Halaman 4

Eceran Pontianak Rp.2.500

Pontianak PostPERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARATSabtu 10 Desember 2011 M / 14 Muharram 1433 H

Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

ADE.R

Putri Sulung Pernah Pergoki Ibunya Berselingkuh Istri Kabur Telantarkan Anak, Suami Gelar Sayembara Berhadiah

ELI Gattenio, suami yang membikin sayem-bara itu, adalah warga negara Amerika Serikat yang sudah 15 tahun tinggal di Bali. Terakhir, dia beralamat di Vila Jalan Dewi Kunti, Seminyak, Kuta. Di Bali, pria 50 tahun tersebut menikah dengan perempuan Indonesia bernama Saro Soraya Ruka.

Seorang suami di Denpasar, Bali, membuat sayembara: Siapa saja yang

memberikan informasi atau ber-hasil menangkap istrinya akan diberi

hadiah Rp30 juta. Oleh polisi, si istri itu telah dinyatakan buron atas kasus

menelantarkan empat anaknya.

DONNY TABELAK,Denpasar

Perkawinan beda bangsa itu membuahkan empat anak. Mereka adalah Indigo Liliyan Gat-tenio, 12; dua kembar Hope Elisabeth Gattenio, 10, dan Joy Elisabeth Gattenio, 10; serta Nadia Eve Gattenio, 4.

Tak Ada PNS Rekening Gendut

Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

Subuh Dzuhur Asyar Maghrib Isya04:09 11:6 15:01 17:41 18:55

AMBRUKNYA Jembatan Gantung Kutai Kartanegara (Kukar) Sabtu sore 26 Nopem-ber 2011 yang lalu sedikit banyaknya telah mencoreng “wajah” para ahli teknik sipil di negeri ini, khususnya para ahli jembatan baja. Betapa tidak, jembatan yang baru seusia siswa sekolah dasar kelas empat itu runtuh men-

PONTIANAK – Wali Kota Pontianak Sutarmidji memas-tikan tidak ada PNS muda di bawah pemerintahannya memiliki rekening gendut. Selama ini Pemkot selalu men-gawasi perilaku dan keseharian pegawainya. “Saya yakin tidak ada itu (PNS rekening gendut) di Pemkot,” ujarnya, kemarin

(9/12).Salah satu pengawasan yang

dilakukan, kata Sutarmidji, den-gan melihat kendaraan yang digunakan PNS ke kantor. Jika ada yang menggunakan mobil dengan nomor polisi unik, da-pat dicurigai.

Kapal Karam, 1 Tewas, 8 Selamat, 32 Hilang

PONTIANAK –Terjawab sudah, misteri hilangnya Kapal Layar Motor Jujur Harapan (bukan KM Jujur Harapan), di Selat Karimata, selatan perairan Kalbar Jumat (2/12). Ka-pal cargo jenis pinisi ini mendapat petaka, dihantam ombak besar dan badai hingga tenggelam di laut. Hingga kini, sekira 32 pe-numpang masih dinyatakan hilang. Jumat (9/12) diperoleh informasi, satu orang tewas dan delapan awak kapal selamat dan kini berada di Cirebon, Jawa Barat.

Informasi yang dihimpun Pontianak Post, Sekitar pukul 17.00 kemarin, puluhan warga memadati bibir Pelabuhan Kejawanan Kota Cirebon, menunggu kedatangan

Angie Kepincut Penyidik KPKJAKARTA - Kehidupan pribadi

Angelina Sondakh nampaknya se-lalu menarik untuk diikuti. Setelah disebut-sebut menjalin hubungan asmara dengan adik mantan sua-minya Mudji Massaid, ternyata perempuan yang kini tersangkut kasus suap wisma atlet itu tengah menjalin hubungan asmara den-gan penyidik Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK).

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, penyidik yang se-

dang kasmaran dengan Angie adalah penyidik KPK berpangkat komisaris polisi. “Inisialnya BS,” kata seorang sumber internal KPK. Memang di kalangan internal KPK, BS merupakan salah satu penyidik kawakan yang sudah lama bertu-gas di KPK. Dia menjadi penyidik KPK sejak pimpinan KPK jilid satu yang diketuai oleh Taufiqurahman Ruki. Secara fisik,

MADRID –El clasico, duel klasik dua musuh bebuyutan,

Real Madrid dan Barcelona, ha-dir lagi dini hari nanti WIB

di Santiago Bern-

abeu, Ma-drid. Sudah pasti rivalitas sangat tinggi, apalagi kedua tim kini memuncaki dua posisi teratas Liga Primera Spanyol.

Sejak Jose Mourinho men-duduki jabatan sebagai pelatih Real tahun lalu tensi semakin memanas. Maklum, pria Por-tugal itu dikenal sangat tajam

berkomentar yang bisa mem-buat panas kuping lawan.

Bahkan, komentar-ko-mentar pedas itu sudah jadi trade mark Mourinho

sejak masih membesut FC Porto, Chelsea, dan Inter

Milan. Saat di Chelsea, dia pernah menyebut pelatih

Arsenal sebagai tukang intip. Semasa di Inter, ayah dua anak itu mengatakan kalau seluruh Italia membencinya, kecuali fans Nerazurri.

Sedangkan di Real Madrid, Barcelona adalah

KOLOM

Ke Halaman 7 Kolom 1

Ke Halaman 7 Kolom 5

Perawatan Pencegahan Jembatan Baja di Kalbar

SELEBRITAS

Ke Halaman 7 Kolom 5

Ke Halaman 7 Kolom 5

AGNES Monica kembali didapuk sebagai brand ambassador sampo. Tetapi, bukan di produk yang dulu. Kali ini dia berlabuh di label Clear. Dia tidak memper-panjang kontrak lama dan lebih memilih masuk produk baru karena beberapa hal. Namun, yang utama karena alasan visi.

“Salah satu di antara sekian banyak yang menjadi pertimbangan saya dan manajemen dalam menerima tawaran akting atau iklan adalah brand value-nya. Sama tidak visi dan misinya. Kebetulan produk ini memiliki visi break through. Artinya, apa yang dilakukan nggak biasa-biasa saja. Nah, itu sama banget dengan saya,” kata Agnes yang terlihat seksi dengan baju lace hitam saat ditemui di Tennis Indoor Senayan kemarin.

Kontrak Baru Agnes

Agnes Monica

Ke Halaman 7 Kolom 5

Ke Halaman 7 Kolom 1 Ke Halaman 7 Kolom 1

Ke Halaman 7 Kolom 5

Ke Halaman 7 Kolom 1

BAHAGIA : Eli Gattenio, dan empat anaknya, kemarin. (kanan) Saro Soraya Ruka

SELAMAT : Awak Kapal KLM Jujur Harapan yang selamat. (kanan) Korban tewas.

genaskan dalam waktu, sebagaimana yang diberitakan media, yang hanya sekitar 30 detik. Korban mening-gal dan korban materi yang dialami sampai saat ini belum dapat diketahui dengan pasti, masih sebatas perkiraan.

Masih terngiang-ngiang di telinga apa yang dikatakan oleh salah seorang dosen ahli konstruksi beton

Abdul Hamid

Mourinho pun Diminta Tutup Mulut Real Madrid v Barcelona, Dini Hari Nanti WIB

REAL MADRID BARCELONA (4-3-3)(4-2-3-1)

Casillaslaililil1

Arbeloa

1717

Di Maria

2222

AAAlonsol nso

1414

Oezil

1010

Higuain

2020Alonso

1414

PepeP

22

Ronaldo

1717Khedira

66

Marcelo

1212

5

Petaka Selat Karimata >> KM Jujur Harapan ditemukan kapal

ikan Cirebon tenggelam dan puing-puing kapal kayu itu ada yang mengapung bersama korban di Selat Karimata, kemarin (9/12)

>> Hanya 9 orang yang mampu ditumpangkan, 8 selamat, 1 tewas.Sedangkan 32 orang lainnya masih hilang.

>> Saat ini korban yang selamat dirawat Polair Cirebon, Jalan Kapten Samadikun, Kota Cirebon, Jawa Barat.

>> KM Jujur Harapan berangkat dari Pelabuhan Waji Wakatobi, Sulawesi Tenggara, 17 November 2011 dengan tujuan Pontianak.

KM Jujur Harapan Pecah Dihantam Badai

DONNY TABELAK/BALI EXPRESS

RADAR CIREBON

V1

Alves

2

Pique

3Xavi

6

Villa

7

Busquets

16Messi

10

Iniesta

8Pedro

17 Puyol

5

Abidal

22

Ronaldo, Real MadridLionel Messi, Barcelona

(Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pema saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak si mal 10 baris) pem bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Ang-gota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

P E R T A M A D A N T E R U T A M A D I K A L I M A N T A N B A R A T

Jawa Pos Group

Pontianak Post Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per setujuan Peru bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11 September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re daksi/Penang gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Kurni-atama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas:

opiniPontianak Post l Sabtu 10 Desember 20112

EditorialPUSAT Pelaporan dan Analisis

Transaksi Keuangan (PPATK) melansir data mengejutkan. Praktik koruptif di birokrasi kita ternyata bukan monopoli pejabat senior, melainkan sudah merambah hing-ga level pegawai junior. PPATK menengarai, korupsi kini sudah merata dilakukan pegawai negeri yang baru berusia 28–35 tahun atau golongan III B hingga III C. Karena mayoritas masih berada di jajaran fungsional, modus yang di-gunakan untuk menilap duit negara itu pun masih tradisional. Praktik

yang sudah puluhan tahun berlangsung namun celahnya tak kunjung ditutup meski pemerintah

telah berikrar melakukan reformasi birokrasi.

Menempatkan uang negara di rekening pribadi untuk semen-tara waktu demi mengejar bunga merupakan salah satu praktik umum yang sudah berjalan pu-luhan tahun. Praktik itu biasanya dilakukan bendaharawan daerah yang bekerja sama dengan oknum bank pembangunan daerah yang menjadi tempat penampungan dana milik pemerintah daerah.

Praktik tersebut sepintas tak tam-pak merugikan negara karena dana di rekening pribadi itu bisa dengan cepat dipindahbukukan kembali ke rekening daerah. Namun, bunga

yang seharusnya menjadi milik Negara akhirnya dibagi-bagi seba-gai setoran ke atasan. Bayangkan kalau dana APBD mencapai ratu-san miliar bahkan triliunan rupiah, berapa bunga yang dihasilkan dari transaksi sederhana itu? Praktik yang sama kerap terjadi pada setoran pajak daerah yang sering ditahan berbulan-bulan di rekening pribadi sebelum disetorkan ke kas negara.

Praktik lain yang juga tradisional adalah proyek fiktif. Umumnya berbentuk proyek nonfisik, seh-ingga tidak membutuhkan bukti fisik ketika diaudit. Bentuknya bisa seminar, perjalanan dinas, pelati-

han, rapat, dan lain-lain. Selain biaya penyelenggaraan kegiatan yang tidak pernah ada, negara harus mengalokasikan anggaran untuk honorarium dan akomodasi peserta rapat. Seorang pegawai level biro di salah satu kementerian pernah

mengungkapkan, rata-rata 4–5 kali rapat dan perjalanan dinas fiktif dilakukan dengan anggaran belasan hingga ratusan juta per rapat.

Kita pernah mendengar kasus, seorang pegawai honorer di Jakar-ta mendorong atasannya karena atasannya itu memaksa dirinya menandatangani daftar hadir dan

notulensi rapat yang tidak pernah terjadi. Pegawai jujur itu akhirnya terkena kasus hukum karena mem-pertahankan kejujurannya. Modus tradisional lainnya adalah menun-da pelaksanaan anggaran, lantas bergegas menyelesaikannya pada akhir tahun. Modus itu berkaitan dengan penempatan anggaran di rekening pribadi dan proyek fiktif. Tidak heran bila pada September mendadak muncul iklan layanan masyarakat atau sarasehan atau proyek fisik pembangunan gedung atau jalan yang dikebut asal jadi, sehingga pada akhir tahun

kinerja pelaksanaan anggaran-nya tetap tampak bagus.

Modus lain yang jamak dilaku-kan bagian umum adalah penila-pan barang habis pakai. Bisa ditilap secara fisik, bisa juga dengan cara memalsukan kuitansi sehingga se-olah-olah telah terjadi pembelian. Padahal, lelang dan pengadaan-nya sudah bekerja sama dengan pihak ketiga, sehingga seolah-olah sudah terjadi. Modus tradisional tersebut dilakukan berbarengan dengan praktik suap dan kolusi. Kita tentu ingat Gayus Tambunan, pegawai muda Ditjen Pajak, yang sudah mengumpulkan puluhan miliar dari praktik kotor pengaturan nilai pajak bersama akuntan pajak perusahaan. Praktik seperti Gayus

itu tentu tidak akan mulus tanpa izin, arahan, bimbingan, bahkan petunjuk atasannya. Model menjilat ke atas dan praktik setoran mem-buat karir pegawai-pegawai muda korup tersebut justru moncer.

Kita tidak menginginkan praktik itu terus berlangsung. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi harus mengubah kultur korup itu dengan mereformasi birokrasi secara me-nyeluruh. Jangan terjebak pada remunerasi bagi pegawai negeri yang nyata-nyata tidak mampu menyembuhkan praktik korup di birokrasi namun justru menambah beban keuangan negara. (*)

Reformasi Birokrasi Setengah Hati

PONTIANAK BISNISLOKOMOTIF KEMAJUAN EKONOMI KALBAR 3

ADE.R

JAKARTA—Dampak banjir Thailand terhadap industri oto-motif Indonesia di luar dugaan lebih besar daripada dampak musibah gempa dan tsunami Jepang, Maret lalu. Dirasakan paling besar oleh Toyota yang penjualannya turun 50 persen lebih sehingga menegaskan agar ketergantungan industri ini terhadap Thailand harus segera dikurangi.

PT Toyota Astra Motor (TAM) sebagai agen tunggal peme-gang merek (APM) Toyota di Indonesia kehilangan momen-tum untuk menggenjot kinerja penjualan pada akhir tahun ini

akibat tersendatnya pasokan mobil dan komponen dari negeri gajah putih. Padahal permint-aan untuk beberapa tipe mobil Toyota sedang melesat, terutama Yaris yang produksinya masih di sana.

Secara wholesales, penjualan Toyota domestik pada November sebanyak 15.195 unit atau turun 51,2 persen dibandingkan Okto-ber 2011 sebanyak 31.109 unit. Pada Oktober penjualan masih relatif terjaga karena juga terto-long stok yang sudah ada.

“Pada intinya kami meminta maaf kepada customer harus

menunggu lama (atas pesanan) terkait banjir di Thailand. Ini di luar kekuasaan karena bencana alam,” kata GM Marketing TAM, Widyawati Sudigdo, di sela pengumuman pemenang Yaris Show Off 2011 yang berhadiah total Rp1,2 miliar di Jakarta, kemarin.

Penurunan penjualan Toyota bisa dipastikan membuat pasar mobil Indonesia pada November turun dibandingkan bulan sebe-lumnya karena Toyota merupa-kan pemimpin pasar dengan market share lebih dari 35 persen. Meski begitu Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) belum merilis data penjualan secara total.

Widyawati mengatakan, kon-disi saat ini memang relatif sulit bagi Toyota karena tidak bisa memenuhi permintaan pasar. Yaris, misalnya, permintaannya mencapai hampir 1500 unit na-mun bulan lalu hanya terkirim 39 unit dari Thailand. Selain itu, beberapa komponen untuk perakitan mobil Toyota di Indo-nesia juga terhambat. “Produksi di pabrik TMMIN (Toyota Mo-tor Manufacturing Indonesia) tersisa 25 persen. Akan tetapi produksi di ADM (Astra Daihatsu Motor) aman,” tegasnya. Dengan tidak ada masalah dari produksi di pabrik ADM maka penjualan Avanza sebagai kendaraan pal-ing laris terbilang aman. Sebab sebagian besar produksi Avanza ada di ADM dan sebagiannya lagi di pabrik TMMIN.

“All New Avanza aman, SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) sudah sampai 40 ribu unit. Tapi khusus untuk Veloz (Avanza versi 1.5) harus menunggu sampai Mei dan khusus warna putih bisa sampai Juni atau Juli,” jelasnya.

Angka penjualan wholes sales Toyota di Indonesia pada No-vember mencatat Yaris hanya 39 unit atau anjlok 98 persen dari 1.925 unit pada bulan sebe-lumnya. Vios juga merosot 99,2 persen dari 1.209 pada Oktober menjadi 10 unit, Corolla hanya 5 unit atau berkurang 97,9 persen dari 237 unit, dan Camry me-lemah 80,5 persen menjadi 42 unit dari Oktober 215 unit.

Sementara Avanza berkurang 46,8 persen menjadi 7.760 unit dari bulan sebelumnya 14.591 unit. Innova menjadi 3.001 unit dari 5.644 unit atau turun 46,8 persen. Rush juga turun 25,5 persen dari 2.713 menjadi 2.020 unit. Sedangkan fortuner turun 45,6 persen menjadi 701 unit dari 1.289 unit pada Oktober.

Secara total, sampai dengan November 2011 penjualan Toy-ota sudah mencapai 284.598 unit dengan market share sekitar 34,2 persen. Meski begitu angka tersebut masih mengalami pen-ingkatan dibandingkan periode yang sama tahun 2010 sebanyak 256.917 unit. Hanya saja market share Toyota sampai akhir tahun diprediksi akan turun ke level 32 sampai 33 persen.Widyawati be-lum bisa memprediksi penjualan pada Desember apakah bisa lebih tinggi lagi atau justru sebaliknya. Update atas perkembangan dari Thailand dilakukan seminggu sekali namun belum ada kejela-san. “Kita belum ada titik terang apapun,” ucapnya. (gen)

Toyota Terganjal Thailand

S Nexian Magic NX A893

Satu Sentuhan Akses ke Google

Pontianak Post Sabtu 10 Desember 2011

unitJanuari: 27.619 Februari: 25.532Maret: 32.275April: 21.128Mei: 19.554Juni: 26.175Juli: 30.149Agustus: 25.207September: 30.655Oktober: 31.109November: 15.195

Penjualan Toyota 2011

JAKARTA–S Nexian tak henti-hentinya berinovasi, tidak hanya melalui peningkatan spesifikasi dan kualitas teknis produk namun juga terus men-ingkatkan fitur melalui aplikasi-aplikasi yang syarat dengan manfaat bagi konsumen.

Operating system yang seka-rang di usung yaitu Platform Android Froyo 2.2, sehingga membuat hand phone ini akan semakin diminati pecinta gadget tanah air. Keunggulan smartphone dengan OS An-droid tentunya sudah tidak diragukan lagi mengingat Op-

erating System ini merupakan besutan dari Google Inc.

Dengan diperkenalkannya ke pasar S Nexian MAGIC NX A893, membuat konsumen semakin dimanjakan dengan teknologi mumpuni yang pasti dengan harga terjangkau. MAGIC hadir sebagai pelengkap yang glam-our dengan desain yang keren dan tampil dengan dua warna pilihan hitam and putih.

Bahkan setiap paket pem-belian S Nexian MAGIC sudah dilengkapi dengan gratis 5 chas-ing keren dengan warna-warna bergaya.

”Kita dapat menikmati sentu-han demi sentuhan begitu be-rarti melalui one touch Google access hasil kerjasama Google Inc dengan S Nexian yang sudah kembangkan melalui OS Adroid Froyo 2.2 sehingga kita dapat secara langsung menemui Google Bar di layar utama S Nexian MAGIC,” ujar Martono Jaya Kusuma, CEO Selular Group.

Sentuhan demi sentuhan tersebut di dukung dengan layar sentuh 3.5” HVGA den-gan Capacitive Multitouch. Koneksi terbaik melalui 3.5G di jaringan WCDMA 2100 MHz - GSM 900/1800 MHz membuat perjalanan menjelajahi dunia maya ini semakin mengasyik-kan. Buat yang suka browsing di dunia maya menggunakan Wi-Fi tentukan juga sudah di lengkapi di hp ini. Untuk kamera pun MAGIC ini sudah dileng-kapi dengan Dual Camera (2.0 MP & VGA).

Disamping keunggulan se-cara teknis, MAGIC juga sudah dilengkapi dengan sarana peny-impanan yang sangat besar, di-mana memory sudah built in di handphone sebesar 8 GB. Fitur pelengkap lainnya juga terdapat A-GPS dan E-Compass.

Untuk aplikasi yang ditana-mkan di MAGIC, S Nexian selalu memberikan sentuhan sentuhan konten lokal berupa Nexian Messenger yang meru-pakan sarana chatting karya anak bangsa serta news portal berupa Detik.Com, Kompas.Com, Bisnis Indonesia, Tempo Interkatif. Aplikasi menarik for Android lainnya juga sudah dilengkapi di antaranya : Face-book, Foursquare, Opera Mini, Yahoo!Mail, Yahoo!Messenger dan yang tak kalah penting fasilitasYou Tube.

S Nexian MAGIC NX A893 ini hanya dibanderol dengan harga Rp1.599.000. (r/*)

RAKA DENNY/JAWAPOS

MONITOR PRESENTASI ELEKTRONIK: Presentasi di masa depan tak butuh lagi papan putih, spidol, dan peng hapus. PT Sharp Electronics Indonesia menawarkan penggantinya dalam bentuk layar LCD interaktif. Produk yang diberi nama Interactive White Board (IWB) itu tersedia dalam ukuran 60 inci dan 70 inci. Layar presentasi elektronik tersebut berbentuk layar sentuh yang dapat digunakan dalam segala kegiatan. Di antaranya, rapat, presentasi, video conference, ataupun untuk kegiatan belajar mengajar. Tampak model memperagakan penggunaan LCD Sharp IWB saat peluncuran di Jakarta, Kamis (8/12).

cmyk

4Pontianak Post Sabtu 10 Desember 2011

Bikin Kehidupan Seksual Kian Sehat

ermeSraan dijadikan salah satu bentuk ungka-pan cinta bagi pasangan, salah satu bumbu pe-lengkap cita rasa sebuah hubungan. Menyem-

patkan diri untuk saling berkomunikasi di tengah kesibukan adalah salah satu caranya. Seperti halnya Lavimia Larasati (36th), seorang wanita karir yang selalu menyempatkan diri untuk berkomunikasi dengan sang suami sesibuk apapun pekerjaan yang dihadapinya. “Ya, bagiku komunikasi itu sebagai salah satu cara bermesraan paling ampuh ya. Kalau udah ada komunikasi, akan ada perasaan lega, udah diperhatiin dengan pasangan walau-pun sedang tidak bersamanya,” ujar warga Jalan Paris II ini. Baginya, bermesraan dengan cara seperti ini menyenangkan. Disaat jam istirahat, menelfon suami dan menanyakan keadaannya dan hal-hal apa saja yang sudah terjadi di kantor, atau sembari menebar tawa dan canda.

Tak hanya itu cara bermesraan yang dit-erapkannya kepada pasangan, Mia (begitu

sapaan akrabnya) juga masih rutin mer-ayakan hari ulang tahun pernikahannya setiap tahun berdua bersama pasangan untuk pergi rekreasi berdua, sementara anak-anak mereka dititipkan ke keluarga. “Kalau untuk hal seperti ini yah biasalah ya namanya juga pasutri, serasa bulan madu lagi. Rekreasi berdua gitu. Di momen itu kami mengingat-ingat hal-hal yang pernah kami lakukan bersama semasa zaman pacaran dulu, istilahnya nostalgia ber-dua gitu deh. Karena kalau ingat-ingat hal-hal semasa berpacaran dulu akan makin merekatkan keakraban kami. Suamiku juga kadang masih jahil, ngerjain aku. Yaa tapi aku mengerti, itu sebagai salah satu cara dia untuk terus mendap-atkan perhatian dariku,” ceritanya kepada For Her.

Memang ada banyak cara bermesraan. Memanggil suami dengan panggilan sayang juga dijadikan salah satu cara bermesraan oleh Astri Sabrina (27th). “Yah

harus gitu dong.. masa’ cuma pas masih pacaran aja manggil-manggil sayang. Dilanjutin dong sampe seterusnya,” komentar warga Jalan Tanjungsari ini. Ia sendiri mengaku tak canggung di hadapan umum jika harus memanggil sang suami

dengan panggilan sayang. “Kenapa harus canggung? Kan suamiku sendiri.

Justru aku sengaja mengumbar kata-kata sayang kepada suamiku biar

makin mesra. Aku nggak peduli orang-orang sekitar nganggap-

nya lebay atau apa, tapi yang jelas ini adalah cara kami mempertahankan kehan-gatan hubungan, ditambah lagi dengan hadirnya anakku yang masih bayi ini,” cerit-anya berbagi.

Astri pun melanjutkan, di setiap malam minggu, dirinya dan suami masih sering meluangkan waktu berdua untuk sekedar keluar makan malam dan jalan-jalan. “Emangnya cuma muda mudi yang masih pacaran aja yang malam mingguan? Kami juga dong.. hehehe. Kalau pun nggak

malam mingguan ya aku masak makanan untuk dimakan bareng di rumah. Atau kalo nggak gitu, agenda malam ming-guan kami adalah menonton DVD film romantis di rumah sambil bikin popcorn sendiri. Biasanya suamiku sering tidur di pangkuanku,” ceritanya sambil tersipu malu kepada For Her.

Berbeda usia, berbeda pula cara bermesraannya. Karina Kusuma (40th) memiliki pendapat tersendiri tentang cara bermesraan dengan pasangannya. “Saya dan suami di usia seperti ini ya paling bermesraannya dengan bahasa tubuh. Seperti saling merangkul, meredamkan amarah dengan memegang tangan pasangan, akan lebih efektif menyatakan cinta dan kasih sayang antar suami istri,” jelasnya. Dirinya mengakui, bahwa di usia-usia seperti inilah seorang wanita sangat membutuhkan belaian dan sentuhan dari suami terkasih. “Ya iyalah, semakin tua seorang wanita pastinya menginginkan kehangatan yang tetap terjaga. Tidak hanya di usia perkawinan yang masih muda saja,” bebernya. **

Bermesraan merupakan upaya sebuah pasangan untuk

menunjukkan rasa salingmengasihi dan menyayangi serta

dapat merekatkan hubungan cinta diantara keduanya. Sudah tentu

bermesraan ini menjadi hal yang menyenangkan, Anda bisa saling

berbagi cerita, tawa, dan kesedihan bersama orang yang Anda kasihi.

Dalam sebuah rumah tangga, akan hampa rasanya jika waktu-waktu

bersama terlewat begitu saja tanpa kemesraan. Ada banyak cara untuk

bermesraan bersama pasangan Anda, seperti yang akan For Her

ulas kali ini. Bermesraan ternyata tak selalu harus dengan

berhubungan intim di ranjang loh...

Oleh: Deliana

B

ahli seks asal India Dr Ma-hinder Watsa mengungkapkan, kegiatan romantis memang tidak harus berupa penetrasi. Semua berawal dari asumsi yang diben-tuk di otak. Itu terutama berlaku bagi perempuan. ’’Pemuasan keintiman secara emosional sangat dibutuhkan perempuan untuk mempertahankan rasa happy setelah bercinta dengan pasangan,’’ jelasnya seperti diku-tip Times of India.

So, bagaimana mempertah-ankan keintiman emosional ini? Ada banyak cara. Salah satu yang bisa dicoba adalah foreplay yang

berkepanjangan. Meski istilahnya seperti itu, bukannya pasangan harus menghabiskan seharian penuh bermesraan di rumah.

Hanya, seluruh aktivitas yang dilakukan hari itu dipusatkan untuk membangun gairah. Itu bisa dilakukan mulai pagi. Jika biasanya hanya saling kecup saat hendak berangkat ke kantor, coba perpanjang durasi untuk say goodbye. Misalnya, meme-luk mesra suami dengan disertai ciuman yang dalam. Bersandar sebentar ke dada suami sambil mengelus bahunya, lalu mengu-capkan kata-kata mesra juga. Ka-

lau perlu, ucapkan janji membuat kejutan baginya nanti malam.

Di kantor, acara mesra tidak harus berhenti. Di sela-sela menggarap tumpukan peker-jaan, sempatkan mengirim pesan singkat yang bernada mengun-dang. Bahkan, jika perlu, kirim foto seksi ke suami. ’’Menampil-kan kesan bahwa istri selalu memikirkan suami sepanjang hari membuat dia merasa lebih diinginkan. Dia tidak akan sabar segera pulang dan bertemu istri,’’ yakin Watsa.

Bagaimana jika foreplay terse-but dijalankan di akhir pekan

yang santai? Justru lebih mudah. Lagi-lagi, tidak perlu menghabiskan ses-iangan dengan berciuman di kamar. Tetapi, setiap kegiatan bersama bisa dijadikan momen membangun intimasi.

Misalnya, ketika suami sedang mengutak-atik mobil, kejutkan dengan memeluknya dari bela-kang, lalu mengecup lehernya. Atau, tiba-tiba mengelus pah-anya saat si dia asyik menonton televisi. Sentuhan-sentuhan fisik itu tidak harus berakhir di tempat tidur. Yang penting, gairah dan kemesraan selalu menyala di

berbagai kesem-patan.Intinya, lanjut Wat-

sa, jangan biarkan aktivitas dan kesibukan sehari-hari mem-buat pikiran mesra menghilang dari benak pasangan. Terus laku-kan upaya untuk menyampaikan perasaan cinta dan membutuh-kan kepada pasangan melalui ucapan maupun sentuhan ro-mantis. ’’Itu akan membuat ke-hidupan seksual semakin sehat, dan secara tidak langsung makin menumbuhkan kepercayaan di antara pasangan,’’ tandasnya. (na/c7/ayi)

Bermesraan

BangunPassion

ALL DAY TEASEMeliputi sentuhan-sentuhan ringan namun mesra, ciuman, dan pelukan. Lakukan di tengah kegiatan kasual dan tidak harus berakhir di tempat tidur

KATA-KATA MESRABangkitkan gairah suami dengan kata-kata yang menggoda. Bisa melalui pesan pendek yang dis-ampaikan lewat e-mail, SMS, atau bahkan lewat telepon singkat di tengah lunch.

WEEKEND PENUH FANTASIGunakan hari libur untuk mengomunikasikan semua fantasi pasangan. Bila memungkinkan, penuhi satu per satu.

GAME ROMANTISJika lelah memenuhi fantasi, manfaatkan sisa waktu dengan melakukan hal-halyang fun. Misalnya, main couple game yang romantis dan seksi sehingga bisasaling menggoda dan menyalakan gairah.

Pontianak Post Sabtu 10 Desember 2011 5SELEBRITASSHOWACARA TV

TheDa Vinci CodeBermula dari pembu-nuhan kurator Muse-um Louvre. Peristiwaitu mengungkappersaudaraan kunoyang berusia ribuantahun dan rahasiayang mengguncangdasar-dasar keima-nan kristiani. (*)

Akibat Gila HartaDukun Sarga menginginkan kesaktian dan istrinyamenginginkan kekayaan. Namun, mereka dicegahKyai Syueb dengan bantuan jin putih Kadar. Du-kun Sarga minta bantuan Dewi Durgandini untukmengalahkan Kyai Syueb. (*)

Indosiar Pukul 02.00 WIB

ANTV

05.30 Lensa Olahraga06.30 Dari Hati ke Hati

Bersama Mama Dedeh11.30 Topik Siang12.00 Klik!14.00 Ruma h Seleb15.00 Mantap Live19.30 Tabligh Dai Muda Pilihan21.00 Tawa Sutra Coyy

JTV

06.30 Clinik Secret Herbal07.30 Go Go Mall08.30 Karjo (Karaoke Jowo)11.30 Selera Alam13.30 Solusi Sehat15.30 J Trax19.00 Pojok Pitu23.00 Swordman

TV ONE

13.00 Me retas Cita16.00 Local Documentary20.00 Soci@lite 21.00 Bukan Jalan-Jalan Biasa23.00 Documentary One

GLOBAL TV

08.00 Fairly Odd Parents09.00 Mong10.30 Kun gfu Chef12.00 Awas Ada Sule 213.30 Genie15.30 Berita Global18.00 Spongebob

The Squarepants21.30 Liga Inggris

RCTI

07.30 Saladin08.00 Dahsyat Weekend12.00 Seputar

Indonesia Siang12.30 Bridge to Terabitha

15.30 The Biggest Game Show18.00 Dewa21.00 Festival Film

Indonesia 201122.30 Filler LA Lights

Indie Movie: Cenayang

Tea Time with Desi Anwar: Anggun C. SasmiSore-sore sembari minum teh, menikmatiobrolan ringan, namun berkelas khas DesiAnwar. Kali ini yang menjadi bintang tamuadalah penyanyi Anggun. (*)

Metro TV Pukul 16.05 WIB

Trans TV Pukul 21.00 WIB

06.30 Apa Kabar Indonesia09.30 Selera Asal10.00 Tahukan Anda11.00 Prediksi

SCTV07.00 Inbox10.00 FTV Pagi12.00 Liputan Siang12.34 FTV Siang14.30 Status Selebriti15.30 Musik I-Pop18.00 Parade FTV Istimewa20.00 Boy Band &

Girl Band Indonesia23.00 Film Layar Lebar

KALAU ada benda yang paling ditakuti Jessica Iskandar, salah sa-tunya adalah jarum suntik. Karena itu, presenter sebuah program

musik tersebut paling tidak suka jika sampai harus

diinfus. ”Aku takut ban-get sama ja-

rum. Maka, k a l a u

diin-

f u s , aku ng-

gak suka, aku benci

jarum suntik. Pokoknya, kalau

bisa, jangan sakit. Jadi,

nggak usah disuntik, apalagi sampai diinfus,” ungkap Jessica di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Namun, apa boleh buat, akibat padatnya aktivitas yang dijalani, dara 23 tahun yang juga merintis karier di dunia musik itu akhir-nya tak kuasa menghindari sakit. Dia pernah mengalami infeksi lambung.

Buntutnya, perempuan be-rambut panjang tersebut harus menghadapi barang yang sangat dibencinya: jarum suntik. Sebab, dia harus diinfus. ”Kecapekan

banget, akhirnya sakit. Pas diinfus, suntikan obat terasa

sakit banget,” keluhnya.Agar tak mengalami hal

yang tak mengenakkan itu lagi, Jessica mulai mengatur

waktu dengan lebih bijak dan menjaga kesehatan. Dia

selalu menyempatkan diri untuk beristirahat di sela-sela jadwalpadatnya.

Semua itu dia lakukan supaya tak sampai berbaring di rumah sakit dan bertemu lagi dengan musuh besarnya tersebut. ”Po-koknya, nggak mau sakit biar nggak diinfus,” imbuhnya. (ken/c11/ttg)

JESSICA ISKANDAR

TakutJarum Suntik

ADA yang mencoba denganmeditasi sementara yang lainlebih memilih berlibur di dae-rah terasing untuk melepaskandiri dari kepenatan rutinitas.Tak bisa disalahkan, karena tiap orang pastinya punya carasendiri-sendiri. Buat Gwen Stefani, ia lebih suka masuk kedalam lemari untuk mencarikedamaian hati.

Kadang diva bersuara khasmelengking itu memang me-lakukan meditasi untuk mene-nangkan diri tapi ada saat ketikameditasi tak lagi bisa membantu.

Kalau itu yang terjadi, Stefani ha-rus cepat-cepat mencari lemaridan masuk ke dalamnya.

“Saya memang suka meditasi. Tapi saya tidak akan bohong kalau kadang-kadang saya jugamasuk lemari dan menguncinyadari dalam biar tidak ada orang yang bisa menemukan saya,” ujar ibu dua anak ini.

Tak bisa disalahkan. Aktivitaspenyanyi yang namanya mulaimelambung saat menjadi fron-tlady No Doubt ini memang benar-benar padat. Selain ma-sih tercatat sebagai vokalis

No Doubt, Stefani juga punya kesibukan mengelola dua label fashion miliknya (L.A.M.B. dan Harajuku Lovers). Itu belum termasuk tanggung jawabnya sebagai seorang ibu.

Bicara soal fashion line, Stefa-ni ternyata memutuskan beralih menjadi perancang busana karena ia tak yakin masih akan menjadi penyanyi saat usianya sudah melewati 40 tahun.

“I started my first line L.A.M.B. in 2003, because I didn’t think I’d still be doing music when I was 40,” ungkapnya. 0 (net)

GWEN STEFANI

Meditasi di Lemari

Bukan KarenaFrustasi Cinta

JAKARTA - Dorce GaA -malama punya rencana besar dalam hidupnya.Bulan depan, dia pindahke Amerika Serikat (AS). Artis berumur 48 tahun tersebut berusaha merintiskarier sebagai penghibur dinegeri Paman Sam. Dorcemenegaskan, kepindahan itu dilakukan bukan karenamasalah percintaan atau sepinya pekerjaan.

”Tanggal 5 Januari sayaberangkat. Saya pergi bu-kan karena frustrasi atausudah nggak laku di Indo-nesia. Tapi, saya ingin cobago international sepertilAnggun. Semangat masihmenggebu meski usia su-dah terlambat,” kata Dorcesaat ditemui di Studi Hang-gar, Kamis (8/12).

Dorce menjelaskan, niatpindah itu sudah dia pikir-kan jauh sebelum masa-lahnya dengan sang man-tan kekasih Asep Maskarmencuat ke publik, Julilalu. ”Jujur, sebelum ada konflik dengan mantan,saya sudah merencanakan

Dorce Tinggalkan Indonesia

pergi ke luar negeri. Soal kapan kembali, saya belum tahu. Tapi, Indonesia is still my country,” yyujarnya.

Pilihan jatuh pada AS, karena dunia hiburan di sana mampu menggoda hati Dorce. Banyak peluang dimana Dorce mung-kin bisa mengeluarkan kemam-puannya sebagai penghibur.”Dunia entertainment di sana tsudah tidak diragukan lagi,” imbuh Dorce.

Di AS, Dorce belum menda-pat kepastian akan tinggal dan

bekerja di mana. Namun, sangat mungkin, katanya, New York menjadi pilihan utama. Di sanaada salah seorang sahabatnya,penyanyi Atiek C.B.

“Kalau nggak di NY, ya SanFrancisco atau Las Vegas. Belumtahu karena belum ada rumahjuga di sana. Yang penting kanbawa duit meski nggak banyak-banyak amat,” ujar mantan host acara Dorce Show itu.

Meski berangkat dengan hatimantap, tapi di hati Dorce tetapada ruang untuk merasakan kesedihan meninggalkan In-donesia. Terlebih jika mengin-gat anak-anak angkatnya dankerabat atau teman yang disa-yanginya. “Beratnya ya karenaharus ninggalin orang-orang tersayang saja,” tutur Dorce.

Namun Dorce memiliki hara-pan, semua yang terjadi pada-nya akan jauh lebih baik. Karena itu begitu tiba di bandara, diaberencana langsung sujud syukur. Mimpi untuk bisa ber-duet dengan Celine Dion atauLady Gaga diharapkannya bisaterwujud. Syukur-syukur, jika dia bisa mendapat jodoh juga.”Nggak cari yang muluk-muluk. Mudah-mudahan di sana adajodoh juga. Yang penting baik,seagama,” ujarnya.

Satu waktu ketika dia merasasudah saatnya kembali ke tanah air, Dorce berharap bisa mem-bawa kesuksesan baik dalamkarier maupun kehidupanpribadi. ”Nanti kalau pulang semoga bisa bangun masjid,”harapnya. (fed/c10/ayi)

Dorce Gamalama

cmyk

+

+

+

+

nasional Pontianak Post l Sabtu 10 Desember 20116

JAKARTA—Pertumbuhan partisipasi anak usia dini masuk ke Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) setiap tahun masih kecil, sekitar tiga persen. Tahun depan, pemerintah menggenjot per-tumbuhan menjadi empat pers-en per tahun. Untuk merangsang pertumbuhan ini, pemerintah tahun depan meningkatkan kesejahteraan pendidik PAUD dengan menaikkan intensif Rp50 ribu per bulan.

Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini, Non Formal, dan Infor-mal (PAUDNI) Kemendikbud Hamid Muhammad di Jakarta kemarin menuturkan (9/12), kenaikan insentif untuk guru PAUD tadi memang cukup kecil. “Kemampuan negara hanya ini,” tandasnya. Menurut Hamid, tahun ini pihaknya mengucur-kan intensif Rp100 ribu untuk pendidik PAUD di level Play Group dan Tempat Penitipan Anak (TPA). Sedangkan un-tuk pendidik PAUD non-PNS di Taman Kanak-kanak (TK), mendapatkan intensif sebesar Rp300 ribu per bulan.

Hamid menerangkan, ang-garan khusus untuk PAUD di Kemendikbud hanya sekitar Rp1,8 trilun. Duit ini dibagi ke lebih dari 400 ribu pendidik PAUD yang tersebar di 237.176 satuan PAUD. Hamid mengin-gatkan masyarakat supaya tidak rancu untuk menyebut PAUD. Dia menerangkan, PAUD itu adalah pendidikan anak usia

0-8 tahun. Itu artinya juga terdiri dari TPA, Play Group, dan TK. “Selama ini yang salah kaprah adalah, TK itu dianggap tidak masuk PAUD. Padahal TK itu ya PAUD,” tutur Hamid.

Kemendikbud berharap, ang-garan untuk PAUD yang tidak terlalu besar bukan menjadi penghambat perkembangan PAUD di seluruh Indonesia. Sebab, Hamid menjelaskan, selama ini anggaran untuk operasional PAUD justru paling besar berasal dari masyarakat sendiri. Prosentasenya lebih dari 80 %, lalu disusul bantuan dari pemerintah daerah, kemudian baru pemerintah pusat.

Dengan perhatian ini, Hamid berharap pada 2015 nanti jum-lah anak usia dini yang masuk ke PAUD semakin bertambah. Target yang sudah dicanang-kan UNESCO menyebutkan, 75 persen dari total anak usia dini di seluruh negara harus masuk ke PAUD. Yang terjadi di Indonesia saat ini, barus sekitar 53,7 % atau setara dengan 15,4 juta anak usia dini yang sudah masuk PAUD.

Untuk mengejar target tadi, Hamid mengatakan pertum-buhan partisipasi anak usia dini masuk ke PAUD harus digenjot. Saat ini, setiap tahun rata-rata pertumbuhan anak usia dini yang masuk ke PAUD hanya sekitar tiga persen. Dia berharap, tahun depan rata-rata pertubuhan partisipasi tadi naik

menjadi sekitar empat persen. Dengan kondisi ini, pada 2015 nanti ada 22,5 juta anak usia dini dari sekitar 30 juta anak usia dini yang masuk PAUD.

Cara lain untuk menggenjot pertambahan partisipasi PAUD dilakukan dengan menambah unit atau satuan PAUD. Dian-taranya menggunakan fasilitas sosial seperti masjid, balai kelu-rahan, dan balai kecamatan un-tuk mendirikan PAUD. Selain itu, Kemendikbud juga mendesak supaya masyarakat dan pemer-intah daerah mengembangkan PAUD Terpadu. Caranya adalah, melengkapi TK dengan layanan TPA atau Play Group. Begitu se-baliknya, melengkapi TPA atau Play Group dengan mendirikan TK.

Menurut Hamid, keberadaan PAUD cukup penting dalam mendukung tingkat pendidikan selanjutnya. Seperti SD, SMP, SMA, bahkan sampai perguruan tinggi. Dia mengatakan, kuriku-lum di PAUD tidak kaku. “Boleh dan bebas jika ingin diberi mua-tan lokal,” kata dia.

Meski kurikulum di PAUD tidak kaku, Hamid mengatakan pihaknya tetap akan mening-katkan kualifikasi pendidikan guru PAUD. Caranya dengan memberikan bantuan biaya menamatkan pendidikan sar-jana. Hamid menuturkan, saat ini baru ada sekitar 15 % dari se-luruh guru PAUD yang bergelar sarjana. (wan)

InsentifPendidik PAUD Naik Rp50 Ribu

DI Kampung Arab, Kecama-tan Pontianak Timur, sudah menjadi tradisi melakukan

perayaan Hari Asyura. Tahun ini jatuh pada Selasa

(6/12) lalu. Warga di sana tumpah ruah. Memanjatkan

pujian dan syukur kepada Allah SWT. Selain mengin-

gatkan keutamaan beramal ibadah, juga menikmati ber-kah yang diperoleh dengan

cara berbagi.

HARI Asyura adalah hari yang bersejarah, hari dimana Allah SWT, telah mengam-puni hamba-hamba yang bertaubat, serta memohon ampun atas semua dosa-dosa yang telah diperbuat. Sehingga hari itu merupakan hari maghfiroh atau hari pengampunan. Itulah dian-tara alasan-alasan mengapa hari Asyura diperingati.

Memang setiap tahun umat Islam memperingati

hari Asyura. Memeringatinya dengan cara yang telah dila-kukan dan diajarkan Rasulul-lah SAW. Dimana agar kita berpuasa pada tanggal sem-bilan dan sepuluh Muhar-ram, serta banyak beristigfar memohon ampunan dari Al-lah atas dosa-dosa yang telah kita perbuat. Begitu pula agar di hari Asyura, kita banyak bersedekah, terutama ke-pada anak yatim.

Hari Asyura adalah hari yang bersejarah, hari dimana Allah SWT, telah mengam-puni hamba-hamba yang bertaubat, serta memohon ampun atas semua dosa-dosa yang telah diperbuat. Sehingga hari itu merupakan hari pengampunan. Itu-lah diantara alasan-alasan mengapa hari Asyura dipe-ringati.

Sebelum umat Muham-mad dianjurkan oleh Ra-sulullah SAW memperingati hari Asyura, orang-orang Yahudi dan Arab Jahiliyah

sudah memperingati hari tersebut.

Hal mana mereka lakukan, karena mereka juga menge-tahui akan kebesaran hari tersebut, di mana banyak peristiwa yang terjadi pada hari itu seperti : Pada hari Asyura Allah SWT telah men-gampuni dosa nabi Adam as. Pada hari Asyura Allah SWT telah menyelamatkan dan mendaratkan Nabi Nuh as dengan kapalnya.

Pada hari Asyura Allah SWT telah menyelamatkan Nabi Musa AS dan kaum-nya serta menenggelamkan Fir’aun bersama tentaranya. Pada hari Asyura Allah SWT telah menyelamatkan Nabi Yunus as dari ikan Khuut (Paus).

“Kalau memeringati hari Asyura di sini, anak yatim dan janda ramai berkumpul. Semua saling berbagi. Kalan-gan dermawan membantu saudaranya secara sukarela. Ini sudah berlangsung secara

turun temurun,” kata Syarif Ahmad Umar Alqadrie.

Pria yang biasa disapa Ami Sagaf ini, menuturkan, sejak kecil dia sudah men-genal peringatan hari Asyura. Tetapi makna sebetulnya bukan hanya berkumpul. Namun pada 10 Muharram sangat dianjurkan berpuasa sunnah, dianjurkan berse-dekah dan memperbanyak istighfar.

Dia menambahkan, ketika hari Asyura ikut disajikan kepada para tamu hidangan dari bahan kacang-kacan-gan. Dan, antartetangga saling berbagi. Bertukar jenis makanan yang dibuat.

Sementara kalangan der-mawan, menurut Ami, da-tang silih berganti. Mem-bagi sebagian rezeki mereka. Tanpa tahu identitasnya. Hal tersebut turut menjaga nuansa hari Asyura. Kepe-dulian kepada sesama meski tanpa ada undangan. Tidak kalah penting seluruh warga

Kampung Arab bersatu padu memeriahkan hari Asyura. Menyumbangkan segala ke-mampuan baik tenaga mau-pun pikiran.

Ami menambahkan terka-dang menjadi pusat kegiatan hari Asyura di halaman ru-mah kediamannya. Menjadi kebahagian ketika seluruh warga bisa tumpah ruah datang. Sementara kalangan ibu tiada henti bekerja di dapur. Membantu memper-siapkan keperluan hidangan bagi para tamu.

Sementara Syarif Ali Alka-drie mengatakan setiap ta-hun acara Asyura kian ramai. Tahun depan penyelenggara-annya tetap diadakan. Meski dengan berbagai macam kendala dan tantangan. Hal itu sudah menjadi tekad bu-lat seluruh warga setempat. Demikian pula dengan Syarif Anwar Al-Qadrie. Keduanya tidak ingin meninggalkan generasi lupa akan amalan agama. (*)

Peringatan Hari Asyura di Kampung Arab

Saling Berbagi dan Peduli Terhadap Sesama

SUTAMI, PONTIANAK

WAlI Kota Solo Joko Widodo menjadi “bintang” dalam acara Deklarasi Nasional Birokrasi Bersih dan Melayani di Balai Sidang Uni-versitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat, Kamis (8/12). Di panggung, saat menyampaikan pidato, tepuk tangan berulang-ulang menyahuti statemen-statemennya mengenai upaya penciptaan birokrasi yang bersih, secara praktis tanpa teori muluk-muluk.

Setelah acara, dua kelompok mengerubuti pejabat yang akrab disapa Jokowi tersebut secara bergan-tian. Kelompok pertama sudah tentu para jurnalis. Para pemburu berita itu tak bosan-bosannya bertanya

tentang tema utama, pembersihan birokrasi yang korup. Tema lain ada-lah rencana Jokowi yang akan men-

gundang grup band metal Metallica manggung di Solo. Keikutsertaannya

sebagai salah seorang bakal calon (balon) dalam pilgub DKI Jakarta pun menjadi bahan pertanyaan. Maklum, Jokowi disebut-sebut bakal maju menjadi cagub DKI. Dengan duduk di pinggir tangga gedung Balai Sidang UI, dia melayani pertanyaan wartawan. Setelah wawancara, giliran para mahasiswa UI yang mengerubu-tinya. Mereka sekadar ingin berfoto bersama.

Dia pun melayani permintaan itu. Apakah Anda merasa sudah menjadi politikus selebriti? “Ah, enggak, saya merasa biasa-biasa saja. Berfoto itu kan biasa. Mereka minta, ya saya melayani,” ujarnya saat ditanya war-tawan.(sam/jpnn/c7/agm)

perbatasan

Bukan Selebriti

PONTIANAK—Pencabutan Undian Pontianak Post Rejeki Enaak, kerjasama susu cap Enaak dengan Pontianak Post, akan di-lakukan hari ini (Sabtu) di Graha Pena Pontianak Post.

Kegiatan joint promo ini dib-agi menjadi dua bagian, yakni: hadiah utama yang khusus bagi pelanggan Pontianak Post dan berhadiah sepeda motor, serta Hadiah Enaak yang diikuti oleh pembaca Pontianak Post yang membeli secara eceran, dengan hadiah 4 buah blackberry, 6 buah televisi, 10 uang tunai @Rp.500 ribu, 150 paket susu kental manis cap Enaak dan 20 langganan gratis Pontianak Post.

Pengirim yang dianggap sah adalah yang mengirimkan kupon guntingan di koran Pontianak Post yang dilampirkan dengan kwitansi berlangganan bulan Agustus, September, Oktober, November atau Desember serta 1 label susu kental manis cap Enaak atau 3 sachet susu kental manis cap Enaak (Hadiah Utama).

Sedangkan bagi pembaca yang membeli secara eceran dapat mengirimkan kupon guntingan koran yang disertai 1 label susu kental manis cap Enaak atau 3 sa-chet susu kental manis cap Enaak (Hadiah Enaak). Khusus pelang-gan Pontianak Post memiliki 2 kali kesempatan mendapatkan

hadiah. Bagi pelanggan yang belum

beruntung di Hadiah Utama yang berhadiah sepeda motor, akan diikutsertakan di Hadiah Enaak berikutnya.

Pencabutan undian akan di-hadiri langsung perwakilan SCM yakni lukas Kurniawan selaku Head of Business Manager SCM dan Agus Susilo serta V.A. Effendi selaku Area Sales & Promotion Manager cabang Pontianak, serta Dirut Pontianak Post Drs Untung Sukarti serta Pimred Pontianak Post bapak B Salman dan juga dihadiri para wadir, manager dan redaktur Pontianak Post Grup.

Dalam kesempatan ini juga di-

undang beberapa orang pembaca dan agen koran Pontianak Post, baik langganan maupun eceran, serta beberapa orang distributor susu kental manis cap Enaak di kota Pontianak.

Kegiatan joint promo Cap Enaak merupakan kegiatan yang diperuntukkan bagi konsumen setia susu cap Enaak dan pem-baca Pontianak Post, baik lang-ganan maupun eceran. lukas Kurniawan mengatakan bahwa Kalimantan merupakan pasar terbesar dalam penjualan susu kental manis Cap Enaak. Para pemenang akan diumumkan Minggu, 11 Desember 2011 di Harian Pontianak Post, Kapuas

Post, Metro Pontianak dan Kun Dian Ri Bao

Besarnya respon dari pembaca Pontianak Post dan konsumen setia susu kental manis cap Enaak dalam mengikuti kegia-tan joint promo ini terbukti dari banyaknya pembaca Pontianak Post serta konsumen setia susu kental manis cap Enaak yang mengirimkan guntingan kupon di koran serta label atau sachet susu kental manis cap Enaak. Pengirim tidak hanya dari kota Pontianak saja, namun banyak juga yang berasal dari luar kota Pontianak, seperti Singkawang, Ketapang, Sambas, Sanggau maupun Sintang. (r/*)

Hari ini Pencabutan Undian Pontianak Post Rejeki Enaak

SoSok SiSi lainD I bal ik tubuh

mungilnya, aktris dan presenter Nirina Zu-bir ternyata sangat

doyan makan. Kar-ena itulah, ketika

ditanya makanan apa yang paling disukai, perem-puan 31 tahun itu tidak bisa menjawab. Se-bab, hampir segala macam makanan dia suka.

“ J a n g a n tanya apa yang

disukai. Yang lebih tepat pertanyaannya, yang ng-gak suka apa? Karena ma-kanan kesukaanku banyak banget. Hampir semua makanan dari mana aja aku suka. I love to eat,” ujarnya, di Jakarta be-berapa waktu lalu.

Di antara sekian banyak makanan, Na “sapaan akrab Nirina” hanya tidak suka jeroan. Ibu satu putri itu juga bersyukur bisa menetap di Indonesia. Menurut istri gitaris band Cokelat, Ernest, yang per-nah tinggal di beberapa

negara itu, masakan Tanah Air tetap yang terbaik.

Sebab, masakan In-donesia kaya akan rasa. “Aku suka banget masakan Indonesia. Bumbunya macem-macem dan bany-ak,” katanya. Saat berse-kolah di luar negeri, kata dia, dia selalu membawa bekal berupa nasi goreng. Bekal tersebut selalu jadi rebutan teman-temannya di sekolah. “Padahal, cuma nasi goreng doang. Tapi, teman-temanku pada suka banget,” urainya. (ken/c1/ttg)

NIRINA ZUBIR JOKO WIDODO

Tidak Ada Makanan Favorit

PAKAR politik etnisitas MD la Ode me-nilai permasalahan wilayah perbatasan darat Indonesia-Malaysia ternyata sangat berkaitan dengan masalah etnisitas. Doktor jebolan Uni-versitas Indonesia ini melihat, secara perspektif politik etnisitas dan sosial budaya, masyarakat wilayah perbatasan darat Kalbar dan Sarawak

jelas sama.“Meskipun ada per-

bedaan sistem politik, namun persamaan alamiahnya lebih ban-yak, yaitu sama-sama etnis Melayu, Dayak, dan etnis Cina (bukan etnis Tionghoa seperti yang diberitakan Pon-tianak Post, 6 Desem-ber 2011, halaman 15),” ungkapnya saat menjadi narasumber

Seminar Perbatasan di Rektorat Untan, belum lama ini.

Menurut la Ode, ada keuntungan tersendiri buat masyarakat di sana karena kesamaan et-nis tersebut. Namun, ada pula ancaman yang menanti. “Ini merupakan ancaman nyata bagi kedaulatan wilayah perbatasan darat Indonesia-Malaysia. lebih-lebih jika Malaysia melakukan operasi intelijen di wilayah perbatasan itu yang menggunakan instrumen kekuatan sosial bu-daya dan ekonomi. Apa lagi sekarang rasa benci masyarakat perbatasan terhadap pemerintah pusat akibat kasus pencaplokan Camar Bulan” katanya. la Ode menjelaskan, permasalahan yang terjadi di sepanjang wilayah perbatasan darat Indonesia-Malaysia Timur sudah ada sejak pertama kali Indonesia berdiri.

“Dilihat dari perspektif politik etnisitas sejak awal kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945 hingga Era Reformasi 2011, ternyata peran neg-ara dalam pelayanan publik tidak hadir dalam tatanan kehidupan masyarakat kelompok etnis Melayu, kelompok etnis Dayak, dan kelompok etnis Cina di sepanjang wilayah perbatasan. Masyarakat wilayah perbatasan darat Indonesia-Malaysia hidup dengan cara dan kemampuan mereka sendiri,” papar dia. (ars)

Kesamaan Etnisitas

MD La Ode

INDRA HARDI/RM

GANTUNG KORUPTOR: Sejumlah pengunjuk rasa melakukan aksi teaterikal menggantung para mafia pajak saat peringatan Hari Anti Korupsi di depan gedung KPK, Jakarta, Jumat (9/12). Mereka mendesak KPK untuk mengusut tuntas segala bentuk kasus korupsi yang terjadi di negeri ini.

JAKARTA - Angka pengiriman uang (re-mitansi) TKI dari luar negeri yang masuk ke Indonesia bukan main-main. Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) menyebutkan, hingga Oktober remitansi TKI mencapai Rp50,5 trilun. Pengirim remintansi terbesar masih didominasi TKI yang bekerja di sektor non formal, seperti TKI.

Kepala BNP2TKI Jumhur Hidayat di Jakarta, kemarin (9/10), menuturkan, ke-beradaan remitansi tadi merupakan yang tercatat karena dikirim melalui jasa pen-giriman uang atau perbankanyang dicatat Bank Indonesia (BI). Dia memperkirakan, angka pengiriman uang dari para TKI ke

dalam negeri yang tidak tercatat lebih besar. “Bisa jadi dibawa langsung ketika pulang, atau dititipkan rekan sesama TKI,” katanya.

Jumhur menyebutkan, berdasarkan dari catatan BI ditemukan jika remitansi terbesar datang dari TKI yang bekerja di negara kawasan asia pasifik yakti menca-pai Rp29,30 triliun. Selanjutnya disusul kawasan Amerika (Rp1 triliun), kawasan benua Eropa dan Australia (Rp1,76 triliun). Secara keseluruhan, jumlah TKI kita men-capai 6 juta jiwa. Dimana perbandingan antara 4,3 juta TKI bekerja dengan doku-men ketenagakerjaan lengkap, dan sisanya tidak berdokumen alias illegal.(wan)

Remitansi TKI Tembus Rp50 T

aneka 7Pontianak Post l Sabtu 10 Desember 2011

Angie Kepincut Penyidik KPKSambungan dari halaman 1

BS memang termasuk peny-idik dengan paras tampan. Badannya tinggi tegap dan berkulit putih.

Ketua KPK Busyro Muqoddas pun mengakui bahwa ada salah satu anak buahnya yang memi-liki affair dengan Angie. “Ya hubungan seperti anak muda biasanya,” kata Busyro di kan-tornya kemarin.

Menurut Busyro, kini pihakn-ya tengah mendalami hubungan atara penyidik tersebut dengan Angie. Hal tersebut dilakukan internal KPK mengingat istri almarhum Adjie Massaid itu merupakan salah satu orang berperkara dalam kasus suap wisma atlet. Namanya disebut-sebut terlibat dalam surat dak-waan yang dibacakan jaksa penuntut umum dalam sidang dengan terdakwa Muhammad Nazaruddin.

Kata Busyro pihaknya kini mendalami bagaimana peny-idiknya bisa terlibat hubungan dekat dengan orang berperka-ra. KPK akan menilik apakah hubungan tersebut mempen-garuhi jalannya proses kasus korupsi yang ditanganinya.

Namun saat ditanya apakah sebelumnya BS menangani perkara kasus siap wisma atlet, Busyro lantas membantahnya. “Dia tidak pernah menangani perkara Nazaruddin,” jawab-nya. Memang, hubungan dekat antara BS ini berdasarkan infor-masi yang dikumpulkan sudah tercium beberapa bulan yang

lalu. Dan berawal semakin in-tensifnya Angie “berhubungan” dengan KPK berkaitan dengan kasus suap wisma atlet. Menurut beberapa sumber di KPK, BS sudah sejak lama kenal dengan Angie. Bahkan sebelum BS men-jadi penyidik di KPK.

Hubungan mereka akhirnya berlanjut saat Angie kerap da-tang ke KPK untuk diundang sebagai saksi kasus wisma atlet. Seperti yang diketahui Angie dis-ebut-sebut terlibat dalam kasus suap wisma atlet. Hingga pada akhirnya namanya disebut jaksa penuntut umum dalam sidang dengan terdakwa Muhammad Nazaruddin. “Mungkin mereka menjalin hubungan lebih jauh waktu ketemu lagi di sini (KPK),” ujar sumber.

Beberapa sumber menye-butkan hubungan Angie dengan BS bisa dikatakan hubungan yang normal. Sebab, ternyata BS sudah bercerai dengan is-trinya yang diketahui seorang dokter sejak beberapa bulan lalu. Sedangkan Angie sendiri juga seorang janda. Tapi memang, beberapa waktu belakangan politisi Partai Demokrat itu juga disebut-sebut menjalin hubun-gan khusus dengan adik iparnya Mudji Massaid.

Bahkan BS sendiri sudah beritikad baik lantaran dirinya mengajukan permohonan un-tuk dikembalikan ke Mabes Polri sebagai institusi asalnya. “Mungkin dia tidak enak kalau disebut-sebut akan mempen-garuhi proses penyidikan kasus wisma atlet,” kata imbuh sumber

yang berbeda. Namun KPK tidak begitu saja

menuruti permintaan BS. Busyro menegaskan pihaknya masih memproses permintaan itu dan mendalami hubungan antara penyidiknya dengan Angie. “Masih kami kaji dulu. Apakah dikembalikan ke kepolisian atau tidak,” imbuhnya.

Ketua Departemen Bidang Informasi dan Komunikasi Ruhut Sitompul menyatakan tidak akan percaya begitu saja atas keterangan yang disam-paikan Busyro. Menurut dia, dalam beberapa kesempatan lalu, Busyro juga sempat salah dalam memberikan keterangan terkait Nazaruddin. “Maaf saja, pak Busyro belum tentu benar,” kata Ruhut di gedung parlemen, Jakarta, kemarin.

Menurut dia, sudah menjadi rahasia umum jika Angie justru dekat dengan Tjandra Mudji Condrodiningrat, adik dari men-diang suaminya Adjie Massaid. Ruhut justru mengaku baru mendengar adanya hubungan asmara antara Angie dengan BS. “Yang namanya Angie itu kan banyak yang naksir dia, banyak yang minta dicomblangin. jadi ya biasalah,” ujar Ruhut.

Menurut Ruhut, kabar ini jus-tru harus diklarifikasi oleh Angie secara langsung. Termasuk den-gan penyidik berinisial BS, juga harus memberikan klarifikasi. Jika itu benar, tentu Kapolri harus segera menarik personelnya itu dari KPK. “Kalau memang benar, ya kita tunggu saja. Cinta itu buta bos,” tandasnya. (kuh/bay)

Kontrak Baru Agnes Sambungan dari halaman 1

Tak cuma hanya akan men-jadi bintang iklan, sebagai am-bassador, penyanyi 25 tahun

itu bakal menyebar semangat positif, kita bisa. “Tapi, sebelum ngomong kita bisa, kita harus pu-nya mimpi-mimpi dan percaya membuatnya come true. Jangan

sampai kalah dengan keadaan,” ujar perempuan yang tengah dis-ibukkan dengan kegiatan bolak balik AS untuk proyek album barunya itu. (fed/c10/ayi)

Tak Ada PNS Rekening GendutSambungan dari halaman 1

Begitu juga dengan jenisnya, jika mobil mahal digunakan PNS muda, Sutarmidji memin-ta menelusuri latar belakang pegawai tersebut. “Ada yang pakai nomor polisi unik dengan namanya. Misalnya KB 3 TA menjadi Eta. Kalau ada juga yang pakai mobil mewah, kami juga akan telusuri,” katanya.

Jika memang orang tua PNS tersebut konglomerat, Sutar-midji mengatakan tidak masalah ke kantor dengan mobil mahal. Namun sebaliknya, perekono-mian keluarganya biasa saja namun memiliki mobil mewah patut dicurigai.

“Misalnya anak konglom-

erat itu tidak apa-apa, tapi apa ada anak kongolemerat mau jadi PNS ? Kalau orang tuanya memang kaya kita toleransi,” ucapnya.

Pegawai yang latar belakang keluarga tidak kaya dan PNS tersebut tidak punya usaha lain namun kaya, artinya ada yang salah. Sutarmidji mengatakan, PNS tersebut dipastikan tidak melayani masyarakat dengan baik. “Pasti ada pungutan liar segala macam,” tegasnya.

Sutarmidji menjelaskan, men-yangkut keuangan daerah aliran dana yang diselewengkan akan diketahui. Alasannya, saat ini semua transaksi uang daerah melalui rekening bank. Tidak ada lagi transaksi tunai. “Mu-

dah ditelusuri kalau ada yang menyelewengkan uang dae-rah. Karena semuanya melalui rekening, tidak ada yang cash,” ungkapnya.

Bagaimana dengan proyek fiktif ? Sutarmidji menegaskan, tidak ada proyek fiktif di Pemkot Pontianak.

Dia justru menuding perny-ataan PPATK terhadap rekening gendut PNS muda tidak baik. Mestinya ditelusuri terlebih dahulu penyaluran dan asal uang tersebut lantas ditangkap. “PPATK itukan hanya memberi-kan sinyalemen saja. Datanya belum pasti, duitnya dari mana sudah diekspos. Coba ditelusuri dulu langsung tangkap. Ini hanya bikin heboh,” katanya.(hen)

Pengungkapan Korupsi Jalan DitempatPONTIANAK— Maraknya

kasus korupsi yang banyak melibatkan oknum pejabat dinilai jalan ditempat. Kasus yang ditangani pihak terkait tidak sepenuhnya dilakukan. Terlebih tahapan proses penye-lidikan cukup panjang, ditud-ing menjadi persoalan utama. Apalagi hingga membutuhkan persetujuan oleh Presiden.

Begitu juga terhadap ksus ka-sus dugaan korupsi dana Ban-sos Provinsi Kalbar, yang diduga melibatkan dua anggota DPR-RI asal Dapil Kalimantan Barat. Banyak yang tidak enak dalam kasus ini. Tapi kenyataannya, diperlukan proses panjang yang membutuhkan waktu. Demi-kian dipaparkan oleh Wadir Krimsus Polda Kalbar AKBP

Andi Pairan, dalam dialognya yang bertema Kompilasi Pen-egakan Hukum di Kota Mafia, Jumat (9/12), pagi kemarin.

Menurut dia, proses panjang penanganan yang dilakukan yakni gelar perkara diinter-nal Polda berlanjut ke Mabes Polri dan di Sekretaris Kabinet. Setelah itu, mesti menunggu turunnya surat Presiden untuk melakukan pemeriksaan terha-dap pejabat negara yang diduga terlibat.

”Kita pahami kasus bansos menjadi sorotan masyarakat. Namun perlu diketahui, hingga kini perkiraan kerugian negara belum dipastikan. Selain itu, ka-sus tersebut melibatkan pejabat negara. Sehingga kami harus meminta izin tertulis presiden

dengan harus ekspose terlebih dahulu ke Mabes Polri dan Ke-menterian,” jelas Andi.

Ia menambahkan, anggaran turut menjadi kendala tersend-iri dalam penanganan kasus ko-rupsi. Sebab untuk penyelesa-ian satu kasus tersedia anggaran Rp 14 juta, dinilai tidak cukup. Kendati demikian, Kepolisian memiliki komitmen penuh dalam upaya pemberantasan korupsi.

”Penanganan yang sudah dilakukan Polda Kalbar be-serta jajaran, ada 22 kasus. Proses sidik 9 kasus dan satu kasus telah sampai ke Pen-gadilan. Selain itu, kasus yang telah diselesaikan dengan dilimpahkan ke Kejaksaan ada 15 kasus,” ungkapnya. (rmn)

Mourinho pun Diminta Tutup MulutSambungan dari halaman 1

sasaran utama ejekannya. Dia, misalnya, pernah menyebut tim asuhan Pep Guardiola itu hanya bisa menang atas Madrid kalau tim asal ibu kota tersebut terkena kartu merah.

Tapi, “anehnya”, jelang el cla-sico edisi ke-164 dini hari nanti, sama sekali tak ada peluru dari Mourinho untuk Barcelona. Tidak ada psywar alias perang urat saraf yang ditembakkan pelatih yang menjuluki dirinya sebagai The Special One itu.

Bahkan, pada konferensi pers terakhir jelang el clasico, Mour-inho memilih memberikan ke-percayaan kepada asistennya, Aitor Karanka, untuk bicara.

Memang, ini bukan hal baru. Musim lalu, dia juga mengambil keputusan yang sama ketika berduel melawan El Barca di semifinal Liga Champions dan final Copa del Rey.

Tapi, tetap saja ketika itu ada cercaan darinya, entah kepada Guardiola, para pemain Barce-lona, atau Barcelona secara kes-eluruhan. Namun, tidak kali ini.

Mulut Mourinho benar-benar terkunci. Ada apa?

Seperti dilansir Mundo Depor-tivo kemarin, konon Mourinho memang diminta Presiden Real Madrid Florentino Perez dan Direktur Emilio Butragueno agar menahan diri. Sebab, dikhawat-irkan itu justru jadi bumerang: makin membuat para pemain Barca bersemangat.

Nah, sembari tenang tanpa menebar kontroversi, Mourinho sibuk menyiapkan formula un-tuk mengalahkan rival abadinya Barcelona. ”Kami telah menyiap-kan diri dengan berbagai variasi permainan,” kata Karanka di jumpa pers. ”Mungkin saja kami akan kembali memakai 4-3-3.”

Tentu masih harus dibuk-tikan efektivitas pola tersebut. Yang pasti, saat ini Real berada pada posisi yang lebih baik di klasemen sementara. Mereka memimpin Liga Primera dengan 37 poin, unggul tiga angka atas Barca. Mereka juga sedang on fire dan memenangkan 15 laga beruntun di semua ajang.

Karena itu, banyak bursa taru-han yang menjagokan Real ke-

luar sebagai pemenang. Namun, Karanka buru-buru menepis status unggulan itu. ”Favorit? Kami menyiapkan pertandingan yang berimbang dan kami hanya ingin melanjutkan permainan kami yang dinamis,” kata Ka-ranka.

Sementara itu, semprotan panas justru datang dari kubu tim tamu. Tepatnya dari play-maker Barcelona Xavi Hernan-dez. Memang tak terkait lang-sung dengan el clasico, melain-kan kapten Real Iker Casillas. Namun, tetap saja berpotensi memanaskan suasana.

Sebagai kapten timnas Span-yol, Casillas memiliki hak suara dalam pemilihan pemain terbaik dunia alias FIFA Ballon d’Or. Nah, berdasarkan kabar yang dibocorkan beberapa media Spanyol, Casillas lebih memi-lih Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, dan Mesut Oezil sebagai kandidat.

Padahal, Xavi adalah rekannya di timnas Spanyol. ”Saya men-yakini keputusan Iker sangat politis,” kata Xavi, seperti dikutip Goal. (ham/ttg)

Petaka Selat Karimata Sambungan dari halaman 1

KLM Horizon VII. Kapal ikan milik nelayan Cirebon ini mem-bawa 9 awak KLM Jujur Harapan yang tenggelam di Selat Karimata, Kalbar.

Goparudin (36), warga Waka-tobi Sulawesi Tenggara, tewas dalam perjalanan menuju Pelabuhan Cirebon, setelah sem-pat selamat dari peristiwa karam-nya kapal yang mereka tumpangi menuju Pontianak, Kalimantan Barat. Sementara delapan orang lain, mengalami kondisi fisik yang begitu lemah. Sesampainya di Pelabuhan Kejawanan Cirebon, kedelapan korban beserta satu jenazah Goparudin dilarikan menuju RSUD Gunung Jati Kota Cirebon. (Nama korban selamat, lihat grafis)

Saat ini korban yang selamat sedang dirawat oleh Polair Cire-bon, Jalan Kapten Samadikun, Kota Cirebon, Jawa Barat. “Para korban belum bisa kami tanya

banyak, karena mereka masih trauma. Tapi fisik mereka sudah mulai membaik,” kata Kepala Bagian Operasi Ditpolair Polda Jabar, AKBP Drs Asep Nugraha, SH, MH.

Cuaca buruk saat berlayar, men-gakibatkan KLM Jujur tenggelam. Para awak kapal sempat tersela-matkan oleh sebuah rakit. Awak kapal yang kesemuanya merupa-kan warga Wakatobi ini harus terkatung-katung selama empat hari di atas rakit, tanpa makanan sedikitpun.

Lanal Cirebon, yang menerima informasi dari KLM Horizon VII, berkoordinasi dengan tim SAR, Jumat siang (9/12), den-gan menggunakan Kapal Patroli langsung menelusuri perairan untuk menjemput kapal nelayan tersebut.

Menurut Perwira Seksi Op-erasi Lanal Cirebon, Kapten Hadi Cahyadi, 5 anggota yang tergabung dari Lanal dan SAR menemukan KLM Horizon VII sekitar 50 mil dari Laut Jawa yang cenderung ke arah Kalimantan. “Sebetulnya kondisi lebih dekat menuju Kalimantan, akan tetapi karena persediaan bahan bakar kami memadai, kami memilih untuk ke Cirebon,” kata Hadi.

Samita (29), warga Pejagan, Brebes, Jawa Tengah salah satu awak kapal KLM Horizon VII mengaku, kapal miliknya hanya menerima pindahan para korban dari kapal KLM Horizon VIII yang mereka temui di laut. Menurut-nya, ketika dipindah, kesembilan korban masih dalam keadaan hidup. Ia mengaku, berupaya menolong mereka dengan mem-beri makanan dan pertolongan seadanya. Akan tetapi, Goparu-din yang sejak awal sudah dalam kondisi sangan lemah, nyawanya

tidak bisa tertolong. Menurut informasi yang ia pe-

roleh dari korban, semula dalam rakit tersebut ada 12 orang, tetapi 3 diantara mereka hilang tergu-lung ombak. “Tiga yang terbawa ombak itu ada perempuan,” kata Samita.

KM Jujur Harapan bermua-tan sekira 40 penumpang dan dinyatakan hilang di sekitar Pulau Cempedak, perairan Kecama-tan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat sejak Sabtu pagi lalu (3/12). Po-sisi terakhir KM Jujur Harapan tercatat pada Jumat malam (2/12) pukul 23.00 WIB, di titik koordinat 02’54.660 S, 109’35.013 E halauan dari muara Kendawangan. (baca Pontianak Post, Jumat, 9/12)

Kapal pinisi berukuran 30 x 8 meter ini berangkat dari Pelabu-han Waji Wakatobi, Sulawesi Tenggara, 17 November lalu. Menurut Johan, para penumpang didominasi laki-laki, namun ada pula kurang lebih lima pe-numpang perempuan. Selain para anak buah kapal dan pe-numpang, kapal juga memuat barang hiburan rakyat.

Raib SepekanSungguh malang nasib rom-

bongan tersebut. Berniat mencari hidup di Pontianak, Kalimantan Barat, rombongan sirkus dan komidi putar asal Sulawesi Teng-gara malah mengalami petaka. Setelah lama bermain di Kendari, rombongan hijrah ke Pontianak. Mereka berangkat dari Kapal Pinisi berukuran ini berangkat dari Pelabuhan Waji Wakatobi, Sulteng, 17 November lalu.

“Kami rencananya mau dua tahun main (pasar malam) di Pontianak, soalnya di sini in-fonya masih laku. Tapi ternyata kejadiannya seperti ini,” kata

Johan Syarif, salah satu anggota kelompok hiburan rakyat itu. Beruntung dia tidak menumpang KM Jujur Harapan.

Waktu seminggu, bagi Johan terasa seperti bertahun-tahun. Betapa tidak, ada enam orang saudaranya di sana. Pekan yang misterius bagi dia, menunggu kabar yang tak pasti. Saat berusa-ha melakukan pencarian, dia merasa ‘dicuekin’ oleh pihak-pihak terkait. “Jujur selama ini saya sudah menghubungi pihak terkait seperti Tim SAR, dan lain-lain, tetapi tidak ada tindakannya. Sudah dari hari Minggu saya mohon pencarian. Sekarang saya Cuma bisa berharap keluarga saya masih selamat,” ujarnya.

Namun masih saja ada orang baik di dunia ini. Seorang ber-nama Karya, salah satu pemilik tempat pelelangan ikan di Kenda-wangan membantu pencarian tersebut. “Saya setiap hari menu-runkan empat sampai lima kapal milik saya untuk membantu kapal itu. Bukan apa, saya sudah pernah mengalami lima kali tenggelam di laut, dan selamat karena bantuan orang lain. Saya harus seperti itu juga (balik mem-bantu),” ucap Karya. Tapi apa daya, pencarian dengan kapal tradisional jelas tidak ideal.

Sementara itu, pihak SAR membantah mengabaikan per-mohonan pencarian. Menurut SAR Pontianak Marsudi, pihakn-ya sudah berupaya maksimal dalam melakukan pencarian. “Kami sudah hampir seminggu ini mencari, personel di turunkan. Bahkan kapal kami sampai seka-rang belum pulang, masih di lautan. Sampai sekarang kami masih melakukan pencarian,” ungkapnya kemarin malam.(ars/atn/radarcirebon)

Putri Sulung Pernah Pergoki Ibunya BerselingkuhSambungan dari halaman 1

Kehidupan rumah tangga Eli dan Soraya, dalam perkem-bangannya, berujung konflik. Mereka pun berpisah sejak Mei 2010. Setelah berpisah dari sua-minya, Soraya kabur meningg-alkan empat anaknya. Sejak itu, perempuan 43 tahun tersebut hilang bak ditelan bumi.

Ditinggal istri, Eli harus men-gasuh empat anaknya sendiri. Dia pun stres berat. Apalagi, awal Maret lalu, oleh petugas imigrasi, dia nyaris dideportasi ke nega-ranya setelah terbukti melakukan pelanggaran keimigrasian. Waktu itu, Eli menolak dideportasi jika tanpa empat anaknya.

Yang menjadi persoalan, em-pat anak Eli tercatat sebagai war-ga negara Indonesia, mengikuti ibunya. Selain itu, empat anak tersebut tak punya paspor karena semua dibawa kabur ibunya.

Agar tak dideportasi, Eli sampai mengancam bunuh diri dengan cara membakar diri di rumahnya. Waktu itu, dia mengancam akan membakar diri bersama empat anaknya jika mereka tak diper-bolehkan pergi dengan dirinya pulang ke AS. Aksi nekat Eli kala itu mendapat perhatian banyak media. Patrialis Akbar, Menkum

HAM saat itu, meminta deportasi ditunda dulu.

Kaburnya Soraya membuat jengkel Indigo Liliyan Gattenio, putri sulungnya. Bocah 12 tahun tersebut lantas melaporkan ibu kandungnya ke Polresta Denpasar atas tuduhan mene-lantarkan anak.

Dalam penyelidikan, polisi akhirnya menetapkan Soraya sebagai tersangka sejak Novem-ber tahun lalu. Bahkan, polisi mengeluarkan DPO (daftar pen-carian orang) terhadap tersang-ka dengan Nomor DPO/B/51/XI/2010/Poltabes Denpasar/November 2010.

Soraya tak hanya dilaporkan anak kandungnya. Eli, si suami, hingga kemarin terus menyebar pamflet bergambar foto istrinya itu. “Sudah seribuan foto yang saya sebar,” katanya.

Tak cukup itu, dia juga akan memberikan hadiah uang tu-nai Rp 30 juta kepada siapa saja yang bisa memberikan informasi tentang keberadaan istrinya atau bahkan berhasil menangkapnya. “Hadiah uang yang saya siapkan Rp 30 juta,” ujar Eli kepada war-tawan.

Awalnya, nilai sayembara tersebut hanya Rp 20 juta. Na-mun, putri pertama Eli, Indigo,

juga menyatakan bersedia mem-berikan mobil pemberian ayah-nya saat dirinya berulang tahun ke-6 kepada siapa pun yang bisa menangkap ibunya itu.

“Mobil pemberian papa (Eli) akan saya berikan kepada siapa pun yang berhasil menangkap dia (Soraya, Red),” ujar Indigo sedikit emosional.

Mendengar pernyataan pu-trinya tersebut, Eli langsung menenangkan Indigo. “Itu mo-bil kamu, Nak. Papa akan me-naikkan sayembara itu menjadi Rp 30 juta,” timpal Eli.

Remaja yang mulai beranjak dewasa itu pantas marah ke-pada ibunya. Sebab, sejak kecil dia ditelantarkan. Bukan hanya dirinya yang ditelantarkan, tapi juga tiga adik perempuannya, Hope Elisabeth Gattenio, Joy Elisabeth Gattenio, dan Nadia Eve Gattenio.

Lebih-lebih, belakangan In-digo mengetahui bahwa ibunya tak hanya mengkhianati ayah-nya dengan berselingkuh den-gan lelaki lain. Tapi, ibunya juga mengambil uang perusahaan serta memalsukan sejumlah dokumen penting yang berujung pada nasib ayahnya yang hendak dideportasi ke negara asalnya.

Menurut Eli, sayembara itu

bukan mencari sensasi. Tapi, semata-mata untuk memperce-pat proses hukum yang menjerat mantan istrinya tersebut. Sebab, tak kunjung diringkusnya Soraya bisa membawa pengaruh trau-matis kepada empat putrinya itu. Mereka tak menghendaki ibunya pulang. Bahkan, mereka beren-cana ikut ayahnya ke AS.

Simon Dromine, kuasa hu-kum Eli yang siang kemarin mendampingi, menambahkan, motif Soraya tak lain adalah ingin menguasai aset dan harta milik kliennya tersebut. Sejatinya, se-jumlah aset dan harta lainnya su-dah diberikan Eli kepada empat putrinya tersebut. “Ya motifnya karena harta,” tegasnya.

Guna memuluskan niat bu-suknya itu, Soraya diketahui acap meneror mantan suaminya tersebut dan berusaha mencu-lik empat anaknya. Dia juga menyewa preman serta diten-garai berkongkalikong dengan aparat kepolisian dan imigrasi untuk menjebak Eli.

“Ada lah... Kalau saya mau bongkar siapa saja aparat itu, bu-tuh waktu seminggu,” ungkapnya. Dengan sayembara tersebut, Eli berharap bisa mendapat keadilan di Pulau Dewata, Bali. (yes/jpnn/c5/kum)

Perawatan Pencegahan Jembatan Baja di Kalbar Sambungan dari halaman 1

ketika kuliah di Departemen Teknik Sipil ITB tahun 1975 yang lalu : “Kalau saudara merenca-nakan atau membangun suatu bangunan, dan ternyata kemu-dian bangunan itu tidak apa-apa, belum tentu apa yang Saudara lakukan itu benar; tetapi bila bangunan itu ambruk, roboh, berarti telah terjadi kesalahan.”

Ya! Tentu ada kesalahan yang terjadi sampai jembatan gantung Kukar itu ambruk, bisa kesala-han teknik, bisa non-teknis, bisa juga kombinasi kesalahan teknis dan nonteknis. Semoga saja penyelidikan/penelitian yang sedang dilakukan pemerintah nantinya akan dapat memberi-kan kepastian tentang sumber-sumber kesalahan tersebut, dan mudah-mudahan saja hasilnya dapat sedikit membantu “meng-aburkan” bekas corengan wajah, mengingat untuk menghilang-kan bekasnya tentu saja tidak mungkin. Bukankah “catatan” ambruknya jembatan tersebut telah menyebar kemana-mana melalui dunia maya, dan tentu akan terekam sangat lama.

Banyak hal tentunya yang dapat dipelajari, dijadikan pela-jaran, dari kejadian langka ke-ambruk-an jembatan Kukar, baik untuk negeri ini umumnya, mau-pun untuk daerah Kalimantan Barat (Kalbar) khususnya, salah satu daerah yang cukup banyak memiliki jembatan rangka/gelegar baja, meskipun bukan jembatan gantung.

Menurut Sumarno (Tesis, Juni 2008), di daerah Kalbar terdapat sejumlah 150 buah jembatan rangka baja bentang diatas 20 meter, dengan total panjang 10.469,10 m.

Andai harga per meternya rata-rata kini diambil Rp 100 juta, berarti total aset jembatan rangka/gelegar baja di daerah ini sekitar Rp 1,05 triliun, suatu nilai yang tidak sedikit tentunya.

Ke-150 buah jembatan rangka/gelegar baja tersebut terdiri dari berbagai macam tipe asal pem-buatannya, antara lain Rangka Baja Australia(RBA)(62 bh), Gelegar Baja Australia (GBA)(22 bh), Rangka Baja Belanda (RBB)(7 bh), Rangka Baja Acrow/Balley(RBW)(20 bh), Rangka Baja Indonesia(RBI)(1 bh), Ge-legar Baja Indonesia(GBI)(10 bh), Rangka Baja Jepang(RBJ)(2 bh), Rangka Baja Inggeris(RBU)(20 bh), Rangka Baja Austria-semi permanen(RBS)(6 bh), dan Rangka Baja Austria-permanen(RBR)(4 bh).

Dari kajian terhadap kompo-nen-komponen struktur jembat-an berupa bangunan atas, lantai, sandaran, pondasi, dan kepala jembatan/Pilar, yang dilakukan si penulis tesis, didapat nilai kondisi masing-masing jem-batan tersebut mulai dari yang baik sekali(0), rusak ringan(1), rusak(2), rusak berat(3), kritis(4), dan runtuh(5), dimana secara umum mayoritas jembatan berada dalam kondisi rusak ringan; hanya ada 1 jembatan dalam kondisi rusak berat (perlu perbaikan cepat), dan 5 buah jembatan dalam kondisi rusak yang berarti perlu perbaikan berkala; sedangkan yang lain-nya memerlukan pemeliharaan secara rutin.

Dari 150 jembatan tersebut sejumlah 10 jembatan memiliki panjang total lebih dari 200 me-ter. Jembatan-jembatan tersebut adalah jembatan: Semuntai (520m), Kapuas (420 m), Telok

Melano (381 m), Landak (370 m), Melawi (306,5 m), Pawan I (258 m), Pesaguan (231 m), Kartiasa (220 m), Pawan II (220 m), dan Pawan III (210 m).

Mengingat cukup besarnya nilai aset jembatan baja, dan vitalnya peranan aset ini bagi perkembangan pembangu-nan daerah Kalbar, maka biaya perawatan sudah selayaknyalah dianggarkan setiap tahunnya, meskipun dengan dana yang terbatas. Keterbatasan dana memerlukan suatu strategi pera-watan dan prioritas jembatan yang perlu dirawat.

Sebagaimana dimaklumi, kerusakan tipikal dari jembatan baja umumnya adalah karena korosi dan fatik(fatigue) atau lelah. Fatik terjadi antara lain karena fluktuasi tegangan beru-lang yang dialami jembatan, yang menuju pada retakan ber-tahap pada elemen struktural jembatan.

Fatik juga terjadi karena faktor usia jembatan, kualitas material baja dan alat penyambung yang digunakan. Baik korosi maupun fatik yang terjadi akan men-gurangi kekuatan struktur dan umur layanan jembatan.

Usia jembatan terus bertam-bah sedangkan pembangunan yang baru belum tentu dapat diadakan setiap tahun. Dana perawatan yang minim juga menyebabkan tidak dapat di-harapkan adanya perawatan yang cukup.

Oleh karena itu langkah yang tampaknya cukup tepat yang perlu dilakukan adalah melaku-kan preventive maintenance/perawatan pencegahan dimana dilakukan inspeksi berkala(cyclic inspection), dan tentu saja per-baikan/repair apabila memang

hal itu harus dilakukan terhadap suatu jembatan.

Perawatan pencegahan ini tampaknya sudah menjadi suatu kebutuhan demi memberikan rasa aman dan nyaman bagi mereka yang melewati jembatan baja, setelah rasa kurang aman dan nyaman itu timbul sebagai akibat ambruknya jembatan gantung Kukar.

Pendataan aset dan penilaian kondisi jembatan baja khusus-nya, tentunya juga jembatan be-ton, sebaiknya dilakukan secara berkelanjutan.

Perlu pula dipertimbangkan agar operasi dan perawatan jem-batan yang terus bertambah baik jumlah dan usianya itu, dilaku-kan oleh bagian khusus dalam Dinas Pekerjaan Umum(DPU), agar operasional dan perawatan jembatan dapat dilaksanakan dengan lebih baik dan lebih terencana. Standar prosedur op-erasi dan perawatan, termasuk kondisi, jembatan yang ada perlu disampaikan kepada publik sebagai bagian dari transparansi publik.

Di beberapa Negara, telah dit-erapkan apa yang disebut dengan monitoring kesehatan struktural (Structural Health Monitoring), disingkat SHM, dari jembatan. Siapa tahu DPU Kalbar dapat segera memulai menerapkan SHM dengan melakukan pe-milihan prioritas monitoring, misalnya saja untuk jembatan dengan bentang lebih dari 200 m, atau jembatan dengan usia 20 tahun ke atas, misal Jembatan Kapuas I. Semoga!

(Penulis : Guru Besar pada Fakultas Teknik Untan; Ang-gota Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia(HAKI) sejak 1981).

KM Jujur Harapan Sambungan dari halaman 1

Nama-nama korban Korban tewas : Gafarudin (36) (ABK)Nahkoda : Idwan bin Hamid (33) alamat, Manumere Flores NTTABK : Faris bin Lahri MaenaHasanudin (24), alamat Kabupaten. Sikka NTTPenumpang : Juniadin bin Usman (21) warga KendariMutar (25) alamat MakasarBram (23) warga Muna Sulawesi Tenggara Leo (14) warga Kolaka Sulawesi TenggaraJoni, warga Padang Pariaman

8Pontianak Post

Sabtu 10 Desember 2011

TAIPEI—Gedung tertinggi ketiga di dunia, Taipei 101, kelak bukan lagi menjadi satu-satunya ikon atau tetenger Taiwan di mata dunia interna-sional. Sebuah bangunan atau gedung unik bakal berdiri di Kota Taichung, barat Taiwan atau sekitar 138 km sebelah

barat daya Taipei.Namanya Taiwan Tower.

Menjulang tinggi di langit kota terbesar ketiga di Taiwan itu, ketika berdiri dan beroperasi nanti bangunan tersebut akan menjadi salah satu konstruksi paling aneh (sureal) di seante-ro jagat. Pasalnya, gedung set-

Sudrajat tersenyum menerima beasiswa sebesar

Rp300 ribu. Uang itu ren-cananya akan digunakan

untuk membiayai sekolah-nya. Siswa kelas VI SDN

42 Sungai Raya itu men-jadi salah satu penerima

beasiswa dari Badan Amil Zakat Daerah Provinsi

Kalimantan Barat.

KEMARIN (8/12), di Ge-dung Islamic Center Kom-plek Masjid Raya Mujahi-din Pontianak, Bazda Kal-bar menyerahkan bantuan pendaya gunaan zakat ta-hun 1432 H/2011. Terkum-pul sebesar Rp1.686.626.636. Meningkat lebih Rp100 juta dari tahun lalu yang sebesar Rp1.512.281.597.

Selain untuk beasiswa SD hingga perguruan tinggi bagi siswa berprestasi dari kalangan ekonomi lemah dengan jumlah total Rp178 juta, penyaluran zakat, in-fak dan sedekah (ZIS) juga diperuntukkan untuk modal usaha kecil dan produktif. Disalurkan juga untuk panti asuhan, bantuan pengobatan duafa, hingga bantuan tang-gap darurat bencana.

Ketua Bazda Kalbar Salmin Daud mengatakan, ZIS tahun ini juga akan disalurkan untuk melakukan perbaikan rumah duafa atau dikenal dengan program bedah rumah. “Ta-hun ini kita akan salurkan un-tuk 7 rumah, masing-masing dibantu Rp10 juta,” jelasnya.

U n t u k p r o g r a m i t u , pihaknya akan melakukan survei terlebih dahulu rumah duafa yang akan dibedah. Bantuan itu juga diprioritas-kan untuk masyarakat miskin di luar Kota Pontianak. “Kita juga akan kerjasama dengan

Bazda daerah untuk program ini,” ujarnya.

ZIS juga disalurkan untuk para mualaf sebesar Rp116 juta. Salmin menjelaskan, program yang akan dilaku-kan yakni untuk pembi-naan mualaf, khitanan mas-sal mualaf serta bea santri mualaf.

“Banyak diantaranya set-elah lulus kuliah, mereka kembali ke daerahnya mas-ing-masing untuk membina mualaf dan mengajar agama di daeranya masing-masing. Kami sangat mengapresiasi itu,” kata Salmin.

Pendayagunaan lainnya seperti memberi bantuan kepada dai yang bertugas di daerah pedalaman serta ban-tuan guru ngaji tradisional sebesar Rp1 juta untuk 10 orang.

“Untuk guru ngaji itu yang mengajar drai rumah ke ru-mah. Sementara yang untuk dai pedalaman itu yang kita bantu bagi mereka yang tidak mendapatkan honor dari pe-merintah,” katanya.

Sementara tujuh besar instansi yang menyalurkan ZIS ke Bazda yakni Bank Kalbar (Rp329 juta), PTPN XIII (Rp120 juta), Kanwil Kemenag Kalbar (Rp62 juta), Perum Bulog Kalbar (Rp47 juta), PT Telkom Pontianak (Rp35 juta), Dinas Pekerjaan Umum Kalbar (Rp24 juta), dan Dinas Pertanian Kalbar (Rp23 juta).

Salmin mengimbau unit pengumpulan zakat serta instansi yang belum gencar melaksanakan pengumpulan dapat terus meningkatkannya. “Kami juga mengimbau kary-awan di lingkungan unit kerja masing-masing untuk menu-naikan ibadah zakat melalui Bazda Kalbar,” ujarnya. (zan)

LANDMARK: Taiwan Tower saat beroperasi kelak (kiri). Ratusan balok baja akan menjulang ke langit dan membentuk labirin. Tampak pula desain taman di atap gedung.

Ikon Baru dengan Taman Tertinggi di Jagat

EFPRIZAN/PONTIANAK POST

ZAKAT: Sudrajat menerima beasiswa dari Bazda Kalbar, kemarin. Tahun ini Bazda kalbar mengumpulkan ZIS sebesar Rp1,6 M.

Pendayagunaan Zakat Bazda Kalbar

Untuk Beasiswa, Bedah Rumah,

hingga Guru Ngaji

inggi 324 meter atau setinggi Menara Eiffel di Paris, Prancis, itu akan dibangun dari balok baja tinggi yang membentuk kerangka segitiga.

Lantas, pada ketinggian 1.000 kaki (sekitar 305 me-ter) dari Taiwan Tower, akan berdiri taman atap (roof gar-den). Itu sekaligus akan men-jadi taman atap tertinggi di dunia yang bisa dinikmati pengunjung.

Gedung pencakar langit tersebut merupakan hasil karya arsitek cemerlang Sou Fujimoto. Arsitek yang berasal dari Tokyo, Jepang, itu pernah memenangkan kompetisi de-sain gedung internasional.

Fujimoto pun mengklaim bangunan itu sebagai ’’oase’’ yang coba dia jadikan seba-gai simbol semangat Asia Timur pada Abad 21. Proyek Taiwan Tower terdiri dari dua bagian utama. Yakni, bagian bangunan dari kerangka baja dan taman di atap gedung. Desainnya terinspirasi dari Pohon Banyan di Taiwan.

Bangunan labirin dari tiang-tiang didesain menjadi ruang terbuka semi-outdoor. Sedangkan taman dibuat seperti mengapung di ang-

kasa. Taman itu merupa-kan kelanjutan dari program penghijauan pemerintah Taiwan. Bangunan tersebut dipuji karena visi lingkungan hidupnya. Fujimoto berharap Taiwan Tower akan menjadi model arsitektur hijau untuk generasi masa depan. Sebuah sistem energi terbarukan akan digunakan untuk menyuplai listrik pada bangunan terse-but. Sementara itu, fasilitas sistem tadah hujan dan panel tenaga matahari dipakai un-tuk menghasilkan air panas.

Struktur bangunan tersebut akan di susun dengan tiang-tiang besi berdiameter 800 mili-meter. Proyek bangunan itu diperkirakan selesai pada 2017. Total anggaran proyek itu men-capai NTD 6,59 miliar (sekitar Rp1,98 triliun). Berbicara ten-tang proyek tersebut, Wali Kota Taichung Jason Hu kepada Tai-wan News mengatakan bahwa gedung tersebut kelak akan menjadi lokasi dan tujuan fa-vorit bagi seluruh warga dunia.

Dalam jumpa pers, Hu mengatakan bahwa dialah yang meminta penggunaan sistem tenaga surya sebagai sumber energi pembuat air panas. Dia juga mengibaratkan Taiwan Tower kelak sebagai matahari bagi Taichung. Lan-tas, sejumlah distrik sebagai planet-planetnya. Hu optimistis bahwa menara itu akan men-datangkan banyak keuntungan bagi ekonomi Taichung. (daily-mail/cak/dwi)

DAILY MAIL.CO.UK

cmyk

Belajar tidak hanya di sekolah.Menambah pengetahuan bisa

dilakukan di mana saja. Kumpulan mahasiswa dari Sekolah Tinggi Agama

Islam Negeri Pontianak melakukan diskusi dan bedah buku di Taman Alun

Kapuas setiap Kamis sore. Mereka memilih alun-alun karena dianggap sebagai tempat yang strategis untuk

menarik peserta lebih banyak.

AHMAD SOFI, Pontianak

SABTU 10 Desember 2011Pontianak Post

jarum jam mengantarkan pada pukul 16.05. Seketika ada kalimat, “Yang lain kemana, kok masih belum datang?” Pertanyaan itu terucap dari seorang laki-laki muda yang baru turun dari sepeda motor yang berwarna merah dengan variasi putih. Tidak lama berselang, ada sektar tujuh muda-mudi yang datang sambil mengucapkan salam yang dibarengi jabat tangan. Mereka ada-lah para peserta diskusi bedah buku yang berlangsung di alun-alun Kapuas.

Ya’kub tercatat sebagai mahasiswa juru-san Dakwah STAIN Pontianak yang menjadi koordinator bedah buku sekaligus pencetus ide melakukan bedah buku di Taman Alun Kapuas. Ia ingin melakukan bedah buku di

Geliat Diskusi Mahasiswa Pencinta Buku

Ubah Taman Alun Kapuas jadi Lokasi Diskusi Buku

• ke halaman 15 kolom 2

Bekelit

ILUSTRASI : KEKES

2

OSCAR Primadi datang ke Pontianak. Kepala Pusat Standardisasi, Sertifikasi, dan Pendidikan Berkelan-jutan (Pustanserdik) Sumberdaya Manusia Kemente-

rian Kesehatan itu menghadiri pengukuhan Majelis Tenaga Kesehatan Kalimantan Barat pada Jumat (9/12).

Ba nya k c e r i t a ya ng dibawanya saat bertemu para tenaga kesehatan di Kalbar, termasuk kesibukannya ter-hadap tugas-tugas baru yang diemban sejak lima bulan lalu. “Rumah dinas hanya sebagai transit. Hari ini di sini, besok

lusa sudah di provinsi lain lagi. Itulah amanah seka-ligus tantangan dalam menjalani tugas-tugas saya yang baru,” kata Oscar, kemarin.

Oscar Primadi

Kualitas ParamedisteRas MetRO

• ke halaman 15 kolom 5

WALI Kota Pontianak Sutarmidji melantik Direktur Teknik Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Khatulistiwa dan Dewan Pengawas Bank Perkreditan Rakyat PD Bank Pasar, kemarin (9/12). Adalah Afandi sebagai Dirtek PDAM sementara Dirut BPR Rudy Enggano Kenang.

Kepada Dirtek PDAM, Sutarmidji menekankan kepada PDAM agar meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan memperbaiki kualitas air. Walaupun sudah cukup baik, dia mengaku belum puas. “PDAM sudah cukup baik, tetapi saya belum puas karena masih bisa ditingkatkan lagi pelayanan dan kualitas airnya,” ujarnya.

Dirtek Pakai DasiPDaM

• ke halaman 15 kolom 2

17

hala

Man

SEKitar setengah jam, Kamis (8/12) pukul 18.00 hingga 18.30, Rumah Sakit Abdul Aziz Singkawang gelap gulita. Pasien kepanasan dan kecewa dengan sikap PLN Cabang Singkawang yang seenaknya

memadamkan listrik.

RsuD aBDul aziz GelaP Gulita

Metropolis

Sejumlah mahasiswa pencinta buku saat berdiskusi di Taman Alun Kapuas.Diskusi

19

hala

Man

MahaSiSwa menggelar unjukrasa saat memeringati hari antikorupsi, kemarin. Aksi menilai kinerja penegak hukum masih lemah, karena banyak kasus korupsi yang belum terselesaikan.16

hala

Man

SORE itu cerah dan matahari juga mulai turun di sebelah barat. Detik demi detik

ahMaD SOFi/PONtiaNaKPOSt

kineRja aPaRat PeneGak hukuM Dinilai leMah

Jalan Santai KLPKM Magister Hukum UntanPONTIANAK - Panitia Ku-

liah Lapangan dan Pengabdian kepada Masyarakat Program Magister Hukum Untan, akan mengadakan even ‘jalan santai’ di kompleks Universitas Tan-jungpura Pontianak, Minggu (11/12) pagi.

Banyak hadiah yang akan diberikan kepada peserta jalan santai yang beruntung. Ketua Panitia KLKPM Magister Hu-kum Untan sendiri, The Iu Sia mengungkapkan kalau program kerja ini ini merupa-kan peran bersama seluruh

mahasiswa KLKPM Magister Untan Angkatan X, mencapai 100 mahasiswa.

“Kegiatan ini merupakan peran aktif seluruh maha-siswa Magister Hukum Untan angkatan kesepuluh. Tempat pendaftaran jalan santai di kan-tor Program Magister Hukum Untan di Jalan Daya Nasional (eks Rektorat Lama Untan) nomor 1, kompleks Untan,” jelas Asia, sapaan mahasiswa Magister Hukum Untan ini di kantornya, kemarin (8/12).

Awal dan akhir jalan santai di

laksanakan di depan balairung Program Magister Hukum Un-tan. Rute jalan santai sendiri rencananya akan mengambil di kompleks Untan, tepatnya dari

Tiga Pengedar Narkoba Dibekuk

PONTIANAK - Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalimantan Barat kembali meringkus jaringan yang terkait dengan obat-obatan terlarang. Kali ini, aparat berhasil menyeret tiga orang tersangka. Mereka ditangkap di tempat yang ter-pisah. Dari penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa 55 pil ekstasi, 45 gram, ditambah dengan 5,6 gram sabu, seperangkat alat isap dan 3 unit handphone.

Ted, Ag, dan Sy ber-h a s i l d i -lumpuhkan petugas saat hendak mengedarkan barang haram ini. Berbekal penyelidikan secara mendalam, para tersangka diringkus tanpa melakukan perlawanan.

Ted (29), warga asal Pontianak Utara di-tuding telah bertahun-tahun mengedarkan narkotika jenis esktasi dan sabu-sabu.

Dagang 55 Butir Ekstasi

PONTIANAK – Satu tahun terakhir Kepolisian Daerah Kalimantan Barat menggagalkan lima kasus pengiri-man tenaga kerja tanpa dokumen ke Malaysia. Himpitan ekonomi mem-buat korban mudah tergiur iming-iming gaji besar. Hal tersebut dominan menjadi modus pelaku yang berhasil ditangkap.

Kepala Bidang Hubungan Ke-masyarakatan Polda Kalbar AKBP

Mukson Munandar, Jumat (9/12), men-gatakan, geografis Kalbar berbatasan langsung dengan Malaysia diman-faatkan sebagai daerah transit. Kar-ena dominan tenaga kerja ilegal yang akan dikirim asal domisili luar Kalbar. Seperti beberapa waktu lalu berhasil digagalkan pengiriman perempuan belia ke Brunei Darussalam.

Sementara ketika diperiksa tanpa dokumen sah layaknya tenaga kerja

yang berangkat ke luar negeri. Padahal risiko sangat tinggi. Bisa menjadi kor-ban perdagangan manusia. Selain sulit terpantau jika bermasalah di negeri orang. Mengingat ketiadaan dokumen. Sehingga identitasnya tidak tercatat.

Mukson menambahkan, hingga kini sudah dua kasus pengiriman tenaga kerja ilegal masuk pengadilan, yang

PONTIANAK - Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal bertekad melepaskan 50 kabupaten dari ketertinggalan pada 2014, dan Kalimantan Barat termasuk di dalamnya.

Lima Kasus, Baru Dua Sidang Target LepasStatus DaerahTertinggal

• ke halaman 15 kolom 5

• ke halaman 15 kolom 2• ke halaman 15 kolom 5

Para pengusaha muda yang tergabung dalam HIPMI Pontianak membagikan ribuan kondom pada tempat-tempat hiburan malam di kawasan Pontianak. Mereka juga memberikan penyuluhan kepada para pekerja yang rentan tertular HIV.

ShaNDO SaFELa/PONtiaNaKPOSt

BaGikankOnDOM

iStiMEwa

Acara penyematan jaket tanda dimulainya Program KLKPM

Magister Untan Angkatan X yang mencapai 100 mahasiswa di

kampus Magister Hukum Untan, Jalan Daya Nasional nomor 1 (eks

Rektorat Lama), Sabtu (10/12).

PenYeMatan jaket

• ke halaman 15 kolom 2

ada yang tak mengindahkansaluran air. ada juga yang sengaja menutup parit, akibatnyabanjir dan genangan airdi jalan raya

aloysius Kilim,Anggota DPRD Singkawang

Pontianak Post Sabtu 10 Desember 201110 METROPOLITANWARNING

Waspadai Orang Tak Dikenal

ADALAH Saidah (19), asal Desa Pinyuh yang saat ini kuliah di jurusan Dakwah, semester satu, digerahkan dengan sikap seorang yang tiba-tiba mendatanginya, untuk meminjam uang. Alasan-nya, anak dari bapak paruh baya tersebut berada di rumah sakit, karena pendarahan. Jum’at (9/12).

Awalnya, Saidah menunggu temannya di depan AQ Kost, tepatnya di Jalan Soeprapto. Berselang beberapa menit menunggu, tiba-tiba kendaraan bermotor yang dikendarai seorang laki-laki paruh baya bercirikan kulit sawo matang, postur badan tinggi dan gemuk, mendadak berhenti di dekatnya. Sontak dirinya terkejut, sehingga langsung menga-rahkan pandangan ke areal jalan.

Tanpa basa-basi orang yang tidak dikenalinya tersebut, bertanya mengenai orang tuanya, bahkan menyebut nama orangtuanya, namun, sayangnya nama yang disebutkannya salah.“Saya jawab nama bapak saya yang asli,”tuturnya.

Tak hanya itu, orang yang mengenakan pakaian rapi tersebut menanyakan tempat tinggalnya, seh-ingga membuatnya khawatir dan takut. “Samalah, bapak juga dari Pinyuh,”jelasnya. Semua hal yang berkaitan mahasiswa jurusan Dakwah tersebut dit-anyakannya, ia pun menjelaskannya dengan polos. “Tinggalnya di Gang Dungun Pak,”ceritanya.

Setelah semua hal dijelaskan, dengan tenang-nya orang tersebut mengutarakan niatnya untuk meninjam uang, dengan jumlah sepuluh ribu. Menurutnya, anaknya masuk rumah sakit, karena pendarahan, sedangkan administrasi untuk masuk ke rumah sakit tersebut kurang sepuluh ribu, seh-ingga dia berusaha untuk cari pinjaman.

“Boleh tidak pinjam, sumpah bapak bayar,”pinta bapak berperawakan tinggi tersebut seraya menge-luarkan dompet dari saku celananya.

Mahasiswa yang baru semester satu tersebut sontak merasa takut, apalagi nada suara orang tersebut meninggi. “Ayolah bapak bonceng, kita ke rumah sakit lihat anak bapak, nanti bapak antarkan ke kost,’”jelasnya. Sekitar sepuluh menit menunggu, teman yang ditunggunya datang, mereka terheran dengan sikap orang tersebut.

Karena merasa tidak diperdulikan, orang terse-but berlalu tanpa pamit dari hadapan Saidah dan temannya. Kejadian ini membuatnya takut apabila berjalan seorang diri ke kampus, padahal jarak kampus dan kostnya tidak jauh.

“Semoga tidak ada apa-apa, yang jelas orang itu aneh, datang-datang langsung mau pinjam uang. Walaupun hanya sedikit, ngajak saya lagi untuk lihat anaknya dirumah sakit, bisa-bisa hanya tipuan, untunglah saya tak terpengaruh,”tandasnya. (ila)

PONTIANAK— Aksi para pelaku tindak kejahatan semakin tidak dapat diprediksi. Seperti pada kasus pencu-rian dengan kekerasan dan pencurian dengan pemberatan yang kian hari se-makin meningkat. Demi mengamankan dan menepis segala tindak kriminal, Jajaran Brimob Polda Kalbar gencarkan razia. Terutama meningkatkan sinergi terhadap pengamanan untuk Hari Raya Natal dan Tahun baru nanti.

Sebagai langkah antisipasi, Kapolda Ka-lbar, Brigjen Pol Unggung Cahyono telah menurunkan beberapa personilnya untuk menetralisir kondisi dan situasi dari hal negatif. Seperti giat yang dilakukan pada Kamis (8/12), malam. Sekitar 70 personil dari berbagai kesatuan dikerahkan untuk merazia pengendara roda dua.

Mereka menghentikan dan memer-iksa satu persatu kendaraan bermotor yang melintas di Jalan Sultan Hamid II. Selain menindak kendaraan bodong, tindakan ini juga demi meminimalisir jaringan para pelaku kejahatan.

Kasat Resmob Polda Kalbar, AKBP Ahlil menuturkan, kegiatan ini akan rutin digelar. Terutama dalam penga-manan Hari Natal dan menjelang Tahun Baru nanti. “Walau Natal dan Tahun Baru masih lama. Operasi panah Kapuas 2011ini juga sebagai upaya kita untuk

melakukan cipta kondisi di wilayah Kota Pontianak,” ungkapnya.

Operasi ini, sambungnya, sekali-gus ditujukan untuk menekan tindak kriminalitas jalanan. Karena bela-kangan ini, tindak pidana baik curat, curas, maupun curanmor sudah mulai mengalami peningkatan. “Jadi operasi seperti ini kita laksanakan dadakan dan lokasinya bisa di mana saja,” tuturnya.Dalam kegiatan razia yang digelar terse-but, sedikitnya ada 10 kendaraan yang dicurigai hasil curanmor. Rata-rata pemi-lik kendaraan itu tidak bisa menunjukkan surat-menyurat seperti SIM dan STNK, maupun kelengkapan fisik kendaraan lainnya.

Tetap persuasif, artinya para pengen-dara harus melengkapi segala surat-surat yang menyangkut dengan kendaraan pribadinya. “Bagi yang tidak punya SIM, kita minta teman atau saudara yang punya SIM datang untuk membawa motornya. Kalau sudah berat pelangga-rannya. Akan kita tilang,” tegas Ahlil.

Dari hasil operasi tersebut, 10 kend-aran yang dicurigai sebagai hasil curan-mor. Digiring ke Mapolda Kalbar beserta pemiliknya. “Demi menangkal tindak kejahatan, kami siap mengamankan pada Natal dan Tahun Baru nanti,” pungkasnya. (rmn)

Waktu Pembelian Solar Ditambah

PONTIANAK – Persatuan Angkutan Kota Terminal Batu Layang dan Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) masih menunggu jawaban Pemkot Pontianak dan Pertam-ina terhadap protes pembatasan waktu pembelian solar yang diajukannya. Jika tidak ada solusi, dipastikan Senin (12/12) ratusan bus dalam dan luar kota mogok. Mereka bahkan sudah merencanakan menggelar unjuk rasa. “Sampai sekarang belum ada jawabannya. Padahal sebelum-nya kami berharap hari ini (kemarin) ada solusi,” ungkap Ketua Persatuan Angkutan Kota Terminal Batu Layang dan AKDP, Mat Ruji, kemarin (9/12) sore.

Jika tidak ada respon terhadap protes yang dilakukan, sopir dari bus kota, Pontianak-Mempawah, Pontianak-Sing-

kawang, Pontianak-Sambas dan sebagian Pontianak-Sanggau mogok dan menggelar unjuk rasa. Surat pemberitahuan aksi sudah disampaikan pada pihak terkait. “Kalau memang jadi pasti ratusan mobil. Kawan-kawan banyak yang menyatakan itu aksi itu,” ujarnya.

Sasaran unjuk rasa sopir bus tersebut adalah DPRD Kota Pontianak dan Kantor Wali Kota. Namun mereka tetap masih menunggu jawaban Pemkot Pontianak. “Kalau ada jawaban dan solusi unjuk rasa kami batalkan. Kami akan ajukan surat pembatalannya ke polisi,” ucap Mat Ruji.

Sementara itu, beberapa unsur terkait menggelar rapat membahas pembatasan waktu pembelian solar bersubsidi di Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informa-tika Kota Pontianak. Hadir dalam rapat tersebut, Wakil Wali Kota Pontianak, Di-shubkominfo, Pertamina, SPBU, Pomdam, Kodim dan Polresta. Rapat tersebut baru selesai, kemarin petang.

Wakil Wali Kota Pontianak, Paryadi men-gatakan, rapat menghasilkan beberapa hal. Pertama, dilakukan perubahan waktu pembelian solar bersubsidi yang semula dari pukul 22.00-05.00 menjadi 19.00-24.00. Kedua, membentuk tim gabungan dari unsur Pemkot, Polresta, Pomdam, Kodim, Pertamina dan Hiswana Migas. “Tim tersebut akan melakukan razia dan menindak kendaraan modifikasi yang terindikasi melakukan penyelewenangan BBM bersubsidi,” paparnya.

Pertemuan kemarin sore juga memu-tuskan untuk melokalisir kendaraan ter-tentu pada SPBU khusus. Misalnya tronton pengisian BBM nya tidak di dalam kota tetapi di Sungai Ambawang, Kubu Raya. “Mudah-mudahan Senin dapat berlaku, begitu kesepakatan dalam rapat. Hari ini (kemarin) malam, draf surat pemberita-huan masih dibuat Dishubkominfo untuk disampaikan ke Pak Wali Kota, besok,” ungkapnya. (hen)

PONTIANAK- Diwawancarai sebe-lumnya, Wali Kota Pontianak Sutar-midji mengatakan, lebih sepekan pemberlakuan batas waktu pembelian solar tersebut telah menunjukan hasil. Benang merah permasalahan sudah mulai diterlihat.

“Jam enam saya datangi beberapa SPBU, ternyata solar masih ada pada-hal yang antre sudah tidak ada. Berarti memang tidak ada masalah dengan stok,” katanya.

Dengan antre malam hari dan waktu yang dibatasi, kata Sutarmidji, spekulan tidak dapat beraksi. Gerak-gerik mereka terbatas sehingga kebutuhan untuk masyarakat tercukupi. “Dengan waktu yang sempit tidak ada yang antre dua tiga kali,” ujarnya.

Dengan begitu, waktu pembatasan pembelian solar dapat ditambah. Pe-kan depan tidak lagi mulai pukul 22.00 tetapi dilakukan sebelumnya. Dalam penambahan waktu tersebut tenyata solar juga cukup, artinya ada ketidak-beresan sistem dalam penjualan dan pengawasan solar bersubsidi. “Kalau begitu masalah bukan pada solarnya, tetapi sistem,” ucap Sutarmidji.

Dia meminta Pertamina tidak men-galihkan persoalan ke Pemkot Ponti-anak. Sutarmidji menegaskan, urusan penyaluran BBM mulai dari hulu hingga hili semuanya diurus Pertamina. “Per-tamina jangan lempar batu sembunyi tangan. Ini urusan mereka, bukan Pemkot. Kami hanya jadi kacung saja akibat kerjaan yang tidak becus ini,” celetuknya.

Sutarmidji mengapresiasi pernyataan Kapolda Kalbar agar anak buahnya memberi perhatian pada persoalan so-lar tersebut. Dia berharap ada tindakan tegas bagi penyeleweng solar bersubsidi agar ada efek jera bagi pelaku lain.

“Kalau ada tangki siluman tangkap bawa ke pengadilan. Jika SPBU kerja sama dengan sopir, beri sanksi,” tegas-nya. (hen)

Pembatasan Waktu, Solusi Tepat

PEMERINTAH Provinsi Kalim-antan Barat terus bekerjasama dan berkoordinasi dengan provinsi lainnya dalam penyaluran aspirasi kepada pemerintah pusat. ”Guber-nur yang terhimpun dalam Asso-siasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) bertekad me-nyatukan sikap dalam menghadapi berbagai masalah,” ujar Cornelis.

Menurut Cornelis, melalui per-himpunannya rekomendasi kepada pemerintah pusat terus diberikan. Gubernur di seluruh Indonesia

bertekad mengoptimalkan per-anannya sebagai minta pemerintah nasional dalam menangani berba-gai masalah di Indonesia. Hal ini seperti diungkapkan dalam Munas IV APPSI 2011 di Jawa Tengah.

”Mendagri meminta agar se-lalu mengoreksi setiap kesalahan, memperbaiki kinerja, dan men-goptimalkan upaya mewujudkan program-program yang telah disampaikan kepada masyarakat,” ujar Cornelis, kemudian menga-takan pelayanan yang baik bagi

masyarakat juga harus selalu di-tingkatkan.

Ia juga berharap kerjasama dengan provinsi lain dan pemer-intah pusat ini dapat membawa perubahan positif bagi Kalbar. Apalagi melihat luas wilayah dengan jumlah penduduk, serta potensi yang ada.

”Kerjasama antar pemerintahan dengan berbagai komponen strat-egis dalam masyarakat diperlukan sehingga apa yang ditargetkan bisa tercapai,” timpalnya. (uni)

Gubernur Tingkatkan Koordinasi Cipta Kondisi Natal

Polisi Gencarkan Razia

Bus Akan Demo Dewan dan Kantor Wali Kota

ANTREANKAPAL: Antrean kapalyang akan bongkar muat di Pelabuhan Dwikora, terus mewarnai kesibukan alur Kapuas. Bahkan sebagian besar kapal-kapal peti kemas.

MUJADI/PONTIANAK POST

Cornelis

halo Publik 11Pontianak Post l Sabtu 10 Desember 2011

Diharapkan pengemudi motor sekarang berhati-hati, karena aksi penjambretan semakin marak terjadi, teru-tama di jalan depan STIE yang menuju ke lampu merah Tan-jung Hulu. Saya dan adik su-dah jadi korban penjambretan di malam minggu. Kurangnya penerangan lampu di jalan tersebut jadi kelemahan kami untuk melihat plat KB motor pelaku. Mohon perhatian supaya ditambah lagi pen-erangan di jalan itu, karena daerah itu benar-benar sudah sering terjadi aksi jambret. (085245475516)

lampu Merah kapuas 2

Sehubungan dimuatnya keluhan tentang banjir di kota Pemangkat edisi 30 November 2011, syukurnya sudah mendapatkan re-spon dari beberapa warga yang membersihkan drai-nase di depan rumahnya masing-masing. Semoga bisa lebih banyak lagi war-ga yang turut berpartisi-pasi, peduli dan tergerak hatinya atas kesadarannya sendiri membersihkan drainase di pemukiman-nya masing-masing. Jika kita kompak dan bersama-sama mem-bersihkan drainase di depan rumah masing-masing, pembuangan pasti lancar & efek air tergenang pasti bisa dihindari. Kota Pe-mangkat milik kita bersama. Bersama kita wujudkan Pemangkat yang bersih, asri dan bebas banjir! (085245820317)

bersihkan DrainaseMElihaT pelaksanaan uji-

an UAS (ujian akhir semester) dan UTS (ujian tengah semes-ter) di perguruan tinggi se-lama ini, menurut hemat saya, ujian yang biasanya diadakan secara tertulis perlu ditambah dengan ujian lisan. Ini karena ujian tertulis bisa dimanipu-lasi dengan mencontek atau alasan lain. Adapun ujian lisan itu jelas lebih jujur dan murni, mencerminkan ke-mampuan setiap mahasiswa.

D e n g a n p e m b e n a h a n pelaksanaan ujian UAS dan UTS semacam itu diharap-kan mahasiswa di seluruh perguruan tinggi di nusan-tara menjadi lebih jujur dan berkualitas. Ketika menjadi pejabat atau pun pendidik, mereka mampu membawa perubahan citra pendidikan ke arah yang lebih baik.

Taufik ismail.

Perbanyak ujianlisan di kampus

Tki Jadi Guru bahasaTki pulang ke tanah air tak

hanya membawa hasil ke ringat-nya. Namun, tak sedikit di antara mereka yang mampu berbahasa negara tempatnya bekerja. Itu sebuah nilai plus.

Tidak ada salahnya pemerintah merekrut bekas TKI untuk dijadi-kan pengajar bahasa asing sesuai

dengan bahasa dari negara mereka dulu bekerja. Tentu mereka yang sudah bekerja bertahun-tahun sangatlah fasih dalam memahami bahasa dan budaya di sana. Misal-nya, mereka yang dari Arab Saudi bisa dijadikan pengajar bahasa Arab. Yang dulunya di Taiwan bisa dijadikan pengajar bahasa Manda-

rin dan sebagainya. Tentu sebelum dijadikan guru bahasa, pemerin-tah membuat sistem pengajaran yang sesuai dengan kemampuan mereka. Siapa tahu dengan cara seperti itu, mantan TKI mendapat pekerjaan baru.

Endang S.

Pontianak Post Sabtu 10 Desember 201112 komunikasi bisnisAdvertorial

HARGA KOMODITI DANPAKAN TERNAK DI PONTIANAK

MINGGU KE 2 DESEMBER 2011

Komoditi HargaDoc Broiler FS/Ekor Rp. 5.600,-Broiler Hidup/kg Rp. 20.000,-Ayam Buras hidup/kg Rp. 40.000,-Daging Sapi/Kg Rp. 72.000,-Daging Babi/Kg Rp. 55.000,-Karkas Kambing/Kg Rp. 80.000,-Telur Ayam Ras/Kg Rp. 18.000,-Pakan Petelur Stater/Kg Rp. 5.700,-Pakan Petelur Grower/Kg Rp. 5.600,-Pakan Layer/Kg Rp. 4.500,-Pakan Pedaging Starter/ kg Rp. 6.500,-Pakan Pedaging Finisher/kg Rp. 6.000,-Kulit Sapi / Kg Rp. 7.500,-Kulit Kambing / Lembar Rp. 20.000,-

• Umur Tanaman 3 tahun Rp. 954,70,-

• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.028.03,-

• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.103.60,-

• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.142.12,-

• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.181,10,-

• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.219.62,-

• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.258.59,-

• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.298,13,-

Harga Kernel/Kg :

Rp. 2.338,38,- (tidak termasuk PPN)

Indeks “K” : 86.74 %

Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan PenetapanHarga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln NOVEMBER 2011

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB :Harga CPO/ Kg Rp. 6.492,49

(tidak termasuk PPN)

PENETAPAN HARGA TANDANBUAH SEGAR (TBS)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

7.5008.1259.625

14.12510.12571.50021.25042.50016.750

8.17527.125

6.2507.000

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

NO. NAMA BARANG SATUAN HARGA KET.

Beras Lokal/KampungBeras IR64Gula PasirMinyak Goreng BimoliMinyak Goreng CurahDaging Sapi MurniDaging Ayam RasDaging Ayam KampungTelur Ayam RasSusu Kental Manis BenderaSusu Bubuk Putih Cap BenderaJagung Pipilan KeringGaram Beryodium

123456789

10111213

KGKGKG

LITERKGKGKGKGKGKLG

400 GR/KTKKG

250 GR/BKS

Luar Negeri

Kualitas A

NO.

SumberData :Dinas

PerindagProp.

Kalbar

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

14151617181920212223242526

SATUAN HARGA KET.NAMA BARANG

Tepung Terigu Segitiga BiruKacang KedelaiMie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam)Cabe Merah Besar (Biasa)Bawang MerahIkan Asin TeriKacang HijauKacang TanahKetelah PohonMinyak TanahTelur Ayam KampungCabe KeritingBawang Putih

7.000 7.3751.300

31.50015.00045.750 15.75016.000

4.1257.000

32.12518.000

8.000

KGKG

BKSKGKGKGKGKGKG

LITERKGKGKG

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

04 OKTOBER 2011

TELKOMSEL meluncurkan paket baru kartu perdana Facebook bagi para pelanggan yang ingin menda-patkan kemudahan dalam men-gakses jejaring sosial Facebook dari handsetnya. Dengan membeli kartu perdana Facebook seharga Rp 3.000, pelanggan dapat menikmati GRA-TIS interaksi di Facebook, GRATIS 10 MB layanan data, bonus 2 SMS gratis 100 SMS ke seluruh operator, serta pulsa senilai Rp 3.000.

Saat ini jumlah pengguna Face-book di Indonesia telah mencapai lebih dari 39 juta, yang menjadikan Indonesia negara dengan jumlah pengguna Facebook terbanyak kedua di dunia setelah Amerika Serikat. Pesatnya pertumbuhan jumlah pengguna Facebook ini membuka peluang bagi Telkomsel untuk menyediakan kartu perdana Facebook yang bisa digunakan langsung di ponsel.

Menurut Deputy VP Product Lifecycle Management Telkomsel Ririn Widaryani, “Kartu Facebook didesain khusus dalam memberi-kan kemudahan bagi pelanggan untuk selalu terhubung dengan Facebook di ponselnya. Kehadiran kartu ini merupakan jawaban seka-ligus solusi era gaya hidup penuh mobilitas, di mana banyak generasi muda masa kini yang ingin selalu berinteraksi melalui situs maya jejaring sosial kapanpun dan di manapun berada.”

Kartu Facebook berfungsi layaknya kartu prabayar Telkomsel lainnya, yakni simPATI dan Kartu As. Dengan melakukan aktivasi kar-tu via akses 4444, pelanggan kartu Facebook dapat menikmati komu-nikasi murah lewat tarif terjangkau seperti panggilan ke seluruh opera-tor hanya Rp 20/ 4 detik pada pukul 00.00-16.59, Rp 20/ 3 detik pada

pukul 17.00-23.59, SMS hanya Rp 120/ SMS ke seluruh operator dalam negeri, serta tarif layanan data Rp 3/ Kb untuk 100 Kb pertama dan Rp 1/ Kb untuk selanjutnya.

Hadirnya kartu Facebook memu-dahkan pelanggan untuk berinter-aksi di jejaring sosial tersebut sesuai kebutuhannya. Pelanggan dapat mengakses Facebook sepuasnya secara GRATIS cukup dengan akses m.facebook.com atau melalui ap-likasi Facebook yang ada di handset Android, iPhone, Symbian, dan lain sebagainya. Pelanggan juga bisa mengunduh aplikasi Facebook di ponselnya dengan menghubungi *252*99#. Kartu Facebook juga di-lengkapi dengan berbagai fasilitas layanan broadband, seperti layanan BlackBerry Telkomsel, Opera Mini, Skype, dan TELKOMSELFlash.

Di samping aplikasi Facebook, pelanggan juga bisa menikmati paket SMS Chat Facebook (chat-

ting sepuasnya, kirim atau terima pesan gratis ke semua teman chat di Facebook), Facebook SMS (update status, tulis wall, kirim atau balas komentar, dan sebagainya melalui SMS), serta Kredit Facebook (beli benda premium dalam permainan favorit di Facebook). Dapatkan gra-tis 20 Kredit Facebook untuk 5.000 pelanggan pertama yang melaku-kan redeem lewat www.telkomsel.com/facebook.

Pelanggan kartu perdana Face-book berkesempatan memperoleh bonus 100 SMS GRATIS seharian dengan cara mengirimkan 2 SMS terlebih dahulu. Pelanggan juga dapat menikmati paket SMS murah ke seluruh operator dengan pilihan paket beragam.

Kartu perdana Facebook dapat diperoleh di GraPARI dan sejumlah outlet penjualan kartu perdana terdekat yang tersebar di seluruh Indonesia. (a2)

AXIS kembali memberikan hiburan bagi kawula muda di Kali-mantan Barat. Axis ingin mengajak para kawula muda untuk saling menjalin persaudaraan. Kali ini Axis menghadirkan Netral. Band yang saat ini digawangi oleh Bagus, Eno, dan Coki terus mengusung aliran rock alternatif sejak terbentuk di November 1991.

Pada 1994, Netral mendapatkan produser album perdananya, PT Indosemar Sakti. Album perdana ini berhasil terjual lebih dari 80.000 unit kaset dan compact disc. Hal ini membuat para promotor Indonesia dan media asing tertarik memen-taskan Netral. Tercatat lebih dari 50 pemetasan dalam satu tahun telah dijalankan Netral di seluruh Indonesia.

Netral live in concert dirang-kaikan dalam kegiatan ‘Hari yang Indah Bersama Axis’, 7-11 Desem-ber 2011. Kegiatan dipusatkan di Nineteen Cafe Pontianak, Jalan Ahmad Yani. Rangkaian kegiatan itu menghadirkan live music home band lokal (top 40, RNB, Rege, Jazz, serta Rock n’ Roll), stand produk exbition, mini expo elektronik, fun game dan doorprize sistem undi, meet & greet, roadshow go to campus go to school, festival band pelajar, dancer competition, serta lomba mewarnai.

Kegiatan 7 Desember 2011 di-awali opening seremoni, serta

penampilan Home Band Lokal Top 40 RNB, festival band, stand produk, serta fun games. 8 Desember 2011, ada penampilan Home Band Lokal aliran rock n’ roll serta jazz, mod-ern dance, stand produk dan fun games.

9 Desember 2011, Home Band Lokal aliran Rege meramaikan keg-iatan. Axis juga memberikan pre-sentasi produk pada hari ini. Stand produk dan fun games pun bisa dinikmati pengunjung. Panitia pun akan melakukan cabut undi hadiah TV, sepeda, dan lain sebagainya. Enam finalis band dan lima finalis dancer diumumkan hari itu.

Selain itu, Axis turut mengge-lar roadshow go to campus go to school, serta meet & greet bersama Netral.

11 Desember 2011, para kawula muda langsung dihibur Netral di Lapangan Cafe Nine Teen. Panitia pun membagikan hadiah para juara kompetisi pada hari tersebut.

Untuk bisa ikut dalam acara ini, kawula muda cukup membeli voucher tanda masuk Rp25 ribu. Dengan nilai ini kawula muda mendapatkan kartu perdana Axis + voucher Rp10 ribu. Informasi lengkap segera hubungi Yoga/Denis di 0831-5123-7888. (d1/biz)

FOTO IST

KARTU FACEBOOK: Seorang petugas pelayanan Telkomsel sedang memberikan informasi mengenai fitur dan keunggulan kartu Facebook.

Telkomsel Hadirkan Kartu Perdana Facebook

Netral Live in Concert

Besok Malam Netral Goyang Pontianak

Voucher Masuk @Rp25 Ribu (Perdana Axis+Pulsa Rp10 Ribu)

BLACKBERRY tidak ingin keting-galan dalam operating system (OS) atau sistem operasi. Guna menga-dang gempuran Android, iOS dan Windows Phone, RIM mempersiap-kan sistem operasi terbaru mereka yang disebut BlackBerry 10.

MENURUT George Staikos, VP Web Technology RIM, BlackBerry 10 memiliki banyak sekali pe-rubahan dari versi sebelumnya. Sistem operasi ini juga semakin kuat karena didasari beragam du-kungan fitur terkini. “Ada 3 hal yang memuat sistem operasi ini menarik, integrated platform services, native Html5, dan berbagai layanan ber-basis cloud computing,” kata Stai-kos, di Suntec Convention Centre,

PARA lomografer Indonesia layak menjajal kamera Lomo yang bisa mengambil gambar 260 derajat ini.

Mengabadikan objek panorama atau 360 derajat menjadi hal yang menarik bagi sebagian orang. Mer-espons antusiasme para pembidik obyek dengan teknik ini, Lomogra-phy pun menelurkan spinner 360 derajat edisi spesial.

Disebut spesial karena perangkat ini adalah spinner pertama yang dibalut dengan kulit asli nan eksk-lusif Italian Toledo. Lomography da-lam rilisnya menyebutkan, piranti khusus ini dibuat sebagai perayaan satu tahun usia Spinner 360 derajat perdana yang mereka rilis.

Dengan material tersebut, Lo-mography mengharapkan bisa lebih menarik perhatian pecinta fotografi terutama yang memakai kamera analog ini. Spinner 360 sendiri adalah piranti yang mampu menangkap obyek secara 360 dera-jat dalam format film 35 mm.

Pengguna tinggal menarik trig-ger-cord dan membiarkan ia ber-

putar sendiri dengan shutter speed yang diklaim sem-purna. Berbekal 2 settingan aperture, piranti foto ‘putar’ ini diciptakan untuk meng-hasilkan foto panorama menawan baik di outdoor maupun indoor.

Pengalaman mengambil foto pun menjadi aktivitas

yang lebih menarik dengan disa-jikannya 10 gaya pengambilan obyek yang bisa ditilik di microsite lomography.

Tyara P. Hansel dari Lomography Embassy Store Jakarta, Spinner 360 derajat Italian Toledo Leather sudah bisa didapatkan di Indonesia den-gan banderol Rp1,6 juta. (ysd)

BERBAGI FOTO: Uya, mahasiswi Unhas meman-faatkan aplikasi BlackBerry Mas-sager (BBM) di ponselnya untuk berkomunikasi dengan rekannya, beberapa hari lalu. BlackBerry akan hadir den-gan OS terbaru, BB 10.FOTO IST

OS MasaDepan

BlackBerry

Singapura, Rabu 7 Desember. Sistem operasi ini juga diklaim

diperkuat dengan berbagai aplikasi dasar yang bersifat open source, sehingga diharapkan ke depannya akan banyak aplikasi menarik yang diciptakan untuk BlackBerry 10.

“Sejak 1999 kami sudah merev-olusi tentang bagaimana menerima email, dan sistem operasi terbaru ini akan semakin memberikan pengalaman menarik di bersosial media secara mobile,” imbuh

Staikos.BlackBerry 10, merupakan sistem

operasi berbasis BBX yang dikem-bangkan RIM untuk smartphone dan tablet. Dengan ini vendor asal Kanada itu berharap bisa mengu-sai jagat ponsel dunia, menyalip Android dan lainnya.

“Tahun 2015 IDC memprediksi pengguna BlackBerry akan melam-pui Android dan Windows Phone,” tambah Gregory Wade, Regional Managing Director RIM. (ysd)

Spinner 360 Derajat

Lomo yang Diselimuti Bahan Kulit

13komunikasi bisnisAdvertorial

Pontianak Post Sabtu 10 Desember 2011

SEBAGAI bentuk untuk leb-ih mendekatkan diri kepada masyarakat Kota Pontianak khusus-nya dan pengguna setia sepeda mo-torBajaj, Grand Motor Bajaj kembali mengadakan even. Kali ini, even yang diadakan pada Hari Minggu, 11 Desember 2011 bertempat di GOR Pangsuma Pontianak.

Kegiatan ini tidak dipungut biaya alias gratis. Kegiatan kali ini antara lain; senam sehat bersama Bajaj dan Test Ride Pulsar 135 LS, dimulai pada pukul 06.00 WIB.

Selain itu, beragam acara tamba-han juga telah dipersiapkan untuk lebih menyemarakkan even kali ini. Antara lain games seru dan juga ten-tunya Quiz. Untuk yang mengikuti test ride Pulsar 135 LS, para peserta akan mendapatkan kupon Nasional berhadiah 32 unit sepeda motor Pulsar 135 LS.

Kupon ini akan diundi pada Januari 2012. Selain itu, Grand Motor Bajaj juga telah menyiapkan berbagai macam hadiah menarik untuk para peserta. Antara lain; handphone Nokia, kompor gas, dispenser, kipas angin dan masih

banyak hadiah lainnya.Untuk games dan quiz, para pe-

serta yang beruntung akan menda-patkan kupon voucher berbelanja di Hypermart (bagi pemenang games), dan mendapatkan perkakas elek-tronik (bagi pemenang quiz).

“Kami sangat mengharapkan kepada segenap masyarakat Kota Pontianak khususnya, untuk dapat

ikut serta pada even kali ini,” kata Setia Budianto, Manajer Grand Motor Bajaj. “Kegiatan ini sekaligus untuk lebih mengenalkan sepeda motor Bajaj bagi masyarakat,” tam-bahnya lagi.

Untuk itu, ikuti Senam Sehat ber-sama Bajaj dan rasakan kelebihan sepeda motor Pulsar 135 LS.(e5/biz)

MENURUT Ny. Hamidah, sakit maag yang ia derita sudah sangat kronis. Satu tahun sebelum wawan-cara ini diadakan, perutnya terasa makin lama makin membengkak. Untuk mengatasinya, sudah ke mana-mana wanita 63 tahun ini berobat. “Ke rumah sakit terkenal juga sudah. Dikirimi obat oleh anak yang tinggal di Malaysia juga perah. Tapi semuanya tidak mempan,” ujar ibu tiga anak ini saat ditemui di ru-mahnya 28 Maret 2011 lalu.

Dokter tempatnya berobat me-nyarankan kepadanya untuk tidak makan nasi, tapi bubur saja. Me-makannya pun tidak boleh sampai kenyang. Namun, setelah dico-banya, yang ia rasakan malah lapar. “Tentu saja saya menjadi tidak kuat bekerja,” ungkap nenek empat belas cucu ini. Untunglah anaknya yang lain mengenal New Mandala 525, dan empat bulan sebelum wawan-cara ini diadakan menganjurkan kepada Nyonya Hamidah untuk mengonsumsinya.

“Sejak saat itu saya minum kedelai bubuk itu dua kali sehari. Ternyata cocok, karena bisa bikin kenyang tanpa harus banyak makan bubur,” ucap penduduk Gang Kenari 2, Jalan Kom. Yos Sudarso, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Ponti-anak Barat, Kota Pontianak, Kalbar ini. “Dengan demikian, saya tetap bisa merasa kuat bekerja,” lanjut wanita ini.

Penyakit maag terjadi akibat kon-sentrasi asam lambung yang tidak lagi normal. Padahal, kenormalan itu sangat perlu kita jaga agar lam-bung bisa berfungsi dengan baik. Lalu, apa yang terjadi jika lambung tak berfungsi dengan baik? Di dalam buku Tubuh Anda adalah dokter yang terbaik dinyatakan bahwa para ahli kesehatan mengatakan, lambung merupakan sumber utama berbagai penyakit. Dan ini ternyata amat benar. Sebab, sebagaimana kita ketahui, masa depan tubuh seseorang bergantung kepada kualitas makanan yang kita makan. Makanan yang kita makan akan menentukan kualitas darah kita. Kualitas darah sangat ditentukan oleh keseimbangan dan kualitas nutrisi yang masuk dan diolah di dalam lambung serta organ-organ pencernaan lainnya.

Bila terjadi kerusakan pada mesin pengolah itu, tentu makanan tidak dapat diolah dengan baik. Dampak-nya adalah tidak maksimalnya nu-trisi yang harus diserap oleh darah, lalu dikirim ke seluruh tubuh guna memberi makan seluruh sel tubuh. Akibatnya, keseimbangan suplai nutrisi akan terganggu, yang akan berdampak pada menurunnya kualitas sel dan darah. Dan hal ini akan berdampak pada terganggu-nya keseimbangan kerja sebagian atau seluruh organ tubuh. Akibat-nya, muncullah berbagai penyakit.

Untuk itu, perlakukanlah lambung sebaik mungkin.

Saat ini sangat banyak kedelai bubuk beredar, namun, sebagai perintis keberadaan kedelai bubuk komersial di Indonesia, New Man-dala 525 sangat laku di seluruh wilayah pemasaran karena man-faatnya nyata dan produknya diolah secara higienis. Ini amat ditunjang oleh mulai tumbuhnya kesadaran masyarakat masa kini untuk bera-lih ke bahan-bahan nabati dalam memelihara kesehatan. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga, yang tersedia di apotek dan toko-toko obat terkemuka di wilayah Anda. Untuk konsultasi dan informasi lebih lanjut, kunjungi purwati-s@centrin.net.id atau telepon (021) 70288540.

Mandala 525 (MDL 525) dapat diperoleh di apotek, toko obat dan mini market di wilayah Pontianak serta sudah tersebar di seluruh kabupaten di Kalbar. Informasi lengkap hubungi Herry Safrul, SE (HP. 0812 5659 5777).(d2/bn)

LANGKAH-langkah Dhamma Bhante Uttamo dimulai setelah menyelesaikan kuliah di IKIP Sanata Dharma Yogyakarta tahun 1985, mengikuti Pabbajja Samanera di Jakarta, 21 Juli 1985, dan menerima Upasampada Bhikkhu pada tanggal 27 Des 1986 di Bangkok, Thailand. Kemudian kembali ke Indonesia un-tuk mengabdi kepada masyarakat, dan menjadi Kepala Vihara Sam-magi Jaya sejak tahun 1989 hingga sekarang.

Vihara Sammagi Jaya yang be-rarti persatuan membuahkan kemenangan, merupakan wujud nyata persatuan umat Buddha di Blitar, dan merupakan salah satu langkah penting Bhante Uttamo dalam mengembangkan Dhamma di Indonesia. Dari sinilah dimulai pembangunan beberapa Vihara di desa-desa sekitar Blitar, dan berba-gai kota di Indonesia, sehingga umat bisa melakukan berbagai kegiatan yang dapat mengembangkan kuali-tas batin dalam kehidupan nyata dengan lebih baik. Dari kota Blitar, langkah Bhante Uttamo berlanjut ke kota-kota lain, berbagai cera-mah Dhamma dan dialog dengan umat dan simpatisan Buddhis diadakan.

Bahkan dengan pemuka agama lain, baik secara langsung bertatap muka, maupun melalui media in-ternet. Tak jarang pula dalam ce-ramahnya, Bhante Uttamo tampil bersama tokoh-tokoh terkemuka, sebut saja Adi W Gunawan, Andrie Wongso, Marcell, Dewi Lestari, Renald Kasali, dan tokoh nasional lainnya memberikan ceramah dan

dorongan motivasi dengan harapan manusia Indonesia dapat berkem-bang kualitas batinnya ke arah yang lebih baik.

Dalam konsep Buddhis, hal paling penting adalah mengen-dalikan pikiran, dimana hal ini dapat dilatih melalui meditasi. Menyadari hal ini, Bhante Uttamo kembali melangkahkan Dhamma dengan membangun Panti Semedi Balerejo,berada di sebuah bukit yang sejuk pada ketinggian 550m dpl dengan luas hampir 60.000 m2 ini, adalah merupakan tempat ideal untuk melatih meditasi.

Agar meditasi dapat dilakukan oleh siapapun juga, maka sekitar tahun 2007, Panti Semedi Balerejo dan Vihara Samaggi Jaya mener-bitkan CD Audio berjudul Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta (semoga semua mahkluk berbahagia) yang

diciptakan oleh komponis berbakat Indonesia, Addie MS. CD Audio pengantar meditasi ini menjadi CD pertama yang diciptakan oleh kom-ponis Indonesia dan mendapatkan penghargaan dari MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia. (sumber : http://www.samaggi-phala.or.id). Dengan gayanya yang khas meng-isi ceramah dhamma di berbagai tempat dengan menghibur tanpa berkesan menggurui, akhirnya Bhante Uttamo akan melangkahkan kakinya ke Bumi Khatulistiwa, pada 17 Desember 2011, dalam Dham-ma Talk bertajuk “The Secret of Kamma, Feng Shui and Bussiness Success”di Hotel Grand Mah-kota. Informasi dan pemesanan tiket: Chandra (081806933072), Lina (085252087647), Lendy ( 0 8 5 2 5 2 2 2 7 2 3 1 ) , N e k y (08981396751). (d2/biz)

BERHUBUNGAN intim sangat bermanfaat bagi pasangan suami istri. Bukan hanya sebagai ajang pembuktian cinta, namun kegiatan ini juga mem-buat tubuh lebih sehat.

Berhubungan seks selama 30 menit, sepandan dengan membakar 150 kalori lewat senam aerobik. Hasil ini diperoleh dari sebuah penelitian yang di-lansir dari Care Fair. Dalam laporan Kinsey Institute, rutin bersenggama 30 menit dalam sehari sama halnya dengan bila Anda rajin menaiki anak tangga, sebanyak 115 kalori berhasil dibakar. Sama seperti Anda berhubungan intim dengan pasangan. Fak-tanya, rutin bersenggama sepekan tiga kali dalam setahun dapat membakar kalori seperti Anda telah

berlari sepanjang 75 miles. Saat Anda menggapai orgasme, tubuh mendesak mengeluarkan oxytocin, yaitu hormon yang menghubungkan keterikatan emosi antara Anda dan pasangan.

Oxytocin juga berperan mengatur tekanan darah dan suhu tubuh ketika sedang bercinta. Pasal-nya, tubuh yang tegang saat menggapai puncak kenikmatan seksual dapat rileks kembali dengan adanya hormon ini. Tak hanya itu saja, hormon ini juga membebaskan rasa perih saat tubuh sedang dalam kondisi kurang bugar ketika bercinta. Jadi,

jika sedang malas olahraga, Anda bisa membakar kalori dengan cara sensual. Menarik bukan?

Kondisi kesehatan jiwa raga serta stamina yang fit, dapat merasakan nikmatnya kehidupan percintaan anda. Penambah stamina untuk kaum pria bisa diproleh dengan mengkonsumsi segala sesuatu yang halal dan sehat, yaitu dengan mengkonsumsi formula herbal Tsu Zhi (POM TR. 073 374 201), formula alami dalam bentuk kapsul yang bisa meningkatkan stamina pria dewasa.

Mengkonsumsi formula Tsu Zhi diakui 100% penuh dengan formula herbalnya, karena terbuat dari bahan dasar alami pilihan dan paling unggul. Diracik menggunakan mesin berteknologi tinggi di

awasi oleh Badan POM dan tenaga ahli berpengalaman di bidang apoteker obat herbal alami. For-mula herbal kapsul Tsu Zhi mudah didapat di apotek dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Sungai Raya Dalam, Apt Arwana, Apt Amelia, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Imam Bonjol, Apt Matahari, Apt KF, Apt Tanjung Pura, Apt Prety, Apt Anugrah Siantan, Apt Gajah Mada, Apt Bintang. Apt Makmur 1 dan 2, Apt Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Bersama, Apt Pelangi,

Apt MS Farma, Apt Purnama, Apt Assyifa, Apt Sejahtera, Apt SAA.

TO Batara, TO Fajar Jeruju, TO Paris, TO Jenaka, TO Sinar Abadi, TO Lestari, TO Timur, TO Murni, TO Hidup Sehat, TO Hidup Segar, TO Kapuas, TO Hidup Segar. Singkawang: Apt Singkawang & Apt Sudarso. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Mem-pawah: Apt Mempawah. Ketapang: Apt Medika, Apt Mulia, Apt Lestari Farma, TO Sumber Sehat, TO Sumber Lestari. Atau dapatkan di apotek dan toko obat terdekat di sekitar tempat tinggal Anda.(d2/biz)

Ikuti Senam Sehat & Test Ride Bajaj

Bisa Kuat Meski Makan Tak Sampai Kenyang

SEBAGAI satu-satunya pro-gram Magister Manajemen (MM) yang ada di Kalbar, para pengajar lokal maupun Nasional dalam memberikan teori-teori Sumber Daya Manusia (SDM), pemasaran, keuangan dan keuangan daerah juga mengajak mahasiswa untuk membahas studi kasus (nyata dan fiktif ). Hal ini diharapkan agar ma-hasiswa yang mengalami kejadian serupa, sudah mengetahui solusi dan tindakan akan diambil.

Studi kasus ini, juga dapat mem-bantu para mahasiswa sedang mengalami problem sulit dipecah-kan untuk mendapatkan solusinya bersama S2 MM Untan.

November tahun 2011, Program Pascasarjana (S2) Magister Manaje-men Untan telah meluluskan 1.029 wisudawan yang sekarang telah menduduki posisi/jabatan strategis, diberbagai instansi pemerintah/perusahaan (BUMN/BUMS) baik di daerah Kalbar maupun Nasional.

Contoh yang terbukti dan teruji yang telah menjadi tokoh masyarakat dari wisudawan MM, adalah Drs.Christiandy Sanjaya SE.MM yang sekarang merupakan Wakil Guber-nur Kalbar dan Paryadi, S.Hut.MM yang merupakan Wakil Walikota Pontianak.

“MM Untan merupakan sebuah wadah yang tepat dan ideal untuk semua elemen masyarakat. Se-lain menambah wawasan selama perkuliahan di MM Untan dan meningkatkan karir seteleh menjadi wisudawan, profesional, pengu-saha, pimpinan, tokoh masyarakat, birokrat sampai para mahasiswa yang baru menyelesaikan studi S1, juga dapat menambah relasi untuk memperkuat koneksi kar-ena terhubung langsung dengan orang-orang penting yang berada di Kalbar,” ujar Wahyu Laksana selaku Sekretaris MM Untan.

Program S2 MM Untan terbagi menjadi tiga kelas. Pertama, Kelas

Intensif A, perkuliahan akan di-laksanakan Sabtu-Minggu pada pukul 08.00-17.00 WIB. Kedua, Kelas Intensif B (kuliah malam) perkuliahan dilaksanakan setiap Senin-Jumat pada pukul 19.00-21.45 WIB. Ketiga, Kelas Fresh Graduate (kuliah pagi) dilaksanakan setiap Senin sampai Jumat pada pukul 08.30-11.00 WIB.

Program Pascasarjana MM memi-liki tiga Konsentrasi Program Studi, yaitu Manajemen Keuan-gan/Keuangan Daerah. Kemudian Manajemen Pemasaran dan ke tiga; Manajemen Sumber Daya Manusia.

Pastikan diri Anda telah terdaftar di Program Pascasarjana (S2) MM Untan. Sekretariat Pendaftaran berlokasi di Gedung MM Untan Jl. Imam Bonjol Pontianak, Kode Pos 78124, atau Anda dapat men-ghubungi: Susi, Ali dan Fara, Telp: (0561) 571512, Fax: (0561) 571513 dan Email: pasca_mmuntan@yahoo.com.Atau hub.Contact Per-son untuk informasi lebih detil 08125603191(Wahyu Laksana, Sek-retaris MM Untan).(e6/biz)

S2 MM Untan Awal Pintu Gerbang Menuju Sukses

Di GOR Pangsuma, 11 Desember 2011Dapatkan Kupon Nasional Berhadiah 32 Unit Pulsar 135 LS

KULIAH MM: Suasana perpustakaan dan perkuliahan MM yang berlangsung tenang dan sejuk.

Ingin Meraih Lebih Sukses Lagi Setelah Pendidikan S1?Pendaftaran Diperpanjang Hingga 7 Januari 2012

Ny. Hamidah,

Dhamma Talk Biksu Uttamo Maha Thera17 Desember 2011 di Grand Mahkota Hotel

Pentingnya Bakar Kalori

SETELAH 15 bulan, periode terlama tak men-geluarkan produk baru, Apple akhirnya mem-perkenalkan iPhone 4S sebagai seri iPhone terbaru. Sekilas, iPhone 4S terlihat sama seperti iPhone 4 karena tak ada perubahan desain. Tetapi, iPhone melakukan sejumlah upgrade di bagian dalamnya.

Dengan chip Apple A5 dan 1 GB RAM, iPhone 4S menjadi iPhone tercepat untuk proses data.

Apple juga meng-upgrade kamera dengan memasang kamera 8 MP dan 1.080p HD video. Perubahan signifikan lain adalah fitur perin-tah suara ”Siri”. Dengan menggunakan Siri, pengguna iPhone 4S bisa berintersaksi dengan smartphonenya, seperti menanyakan cuaca. Fitur Siri menempatkan iPhone 4S sebagai smartphone pertama dengan fitur voice recogni-tion.

Meski memiliki performa lebih baik, dirilis-nya iPhone 4S mengecewakan pencinta produk Apple yang menungggu-nunggu hadirnya iPhone 5. Tadinya iPhone 5 digadang-gadang sebagai ujian pertama CEO Apple Inc Tim Cook, pengganti Steve Job.

iPhone 4S dengan model putih dan hi tam dibanderol USD 199 untuk versi 16 GB, USD 299 untuk 32 GB, dan USD 399 untuk 64 GB. (aan/ap)

FOTO IST

PERTAMA PASCA JOBS: CEO Apple Tim Cook memperkenalkan iPhone 4S di Cupertino, California, AS, kemarin.

Bukan iPhone 5, Hanya iPhone 4S

kubu raya14 Pontianak Post l Sabtu 10 Desember 2011

Selesaikan Polemik Transmigrasi

SUNGAI RAYA— Koor-dinator, Musa Spd Kubu Raya mengatakan program transmigrasi sesungguhnya membawa dampak baik bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Sebab dengan pro-gram ini kesempatan melaku-kan percepatan pembangu-nan infrastruktur, pendidikan dan kesehatan sebagai akses peningkatan kesejahteraan di berbagai lini kehidupan dapat berjalan. “Transmigrasi yang dilaksanakan seyog-yanya memperhatikan clean

dan clear agar pelaksanaan transmigrasi berjalan sukses,” katanya dalam siaran pers releasenya.

Menurut dia polemik pro-gram transmigrasi yang ter-jadi akhir-akhir ini seharus-nya tidak perlu ruwet dan menjadi wacana di media massa. Seharusnya dengan kewenangannya, DPRD Kubu Raya memanggil semua pihak terkait persoalan transmi-grasi di Kubu Raya. Tujuannya mensinergikan secara konpre-hensif program dimaksud.

”Eksekutif dan Legislatif harus duduk satu meja un-tuk mengclearkan masalah tersebut. Ini supaya program

transmigrasi yang akan dilak-sanakan tidak sia-sia. Propor-si calon transmigrasi yang akan menempati lokasi baru tersebut adalah 50 persen dari daerah setempat dan 50 persen dari luar daerah yang dituju dengan perimbangan-nya masing-masing melibat-kan warga lokal setempat dan pendatang,” ucapnya.

Supaya polemik ini tidak bergulir terus-menerus, lanjut dia, hendaknya pihak legislatif dan eksekutif lebih bijaksana dan duduk satu meja dalam menyelesaikan persoalan transmigrasi di Kecamatan Batu Ampar. Jangan biar-kan masyarakat terus dibin-

gunkan dengan membuat beberapa pernyataan yang terus mencuat di beberapa media massa. “Ini sesungguh-nya tidak baik apabila digu-lirkan terus-menerus. Kar-ena hanya akan memancing emosi masyarakat yang masih kurang memahami betul ten-tang esensi dari keberadaan program transmigrasi dan pada akhirnya yang dirugi-kan adalah masyarakat kecil. Makanya sosialisasi tentang transmigrasi di Kubu Raya sangat penting dan harus ter-us di sosialisasikkan kepada masyarakat,” kata dia.

Ia menambahkan pro-gram penempatan warga

transmigrasi di desa layak diprioritaskan di Kubu Raya. Namun demikian keterli-batan dari warga setempat tentunya lebih diprioritas-kan. Seluruh komponen masyarakat dan stakeholder di desa atau pemerintah Kubu Raya harus terlibat. Sebab masalah transmi-g ra s i a d a l a h s a l a h s at u program produkti f yang diharapkan mampu untuk menindaklanjut i lahan-lahan kurang terkelola dan terkesan kurang produktif. ”Dengan adanya program transmigrasi ini, tentunya pemerataan pembangunan dapat lebih dipercepat, se-

hingga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat di Kubu Raya,” ujarnya.

Selain itu juga pemerintah Kubu Raya melalui Dinas Pertanian dan Peternakan saat ini sedang menggalak-kan program penggalakan pertanian yang diharapkan mampu mendongkrak hasil panen masyarakat di Kubu Raya. Salah satunya ada di desa Kecamatan Batu Ampar. Ini tidak lain guna mereal-isasikan kemandirian pangan, melalui program transmigrasi sebagai salah satu yang perlu didukung untuk memperce-pat kemandirian pangan di Kubu Raya.(den)

Eksekutif - Legislatif Duduk Satu Meja

K a n t o r D e s a S u n g a i E n a u Akhirnya Berdiri Megah

SUNGAI RAYA—Masyarakat Desa Sungai Enau, Kecama-tan Kuala Mandor B merasa lega. Setelah sepuluh tahun menunggu, akhirnya kantor desa bernuansa minimalis ber-cat putih-biru dimiliki. War-gapun menyambut dengan suka cita.

Kepala Desa Sungai Enau, M. Yamin Ya’kub merasa bersyukur kantor desa untuk tempatnya menjalankan amanat warga akhirnya berdiri megah. “Al-hamdulillah. Akhirnya kantor desa kami sudah selesai dan tuntas pekerjaannya 100 pers-en. Yang ada sekarang tinggal merapikan supaya lebih bagus

lagi,” kata Yamin Jumat (9/12) di Sungai Enau.

Menurut dia, selama ini un-tuk pelayanan kepada warga menggunakan rumah kedia-mannya. Setiap pergantian kepala desa, kantor pelayan-an selalu dilakukan di rumah kepala desa bersangkutan. Hal tersebut sudah berlangsung se-jak masih dibawah administrasi Kabupaten Pontianak sebelum Kabupaten Kubu Raya dime-karkan atau terbentuk. “Kalau ada di media massa yang me-nyebutkan terbengkalai itu tidak benar dan salah besar. Buktinya bisa lihat sendiri. Pekerjaannya sudah selesai,” tuturnya.

Bahkan, lanjutnya, pem-bangunan kantor desa tersebut sudah pernah ditinjau langsung Dirjen Pemerintahan Desa dan Irjen dari Kementerian Dalam Negeri. “Beliau berpesan tolong dirawat bangunan ini baik-baik. Gunakan benar-benar untuk

pelayanan kepada masyarakat,” kata Yamin mengutip perkataan Dirjen PMD Kemendagri.

Lebih jauh dikatakannya den-gan keberadaan kantor desa ini yang dalam beberapa hari kede-pan sudah dapat dipergunakan terhadap pelayanan 6 ribu jiwa dan tersebar di 5 dusun Dusun seperti Empening, Dusun Sui Enau, Dusun Padi Raya dan Dusun Jaya. Pihaknya akan segera melakukan penataan baik dari tata ruang, admin-istrasi hingga aparatur desa. Bangunan berukuran 7 x 12 m2 tersebut, memiliki empat ruan-gan kiri kanan dan tengahnya berukuran besar dan dapat digunakan buat berbagai keg-iatan pertemuan. ”Untuk dana pembangunannya bersumber dari APBN tahun anggaran 2011,” ungkap dia.

Warga RT 07/RW 03 Dusun Empening, Ahmadi (34) ber-harap dengan terbangunnya

kantor desa, maka pelayanan harus lebih ditingkatkan. “Se-lama ini kita merasa bingung dan sulit karena tempatnya kerap berpindah-pindah. Tapi dengan ini desa kami akan lebih maju lagi,” ucapnya.

Mantan Kepala BPMPD Kubu Raya, H. Syaini menye-butkan Kantor Desa Sungai Enau merupakan salah satu yang menjadi prioritas selain beberapa desa lainnya. “Masih ada lagi yang belum ada kan-tor desa. Tapi kami waktu lalu melakukannya secara bertahap. Mudah-mudahan akan datang dibangun lagi di desa lainnya,” ujarnya.

Ia sangat berharap pelayanan dapat lebih ditingkatkan den-gan berdirinya kantor desa. Masyarakat juga dapat men-dukung program pemerintah melalui kepala desa. “Ini un-tuk kemajuan desa juga,” ujar Kepala Dinas Budaya Pemuda

dan Olahraga ini.Kepala Bidang Aset Desa dan

Kekayaan Desa BPMPD Kubu Raya, Rikson Siregar menye-butkan tahun 2011 Dirjen PMD Kemendagri melalui BPMPD telah mengucurkan bantuan

embangunan kantor desa di tiga desa yakni Sui Enau, Sepok Laut dan Pasak Tiang. “Untuk ke-tiga bangunan tersebut ternyata sudah tuntas. Saat ini tinggal tahap finishing atau perapian,” ujarnya.(den)

Puluhan Tahun Tanpa Kantor Desa

Foto; deny/Pontianak Post

MEGAH: Kantor Desa Sungai Enau akhirnya terwujud. Perang-kat desa menyambutnya dengan suka cita demi mempermudah mengurusi berbagai keperluan warganya.

SUNGAI RAYA—Musa, S.Hi Kepala Desa Parit Baru terpilih berkomitmen dalam menjalankan roda pemerin-tahannya untuk melibatkan seluruh etnis dalam memban-tu kinerja sebagai aparatur dan perangkat desa. Pasalnya di desa hasil pemekaran Sun-gai Raya, proses keberagaman etnis selama ini terjalin har-monis dan terjaga baik.

“Kami apresiasi keberaga-man dan perbedaan. Makan-ya seluruh etnis kita libatkan dalam perangkat desa saya nantinya. Akan ada personil Melayu, Tionghoa, Dayak, Madura, Jawa, Bugis dan suku lainnya. Namun tentunya yang benar-benar memiliki sumber daya manusia andal.

Sehingga aparatur tersebut dapat menunjang kinerja pelayanan dan pembangu-nan desa. Inilah komitmen saya,” katanya Rabu (7/12) di Sungai Raya.

Menurut dia langkah ini diambil sebagai salah satu upaya menciptakan harmo-nis dalam etnis dan menjadi kekhasan Kabupaten Kubu Raya. Apalagi penduduknya heterogen dengan beragam suku, agama dan perbedaan saling menyatu. Makanya da-lam “kabinetnya” mendatang lebih menekankan kepada prioritas pelayanan. “Ini yang menjadi jargon saya,” ungkap dia.

Selain itu upaya yang dilakukannya adalah juga

menambah jam kerja satu setengah jam. Yang tadinya pelayanan administrasi sam-pai pukul 13.00 Wib akan menjadi sampai pukul 14.30 Wib. “Untuk jam kerja pagi tetap kita sesuaikan pukul 08.00 Wib,” ujarnya.

Khusus persoalan PKL? kades terpilih ini memiliki pemikiran tersendiri. Ia men-gatakan pihak desa hanya se-batas melakukan koordinasi. Sebab, itu telah langsung diatur pemerintah kabupaten. ”Kede-pannya, kita juga akan mem-buat perdes terkait penataan PKL. Sehingga keberadaannya lebih tertib dan tertata rapi. Be-gitu pula dengan aparatur RT. Kita akan buatkan aturan ten-tang masa jabatan. Sehingga

ada regenerasi dan demokrasi,” terangnya.

Pada penyampaian visi mis-inya saat pemilihan lalu, Musa bersama aparatur desanya mengupayakan infaq beasiswa bagi anak-anak tidak mampu di Desa Parit Baru. “Raskin juga menjadi perhatian khusus kami. Sehingga ada pemer-ataan dalam pembagian,” un-gkap dia.

Ia menjelaskan untuk saat ini jumlah penduduk Desa Parit Baru berjumlah 30 ribu jiwa tersebar di 5 Dusun dan 97 RT. Desa Parit Baru meru-pakan pemekaran dari Desa Sungai Raya. Ddesa ini memi-liki banyak potensi unggulan antara lain sektor perdagan-gan dan jasa. (den)

Kades Libatkan Seluruh EtnisJalankan Aparatur Pemerintahan

aneka pontianakPontianak Post Sabtu 10 Desember 2011 15

Sambungan dari halaman 9

Staf Asistensi Khusus Men-teri Pembangunan Daerah Tertinggal Daniel Johan men-jelaskan penentuan kabupaten ini berdasarkan rangking terbe-sar.

”Di Indonesia terdapat 183 kabupaten/kota yang masuk kategori tertinggal. Penentuan 50 kabupaten dilihat ranking terbesar. Jika mereka diberi program tidak terlalu berat, maka bisa lepas dari daerah tertinggal menjadi daerah tidak tertinggal,” ujar Daniel di sela-sela Pendidikan dan Latihan Keterampilan bagi Masyarakat Daerah Tertinggal Kawasan Perbatasan, Jumat (9/12) di Aula Asrama Haji Pontianak.

Daerah tertinggal di Kalbar diantaranya berada di per-batasan. Daniel menjelaskan persoalan mendasar di daerah tertinggal adalah infrastruktur dan kesejahteraan. Infrastruk-tur yang tidak baik menyebab-kan hasil masyarakat desa sulit didistribusikan.

Salah satu upaya yang di-lakukan Kementerian Pemban-gunan Desa Tertinggal untuk melepaskan desa dari daerah tertinggal menjadi tak terting-gal adalah dengan memberi-kan keterampilan kepada per-wakilan kelompok masyarakat. Nantinya mereka bisa mener-apkan keterampilan.

”Keterampilan yang diberi-kan ini sesuai dengan potensi dan permintaan masyarakat. Contohnya tidak semua peter-nakan dan perikanan. Ada juga jahit menjahit, karena melihat di desa tersebut hanya satu tu-kang jahit,” ungkap Daniel.

Setelah mendapatkan keter-ampilan, biasanya masyarakat mendapat kendala permoda-lan. Berkaitan dengan perso-alan tersebut, lanjut Daniel, sumber modal akan diwujud-kan melalui Regional Manage-ment. Khusus di Kalbar, ada dua Regional Management. Pertama di Singbebas, yakni Singkawang, Bengkayang, dan Sambas. Kedua, Kapuas yakni Sintang, Kapuas Hulu, Melawi, dan Sekadau.

”Regional Management ini akan menyatukan semua kekuatan seluruh stake-holder yang bisa memajukan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Dalam pemberian keter-ampilan Kementerian Pem-bangunan Daerah Tertinggal bekerjasama dengan Badan Pengelola Kawasan Perbatasan dan Kerja Sama Provinsi Ka-lbar. Keterampilan diberikan bagi anak putus sekolah dan masyarakat kawasan per-batasan. Setiap kabupaten sebanyak 24 orang, dengan keterampilan berbeda.

Kecamatan Paloh di Kabu-paten Sambas ada dua kel-ompok, masing-masing ne-layan air asin dan peternakan itik. Kecamatan Jagoi Babang, Bengkayang, ada tiga kelom-pok yakni perkebunan karet, peternakan itik, dan teknisi HP. Kecamatan Sekayam, Sang-gau, ada 3 kelompok yakni perkebunan karet, kakao, dan teknisi HP.

Kecamatan Ketungau Hulu, Sintang, mendapatkan ket-erampilan peternakan itik, jahit menjahit, dan teknisi HP. Sedangkan Kecamatan Badau,

Kapuas Hulu, mendapatkan keterampilan jahit menjahit, ikan tambak/keramba dan kolan, dan teknisi HP.

”Target yang ingin dicapai adalah kemandirian pangan dan kemandirian ekonomi,” ujarnya.

Sekretaris Badan Pengelola Kawasan Perbatasan dan Kerja Sama Provinsi Kalbar, Khair-ullah mengatakan kawasan perbatasan termasuk tertinggal karena masih kompleksnya persoalan di sana. Saat ini masih marak kegiatan ilegal, baik ekonomi, tambang, peri-kanan, trafficking, hingga ek-sploitasi sumber daya alam.

”Ini menyebabkan per-ekonomian antar dua negara (dengan Malaysia) menjadi timpang. Sudah saatnya dilak-sanakan pengembangan secara komprehensif di perbatasan,” ungkap Khairullah, kemarin.

Ada dua hal yang harus diperhatikan dalam pemban-gunan perbatasan yakni in-frastruktur dan sumber daya. Keduanya dapat terlaksana efektif jika dilakukan pendeka-tan kesejahteraan masyarakat.

Khairullah mengajak Ke-menterian Pembangunan Daerah Tertinggal untuk melaksanakan program secara sinkron. Ia juga meminta agar program tidak diberikan dalam waktu mendesak.

”Kalau bisa periodenya Janu-ari. Sebab kalau September dan Oktober membuat kami sulit bergerak. Begitu pula target, jika Kementerian PDT menar-getkan 2014, kami minta lebih cepat. Kalau bisa 2013 sehingga kesejahteraan bisa tercapai,” ungkapnya. (uni)

Sambungan dari halaman 9

Dia meminta Afandi tidak terlalu sering berada di kantor. Seorang Dirtek, tegas Sutarmi-dji, harus lebih banyak berada di lapangan daripada ruang kerja. “Direktur teknik PDAM jangan pakai dasi, apa perlu setiap hari pakai baju lapangan. Setiap hari keliling jangan di kantor saja. Masih ke gang-gang liat kondisi di lapangan,” ungkapnya.

Untuk pengembangan dan inovasi kerja, Sutarmidji me-nyerahkan sepenuhnya pada PDAM. Namun dia juga mem-inta PDAM lebih banyak men-dengar keluhan masyarakat. Jika perlu, kerja sama dengan media untuk berkomunikasi dengan pelanggan. “Terserah PDAM mau buat apa untuk memperbaiki pelayanan. Un-tuk keluhan harus ditanggapi, kalau dari 77 ribu pelanggan yang ngeluh dua sampai lima persen itu masih wajar,” ka-tanya.

Sementara untuk Dewan

Pengawas Bank Pasar, dia menilai dari sisi usaha yang dijalankan BPR Bank Pasar masih belum sesuai karena melayani kredit dengan jangka waktu panjang. Lebih dari dua tahun. “Harusnye BPR itu tidak melayani kredit yang lebih dari satu tahun tetapi fokuskan pada kredit usaha kecil,” ujarnya.

BPR, menurut Sutarmidji, seharusnya melayani kredit untuk pedagang kecil karena dinilainya tingkat kemacetan kreditnya rendah. Dia men-contohkan kredit usaha rakyat yang bunganya cukup besar, lebih dari 15 persen. “Tapi bisa terlaksana dengan tingkat kemacetan yang sangat kecil. Kenapa BPR tidak bisa seperti itu,” tuturnya.

Dia pun meminta pegawai BPR Bank Pasar rutin turun ke pasar-pasar, khususnya pasar tradisional untuk mengelola kredit yang ada bagi peda-gang-pedagang kecil. “Kios kita punya banyak di sana. Jadi saudara bisa lakukan usaha di sana,” pungkasnya. “Kalau me-

mang perlu untuk meningkat-kan kualitas, ganti semua staf di Bank Pasar tidak apa-apa,” tambahnya.

Dirtek PDAM Afandi menga-takan, sudah biasa menerima keluhan masyarakat. Selain langsung datang ke kantor ada juga pelanggan yang menelpon. “Telepon kepala bagian dan saya langsung sering mendapat keluhan. Hanya saja efektivitas-nya kurang. Benar juga kata Pak Wali Kota, nanti kami pikirkan kerja sama dengan media,” katanya.

Keluhan terbanyak, jelas Afandi, air tidak mengalir. Na-mun dia mengaku pelayanan PDAM masih kurang maksi-mal sehingga memang perlu ditingkatkan. Ada beberapa daerah yang diakuinya belum mendapat pelayanan dengan baik, yakni Jalan Parit Haji Hu-sein II dan Sungai Raya Dalam. “Termasuk di ujung Kota Baru. Di tiga daerah tersebut tekanan masih rendah, itu menjadi pekerjaan rumah kami,” ucap-nya. (hen)

Sambungan dari halaman 9

tempat terbuka dan ramai. Ia juga ingin melatih kader muda untuk mengoptimalkan keadaan sekitar.

Mereka semua berasal dari Himpunan Mahasiswa Islam komisariat Dakwah. Meskipun bedah buku ini diadakan oleh mahasiswa, namun terbuka bagi siapa saja. Mengikat pe-serta dari luar mahasiswa juga merupakan tujuan dari bedah buku ini. Karena secara umum, diskusi ini ingin mencerdaskan semua.

Selama ini, diskusi dan be-dah buku yang Ya’kub laku-kan dengan teman-temannya selalu berlangsung di dalam ruangan. Tidak jarang peserta diskusi merasa jenuh karena tidak ada suasanan baru. Se-hingga berpengaruh kepada berjalannya diskusi. Untuk mencairkan suasana diskusi, maka dipilihlah alun-alun Kapuas sebagai tempat untuk berdiskusi. Selain tempat ini digunakan untuk bersantai dan hiburan, alun-alun Kapuas juga bisa difungsikan sebagai tempat edukasi.

“Selain ingin mencari sua-sana baru, bedah buku di alun-alun Kapuas juga untuk menfungsikan tempat ini tidak

hanya sebagai temapat hiburan dan santai, namun juga seba-gai tempat untuk menambah pengetahuan, salah satunya bedah buku dan diskusi,” kata Ya’kub sesaat setelah diskusi usai.

Kegiatan bedah buku yang dilakukan oleh Ya’kub dan teman-temannya sudah ber-langsung hampir tiga bulan belakangan. Selama di lakukan di alun-alun depan kantor wali Kota Pontianak, antusias dari peserta diskusi sangat terasa.

Sangat bisa dibedakan antara diskusi di dalam ru-angan dengan dilakukan di tempat terbuka. Jika pelaksan-aan diskusi di ruangan hanya diikuti oleh sepuluh sampai lima belas peserta saja, namun setelah dilakukan di alun-alun, tidak kurang dari dua puluh hingga tiga puluh peserta yang mengikuti.

Buku yang dibedah oleh para pecinta membaca ini beragam. Mulai dari penge-tahuan umum, agama, so-sial dan ekonomi. Tujuannya agar pengetahuan yang tidak monoton dan bisa berimbang. Serta peserta dari diskusi ini juga tidak berasal dari satu ele-men saja, namun dari berbagai lapisan. Sehingga dipandang perlu untuk mengubah tema

diskusi setiap minggunya.Peserta diskusi juga diberi-

kan kesempatan untuk mem-bedah buku. Selain meng-giatkan pesertanya untuk membaca, juga untuk melatih mental pesertanya agar berani maju dan berbicara di muka umum. Dengan seperti ini, peserta tidak hanya mendapat-kan pengetahuan, namun juga melatih mental generasi muda. Cara seperti inilah yang diang-gap berhasil menarik peserta untuk mengikuti kegiatan ini.

Selain peserta diskusi se-lalu bertambah, pelaksanaan diskusi juga berlangsung se-marak. Peserta diskusi lebih aktif sihingga bedah buku tidak berlangsung monoton. “Sangat berbeda, jika dilaksanakan di alun-alun yang notabennya tempat ramai, peserta lebih aktif bertanya dan juga seba-liknya,” tambah mahasiswa semester tujuh itu.

Ya’kub beharap, disedia-kan tempat khusus untuk kegiatan semacam ini. Serta diharapkan tempat ini tidak hanya dijadikan tempat hiburan dan bersantai saja, namun juga difungsikan se-bagai tempat yang dapat mengedukasi. Sehingga ke-beradaannya dirasakan san-gat bermanfaat. (*)

Target Lepas Status Daerah Tertinggal

Dirtek Pakai Dasi

Ubah Taman Alun Kapuas jadi Lokasi Diskusi ...

Sambungan dari halaman 9

Ia juga berkisah soal ruang lingkup kerjanya sebelum berkiprah di tingkat nasional. “Kalau dulu hanya mengun-jungi empatbelas kabupaten/kota saja. Itupun hanya saat si-laturahmi ramadan. Sekarang harus mengunjungi banyak provinsi. Hampir setiap hari berkunjung ke satu provinsi ke provinsi lain,” ungkapnya.

Tugas itu, kata Oscar, tentu saja untuk memacu dan men-dorong agar tenaga kesehatan di Indonesia memiliki daya saing dengan negara-negara lain, baik regional maupun internasional. Karenanya, uji

kompetensi tenaga keseha-tan sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas yang sesuai dengan standar inter-nasional.

“Bahasa menjadi kendala. Inilah tugas bersama. Lem-baga pendidikan kesehatan harus menempatkan kemam-puan berbahasa asing dalam satu modul ajar bagi maha-siswanya,” ungkap mantan Direktur RSJ Kalbar tersebut.

Soal mutu tenaga keseha-tan, menurut Oscar, ini men-jadi pekerjaan rumah bersa-ma. Semua tenaga kesehatan mesti memiliki standar mutu yag sama. Karenanya harus mempunyai kompetensi mutu

yang sama juga. “Mutu tidak bisa ditawar. Inilah masalah yang kita hadapi. Majelis ten-aga kesehatan yang dibentuk bukan untuk menyulitkan, tetapi untuk membuat ketera-turan dalam sisi mutu tenaga kesehatan,” jelasnya.

Menurut dia, distribusi tenaga kesehatan juga be-lum merata. “Masih terjadi disparitas antarsatu wilayah. Apalagi Kalbar yang berlabel daerah perbatasan, terpencil, dan kepulauan. Ini tantangan bersama, supaya ada formu-lasi yang baik sehingga dis-tribusi tenaga kesehatan tidak terjadi disparitas,” katanya. (*/mnk)

Sambungan dari halaman 9

melibatkan sebanyak empat tersangka. Adapun ancaman terhadap mereka yaitu UU Nomor 39/2004 pasal 102 huruf (a) tentang penempatan tenaga kerja di luar negeri. Pidananya yakni maksimal dua tahun penjara atau denda Rp5 miliar.

Menurut Mukson, kepoli-sian memberikan perhatian lebih terhadap masalah pen-giriman tenaga kerja ilegal. Berupaya membekuk dan menjerat dengan hukum be-rat. Namun aksi pengiriman tetap terus terjadi. Apalagi geografis Kalbar begitu strat-egis. Memiliki banyak akses pintu masuk di lintas batas negara, baik jalur resmi mau-

pun jalan tikus.Mukson mengatakan, terka-

dang menjadi tenaga kerja ilegal juga karena pilihan. Enggan mengurus dokumen. Sehingga memilih jalan pin-tas. Agar mudah berangkat. Hal demikian kian membuat pelaku pengiriman tenaga kerja ilegal lebih mudah be-raksi. Sebab memang sudah keinginan korban. Karena mengutamakan bisa memper-oleh pekerjaan.

“Kalau melalui jalur resmi membutuhkan proses. Mis-al sebelum berangkat harus mengikuti pelatihan. Supaya menjadi tenaga kerja terampil. Ketika bekerja di luar negeri,” kata Mukson.

Dia menambahkan, kor-ban juga sering terperdaya

iming para calo. Menyatakan bekerja di luar negeri serba mudah. Kemudian bergaji besar tanpa harus berdo-kumen. Karena bos di luar negeri siap menanggung. “Korban kebanyakan berla-tar pendidikan rendah. Ini juga menjadi pengaruh,” kata Mukson.

Karena itu, dia mengim-bau, masyarakat tidak mudah percaya dengan calo. Walau menjanjikan gaji besar jika bekerja di luar negeri. Na-mun berangkat secara ilegal. Sebab itu merupakan modus dari perdagangan manusia. Bila ingin menjadi TKI bisa berangkat melalui jalur resmi. “Demi keamanan dan kejela-san pekerjaan,” kata Mukson. (stm)

Kualitas Paramedis

Lima Kasus, Baru Dua Sidang

Sambungan dari halaman 9

Ia juga merupakan residivis yang terjerat hukuman dalam kasus senada.

Dari informasi yang dihim-pun, Ted ditangkap di tempat kediamannya sedang bertran-saksi kepada salah satu calon pembeli, Kamis (8/12) sekitar pukul 22.00. Dengan langkah sigap, aparat mengepung areal sekitar dan menggiring pria yang sudah pernah mer-ingkuk di sel tahanan selama 4 tahun ini. Akhirnya, 55 butir ekstasi dan 45 gram sabu dari tangan pelaku langsung dia-mankan oleh polisi.

Begitu juga terhadap dua tersangka lainnya, Ag dan Sy. Mereka turut ditangkap kar-ena dituding telah membawa narkotika jenis sabu seberat 5,6 gram. Keduanya berhasil ditangkap di wilayah Ponti-anak Timur, Jalan Tanjung Pulau, Kampung Beting, pada Kamis sekitar pukul 16.30.

Berdasarkan pengakuan Ted, satu butir pil ekstasi dijual dengan harga Rp170 ribu. Sedangkan untuk satu gram sabu, dihargai Rp150 ribu. Barang haram tersebut diperolehnya dari seorang bandar di wilayah Beting. “Untuk satu butir pil ekstasi saya membelinya Rp150 ribu.

Untuk satu gram sabu berkisar Rp100 ribu. Saya jualan ba-rang ini, karena faktor ekono-mi bang,” tuturnya.

Jika dikalkulasikan, barang bukti yang dimiliki Ted, senilai Rp55 Juta. Kendati demikian, jajaran aparat kepolisian masih melakukan pengem-bangan yang mendalam. Ter-utama terhadap banyaknya barang bukti tersebut.

Hal senada diutarakan oleh kedua pelaku, Ag dan Sy. Aki-bat faktor ekonomi, mereka nekat menjual dan terjerumus ke dalam dunia obat-obatan terlarang. “Kalau handphone dan uang itu memang milik saya. Namun yang dikemas dalam plastik transparan beri-si seperti tepung putih, bukan punya saya. Itu punya Ag,” kilah Sy saat dimintai keteran-gan oleh aparat kepolisian.

“Bukan bang. Barang itu bukan milik saya. Dia yang membawanya pada saya,” timpal Ag menuduh Sy. Per-tanyaan pun terus dilun-curkan oleh pihak berwajib. Namun, kedua pelaku ini saling menuduh. Dan tidak mau mengakui kepemilikan barang haram tersebut.

Untuk sementara, para ter-sangka masih dilakukan pe-nyelidikan secara mendalam. Demi menanggung resiko atas

perbuatan tersebut. Mereka dikenakan sanksi pada Pasal 112, 114, 115 ayat 2 dengan hukuman minimal 5 tahun maksimal 20 tahun penjara, dan denda Rp1 miliar.

Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar, AKBP Ahmad Alwi telah membenarkan penagkapan tersebut. Sebe-lum dilakukan penggerebe-kan, pihaknya telah memben-tuk strategi untuk mengincar para tersangka. Salah satunya yang menjadi target terhadap seorang bandar. “Jaringan para pengedar narkotika ini harus diberantas,” cetusnya.

Dia memaparkan, tetap konsisten terhadap program kerja tersebut. Salah satunya, berupaya untuk selalu melaku-kan sosialisasi terhadap se-luruh lapisan masyarakat. Terutama dampak dari obat-obatan terlarang ini.

Tidak hanya melakukan penyuluhan, pihaknya juga mengimbau agar masyarakat Kalbar mau bekerjasama dengan kepolisian. Seperti memberikan informasi hal yang berakibat fatal terhadap lingkungan sekitar. “Jangan terlibat dengan narkotika. Apalagi memakai, menge-darkan dan menjual barang haram tersebut,” imbaunya. (rmn)

Dagang 55 Butir Ekstasi

Sambungan dari halaman 9

Rektorat Lama (berham-piran dengan Jalan Imam Bonjol) hingga di kawasan Rektorat Baru (berhampiran dengan Jalan Jenderal Ahmad Yani).Pendaftaran jalan santai ini gratis alias tak dipungut biaya. Seluruh lapisan usia boleh mengikuti kegiatan jalan santai ini, asalkan tertib dan mematuhi peraturan dari pihak panitia.

Penutupan pendaftaran hari ini, Sabtu (10/12) pukul 19.00. Sedangkan acara dimulai pada Minggu (11/12), jam 06.00. Para peserta selama kegiatan ‘Jalan Santai Magister Hukum Untan’ berlangsung, dilarang menghidupkan HP atau mem-bawa jam. Alasannya di salah satu sesi perlombaan, berada di ketepatan waktu. Selain itu had-iah menarik siap menanti pada peserta yang beruntung.

Ketua Program Magister

Hukum Untan sebagai pen-didikan sarjana strata dua (S2) dipegang Prof Dr Kamarulah SH MHum, sedangkan Dekan Fakultas Hukum Untan di-jabat Prof Dr H Garuda Wiko SH MSi.

“Program pengabdian masyarakat juga kita lakukan, menunjukkan ikatan maha-siswa S2 Hukum Untan ingin mengabdi kepada masyarakat Kalbar pada umumnya,” tutur Asia. (*/ser)

Jalan Santai KLPKM Magister Hukum Untan

PONTIANAK - Satuan Poli-si Pamong Praja terus berupa-ya untuk membersihkan lapak liar. Terutama di kawasan yang erat hubungannya den-gan tempat rekreasi. Berdasar program kerja Pemerintah Kota Pontianak, kegiatan ini demi memperindah tatanan kota yang telah rusak akibat ulah para pedagang kaki lima setempat.

Begitu juga terhadap lapak pedagang yang masih sem-eraut di Alun-Alun Kapuas, tepatnya di depan Kantor Wali Kota. Masih banyak para pedagang mangkir dari perin-gatan yang telah diturunkan oleh pihak terkait. Berdasar surat tersebut, jajaran Sat-pol semakin gencar untuk melakukan penertiban ter-hadap lapak pedagang yang tidak sesuai dengan prose-dur.

Banyak pedagang tidak mengindahkan surat perin-gatan ini. Sudah sering kita lakukan sosialisasi. Namun mereka masih banyak menig-galkan lapaknya usai ber-jualan di malam hari. Tidak dikemas, sesuai dengan per-janjian yang telah disepakati,” kata Kabid Operasional Satpol PP Kota Pontianak, Nurdin.

Seperti halnya pada pen-ertiban yang dilakukan belum lama ini, sebanyak 30 personil Sat Pol PP terjun ke lapan-gan. Mereka membersihkan lapak pedagang yang nakal di areal pariwisata, Alun-Alun Kapuas.

Menurut Nurdin, ada seki-tar 10 lapak bekas dagangan yang berhasil ditertibkan. Di-mana jumlah itu terbuat dari kayu, sehingga dalam pen-ertiban itu pihaknya meng-gunakan truk besar untuk

mengangkutnya. “Pak Wali kota sudah gerah

melihat para PKL yang ber-jualan di taman alun-alun tidak membereskan lapaknya usai berjualan. Nantinya juga akan dilakukan ke sejumlah ruas jalan lainnya. Begitu juga terhadap tempat pari-wisata yang ada di Kalbar,” terangnya.

Toleransi yang diberikan para pedagang dari Pukul 16.00 hingga 22.00. Setelah melampui pada jam tersebut, mereka harus membereskan lapaknya kembali. Kendati demikian, masih banyak PKL yang tidak mengindahkan peraturan tersebut.

“Kita siap menertibkan sesuai dengan prosedur yang ada. Jika mereka melanggar peraturan, terpaksa kami harus bertindak,” tegas Nur-din. (rmn)

Siap Tertibkan Lapak Liar

HARYADI/PONTIANAKPOST

TANGKAP: Jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalbar mengamankan pelaku dan se-jumlah barang bukti narkotika jenis sabu-sabu dan ekstasi, kemarin (9/12).

PONTIANAK - Satuan Polisi Lalu Lintas Kepolisian Resort Kota Pontianak meny-iapkan layanan khusus bagi perempuan untuk pengurusan Surat Izin Mengemudi. Jadwal tersebut berlaku setiap hari Jumat pada jam kerja.

Program layanan itu dinamai Woman Day Care. Pada jadwal tersebut kalangan pria tidak dilayani jika ingin mengurus SIM. Jadi sepenuhnya pelayanan diberikan untuk perempuan.

‘’Pelayanan khusus perempuan ini sudah berjalan dua pekan. Intinya memberikan ke-nyamanan agar perempuan tidak berdesakan dengan lelaki ketika mengurus perpanjangan atau ingin mengajukan SIM baru,’’ kata Kasat Lantas Polresta Pontianak Komisaris Boy Samola, Jumat (9/12).

Menurut dia, pelayanan sudah berjalan efektif pada pekan ini. Karena Jumat sebel-umnya masih tahap sosialisasi. Harapannya, kesempatan Women Day Care dapat diman-faatkan secara maksimal kalangan perem-puan di Pontianak. Supaya bisa mendapat kemudahan dibanding hari biasa.

Boy merinci pelayanan dalam dua pekan terakhir mengalami peningkatan. Pada 2 Desember lalu sebanyak 157 pemohon SIM dilayani. Terdiri atas 47 perpanjangan dan 115 pembuatan SIM baru. Sementara pada 9 Desember 182 yang datang membuat SIM. Sebanyak 150 mengajukan SIM baru dan 32 perpanjangan.

Boy menambahkan, perempuan juga bisa membuat SIM pada hari selain Jumat. Na-mun itu berlaku secara umum. Laki-laki dan

perempuan semua dilayani. ‘’Pelayanan SIM mulai Senin hingga Sabtu. Juga ada pelayanan SIM keliling setiap hari. Mulai jam 9 hingga 12 siang. Dan, malam Minggu SIM Corner di Mega Mall,’’ kata dia. Salah seorang pemohon SIM, Ade, mengaku sengaja memanfaatkan pelayanan Women Day Care. Alasannya, lebih nyaman dan tidak harus berdesakan dengan kalangan laki-laki. ‘’Saya kebetulan ingin memperpanjang SIM yang hampir habis masa berlakunya,’’ kata dia.

Kembali Boy mengatakan, sementara pe-layanan Woman Day Care belum dapat men-goptimalkan Polwan. Karena keterbatasan jumlah. Jadi kini pelayanan diberikan Polwan dan polisi laki-laki. ‘’Kalau jumlah memadai maka kita juga mensiagakan Polwan yang melayani,’’ katanya. (stm)

PONTIANAK - Kinerja aparat penegak hukum dinilai lemah dalam menuntas-kan kasus korupsi di Kalimantan Barat. Banyak kasus diusut hanya sebatas me-netapkan tersangka. Namun kelanjutan prosesnya tidak jelas dan banyak meng-gantung.

‘ ’ S e b a n -yak 68 kasus dugaan ko-rupsi kem-bali diangkat kejati Kalbar. L e m a h n y a kinerja kejak-saan karena keterbatasan sarana prasa-

rana dan dana dijadikan alasan. Ini membuktikan penegak hukum di Kalbar malas bekerja. Membuat proses hukum tindak pidana korupsi lamban,’’ kata Anton, sekjen Solmadapar ketika unjuk rasa peringatan hari antikorupsi, Jumat (9/12).

Menurut dia, seyogyanya aparat penegak hukum tidak hanya sebatas bicara. Namun mampu menunjukkan bukti. Serius bekerja menuntaskan ka-sus korupsi di Kalbar. Penegak hukum jangan terkesan no action talking only,’’ kata Anton.

Anton menambahkan, berdasar pe-mantauan Solmadapar per 31 Desember 2010, penyelesaian kerugian daerah di Kalbar yang belum ditindaklanjuti se-

banyak 178 kasus, setara dengan Rp156 miliar.

‘’Satu kasus telah memiliki hukum tetap yang melibatkan mantan benda-hara proyek biro umum dan telah mem-punyai surat keterangan tanggungjawab mutlak. Namun hingga kini prosesnya tidak jelas,’’ kata dia.

Dia menambahkan, hari antikorupsi seakan bukan lagi peringatan berharga. Karena ternoda para penegak hukum dan birokrat yang berjuang dengan menga-tasnamakan rakyat. Namun sepenuhnya demi kepentingan individu.

Kembali Anton merinci, sebanyak 18 kasus sedang proses pembenarannya senilai Rp43.517.227.996, dan 159 kasus yang masih berupa informasi senilai

Rp12.510.818.636. Padahal, lanjut dia, menyalahgunakan kewenangan untuk menguntungkan diri sendiri dan dapat merugikan keuangan negara adalah ko-rupsi. Sesuai tertuang pada pasal 31 UU Nomor 31/1990 sebagaimana diubah UU No 20/2001. Ancamannya, dipidana pen-jara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat setahun penjara dan paling lama 20 tahun atau dikenakan denda.

Sementara dalam aksinya itu Solmada-par mendatangi Kejaksaan Tinggi Kalbar. Setelah sempat berorasi di Bundaran Digulis Universitas Tanjungpura. Mem-bagikan selebaran berisi tentang mandul-nya aparat penegak hukum menuntaskan kasus korupsi. Dan, mendapat penjagaan ketat aparat kepolisian. (stm)

metropolisPontianak Post16 Sabtu 10 Desember 2011

DOMPET SIMPATIK

FITRIA (7), bocah yang terlahir tanpa kelopak pada ma-tanya harus segera dioperasi. Orangtuanya Nurida dan M.

Amin tidak mampu membiayai operasi. Menurut dokter, mata Fitria terancam buta jika tidak segera dioperasi.

Dompet Simpatik Pontianak Post mengajak pembaca dan donatur membantu Fitria. Ban-tuan bisa diserahkan melalui Redaksi Lantai 5 Gedung Gra-ha Pena Pontianak Jalan Gajah Mada, pukul 08.00 – 16.00, atau via Bank Kalbar dengan Nomor Rekening 1025057887

an. Dompet Simpatik Pontianak Post dan via BNI dengan Nomor Rekening 0202760053 an. Dompet Simpatik. (*)

Fitria Perlu Bantuan

Fitria

Kinerja Aparat LemahMUJADI/PONTIANAK POST

POSKO GANYANG: Posko ganyang korupsi dibuat oleh sekelompok mahasiswa di Bundaran Untan. Mereka juga melakukan aksi di Kejaksaan Tinggi Kalbar.

Sumbangan hingga Kamis (8/12) Rp 18,317,500 Sumbangan Jumat (9/12)1. Edi Iskandar Rp 250,000 2. Nadya Rp 100,000 3. Nissa & Ariel Rp 400,000 Jumlah Rp 750,000 Total Rp 19,067,500

Pelayanan SIM Khusus Perempuan

SINGKAWANG-Bong Lie Thiam alias Beni Setiawan, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Cap Go Meh 2012. Pemilihan panitia Cap Go Meh 2012 digelar di Aula Kantor Wali Kota Singkawang, Jumat (9/12) sore dan dihadiri Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Syech Bandar, Ketua DPRD Singkawang, Thjai Chui Mie, Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Singkawang, Lies Andari dan undangan lainnya.

Pemilihan ini tidak dihadiri oleh Ketua Cap Go Meh 2011, Lio Kurniawan. Lio masih berada di luar negeri, Malaysia

SAMBAS—Kelompok Tani Serikat Bantilan Desa Mekar Jaya Kecamatan Sajad menolak aktivitas perusahaan sawit yang menggarap lahan milik masyarakat. Masyarakat pun geram, mereka pun akan melakukan aksi demo jika tuntutan masyarakat tak digubris.

Menurut juru bicara masyarakat, Halibi, tuntutan masyarkat Desa Mekar Jaya atas lahan yang digarap perusa-

haan PT AGW, yakni masalah Lahan GERHAN mohon untuk dibebaskan dari lahan Pembibitan dan lokasi PT AGW seluas 95 hektar. Lahan tersebut merupakan hak milik Masyarakat Desa Mekar Jaya. “Kami memohon pemkab Sambas jangan sampai ada unsur kepentingan dalam masalah menegakkan hak masyarakat, terutama masalah tapal batas Desa Mekar Jaya

yang dirugikan sekitar 1.500 meter dari batas semula,” ungkapnya kepada koran ini kemarin.

Masyarakat Desa Mekar Jaya, lanjut dia, akan mengambil kembali wilayah mereka. Masyarakat tidak mau lahan garapannya dijadikan lahan waris atau diakui sebagai tanah waris Pangeran Cakra Negera Panji Anom, (Kakek

SINTANG – Guna mencegah ke-bocoran di SKPD terkait dana pem-bangunan desa, kini sudah saatnya pengelolaan dana pembangunan tersebut langsung diserahkan ke desa. Sehingga serapan dana tersebut bisa lebih optimal.

“Selama ini serapan dana pemban-gunan desa tidak optimal jika mela-lui SKPD, bahkan terkadang harus menunggu anggaran perubahan baru

bisa berjalan,” ujar Heri Jamri, Politisi Partai Merdeka, Jumat (9/12).

Wacana penyerahan pengelolaan langsung dana pembangunan tersebut ditambahkannya, dilatarbelakangi oleh suksesnya pelaksanaan sejumlah proyek pembangunan yang biayai dari dana PNPM (Program Nasional Pem-berdayaan Masyarakat-red) Mandiri. “Hal itu mengindikasikan bahwa se-bagian besar masyarakat dan aparatur

desa sudah siap mengelola dana pem-bangunan secara mandiri,” tuturnya.

Bahkan Ia menyatakan bahwa persentase kesuksesan PNPM di se-jumlah desa bisa menyentuh angka 90 persen, sehingga wacana pengelolaan dana pembangunan desa memang leb-ih baik langsung di serahkan ke tingkat desa saja. “Apalagi selama ini sejumlah dinas yang mengelola dana

SATuAN Lalu Lintas Polres Sekadau, men-gatakan akan memberikan tindakan tegas

kepada pengendara yang melalaikan ke-lengkapan kendaraan-nya. Tindakan tegas tersebut diambil demi mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas di Sekadau. “Sebelum berkendara periksa dahulu surat-surat seperti SIM dan STNK, dan kondisi kend-araan seperti tekanan ban, rem, kopling, gas, lampu utama, lampu

penunjuk arah, lampu rem, dan sebagainya,” kata AKP Amri Yudhy, Kasat Lantas Polres Sekadau, di Sekadau

Tak hanya soal kelengkapan surat-menyurat dan kendaraan, Amri juga mengimbau agar

Pontianak Post

3pro-kalbarSabtu 10 Desember 201117

Ke Halaman 23 kolom 1

Memberikan Waktu Bagi Wanita Mengurus Izin MengemudiPOLRES Singkawang telah

mengsosialisasikan Women Care Day kepada perempuan-

perempuan yang ada di Kota Singkawang. Tanggal 9 Desember 2011, merupakan pekan pertama

dilaksananya program baru kepolisian memberikan waktu

khusus kepada para perem-puan untuk membuat surat izin

mengemudi.

Women Care Day

Ke Halaman 23 kolom 3 Ke Halaman 23 kolom 3

JAM di tangan masih menunjukan pukul sembilan pagi, Jumat (9/12). Di ruangan tunggu tempat pembuatan su-rat izin mengemudi (SIM) sudah banyak

perempuan-perempuan yang menunggu giliran. “In-gin bikin SIM. Saya baru mengajukan,” kata seorang perempuan. Tak lama, Kepala Satuan Lalu Lintas Pol-res Singkawang, Ajun Komisaris Bagio Erianto berdiri di depan para perempuan yang menunggu giliran. Diakui Bagio, mulai tanggal 9 Desember 2011, Polres Singkawang membuka layanan untuk para perem-puan semuanya. “Kita utamakan perempuan untuk pelayanan pembuatan SIM. Kita beri nama Women Care Day,” kata Bagio. Mantan Kapolsek Singkawang Barat ini menjelaskan, pekan lalu, pihaknya sudah melakukan sosialisasi. “Hari ini, (kemarin) sudah kita mulai melakukannya. Kita sangat bersyukur sekali perempuan sudah tahu pelayanan pembuatan ISM untuk perempuan difokuskan hari Jumat,” kata Bagio. Bagio minta kepada perempuan-perempuan yang hadir, untuk memberitahukan kepada saudara, tetangga dan sebagainya. “Jadi, kita berikan jadwal khusus bagi perempuan untuk membuat SIM,” kata Bagio. Dia mengakui, kali pertama digelarnya Women Care Day ini tentu banyak yang

KeMANdIrIAN pangan dan penguatan ekonomi menjadi penting dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat per-batasan, sehingga bekal keterampilan kepada masyarakat diperlukan disamping mendu-kung upaya memberi akses terhadap sumber permodalan.

Demikian disampaikan Staf Asistensi Khusus Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal da-lam pembukaan kegiatan Diklat Peningkatan Keterampilan Bagi Anak Putus Sekolah dan Masyarakat Kawasan Perbatasan pada Lima Kabupaten di Kalbar yang dilaksanakan, Jumat (9/12), di Asrama Haji Pontianak.

RAGAM

BERKENDARA

PERBAtAsAN

Ke Halaman 23 kolom 3

Ke Halaman 23 kolom 3

Ke Halaman 23 kolom 3

Bekali Keterampilan

Amri Yudhy

Ingatkan Kelengkapan

eKoNoMI di daerah perbatasan, salah sa-tunya di badau terus menunjukkan sigifikasi peningkatan. Hal itu terjadi karena dorongan perkembangan sector perkebunan. Baik perke-bunan sawit yang di gelontorkan para investor, maupun perkebunan karet yang mulai dilirik masyarakat.

Menurut Camat Badau, Drs Achmad

ekonomi Badau Meningkat

ZulKArNAIN, Singkawang

SINGKAWANG-Selama kurang lebih seten-gah jam, Kamis (8/12) pukul 18.00 hingga 18.30 WIB, Rumah Sakit Abdul Aziz Singkawang, gelap gulita. Pasien pun kepanasan dan ke-cewa dengan sikap PLN Cabang Singkawang yang dinilai seenaknya memadamkan listrik di rumah sakit pemerintah tersebut.

Menurut sejumlah pasien dihubungi, mereka kecewa dengan sikap PLN yang memadamkan listrik di rumah sakit. “Kan, rumah sakit adalah punya jalur khusus. Kok, jalur khusus bisa padam. Seingat saya, dulu PLN zamannya Achmad Ismail sudah me-nyatakan merubah jalur biasa ke jalur khusus untuk RSUD Abdul Aziz. Dulu, banyak sekali pasien komplain. Akhirnya dibikinkan jalur khusus. Kok, sekarang padam,” kata pasien dengan nada bertanya, Kamis malam. Apalagi, kata pasien, padamnya bukan sebentar. “To-longlah, jangan hanya menuntut orang untuk bayar tepat waktu. Perbaiki donk kinerjanya. Kalau ngak mampu jangan memimpin PLN,” kata pasien ngomel. Beberapa pasien terlihat terbaring lemas hanya bisa pasrah dengan kondisi yang sangat menyakitkan ini. “Tadi (kemarin malam), kasihan juga dengan bapak yang sesak napas. Mati lampu tentu memper-parah orang yang sakit,” kata dia. Dokter jaga UGD mengaku beruntung ketika

rSud A Aziz Gelap Gulita

Ke Halaman 23 kolom 3

Ke Halaman 23 kolom 3

Masyarakat Tolak Perusahaan Sawit

Cegah Kebocoran Anggaran di SKPd

SINGKAWANG-Deputi Pemimpin Bi-dang Ekonomi Moneter Bank Indonesia Pontianak, Purjoko mengatakan secara khusus tidak ada kegiatan pencegahan peredaran Uang Palsu (Upal) jelang Pemi-lihan Gubernur maupun Wali Kota 2012 nanti. Tetapi kegiatan pencegahan, sudah terus dilakukan sejak lama.

“Bank Indonesia Pontianak, sudah terus menerus melakukan sosialisasi mengenai

peredaran uang palsu dalam setiap kes-empatan. Sementara itu, jelang pemilu 2012, tidak ada kegiatan khusus mengenai pencegahan Upal di Kalimantan Barat,” kata Purjoko, kepada wartawan, saat pe-nutupan kegiatan Pelatihan dan Out Bond wartawan Media massa Kalimantan Barat, Jumat (9/12).

Namun, pihaknya akan meneruskan permasalahan ini kepada bidang yang me-

nangani nya. Sehingga kekhawatiran dari masyarakat adanya uang palsu beredar jelang Pemilu bisa diminimalisir.

“Bank Indonesia tidak akan tinggal diam, mengenai informasi seperti itu. Kita akan teruskan ke Bidang yang me-nangani nya,” katanya.Peredaran uang palsu bisa dikenali. Yakni meningkat kan kewaspadaan ketika sedang bertransaksi melalui pola 3 D. Yakni dilihat, diraba dan

di terawang. Hingga saat ini, cara tersebut diyakini masih efektif. BI juga menyarank-an kepada masyarakat, jika menukarkan uang. Di bank atau tempat-tempat yang telah ditunjuk Bank lndonesia. Agar ter-jamin keaslian nya. Sekaligus meminta masyarakat untuk waspada dalam men-erima uang yang terlihat aneh dan, tetap menggunakan cara 3D dalam melihat keaslian uang rupiah.(fah)

Jelang Pemilukada, Waspada Peredaran Upal

Awing/pontiAnAkpost

BERMAIN AIR: Banjir yang melanda daerah kawasan Kapuasa Hulu ternyata tidak hanya menimbulkan kecemasan. Beberapa hari terakhir ini, warga malah asyik bermain air di lokasi air yang meluap pada sore hari.

Beni Ketua CGM 2012

ZulkArnAin/pontiAnAkpost

BERIKAN PENJELASAN: Kasat Lantas Polres Singkawang mem-berikan penjelasan mengenai Women Care Day.

Awing/pontiAnAkpost

BERKEMBANG: Perekonomian di daerah Badau kini terus berkembang pesat.

istimewA

TERJEBAK: Tingginya air di lintas utara mengakibatkan transpor-tasi terhambat hingga mengakibatkan macet.

19

air besar

billyart

18 PINYUH - NGABANG Pontianak Post Sabtu 10 Desember 2011

0561 - 7034456Hub.: Biro PINYUH

Iklan sebuah sarana yang palingefektif dalam memasarkan

sebuah produk..

Gubernur Kalbar Cornelis,mengusulkan su-paya nama dari salah satu kecamatan di Kabupaten Landak yakni Kecamatan Air besar diubah dengan

nama yang lain. Apalagi peruba-

han nama ini sudah beberapa kali di-usulkan gubernur.

“Kalau dalam bahasa Indonesia, pengertian air besar ini tidak baik. Jadi, masyarakat usulkan nama yang lain ke Pak Camat.

nanti Camatnya sampaikan ke bu-pati untuk dibahas bersama DPrD Landak. Setelah ada rekomendasi, baru dinaikkan

ke Gubernur,” sarannya, saat mengunjungi Serimbu,belum lama ini. Menanggapi usulan gubernur tersebut, Wakil Ketua DPrD Landak Markus Amid mendukung usulan gubernur terse-but. “Kita sangat mendukung usulan itu. Dari dulu sebenarnya aspirasi masyarakat di Kecamatan Air besar memang meminta kecamatan itu diubah dengan nama lain,” ujarnya.

Markus mengkonotasikan kata air be-sar ini sangat jelek dan tidak enak diden-gar. Oleh karena itu nama Kecamatan Air besar ini bisa diubah dengan nama lain. “Sebetulnya dulu mungkin namanya Kecamatan Aek Ayak. nah, mengapa tidak memakai nama Aek Ayak saja, sehingga nampak ciri khas bahasa daerahnya, atau bisa saja diberi nama Kecamatan Serimbu, karena ibukotanya ada di Serimbu,” katanya.(sgg)

PenGKAb Persatuan Olah raga billyard Se-luruh Indonesia (PObSI) Kabupaten Landak mengadakan Kejuaraan billyard bola 15 (15-ball) pada tanggal 18 Desember 2011 mendatang. Kegiatan ini direncanakan pada 18 Desember men-datang di Murrey billyard, Pasar baru ngabang.

Dimulai pembukaan pada pukul 09.00 WIb .Sedangkan tehnikal meeting dilakukan satu hari sebelum pertandingan.

Panitia Penyelenggara, Heri Irawan, menjelaskan kejuaraan ini diutamakan bagi mereka yang masih ju-nior dan akan lebih diperhatikan, mengingat mereka kedepannya akan dibina untuk mengikuti kejuaraan yang lebih tinggi lagi.

“Salah satu tujuan kami menggelar kejuaraan ini, tidak lain adalah untuk mencari bibit baru pemain billyard di Landak.

Kejuaraan billyard bola 15 ini, telah mendapat persetujuan dari Pengprov PObSI Kalbar. Saya ber-terima kasih kepada KOnIDA Landak atas partisipas-inya dalam pendanaan kegiatan kejuaraan billyard bola 15 ini,” ujarnya. (sgg)

NGABANG - bupati Kabu-paten Landak, Dr. Adrianus Asia Sidot,mengatakan bahwa keberhasi-lannya dalam memimpin Landak untuk lima tahun ke depan tentu diukur dari capaian rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (rPJMD).

Hal tersebut ditegaskan bupati ketika membuka kegiatan konsultasi publik penyusunan rPJMD Landak tahun 2011-2016 belum lama ini di aula besar Kantor bupati Landak.

“rPJMD ini sangat penting dan san-gat strategis untuk lima tahun ke depan. berhasil atau tidaknya kepemimpinan saya lima tahun ke depan hingga tahun 2016, diukur dari capaian rPJMD ini.

Jadi masyarakat nanti tidak bisa lagi mengatakan atau mengasumsikan bahwa Adrianus berhasil atau Adrianus tidak berhasil tanpa melihat rPJMD ini,” ujarnya.

Menurutnya, rPJMD tersebut tentu akan menjadi panduan tentang apa yang akan dikerjakan selama lima

tahun ke depan, seperti program-program Pemkab Landak dan sampai kepada kegiatan-kegiatan proyek yang akan dilaksanakan lima tahun ke depan.

“Oleh karena itu nilai rPJMD ini sangat penting dan sangat strategis, sehingga harus memerlukan konsultasi publik dengan menerima masukan-masukan dari berbagai pihak, termasuk dari masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakannya, mengin-gat isu-isu strategis yang sangat banyak dan persoalan-persoalan yang begitu luas yang dihadapi oleh daerah dan masyarakat Landak, tidak mungkin untuk menyelesaikan semua persoalan tersebut dalam jangka waktu 5 tahun ke depan.

“Itu suatu hal yang mustahil. Tetapi dengan adanya program-program prioritas dan adanya fokus-fokus ter-tentu, diharapkan persoalan-persoalan tertentu bisa diatasi dan bisa mendap-atkan jalan keluar,” tegasnya. (sgg)

MEMPAWAH- Salah satu program unit satuan lalu Lintas Polres Mempawah yakni pelayanan khusus bagi pemohon pembuatan Surat Ijin Mengemudi (SIM) bagi kaum wanita. HarJumat pertama sejak sosialisasi, tercatat sedikitnya ada 20 pemohon baru. Lima dian-taranya adalah pemohon perpanjangan.

Setelah mengikuti tujian tertulis secara online (komputerisasi) dan praktik dila-pangan, 5 orang pemohon belum berhasil. Menurut ketentuan, jika dalam ujian pertama ada yang tidak lulus.

Maka yang bersangkutan diberikan waktu 14 hari untuk kembali mengikuti ujian kedua. Jika kembalai tidak lulus, maka diberikan waktu selama dua bulan atau 60 hari,” terang AKP Ahmadi, Kasat lantas Polres Mempawah, kemarin.

Dikatakan, program Women Care Day merupakan wujud emansipasai dan persa-maan gender kepada kaum wanita. Serta ikut menyambut hari anti kekerasan kepada wanita dan anak serta jelang peringatan hari ibu 2011. Karena baru pertama diberlakukan, pemohon dari laki-laki juga banyak.

Tetapi, petugas memang memprioritaskan pelayanan kepada kaum wanita hingga istira-hat sholat jumat.

“Setelah itu, pelayanan kembali diberikan kepada pemohon maupun perpanjangan SIM bagi laki-laki,” aku Kasat Lantas. Mela-lui program WCD itu muncul satu harapan, kaum wanita yang sudah cukup usia teruatam

kalangan pelajar dan remaja mengantomgi SIM C. dengadbegitu, mereka tidak perlu takut jika sewaktu-waktu dalam perjalanan terhambat dengan adanya kegiatan razia yang dilakukan lantas.

“razia oleh unit Lnats bukan untuk menghambat atau menghalangi perjalanan pengemudi. Jika sudah lengkap semua adim-instrasi seperti ada SIM, STnK, pakai heklemn standar dan ganda bagi yang boncengan, plat kendaraan terpasang serta lampu kaca spion. Kenapa musti takut.

T o c h m e r e k a b i s a m e l a n -j u t k a n p e r j a l a n a n ,” u j a r n y a . beberapa orang kaum yang sempat dikon-firmasikan menyangkut program WDC itu meyambut baik.

“Semoga semua wanita yang biasnya bawa motor punya SIM. Kini wanita sudah punya hari khusu untuk pembuatan SIM.

Sebaiknya dimanfaatkan,” ajak ny Magdale-na asal Anjongan.

Sementara itu Trisna seorang siswai SMAn I Mempawah merasa senang dirinya bisa kantongi SIM C. Lantaran usianya memang sudah genap 17 tahun. “Saya sudah bisa pakai motor masih di SMP. Karena tidak ada SIM orangtua melarang seriang-sering ppakai ,optor. Kini saya sudah dibuatkan SIM, tentu akan lebih memudahkan saya untuk mengikuti semua kegiata sekolah dan tidak ragu-ragu lagi pakai motor. Jika kena razia, saya sudah punya SIM,” katanya terlihat senang. (ham)

Cacat Fisik bukan Halangan untuk ukir Prestasi

MEMPAWAH-Cacat fisik ternyata tidak membuat Wahdina, patah semanta untuk mengukir prestasi, nnasional hingga internasional.

Ternyata hal itu dapat dia lakukan, kendatipun termasuk atlit penyancdang cacat.

“Alhamduluiillah, saat ini saya sedang mengikuti pemusatan latihan di Pelatnas dalam rangka persiapan mengikuti 6th Asean Paragames atau Seagames bagi atlit penyandang cacat yang akan dihelat di Solo Indonesia,” katanya.

Dia mohon doa restu saat mengikuti pertandingan semioga bisa mengukir prestasi dan mengharumkan nama daerah.

Kegiatan itu akan dilaksanakan mulai 15 hingga 24 Desmber 2011. Sementara Wahdina akan mengikuti cabang renang yang menjadi spesialisnya.

Menurut Mulyadi Ketua national Paralympic Committee (nPC) Kabu-

paten Mempawah memebnarkan ka-lau Wahdina yang kini adalah istrinya memang mengikuti platnas sejak Juni

hingga Desember.“Dulu Wahdina memang atlit pe-

nyandang cacat Kabupaten Sang-gau. Setelah kami menikah, ting-gal di Mempawah Kabupaten Ponti-anak,” terang atlit tenis meja putra itu. Dijelaskan, nPC adalah Koninya cabang olahraga prestasi penyandang cacat. Karena belum ada anggaran dari Pemda, maka nPC memang tidak banyak ber-buat. “Kepengurusan periode 2006-2010 sudha molor.

Hal itu sudah dilaporkan kepada nPC Provinsi dan ditembuskan kepada nPC Pusat,” aku Mulyadi.

namun begitu, jika tidak ada halan-gan nPC Mempawah akan menggelar Muscab maret 2012.

Terlepas dari itu semua, Mulyadi mengaku bangsa memperistri Wahdina. Kendatipun sama sama sebagai atlit penyandang cacat, mereka bisa mem-persembahkan medali emas buat negeri

tercinta Indonesia, baik untuk tingkat Provinsi, nasional hingga internasional.

“Alhadmulillah, walaupun kamic acat, pemda memberlakukan adil da-lam memberikan bonus peraih medali emas yakni rp 7,5 juta medali emas, rp 2,5 juta medali perak dan rp 1,5 juta medali perunggu,” kcerita Mulyadi ditemui ditempat jualan durian pasar Mempawah , kemarin.

Dari hasil bonus yang didapat itulah mereka coba mengembangkan usaha untuk masa depan dan anak-anak.

“usia Wahdina memang sudah senoir , 37 tahun. namun belum ada penyancang cacat sebagai pelapis. Ini juga jadi kendala pembinaan kedepan. Itu disebabkan, mereka yang cacat terkadang malu jika mau latihan. Pa-daha, sebaai Ketua nPC Mempawah berharap akan muncul atlit-atlt pe-nyandang cacat sebagai pelapsi hingag bsia mengukir prestasi. (ham)

Alhamduluiillah, saat ini saya sedang mengikuti pe-musatan latihan di Pelat-

nas dalam rangka per-siapan mengikuti 6th Asean Paragames atau

Seagames bagi atlit pe-nyandang cacat yang akan dihelat di Solo Indonesia.

Wahdina

RPJMD Tolak Ukur

Keberhasilan

Pemberlakuan Khusus Kaum wanita

Usul Ganti Nama

Kejuaraan 15 Ball

Dari dulu sebe-narnya aspirasi

masyarakat di Ke-camatan Air besar memang meminta

kecamatan itu diubah dengan

nama lain.

Markus Amid

OZY/pOntiAnAkpOst

BANANA BOATH: Fasilitas Banana Boath menambah daya tarik wisatawan untuk datang ke Objek Wisata pasir panjang, kota singkawang.

SINGKAWANGPontianak Post Sabtu 10 Desember 2011 19anggaran

Harus Ikuti Mekanisme

SINGKAWANG- Anggota DPRD Kota Sing-kawang dari Fraksi Demokrat, Aloysius Kilim, mengharapkan apa yang disusun dalam Raperda APBD 2012. Merupakan manifestasi dari kegiatan Musyawaran Perencanaan Pembangunan (Mus-renbang) di tingkat Kecamatan.

‘’Sebesar apa hasil musrenbang tingkat keca-matan yang dapat ditampung dalam rancangan ini, Karena ini bisa memberikan gambaran akan aspirasi

m a s y a r a k a t d a n k e m a m p u a n m e -nampung dan menjawabnya,’’ kata Aloy-sius Kilim saat berikan pandangan umum atas nota Walikota terhadap RAPBD TA 2012, Rabu (8/12).

Seperti halnya ketersediaan air bersih. Dis-ebutkan Aloysius,Pemerintah Kota Singkawang sudah sepakat memberikan pelayanan air bersih dengan mendirikan PDAM.

Namun hingga sekarang, belum nam-pak dalam rancangan APBD ini komitmen menghidupkan PDAM Gunung Poteng.‘’Belum adanya dana modal kerja, baik berupa hibah ataupun penyertaan modal. Tersedianya pro-gram pemeliharaan prasarana pengambilan dan saluran pembawa.

Mengapa pekerjaan PDAM masih dikerjakan SKPD,’’ katanya.Belum lagi masalah kelistrikan.

A l oy s i u s m e nyebu t k a n ma s i h b a n -yak masyarakat kota ini belum me-nikmati penerangan listrik.‘ ’Di Poteng Atas, dan beberapa wilayah pinggiran kota.

meski ini tanggung jawab PLN, tetapi itu juga tanggung jawab pemerintah,’’ katanya.Aloysius juga mengharap kan sejauh mana pemkot memberikan pengawalan dan pengawasan terhadap izin ban-gunan.

K h u s u s n y a R u k o y a n g d i b a n g u n tanpa mengindahkan drainase.‘’Bahkan tan-pa mengindahkan saluran air. Bahkan ada juga yang sengaja menutup parit yang ada, kemudian akibatnya, banjir dan genangan air di jalan raya,’’ katanya.(fah)

MeNjeLANG akhir tahun anggaran 2011, diperkirakan sejumlah mega proyek tidak dapat diselesaikan pekerjaannya. Demikian pantauan yang dilakukan H Amin H Aminin, Wakil Ketua DPRD Mempawah seraya ingat-kan agar Pemda untuk mengikuti prosedur dan mekanisme adminsitrasi anggaran sesuai ketentuan yang berlaku.

“Tidak bisa ditampik, memang ada bebera-pa proyek fisik plafon miliran hingga ratusan juta yang tidak akan terselesaikan hingga batas akhir tahun anggaran 2011. Tentunya, anggaran proyek yang tidak selesai itu diatur dengan baik sesuai ketentuan administrasi birokrasi. jangan sampai menyimpang dari aturan yang ada,” saran Amin.

Legislator PPP itu contohkan, melihat proyek fisik pembangunan pasar tradisional Pinyuh yang saat ini masih diupayakan real-isasinya. jika memang tidak mampu menyam-pai target kerja hingga akhir Desember nanti, maka sejumlah anggaran yang tersisa akan dikembalikan ke kas negara.

“Proyek pasar tradisional itu menggunakan anggaran APBN. jika tidak dapat diselesaikan seratus persen, maka kontraktor pelaksana akan dibayar sesuai hasil kerjanya. Sedang-kan sisa anggaran akan dikembalikan ke kas negara,” tuturnya.

Dewan dapil dua itu mengingatkan, agar Pemkab Mempawah bekerja sesuai prosedur dan mekanisme yang ada dalam mengatur administrasi pengembalian anggaran proyek yang belum selesai tersebut. jangan sampai proses administrasi yang keliru akan menim-bulkan permasalahan hukum.

“Semua penyelenggaraan birokrasi itu sudah diatur melalui perundang-undangan maupun ketentuan lainnya. jadi, ikuti dan patuhi prosedur dan mekanisme yang ada maka tidak akan menimbulkan permasala-han,” sarannya.

Amin berharap kontraktor pelaksana tetap berupaya ekstra untuk menyelesaikan pem-bangunan yang ada dengan waktu yang tersisa. Karena, keberadaan pembangunan tersebut sangat strategis dalam rangka mendukung aktifitas perekonomian masyarakat.

“Kita berharap kontraktor bekerja keras menyelesaikan pekerjaannya. Sebab, pem-bangunan itu sangat didambakan masyarakat dan pedagang di Kecamatan Sungai Pinyuh khususnya dan Kabupaten Pontianak um-umnya. Pasar tradisional itu sendiri akan meningkatkan. (ham)

SINGKAWANG-Manajer PLN Ca-bang Singkawang, Arief Kuncoro, dinilai tak konsisten dalam pernyataannya. Sebab, masih banyak pelanggan yang nunggak tidak diputus. Bahkan, ada pelanggan yang nunggak sejak Maret 2011 hingga sekarang. Namun, aliran listriknya tetap masih menyala.

Sampai saat ini, pelanggan tersebut tidak pernah diputus. Demikian diung-kapkan salah satu sumber Pontianak Post, kemarin usai melakukan investi-gasi di lapangan. Menurut sumber itu, ada di sebuah perumahaan, PLN malah “takut” melakukan tindakan pemutusan seperti yang dilakukan petugas PLN

kepada pelanggannya, Stasiun TVRI Singkawang.

“Kalau mau silahkan saja laksanakan peraturan. Seperti omongan Manajer PLN Cabang Singkawang. Yang tidak melihat latarbelakang pelanggan. jangankan tiga bulan nunggak, satu bulan saja siap disegel. Kenyataannya, sudah berbulan-bulan tak disegel juga. Kenapa?,” kata sumber itu dengan nada bertanya.

Kata sumber itu, dia juga kesal dengan dengan ulah petugas PLN yang langsung memutuskan aliran listrik TVRI. Sebab, TVRI merupakan lembaga penyiaran publik dan termasuk milik masyarakat luas. “Itukan punya publik. Itu milik kita bersama. jangan main hantam saja. Kita sebagai penonton kecewa,” kata sumber yang tiap hari menonton TVRI Kalbar setiap pukul 18.30 WIB. “Program berita

yang ditunggu pemerisa.” Untuk itu, sumber minta kepada

PLN untuk tidak pandang bulu melak-sanakan aturan. “jangan hanya berani mengatakan, tapi tindakannya tidak ada,” kata dia.

Sebelumnya, Manajer PLN Cabang Singkawang, Arief Kuncoro menyatakan, tidak pandang bulu untuk memutuskan aliran listrik yang menunggak. “Dengan melakukan pemutusan bagi pelanggan yang melakukan penunggakan pem-bayaran pemakaian listrik, maka PLN sudah menerapkan aturan secara profe-sional, dan tidak pandang bulu siapa dan kantor mana pun kalau melakukan tung-gakan listrik apalagi sampai tiga bulan akan diputus aliran listriknya dan akan dinyalakan kembali setelah pelanggan melunasi tunggakan pemakaian listrik itu,” tegas Arief. (zrf)

PLN Ternyata Tak Konsisten

(0562) 631912 -08125713422

Contact person:BiroSINGKAWANG

IKLAN sebuah sarana yangpaling efektif dalam

memasarkan sebuah produk.

Kegiatan yang diseleng-garakan Bank Indonesia Pon-tianak, bagaimana membina hubungan antar awak media dan BI terus tercipta dengan baik. Sehingga dalam penyam-paian per kembangan dunia perbankan ataupun ekonomi yang disampaikan wartawan.

Memberikan pemahaman kepada masyarakat luas. Begitu juga sebaliknya.

Hal tersebut diungkap-kan Seksi Kelompok Kajian, Statistik dan Survey (KKSS) BI Pontianak, Setian. Dirin-ya mengharap kan kegiatan semacam ini, sebagai bentuk kemitraan. Bagaimana Bank

Indonesia dalam setiap kebi-jakan nya. Bisa disosialisasikan oleh media sehingga diketahui masyarakat.

“Sebagai mitra, bagaima-na nantinya media bisa me-nyampaikan hasil kebijakan perbankan kepada seluruh masyarakat,” kata Setian, da-lam acara penutupan kegiatan Pelatihan dan Out Bond, Bank Indonesia dan media massa Kalimantan Barat, di Pasir Panjang Singkawang.

Mewakili Kepala Kantor BI Pontianak, Deputi Pemimpin Bidang ekonomi Moneter, Pur-joko mengatakan, dengan terus terjalin nya hubungan baik antara BI dan Media massa. Ke depannya, kedua belah pihak saling diuntungkan.

Purjoko menyebutkan, keg-iatan Pelatihan dan out bond, bukanlah kali pertama. Namun sebelumnya pernah dilakukan kegiatan sama. “Mungkin untuk kali ini (peserta), ada yang pernah ikut di kegiatan

sebelumnya,” katanya. Berbagai permainan yang

sifatnya menghibur, diberikan BI melalui Transco. Mulai dari pelatihan yang memerlukan konsentrasi, kekompakan hingga sifatnya hiburan. Semua peserta pun terlihat menikmati segala bentuk permainan yang ada.

Di hari pertama Kamis (8/12), tiga puluhan peserta diajak mengikuti game yang membutuhkan konsentrasi dan kekompakan. Yakni maze, lintas membrano, menara air, human tower dan waterfall. Kemudian, di hari kedua, set-elah mengikuti senam pagi. Di-lanjutkan dengan permainan halang rintang, hunter dan high impact outbond.

Semua permainan yang diikuti. Kelompok peserta yang menjadi pemenang, akan diberikan hadiah dari BI. Menjelang penutupan kegia-tan, seluruh peserta diberikan kesempatan untuk menaiki Banana Boath.**

Kepentingan MasyarakatTerakomodir

Pelatihan dan Out Bond Bank Indonesia

Bina Hubungan, Berikan Fun Game BerhadiahBank Indonesia Pontianak, Kamis dan Jumat (8-9/12) mengajak wartawan media massa Kalimantan Barat melak-sanakan Pelatihan dan Out Bond. Ajang ini sebagai bentuk pembinaan hubungan baik antara Media dan BI. Acara yang sifatnya senang-senang itu di laksanakan di Pasir Panjang, Singkawang.

FAHROZI- Singkawang

Pelanggan Nunggak Sejak Maret Tak Diputus

OZY/POntIAnAKPOSt

PERMAINAN: Salah satu permainan dalam Pelatihan dan Out Bond yang diselenggarakan Bank Indonesia di Pasir Panjang, Singkawang, Kamis-Jumat (8-9/12).

ZulKArnAIn/POntIAnAKPOSt

CUCI MOTOR: usaha cuci motor di Kota Singkawang cukup menjanjikan. Karenanya tak heran keberadaannya menjamur sekarang ini di sejumlah lokasi di kota ini.

terigas

tilik

20 SAMBAS Pontianak Post Sabtu 10 Desember 2011

BIRO SAMBASHub : Rabbul

081345541441

Iklan sebuahsarana yang

paling efektifdalam

memasarkansebuah produk..

PASAR Sekura merupakan pasar strategis dan paling ramai dikunjungi masyarakat. Sayangnya, ulah manusia tak bertanggungjawab membuat sejumlah warga menjadikan sungai sebagai tempat pembuan-gan sampah favorit. Tak pelak, sungai pun tercemar. Hal ini menjadi keluhan sebagian masyarakat.

“Banyaknya sampah yang mengapung di Sungai Sekura membuat masyarakat resah. Dan kenyataanya seperti itu. Sungai sekura merupakan sumber air yang digunakan masyarakat sekitar. Baik untuk mandi, mencuci, bahkan untuk minum,” un-gkap mahasiswa pemerhati lingkungan asal Sekura, Gusanto, kepada Pontianak Post, kemarin.

Ia mengimbau kepada warga, khususnya yang bermukim di sekitar pasar, agar jangan sampai membuang sampah ke sungai. Pasalnya sungai bukan tempat sampah, sehingga jangan seenaknya saja membuang sampah sembarangan. Apalagi, menurut dia, sekarang ini sudah memasuki musim hujan, sehingga apapun bisa terjadi. Ditambahkan-nya kembali, percuma saja ada petugas kebersihan pasar, jika masih menjadikan sungai tempat pem-buangan. (har)

PERINGATAN Hari Nusantara ke-12 Tahun 2011 Kabupaten Sambas dijadwalkan dipusatkan di Kota Sambas. Berbeda dengan tahun sebelumnya, di mana pelaksanaan peringatan digelar di lokasi PPN Pemangkat, tahun ini dijadwalkan digelar di Hala-man Kantor Bupati Sambas, Selasa (13/12).

Diinformasikan Kepala Bagian Humas, PDE, dan Sandi Setda Pemkab Sambas, Zulkifli, dalam rilis resmi, Jumat (09/12), selain upacara, peringatan hari nusantara itu direncanakan dirangkai dengan beberapa agenda kegiatan lainnya.

“Dari koordinator pelaksana peringatan hari nu-santara tahun ini, mereka menjadwalkan kegiatan tabur benih ikan di lokasi Water Front City Sambas, dan anjangsana ke Panti Asuhan,” terang Zulkifli.

Untuk meramaikan upacara peringatan tersebut, panitia, ungkap Kabag Humas, telah mengeluarkan surat undangan resmi Nomor 005 /244/Um.B/2011 tanggal 6 Desember 2011 yang dikirimkan ke Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Anggota DPRD Ka-bupaten Sambas, Pejabat Eselon Struktural Pemda Sambas, Satuan TNI Polri, Pramuka, Organisasi Wanita, Mahasiswa, dan Pelajar. “Semoga pelaksa-naan kegiatan itu dapat berjalan lancar dan tertib,” harap Zulkifli. (har)

Hari Nusantara XII

Sungai Sekura Tercemar

SAMBAS – ‘Mengembangkan nilai-nilai syariah universal,’ demikian bunyi misi keempat Bank Syariah Mandiri (BSM). Itu dibuktikan BSM Cabang Sambas dengan mengadakan customer gathering dengan mengambil sub tema ramah tamah Bank Syari’ah Mandiri bersama Etnis Tionghoa Sambas, pada Kamis malam (8/12) di Hotel Pantura Sambas.

Hadir saat itu, Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi, Wakil Bupati Pabali Musa, Ketua MABM Burhanuddin A Rasyid, Sim Titi dari MABT Sambas, Ketua MUI Ahmadi Muhammad, Ketua KADIN Bandran Hambi, dan Memet Agustiar, seorang penggiat ekonomi syariah yang juga akademisi FE UNTAN yang diun-dang sebagai tamu pembicara syariah. Ramah tamah ini diawali dengan pre-sentasi oleh Jimmy, pelaksana marketing support. Pada kesempatan itu ia secara gamblang mengupas tuntas visi, misi, nilai perusahaan, CSR, dan berbagai produk syariah. “Bank syariah bukan hanya milik agama atau suku tertentu, tapi milik semua, karena memberikan manfaat saling menguntungkan dan bersifat universal, walau prinsipnya bersumber dari hukum Islam,” katanya. Kemudian, Armi Suryani, kepala Ca-bang BSM Sambas, dalam sambutannya mengatakan bahwa customer gathering ini memberi arti penting sebagai usaha mereka untuk mengedukasi nasabah, khususnya bagi warga Tionghoa. “Kita ingin menunjukkan BSM milik semua golongan masyarakat, termasuklah juga etnis tionghoa di Sambas ini. Makanya kegiatan seperti ini kita laksanakan seba-gai wujud dari komitmen kita mengem-bangkan nilai-nilai syariah universal seperti yang dicita-citakan oleh misi perusahaan,” paparnya.

Armi berharap semua lapisan masyarakat yang terdiri dari beragam agama dan suku di Kabupaten Sambas dapat mendukung dan berpartisispasi membesarkan BSM Sambas yang dip-impinnya. Kepada Pontianak Post, Armi juga menambahkan bahwa pada awal 2012 nanti BSM akan bekerjasama den-

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

FOTO BERSAMA: (kiri – kanan) Pabali Musa (Wakil Bupati Sambas), Memet Agustiar (Pembicara - Dosen FE Untan), Burhanud-din A Rasyid (Ketua Majelis Adat Budaya Melayu - Mantan Bupati Sambas), Armi Suryani (Kepala Cabang Bank Syariah Mandiri Cabang Sambas), Juliarti Djuhardi Alwi (Bupati Sambas) berfoto bersama.

BSM Sambas Ramah Tamah dengan Warga Tionghoa

gan Sekolah Tinggi Agama Islam Sambas ( STAIS ) untuk membuka outlet payment point di Kampus STAIS, sebagai bukti komitmen BSM untuk lebih mendeka-tkan pelayanan pada masyarakat. “Di situ kita ingin menjangkau pelayanan pada masyarakat, agar mereka bisa melakukan pembayaran telepon, lis-trik, dan transaksi perbankan dengan mudah dan hemat waktu,” jelasnya. Di saat yang sama, Memet Agustiar memaparkan tentang sejarah syariah, hingga perkembangan syariah luar dan dalam negeri.

Di akhir presentasinya, dia menying-gung profil pertumbuhan aset syariah di Kalbar. Beberapa tahun terakhir, menu-rut dia, pertumbuhan bank syariah di

Indonesia, khususnya di Kalbar diakui sangat pesat. “Dapat kita lihat pada data perbandingan tahun 2010 – 2011, di Kal-bar saja total aset meningkat 10,99 persen; kemudian dana pihak ketiga meningkat Rp366 M pada 2011; dan pembiayaan sya-riah terdongkrak hingga Rp357 M,” ujar so-sok yang juga seorang dosen FE Untan ini. Pada kesempatan yang sama, Sim Titi mewakili komunitas Tionghoa mengaku terharu dengan acara yang dipersembahkan khusus oleh BSM untuk warga Tionghoa ini. “Kami merasa bangga dan berterimakasih sekali pada BSM Sam-bas, ternyata benar-benar menunjukkan komitmen keuniversalannya. Kami yakin bahwa BSM bukan hanya milik agama atau suku tertentu saja,” ungkap tokoh

Tionghoa yang diberikan kehormatan simbolis menerima buku tabungan BSM ini. Pada kesempatan itu, Bupati, Wakil Bupati, dan mantan Bupati Sambas juga didapuk oleh panitia untuk memberikan kata sambutan.

Ketiga tokoh ini sama-sama me-nekankan tentang arti pentingnya peran pelaku usaha di Sambas dalam menangkap peluang pasar demi kemak-muran Sambas. Apalagi akan menjelang dibukanya Border Aruk – Biawak nanti. Peranserta pelaku usaha dan masyakarat menjaga keamanan dan saling toleransi sangat membantu menciptakan suasana kondusif yang berimplikasi pada majunya pembangunan, investasi dan dunia usaha di Sambas. (har/*)

POTRETKETAPANGPontianak Post Sabtu 10 Desember 2011 21

AKIBAT buruknya cuaca dalam satu min-ggu terakhir ini menyebabkan sebagian besar nelayan di perairan Ketapang enggan melaut. Bahkan beberapa kapal terpaksa mengurung-kan niatnya untuk melakukan pelayaran karena besarnya ombak.

Tidak hanya itu, ekstrimnya cuaca dalam satu minggu lalu, sehingga tersiar kabar terdapat sebuah Kapal Layar Motor (KLM) Jujur Harapan dari Sulawesi menuju Pontianak mengalami kemacetan mesin, serta pompa airnya tidak berfungsi. Kapal tersebut diduga hilang sekitar 24 mil dari Kendawangan.

Tentang kejadian itu, Yanto, salah satu warga Kendawangan menceritakan bahwa dia men-erima kabar dari seseorang yang kehilangan kontak dengan kapal tersebut sekitar 1 Novem-ber lalu.

Usai menerima kabar tersebut, dia bersama beberapa nelayan lain menyusuri perairan Pulau Cempedak dan sekitarnya.

“Diduga kapal itu mati mesin, namun setelah dicek ternyata tidak ditemukan. Saya sudah kelil-ingi Pulau Cempedak dan Pulau Gelam seharian, namun tidak ditemukan,” paparnya.(ash)

Cuaca Buruk, Enggan Melaut

KETAPANG – Memasuki musim penghujan dan kurang-nya daerah serapan air, semen-tara curah hujan tinggi mem-buat Desa Laman Satong, Matan Hilir Utara, terendam banjir. Akibatnya, segala akti-tivas warga menjadi terganggu karena hampir semua fasilitas umum seperti sekolah dan jalan tergenang banjir.

Anggota DPRD Kabupaten Ketapang Antoni Salim men-gatakan bahwa kondisi terse-but telah terjadi sejak sebulan terakhir dan ia menduga banjir terjadi karena adanya ekspansi perkebunan kelapa sawit di kawasan tersebut.

“Di beberapa daerah, banjir sudah mencapai tinggi badan orang dewasa, sehingga sangat mengganggu aktivitas warga di sana,” katanya. Bahkan, menu-rut dia, sepedamotor yang melintas juga terpaksa diangkut dengan menggunakan rakit.

Legislator dari PDI Perjuan-gan ini memaparkan secara jelas kondisi banjir di desa tersebut sepulang kunjungan kerja masa reses di sana. Dikatakannya, curah hujan di daerah terse-

but bisa mencapai tiga hingga empat kali dalam seminggu. Antoni mengatakan bahwa dia telah mengadukan hal tersebut ke Badan Penanggulangan Ben-cana Daerah (BPBD) Ketapang. Namun dia menyayangkan kar-ena oleh Kepala BPBD Ketapang Soviar, dikatakan bahwa kondisi tersebut belum terkategori ben-cana. “Alasannya karena banjir bisa surut dalam satu hari. Tapi bagaimana kalau itu berlang-sung selama tiga atau empat hari seminggu? Kalau kondis-inya seperti itu, sekolah pun terpaksa diliburkan. Patokan-nya kan jalan. Kalau jalan saja sudah terendam bagaimana yang ada di dusun-dusun itu?” ungkapnya.

Terkait kondisi itu dia sendiri telah meminta kepada kepala desa setempat untuk mengirim surat kepada BPBD. Ia juga berharap agar ada perhatian pe-merintah terhadap masyarakat setempat. Sebagai perwakilan masyarakat, Antoni mengaku telah menganggarkan pada 2012 untuk normalisasi sun-gai. Diharapkan dia, dengan menormalkan aliran sungai,

dapat mencegah terjadinya banjir. “Selama ini saluran-saluran air maupun irigasi tidak begitu baik di wilayah tersebut. Mudah-mudahan pada 2012 dapat terealisasi,” imbuhnya.

Sebelumnya, Kepala Kelom-pok Teknis Stasion BMG Keta-pang Abdul Muis mengatakan bahwa sepanjang September – Februari mendatang, Ketapang diprediksi mengalami elnino atau musim penghujan. Dika-takannya, curah hujan saat ini berkisar antara 150 milimeter, untuk rata-rata perbulannya antara 200 – 400 milimeter. Mengenai arah angin, menurut dia, masih didominasi angin tenggara dengan kecepatan rata-rata 5 – 10 knot, namun masih dalam kategori normal. Namun jika kecepatan angin sudah mencapai 30 – 50 knot, maka dapat dikatogorikan berbahaya. Ditambahkannya, kecepatan angin yang mencapai 50 knot itu dapat menerbangkan atap rumah.

Karena, kata dia, 1 knot itu set-ara dengan 1,8 kilometer perjam. Sementara 50 knot itu berarti seki-tar 100 kilometer perjam. (ash)

KETAPANG – Kepala Lapas II B Kabu-paten Ketapang Indra Sofyan mengata-kan untuk mencegah adanya peredaran narkotika di institusi yang dipimpin-nya, hingga sekarang pihaknya terus melakukan pengawasan ketat terhadap setiap pengunjung yang bertandang ke Lapas.

“Selain memeriksa setiap pengun-jung yang datang, sejak menginjakkan kaki ke Lapas semua barang bawaan dan makanan yang dibawa juga kita periksa,” kata Indra, kemarin (7/12) kepada wartawan.

Untuk mencegah masuknya pemb-esuk yang membawa narkotika ke Lapas dan memudahkan petugas merekam aktivitas narapidana sejak berada di Lapas, maka setiap pembesuk diwajibkan untuk bisa menunjukkan kartu identitas dan hubungan dengan

narapidana. “Diwajibkannya setiap pengunjung

atau pembesuk harus bisa menunjuk-kan kartu identitas keluarga tahanan, karena bisa digunakan untuk kepeluan penyidikan jika sewaktu-waktu diper-lukan,” katanya

Khusus untuk narapidana kasus narkoba, kata Indra, pihaknya juga bekerjesama dengan Dinas Sosial, Tenagakerja, dan Transmigrasi, serta rumah sakit dan puskesmas untuk melakukan pembinaan lanjutan.

“Biasanya jika ada yang sakaw, lang-sung kita rujuk ke rumah sakit, dan segera ditangani di sana,” ujarnya.

Sementara mengenai jumlah peng-huni di Lapas tersebut, Indra mema-parkan bahwa baik narapidana maupun tahanan saat ini mencapai 253 orang.

Dari jumlah tersebut, 49 orang di

antaranya merupakan narapidana ka-sus narkoba. “Karena jumlah tahanan relatif sedikit, sampai sekarang ruang Lapas masih cukup untuk menampung para tahanan yang ada,” jelasnya.

Indra juga menegaskan bahwa pengawasan berlapis dilakukan sejak pengunjung atau pembesuk datang.

“Pertama-tama identitasnya, lalu kita geledah badannya, serta barang bawaannya dengan tiga kali pengawasan,” imbuhnya.

Selain melakukan pengawasan berlapis, Lapas Kelas IIB Ketapang juga melaukan antisipasi penyusupan barang-barang yang dilarang berada di Lapas. “Karena kita pernah men-emukan selinting paket narkoba dalam makanan.

Dan kasusnya telah kita limpahkan ke penyidik kepolisian,” pungkasnya. (ash)

Banjir Landa Laman Satong

Cegah Narkotika, Tingkatkan Pengawasan

HUMAS

UCAPAN SELAMAT: Bupati Henrikus didampingi Ketua TP PKK Ny Riniwati Henrikus dan Wakil Bupati Boyman Harun serta Wakil Ketua TP PKK Ny Rachmiwati Boyman Harun memberi ucapan selamat kepada tiga kepala desa di Kendawangan, yang dilantik Bupati pada 6 Desember lalu.

MASYARAKAT Teluk Batang, Rudi Hartono, menilai hingga sejauh ini belum ada program pemerintah daerah yang tereal-isasi dengan benar dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kayong Utara. Untuk itu, dia meminta agar kinerja DKP dilakukan evaluasi secara menyeluruh.

Menurut Rudi, tidak sedikit program dari DKP yang prorakyat. Hanya saja, disayangkan dia, realisasinya belum dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Sebut saja, lanjut Rudi, rencana budidaya kolam ikan air tawar seluas 4 ribu hektar di wilayah transmigrasi, Desa Rantau Panjang, Simpang Hilir. Begitu juga dengan budidaya rumput laut di Pelapis.

“Apa yang diwacanakan Kepala DKP tak lebih dari pepesan kosong dan terbukti dengan pengadaan bibit rumput laut yang diduga sarat dengan KKN. Ini membuktikan tak ada niat baik dari Kepala DKP untuk sungguh-sungguh membangun daerah ini,” ungkap Rudi, belum lama ini.

Sebelumnya, pemuka masyarakat Desa Pelapis, Muslim, menanggapi polemik pengadaan bibit rumput laut di desanya. Dia membantah jika program rumput laut yang dilaksanakan di Pelapis telah membuahkan hasil. “Bohong kalau DKP bilang budidaya rumput laut di Pelapis telah berhasil. Justru, kelompok yang ditunjuk DKP untuk membudidayakan rumput laut tidak diperhatikan,” tegasnya.Terpisah, Camat Kepulauan Karimata Sukarman mengaku tidak mengetahui secara persis program rumput laut yang dilaksanakan di Pelapis. “Semua DKP yang menangani, termasuk pembentukan kelompok langsung dari DKP tanpa melibatkan kecamatan,” terangnya.

Setahu dia, budidaya rumput laut di Pelapis sudah direalisasi-kan. Hanya saja, belum begitu terlihat hasilnya. “Masyarakat ketika saya tanya soal perkembangan rumput laut, banyak yang tidak tahu,” ucapnya. (mik)

TAK ingin mengulangi kesalahan yang sama, pola rekrutmen CPNS akan diubah pemerintah. Di mana pelaksanaannya tidak dilakukan serentak dan setahun sekali lagi, tapi bisa setahun beberapa kali. Diharapkan sistem baru ini bisa dilaksanakan pal-

ing lambat 2013.“Perubahan sistem rekrutmen CPNS ini akan diatur dalam RUU ASN. Bila RUU ASN sudah ditetap-kan di 2012, diharapkan bisa berlaku tahun depan,” kata Wakil Menteri Pendayagu-naan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Eko Pra-sojo di Jakarta, Kamis (8/12).

Perubahan utama da-lam rekrutmen ini adalah tidak berbasis pada formasi lagi. Tapi lebih pada basis kompetensi dan mengisi jabatan lowong. “Jadi rekrut-men akan dilakukan bila ada pekerjaan yang kosong, se-hingga instansi satu dengan lainnya akan berbeda waktu penerimaannya,” ucapnya.Eko menjelaskan, penetapan formasi sengaja ditiadakan untuk menghindari proyek rekrutmen maupun per-caloan CPNS. Sebab temuan di lapangan, percaloan sudah dimulai sejak penetapan for-masi.(esy/jpnn)

kayong utara22 Pontianak Post l Sabtu 10 Desember 2011

petuah

lempok

Hanya Pepesan Kosong

Tak Lagi Setahun Sekali

SUKADANA – Pengadaan rumput laut sangat sulit di-lakukan karena teksturnya lembut dan mudah putus. Dalam proses pengangkutan, rumput laut harus terendam atau basah di dalam air laut yang kadar garamnya tinggi.

“Pengadaan bibit rumput laut jenis spinosum cottoni diadakan CV Family telah sesuai rencana dan pagu anggaran serta volumenya,” ujar Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabu-paten Kayong Utara Santun P Simorangkir, melalui press releasnya, baru-baru. Hal ini ditegaskan Santun, menang-gapi polemik pengadaan bib-it rumput laut yang menjadi pembicaraan santer media akhir-akhir ini.

Santun memberikan pe-maparan bagaimana pen-gadaan rumput laut tersebut, sehingga kemudian dibu-didayakan di Kayong Utara. Menurut dia, rumput laut spinosum cottoni lokal asal perairan Bangka Belitung dan sekitarnya diterima pada 24 Juni 2011 sebanyak seribu kilogram dan da-lam keadaan baik sebanyak 910 kilogram. Sedangkan rumput laut spinosum cot-toni dari Mataram diterima pada 27 Juni 2011 sebanyak 200 kilogram atau sebanyak delapan boks, dan dalam keadaan baik seberat 125 ki-logram. Selanjutnya, rumput laut spinosum cottoni dari Mataram tersebut diterima

pada 30 Juni sebanyak 200 kilogram atau delapan boks, dan dalam keadaan baik se-banyak 200 kilogram.

“Rumput laut yang tidak baik telah dikeringkan dan saat ini disimpan di kantor DKP, sedangkan rumput laut yang hidup dirawat dan tum-buh dengan baik di kebun bibit DKP di Desa Pelapis,” terang Santun.

Menurutnya, pembudi-dayaan rumput laut jenis ini di Kabupaten Kayong Utara, baru diperkenalkan kepada masyarakat di Desa pelapis, Kepulauan Karimata, pada tahun 2010. Ternyata rumput laut ini dapat tumbuh sangat subur di perairan Kepulauan Pelapis.

Pembudidayaannya sejak disemai hanya diikat pada tali, kemudian setelah 45 hari sudah dipanen, dengan hasil panen dari bibit 1 ons men-jadi 6,5 ons. Dalam setahun, rumput laut dapat dibudi-dayakan selama 10 bulan atau enam kali panen, di mana sisa dua bulan masa istira-hat karena gelombang laut cukup besar, sehingga tidak memungkinkan melakukan budidaya rumput laut. “Pem-binaan dan pengembangan usaha masyarakat di kepu-lauan ini banyak tantangan. Terutama kondisi gelombang laut yang tidak bersahabat, dan kedua adalah keterse-diaan bibit yang sehat atau tahan penyakit. Dalam hal ini DKP telah mempunyai kebun

bibit rumput laut di Tanjung Kasim, Desa Pelapis,” aku Santun.

Rumput Laut Terus Dikembangkan

Ketua Tim Teknis Rumput Laut dari DKP, SM Yasin, mengatakan bahwa perkem-bangan rumput laut di perai-ra n Ke pu l au a n Pe l ap i s, Kepulauan Karimata sangat positif. Untuk itu, dipasti-kan dia bahwa rumput laut akan terus dikembangkan di kawasan tersebut dengan

barbagai cara.“Di Pelapis sangat potensi

untuk dikembangkan rum-put laut. Makanya, rumput laut di daerah tersebut akan kita kembangkan, antara lain dengan cara meningkatkan kemampuan teknis merawat kebun bibit,” ungkap Yasin.

Untuk itu, dikatakannya, pada tahun 2011, DKP men-ganggarkan bibit rumput laut sebesar Rp49 juta dengan vol-ume 1.225 ton. Ditambahkan dia bahwa Tim Teknis meren-canakan proses pengadaan

bibit rumput laut tersebut dengan kriteria sebagai di mana pengadaan bibit rum-put laut lokal sebanyak 900 kilogram, dan bibit rumput laut unggul dari Mataram sebanyak 325 kilogram.

“Bibit rumput laut di Mat-aram diangkut dua kali den-gan alasan untuk mengantisi-pasi kegagalan atau kematian selama transportasi, di mana rumput laut yang di-packing dalam boks hanya dapat ber-tahan hidup selama 15 jam,” jelasnya. (mik)

DKP Bantah Pengadaan Tak Sesuai Rencana

M SURIMIK/PONTIANAK POST

PULAU PELAPIS: Di kawasan perairan inilah lokasi pengembangan bibit rumput laut di Kabupaten Kayong Utara, tepatnya di Pulau Pelapis, Kepulauan Karimata.

JAKARTA – Forum Indo-nesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) mendesak Komisi II DPR RI membentuk Panitia Kerja (Panja) proyek program Kartu Tanda Pen-duduk Elektronik (e-KTP) di Kementerian Dalam Negeri.

Jika tidak, DPR disebut main mata juga di proyek yang bernilai Rp5,9 triliun, itu. Koordinator Advokasi dan Investigasi Sekretariat Nasional FITRA, Uchok Sky Khadafi mengatakan jika Komisi II DPR tak segera membentuk Panja e-KTP, semakin menguatkan ke-curigaan masyarakat Senayan ‘main mata’ dalam proyek besar ini.

“Kalau Komisi II tidak mau membentuk panja, berarti telah ‘masuk angin’ dalam melakukan p engawasan proyek e-KTP,” kata Uchok di Jakarta, Kamis (8/12) ke-pada pers. FITRA menuding Proyek ini kental penyim-pangan dari perencanaan dasar, bermuatan politis, dan terindikasi korupsi. Sehingga, Uchok mengungkapkan su-dah bukan rahasia umum lagi proyek ini ditanggapi miring masyarakat. “Proyek ini di-duga sarat korupsi dan mua-tan kepentingan politis antar partai politik tertentu dengan pemerintah atau Menteri Da-lam Negeri,” tegasnya.

Ia menjelaskan, indikator

proyek e-KTP sarat kepent-ingan politik karena DPR sama sekali mengabaikan pengawasan atas realisasi program tersebut, padahal pelaksanaan di lapangan san-gat carut marut. “Bahkan, dalam pengadaan beberapa komponen e-KTP ada keter-libatan petinggi fraksi parpol di DPR RI,” katanya.

Uchok mengungkapkan, kecurigaan adanya korupsi di mega proyek itu karena Lem-baga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) tidak ikut melakukan pendampingan kepada pani-tia tender.

Uchok menegaskan, karena fungsi LKPP sangar besar, sep-

erti bisa melakukan koreksi terhadap pengadaan barang dan jasa bila melakukan ke-salahaan proses maupun prosedur, membuat panitia tender tidak mau mengun-dangnya.

“Jelas saja, hal ini menam-bahkan kecurigaan publik kepada proses tender yang diduga sengaja dimenang-kan kepada konsorsium,” ujarnya.

Uchok juga membeberkan dugaan penyimpangan proyek e-KTP ini. Dia menyebut, soal perhitungan harga blangko e-KTP serta chip, panitia le-lang diduga memaksakan diri memenangkan penawaran dari konsorsium PNRI senilai

Rp18 ribu.Meski, tegasnya, tanpa

melalui proses penilaian kual-itas. Sedangkan, harga blanco dan chip yang ditawarkan oleh peserta tender dari PT Pura Barutama adalah Rp21 ribu dan PT Swadarma adalah Rp45 ribu.

“Penawaran harga dime-nangkan lantaran dianggap dibawah harga HPS. Tetapi, yang perlu dicermati dan diawasi oleh komisi II, ker-tas blangko jelek dan tidak sesuai dengan standar yang diinginkan,” paparnya. “Tapi, yang perlu dilakukan ada-lah kualitas dalam jangka panjang,” pungkasnya. (boy/jpnn)

Ada Aroma Korupsi di Proyek e-KTP

aneka 23Pontianak Post Sabtu 10 Desember 2011

Sambungan dari halaman 17

belum tahu. “Justru itu, kita sudah so-sialisasi dan berharap dapat sambutan hangat dari para perempuan,” kata dia. Ba-gio juga mengungkapkan,

pihaknya sudah memperoleh peralatan untuk ujian bagi pemohon SIM kendaraan roda dua maupun roda empat. Kendaraan itu, disimpan di ruangan. Sedangkan alat praktek untuk mobil salah satunya

akan disimpan di lapangan. Rosi salah satu pemohon SIM mengakui, jadwal khusus yang diberikan oleh Polres Sing-kawang membuat SIM kepada para pembuatan tentu sangat bagus. “Program seperti ini sangat bagus,” kata Rosi.

Rosi pun menilai, pelayanan yang diberikan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Singkawang pun sudah sangat baik. Tentu, Rosi minta dipertah-ankan dan ditingkatkan. “Pe-layanan sudah bagus. Terus ditingkatkan,” kata dia. (*)

Memberikan Waktu Bagi Wanita Mengurus Izin Mengemudi

Sambungan dari halaman 17

padam listrik tidak ada pasien yang ditan-

gani. “Waktu listrik mati, tidak ada pasien yang kita tangani,” kata dokter. Hal itu dibenar-kan oleh salah satu pegawai rumah sakit. Menurut dia, dia menelpon gangguan PLN. “Saya datang sudah mati. Saya langsung telpon gangguan.

Mohon untuk dihidupkan. Apalagi, kita mau lembur dan kasihan pasien,” kata pegawai kepada Pontianak Post, Kamis malam.

Menurut beberapa orang, di rumah sakit pemerintah ini sudah sering mati lampu. “Tak tahu juga penyebabnya. Kita sekarang menyediakan genset. Sangat khawatir, tiba-tiba PLN mematikan lampu.

Apalagi, selama ini tidak per-nah memberitahukan kepada kita,” kata dia. Direktur Rumah Sakit Abdul Aziz Singkawang, Carlos Djafara mengatakan, dia memperoleh laporan men-genai pemadaman tersebut.

Ditanya apakah ada pem-beritahuan sehingga pihak rumah sakit bisa menyediakan genset terlebih dahulu, Car-los tak bisa memastikannya.

“Kalau dengan saya tidak ada pemberitahuannya. Apakah itu dibagian lagi ada surat dari PLN saya tidak tahu,” kata mantan Kepala Puskesmas Sui Duri ini.

Diakuinya, sebelum dia menjabat direktur, Rumah Sakit Abdul Aziz sudah memi-liki jaringan khusus. “Ya, sudah ada jaringan khusus,” kata dia. (zrf)

RSUD A Aziz Gelap Gulita

Sambungan dari halaman 17

pembangunan desa nyatanya tak begitu efektif, bahkan cenderung menimbulkan banyak kebocoran pengelo-laan anggaran di tingkat SKPD,” paparnya.

Selain itu, ditambahkan-nya efektifitas pengelolaan dana yang diserahkan ke desa lebih tinggi dikarenakan fak-tor keterlibatan masyarakat

yang juga tinggi. “Masyarakat langsung terlibat dalam per-encanaan pelaksanaan bahkan pengawasan. Namun jika de-mikian, pemerintah juga harus turut mengawasi bersama masyarakat,” timpalnya.

Menurutnya, yang selama ini terjadi adalah, akibat pen-gelolaan dana di tingkat SKPD maka terkadang penyerapan anggaran malah tidak berjalan efektif. Hal itu menurutnya bisa

disebabkan berbagai masalah diantaranya, kerumitan proses birokrasi, dan sejumlah me-kanisme yang harus di tem-puh. “Dana Rp 50 juta saja sulit terserap, bahkan kadang menunggu APBDP di akhir tahun baru bisa dilaksanakan. Akibatnya upaya percepatan pembangunan infrastruktur di desa malah terhambat.

Ia menyarankan sebaiknya dana pembangunan desa me-

mang kedepan harus segera diformat untuk di kelola lang-sung masyarakat dan aparatur desa, dan pemerintah serta para penentu kebijakan juga mesti menyiapkan regulasi pelak-sanaannya. “Itu jika tujuan pembangunan desa memang benar-benar menjadi target, hal ini juga terkait efisiensi dan memperpendek rent-ang birokrasi pembangunan.” Pungkansya.(bdy)

Cegah Kebocoran Anggaran di SKPD

Sambungan dari halaman 17

dalam kegiatan sepeda dari Singapura, Malaysia dan In-donesia. Awalnya, pemilihan berjalan panas. Salah satu undangan yang juga Ketua Majelis Tao Indonesia Re-sort Singkawang, Chat Kiat Kong alias Akiong sudah memprotes sejak awal. Dia mengatakan, ketua haruslah dipimpin orang yang paham soal ritual. Sebab, cap go meh adalah sebuah ritual keagamaan. “Ketua haruslah orang yang mengerti.

Di altar (tempat persem-bahan) tentu harus orang yang mengerti. Ketua cap go meh biasanya tak mengerti masalah ini,” kata Akiong ber-pendapat. Selain itu, Akiong minta orang Singkawang un-tuk menjadi ketua cap go meh. “Jangan orang Jakarta selalu saja jadi ketua,” kata dia mem-berikan penjelasan. Akhirnya,

pimpinan jalannya pemilihan, Bong Cin Nen menyimpulkan mereka yang berhak mengaju-kan calon adalah orang yang memiliki “sertifikat” sebagai pengurus aliran keagamaan di Kota Singkawang, seperti TAO, MAKIN, Tri Dharma dan lainnya. “Berarti hanya lima saja yang diajukan.

Bagaimana setuju,” kata Bong Cin Nen dihadapan peserta. Semuanya mengami-nin. Tak lama, Bong Cin Nen menanyakan kepada pengurus aliran keagamaan untuk mencalonkan diri. Se-muanya menolak, termasuk Akiong. Akhirnya, hanya Beni Setiawan saja yang bersedia. “Kalau hanya Beni Setiawan saja yang bersedia, berarti tidak ada pilihan lain. Jadi, kita tetapkan Beni sebagai ketua,” kata politisi Partai Golkar ini. Wakil Ketua DPRD Singkawang ini mempersi-lahkan kepada Beni Setiawan

untuk memberikan sambutan. Didepan udangan dan keban-yakan mendukungnya, Beni Setiawan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk memimpin Festival Cap Go Meh 2012.

Dia juga minta kepada peserta untuk memberikan dukungan kepadanya dalam menjalankan roda kepani-tiaan tersebut. “Saya tidak akan bisa bekerja sendiri tan-pa bantuan saudara-saudara dan lainnya. Untuk itu, saya mohon dibantu,” kata Beni yang juga pengusaha hotel dan walet ini. Kesempatan itu pula, Beni langsung menunjuk Bong Cin Nen untuk menjadi sekretarisnya. Bong Cin Nen pun bersedia menjadi sek-retaris. Di benah politisi ini, sudah ada beberapa konsep yang bisa dijalankan untuk suksesnya pelaksanaan cap go meh.

Usai pembubaran, Sek-

retaris Daerah Singkawang, Syech Bandar mengatakan, Pemkot Singkawang akan memberikan bantuan hibah kepada Panitia Cap Go Meh 2012 yang dituangkan dalam APBD 2012. “Masih akan dibahas. Kemungkinan besar Rp600 jutalah,” kata mantan Kadis Kebudayaan dan Pari-wisata Singkawang ini.

Beni usai pemilihan minta dukungan semua pihak ter-masuk media massa. “Kita minta dukungannya agar semua berjalan sukses,” kata Beni. Beni pun akan siap kerja keras untuk mewujudkan kesuksesan. Bagaimana soal dana dan waktu yang mepet, Beni akan berupaya mencari donatur. “Harus kita keroyok kegiatan ini semua.

Tidak hanya panitia saja, semuanya harus bekerjasama. Waktu mepet pun tak masalah, bila semuanya bisa bekerja sama,” kata Beni. (zrf)

Beni Ketua CGM 2012

Sambungan dari halaman 17

Raden Mucsin atau Datoknye Uning Abdun dan Pak Itam Farid). Masyarakat Desa Me-kar Jaya Mohon Kepada Pe-merintah Daerah atau Ibuk Bupati Kab. Sambas, untuk mencabut IZIN Perusahaan PT AGROWIRATAMA dan PT lainnya yang bersifat ARO-GAN. Pihak perusahaan Sawit PT. Agrowiratama diharapkan untuk mengganti kerugian akibat yang ditimbulkan oleh perusahaan tersebut terh-adap penyerobotan lahan Masyarakat dan Penyerobotan Lahan Binaan Masyarakat (Kelompok Tani Serikat Ban-tilan dan Gerhan).

Pada saat itu khususnya daerah Desa Mekar Jaya mendapat kesepakatan bah-wa Daerah atau lahannya di INGKLAP, yang maksud masyarakat Desa Mekar Jaya Tapal batas daerahnya semua diingklap dan ternyata yang diingklap cuman sebelah kiri

mudik Sungai Sekuan atau daeran Kelompok Tani Serikat Tani Bantelan, beranggotakan 47 Orang dengan luas tanag 250 Ha. Sebelah kanan atau daerah Kelompok Tani Pondo Abes Lestari (GERHAN) be-ranggotakan 67 Orang dengan luas tanah 95 ha, ditimbul-kan masalah tanah WARIS PANGERAN CAKRA NEGARA PANJI ANOM dengan dasar Hukum Surat Kurnia Sultan Sambas Ke 13 Tahun 1905 (27 Rajab 1314), SK Kantor Agraia Provinsi Kalimantan Barat No.593.2/AGR-87 Tanggal 15 Juli tahun 1987, SK Guber-nur Kalimantan Barat No. 593.2/6361/PERS Tanggal 2 Desember Tahun 1987

Sekarang Masyarakat Desa Mekar Jaya tidak mau men-erima yang dikatakan Tanah Waris karena tanah terse-but sudah jelas Tanah Mi-lik Masyarakat Desa Mekar Jaya yang telah diusahakan masyarakat turun termurun. “Masalah Tanah masyarakat

yang dikatakan Tanah Waris sesuai dasar hukum yang diatas Masyarakat Desa Mekar Jaya 99% Menolak tidak setuju karena tidak jelas Dasar Huku-mnya,” tegasnya.

Pada saat ini, masalah Tapal batas Desa Mekar Jaya yang semula sudah jelas berada pada Simpang Air Putih Antara Desa Sabung dan Desa Mekar Jaya (Secara Turun Temurun) dikirakan berada 1.500 meter dari lokasi Kelompok Tani Pon-dok Abek Lestari (GERHAN) sudah bergeser jauh merugi-kan Daerah batas Desa Mekar Jaya, sampai-sampai Lokasi Kelompok Tani GERHAN Sekarang termasuk kewilayah Desa Sabung Kec. Subah. Masyarakat Desa Mekar Jaya Kec. Sajad Kab. Sambas 99% Menolak Keputusan tersebut (akan mengadakan penun-tutan balik hak masyarakat masalah tapal batas tersebut) Kepada pihak yang terkait masalah Tapal Batas. Kepada Pemerintah Daerah (IBUK

BUPATI) Masyarakat Desa Mekar Jaya Mohon keadilan yang setegak-tegaknya kepada kami yang Terzolimi apalagi masalah Tanah.

Bahkan masyarakat turun langsung ke lokasi, daerah yang dikatakan di ingklap yang diakui tanah waris sudah digusur (diceking) perusahaan PT. AGW, dan wilayah Kelom-pok Tani Pondok Abek Lestari (GERHAN) habis digunakan lokasi pembibitan dan camp Perusahaan. Pihaknya akan bertindak dengan berbagai macam cara akan ditempuh un-tuk mempertahankan hak kami yang merupakan tempat mata pencaharian, salah satu caranya dengan pertemuan, dengar pendapat (hearing) dengan pihak berwenang. Pihaknya pun tahu bahwa perusahaan yang beraktivitas di daerah tersebut belum mengantongi Izin Hak Guna Usaha sehingga kami minta Bupati mencabut Izin perusahaan arogan terse-but,” pintanya. (har)

Masyarakat Tolak Perusahan Sawit

Sambungan dari halaman 17

pengendara senantiasa meng-gunakan helm sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) baik pengemudi maupun penump-ang. Pastikan tali helmnya terpasang dengan benar. “Kemudian bagi pengemudi kendaraan bermotor roda dua wajib menyalakan lampu

utama pada siang dan malam hari,” ucapnya.

Ia mengimbau bagi kend-araan roda empat, pengemudi dan penumpang yang duduk di samping harus menggu-nakan sabuk keselamatan. “Jangan menggunakan hand phone pada saat mengemudi-kan kendaraan bermotor. Bila ingin menggunakan hand

phone, tepikan kendaraan dan berhentilah di tempat yang aman sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas,” terang Amri.

Ia menambahkan, penge-mudi kendaraan bermotor angkutan umum dilarang berhenti, menaikkan dan menurunkan penumpang di sembarang tempat tidak ses-

uai izin trayek. Demi keaman-an, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas, dia mengimbau kepada pengen-dara kendaraan bermotor un-tuk memarkirkan kendaraan mereka di tempat yang telah ditentukan. “Yang paling pent-ing jangan minum minuman keras pada saat berkendara,” tukasnya.(nie)

Ingatkan Kelengkapan

Sambungan dari halaman 17

Salafudin, saat ini perlahan namun pasti perekonomian badau mulai bangkit. Pasca ambruknya sector perkayuan, daerah Badau dan sekitarnya sempat stagnan perekono-miannya. Bahkan cenderung mengalami kelesuan. Karena ketika sector perkayuan jaya, masyarakat hampir sepenuh-nya bergantung pada sector ini.

“Ketika itu perekonomian masyarakat maju. Badau juga menjadi salah satu daerah yang dituju ketika itu. namun saat ditertibkan perkayuan, Badau kembali lesu. Baru saat ini mulai bangkit setelah

adanya perkebunan sawit dan masyarakat yang mem-bangun kebun karet,” ungkap Udin, panggilan akrab Camat badau.

Dipaparkan Udin, yang pertama kali di kembangkan masyarakat adalah perkebu-nan karet. Awalnya, kebun-kebun karet ini sudah lama ada. Hanya saja, ketika sector perkayuan marak, kebun-kebun ini sedikit di tinggalkan. Baru saat ini, masyarakat mulai menggiatkan kembali kebun karet yang ada. Bahkan sebagian masyarakat yang belum meliriknya sudah mulai membuka lahan dan mena-nam karet.

“Ini didukung harga karet

yang semakin bagus. Apalagi saat ini pemerintah terus mengupayakan akses jalan yang lancer bagi masyarakat,” ungkapnya.

Perekonomian itu dika-takan Udin terus mengge-liat saat investasi perkebunan sawit masuk. Penyerapan tenaga kerja yang cukup be-sar dari perkebunan sawit member peluang bekerja kepada masyarakat. Selain itu, ke depannya masyarakat juga akan mendapatkan peng-hasilan tambahan dari plasma perkebunan yang akan mer-eka terima.

“Rata-rata saat ini angkatan kerja cukup baik. Terserap di berbagai area perkebunan

sawit yang telah memulai ak-tivitasnya saat ini,” ujar Udin.

Menurut Udin, peningka-tan perekonomian sangat ber-pengaruh pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat Kota Badau. Pihaknya juga berharap dengan peningkatan perekonomian ini mampu menarik investor luar untuk masuk serta terus menanam-kan investasinya.

“Masyarakat juga mulai mengembangkan sektor lain diantaranya perikanan. Mu-dah-mudahan kesadaran masyarakt untuk menggalak-kan berbagai potensi yang ada terus berkembang,” tambah Udin.

Terkait masih masuknya

Ekonomi Badau Meningkat

Sambungan dari halaman 17

Kegiatan yang diikuti 108 peserta dari lima kabupaten perbatasan itu dilaksanakan atas prakarsa Badan Pengelola Kawasan Perbatasan dan Kerjasama Provinsi Kalbar bersama dengan Kemente-rian PDT dan Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan dan direncanakan akan berlang-sung selama lima hari.

Daniel mengatakan pada dasarnya untuk wilayah per-batasan itu lebih kepada penguatan infrastruktur dasar seperti jalan, pendidikan dan kesehatan, namun juga tidak melepaskan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi.

“Makanya keterampilan ini diberikan dan pesertanya juga mewakili masyarakat, begitu pulang harapan kita mereka bisa langsung menerapkan keahliannya,” kata dia.

Sebagai negara agraris, ten-tunya kata dia penguatan sek-tor pertanian dan perikanan diperlukan karena dus sektor itu adalah basis pertahanan terakhir, sepanjang kegiatan

agrasis ini maju maka langkah strategis sudah diambil untuk menanggulangi kemiskinan.

“Petani nelayan sejahtera maka itu pintu utama tanggu-langi kemiskinan, namun kita tidak melupakan juga sektor lainnya,” kata dia.

Makanya, kata dia, keter-ampilan yang diberikan tidak selalu yang berhubungan den-gan pertanian atau peternak ikan, ada juga teknisi telepon selular hingga keterampilan menjahit.

“Seperti di Kapuas Hulu, katanya di salah satu daerah perbatasan itu hanya ada satu orang penjahit, makanya ket-erampilan itu diberikan, jenis keterampilan ini juga sudah didasarkan hasil survey kebu-tuhan jenis keterampilan yang dilakukan sebelumnya,” kata dia. Ditanya soal kemuda-han akses kepada masyarakat perbatasan terhadap sumber permodalan, ia mengatakan nantinya akan ditangani oleh dua regional manajemen (RM) yang dibentuk Kementerian PDT yaitu RM Singbebas yang meliputi Singkawang, Beng-kayang dan Sambas serta

RM Kapuas yang terdiri dari Sintang, Kapuas Hulu, Melawi dan Sekadau.

“RM ini yang nanti akan me-nyatukan seluruh stakholder dari pusat, daerah, kabupat-en, masyarakat, perbankan, BUMN maupun swasta yang bisa memajukan kabupaten tertinggal termasuk kawasan perbatasan,” jelasnya.

Ketua panitia kegiatan, Roslina berharap dari pelatihan yang dilaksanakan itu, peserta bis apeka terhadap peluang usaha dan peluang ekonomi di wilayahnya masing-masing sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan.

“Ada banyak jenis pelatihan yang akan diberikan kepada para peserta sesuai dengan kebutuhan,” jelasnya.

Beberapa jenis pelatihan diantaranya untuk kelompok nelayan air asin dan air tawar, pengelolaan karet, peternakan itik, teknisi HP hingga menja-hit pakaian.

“Semua jenis keterampilan ini aspiratif atas keinginan masyarakat karena sebelum-nya kami sudah survey dila-pangan,” ucapnya. (mus)

Bekali Keterampilan

Sambungan dari halaman 24

Nanga Pinoh.“Coba bayangkan jika ini

berlangsung lama, berapa banyak kerugian yang diderita warga. Baik dengan kerusakan alat maupun tersendatnya roda ekonomi. Sebab, alat pendukung pekerjaannya terpaksa dihentikan karena listrik byarpet,” kata dia.

Keluhan juga disampaikan, Christian (38), pengusaha photocopy di Nanga Pinoh ini mengutarakan akhir-akhir ini memang sering terjadi mati lampu “byarpet”. “Tentu saja hal ini berdampak pada usa-hanya. Penghasilan menjadi menurun. Ia menyayangkan dengan program pelayanan prima yang diselenggarakan PLN. Namun kenyataannya masih saja yang namanya mati lampu mereka rasakan sampai saat ini.

“Saya berharap PLN untuk segera mengatasi masalah ini. Jangan lagi ada pemadaman listrik secara mendadak. Saya sebagai pengusaha fotocopy

sangat bergantung dengan listrik, jika sering mati maka penghasilan saja bisa menu-run drastis,” ujarnya.

Hermawan, warga Desa Sidomulyo juga mengutara-kan sudah lima hari ini sering padam lampu secara men-dadak. “Sebagai pelanggan/konsumen tentu saya merasa pelayanan suplai energi listrik oleh PLN masih jauh dari hara-pan. Penambahan daya dan pelayanan maksimal dari PLN hanya statement untuk mem-beri angin segar. Kenyataan-nya listrik hampir setiap hari selalu padam, baik pagi, siang, sore, maupun malam atau dini hari,” ungkapnya.

Tak mau disalahkan, PLN Ranting Nanga Pinoh pun berkilah kalau byar pet terse-but terjadi akibat jaringan listrik yang sering mengalami kerusakan. “Byarpet ini karena kerusakan beberapa jaringan di kawasan Pemuar Keca-matan Belimbing,” demikian diungkapkan Manajer PLN ranting Nanga Pinoh, Yuriza Martha ketika dikonfirmasi via

selular mengenai masalah ini. Menurut dia di sana banyak jaringan yang terkena pohon-pohon yang tinggi sehingga ketika diterpa angin dan hujan pohon tersebut menimpa jar-ingan listrik sehingga menga-lami kerusakan.

“Kami sudah berupaya untuk memperbaiki jaringan tersebut, tapi ketika jaringan yang satu sudah diperbaiki, jaringan yang lain kembali rusak, inilah yang menjadi persoalan kami,” kilahnya.

Oleh sebab itu ia meminta pengertian dari masyarakat Kabupaten Melawi khusus-nya Nanga Pinoh atas pem-adaman ataupun byar pet yang terjadi selama ini, dan pihaknya berjanji untuk beru-paya memperbaiki kerusakan yang terjadi. “Saya juga mohon kerjasama masyarakat untuk menjaga jaringan yang ada, jika ada pohon tinggi di dekat jaringan supaya merelakan untuk dipangkas, ini dilakukan agar kerusakan jaringan bisa diminimalisir,” pungkasnya. (wah)

Warga Keluhkan Biarpet

Sambungan dari halaman 24

mengantisipasi barang-ba-rang ilegal yang masuk ke Kabupaten Melawi seperti gula, daging beku dan ikan beku dari Malaysia, antisipasi Ilegal Loging, Ilegal Oil serta mengantisipasi kendaraan eks Malaysia juga kendaraan hasil tindak pidana yang masuk ke Kabupaten Melawi. “Razia kita lakukan di tempat-tempat yang rawan di sekitar Kota Pinoh,” katanya.

Dalam operasi Zebra 2011 ini, selain melakukan pen-indakan pelanggaran lalu lintas, Satlantas Polres Melawi juga melakukan berbagai keg-iatan-kegiatan diantaranya Police Goes To School yang sasarannya bagi pelajar mulai dari tingkat SD sampai SMA se-Kabupaten Melawi. “Kita melakukan kegiatan sosialisa-si Undang-Undang lalu lintas dan tertib lalu lintas kepada pelajar, ini sanga penting agar

pelajar khususnya tingkat SMP dan SMA mengerti tentang pentingnya tertib lalu lintas,” ungkapnya.

Selain itu kegiatan yang juga dilaksanakan Satlantas yaitu program Polisi Sahabat Anak, disini aparat mem-berikan pemahaman kepada anak-anak Taman Kanak-Kanak dan PAUD tentang lalu lintas usia dini. “Kami juga melakukan pemasangan banner, spanduk dan papan peringatan yang isinya berupa himbauan tentang pentingnya tertib lalu-lintas, kami juga memasang rekayasa terbatas di daerah rawan kecelakaan laka khususnya di dekat tikun-gan Mawar,” jelas Anggun.

Jika dibandingkan dengan operasi zebra tahun lalu, lanjut Anggun pada tahun ini pelanggaran lalu lintas mengalami kenaikan, Anggun mengakui hal ini dikarenakan intensitas kegiatan operasi pada tahun lalu memang

masih kurang dan pada tahun ini lebih ditingkatkan lagi.

Mengenai kendala dila-pangan, Anggun menutur-kan tidak ada kendala yang berarti walaupun dengan jumlah personil yang terbatas tapi ia beserta anak buahnya telah bekerja secara maksimal dalam operasi ini. “Personil Lantas ada 23 orang ditambah dengan perwira ada 3 orang, jika dibandingkan dengan kebutuhan personil lalu lintas yang ada di Kabupaten Melawi kami seharusnya ada 120-an personil, tapi dengan jumlah 26 personil ditambah perwira kami bisa melakukan operasi zebra ini secara maksimal,” pungkasnya.

Anggun mengingatkan masyarakat agar berhati-hati dalam berkendara, sebab kon-disi jalan poros di Kabupaten Melawi saat ini sedang diper-baiki dan masih banyak yang berlubang sehingga rawan kecelakaan. (wah)

Polisi Tindak 151 Pelanggaran

Sambungan dari halaman 24

minta kepada BPBD Kabu-paten Sanggau yang baru dibentuk dapat segera ac-tion ke lapangan. Melaku-kan monitoring, pemetaan dan mendistribusikan ban-tuan kepada masyarakat yang membutuhkannya. Tentunya bukan hanya BPBD, tetapi instansi terkait yang berkom-

peten juga harus bersama-sama melakukan langkah riil di lapangan.

Apalagi Wakil Bupati Sang-gau Paolus Hadi, telah pula melakukan peninjauan lang-sung ke sejumlah wilayah banjir dua hari lalu. Wabup juga berjanji akan segera me-nyalurkan bantuan, khususnya beras sambil melihat berbagai perkembangan kondisi banjir

selanjutnya.“Sebab, masih ada sejumlah wilayah yang daerahnya juga terendam banjir, namun bantuan belum mengalir untuk meringankan beban warga yang menge-laminya.

Sebab, akibat banjir aktivitas terganggu, perekonomian ter-ganggu, transportasi terganggu, demikian pula dalam hal peker-jaan,” tandasnya.(nto)

BPBD Diminta Action Tangani Banjir

Sambungan dari halaman 24

tersebut. Disamping itu, masyarakat juga diharapkan jeli memandang suatu kondisi yang terindikasi merupakan kegiatan korupsi,” ungkap kordinator aksi, Toiman.

Selain itu, Toiman mengata-kan, aksi itu adalah salah satu upaya mengajak masyarakat untuk lebih prihatin terh-adap kondisi bangsa yang disebutnya dirundung banyak masalah. Sebab menurut akti-fis HMI tersebut, korupsi juga mempersulit pembangunan ekonomi dan mengurangi kualitas pelayanan pemerin-tahan.Baik individual maupun

masyarakat secara keselu-ruhan. Selain meningkatkan ketamakan dan kerakusan terhadap penguasaan aset dan kekayaan korupsi juga akan menyebabkan hilangnya sensitivitas dan kepedulian terhadap sesama.

“Masalah utama yang harus diwaspadai adalah semakin maraknya praktik tindak ko-rupsi. Kejahatan korupsi ini pula yang telah menyebab-kan Indonesia tidak pernah maju, sebab dampak yang paling jelas adalah semakin maraknya masyarakat miskin” katanya.

Meskipun tanpa pen-gawalan ketat dari pihak ke-

polisian, namun aksi tersebut berjalan dengan tertib dan lancar. Namun pada pelak-sanaannya, Toiman mengaku masih belum maksimal, sebab persiapan dilakukan secara mendadak.

“Sebenarnya perencanaan kami akan melakukan aksi di Kejaksaan Negeri Sintang. Akan tetapi kendalanya ada-lah kesiapan kawan-kawan. Namun yang terpenting dari aksi ini adalah penyampaian edukasi kepada masyarakat mengenai dampak korupsi itu sendiri, sehingga mereka turut mewaspadai di lingkungan-nya masing-masin,” pungkas Toiman.(wah)

Beri Edukasi Masyarakat

SANGGAU--Sejumjlah wilayah yang terendam banjir di Kabupaten Sanggau pantas mendapatkan penanganan serius dari instansi terkait, karena ada yang telah meng-ganggu aktivitas dan perekono-mian masyarakat. Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sanggau dapat segera action di lapangan.

Hal itu disampaikan oleh Filipus Efendi, anggota DPRD Sanggau,

kemarin. Menurut dia, beberapa orang pada Jumat, 9 Desember 2011 kemarin menemuinya di gedung DPRD Sanggau yang menyampai-kan persoalan banjir di wilayahnya. Karena ada beberapa wilayah keca-matan yang masih terencam banjir hingga kini. Di antaranya adalah di Kecamatan Tayan Hulu ada Man-dong dan Berakak maupun di dalam Kota Sosok sendiri. Kemudian di Kecamatan Balai Batang Tarang,

Jangkang, Meliau, Tayan Hilir, Se-kayam dan di Kapuas.

“Tadi ada warga dari Kecamatan Sekayam yang datang ke dewan yang menyebutkan, bahwa ada wilayahnya yang sudah terendam sejak 4 hari terakhir ini. Akibatnya, masyarakat tidak bisa beraktivitas yang menghambat perekonomian serta mata pencariannya,” tuturnya.Karenanya Filipus Efendi me

Pontianak Post

Ke Halaman 23 kolom 5

PRO-KALBAR24 Sabtu 10 Desember 2011

Ke Halaman 23 kolom 5

MEMPERINGATI Hari Korupsi Korupsi In-ternasional, Jumat (9/12) puluhan mahasiswa

gabungan organisasi Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Sintang, menggelar demo di Bundaran Tugu Bank Indonesia.

Dalam aksinya ma-hasiswa menyeruakan tentang dampak koru-psi yang sangat merugi-kan masyarakat. Selain itu, beberapa diantara

pendemo memberikan famplet yang menerang-kan mengenai akibat apabila korupsi terjadi di suatu Negara.

“Intinya kita memberikan edukasi kepada masyarakat, sebab tidak semua mengetahui dampak dari korupsi yang sangat merugikan

Ke Halaman 23kolom 5

Ke Halaman 23kolom 5

SINTANG

MELAWI

Beri Edukasi Masyarakat

Toiman

FOTO HERI MUSTARI

BERSIHKAN SEMAK: Anggota Satuan Lalu Lintas Polres Sintang membersihkan semak disejumlah tikungan, agar tidak menghalangi rambu-rambu lalu lintas yang bisa mengakibatkan kecelakaan.

SATUAN Lalu Lintas (Satlantas) Polres Me-lawi telah melaksanakan Operasi Zebra 2011 yang dilaksanakan mulai tanggal 28 November hingga 11 Desember, selama operasi dilaksana-kan Satlantas Polres Melawi telah menindak 151 pelanggaran yang didominasi kendaraan roda dua.

Kasat Kasat Lantas Polres Melawi, AKP Ang-gun Deddy S saat diwawancarai menjelaskan selain didominasi kendaraan roda dua, pen-indakan pelanggaran juga dilakukan terhadap kendaraan roda empat dan roda enam.

“Pelanggaran yang paling banyak dilakukan kendaraan roda dua adalah tidak menggunakan helm, kurangnya kelengkapan kendaraan, tidak memiliki SIM dan STNK,” ungkapnya. Selain itu khusus operasi zebra 2011 ini, Anggun mengatakan arahnya Cipta Kondisi sebelum dilaksanakannya operasi Lilin Kapuas menje-lang Natal dan Tahun Baru.

Selain itu operasi ini dilakukan untuk

Polisi Tindak 151 Pelanggaran

Marcus: Perangi dengan Pola Hidup Sehat

SINTANG--Kepala Dinas Kesehatan Sintang Marcus Gatot Budi mengatakan, Kabupaten Sintang men-duduki urutan ke empat kasus penularan virus HIV/AIDS, setelah Kota Pontianak, Sambas dan Singkawang. Sebab itu, masyarakat diminta untuk berprilaku hidup sehat. “Sejak tahun 2006 hingga 7 November 2011 ini sudah ditemukan 121 kasus HIV/AIDS di Kabupaten Sintang, 90 kasus diantaranya merupakan warga Sin-tang,” kata Marcus.

Mayoritas penularan virus HIV/AIDS lanjut Marcus, terdapat pada perempuan melalui Pekerja Sek Komer-sial (PSK). Penderita HIV/AIDS di Kabupaten Sintang sejak tahun 2006 hingga November 2011, berdasarkan usia 25 sampai 49 tahun berjumlah 63 orang, 20 sampai 24 tahun 20 orang, 15 sampai 19 tahun 6 orang.

“Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Sintang pertama kali ditemukan di Nanga Pinoh pada tahun 1997, waktu itu Nanga Pinoh belum menjadi Kabupaten Melawi,” jelasnya.

Kepala Teknis Penanganan Penderta HIV/AIDS di Kabupaten Sintang, Sidiq Handanu, mengungkapkan hambatan pencegahan penularan virus penyakit mematikan itu lantaran masih minimnya kesadaran masyarakat. Selain itu ketersediaan pelayanan keseha-tan yang konphernship masih terbatas.

“Untuk mengetahui status HIV-nya masih rendah. Masih adanya stigma dan diskriminasi masyarakat kepada Odha, serta pengelolaan dan pembiayaan progam juga masih rendah,” tutur dia. Oleh karena itu, Handanu mengatakan senjata ampuh untuk mencegah penularan HIV/AIDS dimulai dari keluarga dengan cara berprilaku hidup sehat. “Dengan hidup sehat saya yakin penularan tersebut tidak akan merambat kemana-mana,” tukasnya.(wah)

Ditemukan 121 Kasus HIV/AIDS

BPBD Diminta Action Tangani Banjir

MELAWI--Warga Kabupaten Melawi mengeluhkan pelayanan PLN yang sudah sepekan terakhir aliran lisriknya byarpet. Selain itu, pada jam tertentu arus listrik mengalami penurunan daya.

Seperti yang terjadi di kota Nanga Pinoh, sebagai ibukota kabupaten dan pusat bisnis dan perdagangan, kondis-inya lebih memprihatinkan. Dari pukul 17.00 hingga pukul 22.00, selain byar-

pet, arus listrik yang masuk ke rumah-rumah warga mengalami penurunan daya. Selain rawan kerusakan alat-alat elektronik, warga juga khawatir hal itu mengakibatkan lampu redup dan per-alatan lain yang menggunakan listrik tak dapat digunakan.

Seperti diungkapkan Agus Suryaman (40), warga Nanga Pinoh, bahwa hampir setiap malam kota Nanga Pinoh selalu

dihantui dengan byarpet, bayangkan saja dalam hitungan menit bisa sampai 5 hingga 6 kali byar pet. “Ya, sudah bebera-pa hari ini arus listrik mulai tidak normal. Jika ini terus berlangsung, banyak warga yang dirugikan,” kata dia.

Apalagi warga yang memiliki usaha tentu saja sangat terganggu, sebab usaha mereka menggunakan listrik untuk men-dukung pekerjaannya. “Warga banyak

menggantungkan usahanya dengan keberadaan listrik. Apalagi, di sini (Nanga Pinoh) sebagai pasar terbesar di Kabupaten Melawi, jadi memang sangat butuh listrik,” ujarnya.

Dengan kondisi seperti saat ini, Agus meminta kepada pihak PLN agar bisa memperbaiki arus listrik yang mengalir ke Kabupaten Melawi, terutama Kota

Warga Keluhkan Biarpet

BIDIK JUARASabtu 10 Desember 2011

Soccer 25

LFP

Pontianak Post

MANCHESTER - Europa League adalah ajang kelas dua di Eropa. Sekalipun UEFA (Asosiasi Sepak Bola Eropa) melakukan berbagai cara untuk meningkatkan kuali-tasnya, tetap saja gengsi dan prestisenya masih kalah dibandingkan Liga Champions. Namun, bagi duo Manchester, United dan City, Europa League bukan lagi ajang minor. Setelah tersisih dari Liga Champions, United dan City mau tidak mau memberi perhatian lebih kepada ajang yang dulunya bernama Piala UEFA tersebut. Keduanya pun mem-bidik target absolut alias juara.

”Kami ingin memenangkannya,” kata pelatih United Sir Alex Ferguson kepada Sky Sports.

“Europa League adalah sebuah kompetisi yang bagus dan sebuah kompetisi yang kuat jika Anda melihat kontestan yang berlaga sekarang,” tambahnya.

Fergus on s ekal igus melur uskan pernyataannya yang dianggap meremeh-

kan Europa League. Seusai tersingkir dari Liga Champions atau setelah kalah 1-2 dari FC Basel (7/12), pelatih yang akrab disapa Fergie itu menyebut Europa League sebagai hukuman penalti.

“Yang saya maksudkan hukuman hanya dalam arti 20 tahun terakhir mengingat klub kami selalu berpikir tentang Liga Champi-ons. Juga karena kami selalu lolos ke final dalam empat tahun terakhir,” tutur pelatih yang dua kali berlaga di Piala UEFA bersama United di dekade 1990-an itu.

Ferguson harus mengklarifikasi pernya-taannya karena dia sudah membuat berang Michel Platini. Presiden UEFA itu tidak te-rima apabila Europa League dikritik sebagai ajang kelas dua di Eropa.

”Anda tidak boleh mengritik Europa League hanya karena telah bermain di tiga final Liga Champions dalam empat tahun terakhir,” ungkapnya kepada Eurosport.

”Europa League adalah kompetisi brilian

dan mengagumkan. Saya tahu Ferguson lebih memilih Liga Champions, tapi banyak klub yang tidak memiliki kemungkinan itu,” sambungnya.

Pelatih City Roberto Mancini juga me-nyebut Europa League masuk dalam bidi-kan gelar timnya musim ini. ”Kami ingin mengakhiri musim ini dengan dua trofi. Prioritas utama Premier League, tapi kami juga masih memiliki kans di Europa League, Piala Carling, dan Piala FA,” jelas pelatih yang pernah meloloskan Lazio ke semifinal Piala UEFA 2002-2003 itu.

Di kesempatan terpisah, pelatih Stoke City Tony Pulis menyambut bergabungnya City dan United di Europa League. Stoke adalah satu dari empat wakil Premier League yang berlaga di Europa League. Stoke juga telah memastikan lolos ke babak 32 besar.

“Saya tahu Sir Alex Ferguson dan Roberto Mancini kecewa, tapi berlaga di Europa League tetap glamor,” tuturnya kepada

Reuters.Duel klub Premier League memang tidak

akan ditemui di 32 besar. Sesuai regulasi UEFA, duel klub senegara baru bisa terjadi di 16 besar. Sebagai catatan, drawing 32 besar dan 16 besar akan dilakukan sekaligus pada 16 Desember nanti. ”Dengan City dan Uni-ted dalam drawing akan membuat banyak klub berdebar-debar,” jelas Pulis.

Di sisi lain, tampilnya City dan United di Europa League membuat keduanya difavor-itkan juara oleh berbagai rumah bursa. Wil-liam Hill misalnya. Rumah bursa terkemuka di Inggris maupun Eropa itu menempatkan City sebagai unggulan utama dengan angka taruhan 6/1.

City dibayangi United dengan 7/1. Juara edisi pertama Europa League (2009-2010) Atletico Madrid menguntit duo Manches-ter dengan 10/1, disusul wakil Bundes-liga Schalke dan juara bertahan FC Porto. (dns)

Bursa Unggulkan Duo Manchester di Europa League

AGENDA

FIFA Club World CupMinggu, 11 Desember 2011Al Sadd v ES Tunis(Siaran langsung MNCTV pukul 14.00 WIB)

Premier LeagueSabtu, 10 Desember 2011Arsenal v Everton(Siaran langsung Global TV pukul 21.30 WIB)Bolton Wanderers v Aston VillaLiverpool v Queens Park RangersManchester United v Wolverhampton(Siaran langsung MNCTV pukul 21.30 WIB)Norwich City v Newcastle UnitedSwansea City v FulhamWest Bromwich v Wigan Athletic

Minggu, 11 Desember 2011Sunderland v Blackburn RoversStoke City v Tottenham Hotspur(Siaran langsung Global TV pukul 22.30 WIB)

Selasa, 13 Desember 2011 (dini hari WIB)Chelsea v Manchester City (Siaran langsung MNCTV pukul 02.30 WIB) Liga Primera Spanyol Minggu, 11 Desember 2011 (dini hari WIB) Levante v Sevilla FC(Siaran langsung TV One pukul 00.00 WIB)Real Betis v Valencia(Siaran langsung TV One pukul 02.00 WIB)Real Madrid v Barcelona(Siaran langsung TV One pukul 04.00 WIB)

Minggu, 11 Desember 2011Villarreal v Real Sociedad(Siaran langsung TV One pukul 22.00 WIB)

Senin, 12 Desember 2011 (dini hari WIB)Malaga v Osasuna(Siaran langsung TV One pukul 00.00 WIB)Rayo Vallecano v Sporting GijonGetafe v GranadaRea l Zaragoza v MallorcaAthletic Bilbao v Racing SantanderEspanyol v Atletico Madrid(Siaran langsung TV One pukul 03.30 WIB)

Serie A ItaliaMinggu, 11 Desember 2011 (dini hari WIB) Lecce v LazioSiena v Gen oaInter Milan v FiorentinaPalermo v Cesena(Siaran langsung Indosiar pukul 02.45 WIB)

Minggu, 11 Desember 2011 Atalanta v CataniaBologna v AC MilanCagliari v ParmaUdinese v Chievo VeronaNovara v Napoli

Selasa, 13 Desember 2011 (dini hari WIB)AS Roma v Juventus(Siaran langsung Indosiar pukul 02.45 WIB)

NEMANJA Vidic tidak akan lagi bisa memperkuat Manchester United di sisa musim ini. Vonis itu diterima Vidic seiring cedera ligamen lutut kanan yang diala-minya saat United kalah 1-2 dari FC Basel sehingga tersingkir dari ajang Liga Champions midweek lalu (7/12).

Seusai lawan Basel, agen Vidic Silvano Martini berharap bahwa Vidic hanya akan absen beberapa bulan. Sedangkan pelatih United Sir Alex Ferguson malah meyakini defender 30 tahun Serbia itu hanya beberapa pekan. Namun, hasil scan kemarin menyatakan lain.

“Kami sudah siap dengan se-buah kabar buruk, tapi tidak ber-harap yang demikian (Vidic absen

sampai akhir musim, Red),” kata pelatih United Sir Alex Ferguson kepada MUTV.

“Dia akan menemui dokter spesialis Senin nanti (12/12, Red) untuk mengetahui perkembangan cederanya dan menentukan kapan dia harus menjalani operasi,” imbuh Ferguson.

Bagi Vidic, cedera seolah men-jadi momok baginya musim ini. Bagaimana tidak, di laga pem-buka Premier League kontra West Bromwich Albion (14/8), dia su-dah terkena cedera betis dan ab-sen lima pekan atau melewatkan sepuluh laga di berbagai ajang.

Saat pulih dari cedera per-tengahan Oktober lalu, Vidic juga langsung dihadapkanya kenya-

taan buruk.Dia gagal meloloskan Serbia ke putaran final Euro 2012. Kegagalan itu lantas membuat pemilik 56 caps tersebut memilih mengundurkan diri dari ajang in-ternasional. “Ini memang bukan tahun yang menggembirakan baginya,” jelas Ferguson.

Sekalipun kehilangan Vidic sampai akhir musim, Ferguson belum memastikan apakah bakal mencari pengganti di bursa transfer Januari nanti. Sebab, jika menilik stok pemain yang ada saat ini, Fer-guson layak waswas. Rio Ferdinand rentan cedera dan Jonny Evans kerap blunder. Juga ada Chris Smal-ling dan Phil Jones, namun kedua pemain serbabisa itu belum terlalu berpengalaman. (dns)

Musim Vidic Berakhir

BERLAGA di Europa League membawa banyak konsekuensi bagi duo Manchester. Di antaranya dari pundi-pundi uang. United misalnya. Setan Merah - sebutan United - bakal kehilangan sedikit-nya 22 juta pounds atau sekitar Rp 301 miliar.

Jumlah itu berasal dari prize money dan hak siar televisi. Di musim lalu, United meraih 13,7 juta pounds (Rp 193 miliar) dari prize money seiring mampu me-nembus sampai final. Sedangkan dari televisi, United meraup 45 juta pounds (Rp 635 miliar) dan itu lebih banyak dibandingkan Barcelona, tim yang mengalahkannya di babak puncak.

United jelas menyesal tersingkir di Liga Champions mengingat prize money jawara Europa League mu-sim ini “hanya” 4 juta pounds (Rp 56

miliar). Sedangkan City mungkin ti-dak terlalu memikirkan uang karena didukung finansial melimpah.

Yang dikhawatirkan City justru jadwal. Ya, seiring berlaga di Eu-ropa League, jadwal mereka lebih padat. Tidak hanya itu, jadwal City ataupun United bakal berantakan karena salah satu di antara mereka memungkinkan memainkan laga Eropanya di awal pekan. Yakni, Se-lasa petang dari yang biasanya Rabu malam atau Kamis malam.

Regulasi UEFA menyatakan apa-bila dua klub yang terpisah jarak 31 mil atau hampir 50 km tidak bisa memainkan home bersamaan. ”Dua musim lalu, Everton harus mengalah dengan bermain Selasa petang melwan Sporting Lisbon karena Liverpool juga bermain home di pekan yang sama,” kata juru bicara UEFA di situs resmi

organisasi.Seandainya harus bermain Se-

lasa petang, United atau City juga harus bermain lebih awal di Premier League untuk kesempatan recovery. Di sisi lain, agenda babak 32 besar Europa League yang dimainkan 16 Februari dan 23 Februari 2012 juga tidak menguntungkan United karena mereka sebelumnya me-mainkan dua laga berat lawan Chelsea (5/2/2012) dan Liverpool (11/2/2012).

Tapi, ada pula yang diuntungkan dengan United dan City tampil di Europa League. Dia adalah Channel 5. Stasiun televisi Inggris yang me-megang hak siar Europa League itu ketiban berkah. Kabarnya, Channel 5 mendapat pemasukan sponsor 10 juta pounds (Rp 141 miliar) begitu United dan City memastikan ber-laga di Europa League. (dns)

Uang Melayang, Jadwal Berantakan

Nemanja Vidic

MAN. UNITEDMAN. CITY

cmyk

+

+

+

+

MADRID - Turun den-gan pasukan lapis kedua pada first leg babak 32 be-sar Copa del Rey, Atletico Madrid harus rela pulang dengan kepala tertunduk dari Stadion Carlos Bel-monte, markas klub kasta ketiga Albacete. Mereka kalah 1-2 (0-1), kemarin dini hari (9/12).

Pelatih Atletico Gre-gorio Manzano sengaja memberikan kesempa-tan kepada para pemain pelapis dan menyimpan Arda Turan, Radamel Falcao, Luis Perea, dan beberapa pemain reguler lainnya. Ternyata, hasil-nya kurang memuaskan.

Mereka tert inggal lebih dulu pada menit ke-31 melalui eksekusi penalti Antonio Calle. Penalti diberikan set-elah bek Atletico Alvaro Dominguez ketangkap handsball di area ter-larang. Berikutnya, gil-iran Jose Manuel Zurdo menggandakan keung-gulan Albacate di menit ke-62.

Sejatinya, pada me-nit ke-52 Atletico punya kesempatan mencetak gol melalui titik penalti, tapi eksekusi Adrian ga-gal menemui sasaran.

Penalti diberikan karena kapten Albacete Miguel Nunez Borreguero me-langgar keras Juanfran di area terlarang. Bor-reguero juga diusir dari lapangan.

Setelah kartu merah yang dijatuhkan kepa-da Borreguero, Atletico hanya sempat unggul pemain selama sepuluh menit, karena berikutnya Dominguez diusir akibat menerima kartu kun-ing kedua. Atletico baru memperkecil keterting-galan pada menit ke-70 lewat Adrian.

“Benar adanya bahwa karena perbedaan kasta kompetisi, Atletico lebih difavoritkan, tapi Albac-ete menjalani pertandin-gan dengan penuh inten-sitas,” bilang Manzano, seperti dikutip Reuters.

Kemenangan atas Atletico cukup lumayan bagi Albacete. Mereka hanya butuh imbang ketika bertanding pada second leg di Vicente Calderon, markas Atlet-ico (21/12). Tapi, tentu saja tidak akan mudah karena Atletico belum menurunkan pasukan terbaiknya.

Meski begitu, ke-

menangan itu sudah membuat Andres Ini-esta, gelandang serang Barcelona, senang. Apa hubungannya dengan Iniesta? Ternyata, keluar-ga besar Iniesta menjadi pemegang saham terbe-sar Albacete. Makanya, tidak heran nama Iniesta dipampang di kostum bagian dada para pemain Albacete.

Sementara itu, klub Liga Primera Spanyol lainnya Athletic Bilbao menang tipis 1-0 (1-0) atas klub kasta ketiga Real Oviedo di Stadion Carlos Tartiere, Oviedo. Keme-nangan itu ditentukan gol tunggal Marcos pada menit ke-11. (ham)

WORLD SOCCER Pontianak Post Sabtu 10 Desember 201126

Pasukan PelapisAtletico Tumbang

HASIL KEMARINDINI HARI

Albacetev Atletico Ma-drid 2-1(Calle 31-pen, Zurdo 62/Adrian 70)Penalti gagal : Adrian52 (Atletico)Kartu merah : Bor-reguero 50 (Albacete),Dominguez 60 (Atlet-ico)Oviedo v Athletic Bil-bao 0-1(Marcos 11)

BARCELONA di tangan Josep Guar-diola sangat identik dengan skema 4-3-3 yang agresif dan mendominasi penguasaan bola. Namun, musim ini, beberapa kali Barcelona tidak turun dengan pakem itu, melainkan mener-apkan 3-4-3.

Absennya beberapa pemain utama secara bergantian terutama di jantung pertahanan, seperti Gerard Pique dan Carles Puyol memaksa Guardiola harus cerdik. Terpaksa gelandang seperti Javier Mascherano dan Sergio Busquets ditarik ke belakang.

Lalu, di sisi lain, Barca juga punya stok gelandang yang cukup. Semuanya fit dan ditambah dengan kehadiran Cesc Fabregas. Maka, skema 3-4-3 menjadi al-ternatif. Apalagi, ketika bermain dengan skema itu, mereka sangat agresif.

Nah, ketika melawan Real Madrid dini hari nanti pada el clasico di Santiago Bernabeu, Guardiola tidak perlu pusing dengan opsi pemain. Semua pemain utamanya berada dalam kondisi terbaik dan siap turun lapangan.

Pedro Rodriguez yang selama ini absen sudah pulih. Tapi, belum tentu dia mendapatkan posisi starter, karena harus bersaing dengan Fabregas dan Alexis Sanchez. Bila ingin lini tengah semakin dahsyat, maka Fabregas men-jadi pilihan.

Terkait dengan pilihan skema ber-main, pelatih timnas Spanyol Vicente Del Bosque, menyumbangkan saran. Menghadapi Real yang musim ini sangat dahsyat dalam menyerang dan telah meyarangkan 49 gol dari 14 laga di Liga Primera, Barca butuh pertahanan yang

solid.Menurut Del Bosque, tidak

ada salah bila Guardiola me-makai skema 3-4-3. “Ketika saya melatih Real Madrid, saya menerapkan pola tiga bek pada semifinal Liga Champi-ons dan hasilnya kami menang dan juga mendapatkan gelar Liga Champions yang kedela-

pan,” jelas Del Bosque, seperti dilansir Goal.

“Barcelona memiliki ban-yak pilihan ketika melawan Real dan Guardiola harus memilih yang paling tepat,” lanjut Del Bosque.

Terlepas dari tensi tinggi yang selalu tersaji dalam el clasico, sebagai pelatih timnas

Spanyol, dia hanya berharap tidak berimbas kepada atmos-fer di ruang ganti timnas Spa-nyol. Dia ingin para pemain tetap mampu membawa diri ketika bersatu membela La Furia Roja, julukan Spanyol. Sebab, selama ini skuad Spa-nyol didominasi pemain Barca dan Real. (ham)

Del Bosque Sarankan 3-4-3

Del Bosque

cmyk

27Pontianak Post Sabtu 10 Desember 2011

CAPRICORN(22 Desember-19 Januari)"Tak perlu berkecil hati karena sebenarnya kamu masih punya banyak kesempatan lain. Tampak-nya ia tak sejalan dengan kamu."

AQUARIUS(20 Januari-18 Februari)"Berharap tentu boleh, sekalipun nanti yang kamu dapatkan tak se-suai harapan. Minggu ini pusatkan perhatianmu kepada diri sendiri"

PISCES(19 Februari-20 Maret)"Kamu lagi deket sama se seorang, kenali terlebih dahulu dan jangan berikan waktu bagimu untuk wajib terlibat pada suatu komitmen."

TAURUS(20 April-20 Mei)"Kamu perlu menyadari apa yang sebenarnya ada di dalam benakmu saat ini. Beranikan diri dan tak perlu ragu untuk menyatakannya."

CANCER(21 Juni-22 Juli)"Pastikan kamu tidak super duper mellow dan melampiaskannya di social media yang membuat orang tahu masalah yang kamu hadapi."

VIRGO(23 Agustus-22 September)"Jangan remehkan perkataan dan sikap pasangan yang tiba-tiba ngambek minggu ini. Berusahalah untuk memberi perhatian lebih."

SCORPIO(23 Oktober-21 November)"Perlu inisiatif untuk memulai se suatu, lalu biarkan mengalir. Kuncinya berkomunikasi dan ja-ngan melulu membahas dirimu."

ARIES(21 Maret-19 April) "Memberikan kejutan dan perhatian akan membuat suasanamu dan pasangan kembali cair. Penting untuk menjaga komunikasi."

GEMINI(21 Mei-20 Juni)"Sekalipun kamu merasa tak mudah untuk memulai hubungan, tetapi setidaknya kamu mulai pulih dan move on dari masa lalu."

LEO(23 Juli-22 Agustus)"Berusaha menerima kekurangan dan memperbaiki penampilan fi sik dan sikap agar kamu menjadi pribadi yang menyenangkan."

LIBRA(23 September-22 Oktober)"Kencan menyenangkan bukan selalu makan di tempat romantis, bagimu kencan efektif itu dimana bisa berbincang bersamanya."

SAGITARIUS(22 November-21 Desember)"Jangan abaikan yang ia katakan dan minta darimu. Dengarkan se-tiap keluhan agar hubungan dapat lebih diperbaiki dan hangat."

BOY, oh... boy. Too complicated dan nggak pernah abis kita bahas. Apalagi, kalau kila ketemu sama tipe cowok yang nggak gampang terus terang. Kita jadi harus menebak-nebak, apa dia beneran suka sama kita. Tengsin, dong, kalau kita kepedean open our heart too wide, padahal dia nggak beneran suka. Nah... kita wajib tahu rambu-rambunya dulu, Girls! Here is the top eight signs he's got a crush on you! (*/bg)

888TOP TandaDiaSukaKamu

ALWAYS AROUND US Dia eksis di sekitar kita terus. Pas kita baru datang, dia udah nongkrong bareng temannya di depan kelas, meski nggak selalu nyapa. Meski nggak jalan bareng dia ke kantin, tiba-tiba meja makan kalian bersebelahan dan dia sesekali ikut ngobrol sama geng kalian. Kalau kalian sekelas, kita ngegepin dia ngelihatin kita, minimal dua kali sehari. Pulang sekolah kita lagi nunggu jemputan di warung depan, dia juga nongol di warung itu. Pokoknya, kita mulai ngerasa kalau dia berusaha ada di sekitar kita.

NANYA KE TEMAN Nah... kalau dia nggak menemukan kita, dia bakal usaha cari tahu. Misalnya iseng nanya ke teman kita, kenapa kita nggak masuk, kenapa kita nggak ke kantin, atau kenapa kita nggak pulang bareng geng. And the next day kalian ketemu, dia akan nanya, “Kamu kemarin kemana?”

CALL AND CALL Nelpon minimal satu kali sehari, iseng nanyain PR, atau sekedar nanya kita lagi ngapain. Kalau kalian cukup dekat sebagai teman ekskul atau organisasi, dia akan se-ring nelpon iseng nanya tentang kegiatan ekskul, padahal sebetulnya nggak penting. SMS minimal dua kali sehari, just wanna say hi, atau ngirimin SMS lucu. Update terus ngelihat our pro� le facebook atau twitter kita, atau sering ninggalin ko-men lucu.

JADI BEDADia jadi sosok yang beda tiap dekat kita. Misalnya, kalau dia biasanya pendiam, jadi berusaha rame. Atau kalau biasanya ngocol terus, malah jadi nggak banyak ngomong.

OBROLAN BEDA Obrolannya sama temen cewek lain beda dengan yang dia bahas sama kita. Dia berusaha cari topik yang lebih depth, misalnya tentang apa yang lagi kita suka. Dan dia selalu jadi pendengar yang baik tiap kita cerita. Dia suka nanya tentang keluarga kita. Misalnya, kita anak ke berapa, lebih deket sama Adik, Kakak, atau Mama.

NGALAH DAN IKUTPENDAPAT KITA Tiap ngobrol, dia akan sering ngalah sama pendapat kita. Dia juga akan mau lama-lama dengerin topik kita. Kalau kita bilang, “Bakso tuh yang paling enak di sini, nih”. Dan dia akan setuju, “lya deh, lo memang paling pintar cari tempat makan enak”. Apalagi kalau sampai dia nurut apa mau kita. Misalnya kita bilang, “Rambut kamu udah berantakan tuh. Potong aja, deh”. Sore-nya dia akan langsung potong rambut.

CARE SO MUCH Kalau dia udah care, kita udah mulai boleh ge er. Dari hal yang kecil sampai yang harus e� ort bantuin kita, dia selalu merhatiin. Tiap kita mau pulang, dia nggak lupa bilang. “Hati-hati, ya!” Pas kita lagi sakit, dia akan sempetin SMS, “Jangan lupa minum obat. cepet sembuh, ya....” Suatu saat kita lagi bingung, misalnya kemaleman main ke mall atau rumah te-man dan nggak ada yang jemput, tiba-tiba dia nelpon nanyain keadaan kita, lalu mau aja jemput meski jauh. Pokoknya, jarak jauh nggak pernah jadi masalah.

NGAJAK JALANIni bakal jadi tanda cukup pasti. Dia mulai sering ngajak jalan, seperti, “Pulang sekolah nanti nyobain jus yang di ujung jalan itu, yuk!” Meskipun dia juga ngajak temen-temen cowoknya plus geng kita. Dan kalau sudah ngajak jalan berdua aja, sudah jadi lampu hijau buat kita untuk membuka diri . Nah... kalau dia sudah nunjukin tanda-tanda tadi, kita boleh cukup yakin dia memang suka sama kita. Segera kasih signs balasan, biar dia ngerasa lebih pede dan nunjukin signs yang lebih jelas. Misalnya, ngasih spe-cial gifts. Kalau udah begini, siap-siap aja dia bakal getting serious.

ILUSTRASI :FIQRIE

YUDHISTIRA

cmyk

+

+

+

+

Pontianak Post l Sabtu 10 Desember 201128

cmyk

+

+

+

+

29Gemar membaca

Pontianak Post l Sabtu 10 Desember 2011

ANAK dengan cerebral palsy, akan mengalami hambatan dalam berbagai fungsi tubuh, mulai dari keterampilan motorik sampai membaca. Apabila Anda ingin mengajarkan cara membaca pada anak dengan cerebral palsy, ikuti langkah-langkah di bawah ini:

1. Lakukan latihan pernapasan sebelum mulai belajar, posisi-kan anak duduk tegak seh-ingga udara bisa masuk ke paru-parunya. