 19: Pontianak Post

Pontianak Post Kamis 10 November 201120 SAMBAS

SMPN 1 Selakau bakal men-jadi Sekolah Standar Nasional (SSN). Segala persiapan di-lakukan pihak sekolah yang kini masih berstatus sekolah potensi menuju SSN tahun 2011/2012 tersebut. Salah satu upayanya adalah meningkatkan sumberdaya yang ada di sekolah tersebut, baik fisik dan nonfisik, dengan menggelar workshop penyusunan bahan ajar dan soal yang standar, hingga pen-ingkatan kompetisi guru dalam pengembangan pembelaja-ran inovatif, kreatif, dan meny-enangkan (paikem).

“Workshop ini bertujuan meningkatkan kompetisi stan-dar proses dan standar penila-ian SMPN 1 Selakau, dalam upaya mewujudkan sekolah potensial menjadi SSN,” ungkap Kepala SMPN 1 Selakau Uray Iskandar kepada koran ini di ruang kerjanya, Selasa (8/11).

Diakui dia bahwa untuk mewujudkan sekolah yang dikepalainya menjadi SSN tidak mudah. Semua persiapan harus matang. Termasuk standarisasi persyaratan menuju SSN. Sep-erti standar isi, proses, kompetisi lulusan, pembiayaan, pendidik

dan tenaga pendidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, serta penilaian. “Semuanya harus distandarkan. Saat ini kita sudah tahap selangkah lebih maju dari sekolah dengan standar pelayanan maksimal, namun belum sampai SSN,” jelasnya.

Namun untuk menjadi SSN, kata dia, haruslah lulus dari penilaian tim asesor Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi. Makanya workshop yang akan digelar hari ini (10/11), merupa-kan salah satu upaya pihaknya agar lulus jadi SSN. (har)

SAMBAS – Selalu ada po-tensi kerawanan dan gang-guang kamtibmas menjelang Natal dan Tahun Baru, serta Pemilukada Gubernur yang akan dilaksanakan tahun mendatang. Potensi tersebut dikhawatirkan mengusik ke-harmonisan dalam masyarakat dan menimbulkan keresa-han warga. Maka itu Polres Sambas meminta masyarakat yang menerima layanan pesan singkat (SMS), telpon, atau selebaran yang bersifat SARA atau meresahkan, agar segera melapor kepada kepolisian terdekat.

Untuk mengantisipasi

merebaknya isu di beberapa wilayah di Kabupaten Sambas, Polri telah melaksanakan Pro-gram Sejuta Kawan. Program tersebut digulirkan dengan menciptakan satu polisi di satu desa. “Program ini sudah kita lakukan melalui babi-nkamtibmas dan selanjutnya untuk menggalang masyarakat saling menjaga kemitraan, demi terwujudnya situasi yang aman dan kondusif,” ungkap Kapolres Sambas AKBP Pa-hala HM Panjaitan kepada sejumlah media, Rabu (9/11) usai Setijab Kabag Ops Polres Sambas.

Kapolres meminta kepada

masyarakat agar tidak ter-pancing isu yang merusak keharmonisan beragama dan berbudaya, apalagi memun-culkan isu SARA. “Laporkan ke polisi jika ada warga men-erima SMS, telpon, selebaran. Ini demi kebaikan bersama, sama-samalah kita jaga ke-harmonisan dan kamtibmas,” pintanya.

Jumat ini (11/11) pihak ke-polisian bersama Forum Ko-munikasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) Kabupaten Sam-bas dan Kota Singkawang akan menggelar agenda temu tokoh agama, masyarakat, dan to-koh adat, untuk menciptakan

situasi aman dan kondusif. Agenda temu tokoh ini ren-cananya akan dilaksanakan di Pemangkat.

Mengenai isu perusakan dan pembakaran Gereja di Kecamatan Tebas, Kapolres Sambas menegaskan bahwa isu itu tidak benar. Dia ber-harap kepada masyarakat agar tidak terpengaruh dengan isu-isu SARA yang ditebarkan mereka yang tidak bertang-gungjawab ini. “Kita minta peran masyarakat bersama-sama aparat menciptakan kedamaian di Kalbar, khusus-nya Sambas Bumi Terigas ini,” imbaunya. (har)

SAMBAS – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sambas Erwin Saputra turut angkat bicara meluruskan pernyataan Almanar, terkait kemunduran Darso sebagai wakil ketua DPRD Sambas. Menurut Er-win, apa yang dikatakan Al-manar bukanlah hal luar biasa dan berlebihan. Dia sendiri memandang bahwa apa yang dilakukan Darso sesuai Intruksi DPP PDI Perjuangan, dan saat ini mengenai siapa pengganti-nya masih menunggu keputu-san DPP.

Bahkan dengan adanya masalah ini, Erwin khawatir akan menjurus pada upaya penggembosan kekuatan PDI Perjuangan di Kabupaten Sambas untuk memenangkan Pemilu Gubernur 2012 yang dihembuskan oleh pengusaha-pengusaha politik, sehingga berdampak buruk bagi partai. “Jadi masalah ini harus segera diselesaikan secara kepartaian dan tidak berkembang ke ma-na-mana,” ungkap figur yang kini menjabat Ketua Komisi C

DPRD Sambas tersebut kepada sejumlah media di Sambas, Rabu (9/11) di Sambas.

Menurut dia, mundurnya Darso dari kursi Wakil Ket-ua DPRD Sambas tak perlu dipermasalahakan, apalagi dilebih-lebihkan. Erwin ber-harap semua pihak, khususnya para pengurus dan kader par-tai agar dapat lebih bersabar. “Kita tunggu apa yang men-jadi instruksi DPP, selanjutnya terkait siapa pengganti Saudara Darso karena masih proses,” tegasnya.

Terkait surat instruksi dan deadline dari DPP PDI Perjuan-gan mengenai siapa yang akan menduduki jabatan Wakil Ket-ua DPRD menggantikan Darso, kata Erwin, itulah syarat yang harus dilaksanakan DPC. Han-ya saja, menurut dia, memang membutuhkan waktu untuk se-mua itu karena partai memiliki mekanisme tersendiri. Bahkan mengenai pernyataan Almanar terkait mundurnya Darso, dia menyarankan agar lebih baik disampaikan dalam internal

partai. “Kita harapkan selesai-kanlah masalah internal secara kepartaian, bukan publikasi,” sarannya.

Dia khawatir, apabila masalah instruksi DPP PDI Perjuangan diangkat akan ber-pengaruh pada kondisi partai, apalagi yang berbicara meru-pakan pengurus. “Kalau mau meluruskan, mau dirunut, Almanar sebelumnya juga su-dah mengajukan pengunduran diri sebagai pengurus DPC PDI Perjuangan, tak tepat berbicara seperti itu,” terangnya.

Soal pergantian wakil ketua DPRD, tambah Erwin, ang-gota Fraksi PDI Perjuangan di DPRD minus Darso, ren-cananya akan dipanggil DPP. Di sana setiap anggota fraksi bakal dimintai keterangan mengenai apakah calon pengganti Darso memenuhi syarat dan sesuai keinginan masyarakat. “Dari keterangan ini lah nantinya akan diminta oleh DPP PDI P yang disampaikan Pak Harso, wakil Ketua DPP PDI P Korwil Kalbar,” ujarnya. (har)

Calon Standar Nasional

Penggembosan Kekuatan Jelang Pilgub Dampak Dipolemikkannya Kemunduran Darso

Jangan Terpancing Isu

SIRADJ Sood merupakan salah seorang tokoh pejuang dari Kabupaten Sambas. Haji Muhammad Siradj Sood atau yang biasa dikenal dengan Sir-adj Sood lahir pada 27 Muhar-ram 1320 Hijriyah di Kampung Tumuk. Orangtuanya bernama Haji Sood dan Hajjah Zaen-ab, keduanya dari suku Mel-ayu Kabupaten Sambas. Sir-adj merupakan anak kelima dari 13 bersaudara. Ayahnya bekerja sebagai pedagang dan memiliki kebun karet yang luas. Ayahnya juga pernah menda-pat gelar kehormatan sebagai ‘Datuk Kaya Lela Mahkota’ yang diberikan oleh Sultan Sambas Muhammad Syafiuddin II dan diangkat sebagai penasehat di bidang perekonomian dan per-dagangan di Kerajaan Sambas. Ketika Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 di Jakarta, ternyata baru dapat diterima di Sambas pada Okto-ber melalui siaran radio Serawak, Malaysia Timur. Selain itu, berita tersebut juga dibawa oleh Ismail dan Zain Zakaria yang datang dari Pontianak ke Sambas.

Dalam menyikapi berita terse-but, tokoh-tokoh pejuang perger-akan di Sambas segera memben-tuk sebuah organisasi bernama Persatuan Bangsa Indonesia Sambas (PERBIS) pada 13 Okto-ber 1945. Organisasi PERBIS ini dipimpin oleh Siradj Sood, Naim A Razak, M Kemat, M Umar Sood, dan Hamidi A Rachman. Selanjutnya pada 15 Oktober 1945, PERBIS mengadakan ra-pat yang pertama untuk mem-bicarakan tentang upaya penye-barluasan berita tersebut, agar dapat diketahui oleh seluruh masyarakat Sambas. Pada saat rapat berlangsung, kepolisian Belanda mendatangi tempat pertemuan tersebut. Asisten Residen Brieckvild kemudian bertemu dengan Siradj Sood selaku pemimpin PERBIS untuk

menawarkan kerjasama agar PERBIS membantu Belanda dalam menjalankan pemerin-tahannya di Sambas.

Penawaran kerjasama Brieck-vild tersebut tidak diterima oleh Siradj Sood dan kawan-kawan-nya, dengan alasan bahwa bang-sa Indonesia sudah merdeka dan terlepas dari segala bentuk pen-jajahan dari bangsa manapun. Karena organisasi PERBIS meno-lak untuk bekerjasama, Asisten Residen Brieckvild kemudian memerintahkan Kapten Van der Schoors untuk menghancurkan PERBIS yang dianggap melawan Belanda. Dalam usaha meng-hancurkan PERBIS, pasukan Be-landa meminta bantuan kepada Polisi Keamanan Umum (PKO) yang dipimpin oleh seorang Indo Belanda bernama Rudolf van der Lief atau Tuan Dolof. Pada 26 Oktober 1945, Mu-hammad Akir dan rombongan-nya dari Pemangkat datang ke Sambas untuk mengadakan rapat dengan PERBIS di Ge-dung Sekolah Tarbiyatul Islam Sambas. Mereka datang meng-gunakan sebuah truk yang dipa-dati oleh orang-orang yang cinta kemerdekaan.

Di sepanjang perjalanan, rom-bongan itu mengibar-ngibarkan bendera merah putih, sambil meneriakkan: “Merdeka, merde-ka, merdeka.” Kedatangan rom-bongan dari Pemangkat tersebut mendapat sambutan hangat dari seluruh masyarakat Sambas. Se-lanjutnya pada malam hari mer-eka mengadakan rapat di rumah Siradj Sood di kampung Tumuk, untuk membicarakan segala ren-cana yang akan dilakukan dalam mempertahankan proklamasi kemerdekaan Indonesia. Rapat tersebut menghasilkan kesepak-atan bahwa akan diadakan rapat umum masyarakat Sambas pada tanggal 27 Oktober 1945, ber-tempat di gedung bioskop milik Siradj Sood. Tujuan diadakannya

rapat umum itu adalah untuk menumbuhkan dan membakar semangat masyarakat Sambas dalam mempertahankan prokla-masi kemerdekaan Indonesia. Sesuai dengan waktu yang dis-epakati, pada tanggal 27 Ok-tober 1945, pukul 08.00 WIB, masyarakat Sambas berkumpul di gedung bioskop Indonesia Theatre untuk mengikuti ra-pat umum yang diadakan oleh PERBIS. Kemudian pada pukul 11.00 WIB, dari gedung bioskop mereka berjalan menuju ke kan-tor Kontrolir Sambas.

Di halaman kantor Kontrolir Sambas ternyata sudah berkibar bendera Belanda yang terdiri dari tiga warna yaitu merah, putih dan biru. Melihat bendera Be-landa berkibar, masyarakat Sam-bas menjadi marah dan segera menurunkan bendera Belanda tersebut. Bendera Belanda kemu-dian disobek pada bagian yang berwarna biru dan dinaikkan kembali, sehingga yang berkibar adalah bendera merah putih. Setelah mengibarkan bendera merah putih yang diiringi lagu Indonesia Raya disertai pekikan salam kemerdekaan, masyarakat kemudian memasuki kantor pemerintah Belanda dan mem-porakporandakannya. Pasu-kan Belanda melalui Van der Lief mengancam masyarakat Sambas yang sedang menga-muk di Kantor Kontrolir den-gan pistol. Namun masyarakat tidak mempedulikan anca-man tersebut, bahkan massa semakin marah dan menge-royok Van der Lief hingga tewas. Dari kantor pemerintah Belanda, masyarakat kemudian bergerak menuju ke kompleks Kesultanan Sambas guna mengibarkan ben-dera merah putih sebagai bukti bahwa Indonesia sudah merde-ka. Namun di tengah perjalanan mereka dihadang oleh serdadu Belanda dibawah pimpinan Kapten Van der Schoor. Kapten

Van der Schoor memerintahkan agar massa tidak melakukan per-lawanan terhadap Belanda dan mengurungkan niatnya untuk mengibarkan bendera merah putih di kompleks Kesultanan Sambas.

Tetapi perintah Van der Schoor tersebut tidak dipeduli-kan oleh massa. Bahkan salah seorang anggota PERBIS yang bernama Tabrani Ahmad den-gan gagah berani maju untuk mengibarkan bendera merah putih sambil berteriak lantang: “Merdeka, merdeka, merde-ka”. Tindakan Tabrani Ahmad tersebut membuat pasukan Belanda marah dan kemudian menembakinya hingga tewas. Pada peristiwa berdarah tanggal 27 Oktober 1945, Siradj Sood mengalami luka parah akibat tertembak peluru Belanda.

Hal tersebut terjadi pada waktu ia berlari untuk merebut bendera merah putih dari tangan Tabrani Ahmad yang ditembak Belanda, dengan maksud agar bendera merah putih itu tidak jatuh ke tanah. Setelah tertem-bak, Siradj Sood berpura-pura mati dan tidak bergerak, seh-ingga Belanda menganggapnya sudah tewas. Melihat Belanda te-lah pergi, Siradj Sood kemudian merangkak menuju ke belakang Keraton dan di sana ia disela-matkan oleh orang-orang yang masih hidup. Siradj Sood dibawa ke kampung Tumuk dengan menggunakan sampan. Peluru yang bersarang di tubuh Siradj Sood berhasil dikeluarkan oleh Dr Salekan yang dibantu oleh Mantri Saleh. Sedangkan Tabrani Ahmad, teman seperjuangan Siradj Sood, gugur ditembak Belanda. Menanggapi adanya perlawanan masyarakat Sambas dan agar perlawanan tersebut tidak menyebarluas maka Belan-da kemudian menangkap Siradj Sood selaku pemimpin PERBIS. (sumber: borneo center)

Rela Tertembak agar Merah Putih Tak Jatuh ke BumiMengenal Sosok dan Kiprah Siradj Sood

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

KABAG OPS BARU: Kompol Ongky Isgunawan kini resmi menjabat Kabag Ops Polres Sam-bas menggantikan Kompol Tri Gunawan yang sekarang diamanahkan jabatan baru sebagai Wakapolres Landak.

