Pontianak Post

32
Turis Jerman Ikut Joget PONTIANAK – Tambah me- riah dan ramai. Itulah gambaran malam kedua Gebyar 38 Ta- hun Pontianak Post. Antusiasme masyarakat untuk menyaksikan semakin besar. Panggung besar yang memakan beranda Graha Pena Pontianak seolah-olah menjadi miniatur Kalimantan Barat. Pasalnya, kemarin (1/2) malam, giliran musik tradisional khas tiga pilar etnis Kalbar yang pertunjukkan. Pentas dimulai sekitar pukul tu- juh malam. Dibuka oleh modern dance dari grup X-Five SMA 10 dan Evolution Dancer. Goyangan energik para penari ini mampu menyihir mata para penonton. Dentuman-dentuman musik yang ber-beat cepat pun ikut menambah panas suasana. Tarian tersebut kental nuansa modern. Tapi uniknya, seperti tak mau ketinggalan konsep tarian j Sumber : Kanwil Depag Kalbar 11:58 15:18 18:05 19:15 04:36 MEMANG tidak ada doktrin ’’belajarlah sampai ke India’’ , tapi tetap saja ada pelajaran menarik dari sana. Terutama bagaimana negara miskin den- gan penduduk besar yang den- gan demokrasinya yang liberal itu akhirnya menemukan juga jalan keluar untuk bangkit. Catatan: Dahlan Iskan CEO PLN CATATAN Eceran Pontianak Rp.2.500 Pontianak Post PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Rabu 2 Februari 2011 M / 28 Safar 1432 H Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000 u Ke Halaman 7 Kolom 1 Demo Sejuta Orang, Menuju Demokrasi di Mesir KAIRO – Tuntutan supaya Presiden Mesir Hosni Mubarak mundur dari kekuasaannya sudah menjadi harga mati. Presiden yang telah memimpin selama 30 tahun itu dideadline hingga Jumat esok. Unjuk rasa besar-besaran di Mesir terus berlangsung. Hal itu terbukti dari aksi penggalangan massa besarnya partisipasi warga untuk menghadiri pawai atau arak-arakan sejuta orang (marches of a million) kemarin (1/2). Lautan manusia memenuhi La- pangan Tahrir, pusat Kota Kairo, sambil membawa berbagai spanduk dan bendera Mesir. Lokasi tersebut memang menjadi titik utama atau pusat kegiatan unjuk rasa antipemer- intah sejak Selasa pekan lalu (25/1). Selain di Kairo, aksi penggalangan sejuta massa berlangsung bersamaan di Alexandria, kota terbesar kedua di Mesir; dan Suez. JAKARTA- Lagi, KPK kemarin menahan tiga poli- tikus yang menjadi tersangka kasus cek perjalanan terkait dengan pemilihan deputi gubernur senior Bank Indonesia (DGS BI). Mereka adalah anggota Komisi IX DPR 1999-2004 dari Fraksi PDIP. Yakni, Budiningsih, Willem Tutuarima, dan Rusman Lumbantoruan. Se- belum ditahan, mereka dijemput paksa oleh petugas KPK. “Benar.KPK melakukan penahanan atas Budiningsih terkait kasus suap travel cek,” papar Juru Bicara KPK Johan Budi S.P. ketika dihubungi kemarin. Meriahkan Cap Go Meh 2011 PONTIANAK Setelah ditunjuk Wali Kota Pontianak sebagai pantia Cap Go Meh tahun ini, Yayasan Bhakti Suci (YBS) langsung mema- tangkan penyelenggaraannya. Cinta Budaya Nusantara digelar di Kota Pontianak. “3 Januari kita ajukan permo- honan menjadi panitia Cap Go Meh, dan dijawab oleh Pak Wali pada 24 Januari 2011 yang memberikan Deadline Mubarak Jumat Handry Satriago; Memimpin Perusahaan Kelas Dunia dari Kursi Roda Gebyar 38 Tahun Pontianak Post visi GE Lighting. Terakhir, sebelum jabatan presiden diembannya, Handry merupakan direktur Power Generation GE Energy untuk kawasan Indonesia, Vietnam, Filipina, dan Kamboja. Bergabung dengan GE Indonesia sejak 1997, karier pria 41 tahun itu boleh dibilang melesat. Hanya dalam tempo 13 tahun dia su- dah menempati kantor presiden GE Indone- sia. Handry tidak hanya menjadi pemimpin GE Indonesia termuda yang berasal dari dalam negeri, tetapi juga pimpinan pertama yang menggunakan kursi roda. Sudah 18 tahun mobilitas Handry dibantu kursi roda. Jika ditanya penyebabnya, panjang cerita. Banyak orang yang mengidentikkan itu dengan penyakit. Tetapi, Handry bilang tidak. Dia sehat, hanya tidak bisa berjalan. Sejak September 2010, jabatan presiden General Electric (GE) Indonesia berpindah tangan. Dari David Utama, tampuk pimpi- nan itu kini berada dalam genggaman Handry Satriago. Pria kelahiran Pekanbaru itu bukan orang baru di lingkup perusahaan multinasional kelas dunia tersebut. Sebelumnya, Handry menangani Di- Bos Termuda yang Suka Mengaku Tak Pernah Sakit YBS Gelar Cinta Budaya Nusantara Tiga Politikus Dijemput Paksa Dengan BBM, Bangun Jalan Tol Menggantungkan aktivitas pada kursi roda tak menghentikan langkah Handry Satriago mengu- kir karir hingga ke puncak. Dalam keterbatasan, dia kini menjadi pemimpin utama perusahaan multinasional kelas dunia. IGNA ARDIANI, Jakarta u Ke Halaman 7 Kolom 1 u Ke Halaman 7 Kolom 1 u Ke Halaman 7 Kolom 1 u Ke Halaman 7 Kolom 1 u Ke Halaman 7 Kolom 1 u Ke Hal 7 Kolom 1 AKSI PEDULI TELUK PONGKAL SUDAH puluhan tahun warga Desa Teluk Pongkal, Keca- matan Nanga Sokan, Melawi, menderita gatal-gatal akibat jamur kulit (tinea imbricata). Istilah masyarakat setempat menyebutnya Lusung. Pontianak Post mengajak segenap pembaca untuk mer- ingankan beban saudara kita ini. Bantuan dapat disalurkan ke redaksi Pontianak Post, Gedung Graha Pena, Jalan Gajahmada Nomor 2-4 Pontianak atau melalui rekening Bank Kalbar No : 1025118118 an Aksi Peduli Pontianak Post. Kami juga menerima pakaian pantas, sarung, handuk dan peralatan mandi. Dana Sumbangan hingga senin (31/01) Rp 14,412,500 Sumbangan Selasa (01/02) 1. Hj.Zahrani Rp 600,000 2. Kenrick / Marvin Rp 100,000 3. Andhika / Angga Rp 400,000 IGNA ARDIANI/JAWA POS KERJA : Handry Satriago saat di ruang kerjanya di lantai dasar Gedung Central Park BRI, Sudirman, Jakarta, pada Jumat (28/1) lalu. Foto: Igna Ardiani/Jawa Pos Musik Tiga Etnis Pukau Penonton IST KETERANGAN PERS : Simon (tengah) didampingi Panitia CGM YBS memberikan keterangan pers, kemarin di Kantor YBS. MERIAH : Turis Jerman ikut joget bersama di malam kedua Gebyar 38 Tahun Pontianak Post. (ka-ki) Pemain musik dari tiga etnis, Melayu, Dayak dan Tionghoa tampil memukau. Acara dimeriahkan pula dengan atraksi modern dance. FOTO-FOTO: MUJADI/PONTIANAK POST

description

2 Februari 2011

Transcript of Pontianak Post

Page 1: Pontianak Post

Turis Jerman Ikut Joget

PONTIANAK – Tambah me-riah dan ramai. Itulah gambaran malam kedua Gebyar 38 Ta-hun Pontianak Post. Antusiasme masyarakat untuk menyaksikan semakin besar. Panggung besar yang memakan beranda Graha Pena Pontianak seolah-olah menjadi miniatur Kalimantan Barat. Pasalnya, kemarin (1/2) malam, giliran musik tradisional

khas tiga pilar etnis Kalbar yang pertunjukkan.

Pentas dimulai sekitar pukul tu-juh malam. Dibuka oleh modern dance dari grup X-Five SMA 10 dan Evolution Dancer. Goyangan energik para penari ini mampu menyihir mata para penonton. Dentuman-dentuman musik yang ber-beat cepat pun ikut menambah panas suasana.

Tarian tersebut kental nuansa modern. Tapi uniknya, seperti tak mau ketinggalan konsep tarian j

Sumber : Kanwil Depag Kalbar

11:58 15:18 18:05 19:15 04:36

MeMANg tidak ada doktrin ’’belajarlah sampai ke India’’, tapi tetap saja ada pelajaran menarik dari sana. Terutama bagaimana negara miskin den-gan penduduk besar yang den-gan demokrasinya yang liberal itu akhirnya menemukan juga jalan keluar untuk bangkit.

Catatan: Dahlan Iskan

ceo PLN

catatan

Eceran Pontianak Rp.2.500

Pontianak PostPERtama dan tERutama di Kalimantan BaRatRabu 2 Februari 2011 m / 28 Safar 1432 H

Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 7 Kolom 1

Demo Sejuta Orang, Menuju Demokrasi di Mesir

KAIRO – Tuntutan supaya Presiden

Mesir Hosni Mubarak mundur dari kekuasaannya sudah menjadi harga mati. Presiden yang telah memimpin selama 30 tahun itu dideadline hingga Jumat esok. Unjuk rasa besar-besaran di Mesir terus berlangsung. Hal itu terbukti dari aksi penggalangan massa besarnya partisipasi warga untuk

menghadiri pawai atau arak-arakan sejuta orang (marches of a million) kemarin (1/2).

Lautan manusia memenuhi La-pangan Tahrir, pusat Kota Kairo, sambil membawa berbagai spanduk dan bendera Mesir. Lokasi tersebut memang menjadi titik utama atau pusat kegiatan unjuk rasa antipemer-intah sejak Selasa pekan lalu (25/1). Selain di Kairo, aksi penggalangan sejuta massa berlangsung bersamaan di Alexandria, kota terbesar kedua di Mesir; dan Suez.

JAKARTA- Lagi, KPK kemarin menahan tiga poli-tikus yang menjadi tersangka kasus cek perjalanan terkait dengan pemilihan deputi gubernur senior Bank Indonesia (DGS BI). Mereka adalah anggota Komisi IX DPR 1999-2004 dari Fraksi PDIP. Yakni, Budiningsih, Willem Tutuarima, dan Rusman Lumbantoruan. Se-belum ditahan, mereka dijemput paksa oleh petugas KPK.

“Benar.KPK melakukan penahanan atas Budiningsih terkait kasus suap travel cek,” papar Juru Bicara KPK Johan Budi S.P. ketika dihubungi kemarin.

Meriahkan Cap Go Meh 2011

PONTIANAK – Setelah ditunjuk Wali Kota Pontianak sebagai pantia Cap Go Meh tahun ini, Yayasan Bhakti Suci (YBS) langsung mema-tangkan penyelenggaraannya. Cinta Budaya Nusantara digelar di Kota Pontianak.

“3 Januari kita ajukan permo-honan menjadi panitia Cap Go Meh, dan dijawab oleh Pak Wali pada 24 Januari 2011 yang memberikan

Deadline Mubarak Jumat

Handry Satriago; Memimpin Perusahaan Kelas Dunia dari Kursi Roda

Gebyar 38 Tahun Pontianak Post

visi GE Lighting. Terakhir, sebelum jabatan presiden diembannya, Handry merupakan direktur Power Generation GE Energy untuk kawasan Indonesia, Vietnam, Filipina, dan Kamboja.

Bergabung dengan GE Indonesia sejak 1997, karier pria 41 tahun itu boleh dibilang melesat. Hanya dalam tempo 13 tahun dia su-dah menempati kantor presiden GE Indone-sia. Handry tidak hanya menjadi pemimpin GE Indonesia termuda yang berasal dari dalam negeri, tetapi juga pimpinan pertama yang menggunakan kursi roda.

Sudah 18 tahun mobilitas Handry dibantu kursi roda. Jika ditanya penyebabnya, panjang cerita. Banyak orang yang mengidentikkan itu dengan penyakit. Tetapi, Handry bilang tidak. Dia sehat, hanya tidak bisa berjalan.

Sejak September 2010, jabatan presiden General Electric (GE) Indonesia berpindah tangan. Dari David Utama, tampuk pimpi-nan itu kini berada dalam genggaman Handry Satriago. Pria kelahiran Pekanbaru itu bukan orang baru di lingkup perusahaan multinasional kelas dunia tersebut.

Sebelumnya, Handry menangani Di-

Bos Termuda yang Suka Mengaku Tak Pernah Sakit

YBS gelar Cinta Budaya Nusantara Tiga Politikus Dijemput Paksa

Dengan BBM, Bangun Jalan Tol

Menggantungkan aktivitas pada kursi roda tak menghentikan

langkah Handry Satriago mengu-kir karir hingga ke puncak. Dalam

keterbatasan, dia kini menjadi pemimpin utama perusahaan

multinasional kelas dunia.

IgNA ARDIANI, Jakarta

u Ke Halaman 7 Kolom 1

u Ke Halaman 7 Kolom 1

u Ke Halaman 7 Kolom 1

u Ke Halaman 7 Kolom 1

u Ke Halaman 7 Kolom 1

u Ke Hal 7 Kolom 1

aksi Peduli teluk PongkalSudaH puluhan tahun warga desa teluk Pongkal, Keca-

matan nanga Sokan, melawi, menderita gatal-gatal akibat jamur kulit (tinea imbricata). istilah masyarakat setempat menyebutnya lusung.

Pontianak Post mengajak segenap pembaca untuk mer-ingankan beban saudara kita ini. Bantuan dapat disalurkan ke redaksi Pontianak Post, Gedung Graha Pena, Jalan Gajahmada nomor 2-4 Pontianak atau melalui rekening Bank Kalbar No : 1025118118 an Aksi Peduli Pontianak Post. Kami juga menerima pakaian pantas, sarung, handuk dan peralatan mandi.

Dana Sumbangan hingga senin (31/01) Rp 14,412,500 Sumbangan Selasa (01/02)1. Hj.Zahrani Rp 600,000 2. Kenrick / marvin Rp 100,000 3. andhika / angga Rp 400,000 iGna aRdiani/Jawa PoS

KeRJA : Handry Satriago saat di ruang kerjanya di lantai dasar Gedung central Park BRI, Sudirman, Jakarta, pada Jumat (28/1) lalu. Foto: Igna Ardiani/Jawa Pos

Musik Tiga etnis Pukau Penonton

iSt

KeTeRANgAN PeRS : Simon (tengah) didampingi Panitia cGM YBS memberikan keterangan pers, kemarin di Kantor YBS.

MeRIAH : Turis Jerman ikut joget bersama di malam kedua Gebyar 38 Tahun Pontianak Post. (ka-ki) Pemain musik dari tiga etnis, Melayu, Dayak dan Tionghoa tampil memukau. Acara dimeriahkan pula dengan atraksi modern dance.

Foto-Foto: muJadi/PontianaK PoSt

Page 2: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

politik & Hukum Pontianak Post l Rabu 2 Februari 20112

Sambas: Thoriq (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahy Ismir. Pema saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak si mal 10 baris) pem bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

P E R T A M A D A N T E R U T A M A D I K A L I M A N T A N B A R A T

Jawa Pos Group

Pontianak Post Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per setujuan Peru bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11 September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re daksi/Penang gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar. Sekre taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Kurniatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro

,

Iklan sebuah sarana yang paling efektifdalam memasarkan sebuah produk..

Contact person: 0561 - 735071

JAKARTA - Rencana kenai-kan gaji presiden hingga saat ini belum diputuskan. Namun, menurut Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Sudi Si-lalahi, berdasarkan ketentuan undang-undang, seharusnya gaji presiden enam kali lipat dari gaji tertinggi pejabat negara.

“Sebetulnya ada undang-undangnya tentang itu, tapi undang-undang itu belum dilaksanakan,” kata Sudi di sela pelantikan pejabat eselon I di Kementerian Setneg, kemarin (1/2). Undang-undang yang dimaksud adalah UU Nomor 7 Tahun 1978 tentang Hak Keuangan/Administratif Presi-den dan Wakil Presiden serta Bekas Presiden dan Bekas Wakil Presiden RI.

Dalam bab II yang mengatur tentang hak keuangan/ admin-istratif dan wapres, pasal 2 ayat (1) berbunyi, Gaji pokok Presi-

den adalah 6 x (enam kali) gaji pokok tertinggi Pejabat Negara Republik Indonesia selain Presi-den dan Wakil Presiden. Se-mentara ayat (2) berbunyi, gaji pokok Wakil Presiden adalah 4 x (empat kali) gaji pokok tert-inggi Pejabat Negara Republik Indonesia selain Presiden dan Wakil Presiden.

Namun ketentuan itu, kata Sudi, belum dilaksanakan. “Barangkali Bapak Presiden pun kalau ingin dinaikkan biarlah presiden yang akan datang. Kira-kira begitu,” tutur Sudi.

Mantan Menseskab itu menyayangkan reaksi atas pernyataan Presiden SBY dalam Rapim TNI Polri, 21 Januari lalu. Kala itu, SBY menyebut bahwa dirinya sudah tujuh tahun tidak mengalami kenaikan gaji. Menurut Sudi, terjadi salah tafsir dari pernyataan presiden itu.

“ Mereka tidak mendengar

Kenaikan Gaji PresidenBelum Diputuskan

BAB IIHAk keuAngAn/ AdmIn-IstrAtIf PresIden dAn WAkIl PresIdenPasal 2(1).gaji pokok Presiden

adalah 6 x (enam kali) gaji pokok tertinggi Pejabat negara re-publik Indonesia selain Presiden dan Wakil Presiden.

(2).gaji pokok Wakil Presi-den adalah 4 x (empat kali) gaji pokok tert-inggi Pejabat negara republik Indonesia se-lain Presiden dan Wakil Presiden.

(3).selain gaji pokok se-bagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2), kepada Presiden dan Wakil Presiden diberikan:

a.tunjangan jabatan; b.tunjangan lain sesuai

dengan peraturan pe-rundang-undangan yang berlaku bagi P gawai negeri.

Pasal 3disamping gaji pokok dan tunjangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, kepada Presiden dan Wakil Presiden diberikan:a.seluruh biaya yang

berhubungan dengan pelaksanaan tugas ke-wajibannya;

b.seluruh biaya rumah tangganya;

c.seluruh biaya perawatan kesehatannya serta ke-luarganya.

apa yang disampaikan presiden dalam Rapim TNI Polri. Sama sekali beliau tidak mengeluh,” terang Sudi. Sebaliknya, presi-den justru memberikan moti-vasi kepada prajurit TNI dan anggota Polri. “Berapa kali dulu diajukan kenaikan tapi beliau tidak mau,” sambungnya.

Termasuk yang diminta tidak diteruskan adalah penggalan-gan koin untuk presiden. Sebab, menurut Sudi, presiden me-mang tidak menghendakinya. Apakah Presiden tersinggung dengan gerakan penggalangan koin itu? “Saya kira kita semua punya perasaan. Ya saya kira kurang pas lah,” jawab mantan Pangdam V Brawijaya itu.

Terpisah, Juru Bicara Presi-den Julian Aldrin Pasha juga menyesalkan adanya gerakan penggalangan koin untuk presi-den itu. Namun hingga saat ini, belum ada sikap yang diambil. “Sedang dipikirkan apa perlu ditindaklanjuti atau tidak. Yang pasti patut disesalkan, tindakan ini tidak ada manfaatnya,” kata Julian.

Meski belum menentukan sikap, menurut Julian, tindakan yang melecehkan kepala negara atau pencemaran nama baik, dapat diproses pidana. “Negara ini adalah negara hukum dan semua harus bisa dipertang-gungjawabkan secara hukum,” ujarnya.

SBY memang tidak me-nyampaikan respon secara langsung terkait dengan aksi penggalangan koin itu. Namun Julian mengatakan, berita penggalangan koin itu bukan berita yang nyaman didengar presiden.

Di gedung parlemen, Ketua MPR Taufik Kiemas mendu-kung penjelasan kubu istana. Menurut dia, SBY memang tidak pernah menuntut kenai-kan gaji seperti ramai dipole-

mikkan. “Kalau saya mendengar dari

pidato Pak SBY tidak begitu (minta kenaikan gaji, Red). Dia cuma ngomong sudah tujuh tahun tidak naik gaji. Selama ada pegawai rendah, prajurit atau tentara tidak naik gaji, dia belum mau naik gaji dulu,” jelas suami Megawati, itu.

Karena itu, Kiemas memak-lumi rasa ketersinggungan presiden dengan aksi pengga-langan koin di DPR. “Ya wajar lah (tersinggung). Orang dia (SBY, Red) nggak pernah minta naik gaji,” kata politisi senior PDIP, itu.

Secara terpisah, Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso men-gaku secara pribadi dirinya juga kurang setuju dengan aksi penggalangan koin untuk SBY. Tapi, upaya untuk membawa persoalan tersebut ke jalur hukum juga suatu respon yang berlebihan.

“Saya sendiri tidak sreg den-gan pengumpulan koin itu. Tetapi, mengkriminalkannya juga terlalu reaktif, biasa saja,” kata Ketua DPP Partai Golkar itu. Menurut dia, Presiden SBY tidak perlu sampai tersing-gung. “Presiden masih banyak pekerjaan. Tidak perlu hal “hal semacam ini menjadi pikiran beliau,” tandas Priyo. (fal/pri)

JAKARTA - Ketua Umum Nasional Demokrat Surya Paloh menegaskan dirinya masih merupakan kader Partai Go-longan Karya. Namun, Surya nampaknya lebih bangga untuk memajukan Nasdem agar bisa berkembang sebagai organisasi masyarakat yang memahami politik dan berpolitik.

“Rapimnas ini lebih besar dari partai saya, Partai Golkar,” kata Surya usai menutup Rapat Pimpinan Nasional I Nasdem di Jakarta Convention Cen-ter, kemarin (1/2). Menurut Surya, kebesaran Nasdem ter-lihat dalam gelaran Rapimnas I kali ini. Dengan keberagaman masyarakat, termasuk lintas par-tai, Nasdem telah menjadi ormas yang mengerti politik dan juga berpolitik. Keberagaman itu, tidak membuat identitas awal masing-masing kader terlepas.

“Ada yang bilang (Nasdem) partai PDI, Partai Demokrat, ya sudahlah saya Golkar, memangnya kenapa” ujarnya disambut tepuk tangan para peserta Rapimnas. Dengan keberagaman itulah, yang mem-buat Nasdem menjadi ormas yang besar.

Menurut Surya, Nasdem tidak terjebak pada warna hitam atau-pun putih. Dalam pandangan-nya, Nasdem berada pada warna pelangi dengan ragam pilihan warna. “Nasional Demokrat dapat bertahan dan lebih baik jika terus menjaga kebersamaan anggota,” sebutnya.

Dia berharap, keberagaman di Nasdem tetap dibungkus dengan kebersamaan dalam bekerja. Berbagai pengurus par-pol menghuni ormas Nasdem. Namun, dia berharap tidak ada upaya saling menjatuhkan di antara sesama anggota. Ia meng-harapkan, kader-kader Nasdem yang tersebar di berbagai daerah terus memahami misi dan visi sebagai lokomotif restorasi Indo-

nesia. Ia optimis, restorasi Indo-nesia akan berjalan bila semua pihak memahami dan bergerak bersama untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik.

“Ini penting karena tidak ada artinya semua ini ketika kita tidak konsisten dengan prinsip yang kita yakini,” tandasnya. Dalam penutupan Rapimnas I itu, Nasdem mencatat dalam setahun telah mampu merekrut anggota lebih dari satu juta. Hal ini ditandai dengan penyerahan kartu anggota yang ke satu juta lima puluh tujuh ribu oleh Ketua Umum Surya Paloh kepada Habib Assegaf. Rapimnas juga menghasilkan keputusan agar kepengurusan Nasdem lebih banyak meningkatkan kerja-kerja kemasyarakatan. Rangka-ian acara Rapimnas Nasdem pertama dimulai pada 30 Januari dan berakhir pada 1 Februari 2011. Rapimnas dihadiri sekitar 3.850 pengurus dan undangan. Rangkaian Rapimnas itu ditutup dengan perayaan ulang tahun pertama Nasdem. (bay)

Surya Paloh: Nasdem Lebih Besar dari GolkarTetap Mengaku Kader Golkar

Page 3: Pontianak Post

JAKARTA- Pencapaian nilai ekspor non migas tersebut cukup mengejutkan. Karena berdasar target pemerintah hanya me-matok kenaikan 7-8,5 persen. Namun realisasi sampai akhir 2010 menunjukkan ada kenai-kan 33 persen dengan nilai USD 129,7 miliar.

Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan kinerja signifikan dicapai pada Desember 2010 dengan nilai USD 13,5 miliar. Dijelaskan, ko-moditas karet memiliki pening-katan volume ekspor dan harga terbilang menonjol yakni sampai 93,9 persen. Selain itu, otomotif meningkat 50 persen, alas kaki 44 persen dan CPO 37,9 persen. “Sedangkan sektor lain mening-kat double digit, seperti tekstil 21 persen, elektronik 22 persen dan produk hutan 31 persen,” ucap-nya kemarin (1/2). Meski begitu beberapa sektor turun signifikan, seperti ekspor udang.

Alasannya, pasar memang mengalami pertumbuhan sep-erti pulihnya perekonomian di Amerika Serikat dan Eropa. Sedangkan di negara Asia di antaranya Tiongkok dan India tetap mengalami pertumbu-han. Adanya recovery itu, kata

Mari, bakal tetap menciptakan permintaan. “Nah sekarang ini posisi negara tujuan ekspor men-galami pergeseran,” katanya.

Diuraikan, posisi pertama ditempati Jepang 13 persen, Tiongkok 11 persen, AS 10 persen, India 8 persen, Singapura 7 persen dan Malaysia 6 persen. “Dulu, AS berada di posisi kedua dan kini bergeser di posisi ketiga. Selain itu india masuk sehingga menggeser Singapura dan Ma-laysia,” ungkapnya.

Menurut Mari, kunjungan presiden dan rombongan ke in-dia cukup memberikan dampak terhadap perdagangan. Ada kenaikan nilai ekspor dari USD 4 miliar menjadi USD 12 miliar. Ditargetkan dalam lima tahun

ke depan bisa tumbuh sampai USD 25 miliar. “kerjasama per-dagangan ASEAN-India mulai dimanfaatkan,” ucapnya.

Dia menuturkan, faktor yang mendorong ekspor tersebut di antaranya pertumbuhan cukup tinggi. Serta didukung dengan daya beli, khususnya kemam-puan membeli kelas menen-gah. Ditambah proses integrasi ekonomi di Asia, seperti perjan-jian ASEAN China Free Trade Area dan ASEAN-New Zealand.Di sisi lain, Indonesia masih mengalami defisit perdagangan dengan Tiongkok. Sepanjang 2010 defisit mencapai USD 5,6 miliar dengan peningkatan USD 1 miliar dibanding 2009.

Akan tetapi kalau dibanding-kan dengan 2008, angka defisit masih bisa ditekan karena sebe-lum krisis lalu mencapai USD 7,2 miliar. Mari menilai, defisit dan surplus sebagai hal wajar dalam hubungan dagang dengan negara lain. Dikatakan, pihaknya tidak mengejar surplus dengan semua negara. Sebab menurut-nya daya saing yang dimiliki tiap negara berbeda. “Bila dengan Tiongkok kita defisit, maka den-gan India kita masih surplus,” ucapnya. (res)

Dulu, AS berada di posisi kedua dan kini bergeser di posisi ketiga. Selain itu

india masuk sehingga menggeser Singapura

dan Malaysia”Mari Elka Pangestu

Lokomotif kemajuan ekonomi kaLbarPontianak Post l rabu 2 februari 2011 3Pontianak bisnis

Harga Beras Berangsur TurunJAKARTA- Harga bahan

pangan yang melonjak masih menjadi penyebab tingginya inflasi. Kementerian Perda-gangan optimistis sejumlah komoditas pangan bakal turun harga pada bulan Februari ini. Seperti beras, masuknya beras impor serta mulai panen di be-berapa daerah bisa menjamin ketersediaan stok.

Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan inflasi bulan lalu sebesar 0,89 persen. kontribusi terbesar, kata dia, berasal dari sejumlah ko-moditas pangan. Di antaranya cabai rawit dan beras. Dari pantauan, harga beras minggu terakhir bulan lalu sudah mulai turun.

“Saya perkirakan Februari harga beras Februari turun. Dan sudah semestinya turun,

karena menurut pola musiman sekarang ini sudah memasuki panen. Di sisi lain stok Bulog sudah mencapai 1,5 juta ton dan untuk menutup pengadaan berasal dari impor,” ujarnya kemarin (1/2).

Kendati harga beras menga-lami penurunan, Mari belum meyakini penurunan harga dii-kuti komoditas cabai terutama cabai jenis rawit merah.

Sejak awal, kenaikan harga tertinggi memang dialami cabai rawit merah. Sementara harga cabai jenis lain terbilang turun, seperti cabai merah besar, cabai hijau besar, dan cabai rawit hijau.

“Selain cabai rawit merah, harga bawang merah juga naik. Akan tetapi kami harapkan bisa turun. Bagi kami, menjaga harga beras harus dilakukan. Karena,

beras sebagai konsumsi utama masyarakat berpendapatan rendah,” ucapnya. Dia menutur-kan, bila ke depan harga beras masih tinggi tidak menutup kemungkinan dilakukan operasi pasar. Selain itu, proses produksi akan terus berjalan. Dan untuk menjamin panen, Bulog harus melakukan pembelian dengan baik. “Ditambah pembagian raskin,” katanya.

Menurut data harga Ke-mendag harga rata-rata beras nasional per 1 Februari sebesar Rp 7.488 per kg yang mengalami penurunan Rp 6 persen dari bulan Januari. Sementara cabai rawit merah masih tinggi, meski turun dari Rp 74.935 per kg men-jadi Rp 68.000. Sedangkan harga rata-rata cabai rawit hijau Rp 35.000 per kg dan cabai merah besar Rp 26.000 per kg. (res)

Ekspor Lampaui TargetJAKARTA- Gangguan teknis yang me-

landa perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) belum lama ini menjadi pelajaran berharga. Otoritas bursa menganggarkan dana belanja (capex) Rp105 miliar untuk perawatan alat Information Technology (IT) dan peningkatan kapasitas untuk tahun 2011 ini.

Direktur IT BEI, Adikin Basirun, mengata-kan kapasitas transaksi di bursa akan diting-katkan lima kali lipat menjadi 2,5 juta trade (frekuensi perdagangan) dan 5 juta order dari kapasitas terpasang saat ini 500 ribu trade dan 1 juta order. “Ini untuk mengimbangi mulai meningkatnya pelaku AB (anggota bursa) online yang sekarang ini sudah lebih

dari 40 AB (yang online),” ujarnya, kemarin.Saat ini, kata Adikin, yang 100 persen atau murni online memang baru ada dua yaitu E Trading dan Indo Premier. Lainnya kom-binasi antara Y Online dan remote trading. “Kita sekarang rata-rata sudah 120 ribu trade per hari (dengan nilai transaksi rata-rata Rp 4,5 triliun). Sedangkan kapasitas kita 500 ribu. Karena naik dua kali sampai lima kali effortnya nggak beda jauh maka sekalian saja dibesarkan,” terangnya.

Adikin mengatakan, total anggaran Rp105 miliar itu sudah termasuk untuk warehouse yaitu proyek bersama antara Self Regulatory Organization (SRO) bursa dan Bapepam LK. Proyek itu akan mengimplementasikan

infrastruktur data warehouse untuk data yang ada di industri pasar modal.

Warehouse itu nantinya akan menginte-grasikan seluruh data yang ada mulai dari data nasabah sampai transaksi untuk kebutuhan fungsi analisa dan market surveilance-nya. “Jadi untuk pengawasan dan juga decision making. Jadi dua objektif itu yang ingin kita capai,” imbuhnya.

Menurut Adikin, kejadian matinya data transaksi belum lama ini memang perkara kecil atau bukan kerusakan mahal tetapi dampaknya besar. Maka, belajar dari pengalaman, otoritas bursa juga mening-katkan pengawasan dan perawatan semua peralatan. (gen)

BEI Naik Kapasitas

aDitYo DWi/raDar SemaranG

JELANG IMLEK : Mal Ciputra Semarang menggelar event imlek “Chinese Harmony” di atrium lantai dasar, Selasa (1/2). Menampilkan barongsai, liong, atraksi wushu, fashion show, fortune teller (peramal) dan lagu-lagu mandarin. Dibuka juga kesempatan bagi masyarakat untuk ditu-liskan namanya dalam huruf Kaligrafi China. Kegiatan terbuka untuk umum dan gratis.

Page 4: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

Pontianak PostRabu 2 Februari 20114 Pilkada SambaS

Kandidat Calon Bupati dan WaKil Bupati SamBaS

Pabali Musa3.95 %

Juliarti33.05 %

Darwin Muhammad32.20 %

Tufitriandi8.28 %

Prabasa13.81 %

Hasanusi4.83 %

Munawar M Saad2.46 %

Mengejutkan. Setelah bertahan lama di posisi puncak poling Bupati dan Wakil Bupati Sambas pilihan pembaca Pontianak Post, Darwin Muhammad akhirnya harus merelakan tempatnya kepada Juliarti Djuhardi Alwi. Juliarti kali ini menyalip dan menduduki posisi puncak. Dia bertengger dengan perolehan poling 33,05 persen, sedangkan Darwin 32,20 persen. Pada posisi lainnya tidak berubah, tetap pada peringkat tiga Prabasa Anantatur dengan 13,81 persen dan Tufitriandi 8,28 persen.

Pembaca budiman, kirimkan terus dukungan anda kepada kandidat pemimpin masa depan Kabupaten Sam-bas. Caranya dengan mengirimkan guntingan polling dari koran yang asli (bukan fotocopy atau hasil scan) ke biro Pontianak Post di Sambas Jalan P. Anom. Pilahan anda ikut menentukan masa depan bumi Serambi Mekkah.(*)

Bonevasius Boni1.42 %

Darwin Akhirnya Lengser

SAMBAS – Sanggar Senam Aura Kabupaten Sambas patut diacungi jempol. Selain senam, sanggar yang beranggotakan perempuan ini juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial, salah satunya dengan membentuk Badan Pemadam Kebakaran (BPK) Aura yang dipusatkan di Kecamatan Tebas.

Wajar jika calon Bupati Sam bas Juliarti Djuhardi Alwi mengapresiasi sanggar ini. Juliarti yang berpasangan den­gan Pabali Musa menyerahkan bantuan uang tunai kepada pengurus BPK Aura Kabupaten Sambas untuk membeli satu unit peralatan lengkap pem­adam kebakaran.

Bantuan ini diserahkan Ju­liarti kepada Ketua BPK Aura Kabupaten Sambas Hardina Suwito sebagai ungkapan salut kepada perempuan Sambas yang mau turun ke lapangan terlibat pada aktivitas sosial.

Juliarti mengatakan, peran

BANTUAN: Juliarti menyerahkan bantuan kepada BPK Aura yang beranggotakan perempuan.

Juliarti Bantu Pemadam Kebakaran Perempuan

perempuan dalam pembangu­nan sangat besar. Begitu juga di Sambas, perempuan dapat berbicara banyak. Salah satu contohnya Sanggar Senam Aura Sambas ini. Masyarakat bahkan tidak menyangka pe­rempuan terlibat pada kegia­tan pemadam kebakaran.

“Dengan dibentuknya pen­gurus BPK perempuan, ten­tunya ini merupakan apre­siasi yang baik bagi Kabupaten

Sambas. Apalagi ide ini muncul dari kaum perempuan yang ak­tif dalam aktivitas senam. Kita berharap keberadaan BPK yang beranggotakan perem­puan ini dapat membantu dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,“ katanya.

Di tempat yang sama Ketua BPK Aura Kabupaten Sambas Hardina didampingi Ketua Sanggar Senam Aura Kabu­paten Sambas Pipin men­

PONTIANAK - Tahun ma­can emas yang beberapa ha ri lagi akan berakhir telah menyisakan sejumlah perso­alan kebangsaan yang harus dijawab pada tahun kelinci emas dengan ketegasan yang memperhatikan aspirasi dan rasa keadilan masyarakat.

Demikian disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa Daniel Johan, dalam siaran persnya menyambut Imlek 2562.

Berbeda dengan tahun ma can yang penuh kegadu­han politik, menurutnya, tahun kelinci ini merupakan tahun untuk menyelesaikan banyak persoalan.

“Hal­hal yang menjadi as pirasi dan rasa keadilan masyarakat harus mampu di­jawab oleh bangsa ini. Kasus Century, mafia hukum dan pajak, kelangkaan pangan, tingginya harga kebutuhan hidup, dan tetap lemahnya ekonomi sektor riil dan indus­tri dalam negeri harus segera dituntaskan,” katanya.

Daniel melanjutkan, ma­salah keadilan dan kesejah­teraan ini pula yang bisa di sumbangkan masyarakat

gungkapkan, terbentuknya BPK Aura ini atas peran serta pengurus sanggar senam. Mereka sepakat membentuk BPK agar dapat membantu masyarakat.

“Sebagai bentuk kontribusi kepada masyarakat makanya kami membentuk BPK Aura. Tujuannya agar peran serta kami sebagai kaum perem­puan dapat turut andil bersa­ma­sama kaum lelaki dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat,“ kata Har­dina. “Kami mengucapkan terimakasih banyak kepada ibu Juliarti yang membantu BPK ini,” timpal Pipin.

Kepengurusan BPK Aura yang terdiri dari perempuan ini sudah dibentuk di seluruh kecamatan. Sedangkan untuk kepengurusan BPK induk di­pusatkan di Kecamatan Tebas. “Kami berharap keberadaan BPK ini mendapat dukungan dari masyarakat, sehingga kaum laki­laki dan perem­puan bisa bersama­sama men dukung pembangunan daerah,” harapnya.(hen/*)

BPK Aura Dapat Satu Unit Peralatan

n Politik di Tahun Kelinci

Ajak Warga Tionghoa Pikirkan Masalah Bangsapribumi Tionghoa untuk bang sa dan rakyatnya.

“Dengan ketegasan, ke­pastian hukum yang berkea­dilan, kerja keras, dan go­tong royong, semua anak bang sa harus mampu men­jawab tiga persoalan utama bangsa ini yakni kemiski­nan, ketidakadilan, dan ke­tidakdaulatan,” ujarnya.

Dia menegaskan, kemiski­nan harus dijawab dengan

kemandirian ekonomi yang mengandalkan kekuatan anak bangsa indonesia. Se­gala peraturan yang mem­perlemah kemandirian dan semakin meningkatkan ke­tergantungan kepada asing harus dikoreksi.

“Kita yakin sepenuhnya bahwa ekonomi dan industri dalam negeri bisa kuat se­lama itu dijalankan oleh anak bangsa Indonesia sendiri.

Indonesia Incorporate bukan khayalan tapi nyata bisa kita wujudkan,” katanya.

Sementara ketidakadilan, sambungnya, harus dijawab dengan kepastian dan kete­gasan hukum yang berkea­dilan. “Mental korupsi sudah mengacak­acak keadilan hukum kita, karena itu kita berharap tahun ini UU Pem­buktian Terbalik bisa disah­kan,” tegas Daniel.(zan/r)

Page 5: Pontianak Post

5Pontianak Post Rabu 2 Februari 2011 internasional

UPaya evakuasi WNI yang berada di Mesir terus di-lakukan pemerintah melalui Satgas Evakuasi. Hassan Wira-juda, ketua Satgas mengung-kapkan telah mendapatkan izin untuk menggunakan bandara di Kairo.

“Berita baiknya adalah over flight dan landing permit su-dah kita peroleh,” kata Hassan di Bina Graha, komplek Istana Presiden, kemarin (1/2).

Pesawat yang sempat be-rada di Jeddah saat menunggu keluarnya izin tersebut dipas-tikan segera menuju Kairo. Jika sesuai dengan rencana,

lanjut Hassan, penerbangan evakuasi pertama WNI dari Mesir akan tiba di Bandara Soekarno Hatta pagi ini pukul 10.00.

Hassan menerangkan, pihaknya mengalami ken-dala dalam mengumpulkan WNI dari rumah menuju ke titik-titik penampungan dan berlanjut ke airport. Sebab, dalam situasi krisis di Mesir ini, penggunaan bus-bus be-sar dilarang.

“Itu bisa dimengerti alasan-nya karena bisa digunakan un-tuk pengerahan massa,” tutur mantan Menlu itu. Sebagai

Prioritas Evakuasi Pertama 2.400 WNI di Nasser City

gantinya, mobil-mobil yang ada di KBRI Kairo dikerahkan untuk menjemput WNI.

Hingga saat ini, Satgas baru mengoperasikan pesawat Boe-ing 747-400 milik Garuda un-tuk evakuasi tahap pertama. Sementara dua pesawat lain, yakni Boeing 747-400 milik maskapai Lion Air dan Airbus A 320 milik Batavia, dalam posisi stand by.

“Kita akan mengevaluasi ka-pan dua pesawat itu diberang-katkan. Menunggu evaluasi ketua tim evakuasi yang tentu-nya dari kairo,” paparnya.

Sementara itu, wakil sat-gas yang juga ketua evakuasi Marsekal Madya Sukrino men-gatakan, jumlah WNI yang menjadi prioritas evakuasi per-tama berjumlah 2.400 orang. Mereka, terang Sukirno, ter-diri dari para perempuan dan anak-anak. “Selain mahasiswa juga ada para TKI,” papar dia. Dalam teknis evakuasi, Sukirno mengatakan para WNI yang akan dievakuasi harus sudah

dikumpulkan di tiga pos Safe House yang sudah dibentuk. Yaitu di KBRI, di kawasan kampus Universitas Al-Azhar, dan di Nasser City.

Setelah terkumpul di pos, para WNI langsung dievakuasi ke airport. “Pihak pertahanan Mesir sudah siap membantu,” jelas Sukirno. Setelah para WNI itu berkumpul di airport, pesa-wat yang sementara transit di Jeddah langsung diterbangkan Kairo. Sistem ini digunakan untuk mengatisipasi padatnya pendaratan pesawat di airport.

Di dalam negeri sendiri, sekretariat Kemenlu sudah berkoordinasi dengan otoritas bandara Soekarno Hatta dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Koordinasi ini dilakukan untuk menyambut kedatangan kloter pertama evakuasi WNI dari Mesir.

Dirjen Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemenlu Tatang Razak men-jelaskan, rapat persiapan me-nyambut kedatangan masih

terus dijalankan hingga tadi malam. Pihak Kemenlu hanya menjelaskan WNI yang akan dievakuasi pertama adalah WNI yang berkumpul di pos Safe House di Nasser City. Kemenlu terus memastikan rencana mengumpulkan se-luruh WNI yang berhasil di-evakuasi ke kantor Kemenlu. (fal/wan)

YA MUBARAK : Seorang pendukung Presiden Mesir Hosni Mubarak memegang sebuah kertas tanda du-kungan saat demonstrasi di Kairo, 1 Februari 2011. Tanda itu berbunyi ‘Ya untuk Mubarak’. Dukun-gan terhadap Mubarak di Mesir tampak semakin lemah pada Selasa setelah tentara berjanji tidak akan berhadapan langsung dengan para demonstran. REUTERS / AmR AbdAllAh dAlSh

Page 6: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

Page 7: Pontianak Post

ANEKAPontianak Post l Rabu 2 Februari 2011 7

Sambungan dari halaman 1

Karena itu, sebenarnya dia cukup sebal jika harus bepergian dan ditanya-tanya.

’’Misalnya, saat di airport, saya ditanya oleh petugas, Bapak sakit apa? Saya bilang nggak sakit. Kok di kursi roda? Ya saya jawab karena nggak bisa jalan. Tapi, kar-ena tetap harus menuliskan sakit, akhirnya saya bilang saja saya sakit saraf,’’ ujar Handry, kemu-dian tertawa.Sebenarnya Handry menggunakan kursi roda bukan karena kakinya sudah tak mampu lagi berdiri maupun berjalan. Pria keturunan perantau Minang itu masih bisa melakukan keduanya. Hanya memang kualitas kak-inya menurun sehingga dia hanya mampu berjalan pelan.

