Pontianak Post

32
LONDON-Setelah tertunda sepuluh hari, pasangan Duke and Duchess of Cambridge akhirnya berangkat juga berbu- lan madu. Pada Senin malam lalu waktu setempat (7/5), Wil- liam dan Catherine “Kate” Eliza- beth Middleton meninggalkan kediaman mereka di Wales, lalu bertolak ke Afrika. Meski diraha- siakan rapat-rapat, media Inggris berhasil mengendus bahwa RESMI jadian, Anang Herman- syah dan Ashanty dikabar- kan mulai serius bicara soal pernika- han. Tapi Ashanty masih malu- malu ditanya soal rencananya naik ke pelaminan. “Sampai saat ini belum ada pem- bicaraan ke arah sana. Masih banyak yang harus diurus” kata Ashanty TEBAS – Lutut Suryani lun- glai saat tiba di rumah sekem- balinya dari ladang, sekitar pukul 09.10, kemarin. Dia lantas bersimpuh mendekap anaknya Erlina yang terkapar bersimbah darah dekat lemari es di dapur. Erlina kelahiran 1990 sudah tidak bernyawa. Sontak warga Dusun Karya Bakti, Mak Tanggok, Tebas Kabupaten Sambas gempar. Melihat anaknya terkapar bersimbah darah, Suryani bergegas mencari bantuan. Saat itu kampung masih sepi, sebagian besar warga bekerja di ladang atau ke hutan. Hanya beberapa orang yang menden- gar jeritan Suryani berge- gas menghampirinya. “Saya panik melihat banyak darah dan Erlina terkapar. Saya coba gerak-gerakan tubuhnya tapi tidak bangun. Badannya su- dah dingin,” ucap Suryani. Sebelumnya di rumah hanya ada korban. Ibunya Suryani sejak pagi ke ladang sedan- gkan bapak korban, Marhan ke hutan mencari kayu bakar. “Ketika saya pulang dari hu- tan melihat rumah ramai. Anak saya sudah meninggal,” lirih Marhan. Sebelum tewas terbunuh, diduga Suryani tengah men- gangkat kayu bakar dari de- pan rumah ke perapian di dapur. Karena ketika ditemu- kan di samping jenazahnya tergeletak setumpuk kayu bakar yang dibalut dengan karung plastik. Ditemukan juga pisau dapur tidak jauh dari jenazah yang diduga kuat digunakan pelaku untuk menghabisi korban. Setelah Tersangka Wafid Mengaku Bertemu Empat Mata JAKARTA – Sedikit demi sedikit keterkaitan Bendahara Umum (Bendum) Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin dengan kasus penyua- pan Sesmenpora Wafid Muharam semakin terkuak. Kemarin (10/5) terungkap bahwa Wafid mengaku pernah bertemu empat mata dengan Nazaruddin. Wafid kemarin kembali menjalani pemerik- saan di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Diperiksa lebih dari lima jam, wajahnya tampak kuyu saat meninggalkan gedung KPK pukul 15.30. Dia hanya tersenyum saat ditanya wartawan tentang keterlibatan politisi Partai Demokrat dalam kasus tersebut. Wafid hanya menganggut-anggut lalu dengan cekatan masuk ke mobil tahanan saat wartawan berteriak-teriak melontarkan pertanyaan. Erman Umar, kuasa hukum Wafid yang saat itu mendampingi kliennya, membenarkan bahwa Sesmenpora pernah berhubungan lang- sung dengan politisi Partai Demokrat. Bahkan dengan Bendum Partai Demokrat M. Nazarud- din yang selama ini disebut-sebut berada di bekalang kasus itu pun, Erman membenarkan. ’’Pak Wafid memang pernah bertemu Nazarud- din,’’ ucapnya saat ditemui kemarin. Menurut Erman, pengakuan tersebut lang- sung diungkapkan Wafid kepada dirinya. Dia menyatakan, pertemuan tersebut terjadi tahun lalu di ruangan Wafid. Yakni, di lantai tiga ge- dung Kemenpora. Hendrikus Temui Dirjen Perkebunan PONTIANAK—Pemerintah Kabupa- ten Ketapang dan DPRD Kalbar mem- bentuk tim berkaitan persoalan PT Benua Indah Group. Mereka akan menemui Dirjen Perkebunan dan Kantor Pelay- anan Kekayaan Negara dan Lelang pada 20 Mei mendatang, dengan membawa beberapa opsi. ”Saya masuk ke dalam tim. Saya yang langsung berangkat ke Jakarta karena ke- wenangannya ada di Jakarta,” ujar Bupati Ketapang, Henrikus di DPRD Kalbar, Selasa (10/5). Henrikus menghadiri pertemuan berkenaan persoalan PT BIG bersama wakilnya, Boiman Harun, Kepala Dinas Perkebunan Ketapang, kepala desa PONTIANAK – Tokoh muda Muhammad Rifal akhirnya terpilih menjadi Ketua Lembaga Pember- dayaan Masyarakat (LPM) DPD Provinsi Kalimantan Barat untuk periode kepi- mimpinan 2011-2016. Hasil tersebut diketahui dalam Musyawarah Daerah LPM Kalbar pada Selasa (10/5) kemarin di Takalar Room Grand Mahkota Hotel, Jalan Sidas, Pontianak. satu persatu. Dialah orang nomor satu di Kodam XII Tanjungpura. Dirut Pontianak Post mempersilakan duduk di meja bundar. Tak pakai basa-basi. Perbincangan langsung mengalir. Berbagai hal dibicarakan dalam kesempatan itu. Suasana begitu akrab dan santai. Kesan sangar tentara lenyap menjadi lebih bersahabat. Pangdam menegaskan, TNI dan media merupakan mitra kerja. Tetapi, dia mengingatkan mitra jangan sam- pai dinegatifkan. “Pertemanan pun, kalau salah harus tetap jadi berita. Kejujuran jurnalis itu perlu. Ke- beranian untuk mengontrol itu harus ada. Media punya bakat potensi membesarkan sekaligus mengecilkan. Kerjasama harus bagus. Bukan berarti kerja satu tempat. Tapi sama-sama kerja,” kata suami Eceran Pontianak Rp.2.500 Pontianak Post PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Rabu 11 Mei 2011 M / 8 Jumadil Akhir 1432 H Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000 Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar 11:41 15:03 17:45 18:57 04:17 u Ke Halaman 7 Kolom 5 KEBUTUHAN CPNS 2011 di Indonesia yang dia- jukan daerah kepada pemerintah pusat nyaris tun- tas. Berdasar data dari Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB), hingga 9 Mei, kebutuhan CPNS untuk pemerintah daerah se-Indonesia mencapai 662.518 orang. Sementara itu, kebutuhan CPNS untuk instansi pusat sebanyak 144.086 orang. Dengan demikian, total kebutuhan CPNS 806.604 orang. Hampir seluruh daerah sudah menyetorkan per- mohonan kebutuhan CPNS 2011. Tinggal beberapa laporan dari daerah yang masih ditunggu. Misalnya, untuk Jawa Timur, sampai Senin (9/5), tinggal Ka- bupaten dan Kota Mojokerto serta Kabupaten Ngan- juk yang belum menyetorkan permohonan kebutuhan CPNS 2011. Data terbaru, kebutuhan CPNS 2011 di Jawa Timur mencapai 64.998 kursi. Jumlah tersebut termasuk kebutuhan untuk Pemprov Jatim sebanyak 1.499 orang. 2011, Butuh 806 Ribu CPNS KEPEGAWAIAN Istri Terbunuh, Suami Menghilang Ketapang –DPRD Kalbar Bentuk Tim Kasus PT BIG M Rifal Ketua LPM Kalbar Malu Bicara Nikah ASHANTY WILLIAM DAN KATE MIDDLETON Berangkat Bulan Madu u Ke Halaman 7 Kolom 1 u Ke Halaman 7 Kolom 1 u Ke Halaman 7 Kolom 1 u Ke Halaman 7 Kolom 5 u Ke Halaman 7 Kolom 5 u Ke Halaman 7 Kolom 5 Hal 28 Panglima Komando Daerah Militer XII Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Andi Geerhan Lantara berkunjung ke Graha Pena Pontianak, Selasa (10/5). Kunjungan pertama kali ini diterima langsung oleh Direktur Utama Pon- tianak Post, Untung Sukarti. Apa saja yang dibicarakan dalam kunjungan yang penuh rasa kekeluargaan itu? M. KUSDHARMADI, Pontianak SEKITAR pukul 11.30 suasana kerja dapur redaksi Pontianak Post terhenti sebentar. Se- orang berbadan tegap menyapa salam. Semua staf redaksi yang berada di lantai 5 disalami Ketika Pangdam XII Tanjungpura Berkunjung ke Graha Pena Pontianak Media Punya Potensi Membesarkan Sekaligus Mengecilkan u Ke Halaman 7 Kolom 1 SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST KEHORMATAN: Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Andi Geerhan Lantara mendapatkan cinderamata kehormatan dari awak media. Jaket Pontianak Post dipasangkan langsung Dirut Pontianak Post Untung Sukarti. “Salam Komando” mengakhiri keakraban dengan media. HENDY/PONTIANAK POST KORBAN: Marhan memegang foto anaknya Erlina setelah tewas terbunuh, kemarin. Hingga tadi malam pelakunya masih diburu. Henrikus SOSOK SISI LAIN & HARYADI/PONTIANAK POST LANTIK : Ketua I DPP LPM Andien Achza melantik pengurus LPM Kalbar yang dipimpin oleh M Rifal (dua dari kiri ), saat musda di Hotel Grand Mahkota, kemarin (10/5) malam. ORGANISASI M RIFAL SEKARANG Ketua LPM Kalbar Ketua KNPI Kota Pontianak Ketua ARDIN Kalbar Ketua HIPPI Kalbar Ketua GNPK Kalbar Ketua MABM Pontianak Kota Pengurus Kadin dan Gapensi Kalbar Bendum Demokrat Terseret Suap Menang Mutlak dalam Musda MENGAKU: Tersangka dugaan penerima suap Rp3,2 miliar, proyek Sea Games, Mantan Sesmenpora Wafid Muharam tersenyum usai menjalani pemeriksaan lanjutan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (10/5). Wafid mengaku pernah bertemu empat mata dengan M. Nazaruddin. TEDY KROEN/RAKYAT MERDEKA

description

11 Mei 2011

Transcript of Pontianak Post

LONDON-Setelah tertunda sepuluh hari, pasangan Duke and Duchess of Cambridge akhirnya berangkat juga berbu-lan madu. Pada Senin malam lalu waktu setempat (7/5), Wil-liam dan Catherine “Kate” Eliza-

beth Middleton meninggalkan kediaman mereka di Wales, lalu bertolak ke Afrika. Meski diraha-siakan rapat-rapat, media Inggris berhasil mengendus bahwa

RESMI jadian, Anang Herman-syah dan Ashanty dikabar-

kan mulai serius bicara soal pernika-han. Tapi A s h a n t y

masih malu-

malu ditanya soal rencananya naik ke pelaminan.

“Sampai saat ini belum ada pem-bicaraan ke arah sana. Masih banyak yang harus diurus” kata Ashanty

TEBAS – Lutut Suryani lun-glai saat tiba di rumah sekem-balinya dari ladang, sekitar pukul 09.10, kemarin. Dia lantas bersimpuh mendekap anaknya Erlina yang terkapar bersimbah darah dekat lemari es di dapur. Erlina kelahiran 1990 sudah tidak bernyawa. Sontak warga Dusun Karya Bakti, Mak Tanggok, Tebas Kabupaten Sambas gempar.

Melihat anaknya terkapar bersimbah darah, Suryani bergegas mencari bantuan. Saat itu kampung masih sepi, sebagian besar warga bekerja di ladang atau ke hutan. Hanya beberapa orang yang menden-gar jeritan Suryani berge-gas menghampirinya. “Saya panik melihat banyak darah dan Erlina terkapar. Saya coba gerak-gerakan tubuhnya tapi tidak bangun. Badannya su-

dah dingin,” ucap Suryani. Sebelumnya di rumah hanya ada korban. Ibunya Suryani sejak pagi ke ladang sedan-gkan bapak korban, Marhan ke hutan mencari kayu bakar. “Ketika saya pulang dari hu-tan melihat rumah ramai. Anak saya sudah meninggal,” lirih Marhan.

Sebelum tewas terbunuh, diduga Suryani tengah men-gangkat kayu bakar dari de-pan rumah ke perapian di dapur. Karena ketika ditemu-kan di samping jenazahnya tergeletak setumpuk kayu bakar yang dibalut dengan karung plastik. Ditemukan juga pisau dapur tidak jauh dari jenazah yang diduga kuat digunakan pelaku untuk menghabisi korban.

Setelah Tersangka Wafid Mengaku Bertemu Empat Mata

JAKARTA – Sedikit demi sedikit keterkaitan Bendahara Umum (Bendum) Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin dengan kasus penyua-pan Sesmenpora Wafid Muharam semakin terkuak. Kemarin (10/5) terungkap bahwa Wafid mengaku pernah bertemu empat mata dengan Nazaruddin.

Wafid kemarin kembali menjalani pemerik-saan di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi

(KPK). Diperiksa lebih dari lima jam, wajahnya tampak kuyu saat meninggalkan gedung KPK pukul 15.30. Dia hanya tersenyum saat ditanya wartawan tentang keterlibatan politisi Partai Demokrat dalam kasus tersebut.

Wafid hanya menganggut-anggut lalu dengan cekatan masuk ke mobil tahanan saat wartawan berteriak-teriak melontarkan pertanyaan.

Erman Umar, kuasa hukum Wafid yang saat itu mendampingi kliennya, membenarkan bahwa Sesmenpora pernah berhubungan lang-sung dengan politisi Partai Demokrat. Bahkan dengan Bendum Partai Demokrat M. Nazarud-din yang selama ini disebut-sebut berada di bekalang kasus itu pun, Erman membenarkan. ’’Pak Wafid memang pernah bertemu Nazarud-din,’’ ucapnya saat ditemui kemarin.

Menurut Erman, pengakuan tersebut lang-sung diungkapkan Wafid kepada dirinya. Dia menyatakan, pertemuan tersebut terjadi tahun lalu di ruangan Wafid. Yakni, di lantai tiga ge-dung Kemenpora.

Hendrikus Temui Dirjen Perkebunan

PONTIANAK—Pemerintah Kabupa-ten Ketapang dan DPRD Kalbar mem-bentuk tim berkaitan persoalan PT Benua Indah Group. Mereka akan menemui Dirjen Perkebunan dan Kantor Pelay-anan Kekayaan Negara dan Lelang pada 20 Mei mendatang, dengan membawa

beberapa opsi.”Saya masuk ke dalam tim. Saya yang

langsung berangkat ke Jakarta karena ke-wenangannya ada di Jakarta,” ujar Bupati Ketapang, Henrikus di DPRD Kalbar, Selasa (10/5).

Henrikus menghadiri pertemuan berkenaan persoalan PT BIG bersama wakilnya, Boiman Harun, Kepala Dinas Perkebunan Ketapang, kepala desa

PONTIANAK – Tokoh muda Muhammad Rifal akhirnya terpilih menjadi Ketua Lembaga Pember-dayaan Masyarakat (LPM) DPD Provinsi Kalimantan Barat untuk periode kepi-mimpinan 2011-2016. Hasil

tersebut diketahui dalam Musyawarah Daerah LPM Kalbar pada Selasa (10/5) kemarin di Takalar Room Grand Mahkota Hotel, Jalan Sidas, Pontianak.

satu persatu. Dialah orang nomor satu di Kodam XII Tanjungpura. Dirut Pontianak Post mempersilakan duduk di meja bundar. Tak pakai basa-basi. Perbincangan langsung mengalir. Berbagai hal dibicarakan dalam kesempatan itu. Suasana begitu akrab dan santai. Kesan sangar tentara lenyap menjadi lebih bersahabat. Pangdam menegaskan, TNI dan media merupakan mitra kerja. Tetapi, dia mengingatkan mitra jangan sam-pai dinegatifkan.

“Pertemanan pun, kalau salah harus tetap jadi berita. Kejujuran jurnalis itu perlu. Ke-beranian untuk mengontrol itu harus ada. Media punya bakat potensi membesarkan sekaligus mengecilkan. Kerjasama harus bagus. Bukan berarti kerja satu tempat. Tapi sama-sama kerja,” kata suami

Eceran Pontianak Rp.2.500

Pontianak PostPERtama dan tERutama di Kalimantan BaRatRabu 11 mei 2011 m / 8 Jumadil akhir 1432 H

Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

11:41 15:03 17:45 18:57 04:17

u Ke Halaman 7 Kolom 5

KEBUTUHAN CPNS 2011 di Indonesia yang dia-jukan daerah kepada pemerintah pusat nyaris tun-tas. Berdasar data dari Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB), hingga 9 Mei, kebutuhan CPNS untuk pemerintah daerah se-Indonesia mencapai 662.518 orang. Sementara itu, kebutuhan CPNS untuk instansi pusat sebanyak 144.086 orang. Dengan demikian, total kebutuhan CPNS 806.604 orang.

Hampir seluruh daerah sudah menyetorkan per-mohonan kebutuhan CPNS 2011. Tinggal beberapa laporan dari daerah yang masih ditunggu. Misalnya, untuk Jawa Timur, sampai Senin (9/5), tinggal Ka-bupaten dan Kota Mojokerto serta Kabupaten Ngan-juk yang belum menyetorkan permohonan kebutuhan CPNS 2011. Data terbaru, kebutuhan CPNS 2011 di Jawa Timur mencapai 64.998 kursi. Jumlah tersebut termasuk kebutuhan untuk Pemprov Jatim sebanyak 1.499 orang.

2011, Butuh 806 Ribu CPNS

KEPEGAWAIAN

Istri Terbunuh, Suami Menghilang

Ketapang –DPRD Kalbar Bentuk Tim Kasus PT BIG

M Rifal Ketua LPM Kalbar

Malu Bicara NikahAshAnty WilliAm dAn KAte middleton

Berangkat Bulan Madu

u Ke Halaman 7 Kolom 1

u Ke Halaman 7 Kolom 1

u Ke Halaman 7 Kolom 1

u Ke Halaman 7 Kolom 5

u Ke Halaman 7 Kolom 5

u Ke Halaman 7 Kolom 5

Hal 28

Panglima Komando Daerah Militer XII Tanjungpura Mayor Jenderal TNI

Andi Geerhan Lantara berkunjung ke Graha Pena Pontianak, Selasa (10/5). Kunjungan pertama kali ini diterima langsung oleh Direktur Utama Pon-

tianak Post, Untung Sukarti. Apa saja yang dibicarakan dalam kunjungan yang penuh rasa kekeluargaan itu?

M. KuSDhARMADI, Pontianak

SEKITAR pukul 11.30 suasana kerja dapur redaksi Pontianak Post terhenti sebentar. Se-orang berbadan tegap menyapa salam. Semua staf redaksi yang berada di lantai 5 disalami

Ketika Pangdam Xii tanjungpura Berkunjung ke Graha Pena Pontianak

Media Punya Potensi Membesarkan Sekaligus Mengecilkan

u Ke Halaman 7 Kolom 1

SHandO SaFEla/POntianaK POSt

KEhORMATAN: Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Andi Geerhan Lantara mendapatkan cinderamata kehormatan dari awak media. Jaket Pontianak Post dipasangkan langsung Dirut Pontianak Post Untung Sukarti. “Salam Komando” mengakhiri keakraban dengan media.

HEndy/POntianaK POSt

KORBAN: Marhan memegang foto anaknya Erlina setelah tewas terbunuh, kemarin. Hingga tadi malam pelakunya masih diburu.

Henrikus

sosok sisi lain&

HaRyadi/POntianaK POSt

LANTIK : Ketua I DPP LPM Andien Achza melantik pengurus LPM Kalbar yang dipimpin oleh M Rifal (dua dari kiri ), saat musda di Hotel Grand Mahkota, kemarin (10/5) malam.

ORGANISASI M RIFAL SEKARANG

Ketua LPM KalbarKetua KNPI Kota Pontianak Ketua ARDIN KalbarKetua HIPPI KalbarKetua GNPK KalbarKetua MABM Pontianak KotaPengurus Kadin dan Gapensi Kalbar

Bendum Demokrat Terseret Suap

menang mutlak dalam musda

MENGAKu: Tersangka dugaan penerima suap Rp3,2 miliar, proyek Sea Games, Mantan Sesmenpora Wafid Muharam tersenyum usai menjalani pemeriksaan lanjutan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (10/5). Wafid mengaku pernah bertemu empat mata dengan M. Nazaruddin.

tEdy KROEn/RaKyat mERdEKa

Surat Pembaca

opini Pontianak Post l Rabu 11 Mei 20112

EDITORIAL

Leo Sutrisno

o l e h

Teologi Kekerasan?DALAM dua minggu tera-

khir ini, media massa beramai-ramai membicarakan tentang penculikan, cuci otak [brain-wash], serta terorisme dalam bentuk pemboman. Tampak-nya, inilah yang ditunggu mer-eka para pelaku kekerasan jenis ini. Dengan pemberitaan yang besar-besaran mereka mem-peroleh dua manfaat sekaligus. Manfaat pertama adalah suatu promosi gratis tentang eksis-tensi mereka. Manfaat kedua adalah suatu unjuk kekuatan yang membuat nyali ‘musuh’ mengecil. Tulisan ini pun sedikit banyak juga punya andil pada kedua hal tersebut.

Tentu para teolog akan terse-nyum melihat judul tulisan ini – teologi kekerasan. Tulisan ini tidak akan membahas keber-ada-an teologi kekerasan. Bi-arlah para teolog yang akan membahasnya. Tulisan ini hanya mencoba menjawab sebuah pertanyaan yang menggoda. Per-tanyaan itu adalah: “Mengapa mereka yang hidup keagamaan-nya bagus dapat melakukan kekerasan seperti itu?”

Dalam setiap agama, paling tidak dapat ditemukan tiga system, yaitu sistem ajaran, sistem tindakan, dan sistem ideologi. Sebagai sistem ajaran, agama mengajarkan kedama-ian hidup, Agama memberi

suatu hara-pan. Suatu ke-hidupan yang lebih baik di ‘seberang sana’. Sebagai sistem tindakan agama menunjuk-kan tentang hubungan yang baik dengan yang lain. Agama memberikan legimitasi etis hubungan social. Agama me-neguhkan tatanan hubungan social. Termasuk, jika ber-hubungan dengan penganut agama yang berbeda. Agama mengembangkan etika kea-gamaan. Agama menunjukkan bagaimana kita hidup bersama dengan pemeluk agama lain. Di sini ada konteks multiagama.

Sebagai system ideologi, agama dapat memberikan in-dentitas. Berdasarkan kesamaan perilaku, berpakaian, bahasa, dan ritusnya seseorang dapat diindetifikasi menurut agama yang dipeluknya. Dengan perkataan lain, agama mem-beri identitas tertentu pada pemeluknya. Tentu, dengan sendirinya mereka yang bukan pemeluk agama yang sama juga dapat diidentifikasi karena berbeda. Kepemelukan akan menghasilkan kepemilikan. Karena tumbuh rasa memiliki makan akan tercipta hubungan social yang lebih stabil.

Tetapi, agama jika dipandang sebagai suatu sistem ideologi

maka agama j u g a a k a n memberikan ‘ p e n g e t a -

huan’ tentang bagaimana me-lihat ‘yang lain’. Ketika identitas diri dan cara memandang yang lain menyatu, muncullah ke-inginan akan ‘permurnian.’ Dalam bentuk yang paling sederhana, pemurnian itu akan mengembangkan logika biner, hitam-putih - agamaku benar-agamamu salah. Karena salah maka perlu dilakukan perto-batan. Atas nama demi kebai-kan, yang bersangkutan harus dibebaskan dari kuasa ‘setan’ dengan segala macam cara, termasuk dengan kekerasan.

Untuk meneguhkan tinda-kannya, dicarilah sejumlah ayat dalam Kitab Suci. Jika terjadi kegagalan, itu berarti hukuman Tuhan berlangsung. Tuhan diposisikan sebagai Yang Maha Adil yang sedang memberikan hukuman. Ada mistifikasi kekerasan.

Tindak kekerasan atas nama pertobatan dipahami sebagai bagian dari sebuah proses pendidikan baik ke dalam maupun ke luar. Para pelaku kekerasan menjadi semakin yakin akan pilihan hidupnya. Masyarakat yang lain akan menjadi takut sehingga tidak melakukan ‘kesalahan’ lagi.

Tindak kekerasan yang sukses untuk mempertobatkan orang lain yang dianggap ‘salah’ juga dipandang suatu berkat yang diterima. Berkat ini akan semakin melimpah seiring semakin banyak orang yang dapat ‘dipertobatkan.’

Tindak kekerasan yang se-makin menguat tak terhalangi juga dapat membangkitkan semangat dan loyalitas yang semakin tinggi terhadap kel-ompoknya. Dengan itu, mereka akan mendedikasikan penuh seluruh hidupnya demi mem-pertobatkan orang lain. Apa yang dapat dilakukan oleh para pemuka agama?

Sering tidak mudah. Kar-ena, mereka pun khawatir akan menurunkan ‘pamor’ agama yang diajarkannya jika melawan tindak kekerasan yang mengatasnamakan per-tobatan. Apalagi, ada ayat-ayat Kitab Sucinya yang mendu-kung. Mencermati kekerasan semacam ini yang semakin menguat di Indonesia, ada baiknya para tokoh agama dan pemuka agama berani mulai mengembangkan pikiran kritis dan introspeksi diri para um-atnya. Apakah agama menjadi factor penguat untuk mengh-adapi bumi yang gelisah atau menjadi faktor penyebab bumi gelisah? Semoga! **

Bensin Mahal Lagi Bensin yang biasanya Rp. 5000/liter

(takaran tidak sampai 1liter) kini dipatok Rp 6000 oleh pengecer di kios-kios di Kota Pontianak. Padahal di SPBU masih Rp 4500, pasti akan menimbulkan masalah baru. Setiap hari SPBU akan antre karena banyaknya orang yang tidak mau membeli bensin di kios dengan harga yang mahal. Kios-kios baru pun akan terus bertambah karena keuntungan menjual bensin lumayan besar. Tentu saja masalah ini akan membuat kita resah. (085652100990)

Knalpot Racing Sekali lagi mohon kepada semua aparat

lalu lintas untuk merazia knalpot racing. Kami selaku warga Jalan Tanjungpura benar-benar sangat terganggu dengan suara-suara knalpot yang sangat mengganggu isti-rahat kami, bahkan sampai jam 01.00 malam. Para pembalap liar sengaja melakukan putaran antara

kawasan Barito dan Siam. Kami juga punya bayi kecil yang menangis dan sering kaget gara-gara oknum yang tidak bertanggung jawab. Sebelum kesabaran warga habis, mohon kepada pihak yang berwenang untuk segera melakukan razia knalpot racing yang jelas-jelas tidak boleh digu-nakan, terima kasih. (085252333362)

Kotornya Pemangkat Kemarin pas lewat menuju ke Singkawang,

saya melihat Kota Pemangkat begitu kotor.

Sampah beserakan di parit-parit, sepertinya tidak ada tong sampah yang disedia-kan buat warga membuang sampah. Semoga pihak Dinas Kebersihan dapat mengatasi bagaimana biar warga tidak membuang sampah sembarangan lagi. Serta memperin-dah Kota Pemangkat biar tidak terlihat kumuh seperti sekarang? (081345286088)

Kapan Air Ngalir?Warga Jalan Dr Wahidin, Gg Sepakat 2

sudah 2 bulan terakhir tidak bisa menikmati air PDAM, mengapa ini bisa terjadi ? Kami merasa kecewa, karena tidak ada pemberita-huan dari PDAM. Mohon kiranya pelayanan publik ditingkatkan, sampai kapan kami harus menunggu? (085228154722)

Danau Biru Membaca hal 24, Pontianak Post 10 Mei,

mengenai danau biru bekas galian tambang, perlu diteliti. Karena kandungan kimia air danaunya, kemungkinan berbahaya bagi kesehatan anak-anak yang mandi di lokasi tersebut. (082158483881)

Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pema saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak si mal 10 baris) pem bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

P E R T A M A D A N T E R U T A M A D I K A L I M A N T A N B A R A T

Jawa Pos Group

Pontianak Post Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per setujuan Peru bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11 September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re daksi/Penang gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Kurniatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom

KECEMASAN selalu meng-hantui dalam momen-momen besar jihad bangsa ini mem-berantas korupsi. Termasuk ketika tahap pemilihan para pimpinan KPK dimulai kali ini. Masa tugas kepemimpinan KPK memang baru berakhir Desember nanti. Tapi, proses pemilihan penggantinya untuk periode 2011–2015 mulai ber-jalan. Harus mulai kita cermati ’’siapa kawan dan siapa lawan’’ dalam memberantas korupsi.

Sebagai langkah awal, pani-tia seleksi (pansel) pemilihan pemimpin KPK dibentuk. Pe-kan lalu, 15–16 nama sudah dikirim Menkum HAM ke Men-ko Polhukam guna diteruskan ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk di-SK-kan. Mereka akan bekerja mulai Juni.

SBY sudah meminta agar dipilih orang yang profesional dan punya semangat pember-antasan korupsi untuk duduk di pansel itu. Pernyataan terse-

but standar, memang. Tapi, di tengah kecemasan atas mele-masnya semangat jihad (up-aya serius) melawan korupsi, pernyataan itu penting.

Layak diungkit lagi, SBY ter-pilih untuk periode kedua ini, antara lain, karena janji akan meneruskan pemberantasan korupsi. Janji itu, rasanya, be-lum dibayar sepenuhnya. Pe-merintahan SBY masih banyak berutang. Ada kesan semangat yang naik turun.

D a l a m m a s a j a b a t a n kepemimpinan KPK yang kedua ini, memang banyak peristiwa pahit. Kasus kriminal-isasi atau pemenjahatan Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah menjadi catatan mer-ah. KPK sempoyongan karena pemenjahatan itu. Ironisnya, pejabat yang berbohong dan diduga terlibat dalam rekayasa yang membuat marah rakyat tersebut pensiun baik-baik.

Kasus pembunuhan yang ditimpakan kepada Antasa-

Untuk menggali kembali mutiara yang terpendam pu-luhan / ratusan tahun, haruslah dengan kerja keras, pantang menyerah, punya komitmen, inovasi serta terobosan-tero-bosan. Sebagaimana yang telah dilakukan oleh para mujahid Sambas yang telah mengukir sejarahnya dengan tinta emas sehingga nagri Sambas menda-pat julukan “Serambi Mekah”.

Dengan semangat membara,

KAMI salah satu pensiunan PNS sangat mengharapkan penjelasan dari PT Taspen Cabang Pontianak tentang kenaikan sebesar 10% persen untuk tahun 2011. Karena PNS yang aktif sudah diba-yar pada bulan April 2011. Namun hingga saat ini para pensiunan belum ada kabar beritanya.

Pada tahun yang lalu tang-gal 1 April 2009 sudah ada

beritanya Pontianak Post yang mengatakan bahwa tanggal 13 April sudah dapat dicairkan di kantor bayar pensiun masing-masing. Berkenaan dengan hal tersebut kami mohon penjela-san sebagai berikut :

Apakah bagi para pensiunan masih ada harapan untuk me-nikmati rapelan yang sangat diharapkan oleh para pen-siunan? Beban hidup sangat dirasakan terutama kebutuhan

hidup sehari-hari yang terus meningkat

Pada pengantar nota RAPBN tahun 2010 tanggal 16 Agus-tus 2010, Presiden RI telah menyampaikan pidato yang mengatakan akan menaikkan kesejahteraan TNI, Polri dan PNS termasuk didalamnya para pensiunan, benarkah itu?

Sekali lagi kami mengharap-kan penyelesaiannya perihal tersebut diatas, agar para pen-

siunan di Kalimantan Barat dapat mengetahui kebenaran-nya.

Atas penyelesaiannya kami mengucapkan terima kasih dan tak lupa pula kepada redaksi pontianak post yang telah me-muat kolom/halaman opini juga diucapkan terima kasih.

Saruki HMJalan Parit H. Husin 2

Pontianak.

Mohon Penjelasan PT Taspen

Menggali Mutiara Terpendam mereka berla-yar mengar-ungi samudra menantang ganasnya om-bak dan badai menuju kota Mekah, Madi-nah dan Mesir untuk mem-p e r d a l a m ilmu agama Islam. Dari kerja keras mereka itulah kota Sambas jadi disegani karena ban-yaknya orang yang berilmu tinggi, kera-

mahannya dan tempat tujuan untuk bertanya.

Banyak sekali cerita-ceri-ta rakyat dan lagu-lagu yang diciptakan dari kota ini. Karena tidak dibukukan pengarang-nya, jadi NN (Non Name). Kain tenun dan basil kerajinannya bisa menjadi oleh-oleh setiap wisatawan. Keraton dan masjid Jami’nya tetap berdiri kokoh di muare ullakkan.

Setelah Sultan Muhammad

Mulia Ibrahim Syafiuddin ( 1931 - 1943 ) bersama tokoh-tokoh berpengaruh lainnya disungkup oleh tentara Jepang, nagri Sambas berangsur-ang-sur mengalami kegelapan. Kerajaan mengalami kevaku-man dan rakyat pun dihantui ketakutan. Sehingga ada dari mereka yang lari sampai ke kampung atau kebun. Pada tahun ( 1957 - 1999 ) kota Sam-bas hanya tinggal jadi ibu kota kecamatan saja. Penduduknya pun banyak yang hijrah untuk mencari pekerjaan dan pindah menetap di kota lain.

G e n e ra s i p e n e r u s n y a banyak yang tidak mengeta-hui mengapa pula Sambas mendapat julukan Serambi Mekah. Kebanyakan mer-eka lebih paham cerita Ken Arok dan Ken Dedes karena diajarkan di sekolah dan di-filmkan dari pada pahlawan yang berasal dari kampungnya sendiri. Agar Serambi Mekah itu berdiri kembali setidaknya harus mengetahui sejarah, apa saja yang telah dilakukan oleh pendahulu-pendahulu sebelumnya, serta menyaksi-kan / mencontoh hal-hal yang

positif di kota Mekah waktu menunaikan ibadah haji.

Di sana masyarakat dan pegawai kerajaannya selalu istiqomah dan konsen apa yang namanya TOP ( Time Out Pray ). Baik ia sedang berdagang, bertugas ataupun jalan-jalan kalau azan sudah dikumandan-gkan, ia akan berhenti sesaat untuk mendirikan sholat. Jadi jangan heran kalau ada yang melihat orang sholat di tepi-te-pi jalan. Di tempat kita ada yang namanya ISHOMA ( Istirahat Sholat Makan ) pada waktu seminar / pelatihan. Namun ada juga yang terus lanjutkan karena mungkin ingat waktu kampanye.

Mudah-mudahan sejak jadi ibu kota Kabupaten tanggal 15 Juli 1999, kota Sambas bangkit kembali. Dan harapan ke-pada Bupati yang baru ini, bisa menggali kembali mutiara yang terpendam, agar bisa meman-car menembus kegelapan sam-pai ke manca Negara seperti dahulu kala. Amiin.

RajuliWarga Sambas

tinggal di Pontianak.

Mengawal Pemilihan Pimpinan Baru KPKri Azhar saat menjadi ketua KPK kini juga menerbitkan keraguan. Komisi Yudisial se-dang menelisik kemungkinan adanya ketidakprofesionalan (ketidakadilan?) kaum pen-gadil dalam kasus tersebut. Padahal hukum harus ’’mem-produksi’’ keadilan. Semoga saja pertanyaan atas kasus Antasari itu bisa mendapatkan jawaban terang agar tidak ada reasonable doubt (keraguan yang beralasan) atas kinerja peradilannya.

Kasus lain yang juga men-gusik dan mengundang keg-eraman adalah upaya-upaya melemahkan KPK. UU KPK berusaha diutak-atik, termasuk soal kewenangan menyadap dan menuntut, untuk menum-pulkan KPK. Banyaknya pejabat yang ketahuan menjadi penja-hat korupsi oleh sepak terjang KPK memang bisa membuat risau pejabat lain, termasuk di DPR.

Periode baru kepemimpinan KPK nanti harus bangkit. Kar-ena itu, proses sejak pemilihan pansel harus dikawal. Pilih orang-orang yang kredibilitas-nya tak diragukan seperti pansel yang memilih Busyro Muqod-das dan Bambang Widjojanto lalu. Juga, seperti orang-orang dalam tim sembilan yang men-gusut rekayasa pemenjahatan Bibit-Chandra. Masih banyak anak bangsa yang sekualitas mereka.

Tugas pansel itu sangat strat-egis. Sebab, merekalah yang akan menyetorkan nama-nama ke pemerintah dan dilanjutkan uji kelayakan dan kepatutan di DPR. Jangan sampai seorang pun, ya seorang pun, di antara 10 calon pimpinan KPK yang dikirim ke pemerintah dan DPR berbau korupsi, baik itu sebagai pelaku, pembela, mau-pun simpatisan koruptor. Ingat, memberantas korupsi adalah mengamalkan Pancasila. Ber-sikap sebaliknya adalah meng-khianatinya, bukan? (*)

Diarahkan ke Pola Langsung

JAKARTA—Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan pemerintah masih akan mengalokasikan subsidi energi. Na-mun, polanya akan diarahkan ke subsidi langsung. Dengan mekanisme itu, pola subsidi harga yang selama ini dianut bisa direstrukturisasi agar dapat dinikmati masyarakat mis-kin.

“Subsidi tetap diberikan. Hanya pola pemberian subsidi harus dir-estrukturisasi. Mungkin dari pola pemberian subsidi pada harga bisa saja (diubah) pada hanya pola pemberian subsidi harus direstruk. Mungkin dari pola pemberian sub-sidi pada harga bisa saja (diubah) pada subsidi langsung,” kata Hatta di kantornya, kemarin.

Upaya pengalihan pola sub-sidi tersebut, menurut Hatta, tidak sama dengan penghapusan subsidi. “Jangan ada istilah peng-hapusan. Tidak ada penghapusan subsidi. Subsidi tetap diberikan oleh pemerintah, oleh bangsa ini pada rakyatnya yang membutuh-kan,” kata Hatta.

Subsidi dengan pola langsung bisa diberikan dalam bentuk bantuan langsung ke masyarakat miskin. Subsidi langsung juga bisa diberikan terbatas kepada angku-tan umum.

Sampai kapan subsidi energi tetap

diberikan? “Sampai masyarakat ini tidak membutuhkan subsidi lagi. Catat itu. Yang benar itu subsidi itu diatur, bukan dihapus,” katanya.

Hatta menyatakan, saat ini pemerintah tengah mengatur restrukturi-sasi subsidi tersebut da-lam sebuah road map tersendiri.

Hatta mengatakan, hingga kini, pemerintah belum berencana me-naikkan harga BBM ber-subdisi, terutama premi-um. Hatta mengatakan, meskipun harga minyak mentah meningkat, na-

mun saat ini masih terkompen-sasi dengan apresiasi nilai tukar rupiah. “Ingat pengalaman 2010. Walaupun terjadi kenaikan tidak menaikkan subsidi dan tidak perlu menambah plafon karena rupiah menguat,” katanya.

Harga rata-rata minyak mentah Indonesia (ICP) di bulan April telah menyentuh level USD123 per barel. Dalam APBN 2011, harga minyak mentah Indonesia diasumsikan USD80 per barel, dengan kurs rupiah Rp9.250 per USD. Saat ini, kurs rupiah bergerak di kisaran Rp8.700-8.800 per USD. Dalam APBN, subsidi BBM dianggarkan Rp99,5 triliun.

Sebelumnya, Dirjen Migas Ke-mentrian ESDM Evita Legowo mengungkapkan subsidi BBM akan dihapus secara keseluruhan pada 2014. Sebelumnya, Menkeu Agus Martowardojo juga menga-takan pemerintah berkeinginan menghapuskan premium yang saat ini harganya masih disubsidi. (sof/kim)

Pontianak bisnisKEWIRAUSAHAAN

TELEVISI

Lokomotif kemajuan ekonomi kaLbar 3Pontianak Post l rabu 11 mei 2011

Pemerintah Tolak Hapus Subsidi

First Media Disuntik Rp2,35 T

Bentuk JCI KalbarORGANISASI kepemudaan bertaraf inter-

nasional yang konsen terhadap kepribadian, kepemimpinan dan kewirausahaan (entrepre-neurship) akan dideklarasikan di Kalimantan Barat pada 15 Mei 2011. Organisasi itu bernama Junior Chamber International (JCI).

Panitia pembentukan JCI Kalbar M Rizal Edwin menjelaskan, JCI adalah federasi dunia yang berisi profesional dan wirausaha muda dengan usia 18-40 tahun. JCI memiliki organisasi federasi yang aktif di lebih dari 6000 chapter yang berlokasi di lebih dari 100 negara dan wilayah.

JCI didirikan di Mexico City pada 11 Desem-ber 1944, ketika perwakilan 8 negara bertemu untuk menciptakan organisasi yang memberi perhatian pada urusan global. Dari 8 negara ini, JCI tumbuh ke setiap benua melibatkan lebih dari 100 negara.

JCI merupakan lembaga non-pemerintah (nongovernmental organization) yang berpar-tisipasi aktif dalam sistem PBB dan termasuk dalam agensi UN seperti UNICEF dan UNCTAD. JCI bekerjasama dengan International Chamber of Commerce (ICC), International Association of Students in Economics and Management (AIESEC), the Pan-American Health Organization (PAHO), the World Health Organization (WHO), the United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO), dan the Inter-American Foundation (IAF).

“Kesempatan lain yang sangat terbuka lebar dalam JCI adalah kita dapat saling bertukar ide, bersosialisasi, memiliki jaringan bisnis, dan bek-erjasama dengan banyak pihak dari berbagai latar belakang,” kata Rizal yang juga pengurus Himpu-nan Pengusaha Muda Indonesia Kalbar ini.

Tambahnya lagi, “Menjadi anggota Junior Chamber akan membuka jalan bagi kita untuk membuat hidup lebih bermakna, berharga dan bermanfaat bagi diri sendiri.”

Kesemua aktivitasnya tergantung pada kemauan para anggota untuk mengenali dan mengejar kesempatan-kesempatan yang ada, dengan terjun langsung di dalamnya (learning by doing).

Rencana pembentukan dan pelantikan JCI Kalbar diselenggarakan di Gardenia Resort and Spa pada 15 Mei mendatang. Adi Gunawan, pen-gusaha otomotif dan trainer, rencananya didaulat menjadi Presiden JCI Kalbar. (zan)

PT First Media Tbk (KBLV) semakin se-rius mengembangkan bisnis TV berbayar dan layanan Information Technology (IT) spesifikasi tinggi yang penetrasi pasarnya di Indonesia masih sangat rendah. Perusahaan yang juga grup Lippo itu mendapat suntikan dana Rp2,35 triliun dan menjadi investasi terbesar tahun ini.

Executive Chairman KBLV Peter F Gontha mengatakan, nilai Rp2,35 triliun itu merupakan investasi terbesar pada 2011 ini yang diumum-kan di dalam negeri.

“Walaupun sebentar lagi akan ada pengu-muman investasi Smelter untuk di Halmahera yang sangat besar kalau tidak salah Rp51 triliun, setidaknya sampai saat ini masih kami yang terbesar dan duluan mengumumkan,” ucapnya setelah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) KBLV di Jakarta kemarin.

Suntikan dana Rp2,35 triliun itu akan dida-pat dari penjualan anak usaha yaitu PT Link Net kepada Asia Link Holdings Limited yang merupakan anak usaha CVC Capital Partners Asia Pasifik III L.P dan CVC Capital Partners Asia Pacifik Paralel III-A L.P.

Peter mengatakan, perseroan berambisi menjadi holding company sebagai perusahaan media dan telekomunikasi besar dalam waktu dekat. First Media saat ini merupakan peru-sahaan penyedia layanan kabel, TV berbayar, internet broadband, dan komunikasi data yang beroperasi di Jabodetabek, Surabaya, dan Bali. Pasar First Media menjangkau populasi 30 juta penduduk atau sekitar 9 juta rumah tangga yang masuk pangsa pasar.

Di bawah First Media, lanjut Peter, sekarang ini setidaknya sudah ada empat divisi usaha selain tv berbayar itu sendiri. Divisi itu antara lain FMTV, Linknet, Sitra Wimax, dan Jaring Data Interaktif (konten tv developer). (gen)

Pulih Terbantu Saham Komoditas JAKARTA—Indeks Harga Saham

Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan setelah dua perdagangan berturut-turut di hari sebelumnya mengalami koreksi. Indeks kemarin ditutup naik 15,070 poin (0,39 pers-en) ke level 3.800,520. dan Indeks LQ 45 naik 2,717 poin (0,40 persen) ke level 677,110.

Research Analyst Panin Sekuritas Purwoko Sartono mengatakan, penguatan kemarin digerakkan oleh saham berbasis komoditas. Semen-tara saham perbankan meskipun beberapa sudah mengalami kenai-kan namun belum berpengaruh signifikan.

Meski mengalami kenaikan, menurutnya, krisis utang di Eropa masih menjadi sentimen negatif

pada perdagangan hari ini dan ber-potensi menahan pergerakan bursa regional bahkan sepanjang pekan ini. “Selain itu pergerakan IHSG juga akan dibatasi oleh minimnya sentimen dari regional,” ucapnya. Secara teknikal, kata Purwoko, indeks berpeluang untuk kembali menguji resistance 3.825-3.830. Se-mentara untuk support berada di 3.780. Saham pilihan antara lain; INDS, BMRI, ASII.

Analis Lautandana Sekuritas Willy Sanjaya memiliki pendapat berbeda. Menurutnya, indeks justru berpeluang menemukan level baru. Indikatornya adalah saham-saham unggulan yang kembali bangkit. Sek-tor perbankan yang awal pekan lalu secara serempak anjlok bisa berbalik

arah. “Emiten di LQ45 bisa bergerak signifikan,” ucapnya.

Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 135.965 kali pada volume 10,421 miliar lembar saham senilai Rp5,024 triliun. Sebanyak 137 saham naik, 103 saham turun, dan 97 saham stagnan. Investor asing melakukan penjualan bersih (foreign net sell) senilai Rp336,325 miliar di seluruh pasar.

Sementara kondisi bursa di Asia pada penutupan perdagangan ke-marin; Indeks Komposit Shanghai naik 17,36 poin (0,60 persen) ke level 2.889,82. Indeks Nikkei 225 menguat 24,38 poin (0,25 persen) ke level 9.818,76. Indeks Straits Times naik 23,85 poin (0,76 persen) ke level 3.160,79. (gen/kim)

RI Incaran Investor Mesin Global JAKARTA—Industri manufaktur

mengalami pertumbuhan sig-nifikan. Mengikuti pertumbuhan tersebut kebutuhan terhadap mesin dan komponen terus mengalami peningkatan. Karena itu, Indonesia menjadi pasar potensial bagi in-vestasi di sektor permesinan.

Ketua Umum Gabungan Industri Pengerjaan Logam dan Mesin In-donesia (GAMMA) Dasep Ahmadi mengatakan industri permesinan terus tumbuh positif. Dicontohkan, pertumbuhan tersebut terlihat dari pertumbuhan di industri otomotif.

“Selain itu sektor pertambangan dan sawit pasti butuh mesin untuk mendukung pertumbuhan industri mereka,” katanya saat jumpa pers tentang pameran The 5th Interna-tional Metalworking Technology and Machine Tools Exhibition and Conference kemarin (10/5).

Potensi besar Indonesia itu men-

gundang minat investor mancane-gara. Dasep menyebutkan, Tiongkok tengah agresif menangkap peluang memasarkan mesin di negara den-gan kebutuhan mesin cukup tinggi seerti Indonesia. Begitu juga dengan negara-negara maju seperti Amerika dan Eropa pun mulai mempertim-bangkan untuk mengembangkan industri permesinan di Indonesia. “Dengan memproduksi mesin di Indonesia, berarti makin mendekati pembeli,” ucap dia.

Layanan ke pelanggan juga lebih optimal. Mesin sebagai alat berat ter-masuk investasi jangka panjang, se-hingga memerlukan jasa purna jual. Selain itu, jangka waktu pengadaan bisa menjadi lebih cepat. Dia men-contohkan, pemesanan komponen maupun mesin dari Jepang relatif lebih cepat dibandingkan menda-tangkan dari Amerika dan Eropa. “Ditambah, daya saing untuk barang

yang diproduksi di dalam negeri akan makin baik,” tukas dia.

Diakui industri permesinan dalam negeri masih belum maksimal untuk menyuplai market lokal. Disebutkan, total nilai produksi mesin domestik sekitar Rp600-700 miliar. Sementara kebutuhan permesinan dan kom-ponen berdasar nilai cukup besar, yakni Rp6 triliun per tahun. Nah, sisanya dipenuhi dari produk impor. “Bahkan sekitar 17-20 persen dida-tangkan dari Tiongkok, “ tukasnya.

Data Kementerian Perindustrian menunjukkan, impor mesin barang modal mencapai USD 19.5 miliar. Se-dangkan ekspor sebesar USD 5 miliar. “Kami usulkan, pemerintah untuk menanamkan modal di industri strat-egis seperti permesinan dan perala-tan perkakas. Diharapkan, suntikan modal tersebut berdampak pada pertumbuhan industri permesinan nasional,” ujar Dasep. (res/kim)

Aston Tambah Fasilitas BaruPONTIANAK—Sebagai hotel

berbintang empat di kota Pontianak, hingga saat ini hotel Aston Ponti-anak & Convention Center terus berbenah diri untuk meningkat-kan kualitas pelayanannya kepada konsumen. Hal ini terbukti dengan ditambahnya beberapa fasilitas hotel yang beralamat di Jalan Gajah Mada 21 Pontianak itu.

“Saya harap dengan hadirnya beberapa fasilitas baru di hotel Aston maka semakin dapat menambah kenyamanan dan kepuasan para pengunjung yang bertandang ke sini,” kata General Manager Hotel Aston & Convention Center, Anto W Soemartono, kemarin (10/5), usai melakukan soft opening fasilitas terbaru hotel itu.

Adapun fasilitas baru yang mulai dioperasikan di hotel Aston sejak kemarin (10/5) seperti wine and cigar lounge, spa, bar lounge dan fitness center.

Khusus untuk spa, kata Anto, saat ini pihaknya telah mengoperasi-kan sekitar 20 ruangan yang bisa dinikmati para pengunjung untuk melakukan spa.

Bagi Anto, hadirnya beberapa fasilitas baru di Hotel Aston ini akan kembali menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung un-tuk selalu datang ke hotel itu, apalagi kata dia dalam dua bulan terakhir jumlah pengunjung hotelnya itu meningkat tajam.

“Akhir bulan lalu saja jumlah pengunjung kita meningkat antara

60 hingga 65 persen dibanding bulan-bulan sebelumnya, dengan adanya fasilitas baru ini tentu saya beraharap kondisi ini akan bisa dipertahanakan bahkan mening-kat,” katanya.

Saat ditanya bagaimana Aston menyikapi banyaknya hotel yang tumbuh dan di Pontianak, “Kami menyikapi persaingan tersebut secara sehat. Intinya kami akan terus membertikan yang terbaik bagi para pengunjung hotel. Untuk para pengelola hotel lain, memang ketika bekerja di hotel masing-masing kita bersaing secara sehat. Namun, ketika bergabung dalam Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) kami berteman baik.” (ash)

mujaDi/Pontianak PoSt

BARU: Fitness center merupakan salah satu fasilitas baru Hotel Aston yang diresmikan, kemarin (10/5). Fasilitas baru lainnya yakni wine and cigar lounge, spa, dan bar lounge.

Hatta Rajasa

HarYaDi/Pontianak PoSt

LARIS: Saat musim panas seperti sekarang ini, masyarakat Kota Pontianak banyak memburu minuman yang bisa menyegarkan dahaga seperti kelapa muda. Juharni yang berdagang kelapa muda di Jalan Merdeka, mampu menjual 800 butir setiap harinya.

cmyk

Banyak anak yang menganggap bahwa mengunjungi dokter gigi adalah hal yang menakutkan. Berikut cara agar si kecil tidak takut ke dokter gigi.

Pendekatan behaviour model-ling pada anak cukup berhasil, dimana anak akan meniru apa yang dilakukan orang tuanya. Orang tua dapat menunjukkan kepada anak bahwa perawa-tan gigi tidak menakutkan dan dokter gigi bukanlah suatu yang harus ditakuti. Dengan demikian diharapkan anak dapat mencontoh dan akh-irnya mau untuk diperiksa oleh dokter gigi.

Pendekatan role play. Ajak si buah hati berkomunikasi dan bermain peran. Si buah hati bisa diajak bermain dokter-dokteran, di mana ia berperan menjadi dokter. Di saat si buah hati memerankan dokter tersebut, yang dianggap sosok menakutkan, ajaklah komu-nikasi dan yakinkan bahwa si buah hati yang menjadi ‘dokter’ bukan tokoh yang menakutkan.

Rajin ke dokter gigi dan kunjungan pertama anak tidak boleh saat ia sedang sakit gigi. Hal ini dapat menyebab-kan trauma pada si kecil sehingga ia tidak ingin datang lagi ke dokter gigi.

Merawat kesehatan gigi yang baik bagi seorang anak adalah dengan membiasakan-nya berkunjung ke dokter gigi secara rutin sejak awal. Hal ini bisa membantu si kecil menghilangkan kebiasaan bu-ruk mereka, seperti memakan makanan manis dan jarang menggosok gigi. (*/bsb)

1

2

3

4

4Pontianak Post Rabu 11 Mei 2011

Drg. Ardesy Cayumudi-anti mengatakan, adalah hal lumrah dan alamiah jika anak takut pergi ke dokter. Tak hanya takut pada peralatan

giginya saja, tapi melihat seragam putih dokter saja sudah gemetaran dan menan-gis keras. “Yang mungkin awalnya ber-semangat dari rumah, begitu sampai di klinik perawatan, semangat itu berubah jadi tangisan,” jelasnya kepada For Her, yang mewawancarainya Sabtu (7/5).

Di sinilah menurutnya, peran kerjasa-ma orang tua dan dokter untuk mem-berikan penjelasan kepada anak. “Anak harus diajak berkomunikasi dulu, dibuat senyaman mungkin sehingga ketaku-tannya tadi sedikit demi sedikit akan berubah jadi positif,” jelas perempuan 36 tahun ini. Ia sendiri menerapkan bila menghadapi pasien anak, tidak langsung melakukan aktifitas perawatan gigi, tapi mengajak si anak untuk mengenali alat-alat di ruang praktek. Ini amat penting bagi anak, bahkan merupakan kunci untuk kunjungan-kunjungan berikut-nya. “Orang tua punya peranan penting, khususnya para ibu untuk jangan pernah menakut-nakuti anak dengan ancaman ‘awas ibu bawa ke dokter gigi’. Kemudian perlu ada inisiatif oleh ibu untuk memer-iksakan anaknya secara dini, walaupun tidak sakit. Hal ini penting agar anak tidak memiliki rasa takut terhadap dokter gigi, ruangan dengan peralatannya,” jelas dokter yang berdinas di Puskesmas Sei Ambawang ini, panjang lebar.

Perawatan gigi pun harus rutin di-

lakukan hingga anak beranjak dewasa, secara teratur yakni 6 bulan sekali. Bila anak sudah dibiasakan periksa ke dokter gigi sejak kecil, maka anak itu tidak akan mengalami trauma dengan dokter gigi. Lain halnya jika anak tersebut diajak ke dokter gigi setelah giginya rusak atau

sakit. ”Kalau masih kecil kan hanya perik-sa rutin sehingga tidak ada yang dicabut. Ini menimbulkan kesan kalau dokter gigi tidak ’jahat’ atau kunjungan ke dokter gigi selalu dicabut giginya,” beber peng-hobi olahraga ini.

Yang paling penting adalah orang tua sudah mulai mengajarkan anak membi-asakan dari kecil menyikat gigi, sesudah sarapan dan sebelum tidur. “Begitu-pun sehabis dia menyantap makanan yang manis-manis, ingatkan dia untuk membiasakan berkumur-kumur agar lapisan tak menjadi asam,” katanya. Ini membuat anak-anak tetap dapat me-nikmati masa pertumbuhannya dengan tetap bisa mengkonsumsi makanan yang manis-manis, tapi dengan cara yang benar dan sehat! Hal itu jugalah yang dilakukan oleh Dyah Kartiningsih yang menyiasati keengganan anaknya, Ryand pergi ke dokter gigi. Ia sudah mengajarkan anak menggosok gigi sejak usia 2 tahun. “Saya kasitahu pentingnya kesehatan gigi sejak dia kecil. Makanya dia juga lebih mu-dah diajak ke dokter,” ucapnya. (ang)

rutinPeriksasejakdini

Ke dokter gigi,Tak Takut Lagi!

KEBANYAKAN anak-anak kalau diajak ke dokter gigi, selalu saja ada alasan untuk menolak. Di benak si anak sudah terbayang tusukan jarum suntik, alat pengetuk dan bor gigi yang membuat ia takut atau trauma bila berhadapan dengan itu semua. Orang tua pun harus ekstra keras membujuk sang anak agar luluh hatinya.Padahal dengan pendekatan yang tepat, si kecil tidak akan takut jika diajak berkunjung ke dokter gigi.

Orang tua, khususnya ibu harus punya inisiatif untuk memeriksakan anaknya secara dini, walaupun tidak sakit. Hal ini penting agar anak tidak memiliki rasa takut terhadap dokter gigi,ruangan praktek denganperalatannya.”

drg. Ardesy Cayumudianti

5Pontianak Post Rabu 11 Mei 2011 internasional

TRIPOLI- Janji panglima militer NATO yang tidak akan memberikan waktu lagi bagi Muammar Kadhafi untuk bertahan ditepatinya kemarin (10/5). Pesawat tempur pasukan koalisi membombardir Ibu Kota Tripoli dengan rangkaian serangan terdahsyat dalam beberapa pekan terakhir.

Pesawat tempur NATO melancarkan serangan sejak pagi. Serangan bom terjadi setidaknya di em-pat lokasi terpisah. Salah satu bom menghancurkan sebuah kantor milik pemer-intah dimana penduduk se-tempat menyatakan bahwa bangunan tersebut biasa digunakan untuk badan intelijen militer.

Target lainnya adalah sebuah bangunan yang dalam beberapa kesem-patan khusus digunakan untuk pertemuan anggota parlemen.

Saksi menyebutkan pe-sawat NATO terbang ren-dah sebelum menembak target yang dituju. Asap tebal kemudian membum-bung dari dua target utama yang diledakkan oleh bom NATO.

Pemerintah Libya tidak akan mengonfirmasi be-berapa target lain yang terkena bom NATO. Na-mun sejumlah penduduk bersaksi bahwa salah satu bom mengenai halaman rumah salah satu keluarga Kadhafi.

Serangan besar-besaran terhadap ibu kota Libya tersebut terjadi setelah

Panglima NATI Anders Fogh Rasmussen mengin-gatkan Muammar Kadhafi bahwa “waktunya sudah habis”. Dia menegaskan, cepat atau lambat Kadhadi harus menyadari bahwa tidak ada lagi masa depan bagi rezimnya.

Sesaat setelah serangan terjadi, NATO mengklari-fikasi bahwa pemboman tersebut tidak secara khusus menarget Kadhafi. ’’Kami tidak menarget orang per orang,’’ ujar Wakil Juru Bi-cara NATO Carmen Romero kepada Agence France Presse di Brussels.

Dia mengatakan, seran-gan bom besar-besaran ke Tripoli adalah bagian dari strategi NATO untuk meng-hancurkan kekuatan militer Kadhafi. ’’Kami melanjutkan strategi untuk melemahkan kapasitasn rezim Kadhafi untuk menyerang warga sipil,’’ tandasnya.

NATO akan terus meny-erang pusat komando dan kontrol Libya, termasuk berbagai fasilitas yang bisa digunakan oleh tentara pro Kadhafi,’’ lanjutnya.

Sementara itu, peperan-gan di Misrata kembali dikendalikan oleh pasukan pemberontak. Pemberontak menyatakan telah memukul mundur pasukan loyalis Kadhafi dari kota tersebut dan berhasil membuat per-tahanan di lokasi lainnya.

Setelah peperangan he-bat terjadi, wilayah yang terbentang di sepanjang pesisir barat Misrata kini berada di bawah kekuasaan

pemberontak. Dari Ajdabiya juga di-

laporkan bahwa pasukan pemberontak mengalami kemajuan dalam memer-angi tentara Kadhafi. Ratu-san pasukan pemberontak berkumpul di sebuah pos penjagaan di luar Ajdabiya kemarin sore (10/5). AP me-laporkan sekitar 100 mobil pick-up kembali dari garis depan. Mereka membawa 4-5 pejuang dan sebagian lagi membawa tumpukan senjata mesin.

Mereka menembakkan senjata ke angkasa kemu-dian menerikkan yel-yel kemenangan dan menari. Beberapa diantara mereka menyatakan, NATO akan melakukan serangan udara terhadap pasukan Kadhafi. Karenanya mereka diminta untuk mundur sementara.

Tidak ada data tepat mengenai korban. Namun menurut dokter dan tim medis menyatakan, dua mobil ambulans membawa jenasah empat pemberon-tak.

Menurut data PBB ham-pir 750 ribu orang mening-galkan Libya sejak pasukan Kadhafi mengambil lang-kah represif menghadapi demonstran anti pemer-intah. ’’Konflik, hancurnya infrastruktur, dan kekuar-angan cadangan uang dan bahan bakar menjadi masalah serius yang dih-adapi masyarakat Libya,’’ jelas Valerie Amos, kepala koordinator bidang kema-nusiaan, Dewan Keamanan PBB. (cak)

Pasukan NATO Gempur Tripoli

BOSTON - Keberhasilan rekayasa medis kembali dipertontonkan ke-pada publik dunia. Seorang bapak muda yang mengalami cacat wa-jah akibat kecelakaan elektronik, kemarin (10/5) muncul dengan penampilan barunya setelah ber-hasil menjalani operasi cangkok wajah total.

Dallas Wiens, 26, dalam penampi-lan perdananya menyatakan rasa terima kasihnya kepada pendonor yang tidak diketahui identitasnya dan keluarganya. Bahkan putri ke-cilnya telah memanggilnya dengan sebutan “tampan”.

’’Saya tidak bisa menggambarkan apa yang telah terjadi, apa yang su-dah diberikan (kepada saya),’’ terang Wiens dalam sebuah jumpa pers dengan tim dokter yang melakukan operasi cangkok wajah di Brigham and Women’s Hospital di Kota Boston.

Wiens yang tinggal di Texas, ter-bakar wajahnya November 2008 setelah bagian kiri kepalanya tersen-tuh kabel bertegangan tinggi saat bekerja sebagai pemetik buah ceri.

Kabel bertegangan listrik tinggi tersebu merusak hidungnya, bibir, dan membutakan matanya. Wiens kehilangan mata kirinya dan hingga saat ini mata kanannya juga belum mampu melihat.

Tim dokter menyatakan wajah Wiens tidak akan menyerupai pendonornya. ’’Tulang dan daging penerima donor akan mengubag bentuk jaringan wajah dari organ asli milik pendodo. Dan akan sangat mempengaruhi bentuk dan tampi-

lan akhir penerima donor,’’ terang pernyataan resmi dari tim dokter.

Dalam kesempatan itu, Wiens mengenakan kaca mata hitam dan jenggot berwarna gelap. Salah satu bagian wajahnya masih tampak membengkak.

’’Menurut saya wajah ini tampak alami. Rasanya seperti wajah saya sendiri,’’ kata Wiens menyatakan bahwa dirinya masih merasa kebas di beberapa bagian wajahnya. Masih memerlukan rehabilitasi lanjutan untuk membangun kembali fungsi syarafnya.

Ahli bedah plastik Bohdan Po-mahac memimpin tim dokter, perawatm dan ahli bius yang bekerja lebih dari 15 jam untuk mengganti hidung, bibir, kulit wajah, dan otot-ototnya. ’’Awalnya dia seperti orang tak berwajah,’’ jelas Pomahac. Proses operasi selesai pada Maret lalu oleh 30 tim mumpuni asal Brigham and Women’s Hospital, yang baru pertama kali melakukan operasi cangkok wajah total di Amerika Serikat.

’’Dalam operasi plastik keberhasi-lan ini, setidaknya menunjukkan, kemajuan berarti dalam bidang bedah rekonstruksi yang mungkin dilakukan saat ini,’’tutur salah satu anggota tim dokter Jeffrey Janis dari Parkland Hospital.

Operasi cangkok wajah total perta-ma kali pernah dilakukan di Spanyol tahun lalu. Sebelumnya cangkok wajah sebagian pernah dilakukan di Eropa pada 2005 terhadap seorang wanita Prancis yang wajahnya digigit anjing.(cak)

MOSKOW - Ratusan pengungsi Libya dikhawatirkan tewas setelah sebuah kapal yang penuh sesak membawa sekitar 600 orang yang mencoba melarikan diri dari Libya tenggelam di luar pelabuhan Trip-oli, kata media dunia Senin.

Kerusuhan di negara itu, yang dimulai pada pertengahan Febru-ari, telah merenggut ribuan nyawa, dengan pasukan Muammar Gad-dafi mempertahankan kemam-

puan tempur mereka meskipun serangan udara Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) terus digen-carkan terhadap mereka.

Badan pengungsi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menga-takan, 16 mayat dari kapal yang tenggelam itu, termasuk dua bayi, telah ditemukan. Kapal tersebut menuju ke Italia ketika menghantam batu karang dan tenggelam. Para penjaga pantai

Italia berhasil menyelamatkan banyak penumpang.

NATO telah membantah lapo-ran sebelumnya bahwa ia telah menewaskan puluhan migran di atas kapal lain. Dewan Keamanan PBB mengadopsi resolusi yang memaksakan zona larangan ter-bang di atas Libya pada 17 Maret, yang membuka jalan bagi operasi militer terhadap pemimpin Libya Muammar Gaddafi yang dimulai

dua hari setelahnya. Perintah operasi itu bergeser

dari koalisi internasional pimpi-nan AS kepada NATO pada akhir Maret. Protes-protes massa di Timur Tengah dan Afrika Utara baru-baru telah menggulingkan rezim di Mesir dan Tunisia, dan menyebabkan perang saudara di Libya, dengan protes yang kini masih terus berlangsung di Suriah dan Bahrain.(ANT)

JePANG akan meninjau ulang rencana untuk meningkatkan penggunaan pembangkit tenaga nuklir setelah krisis di Fukushima. Perdana Menteri Naoto Kan men-gatakan Jepang harus mulai lagi dari awal dengan rencana energi menyusul kebocoran radiasi.

Pembangkit Fukushima men-galami kebocoran radiasi sejak gempa dan tsunami tanggal 11 Maret lalu yang merusak sistem pendingin reaktor nuklir itu.

Operator PLTN Fukushima, Tepco, meminta bantuan pemer-intah untuk membayar ganti rugi kepada para korban.

Lebih 80.000 orang tinggal di radius 20 km dari pembangkit

dan mereka telah diungsikan dari rumah-rumah mereka. Per-tanian dan bisnis di daerah itu terganggu dan belum ada batas waktu kapan penduduk bisa kembali. Sejumlah kecil warga diijinkan masuk ke kawasan itu sebentar hari Selasa (10/05) untuk mengumpulkan barang-barang milik mereka. Jumlah total ganti rugi belum diketahui namun para pengamat memperkirakan lebih dari US$100 miliar.

Insiden besarPembangkit nuklir di Jepang

memasok sekitar 30% kebutuhan listrik negara itu.

Perdana Menteri Kan menga-

takan dalam jumpa pers pem-bangkit nuklir tetap memegang peranan namun perombakan sistem energi juga penting di-lakukan.

“Kebijakan energi saat ini me-nyebutkan lebih dari 50% listrik dipasok melalui pembangkit nuklir dan lebih dari 20% dari energi terbarukan pada tahun 2030,” katanya.

“Namun rencana itu perlu dikaji ulang dari awal setelah insiden besar ini.” Ia mengatakan fokus akan ditingkatkan pada cara menghemat energi.

Kan juga mengatakan ia tidak akan mengambil gaji sebagai perdana menteri sampai masalah

pembangkit selesai, dan ia hanya akan mendapat gaji sebagai anggota parlemen. Tepco (To-kyo Electric Power Company) mengatakan diperlukan sekitar sembilan bulan untuk menutup pembangkit nuklir itu. Sistem pendingin pembangkit tersebut rusak sehingga menyebabkan bahan bakar batangan memanas. Ledakan terjadi di empat reak-tor yang beroperasi saat gempa terjadi.

Para teknisi memompakan air ke reaktor untuk mendinginkan pembangkit itu. Menteri Keuan-gan Yoshihiko Noda mengatakan pemerintah akan memberikan dukungan kepada Tepco. (bbc)

REUTERS/ESam al-FEToRi

SELEBRASI : Tentara anti pemerintah Libya melakukan selebrasi setelah NATO membombardir wilayah pasukan pendu-kung Kadafi.

Berubah Tampan setelah Face Off

Jepang Tinjau Kebijakan energi

Melarikan Diri, Dikhawatirkan Tewas

politik & hukum6 Pontianak Post l Rabu 11 Mei 2011

JAKARTA—Selesai sudah babak persidangan ka-sus korupsi Wali Kota Tomohon Jefferson Rumanjar. Kemarin (10/5), Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) menyatakan, kepala daerah yang sudah dinonaktifkan itu terbukti bersalah dan dihukum sembilan tahun penjara.

Tak hanya itu, atas perbuatannya yang menyele-wengkan uang negara untuk kepentingan pribadi, Ketua Majelis Hakim Jupriadi juga meminta Jafferson mengembalikan dana pengganti kerugian negara sebe-sar Rp31 milar. Apabila dirinya tidak bisa menyanggu-pinya, Jefferson dihukum dua tahun penjara. Dia juga didenda Rp200 juta subsider dua bulan penjara.

”Terdakwa telah terbukti secara sah dan menya-kinkan melakukan tindak pidana korupsi,” kata ketua majelis hakim Jupriadi saat membacakan putusannya. Jefferson tampak tenang saat majelis hakim memutus-kan dirinya bersalah.

Majelis hakim menerangkan, dalam persidangan terbukti bahwa Jefferson melakukan korupsi APBD Kota Tomohon tahun 2006-2008. Berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan dapat dibuktikab bahwa terdakwa telah melakukan penarikan uang kas daerah sebesar Rp30,3 miliar tanpa ada tanda bukti yang sah.

Rinciannya, pada 2006 dia menarik Rp7 miliar, 11 miliar pada 2007 sedangkan pada 2008 Jefferson me-narik uang sebesar Rp12 miliar. Uang tersebut diambil dari beberapa rekening daerah. Diantaranya adalah rekening pendapatan asli daerah, badan umum dae-rah, dana alokasi umum, dan dana bagi hasil.

Karena perbuatannya itu, Jefferson dinyatakan telah bersalah melanggar Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP.

Dalam pertimbangannya, majelis hakim menerang-kan bahwa hal yang memberatkannya adalah karena dirinya telah menggunakan uang pemerintah sesuai peruntukannya. Menurut hakim, tindakan tersebut merupakan perbuatan yang tidak proporsional. Se-dangkan hal-hal yang meringankan, terdakwa berlaku sopan dan belum pernah dihukum. (kuh)

Wali Kota Tomohon Divonis 9 Tahun

JAKARTA—Belum juga disahkan, Rencana Peraturan Pemerintah (RPP) menuai protes terutama dari kelom-pok petani tembakau dan kalangan pengusaha rokok. Namun, Kemenkes berkeras tetap akan

menyosialisasikan RPP tersebut terkait alasan men-jaga kesehatan masyarakat.

Menurut Staf Khusus Men-teri Kesehatan Bidang Politik Kebijakan Kesehatan Bam-bang Sulistomo, pemerintah memahami kekhawatiran ribuan petani tembakau di Indonesia. Namun, lanjut dia, Kemenkes tetap bertanggung jawab pada kondisi kesehatan

masyarakat makin menurun akibat konsumsi rokok secara berlebihan.

“Kalau petani lagi panen harga turun, kita juga sedih, tapi tolong dimengerti tugas Menteri Kesehatan itu adalah untuk melindungi kesehatan masyarakat, karena kita punya kewajiban untuk itu,” urai Bambang dalam acara sosial-isasi RPP Tembakau di gedung Kemenkes, kemarin (10/5).

Bambang menegaskan, kesehatan adalah kepentin-gan banyak pihak. Dia pun memastikan, meski sudah ada pengaturan, produsi rokok dipastikan tidak berkurang. “Tiap tahun puluhan miliar batang rokok diproduksi. Ada atau enggak ada peraturan. Di negara lain juga begitu. Gak ada pengaruhnya saya kira,” tegasnya.

Terkait pro dan kontra ter-

hadap RPP Tembakau, Bam-bang menyatakan itu adalah hal yang biasa terjadi. Peme-gang kebijakan dalam hal kes-ehatan memiliki perbedaan pandangan dengan lembaga yang mengatur perdagangan maupun petani tembakau.

Pihak-pihak yang mendu-kung pengesahan RPP terse-but tidak lain adalah kalangan akademisi yang peduli dengan kesehatan, seperti Lembaga Demografi UI (LDUI), Fakul-tas Kesehatan Masyarakat UI (FKM UI), Yayasan Jantung Indonesia hingga Lembaga Menanggulangi Masalah Mer-okok (LM3).

Sementara pihak-pihak yang menolak RPP tersebut, antara lain, Gabungan Pro-dusen Rokok Putih Indonesia (Gaprindo), Serikat Petani Tembakau Lereng Prau Kabu-paten Kendal, sampai Kadin

Jatim. Dalam RPP Tembakau

sebenarnya tidak dipaparkan adanya larangan merokok. Namun, sejumlah dim pasal disebutkan aturan-aturan yang cukup memberatkan produsen rokok. Diantaranya, larangan penayangan iklan rokok, kegiatan CSR, sponsor acara, larangan penjualan rokok secara eceran, dan pada orang di bawah 18 tahun, serta wanita hamil.

Terkait larangan penayangan iklan, berdasarkan penjela-san RPP, masyarakat berhak mendapatkan informasi dan peringatan yang jelas dan benar atas dampak yang ditimbulkan akibat merokok. Meski lebih dari 90 persen masyarakat pernah membaca peringatan keseha-tan di bungkus rokok, hampir separuhnya tidak percaya dan 26 persen tidak termotivasi

berhenti merokok. Studi di ber-bagai negara membuktikan peringatan tertulis yang disertai gambar, lebih efektif daripada hanya berupa tulisan.

Meski begitu, pemerintah optimis, RPP bisa segera disah-kan. Bahkan setelah disosial-isasikan, lanjut Bambang, RPP akan di ajukan kepada pemer-intah untuk kemudian dikoor-dinasikan dengan kementerian pertanian, perdagangan, dan perindustrian. “Nanti kita se-lesaikan bersama-sama, kita akan ajukan ke Bapak Presi-den,” imbuhnya. (ken)

Aturan Dalam RPP Tembakau

Larangan penayangan iklan rokok, kegiatan CSR, sponsor acara

Larangan penjualan rokok secara eceran, dan pada orang di bawah 18 tahun, serta wanita hamil

Larang Jual Rokok Ecerankorupsi

TEDY KROEN/RM

VONIS: Wali Kota Tomohon nonaktif, Jefferson Soleiman Montesqieu Rumajar (kiri), meninggalkan pengadilan Tipikor, Jakarta, Selasa (10/5).

Kemenkes Terus Sosialisasikan RPP Tembakau

Hasil StudiBanding Komisi II DPR ke India

JAKARTA—Seandainya

DPR tidak “kucing - kuc-ingan” dan mau memberi penjelasan secara terbuka saat hendak berangkat stu-di banding ke luar negeri, mungkin tidak semua kunker dewan akan dipandang sinis oleh publik. Apalagi, kalau negara tujuan dan anggaran yang digunakan terbukti relevan.

Seperti perjalanan Komisi II DPR ke India, 1-7 Mei lalu, ternyata membawa oleh-oleh yang cukup penting. Hal ini terkait dengan ren-cana penerapan e-KTP (KTP elektronik).

“Belajar dari pengalaman India yang sukses menerap-kannya, kami akan meminta peninjauan ulang anggaran e-KTP di Indonesia,” kata anggota Komisi II DPR Ak-bar Faisal di Gedung DPR, kemarin (10/5). Politisi dari

Partai Hanura itu meru-pakan salah satu anggota rombongan kunker yang menghabiskan anggaran Rp453,7 juta tersebut.

Akbar menuturkan India telah menggunakan teknolo-gi yang sederhana, namun efisien untuk mengaplikasi-kan e-KTP. Bila Indonesia mau menirunya, dia mem-perkirakan anggaran yang dibutuhkan paling maksimal hanya Rp4 triliun. Saat ini, penerapan e-KTP menjadi proyek dua tahun dengan anggaran total Rp 6,3 triliun. “Makanya, kami akan mem-inta rasionalisasi anggaran untuk e-KTP,” tegas Akbar.

Menurut dia, penghitun-gan kembali itu sangat pent-ing untuk menghindarkan potensi korupsi atau mark up anggaran. Apalagi, lanjut Akbar, dalam perencanaan e-KTP di Indonesia, ren-cananya chip yang diguna-kan hanya berkapasitas 8 KB. Padahal, India meng-gunakan chip berkapasitas 2 MB yang berarti 250 kali lebih besar.

“Kami lihat e-KTP di In-

dia begitu multifungsi, bisa untuk asuransi, bayar mobil, kesehatan, pendidikan. Kita saja yang membuat ribet sendiri,” katanya.

Dia menambahkan rom-bongannya kini tengah me-nyusun laporan yang utuh atas kunker itu. “Secepat-nya akan kami serahkan ke Sekjen dan dilaporkan ke-pada publik,” janji Akbar.

Terkait pelaksanaan kunk-er, secara terpisah, anggota Komisi II lainnya A Malik Haramain mendukung agar pimpinan Pimpinan DPR ke depan melakukan audit terh-adap kunjungan-kunjungan ke luar negeri. Audit ini menyangkut efektifitas kun-junan, anggaran kunjungan, maksud dan target kunjun-gan, serta negara tujuan.

Pi mp i na n, la njut d ia, juga perlu membuat me-kanisme kunjungan kerja yang transparan. “Terutama untuk ke publik,” ujar Malik Haramain. Transparansi itu bukan hanya menyangkut anggaran. Tapi, juga ber-hubungan dengan penyam-paian tujuan kunjungan dan

relevanasi negara tujuan. “Kalau dianggap tak layak, pimpinan bisa menolak atau membatalkan, atau mengali-hkan rencana kunjungan ke luar negeri yang diajukan,” imbunya.

Secara terpisah, Sekjen DPR Nining Indra Saleh berharap seluruh rombon-gan yang melakukan kunker ke luar negeri sepanjang masa reses yang baru saja berlalu segera menyerahkan laporannya. “Kami sudah meminta laporan - laporan mereka,” katanya.

Sepanjang masa reses DPR mulai 9 April sampai 9 Mei, setidaknya ada delapan alat kelengkapan DPR yang terdeteksi melakukan kunker ke luar negeri.

Di antaranya, Komisi I (5 negara), Komisi X (2 negara), Komisi VIII (2 negara), BURT (2 negara), pimpinan dewan dan BKSAP (1 negara), Pan-sus RUU Mahkamah Konsti-tusi (1 negara), dan Komisi II (1 negara). Semua kunker ini menghabiskan total angga-ran sebesar Rp15,02 miliar. (pri/dyn)

Anggaran e-KTP akan Dipangkas

Kasus Suap Sesmenpora

J A K A R T A — P a r t a i Demokrat mulai kerepotan menghadapi isu dugaan suap Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga yang terus menyeret-nyeret nama se-jumlah petinggi partainya. Isu perpecahan pun ditang-gapi dengan tudingan adanya kekuatan besar pihak-pihak tertentu yang ikut bermain dalam kasus tersebut.

Ketua Departemen Pen-egakan Hukum DPP Partai Demokrat Benny K Harman merasa, kekuatan itu terus berupaya memecah belah partainya. “Ada yang coba mengadu domba, ada invis-ible hand yang ikut bermain, iya, mungkin iya,” ujar Benny, dalam keterangan pers di ruang fraksi, komplek par-lemen, Senayan, Jakarta,

kemarin (10/5). Satu diantara indikasi yang

paling terlihat, kata dia, ada-lah bisa beredarnya berita acara pemeriksaan (BAP) Komisi Pemberantasan Ko-rupsi (KPK) di masyarakat. “Kok bisa beredar itu juga kami tidak tahu bagaimana ceritanya, itu luar biasa aneh-nya, BAP kok bisa bocor,” imbuhnya.

Dalam BAP yang sempat beredar, diceritakan kalau salah satu tersangka yang ikut tertangkap tangan Mindo Rosalina Manulang sempat mengakui kepada penyidik kalau pernah melakukan per-temuan dengan Bendahara Umum DPP Partai Demokrat M Nazaruddin. Dari per-temuan itu lah, pihaknya diminta untuk memfasilitasi (broker) pelaksanaan proyek pembanguna Wisma Atlet terkait penyelenggaraan Sea Games di Palembang senilai

Rp200 miliar.Meski menyatakan kalau

ada kekuatan besar yang in-gin memecahbelah partainya dengan memunculkan kasus tersebut, Benny menegaskan kalau partainya tetap kom-pak hingga saat ini. “Ibarat pohon, semakin tinggi po-hon semakin kencang juga angin menerpa,” ujar ketua komisi hukum dan HAM DPR tersebut.

Saat itu, Benny bersama Ketua Departemen Komu-nikasi dan Informatika Ruhut Poltak Sitompul sebenarnya hanya mendampingi M Naz-aruddin. Namun, keduanya yang justru paling banyak mengambil porsi untuk memberikan keterangan.

Pernyataan adanya pihak-pihak yang secara sistematis berusaha “mengganggu” partai peraih suara terbanyak pada Pemilu 2009 lalu itu juga dinyatakan Wasekjen

DPP Partai Demokrat Saan Mustopa. “Dalam politik itu semua kemungkinan me-mang akan selalu ada,” ujar Saan, di komplek parlemen, Senayan, Jakarta, kemarin.

Terkait hal itu, dia lan-tas mengingatkan kalau hal tersebut tidak sepatutnya dilakukan. Saan mengiba-ratkan, kasus travel check terkait pemilihan gubernur BI yang banyak menyeret kader partai lain beberapa waktu lalu.

“Banyak yang mengang-gap kalau saat i tu kami (Demokrat, Red) bisa meraih keuntungan, tapi saya kata-kan, bahwa kita semua tidak boleh mengambil keuntun-gan sendiri di atas penderi-taan orang lain,” sindirnya.

Akibat isu dugaan suap ses-menpora yang terus bergulir dan menyeret nama Nazarud-din, posisi politisi muda ber-latarbelakang pengusaha itu

sebagai bendahara umum juga sempat dikabarkan di-gusur. Bahkan, tidak hanya itu, isu liar terkait rencana mengadakan kongres luar biasa (KLB) juga sempat berhembus.

“Pergantian bendahara umum itu tidak ada. Apal-agi KLB, tidak ada itu, tidak ada relevansinya,” bantah Saan. Dia menyatakan, sebagai partai yang sehat, Demokrat dalam memu-tuskan sesuatu selalu ber-dasar pada hal-hal yang telah pasti.

Pada bagian lain, kekom-pakan juga berusaha ditun-jukkan Wasekjen DPP Partai Demokrat Ramadhan Po-han. Dia memastikan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum bersih dari ka-sus suap sesmenpora. Opini yang berusaha mengkaitkan M.Nazaruddin dengan Anas Urbaningrum dalam konteks

penggalangan dana partai, menurut Ramadhan, sangat tidak relevan.

Dia mengatakan, dalam setiap rapat pengurus har-ian terbatas, tidak pernah sekalipun Anas Urbaningrum memerintahkan penggalan-gan dana partai melalui cara -cara yang tidak benar. “Ng-

gak pernah ada arahan, mulai mengemis minta sana minta sini, apalagi dengan penyua-pan, merampas, atau meram-pok. Posisi Cak Anas sangat clear,” kata Ramadhan yang saat Kongres Partai Demokrat di Bandung, Mei 2010 lalu, menjadi tim sukses Andi Mal-larangeng, itu. (dyn/pri)

ARUNDONO/JPNN

KLARIFIKASI: Bendahara Umum Partai Demokrat M. Nazaruddin memberikan klarifikasi terkait dugaan keterlibatannya dalam kasus suap pembangunan wisma atlet SEA Games XXVI.

Demokrat Kambing Hitamkan Pihak Luar

ARUNDONO/JPNN

BUBARKAN NII: Sejumlah massa dari beberapa ormas, Selasa (10/5), mengadakan aksi di depan Kementerian Pertahanan Jakarta. Mereka menuntut agar pemerintah membubarkan NII yang dinilai meresahkan masyarakat. Gerakan NII akhir-akhir ini menjadi bahan pembicaraan dengan adanya isu penculikan dan cuci otak terhadap sejumlah masyarakat dari berbagai kalangan.

JAKARTA—Parlemen akan segera memulai pembahasan RUU Keistimewaan Jogjakarta dalam masa sidang DPR kali ini. Sejauh ini, semua fraksi sudah menyerahkan Daftar In-ventaris Masalah (DIM) seba-gai tanggapan resmi terhadap pasal-pasal yang diusulkan pemerintah.

“Sudah semua fraksi me-nyampaikan DIM ke sekre-tariat komisi. Tinggal FPAN saja. Tapi, tidak ada masalah yang mendasar kok, cuma teknis. Mereka berjanji dalam dua hari ini dikirimkan,” kata Wakil Ketua Komisi II DPR RI Ganjar Pranowo di Gedung DPR, kemarin (10/5).Draf RUU Keistimewaan Jogjakarta yang disusun pemerintah baru diserahkan ke DPR pada 16 Desember 2010. Ini tergolong mepet mengingat jatah per-panjangan masa jabatan Sul-tan selama tiga tahun selaku Gubernur Jogjakarta berakhir pada 9 Oktober 2011. Setelah menerima draf RUU, fraksi -fraksi di DPR membutuhkan waktu untuk menyusun DIM.

“Sebelum menyusun DIM, tentunya kami harus men-

dengar dulu masukan para pakar, lalu menyerap aspirasi dengan datang ke Jogjakarta, termasuk menerima masukan dari teman -teman di DPD (Dewan Perwakilan Daerah),” ujar Ganjar.

Dia optimistis pembahasan RUU Keistimewaan Jogjakarta ini tidak memerlukan banyak waktu. Ganjar beralasan RUU tersebut sudah dibahas pada DPR periode lalu. Namun terjadi deadlock, karena tidak tercapai kesepakatan dengan pemerintah menyangkut me-kanisme penentuan Gubernur

Jogjakarta. Saat itu, DPR ingin pemilihan. Sedangkan pemer-intah mendorong pemilihan.Dalam periode DPR sekarang, tegas Ganjar, persoalan yang muncul masih sama. Isu kru-sial yang mencuat juga terkait dengan mekanisme penen-tuan gubernur.

Ganjar mengatakan bila RUU Keistimewaan Jogja-karta bisa dirampungkan, pemerintah mungkin tidak perlu mengeluarkan SK un-tuk kembali memperpanjang masa jabatan Sultan. Menurut Ganjar, pemerintah berencana ingin memperpanjang masa jabatan Sultan selama dua tahun sampai 9 Oktober 2013.

Dalam draf RUU Keistime-waan Jogjakarta, pemerintah memang mengusulkan dua tahun untuk sosialisasi dan masa transisi setelah UU itu disahkan. Pada saat itu, otoma-tis masa jabatan Sultan selaku gubernur sekarang sudah be-rakhir. Tapi, Ganjar menyebut ketentuan mengenai masa sosialisasi dan transisi itu bisa jadi tidak penting. Ini tergan-tung dari keputusan final nanti di DPR. (pri)

RUU Jogjakarta Segera Dibahas

Ganjar Pranowo

Sambungan dari halaman 1

Ny. Andi Herawati Geer-han, itu.

Pangdam juga mengata-kan, bahwa jurnalis harus memang orang-orang yang memiliki kecerdasan yang luar biasa. “Komunikasi dan diplomasi merupakan senjata yang lebih penting dan terde-pan di zaman sekarang ini,” kata mantan Panglima Divisi 2/ Kostrad itu.

Perbincangan pun meluas ke tema perbatasan. Untung Sukarti pun menjelaskan, per-batasan merupakan display negara. Perbatasan adalah beranda terdepan Indone-sia, khususnya di Kalbar ini. Memang kondisi perbatasan memprihatinkan. “Makanya kita berupaya mendorong agar lekas mendapatkan per-hatian dari pemerintah pusat,” kata Untung.

Berbagai persoalan masih terjadi di perbatasan itu. Misalnya isu-isu wilayah, pergeseran patok. “Tapi, kok kita ribut. Harusnya itu ba-rang yang tidak perlu mem-buat kita ribut. Karena, kita itu melihat perbatasan berdasar-kan GPS. Kalau GPS tidak ada perubahan,” kata Untung.

Menurut dia, masa depan Indonesia ke depan ada di Pulau Kalimantan. Bukan lagi di Jawa. Kalbar dengan luas 146.807 km² hanya berisi 4

juta penduduk saja. Padahal Kalbar termasuk bagian Pulau Kalimantan yang merupakan terbesar di Indonesia.

Sebenarnya, sekarang ini Jakarta itu ditopang oleh daer-ah. Misalnya, banyak produk dan makanan yang dibawa dari Kalbar ke Jakara. “Ponti-anak Post sangat pro dengan otonomi daerah karena sangat mendorong perekonomian daerah. Sehingga Kalbar bisa dinikmati seperti sekarang ini,” ujar Untung.

Pangdam menjelaskan, tidak ada lagi alasan menge-nai kedaulatan dan keutuhan negara. Menurut dia, negara demokrasi tanpa peraturan tidak akan berjalan baik. Anak bangsa jangan mau diadu domba. Memang bila diband-ingkan dengan Malaysia, per-batasan Indonesia di Kalbar jauh tertinggal.

Kendati demikian, di lain daerah, sebenarnya masih banyak juga yang lebih tert-inggal dibanding perbatasan RI-Malaysia di Kalbar. Namun demikian, pembangunan perbatasan dirasakan sangat penting. “Perbatasan bukan masalah. Tapi, dipermasalah-kan,” kata Geerhan yang juga mantan Wakil Komandan Batalyon Linud 700. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, empat pilar yang merupakan satu kesatuan yang terintegrasi harus dite-

gakkan. Negara Kesatuan Re-publik Indonesia, Pancasila, Undang-undang Dasar 1945 dan Bhineka Tunggal Ika, merupakan kesatuan yang in-tegral. Pembicaraan pun terus mengalir. Sesekali Lulusan Akademi Militer, Magelang tahun 1978 yang juga mantan Komandan Korem 012/Teu-ku Umar itu mengeluarkan joke-joke segar. “ Opa suka itu…!” empat kali diungkap Pangdam ketika mendengar ide-ide yang digulirkan Ponti-anak Post. Tawapun terdengar melihat lakon panglima yang humoris itu. Dibalik candanya juga tersirat kepribadian yang tegas. “Mari bersama-sama kita menciptakan kondusifitas bangsa dan negara, khusus-nya di Kalbar melalui peran masing-masing,” ajak Pan-glima yang gemar minum kopi itu.

Untung juga menceritakan mengenai program Pontianak Post. Misalnya gerakan gemar membaca yang saat ini tengah digencarkan. Pangdam pun mengatakan, bahwa saat ini terpenting adalah bagaimana membangkitkan minat baca dan memberikan pemaha-man kepada masyarakat, bahwa membaca itu sangat penting. Untuk beradaptasi dengan lingkungan dengan cepat, salah satunya adalah dengan gemar membaca.

Begitu juga dengan per-

masalahan yang terjadi di Dusun Teluk Pongkal, Desa Teluk Pongkal, Kecamatan So-kan Melawi, dimana banyak masyarakat yang menderita penyakit lusung (penyakit kulit), tak luput menjadi per-hatian. Untung menjelaskan, bahwa Pontianak Post sudah menunjukkan kepedulian dengan membuka kesempa-tan bagi masyarakat untuk memberikan sumbangan. Baik itu uang maupun paka-ian layak pakai. Kodam XII Tanjungpura sangat mer-espon. Kodam juga akan memberikan bantuan untuk masyarakat yang terkena pe-nyakit lusung di Melawi.

Dalam kesempatan itu, Jenderal Bintang Dua tersebut turut membawa beberapa pejabat Kodam XII Tanjung-pura. Antara lain, Komandan Detasemen Markas Kolonel Muis Iskandar, Kapendam Kolonel Desius, serta per-wira Kodam XII Tanjungpura Kolonel YF Prasetyo. Selain Untung Sukarti, rombon-gan Pangdam diterima oleh Wakil Dirut Pontianak Post, Dewijanti, Redaktur Pelak-sana Pontianak Post, Khairul Rahman, Manajer Pemasaran Kiki Frederick, GM Metro Pontianak yang juga Redpel Pontianak Post Basilius An-dreas serta Koordinator Event Organizer Pontianak Post, Budi Darmawan. (**)

ANEKAPontianak Post l Rabu 11 Mei 2011 7

Media Punya Potensi Membesarkan Sekaligus Mengecilkan

Sambungan dari halaman 1

Berdasar rekapitulasi se-mentara, di Jawa Timur, Ka-bupaten Jember menduduki posisi pertama dalam penga-juan CPNS 2011. Kabupaten berpenduduk 2,4 juta jiwa itu mengajukan 4.145 CPNS. Pen-gajuan terendah adalah Kota Batu, yaitu 248 CPNS.

Di Kota Surabaya, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) mengusulkan 1.718 orang. Jumlah tersebut menurun daripada tahun lalu yang mencapai 2.000 orang.

Deputi Sumber Daya Manu-sia (SDM) Kemen PAN-RB Ramli Naibaho menjelaskan, usul tersebut belum final. Sebab, semua keputusan berada di tangan Men PAN-

RB E.E. Mangindaan. Juga, menunggu kebijakan menteri keuangan soal kemampuan anggaran.

’’Tahun lalu juga ada penuru-nan (usul dan hasil penetapan, Red) ketika sudah ditetapkan,’’ ujarnya. Setelah beres di dua kementerian tersebut, kepu-tusan akhir berada di DPR. Pertimbangannya, negara tidak ingin APBN kedodoran hanya untuk pengeluaran gaji pegawai. Saat ini, lebih dari separo pengeluaran APBN habis untuk gaji pegawai.

Pemer intah b er upaya menyeimbangkan proporsi APBN untuk gaji pegawai dan pembangunan infrastruktur penunjang kesejahteraan masyarakat.

Terkait dengan penguran-

gan jatah di tiap daerah, beberapa faktor bisa menjadi penyebab. Di antaranya, ting-kat pensiun PNS yang rendah. Selain itu, kata Ramli, daerah mulai menjalankan efisiensi aparatur.

Efisiensi tersebut dijalankan pemerintah daerah karena menjadi salah satu syarat menjalankan program refor-masi birokrasi. Program itu bisa memberikan keuntungan karena berujung pada pengu-curan tunjangan remunerasi.

Ramli mengingatkan, dae-rah yang belum menyetorkan usul kuota CPNS 2011 diminta segera mengajukan. Jika selu-ruh daerah kompak, seleksi CPNS 2011 dilaksanakan pada September mendatang. (wan/c5/nw)

2011, Butuh 806 Ribu CPNS

Sambungan dari halaman 1

Musyawarah Daerah LPM kedua di Kalbar tersebut dihadiri lebih dari seratus orang peserta yang sebagian besar adalah anggota LPM se-Kalbar.

Rifal yang baru berusia 38 tahun berhasil memenangi pemilihan suara atas calon lainnya, Priyambodo. Dia unggul seratus persen suara dari 16 pemilih, dengan rin-cian dua suara dari DPP LPM nasional dan DPD Kalbar plus 14 suara dari pengurus LPM kota/kabupaten. Se-lain penentuan ketua, Musda tersebut juga membentuk dan melantik 60 orang pen-gurus LPM tingkat provinsi. Diantaranya terpilih; Wakil Ketua I Ridwan AS, Sekretarus Umum Junaidi Bustam, dan Bendahara Umum Yayuk Sri Rahayu.

Acara yang berlangsung dari pagi hingga malam hari

tersebut dibuka langsung oleh Ketua I DPP LPM Andien Ach-za. Kepada Pontianak Post, An-dien yakin di tangan Rifal, LPM Kalbar dapat lebih berkem-bang. “Sekarang yang pegang anak muda. Ini tentunya akan meningkatkan gairah organ-isasi dalam berkarya member-dayakan masyarakat Kalbar. Namun Rifal tetap harus mer-angkul senior-seniornya untuk menyusun program kerja yang baik dan relevan,” ujarnya.

Sementara itu, Rifal juga berjanji akan mengajak pen-gurus-pengurus lama dalam menjalankan program ker-janya. “Tidak hanya pengurus lama, semua pihak akan kita gandeng,” katanya.

Perihal program kerja, ia berjanji untuk secepatnya menyusun agenda-agenda LPM Kalbar. “Dalam waktu dekat ini, kami pengurus yang baru akan mengadakan pertemuan untuk membahas kegiatan-kegiatan apa saja

yang harus dilaksanakan. Kami akan berusaha sebaik mungkin dan berkoordinasi dengan pengurus-pengurus di kabupaten/kota, kecama-tan, hingga desa,” ungkap Rifal.Organisasi ini indepen-den namun berada di bawah Kementerian Dalam Negeri ini dulunya bernama Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD). Penyebarannya ada sampai di tiap-tiap kelurahan. Namun untuk urusan angga-ran, sumber dana LPM sangat bergantung dari ‘kebaikan hati’ pemerintah daerah dan iuran para anggotanya.

Mengenai hal tersebut, Rifal merencanakan akan segera menemui Gubernur Kalbar. “Agar didukung Pemerintah Daerah, tentu kita harus punya prestasi dan program yang jelas. Untuk itu nantinya kami akan menghadap bapak gu-bernur untuk memaparkan program-program kami. Ba-gaimana juga kami adalah

mitra pemerintah,” tandas pria yang juga Ketua Komite Na-sional Pemuda Indonesia Kota Pontianak ini.

Senada dengan Rifal, An-dien yang mewakili Ketua Umum LPM Idrus Marham menyebut LPM perlu digala-kan kembali oleh pemerintah. “Kita lihat kasus yang be-gitu marak akhir-akhir ini. Ada orang yang tertangkap karena kasus terorisme misalnya, tapi tetangganya nggak pada tahu. Begitu juga kasus-kasus lain-nya. Ini karena ada semangat yang hilang di masyarakat kita, yaitu gotong royong dan kepedulian. Beda dengan dulu. LPM ini sangat poten-sial untuk membangkitkan kembali semangat itu. Oleh karenanya, kita minta kepada pemerintah pusat dan daerah agar mendukung LPM untuk lebih menguatkan kebangsaan kita sekaligus mensejahtera-kan masyarakat,” tuturnya. (ars/a3)

M Rifal Ketua LPM Kalbar

Sambungan dari halaman 1

Terdapat luka sayatan di kening korban, tusukan di mata kanan dan kepala yang diduga akibat benda tajam serta luka menganga di kepala bagian belakang yang diduga kena hantaman benda tum-pul.

Erlina dan suaminya Ham-bali (24) baru saja kembali dari Malaysia. Selama dua ta-hun bekerja di Jiran, keduanya kembali ke kampung satu bu-lan lalu. Beberapa pekan lalu kedua suami istri ini berpisah rumah karena bertengkar. Hambali sementara tinggal di rumah orang tuanya yang masih satu dusun.

Polisi dari Polsek Tebas

dan Polres Sambas langsung meluncur ke tempat kejadian perkara setelah mendapat laporan pembunuhan terse-but. Barang bukti, saksi dan keterangan warga langsung dikumpulkan.