Page 20: Pontianak Post

KETAPANG 21

potret

Pontianak Post Kamis 10 November 2011

WAKIL Kepala Polres (Wakapolres) Ketapang Kompol Su-nario didampingi Kabag Ops Polres Ketapang AKP Mario Siregar bersama jajaran Muspika Kendawangan dan Manajemen BGA Group, Rabu (9/11) di Aula Ruang Rapat Kantor Camat Kend-

awangan, berkesempatan memimpin mediasi antara masyarakat Kend-awangan, dengan pihak perusahaan sawit BGA Group, terkait penahanan 18 unit truk angkutan bermacam jenis, termasuk TBS (baca berita terkait halaman 17).

Dalam pertemuan tersebut Sunario meminta kepada pihak perusahaan, khususnya perusahaan perkebunan kelapa sawit yang ada di Kendawan-gan, agar membantu masyarakat, dalam upaya memperbaiki jalan yang rusak di sepanjang jalan Ketapang – Kendawangan, dengan memer-intahkan koperasi angkutan, yang

membawa TBS untuk memuat tanah untuk menimbun jalan yang berlobang. Sekembalinya dari membongkar TBS dan juga kepada masyarakat Kendawangan, Sunario berpesan agar masyarakat hendaknya mendukung investor kebun yang masuk ke Kendawangan. Karena itu, menurut dia, bertujuan untuk membangun dan menyejahterakan masyarakat Kendawangan pada umumnya. Dalam kesempatan yang sama, Khairil Manar Jambak, kepala Wilayah V BGA mengatakan pihaknya siap mengerahkan armada angkutan, untuk membantu masyarakat dalam perbaikan jalan, dengan cara menutup lobang dengan tanah tailing. “Karena tanah tersebut yang ada hanya punya perusahaan Harita (PT Harita Prima Abadi Mineral, Red), maka sebelumnya kami akan kordinasi terlebih dahulu dengan peru-sahaan Harita,”jelasnya.

Sementara itu, M Zain dalam kesempatan itu mengatakan bahwa dia selaku warga mendukung sepenuhnya atas hadirnya pihak investor kebun, sepanjang kehadiran pihak investor tersebut memang benar-benar menyejahtrakan masyarakat Kendawangan. Namun dalam hal ini, dia meminta kepada perusahaan agar secepatnya mengupayakan penutupan jalan berlobang karena dinilai jalan Ketapang – Kendawangan sudah sangat rusak berat dan perlu perbaikan secepatnya. “Dengan baiknya kondisi jalan, maka kenyamanan berkendaraan menuju ibukota kabupaten dapat dinikmati masyarakat,” ujarnya. Usai masing-masing pihak mengemukakan pendapat, akhirnya pertemuan menemui kesepakatan dan masing-masing pihak menandatangani berita acara kesepakatan dan selanjutnya 18 unit truk diperbolehkan melanjutkan perjalanannya setelah sempat tertahan sekitar 7 jam. (ash)

KETAPANG – Pendapat umum (PU) empat anggota DPRD Kabupaten Ketapang dalam sidang paripurna, Se-lasa (8/11) lalu direspon positif Bupati Ketapang Henrikus dan Wakil Bupati Boyman Harun. Menurut Bupati, apa yang dis-ampaikan empat anggota DPRD tersebut, sebagian besar diakui memang perlu bagi Pemkab sebagai sebuah masukan untuk introspeksi. Namun, jika pema-paran tadinya ada yang menye-butkan isu disampaikan

ternyata dalam pengecekan

ada yang kurang benar, maka, ditegaskan dia, perlu diberikan argumentasi.

“Pada intinya kita merespon positif kritikan dan masukan yang disampaikan dalam pe-mandangan umum anggota DPRD Ketapang itu sebagai sebuah koreksi bagi kita, untuk membuat kebijakan yang lebih baik lagi. Jawabannya nanti perlu kita rapatkan terlebih dahulu,” kata Bupati didampingi Wakil Bupati di ruang kerjanya.

Menurut Henrikus, PU ang-gota DPRD Ketapang yang

disampaikan Junaidi, Maria Magdalena Lili, Abdul Sani, dan Al-Muhamad Yani, memang hal yang baru. Selama ini, menurut dia, belum pernah ada dilaku-kan pendapat umum anggota DPRD. Karena penyampaian pendapat umum adalah sesuai aturan, maka proses jawabannya juga menyesuaikan aturan. Jika tidak dibatasi aturan, sebenarnya Henrikus maupun Boyman lebih sependapat langsung dilakukan dialog dengan 40 anggota DPRD ketika paripurna. Karena, dari pemaparan yang disampaikan,

KETAPANG – Kendati Par-tai Golkar belum menetap-kan bakal calon (balon) yang diusung pada pemilihan gu-bernur (Pilgub) mendatang, namun saat ini dukungan bagi Morkes Effendi, ketua DPD Partai Golkar Kalbar terus menguat. Bahkan selu-ruh kepengurusan DPD Gol-kar se-Kalbar telah sepakat mengusung mantan Bupati Ketapang tersebut untuk maju pada Pilgub 2012.

Ketua DPD Partai Gol-kar Ketapang Yasyir Ansyari mengatakan bahwa siapapun berpeluang dipilih menjadi calon. Apalagi, ditambahkan dia, mekanisme partai ini kini berbeda. “Semuanya diten-tukan DPP. Ada tim sembilan namanya, yang salah satunya dari unsur DPD Provinsi. Hasil survei nanti ditentukan tim sembilan itu,” kata Yasyir.

Dijelaskan dia bahwa saat Rapimnas pada 29 Oktober lalu di Jakarta yang dihadiri seluruh pengurus DPD se-Kalbar, mereka sepakat men-gusung Ketua DPD Provinsi Kalbar untuk maju. Namun, ditambahkan Yasyir, hal itu masih harus menunggu kepastian dari DPP. “Di DPP ada tim sembilan yang salah satu unsurnya adalah dari DPD Provinsi. Merekalah yang nantinya memutuskan siapa calon yang bakal di-usung. Demikian pula dengan pasangannya,” jelasnya.

Disinggung soal politik identitas, Yasyir mengas-kan bahwa Golkar merupa-kan partai nasionalis. Golkar, ditegaskan dia, tidak bisa mengemukakan diri sebagai sebuah partai yang sektar-ian. Demikian pula dengan partai-partai lain seperti PDI

Perjuangan maupun Partai Demokrat. Diingatkan dia bahwa tak ada istilah partai suku. “Slogan kita bangkit melawan. Kita berkeyakinan kalau sudah mencalonkan incumbent berarti hitungan kita menang. Tapi soal hitun-gan dan kenyataan, bisa saja berbeda,” imbuhnya.

Disinggung mengenai pe-luang menang, ia mengaku optimis dengan siapapun calon yang diusung dari Partai Golkar. Bahkan ia mengatakan bahwa partai ini tak mungkin mengusung calon jika hitun-gannya kalah.

PPP Berharap Pengeru-cutan

Anggota DPRD Provinsi Kalbar dari Fraksi PPP, Miftah, mengatakan bahwa partai yang berlandaskan Islam sampai saat ini di Indonesia hanya PPP. Dengan demikian, ditegaskan dia, kalaupun ada bahasa identitas, berarti tidak mungkin mengusung selain dari yang beridentitas Islam. “Itu adalah komitmen dan prinsip yang tidak bisa dilang-gar. Dengan kata lain, lawan yang diusung oleh PPP pasti berlawanan dengan incum-bent,” tandasnya. Mengingat melawan calon incumbent tidak mudah, ia mengaku akan berupaya bagaimana untuk mengerucutkan calon. Ia berharap nantinya yang bertarung adalah vis a vis atau satu lawan satu. Menurut-nya, keingian Ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar Cornelis, untuk maju kembali adalah sesuatu yang wajar. Hanya saja, menurut dia, tinggal bagimana dalam pertarungan nantinya mengedepankan ke-jujuran dan gentleman. (ash)

Mediasi Pembebesan 18 Truk

ISTIMEWA

BERSAMA WARTAWAN: Bupati Ketapang Henrikus didamp-ingi Wakil Bupati Boyman Harun berdialog dengan wartawan di ruang kerjanya, usai menghadiri pendapat umum (PU) anggota DPRD dalam paripurna, Selasa (8/11) lalu.

KETAPANG – Adanya pe-madaman listrik yang terjadi beberapa waktu belakangan ini di beberapa daerah di Ket-apang membuat sebagian warga mengeluh. Pasalnya pemadaman tersebut dinilai menghambat aktivitas warga, terutama jika pemadaman terjadi pada malam hari.

Menanggapi adanya ke-luhan akan pemadan listrik tersebut, Manajer PLN Ca-bang Ketapang Yusuf Suyono tak menampik bahwa be-berapa waktu belakangan ini, pihaknya terpaksa melakukan pemadaman. Terutama, dita-mbahkan dia, pada malam hari, dengan alasan agar bisa merawat mesin PLN yang ada di Ketapang.

“Saat ini memang ada tiga mesin milik PLN di PLTD Su-

kaharja Ketapang yang sedang mengalami gangguan, sehing-ga untuk melakukan perawa-tan, kita terpaksa melakukan pemadaman bergilir pada waktu-waktu tertentu,” ka-tanya kepada wartawan saat ditemui di ruang kerjanya.

Untuk mengatasi tidak adanya pemadaman tersebut, kata Yusuf, sebenarnya bisa saja mereka lakukan. Namun, ditambahkan dia, asalkan pada saat beban puncak seki-tar pukul 18.00 WIB – 21.00 WIB, semua pelanggan PLN, khususnya yang berada di ibukota Kabupaten Ketapang, mau memadamkan 50 watt hingga 100 watt lampu di ru-mah masing-masing. “Kalau semua pelanggan PLN bisa menghemat listrik dengan cara memadamkan lampu 50

watt hingga 100 watt pada saat beban puncak, saya pastikan tidak akan ada pemadaman di Ketapang, karena penghe-matan yang dilakukan itu bisa menghemat sebesar 4 Mega-watt,” paparnya.

Karena itu, agar pemada-man tidak kembali terjadi, Yusuf mengimbau kepada semua pelanggan, khususnya yang ada di Ketapang, untuk dapat bekerjasama dengan baik, dengan cara mematikan sekitar 50 watt hingga 100 watt lampu pada saat beban puncak. “Selain mencegah terjadinya pemadaman dan menghemat pemakaian listrik, hal itu secara tidak langsung juga membantu PLN untuk dapat lebih optimal melakukan perawata terhadap mesin-mesin miliki PLN,” ung-kapnya. (ash)

Gangguan Tiga Mesin Sebabkan Biarpet

Bupati Akui Eksekutif Bukan Manusia SuperRespon Positif Masukan Anggota Legislatif

ada yang perlu diberikan jawa-ban. Seperti tahapan-tahapan pekerjaan dan lain sebagainya. “Apa yang disampaikan tadi (kemarin, Red) oleh DPRD, sebe-narnya di tingkat eksekutif juga sudah dilakukan. Jadi kita sangat merespon baik apa yang disam-paikan empat anggota DPRD Ketapang tadi,” ucapnya.

Menurut Bupati Ketapang, ek-skutif bukan manusia super. Ada kalanya beragam permasalahan di masyarakat lebih diketahui pihak legislatif. Apa lagi, menurut dia, para anggota DPRD meru-pakan perwakilan dan dipilih langsung oleh masyarakat. Jadi informasi yang diterima legislatif dinilainya lebih banyak dari imej yang berkembang di masyarakat. Jadi apa yang disampaikan, dini-lai murni sebagai bentuk pen-gawasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah daerah.

Penyampaian yang dilakukan empat anggota DPRD tersebut juga dinilai Bupati sebagai ben-tuk profesionalisme mereka dalam melakukan pengawasan kepada eksekutif.

“Jadi apa yang disampaikan anggota DPRD tersebut bukan kepentingan kelompok, tetapi semata-mata, upaya masyarakat mengawasi kinerja eksekutif,” kata dia.

Pihak eksekutif juga, menurut dia, berusaha mencari solusi ter-baik untuk mengatasi berbagai kendala sebagaimana disampai-kan. Ia berharap, kebersamaan antara eksekutif dan legislatif se-bagai pemeritahan daerah akan dapat membangun Ketapang lebih baik lagi. Tentunya, niat baik membangun

Ketapang tersebut dimulai dengan kebersamaan dan sal-ing kerjasama semua stake-

holder, mulai dari pihak ekse-kutif, legislatif, pihak swasta, dan masyarakat.

Sementara itu, sejum-lah pendapat umum anggota DPRD kepada kinerja ekse-kutif di antaranya menyangkut kondisi infrastruktur, keseha-tan, pendidikan, perkebunan,

pertambangan, penempatan pegawai, retribusi/pendapatan asli daerah, kinerja dinas PU, dan lain-lain.

Demikian juga batas wilayah, dimana salah satu desa di Kabu-paten Ketapang yang adminis-trasinya dilakukan di Kabupaten Sekadau dan lain-lain. (ads)

Dukungan Penuh untuk Morkes

ASHRI ISNAINI/PONTIANAK POST

PERIKSA MESIN: Pemimpin PLN Cabang Ketapang Yusuf Suyono ketika memeriksa kondisi beberapa mesin milik PLN di PLTD Sukaharja, kemarin (9/10). Adanya kerusakan tiga unit mesin di pembangkit tersebut menyebabkan kondisi kelistrikan di Ketapang kerap biarpet akhir-akhir ini.

Sunario

Page 21: Pontianak Post

KAYONG UTARAPetuah

Pontianak Post Kamis 10 November 201122

PEMILIHAN Umum Kepala Daerah (Pemilu-kada) Kabupaten Kayong Utara masih terbilang lama. Akan tetapi, pesta demokrasi lima tahunan itu kini sudah kerap dibicarakan.

Sekadar diketahui, pesta pemilihan kepala daerah di Negeri Bertuah, julukan Kayong Utara,

baru akan dilaksana-kan 2013 mendatang. Artinya, masih ada seki-tar dua tahun lagi bagi masyarakat di daerah ini untuk menentukan calon pemimpin selanjutnya.

Walau masih beberapa tahun lagi, namun se-orang figur di birokra-si sudah tak asing lagi didegungkan masyarakat. Betapa tidak, namanya sudah santer disebut-sebut bakal maju ber-tarung pada Pemilukada 2013. Dia adalah Jalian

yang sekarang menjabat Asisten I Setda Pemkab Kayong Utara.

Banyak kalangan menilai, tampilnya mantan Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan, Keuan-gan, dan Aset Daerah itu akan membuat pesta demokrasi di daerah yang resmi terbentuk 26 Juni 2007 ini, akan semakin seru. Figur yang satu ini diprediksi bakal bersaing ketat dengan Hildi Hamid, sang incumbent yang disebut-sebut juga akan kembali maju pada priode kedua.

Tampilnya figur asal Sukadana ini disambut positif Kamarudin yang mengatasnamakan dari Forum Masyarakat Arus Bawah. Dia menilai figur Jalian yang dikenal lama bergelut di dunia birokrasi ini diyakini akan mampu membawa perubahan Kayong Utara yang lebih baik. “Be-liau (Jalian, Red) figur yang cukup merakyat dan cukup layak untuk menjadi pemimpin. Pada dasarnya, siapapun yang terpilih nantinya itu adalah pemimpin kita, dan kita harap siapapun orangnya, harus membawa perubahan ke arah yang lebih baik dan maju,” jelas figur yang juga Ketua DPK PKPI Kayong Utara tersebut.

Informasi yang berkembang, Jalian akan maju sebagai calon bupati tanpa menggunakan partai. Dikabarkan, dia bakal maju melalui jalur independen.

Akan tetapi, dikabarkan pula bahwa sejumlah partai politik sudah merapat untuk mengusung-nya maju merebut kursi nomor satu di jajaran

SUKADANA – Merayakan Idu-ladha 1432 H, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kay-ong Utara memotong seekor sapi. Pemotongan hewan kurban dilak-sanakan, kemarin (9/11).

Kabar ini disampaikan staf Ke-menag Kabupaten Kayong Utara Hamzah. Dikatakannya, daging kurban tersebut selanjutnya dibagi-bagikan kepada warga yang berhak menerimanya.

Sebelum acara penyembelihan hewan kurban sekitar pukul 08.00

WIB, dikatakan alumni STAIN Pon-tianak ini, Kepala Kemenag Kabu-paten Kayong Utara Syarifendi men-gumpulkan seluruh staf di Kantor Kemenag dan memberikan penga-rahan serta pencerahan kepada se-luruh staf, berkaitan dengan kurban. Seperti disampaikan Kepala Keme-nag, Iduladha dan peristiwa kurban yang setiap tahun dirayakan umat muslim di dunia, seharusnya tak lagi dimaknai sebatas proses ritual. Tetapi juga diletakkan dalam konteks peneguhan nilai-nilai kemanusiaan

dan spirit keadilan, sebagaima-na pesan tekstual utama agama. Dijelaskannya, kurban dalam Bahasa Arab sendiri disebut dengan qurban yang berarti mendekatkan diri kepa-da Allah SWT. Dalam ritual Iduladha itu, terdapat apa yang biasa disebut udlhiyah atau penyembelihan he-wan kurban. “Pada hari itu kita me-nyembelih hewan tertentu, seperti domba, sapi, atau kerbau, guna me-menuhi panggilan Tuhan,” jelasnya. Iduladha juga merupakan refleksi atas catatan sejarah perjalanan

kebajikan manusia masa lampau, untuk mengenang perjuangan monoteistik dan humanistik yang ditorehkan Nabi Ibrahim. Idu-ladha bermakna keteladanan Ibra-him yang mampu mentransfor-masi pesan keagamaan ke aksi nyata perjuangan kemanusiaan. “Dalam konteks ini, mimpi Ibra-him untuk menyembelih anaknya, Ismail, merupakan sebuah ujian Tuhan, sekaligus perjuangan maha berat seorang Nabi yang diperintah oleh Tuhannya, melalui malaikat Ji-

bril, untuk mengurbankan anaknya. Peristiwa itu harus dimaknai se-bagai pesan simbolik agama, yang menunjukkan ketakwaan, keikhla-san, dan kepasrahan seorang Ibra-him pada titah sang pencipta,” jelas Syarifendi. Di bagian lain, Ketua DPRD Kabupaten Kayong Utara Ibrahim Dahlan juga memberikan seekor sapi kepada warga Sungai Gali, Pangkalan Buton, Sukadana. Hal ini disampaikan warga Sungai Gali, Marhali kepada wartawan koran ini, kemarin. (mik)

SUKADANA – Lokasi ge-dung sekolah yang sepi dan jauh dari pemukiman pen-duduk, membuat SMA Negeri 2 Sukadana yang terletak di Dusun Sungai Nyirih, Se-jahtera, menjadi incaran mal-ing. Para pelaku setidaknya berhasil menggondol sebuah mesin genset dan tiga ember besar dempul, yang disim-pan di dalam ruang penyim-panan.

Maling yang diperkirakan lebih dari satu ini, beraksi ketika sekolah sedang sepi, tepatnya saat liburan sekolah pada Iduladha, 6 – 7 Nopem-ber lalu. Ketika itu, semua tukang yang sedang menger-jakan proyek juga menikmati liburan mereka dan tidak berada di lokasi sekolah. Aksi pencurian ini diketahui pihak sekolah, setelah menda-pat laporan dari tukang yang mengerjakan proyek di seko-lah tersebut. “Pelaku berhasil masuk ke ruang penyimpan-an, setelah membobol lubang angin di atas pintu masuk ruang penyimpanan,” tutur Matheus Bibin, waka Prasa-rana SMA Negeri 2 Sukadana kepada koran ini.

Berdasarkan bekas pen-grusakan yang ada di seko-lah tersebut, pelaku diper-kirakan masuk ke dalam ru-ang penyimpanan dengan

terlebih dahulu memotong kayu ventelasi yang ada. Semua barang yang berha-sil digondol maling adalah milik tukang yang sedang mengerjakan proyek lanjutan pembangunan dan finishing sekolah. Sebelum aksi ini, pelaku juga ternyata pernah menggondol empat batang kayu ulin milik sekolah, yang akan digunakan untuk mem-bangun laboratorium. Kayu ulin dengan ukuran 10x10 sentimeter dengan panjang 2 meter, digondol pelaku pada malam hari. Keberadaan SMA Negeri 2 Sukadana sendiri berdiri pada lokasi yang jauh dari penduduk dan belum tersedia fasilitas listrik.

Kondisi ini tentu saja me-mudahkan para pelaku keja-hatan dalam melakukan aksi mereka. Untuk itu, warga sekolah ini berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kayong Utara da-pat memenuhi fasilitas dasar berupa listrik untuk kepent-ingan sekolah. “Kalau sekolah ini ada listrik, pasti masyarakat ada yang mau jadi penjaganya ataupun tinggal di lingkungan sekolah. Kalau sekarang, me-mang belum ada yang mau, karena tidak ada listriknya,” kenang salah seorang guru. Selain peralatan tukang, warga sekolah juga sering kehilan-gan barang-barang yang ada di peralatan kantor guru sep-erti galon dan lain-lain. “Kita sudah berusaha semaksimal mungkin dengan menambah kunci di setiap pintu ruangan, tetapi tetap saja bisa dijebol

Diprediksi Kompetitor Hildi

SUKADANA – Forum Keru-kunan Umat Beragama (FKUB) menggelar rapat koordinasi, Rabu (9/11). Rapat yang di-hadiri segenap pengurus FKUB tersebut dilaksanakan di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kayong Utara.

Ketua FKUB Kabupaten Kay-ong Utara Ruslan mengung-kapkan bahwa rapat internal tersebut dilaksanakan untuk menyambut kedatangan pengu-rus FKUB Provinsi Kalbar. Ren-cananya, dikatakan dia, FKUB Provinsi Kalbar akan datang ke Kabupaten Kayong Utara untuk bersilaturahmi.

“Rencananya, pertemuannya dilakukan pada 16 November mendatang, dan mengenai tem-pat masih belum ditetapkan, apakah di Sukadana atau di Melano?” jelasnya menjawab wartawan koran ini.

Pada dasarnya, dikatakan Rus-

lan, pada pertemuan nantinya yang lebih penting untuk dibicar-akan adalah mengenai kerukunan umat beragama. Terlebih, FKUB yang dibentuk oleh masyarakat dan difasilitasi pemerintah ini, diharapkan mampu membangun, memelihara, dan memberdaya-kan umat beragama untuk keru-kunan dan kesejahteraan. “Forum ini juga ingin menghimpun as-pirasi, menyalurkan, dan mem-berikan masukan kepada pemer-intah, terkait dengan kebijakan dalam menciptakan kerukunan umat beragama yang ada, den-gan menghimpun potensi yang dinamis dan fluralistik agar ber-fungsi dengan baik,” tandasnya. Umat beragama di Kabupaten Kayong Utara, diakui Ruslan, se-jauh ini hidup harmonis. Kondisi seperti ini, diharapkan dia, harus terus dipelihara, sehingga tidak mudah disusupi oleh oknum-ok-num yang ingin memecahbelah

persatuan umat. “Apalagi, tidak lama lagi kita akan menggelar Pemilihan Gubernur. Untuk itu, keberadaan FKUB sangat penting untuk menjaga persatuan umat dan organisasi ini, bukan organ-isasi politik, namun ormas yang tidak berpihak kepada politik manapun,” jelasnya.

FKUB merupakan wadah un-tuk menghimpun para pemuka agama, baik yang memimpin, maupun tidak memimpin ormas keagamaan yang menjadi panu-tan masyarakat.

Tujuannya, untuk terwujudnya kerukunan sesama umat be-ragama yang dilandasi toleransi, saling pengertian, saling menger-ti, menghargai kesetaraan, dalam pengamalan ajaran agamanya, dan kerjasama dalam kehidu-pan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara di dalam NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. (mik)

FKUB Gelar Rapat Koordinasi

JUMADI GADING/PONTIANAK POST

DIBOBOL MALING: Waka Prasarana SMA Negeri 2 Sukadana Matheus Bibin menunjukkan ventilasi ruang penyimpanan di sekolah tersebut yang berhasil dibobol maling.

SMAN 2 Sukadana Disatroni MalingGenset danPeralatan Tukang Lesap

Iduladha, Peneguhan Nilai Kemanusiaan dan KeadilanKemenag Pun Bagikan Daging Kurban

Jalian

eksekutif Kayong Utara tersebut. (mik)

Page 22: Pontianak Post

aneka 23Pontianak Post Kamis 10 November 2011

Sambungan dari halaman 17

tiga Belitang ini. “Syukurlah kita di belah

sungai, namun ada jasa ang-kutan yang mudah kita dalam

mengakses tarnspotrasi,” tutur Agan, salah seorang warga Sungai Ayak, kemarin.

Sedangkan sedikit kehulu Sungai Dusun Sungai Asam, terdapat sebuah ponton yang

di sediakan pihak perhubun-gan dan komunikasi Ka-bupaten Sekadau dengan mengandeng pihak ketga guna mempermudah kendaraan roda empat menyebrang ke

tiga belitang. “Maklum Kabupaten kita

banyak daerah pedalaman, jadi transportasi masih men-jadi hal yang mahal bagi warga,”tukasnya.(*)

Masih Andalkan Transportasi Air

Sambungan dari halaman 17

2011, Ketua PAC Hanura Sem-paruk menerima Rp 800.000, bendahara dan Seketaris masing-masing Rp 700.000.

“Nyatanya saya, seketaris dan bendahara tidak men-erima dana tersebut, serta tak mengetahui bahwa ada dana bantuan keuangan kepada partai politik,” jelasnya.

Selain itu, kata Ariandi, di-rinya juga menyesalkan sikap pihak yang terkait langsung pencairan dana partai untuk Hanura Kabupaten samba tersebut. Pasalnya dalam lapo-ran tersebut nama saya tertulis lengkap dengan tanda tangan bukti penerima.

“Saya tegaskan saya tidak pernah menandatangani

apapun apalagi untuk pen-cairan atau menerima honorer pada bulan April tersebut,” terangnya.

Atas dasar inilah ia men-gangap sebuah penipuan besar, dimana dalam laporan tersebut ditandatangani oleh Ketua Partai Hanura Kabu-paten Sambas Muzahar fahri dan Seketaris Partai Hanura Mardani.

Hal ini dipertegas oleh wakil Ketua DPC Hanura Kabupaten Sambas Burhan Saarin, yang membenarkan aduan salah satu ketua PAC tersebut.

“Dan memang benar set-elah kita dapat laporan dan dikroscek pengurus PAC Sem-paruk tak menerima uang se-bagaimana tertulis dalam lapo-ran tersebut,” ungkapnya.

Burhan juga menegas-kan selama ini telah terjadi ketidakharmonisan antara Ketua DPC dengan pengurus anak cabang lainya ditingkat bawah. Bahkan dirinya selaku wakil ketua DPC dikabarkan akan dipecat dari kepenguru-san Partai Hanura Sambas.

“Silakan saja dipecat se-bagai wakil ketua, namun saya tetap anggota Hanura,” ungkapnya. Perlu diketahui, kata Burhan, Muzahar jadi anggota DPRD Sambas karena semua orang di Hanura ter-masuk dirinya. “Saya angkat dia jadi seketaris PAC Hanura Pemangkat, lalu saya promo-sikan menjadi Seketaris DPC Hanura Sambas hingga duduk menjadi anggota dewan ter-hormat bahkan merebut kursi

Ketua DPC Hanura Sambas,” tegasnya geram.

Tak hanya itu, kata dia, suk-sesi Muzahar menjadi ketua DPC Hanura Sambas kerana dukungan pikiran dan dana atas lobi dirinya.

“Namun semua jasa saya ini bak pepatah air susu dibalas air tuba,” pungkasnya sedih. Bahkan kini ditangan dirinya selaku wakil ketua DPC Ha-nura Sambas, telah ada surat pengunduran diri saudara Muhammad Romi sebagai bendahara Partai.

Atas laporan tersebut Ket-ua PAC Semparuk terhadap penggelapan dana partai, ia meminta kepolisian mengusut tuntas pihak yang terlibat se-cara propesional dan propor-sional. (har)

Gelapkan Uang Partai, Dipolisikan

Sambungan dari halaman 17

Zain menduga, truk angkutan TBS dari Sungai Melayu ke Kendawangan dan angkutan TBS milik PT. SM dari Dungun ke Sungai Kelik penyumbang terbesar rusaknya jalan.

Zain juga menceritakan semula perjalanan dari Kend-awangan menuju Ketapang hanya memerlukan waktu sekitar sekitar 2jam dengan menggunakan bus atau mobil. Namun karena semakin para rusaknya jalan, saat ini paling cepat bisa memakan waktu sekitar 4 hingga 5 jam. Ter-

lebih pada musim hujan sep-erti sekarang.“Bahkan beberapa waktu lalu ada pasien yang sakit, semula berencana mau dibawa ke RSUD Ketapang, namun karena harus jarak tempuh menjadi semakin lama, karena kondisi jalan yang semakin han-cur menuju Ketapang, akhirnya, sang pasien meninggal dalam perjalanan,”ungkapnya.

Hal senada juga disam-paikan Kusmayudha, tokoh muda Kendawangan yang mengatakan infrastruktur jalan merupakan tanggung jawab pemerintah provinsi. Namun hendaknya Pemda

Ketapang, melalui dinas dan instansi terkait seperti dinas PU juga harus berperan op-timal memperbaiki kualitas jalan yang ada di Ketapang

“Jangan menutup mata karena itu sudah dianggarkan dalam APBD apalagi Kecama-tan Kendawangan merupakan penyumbang PAD terbesar yang terkenal akan potensi akan sumber daya alamnya,” paparnya seraya berharap Pemda melalui dinas PU Ketapang tanggap dan segera memperbaiki kualitas jalan yang ada di Ketapang, teru-tama akses jalan Ketapang-

Kendawangan.Ia mempertanyakan, ke-

mana selama ini hasil bumi Kendawangan dan berapa banyak sudah perusahaan yang berinvestasi di Kend-awangan, namun hingga seka-rang, meski banyak investor yang dating tetapi tetap saja pembangunan infrasturktur jalan di kendawangan tidak pernah diperhjatikan serius.

“Kalau melihat kondisi jalan Kendawangan – Ketapang saat in, sama saja dengan kondisi jalan pada 10 tahun lalu, kar-ena memang rusak berat,” pungkasnya. (ash)

Rusak Jalan 18 Truk Ditahan

Sambungan dari halaman 17

sebanyak 22 anggota. Se-mentara di Polres sendiri, di pecah menjadi lima tim,” kata AKP Bermawis, saat di lokasi razia.

Disebutkannya, baik kend-araan roda dua hingga kend-

araan lainnya. Akan diperiksa oleh petugas. Pemeriksaan dilakukan untuk meminimal-kan kasus kejahatan. Baik sen-jatan tajam, petasan, narkoba, prostitusi, dan semua aksi kejahatan lainnya.

“Semua bentuk kejahatan akan kita proses, termasuk

juga surat kelengkapan kend-araan bermotor,” katanya.

Mulai hari ini, lanjutnya, kegiatan serupa akan terus di laksanakan hingga lima belas hari ke depan (22 November 2011). Bahkan, tidak menutup kemungkinan.

Bukan hanya di jalan raya,

tetapi tempat hiburan nantin-ya akan dilakukan razia juga.

“Kegaitan ini rutin akan terus dilakukan.

Ini demi menciptakan keamanan, ketertiban di Kota Singkawang, dan Kalimantan Barat pada umumnya,” ka-tanya.(fah)

Masuk Singkawang Dirazia

Sambungan dari halaman 17

sampai sekarang belum di buka. Daerah manapun yang ingin memekarkan diri sampai saat ini belum bisa terlaksana, termasuk Kabupaten dan pe-mekaran provinsi,” katanya.

Politisi senayan asal Paoh desa ini meyakini, apabila keran moratorium kembali dibuka oleh presiden, bisa dipastikan Kapuas Raya akan mekar. Mengingat Kapuas Raya sudah masuk dalam pemekaran yang menjadi prioritas pemerintah bersama sejumlah provinsi lain.

“mengapa saya yakin, kar-ena berkasnya sudah lengkap. PKR tidak ada masalah dan prosesnya sedang berjalan. Ketika moratorium di cabut, PKR akan mekar,” tukasnya.

Tidak KompakLambannya realisasi pe-

mekaran Provinsi Kapuas Raya dinilai hanya tinggal menunggu kesamaan pemer-intah di tingkat Provinsi den-

gan kabupaten. Apalagi ber-bagai persyaratan juga sudah dipenuhi oleh lima kabupaten yang menggabungkan diri dalam PKR. Namun karena komitmen salah satu tingka-tan tidak pro pada pemeka-ran ini, sehingga kemudian menyebabkan mandegnya penyegeraan pemekaran.

“Tidak ada kesamaan visi dalam memandang peme-karan Kapuas Raya sebagai kebutuhan masyarakat,” ujar mantan Anggota Komisi II DPR RI, Sukiman, di sela kun-jungan resesnya di Sintang, Rabu (9/11).

Politisi yang kini bertugas di komisi IV itu menyatakan, perihal persyaratan yang su-dah dipenuhi mestinya diikuti oleh komitmet pemerintah daerah di berbagai tingka-tan. Apalagi pemekaran itu sejak awal diarahkan pada akselerasi pembangunan, khususnya di kawasan timur Kalbar. “Namun masyarakat luas juga sudah mengetahui sebenarnya apa yang me-

latar belakangi persoalan belum terealisasinya rencana pemekaran. Ini persoalan kepentingan pihak tertentu,” tuturnya.

Mengenai persyaratan, menurutnya komisi II DPRRI yang berkewenangan mem-proses masalah pemerkaran daerah pada dasarnya su-dah siap, lagipula tidak ada persyaratan prinsip yang belum dipenuhi, hanya saja persoalan konflik kepentin-gan menurutnya mewarnai pasang upaya penyegeraan pemekaran.

“Mestinya para pihak yang berkompeten dalam masalah ini bisa duduk satu meja dan membicarakan persoalan ini baik-baik, bukan malah mem-buat bingung masyarakat. Walau masyarakat juga kini tahu apa yang terjadi dibalik terhambatnya proses peme-karan,” timpalnya.

Mengenai moratorium presiden RI, yang mengan-jurkan pemekaran daerah selektif, menurutnya tidak

bisa dijadikan alasan untuk menghalangi proses aksel-erasi pembangunan melalui pemekaran. “Meskipun mora-torium melarang, namun secara hukum, moratorium kedudukannya dibawah Un-dang-Undang nomor 32 tahun 2004 tentang pemerintah daerah belum dicabut dan belum direvisi pasal-pasalnya terkait pemekaran wilayah, maka moratorium itu tidak akan bisa menghentikan pe-mekaran atas dasar akselerasi pembangunan,” tuturnya.

Ia mempersilahkan ke-pada para pihak yang tidak yakin persoalan aturan se-harusnya pemekaran PKR untuk mengecek langsung soal kesiapan 5 Kabupaten di timur Kalbar ini ke Komisi II. “Kalau tidak percaya, silahkan cek langsung. Jangan sampai hanya mencari-cari celah un-tuk menghalangi kapuas raya terbentuk, namun lihat juga dasar hukum dan perundang-undangannya.” Tandas politisi PAN ini.(bdy/zal)

Tak Halangi Provinsi Kapuas Raya

Sambungan dari halaman 17

tahapan ini belum ada produk-si yang di hasilkan dari kegia-tan selama setahun terakhir.

Secara detail Eksplorasi sendiri diartikan tidak hanya berupa kegiatan sesudah penyelidikan umum untuk menemukan tanda-tanda adanya letakan bahan galian, tetapi pengertian eksplorasi itu merujuk kepada seluruh urutan golongan besar peker-jaan yang terdiri dari Penin-jauan (reconnaissance atau prospeksi atau penyelidikan umum) dengan tujuan men-cari prospek. Kedua, Penilaian ekonomi prospek yang telah diketemukan, dan terakhir menetapkan bijih tambahan di suatu lahan.

Istilah eksplorasi juga ke-seluruhan urutan kegiatan mulai mencari letak miner-alisasi sampai menentukan

cadangan insitu hasil temuan mineralisasi. Selanjutnya istilah eksplorasi berarti ke-seluruhan urutan kegiatan mulai dari mencari letak min-eralisasi sampai menentukan cadangan insituisinya.

Didalam ekporasi terdapat beberapa tahapan seperti, ta-hap Eksplorasi Pendahuluan, Studi Literatur dan Survei serta Pemetaan

Sedangkan untuk vi royalti kepada pemerintah Daerah Hasibuan mengatakan kelak jika PT.PMK sudah beroprasi baru akan dihitung sesuai dengan jalan atau rute yang di angkut maupun di jual dari Sekadau.

“pembagian hasilnya kan ada aturan yang mengatur dalam undang-undang per-tambangan, kita lihat saja nanti berapa yang bisa di dapat di sana,”ujar dia singkat.

Dari kerangka Acuan Am-

dal PT.PMK diketahui luas lahan yang di garap sebesar 2500 Hektar di atas tanah eks- PETI beberapa tahun lalu yang sudah di selimuti pasir. Sedangkan batas lahan dalam perijinan meliputi, di sebeah barat berbatasan dengan Sungai Kapuas, Arah timur berbatasan dengan Desa Entabuk, Sebelah utara ber-batasan dengan lahan sawit PT.Patriot Andalan dan arah Selatan berbatasan dengan PT.MPE dan Sungai Kapuas.

Dan dengan adanya pen-jelasan mengenai tahapan yang dilakukan PT.PMK ini, di-haparapkan semua pihak da-pat mengetahui sejauh mana perjalanan perijinan yang sudah dikeluarkan pemerin-tah daerah kepada investor yang mengarap perut bumi Sekadau serta pemasukan bagi kas daerah dari vi royalti selama beroprasi. (nie)

Belum Produksi

Sambungan dari halaman 17

penyelenggaraan Pilgub dan Pilkada. Dikatakan Karyadi, poin lainnya, adalah bagaima-na peningkatan peran dan tupoksi Satpol pp. Khusus-nya mekanisme menangani Peraturan Daerah ataupun Keputusan Walikota, Bupati ataupun Gubernur. “Kita da-lam hal penegakan Perda atau-pun keputusan Kepala daerah, mengusulkan dengan tindak lanjut dengan pengadaan PPNS,” katanya.

Permasalahan Satpol PP semacam ini, lanjutnya, ternyata bukan hanya di Kalbar saja. Tetapi memang terjadi di Nasional.

“Tidak adanya PPNS di Sat-pol PP, membuat penegakan perda maupun kebijakan lain jadi ter kendala,” katanya.

Di Singkawang sendiri, hanya ada satu PPNS saja. Itu-pun Kartu Anggotanya diganti, karena ada perubahan dari Kemenkumham. Kemudian juga mengenai PP Nomor 6 Ta-hun 2010, tentang perubahan

eselon ring dari IIIA ke II B. “Ini juga seiring tuntutan

dengan tupoksi dan kewenan-gan Satpol PP.

Singkawang pernah ada pejabat Satpol PP yang eselon IIb, karena kebijakan dirubah menjadi 3A. Sehingga bidang yang ditangani, tidak lagi. Mis-alnya penertiban bangunan,” katanya.

Di Kalimantan Barat yang sudah melaksanakan PP tersebut, Kabupaten Melawi, Kota Pontianak dan Provinsi Kalbar.

Ditambahkan Karyadi, masalah lainnya. Adalah men-genai mobilisasi sarana dan prasarana Satpol PP. kemu-dian juga bagaimana menge-nai kerja sama Satpol PP se Kalbar. Menangani masalah aset, batas wilayah kota atau kabupaten ataupun negara.

“Ke depannya, jika ada masalah batas dengan daerah lain di Kalbar. Sat pol PP masing-masing bisa berkoor-dinasi, untuk melaksanakan putusan mengenai masalah itu,” katanya. (fah)

Rakor se Indonesia

Sambungan dari halaman 17

antena parabola milik warga berterbangan karena lepas dari penyangga di atas atap rumah. Dan sebuah pondok atau gubuk di ladang rusak tert-impa pohon yang tumbang.

“Angin kuat, sehingga warga panik. Tapi alhamdulillah

tidak sampai ada rumah yang rusak dan korban. Memang cuaca mendung dan tiba-tiba disertai angin kencang,” tutur Ya’ Habijan di hubungi via telepon selularnya.

Desa Serimbu memang masih banyak dikelilingi pepohonan dan hutan. Dari ibu kota kabupaten jarak tempuh 3 jam menggunakan

kendaraan. Hal serupa terjadi di Pahauman Kecamatan Sen-gah Temila Kabupaten Landak pada jam yang sama terjadi angin kencang sehingga mem-buat warga resah.

“Karena tiba-tiba cuaca mendung dan angin me-mutar-mutar di atas. Tapi tidak ada korban dan hanya sebentar saja anginnya,” ujar

salah satu warga, Antonius saat dihubungi.

Dalam beberapa hari be-lakangan, beberapa daerah di Landak mengalami banjir akibat hujan dan luapan sin-gai. Saat ini air masih meng-genangi sebagian daerah dataran rendah di 9 kecama-tan yang ada di Kabupaten Landak. (sgg)

Gulung Serimbu

NGABANG - Sebanyak 42 kendaraan roda dua diamank-an karena tidak membayar pajak, Rabu (9/11)) kemarin di Ngabang. Dari razia rutin yang digelar Unit Pelayanan Penda-patan Daerah (UPPD) Landak kerjasama dengan Satuan Lalu Lintas Polres Landak terse-but, ada diantaranya pemilik kendaran yang menunggak membayar pajak selama 4 dan 5 tahun.

Kepolisian juga menahan 18 kendaraan yang tidak memiliki SIM. Pada kesem-patan itu juga UPPD Landak

membuka loket untuk bayar pajak bagi kendaraanya yang terjaring.

Kepala UPPD Ngabang, Alfian mengatakan operasi penertiban yang digelar ini dalam rangka memberikan kesadaran kepada masyarakat dalam hal membayar pajak kendaraan bermotor.

“Apabila pengendara belum membayar pajak kendaraan bermotor, kita langsung mem-berikan pelayanan kepada masyarakat untuk membayar pajak ditempat. Sedangkan bagi pengendara yang tidak

memiliki SIM, langsung di-tilang oleh Satlantas Polres Landak,” ujarnya.

Ia berharap dengan adan-ya operasi penertiban ini, masyarakat bisa menyadari betapa pentingnya membayar pajak kendaraan bermotor.

“Tapi sejauh ini kesadaran masyarakat Landak untuk membayar pajak kendaraan bermotor memang cukup baik. Namun, kita akan men-gupayakan bahwa masyarakat yang membayar pajak ini pal-ing tidak bisa mencapai 95 persen,” katanya. (Sgg)

SINGKAWANG—Kapolres Singkawang, AKBP Prianto memimpin upacara dalam rangka serah terima jabatan Kapolsek Singkawang Barat, Selasa (8/11), di halaman Mapolres.

Kompol Ongky Isgunawan yang sebelumnya menjabat Kapolsek Singkawang Barat. Akan mengemban tugas yang baru, menjadi Kabag Ops Pol-res Sambas.

Sekarang ini posisinya di gantikan Kompol T Sinaga, yang sebelumnya bertugas di Mapolda Kalbar).

Kapolres Singkawang, AKBP Prianto dalam sambutan nya menyebutkan kegiatan mutasi jajaran nya seperti sekarang. Merupakan hal biasa di laku-

kan di tubuh kepolisian. Selain sebagai bentuk penyegaran, juga demi peningkatan kin-erja dan karir yang bersang-kutan. “Mutasi dilakukan, demi menunjang karir serta kinerja anggota kepolisian,” kata AKBP Prianto, Selasa (11/8).

Kemudian kepada Kapolsek Singkawang Barat yang baru. AKBP Prianto mengharap kan sebagai polsek percontohan. Diharapkan kepada Kompol T Sinaga, bisa memberikan taul-adan kepada polsek-polsek lainnya di singkawang ini.

Sementara itu, Kompol Ongky Isgunawan mengata-kan selama bertugas di Polsek Singkawang Barat. Menilai situasi kamtibnas kondusif.

Dirinya juga berterima kasih kepada masyarakat. Meski heterogen, karena bermacam suku ada di wilayah kerjanya. Tetapi bisa bekerja sama hing-ga menciptakan keamanan lingkungan masing-masing.

“Saya bangga dengan warga Singkawang. Saya pun sangat berharap kepada masyarakat, keamanan yang sudah tercipta jangan gampang terpengar-uh oleh hasutan pihak atau oknum tidak bertanggung jawab,” katanya.

Karena masyarakat sendi-rilah, lanjut Ongky, yang bisa menyaring segala sesuatu yang masuk ke masyarakat. Sehingga suasana keamanan dan ketertiban tetap terus terjaga dengan baik.(fah)

Sertijab Polres Singkawang

42 Kendaraan DiamankanTak Bayar Pajak

TAK hanya masyarakat dan pelaku usaha saja yang saat ini memiliki tanggung jawab untuk membayar pajak. Seko-lah dalam hal ini, program Bantuan Operasional Sekolah wajib dikenakan pajak, ini dilakukan demi satu tujuan yaitu, pembangunan Indone-sia yang lebih baik lagi.

Upaya menuju kesana di-lakukan Dirjen Pajak Wilayah Kalbar yang difasilitasi Persat-uan Guru Republik Indonesia (PGRI), Kabupaten Kubu Raya. Rabu, (09/11) di SDN 58 Jl.Adi Sucipto, perumanas BTN Teluk Mulus dilaksanakan pelatihan sejumlah anggota PGRI Kubu Raya, Kecamataan Sungai Raya. Mewakili Kadis Pendidikan Kubu Raya, Man-ager Pengelolaan program BOS, Anwar SE MSi menga-takan, di Kubu Raya saat ini ada sekitar 318 Sekolah Dasar yang mendapatkan dana Bos dan SMP sebanyak 70 sekolah ini tersebar di 9 kecamataan se-KKR.

“Untuk dana bos Rp379 ribu/siswa yang akan digu-

nakan untuk pembiayaan op-erasional sekolah, mulai dari sarana-prasarana sekolah, peningkatan mutu pelayanan pendidikan hingga buku ma-teri pembelajaran sekolah yang telah terbagi dalam 14 pos pelayanan/tiap sekolah,” ujar Anwar

Menurut Anwar, sehu-bungan dengan pengenaan pajak tersebut, dana Bos yang digulirkan pemerintah turut dikenakan pajak, yakni untuk pembelian barang-barang sekolah tertentu diatas Rp1 juta rupiah dikenakan PPN 10 persen. Sedangkan PPH, pihak sekolah seharusnya tidak dikenakan pajak.

Oleh karena itu, Anwar mengungkapkan, terkadang pihak sekolah menjadi bing-gung dan khawaitir ketika menggunakan dana BOS untuk membeli barang kep-erluan sekolah, terlebih pada pembuatan laporan pertan-gunggjawaban dana BOS serta perhitungan PPN-nya. Ketua PGRI Kubu Raya Iskandar SPd, SD MM didampingi Ketua

PGRI Kecamataan Sungai Raya, Drs Supianto berharap, melalui pelatihan ini Dirjen Pajak dapat memberikan pe-mahaman yang jelas tentang perpajakan dan pembuatan laporan pertanggugjawaban sekolah melalui dana bos itu sendiri.

Ia menambahkan, tak han-ya program BOS yang telah membantu sekolah. Bagi seko-lah yang angka kelulusanya di bawah 80 persen juga menda-patkan bantuan peningka-tan mutu pendidikan yakni, sebesar Rp50 juta/sekolah. diharpakan, dengan bantuan ini terjadi peningkatan kelulu-san bagi para siswanya.

“Hasil dari program BOS ini, alhamdulilah untuk prestasi mengenai nilai akhir ujian SD-SMP, Kabupaten Kubu Raya masuk dalam urutan ke-7 se-Kabupaten/kota se-Kalbar dan beberapa sekolah dikeca-mataan Kubu Raya juga telah menujukan persentasi yang baik tentang penbingkatan mutu pelajaranya,” tandasnya. (ing*)

PAJAK: Ketua PGRI Kubu Raya Iskandar, memberikan arahan kepada dewan guru mengenai pajak BOS.

Penggunaan BOS Dipajak

Page 23: Pontianak Post

Pontianak Post Kamis 10 November 2011

PRO-KALBAR24

MENJADI bank pertama yang didirikan dan dimiliki Pemerintah Indonesia, hingga sekarang Bank Negara Indo-nesia (BNI) terus berkontri-busi membangun bangsa dan meningkatkan kesejahtraan rakyat melalui berbagai pro-gram kerja yang dimiliki. Hal itu terlihat jelas dari besarnya kepedulian seluruh cabang BNI yang ada di Indonesia seperti yang di lakukan BNI Cabang Ketapang dengan menggalakkan program Cor-porate Social Responsibility (CSR)-nya yang rutin digelar setiap semester.

Pemimpin BNI Cabang Ketapang Yahya Marwazi SE, Ak MM mengatakan, setiap semesternya BNI Cabang Ketapang rutin melaksanakan program CSR nya. “Kegaia-tan CSR yang kami lakukan ini, bukan hanya sebatas menjalankan program kerja, namun kami juga ingin mem-bantu masyarakat dalam men-ingkatkan kesejahtraannya di berbagai aspek kehidupan,” paparnya.

Sebagaimana di ketahui pada semester I Maret 2011

lalu, BNI cabang Ketapang sukses melakukan kegiatan sosial berupa pengobatan gra-tis di 5 Puskesmas Ketapang, seperti Puskesmas Tuan-tuan yang digelar pada (23/3), Pusekesmas Sukabangun (24/3), Sungai Awan (25/3), Puskesmas Kendondong yang digelar di Keluarahan Suka-harja (28/3) dan Puskesmas Mulia Baru (29/3). “Alhamdu-lillah sambutan warga sangat baik dalam pengobatan gratis tersebut,” katanya.

Memasuki semester II, tepatnya pada Oktober 2011 lalu, BNI Cabang Ketapang kembali melakukan bakti so-sial pada (22/10) di Desa Tan-jungpura dengan menghelat sunatan massal dan bersih-bersih makam Kerajaan Matan Tajungpura, disertai dengan pemberian secara simbolis alat kebersihan kepada pen-gurus makam kerajaan, beser-ta bantuan uang tunai untuk keperluan perawatan makan Kerajaan Tanjungpura.

Tidak cukup sampai disitu, selang beberapa hari BNI Cabang Ketapang, kembali menggelar program CSR-

nya di Kelurahan Sukaharja, BNI Cabang Ketapang beru-paya membantu pemerintah daerah Ketapang melakukan

penghijauan pada (27/10) lalu, bekerjasama dengan Dinas Kebersihan dan Perta-manan Kabupaten Ketapang

dengan melakukan penana-man pohon di sekitar Kelura-han Sukaharja.

Kemudian dilanjutkan den-

gan pengecatan di Sekolah Dasar Negeri 07 Dusun Pema-tang, Desa Kendawangan Kiri, Kecamatan Kendawangan,

Kabupaten Ketapang pada (29/10).“Harapan kami, den-gan terlaksananya salah satu kegiatan CSR BNI Cabang Ketapang di sekolah kami, maka kedepan kualitas pen-didikan di Ketapang akan semakin meningkat dan lebih berkualitas,” ujar Kepala SD Negeri 07 Dusun Pematang, Gunawan seraya beraharap kegiatan serupa juga bisa digelar di semua sekolah yang masih membutuhkan untuk dilakukan perbaikan fisik.

Respon positif juga diung-kapkan Halimah, warga Desa Tanjungpura. Meski mengaku waktu yang digunakan untuk pelaksanaan sunatan massal relatif singkat, namun dia be-serta warga Desa Tanjungpura merasa bersyukur, karena BNI Cabang Ketapang telah peduli membantu masyarakat kurang mampu. “Semoga saja semua kegiatan sosial yang dilakukan BNI Cabang Ketapang, bisa dilakukan setiap tahun dan selalu tepat sasaran. Dengan begitu akan semakin ban-yak warga, terutama warga yang kurang mampu akan terbantu,” imbuhnya.(ash)

Kepedulian BNI Cabang Ketapang

Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

PADA tahun 1965 tepatnya 5 Agustus 1965, telah didirikan atau beroperasi sebuah Bank di Kabupaten Ketapang yaitu Bank Negara Indonesia 1946. Bank Negara Indonesia 1946 Ketapang telah beberapa kali berpindah-pindah tempat, dan terakhir menetap di Jalan Merdeka No.133 Ketapang.

BNI Cabang Ketapang didirikan adalah untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat secara keseluruhan, sesuai Undang-undang No.7 Tahun 1992. Ben-tuk hukum Bank Negara Indonesia 1946, diubah menjadi Perusahaan Perseroan dengan nama PT Bank Negara Indonesia (Persero).

Pada November 1996, PT bank Negara Indonesia (Persero) menjual sebagian sahamnya kepada masyarakat (go public),

sehingga nama lengkapnya menjadi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau disingkat Bank BNI.

Pemimpin BNI Cabang Ketapang Yahya Marwazi SE.Ak,MM mengatakan, sejak dibukanya di Kabupaten Ketapang, BNI selalu merubah diri agar semua kalangan bias dan dengan mudah ber-hubungan dan bertransaksi.

“BNI berupaya untuk memenuhi se-mua kebutuhan nasabah baik itu untuk penyimpanan dana dan penyaluran kredit,” katanya.

Selian itu, lanjut Yahya, BNI selalu mengikuti perkembangan zaman dan keinginan nasabahnya, sehingga men-ciptakan rasa aman dan fleksibel dalam bertransaksi.

BNI Cabang Ketapang juga telah mem-

buka BNI Kendawangan sebagai wujud kepedulian, dan memperkuat basis per-bankan di Kabupaten Ketapang. Untuk mempermudah transaksi nasabah, BNI Cabang Ketapang telah menghadirkan mesin ATM dengan lokasi antara lain yang berada di kantor cabang di Jalan Merdeka No.133, di Kantor PLN Ketapang Jl. Letkol M.Thohir, di Rumah Sakit Daerah Agoes Djam di Jl. DI Panjaitan, dan BNI Kendawangan.

Semoga dengan semua fasilitas terse-but, semua lapisan masyarakat Kabu-paten Ketapang bisa dengan mudah ber-transaksi dan bermitra dengan BNI. BNI Melayani Negeri, Kebanggan Bangsa.

NARASI : ASRI ISNAINIFOTO-FOTO: RANADIWANGSA

SIMBOLIS: Pemimpin BNI Cabang Ketapang, Yahya Marwazi SE, Ak, MM, melakukan penyerahan bantuan materi dan alat kebersihan secara simbolis kepada pengurus makam kerajaan Tajungpura Ketapang.

TANAM POHON: Kepala Dinas, Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Ketapang tampak antusias mendampingi Pemimpin BNI Cabang Ketapang Yahya Marwazi SE, Ak, MM, melakukan penanaman pohon secara simbolis di Keluarahan Sukaharja.

Sejak Berdiri, BNI Ketapang Terus Berkembang

SERAHKAN POHON MAHONI: Pemimpin BNI Cabang Ketapang Yahya Marwazi SE, Ak, MM menyerahkan secara simbolis pohon mahoni kepada Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Ketapang.

SUNAT: Kepala Puskesmas Desa Tanjungpura melakukan penyunatan kepada salah satu pe-serta sunatan massal di Desa Tanjungpura.

BERSAMA ANAK-ANAK: Pemimpin BNI Cabang Ketapang Yahya Marwazi SE, Ak, MM bersama kepala Puskesmas Tanjugpura beserta anak-anak yang mengikuti bakti sosial sunatan massal BNI Cabang Ketapang.

PENGECATAN: Wakil Pemimpin BNI Cabang Ketapang Abdul Sattar, secara simbiolis melakukan pengecatan di SDN 07 Dusun Pematang, Desa Kendawangan Kiri, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang.

DIABADIKAN: Selain mena-nam pohon, BNI Cabang Ketapang juga melakukan kegiatan peduli sehat, dengan menggelar pengo batan gratis yang bekerjasama dengan Dinkes di 5 kelura-han Kabupaten Ketapang dia-badikan.

Page 24: Pontianak Post

SoccerPontianak Post l Kamis 10 November 2011

4KORAN

25lFP

2010 - 2011

playoff

Portugal Khawatirkan Lapangan di Bosnia

LISBON - Skuad berkualitas tidak menggaransi Portugal mudah menembus ajang major. Setelah harus melalui playoff untuk lolos ke Piala Dunia 2010, Cristiano Ronaldo cs dipaksa melalui rute sama untuk bisa berpartisipasi di Euro 2012. Yang

m e n a r i k , P o r t u g a l menghadapi lawan sama d i k e d u a playoff terse-but, yakni Bosnia-Her-zegovina.

Di play-off Piala Dunia, Portugal tidak mengalami kesulitan. Tim ber-juluk Seleccao das Quinas itu mengalahkan Bosnia dalama dua kali pertemuan, masing-masing dengan skor 1-0. Nah, pertanyaannya, apakah Por-tugal bisa mengulangnya di playoff Euro?.

Leg pertama dimainkan di Bilino Polje, Zenica, Jumat besok atau Sabtu dini hari WIB (12/11). Sedangkan leg kedua di Estadio da Luz, Lisbon, dilangsungkan empat hari kemudian. Portugal tentu berharap bisa meraih hasil positif di Zenica sebagai modal di Lisbon.

Tapi, misi Portugal itu bisa terganjal seiring kekhawatiran terhadap kondisi lapangan di Bilino Polje. Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) menyatakan apabila lapangan di stadion berkapasitas 15 ribu penonton itu sangat buruk mengacu survei terakhir mereka.

FPF sebenarnya sudah mengacukan komplain kepada UEFA sembari menyodorkan bukti foto lapangan. FPF pun berharap agar venue dipindah-kan. Namun, UEFA menolaknya dengan alasan menganggap kondisi lapangan masih sesuai standar.

“Kondisi lapangan saat ini lebih buruk dibandingkan saat kami mengunjunginya seusai drawing (playoff) sebulan lalu (13/10, Red),” kata Direktur Olahraga FPF Carlos Gordino seperti dilansir kantor berita

PORTUGAL diguncang konflik internal jelang playoff Euro 2012. Itu seiring pengunduran diri Jose Bosingwa gara-gara berseteru dengan pelatih Paulo Bento. Bek kanan asal Chelsea itu bahkan mengancam tidak akan kembali ke timnas selama masih dalam kendali Bento.

”Selama dia (Bento) pelatihnya, saya tidak akan mengenakan kostum timnas lagi,” tegas Bosingwa kepada The Sun.

Konflik Bosingwa dan Bento dipicu saat pengu-muman skuad Portugal proyeksi playoff akhir pekan lalu (5/11). Emosi Bosingwa meledak bukan lantaran namanya tidak masuk skuad, melainkan karena pernyataan Bento yang tidak memilih bek 29 tahun itu dengan alasan bermental rapuh.”Saya tidak mengerti kenapa dia mengatakannya. Saya merasa tersinggung dan tidak dihargai,” ujar Bosingwa.

”Saya bangga mengatakannya karena saya men-inggalkan catatan bersih selama membela timnas. Tidak seperti dia, ulahnya di Euro 2000 meninggalkan kenangan buruk,” sambung pemain dengan 24 caps tersebut. Di Euro 2000, Bento yang ketika itu berstatus gelandang Portugal diskors enam bulan oleh UEFA kar-ena mengintimidasi wasit setelah kekalahan dari Prancis di semifinal. Selain Bento, Abel Xavier dan Nuno Gomes juga diskors dengan durasi yang berbeda.

Kasus Bosingwa hampir serupa dengan yang dia-lami Ricardo Carvalho akhir Agustus lalu. Bek tengah Portugal yang bermain di Real Madrid itu juga telah dipinggirkan Bento dari skuad jelang laga kualifikasi Euro di Siprus. Carvalho pun mendeklarasikan diri tidak akan mengenakan kostum Portugal selama masih ditangani Bento.

”Saya pikir publik sudah tahu apabila dia adalah pelatih yang gemar berkonflik dengan pemainnya. Itu karena dia tidak memiliki kemampuan secara emo-sional dan mental dalam memimpin sebuah tim,” tutur Bosingwa. Kendati sudah dua kali bermasalah dengan anak asuhnya, Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) masih saja membela Bento. Amandio de Carvalho, wakil presiden FPF, mengatakan apabila pemilihan skuad merupakan otoritas penuh Bento.

Amandio juga menyayangkan sikap Bosingwa. ”Saya kecewa dengan Bosingwa karena dia menyerang timnas di saat yang tidak tepat. Lagipula, jika dia melakukannya di kesempatan lain, mungkin masalahnya tidak akan kontroversial dan meluas,” ungkapnya di situs resmi FPF. (dns/bas)

Giliran Bosingwa Tinggalkan Timnas

TAKUT JATUH

Lusa. Gordino pun menuding Bosnia

sengaja menginginkan lapangan buruk sebagai bagian strategi me-redam kemampuan skill pemain Portugal. “Pemain kami juga rentan terjatuh dan mengalami cedera,” tuturnya.

Komplain Portugal pun ditang-

gapi sinis kubu Bosnia. Pelatih Bosnia Safet Susic menilai Portugal hanya mengada-ada mengingat dalam playoff Piala Dunia, laga di Bosnia juga dimainkan di Bilino Ponje. “Dua tahun lalu, mereka tidak mempermasalahkan la-pangan,” ungkapnya kepada A Bola.

Susic pun enggan berkomen-tar banyak mengenai kondisi la-pangan. Fokusnya saat ini adalah mempersiapkan strategi terbaik Bosnia. Apalagi Zmajevi atau si Naga (sebutan Bosnia) bermasalah di lini belakang seiring absennya tiga pemain pilar.

Bek kiri Sasa Papac (Rangers)

dan defender Boris Pandza yang bermain di klub Belgia Meche-len terkena skors. Sedangkan bek kanan Mensur Mujzda juga masih dalam pemulihan pas-caoperasi retak tulang telapak kaki. Praktis, langganan starter di pertahanan tinggal menyisakan kapten tim Emir Spahic.

“Kami menghadapi ma-salah besar di belakang, tapi kami akan mengatasinya setelah menjajal beberapa opsi di lati-han,” jelas Susic.

Dari kubu Portugal, bek kiri Atletico Madrid Silvio dan gelandang serang Zenit St. Pe-tersburg Danny mengundurkan diri karena cedera. Silvio masih belum pulih dari cedera tulang kemaluan, sedangkan Danny bermasalah dengan lutut kanan. Namun, pelatih Portugal Paulo Bento sudah memanggil dua pemain pengganti. Yakni, Eliseu dari Malaga dan Vieirinha dari PAOK Salonika. (dns)

Skuad portugal Kiper: Eduardo (Benfica), Rui PatrIcio (Sporting Lisbon), Beto (CFR Cluj)BelaKang: JoAo Pereira (Sporting Lisbon), Rolando (Porto), Pepe (Real Madrid), Bruno Alves (Zenit St. Petersburg), Henrique Sereno (FC Koln), Fabio Coentrao (Real Madrid), Eliseu (Malaga)Tengah: Carlos Martins (Granada), Joao Moutinho (Porto), Miguel Veloso (Genoa), Raul Meireles (Chelsea), Ruben Amorim (Benfica), Ruben Micael (Real Zaragoza).Depan : Cristiano Ronaldo (Real Madrid), Hugo Almeida (Besiktas), Helder Postiga (Real Zaragoza), Nani (Manchester United), Nuno Gomes (Braga), Ricardo Quaresma (Besiktas), Vieirinha (PAOK Salonika)

BoSnia-HerzegovinaKiper : Asmir Begovic (Stoke City), Kenan Hasagic (Istanbul B.B.), Asmir Avdukic (Borac Banja Luka)BelaKang: Sasa Papac* (Rangers), Boris Pandza* (Mechelen), Emir Spahic (Sevilla), Adnan Mravac (Mattersburg), Boris Pandza (Mechelen), Muhamed Besic (Hamburg SV)Tengah : Elvir Rahimic (CSKA Moskow), Semir Stilic (Lech Poznan), Miralem Pjanic (AS Roma), Zvjezdan Misimovic (Dynamo Moskow), Sejad Salihovic (1899 Hoffen-heim), Senad Lulic (Lazio), Senijad Ibricic (Lokomotiv Moskow), Haris Medunjanin (Maccabi Tel Aviv), Adnan Zahirovic (Spar-tak Nalchik), Darko Maletic (Aktobe), Sanel Jahic (APOEL)Depan : Zlatan Muslimovic (tanpa klub), Edin Dzeko (Manchester City), Vedad Ibisevic (1899 Hoffenheim), Ermin Zec (Genclerbirligi)

Jose Bosingwa

REUTERS/JoSE ManUEl RiBEiRo

latiH: Pemain Portugal Cristiano Ronaldo dalam sesi latihan di obidos. Portugal akan berhadapan dengan Bosnia di leg pertama playoff Euro 2012.

Page 25: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

All soccer Pontianak Post l Kamis 10 November 201126

HARGA KOMODITI DANPAKAN TERNAK DI PONTIANAK

MINGGU KE 2 NOVEMBER 2011

Komoditi HargaDoc Broiler FS/Ekor Rp. 4.250,-Broiler Hidup/kg Rp. 20.000,-Ayam Buras hidup/kg Rp. 40.000,-Daging Sapi/Kg Rp. 72.000,-Daging Babi/Kg Rp. 55.000,-Karkas Kambing/Kg Rp. 80.000,-Telur Ayam Ras/Kg Rp. 17.000,-Pakan Petelur Stater/Kg Rp. 5.700,-Pakan Petelur Grower/Kg Rp. 5.600,-Pakan Layer/Kg Rp. 4.500,-Pakan Pedaging Starter/ kg Rp. 6.500,-Pakan Pedaging Finisher/kg Rp. 6.000,-Kulit Sapi / Kg Rp. 7.500,-Kulit Kambing / Lembar Rp. 20.000,-

• Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.099,74,-

• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.183.77,-

• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.270.35,-

• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.314.73,-

• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.359,87,-

• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.404.25,-

• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.449.40,-

• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.495,18,-

Harga Kernel/Kg :

Rp. 3.216,94,- (tidak termasuk PPN)

Indeks “K” : 87.47 %

Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan PenetapanHarga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln OKTOBER 2011

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB :Harga CPO/ Kg Rp. 7.287,14

(tidak termasuk PPN)

PENETAPAN HARGA TANDANBUAH SEGAR (TBS)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

7.5008.1259.625

14.12510.12571.50021.25042.50016.750

8.17527.125

6.2507.000

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

NO. NAMA BARANG SATUAN HARGA KET.

Beras Lokal/KampungBeras IR64Gula PasirMinyak Goreng BimoliMinyak Goreng CurahDaging Sapi MurniDaging Ayam RasDaging Ayam KampungTelur Ayam RasSusu Kental Manis BenderaSusu Bubuk Putih Cap BenderaJagung Pipilan KeringGaram Beryodium

123456789

10111213

KGKGKG

LITERKGKGKGKGKGKLG

400 GR/KTKKG

250 GR/BKS

Luar Negeri

Kualitas A

NO.

SumberData :Dinas

PerindagProp.

Kalbar

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

14151617181920212223242526

SATUAN HARGA KET.NAMA BARANG

Tepung Terigu Segitiga BiruKacang KedelaiMie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam)Cabe Merah Besar (Biasa)Bawang MerahIkan Asin TeriKacang HijauKacang TanahKetelah PohonMinyak TanahTelur Ayam KampungCabe KeritingBawang Putih

7.000 7.3751.300

31.50015.00045.750 15.75016.000

4.1257.000

32.12518.000

8.000

KGKG

BKSKGKGKGKGKGKG

LITERKGKGKG

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

04 OKTOBER 2011

bisa mengatakan banyak hal hingga dia kembali dari nega-ranya,” lanjut McCarthy.

Sebanarnya, Mancini sudah membuka pintu kepada Tevez. Tapi, dengan catatan Tevez bersedia meminta maaf kepada Mancini. Dengan begitu, masalah itu tidak akan diperpanjang Mancini.

Namun, bila tidak bersedia, maka pintu keluar buat Tevez dari Etihad Stadium, markas City, juga terbuka lebar. City sudah bersiap untuk memasukkan Tevez ke da-lam daftar jual pada bursa trans-fer Januari mendatang. Tingga menunggu tawaran yang tepat.

?Situasi itu masih didiskusikan. Semua kemungkinan masih bisa

terjadi. Sudah ada dialog antara penasihat Carlos dengan City. Kami berharap segera dapat pe-nyelesaian,” kata McCarthy.

Kalau pun penyelesaian ter-jadi, belum tentu Tevez bisa mendapatkan kembali posisi inti yang pernah dia rasakan musim lalu. Sekarang lini depan City disesaki dengan para penyerang

hebat dan sedang on fire seperti Mario Balotelli, Edin Dzeko, dan Sergio Aguero. Sepanjang musim ini, Aguero nyaris menjadi sosok yang tak tergantikan, kemudian Balotelli dan Dzeko juga sering-kali mencetak gol-gol penting. Mereka juga punya Adam John-son yang biasanya dimainkan di posisi sayap. (ham)

MANCHESTER - Belum juga reda konflik Carlos Tevez dengan klubnya Manchester City, kini striker asal Argentina itu kembali berulah. Mantan pemain Man-chester United tersebut pulang ke negaranya tanpa meminta izin kepada klubnya.

Sebelumnya, akibat penolakan bermain ketika City menghadapi Bayern Munchen pada matchday kedua Liga Champions (27/9), Te-vez dijatuhi sanksi pemotongan gaji empat pekan. Tapi, sanksi itu kemudian diubah menjadi dua pekan atas intervensi PFA (asosiasi pemain sepak bola Inggris).

Selain denda, Tevez juga ter-kana hukuman larangan mem-bela timnya selama dua pekan yang sudah dijalaninya ketika penyelidikan dilaksanakan. Nah, setelah masa hukuman berakhir, Tevez harusnya melaporkan diri pada Rabu (9/11). Kenyataannya dia tidak datang ke Carrington, lokasi latihan City.

Situasi itu membuat City mur-ka. Apalagi, kemudian diketahui bahwa mangkirnya Tevez lan-taran dia masih berada di nega-ranya. Padahal, dia sama sekali tidak mengajukan izin untuk pulang ke Argentina selama masa hukuman berlangsung.

Mendengar rencana City melancarkan sanksi baru, kubu Tevez langsung menyatakan pem-belaan. “Dia (Tevez) pulang untuk melihat keluarganya. Ketika dia dihukum, dia memutuskan pergi untuk menengok keluarganya,” kata Paul McCarthy, penasihat public relations Tevez, kepada Sky Sport.

“Kami telah katakan bahwa Carlos sangat memperhatikan masalah ini dan ingin segera membenahi fisiknya. Saya tidak

Tevez Kembali BerulahKOLO Toure sudah lepas dari sanksi larangan

bermain selama enam bulan yang dijatuhkan World Anti-Doping Agency (WADA) sejak awal musim ini. Namun, bukan berarti urusannya sudah selesai. Manchester City tetap member-inya sanksi. Ya, menyusul skandal doping yang membuat Toure dilarang bermain untuk City se-jak 2 Maret lalu, City memutuskan menjatuhkan denda sebesar 720 ribu pounds atau setara Rp 10,3 miliar. Itu berasal dari pemotongan gajinya selama enam pekan.

Selama ini Toure digaji 120 ribu atau Rp 1,7 miliar per pe-kannya. Dia harus rela tidak dibayar dalam enam pekan ke depan sebagai akibat skandal doping. Toure dinya-takan positif doping pada Maret lalu. Dia berdalih hasil positif itu terjadi karena dia meminum pil diet

istrinya.Apapun alasannya, City merasa telah dirugi-

kan dengan skandal yang dialami Toure. Ma-kanya, City memutuskan menjatuhkan sanksi tambahan setelah Toure menjalani sanksi dari WADA. Toure sendiri bisa menerima denda itu. “Sesuai dengan kesimpulan dari rapat komisi disiplin internal klub, Manchester City mengon-firmasikan bahwa Kolo Toure menerima denda sebesar gajinya enam pekan,” begitu keterangan di situs resmi klub yang dilansir The Sun.

“Ini terkait dengan pelanggaran doping yang dilakukannya pada awal tahun ini. Kolo menerima keputusan itu dan dia beserta klub berharap bisa menarik pelajaran dari masalah ini. Sekarang kami akan fokus menghadapi musim ini,” lanjutnya. Soal besarnya denda yang dijatuhkan kepada kakak dari gelandang City Yaya Toure itu, City menyakini tidak akan ada intervensi dari PFA (asosiasi pemain sepak bola Inggris), seperti yang terjadi pada hukuman kepada Carlos Tevez. Toure sendiri tidak mem-persoalkan dendanya dan lebih memilih fokus pada karirnya di City. “Lebih baik saya fokus membantu tim ini merebut prestasi pada musim ini dan di masa mendatang,” bilang mantan bek Arsenal tersebut. (ham)

Toure Potong Gaji Enam Pekan

Carlos Tevez

Kolo Toure

Page 26: Pontianak Post

cmyk

27Pontianak Post ● Kamis 10 November 2011

M. ARIFIKHSANM. ARIFIKHSAN

UDAH jadi kebiasaan di dunia perfi lman jika sebuah

fi lm telah meraih keun-tungan yang luar biasa,

usually fi lm itu akan dibuat seri berikutnya layaknya

franchise. Pertanyaannya, how ‘bout quality? Bisakah para produser ini menjaga

kekonsistenan kualitas dalam setiap seri fi lmnya

BY: LARAS ARIANTI

Jawabannya mungkin bisa diwakilkan dari serial Fast and Furi-ous 5 (Fast Five). Walopun jalan ceritanya

hampir sama dengan seri-seri sebelumnya, but in real, Fast Five ternyata mampu dikemas lebih apik dengan menampil-kan action-action yang awesome! Althought ceri-tanya cenderung familiar, Justin Lin, sang sutra-dara mampu menambal kelemahan � lm tersebut dengan lebih banyak me-nampilkan adegan aksi yang luar biasa. Terbukti

kalo � lm seri juga nggak ngebosenin kan! “Aksi-aksi para aktornya patut diacungi

jempol,” cuap cowok kelahiran 12 Septem-ber 1994 ini. Awalnya doski tahu � lm ini lewat iklan di televisi, liat trailernya aja doi udah mantep banget untuk nonton.

Diceritakan, Dom (Vin Diesel), Brian (Paul Walker) dan Mia Torreto (Jordana Brewster), kembali harus menyelesaikan sebuah misi. Bergabung dengan kawa-nan pembalap elite kelas atas, mereka harus berhadapan dengan seorang bis-nisman korup (Joaquim de Almeida).

Cowok yang akrab disapa Jojo ini se-lalu menanti Fast and Furious seri demi seri. “Aku nge-fans sama Vin Diesel, aksinya sa ngat memikat, apalagi jiwa kepemimpinannya keliatan banget di

Fast Five ini,” seru siswa k e l a s 3 SMA ini. b e r s e -mangat. **

Selalu Menanti Seri Demi SeriMOVIE FREAK

Pahlawan Nasional on the MovieSANG PENCERAH

BANGSA yang besar adalah bangsa yang menghar-gai pahlawannya. Salah satu wujud penghargaan para pekerja seni perfi lman adalah dengan mengangkat kisah nyata perjuangan Pahlawan Nasional ke dalam bentuk audio visual yang memiliki nilai sejarah. Walaupun sangat sedikit fi lm yang mengambil tema kepahlawanan namun setidaknya masih ada fi lm seperti ini yang membangkitkan jiwa nasionalisme serta patriotisme dari tokoh-tokoh inspiratif Indonesia tersebut. Berikut beberapa pahlawan nasional yang pernah dibingkai dalam sebuah fi lm layar lebar.

SANG PENCERAH (2010)Film ini disutradarai oleh Hanung

Bramantyo dan dibintangi oleh bin-tang, Lukman Sardi. Mengungkap perjuangan K.H. Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah, yang kini dikenal sebagai organisasi keagamaan modern dan sangat berpengaruh di tanah air. Dalam perjalanan jati di-rinya dia keluar dari pakem tradisi keulamaan pada masanya, sehingga kemudian dikenal sebagai sosok kon-troversial. Dalam usianya yang baru 21 tahun, Ahmad Dahlan muda telah membuat perubahan besar meski menimbulkan keguncangan di ka-langan santri dan ulama lain. Film ini menjadikan sejarah sebagai pelajaran di masa kini tentang toleransi dan se-mangat perubahan yang kurang. Sang Pencerah mengungkap sosok pahla-wan nasional itu dari sisi yang tidak banyak diketahui publik. Lelaki te-gas pendirian itu dimunculkan se-bagai pembaharu Islam di Indonesia. Ia memperkenalkan wajah Islam yang modern, ter-buka, serta rasional.

PANGERAN DIPONEGORO THE MOVIE (2010)

Film ini memang dikemas berbeda yaitu dalam bentuk animasi 3D dan menjadi film animasi Indonesia pertama, yang secara keseluruhan dibuat oleh anak-anak negeri. Pengisi suaranya adalah pekerja � lm senior seperti Slamet Rahardjo, Christine Hakim, Rudy Wowor, serta pesi-netron, dan juga anggota DPR Primus Yustisio. Film yang menyasar penon-ton SD dan SMP ini diangkat dari novel Pangeran Diponegoro karya Remy Sylado. Menceritakan tentang perjuangan Diponegoro melawan ko-lonial Belanda. Pangeran Diponegoro dikenal sebagai sosok yang berani, tegas dan rajin beribadah. Puncak kemarahan nya terjadi saat kolo-nialBelanda berencana membangun j a l a n dari Yogyakarta ke Ma-

gelang. Pemban-gunan jalan ini ternyatamelinta-si makam leluhur Pangeran Dipo-

negoro. Ini yang m e m b u a t n y a

marah dan m e n ga d a -kan perla-wanan.

TJOET NJA’ DHIEN (1988)Tjoet Nja’ Dhien adalah � lm drama

epos biografi sejarah Indonesia yang disutradarai oleh Eros Djarot. Film ini memenangkan Piala Citra sebagai � lm terbaik dalam FFI 1988. Dibintangi Christine Hakim, film ini menjadi � lm Indonesia pertama yang ditayangkan di Festival Film Cannes (1989). Menceritakan tentang perjuangan gigih Tjoet Nja’ Dhien, wanita asal Aceh, dan teman-teman seperjuangannya melawan tentara Kerajaan Belanda di masa penjajahan Belanda. Perang antara rakyat Aceh dan tentara Kerajaan Belanda ini menjadi perang terpanjang dalam sejarah kolonial Hindia Belanda. Film ini mengisahkan bagaimana Tjoet Nja’ Dhien bersikeras pada pendi-riannya untuk berperang, akhirnya dikhianati oleh teman setianya, yang perduli akan kesehatannya. D i t a m b a h penderitaan berkepanjan-gan yang dia-lami para pe-juang Aceh dan k e l u a r g a m e r e k a . (*/bbsb)

perduli akan kesehatannya. D i t a m b a h penderitaan berkepanjan-gan yang dia-lami para pe-juang Aceh dan k e l u a r g a m e r e k a .

Page 27: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

Pontianak Post l Kamis 10 November 201128

Page 28: Pontianak Post

29Pontianak Post Kamis 10 November 2011

Page 29: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

world soccer Pontianak Post l Kamis 10 November 201130

agenda

dan 2007-2008. Ini adalah kali ketiga dia melatih Cagliari. Dia juga seka-ligus menjadi pelatih ketiga Cagliari musim ini.

Sebelum Ficcadenti, Cagliari me-mecat Roberto Donadoni pada awal musim ini. Bahkan, Donadoni belum sempat mengecap laga resmi musim ini. Mantan pelatih timnas Italia tersebut dipecat pada pramusim,

karena performa buruk timnya di laga uji coba.

Pemecatan Ficcadenti semakin menegaskan betapa sadisnya per-lakuan klub-klub Serie A terhadap para pelatihnya. Ficcadenti men-jadi pelatih ketujuh yang dipecat musim ini. Padahal, kompetisi baru melewati sepuluh pertandingan. (ham/ko)

Ballardini, Pelatih Ketiga CagliariROMA - Hanya berselang

sehari setelah dipecatnya Sinisa Mihajlovic dari kursi pelatih Fiorentina, bertambah satu lagi pelatih di Serie A Liga Italia yang dipecat. Cagliari memutuskan memecat Massimo Ficcadenti, kemarin (9/11).

Pemecatan itu cukup menge-jutkan bagi Ficcadenti. Pasalnya, performa Cagliari di tangannya tidak terlalu buruk. Faktanya, mereka sekarang bertengger di posisi kesepuluh klasemen se-mentara Serie A dengan 12 poin.

Diperkirakan yang membuat-nya terjungkal adalah kekalahan dalam dua pertandingan terakhir di Serie A. Cagliari takluk dari Lazio 0-3 (30/10) dan Atalanta 0-1 (6/11). Kekalahan yang mem-buat dia kehilangan kepercayaan dari Presiden Cagliari Massimo Cellino.

“Apa yang mereka katakan? Saya tidak bisa menyalahkan siapapun, hasilnya bisa Anda lihat sendiri. Saya menyesal karena harus berakhir seperti ini,” kata Ficcadenti kepada TuttoCagliari.

Bukan hanya Ficcadenti dilepas dari jabatannya, Cagliari juga membebastugaskan para asisten pelatih Cagliari. “Bersama dengan sang pelatih, kami juga melepas Conca, Fulgoni, dan Toffolutti yang selama ini membantunya. Cagliari berterima kasih karena selama ini mereka telah bekerja secara profesional,” begitu ket-erangan di situs resmi klub.

Sebagai penggantinya, Cagliari menunjuk mantan pelatih Lazio Davide Ballardini. Dia akan dikon-trak hingga Juni 2013.

Ballardini menerima tawaran Cagliari setelah sebelumnya per-nah menolak Bologna dan Cesena pada awal musim ini.

Ballardini bukan sosok yang asing bagi Cagliari. Tactician berusia 47 tahun itu pernah dua kali melatih Cagliari pada 2005

Pelatih Serie a yang DiPecat MuSiM ini

Klub Pelatih tanggal Pengganticagliari roberto Donadoni 12/8/11 Massimo FicadentiPalermo Stefano Pioli 31/8/11 Devis Mangia inter Milan gian Piero gasperini 21/9/11 claudio ranieriBologna Pierpaolo Bisoli 4/10/11 Stefano Piolicesena Marco giampaolo 30/10/11 Daniele arrigoniFiorentina Sinisa Mihajlovic 7/11/11 Delio rossicagliari Massimo Ficcadenti 9/11/11 Davide Ballardini

SePaK Bola Sea gaMeS

Jumat, 11 november 2011Singapura v indonesia (Siaran langsung rcti pukul 13.30 WiB)thailand v Kamboja(Siaran langsung rcti pukul 16.30 WiB)Filipina v laos(Siaran langsung global tV pukul 15.30 WiB) Friendly MatchJumat, 11 november 2011gabon v BrazilMinggu, 13 november 2011inggris v Spanyol (Siaran langsung MnctV pukul 00.00 WiB)ukraina v Jerman(Siaran langsung rcti pukul 02.30 WiB) Kualifikasi Piala Dunia Jumat, 11 november 2011Zona asiagrup aJordania v Singapurairaq v tiongkokgrup Buea v KorselKuwait v lebanongrup ctajikistan v Jepanguzbekistan v Korut grup Doman v australia arab Saudi v thailand grup eBahrain v iran Qatar v indonesia(Siaran langsung rcti pukul 22.00 WiB)

Sabtu, 12 november 2011Zona conmebolargentina v BoliviaKolombia v Venezuelauruguay v cileParaguay v ekuador

Playoff euro 2012Sabtu, 12 november 2011Bosnia-herzegovina v Portugal (Siaran langsung rcti pukul 01.30 WiB)turki v Kroasiarepublik ceko v Montenegroestonia v republik irlandia

LONDON - Dedikasi Fabio Capello kepada pekerjaannya sungguh luar biasa. Tactician asal Italia itu memilih absen pada pernikahan putranya Pier-filippo lantaran berbarengan dengan friendly game Inggris versus Spanyol, Sabtu (12/11).

Sungguh pilihan yang sulit buat Capello. Memang, status-nya hanya pertandingan persa-habatan, tapi lawannya sangat penting. Spanyol adalah tim terbaik dunia saat ini. Mereka menjuarai Euro 2008 dan Piala Dunia 2010.

Apalagi, pertandingan akan berlangsung di Wembley. Ya,

Inggris yang berstatus tuan rumah. Makanya, Capello tidak ingin pasukannya yang tidak bisa diperkuat striker andalan-nya Wayne Rooney lantaran skorsing dipermalukan.

Sejatinya, jadwal pernikahan Pierfilipo dan juga pertandin-gan uji coba itu tidak berlang-sung bersamaan. Mulanya, agendanya berlangsung pada Jumat (11/11).

Karena alasan yang cukup kuat, akhirnya FA (asosiasi sepak bola Inggris) mengalah. Beruntung, Pierfilipo bisa mengerti dengan keadaan sang ayah, sehingga Capello

tidak terlalu terbebani dengan rasa bersalah karena tidak hadir pada pernikahan putranya. “Itu bukan masalah besar. Dia (Capello) adalah seorang pelatih sepak bola terlebih dulu. Selain itu, dia telah bekerja sejak saya kecil dan terkadang menjadi pelatih sepak bola begitu banyak mengambil waktu Anda. Saya harus bisa menerima itu,” bilang Pierfilipo, seperti dikutip Sportinglife.

Putra Capello, Pierfilipo sekarang berusia 36 tahun dan berprofesi sebagai pengacara olahraga ternama di Italia. Dia juga sekaligus menjadi agen

bagi ayahnya. Pierfilipo adalah sosok penting di balik nego-siasi bergabungnya Capello ke Inggris.

Pesta pernikahannya dengan kekasihnya Tiziana, yang telah memberinya dua anak, sudah direncanakan sejak lama. Tanpa kehadiran Capello, maka yang akan menjadi saksi dalam acara sakral itu nanti adalah ibunya Laura.

“Kami akan mendukungnya untuk duduk di bench Wemb-ley dan berharap dia bisa ber-gabung bersama kami dalam perayaan setelah pertandin-gan,” kata Pierfilipo. (ham/ko)

Capello Pilih Absen di Resepsi Putranya

Davide Ballardini

Fabio capello

Page 30: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

FUTSAL

METRO SPORTPontianak Post Kamis 10 November 2011 31

TIM Futsal KONI Kalbar yang akan berlaga dalam Kejuaraan Futsal Apache TVS yang akan berlangsung 12 Nopember dan 26 Nopember mendatang optimis mampu menjuaraai turnamen tersebut. Tim KONI Kalbar yang didominasi para pemain Pra PON Kalbar tersebut siap merontokan dominasi beberapa tim instansi, organisasi dan perusahaan lainnya yang akan berlaga di kejuaraan ini. “Tim kami sudah siap tempur. Kami yakin bisa merebut juara di turnamen ini,” ungkap Sy Samsul Alkadrie, Manager tim futsal KONI Kalbar.

Namun demikian, Sy Samsul tak menampik akan menda-pat perlawanan sengit dari tim-tim yang ikut serta di ajang ini. Terutama dari tim PT Hartosolo Group, PT Arsekon, Britama, PT Safani, CV AJC dan beberapa tim lainnya. “Tim-tim lainnya juga pasti akan tampil habis-habisan dan saya meminta kepada para pemain untuk bertanding semaksimal mungkin,” kata dia.

Di ajang yang baru pertama kali di gelar di Kota Pontianak ini, antusias peserta yang tampil cukup banyak. Namun, kar-ena kuota yang diberikan hanya 16 tim, sehingga banyak tim yang urung tampil karena tak kebagian tempat. Ke-16 tim yang ikutserta diantaranya, KONI Kalbar, PT Original, PT Arsekon Khatulistiwa, PT Safani, BRI Britama, CV AJC, Supadio Airport, BFC 2, Humas Polda Kalbar, PDAM Pontianak, PT Hartosolo Group, Adira, Pemkab Kubu Raya, Indosat, Pondok Ale-Ale dan Yayasan KB Immanuel.

Panitia Pelaksana, Aryo Sabrang mengungkapkan, hari ini, Kamis (10/11) pukul 15.00 WIB akan digelar technical meeting di GOR Pangsuma Pontianak. Para peserta dan perwakilan peserta diwajibkan hadir dalam acara ini. “Setiap peserta kami wajibkan datang, minimal perwakilan. Jika tidak hadir, artinya peserta tersebut mengakui segala aturan yang ditetapkan dalam technical meeting,” ungkapnya.

Aryo juga mengatakan, meskipun ajang ini bersifat gugur, namun, dari jumlah 16 tim akan dibagi menjadi empat pool. Dan setiap pool berisikan empat tim. Agar kejuaraan ini lebih bergengsi dan menarik, kata dia, akan ada empat tim unggulan pada masing-masing pool. Penentuan tim terbaik berdasarkan hasil rembuk panitia dan Badan Futsal Daerah.

“Kita sudah menentukan empat tim terbaik yakni Arsekon, Safani, Hartosolo dan KONI Kalbar. Penentuan pool mereka akan dilakukan pada saat technical meeting atau cabut undi,” kata Aryo.

Aryo juga mengungkapkan, bahwa setiap peserta akan diberikan kostum tim yang akan dibagikan pada acara pem-bukaan pukul 09.00 WIB. “Bagi mereka yang tidak datang, kostum tim tidak akan kami berikan,” tukasnya. (bdi)

KONI Kalbar Optimis Juara

JAKARTA - Denyut karir sepak bola Irfan Bachdim di Indonesia kembali berdetak. Dia bisa bermain lagi di pentas sepak bola nasional setelah bandingnya dikabulkan Komisi Banding (Komding) PSSI kemarin (8/11).

Berdasar surat keputusan komding No Agenda 2961/Sekr/IX/12 September 2011, PSSI men-erima permohonan banding Irfan. Komding mengubah keputusan komdis No?01/KEP/KD/Timnas/X/2011/12 September 2011 tentang hukuman Irfan.

“Komding memutuskan untuk memberikan hukuman yang berupa hukuman selama enam bulan dengan masa percobaan satu tahun kepada Irfan Bachdim. Apabila yang bersang-kutan mengulangi perbuatan tersebut, otomatis hukuman itu dilaksanakan,” papar Wakil Ketua Komding PSSI Ahmad Riyadh kepada wartawan di Jakarta kemarin. “Komding juga menghu-kum Irfan Bachdim dengan denda Rp100 juta yang ditransfer langsung ke rekening PSSI,” imbuhnya.

Awalnya, Irfan dihukum pencekalan dari persepakbolaan nasional selama tiga bulan oleh

komdis. Irfan dihukum karena dianggap mang-kir saat dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan timnas U-23 yang bersiap menyongsong SEA Games.

Riyadh menjelaskan, kalau dalam setahun melakukan kesalahan, otomatis Irfan dihukum enam bulan. Kalau selama percobaan tidak melakukan kesalahan, Irfan bebas dari huku-man. “Denda uang itu harus dibayar sebelum dia bertanding,” ujarnya.

Sebagaimana diberitakan, komdis mencekal Irfan tiga bulan dari semua kegiatan sepak bola nasional. Penyebabnya, Irfan mangkir dalam latihan resmi yang dilakukan timnas U-23 dengan alasan sibuk melakoni syuting dan keperluan keluarga.

Pelatih Rahmad Darmawan memutuskan mencoret nama pemain yang lahir dan besar di Belanda tersebut dari daftar pemain Indonesia proyeksi SEA Games XXVI. Tidak terima dengan keputusan komdis, pemain keturunan Belanda itu mengajukan banding.

Riyadh mengungkapkan, keputusan kom-ding yang mengabulkan banding Irfan didasari beberapa pertimbangan. Di antaranya, pemain Persema Malang tersebut masih muda, berpo-tensi, dan jujur dalam memberikan keterangan. (ali/c12/aww)

PONTIANAK—Ketua Umum KONI Kalimantan Barat Sy Machmud Alkadrie optimis Kalimantan Barat bisa naik per-ingkat pada PON XVIII Riau 2012 mendatang. Keopti-misan tersebut mencuat setelah beberapa cabang olahraga ung-gulan berhasil meloloskan atlet-atlet terbaiknya. “Pada Pra PON tahun ini, lebih banyak atlet kita yang lolos. Dengan banyaknya atlet yang lolos, artinya kita memiliki peluang lebih baik un-tuk bisa meraih medali. Mudah-mudahan saja target kita untuk menaikan peringkat mampu tercapai,” katanya kepada Ponti-anak Post kemarin.

Menurut Machmud, beberapa cabor yang menjadi unggulan sukses memenuhi kuota atlet yang lolos PON. Diantaranya adalah anggar, angkat berat, atletik, wushu, tinju, bolavoli dan sepaktakraw. Kemudian masih ada beberapa cabor lagi yang berpeluang untuk lolos ke PON namun belum dipertandingkan. Yakni, Tarung Derajat, Karate dan Pencak Silat, Balap Sepeda dan Balap Motor. “Artinya peluang kita lebih besar di PON ini. Hanya saja, kita harus serius menapaki PON 2012. Setiap pengprov harus

terus memantau ke-beradaan atletnya. Atlet-atlet yang lolos PON harus diperha-tikan secara serius,” pinta Machmud.

Dikatakan pria yang juga menja-bat sebagai Ketua Umum IMI Kal-bar tersebut. Tar-get yang diusung KONI Kalbar pada

PON tahun 2012 mendatang sebenarnya tak terlalu muluk-muluk. Setidaknya, KONI Kalbar dibawah kepemimpinannya bisa naik peringkat lebih baik dari periode sebelumnya. “Jika pada periode lalu, kita hanya mampu meraih peringkat 21 di PON XVII. Di PON XVIII kita harus lebih baik. Target saya maksimal peringkat 18, dan jika terlampaui alangkah lebih baik,” kata dia.

Machmud juga mengatakan, ketidakberhasilan beberapa cabor di ajang Pra PON men-datang, sepatutnya melakukan pembenahan secara serius. Jan-gan justru kegagalan membuat pembinaan yang sudah berjalan sekian lalu mengendor. Justru itu harus menjadi cambuk bagi setiap pengprov. “Harusnya ini menjadi motivasi kita untuk membenahi diri. Cabor lain kenapa bisa, kenapa kita tidak. Kuncinya adalah kerja keras dan semangat pantang menyerah,” tandasnya. (bdi)

Sy Machmud Alkadrie

Lebih Banyak Atlet LolosPON XVIII Riau 2012

Irfan Bachdim

Irfan Bisa Main LagiKena Hukuman Percobaan, Didenda Rp100 juta

Page 31: Pontianak Post

SEA GAMES 201132 Pontianak Post Kamis 10 November 2011

bintang

motogP

JAKARTA - Singapura adalah tim dengan pertahanan yang susah ditembus. ”Singapura se-rangan juga memiliki serangan balik cepat dan berbahaya. Stra-tegi itulah yang kini dipelajari tim pelatih Indonesia sebagai bekal skuad Garuda Muda men-ghadapi laga kedua SEA Games XXVI melawan Singapura be-sok siang pukul 14.00 WIB di SUGBK. Usai memimpin latihan kemarin sore di Lapangan C

Senayan, pelatih Rahmad Dar-mawan mengatakan jika taktik yang dimainkan Singapura dibawah asuhan pelatih Pav-kovic Slobodan penuh jebakan. Singapura menurut Rahmad mengandalkan tiga center back yang sangat disiplin.

”Tapi itu bukan berarti Singa-pura tidak menerapkan pola penyerangan. Justru taktik terse-but sangat berbahaya jika tidak kita antisipasi,” ujar Rahmad

Darmawan. Untuk menjinakkan Singa-

pura Rahmad meminta timnya bermain sabar dalam mem-bongkar barisan pertahanan mereka.

”Para pemain harus sabar dalam membongkar pertaha-nan Singapura. Taktik mereka itu jebakan kalau kita tidak sigap mengantisipasinya. Sebab me-reka bisa tiba-tiba melakukan serangan balik dengan cepat.

Jika kita lengah saat menyerang, situasi itu bisa menjadi bume-rang,” sambungnya.

Secara khusus mantan pela-tih Persikota Tangerang, Persi-pura Jayapura, Sriwijaya FC, dan Persija Jakarta itu menyebut dua pemain Singapura yang harus mendapat perhatian lebih dari Egi Melgiansyah dkk. Mereka adalah pemain nomor pung-gung 5 ( Navin Neil Vanu ) dan nomor punggung 12 ( Muham-

mad Fazil Bin Ayob). ”Keduanya pemain bagus

dan harus diwaspadai,” beber-nya.

Partai Indonesia melawan Singapura sendiri akan digelar siang. Dengan kondisi itu, Rah-mad mengaku tidak memper-masalahkannya. Dalam bebe-rapa kali sesi latihan terakhir, Egi Melgiansyah dkk juga dihenjot latihan siang hari (mulai 13.30 WIB).

”Tidak masalah harus main siang hari. Bisa jadi juga nanti cuacanya tidak panas seperti hari ini,” urainya.

Sementara itu, Selasa malam kemarin bek timnas U-23 yang tampil bagus saat melawan Kamboja, Stevie Bonsapia di-larikan ke rumah sakit karena bermasalah dengan lambung-nya setelah mengonsumsi mi-numan berkarbonasi tinggi di saat asma lambungnya tinggi dan baru saja minum obat. Sampai kemarin sore pemain Persipura itu masih dirawat di rumah sakit.

”Jam satu siang tadi (kemarin siang-Red) Stevie masih diinfus. Menurut dokter dia sudah bai-kan. Nanti malam ( tadi malam-Red) atau besok (hari ini-Red) sudah bisa pulang,” jelasnya. Jika benar Stevie tidak bisa main Rahmad mengaku tidak terlalu risau. Sebab dia masih memi-liki stok pemain untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Stevie Bonsapia. Antara lain Diego Michelis, Hasim Kipaw, dan Hendro Siswanto. (ali)

Bujuk Jak Mania Nonton Timnas Sepak Bola

JAKARTA- Ancaman minimnya penonton di berbagai pertandingan SEA Games benar-benar menjadi perhatian serius bagi Inasoc. Mereka bahkan sampai meminta agar BUMN-BUMN di Jakarta dan Palembang turut berpartisipasi me-meriahkan SEA Games. Caranya, dengan mem-beli tiket lalu membagikannya pada masyarakat.

”Kami mengharapkan agar BUMN mem-beli tiket lalu diberikan pada orang-orang di sekitarnya. Hal itu tentu akan membantu masyarakat untuk datang langsung menyaksi-kan pertandingan,” terang Rahmat Gobel, ket-ua harian Inasoc saat ditemui setelah penanda

tanganan dengan Hotel Sultan se-bagai offisial ho-tel untuk SE A Games 2011 ke-marin (9/11).

Rahmat mengakui, banyak cabor yang memang berpotensi minim penonton. Di antaranya ialah panahan, berkuda, anggar maupun menembak. Belum lagi cabang yang memang sangat tidak familier di Indonesia seperti vovinam ataupun pentangue. Sepak-bola yang sangat familier juga belum terlalu memikat hati masyarakat Indonesia. Hal itu terlihat dari lengangnya Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) saat Timnas membantai Kamboja Senin (7/11) lalu.

Nah, peran serta BUMN tentu akan sangat membantu Inasoc untuk mendapatkan banyak penonton. Hal itu juga akan memberi suntikan energi bagi para atlet Indonesia untuk merebut gelar juara umum. ”Kalau tidak ada penon-tonnya, sama saja kami bukan tuan rumah. Bagaimanapun, dukungan penonton tentu akan membuat anak-anak kian termotivasi,” ucap Dody Iswandi, sekjen PB PGSI.

Rahmat juga menambahkan, pihaknya sudah menemui Jak Mania, suporter Persija Jakarta untuk mendukung Egi Melgiansyah dkk. Dia berharap agar The Jak tak mencampur adukan antara urusan klub dengan negara.

”Ini kan even negara. Kami harapkan The Jak mau menyisihkan permasalahan dengan PSSI demi bangsa,” tegas Rahmat.

Di sisi lain, Inasoc juga masih kelimpun-gan dengan adanya penahanan dana di Ke-menpora sebanyak Rp 105 miliar. Nominal itu merupakan sisa dari Rp 516 miliar yang disetujui pemerintah untuk multieven olah-raga dua tahunan tersebut. “Jumlah itu tentu harus dicairkan. Saya tidak tahu kenapa belum dicairkan juga,” tegas Rahmat. (ru)

Minta BUMN Bagikan Tiket Gratis

Waspadai Jebakan Singapura

VALENCIA - Suzuki mendapat-kan satu kepastian bersamaan den-gan uji coba post season di Valencia. Salah satu pabrikan Jepang itu tak akan diperkuat Alvaro Bautista un-tuk musim depan. Pembalap asal Spanyol itu mengonfirmasi telah bergabung dengan Honda Gresini, kemarin (9/11) WIB.Teka-teki masa depan Bautista terjawab ketika dia kemarin turun dalam uji coba di Valencia. Di sesi pagi hari, dia meng-

endarai motor 800cc Honda Gresini yang sebelumnya ditunggangi Hiro-shi Aoyama.

Sebelum kedatangan Bautista, Honda Gresini tak memiliki pembalap. Aoyama sudah menya-takan bakal mengakhiri kontraknya dan pindah ke World Superbike (WSBK). Lalu, tim yang bermarkas di Faenza, Italia itu kehilangan Mar-co Simoncelli setelah kecelakaan

maut di Sepang, Malaysia, 23 Ok-tober. Belum ada kabar resmi yang

menyatakan apakah Bautista akan memakai motor pabrikan Honda seperti yang didapat oleh Simoncelli. Honda

Gresini juga belum memastikan memakai satu atau dua pembalap untuk musim depan, sepeninggal Simoncelli.“Saya puas Alvaro Bautis-ta akan membalap dengan Honda

RC213V dalam tim Honda Gresini tahun depan. Dia merupa-kan pembalap yang sangat cepat dan saya juga senang pada kepribadiannya,” ungkap Team Prin-cipal Honda Gresini, Fausto Gresini.

“Saya yakin dia akan mudah be-radaptasi dengan tim kami dan menikmati pengalaman meny-enangkan bersama-sama di masa men-datang,” lanjutnya.

Motivasi Bautista untuk segera keluar

dari Suzuki cukup besar. Meski sempat berkomitmen akan men-gutamakan Suzuki untuk mem-pertimbangkan masa depannya, dia tak mau lagi terlibat dalam ketidakpastian. Suzuki belum sekali pun menguji motor 1.000cc untuk musim depan, sementara Bautista sangat ingin segera meng-geber motor 1.000cc begitu musim 2012 dimulai.

Posisi Suzuki untuk musim depan masih jauh dari kejelasan. Pemegang lisensi MotoGP, Dorna, meminta Suzuki untuk segera mengambil keputusan partisipasinya di musim depan, pada pekan ini. CEO Dorna Carmelo Ezpeleta mengakui tak memiliki kekhawatiran Suzuki akan keluar dari MotoGP.”Nampaknya, mereka akan membalap dengan 800cc, kemungkinan sempurna un-tuk menyiasati regulasi baru. Mereka juga memunculkan ide untuk me-makai mesin 1.000cc di pertengahan musim 2012,” ujar Ezpeleta.

Sementara itu, Suzuki tetap mengikuti uji coba post season di Valencia. Motor GSV-R 800cc dit-unggangi pembalap Prancis Randy de Puniet sejak hari pertama uji coba. (ady)

LATIHAN :

Para pemain Timnas Indonesia U-23, saat sesi latihan di lapan-gan C, komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Rabu, (9/11) di Jakarta. Timnas Indonesia U-23 akan kembali bertanding di-cabang sepak-bola Sea Games, melawan Timnas Singapura, 11 November, di Stadion Gelora Bung Karno

F/MUSTaFa RaMlI/Jawa PoS

Tinggalkan Suzuki

alvaro Bautista