’’Saat kuliah dulu, empat ta-hun saya pakai kruk,’’ katanya. Persolannya, dia bukan tipikal orang yang senang berjalan santai. ’’Saya benci pelan. Nggak efektif saja hari-hari saya. Mending pakai kursi roda, cepat,’’ tegasnya.

Ihwal berkurangnya kemam-puan kaki, kata Handry, itu terjadi karena kanker getah bening yang menyerang dirinya saat bangku kelas 2 (XI) SMA. Semula dia merasakan nyeri di sekitar tu-lang punggung. Rasa sakit yang menyiksa itu kemudian diikuti dengan penurunan kekuatan kaki yang makin lama terasa lemas. Hasil pemeriksaan dokter menye-butkan, terdapat kista di sumsum tulang belakang. Boleh jadi karena pada 1987 teknologi kedokteran belum semaju sekarang, pemer-

iksaan patologi anatomi tidak dilakukan dengan benar. Begitu kista diangkat, dia langsung dinya-takan sehat. Nyatanya, tiga bulan sesudah pengangkatan kista itu rasa nyeri muncul lagi, di lokasi yang sama.

Setelah dicek kembali, dokter mengatakan tak ada yang aneh. Mungkin rasa nyeri itu terjadi kar-ena rematik. Namun, jika rematik, rasa sakit yang dia rasakan terlalu awet, tak mau hilang. ’’Tidur jadi susah. Telentang nggak enak, miring nggak enak. Akhirnya saya tidur dengan posisi duduk,’’ ujar suami Dinar Putri Sriardani Sam-bodja tersebut. Handry frustrasi, enggan ke dokter. Salah satu yang diingatnya, dia diminta telungkup, sementara punggung ditaburi beras, lantas ayam dilepas untuk

mematuki beras itu. Setelah itu, ayam disembelih,

kemudian diperlihatkan bagian punggung si ayam yang menghi-tam. ’’Katanya, penyakit saya su-dah ditransfer ke ayam,’’ katanya, lantas tertawa lebar. Lantaran tak mendapatkan pengobatan yang benar, kondisi kakinya kian lemah. Handry pun kembali ke rumah sakit. Hingga akhirnya, dia bertemu dengan seorang ahli onkologi dan hematologi yang menyarankan untuk menjajal teknologi CT scan. ’’Saya ter-masuk pengguna mesin CT scan pertama waktu itu,’’ ujar alumnus Institut Pertanian Bogor tersebut. Dari hasil pemindaian diketahui adanya kanker di tulang belakang. Kanker itu menekan sumsum tu-lang belakang dan telah mengenai saraf. Melalui operasi, kanker itu dibuang. Tetapi, karena telanjur merusak saraf, kemampuan kak-inya tidak bisa kembali seperti semula

Meski dalam keterbatasan, penghobi baca itu cukup mandiri. Handry tak menyewa asisten khusus untuk membantu mobili-tasnya. Dia lebih suka melakukan sendiri. Dia percaya bahwa pada dasarnya semua orang baik dan pasti mau membantu. ’’Jika ada yang perlu dibantu, ya dibantu. Jika tidak, ya saya melakukan sendiri,’’ katanya.

Berbicara mengenai jabatan ba-runya sebagai pimpinan tertinggi di GE Indonesia, Handry tak men-ganggap itu sebagai puncak karir. Masih ada banyak hal yang ingin dilakukan.’’Saya ingin menjadi guru,’’ katanya. Karena alasan itu juga, Handry kembali ke bangku kuliah dan menempuh pendidikan doktor. ’’I feel alive ketika saya berada di kelas,’’ tegasnya. (*/c4/iro)

Sambungan dari halaman 1

Cara bangkitnya pun unik. Terutama dalam membangun infrastruktur dasar seperti jalan tol dan jalan raya nasional. Karena itu, di sela-sela kunjungan Presiden SBY ke India, saya memerlukan tinggal lebih lama di India. Untuk melihat perkembangan pembangu-nan India dan manajemen distribusi listrik di sana.Semula, bukan main juga sulitnya membebaskan tanah untuk jalan tol, pelabuhan, bandara, dan jalan negara lainnya di India. Sampai kemudian, dibentuklah satu lembaga independen khusus untuk mengurus pembangunan, pemeliharaan, pengelolaan, dan pengoperasian jalan raya. Dising-kat National Highway Authority of India (NHAI). Inilah lembaga yang kemudian terbukti menjadi terobo-san dalam mempercepat pemban-gunan jalan raya di India.

Lembaga independen tersebut terdiri atas ahli konstruksi, ahli lalu lintas, ahli hukum, dan tokoh-tokoh tepercaya masyarakat. Kehadiran tokoh tepercaya masyarakat itu diperlukan agar penentuan harga tanah tidak hanya memihak inves-tor. Lembaga tersebut bertang-gung jawab atas terbangunnya jalan raya sepanjang 60.000 km, termasuk ribuan kilometer jalan tol. Bahkan, bertanggung jawab juga menentukan aturan investasi, pedoman harga tanah, sampai ke soal perhitungan keuangan dan bisnisnya. Lembaga NHIA itulah yang terbukti menjadi kunci ke-berhasilan pertumbuhan ekonomi India yang begitu cepat lima tahun terakhir ini.

Dari mana India mendapat dana untuk pembangunan jalan tol yang begitu cepat? Ini juga bisa ditiru di Indonesia: dari pajak khusus BBM. Setiap mobil yang membeli BBM dibebani tambahan setara Rp 200/liter. Itu dinilai san-gat adil. Yang memerlukan jalan raya adalah pemilik mobil. Yang mengeluh kalau jalan rayanya macet juga pemilik mobil. Apa salahnya kalau keluhan mereka diselesaikan dengan cara membe-bankan biayanya kepada mereka juga. Berkat jalan-jalan yang lancar itu, ekonomi menjadi sangat baik. Setelah ekonomi baik, rakyat kecil ikut menikmati. Tidak pelak kalau pertumbuhan ekonomi India men-capai 9 persen tahun lalu. Hanya kalah sedikit oleh Tiongkok.

Semula, memang banyak yang menentang pengenaan pajak khusus BBM itu. Namun, setelah dijalankan dengan tegas, akhirnya diterima juga tanpa keributan. Bahkan akhirnya disyukuri karena India mampu bangkit dan menjadi buah bibir dunia. Sistem tersebut juga membebaskan pemerintah dari sikap pro-kontra masyarakat. Soal ganti rugi tanah, misalnya, boleh saja pemilik tanah berkeberatan. Tapi, karena penentuan harga tanah

sudah sangat adil, keberatan itu diselesaikan dengan jalan hukum. NHAI menitipkan sejumlah uang sesuai dengan tarif yang sudah ditentukan ke pengadilan. Sambil menunggu pengadilan, proyek jalan terus.NHAI juga yang me-netapkan paket-paket proyeknya. Setiap paket pembangunan jalan tol atau jalan raya maksimum 50 km. Dengan demikian, kalau yang akan dibangun 1.000 km, berarti ada 20 paket tender. Ketentuan tender masing-masing ruas tidak sama. Di ruas yang arus mobilnya sedikit, yang ditenderkan adalah berapa rupee si investor memerlukan subsidi dari NHAI. Perusahaan yang mengajukan penawaran subsidi paling rendah, dialah yang memenangkan tender itu.

Sebaliknya, untuk ruas yang sangat ramai, tendernya terbalik. Investor yang bisa membayar kepada NHAI paling tinggi, dialah yang menang tender. Itulah yang dimaksud dengan private public partnership di India. Dengan sistem tersebut, pembangunan jalan tol Golden Quadrilateral sepanjang lebih 1.000 km bisa selesai dalam waktu kurang dari lima tahun. Karena itu, ibu kota New Delhi yang di utara kini sudah bisa di-hubungkan dengan jalan tol ke Mumbay di barat, Chennai di selatan, dan Kalkuta di timur kini sudah terhubung dengan jalan tol.Tanpa terobosan seperti itu, bisa dibayangkan alangkah sulitnya ekonomi India dengan beban penduduk 1,1 miliar sekarang ini. Karena sistem baru tersebut sudah berjalan lebih dari delapan tahun dan sudah bisa diterima dengan baik oleh masyarakat, pertumbu-han ekonomi yang cepat sekarang ini tidak akan tertahankan lagi.

Meski begitu, India tetap me-merlukan waktu lebih lama untuk benar-benar bisa menjadi negara modern seperti Tiongkok. Negara itu telanjur terlalu miskin dengan beban penduduk yang begitu besar. Kebangkitan ekonominya tentu terjadi tidak sekaligus. Kota seperti New Delhi, Mumbai, dan Banga-lore sudah terlihat menggeliat. Tapi, kota besar seperti Kalkuta, masih sulit diceritakan.

Saya memang perlu ke Kalkuta setelah mengikuti kunjungan Presi-den Susilo Bambang Yudhoyono ke New Delhi pekan lalu. Sekaligus ingin melihat pedesaannya. Saya ingin membandingkan apakah geliat kebangkitan pembangunan India itu bisa seperti Tiongkok, merata sampai ke pedesaannya. Saya masuk sampai ke sebuah desa perbatasan dengan Bangladesh.

Gerakan bosan miskin itu sep-erti belum sampai di Kalkuta. Kota Kalkuta jauh lebih parah dari yang saya bayangkan. Kepada-tan penduduknya, kemiskinan, kekumuhan, kesemrawutan, bau busuk, kaki lima, bangunan reyot, dan sampah berhamburan di mana-

mana seperti tidak ada batas akh-irnya. Kota besar berpenduduk 12 juta orang itu (sebesar Jakarta atau empat kali Surabaya) praktis seperti lautan slump. Bangunan-bangunan kuno peninggalan Inggris tidak terasa lagi keanggunannya. Kalah oleh kekumuhan dan debu yang melingkupinya. Sesekali semesti-nya para pimpinan negara, pejabat daerah, dan anggota DPR kita perlu kunker ke Kalkuta. Setidaknya untuk menjaga agar kota-kota di Indonesia jangan sampai mundur seperti Kalkuta.

Malam itu, setiba di sebuah hotel bintang lima di Kalkuta, kami (saya dan dua staf PLN) ingin langsung melihat-lihat kota. Petugas keamanan hotel terlihat heran, pada pukul 22.00 seperti itu kami ngotot mau jalan-jalan. Tapi, belum lagi 200 langkah perjalanan kami, petugas tersebut mengejar kami. ’’Sebaiknya jangan diterus-kan. Tidak aman,’’ katanya. Kami sendiri sudah mulai merasakan itu. Baru beberapa meter dari gerbang hotel, bulu kuduk mulai berdiri. Tidak ada lampu penerangan di trotoar itu. Begitu banyak orang yang duduk-duduk atau tiduran di trotoar. Bangkelan-bangkelan besar terlihat terikat di trotoar tersebut pertanda trotoar itu menjadi arena pedagang kaki lima saat siang. Padahal hotel tersebut berada di sebelah taman nasional, seperti Taman Monas kalau di Jakarta. Ta-man terbuka itu sebenarnya cukup luas. Desain awalnya juga terlihat bagus dan elite. Tapi, jantungnya Kota Kalkuta itu sangat tidak terurus.

Kami akhirnya pilih memper-cepat tidur. Agar pagi-pagi bisa bangun untuk jalan pagi sambil melihat sudut kota yang lebih ban-yak. Ketika matahari belum terbit, jalan-jalan sudah ramai dengan lalu lintas orang serta kendaraan. Hari itu hari kemerdekaan India. Akan ada parade militer. Tapi, tidak terlihat sama sekali suasana pesta. Tidak ada bendera nasional, umbul-umbul, atau hiasan. Tidak ada juga keinginan, misalnya agar paling tidak sehari itu, kotanya lebih bersih. Bahkan, barikade-barikade untuk mengatur lalu lintas hari itu terlihat lebih semrawut karena terbuat dari bambu-bambu tua yang dibelah.

Maka, pagi itu, selama sejam berjalan kaki, saya hanya bisa meli-hat kesemrawutan dan kekumuhan di sepanjang jalan. Di salah satu jalan di pusat kota, saya melihat begitu banyak orang mandi di trotoar. Hanya mengenakan celana dalam. Rupanya, ada air PDAM yang sudah lama bocor di situ. Bisa untuk mandi gratis beramai-ramai. Saya menghitung ada berapa orang yang lagi mandi pagi di trotoar itu: 14 orang. Di sepanjang trotoar yang saya lalui, tidak henti-hentinya pemandangan ini: orang berdiri di atas trotoar sambil menggosok gigi.

Ada yang pakai sikat gigi, banyak juga yang pakai sepotong kayu, sebesar jeruji jendela yang kecil. Sesekali saya lihat mereka mema-tahkan kayu itu, lalu memasukkan kembali ke mulut.

Masih ada lagi fungsi lain tro-toar di sana: untuk tempat mema-sak. Begitu banyak ibu-ibu yang memasak di pinggiran jalan. De-mikian juga toilet umum, rupanya kurang diperlukan. Saya melihat di mana-mana orang bisa kencing sambil berdiri begitu saja di ping-gir jalan.

Setelah lelah berjalan kaki, kami meloncat ke dalam trem listrik. Biar bisa menjangkau kota lebih jauh. Juga, siapa tahu bisa melihat satu bagian kota yang lain yang agak berbeda. Tapi, ternyata sama. Di mana-mana kami melihat peman-dangan yang itu-itu juga. Praktis, hanya di dalam lingkungan hotel yang terlihat terawat indah.

Tidak adakah sisi positifnya? Tentu ada. Semiskin-miskinnya mereka dan sesemrawut-sem-rawutnya Kalkuta, penduduknya masih ingat melakukan sikat gigi. Itu pertanda bahwa penduduknya berpendidikan. Di India, pendidi-kan memang utama, yang kelak bisa dipakai modal sosial untuk kemajuan India. Sisi positif lainnya adalah: semua kendaraan umum sudah menggunakan gas atau elpiji. Itu membuat kepadatan dan kesemrawutan lalu lintasnya tidak bertambah pengap oleh polusi. Dari sudut ini, Jakarta pun kalah.

Tentu tidak perlu diceritakan lagi perjalanan saya ke pedalaman. Termasuk bagaimana pengala-man kami naik kereta rakyat yang horornya sudah sering terlihat di televisi itu. Saya harus berdiri di sela-sela bungkusan sayur selama dua jam. Duduk di lantai pun di-marahi penumpang lain karena bisa untuk menambah satu lagi penumpang berdiri. Positifnya: rel di sana double-track sehingga perjalanan bisa lebih cepat. Meski harus berhenti di kira-kira 30 stasiun, tapi tidak membosankan karena setiap berhenti tidak lebih dari 1 menit.Melihat Kalkuta hari ini, saya jadi memahami mengapa Inggris memindahkan ibu kota India ke New Delhi pada zaman dulu.

Tidak ada harapankah Ka-lkuta?

Ternyata ada. Di sebelah Kota Kalkuta ternyata kini sedang dibangun kota baru: Jyothibasu. Kota itu masih jauh dari jadi, tapi mulai terlihat menggeliat. Jaringan jalan-jalannya dan beberapa gedung tinggi yang modern mulai ter-lihat di sana. Rupanya, Kalkuta memilih lebih dulu membangun sesuatu yang baru sama sekali daripada merenovasi kota lama yang begitu beratnya.Saya jadi ingin melihat lagi Kalkuta lima tahun mendatang. (*)

Dengan BBM, Bangun Jalan Tol

Sambungan dari halaman 1

rekomendasi kepada Yayasan Bhakti Suci menyelenggara-kan Festival Cap Go Meh,” kata Simon Budianto Ketua Panitia Cap Go Meh YBS, saat konfrensi pers, Selasa (1/2) di Pontianak.

Hadir Buyung Bunardi salah satu Ketua YBS, yang juga Hu-mas Panitia CGM YBS, Willy juga salah satu Ketua YBS, Andika Pengawas YBS, dan Lo Han Song Bidang Koordinasi Keamanan di Panitia CGM. Simon mengatakan, Wali Kota Pontianak saat keterangan pers pada saat itu menyebutkan maksimal naga itu ada sem-bilan. Tidak ada arak-arakan tatung atau tidak diikutkan dalam pawai CGM.

“Wali Kota tidak melarang melaksanakan ritual agama. Kalau pawai tatung, tidak boleh. Tapi, kalau ritual di kelenteng dan tempat tertutup boleh. Jadi, tidak ada larangan untuk ritual,” tegas Simon.

Berpegang Surat Rekomen-dasi Wali Kota itu, pada 25 Januari 2011, YBS memben-tuk Panitia CGM. Sejauh ini, sudah ada enam ekor naga mendaftar ke panitia. Seluruh naga itu dari yayasan pem-adam kebakaran. Misalnya dari Panca Bhakti, Budi Pekerti, Khatulistiwa, Merdeka, Siaga, ditambah BPAS Siantan.

“Itu jumlah naga daftar ke kami. Kalau sekarang kami monitor di luar, mungkin tidak ada lagi yang akan mendaf-

tar. Kalau pun masih ada, kita masih punya ruang untuk tiga ekor. Karena maksimalnya sembilan ekor. Yang sudah mendaftar, harus ikut semua aturan main baik itu oleh pani-tia, Polresta maupun Wali Kota,” kata dia. Ia menga-takan, ketika menyampaikan permohonan rekomendasi ke Wali Kota, saat hendak pulang orang nomor satu di Pemkot Pontianak itu mengatakan, sebaiknya juga digelar acara budaya lain dalam rangkaian CGM.

“Maksud beliau waktu per-ayaan CGM diikutkan saudara etnis lain untuk budayanya. Berangkat dari pesan pak Wali, maka tema perayaan Cap Go Meh Yayasan Bhakti Suci ada-lah ‘Cinta Budaya Nusantara dalam Rangka Perayaan CGM. Khusus pada perayaan CGM,” ungkapnya. Menurut dia, pada CGM ini, yang pawai nanti tidak hanya naga. Tapi juga pertun-jukan dari etnis lain, sebangsa dan setanah air. Kalau semua budaya ditampilkan, perayaan CGM bisa bagus, dan bisa jadi untuk even tahunan. Selain itu dapat menarik wisatawan dalam dan luar negeri. “Langsung tidak langung kalau sukses tahun ini, Pontianak yang disebut sebagai Jamrud Khatulistiwa bisa kita capai,” yakin Simon.

Guna mewujudkan itu, YBS sudah resmi menulis surat ke-pada Paguyuban Masyarakat Banten, KKSS, DAD Kalbar, MABM Pontianak, IKBM, perkumpulan masyarakat Am-

bon, NTT, PHDI, Keruku-nan Masyarakat Batak, Ikatan Keluarga Besar Sriwijaya, Perhimpunan Keluarga Besar Sumatera Barat, Kerukunan Keluarga Banjar, Perhimpunan Manado.

“Minimal MABM nanti me-nampilkan Tanjidor, atau meriam karbit. Kalau bisa bujang dare Pontianak. Saya juga mengundang dua perusahaan entertainment un-tuk menampilkan Reog Ponorogo, dibarengi Bagong, Petruk, Semar, dan Kuda Lumping,” tegasnya. “Mudah-mudahan rekan-rekan kita dari etnis lain, memberikan respon yang baik, untuk mengi-kuti pawai. Mudah-mudahan cita-cita kita mencapai tema Cinta Budaya Nusantara bisa tercapai,” harapnya.

Jadwal untuk perayaan CGM dari YBS juga sudah ada. Pada 15 Februari, naga melakukan ritual buka mata di Klenteng Wan Ya Keng, Jalan Diponegoro. Naga tidak diarak menuju Klenteng. Melainkan diangkut mengguna-kan kendaraan roda empat. Ditu-runkan persimpang empat Jalan Diponegoro, baru berjalan menuju klenteng. Ritual buka mata itu dimulai pukul 14.00-17.00.

“Karena pada hari yang sama, saudara kita merayakan maulid dan ada pawai dari pukul 07.00 selesai pukul 13.00. Ini semua konfirmasi ke pihak kepolisian. Kalau pawai mulainya terlambat, jadwal naga buka mata dimun-durkan juga tidak apa-apa. Yang penting, jangan sampai keduanya melaksanakan acara dalam waktu bersamaan,” kata Simon. (ody)

YBS Gelar Cinta Budaya Nusantara

Bos Termuda yang Suka Mengaku Tak Pernah Sakit

Sambungan dari halaman 1

Johan memaparkan, Budiningsih yang mendapat jatah cek per-jalanan Rp 500 juta tersebut ditahan di Rutan Pondok Bambu untuk kepentingan penyidikan. Penahanan berlangsung 20 hari terhitung sejak

kemarin. Sebelum ditahan, Budin-ingsih sempat diperiksa empat jam. Dia digelandang ke mobil tahanan sekitar pukul 15.30. Ketika ditanya soal penahanannya, dia enggan berkomentar. “Tanya pengacara saya saja,” ujar Budiningsih sembari memasuki mobil tahanan.

Pada saat yang sama, KPK menjemput paksa dua tersangka yang absen pada penyidikan lalu, yakni Willem Tutuarima dan Rus-man Lumbantoruan. Dua politikus tersebut mengaku sakit ketika KPK hendak menahan mereka pada 28 Januari silam. Namun, setelah

kesehatan keduanya dicek kemarin, mereka dijemput paksa. Rusman dibawa penyidik KPK seusai men-jalani operasi mata, sedangkan Willem dijemput dari kediamannya di Semarang. Willem tiba di gedung KPK sekitar pukul 21.00. (ken/c2/agm)

Tiga Politikus Dijemput Paksa

Sambungan dari halaman 1

juga menyisipkan gerakan-gerakan khas etnis. “Kami me-mang memasukan unsur tarian Dayak dan Melayu dalam tarian tadi. Tapi ini tetap tari kreasi. Jadi gerakan Dayak-Melayunya hanya sedikit di awal saja. Se-lanjutnya tetap modern dance,” jelas Tasim, pelatih kedua grup itu.

Kedua grup ini memang su-dah tidak asing lagi di kalangan pecinta tari Kota Pontianak. Evolution Dancer contohnya, dikenal sebagai kelompok tari modern nomor satu di Pontianak. X-Five, meskip-un personilnya masih duduk di bangku SMA telah begitu banyak prestasi yang diraih. Setidaknya, grup dancer yang beranggotakan enam orang ini selalu masuk tiga besar dalam setiap lomba yang diikutinya.

Selanjutnya, musisi-musisi etnik unjuk kebolehan. Mas-ing masing punya jatah kurang lebih lima lagu. Penampil per-tama adalah kumpulan seniman kondang Melayu, Nada Serum-pun. Lantunan lagu-lagu berciri cengkok ini membuat penonton larut dalam suasana. Mereka berdendang dengan sempurna, baik nada sendu maupun yang

rancak.Seperti tidak mau kalah,

Sanggar Borneo Tarigas juga menampilkan hal yang sama. Nyanyian lagu Dayak yang atraktif berhasil menarik per-hatian pengendara motor parkir di pinggir jalan. Tidak heran, sebab Koordinator Harian Bor-neo Tarigas, Erika Utami men-gatakan bahwa mereka telah biasa tampil di depan umum. “Sanggar Kami (Borneo Tari-gas) sebenarnya fokus di tari dan sering juara, tapi mereka ini lah yang ngiring (musik),” ujarnya sambil menunjuk te-man-temannya.

Penu tup mut lak mi l ik Yayasan Halim. Organisasi yang telah berusia puluhan tahun ini memang punya program pele-starian seni dan budaya Tion-ghoa. Menampilkan 26 orang pemain, kelompok ini terampil memainkan alat-alat musik etnis Tionghoa. Me-nariknya para musisinya tidak hanya dari suku Tionghoa. Ter-bukti lagu-lagu yang dibawakan ada yang berasal dari Dayak dan Melayu. “Kami

memang membuka pendaftaran tanpa memandang suku dan agama. Semua gratis masuk,” kata pelatih Halim, Lo Thai Shia.

Tidak hanya warga sekitar yang terhibur malam tadi. Bah-kan pasangan bule dari Jerman pun menyempatkan hadir untuk menikmati malam perayaan ulang tahun Pontianak Post. Adalah Gotz Richter dan Sabine Ritcher yang sengaja mampir. “Kami datang untuk melihat panggung ini. Tadi siang saya di Rumah Betang saya lihat banyak orang sedang latihan main musik. Mereka bilang untuk persiapan tampil di sini. Karena itu saya sengaja datang untuk menyaksikan,” ungkap Gotz dalam bahasa Inggris. Tak hanya melihat pertunjukan, turis asing ini juga larut dalam joget bersama penonton. (ars)

Musik Tiga Etnis Pukau Penonton

Sambungan dari halaman 1

Meskipun aksi kemarin be-lum mampu memaksa mundur Mubarak, kelompok oposisi dan demonstran tidak patah arang. Massa memberikan tenggat waktu kepada Mubarak untuk mundur paling lambat Jumat lusa (4/2).

Deadline yang ditetapkan oposisi itu disampaikan oleh Mohamed ElBaradei, pemimpin unjuk rasa antipemerintah, kepada stasiun televisi Al-Arabiya. ’’Saya mendengar dari para peserta unjuk rasa bahwa mereka ingin (kekua-saan Mubarak) ini berakhir. Jika tidak hari ini (kemarin, Red), mak-simal Jumat nanti (Mubarak harus mundur),’’ kata ElBaradei.

Tokoh pembangkang yang juga mantan kepala Badan Energi Atom Internasional (IAEA) terse-but menambahkan bahwa rakyat Mesir telah menandai Jumat nanti sebagai ’’hari kepergian’’ (bagi Mubarak dari kekuasaan). ’’Saya berharap Presiden Mubarak mau turun sebelumnya dan mening-galkan negeri ini setelah 30 tahun berkuasa. Saya rasa dia tidak ingin terjadi banjir darah (di Mesir),’’ papar peraih Nobel Perdamaian pada 2005 tersebut.

ElBaradei telah ditunjuk kel-ompok oposisi sebagai pemimpin dalam mewujudkan transisi demokrasi di Mesir. Tokoh yang sebelumnya tinggal di Austria itu menyatakan bahwa pihaknya ber-harap Mubarak mau turun tanpa takut akan diadili dan dihukum.

’’Saya ingin Presiden Mubarak keluar (turun dari kekuasaan, Red) secara aman,’’ ujar ElBaradei da-lam wawancara terpisah dengan stasiun televisi Al-Hurra. ’’Kami akan membuka halaman dan lembaran baru. Jadi, kami bisa memaafkan apa yang terjadi di masa lalu,’’ terangnya.

Dalam wawancara lain, El-Baradei mengungkapkan bahwa Mubarak harus turun dan menin-

ggalkan Mesir jika ingin selamat. ’’Saat ini, Anda bisa dengarkan di jalan-jalan bahwa rakyat tidak lagi bicara Mubarak harus turun. Mereka sudah bilang bahwa Mubarak harus disidang. Jika dia benar-benar ingin selamat, sebai-knya segera pergi ke luar negeri,’’ ucapnya kepada koran The Inde-pendent. ’’Saya kira tentara Mesir kini bersama dengan rakyat,’’ tambah diplomat veteran itu.

Kantor berita Reuters menaksir lebih dari 200 ribu orang mengi-kuti parade atau pawai di Kairo kemarin. Informasi lain menyebut, tidak kurang dari 400 ribu orang membanjiri Lapangan Tahrir. Analis menduga peserta demon-strasi di Kairo, Alexandria, dan Suez kemarin bisa saja mendekati sejuta orang.

Itu merupakan aksi massa terbesar untuk menuntut turunnya Mubarak yang telah berkuasa 30 tahun. Demo tersebut memasuki hari kedelapan kemarin. Tidak hanya kalangan terpelajar --sep-erti pelajar, mahasiswa, hingga doktor-- yang ikut serta. Warga miskin dan para pengangguran juga bergabung.

Berbagai spanduk bertulisan besar: ’’Bye, Bye, Mubarak’’ (Selamat tinggal, Mubarak) diben-tangkan. Pengunjuk rasa juga menolak janji reformasi yang ditawarkan pemerintahan Muba-rak. Mereka menuntut presiden keempat dan terlama dalam seja-rah Mesir itu mundur. ’’Pergi dari negeri ini. Revolusi, revolusi di seluruh negeri,’’ teriak massa.

Puluhan ribu orang sengaja menginap di Lapangan Tahrir sejak Senin malam (31/1). Mereka tidur di tenda-tenda atau di atas rumput di lokasi itu. Tank-tank dan tentara mengawasi di sekelil-ing lapangan tanpa bertindak apa-apa.

Menjelang siang kemarin, mas-sa terus mengalir. Tak seberapa lama, lapangan tersebut penuh

sesak. Militer hanya memeriksa identitas para demonstran yang berdatangan. ’’Saya akan bertahan sampai mati,’’ ujar Usamah Allam, 43. ’’Jika saya mati, keluarga saya akan bangga. (Tekad seperti) ini-lah yang diperlukan rakyat Mesir,’’ lanjut pengacara yang kemarin mengenakan jaket, dasi, dan jins itu.

’’Revolusi kali ini tak hanya milik partai politik tertentu. Tetapi, bisa dilakukan siapa saja. Muslim, kelompok apapun, dan rakyat Mesir yang miskin juga bisa ber-peran,’’ kata seorang pria tua yang tidak mau disebutkan namanya.

Pemerintahan Mubarak sebet-ulnya telah berupaya meredam rencana demonstrasi sejuta orang itu. Selain menghentikan layanan kereta api sehari sebelumnya, akses jalan juga ditutup.

Koresponden kantor berita Agence France-Presse (AFP) me-laporkan bahwa tentara mengh-entikan semua kendaraan yang hendak memasuki ibu kota. Da-lam perjalanan dari Kairo menuju Alexandria, dia menyaksikan lebih dari 100 truk dan mobil tertahan di jalan.

Ketika para pengendara truk mengajak berdebat tentara, se-orang personel militer mengokang senapan di tangannya. Tentara itu meminta agar para warga sipil mundur. Tetapi, di jalur lain, se-jumlah minibus diizinkan melintas dari Kairo menuju Alexandria setelah dihentikan dan digeledah tentara.

Sementara itu, jalan-jalan di Kota Mansura yang berada di delta Sungai Nil dan Fayum, selatan Kairo, juga diblokade militer. Di Kairo, banyak warga tidak bisa masuk ke tempat kerja karena jalan ditutup dan transpor-tasi berhenti beroperasi.

Kendati begitu, blokade jalan oleh militer tersebut tidak mampu meredam tekad warga untuk mengikuti unjuk rasa.(jpnn)

Deadline Mubarak Jumat

Aksi Peduli Teluk PongkalSambungan dari halaman 1

4. Paul Rp 100,000 Jumlah Rp 1,200,000 Total Rp 15,612,500

Barang1.Lisa – 1 kotak Pakaian Pantas2.Yulianti – 4 Dus Pakaian Pantas3. Victor – 1 Karung Pakaian Pantas

Page 8: Pontianak Post

Selingkuhi Istri Pengusaha

P O N T I A N A K— Ja b a t a n Kepala Dinas Pertanian Provinsi Kalimantan Barat dicatut. Istri pengusaha Jawa tengah pun kepincut. Suami tak terima dan akan melaporkan tindakan terse-but ke Polda Jawa Tengah.

Telepon ruang redaksi Ponti-anak Post, kemarin sore berbu-nyi. Dari balik gagang telepon seorang pengusaha dari Jawa Tengah bercerita tentang pe-nipuan dan tindakan asusila yang dilakukan seseorang yang mengaku sebagai Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura kepada istrinya.

Sebut saja pengusaha tersebut bernama Anto. Dia telah beristri dengan mempersunting gadis Solo. Anggap saja namanya Tuti. Kejadian bermula ketika Tuti bertemu dengan pelaku beri-nisial TH di Bandara Sukarno Hatta Jakarta.

Dalam pertemuan itu, TH mengaku sebagai duda kaya dan memegang jabatan penting di Pemerintahan Provinsi Kalim-antan Barat, yakni Kepala Dinas

Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura.

”TH menga-takan mendam-bakan seorang pendamping atau istri yang dapat memimpin keg-iatan Dharma Wanita di Kalbar,” ujar Anto yang pengusaha perc-etakan ini.

Beberapa kali TH datang ke Solo, Tuti selalu menjemputnya. Hubungan ini pun berlanjut. Tuti yang masih berstatus istri orang pun nekat berbuat asusila berulang kali di hotel berbintang di sana.

Perbuatan ini tidak hanya di-lakukan di satu hotel. Juga pada hotel yang ber-lainan antara lain Hotel Lorin, Soloin, Agas, Kusuma Sahid Hotel, Sahid, dan beberapa hotel

lainnya. SSebenarnya perbuatan TH

sudah diketahui pe-gawai Anto. Tetapi mereka tidak berani melapor. Karena perbuatan tersebut sudah melampaui batas, beberapa pegawai pun beri-nisiatif melapork-annya. Terhitung, perbuatan asusila dilakukan enam kali.

Saat menerima laporan dari pe-gawainya tentang perbuatan TH, Anto pun berusa-ha tabah. Ia men-ghubungi TH untuk menyelesaikan per-soalan dengan jalan terbaik. Tetapi TH menghindar dan tidak mengakui per-buatannya. “Bah-kan menantang untuk berperkara,” kata Anto.

Tanpa disadari TH, Anto memiliki bukti dan saksi yang cukup tentang perbuatan asusila

yang terjadi pada 2006 sampai 2010 ini. Ia pun berencana melaporkannya ke Polda Jawa Tengah dalam waktu dekat. “Jika TH terbukti melakukan tindak pidana asusila, yang bersangkutan akan terancam di penjara dan dipecat sebagai pegawai negeri sipil pada Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Prov. Kalbar,” katanya.

Kepala Dinas Pertanian Tana-man Pangan dan Holtikultura Kalbar, Hazairin terkejut saat dikonfirmasi hal tersebut. ”Bu-kan kepala dinas. Tetapi saya telusuri dulu, siapa dia,” kata Hazairin saat dihubungi, Selasa (1/2).

Selang beberapa jam, Hazairin menemukan keberadaan ses-eorang yang diduga sebagai TH. ”Jika memang benar dia, saat ini bekerja di salah satu UPT. Kepala UPT saja bukan, apalagi kepala dinas,” ujar Hazairin.

Hazairin mengaku telah mem-bicarakan hal tersebut kepada kepala UPT yang bersangkutan. ”Nanti jika ada informasi lebih lanjut, tolong infokan kepada saya,” pinta Hazairin kepada Pontianak Post. (uun)

Pontianak Post

Bukan kepala dinas. Jika memang benar dia (TH), saat ini bekerja di salah

satu UPT

Hazairin

8 Pontianak Post Rabu 2 Februari 2011

PONTIANAK—Kemente-rian Lingkungan Hidup akan memediasi permasalahan lingkungan antara warga Gang Teluk Batang dan Gang Teluk Sahang, Siantan, dengan Pem-bangkit Listrik Tenaga Diesel Siantan, Kecamatan Pontianak Utara.

“Akan ada musyawarah yang difasilitasi oleh Kementerian Lingkungan Hidup. Akan di-carikan jalan keluar dan kom-promi agar sama-sama tak ada yang dirugikan,” kata Haryadi, kepala Bidang Pengawasan dan Penaatan Hukum Badan Ling-kungan Hidup Kota Pontianak, Senin (1/2).

Dia mengatakan itu kepada Pontianak Post usai pertemuan antara masyarakat, BLH Ponti-

anak, BLH Provinsi Kalbar, dan Kementerian LH, membahas tindak lanjut analisis mengenai dampak lingkungan (amdaL) PLTD Siantan.

Haryadi menjelaskan, warga sekitar mengeluhkan pence-maran kebisingan PLTD Sian-tan yang ditindaklanjuti oleh BLH Pontianak dengan pem-buatan amdal pada 20 Oktober 2009.

“Dalam Amdal itu PTD Sian-tan harus melakukan perbaikan teknologi supaya kebisingan jangan sampai melewati baku mutu. Kalau tidak bisa dilaku-kan, dalam dokumen amdal itu disebutkan agar PLN harus merelokasi warga Teluk Batang dan Teluk Sahang,” katanya.

Haryadi melanjutkan, dari

2009 sampai saat ini, PLN ternya-ta masih belum bisa memper-baiki teknologinya untuk men-gurangi getaran kebisingan.

“Kedatangan dari Kemen-terian LH ini akan memfasili-tasi pihak PLN dan masyarakat untuk memediasinya. Dalam mediasi itu nantinya diharapkan PLN dengan masyarakat ada jalan keluarnya,” katanya.

Haryadi menambahkan, PLTD dan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Siantan, Pontianak Utara mencemari lingkungan dengan kategori hitam. Baik pencemaran air, udara, kebisingan dan limbah B3 (Bahan Berbahaya Beracun) serta CSR (Corporate Social Responsibility) atau tanggung jawab sosial perusahaan, se-

muanya mendapatkan rapor merah. Artinya di bawah stan-dar baku mutu.

“Kami dari BLH Pontianak terus melalukan pembinaan dengan PLN supaya peringkat-nya meningkat menjadi biru. Dan ini target 2011. Upaya ini harus dilakukan PLN dengan cara meningkatkan kedisi-plinan untuk melakukan pen-gelolan lingkungan itu tadi,” katanya.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Pontianak Arif Joni Prasetyo yang ikut serta da-lam pertemuan itu berharap solusi penerapan teknologi atau relokasi warga seperti yang direkomendasikan BLH Pontianak segera direalisasi-kan.(zan)

Jabatan Kadis Pertanian Kalbar Dicatut

Kementerian LH Mediasi PLTD Siantan dan Warga

Page 9: Pontianak Post

cmyk

MENURUT tinjauan ekonomi, efisiensi merupa-kan faktor yang sangat penting dalam kegiatan usa-

ha. Semakin cepat sebuah pekerjaan diselesaikan, maka kesempatan untuk melakukan hal lain juga semakin besar. Efisiensi bisa dica-pai jika beberapa pekerjaan sanggup diselesaikan dalam waktu relatif sing-kat.

Dalam konteks ini, cukup relevan m e m b i c a r a k a n efektivitas program konversi dari min-

yak tanah ke elpiji kemasan 3 kilogram. Program tersebut sudah berjalan, sehingga diperlukan pemikiran dan

PONTIANAK - Sekitar 70 pensiunan TNI mendatangi DPRD Kota Pontianak, Selasa (1/2). Mereka meminta keadilan karena rumah yang ditempati selama ini, harus ditinggalkan. Mereka mendapatkan surat dari Pangdam XII Tanjungpura agar segara mengosongkan rumah tersebut dan akan ditempati prajurit yang masih aktif.

Isak tangis para pensiunan tersebut tercurah di ruang sidang paripurna DPRD Kota Ponti-anak. Mereka tidak menyangka akan bernasib seperti ini. Bahkan ada yang menyesal menjadi pra-jurit negara bila akhirnya harus diperlakukan semena-mena, apalagi dari pensiunan tersebut memang tidak memiliki rumah pribadi.

S a l a h s a t u n y a

Mawardi, purnawirawan tuna netra ini mengaku sangat ter-pukul dengan apa yang harus dihadapi. Dengan uang pen-siunan yang

Metropolis

Karyawan Nonton Film Pembunuh BayaranWAKTU menunjukkan pu-

kul 09.30. Hampir 150 kary-awan Pontianak Post Grup berkumpul di Studio XXI Ayani Mega Mal Pontianak. Sebagian besar menggunakan seragam hitam abu-abu, terlihat kom-pak.

Saat pukul 10.00, satu per-satu karyawan memasuki studi 6. Tak lupa membawa cemilan. Mereka pun duduk sesuai dengan tempat yang tertera pada tiket. Penentuan posisi duduk ini ditentukan sejak empat hari sebelum acara nonton bareng. Sebelum film dimulai, terdengar canda tawa

sesama pegawai. Ketika film mulai tayang,

semuanya langsung serius me-nyaksikannya. Film Mechanic bercerita tentang seseorang bernama Arthur Bishop yang diperankan Jason Statham. Ia bekerja sebagai sebagai The Mechanic. Ia bekerja layaknya sebuah mesin yang tak kenal kata salah sehingga selalu menjadi yang terbaik pada bidangnya.

Arthur adalah seorang pem-bunuh bayaran yang sangat berbakat. Baginya, membunuh

Film berjudul The Me-chanic berkisah tentang

pembunuh bayaran ber-bakat. Hampir sebagian

besar adegan terasa men-egangkan. Dipenuhi letu-

san senjata api dan sim-bahan darah. Film terasa lebih seru ketika disaksi-

kan beramai-ramai dalam acara nonton bareng

karyawan Pontianak Post Grup, Selasa (1/2).

CHAIRUNNISYA, Pontianak

KetiKa PontianaK Post Berusia 38 tahun

Demo DicueKin,sweePing Dewan

Banjir telan DanarP1,5 miliar

Sejumlah mahasiswa menggeledah ruang-ruang di Gedung DPRD Kalimantan Barat, Selasa (1/2). Mereka mencari-cari

wakil rakyat karena ingin menyampaikan aspirasi.Banjir yang melanda Pontianak beberapa waktu lalu, membuat kerusakan

infrastruktur jalan. Diperlukan Rp1,5 miliar untuk memperbaiki jalan yang rusak tersebut.

RABU, 2 Februari 2011Pontianak Post2

Jangan Berlebihan

Paket Geliat Ekonomi

HARI Raya Imlek 2562 jangan dirayakan berlebihan. “Seperti tahun-tahun sebelumnya, kita imbau untuk

tidak merayakan Imlek pada tahun ini dengan berlebihan,” i mbu h A ng g o t a Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Pontianak Erick S Martio, Selasa (1/2) di Pontianak.

Ia mengajak un-tuk merayakan Im-lek secara sederha-na. Yang terpenting menurut legislator Partai Golkar Kota Pontianak ini, da-lam merayakan Im-

lek itu adalah dengan memperbanyak berbagi kasih.Misalnya, kata dia, saat berbagi angpao yang meru-

pakan wujud suatu kepedulian, membagikan paket kepada yang kurang mampu, serta bantuan-bantuan lainnya. “Jangan lupa kepada saudara-saudara yang kurang mampu,” tegas Mantan Ketua MABT Provinsi Kalbar ini.

• ke halaman 15 kolom 1

• ke halaman 15 kolom 1

oPini

imleK

BeKelit

ILUSTRASI : KEKES

MUJADI/PONTIANAKPOST

MUJADI/PONTIANAKPOST

Gagalkan Laptop IlegalPONTIANAK – Jajaran

petugas Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cu-kai Tipe A3 Entikong, Ka-bupaten Sanggau, berhasil menggagalkan upaya dugaan penyelundupan sebanyak 20 unit laptop berbagai merk dari Malaysia, melalui jalur perbatasan Entikong-Tebedu, Senin (31/1).

Supir dan kendaraan roda empat jenis sedan berplat nomor Malaysia, berhasil meloloskan diri dari petugas. Sedangkan barang bukti 20 unit laptop kini diamankan di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe A3 Entikong.

Informasi yang diterima Pontianak Post menyebut-kan, petugas Bea dan Cukai Senin (31/1) melakukan pe-meriksaan satu unit mobil sedan berplat Malaysia, yang memasuki border Entikong-Tebedu.

Dari hasil pemeriksaan mo-bil sedan tersebut, ditemukan laptop merek Toshiba seban-yak 20 unit. Pemilik, nomor

polisi kendaraan serta nama pengemudi tidak diketahui. Karena, setelah barang-barang berupa laptop merek Toshiba tersebut diturunkan oleh petu-gas Bea Cukai Entikong, supir maupun pemiliknya langsung melarikan diri menggunakan mobil sedan terse-but.

H a l ini dibe-n a r k a n o l e h K e p a l a B i d a n g Peninda-kan dan P e n y i d i -kan Kan-tor Wilayah Bea Cukai Kalimantan Barat, Hen-drianus Langen Projo kepada Pon-tianak Post, Selasa (1/2).

Mantan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayan-an Bea dan Cukai Entikong ini menjelaskan bahwa kejadian

itu pada Senin (31/1) siang pukul 11.30. “Ketika petugas membongkar barang, supir beserta mobil itu berhasil melarikan diri,” kata Langen.

Ia membenarkan bahwa barang bukti yang berhasil

diamankan adalah 20 unit laptop. “Tak hanya merk Toshi-

ba, tapi ada juga merk lain,” terangnya. Ia mengaku, belum bisa memberikan penjelasan lebih lanjut. Mengingat saat ini kasus ini terus diselidiki oleh jajaran Bea Cukai. “Bea Cukai terus melakukan penyelidikan

lebih lanjut untuk mengung-kap kasus ini,” kata Langen.

Dia menyebutkan, bahwa diduga supir tersebut meru-pakan Warga Negara

Kosongkan Rumdin,Purnawirawan TNINgadu ke Dewan

Bakal Datang 1.184 KK TransmigranPONTIANAK - Kepala Di-

nas Tenaga Kerja dan Trans-migrasi Kalimantan Barat, Jakuri Suni, mengungkapkan program transmigrasi masih akan terus berlanjut. Di ta-hun 2011, Kalbar kebagian jatah sebanyak 1.184 kepala keluarga. Para transmigran tersebut akan ditempatkan di beberapa kabupaten misal-

nya Kayong Utara, Ketapang, Kubu Raya, Sambas, Melawi dan Sanggau.

“Paling banyak di Sam-bas. Di antaranya di wilayah Sabung,” ungkapnya kemarin. Transmigran yang akan tiba di Kalbar berasal dari ber-bagai daerah. Sebagian dari Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten dan ada pula yang

berasal dari Lampung. Menu-rut Jakuri, sejauh ini belum ada jadwal pasti kedatangan para transmigran tersebut. Mereka akan diberangkatkan apabila fasilitas seperti rumah sudah disiapkan oleh daerah tujuan.

“Pihak kabupaten yang me-

Hingga kemarin, di sejumlah pekong masih disibukkan mengatur perangkat untuk acara menyambut tahun baru Imlek 2562. Sementara lilin-lilin raksasa sudah tersusun rapi.

SIAP IMLEK

Salah satu acara ulangtahun Pontianak Post.ulangtahun

M. Fauzie

• ke halaman 15 kolom 5

• ke halaman 15 kolom 1

• ke halaman 15 kolom 1

• ke halaman 15 kolom 1

Maran

Erick S. Martio

16

hala

man

10

hala

man

Page 10: Pontianak Post

Pontianak Post Rabu 2 Februari 201110 metropolitan

PONTIANAK – Warga Komplek Pemda Rambai Permai, Jalan RE Martadinata Kecamatan Pontianak Barat mengeluhkan kerusakan jalan di kawasan tersebut. Warga meminta jalan itu segera dibetulkan. “Jalan kami rusak. Kami minta dibetulkan,” tegas Abdus Syukur AR, warga Komplek Pemda Rambai Permai kepada Pon-tianak Post, kemarin (31/1).

Ia menambahkan, rusaknya jalan tersebut sudah begitu parah. Banyak lubang berserakan. Kondisi ini, menu-rut dia, cukup mengganggu karena banyak warga yang menggunakan jalan tersebut.

Apalagi, jelas Syukur, jalan itu tak hanya dilintasi masyarakat Kom-plek Pemda saja. Tetapi juga warga sekitarnya. Baik itu menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat banyak yang melintasi kawasan tersebut.

“Karena jalan itu banyak yang me-lintasi tidak hanya masyarakat di sini,

maka kami anggap jalan ini sangat dibutuhkan. Jadi, sudah seharusnya

dibetulkan,” kata dia. Ia meminta perbaikan itu dilakukan

secepatnya. Karena ketika hujan, ter-genang air. Saat banjir juga, menurut dia, ketika dilintasi mobil, jalan itu jadi tambah rusak. “Kalau banjir, tergenang makin tambah rusak,” tegasnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dikonfirmasi kemarin mengungkap-kan bahwa untuk Komplek Pemda Rambai Permai tidak masuk program perbaikan jalan lingkungan atau gang. “Jalan lingkungan tidak masuk kesitu. Tapi, kalau bantuan material bisa,” kata Edi kepada wartawan, Selasa (1/2) di Pontianak.

Edi menjelaskan, memang ketika air pasang dan hujan terjadi terus menerus, maka kerusakan jalan akan terjadi lebih cepat. Dia mengatakan, untuk jalan gang, tahun ini dananya dianggarkan kurang lebih Rp6,8 mil-iar. “Kalau bantuan semen Rp3,8 miliar. Semen itu sifatnya stimulus, dan masyarakat yang mengerjakan,” katanya. (ody)

Jalan Rusak, Warga Desak Pemkot Segera Perbaiki

PONTIANAK - Kepala Dinas Peker-jaan Umum Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menegaskan, bahwa akibat banjir pada 2010, sedikitnya mengha-biskan anggaran Rp1,5 miliar untuk perbaikan jalan. “Perbaikan jalan akibat banjir Rp1,5 miliar. Tahun ini selesai. Kita perbaiki dengan tambal sulam. Kita fungsikan maksimal jalan yang ada, terutama jalan-jalan utama yang rusak akibat banjir,” kata Edi kepada sejumlah wartawan di Pontianak, kemarin (1/2).

Dinas PU Kota Pontianak akan bereaksi cepat untuk memperbaiki kerusakan jalan tersebut. Menurut dia, ketika air pasang dan terjadi hujan terus menerus kerusakan jalan akan lebih cepat. “Kita akan berupaya semaksimal mungkin dengan dana yang ada,” ujar Edi.

Terkait jalan yang saat ini masih dalam proses peninggian dengan beton, Edi mengatakan, bahwa penyelesaiannya tergantung dengan anggaran yang terse-dia. Namun, tegasnya, untuk beberapa ruas jalan yang ditinggikan tersebut, tahun 2011 akan ada yang selesai.

“Misalnya Jalan Suwignyo, Danau Sen-tarum tahun ini tuntas. Kalau Tanjung Raya, Kom Yos Sudarso, 28 Oktober itu bertahan. Anggaran kita tidak cukup un-tuk menyelesaikan semua pada tahun ini,” jelas Edi lagi.

Untuk Drainase, tahun ini menurut Edi, akan ada pem-benahan. Misalnya dengan perawatan rutin melakukan normalisasi drai-nase yang ada biar lebih maksimal. P i h a k n y a j u g a akan melakukan pembuatan turap. Ke m u d i a n m e -nyempurnakan di Tanjung Raya I dan II. “Itu pasti ada pembenahan. Kita berharap drainasenya bertahap untuk berfungsi,” kata Edi.

Kemudian, di beberapa tempat misal-nya Jalan Pahlawan dan Veteran draina-senya akan dibongkar.

“Tutupnya kita buka, kemudian di-lakukan normalisasi. Kita tata ulang. Kita berupaya atasi genangan di beberapa titik. Memang tidak mungkin satu tahun tuntas karena keterbatasan anggaran,” katanya.

Edi menjelaskan, untuk drainase tahun 2011 ini dianggarkan sebesar Rp27 mil-iar. “Tahun 2010 kita tidak dapat paska bencana. Tahun 2011 ini kita berharap bisa dapat,” ungkap Edi. (ody)

PONTIANAK - Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Provinsi Kalbar, Edi Rahman Asmara mema-parkan, Pontianak mengalami inflasi sebesar 1,04 persen pada Januari 2011 yang dipicu adanya kenaikan indeks enam kelompok pengeluaran dan penurunan indeks pada satu kelom-pok pengeluaran.

Adapun enam kelompok penge-luaran yang mengalami kenaikan indeks, kata dia seperti kelompok bahan makanan naik 3,14 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau yang mengalami kenaikan indeks sebesar 0,59 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar naik sebesar 0,19 persen, kelompok sandang sebesar 0,09 persen, kelompok kesehatan sebesar 1,08 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,39 persen.

Sedangkan kelompok pengeluaran

yang mengalami penurunan indek yaitu kelompok transportasi, komu-nikasi, dan jasa keuangan sebesar -0,11 persen.

“Laju inflasi tahun kalender kota Pontianak sebesar 1,04 persen, sedangkan inflasi year on year pada Januari 2010 terhadap Januari 2011 sebesar 8,32 persen,”katanya. Selain itu lanjutnya, dari 66 kota se Indonesia, inflasi di Kota Pontianak menempati peringkat ke 27.

Terkait kontribusi sektor industri manufaktur terhadap Produk Do-mestik Regional Bruto Kalbar pada tahun 2009, menurut Edy, mencapai angka sebesar 17,97 persen yang menjadikan peranan di sektor ini be-rada pada posisi ketiga setelah sektor pertanian, sektor perdagangan, hotel dan restoran.

”Secara nasional konstribusi sektor industri tanpa migas terhadap Produk Domestik Bruto mencapai angka

24,26 persen yang berada pada posisi pertama dan terbesar sehingga men-jadikan sektor ini menjadi pendukung utama perekonomian Indonesia,” katanya.

Kata Edy, dari hasil survei industri manufaktur besar dan sedang bu-lanan yang dilakukan di Kalbar, dapat dilihat pertumbuhan produksi man-ufaktur besar dan sedang Provinsi Kalimantan Barat, pada triwulan III tahun 2010 meningkat sebesar 2,36 persen dari triwulan II tahun 2010, sedangkan secara nasional tumbuh sekitar 2,13 persen.

”Untuk pertumbuhan produksi in-dustri manufaktur besar dan sedang Provinsi Kalbar pada triwulan IV tahun 2010 meningkat sebesar 4,16 peresn dari triwulan III tahun 2010, sedangkan secara nasional tumbuh sedikit lebih besar dibanding triwu-lan sebelumnya yakni sebesar 2,65 persen,”ujarnya. (ash)

Harga Pangan Dorong Inflasi

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

PATUT DICONTOH: Pengunjung Taman Fantasia tengah menikmati ruang bebas asap rokok di wahana permainan. Kawasan bebas rokok seperti ini patut dicontoh oleh ruang publik lain.

DOK PONTIANAK POST

RUSAK: Sejumlah ruas jalan di Pontianak yang masih rusak.

Banjir Telan Rp1,5 M

PONTIANAK - Tidak lama lagi jalan tembus Jalan Perdana dan Jalan Sutoyo akan difungsikan. Diperkirakan untuk ta-hun ini pengerjaannya akan segera selesai. Menurut Edi Kamtono mengatakan jalan tembus tersebut akan bisa difungsikan tahun 2011 ini.

“Jalan tembus tersebut akan segara di-fungsikan sesuai dengan anggaran yang ada. Masyarakat juga tidak lagi perlu keliling le-wat Jalan A. Yani mutar, karena bisa melewati jalan tembus,” Kata Edi Selasa (1/2) di ruang

gabungan DPRD Kota Pontianak.Edi menambahkan, adanya jalan tembus

tersebut sebagai langkah untuk menghin-dari kemacetan yang terjadi di jalan A.Yani. Apalagi saat ini ada jam-jam tertentu jalan tersebut macet beberapa menit.

“Jalan A.Yani sebagai jalan yang strategis menuju kota, tentu kadang macet, makanya dengan adanya jalan tembus bisa mengubah hal itu, masyarakat juga bisa dengan gam-pang melewati jalan dengan waktu yang tidak begitu lama,” katanya. (tin)

Fungsikan Jalan Tembus Sutoyo-Perdana

Edi Kamtono

Kita akan berupaya

semaksimal mungkin

dengan dana yang

ada

Page 11: Pontianak Post

Kubu rayaPontianak Post Rabu 2 Februari 2011 11PASAR ROBOK

PNPM

Iklan sebuah saranayang paling efektifdalam memasarkan

sebuah produk..

Contact person:

0561-735071

SUNGAI RAYA—Komisi D DPRD Kubu Raya menerima aduan, terkait tidak masuknya Kepsek SDN 2 yang berada di Desa Seruat III, Kecamatan Kubu. ”Pagi ini (kemarin), saya terima aduan tertulis dari orang tua murid atau masyarakat. Nama-nama pelapor seperti Suhairi, Dirwan, Nawardi, Ah-mad, Mat Nasir, Saiko, Man-sur dan termasuk Ketua RT01 Seruat III, Lihan. Mereka mengadukan tidak masuknya kepsek disertai dua PNS guru di tempat mereka,” beber Mus-tafa MS, Ketua Komisi D DPRD Kubu Raya, kemarin.

Menurut dia laporan masyarakat tersebut dituju-kan kepada Bupati Kubu Raya, Kepala BKD dan Ketua DPRD Kubu Raya (Komisi D). Da-lam laporan tertulis, kepsek berinsial End ditugaskan ke SDN 2 Desa Seruat III sebagai Kepsek. Keberadaannya sejak tahun 2008 lalu.

”Dalam secarik kertas surat laporan masyarakat, kepsek baru hadir ketika ujian akhir sekolah tahun 2009 sekitar Mei berlangsung. Itupun hanya se-lama empat hari. Setelah itu, baru datang pada ujian akhir sekolah tahun 2010 selama lima hari. Kemudian mun-

cul kembali ke sekolah pada tanggal 21 September dan 3 Nopember saja. Setelah itu pu-lang dan tidak pernah terden-gar kabar,” ungkapnya.

Masih dalam isi surat lapo-ran, beber Mustafa, ternyata diikuti guru-guru di bawahan-nya. Kedua guru berstatus PNS terjangkit penyakit tidak masuk dan mengajar. Dalam satu bu-lan waktu mengajar terhitung hanya sekitar enam hari saja. ”Tolong para wakil rakyat me-nyikapinya,” kata Mustafa me-nirukan laporan para orang tua wali murid sekolah tersebut.

Politikus Golkar bersuara vokal ini menambahkan, sean-dainya benar dan ditemukan Kepsek SDN2 di Desa Seruat III tidak masuk, ia meminta Dinas Pendidikan Kubu Raya menye-lidiki dan secepatnya bertindak tegas. Sebaiknya berikan sanksi kedisiplinan PNS kalau terbukti benar. ”Namun kalau tidak, to-long klarifikasi atas pengaduan masyarakat ke DPRD Kubu Raya ini,” pinta dia.

Frans Randus Kepala Di-nas Pendidikan dikonfirmasi masih menghubungi UPT Di-nas Pendidikan Kecamatan Kubu. “Saya masih kontak, baru saya akan beritahukan,” ungkapnya. (den)

Komisi D: Usut Guru SD Tak Masuk

PEMERINTAH Kabupaten Kubuh Raya meresmi-kan pasar Robo-Robo di Kecamatan Sungai Kakap,

Selasa(1/2). Peresmiannya dilakukan oleh Andreas Muhrotien, Wakil Bupati Kubu Raya. “Ini sekaligus peresmian sebelum acara Robo-Robo dimulai pada hari Rabu(2/2) hari ini,” kata Iskandar, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Sekretaris Daerah Kubu Raya, Selasa (1/2).

Dia menerangkan peresmian pasar dibarengi dengan kegiatan jual-beli. Panitia lokal setempat sudah

menyiapkan tempat penjualan di daerah setempat ataupun diluar. Disana, kemungkinan barang-barang dijual relatih murah. ”Ini khan kegiatan setahun sekali. Makanya, kami mengajak warga untuk berkunjung,” ujarnya.

Ditempat berjualan, Panpel juga menyiapkan be-berapa tempat diluar dan didalam. Ini biasanya dipe-runtukan untuk melayani para pembeli asal luar dan dalam. Pasar Robo-Robo sendiri selama acara ber-langsung biasanya dipenuhi berbagai pengunjung luar kalbar dan lokal.

Iskandar menambahkan untuk peresmiaan Pasar Robo-Robo di Kecamatan Sungai Kakap, diawali agenda inti lain. Pembukaan acara sendiri dihadiri oleh Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan. ”Kepala Daerah akan meresmikan langsung pembukaan acara Robo-Robo di Kecamatan Sungai Kakap,” ucap dia.

Selain acara di Robo-Robo di Kecamatan Sungai Kakap, Kepala Daerah akan mampir ke Kecamatan Kubu pada sore harinya. Kemudian pada malam hari mampir ke Kecamatan Teluk pakedai.

Pemkab Resmikan

SUNGAI RAYA-Fraksi Demok-rasi, Keadilan Sejahtera mewa-canakan membentuk pansus car-ut-marut masalah sertfikasi dan tumpang tindih sertifikasi tanah yang berada di Kabupaten Kubu Raya. ”Kita akan ajukan kepada pimpinan DPRD. Secepatnya ka-sus ini akan kita angkat dan nai-kan,” beber Drs. Jupri juru bicara Fraksi DKS kepada wartawan, Selasa(1/2) di Sungai Raya.

Fraksi DKS yang terdiri dari PDK, PKPI, PKS dan PPD mem-beberkan Kabupaten Kubu Raya tidak sedikit menyimpan masalah pertanahan. Kasus carut-marut sertifikasi lahan dan pertana-han tidak sedikit. Kalau dibiarkan

tanpa penyelesaian akan berefek kepada masyarakat, investor ter-masuk negara sendiri.

Masalah-masalah yudifikasi misalnya tidak sedikit men-imbulkan polemik di tingkat masyarakat. Padahal pembi-ayaannya dianggarkan negara dan rupiah dikeluarkan juga tidak sedikit. Disinyalir, ada permainan lembaga tertentu kepada pihak pemilik modal. “Ini yang akan kami persoalkan dan jadikan ba-han pansus,” ungkap dia.

Saat ini, sambungnya, sudah banyak aduan masuk terkait masalah sertifikasi tanah kepada pihaknya. Oleh karena itu, fraksi DKS siap memperjuangkan dan

membongkar titik persoalan kasus tersebut hingga mencu-at. ”Kita belum ketahui. Tetapi kami berjanji akan buka seluas-luasnya dan selebar-lebarnya, laporan warga kepada kami,” ujarnya.

Dia menambahkan Fraksi DKS mulai saat ini hingga pemben-tukan pansus sudah membuka posko pengaduan. “Silahkan da-tang ke DPRD atau menghubun-gi anggota fraksi. Namun kami minta bawa data selengkap-selengkapnya,” kata Jupri seraya menambahkan kasus pertana-han kalau dibiarkan akan mer-ugikan masa depan Kubu Raya sendiri.(den)

SUNGAI RAYA— Pemer-intah Kabupaten Kubu Raya sudah menyiapkan pelelangan terbuka dalam Sistem Pelelan-gan Secara E-Online (SPSE) untuk proyek-proyek yang akan ditenderkan. Namun, tidak da-pat dilakukan pada tahun 2011 ini juga. Alasannya, kesiapan semua masih menjadi kendala.

Demikian Yusran Anizam, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kabupat-en Kubu Raya, Selasa (1/2) di Sungai Raya.

Menurut dia Sistem Pele-langan Secara E-Online (SPSE) sudah on atau hidup sekarang. Untuk kesiapan proses pele-langan termasuk tim kerja juga sudah ditetapkan. Bupati Kubu Raya sudah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) nama-nama tim terlibat. ”Akan tetapi, kita masih belum bisa melaku-kan pelelangan dengan online pada tahun 2011 ini juga. Ka-laupun ada, paling 1 atau 2 pa-ket saja,” ujarnya. ”Itupun seba-gai ujicoba kita,” timpal dia.

Ia menerangkan pada ta-hun 2011, tidak semua proyek-proyek dapat dilelang secara online. Kemungkinan pada ta-hun 2012 mendatang, barulah semuanya ditenderkan secara SPSE. Sistemya sudah solid ter-masuk tim kerjanya. Pada tahun 2011 ini hanyalah berupa peng-gumuman nama-nama proyek yang akan segera ditenderkan.

Diskominfo sendiri sudah menyiapkan sistem aplikas-inya. Bahkan tim kerja sudah dilatih (training) di pusat. Pada

tanggal 7-10 mendatang juga, akan ada pelatihan lagi untuk tenaga admins termasuk peng-guna (PPTK). “Secara SDM sebetulnya sudah siap. Hanya kelemahan kita pertama terle-tak pada kemampuan sarana dan prasarana. Sebagian masih mengunakan sarana media center,” ujarnya.

Yusran sapaan karibnya men-erangkan pematangan kesiapan seluruh proyek ditenderkan se-cara online karena keterbatasan sarana dan prasarana memadai. Kemampuan bandwith juga terbatas baru sekitar 2 mega. Dengan demikian untuk tran-saksi termasuk upload ataupun download dokumen belum bisa memenuhi semuanya.

Tidak hanya itu saja, lanjut-nya, peraturan kesiapan SPSE dalam Keppres 54 mengatur paling lambat dideadine tahun 2012. ”Makanya, kita ikrar-kan tahun 2012 paling lambat, semuanya sudah memakai sistem online. Tidak ada lagi proyek-proyek ditenderkan melalui media koran atau pa-pan pengumuman di dinas teknis terkait,” ungkap dia.

Wakil Ketua DPRD Kubu Raya, Ir. Usman mengata-kan mendukung penuh SPSE diberlakukan. Alasannya, sistem ini akan memudahkan pihak pelaksana manapun untuk mengikuti proses pele-langan di Kabupaten termuda di Kalbar ini. Apalagi, meru-pakan amanat keputusan presiden 54. ”Ini harus diikuti,” ujarnya. (den)

Lelang Online Dimulai 2012

KETUA Penanggungjawab Operasional Kegia-tan (PJOK) PNPM Mandiri Kecamatan Ngabang M

Saleh mengakui keberadaan PNPM Mandiri masuk di Kecamatan Ngabang sangat membantu dan menyentuh kebutuhan masyarakar, ter-utama bagi masyarakat yang tidak mampu. “Program ini sangat saya dukung, apalagi manfaat yang dirasakan masyarakat sangat besar. Ini menyentuh langsung ke-pentingan masyarakat,” kata mantan Sekretaris Kecama-tan Kuala Behe ini.

PNPM Mandiri ini, kata pria yang baru sebulan lebih menjabat Sekcam Ngabang ini, selain dapat dana berasal dari PNPM Mandiri, masyarakat setempat dilibatkan untuk ber-partisipasi yaitu swadaya masyarakat. “Dana yang diajukan misalnya kurang, maka dana swadaya masyarakatlah kita ambil. Misalkan dana total untuk membangun jalan rabat beton disalah satu desa Rp50 juta, tapi dana yang berasal dari PNPM Mandiri hanya Rp35 juta. Kekurangannya sebesar Rp15 juta dicukupi melewati masyarakat setempat dimana program itu digulirkan,” kata M Saleh.

Kehadiran program ini juga kata M Saleh menam-bah kegairahan masyarakat untuk bergotong royong membangun daerahnya. “Selama ini saya melihat rasa gotong royong di tempat kita sudah mulai pudar. Saya berharap dengan masuknya PNPM Mandiri di desa-desa maka semakin menambah rasa gotong royong yang mau pedulu sesama kita untuk kerjasama mem-bangun daerah,” katanya seraya mengatakan PNPM Mandiri masuk di desa-desa se Kecamatan Ngabang adalah skala prioritas diutamakan. (wan)

Andreas Muhrotien

M. Saleh

Ikutsertakan Swadaya Masyarakat

PONTIANAK—Penjaga seko-lah yang juga sebagai guru di SD 43, I Ketut Mariana (55) me-nyayangkan apa yang dilakukan Komite sekolah SD 56 dan pihak sekolah. Pasalnya rumah yang ia tempati bertahun-tahun, pagar dan kantinnya dirusak dengan paksa. Sementara ia memilki SK untuk menampati rumah terse-but dari Dinas Pendidikan Kota Pontianak.

“Awalnya saya ditempatkan di Kalimantan Barat karena ada ker-jasama antara Pemda Kalbar dan Bali pada tahun 1973. Sekitar 35 orang yang ditempatkan di Pon-tianak, dan sekarang semuanya sudah pindah ke Bali. Hanya saya saja belum bisa pindah. Saya diberikan rumah dan ada SK nya,”

kata I Ketut Mariana, Selasa (1/1).I Ketut mengaku, sudah be-

berapa kali meminta surat pin-dah, namun keluarganya masih belum mengizinkan. Begitu juga dengan Diknas yang masih be-lum mengubris surat pindahnya ke Bali. “Surat SK saya ada saya pegang, saya sudah lama akan pindah, namun belum ada tang-gapan. Jadi untuk urusan rumah dinas bukanlah pihak sekolah dan komite yang menyerang. Saya malu dengan anak saya dan istri saya,” katanya.

Kepala sekolah SD 56 Yuli-yanti, mengatakan awalnya tidak pernah akan melakukan pengru-sakan tersebut, namun dari pihak Pak Ketut yang sudah dipanggil selama tiga kali tidak mengubris-

nya. “Dari awal sudah berkomu-nikasi dengan baik kepada Pak Ketut, namun tidak diindahkan. Tanggungjawab terhadap seko-lah juga tidak ada sebagai pen-jaga sekolah,” katanya.

Ketua Komisi D DPRD kota Pontianak, Mujiono, meminta agar Dinas Pendidikan Kota Pon-tianak bisa menyelesaikan kasus rumah dinas tersebut selama dua minggu.

“Saya harap agar permasalah-an rumah dinas bisa diselesaikan dengan baik. Apalagi penempa-tan rumah dinas oleh Pak Ketut ada SK nya. Untuk itu saya pinta agar Dinas Pendidikan Kota Pon-tianak bisa mencabut SK terse-but, dan berunding dengan pihak yang terkait,” kata Muji. (tin)

Fraksi DKS Bentuk Pansus Sertifikasi Tanah

Rebutan Rumah Dinas SD

PONTIANAK- Komisi A DPRD Kota Pontianak terus menyoroti kasus sengketa tanah Bank In-donesia dengan ahli waris dari almarhum Talibe bin Pemak.

”Kasus sengketa tanah ini merugikan masyarakat. Proses

hukum harus ber-jalan dengan benar dan adil,” ujar ang-gota Komisi A DPRD Kota Pontianak, Ard-iansyah, kemarin.

Tanah pemilik ta-nah dari mulai samping Gang Sepakat I, Jalan A Yani, hingga sebelah Jalan Abdul Rahman Saleh (BLKI). Saat ini di atas tanah terse-but telah dibangun dan diresmikan gedung kantor Bank Indonesia. Hapsah selaku ahli waris merasa tidak pernah menjual tanah tersebut kepada siapapun. Surat tanah juga masih di-

pegangnya. Hafsah juga mengaku cap jempolnya dipal-sukan. Cap jempol dalam surat jual beli berbeda dengan cap jempolnya. Cap jem-polnya besar-besar, lain dengan jempol saya,” kata Hapsah beberapa waktu lalu.

Ardiansyah ber-harap proses hukum kasus sengketa tanah

berjalan sesuai peraturan yang ada, jika tidak ingin masyarakat dirugikan. ”Apalagi ada pemalsu-an cap jempol. Saya meminta oknum yang bermain dibalik se-mua ini ditindak. Komisi akan menindaklanjuti hal tersebut,” kata Ardiansyah. (uni)

Pantau Sengketa Tanah BI

Deni/Pontianak Post

RABAT BETON: Salah satu gertak yang sudah dirabat beton menjadi jalan masyarakat di pinggir sungai untuk beraktivitas. Kehadirannya benar-benar membantu masyarakat sekitar pinggiran sungai.

Ardiansyah

Page 12: Pontianak Post

Pontianak Post Rabu 2 Februari 2011

Pontianak Post Selasa 21 Desember 2010

12

KomuniKasi bisnisAdvertorial

phone plus

HARGA KOMODITI DANPAKAN TERNAK DI PONTIANAK

MINGGU KE 4 JANUARI 2011

Komoditi HargaDoc Broiler FS/Ekor Rp. 8.000,-Broiler Hidup/kg Rp. 21.000,-Ayam Buras hidup/kg Rp. 42.500,-Daging Sapi/Kg Rp. 75.000,-Daging Babi/Kg Rp. 50.000,-Karkas Kambing/Kg Rp. 70.000,-Telur Ayam Ras/Kg Rp. 17.500,-Pakan Petelur Stater/Kg Rp. 5.700,-Pakan Petelur Grower/Kg Rp. 5.600,-Pakan Layer/Kg Rp. 4.500,-Pakan Pedaging Starter/ kg Rp. 6.000,-Pakan Pedaging Finisher/kg Rp. 5.800,-Kulit Sapi / Kg Rp. 7.500,-Kulit Kambing / Lembar Rp. 20.000,-

7.3758.0009.625

12.87511.25071.00023.00042.25016.900

7.97524.675

4.250925

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

NO. NAMA BARANG SATUAN HARGA KET.

Beras Lokal/KampungBeras IR64Gula PasirMinyak Goreng BimoliMinyak Goreng CurahDaging Sapi MurniDaging Ayam RasDaging Ayam KampungTelur Ayam RasSusu Kental Manis BenderaSusu Bubuk Putih Cap BenderaJagung Pipilan KeringGaram Beryodium

123456789

10111213

KGKGKG

LITERKGKGKGKGKGKLG

400 GR/KTKKG

250 GR/BKS

Luar Negeri

Kualitas A

• Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.355.64,-• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.457.77,-• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.562.88,-• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.617.60,-• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.674.10,-• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.728.81,-• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.785.31,-• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.842.56,-

Harga Kernel/Kg :Rp. 5.613.91,- (tidak termasuk PPN)Indeks “K” : 90.16 %

Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan PenetapanHarga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln Januari 2011

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB :

Harga CPO/ Kg Rp. 8.296.28(tidak termasuk PPN)

PENETAPAN HARGA TANDANBUAH SEGAR (TBS)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

NO.

SumberData :Dinas

PerindagProp.

Kalbar

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

14151617181920212223242526

SATUAN HARGA KET.NAMA BARANG

Tepung Terigu Segitiga BiruKacang KedelaiMie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam)Cabe Merah Besar (Biasa)Bawang MerahIkan Asin TeriKacang HijauKacang TanahKetelah PohonMinyak TanahTelur Ayam KampungCabe KeritingBawang Putih

7.000 6.6251.175

24.75027.50046.250 15.50015.250

2.3757.000

35.10062.50021.000

KGKG

BKSKGKGKGKGKGKG

LITERKGKGKG

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

123456789

10111213

PERKEMBANGAN HARGA KOMUDITI T.PANGAN &HORTIKULTURA BULAN NOVEMBER 20110

KETNO. JENISKOMODITAS

Jeruk Grade AJeruk Grade BJeruk Grade CTomatAloe VeraK.panjangBuncisCab rawit lokalJeruk SambalSawi KeritingJagung ManisTimunTerong

KgKgKgKgKgKgKgKgKgKgBuahKgKg

SATUAN HARGA

700060005000

100002500

1200015000280004000700025007000

10000

14151617181920212223242526

JENISKOMODITAS

AlpokatNanasPepaya MaduPepaya KampungPisang NipahPisang BeranganlengkengPisang AmbonSemangka BijiSemangka Non BijiSawoSalakBers Cehereng

KgBuahKgKgSisirSisirKgSisirKgKgBuahKgKg

SATUAN HARGA

200003000600040007000

15000200001500040006000

12000200007000

VENDOR Celluler ternama asal Finlandia, Nokia, menggelar kegiatan Nokia C7 Lucky Draw. Even tersebut berlangsung sejak kemarin dan bera-khir besok, Minggu 30 Januari. Makas-sar merupakan kota ke-4 diseleng-garakannya even terse-but. Sebelumnya, even serupa berlangsung di Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Pada tang-gal 4-6 Februari akan berlangsung di Medan. Di even kemarin, Evan, MC yang mengarah-kan jalannya kegiatan mengumumkan, den-gan membeli Nokia C7 di distributor Nokia, maka pembeli berhak mendapatkan kupon Nokia Super Lucky Draw dan berkesempatan memenangkan hadiah senilai miliaran rupiah. Evan membeberkan, C7 telah memiliki memori internal sebesar 8GB dan bisa ditambahkan dengan microSD hingga 32 GB. Meru-

pakan ponsel Symbian 3 dengan layar berukuran 3,5 inchi full toucsreen. Ponsel ini juga mendukung pemba-ruan perangkat lunak lewat Gelom-bang Radio (FOTA) dan lewat Internet (FOTI). “Sangat nyaman digunakan

untuk internetan. Pokoknya spesifikasi di dalamnya sudah lengkap,” ungkap-nya. (sam)

PONSEL ini hadir untuk me-mudahkan pengguna yang me-nyukai ponsel ringan. Samsung E1080T, merupakan ponsel yang mungil dan nyaman digenggam. Dengan desain ergonomis beru-kuran 13,6mm, cukup ramping untuk disimpan dimanapun, khususnya di saku. Samsung E1080T memiliki desain yang kompak bertipe bar dengan kelengkapan fitur dasar yang dibutuhkan.

Ditemui di SIC 2000 pengayo-man, Wulan membeberkan isi dalam ponsel ini. Ponsel ini berlayar LCD CSTN dengan ukuran 3,63cm atau 1,43 inchi. “Menampilkan menu dan pesan teks dengan nyaman. Tampilan-nya juga kukuh dan solid dengan fitur yang cukup baik,” katanya.

Pengunaan ponsel ini, lanjut Wulan, juga sangat mudah. Di-lengkapi dengan fitur senter yang terang, jadi akan sangat mem-bantu saat berada di ruang gelap. “Phonebook entry sebanyak 200.

Kapasitas SMS hingga mencapai 100 pesan. Sudah dibenamkan pula alarm, call manager, dan speaker phone,” katanya.

Alarm dalam ponsel ini ber-fungsi mengingatkan kepada pengguna saat telah mencapai batasan waktu panggilan. Na-mun alarm tersebut perlu di set-

ing dulu oleh pengguna. Alarm tersebut sangat membantu pengguna untuk mengelola panggilan. Sementara Call Man-ager dapat membantu melihat rekaman dari semua biaya pang-gilan dan durasi hingga dapat mengetahui berapa besar biaya yang dikeluarkan. Ada pula Call

Manager Mode hemat daya yang memungkinkan pengguna un-tuk mematikan ponsel saat tidak digunakan.

Wulan menambahkan, yang paling menarik dari ponsel ini adalah fitur Mobile tracker dan SOS message. “Mobile tracker akan mengirimkan SMS secara otomatis ke pada nomor yang sudah ditentukan ketika SIM CARD dirubah tanpa sepenge-tahuan pemilik.

Sedangkan SOS Message fasilitas untuk mengirim SMS pada situasi darurat sehingga mungkinkan penerima SMS untuk menghubungi pemilik ponsel,” lanjutnya.

Tentang ketahanan baterai ponsel yang dibanderol Rp200 ribuan ini, lebih tahan lama karena menggunakan baterai 800mAh. “Sebenarnya, ketah-anan baterainya tergantung jar-ingan, namun ponsel ini mampu bertahan 9 jam talk-time,” pung-kas Wulan. (sam)

Samsung E1080T

Kukuh dan Baterai Tahan Lama

ANDAL: Wulan, karyawati SIC 2000 memperlihatkan Samsung E1080T yang cukup andal.

FOTO IST

CANGGIH: Dua orang Sales Promotion Girl Nokia memperlihatkan Nokia C7 di sela-sela kegiatan Nokia Super Lucky Draw, kemarin.

Nokia C7 Berhadiah Miliaran

Page 13: Pontianak Post

Pontianak Post Rabu 2 Februari 2011 13komunikasi bisnisAdvertorial

Kisah Nyata Ny. Evi Diana Hastuti

BANGUN tidur satu pagi Juni 2008, tiba-tiba penglihatan Ny. Evi Diana Hastuti (38 th) men-dadak kabur dan ganda disertai sakit kepala yang luar biasa. Badannya juga lemah dan sem-poyongan bila berjalan, karena penglihatan tidak fokus. “Hari itu juga saya dilarikan ke rumah sakit terdekat di daerah Batam,” ujarnya.

Menurut dokter ahli mata, Evi mengidap penyakit glukoma. Dirawat 8 hari tak ada peruba-han, dirujuk ke dokter ahli syaraf. Hasil Ct-scan memper-lihatkan ada benjolan di kepala bagian atas dan menjepit syaraf mata. Itulah yang membuat penglihatannya terganggu. Dokter pun menganjurkan Evi berobat ke Singapura. Na-mun, karena terbatasnya biaya, suami mengontak ahli kanker Shinse Husein Kartawijaya di Jakarta lewat telepon, dan menceritakan riwayat penyakit Evi. Selanjutnya obat dikirim ke Batam. “Hasilnya, Alhamdulil-

lah dalam waktu 3 bulan minum obat yang terbuat dari minyak sari buah pohon sachi atau hip-pophae itu, penglihatan saya pulih. Tiga bulan kemudian benjolan di kepala

hilang dan saya benar-benar

normal setelah 6 bulan minum obat dari pak Husein yang dikirim lewat cabang uta-manya, Bunda Laras di Bekasi,” kata Evi.

Saking parahnya penyakit yang ia idap, Evi nyaris lupa

akan dirinya. Pikiran dia sempat blank. Sepanjang hari, kepal-anya sakit sekali. Di samping itu, Evi tidak kuat berada di tempat terang, apalagi panas matahari, penglihatan makin silau dan kabur serta kepala tambah sakit. Sepanjang hari pula Evi menangis menahan sakit.

Dua bulan kemudian, peng-lihatan Evi makin baik. Dia pun bisa berjalan sendiri tanpa dipapah. Seiring itu, perlahan daya ingatnya mulai pulih. awal Agustus 2008, ia benar-benar merasakan hidup kembali dari kematian. Kondisinya hampir normal, fisik tidak lemah dan tidak gemetaran lagi, selera makan pulih, tidur nyenyak dan daya ingatnya pun normal. Yang lebih membahagiakan Evi lagi, penglihatannya sempat terganggu, normal kembali.

“Enam bulan kemudian saya lakukan Ct-scan di sebuah rumah sakit di Jakarta, saat pulang ke tanah kelahiran saya di Jawa Tengah, benjolan di

kepala ternyata sudah hilang. Sejak itulah saya benar-benar merasakan normal kembali dan mampu beraktivitas seperti se-diakala sebagai PNS di sebuah instansi pemerintah. Terima kasih pak Husein,” kata Evi.

Alamat praktik Shinse Husein: Perumahan Muara Karang, blok B-4 Barat No.45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649, konsul-tasi gratis hubungi: 0816903378. Dan obat bisa didapat di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3, telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: TO Mu-lia Jl. A Yani No.21, Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8 Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur No.2 Singkawang. TO Aman Jl. Mo-hamad Hambal Pemangkat. TO Ceria Jl. Pasar Baru, blok D No. 1 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No. 16 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajah Mada Pontianak. Ijin praktek Depkes No. 13013175091.(biz)

Nyaris Buta, Sembuh Lewat Shinse Husein

SEJAK dahulu, tradisi mengkon-sumsi minyak kelapa murni atau yang kita kenal dengan Virgin Co-conut Oil (VCO), sudah digunakan oleh masyarakat Indonesia. Misalnya kaum ibu yang akan melahirkan, selalu dianjurkan untuk mengkonsumsi 1 sendok Virgin Coconut Oil 2-3 bulan menjelang melahirkan, agar proses persalinan menjadi lebih mudah dan lancar serta meningkatkan jumlah dan kualitas ASI.

VCO sangat lebih baik dikonsumsi oleh ibu hamil, karena membantu penyerapan gizi pada bayi dan me-lindungi bayi dari mikroorganisme berbahaya & serangan virus. Kehami-lan juga begitu rentan dengan infeksi beberapa virus seperti virus Herpes dan virus Cytomegalo.

Dengan mengkonsumsi VCO, janin terlindung dari infeksi kedua virus tersebut sehingga mengurangi resiko lahir cacat atau keguguran pada saat menjelang kelahiran, kandungan medium chain fatty acid dalam VCO

ini diubah menjadi energi secara cepat untuk kontraksi rahim dan kekuatan mengejan.

Virgin Coconut Oil juga membantu melangsingkan badan pascamela-hirkan, karena Medium Chain Fatty Acid (asam lemak jenuh rantai se-dang) yang terkandung dalam Virgin Coconut Oil dapat meningkatkan laju

metabolisme.Virgin Coconut Oil juga ber-

manfaat untuk mengencang-kan dan menghaluskan kulit, meregenerasi kulit dan mence-gah kerontokan rambut pasca melahirkan.

Vitamin E dan Polifenol yang terkandung dalam Virgin Coco-nut Oil berperan sebagai anti-oksidan dan anti keriput untuk melindungi kulit dari kerusakan, sehingga kulit tetap sehat, ken-cang, dan lembut. Sedangkan Medium Chain Fatty Acid (asam lemak jenuh rantai sedang), berperan sebagai sumber en-

ergi pada salah satu kulit yang membantu meningkatkan metabolik dan kemampuan penyembuhan luka pada kulit dan membantu mencegah infeksi mikroba.

Virgin Coconut Oil mengandung asam laurat dengan kadar paling tinggi seperti pada ASI (Air Susu Ibu), sekitar 50% yang berguna sebagai anti

mikroba, anti virus, anti bakteri & anti protozoa. Untuk mendapat manfaat dan khasiat yang optimal dari VCO, harus didukung oleh proses produksi yang benar, higienis serta bahan baku pilihan.

Keunggulan Virgin Coconut Oil (MKM) adalah terbuat dari buah kelapa pilihan dan segar, tanpa pe-nyulingan, tanpa proses pemulihan & hidrogenasi sehingga menghasil-kan minyak murni, jernih wangi dan tidak tengik, tanpa melalui proses deodoroisasi (penghilang bau), bebas bahan kimia berbahaya, bebas mik-roorganisme, kadar air kurang dari 0,1%, dan tanpa pemanasan sehingga kandungan dalam VCO tidak hilang. VCO juga efektif untuk mencegah dan mengobati penyakit: Kolesterol, gangguan saluran pencernaan, osteo-porosis, influenza (flu), dan cacar air pada ibu hamil. Dapatkan di apotek dan toko obat terdekat. Info produk: 082113688010 (Jakarta), 085245961665 (Pontianak). (biz)

Ingin Persalinan Lancar, Minum Virgin Coconut Oil

GULA aren punya banyak manfaat bagi kesehatan dan akan semakin dahsyat jika dikolaborasikan dengan habbatussauda, butiran biji berwarna hitam

yang telah dikenal ribuan tahun lalu untuk mengobati berbagai macam penyakit. Manfaat ked-uanya ini, dapat diperoleh dalam Gentong Mas.

Hadi Utaryo yang telah 12 tahun menderita maag telah merasakan manfaatnya. “Sudah belasan ta-hun saya menderita maag. Kalau sudah kambuh benar-benar tidak nyaman, saya seringkali merasa mual dan sulit tidur,” terang pria yang bekerja di Badan Perenca-naan Daerah itu.

Gastritis atau lebih dikenal sebagai maag berasal dari bahasa Yunani yaitu Gastro, yang berarti

perut/lambung dan itis yang berarti inflamasi/pera-dangan dengan gejala-gejala, seperti perih atau sakit seperti terbakar pada perut bagian atas yang dapat menjadi lebih baik atau lebih buruk ketika makan, mual, muntah, dan lai sebagainya.

Jika dibiarkan tidak terawat, gastritis akan dapat menyebabkan peptic ulcers dan pendarahan pada lambung. Beberapa bentuk gastritis kronis dapat meningkatkan risiko kanker lambung, terutama jika terjadi penipisan secara terus menerus pada dind-ing lambung dan perubahan pada sel-sel di dinding lambung. “Alhamdulillah setelah minum Gentong Mas secara teratur sekitar 4 bulan, sekarang saya merasa sehat, bebas dari keluhan sakit maag,” tutur ayah 3 orang anak ini bahagia.

Kini, pria yang tinggal di Pontianak, Kalbar ini tidak segan-segan berbagi pengalaman baiknya itu dengan yang lain. “Semoga pengalaman saya ini dapat bermanfaat bagi yang lain,” harapnya.

Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu gula aren dan nigella sativa (habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat. Habbatussauda dalam Gentong Mas bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah, perbaikan sistem saraf, optimalisasi aktivitas hor-mon, meningkatkan proses penyembuhan dinding lambung, meningkatkan daya tahan tubuh dan bersifat anti bakteri.

Selain itu, habbatussauda dapat mengatasi gang-guan tidur dan relaksasi. Sementara cabe jamu yang terdapat dalam Gentong Mas bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan mukosa lambung. Sedangkan kandungan yang terdapat dalam kayu manis bersifat anti kembung dan mules. Kapulaga dalam Gentong Mas bermanfaat sebagai anti muntah serta radang lambung. Dan gula aren bermanfaat un-tuk menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf. Informasi lebih lanjut kunjungi www.gentongmas.com.

Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek dan toko obat ter-dekat. Pontianak: 081376179880/0561-7020305. Kabupaten Pontianak: Apt Mempawah, TO Ce-ria. Singkawang: 085220713000. Kubu Raya: Apt Amelia, Apt Arwana. Sambas: TO Sehat, Apt Mitra Jaya, TO Aman. Sanggau: TO Mulia, Apt Mandiri. Ngabang: Apt Meriba, TO Sehat. Sintang: TO Tiara, TO Setia Budi. Bengkayang: TO Berkat, TO Meriba. Ketapang: 081256520280, Apt Medistra Farma, TO Murni, Apt Mulia. Terdaftar di Depkes:P-IRT:812.3205.01.114.(biz)

Bebas dari Keluhan Sakit Maag

PRODUK Hewlett Packard atau HP selalu layak diperhitungkan. Contohnya, laptop 14 inci yang super ringan, karena hadir dengan chasing alumu-nium. Beratrnya hanya 1,98 kg.