A n eh nya s e ja k Er l i na ditemukan tewas pagi hari hingga dikebumikan sekitar pukul 16.00, suaminya Ham-bali tidak muncul. Hambali menghilang dari kampung. Pantas saja warga kampung dan polisi curiga pelaku pembunuhan adalah Ham-bali. “Sampai saat ini (tadi malam) kami masih mem-buru suaminya (Hambali). Memang belum dipastikan siap pembunuhnya. Hanya curiga karena sampai seka-

rang suaminya tidak ada di kampung. Tim sudah diben-tuk, mudah-mudahan cepat ditemukan pelakunya,” ung-kap Kapolres Sambas AKBP Pahala HM Panjaitan.

Wakapolres Sambas Kom-pol MM Sitepu menambah-kan, setelah mengumpulkan keterangan orang tua dan warga tidak ada satu orang pun yang melihat langsung proses terbunuhnya Erlina. Hanya saja beberapa infor-masi pendukung menguatkan kecurigaan polisi yang men-garah pada pelaku. “Suasana kampung saat kejadian sepi. Tidak ada satupun yang me-lihatnya,” ucapnya.

Salah satu informasi yang

diperoleh polisi, ada warga mendengar kedua bertengkar beberapa hari lalu. Bahkan ada tetangga yang mengeta-hui Erlina hendak mengaju-kan gugatan cerai terhadap Hambali hari ini. “Ada yang mendengar suami istri ini bertengkar. Istrinya besok (hari ini) berencana mau mengajukan cerai kepada suaminya,” jelas Sitepu.

Masih diceritakan tetangga, korban sempat melihat di telepon selular suaminya ada pesan singkat dari perempuan lain. Korban cemburu lantas membuang telepon selular suaminya ke parit. “Hand-pone-nya itu yang sekarang kita cari untuk menguatkan informasi,” paparnya.(hen)

Istri Terbunuh, Suami Menghilang

Sambungan dari halaman 1

daerah pengembangan PT BIG, Serikat Pekerja PT BIG, dan DPRD Kalbar. Mereka membahas persoalan BIG yang berlarut-larut. Dalam pertemuan, Wakil Bupati Ketapang, Boiman Harun menyatakan kepala desa sudah letih dengan per-temuan-pertemuan serupa membahas PT BIG.

” Tanya kepada kades. Cara ini terlalu sering. Letih seperti ini, semua sudah bertemu. Presiden saja yang belum. Yang terpenting ada-lah menghadap Dirjen, KP-KNL, dan Presiden. Jika tidak secepatnya lelang dan tidak membayar uang petani , harus ada keputusan yakni overmacht,” ungkap Boiman kesal.

A k h i r n y a , p e r t e m u a n tersebut menemukan kata sepakat. Henrikus men-jelaskan ada beberapa opsi yang akan dibawa ke Jakarta. Pertama, PT BIG melaksana-kan keputusan peninjauan kembali dan menghidupkan mesin.

Kedua, jika tidak terlak-sana dilakukan mekanisme lelang. Jika tidak bisa, diali-hkan kepada pihak lain yang ditunjuk Dirjen Perkebu-nan untuk mengoperasikan pabrik kelapa sawit.

”Semuanya mentok, ya overmacht. Karena ketika persoalan masih berlarut-larut, masyarakat kan mau makan. Overmacht bersifat sementara sampai normal,” kata Henrikus.

Wakil Ketua DPRD Ka-lbar, Nicodemus R Toun mengatakan pertemuan ke-marin tidak dihadiri mana-j e m e n P T BI G, pa da ha l juga diundang. ”Dari awal ketidakhadiran perusahaan tidak dibutuhkan dalam rangka pengambilan kepu-tusan untuk memberikan solusi,” ujar Nicodemus, kemarin.

Menurut Nicodemus, da-lam rapat bersama KPKNL pada 20 Mei 2011, dewan akan mendesak dilakukan overmacht, dengan mem-berikan kewenangan ke-pada pemprov, pemkab, atau pihak tertentu untuk menggerakkan mesin agar pabrik kelapa sawit bisa operasional.

”PT BIG secara ekonomis tidak menguntungkan. Jika ada pihak lain yang bisa, mengapa tidak. Kami ingin persoalan ini cepat disele-saikan. Yang akan berangkat ke Jakarta Komisi B DPRD Kalbar, Pemkab Ketapang, Pemprov, dan anggota de-wan dapil Ketapang,” ka-tanya.

Kades Batu Tajam Keta-pang, D Kulil menyambut baik keputusan tim. ”Kami percayakan kepada tim dan menunggu hasilnya,” ka-tanya.

Ketua Serikat Buruh PT Benua Indah Group Ka-bupaten Ketapang, Lubuk Simanjuntak berharap per-soalan karyawan di perusa-haan tersebut juga menjadi perhatian. Hingga saat ini belum ada kejelasan nasib 600 karyawan yang tak per-nah lagi menerima gaji sejak Februari tahun lalu.

”Ada 600 karyawan, sudah sejak Februari 2010 hingga sekarang PT BIG tidak per-nah membayar gaji. Tidak ada keputusan dari manaje-men apakah berhenti atau tidak, sehingga karyawan terkatung-katung sampai sekarang,” ujar Lubuk seusai pertemuan antara Pemer-intah Kabupaten Ketapang, DPRD Kalbar, kepala desa daerah pengembangan PT BIG, dan Serikat Buruh PT BIG, Selasa (10/5) di DPRD Kalbar.

Hingga sekarang, kary-awan tidak memiliki peng-hasilan. Bahkan, saat lebaran Idul Fitri tahun lalu, mereka tak juga mendapatkan tun-jangan hari raya. Lubuk meminta Dinas Tenaga Kerja Ketapang dan Provinsi Kal-

bar dapat memfasilitasi hak-hak karyawan yang telah dizalimi PT BIG.

”Padahal sudah ada surat dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang ditujukan kpada Kepala Disnakertrans Kalbar pada 2 September 2010,” ujar Lubuk sambil menunjukkan surat tersebut.

S u r a t d i t a n d a t a n g a n i Direktur Pengawasan Nor-ma Ketenagakerjaan Dirjen Pembinaan Pengawasan Ke t e n a g a k e r ja a n . S u ra t tersebut meminta Kepala Disnakertrans memerin-tahkan pengawasa ketena-gakerjaan untuk melaku-kan pemeriksaan terhadap permasalahan buruh dan hal-hal lain terkait dengan hak-hak normatif. Jika in-formasi yang disampaikan Serikat Buruh Kabupaten Ketapang mengandung ke-benaran, agar diambil tin-dakan sesuai dengan pera-turan perundang-undangan berlaku. ”Tetapi belum ada tindaklanjutnya,” ungkap Lubuk.

Selain itu, kata Lubuk, juga terdapat persoalan jamsostek karyawan. ”Ber-dasarkan data yang kami peroleh, perusahaan hanya menyetorkan jamsostek dari 1990 hingga 2000,” katanya. (uni)

Ketapang –DPRD Kalbar Bentuk Tim Kasus PT BIG

Sambungan dari halaman 1

mereka berbulan madu di Seychelles, negara kepu-lauan kecil di pantai timur laut Afrika.

Pemilihan lokasi bulan madu itu sedikit meleset dari perkiraan awal. Benua Afrika memang masuk bursa bulan madu pasangan yang me-nikah 29 April lalu tersebut. Namun, yang lebih banyak dijagokan adalah Kenya dan Afrika Selatan.

“Kami tidak mengonfir-masi atau berkomentar soal spekulasi ke mana mereka pergi. Yang jelas, kami hanya membenarkan berita bahwa mereka sudah berangkat,” ucap juru bicara kerajaan sebagaimana dikutip The Sun. “Pangeran dan Catherine su-dah meminta privasi mereka benar-benar dihormati sela-ma bulan madu,” imbuhnya.

Tentu bukan tanpa alasan William memilih kepulauan yang tidak jauh dari pulau wisata Madagaskar itu. Empat tahun silam dia pernah men-gajak Kate liburan di sana. Tepatnya di Pulau Desroches, sekitar 150 mil dari pulau uta-ma Seychelles, Mahe. Saat itu William mengatakan bahwa itu adalah liburan terbaik yang pernah dinikmatinya.

Menurut William, Sey-

chelles benar-benar tempat ideal untuk menikmati bulan madu. Pantainya sangat in-dah dengan hamparan pasir yang begitu putih dan bersih, berpadu dengan air laut yang biru turquoise. Pada Mei, sinar matahari selalu hangat. Sudah begitu, tempatnya cu-kup tersembunyi.

Cottage kayu di sana rata-rata dibanderol GBP 4.000 (sekitar Rp56 juta) per malam dan dikelilingi belukar kelapa. Fasilitasnya, antara lain, ka-mar mandi outdoor dengan bathtub dari batu dan shower. Dilengkapi pula dengan ke-bun pribadi, halaman, dan paviliun yoga. Pelayan dan juru masak pribadi siap me-layani pasangan yang berbu-lan madu.

“William bertekad mem-beri Kate bulan madu terin-dah, yang hanya bisa dira-sakan sekali seumur hidup. Segala yang mungkin diimpi-kan orang dalam bulan madu tersedia di sana,” ungkap seorang sumber. “Pantai yang sangat cantik, laut tropis yang hangat, dan privasi total,” imbuhnya.

Ada berbagai macam keg-iatan menyenangkan yang bisa dilakukan di sana. Mu-lai piknik di pantai, hiking ke tempat-tempat menarik, hingga mendayung kayak

dan perahu. “Kalau ingin keramaian, ada sebuah bar dan restoran di pantai. Tapi, tampaknya, mereka lebih ingin menghabiskan quality time bersama, setelah sebulan terakhir mereka sangat sibuk,” jelas sumber itu.

Menurut sumber lain dari St James Palace, dua personel dari Scotland Yard terbang ke Seychelles tiga pekan lalu untuk mengecek tempat itu. Mulai keamanan hingga ja-minan privasi. Mereka juga yang mem-booking-kan vila buat William dan Kate.

Meski demikian, lokasi bulan madu itu dirahasiakan rapat-rapat dari pers. Bahkan, Kate sendiri kabarnya tidak tahu akan dibawa ke mana dalam honeymoon. “Memang, Kate tidak tahu. Tapi, William percaya diri bahwa Kate akan sangat menyukainya. Itu ada-lah lokasi impian, salah satu tempat paling romantis di dun-ia,” jelas sang sumber.

Setelah Royal Wedding, Wil-liam dan Kate memang harus menunda bulan madu. Sebab, William harus menyelesaikan tugas sebagai pilot SAR Angka-tan Udara Inggris (RAF). Baru akhir pekan lalu dia menuntas-kan shift 24 jam yang menjadi ja-tahnya. Menurut RAF, pangeran 28 tahun itu mengambil cuti dua pekan. (na/c4/ayi)

Berangkat Bulan Madu

Sambungan dari halaman 1

d i t e m a n i A n a n g He r-mansyah saat ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Senin malam.

Senada dengan Ashanty, Anang tak banyak komentar ditanya soal pernikahan-nya. Ia hanya mengatakan, s e r i u s m e n ja l i n a s ma ra dengan pasangan duetnya

itu.“Dari kejadian di Dahsyat

itu kan sebenarnya sudah menunjukkan. Aku nggak perlulah gembar-gembor soal masalah ini. Percuma kalau aku gembar-gembor t ap i d i b e l a k a ng nya a ku kemana-mana, kan sama juga bohong,” kata Anang di tempat yang sama.

Tapi lelaki asal Jember,

Jawa Ti mu r i n i ke mba l i memuji Ashanty sebagai sosok yang berbeda dengan perempuan yang pernah dekat dengannya.

“S e t e l a h d i a b e r ja l a n dengan aku, terjadi interak-si yang emosional. Ada pe-mahaman yang bisa diberi-kan kepada anak-anak dan aku. Aku punya pandangan baru,” aku Anang. (bcg)

Malu Bicara Nikah

Sambungan dari halaman 1

Kepada pengacaranya, Wafid mengungkapkan bahwa pertemuan itu dilakukan em-pat mata, tanpa ada pihak lain yang hadir dalam per-temuan tersebut. Selain itu, pertemuan tersebut dilakukan tanpa sepengetahuan Men-pora Andi Mallarangeng.

Namun, saat dicecar apakah pertemuan tersebut membic-arakan proyek pembangunan wisma atlet SEA Games Pale-mbang, Erman tidak banyak berkomentar. ’’Kata Pak Wafid, menemui tamu itu sudah biasa. Dia memang sering menerima tamu di ruangan-nya,’’ katanya.

Memang, berdasar infor-masi yang diperoleh koran ini, Nazaruddin beberapa kali menemui Wafid untuk membicarakan proyek pem-bangunan wisma atlet. Saat itu dia didampingi Mindo Ro-salina Manulang yang tak lain adalah anak buahnya yang juga tertangkap tangan KPK dalam kasus tersebut.

Bahkan dua minggu lalu saat masih menggunakan jasa kuasa hukum Kamaruddin Si-manjuntak, Rosalina mengakui bahwa Nazaruddin adalah atasannya di PT Anak Negeri yang banyak berkecimpung sebagai broker. Namun, Rabu silam (27/4), tiba-tiba dia memberhentikan Kamarudin sebagai kuasa hukumnya.

Ditengarai, Kamarudin dipecat lantaran sering men-gungkapkan bahwa Nazarud-din adalah atasan Rosalina. Setelah memecat Kamarudin, perempuan 36 tahun tersebut langsung menggunakan jasa pengacara Djufri Taufik.

Namun, setelah berganti pengacara, pengakuan Ro-salina langsung berubah. Dia menegaskan bahwa dirinya

bukan anak buah Nazarud-din.

Sebagaimana diketahui, Kamis lalu (21/4), KPK me-nangkap tiga orang yang di-duga melakukan praktik suap-menyuap dalam proyek pem-bangunan wisma atlet. Selain Wafid dan Rosalina, lembaga antikorupsi itu menangkap Mohammad El Idris, direktur PT Duta Graha Indah (DGI). Saat ditangkap, Idris baru saja memberikan tiga lembar cek senilai Rp 3,2 miliar.

’’Itu (cek Rp 3,2 miliar) me-mang uang komisi untuk Pak Wafid,’’ ungkap salah satu orang dekat Rosalina saat dihubungi Pontianak Post tadi malam. Komisi yang dimaksud itu adalah komisi lantaran Wafid telah campur tangan memenangkan PT DGI dalam tender pembangunan wisma atlet yang menelan biaya sekitar Rp 200 miliar tersebut. Pria yang tidak mau namanya disebutkan itu juga membenarkan bahwa Rosalina diperintah Nazaruddin untuk menjadi penghubung antara Idris dan Wafid.

’’Pokoknya itu semua me-mang benar. Si Rosa itu anak buah Nazaruddin yang diper-intah menempel Wafid,’’ ucap-nya lalu buru-buru menutup telepon.

Erman Umar menegaskan, kemarin Wafid menjawab sekitar sepuluh pertanyaan dari para penyidik KPK. Dia menyatakan, penyidik hanya menanyakan seputar harta-harta yang dimiliki Wafid. ’’Pak Wafid belum ditanya seputar keterlibatan politisi itu,’’ ujarnya.

Di bagian lain, Emerson Juntho, wakil koordinator Indo-nesia Corruption Watch (ICW), mendesak Partai Demokrat segera mengambil langkah. Sebab, salah seorang kadernya

disebut-sebut menjadi dalang kasus suap Sesmenpora itu.

Saat ditemui di gedung KPK, pria yang akrab disapa Econ tersebut meminta Partai Demokrat tidak menutup-nu-tupi keterlibatan kadernya itu. ’’Apalagi sampai menghalang-halangi KPK,’’ tegasnya.

Selain itu, dia mendesak par-tai berlambang Mercy tersebut melakukan pemeriksaan inter-nal terhadap kadernya yang disebut-sebut terlibat. Jadi, tidak hanya menunggu hasil KPK. Nah, langkah-langkah yang bisa dilakukan partai adalah memeriksa dokumen-dokumen milik kader yang diduga terlibat itu. ’’Kalau hanya berdasar pengakuan, dia pasti tidak akan mengaku,’’ ucapnya.

Di bagian lain, Bendahara Umum DPP Partai Demokrat M. Nazaruddin dituntut siap memberikan klarifikasi kepada dua pihak sekaligus. Selain tentu harus siap kapan saja dipanggil KPK, sebagai kader partai, dia dituntut segera memberikan klarifikasi ke in-ternal partai.Atas hal tersebut Nazaruddin menganggapnya sebagai hal biasa. ’’Sejak awal (kasus muncul) saya kan terus menyampaikan berhubungan dengan rekan-rekan separ-tai, terutama senior-senior,’’ ujarnya seusai mengadakan konferensi pers di ruang fraksi, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, kemarin.

Sementara itu, terkait den-gan persoalannya, dia menilai ujung pangkal kasus suap yang juga membelit dirinya tersebut tidak jelas hingga kini. Semua, kata dia, hanya didasarkan pada ungkapan ’’katanya’’. ’’Seharusnya jangan terus katanya, katanya. Biarlah fakta hukum yang ber-bicara. Sebab, kasihan orang yang dikatanya, katanya itu,’’ ujarnya. (kuh/dyn/c5/kum)

Bendum Demokrat Terseret Suap

TRANSMIGRASI

Rabu 11 Mei 2011

Pontianak Post8 Pontianak Post

SELEBRITAS SOSOK

JAKARTA—Calon mahasiswa yang akan mengikuti tes selek-si nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNM PTN) perlu waspada. Sebab, saat ini mulai muncul penipuan berkedok pengumuman SNM PTN bagi jalur undangan.

Panitia pusat SNM PTN men-egaskan, pengumuman kelulu-san tidak disampaikan melalui telepon, SMS (short message service), maupun surat.

Kasus penipuan berkedok SNM PTN muncul di Provinsi Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ) pekan lalu. Ceritanya, salah seorang siswa sekolah swasta di DIJ menerima telepon dari seseorang yang mengaku be-rasal dari Universitas Indonesia (UI). Nah, dalam sambungan telepon tersebut, orang misterius itu menginformasikan bahwa siswa tadi dinyatakan lulus jalur undangan di Fakultas Psikologi UI. Dalam pembicaraan itu, pe-nelepon meminta sejumlah uang sebagai persyaratan masuk.

Untungnya, siswa tersebut sigap dan tidak mudah ditipu. Dia langsung mengonfirmasi informasi gelap itu ke UI. Akh-

irnya, pihak UI mengatakan bahwa kampus tidak berwenang menyampaikan informasi kelu-lusan pendaftar jalur undangan SNM PTN.

Mendengar kabar tersebut, Bendahara Panitia Pusat SNM PTN Rohmat Wahab memastikan bahwa kejadian itu murni peni-puan. Dia menegaskan, pihak yang berwenang menentukan kelulusan pendaftar jalur undan-gan SNM PTN bukan kampus. ’’Panitia (SNM PTN, Red) sendiri yang akan mengumumkan mela-lui internet (www.snmptn.ac.id, Red),’’ tegas Rohmat kemarin (10/5). Selain itu, pengumuman dikeluarkan lewat koran.

Lalu, bagaimana si penipu tadi bisa memeroleh nomor dan data diri pendaftar jalur undangan? Guru besar yang menjadi ben-dahara seleksi masuk PTN sejak 2008 itu mengatakan bisa dari beberapa lubang.

Di antaranya, penipu lewat telepon itu bisa jadi tetangga kiri kanan pendaftar jalur undangan SNM PTN. Tetangga itu tahu bahwa ada siswa yang mendaftar jalur undangan di lingkungannya. Dia tentu tidak sulit menemukan

nama dan nomor handphone. Penipu dari lingkungan tet-angga bisa mengetahui kondisi ekonomi calon korbannya.

Peluang lainnya, lubang yang bisa dimanfaatkan penipu ada-lah kelalaian pihak sekolah yang mendaftarkan siswanya ke jalur undangan SNM PTN. Rektor Universitas Negeri Yogyakarta itu menjelaskan, panitia pusat SNM PTN sudah menemukan sebuah kelalaian fatal di salah satu SMA. ’’Tapi, tidak perlu saya jabarkan lokasi sekolah itu,’’ tandasnya.

Rohmat menjelaskan, kelala-ian yang terjadi adalah kepala sekolah teledor memberikan password untuk mengakses pendaftaran jalur undangan SNM PTN kepada seorang guru BK (bimbingan konseling). Cela-kanya, oleh guru BK itu password tersebut disebarkan ke seluruh ketua kelas XII. ’’Di sekolah itu ada lima lokal kelas XII,’’ tutur Rohmat.

Padalah, dalam aturan SNM PTN, kepala sekolah wajib men-jaga hati-hati password akses pendaftaran tersebut. Sebab, jika sampai jatuh ke pihak lain, selu-ruh data siswa bisa diakses.

SNM PTN Jalur Undangan

Kuota : 40 persen dari total kuota mahasiswa baru di tiap-tiap PTNJumlah pendaftar : 132 ribuTiga kampus favorit : Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), Universitas Padjadjaran (Unpad)Rapat penentuan kelulusan : 14–15 MeiPengumuman penerimaan : 18 Mei

KAWASAN di Indonesia yang selama ini dijadikan lokasi transmigrasi akan dibangun. Untuk keperluan itu, Kemenakertrans mengajukan usul APBN Penye-suaian (APBNP) Rp 1 triliun pada tahun ini.

Menurut Menakertrans Muhaimin Iskandar, dana triliunan rupiah tersebut akan dialokasikan pada 21 kawasan, 21 kabupaten, dan 14 provinsi se-Indonesia. Dia pun berharap upaya tersebut dapat menjadi

stimulan bagi masuknya investasi dan perkem-bangan dunia usaha di kawasan transmigrasi.

”Usul APBNP ini un-tuk memacu pengem-bangan pembangunan kawasan transmigrasi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan kese-jahteraan transmigran dan masyarakat sekitarnya,” kata Muhaimin di Jakarta, kemarin (10/5).

Usul APBNP itu dinilai tidak cukup besar kar-

ena dialokasikan untuk kegiatan program kerja dua direktorat. Sekitar Rp400 miliar diperuntukkan bagi Pembinaan Pengembangan Masyarakat dan Kawasan Transmigrasi (P2MKT) dan Rp600 miliar ditujukan pada Direktorat Jenderal Pembinaan Pengembangan Kawasan Transmigrasi (P2KT).

Politikus senior PKB tersebut menyatakan, saat ini pemerintah fokus pada program peningkatan infrastruktur kawasan transmigrasi dan program pem-berdayaan masyarakat. Upaya itu untuk menunjang peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM) sebagai salah satu tolok ukur keberhasilan pemban-gunan di kawasan transmigrasi.

”Bila usul APBNP itu disetujui, nanti dananya dimanfaatkan untuk pembangunan infrastruktur di kawasan transmigrasi. Misalnya, pembangunan jalan, jembatan, penyediaan sarana dan prasarana keseha-tan, serta pembangunan sekolah sasar,” ujarnya.

Sebagai gambaran, kata dia, setiap tahun Keme-nakertrans membangun 20 unit puskesmas pembantu (pustu) untuk melayani kesehatan 9.000 KK atau 45.000 jiwa transmigran penempatan baru. Artinya, rasio pustu/puskesmas per 100.000 penduduk adalah 44. Rasio ini lebih baik daripada tingkat nasional sebanyak 10 puskesmas/pustu per 100.000 penduduk.

Bukan hanya itu. Muhaimin juga mengklaim, setidaknya telah berkontribusi dalam peningkapan pendidikan di kawasan transmigrasi. Dia menuturkan, setiap tahun Kemenakertrans membangun 12 unit sekolah dasar di setiap unit permukiman transmigrasi, melalui koordinasi lintas sektor.(ken/c2/kum)

Yamaha Music School Ponti-anak mengajak para orang tua

cerdas, untuk bersama–sama membangun keluarga harmonis

lewat program musik anak usia empat dan lima tahun.

PROGRAM ini menggunakan sistem belajar musik yang unik, dimana orang tua bisa menemani anaknya belajar bersama. Disinilah bisa dibangun hubungan yang lebih akrab dan erat lagi, dan orang tua juga sebagai teman belajar bersama. Keceriaan, spontanitas, perhatian dan kasih sayang orang tua lebih tercurahkan.

Zaman sekarang, banyak orang tua

sudah mempercayakan babysitter atau pembantu rumah tangga, untuk mengasuh anak-anaknya sepanjang hari. Karena itu, lewat program ini mengajak para orang tua untuk me-nyisihkan waktu hanya satu jam sekali dalam seminggu untuk mendampingi anaknya belajar musik.

“Dan yakinlah bahwa anak pasti merasakan betapa besar kasih sayang orang tuanya,” kata Ferdinand Martin, public Relation & Promotion Yamaha Music School Pontianak.

Selama bulan Mei ini, Yamaha Music School di seluruh Indonesia melakukan promosi secara serentak untuk mulai menerima pendaftaran Junior Music Course (JMC).

“Hadiah berupa Tas Cantik dari boneka Pupple Yamaha diberikan ke-pada anak-anak yang daftar di bulan Mei ini. Jadi buruan daftar sekarang,” ajak Ferdinand Martin.

Dia menegaskan, anak usia 4 dan 5 tahun adalah masa terbaik untuk melatih pendengaran anak, dan melatih syaraf motorik serta perkem-bangan otak anak.

Dalam kelas JMC, anak anak dilatih bersama-sama untuk mendengar, menyanyi, bermain musik, melaku-kan gerakan-gerakan, dan membaca notasi balok. Didukung oleh Instruk-tur Yamaha Musik Indonesia yang andal, serta kurikulum Yamaha yang dirancang sedemikian rupa, sehingga

suasana belajar menjadi menyenangkan dan tidak membosankan. Untuk Keterangan lebih lanjut, bisa menghubungi Martin atau Yanti di nomor telepon 0561-742054. (r/*)

KEMACETAN di Jakarta men-gundang keprihatinan artis cantik

Ratu Felisha. Sebelum pemerin-tah bisa menemukan solusi ter-

baik untuk mengatasi masalah rumit tersebut, dia berharap semua pihak bisa menahan diri dengan tidak pamer mo-

bil. Termasuk, kalangan artis.”Ketika ke lokasi syuting, al-

angkah baiknya menggunakan kendaraan antar jemput yang sudah disediakan oleh rumah produksi yang bersangkutan,”

tutur perempuan kelahiran 16

Oktober 1982 itu.Menurut dia, jika semua artis

menggunakan mobil sendiri untuk ke lokasi syuting, kemacetan akan bertambah parah. Sebab, jumlah artis di Jakarta dan sekitarnya mencapai ratusan, bahkan ribuan orang.

Terkait dengan penanganan, Feli –sapaan Ratu Felisha– men-yarankan pemerintah tak hanya memikirkan kemacetan di Jakarta, tetapi juga di kota-kota penyang-ga, seperti Depok, Bekasi, dan Tangerang. (jpnn)

Minta Anggaran Rp1 Triliun

Muhaimin Iskandar

KALIMANTAN Barat mendapat jatah dana Rp25 Miliar untuk Proyek Nutri-tion Improvement through Community Empowerment (NICE) dari Asia Devel-opment Bank (ADB). Program Kemen-terian Kesehatan yang ditujukan untuk perbaikan gizi masyarakat tersebut diperuntukan bagi empat kabupaten/kota di Kalbar, yaitu Kota Pontianak, Landak, Sintang, dan Ketapang.

Dalam pembukaan Midterm Work-shop Review Regional Barat Proyek NICE di Hotel Kini kemarin (10/5) malam, Dirjen Bina Kesehatan Masyarakat Ke-menterian Kesehatan RI dr Budihardja

mengatakan, proyek NICE bertujuan meningkatkan masyarakat sadar gizi lewat program-programnya.

“Selama ini Proyek NICE sudah menunjukan hasil. Salah satunya dapat dilihat dari semakin aktifnya posyandu di daerah-daerah dengan makin banyaknya jumlah kunjungan-nya,” ujarnya.

Selain itu, NICE juga memiliki pro-gram pengembangan intervensi gizi berbasis masyarakat. Mirip PNPM Mandiri, masyarakat boleh mengajukan proposal usaha yang punya kaitan den-gan perbaikan gizi.(ars)

KOMISI X DPR satu suara terkait kasus suap Sesmenpora yang juga merembet ke dua orang anggotanya, Angelina Sondakh dan Wayan Koster.

Pimpinan dan anggota komisi yang membidan-gi olahraga dan pariwisata itu sampai merasa perlu untuk melakukan konferensi pers bersama-sama, untuk membantah keterlibatan keduanya.

Angelina dan Wayan dianggap terlibat dalam proses penambahan anggaran terkait persiapan pelaksanaan Sea Games. Khusunya, pada proyek pembangunan Wisma Atlet di Palembang. “Kami meyakini keduanya tidak terkait secara katego-rikal,” ujar Ketua Komisi X Mahyuddin, di ruang Komisi X, komplek parlemen, Senayan, Jakarta, kemarin (10/5).

Menurut dia, prosedur penyusunan yang juga melibatkan sejumlah anggota komisi lainnya, sudah sesuai prosedur. “Kalau soal tender dan seterusnya itu bukan lagi urusan kami,” tambah politisi Partai Demokrat itu.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua Komisi X Heri Akhmadi juga memberikan pernyataan senada. “Kami sudah klarifikasi, dan mereka berdua juga telah menyatakan tidak ikut campur dan mem-bicarakan soal tender dengan pihak manapun,” imbuh Heri.

Keterlibatan keduanya sempat disinggung oleh pemberitaan salah satu media mingguan. Mereka beserta sejumlah anggota lainnya dianggap ikut menikmati dana dari Wafid Muharram terkait pembangunan Wisma Atlet Sea Games di Palem-bang. “Intinya seluruh proses penganggaran di sini tidak ada masalah, soal yang lain-lain kami se-rahkan masalah hukum pada aparat berwenang,” lanjut politisi PDI Perjuangan tersebut.

Saat konferensi pers tersebut, Angelina dan Wayan juga ikut serta berada dalam ruangan. “Tidak benar tuduhan-tuduhan itu, saya tidak pernah menerima atau meminta apapun terkait proyek tersebut,” ujar Angelina singkat, usai kon-ferensi pers. (dyn)

SUAP SESMENPORA

Kompak Dukung Angelina Sondakh

Tidak Pamer Mobil Perbaiki Gizi Masyarakat Kalbar

RATU FELISHABudihardja

UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS

ENTENG JODOH: Upacara perayaan Se Tan Thian Wang di Vihara Se Ta Tian Wang di kawasan Jembatan Dua, Jakarta, Senin (9/5) malam. Selain sembahyang bersama, umat Konghucu juga melakukan sembahyang untuk enteng jodoh dan usaha.

Awas Penipuan Jalur Undangan

Keluarga Harmonis Bersama Junior Music Course

Selain berpeluang menjadi sumber penipuan, kelalaian itu bisa digunakan untuk mengubah pilihan peserta jalur undangan. ’’Misalkan si A memilih UI, bisa saja diubah menjadi IPB,’’ jelas Rohmat.

Dari kasus penipuan SNM PTN yang sudah mulai muncul, Rohmat mengingatkan siswa dan orang tua harus hati-hati. Ditegaskan lagi, pengumuman hanya dilakukan via online dan koran.

Rapat pembahasan kelulusan jalur undangan baru dibahas 14–15 Mei mendatang. Karena itu, cukup mustahil jika sebe-lum tanggal itu sudah ada pihak yang mengklaim kelulusan jalur undangan SNM PTN. Setelah

dirapatkan tingkat panitia pusat, pengumuman kelulusan jalur undangan SNM PTN baru dirilis Rabu, 18 Mei.

Sementara itu, panitia pusat SNM PTN belum membeber standar nilai ujian nasional (unas) yang berpeluang lolos jalur undangan. Melalui pesan singkat yang dikirim dari Bang-kok, Ketua SNM PTN Herry Suhardiyanto memohon maaf belum bisa membeber batas nilai terendah tersebut.

Batasan nilai itu baru dibahas dalam rapat penentuan kelu-lusan yang digelar akhir pekan depan. Yang bisa dipastikan, siswa yang dinyatakan lulus unas berpeluang lolos jalur undangan. (wan/c4/kum)

cmyk

Pengobatan bekas luka ba-kar permanen yang dialami Meri Santika (12) alias Lie Jun San, dapat dilakukan dengan operasi plastik yang tidak dapat dilakukan di Kalimantan Barat. Perlu dana cukup besar untuk kesuksesan operasi dan kesembuhan-nya. Melalui program Dompet Simpatik, kami mengajak pembaca berpartisipasi membantunya. Sumbangan dapat diserahkan langsung ke Redaksi Pontianak Post Lantai V setiap jam kerja pukul 08.00-16.00, khusus Sabtu pukul 08.00 – 13.00, atau via rekening bnI di nomor 0202760053 a.n Dompet Simpatik. dan via bank Kalbar di nomor rekening 1025057887 a.n Dompet Simpatik Pontianak Post dan Rekening bCa no. 1710763999 a.n Willy Soegiyanto, atau di Sekretariat YbS Pontianak Jl. gajah Mada no 111.

Metropolis

KETIKA UJIAN NASIONAL SEKOLAH DASAR DIGELAR

RABU 11 Mei 2011Pontianak Post2

Anak-anak Tegang, Polisi Konsentrasi Jaga Naskah Ujian

MUJaDI/PontIanaKPoSt

Beragam mimik para pelajar sekolah dasar, saat mengikuti unas hari pertama kemarin. Tercermin di wajah mereka, ada yang serius, tegang, dan galau.RAGAM MIMIK

TIGA ARcA VIHARA TRIDHARMA DIRUSAKPengrusakan benda sakral di Vihara Tridharma Bumi Raya Kota Singkawang kembali terjadi. Tiga patung rusak, dan dibuang ke sungai yang tak jauh dari vihara yang berada di pusat kota itu.

17

HALA

MAN TAIwAN BIDIK

KREDIT MIKROWali Kota Singkawang Hasan Karman menerima kunjungan per-wakilan Taiwan Economic and Trade Office. Kunjungan balasan

ini untuk mempererat silaturahmi antara Taiwan dan Singkawang.

19

HALA

MAN

20

HALA

MAN

Ujian nasional bukan hanya membuat tegang siswa yang

mengikutinya. Orangtua, guru, penyelenggara pendidikan, bah-kan aparat kepolisian pun mera-sakan hal yang sama. Tanggung-

jawab menjaga keamanan soal dari kebocoran harus maksimal.

Jika tidak, konsentrasi siswa yang ikut ujian terpecah karena

adanya kebocoran soal.

YULIUS RAYMOND, Pontianak

Kami berencana membangun PLb ditemajuk. Khusus untuk melayani warga perbatasan

amran aris Kakan ImigrasiSambas

• ke halaman 15 kolom 5

BEKELIT

ILUSTRASI : KeKeS

Bantu Lie Jun SanDOMPET SIMPATIK

DI Pontianak Utara, pengamanan pelaksanaan ujian nasional tingkat sekolah dasar ini berlang-sung ketat. Aparat kepolisian menjaga penuh konsentrasi pada posko penyimpanan naskah lembar ujian.

Sebanyak 43 Sekolah yang terdiri atas 31 seko-lah negeri dan 12 sekolah swasta di Pontianak Utara dijaga polisi. Dengan total jumlah siswa keseluruhan sekitar dua ribu orang untuk mengi-kuti ujian mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Unas yang telah dilaksanakan dari kemarin sam-pai dengan sekarang, tetap dalam penjagaan yang terkoordinir rapi oleh pihak kepolisian, terutama di Pontianak Utara. Semua anggota diturunkan dengan menyebar, berdasarkan kelompok masing-masing yang telah dibentuk dan disepakati.MUJaDI/PontIanaKPoSt

Siswa dilarang membawa tas ke dalam kelas. Petugas mengemaskan tas dikumpulkan dalam satu ruangan.DIKEMASKAN

• ke halaman 15 kolom 2

PONTIANAK - Sebanyak 200 anak di daerah perbatasan Kabupaten Kapuas Hulu tidak mengikuti ujian nasional di Indonesia, karena bersekolah di Malaysia. Alasannya, sekolah di Negeri Jiran gratis sehingga mereka tidak perlu mengeluar-

kan biaya pendidikan.”Mereka sekolah di sana, ting-

gal di asrama. Semuanya gratis. Di tempat kita (Indonesia), di televisi dikatakan sekolah gra-tis, tapi tidak gratis ternyata,” ujar Wakil Bupati Kapuas Hulu, Agus Mulyana dalam Dengar Pendapat Gubernur dan Tim Kajian Lemhanas RI dengan Muspida Jajaran SKPD, To-koh Agama, Masyarakat Adat

Provinsi Kalbar, Selasa (10/5) di Balai Pe-titih Kantor G u b e r n u r Kalbar.

Tak hanya sekolah, ban-yak juga war-ga Kalbar di per-batasan

yang memilih berobat ke Ma-laysia. Di Malaysia, warga setempat hanya membayar 1 ringgit untuk berobat sampai tindakan medis operasi. Se-dangkan di Indonesia tidak ada yang gratis.

”Untuk warga kita yang bero-bat di Malaysia, ada keluarg-anya yang warga negara di

200 Anak Tak Ikut UnasAnak PerbatasanSekolah di Malaysia

Mereka sekolah di sana, tinggal di asrama.

Semuanya gratis. Di tempat kita, di televisi

dikatakan sekolah gratis, tapi ternyata tidak.

Agus Mulyana • ke halaman 15 kolom 2

PONTIANAK - Sekitar 10.284 siswa sekolah dasar di Pontianak mengikuti ujian nasional yang dimulai Selasa (10/5) hingga Kamis (12/5) dengan tiga mata pelajaran yang diujikan. Mekanisme target kelulusan SD sama seperti SMP dan SMA.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak Mulyadi ketika memantau unas di SD Mujahidin, Selasa (10/5), soal unas SD berbeda dengan SMP dan SMA yang meng-gunakan lima paket.

“SD hanya menggunakan satu paket soal. Soal-soal yang dicetak sebagian dari pusat yang dibuat hanya satu paket,” kata Mulyadi.

Hari pertama ujian berjalan normal, sekitar 170 SD yang mengikuti unas tahun 2011. Untuk nilai, sekolah tetap berpatokan pada 40 persen nilai sekolah dan untuk 60 persen nilai unas.

Persiapan untuk mengikuti unas SD sudah bagus dari latihan maupun dari persiapan siswa yang dilakukan sekolah. Peserta unas wajib datang satu jam sebelum dimulai. Mulyadi

meminta orangtua ikut berpartisipasi

kepada anaknya dalam ujian.“Setidaknya orangtua tidak menyuruh anaknya

datang ke sekolah pukul 08.00, namun pukul 07.00, satu jam sebelum unas dimulai. Kalaupun telat sekitar pukul 07.15,” imbau Mulyadi.

• ke halaman 15 kolom 2• ke halaman 15 kolom 3

Hanya Satu Paket Soal

PONTIANAK - Kepala Di-nas Pendidikan Kalimantan Barat, Alexius Akim menyatakan pada sekolah sekolah ber-taraf internasional ada 20 persen hak masyarakat miskin.

”Ini harus diper-hatikan. Sekolah harus bisa menam-pung anak miskin tetapi berprestasi,” ujar Akim di sela-sela pertemuan di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Selasa (10/5).

Menurut Akim, pihaknya

sudah mengirimkan surat kepada seluruh rintisan seko-

lah bertaraf inter-nasional maupun sekolah bertaraf internasional. Bah-kan, surat tersebut langsung dari Men-teri Pendidikan Na-sional, yang menya-takan pemerintah mewajibkan rinti-san sekolah ber-taraf internasional

mengalokasikan kursi minimal 20 persen untuk keluarga

Sekitar 20 Persen Hak Warga Miskin

akim

Pontianak Post Rabu 11 Mei 201110 metropolitan

lensa

PONTIANAK - Penjual sekaligus pembeli emas ditikam teman satu pekerjaannya, Selasa (10/5) pukul 11.00. Aksi penikaman tersebut diduga akibat kecemburuan atas persaingan dari usaha yang digeluti mereka. Kini sajam yang digunakan pelaku telah dia-mankan untuk keperluan barang bukti di Mapolsek Pontianak Barat.

Syarif Hasan Basri (35) ditikam so-batnya sendiri di Pasar Dahlia, Jalan Kom Yos Sudarso Pontianak Barat. Diduga hanya karena mendapat pelang-gan yang ingin menjual emas, pelaku merasa iri dan panas hati.

Us (37), telah cemburu akibat korban mendapatkan pelanggan untuk men-jual emas. Pasalnya konsumen terse-but diantar oleh adik korban. Merasa tidak terima, dan amarah yang sudah berkobar pelaku lantas memarahi adik syarif. Ka rena melihat adik kandung-nya dimarahi, korban balik memarahi

pelaku.Akhirnya pertengkaran itu pun pecah,

pertikaian kedua penjual dan pembeli emas ini berlangsung tegang. Tanpa dis-adari pelaku langsung menikam Syarif dengan sajam jenis pisau. Membuat punggung belakang sebelah kiri korban luka akibat sayatan pisau tersebut.

Pertikaian yang berlangsung sekejap mata itu, sempat dipisahkan oleh warga setempat. Karena darah yang sudah bercucuran, korban langsung digiring ke Rumah Sakit St Antonius Pontianak. Merasa telah dipukuli, pelaku langsung melaporkan peristiwa itu ke Polsek Barat terlebih dulu.

Korban mengatakan, kejadian itu terjadi saat seorang pelanggan datang untuk keperluan jual beli emas. Lan-taran adik kandung korban langsung bertemu dengan pelanggan tersebut, Dia pun mengantarkannya kepada Syarif. “Adik saya langsung mengantar

pelanggan itu. tiba-tiba pelaku langsung marah-marah. Makanya langsung saya marah balik,” ujar Syarif.

Pelaku, lanjut Dia, marah diduga ada kecemburuan dari dalam dirinya, kerena merasa telah terasingi. Atas per-lakuan pelaku itu, membuat pertikaian tersebut tidak terelakkan lagi. “Saya tanya sama pelaku, kenapa memarahi adik saya, lalu saya tarik adik saya dan menyuruhnya untuk pergi. Tapi pelaku ini malah bersikeras dan masih marah-marah. Karena sama-sama emosi akh-irnya kita ribut dan saling memukul,” ujar korban.

Berdasarkan laporan pelaku atas tindak pemukulan. Korban juga dengan sigap melaporkan kejadian tersebut, setelah mendapatkan perawatan medis. “Kok dia yang melaporkan saya, pada-hal saya yang ditikamnya. Langsung saya lapor balik juga,” ungkap korban.(rmn)

PONTIANAK – Gelandangan pengemis alias gepeng masih terus beroperasi di Kota Pontianak. Tidak hanya pagi dan sore, malam hari pun para gepeng ini tak henti-hentinya beraksi mengais rupiah dengan meminta-minta.

Pantauan Pontianak Post, pengemis masih saja mendatangi warung-warung kopi di kawasan pasar. Selain itu juga ada yang naik dari rumah ke rumah warga. Mereka meminta belas kasihan kepada penghuni rumah. “Kalau diberi salah, tak diberi kasihan. Jadi kita harus bagaimana,” kata seorang ibu rumah tangga yang enggan identitasnya disebut, kemarin.

Belum lagi gepeng yang berkeliaraan di jalanan. Terpantau, tidak semuanya yang mengalami cacat fisik. Tapi, masih ada be-berapa dari mereka yang terlihat sehat. Baik itu perempuan maupun laki-laki.

“Kita berharap bisa ditertibkanlah. Kalau mereka di jalan, membahayakan keselamatan, apalagi di lampu merah,” keluh Bayu, seorang pengendara sepeda motor, kemarin.

Dikhawatirkan para pengemis ini dikoor-dinir dan tenaganya dieksploitasi. Wali Kota Pontianak Sutarmidji, juga sudah memerin-tahkan, Sat Pol PP dan Dinas Sosial dan Tenaga kerja Kota Pontianak, untuk membereskan masalah pengemis di Kota Pontianak.

“Saya tidak mau lagi, ada pengemis di lampu merah. Coba Sat Pol PP stand by kan saja mobil di perempatan. Saya yakin, jangankan di ra-zia, melihat mobil Sat Pol PP saja, pengemis sudah tidak berani,” kata Midji, beberapa waktu lalu.

Kepala Dinsosnakertrans Kota Pontianak, Eka Kusumawati, mengatakan Pemkot Pon-tianak melalui jajarannya akan memberikan bantuan usaha ekonomi produktif untuk membina pengemis yang selama ini meng-ganggu masyarakat Kota Pontianak. (ody)

Tekan Pengaduan BERDASARKAN Laporan Keterangan Pertang-

gungjawaban Wali Kota Pontianak tahun 2010, Ketua DPRD Kota Pontianak Hartono Azas meminta agar pemerintah kota bisa meningkatkan pelayanan publik. “Pansus telah menyampaikan laporan-nya, kemarin. Dari LKPj tersebut satu hal yang harus lebih baik, yakni pelayanan publik. Saya tidak mau lagi ada laporan dan keluhan masyarakat terkait dengan pelayanan,” ujar Hartono.

Untuk itu, Hartono me-minta setiap pejabat yang memberikan pelayanan

mengetahui dengan jelas pelayanan yang diberikan. Jika perlu ada pelatihan pendidikan terkait dengan pelayanan yang menjadi bidangnya. “Jangan sampai ada keluhan pelayanan yang tidak baik dari petugas. Saya yakin semua SKPD sudah bisa tahu apa tugasnya masing-masing,” katanya, kemarin.

Bukan hanya dari SKPD, DPRD berjanji akan tingkatkan pelayanan dan pengawasan terhadap jalannya pemerintahan kota. Bukan hanya itu yang diminta DPRD kota Pontianak kepada pemerintah kota, terkait masalah PDAM yang tidak kunjung tuntas memberikan pelayanan yang baik, Hartono meminta agar setiap warga bisa melayani 24 jam.

“Masyarakat harus bisa mendapatkan fasilitas air. Tidak lagi ada yang mengadu, air tidak jalan. Bahkan harus 24 jam mengalirnya,” katanya.

Pelayanan lain yang juga disinggung ketua dewan ini, yakni penyeberangan. Penyeberangan ialah jembatan yang bisa menghubungkan lebih dekat satu daerah ke daerah lainnya. (tin)

Dies Natalis UntanPERJALANAN Universitas Tanjungpura telah

memasuki usia 52 tahun. Banyak yang telah hasilkan Untan dalam kurun waktu perjalanan panjang tersebut. Setiap tahunnya, 50-100 produk penelitian dihasilkan Untan bagi daerah. Tidak mengherankan Untan mengusung tema ‘IPTEKS dan Keramahan Sosial’ dalam dies natalis kali ini.

“IPTEKS dan Keramahan Sosial memang tema nasional, tapi dalam pelaksanaannya kami arahkan dan sesuaikan dengan kondisi Untan,” kata Junaidi, Dekan Fakultas Teknik Untan yang menjadi Ketua Panitia Dies Natalis ke-52 Untan, dalam konferensi pers, Selasa (10/5).

Rangkaian acara dies natalis telah dibuka sejak 2 Mei lalu, bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional. Untan memiliki banyak kegiatan mem-peringati dies natalis. 11-15 Mei digelar pameran pendidikan, karya ilmiah, serta bazaar di Audito-rium/Anex Untan. 12-15 Mei, sayembara desain batik Untan dan fotografi di auditorium.

13 Mei, seminar nasional IPTEKS dan Kera-mahan Sosial diisi keynote speaker Ilham Akbar Habibie, Mahyuddin, dan Kadisdik Kalbar di Rektorat lt.3. 13-15 Mei, pelayanan kesehatan gratis dan pemeriksaan darah sederhana murah di auditorium. 14 Mei, tabligh akbar dan pembacaan doa bersama di Masjid Al Muhtadin. 15 Mei, donor darah, gerak jalan santai, sepeda gembira, terjun payung, senam osteoporosis, sunatan massal di halaman rektorat dan gedung anex. (r/*)

Gepeng Belum Tuntas

Penjual Emas Bertikai

MUJADI/PONTIANAKPOST

SWASTA: Sejumlah taman kota banyak yang dikelola pihak lain atau swasta. Adakah rencana tempat ini juga de-mikian, biar lebih tertata?

PONTIANAK - Lima pemain judi dan satu tuan rumah yang menyediakan tem-pat diamankan anggota Reskrim Polsek Pontianak Utara, kemarin (9/5). Mereka menggelar perjudian jenis kartu remi. Kini seperangkat kartu, beserta uang para pelaku telah diamankan untuk keperluan barang bukti.

Sut, warga Kelurahan Siantan Hulu turut digiring anggota reskrim. Walaupun tidak ikut bermain dalam aksi judi kartu tersebut, berdasarkan hukum yang ber-laku bahwa penyedia tempat harus turut serta digiring untuk diproses oleh pihak kepolisian.

Aksi perjudian ini sudah sering kali dilakukan oleh para tersangka. Terutama

pada wilayah Pontianak Utara, demi me-nekan aksi tindak perjudian, anggota lang-sung diterjunkan berpatroli pada daerah rawan tindak permainan kartu dengan menggunakan uang.

Penggerebekan yang dilakukan oleh anggota, pertama kali dilaporkan oleh warga setempat. Dengan langkah yang sigap, dan dengan menggunakan pakaian sipil serta peralatan yang lengkap. Tim Reskrim Polsek Pontianak Utara terjun ke tempat kejadian perkara yang disinyalir telah banyak meresahkan masyarakat.

Dar, Yay, Man Din, dan Isno adalah pe-main yang berhasil diringkus oleh polisi. Mereka tidak berkutik, dan tidak melaku-kan aksi perlawanan saat digerebek. Se-

muanya tertangkap basah ketika sedang menggelar aksi permainan kartu dengan menggunakan uang tersebut.

Berdasarkan perintah yang langsung diturunkan oleh Kapolsek Pontianak Utara Kompol Saiful Alam. Anggota den-gan cekatan meringkus semua tersangka beserta barang bukti berupa seperangkat kartu dan uang senilai Rp65 ribu.

Menurut Kapolsek, aksi perjudian ini sudah marak terjadi di kawasan Pontianak Utara, terutama yang menjadi target pada Kelurahan Siantan Hulu. Untuk menekan aksi tindak kriminal, semua yang memicu akan diamankan oleh polisi.

“Judi inikan bisa memicu aksi tindak kriminal yang lain, seperti penganiayaan,

perampokan, serta tindak kejahatan lain,” ujarnya.

Berdasarkan data tersebut, lanjut Dia, anggota akan selalu diterjunkan untuk berpatroli pada titik rawan aksi tindak kejahatan. Semua itu hanya untuk memi-nimalisir tindak kriminal yang dilakukan oleh para pelaku, walaupun tidak bisa dibasmi secara langsung.

Atas kejadian ini, untuk sementara para pelaku masih diamankan. Guna penyelidi-kan lebih lanjut, tersangka masih dalam tahap interogasi. “Pemilik rumah yang me-nyediakan tempat untuk aksi perjudian itu tetap kami proses, ini sudah berdasarkan dengan hukum. Jadi total ada enam orang yang akan diproses,” tegas Saiful. (rmn)

Lima Penjudi Diringkus, Tuan Rumah Ikut Diamankan

info

Hartono Azas

METROPOLITANPontianak Post Rabu 11 Mei 2011 11

JENDELA kamar milik seorang mahasiswi dibengkas maling, Selasa (10/5) Pukul 01.30. Pelaku sempat terlihat penghuni kamar saat hendak berusaha kabur.

Pelaku berhasil melarikan laptop serta helm.Elvira Lusiana (24), berasal dari Gang Kinibalu, Jalan

Kom Yos Sudarso Pontianak Barat ini mengaku sebelum-nya masih sempat menggunakan laptop tersebut. Merasa tidak menaruh curiga sedikit pun, Dia menyimpan laptop itu dilantai kamarnya.

“Tadinya saya masih memakai laptop itu untuk menger-jakan skripsi. Setelah tidur tiba-tiba maling langsung melarikannya. Ketika dia keluar saya langsung terbangun. Padahal biasanya laptop itu saya letakkan di atas meja, tapi karena sudah mengantuk saya letakkan di lanta saja,” ujar Elvira.

Berdasarkan penuturan korban, diduga pelaku masuk lewat jendela kamar yang berhasil dibengkas. Laptop terse-but banyak dokumen skripsi, membuat korban terlihat depresi. “Saya ini lagi skripsi, semua file ada di laptop. Masa sih harus ngulang lagi,” terang korban dengan nada sedih.

Jendela yang hanya terkunci dengan sebuah paku, mem-buat pelaku semakin membujurkan niat krimanalnya. Kor-ban baru sadar dari tidurnya, ketika tersangka menjatuh-kan kipas yang menempel dari laptop tersebut.

Mendengar kejadian itu, dan melihat pelaku keluar jendela. Sontak, Elvira langsung berteriak “Maling”. Na-mun belum sempat penghuni di rumahnya masuk ke kamar, pelaku sudah melarikan diri. “Pencuri itu mem-bawa laptop merk Acer dan helm KYT warna merah mi-lik saya,” ungkap mahasiswi yang hampir lulus tersebut. Merasa kehilangan dan dirugikan, Dia pun langsung me-laporkan kejadian itu ke Mapolsek Pontianak Barat, guna pengusutan lebih lanjut. Berdasarkan laporan yang diter-ima korban, Anggota Reskrim langsung terjun ke tempat kejadian perkara, untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut. Atas kejadian tersebut korban menderita kerugian sekitar Rp6,5 juta. (rmn)

PONTIANAK – Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak, Herman Hofi Munawar memaparkan pesatnya pertumbuhan penduduk di Kota Pontianak yang diak-ibatkan oleh banyak faktor seperti mi-grasi dan berbagai faktor lain tentunya akan berdampak terhadap kepadatan arus lalu lintas yang pada akhirnya akan berpengaruh pada kelancaran lalulintas di Kota Pontianak.

Herman menilai hadirnya pemandan-gan kemacetan lalulintas setiap hari di berbagai ruas jalan, disebabkan banyak faktor misalnya ruang jalan yang tidak sebanding dengan jumlah kendaraan yang setiap bulan terus bertambah, dan belum maksimalnya penataan parkir on

the street dan berbagai faktor lain.”Kemacetan lalulintas biasanya selalu

disikapi dengan usulan membangun ruas jalan baik pelebaran maupun mem-buka akses baru sehingga arus kend-araan akan terpecah tidak terkonsentrasi pada titik jalan tertentu saja,” katanya.

Namun Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan DPRD Kota Pontianak ini menilai pada dasarnya jika diamati secara seksama maka persoalan kemacetan di Kota Pontianak bukan di karenakan ruas jalan yang tidak memadai atau kurang lebar, tetapi dikarenakan kedisiplinan dalam berlalulintas masih kurang opti-mal dan sangat memprihatinkan. ”Ka-lau dilihat dari kondisi di lapangan, saat

ini sepertinya polisi lalulintas juga tidak berdaya, karena kenyataan di lapangan masih banyak ditemukan di depan mata polantas pengandara berhenti di tikun-gan, melanggar lampu lalulintas, tidak menggunakan helm dan sangat jarang polantas melakukan penindakan terh-adap pengendara tersebut,”paparnya

Menurutnya pelanggaran lalulintas tersebut tidak hanya dilakukan para pelajar, para orang tua bahkan pegawai negeri pun melakukan pelanggaran. ”Jadi selebar apapun jalan dibangun Pe-merintah Kota kalau budaya negatif se-bagian masayara kat masih belum taat akan berbagai peraturan lalu lintas maka tidak akan dapat mengatasi kemacetan,

ini bertambah parah jika polisi lalulinas tidak menindak atau menilang pengen-dara yang melanggar ketentuan lalulin-tas tersebut,”terangnya.

Karena itu agar kemacetan di ber-bagai ruas jalan dapat teratasi, Herman mengimbau kepada masyarakat agar selalu mentaati berabagai aturan lalu lintas. ”Saya juga berharap agar polisi lalulintas dapat mengaktifkan kembali penilangan terhadap pengendara yang melakukan pelanggaran lalulintas, saya yakin jika polantas pro aktif menindak tegas para pengendara yang bandel maka kemacetan itu akan dapat teratasi paling tidak bisa diminimalisasi,”ungkap Herman Hofi Munawar. (ash)

Curi Laptop Mahasiswi KRIMINAL

INFO

Taati Peraturan Lalu Lintas

PONTIANAK-Dua rumah dinas Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak tidak lama lagi akan dilelang dengan harga Rp3 mil-iar oleh Pemerintah Kota Pontianak. Ru-mah dinas yang diminta Sekwan untuk dikembalikan ke pemkot tersebut akan dibuat serah terimanya terlebh dahulu.

“Pemkot akan buat serah terima dulu. Selanjutnya akan kita lelang. Daripada tidak digunakan lebih baik kita lelang, kan lebih bermanfaat,” kata Wali Kota, Sutarmidji Selasa (10/5).

Menurutnya, rumah yang tidak jauh dari kantor BI tersebut cukup luas di dalamnya. Memang sebaiknya rumah dinas tersebut dikembalikan ke Pem-kot, mengingat anggota dewan sudah memilki rumah pribadi.

“Sebenarnya untuk DPRD kota itu, sudah tidak perlu, lagi ada rumah. Ra-ta-rata mereka sudah memilki rumah sendiri,” terangnya.

Menurutnya, rumah dinas sebenarnya sudah tidak dibutuhkan mengingat jika ada dua rumah ada satu rumah yang tidak terurus, begitu juga dengan de-wan.

“Saya sudah merasakannya. Susah jika ada dua rumah, ada yang tidak teru-rus jadinya, tapi juga susah jika ada yang memiliki rumah dinas tapi tidak mau turun dari rumdinnya,” kata Midji saat menghadiri pembukaan hibah sejuta buku di BI kemarin.

Sebenarnya Sekda juga harus punya rumah dinas, namun Wako mengatakan sebaiknya rumah dinas tersebut dile-langkan saja. Bukan hanya itu, rumah dinas Ketua DPRD kota Pontianak jika

memang tidak digunakan sebaiknya dikembalikan saja ke pemkot.

“Kan sayang jika sudah dibuat tidak ditempati. Itupun kalau ia (Hartono Azas-red) mau,” terangnya.

Jika lelang bisa dilaksanakan dan ter-jual, rencananya uang lelang dari pen-jualan rumah tersebut akan menjadi tambahan percepatan rumah sakit Pon-tianak. Sebelumnya, Sekretaris DPRD Kota Pontianak, Khairil Anwar mengata-kan rumah dinas tersebut akan dikem-balikan lantaran sudah tidak sesuai den-gan struktur wakil dewan lagi.

“Ada ketidaksesuaian, rumah ada dua, sementara yang akan menempati tiga orang, makanya untuk tidak ada salah paham, rumah tersebut agar lebih me-ksimal kita kembalikan ke pemkot,” kata Khairil di ruangannya kemarin.

Sementara ketua pansus DPRD kota Pontianak terhadap laporan keterangan pertanggungjawaban walikota tahun anggaran 2010, Mujiono, menyam-paikan perlunya dikembalikan rumah dinas tersebut karena memang sudah tidak efektif.

“Saya berharap, dengan akan dikem-balikannya rumah dinas ini, pemerintah kota Pontianak bisa menggunakannya,” kata Mujiono.

Menurutnya, jika tidak segera dikem-balikan maka anggaran untuk perawatan tetap dari dewan, sehingga permasala-han anggaran malah tidak terselesaikan. “Kita berharap ini tidak jadi masalah lagi. lagipula rumah itu bisa dimanfaat-kan untuk sekretaris pemerintah kota Pontianak yang baru,” terangnya. (tin)

PONTIANAK – Kepala BPS Provinsi Kalbar, Iskandar Zulkarnain memaparkan pada tahun 2010 konstribusi sektor industri manufaktur terhadap Produk Domestik Re-gional Bruto (PDRB) mencapai angka 18,29 persen.

“Angka ini memposisikan peranan sektor manufaktur berada pada urutan ke tiga setelah sektor pertanian dan sektor perdagangan, hotel dan Restoran,”katanya.

Sedangkan secara nasional, sambung Iskandar konstri-busi sektor industri tanpa migas terhadap Produk Domes-tik Bruto (PDB) mencapai angka 24,80 persen yang berada pada posisi pertama dan terbesar sehingga sektor tersebut menjadi pendukung utama perekonomian di Indonesia.

“Dari hasil survey industri manufaktur besar dan sedang bulanan yang dilakukan di Kalimantan Barat pada triwulan I tahun 2011, pertumbuhan industri manufaktur besar dan sedang di Kalbar mengalami penurunan cukup besar dari triwulan sebelumnya sebesar 11,38 persen,”ujar Iskandar.

Besarnya penurunan pertumbuhan industri manufaktur pada triwulan ini, kata Iskandar di akibatkan adanya penu-runan industri makananan dan minuman sebesar 21,46 persen dan industri kayu. Barang-barang sari kayu (tidak termasuk furniture) dan barang-barang dari anyaman se-besar 8,06 persen. Sedangkan jenis industri yang menga-lami peningkatan kata Iskandar hanya jenis industri karet dan barang dari karet dan plastik sebesar 15,92 persen.

”Untuk pertumbuhan produksi industri manufaktur se-cara nasional pada triwulan I tahun 2011 juga mengalami penurunan sebesar 2,18 persen yang didukung penurunan pada tiga jenis industri yang sama,”ungkap Iskandar. (ash)

Konstribusi Industri Manufaktur

Dua Rumdin Wakil Dewan Akan Dilelang

MUJADI/PONTIANAK POST

NYALA SIANG: Sudah lama lampu penerangan Jalan Gajah Mada ini dibiar-kan nyala siang hari. Nampaknya pengatur waktu otomtisnya perlu diset atau diprogram ulang.

12 KomuniKasi bisnisAdvertorial

Pontianak Post Rabu 11 Mei 2011

HARGA KOMODITI DANPAKAN TERNAK DI PONTIANAK

MINGGU KE 1 MEI 2011

Komoditi HargaDoc Broiler FS/Ekor Rp. 6.500,-Broiler Hidup/kg Rp. 18.000,-Ayam Buras hidup/kg Rp. 40.000,-Daging Sapi/Kg Rp. 75.000,-Daging Babi/Kg Rp. 50.000,-Karkas Kambing/Kg Rp. 80.000,-Telur Ayam Ras/Kg Rp. 16.000,-Pakan Petelur Stater/Kg Rp. 5.700,-Pakan Petelur Grower/Kg Rp. 5.600,-Pakan Layer/Kg Rp. 4.500,-Pakan Pedaging Starter/ kg Rp. 6.000,-Pakan Pedaging Finisher/kg Rp. 5.800,-Kulit Sapi / Kg Rp. 7.500,-Kulit Kambing / Lembar Rp. 20.000,-

7.5008.1259.625

14.0009.500

71.50021.25042.50016.375

7.75026.500

5.675925

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

NO. NAMA BARANG SATUAN HARGA KET.

Beras Lokal/KampungBeras IR64Gula PasirMinyak Goreng BimoliMinyak Goreng CurahDaging Sapi MurniDaging Ayam RasDaging Ayam KampungTelur Ayam RasSusu Kental Manis BenderaSusu Bubuk Putih Cap BenderaJagung Pipilan KeringGaram Beryodium

123456789

10111213

KGKGKG

LITERKGKGKGKGKGKLG

400 GR/KTKKG

250 GR/BKS

Luar Negeri

Kualitas A

• Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.200.18,-• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.290.14,-• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.382.69,-• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.431.14,-• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.481.43,-• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.529.87,-• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.580.16,-• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.631.09,-

Harga Kernel/Kg :Rp. 5.635.23,- (tidak termasuk PPN)Indeks “K” : 88.41 %

Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan PenetapanHarga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln APRIL 2011

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB :

Harga CPO/ Kg Rp. 7.356.03(tidak termasuk PPN)

PENETAPAN HARGA TANDANBUAH SEGAR (TBS)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

NO.

SumberData :Dinas

PerindagProp.

Kalbar

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

14151617181920212223242526

SATUAN HARGA KET.NAMA BARANG

Tepung Terigu Segitiga BiruKacang KedelaiMie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam)Cabe Merah Besar (Biasa)Bawang MerahIkan Asin TeriKacang HijauKacang TanahKetelah PohonMinyak TanahTelur Ayam KampungCabe KeritingBawang Putih

7.000 7.3751.300

21.25016.50046.250 19.00014.500

2.3757.000

36.00030.75020.250

KGKG

BKSKGKGKGKGKGKG

LITERKGKGKG

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

123456789

10111213

PERKEMBANGAN HARGA KOMUDITI T.PANGAN &HORTIKULTURA BULAN NOVEMBER 20110

KETNO. JENISKOMODITAS

Jeruk Grade AJeruk Grade BJeruk Grade CTomatAloe VeraK.panjangBuncisCab rawit lokalJeruk SambalSawi KeritingJagung ManisTimunTerong

KgKgKgKgKgKgKgKgKgKgBuahKgKg

SATUAN HARGA

700060005000

100002500

1200015000280004000700025007000

10000

14151617181920212223242526

JENISKOMODITAS

AlpokatNanasPepaya MaduPepaya KampungPisang NipahPisang BeranganlengkengPisang AmbonSemangka BijiSemangka Non BijiSawoSalakBers Cehereng

KgBuahKgKgSisirSisirKgSisirKgKgBuahKgKg

SATUAN HARGA

200003000600040007000

15000200001500040006000

12000200007000

12 April2011

SEJAK 7 tahun lalu Purdi E. Candra, direktur Primagrama Group sangat getol menebarkan “virus” entrepre-neur ke seluruh Indonesia. Virus ini adalah satu-satunya virus yang penyebarannya tidak dibasmi atau dilarang oleh pemerintah, bahkan malah sebaliknya, Kementrian Kop-erasi, beberapa BUMN dan berbagai universitas malah mengundang Prudi E. Candra sebagai pembicara di seminar-seminar yang diadakan oleh lembaga tersebut.

Virus ini membawa efek yang san-gat dahsyat, mulai dari demam entre-pereneur, bahkan akhirnya menjadi “Gila” karena akhirnya banyak yang menjadi pengusaha sukses dalam waktu singkat setelah mengikuti seminar ini.

Sehingga tidak salah bila seminar ini menjadi salah satu seminar ter-dahsyat yang kehadirannya selalu ditunggu-tunggu di berbagai kota di seluruh Indonesia.

Setelah di beberapa kota di Indo-nesia, Road Show Tour Seminar Cara Gila Jadi Pengusaha akan diadakan di Pontianak pada 12 Mei 2011 di Hotel Santika, dan akan dikupas tuntas berbagai trik dan cara cepat menjadi sukses sebagai pengusaha. Seminar ini akan membongkar rahasia sukses menjadi pengusaha, bahwa ternyata menjadi pengusaha sukses tidak ada hubungan dengan kecerdasan in-telektual, karena 9 dari 10 orang kaya

diseluruh dunia bukanlah sarjana.Purdi E. Candra pendiri Entre-

preneur University yang melatih orang menjadi pengusaha sukses mengatakan untuk menjadi seorang entrepreneur, sebenarnya hanya diperlukan action yaitu berani mulai. Karena bisnis itu ibarat masuk ke kamar mandi, tidak perlu dipikir dan dapat dilakukan dengan cara gila yang tidak memerlukan modal, keterampi-lan apalagi keahlian khusus.

Pemilik jaringan lembaga pendidi-kan terbesar Primagama yang terse-bar sebanyak 800 outlet di seluruh Indonesia ini, juga akan menguraikan trik’beternak uang’ sehingga bukan kita yang bekerja untuk uang, me-lainkan membuat uang yang bekerja untuk kita, sehingga pada akhirnya bisnisnya jalan dan pemilik bisnis bisa

jalan-jalan tanpa khawatir omsetnya terganggu.

Pengalamannya selama puluhan tahun dalam bisnis membuktikan, bahwa menjadi pengusaha sukses dan kaya tidak diperlukan pendidi-kan dan kecerdasan intelektual yang tinggi, apalagi ijazah, melainkan se-baliknya, Purdi E. Candra menganut paham malas, dan mengenalkan konsep pemakaian otak kanan dalam menjalankan bisnis. Tiket seminar seharga Rp75.000 dapat diperoleh di Smart English (0561-760411), QuantumKids Jl. Dr.Wahidin (0561-744343), Kanten AdeRase Jl. A.Yani Simpang BLKI (0811564409). Infor-masi lebih lanjut tentang seminar ini dapat menghubungi Nining 085691899469, Helmi 0811564409 dan Maman 08195698389.(e1/bn)

MASIH ingatkan anda dengan raut wajah sohib-sohib lama. Setelah mungkin berpuluh tahun tidak per-nah bertemu. Bagaimanakah kabar mereka sekarang. Berubah atau tidak dia. Jangan cuma memejamkan mata untuk mengingat, bisa-bisa salah ingat. Karena itulah genk mo-tor tahun 80-an yang menamakan dirinya Borneo Motor Club (BMC) menggulirkan kegiatan silatur-hami dan tatap muka. Kegiatan ini dirangkai dengan acara gathering, tak hanya bagi komunitas BMC saja, tapi seluruh komunitas genk motor tahun 80-an.

Panitia Pelaksana Kegiatan Iwan Kurniawan mengatakan, kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi antar teman-teman yang sudah puluhan tahun tidak pernah bersua. Karena kerinduan tersebut, Borneo Motor Club (BMC) berinisiatif untuk meng-gelar kegiatan reuni dan gathering. Kegiatan tersebut akan dilaksana-kan di Hotel Mercure, 14 Mei pukul 18.00 WIB. “Kami mengajak seluruh

teman-teman yang dulunya pernah kenal, pernah akrab atau pernah berkumpul dengan kami dari ber-bagai komunitas untuk bergabung pada tanggal 14 Mei di Hotel Mer-cure. Kehadiran kalian sangat kami harapkan,” ajak Iwan.

Penggagas kegiatan ini sendiri, kata Iwan, adalah dirinya bersama beberapa teman-teman lain. Lalu kemudian mereka meminta respon dari beberapa teman yang dike-nal, seperti Sy Machmud Alkadrie (Ketua Umum KONI Kalbar), Muda Mahendrawan (Bupati Kubu Raya) dan Hersan Aslirosa (Mantan Ketua DPRD Kota Pontianak). “Alhamdulil-lah mereka semua merespon dengan baik. Dan mereka siap untuk hadir ke acara ini. Bahkan mereka mem-berikan dukungan berupa materi untuk lancarnya kegiatan kami ini,” kata Iwan.

Acara tersebut, jelas Iwan, tak hanya sebatas silaturhami saja, tapi sederetan acara menarik juga digu-lirkan untuk menambah kemeriahan

kegiatan tersebut. Acara yang dimu-lai pukul 18.00 WIB dimulai dengan registrasi para tamu, kemudian dilanjutkan dengan acara makan malam sambil diiringi penampilan band akustik tahun 80-an. “Kita juga akan memutarkan dokumentasi video-video dan slides foto jadul ala the genk tahun 80-an,” jelasnya.

Selain itu acara tersebut juga dimeriahkan oleh sexiet dancer dan penampilan band-band tahun 80-an. Puncak acara adalah malam penganugrahan kepada insan-insan tahun 80-an yang mampu berpresta-si dan berhasil di berbagai bidang. “Dua diantara penerima achieve-ment award tersebut adalah Bapak Sy Machmud Alkadrie dan Muda Mahendrawan,” ungkapnya.

Oleh karena itu, agar kegiatan tersebut berlangsung meriah, dirinya mengajak teman-teman yang pernah kenal, pernah bergaul dan pernah akrab pada tahun 80-an untuk hadir pada acara tersebut. “Mudah-mudahan kegiatan ini memberikan manfaat bagi kita semua. Setidaknya ini sebagai wadah awal kita untuk terus bersilaturhami hingga usia tua nanti,” katanya. (b9/ser)

BMC dan Genk 80-an Gelar ReuniAjang Silaturahmi dan Tatap MukaJuga Berikan Achievement Award kepada Insan 80-an

Muliono

LEMAK biasanya bertumpuk pada lengan, paha dan perut. Badan ramping tanpa lemak adalah impian bagi setiap orang, yang tidak mengenal jenis kelamin maupun usia. Tak bisa dipungkiri, diantara kita banyak yang ingin memiliki tubuh yang indah tanpa lemak, tanpa harus diet dan tak mau berolahraga.

Penambilan seseorang bukanlah hal yang utama, na-mun penampilan dapat membuat seseorang lebih percaya diri. Banyak orang yang memiliki berat badan yang ber-lebihan, sehingga aktivitas jadi terbatas. Kegemukan pada seseorang justru semakin meningkatkan resiko terserang berbagai penyakit dan gangguan kesehatan pada tubuh. Seperti penyakit jantung, hipertensi, terganggunya funsi paru-paru, diabetes dan kolesterol, gangguan persendian, dan gangguan sistem hormonal.

Dari hasil pembicaraan agen Sinona Slim di Pontianak dengan Muliono di Ketapang sebagai komsumen melalui telepon mengatakan, “Sinona Slim betul-betul makyus. Saya mengatakan demikian karena Sinona Slim sudah saya buktikan. Sejak saya mengonsumsi Sinona Slim, berat badan saya turun sangat drastis. Waktu saya ke Pontianak rekan-rekan mengira kalau saya perna sakit, karena belum setahun saya meninggalkan Pontianak dan badan saya yang sebelumnya gemuk kini sudah ramping. Sebelum saya mengenal Sinona Slim sudah berbagai jenis pelangsing saya coba, tetapi apa yang saya harapkan nihil,” ujarnya.

Dalam akhir pembicaraan, Mu-liadi mengucapkan terima kasih, semoga Sinona Slim tetap jaya. Sinona Slim yang komposisinya dari daun jati China, kemuning yang sudah teruji mempunyai ke-mampuan mengatasi dan mence-gah obesitas dan menurunkan berat badan.

Kandungan senyawa dalam daun jati China seperti tanin membantu mengurangi penyerapan senyawa misalnya lemak dalam saluran cerna. Tanin dapat menyerap lemak atau karbohidrat dari makanan yang masuk, itu sebabnya jati China berperan menurunkan berat badan.

Sinona Slim telah terdaftar di POM TR. 073368621, dan sudah beredar di Pontianak. Yakni di Apt SR Dalam, Apt Amelia, Apt Sahabat, Apt Imam Bonjol, Apt K Farma, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Tanjung Pura, Apt Gajah Mada, Apt Makmur 1 dan 2, Apt K Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Pretty. Apt Utama Farma, Apt Bersama, Apt MS Farma, Apt Bintang, TO Sinar Abadi 1 dan 2, TO Batara, TO Paris, TO Jenaka, TO Fajar, TO S Lestari, TO Timur, TO Murni. Ketapang: Apt Mulia, TO Sumber Sehat. Sambas: The Santos. Singkawang: Apt Sudarso. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan kami di Pontianak di nomor 081352022980.(d2/biz)

Cara Aman Turunkan Berat Badan

Seminar Cara Gila jadi Pengusaha

PILIHAN notebook saat ini sangat beragam, apalagi bila mengunjungi even pameran komputer seperti National IT Expo di Celebes Conven-tion Center.

Masing-masing bersaing mulai dari harga, fitur, perangkat lunak dan keras, hingga desain.

Lenovo IdeaPad Y450 salah satu produk notebook yang menjawab keinginan dan kebutuhan pengguna perangkat pribadi saat ini. Notebook satu ini memadukan keindahan de-sain dan kemajuan teknologi.

Dari sisi bodi, Lenovo IdeaPad Y450 tampak sangat gaya dengan de-sain casing plastik berwarna hitam.

Pada bagian tepinya diberi aksen berbentuk cincin tipis berwarna tembaga dengan jejak elegan pola heksagonal tiga dimensi.

Tenaga pemasaran Lenovo, Jufri menuturkan, Lenovo memanjakan pengguna tidak hanya dengan de-sain, fitur, dan sistem operasi yang andal. “Harga yang murah tanpa mengabaikan kualitas. Hampir se-mua produk mengalami penurunan harga untuk menjawab kebutuhan notebook,” ujarnya.

Bila Anda penyuka keyboard war-na putih seperti yang dimiliki note-book keluaran Macintosh, IdeaPad Y450 bisa menjadi pilihan. Keyboard,

touchpad berwarna putih serta pengeras suara berbalut glossy.

Display Lenovo IdeaPad Y450 beru-kuran 14 inci beresolusi 1366x768 piksel. Bobotnya yang hanya sekira dua kilogram membuatnya sangat fleksibel dan mudah dibawa.

Cukup banyak kemudahan yang menjadi keunggulan IdeaPad Y450. Seri IdeaPad ini dilengkapi tombol OneKey untuk mengatur tampilan layar dan sound effect. Juga ada Dolby Control Center yang berguna untuk memacu kapabilitas surround sound, serta Desktop Navigator mempermudah akses file pada ex-plorer dan shorcut. (rif)

Kombinasi Keindahan Desain-Teknologi

Pontianak Post Rabu 11 Mei 2011 13KOMUNIKASI BISNISAdvertorial

SETELAH sukses menyeleng-garakan seminar dan workshop 1 hari beberapa waktu lalu, Developer Training Center (DTC) dan Property Consultant milik Property Plus Indo-nesia melangkah lebih jauh dengan membuka Sekolah Properti di Kota Pontianak.

Ada beberapa pertanyaan yang mungkin timbul dalam benak Anda. Apakah Anda ingin menjadi pengusaha properti atau developer? Apakah Anda pemilik tanah dan ingin mengembangkannya? Apakah modal merupakan keterbatasan Anda? Apakah Anda merasa belum memiliki pengetahuan yang cukup untuk bergerak di bisnis properti? Atau Anda merupakan calon pengu-saha yang ingin menentukan pilihan bisnis Anda? Kesemuanya akan di-kupas tuntas dalam kelas yang akan kami mulai selenggarakan minggu ini di Pontianak.

Berbekal pengalaman lebih dari 12 tahun menekuni usaha ini maka tim Property Plus Indonesia ingin berbagi pengalaman, mendidik, mendampingi serta mem-back up anak-anak didiknya dalam berbagai aspek bisnis developer, termasuk di perbankan yang menjadi instru-ment penting dalam usaha di bidang real estat, khususnya dipendanaan modal kerja serta penyediaan KPR.

Kelas akan diselenggarakan setiap Sabtu pukul 13.00 sampai selesai dengan materi-materi yang kom-prehensif dan membahas tuntas semua rahasia, trik dan strategi bisnis properti.

Materi-materi yang diajarkan antara lain: Seni negosiasi menda-patkan modal tanpa batas, urutan proses awal memulai bisnis real estate dan legalitas pembuatan

Bongkar secara Gamblang Rahasia Usaha Properti

ASMI Mempersiapkan Tenaga Kerja Berkualitas di BidangSekretaris dan ManajemenP O N T I A N A K

Wisuda ASMI Pontianak

1. Jurusan Manajemen (DllI)1a. Jurusan Manajemen Perkan-

toran, konsentrasi PERHO TELAN, BISNIS

Semakin bertambahnya hotel-

hotel di Pontianak dan Kalbar, membuat lulusan spesialisasi PER-HOTELAN, BISNIS akan semakin dicari.

*Prospek Karir Lulusan

Kampus ASMI Indonesia Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5

Tes Masuk ASMI 21 Mei 2011

Hotel, restoran, perkantoran 1b. Jurusan Manajemen Keua-

ngan, Konsentrasi Syariah. * Prospek Karir Lulusan Manajer/adm. keua ngan di peru-

sahaan swasta/ peme rintah, ac-count executive dan lain-lain.2. Jurusan Sekretari (DIII)

* Prospek Karir LulusanSekretaris profesional, staf PR/

humas perusahaan, costumer rela-tion bank dan lain-lain.

Mengapa memilih kuliah di ASMI:1. Biaya kuliah di ASMI Pontianak

sangat terjangkau oleh maha siswa/I (SPP Rp. 260.000,- per-bulan)

2. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara.

3. Lokasi kampus ASMI Pontianak terletak sangat strategis di tengah-tangah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88 dan Gajahmada No. 38 Pontianak) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa se-lama menempuh perkuliahan di ASMI Pontianak.(d2/biz)

Gratis satu buah HP untuk akses

informasi akademik mahasiswa/i, dan

lain-lain.

Informasi dan Pendaftaran Kampus ASMI

Jalan Gajahmada No. 38 telp. 0561- 734762,739123 Pontianak

Jalan Imam Bonjol No. 82-88 telp. 0561-761307,761309 Pontianak

WWW.STIEINDONESIA-PTK.AC.ID

Beasiswa pendidikan Rp.500.000 untuk mahasiswa/i baru (selama Mei 2011)

Ijin Penyelenggaraan : SK Dirjen Dikti Depdiknas No 4871/D/T/K-IX-2010 & 4872/D/T/K-IX-2010 & 4873/D/T/K-IX-2010, dan SK Mendikbud No III/D/O/93 & 65/D/O/94

Pertemuan 14 Kali Tiap Sabtu. Kelas Perdana 14 Mei 2011Buktikan Keunggulan Trik & Strategi Bisnis Properti Diajarkan

buka peluang kerja dan memberikan dampak sosial dan ekonomi nyata.” (Rizal Kurniadi, alumni PP, Pemilik Raja Uduk, pengelola properti). “Al-hamdulillah, dengan pembelajaran dari Property Plus, saya bisa menjual habis perumahan pertama saya yaitu Pondok Hijau Wonodadi di Jl. Wono-baru, Kotabaru, Pontianak. Saat ini saya dalam persiapan membangun di Pal 6 Kakap dan nego lahan di Mempawah.” (Wisnu Wardana, alumni PP, pemilik Pondok Hijau Wonodadi).

“Dengan mengikuti program pelatihan Property Plus, saya men-jadi lebih yakin melangkah untuk memulai bisnis developer yang sama sekali baru bagi saya.” (Hetty Astuti, alumni PP, pengelola Grand Sukati-Th e New City, proyek perumahan di atas lahan 25ha di Pal 13).(e3/biz)

Tiap Isi Ulang Pulsa Lewat ATM maupun Non ATM

AKTIVITAS isi ulang pulsa melalui transaksi per-bankan kini semakin memberikan keuntungan bagi pelanggan prabayar Indosat. Setiap pelanggan Mentari dan IM3 yang melakukan isi ulang pulsa minimal Rp50.000 melalui bank, baik lewat ATM maupun non ATM, maka pelanggan akan memperoleh Bonus Bicara 20% yang dapat dinikmati secara langsung ke sesama nomor Indosat. Sementara khusus bagi pelanggan StarOne, bonus yang diberikan berupa Bonus Pulsa 20% dari nilai isi ulang. Program ini tersedia hingga 24 Mei 2011.

“Bonus Bicara ini merupakan apresiasi Indosat untuk para pelanggan setia yang melakukan isi ulang pulsa melalui bank. Kami berharap dengan adanya program ini, pelanggan dapat merasakan mudahnya melakukan isi ulang pulsa sekaligus menikmati ke-untungan langsung bonus bicara dimanapun mereka berada,” kata Agus Nurudin, Group Head Distribution & Channel Management Indosat.

Program Bonus Bicara ini merupakan kerjasama Indosat dengan 15 Bank ternama antara lain BCA, Mandiri, BNI, BRI, BII Danamon, Niaga, Permata, NISP, Bukopin, Panin Bank Ekonomi, Mega, BTN, dan HSBC. Indosat memberikan program bonus ini bagi pelanggan dan juga nasabah bank yang melakukan isi ulang Mentari, IM3 dan StarOne dengan minimal denominasi Rp50.000.

Isi ulang pulsa dapat dilakukan melalui seluruh Channel perbankan yang tersedia baik ATM maupun non ATM, antara lain melalui Internet Banking, SMS Banking, Phone Banking & ATM. Pelanggan yang memperoleh Bonus Bicara akan mendapatkan SMS notifi kasi dari Indosat. Pelanggan juga dapat mengecek

Bonus Bicara 20 Persen bagi

Pelanggan Indosat

perjanjian, cara pembuatan site plan, kenotariatan, perbankan, dan perpajakan, analisa kelayakan proyek, strategi promosi dan strategi penjualan, prosedur kerja setelah penjualan, manajemen resiko dan manajemen keuangan.

Untuk informasi mengenai biaya investasi dan tempat pelaksanaan, hubungi atau datang ke Property Plus Indonesia perwakilan Kalbar di Jl. Sei Raya Dalam, Ruko Komplek Cemara No. 1, Pontianak 78124, telpon (0561) 7997055, fax (0561) 749991. Hp. 081 352 504 016. Buruan tempat terbatas.

Testimoni Alumni PP di Ponti-anak

“Property Plus telah membuka mata saya bahwa membangun daer-ah bisa dimulai dengan membangun property, sehingga dapat mem-

status Bonus Bicara melalui *555*2#.Sebagai operator yang didukung oleh kehandalan

sistem isi ulang pulsa, Indosat berusaha memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi pelanggan yang juga merupakan nasabah bank, untuk melakukan isi ulang pulsa baik melalui ATM maupun non ATM.

Bonus Bicara tetap bisa diperoleh pelanggan In-dosat, meskipun isi ulang dilakukan oleh nasabah 15 bank pengguna kartu non Indosat (mobile banking), selama isi ulang dilakukan untuk nomor Mentari, IM3 dan Starone. “Kami akan terus berinovasi dan memberikan yang terbaik untuk kemudahan dan kepuasan pelanggan dalam melakukan transaksi isi ulang,” ungkap Agus Nurudin.

Untuk keterangan lebih lanjut hubungi Public Rela-tions Division PT Indosat Tbk, telpon: 62-21-3869614, fax: 62-21-30003754, E-mail: [email protected], Website : www.indosat.com.(e3/biz)

STMIK Pontianak merupakan sekolah tinggi pertama, terpercaya dan semua program studi sudah terakreditasi BAN-PT, dalam meng-hasilkan Ahli Madya (A.Md) dan Sar-jana Komputer (S.Kom) di Kalbar.

STMIK Pontianak telah melak-sanakan 14 kali acara wisuda, dengan jumlah keseluruhan 1.879 lulusan. Setiap lulusan yang dihasilkan selain memiliki keahlian di bidang teknologi informasi juga memiliki jiwa kewirausahawan di bidang ICT (technopreneurship), yang da-pat dibanggakan tidak hanya dalam negeri tetapi juga di luar negeri. Ke-nyataan telah membuktikan semua lulusan dapat diterima dengan baik dalam semua segmen masyarakat, seperti instansi pemerintahan (PNS), BUMN, LSM, kepolisian, perbankan, perusahaan swasta, wirausahawan, guru sekolah, hingga jadi dosen di sejumlah perguruan tinggi untuk bidang sejenis dan bidang lainnya.

Kondisi ini mengindikasikan mi-nat masyarakat sangat besar untuk mendapatkan pendidikan di STMIK Pontianak, karena tak hanya sekadar menghasilkan software engineer saja, tapi lebih kepada menghasilkan seorang knowledge engineer yang memiliki keahlian dalam bidang technopreneurship. STMIK me-nyelenggarakan 3 program studi: (1) Manajemen Informatika (D3) “Terakreditasi” No. 017/BAN-PT/

Ak-VII/Dpl-III/XII/2007 den-gan 2 peminatan keahlian yaitu Multimedia dan Web Mobile Programming. (2) Sistem In-formasi (S1) “Terakreditasi” No. 032/BAN-PT/Ak-X/S1/I/2008, dengan 2 peminatan keahlian: E-Business dan Corporate In-formation Systems. (3) Teknik Informatika (S1) “Terakredita-si” No. 029/BAN-PT/AK-XI/S1/XI/2008 dengan 2 peminatan keahlian: Software Engineering dan Artifi cial Intelligence.

STMIK Pontianak telah mengembangkan teknologi e-learning melalui komunitas fo-rum mahasiswa berbasis intra-net, fasilitas e-book, teknologi jaringan inherent, kemudahan pertukaran fi le/data, hotspot (wi-fi ), dan STMIK e-learning. Di samping itu, sudah mener-apkan metode Student-Centered Learning (SCL). STMIK Pontianak secara rutin memberikan berbagai pelatihan Dibidang software dan hardware terkini. Untuk kemudahan akses informasi akademik dapat menggunakan layanan m-Campus, melalui aplikasi mobile client (hand-phone) dengan sistem GPRS.

Untuk menunjang proses bela-jar mengajar kondusif disediakan fasilitas ruang kuliah full AC, prak-tik bebas setiap hari, OHP setiap ruang kuliah, LCD Proyektor, Lab.

Komputer berbasis internet, praktik robotika dan penggunaan Wi-Fi gratis untuk seluruh area dalam kampus. Perpustakaan lengkap dengan buku-buku terkini, tabloid komputer, CD progran majalah komputer dapat dipinjam. STMIK juga memberikan beasiswa bagi mahasiswa berprestasi. Informasi dan pendaftaran hubungi bagian pendaftaran penerimaan mahasiswa baru setiap hari kerja, Jl. Merdeka No. 372, telp: 735555 Pontianak atau kunjungi website:www.stmikponti-anak.ac.id.(d2/biz)

STMIK Pontianak Terima Mahasiswa Baru Pendaftaran Mulai 1 April 2011

Tahun Akademik

2011/2012STKIP PGRI Pontianak meru-

pakan perguruan tinggi dibidang pendidikan, berdiri pada 25 Juli 1981, mulai beroperasi sejak tahun akademik 1981/1982, berdasarkan Keputusan Dirjen Dikti Depdiknas (d/h. Depdikbud) nomor 507/DIK-TI/Kep/1992, badan penyelenggara yang melakukan pembinaan secara operasional adalah Yayasan Pem-bina Lembaga Pendidikan (YPLP) PGRI Pusat yang berkedudukan di Jakarta.

Yayasan Pendidikan Tinggi (YPT) PGRI Pontianak sebagai Pembina yang berkedudukan di Pontianak mempunyai visi: menjadi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang berkualitas sebagai pusat penyiapan tenaga kependidikan yang cerdas, komprehensif dan kompetitif. Sedangkan misinya; peningkatan dan perluasan akses,peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing, pening-katan tata kelola dan akuntabilitas kelembagaan.

Adapun program studi meliputi: S1 Pendidikan Bimbingan dan Kon-seling, S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1 Pendidikan Matematika, S1 Pendidikan Jas-mani, Kesehatan dan Rekreasi, S1 Pendidikan Sejarah, S1 Pendidikan Geografi , S1 Pendidikan Fisika, S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indo-nesia, S1 Pendidikan Bahasa Inggris, S1 Pendidikan Tek. Informasi dan Komputer.

Fasilitas gedung kuliah 4 lantai, ruang perkuliahan sebanyak 86 ruangan dilengkapi dengan pendin-gin ruangan/OHP/proyektor LCD, gedung Rektorat 4 lantai Jl. Ampera, Gedung Perpustakaan 3 lantai ful AC, warnet (31 unit) lantai 3 ful AC, hotspot, fasilitas sarana olahraga lengkap, laboratorium komputer, laboratorium program studi, labora-torium bahasa multimedia 180 unit ful AC, laboratorium pembelajaran TIK 80 unit dul AC. Juga ruang mi-croteaching (multimedia) ful AC, ruang sidang & ruang seminar ful AC, ruang sekretariat mahasiswa (13 ruangan), marching band, LAN & internet, hotspot, radio kampus “Radio Suara Pendidikan 95,9 FM”, keyboard tunggal/keyboard electone “maestro”, bus kampus 1 unit, genset

kampus.Penerimaan mahasiswa baru

tahun akademik 2011/2012, dengan persyaratan: fotokopi ijazah (SMA/SMU/Diploma/sederajat) sebanyak 1 lembar yang telah dilegalisir, pasfoto ukuran 4 X 6 cm sebanyak 2 lembar, menyerahkan surat keterangan dok-ter 1 lembar, membayar biaya pendaf-taran: untuk pilihan 1 Rp150.000, pili-han 2 Rp200.000. Waktu pendaftaran dan seleksi/tes: pendaftaran dimulai 1 April-25 Agustus 2011, pendaftaran dilakukan pada pagi dan sore hari. Pagi pukul 08.00-12.00, sore: pukul 14.00-17.30.

Informasi lebih lanjut pendaftaran di kampus STKIP-PGRI Pontianak Jl. Ampera Kota Baru Pontianak, Jl. Prof. Dr. M. Yamin/Jl. Danau Sentarum Pontianak.(biz)

SEBAGAI mahasiswi merangkap model, tubuh ramping, kulit halus, dan badan yang sehat adalah modal utamaku. Namun, setahun belakan-gan, kegemukan mulai menghantui hari-hariku, sejak selera makanku makin tak terkendali. Dengan tinggi badan 165 cm, Berat Badan (BB) ku pernah mencapai angka 57 kg. Belum terlalu gembrot memang, namun eukup mengancam karirku.

“Berbagai metoda penurunan berat badan kucoba, namun tak satupun yang membuahkan hasil, hingga akhirnya kutemukan Raymon Tea, teh pelangsing asal China. Memang, be-berapa hari pertama sempat buang-buang air. Namun tidak menyiksa, malah stamina makin prima, badan makin enak, hingga tak kusadari, dalam waktu 4 bulan aku berhasil menurunkan berat hingga 9 kilogram. Kini beratku 48 kilogram.

Kurasa sudah cukup ideal, kalau lebih kurus lagi, rasanya juga kurang bagus, tubuh terlalu tipis,” kata Iis Karlina, warga Tangerang, Banten tersebut.

Kusadari betul, ketika bobot ba-danku naik, aku merasa kurang perca-ya diri tampil di depan umum. Selain itu tawaran job untuk manggungpun sedikit berkurang. Karena itulah aku sempat berjuang keras menurunkan berat badan, lewat berbagai metoda penurunan berat badan.

Tak satu pun yang membuahkan hasil memuaskan. Termasuk menggunakan produk mahal sekalipun, juga gagal. Pernah juga kucoba diet ketat makanan, hasilnya tubuhku menjadi lemas karena kurangnya asupan gizi ke dalam tubuh. Tidak hanya itu, aku juga sempat terserang maag, hingganya dokter rangku diet

makanan. Sejak kutemukan Raymon Tea, teh pelangsing asal China, aku berhasil menurunkan berat badan secara praktis, alami dan aman.

Tidak hanya itu, selama mengkon-sumsi Raymon Tea, tanpa kusadari, kulitkupun menjadi lebih halus dari sebelumnya. Bahkan, aku yang dulu-nya mudah lelah, sekarang staminaku lebih baik, tubuh lebih fi t dan aku lebih produktif melakukan berbagai aktivitas.

“Hebatnya lagi, sejak mengkon-sumsi Raymon Tea, aku yang memiliki kadar kolesterol cukup tinggi, setelah mengkonsumsi Raymon Tea, kadar kolesterol dalam tubuhku ini telah normal. Aku pun kini tak takut lagi mengkonsumsi makanan berkadar lemak tinggi, sebagaimana kebiasaan keluarga kami mengkonsumsi daging dan santan. Terima kasih Raymon Tea,” kata lis.

Raymon Tea, yang asli bisa diper-oleh di distributor, Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3 (seberang pem-adam kebakaran Budi Pekerti), telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: TO Mulia Jl. A. Yani No. 21, telp (0564) 22970 Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8, telp (0565) 23229 Sintang. TO Swallow

JI. Koper Makmur No.2, telp (0562) 631111 Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, telp (0562) 241618 Singkawang. TO Ceria Jl. Pasar Baru blok D No.1, telp (0561) 652351 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No. 16, telp (0562) 675151 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang, telp (0534) 32517. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199, telp (0561) 739679 Pontianak. Terdaftar di BPOM No.Ti 024204891.(biz)

STKIP PGRI Pontianak Terima Mahasiswa Baru BB Ideal & Kesehatan Prima Lewat Raymon Tea

cmyk

+

+

+

+

kubu raya14 Pontianak Post l Rabu 11 Mei 2011

rapat

KOMISI B DPRD Kabupaten Kubu Raya terpaksa menunda rapat kerja dengan dinas teknis terkait guna menyelesaikan kasus perkebunan yang hangat belakangan ini. ”Kami terpaksa tunda mengenai rapat persoalan perkebunan yang terjadi selama ini. Sebab, pada waktu yang sama sejumlah dinas terkait diundang rapat kerja mendadak

bertolak ke Jakarta karena ada kep-erluan yang tidak bisa ditinggalkan,” ucap Suprapto, Ketua Komisi B DPRD Kubu Raya.

Menur ut dia rapat kerja ini di-maksudkan me-nyikapi persoalan aksi demo akibat maraknya aspi-rasi masyarakat terkait permasala-han perkebunan. ”Seluruh aspirasi masyarakat terse-but sudah ditam-pung. Kita harap-kan jalan keluar arif dan bijaksana yang diselesaikan,” terang dia.

Ia menambah-kan rapat pada hari ini (kemarin) bu-kan rapat kerja bi-asa. Selain Komisi B juga memanggil dinas terkait sep-erti Bappeda, tim TP4L dan instansi vertikal seperti Badan Pertana-han Nasional Kubu Raya. “Bukan tidak mungkin, kita juga

meminta sharing pendapat dengan Hakim PTUN, Kejaksaan dan Kepolisian. Ini supaya kasus lahan perkebunan di Kubu Raya tidak memblunder hingga segala sesuatu disele-saikan melalui pengadilan,” ungkapnya.

Komisi B sudah siap apabila hari ini dilang-sungkan rapat kerja untuk menentukan arah keputusan persoalan perkebunan di Kubu Raya. Bahkan pihaknya sudah menyurati ke Pemkab Kubu Raya dan meminta Pemkab menyelesaikan permasalahan-permasala-han yang belum terselesaikan tersebut. “Kita maklum penundaan ini. Namun kita harapkan dapat dilanjutkan pada hari Selasa mendatang,” kata dia. (den)

Perkebunan Terpaksa Tertunda

SUNGAI RAYA--Kepala Di-nas Pendidikan Kubu Raya, Frans Randus menerangkan untuk pelaksanaan Unas SD serentak ini berjalan sesuai aturan. ”Alhamdulillah hari pertama Unas sudah selesai. Saya bersama tim juga berkelil-ing dan melihat langsung. Ternyata tidak ada masalah, berjalan lancar dan aman. Saya bahkan dari Kecamatan Sungai Kakap hingga ke , Sungai Rengas berkeliling,” ungkapnya.

Kepala Sekolah Dasar (SD) Negeri 06 Sungai Raya, I Wayan Piranatha meminta para guru atau tenaga pengajar melaku-kan pengawasan secara me-nyeluruh dan maksimal. Jangan sampai ada temuan siswa di kelas saling bertukar jawaban. “Saya awasi itu ketat sekali. Al-hamdulillah tidak ada kendala dan masalah,” kata dia.

Dia meminta hari pertama

sampai hari terakhir pelak-sanaan Unas SD, para siswa mengerjakannya dengan fokus dan tidak mencontek punya kawan. Pasalnya, sebelum Unas SD berlangsung, persiapan yang diberikan kepada siswa sudah cukup baik.

Misalnya ada try out berta-hap dari Disdik Provinsi Kal-bar hinga Disdik Kubu Raya. ”Jadi, ketika Unas siswa hanya fokus mengerjakan Unas saja. Jangan lihat kanan dan kiri, jangan mengikuti yang macam-macam,” ungkapnya.

Sama seperti kebijakan Dis-dik Kubu Raya, Kepsek SD 06 ini juga berjanji menindak tegas para guru yang memberikan jawabab atau memberi tahu siswa dalam mengerjakan soal Unas. ”Kita akan laporkan kalau ada pengajar di tempat kami berlaku seperti itu,” kata dia. (den)

SUNGAI RAYA—Pelaksa-naan Ujian Nasional (Unas) untuk Pelajar Sekolah Dasar Negeri/ Swasta dan Madrasyah Ibtidaiyah Negeri/Swasta di Kabupaten Kubu Raya ser-entak Selasa (10/5) kemarin berlangsung lancar dan aman. “Ketika kami turun melakukan pengawasan, seluruh proses dan pelaksanaan Unas SD ber-langsung apa adanya dan sesuai aturan juga terkendali,” ungkap Irsyan S. Ag, Sekretaris Komisi D DPRD Kubu Raya.

Menurut dia kunjungan per-tama tim Komisi D dilakukan ke SDN 09 berstandar inter-nasional di Sungai Durian. Di sana proses pengawasan guru-guru sampai ke komite juga ikut turun ke lapangan. “Bahkan soal-soal sebelumnya ternyata dikawal ketat aparat kepolisian,” ungkap dia.

Selain itu, Komisi D juga melihat langsung administrasi soal-soal Unas SD. Setelah dicek semua, ternyata tidak ada masalah dan baik-baik. Pun me-nyangkut ketakutan kebocoran naskah dan soal sama sekali tidak terjadi. “Seluruh pelajar yang ikut Unas SD saya lihat fokus, terarah dan konsentrasi penuh. Hanya itu yang mer-eka kerjakan dan dibutuhkan dalam tiga hari ke depan ini,” ungkapnya.

Setelah melakukan kunjun-gan ke sekolah-sekolah SD di Sungai Durian, Kuala Dua dan Arang Limbung, Komisi mem-

bidangi masalah pendidikan ini berencana bertandang ke ke-camatan lain. Untuk Unas hari kedua akan dilakukan ke Keca-matan Kubu, Terentang, Batu Ampar dan Sungai Ambawang. “Kita juga akan bertandang ke sana,” ujar dia.

Anggota DPRD yang juga Sekretaris Fraksi Reformasi Kebangkitan Nurani Rakyat (RKNR) ini menerangkan terkait isu-isu kebocoran soal tidak terjadi di Kubu Raya. Walaupun terpisah dengan daerah pesisir, namun seperti-nya tidak memiliki masalah dan kendala. Sampai sejauh ini, tim Komisi D belum menemukan masalah krusial ataupun berke-naan dengan data-data rancu di lapangan. “Semua perihal Unas SD baik-baik saja,” kata dia.

Komisi D di lapangan juga menggali persoalan sekolah-sekolah di daerah pedalaman yang menggelar Unas. Sama seperti di daerah perkotaan Kubu Raya, Unas di sana juga diawasi ketat pihak sekolah. “Aman dan tidak ada masalah sampai sejauh ini,” ujarnya kembali.

Seusai ujian, Fajri pelajar SD 1 di Kecamatan Sungai Raya mengaku sedikit kewalahan mengejarkan soal Bahasa In-donesia di hari pertama Unas SD ini. ”Agak bingung sih. Tapi Alhamdulillah bisa. Mudah-mudahan nilainya bagus nanti bang ya,” kata dia seraya ber-harap sekali. (den).

Hari Pertama, Unas SD Berlangsung Lancar

Disdik: Tidak Ada Soal Bocor

Foto: istimewa

AMATI CUACA: Tim BMKG sedang melakukan penyorotan cuaca melalui peralatan teropong di depan pagar lintasan Bandara Supadio, Pontianak. Dalam dua bulan ke depan, Mei dan Juni diperkirakan cuaca panas.

SUNGAI RAYA—Ketua Komisi B DPRD Kubu Raya, Suprapto mendesak pembahasan raperda walet secepatnya dibahas. Pasal-nya, pembangunan ratusan unit gedung walet tersebar di sembilan kecamatan, namun belum memi-liki kontribusi terarah. “Kita minta secepatnya ada raperda walet,” ungkapnya kemarin.

Menurut dia sudah waktunya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) segera membahas Raperda Walet yang sudah digaungkan beberapa tahun lalu. Sayangnya, sampai saat ini belum juga dibahas menyeluruh. “Dengan Perda walet ini, tentunya memiliki payung hukum kuat di

dalam pelaksanaan nantinya dan tentunya dapat segera dilakukan penarikan pajak untuk mendong-krak Pendapatan Asli Daerah,” ungkap dia

Dia menambahkan, kontribusi dari walet ini diproyeksikan cukup besar untuk meningkatkan Penda-patan Asli Daerah. Hasilnya bah-kan bisa menjadi sektor unggulan daerah untuk masa mendatang.

Sementara Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan sebelumnya mengungkapkan, Pemkab Kubu Raya saat ini sedang merancang terkait proses perizinan kepemilikan bangunan walet. Rinciannya meli-puti ketentuan jarak, penghitungan

besaran pajak yang akan dikenakan ke pengusaha walet dan lainnya. “Itu tengah kita bahas,” ujarnya.

Ia menambahkan, selain dibahas di tingkat internal, raperda walet juga menunggu masukan dari pe-merintah pusat, terutama terkait mekanisme dan penghitungan pajak. ”Didalam merancang raperda walet tidak bisa dilakukan secara tergesa-gesa. Sebab, terdapat hal-hal yang perlu dikomunikasikan secara khusus kepada pemerintah pusat,” ungkap dia.

Lebih lanjut dikatakannya proses raperda walet harus terarah. Seluruh camat tersebar harus memantau keberadaan bangunan walet di Ka-

Dewan Desak Kupas Raperda Walet

bupaten Kubu raya. Pasalnya, kontribusi walet diprediksikan tidak kecil bagi Kubu Raya. Saat ini, Pemerintah Kubu Raya melalui Dinas Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan dan Aset Daerah fokus supaya sarang burung walet juga da-pat berkontribusi terhadap PAD. “Dan kita juga minta dinas teknis ikut mendeteksi dan memantau keberadaan bangunan walet sejak awal,” terangnya.(den)

Suprapto

Kami terpaksa tunda mengenai rapat persoalan perkebunan yang terjadi selama ini. Sebab, pada waktu yang sama sejumlah dinas terkait diundang rapat kerja ber-tolak ke Jakarta karena ada kep-erluan yang tidak bisa ditinggalkan

Komisi B DPRD KKR

15ANEKA PONTIANAKPontianak Post Rabu 11 Mei 2011

Sumbangan hingga senin (9/5) Rp. 37.695.000 Sumbangan selasa (10/5)1. Piok Gwe Mochsen Rp. 250.0002. Djap Sang Fen Rp. 50.0003. Lay Tjhiu Suan Rp. 20.0004. Keluarga Ng Rp. 300.0005. Rini Rp. 150.000Jumlah Rp. 770.000

Via BNI Setoran 15 April sampai 30 April 2011 1. NN Rp 500.0002. NN Rp 200.0003. Indra Wahyudi Rp 500.0004. Honggo Khouw Rp 700.0005. Eri Prabowo Rp 300.0006. NN Rp 500.0007. Budianto Ng Rp 500.0008. NN via ATM Rp 300.0009. Herman Yukandi Rp 500.00010. NN via ATM Rp 100.00011. Ellisa Rp 20.000Jumlah Rp 4.120.000

Setoran 1 sampai 9 Mei 201112. Fahrian Rp 100.00013. Halida Binti Ismail Rp 20.00014. NN via ATM Rp 300.00015. Sri Loksyana Rp 100.00016. NN via ATM Rp 100.00017. NN via ATM Rp 100.000 Jumlah Rp.720.000Total Rp.43.305.000

Via YBS Sumbangan hingga 28 April 2011 1. Heerian Rp 50.0002. Endang Lahmudin Rp 200.0003. Lusy Candrawati Rp 500.0004. Gunadi Guinarto Rp 100.0005. NN Rp 300.0006. Herry Anthonyus Rp 91.5807. Silvia Rp 100.0008. Rudy Irawan Lim Rp 500.0009. Hendrik Rajali Rp 300.00010. Yulius Rp 50.00011. Afprizal Rp 50.000Jumlah Rp 2.241.580Total Rp 61.870.000 Sumbangan hingga 9 Mei 20111. Lim Ngiap Tjeng Rp 200.0002. Dessy Rp 100.0003. Yen Yen Cen Rp 200.000Jumlah Rp 500.000

Total Rp 62.370.000

Sambungan dari halaman 16

Dia mengatakan, jika saja tahun depan Pajak Bumi dan Bangunan sudah menjadi pajak daerah, maka NJOP akan dinaik-kan dan tarif akan diturunkan. “Kita sepakati pedoman pada NJOP,” tegasnya.

Akan tetapi, lanjut dia, untuk sekarang ini masih tidak bisa.

“Kayaknya berat. Paling, bisa un-tuk daerah tertentu yang NJOP-nya mendekati harga pasar, tidak masalah,” ungkap Midji yang juga politikus Partai Persatuan Pem-bangunan Kota Pontianak itu.

Per 1 Januari 2011 lalu, pen-gelolaan BPHTB berpindah dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah.

Di satu sisi ketika menjadi

pajak daerah akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah. Di sisi lainnya, masih jadi satu kendala karena belum ketemu kesepaka-tan berapa besarnya BPHTB itu. Jika masih dikelola oleh Pemer-intah Pusat dulu, besarannya ditetapkan berdasarkan Nilai Jual Objek Pajak. Sekarang ber-dasarkan nilai transaksi atau nilai riil. (ody)

Sambungan dari halaman 16

kuota BBM bersubsidi Kalbar mengalami kenaikan. “Kalau misalnya kuota BBM subsidi tidak sebanding dengan per-tumbuhan jumlah kendaraan itu sangat tidak tepat,” ungkap Adi lagi.

Data Pertamina Kalbar kuota BBM premium sebanyak 404.360 kiloliter per tahun atau naik lima persen dari tahun 2010 yang han-ya 385.469 kiloliter. Untuk BBM jenis solar tahun 2011 sebanyak 247.408 kiloliter per tahun atau naik sekitar sembilan persen dari 2010 sebanyak yang hanya 218.575 kiloliter. Adi pun mem-inta pertamina transparan.

“Pertamina harus menjelas-kan ke publik, berapa sebenarnya kuota BBM bersubsidi untuk setiap kabupaten kota di Kalbar

ini. Pertama harus transparan. Sekarang era demokrasi, tidak ada lagi yang mesti ditutup-tutupi,” ungkapnya.

Adi menegaskan, jika ada kemungkinan terjadinya hal-hal tak wajar menyoal distribusi BBM bersubsidi ini, apakah itu di level SPBU, pendistribusian, harus diatasi. Pertamina juga diminta lebih baik melakukan penga-wasan BBM bersubsidi ini.

“Kalau misalnya terjadi in-dikasi kecurangan pada tingkat SPBU, harus ditindak tegas. Dis-tribusi BBM subsisi harus diawasi betul-betul, agar BBM bersub-sidi itu benar-benar dinikmati masyarakat. Jangan sampai BBM bersubsidi diselewengkan,” te-gasnya.

Dia juga meminta Pertamina mengawasi banyaknya tangki-tangki BBM siluman pada kend-

araan roda empat, terutama truk. Karena, kata dia, ada indikasi satu mobil memiliki tangki ganda.

“Kita minta pertamina dan pihak berwajib serta pemda mengawasi itu. Tertibkan itu dan ditangkap serta beri sanksi yang tegas. Bila ada oknum SPBU atau karyawan terbukti kerjasama memberikan porsi tidak sesuai dengan kapasitasan kendaraan layaknya, harus ditindak,” ka-tanya.

Pantauan Pontianak Post, Selasa (10/5) antrean panjang masih menghiasi beberapa SPBU di Kota Pontianak. Misalnya di Jalan Pancasila terjadi kemac-etan.

Begitu juga di Jalan Imam Bonjol, Jalan Ahmad Yani, masih terjadi antrean panjang kend-araan untuk mendapatkan BBM. (ody)

Sambungan dari halaman 16

kurang bisa membedakan upal atau uang asli.

Ia menambahkan, hingga Mei 2011 ini, berarti sudah kurang lebih seratusan lembar uang palsu yang diterima oleh bank-bank di Kalbar, yang berada di bawah naungan BI. Upal itu, menurut Hilman, biasanya diperoleh oleh bank-bank, dari transaksi dalam jumlah besar.

Misalnya, ada masyarakat menyetorkan uang dalam jum-lah besar, lalu di dalamnya terselip lembaran uang palsu. Sekarang ini, menurut dia, memang ada kecenderungan nominal upal itu lebih kecil.

Terkadang lanjut dia, yang menjadi korban peredaran upal ini adalah pedagang kecil. Ini sangat memprihatinkan. Misalnya, ketika pedagang

itu dalam sehari hanya me-meroleh dua ratus ribu, ketika mendapatkan upal, hilanglah semua keuntungannya terse-but.

Menurut Hilman, BI Ponti-anak sudah melakukan sosial-isasi kepada masyarakat men-genai upal. Para petugas BI misalnya, ketika turun ke daer-ah selalu memberikan pema-haman kepada masyarakat.

D i a pu n m e n j e l a s k a n , masyarakat boleh langsung datang ke BI Pontianak, un-tuk melaporkan ketika men-emukan uang palsu. Memang, dalam aturannya, kalau ada masyarakat yang melaporkan upal itu, maka uang tersebut akan ditahan di BI.

Uangnya juga tidak diganti. Tapi, hal itu sangat baik untuk mencegah peredaraan upal meluas. “Masyarakat jangan takut melaporkan jika me-

nemukan uang palsu,” kata Hilman.

Diakui Hilman, berdasarkan informasi yang diterimanya, potensi peredaran upal di perbatasan RI-Malaysia di Kalbar cukup besar. Memang dia mengaku belum pernah menemukan sampai saat ini. Tapi, potensi itu tetap ada.

Kata Hilam, untuk men-genali mana upal dan uang asli, cara 3D (dilihat, diraba, diterawang), memang masih efektif sampai saat ini. Jika masyarakat mau menerapkan metode 3D itu, maka akan gampang mengenali mana upal dan asli.

“Benar-benar bisa kelihatan itu. Karena, ketika diraba uang asli lebih kasar dari uang palsu. Karena, kertas uang asli itu ber-beda (khusus), tintanya juga khusus, dan terasa kasar kalau diraba,” jelasnya. (ody)

Ikut Peraturan

Pemprov Diminta Tanggap, Pengawasan...

Uang Palsu 20 Lembar Tiap Bulan

Sambungan dari halaman 9

sana yang membantu,” ung-kap Agus.

Agus menegaskan walaupun mereka mengenyam pendidi-kan dan berobat di Malay-sia, tidak benar ada keinginan warga untuk pindah ke sana. Selama ini ada opini bahwa masyarakat perbatasan akan pindah ke Malaysia. ”Itu sep-erti politisasi karena jalannyaa sudah lama tidak dibangun-bangun,” katanya.

Hal senada dikatakan Camat Jagoi Babang, Antonius Ale yang membantah perpindahan

warga menjadi warga negara Malaysia. ”Tidak ada perpinda-han penduduk. Malaysia tidak mau menerima karena men-tal masyarakat kita dianggap kurang baik,” kata Antonius.

Leo Sutrisno dari Dewan Pendidikan Kalbar menyarank-an pemerintah untuk mem-buat peraturan daerah khusus pendidikan di perbatasan. ”Perda khusus pendidikan di perbatasan ini diperlukan,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kalbar Alexius Akim menga-takan jika pemerintah sepa-kat menyatakan perbatasan

sebagai beranda depan, seluruh yang ada di sana harus standar, termasuk pendidikan. ”Idealnya pendidikan di perbatasan harus ada manajemen tersendiri yang memanfaatkan potensi kekuatan lokal,” ujar Akim di Balai Petitih, kemarin. Ia mengatakan kuriku-lum di perbatasan sama dengan kurikulum nasional, tetapi untuk pencapaiannya memerlukan strategi khusus. ”Hal seperti ini berdampak pada pencapaian hasil ujian nasional. Memang ada kenaikan setiap tahunnya. Satu persen saja. Memang kecil. Tetapi angka tersebut luar biasa bagi kita,” ungkapnya. (uni)

Sambungan dari halaman 9

Menurut Kapolsek Ponti-anak Utara Kompol Saiful Alam, pengamanan ini untuk menekan aksi kecurangan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Sudah banyak kejadian yang memanfaatkan waktu seperti ini, seperti bocornya soal ujian, disinyalir dicuri oleh para pelaku.

Soal ujian yang telah bocor, lanjut Kapolsek, nantinya akan dijual dengan harga yang tinggi oleh para tersangka. Walaupun demikian, banyak juga pelaku yang melakukan penipuan atas

lembar jawaban. Padahal lembar tersebut belum tentu benar, dan hanya karangan fiktif belaka.

Untuk itu diminta para orang-tua peserta ujian, untuk lebih berhati-hati dalam mengawasi anak-anaknya. Jiwa anak yang masih lugu, sangat mudah ter-tipu oleh para tindak kriminal ini. Terlebih dengan menggu-nakan bujuk rayu, karena takut tidak lulus, anak yang mengikuti unas bisa tergiur.

Saiful mengatakan, bagi orangtua seharusnya lebih memberi perhatian kepada anak-anaknya yang sedang mengikuti unas. Dari cara ber-

sikap sampai dengan tindakan yang sangat merugikan dike-mudian hari. Ini kerap terjadi dengan adanya para oknum yang suka memanfaatkan dalam mencari keuntungan.

“Bagi anak-anak, terutama para peserta yang sedang melak-sanakan unas. Jangan mudah percaya apalagi merespon bujuk rayuan, seperti menawarkan kunci jawaban ujian dengan harga tertentu. Itu hanya akal-akalan saja. Hal yang paling baik dilakukan adalah belajar untuk mendapatkan kelulusan. Itu pasti sangat memuaskan,” imbau Saiful. (*)

Sambungan dari halaman 9

Sekitar 20 menit sebelum unas, Mulyadi menambahkan agar pengawas harus sudah di sekolah. Pengawas bukan guru dari sekolah masing-masing, melainkan sistem silang yakni dari guru-guru sekolah lainnya.

Sementara itu, Kepala SD Mujahidin Pon-tianak Ahmad Yani mengatakan unas kali ini sudah ada persiapan yakni mulai dari les di seko-lah, tambahan mata pelajaran yang diujiankan selama dua minggu.

“SD Mujahidin Pontianak pun menargetkan 100 persen kelulusan. Dengan rata-rata di atas 7, tahun lalu SD Mujahidin juga 100 persen ke-lulusan,” kata Yani.

Penentuan kelulusan ujian nasional tingkat sekolah dasar, sekolah luar biasa dan madrasah ibtidaiyah merupakan wewenang sekolah. Ini tentunya berbeda dengan SMP/MTs/SMPLB dan SMA/MA/SMALB serta SMK.

“Ujian nasional SD tidak pakai nilai agregat. Penentuan kelulusan wewenang sekolah,” kata Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Musa, Selasa (10/5). Kendati demikian, nilainya tetap 60 persen dari unas dan 40 persen dari ujian sekolah atau nilai rapor.

Diknas Kota Pontianak yakin, tingkat kelu-lusan unas SD sederajat di Pontianak ini bisa seperti tahun lalu. “Kalau tahun lalu kelulusan 100 persen. Tahun ini target kita tetap 100 persen. Mudah-mudahan tidak ada masalah lagi,” kata Musa.

Pengawas unas tingkat SD/SLB/MI juga in-gatkan dapat memberikan kenyamanan kepada para pelajar SD yang masih anak-anak. “Kita sudah ingatkan seperti biasa saja, tidak ada kesan menakutkan,” katanya. Anak-anak pun diminta dia, dibuat nyaman dalam kondisi rileks saat mengikuti unas.

“Kalau tidak ada ketakutan apa-apa, maka mereka akan nyaman berpikir,” ungkap Musa.

Hari pertama unas tingkat SD, SDLB dan MI tahun ajaran 2010-2011 di Kota Pontianak, Senin (10/5), berjalan lancar. Jumlah sekolah dasar peserta unas sebanyak 179. Jumlah siswa peserta unas mencapai 10.284 peserta.

Hari pertama mata pelajaran yang diuji-kan adalah Bahasa Indonesia. Dimulai pukul 08.00-10.00. Soal pun dibagikan sesuai jadwal unas. Naskah soal sudah di sub rayon masing-masing.

Dijaga oleh petugas sub rayon dan petugas keamanan dari Polresta Pontianak dan polsek-polsek di masing-masing kecamatan atau sub-rayon.

“Soal sudah kita periksa jumlahnya dan kita antarkan ke sub rayon. Dan ternyata sesuai dengan jumlah peserta ujiannya,” kata Musa. (ody/tin)

Sambungan dari halaman 9

”Surat yang disampaikan langsung dari Menteri dan seko-lah harus melaksanakannya,” kata Akim.

Ia mengakui selama ini koordinasi antara pemerintah provinsi dan sekolah bertaraf internasional tidak berjalan baik. Padahal sekolah bertaraf internasional langsung dibawah koordinasi Dinas Pendidikan Kalbar, bukan kabupaten dan kota.

”Saya juga tidak tahu apakah

karena euforia otonomi daerah sehingga koordinasinya sulit. Hanya gampang diucapkan,” ungkapnya.

Saat ini koordinasi setiap tahunnya membaik. Hanya saja belum seperti yang diharapkan. Misalnya, Dinas Pendidikan Kalbar ingin membuat kebi-jakan dan mengundang Kepala Dinas Pendidikan kabupaten/kota bersangkutan. Tetapi yang datang memenuhi undangan hanya kepala bidang.

”Laporan juga saya dapat-kan dari staf. Harusnya kepala

sekolah wajib membuat laporan perkembangan sekolah itu. Jan-gan sampai saya tidak menda-patkan laporan utuh, sebab jika ada pertanyaan dari berbagai pihak saya tidak bisa menjawab,” katanya.Akim menambahkan pihaknya sudah menyampaikan permintaan kepada sekolah tersebut untuk membuat laporan secara aktif. ”Laporan itu ada. Tetapi tidak sesuai keinginan. Misalnya berbicara perkemban-gan murid, pungutan, semuanya perlu dikoordinasikan,” timpal-nya. (uni)

200 Anak Tak Ikut Unas

Sekitar 20 Persen Hak Warga Miskin

Anak-anak Tegang, Polisi Konsentrasi Jaga...

PONTIANAK – Meski saat ini industri kerajinan keramik di Kota Singkawang tersaingi oleh banyaknya kerajinan kera-mik dari luar negeri seperti dari china dan Malaysia yang masuk ke pasar lokal namun pemerintah melalui Dinas Perindustrian dan Perdagan-gan Provinsi Kalbar akan terus berupaya semaksimal mungkin memajukan indurtri kerajinan keramik yang menjadi salah satu ikon kota seribu kuil itu.

”Saat ini kita terus mem-fasilitasi para pengarajin kera-mik lokal dengan membentuk asosiasi pengarajin keramik Kalbar yang nantinya akan kita upayakan agar bisa selalu bek-erjasama dengan asosiasi pen-garajin keramik di pemerintah pusat untuk bersama-sama memecahkan segala macam permasalahan yang dihadapi para pengarajin keramik yang ada di Kalbar,”kata Kepala Dinas Perindustrian dan Per-adagangan Provinsi Kalbar, Soezarsono Soekran, kemarin (10/5).

Pada dasarnya sambung Soezarsono, industri kerajinan keramik lokal terutama yang ada di Kota Singikawang tidak kalah dengan keramik impor, hanya saja kata dia hingga saat ini untuk memproduksi keramik sebagian besar para pengrajin keramik lokal masih menggunakan peralatan man-ual yang sangat sederhana, kondisi ini semakin mempri-hatinkan karena hingga saat ini kata Soezarsono masih banyak para pengrajin yang sulit dan belum memahami cara pe-masaran yang baik untuk men-jual hasil kerajinannya serta masih ditemukan banyaknya bahan baku keramik seperti tanah liat yang di jual keluar negeri seperti ke China dan beberapa negara lainnya.

”Makanya mulai saat ini kita terus memberikan ber-bagai pembinaan kepada para pengarajin keramik lokal terutama agar dapat menin-gkatkan strategi manajemen pemasaran dan dapat men-ingkatkan kualitas dan mutu

dari kerajinan keramik yang dibuat,”jelasnya.

Mengingat potensi keramik di Kalbar, sebagian besar be-rada di Kota Singkawang, kata Soezarsono tahun 2011 ini pemerintah Provinsi Kalbar akan memberikan bantuan alat pengrajin keramik bagi para pengarjin keramik yang akan diserahkan kepada pemerintah kota Singkawang dan diharap-kan dengan adanya bantuan dari pemerintah Provinsi Ka-lbar ini maka para pengrajin dapat kembali bersemangat untuk kembali mengembang-kan dan memajukan kerajinan keramik lokal.

”Selain memberikan pem-binaan dan memberikan ban-tuan alat bagi pengrajin kera-mik, hingga saat ini kami juga terus gencar untuk mempro-mosikan hasil kerajian kera-mik lokal dengan cara selalu mengikutsertakannya pada setiap ajang pameran keramik baik ditingkat lokal maupun nasional,”ungkap Soezarsono Soekran. (ash)

PONTIANAK - Ini pelaja-ran buat para gelandangan pengemis yang masih melaku-kan aksinya di Kota Pontianak. Senin (9/5), Dinas Sosial Ten-aga Kerja dan Transmigrasi serta Satuan Polisi Pamong Praja Kota Pontianak, memu-langkan tu-juh gepeng yang terjar-ing razia ke-tika beraksi di traffic light atau perem-patan lampu pengatur lalu lintas.

Juga turut d i p u l a n g -k a n s a l a h satu pelaku p e n g k o o r -dinir gepeng. Kedatangan gepeng ini ke Pontianak hanya untuk m e ng e m i s. Mereka dipulangkan ke daer-ah asal mereka di Jawa Timur menggunakan kapal laut dari Pelabuhan Dwikora Ponti-anak. Gepeng-gepeng itu ter-jaring razia yang dilakukan oleh Dinsosnakertrans dan Sat Pol PP Kota Pontianak.

Kepala Dinas Sosnaker-trans Kota Pontianak Eka Kusumawati didampingi Kasi Penegakan Peraturan dan Perundang-undangan, Kus Panca Diarto mengatakan, kebanyakan gepeng itu be-rasal dari Pamekasan, Jawa

Timur. “ Y a n g

d i t a n g k a p enam war-ga penda-t a n g d a r i S u m e n e p. Sedangkan untuk loka-lnya sendiri ada empat orang. Un-tuk pelaku yang mem-b a w a g e p e n g t e r s e b u t , d i b u a t k a n pernyataan y a n g m e n g i k a t .

Dia yang membawa dia juga yang mengembalikan ke kam-pung halaman,” kata Eka, kepada pers di Pelabuhan Dwikora.

Sebelum dipulangkan, para gepeng itu ditempatkan di tempat penampungan se-

mentara di Pal III, sambil menunggu jadwal kedatangan kapal dari Surabaya. Sat Pol PP Kota Pontianak, menjaga para gepeng itu agar tidak kabur.

Razia akan terus digencar-kan. Tidak hanya menangkap gepeng. Tapi juga kepada para pengkoordinir. Eka menjelas-kan, untuk saat ini pengkoor-dinir gepeng yang tertangkap, dibuatkan surat pernyataan. Bila kembali melakukan per-buatannya, akan diproses dengan sanksi penjara tiga bulan, denda Rp50 juta.

Kus Panca Diarto menyata-kan Pol PP dalam rangka me-negakkan peraturan daerah salah satunya adalah melaku-kan razia gepeng. “Wali Kota Pontianak sudah gerah dengan keberadaan gepeng di Kota Pontianak. Data Dinas Sosial Kota Pontianak, sudah ada 100 gepeng yang terdata. 30 persen sendiri adalah warga lokal dan 70 persen warga pendatang,” paparnya.“Tidak menutup kemungkinan masih banyak yang menampung gepeng di Kota Pontianak, dan kami sendiri sudah mengantongi nama mereka. Kedepannya, setiap kapal yang datang, akan dilakukan razia,” pungkasnya. (ody)

Kembangkan Keramik Singkawang

Hanya Satu Paket SoalDompet Simpatik

Tujuh Gepeng, Satu Koordinator

Eka Kusumawati

BPHTB

Ke Halaman 15 kolom 5

metropolisPontianak Post16 Rabu 11 Mei 2011

Ke Halaman 15 kolom 5

Ke Halaman 15 kolom 5

Pemprov Diminta Tanggap, Pengawasan Pertamina Lemah

WALI Kota Pontianak Sutarmidji menegas-kan, untuk penetapan Bea Perolehan Hak atas

Tanah dan Bangunan, tetap harus mengi-kuti Undang-undang Nomor 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. “BPHTB kita harus ikut Undang-undang,” te-gas Midji di Pontianak, Selasa (10/5).

Memang ada hal yang baru pada UU tersebut. Kalau dulu, berdasarkan UU no-mor 20 tahun 2000

tentang BPHTB atau yang lama, penetapan-nya berdasarkan Nilai Jual Objek Pajak. “Tapi, sekarang dihitung dari nilai jual rill. Kadang ini yang menjadi masalah. Kalau kita tidak guna-kan (ikuti UU baru), kita melanggar Undang-undang,” kata Midji.

Yang menjadi permasalahan untuk BPHTB ini, diakuinya memang terjadi pada penetapan yang berdasarkan nilai rill tersebut. Misalnya, ketika promosi harganya Rp700 (juta), ternyata bisa didiskon sampai 20 persen.

“Dispenda tetap pegang Rp700 (juta). Ada juga kesepakatan kalau begitu tetapkan empat kali NJOP. Tapi, kita lihat juga. Kalau di Jalan A Yani ditetapkan empat kali NJOP menjerit juga orang-orang di A Yani. Dan itu lebih mahal dari nilai rill, makanya kita pilah. Sementara laksanakan saja itu dulu,” katanya.

Dia mengatakan, yang menjadi permasala-han BPHTB sehingga mendapatkan keluhan itu karena masalah perubahan aturan saja. “Jadi Undang-undang yang mengubah (penetapan BPHTB), bukan kita. Dan kita memang harus melaksanakan itu,” ungkap orang nomor satu di Kota Pontianak itu.

Ikut Peraturan

Sutarmidji

PONTIANAK – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat diminta tanggap mengatasi permasalahan Bahan Bakar Minyak yang sampai detik ini masih terjadi. Pertamina Kalbar dinilai lemah melakukan pengawasan pendistribusian BBM bersubsidi.

“Kita minta Pemprov Kalbar tanggap. Jangan hanya diam, karena masalah BBM di Kalbar ini sangat mengganggu banyak hal, baik itu perekonomian, lalu

lintas sampai kinerja pemerintahan,” kata Ketua KNPI Kalbar M. Adi Cahyono, Selasa (10/5).

Dia menyesalkan mengapa masalah antrean dan sulitnya mendapatkan BBM bersubsidi masih terjadi sampai saat ini di Kalbar. “Sekarang apa lagi masalahnya, kapal tidak ada yang karam sehingga mengganggu distribusi BBM. Tapi, men-gapa masih terjadi kesulitan mendap-atkan BBM. Harusnya pertamina tidak

punya alasan lagi soal sulitnya BBM ini,” ungkapnya tak habis pikir.

Dikhawatirkan Adi, jika masalah sulitnya mendapatkan BBM bersubsidi sampai menimbulkan antrean yang panjang dan menyebabkan kemacetan lalu lintas ini berlarut-larut, dampaknya sangat dirasakan masyarakat.

“Harga barang-barang bisa naik kalau

terus menerus seperti ini. Kalau terjadi inflasi, menurunkannya kembali tidak gampang. Kita khawatir spekulan ber-main,” ungkapnya.

Dia tidak yakin, kalau masalah kuota BBM bersubsidi, menjadi penyebab ant-rean panjang dan sulitnya mendapatkan minyak. Karena, tegas dia, setiap tahun

PONTIANAK - Peredaran uang palsu di Kaliman-tan Barat terbilang kecil. Bank Indonesia Pontianak, mendapatkan laporan dari bank-bank yang ada di Kalbar, bahwa rata-rata hanya ditemukan dua puluh lembar perbulan yang dilaporkan.

“Kecil sekali. Beda dengan Jawa. Bank-bank melaporkan kita rata-rata hanya dua puluh lembar perbulan,” kata Pemimpin BI Pontianak, Hilman Tisnawan, Selasa (10/5) di Pontianak.

Hilman mengakui akan meneliti menyoal laporan tersebut. Apakah benar-benar masyarakat tidak me-lapor, atau karena orang banyak tidak tahu atau

PONTIANAK - Ketua Panitia Khusus LKPj DPRD Kota Pontianak, Mujiono didampingi sekretaris LKPj Uray Heni Novita mengatakan agar mutasi kepala satuan kerja perangkat daerah dilakukan secara terencana dan terukur untuk meningkatkan kinerja. “Pansus meminta wali kota agar mutasi kepala SKPD dilakukan setelah menjalani tugas minimal se-lama tiga tahun,” kata Mujiono.

Lanjutnya, mutasi dengan jen-jang waktu tersebut untuk menjaga kontinyuitas dan kenyamanan kerja dari kepala SKPD yang bersangkutan. Kepala SKPD bisa diganti, yakni jika terjadi hal-hal khusus atau tertentu.

Anggota Komisi A DPRD Kota Pontianak Ardiansyah menyikapi apa yang dilakukan Wali Kota Pon-tianak Sutarmidji yang suka meng-ganti kepala SKPD tidak dibenarkan. Gonta ganti kepala SKPD malah akan membuat program kerja menjadi terhambat.

“Kita minta agar wali kota jangan sering bongkar pasang kelapa SKPD, ini berkaitan dengan program yang

sudah kita rencanakan,” kata Ardian-syah, belum lama ini.

Menurutnya, ada aturan dari da-lam negeri untuk tidak mengganti kepala SKPD. Hal itu bertujuan agar program yang sudah dicanangkan pemerintah pusat tidak menjadi terkendala.

“Kita mengimbau jangan meng-ganti kepala SKPD, karena kami merasakan betul akibatnya. Karena program yang sudah kita jalankan, dengan kepala SKPD yang baru malah tidak nyambung,” ujar Ardian.

Selain itu, tambah Ardian, den-gan mengganti kepala SKPD malah membuat kepala SKPD tersebut tidak begitu menguasai bidangnya. Hal itu jelas terlihat, karena baru beberapa bulan menjabat langsung diganti, kepala SKPD sebelumnya sudah memilki pengetahuan, lalu diganti yang mengharuskan beradaptasi lagi.

“Jika kepala SKPD yang baru, kan harus mulai dari awal lagi untuk mengenal medannya. Beradaptasi saja perlu waktu beberapa bulan,”

kata Ardian. Terkadang saat kepala SKPD yang

diundang berbeda dengan kepala SKPD sebelumnya yang diundang, malah menambah bingung. Apa yang dibicarakan dan diprogramkan dari kepala SKPD sebelumnya malah membuat bingung kepala SKPD yang baru, begitu juga dengan dewan yang harus menjelaskan ulang.

“Kadang mereka bingung dengan program yang kita bicarakan. Karena yang kita undang dan tahu kan kepala SKPD sebelumnya,” ujarnya.

Untuk itu, lanjutnya, wali kota jan-gan terlalu cepat mengganti kepala dinas, jika sering diotak-atik malah membuat kepala dinas tidak tahu apa yang seharusnya. Salah satu contoh ketidakmengertian kepala dinas ialah dinas catatan sipil.

“Kita pernah mengundang ten-tang KTP elektronik, dan sudah kita bicarakan kepala SKPD yang lalu, lalu diganti. Kepala dinas yang baru. Hasilnya sangat tidak memuaskan, serta tidak menguasai apa yang kita bicarakan,” pungkasnya. (tin)

Ganti Kepala SKPD Minimal Tiga Tahun Uang Palsu 20 Lembar Tiap Bulan

DEFRY SHANDO/PONTIANAKPOST ANTREAN: Antrean panjang di sejumlah SPBU karena ketiadaan stok bahan bakar minyak baik premium maupun solar.

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

DIKOSONGKAN: Pekerja tengah membenahi besi yang baru dibongkar di Gereja Katedral St. Yoseph kemarin. Pengosongan gereja terus dilakukan sebelum dibongkar untuk dibangun yang baru.

Konsumen Ancam Kembalikan Motor

NGABANG – Komplain keterlam-batan plat kendaraan bermotor roda dua di Ngabang semakin meresahkan konsumen. Irawan, salah satu kon-sumen kepada Pontianak Post men-gatakan sudah sejak Desember 2010 sampai Mei 2011, plat kendaraan miliknya belum juga bisa diambil.

Pimpinan Cahaya Utama Motor Ngabang, Kwet Chin yang merupa-kan dealer salah satu sepeda mo-tor kepada wartawan mengatakan sedikitnya 600 kendaraan masih menunggu plat kendaraan mereka selama 6 bulan terakhir.

“Ini jadi masalah. Konsumen jadi mengeluhkan dan sering datang kesini untuk menanyakan plat mer-eka,” katanya.

Ia menjelaskan dengan mun-culnya masalah ini mungkin tidak berpengaruh terhadap penjualan. Tetapi ia tidak ingin mengecewakan konsumennya dari segi pelayanan. “Untuk biaya administrasi saja sekarang dinaikkan. Awalnya Rp195 ribu perkendaraan, tetapi sejak April 2011 dinaikkan Rp 40 ribu jadi to-talnya Rp 235 ribu per kendaraan,”

ungkapnya. Sementara itu, di Sempurna Abadi

Motor Ngabang mengatakan hal se-rupa. Sedikitnya 600 kendaraan yang belum mendapatkan plat kendaraan sejak November 2010 yang lalu.

Mengenai biaya administrasi juga diminta kenaikan yakni sebesar Rp50 ribu, jadi totalnya menjadi Rp245 ribu dari sebelumnya Rp195 ribu per kendaraan.

“Konsumen rutin datang dan

menanyakan masalah plat. Kita katakan apa adanya. Karena semua dealer mengalami hal serupa. Ada juga yang datang dan mengancam akan mengembalikan motor dan se-bagainya,” terang Hera, marketing di Sempurna Abadi Motor Ngabang.

Kasat Lantas Polres Landak, AKP Damianus kepada wartawan Senin (10/5) mengatakan permasalahan keterlambatan plat motor

Mudjadi/Pontianak Post

TERLAMBAT: Lambatnya proses pengadaan plat kendaraan baru dikeluh-kan konsumen. Mereka khawatir dirazia sehingga terkena tilang. Tampak sepeda motor yang diparkir.

3pro-kalbarPontianak Post Rabu 11 Mei 201117

Ke Halaman 23 kolom 5

PeriNGAtAN Hari Ulang Tahun ke VIII, Gabungan Organisasi Wanita (GOW)

Kota Singkawang di-laksanakan di Aula Hotel Sentosa, Selasa (10/5).

“Dengan momen-tum ulang tahun ke-8 ini akan menjadi sebuah kesempatan yang baik bagi ke-luarga besar GOW ntuk menata langkah, memperkuat seman-gat, dan mensinergi-kan potensi dalam rangka berbuat lebih

banyak di tengah masyarakat,” kata Ketua GOW Kota Singkawang Ny Sulha Edy R Yacoub dalam relis yang disampaikan Media Center Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika

HUT GOW

Ny Sulha

tingkatkan PeranPerempuan

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1Ke Halaman 23 kolom 1

Cerita Nestapa Mempelai Wanita Jelang Perkawinan

Malang benar nasib Wasnawati (25). Rencana pernikahannya pun terancam batal, lantaran

tunangannya bernama Andi (27) melarikan diri. Bahkan dirinya harus ganti rugi karena sepeda

motor sewaan atas nama dirinya, ikut dibawa kabur.

istiMewa

TAK PULANG: Andi dilaporkan calon Istrinya ke Polres Ketapang karena melarikan diri dengan membawa kabur sepeda motor sewaan.

MeMPAWAH--Setan apa yang merasuk dalam jiwa dan pikiran Su alias Tok Usu, 57 warga Jalan Gusti Sulung Lelanang, Gang Sepakat, Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir. Pasalnya, Su yang juga bujang lapok (belum menikah) tega mencabuli Bunga, 6 ta-hun yang masih cicitnya sendiri, pada Minggu (8/5) sekitar pukul 14.00 di rumah korban. Atas perbuatannya itu, Si Bujang Lapok mendekam dibalik jeruji besi Polres Pontianak, untuk mempertangungjawabkan perbuatannya.

Niat tak senonoh Su itu bermula saat ber-main bersama Bunga. Hal yang biasa mereka lakukan karena tinggal bertetangga dan masih ada tali keluarga. Tak heran jika Bunga kerap terlihat bermain di rumah Tok Usu-nya.

Sedang asyik bermain dan melihat kondisi rumah yang lengang dan sepi, Tok Usu lantas menjalankan niat bejatnya itu. Tok Usu lantas mengajak Buga bermain dalam kamar bela-kang rumahnya. Di dalam kamarnya itulah Tok Usu melakukan perbuatan tak terpuji.

kriminaliTas

Ke Halaman 23 kolom 1

Bujang Lapok Cabuli Cucu

fahrozi/PontianakPost

DIFUNGSIKAN: Dermaga baru Suka Bangun Ketapang mulai difungsikan. Dermaga yang luas memudahkan aktivitas bongkar muat.

Batal Nikah, Motor Sewaan “Pergi” Bersama Tunangan

FAHrOZi,Ketapang

SiNGKAWANG – Walikota Singkawang, Hasan Karman menerima siswa-siswi yang berhasil menjuarai Festival Lomba Seni dan Sastra (FLSS) siswa SMP Tingkat Provinsi Ka-lbar di rumah dinasnya, Jalan Gunung Poteng, Selasa (10/5). Tiga siswa ini akan mewakili Kalbar berkompetisisi diajang serupa tingkat nasional di Makassar.

Didampingi Kepala Dinas Pendidikan, So-fian dan Kasi Kesiswaan Bidang Pendidikan Dasar, Asmadi, Walikota Singkawang menyam-but 45 orang siswa dan pendamping.

Walikota Singkawang Hasan Karman kagum dengan potensi yang dimiliki para pelajar Singkawang. “Dalam dua tahun ini Kota Sing-kawang dapat diperhitungkan untuk lomba-

Ke Halaman 23 kolom 5

PrEsTasi

Pelajar Singkawang Wakili Kalbar ke FLSS Nasional

hari kurniataMa/Pontianak Post

JUARA: Walikota Hasan Karman menyambut kedatangan Tim FLSS SMP Singkawang yang berhasil juara umum ditingkat provinsi.

ratusan Plat Kendaraan tertunda

WArGA Gang Kalinilam ini sekarang tinggal meratapi nasibnya. Rumah serta tempat kerjaan sang pujaan hati telah didatangi. Namun tidak menemukan batang hidung calon suaminya itu. Sang

pemilik kendaraan pun sudah meminta motor untuk dikembalikan.

Anak ke tiga pasangan Jamni dan Kuswanti ini menceritakan awal perkenalan berlangsung sejak dua bulan terakhir. Karena merasa cocok. Pada 24 April lalu, keluarga Andi datang ke rumah Wasnawati bermaksud melamar.

“Andi sudah lama tinggal di Ketapang. Dia selama ini bekerja di Kendawangan,” kata Wasnawati, Selasa (10/5) ditemui di rumah saudaranya.

Karena hubungan baik, lanjutnya, Andi saat itu mendapatkan proyek pembangunan rumah untuk pekerja sawit di Kendawangan. Bermaksud mem-inta izin kepada Wasnawati, untuk pergi ke tempat itu. “Karena kepentingan kerja, pada 7 Mei, sekitar pukul 05.0 WIB saya mengizinkan untuk pergi ke Kendawangan,” katanya.

Patung Dewa Bumi Raya Ditemukan di Sungai

SiNGKAWANG—Pengrusakan benda sakral di Vihara Tridharma Bumi Raya Kota Singkawang kembali terjadi. Kali ini lebih parah. Tiga patung rusak, dan dibuang ke sungai yang tak jauh dari vihara yang berada di pusat kota itu. Aksi oknum masyarakat ini membuat umat Tridharma marah. Mereka meminta kasus ini diusut tuntas aparat kepolisian dan pelaku disanksi sesuai hukum berlaku.

“Dua arca vihara masing-masing Kwan Gong (Dewa Ksatria) dan Fa Kong Ti (Dewa Pengurus Neraka) kepal-anya dipecahkan pelaku karena memang kedua arca terbuat dari bahan porselin. Sementara patung Dewa Bumi Raya rusak dan dibuang ke sungai,” ungkap Bong Khin Jung (68) pengurus vihara kepada Pontianak Post, Selasa (10/5) kemarin.

Kejadian berawal saat Bong Khin Jung hendak mem-buka vihara pukul 06.00 WIB. Ia pun terkejut melihat pa-tung Dewa Bumi Raya yang diletakkan di altar utama raib. Bahkan ia pun menyaksikan dua arca lainya, Kwan

tiga Arca Vihara Dirusak

ANGGOtA DPRD Singkawang Sum-beranto Tjitra, mengutuk keras pelaku pengrusakan tiga arca vihara. Ia meminta masyarakat untuk tenang menghadapi persoalan ini. “Jangan terpancing dengan masalah ini. Serahkan saja ke kepolisian. Saya yakin kepolisian memiliki strategi khusus menuntaskan masalah ini,” jelas-nya.

Apalagi, kata dia, selama ini Kota Sing-kawang sudah dikenal harmonis dalam agama, etnis dan bermasyarakat. Jangan

Kutuk Pelaku, Polisi Siap Mengusut

hari kurniathaMa/Pontianak Post

DIPINDAHKAN: Arca Dewa Bumi Raya ditempatkan di altar depan setelah dievakuasi warga dari Sungai Singkawang. Sedangkan arca Kwan Gong (Dewa Ksatria) dan Fa Kong Ti (Dewa Pengurus Neraka) kepalanya dipecahkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Sempat Mengendap10 Bulan di Polres,Kini Dituntut Ringan

SiNGKAWANG-Korban penganiayaan oleh Sumi dan orangtuanya kepada Tjong Lie Fong alias Afong sepuluh bulan lalu kini sudah disidangkan di Pengadilan Negeri Singkawang. Jaksa dari Kejaksaan Negeri Singkawang hanya menuntut tiga bulan. Padahal, korban masuk ke Rumah Sakit Abdul Aziz dan diopname.

“Kita minta majelis hakim memutuskan seadil-adilnya kasus ini. Kita tak tahu mengapa kasus tersebut lama diproses di kepolisian, dan kejaksaan hanya menuntut tiga bulan,” kata Afong kepada Pontianak Post, kemarin. Sementara itu, Afong pun mengadukan masalah tersebut kepada Ketua LSM Bhakti Nusa Kota Singkawang. Ketua LSM Bhakti Nusa Singkawang, M Syaifuddin kepada Pontianak Post mengungkapkan kejanggalan dari kasus penganiayaan tersebut.

“Sebenarnya, ini kasus penganiayan berat. Dilakukan dua orang dan korban masuk ke rumah sakit dan harus dirawat. Anehnya, tidak dikenakan pasal 170 tentang penganiayaan berat,” kata Uddin.

Dia mencurigai ada mafia hukum dibalik kasus terse-but. Sebab, kata dia, kasus ini dinilai “basah”. “Korban

Afong Cari Keadilan

PINYUH & LANDAKPontianak Post Rabu 11 Mei 2011 18

Pembangunan

PenDIDIKan

NGABANG--Peniadaan anggaran guna rehabilitasi ge-dung mulai tahun 2012 oleh pemerintah pusat ditanggapi

dingin oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Landak, Klemen Apui, Senin (10/5) kemarin.

Dikatakannya, j ika memang pusat meng-inginkan demikian maka ia berharap ada kenaikan DAU untuk menutupi ke-mungkinan tersebut. Den-gan tidak adanya DAK, akan sangat sulit jika tidak ditutupi dengan kebijakan lain.

Peniadaan tersebut juga berlaku untuk dunia pendidikan. Termasuk rehab sekolah. Sehingga hanya untuk pemban-gunan sekolah baru. Jadi pemerintah daerah mau

tidak mau harus menutupi hal tersebut. “Siap atau tidak siap, dengan kebijakan tidak adanya

alokasi untuk perehaban bangunan tersebut maka perlu dicarikan terlebih dahulu solusi yang bisa menutup pe-niadaan tersebut,” katanya saat ditemui Senin kemarin.

Ditanya soal STKIP Pamane Talino, Klemen mengin-gatkan agar pihak yayasan bisa memperjelas soal aset, legalitas dan sebagainya agar tidak bermasalah dikemu-dian hari.

“Aset itu hibah atau bukan. Yayasan juga semestinya harus ada akta notaris pendiriannya. Jangan sampai ber-masalah,” tegasnya.

Dikatakannya, agar pihak yayasan berpikir untuk jangka panjang. Jika memang semua syaratnya sudah jelas maka sebaiknya bisa dicantumkan baik dibrosur maupun pen-gumuman lainnya.(sgg)

MEMPAWAH--Dinas Pen-didikan, Pemuda dan Olah-raga (Dispora) Kabupaten Pontianak mengingatkan para orangtua untuk tidak membia-sakan puas atas apa yang sudah diraih putra putri mereka. Jan-gan baru hanya tamat SD anak sudah dilarang bersekolah dan menyuruh untuk membantu orangtua mencari nafkah.

“Pendapat seperti itu ada-lah suatu kekeliruan. Anak usia sekolah semustinya diu-payakan untuk tetap sekolah. Jika lulus SD upayakan lanjut ke SMP sederajat,” saran Drs Sukriadi Masri, Kepala Bidang (Kabid) TK dan SD Dinas Pen-didikan, Pemuda dan Olah-raga (Disdikpora) Kabupaten Pontianak.

“Kita semua berharap, anak-anak usia sekolah hendaknya jangan sampai putus sekolah. Lulus SD, hendaknya melan-jutkan ke SMP. Orangtua perlu mendukung program pemer-intah wajib belajar sembilan tahun,” kata Sukriadi.

Menurut Sukriadi, menda-patkan pendidikan yang layak merupakan salah satu hak asasi anak yang wajib diberikan

orang tuanya. Namun, tidak dapat dipungkiri pula saat ini masih banyak anak yang putus sekolah. Penyebab utamanya dikarenakan morat-maritnya perekonomian orangtua.

“Faktor ekonomi menjadi penyebab banyak anak yang putus sekolah. Pemerintah sudah berusaha maksimal den-gan merealisasikan program Bantuan Operasinal Sekolah (BOS). Tujuannya untuk mem-bantu agar orangtua tidak perlu mengeluarkan biaya untuk sekolah anak-anaknya,” sebutntya.

Sukriadi berharap para orangtua untuk bisa seko-lahkan putra putri sesuai ke-mampuan perekonomiannya masing-masing. Paling tidak, anak dapat mengenyam pen-didikan hingga ditingkat SMP atau SMA.

“Besar sekali dampak positif terhadap anak putus sekolah. Mereka akan menghindar dan tidak mau bergaul dengan te-man-teman seusia yang masih bersekolah karena malu. Serta memupuskan harapan untuk mengejar cita-cita yang diimpi-kan,” pintanya. (ham)

MEMPAWAH- PT Wahanapatra Pontianak melakukan perbaikan terhadap kerusakan bangunan gerbang selamat datang Kota Mempawah. Perbaikan itu merupakan bentuk pertanggungjawaban pihak perusahaan dalam insiden kecelakaan salah satu mobil angkutan miliknya beberapa waktu lalu.

“Perusahaan PT Wahanapatra sudah melakukan pem-bangunan gerbang Kota Mempawah yang rusak akibat ditabrak salah satu mobil pengangkut BBM. Pekerjaan hampir rampung,” jelas Sawadi SE, Kasi Pertamanan Dinas PU Kabupaten Pontianak.

Diakui, pasca insiden kecelakaan lalu lintas yang me-nyebabkan gerbang Kota Mempawah rusak berat, Dinas PU Kabupaten Pontianak mengajukan klaim kepada pihak perusahaan. Sesuai prosedur dan mekanisme yang berlaku, klaim dilayangkan kepada Polres Pontianak yang tangani laka lantas.

“Klaim ganti rugi sesuai hitungan yang dilakukan teknis Dinas PU yakni sebesar Rp58 Juta. Namun, pihak perusa-haan tampaknya memiliki inisiatif tersendiri untuk mem-bangun dan memperbaiki kerusakan gerbang tersebut,” tuturnya.

Sawadi mengaku pihaknya tidak mempermasalahkan. Asalkan pekerjaan pembangunan yang dilaksanakan peru-sahaan itu dilakukan dengan baik. Artinya, pembangunan harus benar-benar sesuai dengan bangunan asalnya. Mulai dari jenis dan kelas bahan material bangunan maupun aksesoris lampu penerangan gerbang Kota Mempawah sebelum terjadi kerusakan.

“Kami sama sekali tidak mempermasalahkan pihak pe-rusahaan menangani langsung perbaikan gerbang tersebut. Dengan catatan pembangunannya harus beres dan selesai dikerjakan dengan baik,” ujarnya.(ham)

NGABANG--Lomba Olym-piade Sains Tingkat SMA se-Kabupaten Landak, digelar 10 Mei 2011 yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Ngabang.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Landak, Aspansius mengatakan sangat merindu-kan adanya siswa dari Kabupat-en Landak yang bisa berprestasi diajang yang lebih tinggi tingka-tannya yakni provinsi dan na-sional. Jadi pada intinya harus ada siswa yang berprestasi yang mampu bersaing dengan siswa-siswa dari daerah lain.

Ada delapan mata pelajaran

yang diujikan kepada siswa. Setiap mata pelajaran sekolah berhak mengirim sebanyak tiga siswa. SMAN 1 Ngabang men-girimkan utusan secara penuh dari setiap mata pelajaran yang diujikan.

Kepala SMAN 1 Ngabang Asoardi Ador mengatakan keg-iatan tersebut dilaksanakan setiap tahun untuk mencari siswa berprestasi yang akan mewakili kabupaten untuk tingkat provinsi.

Sementara itu, Ketua Panitia Hendrikus kepada Pontianak Post menjelaskan peserta be-

rasal dari 27 sekolah yang ada di Kabupaten Landak. Setelah mengikuti tingkat kabupaten, siswa yang masuk dalam tiga besar dari setiap mata pelajaran akan dikirim ke level provinsi untuk bersaing dengan peserta dari daerah lain. Olimpade sains tingkat provinsi diperkira-kan akan digelar pada Juni 2011 mendatang. “Setelah lolos di kabupaten, dibawa ke provinsi, jika lolos akan berlanjut ke tingkat nasional,” jelas Hendri-kus yang juga Kasi Kurikulum Dikmen Diknas Kabupaten Landak.(sgg)

Tidak Ada Anggaran Rehab

Swasta Perbaiki Gerbang Kota

Orangtua HarusDorong Anak Bersekolah

27 Sekolah Ikuti Olimpiade Sains

HaMdan/Pontianak Post

DIPERBAIKI: Jalan Abdul Hamid, Desa Pasir Palembang, Kecamatan Mempawah Timur ini sudah banyak yang berlubang. Warga mendesak pemerintah untuk segera memperbaikinya.

Siap atau tidak siap, dengan kebijakan

tidak adanya alokasi untuk perehaban

bangunan tersebut maka perlu dicarikan terlebih dahulu solusi

yang bisa menutup peniadaan anggaran.”

Klemen Apui

PONTIANAK— Pemuda Pn-casila akan menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) dengan mengusung tema From Zero To Hero. Dimana Acara tersebut, langsung dipimpin oleh Mikhael Rafly selaku Ketua Steer-ing Committee Rakorwil Pemuda Pancasila Kalimantan Barat.

Reorientasi, revitalisasi, refung-sionalisasi dan reaktulisasi meru-pakan hal yang sangat mendasar untuk segera dilaksanakan di in-ternal Ormas Pemuda Pancasila. “Dalam menyikapi berbagai per-soalan yang terus bermunculan dan berbagai aspek kehidupan berbangsa dan bernegara de-wasa ini, kita akan melaksanakan rapat,” kata Mikhael Rafly saat mengunjungi Pontianak Post, kemarin.Tahun 2011-2012, lanjut dia, adalah momentum penting untuk melaksanakan agenda Konsolidasi Nasional. Dilandasi dengan konsep kebijakan Back to Zero, dan semangat From Zero to Hero berdasarkan konsep yang mengandung tiga makna penting, seperti Validasi, Revitalisasi, dan Reaktualisasi.

Validasi yakni upaya untuk menghadirkan seluruh tatanan oragnik reorganiasi Pemuda Pan-casila, baik yang bersifat vertikal teritorial maupun yang bersifat

horizontal sebagaimana yang dimaksudkan dalam AD/ART serta Peraturan Organisasi (PO) Pemuda Pancasila.

Revitalisasi yakni pemantapan sumber daya yang dimiliki organ-isasi, baik institusional maupun sumber daya manusia untuk diarahkan, digerakan dan diop-timalkan. Itu semua ditujukan bagi seluruh aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, baik berupa ide, ga-gasan dan pemikiran maupun karya-karya nyata.

Reaktualisasi merupakan peningkatan fungsi dan peran Pemuda Pancasila dalam mewu-judkan dirinya sebagai organisasi sosial kemasyarakatan. “Ketiga point tersebut adalah inti dari ra-pat yang akan kami gelar,” ujar Rafly.Selain mewujudkan ketiga unsur penting tersebut, Pemuda Pancasila akan menargetkan Konsolidasi Nasional yang telah menjadi keputusan MUBES VIII tahun 2009. “Ini telah dipertegas dalam RAKORNAS, yaitu pelaksa-naan Musyarawah Cabang MPC seluruh Indonesia pada tahun 2011,” terang Rafly.

Musyawarah Wilayah MPW se-Indonesia, tambahnya, harus dilaksanakan pada tahun 2012. Serta membentuk lembaga-lem-

baga organisasi yang merupakan ujung tombak pelaksanaan pro-gram organisasi. Sebagai perwu-judan peran serta Ormas Pemuda Pancasila dalam berbagai aspek pembangunan kehidupan ber-bangsa dan bernegara.Pemaha-man konsep Back To Zero juga mengandung makna menster-ilkan organisasi dari pengaruh buruk masyarakat. Seperti, meng-hambat laju pertumbuhan dan perkembangan organisasi baik secara internal maupun external oleh Pemuda Pancasila.

Rakorwil akan dihadiri oleh MPC Kalimantan Barat, serta enam orang fungsionaris Majelis Pimpinan Nasional. Disamp-ing itu semua, acara akan ditu-tup dengan silaturahmi dengan Muspida Kalimantan Barat, Or-mas, serta Tokoh Masyarakat dan Agama.Dalam rangka mengimpli-mentasikan konsolidasi Nasional yang dilandasi konsep Back To Zero. Rapat tersebut telah dilak-sanakan dan diharapkan untuk segera mengimplementasikan penetapan-penetapan yang telah disepakati dalam Rakorwil yang telah dilaksanakan tersebut, oleh Majelis Pimpinan Wilayah Pe-muda Pancasila pada tanggal 6-7 Mei 2011 yang bertempat di Hotel Aston Pontianak. (rmn)

PP Siap Gelar Rakorwil

SUDAH semustinya aparat kepolisian bekerjasama den-gaa pihak Polisi Pamong Praja melakukan penertiban per-maninan layangan yang sudah merambah dimana-mana dan meresahkan masyarakat. Per-mainan yang sudah tak terkon-trol justru membahayakan pengemudi roda dua. Sudah be-berapa kali pengendara menga-lami kecelakaan akibat terkena gelas tali layangan putus.

“Ketajaman tali layangan yang sudah sama seperti pisau siled,” aku Jumiadi salah satu pengemudi yang mau pulang ke Pontianak dan pernah luka aki-bat terkena gelas tali layangan.

Sudah beberapa warga Mem-pawah mengaku resah atas maraknya layangan. Tali layan-gan kerap kali membahayakan keselamatan masyarakat peng-endara di jalan raya. Masyarakat meminta aparat kepolisian men-ertibkan para pemain layangan tersebut.

“Kami sangat takut dan kha-watir apabila sedang berkendara di jalan raya. Sebab, banyak tali layangan yang dapat mem-

bahayakan keselamatan. Jika sedang berkendara, tali layangan kerap kali terbentang ditengah jalan dan tidak terlihat,” sesal Ir-wandi warga Kota Mempawah.

Keresahan pria beranak dua itu bukannya tidak beralasan. Pasalnya, belum lama ini dirinya menjadi salah satu korban tali layangan. Ketika itu dirinya se-dang berkendara di Jalan Raya Pasar Mempawah. Tiba-tiba saja tali layangan menjerat lehernya dan nyaris membuatnya jatuh ke aspal.

“Hampir saja leher saya putus akibat terjerat tali layangan itu. Beruntung tali layangannya bukan jenis gelasan yang tajam. Kalau tidak, saya pasti sudah mati dan leher putus akibat ter-jerat benang layangan. Saya juga nyaris saja terjatuh dari sepeda motor,” ceritanya.

“Kita mintakan agar aparat kepolisian dapat menertibkan para pemain layangan di Kota Mempawah dan sekitarnya. Jangan sampai ada masyarakat yang menjadi korban akibat per-mainan layangan ini,” pintanya. (ham)

Aparat Musti Tertibkan Permainan Layangan

SINGKAWANG--Walikota Singkawang Hasan Karman menerima kunjungan per-wakilan Taiwan Economic And Trade Office (TETO) di Kota Singkawang, Selasa (10/5) di rumah dinas Walikota Sing-kawang. Kunjungan balasan ini bertujuan mempererat si-laturahmi antara Taiwan dan

Singkawang, demi peningkatan kerjasama dalam hal pengen-tasan kemiskinan, peningkatan kesejahteraan dan pertum-buhan ekonomi masyarakat kedua wilayah.

Walikota Hasan Karman mengatakan telah terjal in hubungan cukup erat Taiwan dan San Kou Yang ( Sing-

kawang) dengan terjadinya perkawinan campuran antara masyarakat keduanya.

”Jadi San Kou Yang dan Tai-wan seperti terjalin hubun-gan kekeluargaan. Apalagi, bulan November 2010 tahun lalu, Saya beserta rombongan (Ketua DPRD, Kepala Bappeda, Kadis Diknas, Kadis Pertanian

dan Ikatan Alumni Taiwan) disambut sangat baik saat berkunjung ke Taiwan untuk menandatangani MoU ker-jasama dalam bidang pendidi-kan, pertanian, pariwisata dan budaya,” tuturnya.

Lebih lanjut, Hasan Karman mengatakan hubungan yang telah terjalin supaya dapat

dikembangkan dan diper-luas lagi dalam kerjasama bidang ekonomi dan per-dagangan demi kemajuan dan membantu mening-katkan kesejahteraan bagi Kota Singkawang.

Tak lupa dalam kesem-patan tersebut, Walikota Singkawang dan Kepala Bappeda Sumastro, ikut mempresentasikan segala potensi unggulan yang ada di Kota Singkawang. Walikota optimis dengan potensi yang dimiliki Kota Singkawang, mampu men-jalin kerjasama dengan TETO.

D at a n g n y a T E TO k e Singkawang dalam rang-ka mengumpulkan fakta, data dan evaluasi terhadap proyek keuangan mikro (mikro financing). Kunjun-gan dilakukan ke Pemerin-tah Kota, lembaga-lembaga keuangan (perbankan) yang berpengalaman da-lam mikrofinancing, untuk mendapatkan buku data, buku statistik tahunan, rencana pembangunan Kota Singkawang. Tim Fact-Finding ini untuk ba-

han pertimbangan penyusu-nan proyek-proyek kredit mikro pedesaan di Singkawang.

Nantinya sekitar 9-13 Mei, ahli dari Taiwan ICDF akan mengunjungi Singkawang un-tuk mengidentifikasi proyek-proyek kredit mikro. Tujuan dan aktivitas dari misi adalah merealisasikan dan pengem-bangan proyek Kredit Mikro pedesaan untuk masyarakat lokal di Singkawang.

Kunjungan ini untuk memas-tikan prioritas dan tingkatan dukungan dalam pemerintahan kota dan Pemerintah pusat, memastikan status fiskal dari pe-merintah kota, seperti kapasitas pembayaran kembali. Memasti-kan pasar keuangan mikro lokal dan permintaan peminjam akhir (end-borrowers). Memastikan kemauan lembaga keuangan lokal untuk berpartisipasi sebagai agensi pelaksana proyek.

Usai pertemuan, perwakilan TETO, Cheng Hsin Liu dan rombongan lainnya diajak ke Bank Kalbar untuk mengetahui langsung potensi mikro finance atau keuangan dalam berin-vetasi di Kota Singkawang serta ke lokasi UKM seperti Pabrik Keramik yang menjadi ciri khas dan daya tarik bagi setiap wisatawan asing dan lokal.

”Harapan kami semoga kunjungan ini membuat lebih kenal secara mendalam ten-tang kota singkawang, sehingga bisa segera direalisasikan men-jadi kerjasama ekonomi dan perdagangan,” harap Cheng Hsin Liu.(har)

SINGKAWANG-Anggota Divisi Investigasi LAKI Singkawang Topan Wahyudi Asri berharap, aparat penegak hukum tidak pandang bulu dalam membasmi bahaya laten korupsi. Topan meng-ingatkan kembali para pejabat yang terindikasi melakukan penyelewengan keuangan negara agar bersiap-siap menanggung akibat.

Topan mengatakan, di Singkawang ada bebera-pa kasus yang hingga kini menjadi sorotan seperti kasus tanah terminal induk dan dana konsumsi MTQ yang hingga kini masih ditunggu hasil akh-irnya oleh publik Singkawang. “Kita mendorong Kajati Kalbar dan Kajari Singkawang yang baru ini cepat menuntaskan pekerjaan rumah yang tak tanggung-tanggung merugikan keuangan negara miliaran rupiah tersebut,” kata Topan.

Tak hanya itu, menurut Topan yang juga alumni Fakultas Hukum Untan Pontianak ini, dalam waktu dekat dia dan beberapa rekan-rekan akan menyampaikan beberapa temuan kepada Kajari Singkawang terkait indikasi korupsi di beberapa dinas di Singkawang dan sekaligus membeberkan ke media agar publik Singkawang tahu kebobro-kan yang terjadi.

“Hingga beberapa hari kedepan kami masih mematangkan hasil investigasi, selain mark up indikasi lain ada juga gratifikasi. Secepatnya akan kita bawa ke kejari sebagai bahan untuk menjerat mereka yang terlibat,” tegas Topan.

Terkait pemberantasan bahaya laten korupsi ini, Topan berharap khususnya jajaran kejak-saan agar selalu profesional dan transparan dalam menangani kasus korupsi. Siapa pun orangnya, jabatan maupun pangkatnya, serta sekecil apapun uang yang dikorupsi, jika me-menuhi syarat bukti tetap harus dilanjutkan ke pengadilan. Pendek kata, kata dia, semangat memberantas korupsi itu bukan hanya slogan, dan tetap diwujudkan dengan langkah nyata mulai dari pusat hingga daerah. “Komitmen kami final, mendukung sepenuhnya aparat penegak hukum mulai dari kapolres hingga kejaksaan negeri memerangi kejahatan korupsi di Singkawang,” ujar Topan. (zrf)

SINGKAWANG 19Pontianak Post Rabu 11 Mei 2011

Dukung Kajari Basmi Korupsi

Taiwan Bidik Kredit Mikro Singkawang

Hari Kurniatama/Pontianak Post

DIALOG: Perwakilan TETO saat berdialog dengan Walikota Singkawang Hasan Karman dan Ketua DPRD Singkawang Tjhai Chui Mie.

PENEGAKAN HUKUM

Ingin pasang Iklan

(0562) 631912 -08125713422Contact person: BiroSINGKAWANG

SINGKAWANG-DPRD Kota Singkawang juga ikut mendukung kegiatan Jalan Sehat Spektakuler Pontianak Post 2011 yang dilaksanakan, 22 Mei 2011 pukul 05.30 WIB. Ketua DPRD Singkawang, Thjai Chui Mie kepada Ponti-anak Post, mengungkap-kan bentuk dukungan yang diberikannya adalah akan ikut serta dan juga dua sepeda khusus seba-gai doorprize.

“Mudah-mudahan sukses dan kebersamaan

dengan jalan sehat ini bisa ditingkatkan,” kata Cui Mie. Dia akan me-nyampaikan kepada seluruh anggota dewan untuk ikut serta dalam kegiatan tersebut. Apalagi ada imbauan dari Wali Kota Singkawang, Hasan Karman. Sementara itu, warga mulai berdatan-gan untuk mendaftarkan diri mengikuti Jalan Se-hat Spektakuler 2011 ini. “Kita ikut mendaftarkan diri, selain ingin sehat juga ingin memperoleh

Dua Sepeda dari DPRD Singkawang

stimewa

DUA SEPEDA: Ketua DPRD Singkawang Thjai Chui Mie secara simbolis menyerahkan doorprize dua sepeda untuk peserta jalan sehat.

doorprize. Apalagi doorprizenya sepeda

motor,” kata Edi, salah satu peser-ta. Kepada masyarakat atau in-tansi yang hendak mengikuti keg-iatan tersebut bisa menghubungi Trend Communication dengan nomor kontak person (0562) 636472, 083151277555 (Unggul

Yudistira) atau 083151127666 (Safry), atau bisa datang lang-sung ke Sekretariat Panitia Biro Pontianak Post Jalan Gunung Raya Nomor 15 Singkawang. ”Silahkan mendaftar dan lang-sung diberikan perdana Axisnya. Panitia membuka mulai pukul 08.00 WIB,” kata Unggul.**

SAMBAS

SAMBAS – Tidak ada siswa yang absen pada hari pertama Ujian Nasinal (Unas) Sekolah Dasar (SD), kemarin (10/5). Se-banyak 1.971 siswa mengerjakan soal serempak di masing-masing sekolah dasar penyelenggara se-jak pukul 08.00 – 10.00 WIB.

“Sampai sekarang belum ada laporan yang absen. Semua siswa masuk dan mengikuti UN (unas, Red) dengan lancar,” kata Kepala Bidang TK/SD Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas Mahrus Saman.

Kelancaran unas SD memang sudah dirasakan sejak hari perta-ma, kemarin. Belum ada laporan dari sub rayon tentang masalah lembaran soal dan jawaban. Soal cadangan yang memang di-jatahkan untuk masing-masing sekolah belum terbuka. “Belum ada soal cadangan yang ter-buka karena memang tidak ada

masalah,” ujarnya.Di Kalbar, Sambas termasuk

rayon 4. Terdapat 436 SD yang ada di Sambas dengan pelak-sanaan unas tersebar di 108 SD penyelenggara. Selain oleh UPT dan dinas pendidikan kabu-paten, penyelenggaraan unas juga dipantau oleh Dinas Pen-didikan Provinsi Kalbar. Empat orang dari provinsi menyebar di lima kecamatan, yakni Sambas, Tebas, Pemangkat, Jawai, dan Teluk Keramat.

Pantauan Pontianak Post di SDN 4 Nagur, pelaksanaan unas berjalan tanpa masalah. Terda-pat tiga sekolah yang menginduk di SD tersebut, yakni SDN 1 Mentawa, SDN 20 Lorong, dan SDN 21 Tumok, dengan total siswa 137 orang. “Ada tujuh ru-angan tempat pelaksanaan UN di sini (SDN 4 Nagur, Red),” ung-kap Kepala SDN 4 Nagur Maskur

Syafaruddin.Dia yakin siswanya tahun ini

mampu memperbaiki nilai unas tahun sebelumnya. Optimisme itu didasari pada persiapan menghadapi unas tahun ini yang dipersiapkan secara maksimal. “Menghadapi UN kami lakukan persiapan yang maksimal. Men-gadakan les dan terus berkomu-nikasi dengan orang tua perihal memperhatikan belajar anak,” tuturnya.

Keyakinan Maskur terhadap prestasi siswanya yang menin-gkat juga dilatarbelakangi nilai ujian akhir sekolah (UAS). Walau belum melihat rincian nilainya, tapi dia sudah mendapat gam-baran. “Sudah ada gambaran peningkatan dari UAS. Nilai UAS juga termasuk elemen penentu kelulusan siswa. Meski ada nilai 4 tapi tidak banyak,” jelasnya. (hen)

SAMBAS – Desa Temajuk Paloh berbatasan langsung den-gan Teluk Melano, Malaysia. Warga Temajuk dengan Teluk Melano pun memiliki keterikatan emosional yang kuat. Na-mun jika ingin melintasi batas negara, warga Temajuk harus ke Paloh yang ja-raknya mencapai 70 kilometer dengan waktu perjalanan sekitar lima jam. Hal itulah yang mendasari Kantor Imigrasi Sambas berencana membangun Pos Lintas Batas di Temajuk.

“Melihat kondisi geografis yang de-mikian kami berencana membangun PLB di Temajuk,” ujar Kepala Kantor Imigrasi (Kanim) Sambas Amran Aris, kemarin.

PLB tersebut dikhususkan bagi warga perbatasan. Pos itu nantinya hanya melayani keluar – masuk Ma-laysia dengan pas lintas batas (PLB). Sedangkan warga umum yang menggunakan paspor mesti melalui PPLB Aruk, Sajin-gan. “Memang khusus untuk melayani warga perbatasan,” katanya.

Rencana itu sudah diajukan Kanim Sambas ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Dari informasi yang diperoleh Amran, dana pembangunan PLB itu baru dapat dianggarkan pada 2012 mendatang. Dia berharap tidak ada kendala dan PLB tetap akan dibangun. “Anggaran di pusat sepertinya akan keluar 2012. Apalagi kanwil di provinsi sudah datang langsung meninjau Temajuk beberapa waktu lalu, semoga saja tidak ada halangan,” harapnya.

Selama ini memang sudah ada PLB di Paloh. Tapi menurut Amran, sangat tidak efektif bagi warga Temajuk yang sangat jauh jaraknya. Ditambah lagi kendala transportasi yang belum ada dari Paloh ke Temajuk, di mana mereka harus melintas bibir pantai yang kerap putus bila air laut pasang.

Amran mengatakan bahwa saat pembangunan PLB Paloh, Temajuk masih belum ramai seperti saat ini. Sebagian besar kawasannya adalah hutan. Baru pada akhir 1981 atau 1982 awal, Temajuk mulai didatangi warga untuk memukim. “Saya dengar banyak yang datang dari Sungai Kunyit, kemudian menetap di Temajuk waktu itu,” kenangnya.

Dengan adanya PLB, Amran berharap masyarakat per-batasan dapat terlindungi secara hukum. Mereka nantinya keluar – masuk Malaysia tidak lagi ilegal. Selama ini, dita-mbahkan dia, banyak warga Temajuk yang keluar – masuk Malaysia sekadar untuk berdagang, tapi tidak membawa dokumen resmi. “Kita tidak ingin masyarakat bermasalah dengan hukum di Malaysia. Hanya untuk menjual hasil per-tanian misalnya masyarakat ditangkap karena dianggap ilegal, kasihan,” tuturnya. (hen)

20 Pontianak Post Rabu 11 Mei 2011

KEPALA Dinas Kelauatan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Sambas Dailami menyam-but baik pengusaha rumput laut yang akan

mengembangkan usa-hanya di Kabupaten Sambas. “Salah satu lokasi tambak rumput laut di Sambas ada di Sebangkau, Pemang-kat, luasnya 1.219 hek-tar,” ujarnya.

Memang, kata Dai-lami, tidak seluruh-nya beroperasi, na-mun pada akhir tahun 2010 lalu telah cukup banyak memberikan kontribusi terhadap

jumlah produksi perikanan budidaya air payau di Kabupaten Sambas. Yaitu sebesar 675,59 ton atau sekitar 32,6 persen dari total produksi perikanan budidaya air payau Kabupaten Sam-bas yang sebesar 2.071,70 ton. Sementara hasil produksi komoditas rumput laut di kawasan ini pada tahun 2010 hanya 131,4 ton dan men-galami penurunan jika dibandingkan dengan tahun 2009 lalu sebesar 189 ton.

Oleh karena itu dengan kehadiran Investor yang bersedia kerjasama dengan pelaku usaha tambak di Sebangkau Dailami menyambut positif. Sepanjang kerjasama yang diciptakan saling menguntungkan para pihak. Bagi DKP Sambas usaha policultur ini sangat positif sepa-njang tidak mengganggu program dan sasaran produksi udang dan ikan bandeng. “Dan yang paling penting hasil produksi rumput laut yang dihasil pelaku usaha ada pembelinya tentunya dengan harga yang secara ekonomis mengun-tungkan,” katanya. (hen)

Sambut Pengusaha Rumput Laut

TERIGAS

TILIK

Akan Ada PLB di Temajuk

HENDY ERWINDI/PONTIANAK POST

SANTAI: Siswa SD yang melaksanakan unas di SDN 4 Nagur terlihat santai mengisi soal pada hari per-tama pelaksanaan unas, kemarin (10/5).

Hari Pertama Unas Lancar

Dailami

Amran Aris

SAMBAS – Pembangunan tower di Desa Sungai Rambah Sambas diprotes pemilik tanah di sekitarnya. Tower perusahaan telekomunikasi di depan SMAN 2 Sambas itu tidak melakukan sosialisasi sebelumnya kepada pemilik tanah.

Uray Imamuddin yang memiliki Serti-fikat Hak Milik (SHM) Nomor 1346/Sun-gai Rambah yang berbatasan dengan tower, baru mengetahui setelah tower berdiri. Dia mempersoalkannya, namun owner tower tersebut tidak peduli, di

mana sampai saat ini terus memasang peralatan telekomunikasi. “Perusahaan terus melakukan pemasangan alat-alat pemancar dan melakukan kerjasama dengan pihak operator telefon seluler, walaupun IMB dan izin operasionalnya belum ada. Sangat aneh, tower bisa berdiri tanpa IMB dari pemerintah setempat, dan owner tower berani melakukan kerjasama dengan pihak ketiga dalam pemanfaatannya,” tegas Imamuddin, kemarin (10/5).

Imamuddin merasa tidak pernah

memberikan persetujuan pemban-gunan tower tersebut. Pasalnya ke-beradaan tower otomatis akan menghil-angkan nilai ekonomis hak keperdataan pemilik tanah yang bersebelahan dengan tower.

Anehnya lagi, SHM Nomor 1346/Sungai Rambah tersebut berdasarkan data fisik dan yuridis letak tanah, persis berbatasan sebelah timur dengan pem-bangunan tower. “Namun saya sebagai pemilik tanah tidak pernah dikonfir-masi persetujuannnya,” katanya.

Untuk itu Imamuddin curiga dengan proses administrasi pengadaan tower tersebut. Dia berharap Pemkab Sambas dapat melakukan pengawasan secara nyata terhadap kasus-kasus seperti ini. “Karena kasus sep-erti ini bisa jadi juga terjadi di tempat-tempat lain di Sambas,”

tegasnya.Pengadaan tanah untuk kepentingan

umum saja, Imamuddin melanjut-kan, wajib hukumnya memperhatikan hak-hak keperdataan warga. Apalagi pembangunan tower oleh perusahaan-perusahaan yang murni berorientasi pada nilai ekonomi. Tanah dengan SHM Nomor 1346/Sungai Rambah tersebut semulanya akan dijual.

Namun telah beberapa kali gagal karena calon pembeli keberatan dengan keberadaan tower yang berada di sebe-lahnya. Nilai ekonomis hak keperdataan inilah yang harus dipulihkan baik oleh pihak perusahaan maupun oleh Pemkab Sambas melalui pembongkaran tower. “Tidak ada cara lain untuk memulihkan nilai ekonomis hak keperdataan atas ta-nah warga, kecuali pembongkaran tower yang telah berdiri,” pinta si pemilik gelar magister kenotarisan ini. (hen)

Legalitas Tower Sungai Rambah Dipertanyakan

Ingin Pasang Iklan?

BIRO SAMBASHub : Rabbul.

0813-4554-1441

GURU SDN 16 Senabah, Sejangkung, San-ing berharap agar dia dan kepala SD (kepsek) tersebut dipanggil UPT Sejangkung atau Dinas Pendidikan Sambas. Karena dia menyadari sejak Januari jarang masuk kerja.

“Itu yang saya harapkan bisa dipanggil UPT dan Dinas. Tapi kepala sekolah juga sebagai pemimpin harus dipanggil,” ujarnya, kemarin.

Saning beralasan, jarang masuk kerja kar-ena ketidakcocokannya dengan Kepala SDN 16 Senabah. Menurut dia, banyak persoalan pribadi yang dibawa-bawa ke sekolah. “Awal-nya kami cocok, tapi sejak ada dana alokasi khusus (DAK) untuk mendirikan bangunan baru sekarang jadi begini,” ungkapnya.

Dia merasa setiap gerak-geriknya dipersu-lit. Misalnya ingin meminjam uang ke bank, Kepsek kerap mempersulitnya. “Katanya boleh minjam ke bank asal pindah ngajar ke sekolah lain. Begitu juga sebagai pengawas UN, nama saya dicoret diganti dengan guru honorer. Padahal saya PNS,” tutur guru yang mengajar sejak 1987 itu.

Tidak masuk kerja pun, kata Saning, dia mencontoh Sang Kepsek. “Kepsek juga jarang ke sekolah, padahal dia punya jam ngajar enam jam satu minggu. Makanya kalau dipanggil saya minta jangan sendiri, Kepsek juga,” pintanya. (hen)

Minta Dipanggil Disdik

KETAPANGPontianak Post Rabu 11 Mei 2011 21

potret

ale-ale

Bernard Irawan

DINAS Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olah-raga (Budparpora) Kabupaten Ketapang pada akhir Mei 2011 akan menggelar senam massal di Kecamatan

Kendawangan. Senam massal di tingkat kecamatan terse-but merupakan kali pertama dilaksanakan di Kabupaten Ketapang.

“Tujuannya untuk menin-gkatkan olahraga masyarakat dan rekreasi,” kata Bernard Irawan, kepala Seksi (Kasi) Olahraga Dinas Budparpora Kabupaten Ketapang.

Terobosan pembangunan olahraga yang dilakukan Dis-budparpora Ketapang pada tingkat kecamatan dimulai se-jak 2011. Salah satunya adalah

pelatihan wasit bolavoli yang dilaksanakan di Kecama-tan Sandai belum lama ini. Dalam mensosialisasikan olahraga ke masyarakat, Dinas Budparpora Ketapang juga melaksanakan marathon 10 kilometer (10-K) pada awal Juni 2011 di Kota Ketapang. Stat dan finis diagendakan di Kabupaten Ketapang.

Mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga ini juga diupayakan pelatihan wasit sepakbola di Kecamatan Tumbang Titi yang diagendakan pada Juni 2011. Langkah selanjutnya juga disusul dengan pelatihan sepaktakraw di Ketapang. (ads)

Senam Massal di Kendawangan

KETAPANG – Wakil Ketua DPRD Ketapang Budi Ma-teus berharap agar aparat penegak hukum lebih selek-tif dalam menangani konf-lik perusahaan perkebu-nan kelapa sawit dengan masyarakat sekitarnya. Hal tersebut diungkapkan me-nanggapi penahanan 13 warga Desa Teluk Bayur Sei Laur.

P e n a h a n a n y a n g d i -l a ku k a n k a r e n a d i d u g a masyarakat menyandera alat berat milik PT PTS.

“Kita berharap, aparat penegak hukum, dalam hal ini polisi dapat bertindak selektif,” kata Budi, Selasa (20/5), kepada wartawan.

S e l a i n i t u , B u d i j u g a berharap agar perusahaan lebih mengutamakan lang-k a h k o m p r o m i d e n g a n masyarakat, sehingga apa yang terjadi, bisa didalami sebelum adanya tindakan ke arah hukum. “Dalami dulu fakta-fakta di lapangan, baru mengambil tindakan hukum,” katanya.

Dalam menyelesaikan masalah ini Budi berharap pendalaman dilakukan agar bisa mengetahui, apakah memang benar perusahaan telah membayar hak kepada warga. Persoalan lainnya, apakah perusahaan mem-bayar ganti rugi tersebut kepada pihak yang tidak benar. “Itu sangat perlu di-lakukan, karena tidak adil bila masyarakat yang berhak

menjadi korban,” katanya.Dia juga meminta agar

warga lebih mengedepankan musyawarah untuk mufakat dan tidak mengedepankan langkah yang bertentangan dengan hukum. “Masyarakat diharapkan mengedepank-an jalur musyawarah,” ka-tanya.

Secara terpisah, anggota DPRD Ketapang Anthony Salim menyayangkan per-masalahan seperti sehar-usnya tidak boleh terjadi. Senada dengan Budi, pihak perusahaan menurut dia se-harusnya mengambil lang-kah pendekatan.

“Kalau dalam penyelesa-ian itu tidak ada titik temu, perusahaan wajib melapor-kannya ke Satlak ataupun Satgas. Karena mereka per-panjangan tangan pemer-intah di tingkat desa dan kecamatan,” katanya.

Ditambahkannya, dalam penyelesaian ganti rugi jan-gan sampai ada kerugian di masyarakat. Atau bahkan warga harus dihadapkan dengan masalah hukum. “Makanya perusahaan, har-us bisa bersikap bijaksana dalam menyelesaikan per-masalahan ini,” katanya.

Sebelumnya, Mapolres Ketapang menahan 13 war-ga Desa Teluk Bayur Sei Laur setelah mendapat laporan PT PTS. Mereka adalah Zai, Al, Sud, Ir, Sus, Sap, Har,Ar, Suh, To, Sur, Sya, dan Rah. Semuanya merupakan war-ga desa setempat. Mereka diancam pasal 368, tentang Pemerasan dan Pengan-caman, dengan ancaman kurungan sembilan tahun. (fah)

Kedepankan Pendekatan dan Musyawarah Penahanan 13 Warga Teluk Bayur

KETAPANG – Sebanyak 8214 siswa sekolah dasar (SD) di Ketapang, kemarin (10/5) mengikuti pelaksanaan ujian nasional (unas). Mata pelajaran di hari pertama adalah Bahasa Indonesia yang dimulai sekitar pukul 08.00 WIB.

Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Ketapang Nizarwan Achmad menga-takan pelaksanaan unas di hari pertama berjalan lancar. Untuk mengetahui keadaan lapangan dia beserta beberapa petugas langsung turun ke SD yang melaksanakan unas. “Alhamdu-lillah, hari pertama sudah ber-jalan lancar. Tidak ada kendala yang dihadapi,” kata Nizarwan, Selasa (10/5) di ruangannya.

Soal-soal yang ada kemu-dian langsung dibagikan ke

UPPK, sehingga tidak lagi dis-impan di kantor Disdik. Petugas juga melaksanakan koordinasi dengan pihak kepolisian dan komite sekolah untuk mem-bantu kelancaran nya. “Soalnya tidak disimpan di Disdik, tapi langsung diambil oleh UPPK,” katanya.

Namun dalam pengawasan, menurut dia, tetap dilakukan secara silang. Dalam sehari, mata pelajaran yang diujikan hanya satu. “Pelaksanaan tidak seperti unas SMA atau SMP. Tetapi pengawas di ruang tetap silang,” katanya.

Dana BOS Banyak Belum Diambil

Nizarwan juga mengeluhkan masih sekitar 20 sekolah hingga sekarang ini belum mengambil

dana bantuan operasional seko-lah (BOS) triwulan pertama. “Masih 20 sekolah negeri yang belum mengambil dana BOS, terbanyak adalah di Kecamatan Simpang Hulu,” katanya.

Nizarwan sejauh ini tidak mengetahui secara persis apa penyebab hal itu. Namun secara aturan, ini tidak ada sanksinya. Padahal sekolah hanya menun-jukkan RAPBS, kemudian duit itu akan dicairkan.

“Tidak ada permasalahan kok sebenarnya dalam pen-cairan dana BOS,” kata dia. Mulai kemarin (10/5), dana BOS triwulan kedua untuk sekolah negeri bisa diambil di Disdik.

“Mulai hari ini (kemarin, Red), silakan kepala sekolah untuk mengambil dana BOS triwulan kedua,” katanya. (fah)

Unas SD Berlangsung Lancar

KAFILAH dari Kabupaten Ketapang berhasil meraih juara III Musabaqah Qira’atil Kutub Tingkat Provinsi, yang digelar di Asrama Haji Pontianak pada 5 – 7 Mei 2011. Ini merupakan prestasi kali pertama prestasi yang mereka torehkan.

Tim Kafilah Ketapang, Arifiansyah, mengatakan setelah Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya, Ketapang berada di urutan ketiga. Di mana sebanyak sepuluh orang, delapan di antaranya delapan berhasil meraih juara. Tentunya ini adalah sebuah prestasi yang membanggakan dan mengharumkan nama Ketapang. “Ke depannya bagaimana prestasi ini setidaknya bisa dipertahankan atau ditingkatkan lagi,” kata Arifiansyah, Selasa (10/5) kepada wartawan di Ketapang.

Ketua Tim Kafilah Ketapang, Nasbun, juga mengu-capkan terima kasih kepada Pemkab Ketapang atas se-gala dukungannya. Kemudian ke depannya, bagaimana seluruh pengelola pondok pesantren membuat standar pembelajaran dengan memperkuat basis pembelajaran kitab-kitab kuning. “Ini agar pendidikan pola pesantren adalah pendidikan yang diunggulkan dan dapat mec-etak kader muslim yang kaffah,” katanya.

Kepala Kementerian Agama Ketapang, secara umum menyatakan pengelolaan pondok pesantren di Keta-pang harus bisa meningkatkan sistem pembinaan pro-fesional. Karena ini sebagai modal dalam memperkuat daya saing dan kelestarian Khazanah Islam, terutama menelaah kitab-kitab Salafy. “Kita patut menyambut baik atas prestasi ini. Namun terpenting lagi adalah kemenangan ini bisa menjadi pemacu semangat pen-gasuh ponpes,” katanya. (fah)

Ketapang Juara Tiga

KETAPANG – Kejaksaan Negeri (Kejari) Ketapang da-lam minggu ini akan segera melimpahkan dua kasus ko-rupsi. Pertama adalah koru-psi BBM untuk Listrik Desa (Lisdes) Air Hitam Kecamatan Kendawangan serta kasus penggelapan oleh pimpinan PT Pos Cabang Kecamatan Manis Mata.

Kepala Kejari (Kajari) Keta-pang Kusnendar menyebut-kan dalam minggu ini akan melimpahkan kasus dugaan

korupsi kepala PT POS Cabang Kecamatan Manis Mata Sad. Di mana saat menjadi kepala, Mei hingga Oktober 2009, kerugian negara disebutkan mencapai Rp336.824.914. “Di mana dia (Sud) mengam-bil uang di berankas. Sedikit demi sedikit demi kepentingan pribadinya,” kata Kusnendar, Senin (9/5), ditemuai di Kantor Kejari Ketapang.

Namun saat dilakukan pe-meriksaan oleh kantor Wilayah PT Pos, diungkapkan dia,

ditemukan kekurangan uang sebesar itu. “Kemudian kantor wilayah melakukan croscek, memang benar dilakukan ter-sangka, dan itu sudah diakui,” katanya.

Karena PT Pos adalah pe-rusahaan BUMN, Kusnendar menyebutkan bahwa ini sudah masuk dalam kerugian negara. Kemudian Kejari melakukan inspeksi pada Oktober 2009 dan baru ditangani April ke-marin.

“Tenggang waktunya lu-

Segera Limpahkan Dua Kasus Korupsimayan cepat, ini juga juga karena BPKP cepat dalam ek-spos kerugian negara, namun tersangka tidak ditahan karena kooperatif,” katanya.

Sementara itu, sebelumnya, untuk kasus korupsi BBM di Lisdes Kecamatan Kendawan-gan, Kejari Ketapang telah me-netapkan tersangkan US seba-gai penanggung jawab Listrik Desa Air Hitam Kendawangan. Dalam kasus dugaan hilang-nya distribusi BBM jenis solar untuk keperluan Lisdes pada tahun anggaran 2007, dengan kerugian saat itu sekitar Rp400 juta.Pada tahun anggaran 2007, PLN Cabang Ketapang mendistribusikan BBM solar ke Lisdes Air Hitam. Namun pada November 2007, dilaku-kan pemeriksaan oleh tim ‘Mawar’ dan ditemukan selisih sekitar 60 ton. Dilanjutkan Kusnendar, sebagai penang-gungjawab Lisdes Air Hitam adalah US. Setelah ditemu-

kan adanya selisih tersebut, di mana antara pembukuan PLN dengan Lisdes Air Hitam, PLN kemudian melanjutkan dengan melakukan klarifikasi kepada US.

Setelah mengetahui per-masalahan itu, Kusnendar me-nambahkan bahwa awalnya PLN melakukan langkah per-suasif terlebih dahulu, dengan mengundang yang bersang-kutan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Namun setelah diberikan kesempatan, ternyata US tidak bisa menye-lesaikan kewajibannya.

Dalam pemeriksaan, pu-luhan saksi diperiksa dalam kasus ini. Di antaranya dari pegawai PLN Cabang Keta-pang dan Lisdes Air Hitam. Kemudian saat ditanya apakah akan ada tersangka baru da-lam kasus US ini? Kusnendar mengatakan masih menunggu fakta-takta persidangan yang akan dilakukan nanti. (fah)

ISTIMEWA

AKTIVITAS: Terlihat kesibukan beberapa buruh pelabuhan membongkar kernel sawit di Dermaga Sukabangun Ketapang. Dermaga yang telah direhab tersebut kini tampil lebih fresh dengan penampilan baru.

22 KAYONG UTARA Pontianak Post Rabu 11 Mei 2011

TOKOH

KILAS

PENGUNDIAN kapling kebun kelapa sawit sebanyak 312 warga Bagan Kajang berhasil dibatalkan. Kegiatan itu dianggap ilegal karena tidak diketahui tim dan calon petani serta Kepala Desa Manis Mata.

“Tim, Kepala Desa, bersama seribu calon petani penerima kapling mendatangi kantor Kantor Kopbun PT HLM. (Kami) mempertanyakan ini perintah siapa, karena sebelumnya tidak ada koordinasi,” kata Ketua Tim Penyampaian Aspirasi Masyarakat Lias Ahmad Irawan, kepada wartawan di Ketapang. Menurutnya, berdasarkan keterangan Camat Manis Mata, mereka tidak ada menandatangani atas usulan calon petani 312 orang kepada Bupati Ketapang. Pasalnya jumlah tersebut dianggap di luar data resmi yang akan dis-ampaikan ke orang nomor satu di Ketapang. Terlebih jumlah warga Bagan Kajang hanya 46 kepala keluarga (KK) saja.

“Bukan 312 KK calon petani, jadi ini tidak sesuai dengan jumlah warga yang ada,” katanya.

Berdasarkan keterangan Camat, menurut Lias, setelah di konfirmasi, mantan camat terdahulu pun menyatakan tidak pernah memberikan surat pengantar mengenai jumlah calon petani di Bagan Kajang seban-yak 312 orang.

“Kita sudah konfirmasi ke camat dahulu, juga jumlah itu memang tidak pernah ada,” katanya.

Hal ini, lanjutnya, membuat seribu calon petani meradang. Secara langsung mereka kemudian menda-tangi kantor tersebut untuk mempertanyakan atas hak mereka yang sama. “Camat Manis Mata sudah sepakat dengan tim. Dan sepulangnya dari Diklat di Pontianak akan segera menyampaikan data petani resmi ke Bupati Ketapang,” katanya. (fah)

Batalkan Undian Kapling

PONTIANAK – Kali ini pertikaian yang terjadi antara PT Benua Indah Group (BIG) dengan para petani yang menuntut haknya akan be-rakhir bahagia bagi para petani. Hal tersebut dikar-enakan saat rapat yang tidak dihadiri oleh PT BIG dengan memilih alternatif yang dia-jukan, maka PT BIG diang-gap game over atau sudah tamat riwayatnya.

Anggota DPRD Kalbar Andry Hudayawijaya me-n y a t a k a n d e n g a n t i d a k hadirnya PT BIG saat rapat lanjutan pada Selasa (10/5) pagi, dianggap l e m p a r h a n -duk, atau me-nyerah. “Kami anggap PT BIG s u d a h g a m e over . Dengan ketidakhadiran m e r e k a s a a t rapat lanjutan S e l a s a p a g i tadi (kemarin, Red),” ungkap-nya.

Diakui Andry, rapat lanju-tan tersebut merupakan ra-pat lanjutan pada hari sebe-lumnya yang dihadiri oleh Andreas Lani dari PT BIG. Namun, ketika dihubungi, pimpinan rapat, Nicodemus R Toun, wakil Ketua DPRD mengatakan bahwa PT BIG menyatakan tidak akan da-tang dan tidak bisa memilih alternatif yang diajukan dan lebih memilih jalur hukum.

“Dan kami bersama den-gan Kadisbun Provinsi, Bu-pati, dan Wakil Bupati Keta-pang sepakat akan segera menghadap Dirjen Perkebu-nan pusat dan KP2NL guna menyampaikan hasil bahwa PT BIG sudah tidak mampu dalam memberikan alter-natif penyelesaian terhadap tuntutan para petani,” papar legislator Ketapang ini.

Selain menyampaikan bahwa PT BIG sudah tidak mampu dalam menyele-saikan persoalan, Andr y menjelaskan bahwa DPRD Kalbar akan mengajukan pengalihan pengoperasian P T BIG yang selama ini disita oleh KP2NL, namun pada kenyataan dilapangan bahwa pengoperasian tetap dilaksanakan oleh PT BIG sendiri.

“Kami mengajukan pe-mindahan pengelolaan PT BIG kepada Pemprov Kalbar

atau Ketapang atau pihak ke-tiga. Karena sudah terbukti PT.Big tidak mampu lagi mengoperasikan perusa-haan,” terangnya.

Andry berharap kepada pihak kepolisian dapat mem-perhatikan kasus yang se-lama ini menimpa Budiono Tan selaku Dirut PT BIG untuk dapat menjadikan cermin bahwa perusahaan tersebut sama sekali tidak memiliki niat baik. “Kepada pihak Polda Kalbar dapat melihat kejadian ini sebagai cermin terhadap kasus Bu-

diono Tan. PT BIG sama sekali tidak bertanggungjawab dan lepas tangan,” sesal Andry.

Pertemuan yang dilakukan PT BIG s e m e n j a k d e m o yang dilakukan be-lum lama ini meny-isakan pertemuan demi pertemuan antara DPRD Kal-bar sebagai media-tor bersama dengan Kepala Disbun Kal-

bar, DPRD Ketapang, Bupati, dan Wakil Bupati Ketapang bersama dengan delapan kepala desa Ketapang.

Pertemuan untuk keseki-ankalinya yang dilaksanakan pada Senin (9/5) siang dengan kesepakatan bersama bahwa PT BIG harus memilih lima alternatif yang diajukan oleh DPRD, Kadisbun, dan Bupati serta Wakil Bupati Ketapang. PT BIG ditegaskan harus melaksanakan amar putusan PK MA, alternatif kedua ada-lah KPK NL pusat melaksana-kan lelang terhadap PT BIG, ketiga adalah pengambilali-han operasional pabrik kelapa sawit oleh Muspida Provinsi dan Muspida Kabupaten Ket-apang. Alternatif keempat adalah menghadirkan pabrik pengolahan pabrik kelapa sawit mini yang diperuntuk-kan melayani PDS plasma. Untuk alternatif terakhir adalah PT BIG diberikan waktu selama 2 hingga 3 bulan untuk pembenahan dan memprioritaskan pem-bayaran hutang kepada para petani. “Dari solusi yang kita tawarkan, tidak ada satu-pun yang mereka sanggupi, maka kita katakan bahwa mereka benar-benar sudah menyerah,” tandas legisla-tor daerah pemilihan Kabu-paten Ketapang dan Kayong Utara ini. (Dna)

BIG Sudah Game Over

SEKADAU – Menanggapi adanya protes petani Dusun Suak Balai yang menyebut-kan proyek irigasi di sawah mereka mengalami kerusa-kan seperti yang diberitakan harian ini sebelumnya, di tanggapai Dinas Pekerjaan Umum melalui Bidang Cipta Karya. Disebutkan, kerusa-kan irigasi tersebut bukan kesalahan teknis dari kon-traktor pelaksana maupun instansi terkait, akan tetapi lebih di sebabkan factor alam

“ Kerusakan irigasi itu karena factor alam,” ungkap Plt Kepala Bidang Sumber

Daya Air, Dinas Pekerjaan Umum Sekadau, Zad Mang-gung S.Sos. Dikatakan, dana yang diolakasikan untuk membangun irigasi tersebut hanya Rp 374 juta bukan Rp 600 juta seperti yang di beritakan sebelumnya, dan jangka waktu pengerjaan hanya satu bulan, sehingga menyebabkan ada bagian yang tidak dikerjakan.

Meski begitu, kata Mang-gung, pekerjaan tersebut selesai dengan baik hanya saja mengenai pemeliharaan sudah bukan lagi tangung-jawab kontraktor, karena berdasarkan aturan waktu pemeliharaa hanya 3 bulan saja. Ditegaskanya kembali, kerusakan yang dialami di bagian irigasi tersebut di

sebabkan paktor alam. Hal ini diyakininya dikarena-kan pada saat proyek sele-sai di kerjakan kontraktor pihaknya tidak menerima laporan diatas kertas begitu saja tanpa adanya pengece-kan kelapangan.

“ Kalau hanya retak-retak sedikit saja wajar karena factor alam dan tanah yang kurang padat, maklum tem-patnya rawa,” katanya.

Jika pada tahun-tahun kedepan pihaknya kembali mendapatkan kucuran dana utuk proyek yang sama, akan ia usahakan untuk dibagi kepada daerah-daerah yang saat ini sudah mendapatkan irigasi namun mengalami kerusakan seperti di Resak Balai tersebut. (nie)

SEKADAU – Suasana Aula Kantor Camat Sekadau Hulu (Rawak) Senin (9/5), kemarin, berbeda dengan hari-hari bi-asanya. Ratusan masyarakat dan pejabat berkumpul un-tuk menghadiri pisah sambut Camat Sekadau Hulu dari H. Suhardi, S.Sos kepada Matius Jhon. Hadir dalam acara terse-but Asisten Bisdang Pemer-intahan, Sosial dan Ekonomi Setda kabupaten Sekadau Sabas, I.IP mewakili Bupati Sekadau.

Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Kantor Kepegawaian Daerah, Kabag Umum, Camat Nanga Taman, Muspika Seka-dau Hulu dan tamu undangan lainnya. Dalam sambutannya mantan Camat Sekadau Hulu H. Suhardi, S.Sos mengatakan, bertugas di Sekadau Hulu seba-gai Camat selama dua tahun tiga bulan delepan belas hari. “ Seka-rang saya bertugas di Kantor Bupati, sebagai kepala bagian

organisasi,” kata Suhardi.Dalam penuturannya Su-

hardi mengatakan ada banyak pengalaman dan kesan yang didapat selama bertugas se-bagai Camat di Sekadau Hulu, terutama para kepala desa, to-koh masyarakat, BPD, PKK dan seluruh masyarakat Kecamatan Sekadau Hulu. Dia menyadari sebagai manusia yang tak lu-put dari kekurangan, masih ada banyak kekurangan dan kelemahan selama bertugas di Sekadau Hulu.

“Untuk itu saya dan kelu-arga mohon maaf, atas segala kekurangan ataupun keselahan selama saya bertugas di Seka-dau Hulu ini,” paparnya. Selain itu ucapan terima kasih juga ia sampaikan kepada masyarakat dan terima kasih kepada pe-merintah kabupaten Sekadau atas kepercayaanya selama ia memimpin. Saya menyadari ada banyak kekurangan dan kelemahan selama saya ber-

tugas untuk itu saya mohon maaf dan saya berharap Camat yang baru dapat meneruskan program yang belum dapat dilaksnakan,” ungkapnya.

Sementara itu Camat Seka-dau Hulu Matius Jhon dalam sambutannya mengatakan tugas baru sebagai Camat yang di kini diberikan kepadanya adalah tugas yang harus dilaksanakan dengan baik dalam rangka me-layani seluruh masyarakat Keca-matan Sekadau Hulu. “ Nantinya jika ada yang kurang berkenan dengan saya dalam menjalankan tugas silahkan ingatkan saya,” pinta Matius.

Dia juga mengatakan, dalam melaksanakan tugas sebagai Camat yang merupakan per-panjangan tangan Bupati, tentu tidak terlepas dari dukungan masyarakat, karena tanpa du-kungan masyarakat, sehebat apapun tidak akan berjalan se-suai dengan harapan bersama. (nie)

KADIS Pertanian dan Peternakan Adrianto Gundo Ke-sumo mengatkan alat mesin pertanian (Alusitas) merupakan sarana yang selama ini dipergunakan oleh para petani untuk mengelola usaha tani. Tentunya pengunaan Alusitas ini

sendiri diharapkan akan lebih intensif dalam rang-ka mendukung program peningkatan ketahanan pangan daerah.

“Biaya alusitasnya kita kembalikan pada kelom-pok tani masing-masing, Pemkab sudah menye-diakan alatnya,” kata Adri-anto.

Sedangkan untuk pelatihan pendayagu-naan alusista ini dikatakan Adrianto didasari dengan besarnya animo petani dalam memanfaatkan alusista belum di imbangi degan keterampilan men-

goperasikan dan perbengkelan. Sejauh ini menurut Adrianto, penerapan pengunaan

ditingkat usahatani akan mampu memberikan hasil peker-jaan yang lebih baik, dengan pengunaan waktu yang relatif

Tigkatkan Produksi

lebih singkat diband-ingkan dengan bertani secara konvensional.“ Konsekuensinya adalah tingkat kerusakan akan lebih tinggi, untuk itu perlu didukung den-gan perbengkelan yang mantap dengan tujuan tercapainya umur teknis dari alusista tersebut,” ungkapnya. (nie)

Adrianto Gundo

Andry Hudaya

Pagu Dananya Rp374 Juta

Kerusakan Irigasi Resak Karena Paktor Alam?

FOTO INDOTOURISMPLACE

INDAH: Panorama indah terlihat di pantai Pulau Karimata di Kecamatan Pulau Maya Karimata. Suasana ini sayangnya belum terjangkau karena jarak yang begitu jauh.

Suhardi Pimpin Bagian Organisasi

Pontianak Post Rabu 11 Mei 2011 aneka 23

Sambungan dari halaman 17

Andi pun, lanjutnya, saat itu menunjukkan surat bukti bahwa dirinya sudah menda-patkan proyek dengan selem-bar kertas. Akhirnya, karena tidak ada motor untuk pergi, Masnawati pun bermaksud membantu mempermudah dengan menyewa motor di

Ketapang. “Saya menyewa di daerah Sentap, dapatlah mo-tor Honda Bits warna hitam dengan per harinya Rp50 ribu. KTP saya pun menjadi jaminan disitu,” katanya.

Namun sejak kepergiannya, lanjut anak ketiga ini, hingga hari ini belum juga kembali. Bahkan dirinya, sudah men-datangi tempat kerjaan. Tapi

tidak juga mendapatkan “sang arjuna” itu.

“Saya juga sudah tanya ke Orang tuanya, mereka tidak mengetahui dan bahkan merasa kehilangan anak,” katanya.

Sementara itu, Kakak ip-arnya, Najirin atas kejadian itu, hari ini (10/5) bermaksud melaporkan ke pihak kepoli-

sian. Karena memang selain membawa lari adik iparnya, sekarang ini harus juga me-nanggung motor sewaan yang dibawa kabur.

“Gimana lagi, karena ini adalah kejahatan. Saya seba-gai perwakilan keluarga akan melaporkan ke Polres Keta-pang. Semoga kasus ini cepat selesai,” katanya.**

Batal Nikah, Motor Sewaan “Pergi” Bersama Tunangan

Sambungan dari halaman 17

awalnya melihat suaminya ada dengan wanita lain Sumi. Ketika itu, korban pun memfoto mobil. Sumi yang diduga selingkuhan suaminya lantas marah dan me-mukul bersama orang tua Sumi. Korban lantas masuk ke rumah sakit,” kata Uddin. Perjalanan

waktu, kasus ini mengendap di Polres Singkawang hingga sepuluh bulan lamanya. “Kita sering menanyakan masalah tersebut ke polisi. Akhirnya, polisi melimpahkan kasus tersebut ke kejaksaan. Aneh-nya lagi, kata Uddin, kejaksaan hanya menuntut tiga bulan dengan memasukan pasal 350

tentang penganiayaan ringan. “Kan, ada dua orang yang melakukannya. Kemudian, kor-ban sampai opname di rumah sakit,” kata Uddin dengan nada bertanya.

Dia pun sudah memper-siapkan bahan-bahan untuk melaporkan kasus tersebut ke atasan masing-masing.

“Misalnya, kepada penyidik Polres Singkawang. Kita akan laporkan ke Polda Kalbar. Begitu juga dengan Kejaksaan Negeri Singkawang. Kita akan laporkan ke Kejati Kalbar dan pengawas kejaksaan. Mudah-mudahan, upaya yang kita lakukan direspon oleh institusi masing-masing,” kata dia.(zrf)

Afong Cari Keadilan

Sambungan dari halaman 17

Gong (Dewa Ksatria) dan Fa Kong Ti (Dewa Pengurus Neraka) rusak, dengan kepala masing-masing arca pecah. Hal ini pun ia sampaikan ke pengurus dan masyarakat sekitar. Kehebohan pun ter-jadi, warga pun berbondong-bondong melihat ke vihara.

Informasi salah satu war-ga, pada Senin (9/5) malam ada yang melihat sesorang membuang sesuatu ke Sungai Singkawang. Akhirnya warga menuju ke sungai yang tak jauh dari vihara. Benar, sekitar pukul 08.00 WIB, Patung Bumi Raya ditemukan di tepian sungai dan kondisi baik. Hanya ada kerusakan sedikit di patung.

Menurut Bong Khin Jung, diduga kejadian tersebut

pada Senin malam. Karena memang pada malam hari hingga subuh vihara sepi tanpa penjaga. Pelaku pun diperkirakan masuk ke vihara dengan menjebol ventilasi yang terbuat dari besi bercorak khas Tiongkok. “Karena ter-lihat jelas telapak sepatunya di dinding,” katanya. Akibat kejadian ini, sementara waktu Patung Dewa Bumi Raya ditempatkan di altar depan dan bukan di altar utama. Sementara kedua arca lainya dibungkus dengan kain merah dan ditempatkan dibelakang patung Dewa Bumi Raya.

Kejadian ini pun sudah di-laporkan ke Polres Singkawang untuk ditindaklanjuti.

Kejadian pengrusakan di vihara pusat Kota Singkawang ini bukan kali pertama. Dari

catatan pengurus vihara su-dah berulang kali kejadian pengrusakan. Diantaranya pengrusakan wadah dupa, telinga patung singa depan vihara dipotong, upaya pe-nyalaan api di depan vihara tiga kali.

Ketua Tridharma Sing-kawang Bong Wui Khong yang meninjau kejadian di vihara, mengungkapkan kasus pen-grusakan mereka percayakan ke pihak kepolisian untuk men-gusutnya. Kejadian ini menim-bulkan reaksi dari umat. “Yang jelas kejadian ini membuat umat marah, tapi kita minta jangan terpancing dan terpro-vokasi biarkalah proses hukum berjalan,” tegasnya.

Ia juga menambahkan pen-grusakan benda sakral ini merupakan upaya oknum

tertentu yang tak ingin keda-maian hadir di Singkawang. “Yang jelas aksi ini dapat men-imbulkan ketersinggungan dalam hal toleransi umat be-ragama. Kan sebagaimana kita ketahui bersama masyarakat kota Singkawang sudah lama hidup harmonis dan damai. Kejadian ini kemungkinan merupakan upaya oknum tertentu untuk mencoba men-gusik kerukunan masyarakat yang sudah mengakar di Singkawang,” jelasnya.

Dia mengharapkan kepoli-sian dapat mengungkap siapa pelaku tak beriman dibalik pengrusakan ini. “Saya tegas-kan umat jangan terprovokasi dan terpancing dengan aksi ini. Kita serahkan semuanya ke aparat hukum,” pintanya.(har)

Tiga Arca Vihara Dirusak

Sambungan dari halaman 17

sampai, kata dia, akibat tidak arif menanggapi masalah ini kerukunan yang telah lama dipupuk dan dibina tercoreng dengan aksi tak terpuji. “Saya rasa masyarakat Singkawang sudah bisa memilah dan me-nanggapi secara arif bijaksana atas persoalan ini,” katanya.

Kepala Kementrian Agama Kota Singkawang H Andi Jafar Harun pun bereaksi keras atas pengrusakan tersebut. “Kita mengutuk keras aksi orang tak bertanggung jawab ini.

Tidak terpuji, ini bukan

perbuatan orang beriman,” tegasnya.

Perlu diingat, kata dia, tin-dakan pengrusakan dilarang baik hukum agama maupun hukum negera. Ia yakin bahwa tindakan seperti ini dilaku-kan orang yang tidak paham agama dan arti kerukunan. “Pengrusakan rumah ibadah apalagi hal-hal sakral agama dilarang dan jelas aturan hukumnya,” terang mantan Kemenag Kabupaten Ponti-anak ini.

Ia mengimbau masyarakat tak teprovaksi masalah ini. Masyarakat Kota Singkawang

diminta tenang dan bersam-bar dan menyerahkannya kepada aparat berwenang untuk diusut. “Kita minta masyarakat berpikir dewasa menanggapi masalah ini, jan-gan terprovokasi. Jaga keru-kunan umat beragama dan masyarakat karena itu sudah harga mati,” pintanya.

Kap o l re s Si ngkawa ng AKBP Prianto, mengatakan masyarakat diminta tenang dan tidak terprovokasi. Pihak kepolisian serius mengusut tuntas masalah ini. “Inikan kita belum tahu pasti pelaku siapa, sering atau tidak melakukan

hal yang sama. Apakah pelaku sama yang mencoba melaku-kan pembakaran pintu vihara. Intinya masyarakat jangan ce-pat mengambil kesimpulan,” katanya.

Yang jelas, lanjut dia, aksi pengrusakan jelas tindak pidana murni. Ia berterima kasih semua pihak memper-cayakan masalah ini ke Polres. “Saya mengimbau masyarakat Singkawang tetap memeli-hara keamanan dan ketert-iban serta kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat, beragama dan bernegara,” pungkasnya. (har)

Kutuk Pelaku, Polisi Siap Mengusut

Sambungan dari halaman 17

lomba baik di tingkat lokal maupun nasional. Tahun 2010 yang lalu Kota Sing-kawang menjuarai Olahraga Tradisional Tingkat Nasional. Sebelumnya pelajar Sing-kawang berhasil meraih juara

dua basket putra dan putri di Pontianak,” katanya.

Kali ini Kota Singkawang berhasil menjadi juara umum untuk Lomba Seni dan Sastra siswa SMP Tingkat Provinsi. Dari 12 cabang yang diikuti, Kota Singkawang menyabet tiga medali emas, tujuh perak

dan dua perunggu. Hanya satu cabang yang tidak mendapat-kan medali yaitu cabang cipta cerpen.Medali emas diperoleh dari cabang nyanyian solo oleh Windi dari SMPN 2, Cipta Puisi oleh Volka Viola dari SMPN 3, dan Story Telling, oleh Bayu Laksmana dari SMPN 3.

Dalam kesempatan itu, Wa-likota Singkawang mengucap-kan selamat untuk para juara dan telah membanggakan Kota Singkawang. Dia ber-pesan, saat berlomba jangan ada beban. “Tampilah dengan maksimal,” ucapnya seraya memotivasi. (har)

Pelajar Singkawang Wakili Kalbar ke FLSS Nasional

Sambungan dari halaman 17

Su kemudian melepas paka-ian Bunga. Bahkan, perbuatan itu dilakukan hingga Tok Usu enjakulasi.

Perbuatan bejat itu dike-tahui sang ibu yang curiga lantaran tidak melihat ke-beradaan putrinya. Dia ke-mudian mencoba mencari keseluruh isi rumah. Al-angkah kagetnya si ibu ketika mendapatkan Tok Usu sedang layaknya pasangan suami istri dengan Bunga di dalam kamar. Kontan saja, si ibu lantas me-nyelamatkan Bunga dan kabur

dari rumah Usu. Kemudian melaporkan kasus tak terpuji kepada petugas.

“Setelah mendapatkan laporan dari korban, ang-gota langsung mengamankan tersangka pada Senin (9/5) siang. Hasil visum sementara menunjukkan ada luka robek dan bercak sperma dibagian vagina korban. Tersangka masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” kata penyidik.

Selain mengamankan ter-sangka, petugas juga menga-mankan barang bukti berupa pakain korban termasuk cel-ana, baju dan celana dalam

yang digunakan korban ke-tika itu. Atas perbuatannya, tersangka terancam dijerat dengan pasal 82 UU Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindun-gan anak dengan ancaman 15 tahun penjara.

Kasus perbuatan cabul kepada anak dibawah umur ini juga dilaporkan kepada Komisi D DPRD Pontianak yang membidangi msalah sosial. Selain perhatian dari Komisis Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Kabupaten Pontianak yang juga berjanji akan mengawal kasus itu hing-ga dipengadilan . “Ini sudah

bukan manusia namanya. Masak, cicit sendiri dikerjakan juga. Anak kecil, tahu apa, disuruh buka baju mereka tak tahu,” kata Drs Kusmayadi, ketua KPAI geram.

Kapolres Pontianak AKBP H Andi Fairan SIK membenar-kan, terjadi kasus perbuatan cabul yang dilakukan oleh cucu atas cicitnya. Kasus itu kini masih dalam proses penyidikan. “Pelaku sudah kita amankan berikut barang bukti serta visum. Kita tinggal mengambil keterangan dari korban dan saksi lainnya,” kata Kapolres. (ham)

Bujang Lapok Cabuli Cucu

Sambungan dari halaman 17

Kota Singkawang, kemarin.Upaya itu memang harus

terus dilakukan dan diting-katkan karena pada beberapa aspek pembangunan, ket-erlibatan dan peran GOW Kota Singkawang masih perlu ditingkatkan lagi dibeberapa bidang, baik itu di bidang pen-didikan, kesehatan, ekonomi, sosial budaya, hukum, dan bi-dang lainnya. “Untuk itu, perlu adanya sinergi dengan dinas atau instansi terkait maupun seluruh elemen masyarakat,”

katanya. Kondisi ini kurang leb-

ih mengisyaratkan bagi se-luruh pihak terkait untuk melakukan berbagai upaya yang dipandang perlu dalam rangka meningkatkan partsi-pasi perempuan di berbagai aspek pembangunan. Tentu saja ini tidak akan terlepas dari peran, fungsi, dan kontribusi GOW Kota Singkawang. “Saya berharap ke depan GOW dapat melakukan langkah-langkah yang dianggap perlu untuk meningkatkan peran serta perempuan di berbagai aspek

pembangunan,” katanya. Wali Kota Singkawang DR

Hasan Karman SH MM da-lam sambutan yang dibaca-kan Asisten III Administrasi Umum Hamidi Irwansyah SSos mengatakan, dalam rentang waktu delapan tahun sejak berdirinya GOW Kota Singkawang, sudah dapat dirasakan kontribusinya di tengah masyarakat. Selain itu juga, kata dia, dalam mem-perjuangkan millennium development goals (MDGs) 2015, peran wanita begitu besar dalam memberantas

kemiskinan dan kelaparan, mewujudkan pendidikan dasar yang merata dan uni-versal, memajukan kesetaraan gender, mengurangi tingkat mortalitas anak, memper-baiki kualitas kesehatan ibu hamil, memerangi HIV-AIDS, malaria, dan penyakit lain. “Terima kasih saya ucapkan atas segala kontribusinya, kita selalu berdoa agar program dan kegiatan GOW dapat diimplementasikan dengan sukses, untuk itu perlu du-kungan dari semua SKPD dan pihak terkait, katanya. (zrf)

Tingkatkan Peran Perempuan

Sambungan dari halaman 17

konsumen yang sudah hampir lima bulan berjalan benar-benar terkendala teknis.

“Mengenai plat model ker-janya ditenderkan kepada perusahaan.

Sejauh ini informasi dari Mabes baru mendapatkan tender dari perusahaan yang

masuk pada bulan April 2011 kemarin. Sehingga belum ada kepastiannya,” jelasnya.

Kendala seperti ini baru terjadi tahun ini. Ia juga tidak terlalu mengetahui secara detail soal kendala teknis dilapangan.

U n t u k m e m b a n t u masyarakat dalam hal ini, Kasat Lantas sudah melaku-

kan koordinasi dengan satuan Lantas disemua wilayah, jika ada konsumen yang tertang-kap saat razia belum memiliki plat tersebut agar kiranya tidak dirazia. Karena murni bukan kesalahan mereka, asalkan dapat menunjukkan surat-surat kelengkapan.

Surat edaran dan keteran-gan dari satlantas Polres

Landak juga sudah diberikan kepada pihak dealer agar diberikan kepada pihak kon-sumen yang belum menerima plat kendaraan tersebut.

Dikatakannya, nomor handphone pribadinya juga tercantum dalam selebaran tersebut, dan bisa dihubungi jika mendapatkan masalah dikemudian hari. (sgg)

Ratusan Plat Kendaraan Tertunda

Sambungan dari halaman 24

khusus,” keluh Dendi, salah seorang sopir angkot.

Ia mengatakan, jalur khusus untuk angkot yang dimaksud, tak hanya untuk di satu SPBU saja. Tetapi, semua SPBU di-harapkan mengakomodir hal yang sama. “Karena selama ini, meski ada jalur khusus di sejumlah SPBU, kami tetap sulit mendapatkan BBM,” keluhnya.

Gunawansyah, pemilik SPBU di Tugu Beji menga-takan kalau pihaknya tak ingin memprioritaskan pihak tertentu dalam penyaluran BBM. “Nanti kalau ada satu kelompok minta jalur khusus, kelompok yang lain menuntut

hal yang sama. Kesannya ada diskriminasi. Makanya, kami tak memperbolehkan lagi pe-motongan antrian dari depan,” katanya.

Meski ada yang tak puas, kesepakatan sementara me-nyatakan kalau ada semacam pemilahan angkutan kota yang mengantri pada SPBU tertentu dengan jumlah ta-karan yang ditentukan yakni 20 liter untuk dalam kota dan 30 liter untuk luar kota. Khusus untuk angkot jalur Baning, Kelam dan sekitarnya, diperbolehkan mengantre di Bugu Beji. Sedangkan oplet putih atau oplet Sungai Durian mengantre di SPBU Jalan MT Haryono.

Kasat Intel Polres Sintang

AKP Dhana Ananda, menga-takan kalau jalur khusus den-gan rayonisasi atau semacam pemilahan, belumlah kepu-tusan final. Karena, sopir angkot bersikukuh meminta jalur khusus di SPBU untuk semua trayek. Hadi Priyono, perwakilan Pertamina Sintang mengatakan menegaskan ka-lau SPBU sudah seharusnya mengutamakan kepentingan umum.

“Makanya, dalam menyika-pi tuntutan sopir angkot, kita berharap tak ada penumpu-kan antrean. Karena, sudah ditetapkan kalau di SBPU Tugu Beji untuk Baning, kelam dan sekitarnya, sedangankan di Jl. MT Haryono untuk oplet putih,” pungkasnya.(zal)

Sopir Tuntut Jalur Khusus

Sambungan dari halaman 24

masyarakat dan juga aparatur desa dalam menjalankan roda pemerintahan desa, pembi-naan dan monitoring dusun-dusun yang ada dalam wilayah Desa Upe, yaitu Entiop, Kadak, Kolompu, dan Lanong. Juga mampu meningkatkan per-ekonomian dan tarap hidup masyarakat. “Saya atas nama

masyarakat mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pemerintah pusat maupun daerah, yang telah memberi-kan dana untuk membangu-nan pedesaan. Semoga di tahun-tahun mendatang dana tersebut tetap bergulir di Keca-matan Bonti,” harapnya.

Sementara itu, dalam kes-empatan itu, Wakil Bupati

Sanggau Paolus Hadi juga menyampaikan beberapa hal terkait penyelenggaraan pembanguan dan pemerin-tahan daerah, beserta juga dengan kendala-kendala yang dihadapi. Karenanya, Wabup meminta untuk senantiasa bersama-sama memajukan daerah untuk mencapai cita-cita Sanggau bangkit dan terdepan.(nto)

Resmikan Proyek PNPM

Sambungan dari halaman 24

menerapkan itu, bahkan be-berapa daerah justru menun-da karena ada kekhawatiran terjadi kesalahan sebelum prosedur yang jelas diterima,” kata bupati.

Sebelumnya, anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan asal Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa, mengatakan Jampersal diperuntukan bagi mereka yang belum memiliki jaminan lain, bahkan untuk

tahun 2011 Jampersal sangat unlimited yang artinya tidak diperhitungkan angka per-salinannya.

“Jampersal ini berusaha untuk meng-cover masyarakat yang tidak memiliki jaminan apapun.

Jika ada yang sudah meng-gunakan Jamkesmas atau Jamkesda, maka mereka tidak perlu menggunakan Jamper-sal,” ungkap Karolin pada saat reses ke Kabupaten Sintang belum lama ini.

Namun demikian, dalam pelaksanaannya di setiap daerah, pemerintah daerah dapat melakukan komunikasi dengan pusat melalui Ke-menterian Kesehatan, jika dirasakan ada yang belum dipahami terkait pelaksanaan dari Jampersal itu sendiri. “Kosultasi dapat dilakukan di Kementerian Kesehatan. Jadi dipersilahkan untuk berko-munikasi apabila terdapat hal yang tidak jelas,” ujarnya.(wah)

Pemkab Belum Laksanakan Jampersal

Sambungan dari halaman 24

secara lebih baik dan lebih cermat lagi. Pemantauan dilakukan mulai dari ting-kat terbawah di desa-desa Babinsa yang dibantu aparat kepolisian setempat,” jelas Danrem.

Menurut Danrem, Babinsa yang kuat sebagai mata dan

telinga bangsa Indonesia harus langsung bertatap muka dengan masyarakat, sehingga komunikasi lancar, manuver terorisme juga pasti akan men-jadi makin sempit, dan pem-bangunan di berbagai bidang akan berjalan lancar. “Kalau Babinsa lemah, berarti kita mempersempit komunikasi dengan masyarakat, dan keja-

dian yang dikhawatirkan akan terjadi,” ujarnya.

Toto menambahkan, selain meningkatkan peran Babinsa upaya lain yang dilakukan yaitu bersinergi dengan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban kawasan terpencil, dan meningkatkan deteksi di titik-titik yang dianggap rawan.(wah)

Maksimalkan Babinsa

Sambungan dari halaman 24

kecewa besar, terutama terkait proyek jembatan rangka baja yang terletak di Sungai Silit Desa Nanga Pari Kecamatan Sepauk. “Pernah dianggarkan pada ta-hun 2010 melalui dana APBD Sintang, tetapi rangka baja yang ada hanya jadi besi tua hasil dari copotan jembatan Makong Sungai Tempunak,” ujarnya sembari mengistilah-kan pembangunan jembatan itu melalui APBD Belanda yang tidak diketahui pagu danannya.

Sampai saat ini, kata Ansai, rangka baja tersebut dibi-arkan tergeletak begitu saja

dipingiran jalan Desa Nanga Pari. “Ini juga merupakan pembohongan besar terhadap masyarakat Sepauk dan ada indikasi uang tersebut dis-elewengkan serta merugikan keuangan negara, walaupun nilainya tidak seberapa,” tu-kasnya.

Ia menyatakan salut dengan sikap gubernur juga ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar, yang secara jelas tanpa basa basi menyingkapi keluh kesah masyarakat yang meminta kejelasan menyangkut dana Rp25 miliar tersebut.

Ia menilai pernyataan ge-bernur yang blak-blakan dalam menyikapi persoalan dan real-ita yang terjadi di masyarakat,

sehingga pernyataan tersebut sangat mudah di pahami. “Secara pribadi saya acungkan jempol terhadap sikap guber-nur seperti itu, namun terkait dengan sikap bupati Sintang menurut saya adalah orang tidak bisa berterima kasih,” jelasnya.

Gubernur menurutnya su-dah berbuat banyak untuk me-nyukseskan terpilihnya Milton Croby menjadi bupati Sintang periode kedua ini, semua tidak terlepas dari campur tangan gubernur dan semua simpatisan PDI Perjuangan Kabupaten Sintang. “Namun ketika ada persoalan malah dilempar kepada gubernur Kalbar,” pungkasnya. (mus)

Janji Politik Harus Ditunaikan

Sambungan dari halaman 24

malam hari juga sering diman-faatkan oknum masyarakat melakukan kegiatan negatif. Ngumpul-ngumpul sambil menenggak minuman keras. Hal itu dapat dengan mudah terlihat di siang hari. Terdapat sisa-sisa botol minuman keras maupun plastik bekas minu-man keras.

Alimin, salah seorang warga yang suka bersantai di taman tersebut, kepada koran ini mengharapkan taman itu dita-ta kembali. “Sudah semestinya pemerintah menata taman alun ini. Karena taman alun ini merupakan taman yang

asri untuk bersantai melepas penat,” katanya.

Alimin mengatakan, bisa saja pemerintah Kabupaten Ka-puas Hulu membangun taman dengan mencontoh beberapa kota di Indonesia yang berhasil mengembankan taman di tepi sungai. Seperti taman kota di tepi Sungai Musi, Palembang, atau waterfont city di kota Kuching. “Mungkin yang lebih sederhana lagi dikembangkan seperti di kota Lubok Antu, Malaysia,” katanya.

Dikatakannya, bisa saja di taman alun itu dibangun kompleks pujasera dua lantai seperti di Lubok Antu. Sedan-gkan di lokasi lain dibangun

arena bermain anak-anak. Pe-merintah bisa menggandeng swasta untuk membangun taman fantasi mini, di mana diadakan berbagai permainan anak-anak. “Anak-anak kita juga masih miskin hiburan. Bisa saja dikembangkan tem-pat rekreasi dan bermain anak-anak,” katanya.

Dengan demikian, taman alun juga memberikan kon-tribusi kepada pendapatan daerah. Tidak semata-mata untuk bersantai saja. Disatu sisi, masyarakat juga menda-patkan hiburan dan tempat melepas penat setelah bekerja, atau sekadar berwisata ber-sama keluarga. (wank)

Cocok Dikembangkan Wisata Bermain Anak-...

SANGGAU--Persoalan ket-ersediaan bahan bakar minyak di Kabupaten Sanggau relatif aman. Meskipun dalam be-berapa keadaan tertentu, terjadi kelangkaan dan keterbatasan stok, sehingga memaksa sejum-lah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) untuk tutup lebih awal.

Masalah BBM di Kabupaten Sanggau ini juga menjadi perha-tian anggota Komisi VII DPR RI Dapil Kalbar Albert Yaputra saat berkunjung ke Sanggau pekan lalu. Menurut dia, banyak yang terkait dalam persoalan BBM ini. Karenanya, jika kenyataannya di lapangan ditemukan adanya

SPBU “nakal”, dia setuju jika diberikan sanksi tegas.

“Jika ada SPBU yang curang atau nakal, maka pihak Per-tamina harus melakukan tin-dakan tegas, jangan hanya didiamkan. Karena yang paling dirugikan adalah masyarakat banyak. Sebab, BBM bersentu-han langsung dengan kepent-ingan umum,” ujarnya.Bahkan, berdasarkan pantauannya, di Kabupaten Sanggau memang dia menemukan adanya SPBU yang tutup awal. Bahkan dia sempat pula mengabadikannya dengan kamera miliknya. Gam-bar-gambar tersebut nantinya akan dibawa ke Jakarta, untuk

dijadikan sebagai masukan dan diajukan sebagai bahan pembahasan. “Saya juga akan bertemu langsung dengan pihak Pertamina Wilayah Kalbar untuk mempertanyakan masalah ini. Foto-foto yang saya ambil akan diperlihatkan kepadanya,” un-gkapnya.Informasi yang dimi-likinya dari pihak Pertamina sendiri menyebutkan, bahwa jatah BBM untuk Kalbar dikata-kan lebih dari cukup. Informasi itu didapatnya langsung dari pimpinan Pertamina Kalbar yang menyebutkan, jatah BBM untuk Kalbar mencapai 409.000 KL untuk premium dan 254.000 KL solar.(nto)

Tindak Tegas SPBU “Nakal”

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

SEJUMLAH proyek Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri

yang didukung oleh Ditjen Pemberdayaan M a s y a r a k a t d a n Perdesaan Kemente-rian Dalam Negeri, di Kecamatan Bonti, ke-marin diresmikan oleh Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi.

Proyek berloka-si di Dusun Kadak Desa Upe Kecamatan Bonti, berupa pen-ingkatan jalan desa antara Dusun Kadak

dan Dusun Entiop sepanjang 6 Km, Drainase di Desa Sami sepanjang 1.412 meter, dan Po-syandu Desa Bahta dengan ukuran 8x4 meter persegi yang semuanya dikerjakan secara swakelola dan swadaya masyarakat.

“Sebelumnya perjalanan dari Dusun Entiop ke Dusun Kadak memakan waktu sekitar 2 jam dengan kondisi jalan setapak dan rusak parah. Namun sekarang bisa ditempuh kurang dari setengah jam,” ujar Kepala Desa Upe Juki saat pertemuan dengan wakil bupati bertempat di SDN Kadak.Dikatakannya, bahwa dengan kon-disi jalan yang memadai sangat membantu

SINTANG--Polemik dana Rp25 miliar terus berlanjut, mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabu-paten Sintang Stefanus Ansai, mengata-kan terkait dana itu wajar saja masyarakat menuntut meskipun gubernur pernah mengatakan bahwa janji-janji politik tidak bisa dituntut.

“Tetapi bagi masyarakat Dayak, sebuah janji apapun bentuknya jika tidak dite-

pati adalah sebuah kebohongan besar terhadap sesama masyarakat Dayak itu sendiri. Apalagi yang menjanjikan dana tersebut adalah tokoh Dayak yang patut diyakini kebenarannya,” kata Ansai ke-pada koran ini, Senin (9/5) di Sintang.

Ia menerangkan, kalaupun janji itu yang mengucapkannya adalah guber-nur, hal itu semata-sama hanya untuk memenangkan Milton menjadi bupati

Sintang. “Maka saya kira Milton-lah yang seharusnya menunaikan janji itu, karena kedatangan gubernur ke Ketungau ketika itu adalah untuk kepentingan peme-nangan Milton sebagai bupati Sintang,” ucapnya.

Terkait pernyataan Milton beberapa hari lalu yang menyebutkan bupati Sintang pembohong besar, tentunya ini kata Ansai, bukan pernyataan “orang kaki

lima” sehingga wajarlah jika dilakukan pembuktian secara hukum. “Karena per-soalan ini menyangkut masyarakat per-batasan secara khusus dan masyarakat Kabupaten Sintang secara umum,” jelasnya.

Namun ia mengatakan, bicara masalah kebohongan bupati Sintang, sebagai warga Kecamatan Sepauk ia merasa

KOMANDAN Korem 121/ABW Kolonel Inf Toto Rinanto S, mengimbau masyarakat Kal-

bar untuk mewaspa-dai jaringan NII serta terorisme pascater-bunuhnya Osama Bin Lade. Sebab, Kalbar sebagai wilayah yang memiliki kawasan perbatasan yang pal-ing luas, maka tidak menutup kemungki-nan terjadinya kedua hal tersebut.

“ Me s k i p u n h e -bohnya terdengar di luar Kalbar, namun

kita tidak boleh lengah. Apalagi wilayah kita paling banyak yang berbatasan dengan negara tetangga. Ini harus kita waspadai bersama,” ungkap Danrem.

Danrem mengatakan, pihak TNI tetap melakukan pengawasan secara intensif. Terutama di daerah pedalaman dengan memaksimalkan kinerja anggota Babinsa. Sebab, sebagai ujung tombak TNI di wilayah terpencil, peran Babinsa sangatlah efektif se-bagai pemantau di lapangan. Meski demikian, organisasi ini belum tampak muncul di tengah masyarakat.

“Sampai sekarang belum ada laporan. Semo-ga saja tidak ada. Namun peran Babinsa telah kita maksimalkan. Para anggota Babinsa dim-inta mengasah kembali fungsi intelijennya

Toto Rinanto S

Paolus Hadi

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

pro-kalbar24 Pontianak Post Rabu 11 Mei 2011

Maksimalkan BabinsaSINTANG

SANGGAU

Ke Halaman 23 kolom 5Ke Halaman 23 kolom 5

(YUSRIZAL)

DEMO : Puluhan angkot dalam kota Sintang berkumpul di Terminal Pasar Inpres sebelum melakukan aksi menun-tut jalur khusus di SPBU.

Janji Politik Harus Ditunaikan

Resmikan Proyek PNPM

P U T U S S I B A U - - K e -beradaan taman di tengah kota merupakan pendukung tata lingkungan. Namun apabila taman yang ada minim perhatian, maka yang muncul adalah pe-mandangan yang kurang sedap. Demikian halnya dengan Taman Alun Kapuas Kota Putussibau yang terle-tak di tepi Sungai Kapuas, berdekatan dengan ru-mah jabatan bupati Kapuas Hulu.

Pantauan koran ini, ta-man yang dibangun untuk

memperindah kota itu san-gat minim sentuhan. Ka-laupun ada hanya terdapat tugu di tengah taman dan beberapa tanaman hias. Itu-pun kondisi tugunya belum kelar dikerjakan.

Demikian juga dibeber-apa sudut taman terlihat kumuh, karena rumput yang tinggi menjulang. Begitu juga dengan pohon-pohon rindang yang daunnya menguning lantaran tidak terawat. Hanya ada pepo-honan palem yang sedikit mewarnai suasana taman.

Itupun pohon palem yang ditanam di pebagi jalan eks pintu keluar masuk terminal lama.

Padahal ditaman itu, setiap sorenya ramai di-kunjungi warga. Terutama warga yang ingin bersantai menikmati waktu sore hari di tepian Sungai Kapuas. Apalagi ketika hari-hari libur, seperti Sabtu dan Min-ggu sore, ramai warga baik itu orang tua, remaja bersan-tai di taman tersebut.

Namun sayangnya, FOTO WANK

PERLU PENATAAN: Taman Alun Kapuas yang kurang diperhatikan.

Ketika Taman Alun Kapuas jadi Tempat Nongkrong Tak Jelas

Cocok Dikembangkan Wisata Bermain Anak dan Pujasera

SINTANG--Pemerintah Kabupaten Sintang menya-takan belum akan melaksanakan program Jaminan Persalinan yang merupakan program pemerintah pusat, sebelum ada prosedur yang jelas dalam pelak-sanaannya. Meskipun demikian, Pemkab menyambut positif program tersebut.

“Kita sudah ada Jamkesda. Jamkesda prosedur pelak-sanaannya sudah jelas. Bukan berarti menolak program pemerintah, namun kita lihat dulu kebijakannya. Kalau sudah benar maka akan kita laksanakan. Namun saat ini prosedurnya belum jelas, maka kita tidak berani untuk melaksanakannya,” kata Bupati Sintang Milton Crosby saat dikonfirmasikan terkait pelaksanaan program Jaminan Persalinan di Kabupaten Sintang.

Oleh sebab itu, Milton mengharapkan pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan untuk segera mengeluarkan peraturan pelaksanaan dari program Jampersal, sehingga tidak ada beban bagi daerah dalam menerapkannya. “Pemerintah pusat harus mengeluar-kan kebijakan yang lebih khusus untuk pelaksanaan-nya, namun secara umum kebijakan tersebut bisa kita terima,” jelasnya.

Mengenai pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang yang menyatakan jika program Jampersal tersebut su-dah mulai diterapkan sejak Januari 2011, Milton men-jelaskan hal itu disebabkan karena ada permintaaan dari pusat kepada daerah untuk segera melaksanakan program tersebut. “Tapi tidak semuanya langsung

Pemkab Belum Laksanakan Jampersal

Untuk Antre BBMSINTANG--Akibat sering tak

mendapatkan BBM, sopir angkutan kota Sintang protes. Mereka menun-tut diberlakukanya jalur khusus antrean BBM di SPBU. Tuntutan tersebut, rencananya akan disam-paikan melalui demo langsung ke SPBU Tugu Beji.

Meski semua sopir telah sepakat kemudian berangkat bersama dari

Terminal Pasar Inpres, niat demo yang telah direncanakan matang urung dilaksanakan. Karena, saat mengurus izin, sopir angkot diper-temukan langsung dengan Pengelola SPBU Tugu Beji Gunawansyah, Hadi Priyono dari Pertamina, Dinas Per-hubungan dengan mediator Polres Sintang.

Pertemuan yang berlangsung di ruang Intelkam tersebut berlang-sung cukup alot. Terlebih, sejumlah

sopir angkot kerap mengeluhkan sulitnya mendapatkan BBM di SPBU. Sementara, keinginan mereka untuk mendapatkan BBM adalah untuk op-erasional angkot sehari-hari.“Masa sopir angkot setiap hari harus ikut ngantre bersama puluhan pengan-tre. Bagaimana nasib penumpang kami. Sementara, memotong ant-rean dari depan tak diperbolehkan lagi. Makanya kami meminta jalur

Sopir Tuntut Jalur Khusus

Pontianak Post Soccer

25

LFP

Rabu 11 Mei 2011

Levante BarceLonav

BISA PESTA

Head to Head02/01/11 Barcelona v Levante 2-124/02/08 Barcelona v Levante 5-129/09/07 Levante v Barcelona 1-429/04/07 Barcelona v Levante 1-002/12/06 Levante v Barcelona 1-1

VALENCIA - Pesta gelar ke-21 Barcelona di Liga Primera Spanyol berpeluang terjadi di Ciutat de Valencia, dini hari nanti. Pasalnya, mereka hanya butuh satu angka ketika me-nantang tuan rumah Levante (tayangan langsung TV One pukul 01.00 WIB).

Rekor bentrok kedua tim dalam sepuluh tahun terakhir menunjukkan bahwa Barca tidak pernah gagal meraih poin atas Levante. Baik itu bermain di kandang maupun tandang. Apalagi, entrenador Barca Josep Guardiola men-janjikan akan menurunkan skuad utama.

Sekarang Barca mengemas 91 poin dan unggul delapan angka atas Real Madrid yang merupakan pesaing terdeka-tnya. So, bila Barca merebut satu angka, maka tak mungkin lagi terkejar di dua laga sisa.

Barca unggul poin dan head to head.

Sejatinya, Barca tetap bisa berpesta sebelum melakoni laga dini hari nanti, asalkan Real kalah dari Getafe pada pekan ke-36, dini hari tadi. “Kami sangat dekat dengan gelar. Kami butuh hasil itu di Levante. Saya sama sekali tidak berpikir Real tergelincir,” kata Xavi Hernandez, ge-landang Barca ke-pada AS.

“Tentu saja, se-galanya bisa terjadi di sepak bola. Tapi, saya merasa bahwa kami butuh angka untuk mengunci gelar. Seri cukup bagus bagi kedua tim, tapi Barca bukan-lah tim yang puas dengan satu angka,” bilang pemain timnas Spanyol itu.

Barca sangat berambisi memastikan gelar juara Liga Primera ketiga secara berun-tun. Makanya, Guardiola sama sekali tidak akan mengendur-kan kekuatan. Para pemain utama yang berada dalam

kondisi fit dipastikan akan turun lapangan.

Kemudian, dia juga mendapatkan kabar baik dengan pulihnya Bojan Krkic dan Max-well. Keduanya belum tentu dimainkan, tapi berpeluang duduk di bangku cadangan. Carles Puyol dan Adriano yang sempat cedera juga sudah

mulai berlatih bersama rekan-rekannya.

Guardiola menyadari bah-wa meski Levante hanyalah tim promosi, tapi musim ini penampilan mereka cukup

mantap. Setidaknya dalam 15 laga terakhir mereka hanya kalah tiga kali. Sehingga mer-eka kini bertengger di papan tengah, di posisi kesepuluh dengan 43 poin.

Tactician berusia 40 tahun tersebut juga ingin pasukan-nya segera memastikan gelar agar para pemain utama pu-nya waktu istirahat sebelum terjun di final Liga Champions melawan Manchester United di Wembley, 28 Mei nanti.

“Kami masih punya tugas lain pada musim ini. Kami akan berhadapan dengan tim hebat seperti United pada final Liga Champions. Makanya, semakin cepat kami memas-tikan gelar akan semakin baik,” bilang mantan kapten Barcelona itu.

Selain itu, Barca juga tidak datang dengan ambisi hanya meraih satu angka karena

mereka punya target men-gakhiri musim ini dengan 100 poin. Itu artinya mereka harus menyapu bersih tiga laga sisa, melawan Levante, Deportivo La Coruna (15/5), dan Malaga (22/5).

Levante sendiri tidak lagi memiliki ambisi musim ini. Mereka sudah aman dari ancaman degradasi dan ter-lalu sulit untuk mengejar peluang finis di zona Eropa. “Tapi, kami ingin finis di posisi terbaik yang kami bisa,” kata Luis Garcia, pelatih Levante, seperti dikutip Goal.

Menjamu Barca, tim ber-juluk Granotes itu tidak bisa memainkan tiga pemain an-dalannya Juanlu, Sergio, dan Asier del Horno yang terkapar cedera. Tapi, mereka menda-patkan tenaga baru dengan kembalinya striker Ruben Su-arez ke dalam skuad. (ham)

AMBISI membawa pulang Cesc Fabregas ke Nou Camp, tak pernah lekang dari benak Barcelona. Set-elah gagal dalam dua musim tera-khir, klub kebanggaan Catalan itu kembali menyiapkan langkah baru

menggaet kapten Arsenal tersebut.Tidak tanggung-tanggung, demi

memuluskan langkah Barca mer-ekrut Fabregas, pelatih Barca Josep Guardiola turun langsung. Surat kabar terbitan Catalan GOL meng-

klaim, Guardiola sudah bertemu dengan keluarga pemain timnas Spanyol itu.

Langkah itu diambil Guardiola karena dalam beberapa pekan terakhir Fabregas mulai dikaitkan

Guardiola Temui Keluarga Fabregas

BarceLona(4-3-3)Levante (4-2-3-1)

Pelatih: Josep GuardiolaPelatih : Luis Garcia

ValdesMunua13

Venta17

Balles-teros

18 Iborra10

R. Suarez21 Caicedo

25

Valdo23

Montero24

Nano3

X. torres14

Juanfran12

alves

Mascher-ano

IniestaPedro

Pique

BusquetsMessi

XaviVilla

MaxwellLFPSiaran langsung

tV oNepukul 01.00 WIB

dengan beberapa klub lain seperti Real Madrid dan Chelsea. Barca tidak ingin ketinggalan start da-lam berburu Fabregas kendati mereka dianggap berada di urutan terdepan.

Tidak diungkap apa saja yang dibicarakan Guardiola dengan keluarga Fabregas. Namun, tersiar kabar bahwa mereka merencana-kan pertemuan dengan Fabregas saat Barca bertanding di final Liga Champions melawan Manchester United di Wembley, 28 Mei nanti.

Fabregas sendiri sudah mulai frustasi dengan Arsenal. Sebab, bersama klub berjuluk The Gun-ners tersebut, mereka gagal meraih gelar selama enam tahun terakhir. Yang menyakitkan, pada musim ini mereka kalah pada final Piala Carling melawan Birmingham City (27/2).

Lagipula, sekarang Arsenal mu-lai mempertimbangkan menjual Fabregas. Perbincangan soal masa

depan gelandang kreatif berusia 24 tahun itu selalu menghiasi media-media di London. Apalagi, Barca sudah siap dengan tawaran baru.

Setelah pembicar-aan antara Guardiola dengan keluarga Fa-bregas, maka seka-rang tinggal tunggu tawaran resmi ke-pada Arsenal. Ke-mudian, bola akan berada di tangan Stan Kroenke, se-laku pemilik anyar Arsenal, dan mana-jer Arsenal Arsene Wenger.

Kroenke akan di-hadapkan pada pili-han yang sama sep-erti ketika Liverpool pada tengah musim lalu menjual Fernando Tor-res. Dari penjualan striker timnas Spanyol itu, Liverpool justru bisa

memboyong darah baru seperti Luis Suarez dan Andy Carroll.

Bagi Barca, upaya mereka mem-bawa pulang Fabre-gas yang merupakan jebolan La Masia, akademi sepak bola Barcelona, untuk menambah dahsyat kekuatan di lini ten-gah. Selain itu, usia Xavi Hernandez yang selama ini menjadi maestro di lini ten-gah Barca semakin tua.

Saat ini, Xavi su-dah berusia 31 ta-hun. Permainannya masih dahsyat, tapi kecepatannya tentu berkurang. Apalagi,

Barca memang butuh variasi baru di lini tengah yang selama ini dihuni Xavi, Andres Iniesta, dan Sergio Busquets. (ham)

Josep Guardiola

PedRo IBoRRa

cmyk

+

+

+

+

all soccer Pontianak Post l Rabu 11 Mei 201126

Yaya Toure

MILAN - Kepastian AC Milan merengkuh scudetto pada pekan ke-36 Serie A Liga Italia (7/5), membuat Coppa Italia menjadi satu-satunya gelar tersisa di ajang domestik Italia. Ini adalah kesem-patan terakhir bagi Inter Milan dan AS Roma berjaya di akhir musim. Bagi Inter, setidaknya mereka sudah merebut Piala Dunia Antarklub 2010 lalu dan Piala Super Italia di awal musim. Namun, bagi Roma, inilah satu-satunya hadiah yang pantas dipersembahkan untuk pemi-lik anyar asal Amerika Serikat Thomas Di Benedetto.

Bicara peluang, Inter punya kans lebih besar untuk melaju ke partai puncak. Setidaknya, dini hari nanti, ketika menjamu Roma di Giuseppe Meazza, mereka hanya butuh seri. Sebab, mereka menang 1-0 pada first leg semifi-nal di Olimpico, Roma (19/4). Se-dangkan bagi Roma, kemenangan adalah harga mati. Untunglah, tim berjuluk Giallorossi itu mendapat suntikan tenaga dengan kembal-inya Simone Perrotta dan Daniele De Rossi ke lapangan hijau. Ked-uanya tidak bisa bermain di Serie A karena skorsing tiga laga.

Sayang, sang kapten Francesco Totti masih belum bisa turun lapangan karena skorsing empat pertandingan di Coppa Italia. Sanksi itu dijatuhkan karena pe-langgaran keras yang dilakukan-nya kepada striker bengal Mario Balotelli saat masih membela Inter.

Tanpa Totti, lini depan Roma akan dihuni Marco Borriello. Striker pinjaman dari AC Milan itu akan ditopang oleh Mirko Vu-cinic, Simone Perrotta, dan Fabio Simplicio. “Saya yakin Roma bisa memenangkannya,” kata John Arne Riise, bek Roma, seperti dikutip Goal.

Seiring dengan sulitnya Roma mengakhiri musim ini di empat besar, maka penebusan yang

paling tepat adalah dengan me-menangkan gelar. Saat ini di Serie A, Roma berada di posisi keenam klasemen sementara dengan koleksi 60 poin.

Mereka tertinggal dua angka di belakang Udinese yang berada di posisi keempat. “Tampil di Liga Champions musim depan ada-lah tujuan kami. Juga kami ingin mencapai final Coppa Italia dan memenangkan sesuatu,” lanjut Riise.

Tugas lebih ringan diemban In-ter. Cukup seri saja mereka sudah melaju ke final Coppa Italia. Inilah kesempatan bagi Leonardo untuk mengakhiri musim ini dengan ge-lar. Pembuktian bahwa keputusan Massimo Moratti, presiden Inter, memilihnya adalah tepat.

“Lupakan scudetto, itu sudah

Inter Milan v AS Roma

Kans Terakhir untuk Berjaya

Perkiraan Pemain Inter Milan (4-4-2)Pemain : Julio Cesar (g); Maicon, Ranocchia, Lucio, Chivu; Zanetti, Cambiasso, Kharja, Stankovic; Pazzi-ni, Eto’o.Pelatih : Leonardo

AS Roma (4-2-3-1)Pemain : Doni (g); Cassetti, Bur-disso, Juan, Riise; Pizarro, De Rossi; Perrotta, Simplicio, Vucinic; BorrielloPelatih : Vincenzo Montella

Head to Head di Coppa italia19/4/11Semifinal (1st leg)AS Roma v Inter Milan 0-1

5/5/10 Final Inter Milan v AS Roma 1-021/1/09 PerempatfinalInter Milan v AS Roma 2-1

24/5/08 Final AS Roma v Inter Milan 2-117/5/07 Final (2nd leg)Inter Milan v AS Roma 2-19/5/07 Final (1st leg)AS Roma v Inter Milan 6-2

asian HandicapInter Milan v AS Roma 0 : 1/2

menjadi milik Milan. Kami harus berjuang lagi pada musim menda-tang. Namun, kami masih punya peluang lain untuk berprestasi. Kami ingin memenangkan Coppa Italia,” kata Esteban Cambiasso, gelandang Inter, seperti dikutip Soccernet.

Sayang, menjamu Roma, Leonardo terpaksa harus men-gubah pakem 4-3-1-2 ke 4-4-2. Penyebabnya, daftar panjang pemain yang cedera. Dejan Stank-ovic tidak berada dalam kondisi fit serta Weslet Sneijder dan Thiago Motta yang berlatih terpisah den-

gan rekan-rekannya.Kemudian, bek asal Jepang

Yuto Nagatomo sudah kembali dari flu yang dideritanya. Hanya, sepertinya Leonardo akan mem-berikan kepercayaan kepada Christian Chivu untuk mengisi posisi di bek kiri. (ham)

Vucinic Stankovic

TURIN - Juventus tampaknya harus kembali absen di pentas Liga Champions musim depan. Peluang itu makin tipis set-elah kemarin dini hari anak asuh Luigi Del Neri tersebut gagal meraih hasil maksimal. I Bianconeri-julukan Juventus yang menjamu Chievo Verona di Olimpico, Turin, dipaksa bermain imbang 2-2. Hasil seri ini sangat disesali pendukung Nyonya Tua-julukan lain Juventus. Pasalnya, tuan rumah sempat memimpin 2-0.

Gol pertama lahir lewat eksekusi penalti Alessandro Del Piero pada menit ke-13. Penalti diberikan wasit setelah terjadi pe-langgaran pemain belakang Chievo terhadap Simone Pepe. Alessandro Matri mengganda-kan keunggulan pada menit ke-55. Tapi, hanya dalam rentang waktu satu menit, Chievo mampu menceploskan dua gol. Masing-masing lewat Fernando Uribe dan Gennari Sardo pada menit ke-68 dan 69.

“Ini pertandingan yang gila. Dalam satu menit kami mengubur penampilan me-nawan yang telah kami lakukan. Tapi, saya pikir kami kurang beruntung,” keluh Del Neri kepada Football Italia.

“Kami tidak memiliki kedewasaan atau ketenangan untuk memenangkan pertand-ingan. Kami tidak berkonsentrasi saat mereka mencetak gol meskipun kami bermain baik. Tendangan pemain kami juga mengenai tiang sebanyak dua kali, dan kemudian kami dihukum dalam satu menit,” lanjutnya.

Del Piero pun melontarkan kecaman terhadap kinerja timnya. Menurutnya, hasil seri kemarin merupakan gambaran penampilan Juve sepanjang musim ini. “Ya, hasil seri di laga ini merupakan gambaran penampilan kami musim ini. Tim ini mampu bermain lebih baik tapi harus kehilangan hasil yang harusnya kami bisa dapat,” papar Del Piero.

“Ada sesuatu yang hilang, tapi jika kami tahu apa yang hilang, pasti sudah kami perbaiki,” ujarnya.

Juve kini mengoleksi 57 poin. Mereka masih tertinggal lima poin dari tim penghuni peringkat keempat klasemen (Udinese), yang merupakan batas akhir zona Liga Champi-ons. Dengan dua laga yang masih tersisa, sangat tipis harapan Juve mengganti posisi Udinese.

“Kami marah dan kecewa harus kehilan-gan tiket Liga Champions, target yang sebe-narnya bisa kami raih,” kecam Del Piero.

Di sisi lain, tambahan satu poin dari markas Juve memastikan Chievo bertahan di pentas Serie A. “Kami bisa lebih rileks di sisa laga musim ini,” cetus Stefano Pioli, pelatih Chievo. (bas)

LupakanZona Impian

Luigi Del neri

MADRID - Bukan Florentino Perez, presiden Real Madrid, na-manya bila cepat puas dengan bintang yang sudah dimiliki klub-nya. Setelah mendapat Nuri Sahin dari Borussia Dortmund, Real langsung melakukan perburuan lanjutan.

Nah, untuk persiapan musim depan, menurut kabar yang di-lansir El Mundo Deportivo, yang menjadi buruan utama klub ber-juluk Los Blancos tersebut adalah striker Manchester City Carlos Tevez. Kebetulan, dia tidak betah di City.

Lagipula, entrenador Real Jose Mourinho juga sepakat yang men-

jadi target adalah Tevez. Setelah itu, disusul beberapa nama lainnya sebagai alternatif, seperti striker Athletic Bilbao Fernando Llorente dan penyerang Atletico Madrid Sergio Aguero.

Namun, Real harus bersaing dengan raksasa Italia Inter Milan dalam upaya menggaet Tevez. Demi mantan striker Manchester United tersebut Real menyiapkan 35 juta pounds atau setara Rp 490 miliar. Pendekatan Real juga cukup gencar.

Berdasarkan kabar yang dilansir Daily Mirror, manajer umum Real Jorge Valdano sudah melakukan pendekatan dengan Kia Joorab-

chian yang merupakan agen Tevez. Saat musim kompetisi berakhir, Real berencana melayangkan tawaran resmi ke City.

Kontrak Tevez sejatinya masih tersisa hingga 2013, tapi hubungannya yang buruk dengan manajer City Roberto Mancini membuat peluang Tevez hengkang sangat terbuka. Apalagi, pada Januari lalu dia sempat meminta agar dimasukkan dalam daftar jual.

Ketika Tevez masuk dalam daftar buruan utama, striker Real

asal Prancis Karim Benzema dirumorkan akan dilepas. Begitu

juga dengan striker pinjaman dari City Emmanuel Ade-bayor yang akan kembali ke klub asalnya.

Benzema sem-pat bersinar pada tengah musim ini ketika Gonzalo Higuain absen. Tapi, begitu Higuain kembali, dia harus

duduk lagi di bangku cadangan. Apalagi dengan keberadaan Ad-ebayor yang terkadang menjadi

pemecah kebuntuan.Musim depan, bila Tevez dida-

tangkan, semakin sulit bagi Ben-zema untuk mendapatkan tempat. Namun, striker timnas Prancis itu tidak perlu khawatir. Marca mengklaim, Arsenal terpikat untuk mendatangkan Benzema untuk menjadi tandem bagi Robin van Persie.

The Gunners, julukan Arsenal, menyiapkan dana sebesar 22 juta pounds atau setara Rp 308 miliar untuk menggaet Benzema. Namun, segalanya masih bergan-tung kepada sukses atau tidaknya pembelian Tevez di bursa transfer musim panas nanti. (ham)

Tevez Buruan Nomor Satu

Tevez

cmyk

27 Pontianak Post ● Rabu 11 Mei 2011Pontianak Post

Apa yang membuatmu termotivasi untuk menekuni dunia LCT Kimia dan Debat Bahasa Inggris ?

Bagi aku motivasi itu bisa dibentuk jika kita benar-benar menekuni bidang yang ingin kita tekuni, seperti halnya aku menekuni pelajaran kimia dan bahasa Inggris. Dengan menekuni dunia LCT dan debat aku juga dapat menambah pengalaman, sebagai penyemangat untuk terus mendalami pelajaran tersebut, dan sebagai penguji kemampuan.

Apa yang membuat kamu lebih memilih menekuni pelajaran Kimia dan Bahasa Inggris?

Karena aku sangat menyukai pelajaran kimia dan bahasa Inggris ketimbang pela-jaran lainnya, mungkin itu yang membuat aku termotivasi untuk terus belajar. De-ngan ketekunanku itu, aku bisa mengi-kuti beberapa ajang dan mendapatkan prestasi dari kedua pelajaran tersebut.

Sejak kapan menekuni pelajaran terse-but dan sejauh ini apa saja prestasi yang sudah pernah kamu raih?

Sudah lama aku menyukai kedua Si-ngapura.pelajaran itu, tapi untuk mengi-kuti ajang-ajangnya baru pada saat kelas 3 SMA.

Sejauh mana peran keluarga, teman, dan sekolah terhadap apa yang telah kamu raih?

Mereka sangat membantu dalam memotivasi aku untuk selalu coba me-nampilkan yang terbaik. Support mereka luar biasa, terutama ortu. Nggak hanya di setiap ajang aja, bahkan di luar itu pun mereka tetap memberikan perhatian buat aku.

Adakah hambatan yang kamu lalui baik dari keluarga, teman, dan seko-lah?

Untuk masalah hambatan sih aku ng-gak pernah ngerasain karena seperti yang aku bilang, ketiganya justru sangat me-motivasi diri aku untuk selalu mencoba menampilkan yang terbaik.

Pengalaman menarik apa yang pernah kamu dapatkan dari beberapa ajang ini?

Bagi aku hampir semua ajang yang aku ikuti sangatlah unik dan menarik. Daripengalaman yang menarik itu aku terus termotivasi agar bisa terus mengi-

kuti ajang-ajang sesuai bidang yang aku kuasai.

Apakah kamu punyai planning ke de-pan untuk karirmu ini?

Belum ada planning khusus sich dalam waktu dekat ini. Tapi aku ingin menerus-kan studi sesuai dengan bidang yang aku kuasai dan jika ada kesempatan pada saat kuliah nanti, aku juga ingin terus ber-prestasi dengan ajang-ajang yang ada.

Tersirat nggak dalam benakmu untuk membagi ilmu yang sudah kamu dapat kepada adik-adik tingkatmu?

Pastinya pernah lah tersirat untuk membagi ilmu dan pengalaman yang pernah aku dapatkan. Justru akan sangat bermanfaat untuk adik-adik tingkatku. Jika memang ada waktu dan kesempa-tan, mungkin akan aku usahakan hal tersebut.

Apa harapan kamu ke depannya buat sobat X yang juga generasi muda?

Kita sebagai generasi muda harus lebih sadar akan adanya masa depan yang menanti kita untuk terus berkarya dan memberikan yang terbaik untuk orang-orang yang kita sayangi. Dan kita tidak boleh terlalu terlena oleh kehidupan sekarang. Jangan terlalu cepat puas den-gan apa yang udah kita raih dan pantang menyerah untuk mendpatkan apa yang ingin kita raih.**

Tidak ada salahnya menekuni bidang maupun pelajaran yang

kita sukai, seperti yang dirasakan Muhammad Haekal Arkan yang justru mendapatkan berbagai prestasi membanggakan dari

ketekunannya itu!

By : Ghea Lidyaza Safi tri

CHEMISTRYCHEMISTRYTemukan

DI KIMIA DAN ENGLISH

KATA M

ER

EK

Aby

: Gh

ea

Mohammad Abraham AlkautsarSahabat"Arkan itu anaknya kreatif, pin-tar, dan nggak pelit, meskipun terkadang sifat selembe and se-lengeannya sewaktu di Australia masih terbawa. Tapi senengnya dia enak banget diajak diskusi. Terus berprestasi dan bawa nama Indonesia ke kancah In-ternasional!"

Jodi Jhouranda SiregarSahabat"Arkan sama seperti remaja kebanyakan, masih labil, emo-sinya juga suka naik turun. Over all sih baik-baik aja. Harapan un-tuk dia, semoga bisa berprestasi lebih baik lagi dan selalu berada di jalan yang diridhai Allah, amin."

BERPRESTASI : Muhammad Haekal Arkan (kanan) mengenakan baju adat Dayak foto bersama teman-temannya saat mengikuti

ajang Pertukaran Pelajar di Singapore.

M. Haekal ArkanPelajarBerprestasi

• Meskipun dikenal sebagai anak selengean, tapi menurut orang terdekatnya doi tuh pinter dan kreatif banget.

• Sifat selengean yang ditunjukkannya merupakan bawaan sewaktu doi tinggal di Melbourne.

• Karena pernah lama sekolah di Melbourne, bahasa Inggris pun udah jadimakanannya sehari-hari.

• Gemar pelajaran kimia dan bahasa Inggris, berkat ketekunannya doi bisamenjadi salah satu pelajar Indonesia yang berkesempatan mengikuti ajang

pertukaran pelajar di Singapore.

ABOUT STAR :

Nama lengkap : Muhammad Haekal ArkanNama Panggilan : Haekal/ArkanTempat Tanggal Lahir : Pontianak, 21 Juli 1994Asal sekolah :1. SD Muhammadiyah 2 Pontianak2. SMP Brunswick Secondary College Melbourne3. SMA Negeri 2 PontianakCita – cita : PenelitiHobi : Berenang dan Main Gitar

PRESTASI:• Juara 1 Lomba Experiment Kimia tingkat Provinsi di Kota Pontianak tahun 2010• Juara 2 Lomba Debat Bahasa Inggris tingkat Kota Pontianak tahun 2010• Best Speaker Debat Bahasa Inggris tingkat Kota Pontianak tahun 2010• Terpilih sebagai peserta Singapore-Indonesia, Students Friendship Adventure Camp di Singapura (Pertukaran Pelajar)

cmyk

+

+

+

+

gemar membacaPontianak Post l Rabu 11 Mei 201128

Launching Hibah Sejuta Buku kerjasama BI Pontianak, BMPD,

Pontianak Post dan Pemerintahan Kota Pontianak berlangsung di

Kantor BI Pontianak, Selasa (10/5) pagi. Program yang baru dibuka

tersebut berhasil mengumpulkan buku dari karyawan perbankan.

Buku ini nantinya akan disumbang-kan ke taman bacaan dan sekolah

yang memerlukan.

RUANG depan Kantor BI Ponti-anak, tepat di bawah tangga, tertera banner Hibah Sejuta Buku. Tidak jauh dari banner tersebut diletakkan kardus yang nantinya akan dijadikan tempat pengumpulan sementara buku.

Pemimpin BI Pontianak Hilman Tisnawan mengatakan, Hibah Sejuta Buku merupakan rangkaian Gerakan Pontianak Gemar Membaca. Gerakan ini juga mencakup hibah koran dan majalah dinding kepada 50 sekolah di Kota Pontianak yang dilaunch-ing pada Hari Pendidikan Nasional 2 Mei lalu di SD Muhammadiyah 2 Pontianak.

“Kita juga melakukan road show ke sekolah-sekolah memperkenalkan keberadaan Bank Indonesia. Kita juga mengedukasi pelajar untuk bisa berhemat sejak dini,” kata Hilman saat memberikan sambutan.

Pria yang cukup lama bertugas di Samarinda itu optimis program ini bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat. Dia juga men-gajak segenap masyarakat untuk bisa terlibat dalam kegiatan ini. Pihak perbankan sendiri telah melakukan

permulaan dengan mengajak setiap karyawan untuk menghibahkan satu buku.

“Selain mengerjakan tugas BI, yakni salah satunya menstabilkan nilai rupiah, BI juga berusaha peduli dengan masyarakat agar bisa menjadi masyarakat yang pintar. Kita mulai dengan yang kecil-kecil dulu,” kata Hilman.

Direktur Pontianak Post Untung Sukarti mengucapkan banyak terima kasih kepada berbagai pihak yang peduli akan kegiatan ini. “Kerjasama untuk mencerdaskan masyarakat ini perlu terus kita galakkan,” jelas Untung.

Walikota Pontianak Sutarmidji me-nilai Hibah Sejuta Buku merupakan program mulia, menjadi tabungan untuk dunia dan akhirat. Buku adalah jendela dunia. Barang siapa yang suka membaca, maka wawasannya akan semakin terbuka dan bertambah.

“Saya sendiri memiliki lebih dari 2.600 judul buku di rumah. Bagi saya membaca sesuatu yang tidak bisa dilepaskan dalam kegiatan sehari-hari. Tidur dengan beralaskan buku sudah menjadi hal biasa,” kata Sutardmiji.

Dia menyambut positif kegiatan ini. Gerakan Gemar Membaca meru-pakan langkah tepat untuk mening-katkan SDM. Dan ini sejalan dengan visi dan misi Kota Pontianak.

Walikota juga berencana mem-berikan fasilitas berupa perluasan posyandu. “Posyandu nantinya bisa kita perluas. Fasilitas yang ada tidak hanya untuk pemeriksaan rutin kes-ehatan ibu dan anak, lansia tetapi juga bisa digunakan sebagai taman bacaan,” kata Sutarmidji.**

Cerdaskan Masyarakat Kota Lewat Buku

AGUSTINAH Pontianak

Shando/Pontianak PoSt

FOTO BERSAMA: Walikota Pontianak Sutarmidji diabadikan bersama Pemimpin BI Pontianak Hilman Tisnawan dan para pimpinan perbankan yang ada di daerah ini.

Shando/Pontianak PoSt

HIBAH BUKU: Sutardmiji menerima sumbangan buku dari Hilman Tisnawan. (Kanan) Para pemimpin perbankan menghibahkan sejumlah buku.

Launching Hibah Sejuta Buku

Pasangan selebriti Heidi Klum dan Seal layak mendapat gelar se-bagai pasangan paling romantis dan langgeng di Hollywood. Ber-harap hubungannya makin mesra, pasangan yang telah menikah selama 6 tahun ini memperbaharui janji nikah mereka dalam sebuah upacara.

Klum dan Seal menggelar janji pernikahan dengan cara unik. Keduanya memakai topeng saat menuju altar dalam upacara pem-baharuan janji. Pasangan ini me-mang berkomitmen menikah lagi

setiap tahun sejak tahun pertama mereka menikah.

“Keduanya ingin cinta yang ter-bangun bisa abadi,” kata seorang sumber yang dekat dengan Klum.

Upacara pesta kostum ini hanya dihadiri oleh 100 orang keluarga dan sahabat terdekat.

Pesta yang digelar di Mar-a-Lago Club, Palm Beach, milik Donald Trump ini juga dihadiri keempat buah hati mereka, yang berdan-dan bak putri dan pangeran kecil. Selamat menempuh hidup baru, lagi! (*)

Heidi Klum nikah Lagi

show selebritas&Pontianak Post l Rabu 11 Mei 2011 29

Tak banyak yang tahu, Rheina Maryana su-dah tiga tiga bulan hidup menjanda. Bahkan, sekarang Rheina sudah punya gebetan baru.

Senin malam (9/5), saat pemutaran film Akibat Pergaulan Bebas 2, Rheina kepergok bergandengan dengan Sutra-dara Findo Purnowo. Perempuan ber-darah Sunda-Jawa ini tampak mesra menggandeng tangan Findo.

Saat dikonfirmasi tentang hubungan itu, perempuan berusia 36 tahun ini mengelak disebut sedang berpacaran.

“Kalau dibilang pacaran kami belum. Kami cuma teman dekat, belum kepikiran lebih jauh. Sama Findo jujur saja awalnya partner kerja. Dan sampai sekarang juga partner kerja. Cuma bedanya, mungkin sejauh ini kami teman dekat,” bantah Rheina, saat ditemui di kawasan Gatot Soebroto, Jakarta Selatan, Senin (9/5) malam.

Menurut Rheina, butuh proses panjang kembali menjalin asmara dengan seseorang. “Saya butuh proses. Saya orangnya nggak gampang juga untuk memutuskan bahwa kami pacaran. Prosesnya kan begini, kita saling menjajaki. Kalau memang dia terbaik buat saya ya kenapa nggak,” kata Rheina.

Sebelumnya, Rheina menjelaskan tentang perceraiannya dengan suam-inya, Zaki. Aktris yang sering memainkan peran perempuan Betawi ini mengaku berpisah baik-baik dengan suaminya.

“Desember 2010 sudah mulai proses cerai. Februari kemarin resmi cerai. Kami pisah baik-baik saja, karena memang sudah tidak ada kecocokan, tidak sejalan. Kami merasa ini sudah tidak bisa diter-uskan dan kami pilih cerai,” ungkapnya.

Rheina mengatakan, tak mau terlalu lama larut dalam kesedihan. Dia berharap ke depan bisa menjalani hidup seperti biasa. “Apa yang saya jalani yang sekarang saja. Ng-gak usah ingat yang lalu. Trauma nggak, tapi kalau untuk serius nanti dulu,” tuturnya. (bcg)

SOUNDRENALINE dimulai 2002. Perwujudan gagasan Sampoerna A yang ingin memajukan industri musik Indonesia. Caranya melalui penyelenggaraan festival musik ber-skala nasional.

Karena itu, daftar pengisi acara pun dijejali oleh nama-nama musisi terbaik dalam negeri. Menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Kalaupun ada nama musisi asing, itu pun si-fatnya tak lebih dari sekadar bonus, bukan menu utama.

Dari tahun ke tahun, Soundrena-line selalu mengedepankan musisi-musisi Indonesia dan memberi kesempatan pada mereka untuk menunjukkan kualitas serta musika-litas sebagai yang terbaik. Slank, Gigi, dan Naif merupakan contoh musisi yang rutin ambil bagian dalam Soun-drenaline.

Musisi Indonesia juga diberi kes-empatan untuk tampil berbeda di atas panggung. Seperti J-Rock pada Soundrenaline 2008. Meski mengu-sung aliran Japanese rock, waktu itu Iman dkk secara konsisten tampil di atas panggung mengenakan batik seakan menyerukan pentingnya mencintai budaya dalam negeri.

Soundrenaline juga menyediakan tempat bagi para musisi berbakat yang meniti jalan menuju titik ce-rah. D’Masiv, Geisha, dan alumni WANTED lainnya. Mereka sanggup menggenggam sukses di industri

musik Indonesia setelah sukses menaklukkan panggung Sound-renaline.

Selain konsisten menghadirkan para musisi Indonesia, Soundrena-line juga diwarnai inovasi peruba-han konsep dan pergantian tema penyelenggaraan. Tata panggung, lampu, dan suara pun dipersiapkan matang demi memuaskan musisi dan penikmat musik. Tak berlebihan jika Soundrenaline dinilai selalu berhasil menyatukan musisi dan penikmat musik ke dalam sebuah euphoria.

Layaknya sebuah festival, Soun-drenaline juga dilengkapi berbagai kegiatan interaktif menarik. Sehingga penikmat musik yang hadir merasa-

kan pengalaman musikal yang tak terlupakan.

Tidak heran jika Soundrenaline selalu dipenuhi puluhan ribu penon-ton.

Tahun ini, Soundrenaline kembali hadir sebagai festival musik in-spirasional yang mengajak perokok dewasa untuk berani menyuarakan gagasan kreatif sesuai semangat Go A Head.

Livia Yosetya selaku Brand Man-ager A Mild menjelaskan, ”Sound-renaline 2011 bertema Make Yourself Heard. Kami ingin mengajak semua pendukung Soundrenaline 2011 un-tuk saling menginspirasi satu sama lain melalui berbagai rangkaian kegiatan Soundrenaline 2011.”(*)

Euphoria Musisi dan Penikmat Musik

gaet sutradara Film

Rheina MaRyana

Suasana konser Soundrenaline di Yogyakarta beberapa waktu lalu.

WORLD SOCCER30 Pontianak Post Rabu 11 Mei 2011

FULHAM LIVERPOOLV2 5

LONDON - Maxi Rodriguez sedang on fi re. Gelandang asal Argentina itu kembali menjadi pahlawan bagi Liverpool ketika menang 5-2 (3-0) atas Fulham, kemarin dini hari. Dia mencetak hat-trick dan mencatat rekor gol tercepat.

Ya, baru 32 detik laga berjalan, Maxi mencetak gol pembuka pesta Liverpool di Craven Cot-tage, markas Fulham. Gol itu juga tercatat sebagai gol tercepat pada musim ini. Lebih cepat dari gol striker Manchester Unit-ed Javier ‘Chicarito’ Hernandez ke gawang Chelsea (8/5).

Selain itu, dua gol lainnya diciptakan Maxi pada menit ketujuh dan 70. Tambahan dua gol lainnya disumbangkan

Dirk Kuyt pada menit ke-16 dan Luis Suarez pada menit ke-75. Adapun gol tuan rumah dicetak Moussa Dembele (57’) dan Steve Sidwell (86’).

Kemenangan yang membawa Th e Reds, julukan Liverpool, kini bertengger di posisi kelima klasemen sementara dengan 58 poin. Mereka tertinggal empat angka dari Manchester City di empat besar, tapi kans mengejar sulit di sisa dua laga.

Sukses Liverpool itu mem-buat Maxi mendapat pujian dari rekan-rekannya. Apalagi, ini adalah hat-trick keduanya dalam tiga laga terakhir. Pada saat menang atas Birmingham City 5-0 (23/4), mantan pemain Atletico Madrid itu juga men-

catat hat-trick.Total dalam tiga laga dia

mencetak tujuh gol karena pada saat menang 3-0 atas Newcastle United (1/5), dia menyumbang-kan satu gol. “Ini malam yang luar biasa lagi buat Maxi. Sebe-lum laga melawan Birmingham dia kurang jarang bermain, tapi setelah dua hat-trick dicatat,” puji Dirk Kuyt, striker Liverpool, seperti dikutip Th e Sun.

Dia juga memuji Maxi karena ketekunan dalam sesi latihan. “Ketika tidak bermain, dia tetap berlatih dengan baik dan bek-erja keras. Dia hanya menunggu momen ketika manajer mem-butuhkan tenaganya,” bilang striker asal Belanda itu.

Berikutnya, lawan yang dih-

BERLIN - Th omas Kraft dipercaya sebagai kiper utama di Bayern Munchen sejak paro kedua musim ini saat masih di tangan der tainer asal Belanda Louis van Gaal. Tapi, begitu Van Gaal tersingkir, nasib Kraft

juga terombang-ambing.Apalagi seiring dengan

rencana bergabungnya Manuel Neuer ke Bay-ern pada musim depan. Karena situasi itu, Kraft memutuskan angkat kaki dari Allianz Arena, markas Bayern, dan menerima pinangan Hertha Berlin.

Hertha t idak perlu merogoh kocek untuk mendapatkan kiper beru-sia 22 tahun itu. Sebab, kontraknya di Bayern habis

pada pengujung musim ini dan tidak diperpanjang. Jadi, Hertha bisa mendapatkannya dengan status free transfer.

Sejatinya, Bayern berencana memperpanjang kontrak kiper jebolan tim junior Bayern itu. Hanya Bayern ogah memenuhi permintaan Kraft. “Th omas Kraft menginginkan menjadi nomor satu, kami tidak bisa menggaransinya,” kata Christian Nerlinger, manajer umum Bayern, seperti dikutip Goal.

Bagi Hertha, mendapatkan Kraft dengan gratis sangatlah menguntungkan. “Banyak klub yang berminat kepadanya. Dia kiper muda dengan ke-mampuan yang hebat dan sangat berpotensi,” bilang Michael Preetz, direktur olahraga Herta.

Di Hertha, Kraft meneken kontrak berdurasi empat tahun. Dia juga sangat berpeluang menjadi kiper nomor satu di klub yang musim ini promosi ke Bundesliga itu. “Hertha akan menjadi tantangan hebat buat saya. Saya senang karena tetap bermain di Bundesliga bermana Hertha,” ujar Kraft.

Selain itu, alasan Kraft menerima tawaran dari Hertha lantaran klub itu telah memberikan per-hatian kepadanya sejak beberapa tahun terakhir. “Saya sangat antuasias dengan ketertarikan mereka terhadap saya,” kata Kraft.

Berdasarkan kabar yang dilansir BZ, Kraft sudah melakukan tes medis, Senin (9/5). Bagi Hertha, Kraft adalah pemain kedua yang telah mereka rekrut setelah memastikan promosi ke Bundesliga. Sebelumnya mereka menggaet Tunay Torun daru Hamburg SV. (ham)

GOL-GOL TERCEPAT MUSIM INI09/05/11 Maxi Rodriguez Liverpool v Fulham 32 detik08/05/11 Chicarito Man. United v Chelsea 37 detik10/11/10 Marouane Chamakh Arsenal v Wolves 37 detik05/02/10 Theo Walcott Arsenal v Newcastle 42 detik13/11/10 Richard Stearman Bolton v Wolves 47 detik

Maxi Hat-trick Lagiadapi Liverpool di sisa dua laga tidaklah ringan. Mereka akan menjamu Tottenham Hotspur pada 15 Mei dan menantang Aston Villa pada 22 Mei. “Tar-get kami Eropa dan kami ingin menang di sisa dua laga,” lanjut Kuyt.

Sukses Liverpool mencapai zona Eropa tidak lepas dari ke-piawaian manajer Kenny Dal-glish. Bergabung Januari lalu

menggantikan Roy Hodgson, Dalglish mengangkat Liverpool dari papan bawah.

Prestasi itu membuat pendu-kung Liverpool terus mendesak petinggi klub agar memper-manenkan kontrak Dalglish. “Kami bekerja dengan baik sejak Januari lalu. Pujian patut diberikan kepada pemain. Soal nasib saya, kita lihat saja nanti,” katanya. (ham)

Neuer Siap Gabung, Kraft Pilih Hengkang

Manuel Neuer

AFP PHOTO / CARL DE SOUZA

SATU: Dirk Kuyt dari

Liverpool (kiri) tu-rut menyumbang satu gol dari lima gol kemenangan

Liverpool atas Fulham di stadion

Craven Cottage London dini hari

kemarin. Liver-pool FC menang

5-2.

cmyk

cmyk

+

+

+

+

METRO SPORTPontianak Post Rabu 11 Mei 2011 31

UntUk meningkatkan prestasi dan gairah cabang olahraga badminton, PBSI Kota Pontianak kembali menggulirkan kejuaraan bulutangkis. Ajang bertajuk Walikota Cup III tersebut akan dilak-sanakan pada 4 hingga 10 Juli mendatang di Gedung PBSI Kota Pontianak, Jalan Tabrani Ahmad.

Hal itu diungkapkan Ketua Harian PBSI Kota Pontianak Rudi Enggano Kemang kepada wartawan kemarin. Menurutnya, ajang ini akan mempertandingkan lima kategori untuk putra dan putri. Yakni kelas pemula (di bawah 13 tahun), taruna (di bawah 15 tahun), remaja (dibawah 18 tahun), dewasa dan beregu antar klub (tunggal 2 dan ganda 1). “Kita harap berita ini sebagai informasi kepada seluruh daerah dan klub yang ada di Kalimantan Barat,” ungkapnya.

Meskipun dilaksanakan oleh PBSI Kota Pon-tianak, namun ajang ini dilaksanakan se-Kalbar. Bahkan pemain luar Kalbar juga dipersilahkan untuk tampil di kompetisi ini. “Hadiah yang ditawarkan dalam kejuaraan ini cukup besar. Ten-tunya ini akan menarik para pemain luar Kalbar untuk tampil di sini. Kita harap beberapa pemain tangguh dari Jawa, Sumatera bahkan daerah lain-nya bisa tampil di ajang ini,” harapnya.

Untuk pendaftaran, kata Rudi, sudah dibuka sejak Selasa (10/5) kemarin di Sekretariat Panitia Jalan Tabrani Ahmad, Gedung PBSI Kota Ponti-anak. Bagi para pemain yang ingin berpartisipasi bisa langsung mendaftar.

Agar kegiatan tersebut berlangsung sukses, pada Senin (9/5) kemarin panitia inti Bulutangkis Walikota Cup juga menggulirkan rapat intern. Rapat tersebut menghasilkan beberapa keputusan pent-ing terkait teknis pelaksanaan kegiatan tersebut. Bahkan untuk memeriahkan kejuaraan ini, juga dilaksanakan kompetisi cheerledance antar pelajar se-Kota Potnianak. “Konsep kita tak hanya sport, tapi berubah menjadi sport dan entertainment den-gan harapan kegiatan ini bisa berlangsung meriah dan tentunya sukses,” kata Rudi yang juga Kepala Dispenda Kota Pontianak tersebut. (bdi)

bulutangkis

Pssi

PBSI kota Gelar kejuaraan

POntIAnAk—Sebanyak 32 pembalap dipastikan tampil dalam Kejurda Motor Prix Seri II. Kejuaraan yang digulirkan Pengprov IMI Kalbar beker-jasama dengan Machmud Rac-ing Team (MRT) tersebut ren-cananya akan dilaksanakan di Sirkuit Sultan Sy Abdurahman, 11-12 Juni mendatang.

Hal itu diungkapkan Iwan Kurniawan, Ketua Panitia Pelak-sana kepada Pontianak Post kemarin. “Sejauh ini sudah 32 pembalap yang mendaftar. Mer-eka siap beradu nyali dan gengsi untuk merebut juara di ajang bergengsi ini,” kata Iwan.

Para racer yang tampil, un-gkap Iwan, rata-rata merupa-kan wajah-wajah baru. Mereka akan berlaga di kelas pemula MP 5 dan MP 6. Beberapa di-antaranya juga akan mencoba untuk tampil di nomor matic dan OMR Honda.

Kejuaraan ini, tambah Iwan, akan memperlombakan sepu-luh kategori nomor perlom-baan. Yakni tujuh kelas wajib,

MP 1 hingga MP 7. Kemudian juga digelar tiga kelas tambah-kan yakni FU s/d 150 cc, OMR Honda, dan nomor matic stan-dar open s/d 130 cc.

Menurut Iwan, antusias para pembalap Kalbar untuk berlaga di ajang bergengsi ini. Terbukti satu bulan menjelang pelaksanaan, sirkuit SSA su-dah dipadati dengan kegiatan latihan yang dilakukan para racer Kalbar. “Setiap sorenya Sirkuit SSA selalu penuh den-gan kehadiran para pembalap. Mereka berlatih untuk menga-sah kemampuannya agar pada hari H nanti mampu merebut prestasi terbaik,” ungkap Iwan

Sementara Ketua Umum Pengprov IMI Kalbar Sy Machmud Alkadrie mengharap-kan setiap pembalap yang akan berlaga di even ini segera mem-persiapkan diri dengan baik. Dirinya meminta agar di seri kedua yang dilaksanakan di Kota Pontianak ini para pembalap bisa menunjukan kualitas terbaiknya. Sebab, di ajang ini IMI Kalbar juga akan melakukan penilaian terhadap pembalap yang layak mendampingi Hadi Wijaya di Pra PON mendatang. (bdi)

WAJAH BARU: Tim-tim wajah baru siap mera-maikan Turna-men AJS-KONI Futsal Seri IV.Budianto/Pontianak Post

Budianto/Pontianak Post

KEJURDA: Sebanyak 32 Racer sudah memastikan diri tampil di Kejurda Motor Prix Seri II tahun 2011. Para pembalap muda mendominasi ajang bergengsi ini

Sebanyak 32 Racer Siap tampilKejurda Seri II, Sirkuit SSA 11-12 Juni 2011

PENDUKUNG duet George Toisutsa - Arifin Panigoro tetap ngotot. Mereka seolah tak peduli lagi dengan instruksi berkali-kali dari FIFA. Pemi-lik suara yang tergabung dalam kelompok 78 menuding Ketua Komite Normalisasi (KN) Agum Gumelar tidak cakap menjalankan tugas sehingga “Mestinya Pak Agum bisa mengendalikan diri. Biar saja Komite Banding menjalankan tugas-nya dengan professional. Tak usah didikte atau diintimidasi,” kata Usman Fakaubun, salah satu pentolan kelompok 78 asal Pengprov PSSI Papua kemarin. Siapa pun pihak di luar Komite Banding jangan melakukan pernyataan intimidatif dan tendensius,” lanjutnya.

Diantara pernyataan Agum yang dianggap intimidatif adalah rencana pemecatan terhadap anggota KN yang pro kelompok 78 dan tidak me-mentingkan bangsa dengan lebih mengedepank-an ambisi kelompok. (ali)

Sinis pada Agum

POntIAnAk-Open Tourna-ment Futsal, AJS-KONI Cup Seri IV yang rencananya akan digulirkan pada 27 Mei mendatang di GOR Pangsuma Pontianak, ternyata mengundang perhatian banyak pihak. Tak hanya keikutsertaan tim-tim lama di ajang tersebut, beberapa tim dengan wajah dan muka-muka baru juga siap ber-laga di ajang ini.

Tampilnya tim-tim muka baru tersebut direspon positif oleh Ketua Umum KONI Kalbar Sy Machmud Alkadrie. Menurutnya, itu membuktikan bahwa pertum-buhan dan kemajuan futsal di Kalimantan Barat semakin baik. “Positif dan tentu akan menam-bah semarak dan persaingan klub-klub futsal daerah ini,” ka-tanya.

Dia juga berharap tim-tim Ka-lbar yang tampil mempersiapkan tim sebaik mungkin agar dalam

penampilannya nanti mampu menunjukan kualitas pertandin-gan yang menarik. Menurutnya, ajang AJS-KONI Futsal yang sudah digulirkan hingga seri keempat ini semakin menarik dan heboh. Dia berharap pelaksanaan ajang ini kembali sukses dengan dukungan berbagai pihak, termasuk tim-tim yang tampil.

Khususnya di nomor putri, baik di pelajar, mahasiswi maupun umum dia memberikan apresiasi untuk keikutsretaan para pemain dan tim di kompetisi ini. Menurut-nya, pertumbuhan tim-tim futsal di daerah ini semakin menggeliat, tak hanya di putra, tapi juga putri. “Ini tentu semakin menarik. Futsal tak hanya di dominasi putra saja, tapi putri sudah mulai berani tampil. Mudah-mudahan ini awal yang baik untuk kebangkitan tim futsal putri Kalbar,” katanya.

Sementara panitia pelaksana, Budi mengungkapkan, sejauh ini sudah 37 tim umum yang

memastikan diri akan tampil. 29 diantaranya sudah membayar lunas administrasi sehingga bisa dinyatakan ikutserta. “Kuota kita hanya 32 tim, artinya tersisa tiga,” tukasnya.

Sementara untuk tim pelajar putra, ujarnya, saat ini sudah 19 tim yang memastikan diri ikutserta. Begitu juga dengan tim pelajar putri, mahasiswi dan

umum putri, 11 tim siap berlaga dan meraih juara.

Student Cheerledance Com-petition

Keinginan beberapa tim seko-lah yang menginginkan agar gawe student dancer competition tersebut dipadukan dengan per-lombaan cheerleaders akhirnya dipenuhi. Panitia memutuskan

kejuaraan tersebut menggunakan konsep cheerledance (paduan cheerleaders dan dancer). “Arti-nya disini, tim cheerleaders dan dancer dari setiap sekolah bisa ikutserta. Saya rasa ini semakin menarik dan sebuah konsep baru yang modern. Kami harap setiap sekolah bisa ikut berpartisipasi. Saat ini sudah lima sekolah yang siap tampil,” katanya. (bdi)

tim-tim Wajah Baru tampil AJS-KONI Futsal

cmyk

+

+

+

+

total SPort Pontianak Post l Rabu 11 Mei 201132tenis

formula one

Venus Williams menarik diri dari tur-namen tenis Brussel Terbuka untuk terus memulihkan diri dari cedera perut yang ia alami. Petenis Amerika berusia 30 tahun ini belum kembali mengayunkan raket sejak mengundurkan diri di babak ketiga Australia Terbuka Januari lalu.

Brussel Terbuka adalah salah satu turna-men pemanasan menjelang Prancis Terbuka yang akan dimulai tanggal 22 Mei.

Venus walau telah memenangkan lima Wimbledon dan dua Amerika Terbuka na-mun belum pernah memenangkan Australia Terbuka maupun Prancis Terbuka.

Prestasi terbaik Venus di Prancis Terbuka adalah masuk final tahun 2002 ketika dika-lahkan adiknya, Serena Williams.

Venus pernah menduduki peringkat satu dunia dalam tiga kesempatan yang berbeda namun saat ini hanya berada di peringkat 15 dunia. (bbc)

Tarik Diri

Venus Williams

sebasTian Vettel bisa saja tergejal meski tampil impresif di musim 2011. Sang penjaggal tersebut bukan berasal dari tim lawan, tetapi yang berpotensi untuk menghadang laju sang juara bertahan itu adalah Mark Webber, rekan setimnya sendiri.

Tiga kemenangan dan satu kali runner-up dari empat seri awal musim 2011. Itulah rapor dari Vettel. Pembalap Red Bull itu masih bertengger di puncak klasemen sementara pembalap dengan selisih poin yang relatif jauh dari pesaing-pesaingnya.

Pembalap McLaren Jenson Button me-nilai bahwa yang memiliki potensi untuk mengganjal langkah Baby Schumi itu ada-lah rekan setimnya sendiri, Mark Webber. “Sebastian, sudah jelas dia pembalap luar biasa, namun rekan satu tim-nya bisa mem-berikan dia tekanan lebih. Saya yakin Mark berusaha untuk meraih hasil terbaik, namun ini masih belum terjadi. Namun saya yakin Mark akan bisa melakukannya,” ujar Button seperti dilansir dari Guardian.

Webber terus menunjukkan hasil yang membaik. Finis kelima di seri perdana, ke-empat di seri kedua, ketiga di seri ketiga, dan yang terakhir adalah runner-up. Bahkan di seri ketiga di GP China, Webber yang start dari posisi 18 bisa finis ketiga.

“Kami semua ingin melihat Seb (Vettel) berada dalam tekanan dan kami semua melihat apa yang terjadi musim lalu (saat terjadi masalah antara Webber dan Vettel). Namun saya sendiri tidak yakin apakah Vet-tel bakal bereaksi seperti tahun kemarin, karena saya pikir Vettel sudah lebih dewasa,” kata Button.

“Vettel memiliki mobil yang lebih cepat dan jika dia tidak membuat kesalahan, maka tidak mungkin mengalahkannya. Itu sebabnya kita semua harus berusaha menghadangnya. Kami harus memberikan tekanan kepada Vet-tel dan lihat apa yang terjadi,” lugas pria asal Inggris tersebut. Button sendiri mengatakan masih ada kemungkinan bahwa Vettel bakal melakukan kesalahan.(dts)

Tekanan satu Tim

bOsTOn - Miami Heat siap memetik buah dari Big Three yang mereka miliki. Trio Dwyane Wade, LeBron James dan Chris Bosh terbukti memberikan sum-bangan besar di perjalanan Heat musim ini. Selangkah lagi, Heat bisa mencicipi final wilayah timur.

James menciptakan 35 poin, disusul Wade dan Bosh yang mengemas 28 dan 20 poin un-tuk mengantarkan kemenangan 98-90 atas tuan rumah Boston Celtics, kemarin (10/5) WIB. Hasil dari pertandingan yang berakhir setelah sekali overtime itu membuat Heat untuk semen-tara unggul 3-1 dalam semifinal wilayah yang memakai format best of seven itu.

Heat punya kesempatan be-sar untuk segera menutup seri tersebut. Laga berikutnya, ber-langsung di Miami, besok (12/5) WIB.

“Di game kelima akan menjadi tantangan terbesar bagi tim ini. Kami tentu akan mendapatkan perlawanan terbaik, untuk itu kami harus lebih baik. Jika kami benar-benar menginginkan yang kami mau, kami harus men-galahkan Celtics dalam kondisi terbaiknya,” terang Erik Spoelstra, pelatih Celtics.

Laga ekmarin hanya berselang dua hari dari laga terburuk Heat di playoff musim ini. Namun, Big Three Heat segera bereaksi untuk mencuri kemenangan di kandang Celtics. Trio James, Wade dan Bosh benar-benar mendominasi, terbukti dengan 83 poin dari 98 poin dan 35 dari 45 rebound Heat, berasal dari tangan mereka.

Lebih mengesankan lagio bila melihat yang mereka lakukan saat overtime. 12 poin yang didap-atkan Celtics semuanya berasal dari Big Three. Bosh dan Wade masing-masing medulang lima poin, sisanya dipetik James.

“Kami bertiga yang menjadi perhatian.Kami pula yang mem-bawa banyak harapan. Tim ini akan berjalan sejauh mungkin kemana kami bertiga mem-

REUTERS/HanS DERyk

BINTANG : Dua dari Big Three Heat Dwyane Wade (kiri) dan Chris Bosh

bukti Keunggulan big Three Heat

bawanya,” ungkap Wade.Saat big Three heat merajalela,

Big Three Celtics tak mampu ber-buat banyak. Paul Pierce, Ray Allen serta Kevin Garnett yang sudah lebih dulu terkenal sebagai Big Three NBA, total menyumbang-kan 61 poin. Point guard Rajon Rondo yang mengalami cedera siku di game ketiga tak mampu memberikan banyak dukungan pada mereka.

Celtics harus memenangkan seluruh laga sisa untuk kembali

merasakan gelar juara wilayah timur seperti musim lalu. Tugas yang berat, mengingat dua laga di antaranya berlangsung di Miami.

“Inilah momen tersebut, saya siap untuk tantangan itu. Tiap orang di tim tahu yang harus di-lakukan. Tak mudah, akan sangat spesial jika kami bisa melalui ini,” tutur Allen.

Tapi, Celtics tidak sedang meng-hadapi heat yang mudah mereka kalahkan seperti musim-musim sebelumnya. Dengan home-

courtadvantage alias laga kandang lebih banyak, Heat justru berada di atas angin.

“Tujuan kami untuk bermain dan bersaing untuk dua laga (kan-dang) dan harapan kami tinggal satu kemenangan lagi untuk sam-pai ke final wilayah. Kami hanya harus terus menjaga bermain solid sebagai tim,” ungkap Bosh.

Di pertandingan lain, game keempat yang mempertemukan Oklahoma City Thunder dan Memphis Grizzlies di Memphis

juga membutuhkan overtime. Lebih seru lagi, karena pertand-ingan diselesaikan setelah melalui tiga kali overtime. Hasilnya, tim tamu Thunder meraih kemenan-gan 133-123.

Point guard Thunder Russell Westbrook mendulang 40 poin, sementara Kevin Durant menda-patkan 35 poin. Hasil tersebut membuat Thunder menyamakan kedudukan menjadi 2-2. thunder menyisakan dua laga di kandang-nya dalam seri ini. (ady)

HaMbuRG - Tak sampai dua bulan lagi penggemar tinju dunia bisa menyaksikan pertarungan unifikasi gelar juara dunia di kelas berat. Pemegang sabuk juara dunia versi WBO, IBF dan IBO asal Ukraina Wladimir

Klitschko berhadapan dengan petinju Inggris David Haye yang menyandang sabuk juara versi WBA. Duel itu baru akan ber-langsung 2 Juli di Imtech Arena, Hamburg, Jerman.

Sekitar 57 ribu pasang mata

diperkirakan bakal memenuhi stadion yang menjadi markas tim Bundesliga, Hamburger SV itu. “Semua kegairahan dan ketertarikan para penggemar tinju memang hebat untuk kelas berat. Tapi, dalam pertarungan

unifikasi berbalut Dendamnanti, akan datang suatu saat semua pembicaraan berakhir dan kita me-nemukan siapa juara sejatinya,” ujar Wladimir seperti dikutip AFP.

Kedua kubu sudah saling mel-ontarkan sesumbar. Jauh sebelum pertarungan direncanakan, kubu Klitschko bersaudara sudah kerap terlibat perang urat syaraf dengan Haye. Pemicunya, mulut besar Haye yang suka sekali mengolok-olok Klitschko bersaudara di berbagai kesempatan.

Haye sering mengatakan akan melucuti gelar Klitschko bersau-dara, termasuk gelar versi WBC dari kakak kandung Wladimir, Vitaly Klitschko. Tapi, Haye seperti menelan kata-katanya sendiri saat laga sudah direncanakan sebelum-nya. Pada 2009, dia membatlkan pertarungan melawan Vitaly yang direncanakan kedua pihak.

Tapi, kali ini Haye tetap tak mengendurkan sesumbarnya. Dia berambisi mengakhiri rangkaian kemenangan beruntun Wladimir yang saat ini mencapai 13 kali sejak 2004. Selain itu, tentu saja ingin menyatukan gelar juara dunia.

Wladimir lebih dingin me-nanggapi sesumbar Haye. Petinju berjuluk Dr Steelhammer itu tegas menyatakan akan menganvaskan Haye. Jika itu terjadi, Haye akan

menjadi pelengkap kemenangan KO (knockout) nomor 50 dalam daftar rekor Wladimir.

Wladimir sudah mendapatkan 55 kemenangan dari 58 kali naik ring di kelas berat. Sementara haye yang lebih banyak berlaga di kelas penjelajah baru menang empat kali di kelas berat. Total, Haye meraih 25 kemenangan dari 26 kali naik ring, 23 di antaranya dengan KO.

“Wladimir berpikir, Haye bukan-lah tantangan terberatnya selama bertinju. Tapi kita lihat saja nanti,” ungkap Bern Bonte manajer Wladi-mir pada Sportinglife.

“Saya merasa, duel ini akan san-gat menarik dan ini merupakan kali pertama kita melihat pertarungan unifikasi gelar setelah beberapa tahun lalu. Lagi pula, kita semua juga tahu bahwa kedua petinju ini saling tidak suka satu sama lain,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Bonte juga men-egaskan bila kliennya sudah siap bertarung melawan Haye dalam duel perebutan sabuk kelas berat di Hamburg, meski baru pulih dari cedera otot perut awal tahun ini.

“Semuanya baik-baik saja dan masalah kami sudah berakhir. Dia telah menjalani latihan ringan di Florida dan semuanya baik-baik saja,” tegasnya. (ady)