Trie, karyawati HP Store di MTC, menyebut spesi-fikasi laptop ini terbilang lengkap. “Prosesornya sudah menggunakan Intel Core i5-450M. Prosessor dua inti yang memberikan kecepatan prosessing yang bagus ditambah dukungan Operasion Sys-tem terbaru, Windows 7 home premium. Dengan kapasitas hardisk 320GB dan memori standar 2GB akan memberi kenyamanan bagi pengguna laptop ini,” ujarnya.

Sound laptop ini juga mantap karena ditopang Speaker Altec Lansing dengan tata suara Dolby. Ada pula HP TrueVision webcam yang bisa memaksi-malkan gambar pada kondisi pancahayaan yang rendah sekalipun.

Yang menarik, lanjut Trie, pada laptop ini sudah ada aplikasi HP Simplepass fingerprint reader un-tuk keamanan data di notebook. Touchpad yang lebar juga mendukung pengoperasian multitouch. Serta Interface eSATA untuk transfer data yang maksimum.

“HP Pavilion dm4-1010TU mempunyai chas-ing dan cover alumunium. Pada bagian cover dan palmrest model ini ditambah motif Argento Blush with modern etched Stream illustrations,” tutur Trie, sambil memerlihatkan motif pada cover laptop tersebut.

Walaupun laptop ini sangat ringan, di dalamnya telah dibenamkan DVD/RW Supermulti. Didukung pula beberapa slot PC Card berupa 5-in-1 integrated Digital Media Reader, MultiMedia cards, Memory Stick, Memory Stick Pro atau xD Picture cards. “Dibanderol dengan kisaran harga Rp7 jutaan,” tutur Trie. (sam)

Ringan Bukan Kampungan

PT Perkebunan Nusantara XIII menjadi perusahaan yang secara terus melakukan pengembangan, termasuk mendorong inovasi dan kreativitas karyawan. Hal ini diwujudkan dalam bentuk lomba inovasi dan kreativitas di lingkungan kerja PTPN XIII, yang digelar setiap tahun sejak 2004.

Sebagai perusahaan yang menana-mkan nilai-nilai inovasi dan perbaikan terus menerus, maka terseleksi 12 finalis lomba inovasi dan kreativitas tahun 2010. Para finalis mempersen-tasikan karyanya di hadapan dewan juri dan para manajer serta pimpinan di lingkungan PTPN XIII, tak terkecuali juga hadir seluruh direksi.

Direktur Utama PTPN XIII Kusuman-daru, menyambut baik kegiatan lomba inovasi dan kreativitas di lingkungan PTPN XIII. “Ajang ini membuat kita tidak beku, tidak berhenti berpikir untuk menemukan hal-hal baru dan terobosan untuk kemajuan PTPN XIII,” ujar Kusumandaru saat menutup lomba. Kusumandaru bersama selu-ruh direksi juga mengikuti persentasi dari finalis di Aula Kantor Direksi PTPN XIII, kemarin, Selasa (1/2).

Karena itu, ia menyampaikan peng-hargaan terhadap seluruh peserta yang sudah mengirimkan naskahnya untuk mengikuti lomba. Ini menunjukkan

keinginan untuk ikut memikirkan kemajuan PTPN XIII. “Tahun depan diharapkan peserta bisa lebih ramai lagi, dan karya yang dihasilkan pun akan lebih baik lagi,” harapannya yang menargetkan tahun 2011 ini peserta di atas angka 100 makalah dan had-iah yang disediakan pun akan lebih besar lagi.

Sementara itu Ketua Panitia Hilman Sinaga menjelaskan peserta lomba terjadi peningkatan dari tahun ke

tahun. “Waktu pertama digelar tahun 2004 hanya 49 peserta, dan tahun ini mencapai 83 peserta, tahun depan diharapkan lebih meningkat lagi,” tuturnya.

Keluar sebagai juara I untuk kat-egori inovasi dengan judul karya: “Pengadaan Barang/Jasa yang Efisien dan Efektif dengan e-Auction”. Karya bersama dari Hari Prasetyo, Ferryanto B Situmorang dan Suhendra tersebut mendapat nilai tertinggi dari enam

finalis kategori inovasi. Juara II, karya SD Hasugian, Manager Kebun Kem-bayan Distrik Kalbar II dengan judul: “Upaya strategis menaikkan produksi kebun kembayan inti”. Dan juara III dengan judul: “Cangkul Balik, Masa TBM (Tanaman Belum Menghasilkan) Karet Cuma 3,5 Tahun?” karya bersama dari M Su’udi, Jumadi, Suryadi M dan Purwanto, semuanya dari Kebun Batulicin Distrik Kalimantan Selatan dan Tengah.

Untuk kategori kreativitas, keluar sebagai juara I dengan judul: “Manfaat Program Jamsostek Jaminan Peme-liharaan Kesehatan untuk Petani” karya Ade Imran dan Asep Gojali dari Kebun Plasma dan Rimba Belian Distrik Kalbar I. Juara II diraih, Irwan dari staf urusan investasi dan pemeli-haraan tanaman Distrik Kalimantan Selatan dan Tengah, mengangkat judul: “Mengapa Sebaiknya dengan Humega Liquid (sebuah pengamatan dan analisa pendapatan penggunaan bahan organik humega liquid di Afdel-ling II Kebun Pelaihari)”. Dan juara III diraih Elpidius dari assisten pengola-han PMS Rimba Belian Distrik Kalbar I, dengan judul: “Sistem Kering-LTDS 3 Tingkat untuk Memperbaiki Mutu Karnel dan Biaya Produksi Pabrik Kelapa Sawit”. (biz)

FOTO IST

SERAHKAN PIAGAM: Dirut PTPN XIII Kusumandaru memberikan piagam penghargaan kepada juara I lomba inovasi dan kreativitas PTPN XIII 2011.

PTPN XIII Gelar Lomba Inovasi dan Kreativitas

PERSEKOLAHAN Gembala Baik merupakan persekolahan yang bercirikan pendidikan Ka-tolik, diselenggarakan Yayasan Pendidikan Gembala Baik Pon-tianak. Persekolahan Gembala Baik yang meliputi TK Gembala Baik, SD Gembala Baik I dan II Reguler, SD Gembala Baik Plus (Bilingual), SMP Gembala Baik Kelas Reguler dan Kelas Bilingual, dan SMA Gem-bala Baik Kelas Reguler dan Kelas Unggulan, menawarkan pendidikan yang berkualitas kepada masyarakat melalui penyelenggaraan pendidikan dalam menjawab kebutuhan jaman seiring perkembangan pengetahuan dan teknologi, dengan tetap menekankan pembinaan disiplin, mental dan spiritual.

Karena itu, Penerimaan Siswa Baru (PSB) pada Tahun Pelaja-ran 2011/2012 Persekolahan Gembala Baik diatur sebagai berikut: (1) PSB TK Gembala Baik, dibuka mulai 1 Februari

2011 dan ditutup apabila tem-pat tersedia sudah terpenuhi. Informasi selengkapnya men-genai PSB TK Gembala Baik hubungi panitia PSB TK Gem-bala Baik di Jl. Pangsuma No. 55 Pontianak, telp (0561) 732108/HP.081257031468. (2) PSB SD Gembala Baik I, dibuka mulai 1 Februari 2011 dan ditutup apabila tempat yang tersedia sudah terpenuhi. Informasi selengkapnya mengenai PSB SD Gembala Baik I hubungi panitia PSB SD Gembala Baik I di Jl. Pangsuma No. 5 Pontianak, telp (0561) 736632.

(3) PSB SD Gembala Baik II, dibuka mulai 1 Februari 2011 dan ditutup apabila tempat tersedia sudah terpenuhi. In-formasi selengkapnya hubungi panitia PSB SD Gembala Baik II di Jl. Jend. Achmad Yani, Depan Mapolda Kalbar, telp (0561) 7597710. SD Gembala Baik II yang dulunya di Jalan Pangsuma No. 5, sejak Tahun Pelajaran 2010/2011 telah pin-

dah dan menempati Gedung Baru di Jl. Jend. Achmad Yani. (4) PSB SD Gembala Baik Plus ( Bilingual), sudah dibuka sejak 1 Desember 2010 dan ditutup 28 Februari 2011. Informasi selengkapnya hubungi panitia PSB SD Gembala Baik Plus di Jl. Jend. Achmad Yani, depan Mapolda Kalbar, telp (0561) 581603.

(5) PSB SMP Gembala Baik dibuka mulai 18 Februari 2011 dan ditutup apabila tempat yang tersedia telah terpenuhi. Infor-masi selengkapnya hubungi panitia PSB SMP Gembala Baik di Jl. Jend. Achmad Yani, depan Mapolda Kalbar, telp (0561) 710650, 710976. (6) PSB SMP Gembala Baik Plus (Bilingual Class) sudah dibuka sejak 1 Desember 2010 dan ditutup apabila tempat tersedia telah terpenuhi. Informasi seleng-kapnya hubungi panitia PSB SMP Gembala Baik Plus di Jl. Jend. Achmad Yani, depan Mapolda Kalbar, telp (0561)

710650, 710976. (7) PSB SMA Gembala Baik untuk Kelas Reg-uler ( 5 kelas) dan Kelas Ung-gulan ( 1 kelas) dimulai, Senin 31 Januari 2011 dan ditutup Kamis 17 Maret 2011.

Sistem PSB di SMA Gembala Baik untuk Kelas Reguler mau-pun Kelas Unggulan, adalah dengan Ujian Saringan Masuk (USMAGB) berupa tes tertulis pelajaran SMP meliputi bahasa

Inggris, Matematika dan IPA. USMAGB dilaksanakan pada Sabtu, 19 Maret 2011 pukul 08.00- 11.00. Informasi se-lengkapnya tentang PSB SMA Gembala Baik bisa ditanyakan ke panitia PSB di loket PSB SMA Gembala Baik Jl. Jend. Achmad Yani Pontianak, de-pan Mapolda atau via telepon (0561)710649 (CP. Emy dan Marthin).(ars/biz)

*Tahun Pelajaran 2011/2012

Persekolahan Gembala Baik Terima Siswa Baru

Gedung Persekolahan Gembala Baik

FOTO IST

MENARIK. Trie memamerkan laptop HP Pavilon DM4-1010-TU di HP Store MTC, kemarin.

Page 14: Pontianak Post

14 Pontianak Post Rabu 2 Februari 2011

Page 15: Pontianak Post

Pontianak Post Rabu 2 Februari 2011 AnekA POnTIAnAk 15

Sambungan dari halaman 16

naikkan harga. Kondi sini menaikkan terus,” katanya tak habis pikir.

Dia mengatakan, dalam aksi itu PD Ak, berjanji akan mem-berikan solusi pada pukul 15. 00 (Selasa 1/2). “Kalau tidak ada solusi, ketemu supir mereka (su-pir dan kendaraan PD Ak), akan kami bloking. Ambil kuncinya, biarkan jangan lewat. Masing-

masing wilayah akan melakukan seperti itu,” kata dia.

Saat ini menurut dia, untuk buruh kendaraan lepas di luar kepemilikan PD Ak, kurang lebih 40 orang. Belum lagi kernetnya. “Kita hanya jual di dalam kota saja,” tegasnya. Menurut dia, para supir itu dulu diminta oleh PD Ak, untuk membantu memasarkan pasir sebelum memiliki armada dan supir sendiri.

“Mulai dia buka pasir dalam kurun waktu tiga tahun terakhir. Dulu dia belum punya kend-araan, minta tolong kita pasar-kan. Sekarang ini sudah ada kendaraan sendiri, ada indikasi mau menyingkirkan kita,” tun-tasnya. Aksi itu dijaga ketat oleh jajaran Polsek Pontianak Barat, Polantas dan Polresta Pontianak. Belum ada penjelasan resmi dari pihak PD Ak, saat aksi itu kemarin pagi. (ody)

Sambungan dari halaman 16

tersebut, mereka bertanya tentang keberadaan anggota DPRD.

Sweeping ini di mulai di ruang Wakil Ketua DPRD di lantai atas dan kemudian berlanjut ke ruang-ruang lain tetapi hasil yang didapatkan tetap nihil.

Lidya, Ketua PMKRI Ca-bang Pontianak menyatakan sangat menyayangkan hal ini. “Kami kecewa. Kami yakin masih ada anggota dewan di sini. Walaupun ada anggota dewan yang keluar, mestinya bisa diwakilkan untuk men-dengar aspirasi kami. Kami tidak ada yang mendengar, seolah-olah tidak diperhati-kan sama sekali,” sesalnya.

Sebetulnya, tambah Lidya, mereka tidak menuntut ban-yak. Mereka hanya meminta agar anggota DPRD sebagai wakil rakyat dapat menden-gar aspirasi mereka untuk kemudian disampaikan ke tingkat pusat. Dalam aksi ini,

mereka antara lain menyam-paikan aspirasi mengenai kebohongan pemerintah. Kebohongan yang dimaksud-kan misalnya terkait dengan program rehabilitasi hutan, pembangunan infrastruktur perbatasan, penanganan TKI ilegal, penanganan kasus ko-rupsi, pengentasan kemiski-nan dan lain-lain.

Menurut mereka, janji-janji yang disampaikan pemerin-tah tersebut belum terealisasi. Hutan tetap rusak, kemiskinan masih merajalela, infrastruktur perbatasan tetap tertinggal, TKI illegal masih marak dan kasus korupsi banyak yang tidak terungkap. Suriadi, Ketua PMII Kota Pontianak menam-bahkan, ternyata bukan hanya pemerintah di tingkat pusat yang berbohong. DPRD di Kalbar juga dinilai ikut-ikutan berbohong dan ingkar janji. “Sebenarnya kami cuma ingin menyampaikan pernyataan tentang kondisi pemerintahan SBY kepada dewan. Ternyata, dewan justru lebih buruk dan

lebih bohong lagi. Padahal, kami-kami inilah yang memilih mereka. Saat kampanye, mere-ka berjanji ingin meningkatkan kesejahteraan, tetapi semuanya di luar harapan. Di saat masih jam kerja, gedung dewan sudah kosong. Hanya tiga jam saja mereka bekerja,” ujarnya.

Menyikapi hal ini, Kel-ompok Cipayung berencana untuk melakukan konsolidasi untuk menentukan langkah selanjutnya. Ada kemung-kinan mereka akan kembali menggelar aksi di kesempatan lain. Ahmad Fauzi, dari HMI juga menyampaikan kekece-waannya.

“Ini membuktikan dewan tidak bisa bekerjasama den-gan baik. Dewan harusnya memperjuangkan aspirasi. Ternyata, mereka tidak berani turun. Mereka hanya mau tu-run untuk ketemu masyarakat saat kampanye,” kata dia. Usai melakukan sweeping, tak lama kemudian para mahasiswa ini pun meninggalkan Gedung DPRD. (rnl)

Buruh Protes Harga Pasir

Demo Dicuekin, Mahasiswa Sweeping Dewan

Sambungan dari halaman 9

nyiapkan rumah dan pem-bangunan fisik lainnya. Kita di provinsi tugasnya hanya ber-sifat nonfisik, sinkronisasi dan evaluasi program. Sekarang baru mau persiapan,” jelas dia. Biasanya, para transmigran tiba di Kalbar pada bulan Nopember, setelah persiapan rampung.

Masing-masing kepala ke-

luarga transmigran ini akan mendapatkan rumah, lahan usaha sekitar dua hektar serta jatah hidup berupa kebutuhan pokok di masa-masa awal mereka bermukim di Kalbar.

Terkait dengan fenomena transmigran yang nakal atau transmigran ulang-alik, Jakuri tidak memungkiri adanya ok-num yang berbuat demikian. Transmigran ulang-alik ini yaitu transmigran yang ikut

transmigrasi berkali-kali, mengelola lahan sebentar un-tuk kemudian menjual la-hannya ke pihak lain demi keuntungan pribadi.

Misalnya dia berasal dari Jawa, lalu ikut transmigrasi ke Bengkulu. Setelah dua tahun di Bengkulu, dia lalu menjual lahannya dan pulang ke Jawa. Ketika ada program transmigrasi ke Kalbar, dia kembali ikut dan mengulangi

lagi perbuatannya. “Kemungkinan itu bisa-

bisa saja terjadi,” ujar Jakuri. Namun, menurutnya pem-prov sudah berupaya untuk mengambil langkah antisi-pasi. Daerah asal transmi-gran sudah diminta untuk memperketat proses seleksi. “Kita minta mereka saring betul-betul, jangan sampai transmigran ulang-alik ini lolos,” ujarnya.(rnl)

Sambungan dari halaman 9

Wakil Badan Legislasi DPRD Provinsi Kalbar ini menilai terkait adanya polemik menge-nai penyelenggaraan perayaan Imlek dan CGM 2011 ini, seh-ingga panitia dari MABT Kalbar akhirnya pindah ke KKR sebe-narnya ada bagusnya juga.

“Ada pemerataan dalam hal perayaan Imlek, tidak hanya di Pontianak saja. Apalagi, Kubu Raya masih berbatasan dengan Pontianak, tetap ada pengaruhnya untuk pengem-bangan pariwisata. Namun, kelihatannya di Pontianak jadi kurang meriah,” kata dia.

Dia mengungkapkan, har-usnya dalam penegakan aturan jangan mengesampingkan pihak-pihak yang berhubun-

gan dalam hal itu. Menurut dia, MABT ingin adakan kegiatan di Pontianak sementara Yayasan Bhakti Suci juga minta izin ke Pemkot Pontianak. “Kami be-lum tahu persis apa yang akan dilakukan YBS. Kalau MABT audiensi ke DPRD Kota Pon-tianak, tidak ada arak-arakan tatung. Saya tidak paham, karena saya bukan pengurus MABT. Mereka tidak puas dengan keputusan wali kota,” katanya.

Sebenarnya, menurut Erick, ini adalah hal yang sangat simpel. Harusnya, Wali Kota Pontianak, tegas dia, sebelum mengatakan suatu keputusan memanggil dulu kedua belah pihak, YBS dan MABT untuk berembuk. “Bukannya me-nyuruh MABT berkoordinasi

dengan YBS. Ini terbalik. Me-mang, kita hargai YBS meru-pakan yayasan sosial, sudah tua, dan sesepuh. Namun bukan berarti mengorbankan niat baik MABT ini. Karena kita lihat MABT punya niat baik, walaupun ada kejadian karena miss komunikasi tahun lalu, tapi bisa dieliminir di tahun ini,” katanya.

Sehingga kata dia, akan memberikan suatu warna untuk perayaan Imlek yang meriah di Kota Pontianak ini. Pedagang informal juga akan merasakan multifflier effect, memberikan pengaruh kepariwisataan Kota Ponti-anak.

Pengaruh ke pariwisata Kota Pontianak menurut dia jelas ada, jika diselenggara-

kan di KKR. Karena KKR cu-kup dekat dengan Pontianak. “Pengaruhnya untuk Pon-tianak ada, tapi tidak besar. Hunian banyak di Pontianak. Tapi, yang pasti aktivitas jadi berkurang,” katanya.

Menurut dia, hal-hal ini harus dipikirkan ke depan, bagaimana membuat suatu kenyamanan. Sehingga para wisatawan lebih betah untuk tinggal di Pontianak.

“Tidak hanya sekedar lewat saja. Minimal menetap satu malam. Ini yang kita perlukan satu pemikiran dan kebijaksa-naan kedepan oleh Wali Kota Pontianak. Sehingga dalam menetapkan sesuatu bisa bi-jaksana. Dalam hal ini peran Wali Kota kurang bijaksana,” tegasnya. (ody)

Sambungan dari halaman 9

seperti gaya hidup. Semua target berhasil dihabisi Arthur. Ia tak pernah melibatkan emo-si, apa pun yang terjadi.

Suatu ketika, Arthur di-tugaskan untuk menghabisi Harry yang diperankan aktor kawakan Donald Sutherland. Harry tak hanya sekedar rekan kerja, tetapi juga guru bagi

Arthur. Arthur diminta mem-bunuh Harry karena diduga telah membocorkan rahasia organisasi.

Setelah kematian Harry, anak Harry, Steve yang diperankan Ben Foster muncul. Arthur pun menyesali perbuatannya. Steve pun ingin berguru pada Arthur dan diterima. Mereka berdua pun bekerja bersama dalam membunuh targetnya.Seluruh

adegan film terasa menegang-kan. Hampir seluruh adegan dipenuhi baku hantam dan tembak-menembak. Terlihat sadis, karena wajah korban yang babak belur dan dipenuhi darah terlihat secara jelas.

”Filmnya bagus. Seru sekali,” ujar salah satu wartawan Pon-tianak Post, Ashri Isnaini yang ikut nonton bareng tersebut.

Manager HRD Pontianak

Post Grup, Endah Janiawati mengatakan kegiatan nonton bareng ini merupakan rangka-ian kegiatan menyambut hari ulang tahun ke 38 Pontianak Post yang jatuh pada hari ini, Rabu (2/2). ”Selain nonton bareng masih banyak kegiatan lainnya. Ada donor darah, serta hiburan yang digelar tiga hari berturut-turut,” ungkapnya. (*)

Sambungan dari halaman 9

diterima saat ini tidak akan cukup membeli rumah.

“Saya bisa saja tidur di masjid, tapi saya punya anak dan istri yang tidak mungkin juga saya ajak tidur di masjid. TNI menawarkan BTN, se-mentara uang pensiunan saat ini hanya tersisa Rp600 ribu saja, mana mungkin cukup. Buat makan saja susah,” kata Mawardi sambil menyeka airmata.

Ruang sidang yang juga dihadiri perwakilan dari Ko-dam. Pihak Kodam ngotot akan menjadikan aset tersebut

sebagai rumah dinas prajurit yang aktif, sementara pihak purnawirawan akan ditawar-kan untuk menempati BTN jika bersedia.

Anggota Komisi A DPRD Kota Pontianak Muhammad Fauzi, saat menerima pengaduan pen-siunan TNI menjelaskan DPRD kota Pontianak akan mem-fasilitasinya. Namun, mengingat pensiunan tersebut di bawah naungan Kodam, mestinya Ko-dam juga bertanggungjawab.

“Dewan akan fasilitasi pen-carian lahan untuk memban-gun rumah, namun untuk material sebaiknya memang pihak Kodam yang bertang-

gungjawab. Apalagi Kodam kan bukan di bawah naungan kita, namun vertikal,” terang Fauzi.

DPRD Kota Pontianak san-gat prihatin dengan apa yang dialami oleh pensiunan TNI tersebut, mengingat akan ting-gal dimana mereka jika mereka meninggalkan rumah dinas selama ini mereka tempati bersama keluargnya.

“Kita berharap tidak ada perlakukan intimidasi atau paksaan terhadap pensiunan ini. Apalagi mereka adalah prajurit yang mempertahankan negara. Pangdam harus bisa memberikan solusi terbaik,”

jelas Fauzi.Sebagai prajurit, seakan

kerja mereka selama ini tidak dihargai sama sekali. Karena mendapatkan perlakuan untuk segara mengosongkan rumah dinas mereka selama ini. Jika pengusuran tersebut tidak ada titik temu, kemungkinan tidak akan ada lagi generasi muda yang ingin jadi TNI. “Kita ta-kutnya, kedepan tidak ada lagi yang mau jadi TNI karena saat muda saja dihargai, saat tua malah diperlakukan seperti itu. Permasalahan ini sudah lama, jadi semoga pihak Kodam bisa mengambil solusi,” katanya. (tin)

Sambungan dari halaman 9

penjelasan terus-menerus, agar proses “alih kebiasaan” ini bisa berlanjut secara lan-car.

Kekuatan industri kecil yang ikut menggeliatkan per-ekonomian daerah sudah tidak diragukan lagi. Selain itu, industri kecil ikut mendor-ong pertumbuhan ekonomi, karena memiliki daya dor-ong terhadap keikutsertaan masyarakat kebanyakan untuk terjun ke dunia usaha, meski dalam skala relatif kecil.

Kehadiran elpiji dalam paket konversi menjadi vital sebagai bahan bakar untuk produksi rumahan skala kecil, atau justru untuk kelas peda-gang kaki lima. Sebab, sudah tidak mungkin lagi jika meng-gantungkan pilihan terhadap minyak tanah, yang pelan namun pasti sedang ditarik dari pasaran.

Meskipun barangkali min-yak tanah masih sesekali bisa diperoleh, harganya sudah melambung tinggi. Nah, harga yang tinggi tentu berlawa-nan dengan prinsip usaha, yang menekan biaya menjadi sekecil mungkin, untuk mem-peroleh keuntungan sebesar mungkin. Maka sekarang ini, tidak ada lagi pilihan lain, selain memanfaatkan paket konversi yang telah digulirkan pemerintah.

Dibalik keragu-raguan ban-yak kalangan masyarakat untuk menanfaatkan elpiji 3 kilogram, sesungguhnya cu-kup banyak faktor keuntungan yang lebih memberi peluang. Ilustrasinya sebagai berikut: dalam usaha kecil seperti level PKL atau rumahan, bahan bakar ini sangat membantu dalam penghematan waktu dan anggaran.

Penjual makanan kecil bisa menyajikan produknya secara lebih cepat sesuai ke-inginan konsumen. Artinya, bisa memberikan pelayanan kepada pelanggan lebih opti-mal. Pelanggan menjadi puas karena tidak perlu menunggu dalam waktu yang lama.

Sementara dalam prinsip usaha, kepuasan pelanggan merupakan hal yang nomor satu. Jika pelanggan puas, dengan sendirinya kepuasan itu memberi keuntungan tersendiri berupa “promosi gratis”. Sebab, pelanggan yang merasa puas dengan pe-layanan, secara alamiah akan merekomendasikan usaha tersebut kepada rekan, ke-nalan, dan keluarganya.

Jika situasi ini bisa diman-faatkan secara optimal, oto-matis volume usaha maupun volume keuntungan akan meningkat secara pasti. Ting-gal bagaimana pelaku usaha terus mempertahankan serta meningkatkan kualitas pe-layanan dan produksinya.

Maka tidak berlebihan jika sebetulnya program konversi ini bisa didayagunakan untuk mendorong pertumbuhan usaha kecil, karena dari segi biaya produksi lebih murah, dan di sisi lain mempercepat proses produksi sehingga tingkat kepuasan pelangan terjamin.

Berikutnya, mari melihat efesiensi penggunaan elpiji 3 kilogram pada level rumah tangga. Tak harus melulu dili-hat dari sudut pandang ekono-mi, efesiensi juga memberi kesempatan anggota keluarga berbuat sesuatu yang positif.

Ambil contoh untuk keg-iatan di dapur. Elpiji sangat efisien, karena tidak perlu lama hanya untuk memasak. Sehingga lebih banyak waktu produktif untuk melakukan pekerjaan lainnya. Elpiji juga lebih bersih, sehingga keluar-ga tak perlu repot-repot meng-habiskan waktu hanya untuk kegiatan bersih-bersih.

Bahkan bagi keluarga petani karet atau peladang di pedalaman sekalipun, ef-esiensi ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Mereka tidak akan membuang-buang waktu lama hanya untuk urusan dapur, seperti yang kerap terjadi selama ini. Makanan siap dalam waktu singkat, dan banyak waktu tersedia un-

tuk menuntaskan pekerjaan utama mereka. Waktu sisa bisa dimanfaatkan untuk kegiatan produktif lainnya.

Maka, kehadiran elpiji yang pada awalnya terkesan eli-tis, hanya untuk penduduk perkotaan, pelan-pelan mu-lai terkikis. Elpiji juga mulai merambah berkampungan di pedalaman, dan semakin banyak warga yang mulai memanfaatkannya.

Ini erat kaitannya dengan perubahan kultur. Dari yang semula bahan bakar usaha dan rumah tangga menggunakan minyak tanah, telah beralih ke gas. Ada kultur yang bergeser, dan hal ini harus mendapat-kan perhatian ekstra karena menyangkut safety.

Minyak tanah memang relatif lama dalam rentang waktu pemanfaatannya, dibandingkan elpiji yang singkat dan praktis. Tetapi harus diakui, kompor minyak tanah cukup safety atau aman, dan tidak mudah meledak dan menimbulkan musibah. Meski, bukan tidak mungkin karena pernah terdengar berita musibah akibat kompor minyak yang meledak.

Sementara untuk elpiji, sangat sering terdengar dan dialami musibah yang meny-ertainya. Ledakan dari tabung gas telah menimbulkan keru-gian harta bahkan nyawa. Di mana letak masalahnya?

Tentu terletak pada pe-rubahan kuktur tadi. Secara sederhana bisa dikatakan, perangkat rumah tangga su-dah beralih ke elpiji, tapi kuktur “minyak tanah” masih melekat. Padahal semestinya, pemanfaatan elpiji harus dis-ertai sikap teliti, disiplin, serta kewaspadaan yang tinggi.

Mencermati musibah aki-bat ledakan tabung gas yang sering terjadi beberapa waktu lalu, bisa dinilai bahwa se-sungguhnya musibah itu bukanlah disebabkan perang-katnya. Melainkan lebih pada faktor “ketidaktahuan” pe-makai, sehingga sikap was-pada dan teliti perlu semakin didorong.

Tabung gas sudah cukup standar dan memadai, tetapi aksesoris seperti selang dan regulator harus lebih diketat-kan. Kejadian musibah leda-kan lebih karena ketidakta-huan pengguna, bukan sema-ta-mata kelalaian pemakai. Jika dengan sosialisasi yang baik, semakin memperkecil kemungkinan musibah. Akh-ir-akhir ini sudah agak jarang mendengar ledakan tabung gas dalam pemberitaan.

Caranya tidak lain, yakni semakin menggencarkan sosialisasi. Pemerintah sehar-usnya tidak henti-hentinya mendampingi program kon-versi ini dengan sosialisasi yang memadai. Masyarakat harus diberi penjelasan yang sejelas-jelasnya, sehingga proses alih kultur dari minyak tanah ke elpiji bisa berjalan dengan aman dan lancar.

Berikutnya, diperlukan pengawasan pemerintah se-cara nyata, untuk lebih intens mengawasi distributor yang diserahkan pada pihak swasta. Saat ada isu kenaikan harga elpiji, bisa saja elpiji hilang dari pasaran dan menimbulkan masalah. Pengawasan ini harus benar-benar dilakukan, untuk menjamin keberlangsungan pasokan, mengingat elpiji sudah menyatu dalam kehidu-pan masyarakat sehari-hari.

Meskipun kecil kemungki-nan terjadinya penimbunan elpiji oleh pihak tertentu untuk disalurkan ke industri besar. Sementara minyak tanah bisa ditimbun untuk diselewengkan dengan cara dijual ke industri, padahal sebetulnya peruntukannya adalah untuk rumah tangga. Tetapi untuk elpiji, sudah disediakan kriteria kemasan tabung untuk indistri dan rumah tangga.

Jika dilihat dalam kerangka yang lebih makro, terjadi penghematan anggaran pe-merintah dengan adanya program konversi ini. (*)

(Penulis adalah pengamat ekonomi, dosen STIE Widya Dharma Pontianak)

Sambungan dari halaman 9

Malaysia. Sedangkan sang istri merupakan warga En-tikong, Kabupaten Sanggau. “Kita sedang menyelidikinya,” tegasnya.

Sebelumnya, petugas Bea dan Cukai Entikong, Minggu, 2 Mei 2010, juga telah berhasil mengamankan sabu-sabu seberat 4,2 kilogram dari se-orang warga asal Lamongan,

Jawa Timur, bernama Aryati Elisabeth (36) saat melewati PPLB Entikong.

Petugas Bea dan Cukai mencurigai ransel milik Aryati Elisabeth. Saat dibuka ternyata tersangka membawa sabu-sa-bu seberat 4,2 kilogram senilai Rp7,56 miliar yang dibungkus dengan aluminium foil yang dicampur dengan bubuk kopi, guna mengelabui petugas.

Tersangka berangkat dari

Kuching, pukul 06.30 waktu setempat menggunakan Bus Bintang Jaya Express. Ke-mudian bus tersebut tiba di Entikong pukul 09.00.

Kemudian, Senin (3/5) petu-gas Bea dan Cukai Entikong kembali mengamankan sabu-sabu seberat 4,5 kilogram dari tas milik Lidya Putri yang juga menggunakan bus Bintang Jaya dari Kuching, Malaysia Timur tujuan Pontianak. (ody)

Bakal Datang 1.184 KK Transmigran

Jangan Berlebihan

Karyawan Nonton Film Pembunuh Bayaran

Kosongkan Rumdin, Purnawirawan TNI Ngadu ke Dewan

Paket Geliat Ekonomi

Gagalkan Laptop Ilegal

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

AWAN GELAP: Buruh tengah mengangkut muatan untuk dibawa ke Meliau dengan menggu-nakan motor air di dermaga Kapuas Besar kemarin. Cuaca gelap dan hujan yang mengguyur beberapa hari ini, tak menghalangi pendistribusian barang ke perhuluan Sungai Kapuas.

KEPALA Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kaliman-tan Barat, Tonny Ferdy men-gatakan, pengemasan event budaya seperti Cap Go Meh hendaknya tidak hanya dili-hat dari kacamata pariwisata, pendapatan atau perputaran uang yang mungkin dihasilkan. Aspek-aspek politik, keaman-an dan lain-lain menurutnya harus pula menjadi bahan perhatian.

Hal ini demi mengantisipasi adanya gesekan di masyarakat. Karena itu, Kesbangpol yang

menjadi bagian dari Komuni-tas Intelijen Daerah (Kominda) meminta agar dilibatkan da-lam perayaan event tersebut. Tonny juga mengungkapkan, pemerintah daerah sangat serius dalam menyukseskan event ini. Buktinya, masalah ini sudah dibicarakan oleh Ko-minda sejak jauh-jauh hari.

“Masalah Cap Go Meh sudah kita bicarakan sejak Desember 2010. Kita undang Dinas Pari-wisata dan minta dilibatkan karena kita ingin bersinergi untuk mengantisipasi adanya

gesekan di masyarakat. Kita jangan sedikit-sedikit pakai pasukan untuk mengamankan sesuatu,” ujarnya.

Hari ini, Selasa (1/2), hal-hal mengenai Imlek dan Cap Go Meh akan dibicarakan lebih lanjut dalam pertemuan Kominda di Kesbangpol. . Pertemuan tertutup tersebut akan dihadiri oleh tim inti Ko-minda yang antara lain terdiri atas Badan Intelijen Nasional, Kodam, kepolisian, pemda, Kanwil Kemenkumham dan kejaksaan.(rnl)

CGM, Libatkan Kominda

PONTIANAK – Memperin-gati Maulid Nabi Muhammad SAW hari jadinya yang ketiga, Tabungan Infaq Harian Masjid Raya Mujahidin Pontianak akan menggelar beberapa kegiatan sosial seperti nikah massal dan bedah masjid.

Ketua TIH Mujahidin Joni Abu mengatakan selain berba-gai kegiatan sosial, pada acara tepat pada 15 Februari 2011 pihaknya juga akan menggelar tabligh akbar di Masjid Raya Mujahidin yang rencananya akan dilakukan pada pukul 04.00 yang akan menghadirkan KH Andi Ihsan LC.

“Semoga dengan semakin bertambahnya usia TIH Muja-hidin maka akan semakin bisa memberikan manfaat yang banyak bagi masyarakat luas,” harapnya.

Terkait berbagai agenda keg-iatan atau program rutin yangh selalu dilakukan TIH Mujahidin kata dia, seperi kegiatan sosial, dakwah dan pembangunan Masjid. “Sejak awal hingga saat ini hasil sumbangan dari masyarakat yang selalu infaq di TIH Mujahidin setiap bu-lannya bisa mencapai Rp 25 juta hingga Rp30 juta,”ujarnya. Bahkan lanjut dia, pada awal

hingga akhir Januari 2011 lalu hasil Infaq yang dikumpulkan TIH Mujahidin mencapai angka Rp37 juta.

“Saya berharap semoga kedepannya, akan semakin banyak masayarakat atau ja-maah yang turut berparti-sipasi berinfaq melalui TIH Mujahidin,”harapanya. Karena lanjut Joni, dana yang terkum-pul dari TIH Mujahidin itu juga akan kembali disalurkan untuk kepentingan masyarakat ban-yak, melalui berbagai program sosial, dakwah dan sejenisnya yang rutin diselenggarakan TIH Mujahidin. (ash)

TIH Masjid Mujahidin

Page 16: Pontianak Post

PONTIANAK - Sejumlah mahasiswa yang ter-gabung dalam kelompok Cipayung (HMI, PMKRI, GMNI, GMKI dan PMII) menggeledah ruang-ruang di Gedung DPRD Kalimantan Barat, Selasa (1/2) siang. Mereka mencari-cari wakil rakyat karena ingin menyampaikan aspirasi. Namun, tak seorang pun anggota DPRD yang berhasil ditemukan, sehingga mereka jadi kecewa.

Para mahasiswa ini awalnya berunjuk rasa di pe-lataran gedung. Mereka berorasi secara bergantian, membentangkan spanduk dan meneriakkan yel-yel.

Aksi damai ini tidak mendapatkan sambutan oleh pihak anggota DPRD.

Hanya sejumlah staf seketariat dan aparat polisi yang meladeni mereka. Lama-kelamaan, aksi di-lanjutkan sampai di depan Balairung Sari tempat di mana biasanya anggota DPRD menggelar sidang. Tetapi tetap sama. Mereka masih tidak mendapatkan sambutan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari staf, pagi harinya, sejumlah anggota DPRD memang ada karena mengikuti rapat Badan Legislasi. Namun,

rapat tersebut sudah selesai dan para anggota DPRD telah meninggalkan tempat.

Selain itu, sebagian anggota DPRD yang lain juga sedang berada di luar kota. Para mahasiswa menyatakan tidak percaya dan memutuskan untuk sweeping. Soalnya, mereka melihat masih ada be-berapa unit mobil terparkir di halaman yang diduga milik anggota dewan. Satu per satu ruangan mereka datangi, mereka ketuk dan kemudian buka pintunya. Jika kebetulan ada staf di ruangan

Parlementaria

Ke Halaman 15 kolom 5

Ke Halaman 15 kolom 5

Pontianak Post16 Rabu 2 Februari 2011

metropolis

PONTIANAK – Buruh kendaraan lepas atau di luar PD Ak, di Jalan Kom Yos Sudarso Pontianak Barat, Selasa (1/2) pagi menggelar aksi damai. Mereka kesal, ulah PD yang terus menaikkan harga pasir dalam waktu yang berdekatan. Mereka menilai, kenaikan harga itu sangat tidak rasional dan tak masuk akal.

“Sampai terjadi aksi damai ini, karena kenaikan harga pasir yang notabene tempat lain tidak ada kenaikan. Kami buruh kendaraan lepas, di luar PD Akur,” kata Koordinator Supir pada aksi tersebut, Dodi kepada wartawan, Selasa (1/2).

Dodi menjelaskan, selama ini PD Ak, menjual pasir kepada mereka. Lalu, mereka ini sebagai buruh kendaraan lepas, membelinya. Untuk selanjutnya dijual kembali ke seantero Kota Pontianak. Mereka kesal karena, hanya dalam waktu dua bulan terakhir, PD Ak, selalu menaikkan harga pasir yang dijual kepada buruh lepas tersebut. “Dari harga pertama Rp135 ribu (per truk), Rp145 ribu, Rp165 ribu dan sekarang ini Rp190 ribu hanya dalam jangka waktu dua bulan,” kata dia.

Menurut Dodi, selama dua kali pertama PD Ak menaikkan harga, supir tidak mengeluh. Karena menilainya itu merupakan hal yang masih wajar. Namun, untuk kali ini mereka tidak bisa menerima. Karena, tegas Dodi, dengan harga beli sebesar Rp190 ribu dari PD Ak, maka mereka juga harus menjual lebih tinggi kepada masyarakat.

“Siapa yang mau beli. Kalau beli dari mereka (PD Ak) Rp190 ribu pertruk, tidak mungkin kami menjual Rp225 ribu ke masyarakat. Karena, dari cost saja tidak masuk. Costnya terlalu besar, kita rugi dan masyarakat tidak mau beli,” terangnya.

Kalau dulu harga Rp165 ribu dari dari PD Ak, para supir itu menjual kepada masyarakat Rp225 ribu. “Itu tidak masalah. Masih ada untung sedikit,” katanya didampingi beberapa rekan supir lainnya.

Menurut dia, PD Ak menaikkan harga dengan alasan menggunakan Bahan Bakar Minyak industri yang tidak disubsidi. “Pangkalan lain juga sama (menggunakan BBM Industri), kenapa tidak me

Demo Dicuekin, Mahasiswa Sweeping Dewan

Buruh Protes Harga Pasir

ANGGOTA DPRD Kaliman-tan Barat dari daerah pemi-lihan Kabupaten Sanggau-Sekadau, Suprianto, menga-takan, ada banyak persoalan krusial yang masih dihadapi oleh daerah dan perlu segera ditindaklanjuti oleh instansi terkait. Persoalan krusial itu terkait dengan bidang pen-didikan dan infrastruktur, khususnya di Kabupaten Sanggau. Berdasarkan hasil

reses-nya beberapa waktu lalu, Suprianto menemukan bahwa warga Kecamatan Se-kayam dan Tayan mengeluh karena kekurangan guru.

“Hingga saat ini, guru di sana sangat kurang,” ujar legislator Partai Da-mai Sejahtera ini, kemarin. Kekurangan guru tersebut dialami untuk semua jen-jang mulai tingkat TK sam-pai dengan SMA.

Kondisi ini dinilai sangat mempri-hatinkan mengingat kekurangan guru akan menghambat upaya peningkatan sumber daya manusia. “Kita tidak ingin masyarakat kita menjadi bodoh,” katanya.

Karena itu, dia menyatakan segera akan mengkoordinasikan masalah kekurangan guru ini ke instansi terkait.

Di samping mengeluhkan kekurangan guru, warga setempat menurutnya juga mengeluh tentang infrastruktur jalan yang masih buruk. “Kondisi jalan masih memprihatinkan,” sebutnya. (rnl)

Tambah Jumlah

GuruSuprianto

MUJADI/PONTIANAKPOST

CIPAYUNG: Aksi mahasiswa selaku kelompok Cipayung (HMI, PMKRI, GMNI, GMKI, PMII), saat orasi di bundaran Untan, kemarin.

Page 17: Pontianak Post

Eceran Cukup Rp5 Ribu/Liter

KETAPANG- Jajaran Mapolres Keta-pang, Selasa (1/2) melakukan pen-ertiban kepada pengecer BBM yang tersebar di Kota Ketapang. Pemilik akan langsung menandatangani perjanjian untuk tidak menjual di atas ketentuan. Serta mengurus izin usaha pangkalan nya. Sekitar 30-an personil, diturunkan yang dibagi dua arah.

Sekitar pukul 13.00 WIB mulai melaku-

kan penyisiran. Operasi ini langsung dip-impin Kabag Ops, Kompol MTH sirait, Kasatreskrim AKP Temangnganro.

Tempat penjualan minyak di Jalan S Parman misalnya. Pangkalan yang letaknya persis di depan Kantor Dinas Pertambangan dan Energi Ketapang menjadi target pertama. Sempat ada penolakan dari pemilik kios. Namun setelah dilakukan pendekatan, pemilik itupun mau memberikan keterangan.

‘’Saya Cuma cari makan pak. Kenapa tidak yang di atas sana yang ditertib-kan?’’ kilah Sumiyati, warga KS Tubun,

Selasa (2/2), dilapaknya bensinnya.Setelah diberikan pengertian, akh-

irnya ibu kelahiran 1978 ini pun ber-sedia membuat pernyataan. Petugas kemudian melanjutkan kegiatan ke tempat pengecer lainnya yang masih di sepanjang jalan S Parman.

Tidak jauh dari lokasi pertama, petu-gas kembali memeriksa sebuah lapak pengecer bensin. Sontak, kedatangan petugas pun membuat kaget para pemi-liknya. Kali ini giliran lapel bensin milik Marsyam yang diperiksa. Setelah

Daun Padi Tiba-tiba MenguningNGABANG – Adanya pengaduan para petani terkait

dengan menguningnya daun padi yang baru saja ditanam dibeberapa daerah seperti Pahauman dan Sahang di-tanggapi serius oleh anggota komisi B DPRD Kabupaten Landak, Herwan, Selasa (1/2) kemarin.

“Masyarakat mengadukan ke saya bahwa daun padi milik masyarakat yang baru saja ditanam menguning, belum tau disebabkan oleh hama atau bukan. Misalnya didaerah Pahauman, Sahang, dan beberapa daerah lainnya di Pahauman,” katanya kepada Pontianak Post.

Dengan kondisi tersebut, Herwan berharap pihak per-tanian kabupaten Landak bisa segera turun kelapangan untuk melakukan pengecekan terhadap sebab-sebab terjadinya hal semacam itu. Jangan sampai petani jadi gagal panen.

“Kami minta segera ditanggapi keluhan masyarakat ini, jangan berlama-lama agar bisa diketahui secara jelas

SINGKAWANG—Semakin dekat-nya perayaan Imlek dan Cap Go Meh (CGM), membuat Panitia CGM 2011 sibuk. Untuk meriasi kota, pembua-tan Hutan Mei Hwa, tak tanggung-tanggung sekitar 2.000 pekerja diker-ahkan panitia untuk merampungkan kegiatan skala nasional tersebut.

“Sekitar 2.000 pekerja itu kita bagi-bagi, ada di lapangan Krisadana, dan beberapa ruas jalan utama Sing-kawang untuk memasang Lampion,” ungkap Seketaris CGM 2011, Bong Ci Nen.

Banyaknya jumlah pekerja yang

telibat langsung dalam mensukses-kan CGM 2011, kata dia, agar hasil yang diharapkan maksimal. Dengan semakin banyak yang bekerja di harapkan cepat selesai tepat waktu. Bong Ci Nen yang juga Wakil ketua DPRD Singkawang ini mengharapkan semua elemen masyarakat mendu-kung perayaan Cap Go Meh tanpa harus ada intrik-intrik yang akhirnya membawa perpecahan antara warga Singkawang.

“Harapnnya semua berjalan sesuai keinginan masyarakat, aman dan sukses,” timpalnya.

Saat ini panitia CGM sedang mem-persiapkan berbagai kegiatan jelang Imlek dan CGM. Tentunya berbagai kegiatan ini harus dikemas secara menarik dan spektakuler. Diharap-kan usaha panitia dan masyarakat ini dapat menarik perhatian wisata. Sehingga secara tidak langsung memberikan dampak positif bagi pariwisata dan perekonomian di Kota Singkawang.

Salah satunya, di Stadiun Kri-dasana akan dipusatkan pementasan kesenian dari berbagai daerah dari

3

Jalan Raya Semparuk. Di rumah warga pun terpasang ornamen kelinci

dan lampion. Kesibukan juga tampak dipasar Sem-paruk. Sejumlah warga dari BPKS “Gerakan Bersama” bersama warga membersihkan selokan, hingga arus sungai pasar. Sehingga aliran sungai lancar dan ka-wasan pasar tampak bersih.

Sebuah pemandangan yang tak asing bagi warga Semparuk, dan patut menjadi contoh bagi masyarakat lainya. Pembersihan pasar ini dilakukan warga me-nyambut Imlek tak semata melibatkan mereka yang merayakan namun dari kalangan multietnis dan agama. Kemudian mereka bersama-sama member-sihkan klenteng Vihara Tridharma Yayasan Aman Sejahtera.

Sejak berdiri BPKS tahun 2008 silam, berbagai kegiatan kemasyarakatan menjadi agenda rutin. Teru-tama dalam penyambutan hari besar keagamaan.

Menurut ketua BPKS Gerakan Bersama Semparuk, Sarkam Hadari. Seluruh warga sepakat

HARI ini, Rabu 2 Februari 2011, Kerajaan Amantubillah Mempawah menggelar ritual

robo-robo. Ritual yang dilaksanakan pada minggu terakhir di bulan Sya-far ini untuk memperin-gati keda-tangan Raja Mempawah, Opu Daeng Manambon dan Putri Ke-sumba pada tahun 1148 Hijriah atau 1737 Masehi.

Prosesi ro-bo-robo akan dipimpin oleh Raja Mempawah, Pangeran Ratu Dr Ir Mardan Adijaya Kusuma Ibrahim M.Sc di Muara Sungai Kuala Mempawah. Masuknya Opu Daeng Manambon dan istrinya Putri Kesumba ke Mempawah pada saat itu bermaksud menerima kekuasaan dari Panem-bahan Putri Cermin kepada Putri Kesumba yang bergelar

pro-kalbarPontianak Post Rabu 2 Februari 2011

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 243 ko- Ke Halaman 23 kolom 1

Magdalena

Ke Halaman 23 kolom 1

17

Ke Halaman 23 kolom 1

MENGHABISKAN waktu bersama keluarga berekreasi di Ketapang, Pantai Air Tanjung Belandang bisa menjadi salah satu tujuan wisata di Kota Ketapang. Menurut Thamrin, pengelolanya, pantai ini hanya berjarak 12 km dari pusat kota Ketapang tepatnya berada di Desa Sungai Awan Kanan, Kecamatan Muara Pawan Kabupaten Ketapang.

Objek ini diharapkan ke depannya menjadi sebuah kawasan wisata yang lebih nyaman dan mengasyikan. “Yang mana objek ini nantinya tidak hanya memberikan pantai dengan pasir putih saja, tetapi dilengkapi sejumlah fasilitas lain seperti gazebo dan sejumlah alat permain-an anak seperti ayunan dan perosotan

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Pilihan Buat Keluarga

RekReasi

klaRifikasi

WARGA menyambut meriah datangnya tahun baru China 2562. Dua buah lampion masing-masing berukuran 4,4 meter pun dipajang di pagar Vihara Tridharma Yayasan Aman Sejahtera

Kebersamaan Menyongsong Imlek di Sambas

Anggota Multietnis Bersihkan Rumah Ibadah

Ke Halaman 23 kolom 1

Lahan Sesuai Izin

FAHROZI/PONTIANAKPOST

ECERAN: Petugas sedang memeriksa kios bensin di Ketapang. Pengecer diminta menjual eceran Rp5 ribu.

Robo-Robo

Digelar Hari Ini

Warga Semparuk Kecamatan Semparuk Kabupaten Sambas patut

dicontoh dalam penerapan keberaga-man yang dibingkai kebersamaan. Tak

ada jarak antar kaum mayoritas dan minoritas. Mereka berbaur saua tujuan

dalam wadah Badan Pemadam Keba-karan Swasta (BPKS) Gerakan Bersama

Semparuk. Menciptakan keharmon-isan multietnis

Hari Kurniathama, Semparuk

ANDI/PONTIANAKPOST

SANTAI:Bersantai bersama keluarga di pantai.

HARI/PONTIANAKPOST

BERSIH: BPKS Gerakan bersama Semparuk sedang member-sihkan vihara Tridharma, Semparuk.

Dua Ribuan Pekerja Dikerahkan

Membuat Hutan Mei Hwa di Kridasana

MENANGGAPI pemberitaan Pontianak Post, 28 Januari 2011 terkait perusahaan kami, PT Kayung Agro Lestari (PT. KAL) atas tuduhan melakukan penyerobotan lahan milik Kelom-pok Tani Bersama (KTB) pimpinan Abdurah-man Lajim, yang berlokasi di Dusun 3 RT 09 Desa Kuala Satong Kecamatan Matan Hilir Utara, kami sampaikan klarifikasi.

Bahwa, lahan yang dikelola oleh PT. KAL berada di dalam lokasi sesuai peta lampiran izin lokasi yang dikeluarkan oleh Bupati Ketapang.

Lahan yang diklaim oleh KTB diserobot oleh PT. KAL berada di dalam wilayah peta Ijin Lokasi, bahwa, sebanyak 34 orang anggota KTB memiliki SKT Camat tahun 2003 yang terletak di dalam Izin Lokasi Perkebunan PT. KAL.

Sebagian besar dari 34 orang tersebut, sudah diberikan pembayaran pelepasan hak, sedang sisanya masih dalam proses penentuan

Ganggu Arus LalinSINGKAWANG—Warga mengeluhkan

pintu gerbang panitia Cap Go Meh (CGM) yang berada dekat tikungan depan eks Bank BNI 46 Jalan Diponegoro. Pasalnya gerbang tersebut dianggap mengganggu kelancaran lalu lintas.

Menurut salah warga, Heri, merasa heran mengapa didirikan pintu gerbang pas di tikungan jalan Diponegoro, sehingga meng-ganggu arus lalu lintas.

“Kita minta panitia untuk mengkaji ulang jangan sampai mendirikan gerbang di tikun-gan, mau lewat saja susah,” ungkapnya

Landak Terancam Gagal Panen

Operasi Sasa dan SeseNGABANG – Me-

nanggapi kendala operasi pemisah-an Sasa dan Sese, warga kecamatan Ngabang Kabupaten Landak yang dirujuk ke RSCM dan tidak memiliki kartu ja-minan kesehatan masyarakat (Jam-kesmas), Kepala dinas Kesehatan Kabupaten Landak, drg Magdalena

Jamkesda Tunggu ACC Bupati

Mardan Adijaya dan Istri

Polisi Tertibkan Pengecer BBM

Gerbang CGM Harus Dipindah

HARI/PONTIANAKPOST

MEI HWA: Hutan bunga Mei Hwa di stadion Kridasana.

HARI/PONTIANAKPOST

BERSOLEK: Menyongsong Tahun Baru Imlek, vihara Tridharma Yayasan Aman Sejahtera Semparuk pun bersolek. Aneka lampion berbagai ukuran dipajang. Cat pun diperbaharui.

Page 18: Pontianak Post

Pontianak Post Rabu 2 Februari 201118PNBKI

PINYUH - NGABANG

Merapat ke Golkar

MEMPAWAH- Bidang Peter-nakan Dinas Pertanian, Peterna-kan, Perkebunan dan Kehutanan (P3K) kabupaten Pontianak, memastikan hingga sore ke-marin sudah ada 20. 100 ekor ayam mati.

Kondisi itu kata Drh Bun-taran, sudah dilaporkan ke Plt Sekda yang selanjutnya kepada Bupati.

“Kami menerima petun-juknya dari Bupati agars ece-patnya mengambil langkah-langkah pencegahan penyakit. Salah satunya ternak tidak ber-lalu lalang dan di kandangkan semua,” jelasnya saat dikonfir-masi, kemarin.

Pihaknya juga melakukan insekuriti yang ketat. Dan ke-pada para peternak diimbau untuk memberikan makanan yang baik.

Bidang Peternakan diperin-tahkan mencari langkah yang tepat agar matinya puluhan ribu jenis ayam pedaging, ayam kampung dan ayam arab itu bisa terindikasi. Apakah karena virus HN51 atau bukan. Dan kalau pun virus tersebut, agar dicegah hingga tidak menular ke daerah lain.

Yang menggembirakan, se-suai penjelasan Drh Buntaran, baru Kecamatan Mempawah Hilir dan Timur yang terserang. Sedangkan untuk kecamatan lain belum ada laporan. Dia mengindikasikan, jenis virus yang menyerang tiga jenis ayam itu bersifat tidak ganas, dan masih aman kepada manusia.

Namun, dia minta warga tetap waspada dan sudah ada koordinasi dengan dinas keseha-tan untuk mengantisipasi dan waspada terhadap penularan kepada manusia.

“Untuk hasil laboratorium ada dua tingkatan pertama provinsi negatif dan belum terbentuk. Sekarang dikumpulkan lagi hasil temuan dilapangan dan dikirim ke Laboratorium Nasional Ban-jar Baru dan Balai Penelitian Vetliner (Belivet) di Bogor, terang Buntaran yang masih menunggu hasil laboratorium itu.

Sementara itu, warga Mem-pawah dan sekitarnya dihe-bohkan kasus kematian unggas ayam secara mendadak dalam satu minggu ini sedikitnya 13. 064 ekor unggas di Kecamatan Mempawah Hilir dan Timur dilaporkan mati.

Dijelaskan Buntaran, kasus kematian ayam secara tidak wajar yang terjadi di masyarakat tersebut telah ditanggulangi. Petugas Peternakan langsung turun kelapangan untuk melaku-kan cros check kepada peternak ayam. Unggas yang mati tersebut yakni ayam daging, ayam telur

serta ayam kampung. Disara-nkan, ternak yang mati dibakar lalu ditanam, agar tidak meram-bah kepqda ternak yang lain atau berjangkit, jika disebabkan oleh virus.

“Tim peternakan sudah tu-run kelapangan. Ayam yang mati jadikan sample untuk pemeriksaan di laboratorium hewan Provinsi Kalbar. Saat ini kami masih menunggu hasil-nya, apakah kematian ayam itu merupakan flu burung atau H5N1atau bisa saja kasus lain,” tutur Buntaran.

Meski demikian, Buntaran menghimbau agar masyarakat tidak cemas dan khawatir den-gan kasus kematian ayam terse-but. Pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin melaku-kan penanganan dan penang-gulangan kasus kematian ayam tersebut di masyarakat.

“ K a m i m e n g h i m b a u masyarakat dan peternak ayam di Kabupaten Pontianak umum-nya dan Kecamatan Mempawah Hilir dan Timur khususnya untuk sementara waktu mengurung ayam agar tetap berada didalam kandang. Kemudian, menyem-protkan desinfektan atau cairan pembersih hama dilingkungan kandang unggas,” tuturnya.

Selain itu, dimintakan peter-nak tidak saling menukar atau membawa ternak unggasnya ke peternak unggas lain. Hal itu untuk mengantisipasi terjadinya penularan penyakit hewan. Pe-ternak hendaknya memberikan makanan yang sehat dan cukup vitaminnya.

“Kami juga telah melakukan upaya pemberantasan dengan cara memusnahkan unggas yang mati. Unggas yang mati mendadak dibakar atau dikubur serta disemprot dengan cairan desinfektan,” akunya. Dia kami mengharapkan kerjasama dan bantuan dari masyarakat. Jika menemukan unggas yang mati mendadak, secepatnya laporkan kepada petugas,” pintanya.

Lebih dari itu, dia mengaku serius melakukan penang-gulangan dan penanganan terhadap kasus kematian unggas secara mendadak di dua kecamatan tersebut. Terus berkomunikasi dan konsultasi dengan Dinas Pe-ternakan Provinsi Kalbar un-tuk mengambil langkah dan tindakan.

“Saat ini kami terus berkon-sultasi ke provinsi terkait pen-anganannya. Akan menghadap Bupati untuk melaporkan sekaligus minta petunjuk terkait upaya penanggulangan kema-tian ayam ini. Mudah-mudahan wabah kematian ayam ini dapat ditanggulangi,” doanya. (ham)

BERGABUNGNYA PNBKI Landak sebagai koalisi Partai Golkar Landak bukan meru-pakan arahan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Tetapi atas inisiatif dari kader PNBKI

yang melihat bahwa salah satu kendaraan politik yang menurut PNBKI pada pilkada 2011 mendatang cukup baik adalah golkar.

“ K a r e n a k a m i melihat antara dua kekuatan antara par-tai golkar dan PNBKI ini merupakan partai yang bisa bekerjasa-ma. Jika dua kekuatan ini bergabung tentu

diharapkan bisa men-jadi kekuatan yang lebih besar dalam meme-nangkan pilkada 2011 mendatang,” ujar Siyus, Selasa (1/2) diruang kerjanya kemarin.

Ketika ditanya tentang peluangnya sebagai balon wakil dari partai golkar, ia menyebut-kan bahwa masih akan melihat aspirasi yang berkembang dimasyarakat. Bisa saja nanti nomor satu atau nomor dua, semuanya masih belum bisa dipastikan sekarang.

“Kekuatan dibawah juga menjadi bagian penting. Jika desakan rakyat berdasarkan para tokoh yang meminta dirinya harus nomor satu, maka mau tidak mau harus siap. Tetapi jika memang kekuatan dibawah menurun tentu kita siap dengan target yang lain,” jelasnya.

Sesuai dengan arahan DPP PNBKI yang me-nyerahkan sepenuhnya kepada dewan pimpi-nan cabang PNBKI Landak untuk menentukan sikap. Sikap ini tentu dilihat dari partai-partai yang akan berkoalisi dan mencalonkan.

PNBKI Landak tidak mungkin menunggu, harapannya bahwa dengan kelonggaran yang diberikan DPP untuk menentukan sikap, tentu DPC akan melihat dimana partai ini bisa ikut bergabung.

“Jika saya tidak memiliki trade record yang memenuhi persyaratan untuk maju, saya tidak akan memaksakan diri. Tetapi memang desa-kan rakyat, hasil polling maupun jajak pendapat bahwa saya didukung penuh tentu siap atau tidak, saya harus maju,” tegasnya.

Meskipun tidak terpilih sebagai balon wakil, PNBKI akan tetap berkomitmen untuk berkoalisi dengan partai golkar pada pilkada 2011 mendatang. Komitmen ini sudah kita ucapkan, dan kami tidak akan mundur. (sgg)

Tunggu Hasil Lab

Stok Gas Habis Menjelang Imlek

NGABANG - Sejumlah pedagang gas di Kota Ngabang, sejak beberapa hari terakhir kehabisan stok. Malah ada pedagang yang menjual harga gas Malaysia Rp135 ribu per tabung ukuran 14 Kg.

Sedangkan untuk harga gas dalam negeri Elpiji ukuran 14 Kg masih dijual dengan harga Rp115 ribu. Tidak meratanya harga gas ini disebabkan suplai gas dari agen ke penjual ke daerah-daerah terk-endala, karena alasan akan hari raya imlek.

Seperti dituturkan Heny salah seorang agen penjual gas dalam dan luar negeri menyatakan stok gas Malaysia sampai saat ini sudah tidah

tidak ada, karena beberapa hari lalu banyak dibeli penguna gas, teru-tama kaum ibu-ibu rumah tangga di Kota Ngabang. ‘’Hari ini stok kami kosong, mungkin ada datang setelah hari raya imlek,’’ ungkap Heny, Senin (31/01), di Ngabang.

Tidak hanya Heny yang keha-bisan stok, tapi agen lainnya di Kota Ngabang menyatakan barang mer-eka ada yang sudah habis dan kalau pun ada ada tinggal sedikit.

‘’Hanya ini saja gas yang kami jual. Setelah itu habis, kami sih ada keinginan tambah stok , tapi itu tidak mungkin karena hari raya imlek tinggal menghtung hari, kami ingin bersiap-siap menyabut hari raya imlek,’’ kata salah seorang agen yang eggan menyebutkan namanya.

Disinggung berapa menjual harga gas ukuran 3 kg, dan 14 kg? Dia menyatakan untuk harga gas Indoneis ukuran 14 kg dijual dengan harga Rp. 115 ribu pertabung, gas Malaysia ukuran 14 Kg diharga atau dijual kepada konsumen Rp. 125 ribu pertabung. ‘’Untuk harga gas ukuran 3 kg kami jual Rp. 20 ribu pertabung,’’ akunya.

Sementara itu ditempat lain ada agen yang berani menjual gas Ma-laysia ukuran 14 kg Rp. 135 ribu.

Ia lakukan, katanya, karena stok dari agen besar tidak ada.

‘’Sebenarnya agak berat untuk menjual gas produk Malaysia harga sudah tinggi tidak seperti biasa Rp. 125 ribu. Harga saat bisa-bisa mencapai Rp135 ribu,’’ tambah ibu paruh baya ini. (wan)

NGABANG - Penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Landak oleh partai golongan karya kabupaten Landak resmi ditutup pada 31 Januari 2011 kemarin. Dari hasil penjaringan tersebut, terjar-ing 8 balon yang mengembalikan formulir pendaftaran dari 13 balon yang telah mengambil formulir ke pihak panitia penjaringan.

Sekretaris DPD Partai Golkar Landak, Petrus Mi’on saat ditemui sejumlah wartawan pada Selasa (1/2) menyebutkan bahwa dari keseluruhan balon yang yang mengambil formulir ada sebagian yang tidak mengembalikan for-mulir.

“Ada 8 balon yang sudah mengembalikan formulirnya ke-pada panitia penjaringan dan akan segera dilakukan rapat untuk men-indaklanjuti hal ini,” katanya.

Ketika ditanya apakah akan ada perpanjangan waktu pendaftaran, Petrus mengungkapkan belum bisa memastikan hal tersebut karena masih akan dibahas melalui me-kanisme rapat.

Setelah diputuskan dalam rapat baru kemudian akan diinformasi-kan kembali. Untuk penyerahan dan pengajuan nama-nama tersebut ke DPD Propinsi, Petrus menyebutkan bahwa pada tanggal 7 Februari 2011 sudah akan disampaikan.

“Tanggal 7 Februari 2011 nama-nama sudah akan disampaikan ke DPD Golkar Propinsi Kalbar untuk ditindaklanjuti,” tegasnya.

Ketika ditanya mengenai ke-mungkinan koalisi, Petrus men-gutarakan bahwa sejauh ini sudah ada dua partai yang sudah siap berkoalisi dengan partai Golkar Landak, yakni Hanura dan PNBKI. Keduanya sudah berkomunikasi beberapa waktu lalu, dan kami menyambut baik hal ini.

“Hanura dan PNBKI sudah siap koalisi dengan Golkar Landak untuk menyongsong pilkada Landak 2011 yang pada bulan Juni nanti digelar,” timpal Petrus. (sgg)

Harga Tidak Merata

8 Balon Kembalikan Formulir

Siyus

HAMDAN/PONTIANAKPOST

RENTAN: Ayam kampung juga rentan terhadap beragam virus penyakit. Perlu ketelitian mengobatinya.

HAMDAN/PONTIANAKPOST

ROBO-ROBO: Pangeran Ratu Mulawar-man Dr Ir Mardan Adiwijaya dalam seminar budaya menjelang Robo-robo.

Page 19: Pontianak Post

SINGKAWANGPontianak Post Rabu 2 Februari 2011 19rental

Polres Singkawang : 631150Satlantas : 631024Polsek Skw Barat : 631286BPK Bhakti Suci : 631514RS Abdul Azis : 631798St. Vincetius : 631008Harapan Bersama : 631791BPKS Tua Pekong : 637473

CK Rental Singkawang, mendukung suk-sesnya pelaksanaan imlek dan Cap Go Meh 2011.

“Transportasi tentu dibutuhkan oleh masyarakat ketika mer-

ayakan imlek dan cap go meh. Untuk itu, kita sediakan bagi masyarakat yang membutuhkan,” kata Koordinator CK Rental Singkawang, Hariyan-syah, kepada Ponti-anak Post, kemarin.

Menurut Yansah yang bermarkas di Depan Kota Indah (DKI) Jalan Dipone-goro Singkawang, saat

ini pihaknya menyediakan berbagai jenis dan tipe kendaraan. “Masyarakat silahkan memilih, tentu disesuaikan dengan kantong masing-mas-ing,” kata dia. “Jadi, jangan khawatir. Sedikitnya, ada seratus unit yang sudah kita sediakan,” kata Yansah. Kata Yansah, jika ini merental mobil bisa menghubungi, 085252035540. (zrf/ser)

Imlek dan CGM

INGINKAH anda terbebas dari belenggu-belenggu emosi yang menghambat anda untuk maju, seperti : emosi negatif (mudah marah, malu, ma-las, tidak PD, berprasangka buruk, dll). Atau mengalami masalah kecemasan seperti stress, depresi, bingung, patah hati dll.

Atau anda yang mengalami luka batin penghianatan, kek-erasan, dibenci dan dijauhi, merasa tidak pintar dan ga-gal, atau merasa tak layak bahagia?

Atau anda mengalami pho-bia/ketakutan yang irrasional yang mengganggu hidup anda? ataukah anda pecandu rokok, coklat, junk food atau apapun kecanduan yang

merusak tubuh anda? Atau anda menderita penya-kit degeneratif seperti diabetes, darah rendah/tinggi, jantung, asam urat, atau berbagai hasil p e m e r i k s a a a n darah yang tidak normal atau ber-macam penyakit yang susah disem-buhkan?

Kami persembahkan ke-pada anda, training sekaligus terapi sehari yang mengajar-kan metode penyembuhan dengan Trance-EFT (Emo-tional Freedom Technique), merupakan penggabungan

terapi dengan tehnik ketukan jari pada 12 ti-tik syaraf emosi, dan mind power serta gelombang otak, yang sangat powerfull, ilmiah, mudah, univer-sal untuk mense-laraskan sistem energy tubuh, guna merelease

emosi negatif seba-gai pemicu berbagai penyakit fisik.

Siapapun dengan latar belakang atau basic ilmu apapun bisa dengan mudah mempraktekkan techniq ini, bermodalkan hanya dengan 2 jari anda, dengan hasil yang

begitu dramatis bahkan dalam beberapa kasus tertentu bisa sembuh dalam hitungan detik, andapun akan bisa membantu orang-orang terdekat anda yang mempunyai berbagai gangguan kesehatan fisik dan psikis.

Dalam training seka-ligus terapi ini anda akan belajar tentang penyakit fisik maupun psikis, apa itu emosi, energi dan hubungannya den-gan kesehatan.

Bagaimana bekerjanya sistem energi tubuh? Cara mengatasi hambatan-ham-batan emosi dalam diri anda agar ringan melangkah dan mewujudkan harapan-hara-pan ke depan?

Dalam sehari full praktek

anda akan diajarkan melaku-kan terapi Tapping (EFT/SEFT) pada kondisi trance dan khusuk, bagaimana melaku-kan terapi Trance-EFT un-tuk anak-anak? melakukan Trance-EFT jarak jauh (Sur-rogate) bagi seseorang yang se-dang berjauhan dengan anda, Bagaimana anda melakukan Imaging Tapping, bagi orang yang tidak mau di terapi oleh anda.

Instruktur training dan terapi adalah Bn. Dwi Pratiwi, seorang Certified SEFT ToSol dari loGOS Inst, Certified Hyp-nosis dari IBH, Certified Hyp-notherapy dari IBH, Praktisi Psychologi of Excelence, dan Praktisi Hawks Cell Healing dari Jogjakarta.

Kegiatan dilaksanakan pada Minggu, 13 Februari 2011 di Hotel Mercure Pontianak. Ditu-jukan kepada siapa saja, semua umur, karyawan, pegawai, ibu rumah tangga, pelajar/maha-siswa, pensiunan, yang ingin mengatasi masalahnya atau ingin membantu orang-orang tercintanya. Pendaftaran mela-lui Olga 0852 4502 2277 atau Andy 0857 5026 1188. Peserta dibatasi dan dapatkan diskon khusus bagi pendaftar berdua atau lebih. (ser)

Dahsyatnya Training dan Terapi Inner Healing

SINGKAWANG—Pelaksan-aan Upacara Gelar Pasukan Op-erasi Kewilayahan Liong Kapuas 2011dalam rangka Pengamanan Hari Raya Imlek dan Perayaan Cap Go Meh (CGM) Tahun 2011 Polres Singkawang dipusatkan di jalan Sejahtera, Selasa (1/2).

Diawali pemeriksaan pasu-kan dan penyematan pita tanda peserta pengamanan secara sim-bolis oleh Walikota Singkawang Hasan Karman selaku Inspektur Upacara.

Hadir pula unsur Muspida, kepala SKPD dilingkungan pemerintah Kota Singkawang, anggota DPRD, TNI, Polri, serta pimpinan Panitia Cap Go Meh Tahun 2011, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta pemuda.

Dalam sambutan Kapolda Kalbar yang dibacakan Inspek-tur Upacara, operasi mandiri kewilayahan digelar selama 17 hari (2-18 Februari), akan diawali dengan gelar pasukan hari ini dilaksanakan di dua satuan wilayah masing-masing Polresta Pontianak dan Polres Singkawang dengan melibatkan 790 Personil Polri dan TNI serta didukung lintas sektoral serta mitra Kambtibmas. Walikota mengharapkan pelaksanaan keamamanan maksimal.

“Saya mengharapkan sau-dara-saudara sekalian memberi-kan pelayanan simpatik kepada masyarakat dalam bertindak dilapangan, dalam arti tidak membiarkan dan mengurangi tindak tegas terhadap pelaku ke-jahatan dan pelanggar hokum,” ungkapnya.

Sebagaimana tujuan dige-larnya, Operasi Liong Kapuas, yakni upaya konsolidasi dan

pengecekan persiapan personil maupun sarana pendukung lain-nya sehingga diharapkan dalam pelaksanaannya nanti Polres Singkawang dengan dukungan dari TNI dan Instansi terkait lainnya dapat melaksanaan pengamanan Imlek dan CGM 2011 dengan aman, lancar, da-mai dan kondusif.

Kepada masyarakat, kata dia, diminta proaktif membantu pihak keamanana dalam men-jaga kekondusifan menyambut hari besar keagamaan seperti Imlek dan CGM. Karena tang-gung jawab aman tidaknya Singkawang merupakan tugas seluruh elemen masyarakat. “Aman tidaknya Singkawang tergantung kita semua, marilah bersama-sama kita jaga kekon-dusifan wilayah ini,” ajaknya.

Sementara itu, Kapolres Sing-kawang AKBP Tony EP Sinam-bela, pihaknya bersama instansi lain siap mengamankan Imlek dan CGM 2010. “Apa yang dilaku-kan ini adalah tugas semata dan butuh dukungan masyarakat agar maksimal,” katanya. Tahun ini, akan diterjunkan 800 per-sonil pasukan, terdiri dari Polri dan TNI. Baik personil Polres Singkawang, Satu Kompi Brimob Polda Kalbar, Kodim 1202/SKW, dan Brigif 19/KH.

“Selain personil akan ada, posko pengamanan yang ditempatkan dilima titik, dan pengamanan ter-buka akan dilakukan terhadap 32 vihara,” ungkapnya. Dalam kesem-patan tersebut, Kapolres meminta masyarakat waspada terhadap tindak kejahatan. Seperti pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan dan pencurian sepeda motor. (har)

SINGKAWANG-Wali Kota Singkawang, Hasan Karman memastikan akan men-gajukan tiga nama Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kota Singkawang dalam waktu dekat ini. Pengajuan nama itu terkait Sekda Singkawang yang kini dijabat Suhadi Abdullani memasuki masa pensiun, 1 Maret 2011. Siapa tiga nama pelaksana tugas yang diajukan ke Gubernur Kalbar, Hasan Kar-

man menutup rapat identitasnya. “Yang jelas memenuhi syarat untuk

diajukan. Kan, kita banyak stok,” kata Hasan Karman usai menjadi inspektur upcara Operasi Liong Kapuas 2011 yang dipusat-kan Jalan Sejahtera Singkawang, kemarin. Menurut Hasan Karman, dalam waktu dekat, dia juga akan mengajukan tiga nama untuk menduduki jabatan sekda definitif. “Kita juga akan ajukan nama-nama calon sekda ke gubernur. Tiga nama sesuai dengan aturan,” kata alumnus Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini.

Menurut Hasan Karman, tiga nama yang akan diajukan sebagai calon sekda definitf, bisa sama dan bisa saja berbeda. “Kamu (Pontianak Post) pernah menyebutkan peja-bat kita banyak yang memenuhi syarat. Jadi kita tak akan kekurangan. Kita pastikan tidak mengambil dari luar,” kata dia lagi. Hasan Karman juga masih enggan membocoran nama-nama calon sekda. Ketika Pontianak Post sebutkan tiga nama, Hasan Karman tidak membenarkan dan tidak membantah.

“Lihat aja. Bisa iya bisa tidak,” kata Hasan Karman. Ketiga nama yang diperoleh bo-

coranya adalah, HM Nadjib, Sueb Abdul Hamid dan Taslim Salimi. Kata Hasan Kar-man, tidak hanya lolos administrasi saja, melainkan dia harus mampu bekerja sama dengan wali kota. Beban kerja sekda, kata dia, sama juga dengan beban wali kota. Dia berharap, hanya dua minggu saja pejabat yang menjadi pelaksana tugas. Seterusnya, ada sekda definitif.

“Kita berharap, gubernur segera mem-proses ketiganya dan segera menetapkan satu dari tiga nama yang diajukan,” kata Suhadi belum lama ini, di ruang kerjanya. (zrf)

(0562) 631912- 08125713422

Pasang Iklan BiroSINGKAWANG

Liong Kapuas Digelar

M A N D O R – Ha rap a n masyarakat Landak agar harga cabai bisa segera normal sep-ertinya belum bisa terwujud. Hal tersebut masih bisa di-lihat dengan masih tingginya harga cabai dibeberapa pasar rakyat di Mandor, Senin (31/1) kemarin.

Dengan harga cabai yang masih tinggi, membuat pem-beli terutama ibu rumah tangga resah. Begitu juga halnya dengan beberapa pemilik rumah makan di pasar Mandor.

Harga cabai yang dijual di-pasar Mandor masih berkisar dengan harga Rp75 – Rp80 ribu.

Ditambah tidak adanya stok yang mencukupi terhadap permintaan masyarakat yang masih tinggi.

Informasi yang di dapatkan oleh Pontianak Post dipasar rakyat Mandor, Senin (31/1) untuk cabai rawit kualitas A dijual dengan harga Rp80 ribu perkilonya. Sedangkan cabai cakra seharga Rp65 ribu per kilo.

Cabai merah besar dijual dengan kisaran harga Rp. 40 ribu per kilo, dan cabai besar kering dijual seharga Rp. 25 ribu per kilo.

“Cabai masih mahal mas, perkilo masih Rp. 80 ribu. Jadi cabai yang masih muda pun terpaksa kami beli, itu pun dengan harga yang sama,” ujar Marni (35), salah satu pembeli yang dijumpai wartawan.

Pembeli lainnya, Lisa (30) juga mengeluhkan harga ca-bai. Dengan harga cabai yang tinggi, ia mesti pandai-pandai

mengatur keuangan belanjan-ya. Ia menilai kenaikan harga ini memberatkan masyarakat, terutama ibu rumah tangga.

“Harapannya harga bisa kembali normal. Pemerintah diharapkan bisa memperha-tikan soal kenaikan harga ini. Apalagi kebutuhan cabai bagi rumah tangga menjadi salah satu yang sangat penting,” ucapnya.

Hal serupa juga dikeluhkan oleh pemilik rumah makan. Surinah (45)-bukan nama aslinya, salah satu pemilik rumah makan mengatakan bahwa dengan harga yang tinggi dan ketersediaan cabai dipasar yang tidak banyak menyebabkan dirinya men-gurangi penggunaan cabai dalam masakannya.

Apalagi, cabai yang dijual

dipasar seperti yang diperli-hatkannya juga masih meru-pakan cabai muda. Para peda-gang juga terlihat menjual cabai muda yang dibelinya dari para pemilik tanaman ca-bai, kemudian dijual dengan

harga yang tinggi mesti masih sangat muda.

“Mau gimana lagi mas, dari pada tidak ada cabai. Jadi yang ada dipasar saya beli sesuai kebutuhan saja,” terangnya. (sgg)

Wali Kota Ajukan Pelaksana TugasSekda Suhadi Pensiun

Amankan Imlek dan CGM

Harga Cabai Masih Tinggi

HariyansyahHARI/PONTIANAKPOST

SIAP: Walikota Hasan Karman memeriksa kesiapan personil operasi Liong Kapuas kemarin. Diharapkan Imlek tahun ini berlangsung aman seperti tahun sebelumnya.

SUGENG/PONTIANAKPOST

BERTAHAN: Harga cabai masih tinggi. Di Ngabang mencapai Rp80 ribu/kg

Page 20: Pontianak Post

terigas

20

HENDY ERWINDI - SAMBAS

Segera Selesaikan DPA

SAMBAS Pontianak Post Rabu 2 Februari 2011

WAKIL Bupati (Wabup) Sambas Juliarti Djuhardi Alwi meminta satuan kerja perangkat daerah (SKPD) segera menyelesaikan verifikasi dokumen pelaksanaan anggaran (DPA), agar

program dan kegiatan tahun 2011 secepatnya dilaksana-kan. Dia juga mengingatkan agar penyusunannya tetap mengacu pada pengelolaan keuangan yang akuntabel serta transparan.

“Berhati-hati dalam pen-gelolaan keuangan daerah pada program dan kegiatan tahun 2011. Laksanakan pro-

gram dan kegiatan yang telah ditetapkan den-gan memperhatikan ketentuan,” katanya.

Akuntabilitas dalam pelaksanaan kegiatan, diingatkan Wabup, perlu terus diperhatikan. Juliarti juga meminta mempertahankan dan peningkatan prestasi yang telah diraih oleh Ka-bupaten Sambas dalam pengelolaan keuangan daerah. Terlebih sebagai daerah terbaik dalam tindak lanjut TLHP dan LHP BPK tahun 2010. Menurutnya, hal itu adalah buah dari kerja keras semua komponen masyarakat Sambas. “Dalam penyusunan laporan keuangan daerah tahun 2010, pengelola keuangan di setiap SKPD agar dapat segera menyelesaikan ke-wajibannya, sesuai dengan batas waktu yang telah ditentukan. Kerjasama dari semua pihak sangat diperlukan agar laporan keuangan daerah dapat segera diselesaikan dengan baik,” ujarnya. (hen)

tilik

PROTES terhadap penahanan aktivis maha-siswa Leziardi terus dilontarkan. Kali ini yang angkat bicara adalah Tim Pembela Masyarakat Korban Sawit (TPM-KS) Martinus Yestri Pobas. Yestri yang juga pengacara Leziardi, melihat kasus ini tidak ber-dasar atas hukum, sama saja dengan penyerangan terhadap hak azasi manusia (HAM).

“Kasusnya aneh, tidak ada unsur tindak pidana seperti yang dituduhkan,” katanya. Leziardi dituduh mencuri ponsel saat menjadi kor-ban pengeroyokan di Desa Semata, Kecamatan Te-luk Keramat, Kabupaten Sambas pada Kamis (4/11). Menurut Yestri, kasus ini terkesan dipaksakan. Pasalnya barang bukti berupa ponsel disita bukan dari tangan Leziardi, melainkan di penguasaan pemiliknya sendiri atau pelapor. “Ini kan aneh, yang dituduh mencuri Lezi, tapi disitanya di tangan pelapor atau pemilik ponsel,” katanya. Padahal, kata Yestri, saat ponsel tersebut terbawa, Leziardi mengira milik temannya Kumaini.

Setelah mengetahui ponsel tersebut bukan milik Kumaini, Leziardi yang tengah dirawat di rumah sakit mengembalikannya kepada pemilik melalui warga.

“Barang tersebut sudah dikembalikan saat itu juga, waktu Leziardi masih di ru-mah sakit. Dia menitipkannya dan mem-inta warga mengantarnya,” ucapnya. Untuk kepentingan hukum Leziardi, tim penasehat hukum akan melakukan upaya untuk mencari kea-dilan. “Kami akan lakukan langkah-langkah agar keadilan berpihak pada yang benar,” kata Yestri. Sementara itu Wakapolres Sambas Kompol MM Sitepu mengatakan bahwa kasus Leziardi meru-pakan perkara pidana murni. (hen)

Pengacara Leziardi Protes

SAMBAS – Kepolisian Resor (Polres) Sambas terus mengusut kematian jenazah tidak dikenal, yang ditemukan di parit per-sawahan Dusun Gersik, desa Singa Raya, kecamatan Sem-paruk, Sabtu (29/1).

Hingga kemarin (1/2) siang, jenazah tersebut masih bernama Mr X atau t a n p a i d e n t i t a s. Polisi juga sudah berk-oordinasi dengan Kan-tor Imigrasi (Kanim) Klas II Sambas untuk melacak identitas Mr X tersebut.

Pa s a l n y a b e r-dasarkan petunjuk di tempat kejadian perkara (TKP), di kan-tong celana Mr X ditemukan koin Malaysia. Polisi menduga jenazah lelaki tersebut pernah ke Malaysia.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Imigrasi dalam rangka melacak identitasnya,” kata Wakil Kepala Polres (Waka-polres) Sambas Komisaris Polisi (Kompol) MM Sitepu. Menurut kepolisian, jika me-mang Mr X pernah ke Malaysia, otomatis Imigrasi memiliki sidik jari dan foto yang bersangkutan semasa hidup.

Dengan demikian, mereka da-pat dengan mudah mengetahui identitas sekaligus mengungkap penyebab kematiannya.“Ini sebagai bagian dari upaya kami mengungkap kema-tian Mr X tersebut,” kata dia. Petunjuk sekecil apapun tentu saja akan disikapi serius pihak kepolisian. Apapun temuan baru, baik barang bukti (BB) maupun keterangan akan ditanggapi. “Sekecil apapun

petunjuknya akan kami seledi-ki dan lakukan penelitian,” ujarnya.

Kepala Seksi (Kasi) Peninda-kan dan Pengawasan Keimi-grasian Kantor Imigrasi Klas II Sambas Agustianur men-gakui adanya koordinasi dari pihak kepolisian dalam rangka

melacak identitas Mr X tersebut.

“Memang sudah ada dari Polres Sam-bas yang datang untuk berkoordinasi dengan kami,” katanya.

Agustianur juga mengiyakan kalau ses-eorang yang pernah ke luar negeri dengan

paspor, identitasnya tetap tersimpan di Imigrasi.

Namun dia belum dapat memastikan apakah Mr X tersebut pernah ke luar negeri atau ke Malaysia. “Memang setiap orang yang membuat paspor difoto dan diambil sidik jarinya. Otomatis data tersebut disimpan,” ungkapnya.

Persoalannya, dikatakan dia, Kantor Imigrasi Klas II Sambas belum memiliki peralatan untuk melihat data base sidikjari se-luruh Indonesia. Data tersebut tersimpan di kantor pusat.

“Kami belum memastikan apakah Mr X pernah membuat paspor atau ke luar negeri. Data seluruh Indonesia ada di pusat. Memintanya ke sana (pusat) harus menggunakan surat resmi,” jelasnya.

Kalau memang Mr X pernah membuat paspor, Agustianur yakin pengungkapan identitas-nya tidak sulit. “Apalagi ini yang tradisional, Gayus saja dapat terungkap,” kelakarnya. (hen)

Lantunan pujian kepada Allah dan Nabi Muhammad tersebut rupaya dalam rangla de-klarasi desa Open Defecation Free (ODF) atau terbebas dari buang air besar di tempat terbuka,

Desa Tri Kembang Mawardi dan Wakil Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi.

Kepala Desa Tri Kembang Mawardi menyampaikan uca-pan terima kasih kepada semua pihak, atas dukungan suksesnya kegiatan deklarasi yang dimu-lai sejak masuknya program Community Water Services and Health Project (CWSHP), atau kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui pelayan-an air bersih dan kesehatan masyarakat tahun 2009. Program ini menurutnya memberikan pencerahan dalam upaya men-ingkatkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) bagi warga Desa Tri Kembang.

“Kegiatan ini sesuai dengan visi misi saya menjadi kepala desa. Kalau Pemkab Sambas (visinya) Terigas, kalau saya CA-BAS yaitu Cerdas, Amanah, Ber-

sih Berwibawa, Aman, dan Sehat Sejahtera,” ungkap Mawardi.

Sebuah testimoni diceritakan bahwa dalam upaya mewujud-kan kepemilikan tempat buang air besar di rumah warga yang belum memiliki WC yaitu den-gan sistem kredit. Desa mem-fasilitasi pengadaan kloset seder-hana sesuai dengan pelatihan yang diberikan Dinas Kesehatan melalui alat cetak kloset sederha-na untuk kemudian dibeli warga yang dibayar secara angsur. Sementara itu Wakil Bupati Sam-bas Juliarti Djuhardi Alwi dalam sambutannya menyebutkan bahwa upaya menuju sehat se-jahtera, dengan perubahan pe-rilaku saniter tidak membuang air besar di sembarang tempat melalui CWSHP, telah dikawal-nya sejak menjadi Kepala Dinas Kesehatan Sambas.

Hal itu kemudian ditetapkan

SAMBAS – Tidak ada keluhan terhadap harga barang sebelum dan saat perayaan Tahun Baru Imlek 2562 di Sambas. Stok dan harga barang se-jauh ini aman dan tidak ada kenaikan harga yang signifikan.

“Sebelum Imlek hingga sekarang stok barang aman. Kenaikan harga ada, tapi masih dalam tahap kewa-jaran,” ujar Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Perindustrian, dan Perda-gangan Kabupaten Sambas Sayful Ja-mil, kemarin. Meski demikian, dia tak menampik bahwa beberapa komiditi mengalami kenaikan harga. Seperti beras, ayam kampung, dan minyak goreng. Namun kenaikan hanya berkisar 5 – 15 persen. Beras lokal misalnya dari Rp5 ribu menjadi lebih dari Rp6 ribu. “Kenaikan yang tinggi hanya terjadi pada ayam kampung, dari Rp30 ribu perkilogram menjadi

Rp40 ribu perkilogram,” ucapnya. Kenaikan pada beras lokal karena pengaruh masa panen. Saat ini petani belum memanen padinya. Ada juga pengaruh banjir yang menyebabkan sebagian sawah terendam air. Se-mentara kenaikan terjadi juga pada jeruk Bali. Hal ini lebih dikarenakan permintaan akan ‘limau gajah’ terse-but yang begitu tinggi.

“Kalau jeruk Bali memang set-iap Imlek dan sembahyang kubur naik. Karena masyarakat Tion-ghoa memang membutuhkan-nya untuk ritual,” ungkap Sayful. Berbeda dengan perayaan Idulfitri, kenaikan harga barang pada per-ayaan Imlek tidak terlalu tinggi. Pasalnya permintaan pun tidak terlalu banyak.

Namun, Sayful mengaku, set-iap hari-hari besar, saat permint-aan barang meningkat dari hari

biasa, harga barang cenderung naik. “Memang lumrah itu terjadi, tapi kalau Imlek ini kenaikannya kami nilai masih wajar,” katanya. Apalagi dipaparkan Syaiful bahwa hari besar warga Tionghoa tidak berakhir pada perayaan Imlek saja. Rangkaiannya masih panjang hingga perayaan Cap Go Meh mendatang. Sayful mengimbau agar para peda-gang tidak menaikkan harga terlalu tinggi.

“Jangan manfaatkan situa-si untuk menaikkan harga ba-rang terlalu tinggi,” imbaunya. Diakui dia bahwa saat ini pemerin-tah tidak dapat lagi mengatur pasar. Harga barang saat ini tergantung pada mekanisme pasar itu sendiri. Pemerintah hanya dapat berperan mengendalikan harga dengan op-erasi pasar (OP), tapi tidak mengatur harga. (hen)

Polisi Terus Usut Mr X

Stok Barang dan Harga Aman

Sehat Tergantung dari Perilaku Manusia

Juliarti Djuhardi

Sitepu

HENDY ERWINDI/PONTIANAK POST

DEKLARASI: Wakil Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi meres-mikan Deklarasi ODF Kita Wujudkan Masyarakat yang Berprilaku Hidup Bersih dan Sehat bersama warga Tri Kembang, Galing.

Stop Buang Air Besar di Sembarang Tempat

Bismillah Tawassalna Billah. Alunan kasi-dah ibu-ibu PKK dan pengajian dari kejauhan

di bawah tarub mengundang tanya. Di sebuah halaman kediaman warga di pinggir jalan

utama Sambas – Aruk, di dalam tarub megah, sebuah spanduk hijau bertuliskan ‘Dengan De-

klarasi ODF Kita Wujudkan Masyarakat yang Berprilaku Hidup Bersih dan Sehat’. Ada acara

apa sebenarnya di bawah tarub tersebut?

yang dilaksanakan di Desa Tri Kembang, kecamatan Galing, Senin (31/1).

Kegiatan dihadiri ratusan warga desa dan seluruh kepala desa se-Kecamatan Galing. De-klarasi ditandai dengan penan-datanganan plang oleh Kepala

menjadi salah satu kabupaten sasaran program. “Tenaga medis bukan hal yang paling menentu-kan untuk menjadi sehat tetapi perilaku hidup bersih dan sehat lebih menentukan seseorang menjadi sehat,” ucap Juliarti.

Untuk menjadi sehat, menu-rut Juliarti, minimal ditentukan empat hal utama. Tapi bagi Kabu-paten Sambas bisa menjadi lima. Yaitu perilaku, lingkungan, tenaga

medis, dan keturunan, kemudian untuk Sambas ditambah akhlak. Secara terpisah Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kes-ehatan Dinas Kesehatan Sambas Ardias menyebutkan bahwa acara ODF ini adalah puncak dari pelak-sanaan kegiatan CWSHP yang dibiayai Pemerintah Indonesia melalui Kementrian Kesehatan dan Asian Development Bank (ADB). (*)

HENDY ERWINDI/PONTIANAK POST

RENDAH: Pembatas jalan di depan lapangan Gabsis Sambas persis pada pertigaannya, terlalu rendah. Pengguna jalan sering menabraknya karena tidak terlihat dari jauh. Ini terjadi karena peninggian jalan tidak disertai perbaikan sarana lainnya.

Page 21: Pontianak Post

KETAPANGPontianak Post Rabu 2 Februari 2011 21

POTRET

Iklan sebuahsarana yang

paling efektifdalam

memasarkansebuah produk..

(0534) 35514

Contact person:

BiroKETAPANG

KETAPANG – AS (40), warga Pematang Sepanda, kelurahan Mulia Kerta, kecamatan Benua Kayong, terpaksa harus diringkus petugas Kepolisian Resor (Pol-res) Ketapang. Dia terbukti ter-bukti melakukan bisnis perju-dian jenis togel, Senin (31/1) sore.

AS sendiri tak menampik bahwa dia telah melakukan bisnis haram ini sejak 6 bulan lalu. Pria yang sehari-harinya bertugas sebagai pemasang instalasi listrik swasta ini, terpaksa melakukan perbuatan tersebut, lantaran tidak ada lagi ‘job’ jelas. Sementara dia harus menghidu-pi istri serta kedua anaknya.

‘’Terpaksa saya lakukan. Kar-ena kerjaan sepi untuk memasang instalasi listrik yang bergabung dengan pihak swasta. Karenan-ya terpaksa saya pun mencoba bisnis ini,’’ aku AS, Selasa (1/2).

Bisnis yang digelutinya terhi-tung lumayan. Setiap hari, ber-dasarkan pengakuan AS, omzet yang diperolehnya sekitar Rp400 ribu. Dari pendapatan itu, yang masuk ke dompetnya hanya sekitar 10 persen. ‘’Jadi kurang

lebih Rp40 ribu pemasukan ke saya setiap harinya,’’ kata AS.

AS biasanya menyetor hasil pen-jualan togelnya ke Ajun yang dalam pengakuannya merupakan istri Jojon. Kemudian untuk pelanggan-nya, biasanya ia bertransaksi meng-gunakan telefon seluler (ponsel). AS pun mengungkapkan bahwa di daerah sekitar tempat dia melaku-kan aksinya, masih ada rekan lain yang berbisnis sama dengannya.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasatreskrim) Polres Ketapang Ajun Komisaris Polisi (AKP) Temangnganro membenar-kan adanya penangkapan tersebut.

Semula mereka bergerak ber-dasarkan informasi dari masyarakat. Sekitar lima petugas kemudian langsung diterjunkan ke lapangan. Tanpa bisa mengelak lagi, AS yang saat itu sedang mengotak-atik HP di kediamannya langsung di-tangkap sekitar pukul 17.00 WIB.

‘’Kemudian kami geledah ru-mahnya dan kami berhasil memba-wa barang bukti (BB). Di antaranya uang Rp415 ribu, dua buah HP, kertas rekap togel, dan jam tan-

Polres Bekuk Bandar TogelKEPENGURUSAN Dharma Wanita Persatuan

(DWP) Kabupaten Ketapang yang sebelumnya dipegang Ny Septalina Ismed Siswadi, sudah ber-ganti dan kini diketuai Ny Hj Ratnawati Mahyu-

din. Pergantian itu dilakukan dalam Musyawarah Daer-ah (Musda) II DWP Kabupaten Keta-pang belum lama ini.

Ny Riniwati Henri-kus, penasehat DWP Ketapang, meminta agar suami dari ibu-ibu yang tergabung dalam anggota DWP mendukung keg-iatan istri mereka.

Sementara itu, Bu-pati ketapang Hen-rikus mengatakan bahwa pengurus DWP hendaknya dapat berperan aktif dalam memberikan masukan berupa permasalahan dan usulan serta saran.

Peran aktif terse-but dalam Musda ini, kata dia, di-harapkan mampu

merekomendasikan program yang berarti di segala bidang, yang berpihak ke masyaraakat.

Ketika membuka Musda DWP Ketapang, Bu-pati juga berpesan agar pengurus yang terbentuk bekerja dengan kinerja yang baik di organisaasi.

“Berikan peningkatan kesejahter-aan anggota dan masyarakat. Kepada ket-ua serta pengurus DWP yang lama diu-capkan terima kasih atas pengabdian yang diberikan selama ini,” ujar Henrikus. (idn)

Berikan Peningkatan Kinerja

KETAPANG – Pihak Dinas Perin-dustrian, Perdagangan, Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dan Koperasi

Kabupaten Ketapang hingga Selasa (1/2) belum dihubungi Kepolisian Resor (Polres) Ketapang, terkait adanya penangkapan dugaan gula ilegal di Ketapang belum lama ini.

“Kami hingga hari ini belum men-erima panggilan atau koordinasi dari

pihak kepolisian atas penangkapan gula yang diduga ilegal,” ujar Tham-rin, kepala Seksi (Kasi) Sarana Usaha Perdagangan kepada Pontianak Post. Menurut Thamrin, seperti yang dike-mukakan pihak kepolisian tentang merek ‘semut’ pada gula, memang

Gula ‘Semut’ Diduga IlegalGula Thailand, Ijin Pemilik Habis

Henrikus

Berikan peningkatan

kesejahteraan anggota dan masyarakat.

gan,’’ kata Temangnganro. Menurut Kasatreskrim,

judi jenis ini begitu banyak peminatnya karena tidak sedikit yang percaya sebagai salah satu cara mendapatkan

penghasilan dadakan. Pa-dahal, diingatkan dia, sebe-narnya ini adalah sebuah penyakit masyarakat (pekat).

Maka, diminta dia agar masyarakat menghindari

kebiasaan buruk tersebut.“Ini juga (perjudian, Red)

merupakan atensi dari Mabes Polri, sehingga kami tidak akan main-main memberantas ini,” tandas Temangnganro. (fah)

telah dikenal dan diedarkan di masyarakat. Maka, ditambah-kan dia, tidak bisa serta merta menuding gula tersebut ilegal.

“Kita tidak bisa melihat hanya dari merek saja, tetapi lebih lan-jut dilihat dari mana datangnya gula tersebut? Kemudian doku-men lainnya yang bisa menun-jukkan bahwa gula itu legal.

Namun belum lama ini, kabar yang saya terima dari Dinas Per-indagkop Provinsi jika memang benar itu merek ‘semut,’ biasanya dari Thailand,” kata Thamrin.Ka-laupun gula legal, kata Thamrin, tentu harus ada importirnya. Hal itu sesuai dengan kebijakan pusat, di mana untuk mensta-bilkan harga, tahun lalu dipasok sebanyak 20 ribu ton gula yang kemudian disebar di seluruh ka-bupaten dan kota yang ditunjuk.

“Tetapi kemarin Keta-pang sendiri ada yang minta, stoknya masih ada. Tetapi lan-taran harganya sudah stabil, akhirnya itu pun dibatalkan,” kata Thamrin. Kemudian un-tuk di Indonesia, pengimpor adalah PT Perkebunan Nusan-tara (PTPN) DC, X, XI, dan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), Bulog, dan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI).

Hal ini pun dibenarkan

Dinas Perindustrian dan Per-dagangan Kalbar yang di-hubungi melalui ponselnya. “Setelah itu barulah disebar ke seluruh Indonesia termasuk Kalimantan Barat,” kata Thamrin.

Kalaupun gula itu datang dari perdagangan gula antara pulau (PGAP), dikatakan Thamrin, seharusnya masuk ke Pontianak terlebih dahulu sebelum disebar ke berbagai kabupaten/kota. “Itupun harus dilengkapi dengan surat-surat rekomendasi yang dikeluarkan Dinas di Provinsi,” kata Thamrin.

Sementara itu, mempelajari pengakuan EN, pemilik gula terindikasi ilegal, disebutkan bahwa gula berton-ton tersebut dipasok dari Perusahaan Dagang (PD) Putra Kalbar di Pontianak. Thamrin menjelaskan bahwa pada tahun 2007, izin dari PGAP dari PD tersebut telah habis.

Sementara itu ditemui secara terpisah, Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasatreskrim) Polres Ketapang Ajun Komisaris Polisi (AKP) Tamangnganro membenarkan bahwa mer-eka masih terus melakukan penyelidikan. Namun hingga sekarang diakui belum melaku-kan koordinasi dengan Di-perindagkop Ketapang. (fah)

FAHROZI/PONTIANAK POST

TERTUNDUK LESU: AS, pelaku penjualan togel terpaksa harus tertunduk lesu setelah dibekuk Satuan Reserse dan Kriminal Polres Ketapang, Senin (31/1) sore.

Page 22: Pontianak Post

22 KAYONG UTARATOKOH

Pontianak Post Rabu 2 Februari 2011

RAGAM

KETAPANG – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Ketapang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Badya Wijaya berharap agar tra-gedi yang terjadi di Pontianak tak terulang di Ketapang. Hal tersebut dikatakan dia saat memimpin gelar pasukan dalam rangka pengaman-an Imlek dan Cap Go Meh 2011, di Taman Kota Ketapang, Selasa (1/2).

“Kejadian yang tidak di-inginkan saat perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Pontianak tahun lalu jangan sampai teru-lang di Ketapang,” ujar Kapolres.

Badya mengungkapkan bahwa dalam perayaan tahun ini, mere-ka menurunkan kurang lebih 540 personil. Para personil tersebut juga dibantu jajaran TNI serta

Jangan Terulang di KetapangGelar Pasukan Liong 2011

BERBAGAI perubahan kondisi dan kualitas lingkun-gan ternyata berpengaruh buruk terhadap manusia. Be-ragam bentuk kerusakan lingkungan seperti pencemaran udara, pencemaran air, dan menurunnya kualitas ling-kungan akibat bencana alam, banjir, longsor, kebakaran hutan, serta krisis air bersih. Hal ini lama kelamaan akan

dapat berdampak global pada lingkungan, khususnya bagi kesehatan masyarakat sendiri.

Wakil Ketua DPRD Kabu-paten Kayong Utara M Sukardi memandang bahwa manu-sia terkadang tenggelam da-lam rangkaian kegiatan yang terlalu berlebihan, sehingga tidak memperhatikan ke-pentingan lainnya. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam menata dan memelihara kele-starian lingkungan, menurut dia, telah mengakibatkan

kemerosotan kualitas lingkungan yang begitu parah. “Hal ini hendaklah menjadi perhatian khusus

bagi pemerintah dalam menata kembali wilayah ini dari segala bentuk berbagai kerusakan ling-kungan, di samping menciptakan dan memban-gun budaya masyarakat dalam berwawasan ling-kungan,” ungkap legislator Partai Demokrat ini.

Menurut dia, tidak terlalu berlebihan jika gerakan ramah lingkungan bisa kembali digalakkan melalui pemerintah daerah kepada masyarakat secara menyeluruh. (*/ote)

Galakkan Ramah Lingkungan

M Sukardi

ISTIMEWA

DAPAT MOBIL: Salah satu nasabah yang berasal dari Kecamatan Sandai berhasil memenangkan panen rezeki Bank Kalbar tahun 2010 periode Juli sampai 31 Desember yang dilaksanakan di cabang Putussibau tanggal 15 Januari 2011. Nasabah yang beruntung itu adalah Susana, yang mendapatkan 1 unit Toyota Inova. Hadiah tersebut diserahkan pimpinan cabang Bank Kalbar, M Taufiqurrachman, SE. Berhasil mendapatkan hadiah tersebut, Susana mengaku sangat bangga atas panen rezeki tersebut. Ia berjanji akan terus meningkatkan saldo tabungannya.

TIM b olavol i Ketapang saat ini mengi-kuti training center (TC) Kejuaraan Daer-ah (Kejurda) Junior 2011. Atlet yang mengi-kuti TC bolavoli putra sebanyak 33 pebolavoli.

Ada pun pelatih fmereka adalah A Hidayat. Sedangkan atlet putri yang mengikuti TC ada-lah sebanyak 24 atlet dengan pelatih Riswanto.

Selain pebolavoli indoor yang melakukan TC, atlet bolavoli pasir juga melakukan pemusatan latihan, di mana jumlah mereka adalah sebanyak 16 atlet. Pelatih bolavoli pasir adalah Suhendar.

Diterangkan Dahlan AR, selain dilakukan pe-musatan latihan dalam pembinaan olahraga, Dinas Kebudayaan, Parawisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Ketapang juga beren-cana menggelar Kejuaraan Bolavoli Pasir se-Kalbar. “Kegiatan ini akan dilakukan pada Bulan April 2011, rencananya lokasi akan dilakukan di Pantai Tanjung Belandang,” ujar figur yang juga staf Disbudparpora Ketapang yang juga humas KONI Ketapang. (idn)

SUKADANA – Forum Pen-gawal Pelaksana Pembangu-nan (FP3) Kabupaten Kay-ong Utara menuding tidak sedikit kepala satuan k erja perangkat daerah (SKPD) di kabupaten ini kerap tidak masuk kerja. Tudingan terse-but dilontarkan Ketua FP3 Abdul Rani, baru-baru ini.

M e n u r u t d i a , u m u m -nya para kepala SKPD da-l a m m e l a k s a na k a n t u ga s m e r e k a h a n y a b e r l a n g -sung paling lama tiga hari.

Tiga har i tersebut diu-kur dari tingkat kehadiran kepala SKPD di tempat kerja masing-masing. “Umumnya dalam seminggu hanya tiga hari masuk kerja, dimulai dari Selasa hingga Kamis.

Sedangkan, Jumat hing-g a S e n i n b a n y a k k e p a l a SKPD susah ditemui di kan-tornya,” terang pensiunan

PNS yang terakhir menja-bat Camat Teluk Batang ini.

Banyaknya kepala SKPD yang sering bolos, menurut Rani, lebih d i k a r e n a -kan hampir s e b a g i a n besar mer-eka berasal dari luar ka-bupaten ini. Para kepala SKPD Kabu-paten Kay-ong Utara, m e n u r u t dia, keban-y a k a n b e -r a s a l d a r i K e t a p a n g dan Pontianak. “Sebagian be-sar kepala SKPD berdomisili di Pontianak dan keluar-ga tidak dibawa di daerah tempat mereka ber tugas.

JIKA ingin menghabiskan waktu bersama keluarga dengan berekreasi, Pantai Air Tanjung Belandang, ke-camatan Muara Pawan, bisa menjadi salah satu tujuan wisata di Kota Ketapang. Menurut Thamrin, pantai ini hanya berjarak 12 kilometer dari pusat kota Keta-pang, tepatnya berada di Desa Sungai Awan Kanan. Objek ini diharapkan ke depannya menjadi sebuah kawasan wisata yang lebih nyaman dan mengasyikan.

“Yang mana objek ini nantinya tidak hanya memberikan pantai dengan pasir putih saja, tetapi dilengkapi sejumlah fasilitas lain seperti gazebo dan sejumlah alat permainan anak seperti ayunan dan perosotan dapat tersedia di pantai ini,” katanya.

Sementara itu, sejumlah fasilitas sarana umum lainnya seperti pe ntas pertunjukan dan keperluan MCK telah ada di objek wisata ini. Ditambahkan Usdek, seorang pengunjung pantai ini, objek ini sudah cukup baik dan lumayan bagus dibanding dulu. “Hanya saja masih perlu sedikit pembena-han dan penambahan fasilitas untuk memudahkan dan lebih memberikan kenyaman bagi wisatawan yang berkunjung ke pantai ini.,” ujarnya. (idn)

FAHROZI/PONTIANAK POST

OPERASI LIONG: Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya memimpin gelar pasukan dalam rangka Tahun Baru Imlek 2562 di Taman Kota Ketapang, Selasa (1/2).

dengan didukung instansi terkait dan mitra kamtibnas. Nantinya mereka akan ditem-patkan di seluruh pusat kera-

maian. Efektif kegiatan dimu-lai hari ini (2/2) hingga 17 hari mendatang. “Kepolisian juga akan melakukan pengamanan

terkait adanya pawai perayaan Cap Go Meh,” kata Badya.

Terkait dengan perayaan besar agama lain, Badya ber-

harap seluruh warga Ketapang menjunjung hormat menghor-mati, agar terbina kerukunan antara umat yang memang selama ini baik. “Tidak ada penambahan pasukan. Tetapi bagaimana kita mengimbau kepada masyarakat yang mer-ayakan hari besar. Jangan sampai menggunakan atau menyalakan petasan secara berlebihan,” pinta Kapolres.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Ketapang Budi Mateus berharap hal serupa. Menu-rut dia, semua anak bangsa di Ketapang bisa tetap saling hormat menghormati antara pemeluk agama lainnya.

“Sehingga perayaan-per-ayaan agama yang ada akan selalu berjalan dengan baik dan lancar,” kata Budi yang dihubungi terpisah. (fah)

Kepala SKPD Jarang di Tempat

Abdul Rani

ANDY CANDRA/PONTIANAK POST

ALTERNATIF: Pantai menjadi salah satu alternatif hiburan dan rekreasi bagi keluarga.

Rekreasi Keluarga Inilah yang menjadi salah

satu alasan kenapa mer-eka melaksanakan tugas maksimal hanya tiga hari

k e r j a ,” u n g k a p n y a .S e r i n g n y a k e p a l a

S K P D t i d a k m a s u k k e r j a , d i n i l a i R a n i b e r d a m p a k n e g a t i f terhadap penyeleng-garaan pemerintahan.

S a l a h s a t u n y a , p e l a k s a n a a n p e -layanan publik yang k u r a n g m a k s i m a l .

S ebelumnya, ang-gota DPRD Kabupaten Kayong Utara Effendi A h m a d m e n g e l u h -kah tingkat kehadiran kepala SKPD di unit

kerja mereka masing-masing. K e t u a D e w a n P i m p i -

nan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Kayong Utara tersebut meminta se-cara tegas agar para kepala SKPD ini stand bye di tem-pat, jika tidak memiliki tu-gas dinas di luar daerah.

“Kepala SKPD yang telah dipercaya kepala daerah mestinya dapat bekerja mak-simal demi mempercepat pembangunan di daerah yang baru tiga tahun terben-tuk ini,” harapnya. (*/ote)

Bolavoli Ketapang

Page 23: Pontianak Post

Pontianak Post Rabu 2 Februari 2011 aneka 23

Sambungan dari halaman 17

menciptakan Semparuk um-umya Kabupaten Sambas menjadi kota bersih, sehat, damai dan sejahtera. Jangan heran apabila ada warga Tion-ghoa membersihkan masjid menjelang Idul Fitri, warga Melayu yang notabene Islam membantu warga Tionghoa bersih-bersih di klenteng, begitu juga saat Umat Kritiani menyambut Natal, dimana gereja dipersolek umat lain.

Hal tersebut dilakukan demi menjaga keharmonisan antar umat beragama dan masyarakat. Soal keyakinan itu masing-masing, namun

toleransi dan saling membantu tetap prioritas. Melalui wadah BPKS masyarakat saling bahu membahu membantu antar sesama. “Jadi kalau orang ban-yak berbicara kerukunan, har-monisasi antar suku dan umat, kami sudah berbuat. Artinya kami tak mau banyak omong tapi berbuat,” tegasnya.

Setiap usaha pihaknya mem-bantu antar sesama didasarkan sukarela. Upaya ini selain men-jaga komunikasi dan hubun-gan baik, bagi anggota BPKS meningkatkan kemampuan, skill dan kesiagaan.

Beranggotakan 78 orang dengan latar belakang dari berbagai suku dan agama

bukan hanya sebatas ser-emonial belaka. Mereka pun rela begadang semalaman menjaga keamanan warga dari ancaman si Jago Merah.

Setiap malamnya mereka siaga dengan biaya Rp 10.000 untuk uang kopi dan cemilan dimalam hari. Kegiatan ini pun dilakukan setiap hari. Tak heran mereka kompak dalam menjalankan berbagai aktivitas.

Menurut Bun Jun Kin, koordinator lapangan BPKS, suasana akrab ini tak hanya terlihat pada saat kegiatan seremonial keagamaan, na-mun dalam kehidupan sehari-hari. Mereka bergaul layaknya

saudara. Karena mereka tak mempedulikan dari suku atau agama mana berasal, tapi jelas satu tujuan menciptakan Sem-paruk bersih, sehat, aman dan sejahtera. Apalagi Semparuk dikenal aman, tak pernah terjadi pertikaian antar warga yang berbaur SARA.

Ditambah lagi pemerintah daerah hingga desa begitu perhatian. Masyarakat, kata dia, juga ikut bertandang ke rumah warga yang merayaan hari besar keagamaan dan saling mengucapkan selamat. Itulah yang kami lakukan selama ini demi terciptanya kota Semparuk aman dan nyaman. (*)

Anggota Multietnis Bersihkan Rumah Ibadah

Sambungan dari halaman 17

kepada Pontianak Post Senin (31/1) kemarin.

Ia mengharapkan pintu ger-bang dipindahkan ke tempat yang aman. Sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas.

“Kita khawatir saja ter-jadi kecelakaan lalu lintas, tak masalah pagi hari ada polisi yang jaga, tapi sampai malam hari atau dini hari siapa yang mau atur,” jelasnya.

Apalagi, kawasan jalan Diponegoro yang dipakai panitia CGM sebagai seket-ariat satu arah sehingga akses jalan hanya satu. Selain itu yang juga meminta panitia CGM memperhatikan parkir

di depan kantor pendaftaran tatung tersebut.

“Parkir kendaraan juga harus diperhatikan. Jangan membuat pengguna jalan lain terganggu. Kan ditikungan saja dilarang berhenti apalabi jejeran kendaraan terparkir,” katanya. Ia meminta polisi menindak tegas agar tempat parkir ini bisa di relokasi ke tempat lain.

Tak hanya pengguna jalan yang terganggu. Polisi lalu lin-tas pun disibukkan mengatur perempatan jalan Dipone-giro, Jalan Pai Bakir dan Jalan Tsafioeddin. Pasalnya polisi terpaksa memberlakukan sistem buka tutup. Dimana pengendara dari arah Jalan

Pai Bakir tidak dapat langsung melewati Jalan Diponegoro, pasalnya dekat tikurangan de-pan kantor pantia CGM berdiri pintu gerbang yang belum jadi. Sehingga pengguna jalan diarahkan langsung masuk kearah Jalan Tsafioeddin.

Sementara dari arah Jalan Tsafioeddin bisa langsung melintasi jalan Diponegoro namun harus hati-hati, Karena badan jalan menyempit akibat bangunan pintu gerbang.

Sementara itu,Kanit Patroli Lantas Polres Singkawang, IPTU Taufan Rizaldi mengaku kaget berdirinya gerbang tersebut. Karena pendirian gerbang dekat tikungan jelang mengganggu kelancaran lalu

lintas. Sehingga pihaknya ter-

paksa mengalihkan arus lalu lintas dari Jalan Pai Bakir yang hendak menuju Jalan Diponegoro.

“Nanti kita akan lakukan koordinasi dengan pihak panitia, karena pintu gerbang tersebut dekat tikungan, ber-henti dekat tikungan saja tak boleh apalagi gapura seperti ini,” jelasnya.

Tak selang berapa lama, seki-tar pukul 09.15 wib, panitia pun sadar dan mulai melakukan pembongkaran pintu gerbang yang sudah dipasang. Dengan demikian arus lalu lintas di perempatan gedung eks BNI 46 kembali normal. (har)

Gerbang CGM Harus Dipindah

Sambungan dari halaman 17

Nurainy Sitinjak, MM men-gungkapkan sedang menin-daklanjutinya dengan Jam-kesda.

Ditemui diruang kerjanya, Selasa (1/2) Nurainy men-gungkapkan bahwa pihaknya sudah membuat surat untuk kelanjutan jamkesda untuk segera diajukan kepada bupati Landak untuk disetujui.

Bahkan dari pihak desa Amboyo inti juga sudah mem-persiapkan surat keterangan keluarga tidak mampu.

“Kami minta persetujuan bupati terlebih dahulu agar bisa direkomendasikan ke Jamkesda. Karena Jamkesmas sudah tidak bisa lagi. Dengan rekomendasi tersebut, nanti akan dihubungkan dengan pihak RSCM yang menangani pasien,” terangnya kepada Pontianak Post.

Dikatakannya, bahwa pasien yang warga kecama-tan Ngabang tersebut dirujuk oleh RS Soedarso Pontianak ke RSCM untuk melakukan operasi pemisahan keduanya, tetapi karena tidak ada Jam-

kesmas hingga membuat pihak RSCM ogah melayani.

‘’Karena itu, kami berupaya sekuat mungkin untuk meny-ertakannya dalam program Jamkesda.’’Nurainy berharap dengan pengajuan ini, bupati Landak bisa segera memberi-kan persetujuan kepada pasien yang juga warga Landak. Dan dengan ACC bupati Landak, semuanya akan segera diu-rus berkaitan dengan proses operasinya.

“Dengan demikian, biaya operasinya nanti akan di-tanggung oleh pemerintah

daerah melalui jamkesda jika mendapat persetujuan bupati Landak,” tegasnya.

Semoga pihak RSCM bisa bekerjasama dengan adanya jamkesda ini. Karena diakuin-ya, untuk saat sekarang masih belum ada dana. Baru pada bulan Maret 2011 yang akan datang bisa dicairkan.

“Harus siap utang dulu, karena dana tidak ada. Ada nanti bulan Maret 2011 baru kita bisa lunasi. Tinggal ter-gantung RSCM, mau atau tidak,” kata wanita berdarah Batak ini. (sgg)

Jamkesda Tunggu ACC Bupati

Sambungan dari halaman 17

kemudian dicarikan solusi dan penanganannya,” ujar praktisi partai PIS tersebut.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Landak, Pa’du Pal-imbong yang ditemui ditem-pat terpisah memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan bahwa untuk me-nanggapi adanya padi petani yang daunnya menguning di Pahauman atau Sengah Temila, dikatakannya ada beberapa tempat saja tetapi tidak menyeluruh.

“Masalah daun tanaman padi yang menguning terse-but sesungguhnya secara teknis banyak faktor yang mempengaruhinya. Misalnya dengan kondisi curah hujan yang begitu tinggi, dapat me-nyebabkan drainase kurang bagus dan tergenang terus menerus sehingga menyebab-kan terjadinya pengurangan zat besi akibat terbawa arus air,” ungkapnya.

Pemberian pupuk pada kondisi lahan yang basah atau tergenang atau kurang pupuk seperti urea atau NPK juga bisa

menyebabkan kondisi seperti itu. Tetapi meskipun dipupuk, sementara curah hujan tinggi maka akan terjadi pencucian secara besar-besaran. Kar-ena sebagian tercuci, sebagian mengalir terbawa air jadi akan sia-sia.

“Jadi bisa juga dipupuk, tetapi tidak termanfaat secara baik oleh pupuk karena kon-disi tersebut,” ujarnya.

Bisa juga terjadi karena memang ada gangguan hama atau penyakit. Kalau benar penyakit, itu bisa ditandai dengan adanya gejala-gejala pada daun. Misalnya ada bercak-bercak, atau pembusu-kan pada pangkal bawah padi. Dan bisa juga disebabkan oleh gangguan hama.

“Karena hama bisa meny-erang, akar, batang, dan juga daun. Kondisi ini belum kita lihat secara langsung, karena memang dikalimantan barat khususnya di Landak sudah ada petugas yang khusus menangani hama penyakit,” terangnya.

Pengamat hama penyakit yang di drop oleh dinas per-tanian provinsi kalbar. Jadi

memang ada petugas khusus yang memantau, mengamati dan melaporkan perkemban-gan hama penyakit yang ada dilapangan.

“Itu petugas khusus. Sam-pai dengan hari ini, kami belum menerima laporan terkait dengan hal tersebut,” tegasnya.

Selain itu juga, bisa dimo-nitoring oleh petugas dila-pangan seperti PPL. Apabila ada kelainan-kelainan yang menurut pengamatan mereka perlu dan mesti ada tindak lanjuti, maka akan ditindak-lanjuti segera.

“Jika memang benar kon-disinya demikian, akan segera kami komunikasikan dengan ahlinya. Karena memang petu-gas khusus pengamat hama penyakit yang diadakan akan bekerja cepat,” ucapnya.

Palimbong juga menjelas-kan bahwa kejadian seperti ini dikatakannya setiap tahunnya ada. Tetapi tidak menyebab-kan terjadinya kerugian se-cara produksi di kabupaten Landak. “Daerah yang daun padinya menguning ini seper-tinya yang sistem drainasenya

kurang bagus. Jika irigasinya bagus dan berjalan baik, um-umnya tidak terjadi demikian,” ungkapnya lebih lanjut.

Untuk penanganan yang dipersiapkan dalam menganti-sipasi cuaca ekstrim termasuk curah hujan yang tinggi, pihak dinas pertanian dan peternakan kabupaten landak akan beker-jasama sebagai sebuah sistem dengan tim yang sudah ada berkaitan dengan curah hujan dan genangan yang tinggi dan lama yakni dispertan sendiri, kemudian dari penyuluh dila-pangan, dan petugas pengamat air oleh dinas PU.

“Itu saya kira penanganan ke depan yang harus didiap-kan termasuk perbaikan-per-baikan drainase, pengaturan air dan sebagainya. Tetapi masih akan dikoordinasikan dengan unit yang saya sebut-kan sebelumnya,” katanya.

Dispertan akan segera melakukan pengecekan ke lapangan. Karena jika me-mang benar terserang hama akan menyebar ke padi-padi lainnya. Dan ini yang bisa membuat tanaman padi di Landak tertular hama. (sgg)

Landak Terancam Gagal Panen

Sambungan dari halaman 17

Sabang sampai Merauke oleh berbagai Sanggar seni yang ada di dalam kota maupun luar kota Singkawang. Bahkan sudah ada, lanjut dia, yang menyatakan kesanggupanya memeriahkan CGM 2011, di-antaranya Sanggar seni Mel-ayu, Dayak, Tionghoa,Padang, IKKSS (Sulsel), Gemisma (Madura), Batak, Banjar,

Manado,NTT, NTB, IKM (Maluku), Batavia Mood (Ja-karta) dan Tari SeribuTapak Dewa (Semarang).

“Tampilnya berbagai sang-gar seni dalam pentas kes-enian ini diharapkan dapat memupuk keberagaman dan perbedaan menjadi tiang uta-ma memperkokoh persatuan masyarakat,” jelasnya.

T e r p i s a h , p e m u k a masyarakat Tionghoa, Suhu

Aleng, mengatakan telah diundang panitia CGM Sing-kawang secara khusus untuk membuat kelinci. Ia dipercaya membuat kelinci bunga teratai dan kelinci emas.

Dipilihnya pembuatan kelinci teratai karena sebagai perlambang makna teratai kesejukan serta memberikan ketenangan.

“Teratai merupakan tana-man air, dia melambangkan

kesejukan dan kedamaian,” katanya.

Ia mengaku sudah meny-iapkan dua kelinci, untuk kelinci emas sendiri sudah se-lesai pengerjaanya, sementara kelinci bungan di harapkan selesai tepat waktu.

Dia mengharapkan hasil karyanya ini dapat di nikmati masyarakat Singkawang serta menyemarakkan CGM nanti-nya. (har)

Membuat Hutan Mei Hwa di Kridasana

Sambungan dari halaman 17

diperiksa ternyata kios nya menyimpan BBM jenis pre-mium sebanyak tiga jeriken ukuran 20 liter. kemudian ditambah dengan beberapa jeriken kecil yang sudah siap dijual. ‘’Ya kami biasanya membeli dengan sepeda mo-tor dengan jeriken. Biasanya kami menjual Rp6 ribu per liter,’’ kata Marsyam.

Kompol MTH Sirait, Kabag Ops mengatakan tindakan ini dilakukan lantaran ke-

resahan masyarakat akan tingginya harga BBM jenis premium tingkat pengecer di Ketapang.

‘’Kami akan melakukan penertiban untuk memberikan peringatan kepada pengecer sesuai dengan komitmen yang telah disepakati,’’ kata Kabagops Polres Ketapang.

Pengecer, lanjut Sirait, se-suai ketentuan Distamben, pengecer tidak diperbolehkan menjual di radius 20 km. Ke-mudian juga bagaimana harga yang ada. Pengecer masih

menjual dengan harga rata-rata Rp7 ribu per liternya.

‘’Ini juga bisa menjadi per-ingatan keras, jika nanti masih ada pengecer yang menjual BBM melebihi ketentuan,’’ kata Sirait.

Sementara, AKP Temangn-ganro, Kasatreskrim Polres Ketapang menyebutkan harga ketentuan yang dimaksud ada-lah paling tinggi Rp5 ribu.

‘’Rp5 Ribu saja. Itu sudah sesuai. Jangan sampai Rp7 ribu lagi,’’ kata Temangnganro.(fah)

Polisi Tertibkan Pengecer BBM

Sambungan dari halaman 17

besaran pemberian dan pem-bagian ganti rugi/kompensasi lahan antara Pemegang SKT dengan pihak penggarap yang sudah bertahun-tahun menguasai lahan tersebut. Ketentuan ini sesuai permint-aan warga kepada aparat desa, Ketua BPD Kuala Satong,

Bahwa, lahan milik sisa ang-gota KTB sebanyak 16 orang, termasuk milik Abdurahman Lajim, secara lokasi berada di luar Izin Lokasi PT. KAL sehingga tidak ada kewa-

jiban bagi perusahaan untuk melakukan atau memberikan pembayaran pelepasan hak/kompenasi sebagaimana di-tuntut;

Bahwa, sesuai dengan arahan Dinas Perkebunan Ketapang, lahan anggota KTB yang berada di luar Ijin Lokasi PT. KAL yang meru-pakan areal Batas Kampung/Dusun sepanjang 400 meter, akan dijadikan sebagai lahan garapan, perladangan dan perumahan;,

Bahkan, bapak Abdurah-man Lajim sudah berulang kali

memaksa dan mengancam pihak PT. KAL untuk melaku-kan pembayaran atas lahan yang berada di luar wilayah izin lokasi PT. KAL. Hal mana mengganggu kegiatan op-erasional PT. KAL sekaligus berpotensi menghambat in-vestasi yang ada di Kabupaten Ketapang.

Demikian klarifikasi ini sebagai tanggapan atas berita sebelumnya.

Tri HidayatSenior Manager External

Relations (*)

Lahan Sesuai Izin

Sambungan dari halaman 17

Ratu Agung Sinuhun bersama suaminya, Opu Daeng Manam-bon yang selanjutnya bergelar Pangeran Mas Surya Negara sebagai pejabat raja dalam Kerajaan Bangkule Rajangk.

Berlayarnya Opu Daeng Manambon dari Kerajaan Matan Sukadana (Kabupaten Ketapang) diiringi sekitar 40 perahu. Saat masuk di Muara Kuala Mempawah, rombongan disambut dengan suka cita oleh masyarakat Mempawah.

Penyambutan itu dilakukan dengan memasang berbagai kertas dan kain warna warni di rumah-rumah penduduk

yang berada di pinggir sungai. Bahkan, beberapa warga pun menyongsong masuknya Opu Daeng Manambon ke Sungai Mempawah dengan menggu-nakan sampan.Terharu melihat sambutan rakyat Mempawah yang cukup meriah, Opu Daeng Manambon memberikan bekal makanannya kepada warga yang berada di pinggir sungai untuk dapat dinikmati bersma. Karena saat kedatangannya bertepatan dengan hari minggu terakhir bulan Syafar, lantas rombongan tersebut menyempatkan diri tu-run di Kuala Mempawah. Selan-jutnya Opu Daeng Manambon bersama masyarakat berdoa mohon keselamatan kepada

Allah agar dijauhkan dari bala dan petaka. Usai melakukan doa, kemudian dilanjutkan dengan makan bersama. Sebab, menurut sebagian masyarakat, bulan Safar diyakini sebagai bulan naas dan sial.

Rangakaian perayaan robo-robo pada tahun 2011 ini lebih semarak dan meriah diband-ingkan tahun-tahun sebelum-nya. Sejak Sabtu (29/1) lalu, Kerajaan Amantubillah Mem-pawah telah memulai sejumlah kegiatan. Yakni, festival lagu-lagu ciptaan Raja Mempawah, Pangeran Ratu Mulawangsa Mardan Adijaya.

Kemudian, pada Senin (31/1) perayaan dilanjutkan

dengan kirap senjata pusaka Kerajaan Mempawah. Benda-benda pusaka yang berusia ratusan tahun dibawa mengelil-ingi Kota Mempawah. Kirab pusaka Keraton Amantubillah Mempawah ini dilakukan un-tuk memperkenalkan benda-benda pusaka yang ada kepada masyarakat sehingga menum-buhkan sense of belonging akan aset budaya.

Benda-benda pusaka terse-but antara lain meriam Si Gon-dah dan Ratu Mas, Keris dan Tombak Opu Daeng Manam-bon, Keris Daeng Mataku, Tong-kat Ratu Mas, Tombak Tan Kafie, Tombak San Po Kong, Keris Syeh Yusuf, Mandau Panglima Ungie,

Mandau Panglima Idikonyan, Pedang Pagar Ruyung, Pedang Ranggalawe dan lainnya.

Selanjutnya, seluruh benda pusaka itu dibersihkan. Ritual pembersihkan benda pusaka ini bertujuan untuk memelihara

dan merawat barang-barang pu-saka agar tetap terjaga keasrian-nya.Prosesi perayaan robo-robo dilanjutkan dengan menggelar ziarah ke makam Opu Daeng Menambon di Sebukit Rama. Ziarah yang dipimpin oleh Raja

Mempawah, Pangeran Ratu Mardan Adijaya Kusama Ibra-him ini dilaksanakan pada Se-lasa (1/2). Rombongan melaku-kan ziarah dengan menyusuri sungai mempawah menuju ke sebukit rama. (ham)

Sambungan dari halaman 17

dapat tersedia di pantai ini,” katanya.

Sementara itu sejumlah fasilitas sarana umum lainnya seperti pentas pertunjukan

dan keperluan MCK telah ada di objek wisata ini. Ditambah-kan Usdek, seorang pengun-jung pantai ini menuturkan bahwa objek ini sudah cu-kup baik dan lumayan bagus dibanding dulu.

“Hanya saja masih perlu sedikit pembenahan dan penambahan fasilitas un-tuk memudahkan dan lebih memberikan kenyaman bagi wisatawan yang berkunjung ke pantai ini.,” ujarnya. (idn)

Pilihan Buat Keluarga

Sambungan dari halaman 24

Tidak sedikit persoalan batas ini menimbulkan konflik di masyarakat, terutama ketika di wilayah yang masih dalam perdebatan itu ada potensi ekonomi seperti tambang, masuknya investasi perkebu-nan kelapa sawit maupun po-tensi alam lainnya di kawasan tersebut.Namun, menurut Abdurrani, dalam penyelesa-ian masalah batas ini semua pihak harus bijak, apalagi batas administrasi pemerin-tahan tidak berpengaruh pada

status kepemilikan lahan.“Itu yang sering kita sam-

paikan ke masyarakat dan selalu diupayakan penyele-saian dilakukan di tingkat bawah. Baru ketika tidak ada kata sepakat, dilanjutkan ke jenjang pemerintahan yang lebih atas lagi,” jelasnya.

Seperti yang terjadi di Dusun Kebah Desa Gandis Kecamatan Dedai dengan Desa Bancoh Kecamatan Sungai Tebelian. Dilokasi itu masuk investasi perkebunan sawit dan masyarakat Kebah menya-takan tidak menerima perke-

bunan itu masuk ke wilayah-nya, sementara wilayah yang diklaim oleh warga Kebah itu kini sedang digarap oleh desa tetangganya Bancoh, yang juga mengklaim kalau wilayah itu masuk dalam desa mereka.Menurut Abdurrani, persoalan di Kebah itu sudah ada upaya penyelesaian agar tidak berlar-ut-larut yang justru memelihara konflik di masyarakat. “Saya sudah sampaikan ke camat, yang daerahnya berbatasan ini untuk segera menyelesaikan masalah itu di tingkat bawah dulu,” ucapnya.(mus)

Picu Konflik, Batas Wilayah Mulai Diselesaikan

Sambungan dari halaman 24

mengingatkan masyarakat yang bekerja pada perkebu-nan karet untuk tidak terlena, dan tidak berpikir bahwa harga karet akan jatuh lagi.

“Pengalaman membukti-kan harga komoditas karet ini selalu tidak stabil, sehingga kemungkinan suatu saat harga karet akan jatuh lagi meskipun kita semua berharap harga karet tidak turun. Untuk itu saya mengajak kita semua untuk segera mengambil langkah antisipasi yang baik,

sehingga ketika harga karet turun, masyarakat tidak kaget lagi,” jelasnya.

Dikatakan Juan, salah satu langkah antisipasi yang baik menyikapi masalah ini adalah dengan menabung sebanyak mungkin saat harga karet sedang baik seperti sekarang. Mulailah mengerjakan usaha di luar kebun karet seperti sek-tor perikanan, peternakan dan sayur-sayuran yang memang dipasaran dibutuhkan oleh banyak orang.

Wabup juga meminta kepala desa untuk mewu-

judkan pemetaan terhadap lahan yang berpotensi un-tuk dibangun sawah, kolam ikan dan peternakan. “Saya berpikir, untuk wilayah yang sentral seperti Tanah Putih ini, tidak ada lagi lahan yang tidak dimanfaatkan dengan baik. Lahan yang ditumbuhi alang-alang harus diganti dengan kebun karet. Teknologi untuk mengalahkan alang-alang sudah ada, dan kita harus mampu memanfaatkan racun, khusus bagi kepentin-gan perkembangan pertanian kita,” sarannya.(wah)

Petani Harus Cerdas

Sambungan dari halaman 24

kami, hanya kebetulan dalam LBH ini seluruhnya orang Dayak. Bahkan kami juga sem-pat dimintai keterangan untuk meluruskan oleh sekretaris DAD,” jelasnya.

Oleh sebab itu, Nenes men-gatakan, agar kejadian di

Sintang tersebut membuka mata semua orang, terutama bagi yang berprofesi sebagai kuasa hukum.

Di mana LBH MAD seba-gai lembaga yang sah, tanpa ada korelasi suku. Karena, pihaknya bekerja secara pro-fesional.

“LBH MAD ini lembaga

yang sah dengan akte notaris, bukan Ormas seperti yang dikatakan Yaswin.

Kalaupun pembelaan kita terhadap Amirudin, itu tidak ada kolerasi dengan suku. Kita profesional, siapapun kita bela, bukan hanya Dayak, tetapi juga semua suku akan kita bela,” pungkasnya.(wah)

Nenes: LBH MAD Murni Lembaga Advokasi

Sambungan dari halaman 24

sesuai dengan persyaratan untuk menempati posisi Sek-da. Kita juga sangat mendu-kung kalau Plt Sekda sekarang ditunjuk bupati sebagai Sekda defenitip,” tegas Mohtar Sapu-tra, salah seorang perumus pemekaran Sekadau kepada koran ini, kemarin.

Isu suku, agama yang di-gemingkan beberapa pihak akhir-akhir ini, dikatakan

Jabu, sapaan akrabnya, pada dasarnya tidak harus menjadi patokan dalam menentukan sebuah posisi strategis yang bisa berakibat terpecah belah-nya masyarat Sekaadau.

Untuk itu, ia merasa perlu adanya kesamaan pesepsi se-mua pihak untuk mendukung orang yang bisa dan selama ini sudah terbukti dapat men-jalankan roda pememrintahan di posisinya sebagai Plt Sekadau. “Kita lihat Plt yang sekarang or-

angya nasionalis dan sudah cu-kup banyak berjasa, mulai dari pemekaran Sekadau sampai pada berjalannya pemerin-tahan selama ini, kalau dia bisa mengapa tidak kita dukung,” ungkapnya.Tak hanya itu, sosok Plt Sekda Sekadau yang dipan-dang ketua Pemuda Pancasila (PP) peramah dan berwibawa sangat tepat, di samping telah memenuhi persyaratan dari segi kepangkatan dan golongan di struktural.(nie)

Dukung Yohanes Djon

Sambungan dari halaman 24

bulan bagi perusahaan na-kal.

“Bila tiga kali peringatan itu tak diindahkan, maka Izin Usaha Perkebunan (IUP) pe-rusahaan dan Hak Guna Usa-ha (HGU) nya akan dicabut oleh instansi berwewenang,” tegas dia.

Selain itu, kata Milton, semua perusahaan perke-bunan dapat diberikan izin usaha perkebunan jika telah memiliki dokumen Amdal. Sebab, Amdal merupakan keseluruhan dokumen yang berkaitan dengan pemeli-haraan lingkungan yang harus dipenuhi oleh perusahaan. Amdal terdiri dari tiga doku-

men yakni Rencana Pengelo-laan Lingkungan (RKL), Ren-cana Pemantauan Lingkungan (RPL) dan Analisa Dampak Lingkungan (Andal).

“Dokumen tersebut telah dikaji dampak beroperasion-alnya suatu perusahaan perke-bunan baik itu dampak fisik, kimia, ekonomi dan sosial budaya,” tuntas Milton.(wah)

Bupati Ancam Cabut

Digelar Hari Ini

Page 24: Pontianak Post

SIAPA figur yang akan menduduki posisi Sekretaris Daerah (Sekada) Kabupaten Sekadau

belakangan ini santer dibicarakan berbagai pihak. Setelah be-berapa waktu lalu di beberapa koran lokal sempat bermunculan tanggapan mengenai pro kontra mengenai arahan beberapa to-koh masyarakat utuk mendefenitipkan Plt Sekda yang dijabat Asisten I Setda Seka-dau Plt. Yohanes Djon saat ini, dukungan

untuk mendefenitipkan ini terus mengalir dari berbagai kalangan.

“Kita jangan bicara masalah siapa dia, suku apa dan agama apa tapi bisa bekerja dan

PUTUSSIBAU--Masih sering hidup padam alias byar pet listrik membuat kesal sejumlah warga kota Putussibau. Bahkan ada yang menilai pihak PLN tidak bisa bekerja secara maksimal melayani masyarakat. “Sudah hampir sebulan terakhir ini dapat dipastikan tiap hari ada listrik padam. Bahkan hingga berkali-kali. Itu yang membuat kita kesal,” ungkap Ucup, salah seorang warga.

Yang semakin membuat kesal, dikatakan Ucup, tidak ada pem-beritahuan dari pihak PLN tentang sering padamnya listrik tersebut. Mestinya, dikatakan Ucup, PLN melakukan pemberitahuan. Apa

yang menyebabkan listrik sering mati, kenapa bisa demikian dan bagaimana penanganan yang dilakukan.

“Bisa saja mereka (PLN, Red) mem-buat selebaran pemberitahuan. Lantas dibagi-bagikan ke masyarakat. Jadi masyarakat juga tahu apa yang terjadi,” sarannya.Sementara itu, Manager PT PLN Ranting Putussibau Gurit Bagasko-ro, mengatakan bahwa gangguan yang sering terjadi di luar kendali pihaknya. Padamnya listrik dikarenakan gangguan pada jaringan yang ada.

“Jaringan yang ada cukup panjang. Terbentang dari Putussibau hingga ke Menendang, Kecamatan Pengkadan. Di beberapa titik rentan pada gangguan

alam ketika cuaca buruk. Diantaranya terkena daun dan pepohonan yang ada di sekitar jaringan,” katanya.

Titik yang cukup rawan, diakui Gu-rit, ada di kawasan Munchin, Boyan Tanjung. Jaringan di daerah itu masih berada di jalan lama yang berada di puncak perbukitan, sehingga untuk mencapai area itu membutuhkan waktu dan tenaga ekstra. “Kita sedang memikirkan melakukan pemindahan jaringan ke bawah di sekitar jalan baru, sehingga memudahkan pengawasan,” tambahnya.

Terkait kekesalan warga, Gurit men-gakui, itu sudah menjadi konsekuensi pihaknya. (wank)

PONTIANAK--Ketua Lembaga Ban-tuan Hukum Majelis Adat Dayak (LBH MAD) Yohanes Nenes menegaskan, bahwa lembaga yang didirikan 1 Desem-ber 2005 oleh Rahmad Sahrudin, dan telah terdaftar di Pengadilan Negeri Pontianak, berdasarkan akte notaries nomor 102 tertanggal 27 April 2006 tersebut, murni merupakan lembaga advokasi dan bantuan hukum. Meskipun terdapat nama suku Dayak, namun tidak ada unsur sara di sana.

“Kami diamanahkan oleh pendiri LBH

MAD, untuk tidak merubah nama terse-but, dan memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan keadilan dalam hukum. Jadi kalau ada yang bil-ang bahwa kami hanya berpihak pada suku tertentu, itu sangat salah,” tegas Nenes, pada saat konfrensi pers (31/1), di Pontianak.

Menurut Nenes, pihaknya memberi-kan bantuan hukum tanpa melihat klien dari suku maupun golongan apapun. Sebab, dalam hal ini, pihaknya melihat berdasarkan nilai kebenaran.

“Sehingga dari suku manapun, kalau mereka dalam posisi benar dan mem-butuhkan bantuan hukum, maka pasti kita bantu. Sekali lagi, asalkan dia benar, jangan dalam posisi yang salah. Bahkan klien saya, Amirudin Manaf bukan dari suku Dayak, tapi karena dia benar maka kami membantunya,” ungkap dia.

Nenes mengatakan, berdasarkan permasalahan yang terjadi pada Radio Polareksa Sintang, antara Amirudin Manaf dengan Djajang Supriyatna, tidak ada keterkaitan dengan tindakan yang

memicu pada unsur sara. Sebab, semua telah dilakukan berdasarkan prosedur. Bahkan menurut dia, pengacara Djajang, Yaswin, yang membuat pernyataan men-garah kepada perpecahan.

“Kita melihat ranah yang menuju ke arah sara justru datang dari Yaswin. Karena dia tidak tahu atau sengaja dalam suratnya menyatakan, bahwa Amirudin Manaf mengadu domba. Padahal dia yang mengadu domba. Sebab, dia tidak mengatahui profesi

Perusahaan Tak Jalankan Investasi Sesuai Ketentuan

SINTANG--Pemerintah Kabupaten Sintang berjanji akan mencabut izin perusahaan nakal, yang tidak menjelankan investasi sebagaimana mestinya. Penegasan itu diungkapkan Bu-pati Sintang Milton Crosby, karena munculnya masalah antara masyarakat dengan pihak perusahaan di Kabupaten Sintang terkait investasi perkebunan. Ketidakpuasan atas masuknya investasi tak jarang berujung demo masyarakat.

”Upaya konkret yang harus dilakukan pe-rusahan yang akan beroperasi di Kabupaten Sintang adalah melakukan sosialisasi sampai tingkat desa, serta melakukan penyelesaian masalah secara kekeluargaan atau dengan cara musyawarah mufakat,” kata Milton kepada Pontianak Post, belum lama ini.

Selain itu, Milton mengatakan, terhadap perusahaan perkebunan yang tidak bekerja optimal sesuai izin atau tidak sesuai dengan ke-tentuan yang berlaku, yakni dalam melaksana-kan kewajibannya, maka kebijakan pemerintah yang dapat diambil mengacu pada peraturan Menteri Pertanian tentang Pedoman Perizinan Usaha Perkebunan, di mana akan diberikan peringatan paling banyak tiga kali dengan masing-masing tenggang waktu empat

WAKIL Bupati Sintang Ignasius Juan, me-minta masyarakat petani Sintang siap mengh-

adapi perkembangan zaman. Karena ke de-pan masyarakat dih-adapkan pada makin sempitnya lahan per-tanian, sehingga dibu-tuhkan kreativitas dan innovasi, sehingga memaksimalkan hasil yang didapat di kemu-dian hari.

“Ke depan tanah semakin sempit, cua-ca semakin ekstrim, kebutuhan akan se-

makin bertambah dan penduduk terus berkembang. Untuk itu, saya minta masyarakat petani harus cerdas memainkan perannya sehingga akan mampu beradaptasi nantinya,” imbuh Juan.

Juan mengajak masyarakat untuk mulai mengembangkan sawah yang diintegrasikan dengan kolam ikan dan peternakan bebek, kolam ikan dengan kebun sayur sehingga potensi lahan yang masyarakat miliki mampu dimaksimalkan pemanfaatnya. Meskipun saat ini harga karet sedang baik. Tapi dia

pro-kalbarPontianak Post24 Rabu 2 Februari 2011

Petani Harus Cerdas

Ke Halaman 31 kolom 5

Ke Halaman 31 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

Ignasius Juan

Mohtar Saputra

SEKADAU

SINTANG Nenes: LBH MAD Murni Lembaga Advokasi

FOTO WANK

CARI IKAN: Sektor perikanan menjadi salah satu sumber mata pencaharian sebagian masyarakat Kapuas Hulu. Bahkan Pemkab setempat terus mendorong perkembangannya, baik itu perikanan tangkap maupun budidaya. Tampak nelayan sedang melepas pukat di sungai Kapuas.

Warga Jengkel Listrik Biar Pet

BupatiAncam Cabut Izin

Dukung Yohanes Djon

SINTANG--Batas wilayah baik dari tingkat dusun hingga antarnegara sering memantik konflik di masyarakat. Menga-tasi hal itu, penye-lesaikan masalah batas oleh Pemkab Sintang terus ber-jalan, masyarakat pun dilibatkan agar pe-nyelesaiannya lebih partisipatif.

“Menjelang akhir tahun lalu memang ada pro-

gram dari Pemer-intah Pusat, untuk memfasilitasi penye-lesaian masalah batas wilayah antarkabu-paten hingga antar-provinsi,” kata Kepala Bagian Tata Pemer-intahan Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang Abdurrani, belum lama ini.

Ia mengatakan, program itu masih terus berjalan dan

untuk masalah batas antara

Kapuas Hulu dengan Sintang saat ini sudah hampir rampung penataannya. “Untuk Sintang-Melawi seingat saya sudah selesai penataannya, sudah ada titik koordinat dan pilar batas yang dibangun,” kata dia.

Kawasan perbatasan Sintang yang belum selesai penataan-nya, menurut dia, adalah antara Sintang dengan Sekadau dan Sintang dengan Ketapang. “Na-mun bertahap penataan masalah batas ini akan segera diselesaikan pemerintah,” ujarnya.

Picu Konflik, Batas Wilayah Mulai Diselesaikan

Abdurrani

Page 25: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

SoccerPontianak Post l Rabu 2 Februari 2011

4KORAN

25LFP

2010 - 2011

KEISUKE Honda tidak hanya piawai me-mainkan bola di lapangan. Di luar lapangan, dia juga piawai memainkan potensi dirinya untuk mengaet pundi-pundi uang sebagai bintang iklan.

Beberapa iklan yang memanfaatkan jasanya adalah Coca Cola dan Calvin Klein. Selama tiga tahun terakhir, Honda juga memiliki sponsor pribadi, Mizuno. Perusahaan apparel asal Jepang itu menyediakan sepatu khusus bagi Honda. “Banyak tawaran (iklan) untuk Keisuke sepanjang 2010,? kata Taishi Takahatake, kepala firma manajemen Honda Balance Inc.

Atas pencapaian suksesnya tahun lalu, majalah pria dewasa GQ untuk Jepang me-nganugerahi Honda sebagai Man of The Year 2010. Honda menyisihkan beberapa orang sukses Jepang seperti CEO SoftBank Masayoshi Son, produser dan pencipta lagu Yasushi Akimoto, Soichi Noguchi (astronot), Ryu Nishizaqa (arsitek), dan Hakuho Sho (at-let sumo), serta Teruyuki Kagawa dan Osamu Mukai (keduanya aktor).

Tidak hanya itu, sepak terjang Honda “di-manfaatkan” perusahaan otomotif Jepang Honda Motor Company (HMC). Dengan nama yang sama, HMC seolah mendapat iklan gratis. Padahal, kedua pihak tidak terikat kerja sama sponsorship.

Kendati terdengar konyol, HMC tidak me-mungkiri bahwa mereka diuntungkan karena Honda. HMC bahkan memangkas biaya pro-mosi selama perhelatan Piala Dunia 2010 di Af-rika Selatan. “Sebenarnya, itu sebuah langkah berisiko,” ucap Kenji Kawashima, juru bicara HMC, sebagaimana dilansir Sports Nippon.

“Tapi, kami tahu Keisuke akan menjadi pemain hebat. Dia memiliki kecepatan dan kelincahan. Di iklan, dia seperti produk mobil kami. Kami senang-senang saja karena mem-buat sesuatu yang beda dalam persaingan iklan,” tambah Kawashima.

Sukses HMC mendapat iklan gratisan dari Honda ternyata menjadi pioner trik bisnis baru di Jepang. Beberapa perusahaan baru asal Jepang sengaja bernama sama dengan beberapa atlet terkenal di Negeri Matahari Terbit, julukan Jepang. Tapi, hasilnya memang tidak sesukses Honda bagi HMC.

Selain Honda, sebenarnya ada beberapa pesepak bola Jepang dengan nama belakang sama dengan produk sponsor terkenal di Indonesia. Sebut saja Takayuki Suzuki (oto-motif ), Kentaro Kawasaki (otomotif ), Koki Mizuno (sepatu), maupun Atsuto Uchida (alat-alat elektronik).(dns)

Iklan GratisanPerusahaan Otomotif

TAMPILNYA Honda seba-gai pemain terbaik Piala Asia memang masih diperdebatkan. Kendati mengantarkan Jepang juara, playmaker 24 tahun itu dianggap tidak tampil menon-jol. Aksi Honda juga masih kalah impresif dibandingkan saat mem bawa Samurai Biru lolos ke

babak 16 besar Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Honda pun me-ngakuinya. Pe-

main beram-but pirang

itu me-n y e -

but re- k a n s e t i m - n y a s e k a -l i g u s ge-l a n d a n g b e r t a h a n Je p a n g , Ya s u - h i t o Endo, lebih la yak m e -nerimanya. Dari lima kali pe-nampilannya di Qatar, Honda hanya mengemas satu gol.

Tapi, perlu dicatat apabila sebiji gol yang dilesakannya ke gawang Syria di fase grup (13/1) itu membuat Honda dicemburui rekan setimnya. Bagaimana tidak, gol dari pen-alti pada menit ke-82 itu tidak sekadar gol yang memastikan kemenangan Jepang 2-1.

Gol itu sekaligus menjadi gol keseribu Samurai Biru. Gol pertama Jepang dicetak Ryuzo Shimizu saat kalah 2-1 dari Fil-ipina di Osaka pada 1923.

“Yang paling penting adalah hasil akhir pertandingan. Hanya, saya memang sedikit nervous sebelum menendang karena kami harus menang,” ungkap Honda terkait golnya ke gawang Syria seperti dilansir Reuters.

Sebelum menjadi pencetak gol keseribu Jepang, Honda pernah mencetak gol krusial bagi negerinya. Di Piala Dunia 2010 lalu misalnya. Gol semata wayang pemain berjuluk Kai-ser Keisuke itu mengantarkan Jepang mengalahkan Kamerun di laga pertamanya. Honda juga mencetak gol melalui free kick cantik saat Samurai Biru mengatasi Denmark 3-1 di laga terakhir grup.

“Golnya (dari free kick) fan-tastis. Saya tidak pernah meli-hat pemain dengan skill hebat seperti dirinya sejak Kazu,” kata Takeshi Okada, pelatih Jepang di Piala Dunia 2010.

Kazu yang dimaksud Okada adalah striker Jepang deka-de 1980-an dan 1990-an Ka-zuyoshi Miura. Dibandingkan Kazu yang kini masih aktif bermain meski usianya 43 ta-hun, Honda mungkin masih kalah dalam urusan gelar, baik tim maupun individu. Tapi, dengan predikat pemain ter-baik Piala Asia 2011, Honda setidaknya merintis jejak Kazu kala menerima award serupa pada 1992.

Selain Kazu, Honda disebut-sebut mewarisi apa yang pernah melekat pada diri Hidetoshi Na-kata. Nama terakhir adalah man-tan playmaker Jepang yag per nah membela klub Eropa seperti AS Roma, Parma, Fiorentina, sam-pai Bolton Wanderers. Apa yang diwarisi Honda dari Nakata ? Tak lain popularitas. Honda tak di-ragukan lagi telah menjadi ikon fashion Jepang di lapangan hijau. Penampilan dandy Honda den-gan rambut blonde dan busana rancangan desainer ternama memang mengingatkannya akan sosok Nakata.

“Setelah Hide (Nakata) pen-siun, Keisuke mampu meng-gantikan popularitas pesepak bola Jepang. Dibandingkan Nakata, Honda mampu me-madukan fokus bermain sepak bola dengan popularitasnya di lapangan. Dia adalah David Beckham-nya Asia yang ses-ungguhnya,” klaim L’officiel Hommes. (dns)

PERFORMA brilian Kei suke Honda ketika membela timnas Jepang dan klubnya CSKA Moskow, membuat-nya menjadi incaran sejumlah klub elite Eropa. Banyak yang menyakini, tidak butuh waktu lama baginya untuk membela klub elite Eropa.

Nah, kemana tujuan ideal bagi gelandang berusia 24 tahun tersebut” Apakah dia akan mengikuti jejak lang-kah dua legenda Jepang Kazuyoshi Miura dan Hidetoshi Nakata yang bersinar di Italia, atau langkah Shunsuke Nakamura yang menjadi bintang di Skotlandia bersama Glasgow Celtic.

Sepertinya bukan itu jalan yang dipilih pemain yang pia wai berposisi sebagai gelandang bertahan, gelandang serang, dan second striker itu. “Buat apa saya pindah dari Rusia hanya untuk bergabung ke klub Skotlandia,” ujar Honda, seperi dikutip Goal.

Lalu, dia nyaris punya kesempatan bergabung dengan AC Milan pada awal musim lalu. Ketika itu, sponsornya Mizuno yang berupaya membawa Honda ke Milan. Na-mun, negosiasinya gagal tercapai. Selain itu, ada sederet klub Inggris yang berminat.

“Bila saya punya kesem patan, saya sangat ingin ber-main di Inggris. Zoran Tosic dan Mark Gonzalez (rekannya di CSKA, Red) pernah bermain di Manchester United dan Liverpool, saya bertanya kepada mereka tentang Premier League,” jelas Honda, kepada FFT.

Kebetulan, Arsenal dan Liverpool sangat berminat. Bahkan, beberapa surat kabar Inggris melaporkan bahwa Honda sengaja disiapkan Arsene Wenger, manajer Ar-senal, menggantikan Cesc Fabregas yang berpeluang hengkang musim depan.

Selain bermain di Premier League, Honda juga memi-liki ambisi lain. “Saya sangat yakin bisa bermain untuk Real Madrid. Namun, saya butuh keberuntungan yang besar untuk mencapai jalan menuju ke sana,” ungkap mantan pemain VVV Venlo itu.

Soal kemampuan adaptasi, Honda bisa dibilang han-dal. Dia memang sempat mengalami kesulitan ketika pindah dari Belanda ke Rusia, tapi dia mampu menga-tasinya. “Saya tidak bisa bahasa Rusia. Saya mengerti sedikit bahasa Spanyol, Portugis, dan Inggris, tapi Rusia nol besar,” katanya.

“Saya juga tidak memiliki teman asal Jepang di negara ini. Namun, saya memiliki istri dan anjing saya. Seka-rang saya betah di Rusia, tapi saya tidak bilang akan bertahan selamanya di klub ini. Saya ingin terus maju,” bilang Honda.

Pernyataan Honda itu ditegaskan kembali oleh agen-nya Kees Ploegsma. “Opsi realistis bagi Honda sekarang adalah tetap bertahan di CSKA. Ada beberapa klub yang menyatakan ketertarikan, tapi kami menunggu tawaran serius,” kata Ploegsma, seperti dikutip Caughtoffside.

Mengingat ketertarikan yang diutarakan beberapa klub, lanjut Ploegsma, kemungkinan besar Honda bakal angkat kaki dari Rusia pada bursa transfer awal musim depan. “Tentu saja juga bergantung keputusan CSKA,” jelas Ploegsma.(ham)

Keisuke Honda, Pemain Terbaik Piala Asia 2011

Skill Kazu, Popularitas Nakata

AFP PHOTO / KITTIWONGSAKUL PORNCHAI MEMEGANG: Gelandang Jepang Keisuke Honda memegang trofi setelah timnya meme-nangkan Piala Asia 2011.

KeisuKe HondA

Data Diri HoNDaNama Lengkap : KeisuKe HondAJulukan : Kaiser KeisukeKebangsaan : JepangLahir : Settsu, Osaka, 13 Juni 1986Posisi : Gelandang serangTinggi/Berat : 182 cm/74 kg

Karir Klub1998 Settsu FC1999-2001 Gamba Osaka (junior)2002-2004 Seiryo High School (junior)2005-2007 Nagoya Grampus Eight2008-2009 VVV-Venlo 2010 CSKA Moskow

Karir Timnas2005 Jepang U-20 (1 caps)2006-2008 Jepang U-23 (18 caps/4 gol)2008 Jepang (28 caps/7 gol)

PresTasi- Juara Eerstedivisie 2008-09- Pemain terbaik Eerstedivisie 2008-09- Juara Copa del Sol 2010- Juara Piala Asia 2011- Pemain terbaik Asia 2011

Premier League Tujuan Berikutnya

Terlahir di Keluarga OlahragawanMENERIMA:

Gelandang Jepang Keisuke

Honda (kiri) menerima

"Most Valuable Player" peng-hargaan dari

Sheikh Hamad bin Khalifa bin

Ahmed al-Thani, presiden aso-

siasi sepak bola Qatar di Stadiun

Khalifa Doha Qatar Doha.

ena cedera.“Selalu menyenangkan berada

di keluarga olahragawan. Sebab, semuanya sportif dan saling men-dukung. Tentu saya juga bangga lantaran kami mampu membela negara di even yang hebat seperti Olimpiade,” kata Keisuke, seperti dikutip Japanesesoccer.

Nah, terlahir di keluarga olahra-gawan membuat Keisuke menda-pat sokongan penuh dari keluarga ketika memulai karirnya. Keisuke kecil memulai berlatih sepak bola di Settsu FC, kemudian dilirik Gamba Osaka. Namun, talentanya mandek di Gamba.

Karena tidak masuk dalam skuad senior Gamba, Keisuke memilih fokus membela sekolahnya Seiryo High School. Bersama sekolahnya, dia tampil hebat dan mereka melaju hingga ke semifinal kejuaran Jepang sebagai wakil Ishikawa Prefecture.

Karena performanya yang hebat di level sekolah menengah atas, Keisuke menjadi incaran klub J League. Dia akhirnya berlabuh di Nagoya Grampus Eight. Itulah klub profesional pertamanya. Sembari membela Nagoya, dia tetap dibole-hkan bermain untuk sekolahnya.

Dari Nagoya, dia kemudian di-rekrut klub belanda VVV Venlo pada 2008. Dia memang hanya semusim di Venlo, tapi kiprah hebatnya mem-buat fans Venlo sulit melupakannya. Dia dijuluki Keizer Keisuke atas kinerja hebatnya. Kini dia membela klub Rusia CSKA Moskow.(ham)

KELUARGA besar Honda bukan nama asing di lingkungan olahraga Jepang. Sebelum Keisuke Honda mencuat sebagai pemain sepak bola tenar, pamannya Daizaboru Honda dan sepupunya Tamon Honda sudah lebih dulu dikenal.

Prestasi mereka juga tidak bisa diremehkan. Daizaboru meru-pakan anggota keluarga Honda pertama yang membela negaranya di Olimpiade. Ya, pada Olimpiade 1964, Daizaburo ikut berpartisipasi sebagai atlt kano andalan Jepang.

Setelah Daizaburo, keluarga Honda berikutnya yang berkiprah di Olimpiade adalah anak dari Da-izaburo sekaligus sepupu Keisuke Tamon Honda. Bahkan, Tamon melampaui prestasi ayahnya den-gan tiga kali tampil di Olimpiade pada 1984, 1988, dan 1992.

Tamon terjun di cabang olah-raga gulat. Sekarang, Tamon masih menekuni olahraga gulat, bahkan menjadi pegulat profesional yang ternama di Jepang. Keisuke men-jadi orang ketiga di keluarga yang membela Jepang di Olimpiade.

Berbeda dengan dua penda-hulunya dari keluarga Honda, Keisuke ikut Olimpiade sebagai bagian dari timnas sepak bola Jepang. Itu terjadi pada Olimpiade 2008 Beijing. Sayang, prestasi Jepang tidak moncer dan sudah tersingkir di fase pertama.

Sejatinya, Keisuke bukan satu-satunya anggota keluarganya yang memilih sepak bola sebagai cabang olahraga yang digeluti. Sebelum-nya kakaknya lebih dulu menjadi pemain di J League Oita Trinita, tapi karirnya tak berkembang kar-

AFP PHOTO / Jaafar KARIM

AFP PHOTO / Jaafar KARIM

Keisuke Honda meraih triple sukses di Piala Asia 2011. Selain mengantar-kan Jepang meraih juara kali keempat, dia terpilih

sebagai pemain terbaik dan mencetak gol ke-1000

dalam sejarah Samurai Biru (sebutan Jepang).

Page 26: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

Pontianak Post l Rabu 2 Februari 201126 All Soccer

Cruyff : Jangan Coret RealKALAH dari Osasuna pada

pekan ke-21 membuat Real Madrid kian jauh tertinggal dari penguasa klasemen Barcelona. Mereka tertinggal tujuh poin di belakang tim besutan Josep Guardiola itu. Namun, belum waktunya mencoret Real.

Ya, dengan performa konsis-ten Barca yang selalu menang dalam 15 laga terakhir di Liga Primera, memang sangat sulit bagi Real untuk mengejar ket-ertinggalan. Meski begitu, bu-kan mustahil karena perjalanan kompetisi masih panjang.

Belum saatnya mencoret Real dari perburuan gelar Liga Prim-era pada musim ini. Begitulah komentar legenda sekaligus

presiden kehormatan Barcelona Johan Cruyff. “Saya tidak men-gatakan kompetisi telah usai, karena memang belum,” kata Cruyff, seperti dikutip AFP.

“Tujuh poin dan produktifi-tas gol kami memang merupa-kan jarak yang cukup jauh untuk dikejar, karena Barca memang tidak berencana untuk bersan-tai. Namun, harus waspada kar-ena Real tetaplah Real,” bilang legenda Belanda itu.

Dia melajutkan, entrena-dor Real Jose Mourinho akan melakukan segala cara untuk mengejar ketertinggalan. “Me-reka memang akan berupaya keras, tapi Mourinho punya satu masalah besar, namanya

Barcelona,” papar Cruyff.Ya, Barca di tangan Josep Guar-

diola memang menjadi momok yang menakutkan bagi Real. Bahkan, pelatih brilian seperti Mourinho saja tetap sulit men-gubah kenyataan itu. Faktanya, Real dibantai 0-5 pada pekan ke-13, 29 November tahun lalu.

Bukan hanya di Liga Pri-mera, Barca juga berpotensi menjadi pengganjal utama Real di Copa del Rey. Bahkan, satu kaki Barca sudah berada di final Copa del Rey seiring kemenangan 5-0 atas Almeria pada first leg semifinal.

Dengan begitu, bila Real yang sudah unggul agregat 1-0 atas Sevilla di first leg semifinal

berhasil lolos ke final, maka el clasico akan terjadi di partai puncak Copa del Rey. Sudah sangat lama el clasico tidak terjadi di final Copa del Rey, terakhir pada edisi 1990.

Tentu saja i tu akan menjadi pertarungan yang dinanti-nanti su-por ter kedua klub. Real memiliki ambisi besar mengakhiri dominasi Real dan membalas den-dam kesumat mereka. Teru-tama Mourinho yang penasaran mengalahkan Barca.(ham)

AgendAPremier League

Kamis, 3 Februari 2011Birmingham v Manchester CityBlackburn v Tottenham Hotspur

(Siaran langsung Global TV pukul 03.00 WIB)Blackpool v West Ham UnitedBolton Wanderers v Wolverhampton Fulham v NewcastleLiverpool v Stoke City

(Siaran langsung Star Sports pukul 03.00 WIB)

Serie aKamis, 3 Februari 2011 (Dini hari WIB)

AS Roma v Brescia (Siaran langsung Telkomvision pukul 02.45 WIB)

Cesena v CataniaChievo v NapoliFiorentina v Genoa

(Siaran langsung Telkomvision pukul 02.45 WIB)Palermo v Juventus

(Siaran langsung Telkomvision pukul 02.45 WIB)Parma v LecceSampdoria v Cagliari Udinese v Bologna

CoPa DeL reyKamis, 3 Februari 2011 (Dini hari WIB)

Almeria v BarcelonaReal Madrid v Sevilla

BurSa aSian HanDiCaPBirmingham v Manchester City 1/2 : 0Blackburn v Tottenham 1/4 : 0Blackpool v West Ham 0 : 1/4Bolton v Wolverhampton 0 : 1/2Fulham v Newcastle 0 : 1/2Liverpool v Stoke 0 : 3/4Cesena v Catania 0 : 1/4Chievo v Napoli 1/4 : 0Fiorentina v Genoa 0 : 1/2Palermo v Juventus 0 : 1/4Parma v Lecce 0 : 3/4Roma v Brescia 0 : 1 1/2Sampdoria v Cagliari 0 : 1/4Udinese v Bologna 0 : 1

MADRID - Menembus final Copa del Rey menjadi penebusan yang pantas bagi Real Madrid set-elah kekalahan mereka pada pekan ke-21 Liga Primera Spanyol dari Osasuna (30/1). Apalagi, klub ber-juluk Los Blancos itu punya modal satu gol away atas Sevilla.

Ya, dengan kemenangan 1-0 atas Sevilla di Ramon Sanchez Pizjuan, maka Real hanya butuh seri un-tuk lolos ke final. Namun, main aman bukan cara yang tepat untuk menghadapi Sevilla pada second leg semifinal Copa del Rey, dini hari nanti.

“Mereka akan lebih agresif kar-ena ketinggalan pada laga sebel-umnya. Itu akan menjadi tantangan bagi kami. Modal satu gol belum cukup. Kami masih harus menam-bahnya agar tetap aman,” jelas Xabi Alonso, gelandang Real, seperti dikutip Marca.

Dengan target lolos ke final, tentu saja entrenador Real Jose Mourinho akan menurunkan kekuatan ter-baiknya. Xabi Alonso yang belum 100 persen fit, mungkin masih dis-impan sebagai pengganti dan Las-sana Diarra yang jadi tandem bagi Sami Khedira di posisi gelandang bertahan.

Mourinho memiliki tambahan opsi di lini depan dengan bergabung-nya Emmanuel Adebayor. Striker asal Togo itu telah dimainkan di Liga Pri-mera, tapi performanya belum maksi-mal. Adebayor sepertinya masih akan tampil sebagai pengganti.

Real sangat serius menghadapi Sevilla. Mereka ogah melakukan lagi kesalahan ketika melawan

Osasuna. Sebab, taruhannya adalah kehilangan kesempatan merebut satu gelar pada musim ini. “Kami akan wujudkan final antara dua tim terbaik,” koar Cristiano Ronaldo, winger Real.

Bagi klub haus gelar seperti Real, puasa gelar sejak 2008, merupakan siksaan. Mereka tidak mau musim ini kembali melakukan kesalahan serupa. Apalagi, sekarang mereka memiliki Mourinho yang dikenal sebagai pelatih sarat prestasi.

Copa del Rey memang bukan target utama musim ini, tapi meng-ingat sulitnya mengejar keterting-galan dari Barcelona di Liga Pri-mera, maka tidak ada alasan bagi Real untuk tidak serius. Lagipula, selangkah lagi mereka ada di final.

Masalahnya, Sevilla juga tidak akan menyerah meski kalah pada first leg semifinal. Presiden Sevilla Jose Maria del Nido menilai peluang mereka menyingkirkan Real masih terbuka. Kekalahan dari Osasuna menunjukkan bahwa Real bukan tim yang tak terkalahkan.

“Memang, mengingat hasil di first leg, Real dianggap punya pe-luang lebih baik. Namun, jangan melupakan kami. Apalagi berpikir bahwa kami sudah menyerah. Masih ada 90 menit tersisa yang akan kami perjuangkan,” kata Del Nido, seperti dikutip AFP.

Sayang, Sevilla tidak bisa menu-runkan pasukan terbaiknya. Pen-jaga gawang andalan Sevilla Andres Palop harus menjalani sanksi. Sebagai gantinya, kiper pelapis Javi Varas akan menjalani pertandingan pentingnya. (ham/ko)

Johan Cruyff

ReAl MAdRid SevillAvc o p a d e l r e y

Misi Tebus Dosa

Karim Benzema Real Madrid

SuSunAn PeMAinreaL maDriD (4-2-3-1)

Pemain : 1-Casillas (g); 4-Ramos, 2-Carvalho, 18-Albiol, 17-Arbeloa; 10-Diarra, 24-Khedira; 22-Di Maria 23-Ozil, 7-Ronaldo; 9-BenzemaPelatih : Jose Mourinho

SeviLLa (4-4-2)Pemain : 13-Varas (g); 4-Cecares, 14-Escude23-Alexis, 20-Dabo; 11-Renato, 2-Fazio, 16-Capel, 15-Alfaro; 18-Negredo, 10-FabianoPelatih : Gregorio Manzano

HeaD to HeaD19/12/10 Real Madrid v Sevilla 1-006/03/10 Real Madrid v Sevilla 3-204/10/09 Sevilla v Real Madrid 2-126/04/09 Sevilla v Real Madrid 2-407/12/08 Real Madrid v Sevilla 3-4

aSian HanDiCaPReal Madrid v Sevilla 0 : 1 1/2Over Under/Total Gol 3

Page 27: Pontianak Post

cmyk

AnAk saya nakal-nya minta ampun. Kalau sudah begi-

tu, saya jadi kelepasan kontrol dan memukulnya, abis susah banget diatur. Tapi setelah itu saya sangat menyesal sekali karena telah menghukumnya,” begitu ungkap Rosita, seorang ibu rumah tangga. Memang benar, dalam kesehariannya, anak tak hanya membuat hal-hal yang lucu dan mengge-maskan, tapi terkadang pula ia kerap membuat jengkel dan marah dengan beberapa kelakuannya. Dan sayangnya, tak sedikit orang tua seperti Rosita yang merespon kenaka-lan si kecil dengan mengek-spresikan kemarahan yang tidak semestinya, memberikan hukuman fisik, bahkan tidak sedikit yang berlanjut menjadi kekerasan fisik.

Maksud hati ingin memberi pembelajaran kepada si anak agar mereka mengerti apa yang dilakukannya salah dan tak mengulanginya lagi, namun ternyata hal ini sangat-sangat tidak baik dilakukan. Dengan kata lain, pukulan sama sekali tidak bisa mendisiplinkan anak atas kesadarannya sendiri. Justru hanya akan menyakiti jiwa anak-anak. Yaaa, men-jadi orang tua tidaklah mudah. Dalam mengasuh anak, orang tua dituntut untuk selalu sabar dan telaten. Namun sayang-nya, banyak para orang tua yang belum menyadari akan pentingnya hal ini. Tanpa disadari, mereka kerap lepas

kendali, bahkan tak jarang me-mukul anaknya dengan tujuan memberi efek jera bagi anak, benarkah cara yang dilakukan orang tua tersebut???

Psikolog Perkembangan Anak, Yulia Ekawati menga-takan, hukuman fisik seperti memukul dan sejenisnya yang diberikan orang tua terhadap anak, sebaiknya menjadi pili-han akhir yang dilakukan orang tua. ”Kalaupun hukuman fisik terpaksa harus dilakukan, sebaiknya orang tua mencari bagian tubuh dari anak yang aman untuk dipukul. Hindar-kan memukul di daerah kepala atau daerah vital lainnya,” katanya

Yulia mengatakan, jika orang tua sering memukul anak, tidak menutup kemungkinan akan membuat si anak menjadi sakit hati, kecewa, dendam, bahkan mempengaruhi psikologis-nya dalam pertumbuhannya. Karena itu, perempuan yang menjabat sebagai Pemimpin Biro Konsultasi Persona Pon-tianak ini menyarankan se-baiknya jika orang tua hendak memberikan hukuman apapun bentuknya kepada anak, maka selayaknyalah disertai dengan alasan yang jelas. Sehingga anak akan mengerti kenapa orang tuanya marah dan mu-lai belajar untuk tidak men-gulangi kesalahannya. ”Kita tidak boleh langsung main hukum saja ketika buah hati kita melakukan kesalahan. Kita harus lihat lebih dulu seberapa besar kesalahan mereka, untuk

memberikan hukuman kepada mereka. Karena bisa jadi ke-salahan si anak mungkin akibat kurangnya didikan orang tu-anya,” jelasnya panjang lebar.

Disinggung hukuman ter-baik seperti apa yang bisa dilakukan orang tua kepada anaknya, Yulia mengatakan se-baiknya sanksi itu harus mem-berikan efek jera disertai unsur

edukatif. Misalnya saat anak melanggar peraturan untuk belajar sesuai jadwal yang telah ditetapkan dan lebih memilih nonton TV atau bermain, maka bisa saja ortu menghukum si anak dengan cara melarang anak nonton TV sampai si anak mau kembali berkomitmen belajar pada waktunya, sem-bari menyuruh si anak untuk menghafal beberapa surah

yang ada di Al Qur’an bagi yang beragama Islam dan meng-hafal beberapa tugas yang diberikan oleh guru di sekolah. ”Cara lainnya selain menerap-kan hukuman edukatif, juga tak ada salahnya bila orang tua belajar memahami dan coba masuk ke dunia anak. Dengan begitu secara tidak langsung orang tua akan tahu apa yang menyebabkan anaknya bisa membuat suatu kesalahan,” ulas perempuan yang hobi baca novel dan travelling ini.

Yulia menambahkan, bi-asanya kesalahan yang dilaku-kan si anak misalnya dengan mengeluarkan kata-kata kotor, juga selain karena faktor ling-kungan, bisa saja tanpa disadari dan disengaja karena orang tua mengeluarkan kata-kata kasar atau kotor didepan si anak, yang menyebabkan si anak meniru perkataan kotor terbut. ”Karena itu orang tua juga harus bisa mengontrol diri untuk tidak mengeluarkan kata-kata kasar dan kotor didepan si anak,” ungkap ibu dua anak ini. Inti-nya, memarahi si kecil karena kesalahannya, itu adalah wa-jar, asalkan orang tua tidak mengucapkan kata-kata kasar dan merendahkan yang akan menempel sebagai memori negatif hingga si anak dewasa. ”Sebisa mungkin menghukum anak harus dilakukan dengan cara yang mendidik dan efektif. Artinya tanpa hukuman fisik, apalagi berlanjut menjadi kek-erasan fisik,” tutup perempuan cantik berjilbab ini. (ash)

27Pontianak Post Rabu 2 Februari 2011

Jangan Asal Main Hukum Anak

Ada Punishment, Ada Reward BEBERAPA hal yang perlu

diperhatikan oleh orang tua dalam memberi punishment (hukuman) pada anak :

1 Berikan penjelasan secara rinci kesalahan yang dibuat anak, tidak perlu panjang

lebar melainkan langsung pada pokok permasalahan

2 Berikan hubungan sebab akibat dari kesalahan yang dibuat anak. Anak-anak tidak

tahu kenapa yang diperbuatnya bisa salah di mata orang tua

3 Jangan mencela

4 Jangan memukul, lalu mem-berikannya hukuman tam-bahan

5 Tentukan hukuman yang tepat dan bermanfaat

6 Bila terjadi perbedaan me-ngenai hukuman, hendaknya kedua orang tua mengalah

salah satunya. Bila terjadi ketidak-setujuan, jangan membicarakan masalah ini di depan anak

7 Berikan batasan waktu hu-kuman secara jelas. Jenis hukuman harus tetap berlaku

(tidak hanya sekali)

8 Kunjungi anak ketika huku-man sudah berakhir, beri-kan pelukan kepadanya.

Di sini pembicaraan dari hati ke hati antara anak dan orang tua perlu dilakukan, Di sinilah huku-man berdampak positif karena dapat meningkatkan perasaan cinta kasih

9 Jangan mengungkit kem-bali pembicaraan per-masalahan sebelumnya,

bila anak telah menjalani huku-man.

10 Memberi hukuman h a r u s d i b a r e n g i dengan penghar-

gaan di lain waktu. Ketika

anak melakukan perbuatan kebaikan, beri dia ‘hadiah’ dan ketika anak melakukan perbuatan buruk, bisa dite-rapkan ‘hukuman’. Hadiah yang dimaksud adalah tidak hanya berupa barang, tetapi juga bisa berbentuk senyuman, pujian, ataupun hal – hal lain yang menyenangkan bagi anak. Se-dang hukuman yang dimaksud adalah tidak selalu perbuatan fisik, bahkan hindari perbuatan menghukum fisik anak. Karena hukuman yang baik adalah hukuman yang mampu mem-berikan efek jera, tetapi tidak melukai hati anak. Hukuman tidak boleh berat tidak pula ringan. (*/bbsb)

Beri Hukuman yang mendidikAlAngkAh baiknya jika kita dapat

memberikan hukuman-hukuman yang lebih mendidik bagi buah hati kita, daripada kita hanya memberi mereka hukuman yang malah akan membuat mereka lebih bandel. Hukuman bertujuan agar mereka tidak mengulangi kesalahan yang sama dan bertanggung jawab akan tindakan yang telah mereka lakukan. Terutama yang mer-ugikan orang lain dan diri mereka sendiri. Beberapa pilihan hukuman yang mendidik untuk anak antara lain :- Memberi mereka tugas membersihkan

halaman- Menyuruh mereka meminta maaf kepada

orang yang bersangkutan, sebaiknya kita temani

- Menyuruh mereka untuk belajar atau mengerjakan PR

- Menyuruh mereka untuk membantu menyelesaikan pekerjaan kita yang mudah-mudah

- Memberi mereka tugas yang dapat men-gasah kemampuan mereka

- Kalau pun kita harus memarahi mereka, usahakan jangan memarahi mereka didepan umum. Karena hal itu akan berdampak pada anak.

- Menyuruh mereka berjanji untuk tidak mengulangi hal tersebut.

- Jangan lupa untuk slalu mengingatkan mereka untuk tidak mengulangi kesala-han yang sama

- Tidak memperbolehkan si kecil melaku-kan aktivitas favoritnya untuk sementara. Misalnya, tak diizinkan bermain internet dan menonton acara televisi favoritnya selama seminggu. (*/bbsb)

menghukum anak harusdilakukan

dengan cara yang mendidik

dan efektif. Hukuman fisik

menjadipilihan akhir

yang dilakukan orang tua”

Page 28: Pontianak Post

cmyk

28 Pontianak Post ● Rabu 2 Februari 2011Pontianak Post 28

Gimana awal mulanya kamu bisa terjun di dunia tarik suara?

Awalnya, waktu aku masih kecil sering nyanyi-nyanyi gitu. Terus mama bilang kayaknya aku ada bakat nyanyi. Jadi yaa… aku didaftarkan mama ke les vokal. Terus udah beberapa bulan latihan aku diikutin lomba nyanyi tingkatanak-anak. Dan sampai sekarang pun biasanya masih ikutan kontes-kontes nyanyi.

Udah berapa lama kamu memulai terjun di dunia tarik suara ini, trus apa sih yang kamu senangi dari bernyanyi ini?

Kira-kira dari usia ku 3 tahun aku udah mulai nyanyi, bernyanyi tuh bisa bikin pikiran tenang, tapi juga bisa bikin orang terharu lho. Kita juga bisa mengekspresi-kan diri.

Apakah kamu pernah mengalami kesulitan dalam bernyanyi?

Buat aku bernyanyi itu mengekspresi-kan kata-kata yang ada di dalam hati melalui nada-nada yang indah. Sejauh ini sih belum ada kesulitan, soalnya buat aku

menyanyi itu menyenangkan banget dan juga karena sesuatu yang kita senangi itu pasti hasilnya juga akan kita cintai.

Pengalaman apa yg kamu dapat dari bernyanyi ini?

Aku bisa kenal dengan penyanyi-penyanyi hebat, bisa keliling Indonesia bahkan aku udah pernah bernyanyi sampai keluar negeri, yaitu saat Pertu-karan Budaya Indonesia-Melayu. Trus juga pengalaman menariknya lagi saat event Porseni tahun lalu ada seorang ibu yang mau beli baju khas suku Dayak yang aku pakai. Kalo yang di Malaysia, ada

bapak-bapak yang mau jadiin aku anak angkatnya dan juga mau nyekolahin aku di sekolah seni disana. Hihihi !

Kompetisi nyanyi mana yang pa-ling berkesan buat kamu ?

Buat aku, semua kompetisi yang aku ikutin tuh berkesan, karena di setiap kompetisi, aku bisa nemuin hal-hal baru, pelajaran baru dan teman baru. Dan kalo di luar negeri, aku bisa sekalian tahu gimana budaya disana.

Nah, karena Imlek udah deket nih…makna perayaan Chinese New Year buat kamu apa sih?

Perayaan Imlek itu buat aku adalah dimana harinya berkumpul bersama keluarga. Karena kalo hari biasa itu kan masing-masing pada sibuk dengan ak-tivitasnya. Nah… kalo hari Imlek wajib banget kumpul bareng keluarga.

Menurutmu, apa serunya dalam merayakan imlek ini, pernah ng-gak di saat perayaan imlek dapat job buat nampil?

Serunya kalo buat aku yang masih remaja adalah tradisinya itu lho, bagi-bagi Angpao ! Kalo soal job itu mah sering, malah nggak hanya pada saat imlek, cap go meh juga. Setiap tahun pasti ada, Cuma tahun ini enggak, karena aku mau fokus belajar buat ujian dulu. Khusus imlek kali ini aku mau kumpul bareng keluarga. **

BERNYANYI adalah hobi dan bakatnya, bahkan kini telah menjadi profesi bagi seorang Vania Eveline. Dengan bernyanyi, cewek berdarah Tionghoa ini bisa melanglang buana ke berbagai negara. Job me-nyanyi pun terus berdatangan padanya, tak terkecuali untuk mengisi acara Imlek dan Cap Go Meh.

By : Diana

Star's Profile :Nama : VANIA AVELINE

Hobi : Menyanyi, Main keyboard, Dengerin musik, Membaca dll

Cita-cita : Dokter GigiTempat/tgl lahir : Pontianak, 3

September 1996Nama Orangtua : Tan Rudy Hartono dan Aiyati Gorethai

PRESTASI : Juara lomba menyanyi lagu daerah

se-Kalimantan Juara 1 lomba menyanyi lagu dayak

se-Kalimantan Juara 1 Festival Lomba Seni Siswa

Tingkat provinsi selama 2 tahun berturut-turut

Peserta terbaik Festival Lomba Seni Siswa Tingkat Nasional selama 2 tahun

berturut- turut Juara 4 lomba karaoke lagu mandarin

kategori dewasa (49 tahun kebawah) Juara 3 lomba lagu mandarin kategori

remaja (16 tahun ke atas) Peserta Pertukaran Budaya

Indonesia-Melayu

JUARA : Vania dengan ekspresi bahagia memegang piala kemenangan

lomba menyanyi solo tingkat provinsi. Tak hanya jago di daerah, Vania pun

mampu berkarya sampai ke luar negeri.

Add Facebook X-presi di :http://www.facebook.com/xpresipontianak

Follow Twitter X-presi di :

@XpresiPtkPost

Tolak Tawaran Nyanyi di Hari Imlek

Page 29: Pontianak Post

show selebritas&Pontianak Post l Rabu 2 Februari 2011 29

MESKI masih muda, penyanyi imut yang sedang naik daun, Justin Bieber, paham tentang cara membawa ketenarannya untuk sesuatu yang baik. Bin-tang yang berusia 16 tahun itu muncul dalam acara Extreme Makeover: Home Edition yang tayang di channel ABC. Dalam show tersebut, pelantun Baby tersebut menjadi asisten untuk membantu keluarga Browns, salah satu keluarga di Texas, Amerika Serikat, yang membu-tuhkan rumah baru.

Keluarga tersebut menjadi salah satu yang mendapatkan bantuan. Selain memang mem-butuhkan rumah, mereka punya cerita tragis yang bisa menjadi pelajaran. Setahun lalu mereka kehilangan putri mereka, Alex-andra, 17, akibat kecelakaan. Yang membuat miris, setelah diselidiki, gadis muda tersebut mengalami kecelakaan karena ceroboh. Dia mengendarai mo-bil sambil mengirim SMS.

Setelah Alexandra meninggal, keluarga tersebut membentuk Remember Alex Brown Founda-tion yang berfokus pada kam-

panye bahaya menyetir sambil ber-SMS di sekolah-sekolah di seluruh Amerika. Kampanye tersebut tidak main-main. Seke-luarga rela mengelilingi Amerika dan mengunjungi sekolah-se-kolah sambil menderek mobil Alexandra yang hancur lebur.

Setelah setahun berkam-panye, mereka merasa cukup dan butuh bantuan untuk mem-bangun rumah yang lama diting-gal pergi. Bieber, yang kebetulan menghelat konser di kota yang tak jauh dari kediaman keluarga

Browns, memberikan kejutan dengan mengunjungi mereka. Bieber juga mengundang selu-ruh keluarga untuk menyaksikan check-sound sebelum konser.

“Ini luar biasa,” ulas Katrina, 12, anak kedua keluarga Browns, sebagaimana dikutip Daily Mail kemarin (1/2). Tak hanya itu, setelah latihan, Bieber men-gumumkan bahwa satu dolar dari tiap tiket konsernya yang terjual akan didonasikan untuk Remember Alex Brown Founda-tion. (c13/tia)

Penyanyi Marcell Siahaan saat ini tampak semakin mesra dengan istrinya, dengan meng-hadiri acara bersama.

Namun begitu saat ini mereka belum merencanakan untuk memiliki momongan, terutama karena anak-anak mereka dari pernikahan sebelumnya masih kecil.

“Dari kita berdua belum. Masih rencana. Tapi masing-masing anak kita di usia yang rawan. Jadi perlu perhatian. Ditambah anak saya yang pal-ing kecil dan tinggal berjauhan. Jadi kalau punya anak sekarang,

belum deh,” ucap Marcell ketika ditemui di Mall Karawaci, Tan-gerang, beberapa waktu lalu.

Menurut Marcell mereka mer-encanakan menunda untuk memiliki momongan hingga 2-3 tahun mendatang. Sementara itu fokus mereka saat ini kepada tumbuh kembang anak.

“Mungkin dalam 2 – 3 tahun ke depan. Karena anak-anak yang ini harus beri ekstra perhatian untuk tumbuh kembangnya. Tapi kalau pun dikasi ya siap dan percaya. Jika Tuhan kasih maka Tuhan percaya kita,” pungkas-nya. (kpl/dis/sjw)

Justin Bieber Bantu Keluarga Lain

Marcell Tunda Momongan 2-3 Tahun

Tetap nomor Satu

Sherina

SHERINA berhasil mempertahankan posis-inya sebagai selebriti tanah air dengan follower terbanyak di situs microblogging twitter. Bahkan hingga kemarin sore, jumlah pengikut kepon-akan musisi Fariz RM itu mencapai 864.913.

Jumlah tersebut mengalahkan pengikut Vidi Aldiano (674.175) dan Raditya Dika (600.555). Bahkan Agnes Monica yang ter-bilang eksis di dunia maya, hanya memiliki pengikut 450.827. Begitupun dengan Afgan yang pengikutnya ‘hanya’ 421.974 orang.

Predikat sebagai The Twitter Princess yang diberikan sebuah majalah lisensi dari Amerika Serikat tahun lalu, sepertinya masih akan di-pegang olehnya. ”Kalau soal itu (alasan mem-follow, Red) tanya ke follower-nya,” katanya.

Pelantun lagu Cinta Pertama dan Terakhir itu mulai nge-tweet pada 21 April 2009. Awalnya dia hanya iseng mengikuti perkembangan teknologi komunikasi. Tetapi belakangan dia merasakan manfaat besar dari situs microblogging tersebut.

Menurut anak kedua dari tiga bersaudara itu, twitter merupakan media yang efektif untuk mem-promosikan sesuatu. Terlebih dengan banyaknya pengikut yang dimiliki. ”Aku suka kasih info jadwal manggung atau single baru aku,” ungkapnya.

Terkadang dia juga menjadikan twitter sebagai media untuk mengungkapkan perasaan atau pen-dapatnya tentang sesuatu hal atau peristiwa. Na-mun untuk menghindari polemik, pemeran utama film Petualangan Sherina itu tidak asal nge-tweet.

Dia tidak ingin mengganggu orang lain dengan isi tweet-nya. Pasalnya dia merasakan sendiri ketidaknyamanan saat membaca tweet orang lain yang berisikan penghinaan atau hujatan terhadap seseorang atau kelompok orang. ”Tweet harus difilter karena ada resikonya. Boleh saja punya kebebasan, tapi harus ada batasannya. Harus punya pertimbangan sendiri apakah sesuatu pantas di-tweet atau tidak,” imbuhnya. (eos)

Page 30: Pontianak Post

WORLD sOcceR30 Pontianak Post Rabu 2 Februari 2011

R O M A - Giuseppe Ia-chini kembali m e n d u d u k i

jabatan sebagai allenatore Brescia

(30/1). Tactician beru-sia 46 tahun itu menggantikan Mario Beretta yang berkuasa tidak lebih dari dua bulan di Brescia. Iachini dibebankan target mengangkat Brescia dari zona degradasi.

Bukan tugas mudah bagi Brescia. Bahkan, dia juga pernah mendapat kesempatan pada awal musim. Sebelum Ber-etta naik menjadi pelatih, yang menjadi nakhoda sebelumnya adalah Iachini. Ibaratnya, Ia-chini merupakan pelatih baru tapi lama.

Apalagi, di awal tugasnya, Iachini harus menemani tim asuhannya melawat ke Olim-pico, Roma. Mereka akan me-nantang klub yang sedang berada dalam kondisi on fire, AS Roma, dini hari nanti (siaran langsung Telkomvision pukul 02.45 WIB).

“Tim kami memang berada pada situasi yang sulit, tapi saya harap para pemain bisa memperbaiki semangatnya dan mengejar ambisi supaya tetap selamat dari degradasi. Saya yakin kami punya kualitas itu,” ungkap Iachini, seperti dikutip Football Italia.

Masalahnya, memperbaiki kinerja tim yang selalu kalah dalam dua laga terakhir tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Apalagi saat melawat ke Ibu Kota Italia, Brescia tidak diperkuat gelandang andalan-nya Panagiotis Kone.

Bila Iachini tidak menemuka resep yang tepat untuk mem-bangkitkan motivasi Brescia, maka bukan tidak mungkin mereka hanya akan menjadi korban Roma berikutnya. Gial-lorossi, julukan Roma, selalu memang dalam empat laga tera-khir di semua ajang.

Apalagi, kondisi fisik Fran-cesco Totti dkk lebih bugar ketimbang Brescia. Pasalnya, di kala Brescia berjibaku dengan Chievo Verona pada pekan ke-

22 lalu, Roma hanya bermain selama sepuluh menit melawan Bologna, karena kondisi stadion tidak memungkinkan.

Stadion Renzo Barbera, mar-kas Bologna, diselimuti salju dan kabut tebal. “Para pemain sangat ingin bermain ketika itu, tapi wasit membuat keputusan tang tepat. Kami tidak ingin mengambil risiko cedera kar-ena lapangan yang licin,” kata Claudio Ranieri, pelatih Roma, kepada Goal.

Sekarang, fokus Roma adalah melawan Brescia. Mereka be-rambisi merebut tiga poin agar kembali ke empat besar. Saat ini, mereka berada di posisi kelima dengan 38 poin. Koleksi angka mereka sama banyak dengan Inter Milan di posisi keempat, tapi kalah produktifitas gol.

Melawan Brescia, Ranieri su-dah bisa memainkan Marco Bor-riello yang sempat mengalami cedera ketika pemanasan jelang melawan Bologna. Mantan pe-main AC Milan itu bakal menjadi andalan di lini depan bersama Francesco Totti. (ham)

Tantangan Berat Pelatih Baru

LONDON - Bursa transfer musim dingin Eropa ‘memanas’ di hari penutupan kemarin (1/2). Itu terjadi di Inggris ketika Chelsea memenuhi ambis-inya memboyong Fernando Torres dari Liverpool.

The Blues - sebutan Chel-sea - menggelontorkan 50 juta pounds atau setara Rp 710 miliar (kurs 1 pounds = Rp 14.212) un-tuk pahlawan Spanyol di Euro 2008 itu.

Dengan banderol itu, Torres menahbiskan diri sebagai pemain termahal dalam sejarah sepak bola Inggris. El Nino - julukan Torres - mengalahkan 32,5 juta pounds (Rp 461 miliar) milik Robinho

ketika diakusisi Manchester City dari Real Madrid tiga tahun lalu.

Banderol Robinho kini melorot sebagai terma-hal ketiga di Inggris setelah disalip Andy Carroll yang digaet Liverpool dari Newcastle United juga tepat di deadline day. Untuk mendapakan striker masa depan timnas Inggris itu, The Reds - sebutan Liverpool - merogoh kocek 35 juta pounds (Rp 497 miliar).

Keputusan Torres meninggalkan Liverpool sebenarnya sudah diprediksi bakal terjadi. Setelah frustrasi karena gagal meraih gelar bersama Liver-pool selama empat tahun terakhir, hengkangnya Rafael Benitez di akhir musim lalu menggoyahkan loyalitas Torres kepada The Reds.

Hanya, tidak disangka apabila striker 26 tahun akhirnya memilih Chelsea yang notabene rival Liverpool. “Bergabung dengan Chelsea adalah langkah maju dalam karir saya. Saya merasa musim lalu saya gagal memenuhi ambisi saya sebagai pesepak bola,” kata Torres sebagaimana dilansir Chelsea TV.

“Kini, saya telah bergabung dengan tim di level teratas karena tidak ada level di atas Chelsea. Setiap musim, Chelsea memiliki peluang juara. Anda tidak bisa membuang kesempatan bergabung dengan tim seperti itu.” tambah pemain yang dikontrak Chelsea hingga 2016 itu.

Ujian besar sudah menanti Torres. Sebab, Chelsea akan menghadapi Liverpool akhir pekan ini (6/2). Laga di Stamford Bridge itu berpeluang menjadi debut Torres mengenakan kostum nomor sembilan The Blues. “Situasinya tidak tepat bagi saya, tapi kita lihat saja apa yang akan terjadi. Jika saya mendapat kesempatan bermain, saya akan tampil sebaik mungkin dan berharap bisa menc-etak gol,” jelas striker yang mengemas 81 gol dalam 142 laga bersama Liverpool itu.(dns)

AS Roma v Brescia

FERNANDO Torres bukan satu-satunya amunisi baru Chel-sea di paro musim ini. Chelsea juga mengumumkan telah mendapatkan defender David Luiz dari klub jawara Portugal Benfica kemarin. Seperti Tor-res, Luiz yang disebut sebagai defender masa depan Brazil itu telah meneken kontrak sampai 2016.

Bukti apabila kualitas Luiz tidak sembarangan bisa dilihat dari banderolnya. Berapa - 25 juta pounds atau separo bande-rol Torres. Itu pun Chelsea masih harus meminjamkan gelandang muda Nemanja Matic ke Benfica sebagai paket transfer.

Padahal, Luiz tidak akan bisa dimainkan Chelsea di Liga Champions karena telah mem-

bela Benfica di ajang yang sama musim ini. “Dia (Luiz) didatang-kan bukan hanya untuk tampil di Liga Champions. Dia bisa mem-bantu kami di ajang lain,” kata Chief Executive Chelsea Ron Gourlay kepada Soccernet.

Luiz direkrut Chelsea untuk memback up pertahanan set-elah Alex cedera panjang seh-ingga hanya memiliki John Terry

dan Branislav Ivanovic. Chelsea sebenarnya tidak perlu mer-ekrut mahal Luiz seandainya tidak blunder melepas Ricardo Carvalho ke Real Madrid di awal musim.

“Luiz masih muda, tapi cukup pengalaman. Dia akan sangat berguna bagi skuad kami di masa mendatang,” kata Gour-lay lagi.

Dengan merekrut Torres dan Luiz, Chelsea praktis sudah menguras kas mereka sampai 75 juta pounds atau sekitar Rp 1 triliun. Jumlah yang sangat besar untuk dua pemain rekrutan di paro musim. Manchester City yang biasanya paling royal di bursa transfer saja hanya men-geluarkan sepertiganya, Rp 383 miliar untuk Edin Dzeko.(dns)

Perkiraan PemainAS RomaPemain : Julio Sergio (g); Cassetti, Mexes, Juan, Riise; Simplicio, De Rossi, Perrotta; Menez; Totti, BorrielloPelatih : Claudio Ranieri

Brescia Pemain : Arcari (g); Zebina, Bega, Mareco, Zambelli; Cor-dova; Diamanti, Kone, Filip-pini; Eder; CaraccioloPelatih : Giuseppe Iachini

Dua Pemain = Rp 1 Triliun

PEMANASAN: Kapten AS Roma Fran-cesco Totti melakukan

pemanasan sebelum menghadapi Brescia.

AFP PHOTO PIZZOLI ALBERTO

Torres ke Chelsea, Carroll ke Liverpool

Fernando Torres

Page 31: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

31METRO SPORTPontianak Post Rabu 2 Februari 2011

PONTIANAK--Pengprov POBSI Kalbar saat ini sedang menyiapkan delapan atlet biliarnya untuk diterjunkan di ajang Pra PON yang tak lama lagi digelar pada bulan Juli mendatang di Medan Sumatera Utara.

Sekum Pengprov POBSI Kalbar, Ngatiman, menyebut-kan kedelapan pebiliar yang telah direkrut itu diambil dari hasil ajang Porprov X lalu. “Mereka ini telah menyiapkan dirinya sejak Januari. Namun, kami intruksikan lagi kepada atlet untuk tetap terus mempersiapkan diri,” katanya.

Dikatakan Ngatiman, kedelapan atlet itu dipersiap-kan untuk nomor 8, 9, 10 dan 15 single putra putri serta snocker putra putri. Untuk nomor 8, 9, 10 dan 15 single diikuti 4 putra dan 2 putri sementara di nomor snocker single dan double hanya diikuti 2 putra.

Kendati telah menyiapkan delapan atlet, namun Pengprov POBSI Kalbar masih belum mengetahui jumlah kuota di Pra PON lantaran masih menunggu keputusan dari KONI Kalbar. Pun demikian, POBSI tetap memper-siapkan diri empat bulan sebelum Pra PON digelar.

“Biasanya yang menetapkan jumlah kuota itu dari KONI jadi kita masih menunggu keputusan Satgas Pra PON yang akan dibentuk KONI,” jelasnya.

Ia optimis, tim Kalbar lolos di ajang Pra PON meskipun Kalbar harus bersaing dengan 32 provinsi lainnya. Target-nya minimal empat atlet. Peluang itu besar kemungkinan didapat dari nomor ball 8,9,10 single. Begitu pula di nomor snocker ditargetkan lolos Pra PON.

“Apalagi untuk kemampuan dan prestasi biliar Kalbar tidak diragukan lagi. Beberapa diantaranya telah berhasil meraih medali di ajang kejuaraan nasional. Bahkan, kita te-lah mendapatkan kredit point dua untuk PON. Jadi tinggal dua lagi yang perlu kita kerja keras dan berjuang,” tuturnya. Disebutkan Ngatiman, saat ini ada empat pebiliar Kalbar yang berlatih di Jakarta untuk pemantapan. Bahkan, satu atlet masuk pelatnas Sea Games atas nama Syahrini.

“Untuk itu kami mengingatkan dan meminta atlet-atlet yang direkrut tetap berlatih dengan harapan target di PON dapat tercapai. Dan kami juga mengharapkan bantuan dan dukungan dari pengcab serta pelatih un-tuk memberikan pembinaan maksimal kepada atlet,” tandasnya. (bdi)

POBSI Siapkan 8 Pebiliar Pra PON

JAKARTA- Pelatih timnas Alfred Riedl akhirnya bisa menunjukkan sikap melunak. Dia memberikan maaf kepada penggawa timnas U-23, Oktavianus Maniani, yang kabur dari pemusatan latihan timnas sejak 27 Januari lalu. Karena itu, Okto sudah mulai berlatih kembali sejak sesi latihan kemarin (1/2) pagi. “Kami tidak akan memberikan sanksi apapun ke-pada Okto karena kami memahami alasan dia kenapa harus meninggalkan pemusatan latihan,” ujarnya

Menurut pelatih asal Austria itu, langkah yang diambil oleh pemain berusia 20 tahun tersebut semata-mata karena menda-patkan tekanan dari klubnya, Sriwijaya FC. Setelah berbicara dengan Okto, Riedl akhirnya paham bahwa ada rasa takut gajinya akan dipotong karena tidak membela tim, sedangkan, dia harus menghidupi keluarganya. Malah, Riedl mengkritik klubnya yang menempatkan Okto pada posisi tertekan.

“Dalam hal ini, kesalahan terbesar bukan di Okto melainkan di klubnya yang terlalu memaksa. Jadi, kami percaya alasan Okto dan dia masih muda dan boleh kembali bergabung dengan pemain lainnya. Ini murni pertimbangan kami,” terangnya.

Seperti diketahui, Okto meninggalkan pemusatan latihan pada Kamis (28/1) lalu tanpa pamit karena harus memperkuat Sriwijaya FC saat tandang ke kandang Persipura pada hari Min-ggunya (30/1). Setelah memperkuat Sriwijaya FC dia akhirnya kembali ke Jakarta. Kendati Okto dimaafkan, Riedl juga kembali berusaha menunjukkan ketegasannya. Seandainya winger tim merah putih itu meninggalkan pemusatan latihan lagi tanpa alasan, maka tidak akan ada lagi kata maaf bagi okto. Pelatih berkumis tersebut telah siap mencoret okto dari skuadnya.

“Saya menerima dan memaafkannya untuk kali ini dan ini yang terakhir. Jika dia mengulanginya saya tidak akan banyak berucap lagi dan pasti dia keluar dari tim ini,” tegas RIedl.

Itu untuk menunjukkan bahwa dia memiliki ketegasan. Kali pertama dia tidak mengerti kenapa Okto pergi dan baru bisa mengambil kesimpulan setelah mendapatkan penjelasannya. “Saya percaya karena dia mununjukkan niat baiknya dengan secepatnya bergabung kembali ke timnas,” tuturnya.

Mengetahui kabar tersebut, Okto sangat berterima kasih. Dia mengaku memang tidak memiliki pilihan dan tidak tahu apa yang harus dilakukan setelah mendapatkan tekanan dari klub. Karena itu, dia memilih pergi.

Dia menegaskan bahwa tidak ada unsur kesengajaan sama sekali dengan langkah yang dilakukannya. Justru, dia bangga bisa memperkuat timnas.

“Saya tahu coach Riedl adalah orang yang bijak. Dia pasti paham dengan masalah yang sduah saya katakan kepada dia. Saya sangat senang mendengar keputusannya,” ujar Okto seusai mengikuti latihan kemarin.

Bahkan, dia berani berjanji tidak akan mengulangi perbua-tannya tersebut karena sudah mendapatkan pemahaman dari pihak Timnas seandainya kondisi tersebut berulang.

“Saya akan pegang betul janji ini. Saya tidak akan mengu-langinya dan berterimakasih sudah mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan timnas lagi,” tandasnya.

Dengan masuknya kembali Okto di pemusatan latihan, maka dipastikan dia tidak akan memperkuat Sriwijaya FC saat bertanding melawan Persiwa Wamena pada hari ini. (aam)

PONTIANAK—Mantan pembalap sepeda nasional Kalimantan Barat, H Maruki Matsum SE optimis atlet-atlet balap sepeda daerah ini mampu merebut prestasi terbaik di Pra PON dan PON XVIII 2012 mendatang. Di-rinya yakin Kalbar melalui cabor balap sepedanya bisa menyumbangkan medali seperti pada era-era keemasan dan kejayaan masa lalu. “Kita harus mampu meloloskan banyak pembalap di Pra PON nanti. Kemudian target kita di PON XVIII harus bisa meraih medali. Para pembalap kita harus optimis dan

kita harus yakin bisa mewujudkannya,” pinta H Maruki Matsum beberapa waktu lalu.

Menurutnya, target merebut medali emas bukanlah hal yang mustahil dan bisa saja terwujud. Asalkan, kata dia, semua insan balap sepeda Kalbar dari mulai pengurus, pelatih dan para atlet sama-sama mau bekerja keras mewu-judkan ambisi itu. “Saya yakin, jika kita memiliki motivasi, target meraih medali Insya Allah akan bisa kita wu-judkan,” katanya.

Pembalap yang baru-baru ini diberi penghargaan oleh Kan-

tor Kementrian Pe-

muda dan Olahraga sebuah rumah atas prestasi emasnya di era 90-an tersebut juga meminta kepada pembalap untuk tidak berbangga diri atas kemampuan yang dimiliki. Sebab, kata dia, barom-eter kemampuan seorang pembalap Kalbar tak bisa diukur dengan level satu daerah. Pembalap Kalbar harus berkaca keluar. Terutama kepada para pembalap Jawa yang memiliki kemam-puan merata. “Maka dari itu kuncinya adalah berlatih dan terus berlatih. Jangan pernah bosan dan mengeluh. Semampunya seorang pembalap harus mampu meningkatkan limit kecepatan agar bisa bersaing di Pra PON dan PON

XVIII mendatang,” ungkapnya. Selain meminta para pembalap

melakukan persiapan guna meng-hadapi Pra PON dan PON XVIII, Karyawan Bank Kalbar tersebut juga meminta para pembalap daerah ini untuk segera mempersiapkan diri di tahun 2011 ini dalam menghadapi Bank Kalbar Championship. “Tahun ini Insya Allah kejuaraan balap sepeda HUT Bank Kalbar kembali akan kita laksanakan. Jika tidak di bulan April atau Mei 2011. Yang pasti balap sepeda selalu menjadi bagian terpenting dalam perayaan HUT Bank Kalbar,” ungkapnya. (bdi)

Optimis Balap Sepeda Berjaya di PON

PONTIANAK--Ketua Umum PSSI Kalimantan Barat, Ir H Zul-fadhli mengatakan, kejuaraan sep-akbola yang digelar oleh Aliansi Journalist Sport dan Elang Khatu-listiwa memperebutkan Piala Bergilir Ketua Umum KONI Kalbar Sy Machmud Alkadrie 19 Februari mendatang sangat baik dalam mendukung pembinaan yang PSSI lakukan selama ini. Menurutnya, even kompetisi seperti inilah yang seharusnya diagendakan dalam memajukan dan membangkitkan kembali gairah sepakbola Kalim-antan Barat. “Kejuaraan ini sangat positif, kita dari PSSI Kalbar sangat mensupport pelaksanaan even ini,” ungkap Zulfadli yang disam-paikan oleh Sekretaris PSSI Kalbar Muhammad Husni kemarin.

Dia mengharapkan apa yang sudah dilakukan AJS dan Elang Khatulistiwa tersebut berbuah hasil dalam merangkul dan me-nyatukan semua klub yang ada di

Kalimantan Barat. Setidaknya, kata dia, even ini membuat klub-klub yang ada di daerah ini bisa kem-bali bergairah dalam melakukan pembinaan berkelanjutan. “Saya juga pinta kepada klub untuk mengirimakn seluruh wakilnya di even ini. Sayang jika kejuaraan seperti ini dilewatkan,” sarannya.

Namun, dia juga menyayang-kan kejuaraan yang digelar ini membatasi jumlah tim yang ber-laga. Pasalnya, jika hanya 24 tim yang tampil, artinya masih banyak tim yang seharusnya bisa ikutserta menjadi urung. “Tapi kita mak-lumi, ini mungkin karena panitia banyak pertimbangan, seperti waktu, tenaga dan tentunya biaya pelaksanaan,” katanya.

Dirinya juga menghimbau pada waktu pelaksanaan nanti, se-tiap tim untuk selalu menjunjung tinggi sportifitas dan fair play. Imej jelek sepekbola dengan keributan jangan sampai terjadi disini. Jika

hal itu masih saja terjadi, kata dia, PSSI Kalbar tak segan untuk mengambil tindakan terhadap klub bersangkutan. “Panitia disini juga harus tegas. Jika ada klub yang seperti itu, harus dikualifikasi. Sebab, tak hanya panitia yang dirugikan tapi juga PSSI dan ten-tunya nama baik persepakbolaan daerah ini. Hal ini patut dicamkan oleh setiap klub,” tegasnya.

Husni juga mengatakan, bahwa ajang ini juga bermanfaat bagi PSSI Kalbar dalam menjaring pemain-pemain berkualitas. Apalagi ren-cananya pada bulan Mei 2011 ini, Pra PON untuk Zona Kalimantan akan dilaksanakan di Palangkaraya Kalimantan Tengah. “Sudah tentu kita harus melakukan persiapan se-cara dini. Ajang ini sangat baik bagi kita dalam melakukan penyaringan pemain, disampingi 65 pemain yang rencannya akan kita panggil dalam waktu dekat untuk tim Pra PON PSSI Kalbar,” ungkapnya. (bdi)

Budianto/Pontianak Post

DUKUNG: Kejuaraan Sepakbola AJS-EK-KONI Cup yang dilaksanakan pada 19 Februari mendatang, direspon positif oleh berbagai pihak, termasuk oleh PSSI Kalbar.

PSSI Kalbar Dukung AJS-EK-KONI Cup

Ajak Klub Junjung Fair Play

Riedl: Tak Ada Sanksi untuk Okto

Oktavianus Maniani

Page 32: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

total SPort Pontianak Post l Rabu 2 Februari 201132NBA

SEPANG - Honda menun-jukkan makin siap mengakhiri paceklik gelar di MotoGP musim depan. Bukti bahwa Honda punya kans besar untuk kembali menjadi juara tersaji di uji coba resmi per-dana yang berlangsung di Sepang, Malaysia, kemarin (1/2). Para pembalap Honda seperti tanpa pesaing dalam tiga sesi uji coba tersebut.

Tak salah jika Honda meng-gantungkan harapan yang besar pada pembalap anyar mereka, Casey Stoner. Pembalap Australia itu tampil meyakinkan di akhir uji coba, untuk melengkapi dominasi para pembalap Honda. Secara ekseluruhan, dia mencetak waktu tercepat di sepanjang hari ke-marin, dengan waktu lap terbaik 2 menit 1,574 detik.

Catatan waktu terbaik itu didapatkan Stoner saat menjalani akhir sesi ketiga. Dia mengung-guli pembalap Yamaha sekaligus juara bertahan Jorge Lorenzo. Pada akhirnya, Lorenzo tertinggal cukup hjauh dari catatan terbaik Stoner, yakni 0,403 detik.

Di uji coba perdana menjelang musim 2011 itu, Stoner masih me-makai motor RC212V edisi 2010. Setting motor pun masih sama dengan yang dicobanya pada tes post season 2010, diValencia, November lalu.

“Hari yang sangat positif. Di awal, butuh waktu ubntuk mem-biasakan diri. Tapi, dengan cepat saya merasa nyaman dan menda-patkan hari yang baik,” kata Stoner pada Autosport.

Stoner mengakui, timnya tak banyak melakukan perubahan dengan setting di Valencia yang

Stoner-Lorenzo Mulus, Rossi Buruk

membuatnya meraih catatan waktu terbaik. Terbukti, meski melahap sirkuit yang berbeda, RC212V makin memberikan an-caman bagi para rivalnya.

“Di dua hari berikutnya, kami akan mulai sesuatu yang baru. Apa pun itu, hari ini menjadi cara yang baik bagi saya untuk kem-bali ke lintasan setelah istirahat musim dingin,” ujar Stoner.

Di posisi ketiga pada hari pertama ada pembalap Honda lainnya Dani Pedrosa yang musim lalu mendapatkan banyak kesu-

litan akibat cedera. Di dua sesi sebelumnya, selalu menjadi yang tercepat. Di sesi pertama, empat pembalap yang menunggang Honda, Pedrosa, dua pembalap Gresini Honda Marco Simon-celli dan Hiroshi Aoyama serta Andrea Dovizioso menguasai empat besar.

Yamaha berperan menjadi pengganggu utama bagi Honda. Selain Lorenzo, pembalap anyar tim pabrikan Yamaha Ben Spies mampu memberikan ancaman. Pembalap Amerika Serikat (AS)

yang sempat terjatuh di awal sesi. Meski demikian, Spies sukses menjadi pembalap ter-cepat kedua di sesi kedua serta berada di urutan kelima pada sesi terakhir.

Catatan buruk uji coba perda justru harus didapatkan Valen-tino Rossi. Juara dunia tujuh kali di kelas premier yang musim ini hijrah dari Yamaha ke Ducati masih kesulitan dengan tunggan-gan barunya. Dia juga belum bisa menunggang motor dengan mak-simal karena sisa cederanya.

Hanya bisa menjalani 30 lap saja, dan absen di sesi kedua uji-coba hari ini, Rossi pada akhirnya hanya bisa menempati posisi 12 dalam ujicoba hari pertama di Sepang.

“Saya baik-baik saja, kecuali bahu. Saya menjalani waktu pe-mulihan yang normal. Setelah menjalani tes dengan Superbike, memang makin buruk karena saya kesakitan. Pastinya, saya belum 100 persen, tapi saya masih bisa mengendari motor,” ujar Rossi pada Crash. (ady)

LeBron Hukum Cavaliers

MIAMI - Nama LeBron James begitu lekat dengan sejarah Cleveland Cavaliers beberapa tahun. Catatan rekor positif yang mengagumkan saat dia masih mengenakan jersey Cavaliers. Dia pun turut andil memberi rekor negatif ketika kini dia sudah membela tak bersama Cavaliers dan membela Miami Heat.

Kondisi Cavaliers seakan berbalik 180 de-rajat begitu LeBron meninggalkan tim musim panas lalu. Cerita nomor satu di wilayah timur seperti tahun lalu, bukan lagi menjadi milik Cavaliers. Kini, Cavaliers berada di dasar klasemen sementara wilayah timur.

Tahun lalu, LeBron mempersembahkan kebanggaan bagi penggemar Cavaliers di bulan Februari. Di tanggal 4 Februari 2010, dia menjadi bintang Cavaliers saat men-galahkan Heat dengan 102-86. Kemenangan itu membuat Cavaliers menjadi tim pertama yang meraih 40 kemenangan dengan rekor menang kalah 40-11.

Kondisi yang berbeda jauh terjadi musim ini. LeBron tanpa ampun pada mantan timnya. Kemarin (1/2) WIB, dia membawa klubnya mengalahkan Cavaliers 117-90. Ironisnya, itu merupakan kekalahan Cava-liers yang ke- 40 dan menjadi tim pertama di musim ini yang mencapai kekalahan dalam jumlah itu.

“Sama sekali saya tak memiliki hal buruk yang bisa dikatakan tentang para pemain dan tim yang saya tinggalkan. Saya berharap, or-ganisasi ini mendapatkan yang terbaik tanpa saya. Saya juga berharap, para fans, lebih dari segalanya, mendapatkan hal terbaik karena kami menjalani tahun-tahun bersama,” kata LeBron seperti dikutip Associated Press.

Musim lalu, Cavaliers meraih predikat sebagai tim terbaik di musim reguler den-gan rekor menang kalah 61-21. Musim ini, prestasi itu sudah mustahil terjadi. Dengan rekor 8-40, mereka hanya terpaut dua laga dari rekor 23 kekalahan beruntun yang pernah didapat Vancouver Grizzlies (1995-1996) dan Denver Nuggets (1997-1998). Secara keseluruhan, mereka mengalami 31 kekalahan dari 32 laga dengan 24 kekalahan beruntun di laga away.

Cavaliers berada di ambang menyamai rekor buruk yang didapat pada 1982. Saat itu, Cavaliers menderita 24 kekalahan beruntun pada November 1992. Dalam sepekan men-datang, rekor negatif itu bisa disamai atau bahkan terlampaui.

“Kami hanya akan terus berusaha (naik). Itulah satu-satunya yang bisa kami lakukan saat ini,” beber Byron Scott, pelatih Cavaliers. Semua game terasa berat bagi Cavaliers di sepekan mendatang. Tak satu pun tim NBA musim ini yang punya rekor lebih buruk dari Cavaliers. Berturut-turut Cavaliers akan melawan Indiana Pacers, Memphis Grizzlies, Portland Trail Blazers dan Dallas Mavericks.

“Kami memiliki penghormatan besar pada Cavaliers. Kami sama sekali tak menganggap mereka sebagai lawan ringan. Kami memper-lakukan dengan semestinya karena segala hal bisa berubah dengan cepat. Di playoff, hal semacam itu akan menentukan,” ujar Pelatih Heat, Erik Spoelstra. (ady)

VALENCIA - Uji coba resmi perdana Formula 1 2011 kemarin (1/2) dimulai di Sirkuit Valencia, Spanyol. Namun, suasana sudah sangat ramai sejak pagi hari,

sebelum ada mobil yang turun ke lintasan.

Maklum, pagi kemarin, empat lagi tim memperkenalkan mobil terbarunya. Tim juara bertahan, Red Bull-Renault, menyedot be-gitu banyak perhatian media. Be-gitu pula Mercedes GP. Williams-Cosworth dan Toro Rosso kemarin menjadi “penggembira”.

Keempat mobil baru itu melan-jutkan tren desain 2011, yang

Tinggi Hidung, Tidak Tinggi HatiRed Bull, Toro Rosso,Williams, dan MercedesLuncurkan Mobil Baru

sebaik 2010. Namun, sebagai juara dunia dan unggulan utama 2011, pihaknya tidak mau tinggi hati. “(Dari sukses juara) mun-cul rasa percaya diri, tapi bukan arogansi. Tim kami memasuki tahun ini dengan motivasi tinggi,” tandasnya.

Sebagai juara dunia, Vettel kemarin menjadi yang pertama menjajal mobil RB7. Tim lain yang kemarin dapat banyak sorotan adalah Mercedes GP. Sebenarnya, Senin lalu (31/1) Mercedes sudah merilis foto mobil MGP W02. Tapi, peluncuran resmi baru dilakukan kemarin. Lengkap bersama bari-san bintang, Michael Schumacher dan Nico Rosberg.

Dengan W02, Mercedes ber-harap mampu melupakan musim 2010 yang bisa dibilang mengece-wakan. Tahun lalu, mereka finis keempat di klasemen konstruk-tor, tapi jauh di belakang tiga besar. Sekarang, mereka ingin langsung bersaing di depan sejak lomba pertama di Bahrain, Maret nanti.

“Kami ingin menentukan stan-dar sejak awal. Tapi kalau tidak, kami akan bekerja cepat untuk bersaing di depan. Semua (bari-san kami) sangat bersemangat menantikan seperti apa musim baru nanti bakal berlangsung,” papar Ross Brawn, bos tim.

Michael Schumacher, yang musim lalu tampil kurang me-muaskan, merasa yakin bisa kem-bali ke arah lebih baik, menunjuk-kan kelasnya sebagai juara dunia

tujuh kali. “Saya sangat yakin musim ini kami akan lebih sering berdiri di atas podium. Idealnya di bagian tengah (juara, Red)!” tukasnya.

Sementara itu, Williams-Co-sworth memperkenalkan mobil FW33 dengan corak sementara: Biru gelap. Corak resmi akan ditampilkan sebelum lomba per-tama di Bahrain, lengkap dengan logo sponsor. Meski tidak banyak dijagokan, Frank Williams (bos tim) yakin timnya bisa mengejut-kan banyak pihak. “Ambisi kami selalu ingin kembali ke depan,” tegasnya.

Toro Rosso-Ferrari juga ber-harap tampil lebih baik di musim 2011, menggunakan mobil baru STR6. Hanya saja, progres di-harapkan tidak hanya muncul dari mobil yang lebih baik. Duo pembalap Sebastien Buemi dan Jaime Alguersuari diharapkan juga menunjukkan kematangan, mengingat musim ini adalah musim ketiga bagi keduanya.

Giorgio Ascanelli, direktur teknik Toro Rosso, menargetkan finis di urutan delapan konstruk-tor. Satu lebih baik dari 2010. “Posisi sembilan tidaklah buruk, tapi kami harus mencapai lebih baik. Di akhir musim nanti kami harus berada di urutan delapan,” pungkasnya.

Uji coba hari pertama di Va-lencia berlangsung hingga sore, atau dini hari tadi WIB. Uji coba ini akan terus berlangsung hingga Kamis, 3 Februari besok. (aza)

LeBron James

mulai terlihat ketika Ferrari me-luncurkan F150 pada 28 Januari lalu. Semuanya memiliki desain hidung makin tinggi, dengan ben-tuk moncong lebih pipih.

Pada mobil Red Bull RB7, segala lekukan mendapat sorotan ekstra. Wajar, tim ini tahun lalu merebut total sembilan kemenangan, ber-buntut gelar juara dunia konstruk-tor dan pembalap untuk Sebastian Vettel. Saking cepatnya mobil tahun lalu, Vettel dan rekannya, Mark Webber, merebut 15 pole position dari total 19 lomba yang diselenggarakan.

Sekilas, mobil RB7 sulit dibe-dakan dengan RB6 (2010). Paling mencolok ada pada bagian pung-gung, yang terlihat lebih tinggi, memamerkan logo Red Bull yang lebih besar.

Adrian Newey, sang desainer, mengakui kalau RB7 merupakan evolusi dari mobil-mobil sebel-umnya. “Ini mobil generasi ketiga dari evolusi yang dimulai oleh RB5 (2009, Red). Kami mengadapta-sikan mobil dengan perubahan regulasi, seperti memasang KERS di mobil,” ungkapnya.

Mulai 2011, kinetic energy re-covery system (KERS, yang kalau difungsikan menambah tenaga mobil selama beberapa detik) memang kembali diizinkan. Pada 2009, ketika kali pertama diizinkan dulu, Red Bull memilih tidak memakainya. Sekarang, Newey menegaskan kalau sistem itu wajib sukses, dan desain mobil diopti-malkan untuk sistem tersebut.

Christian Horner, manager Red Bull, menegaskan kalau timnya berharap mencapai hasil minimal

Lorenzo Rossi

Toro Rosso

Red Bull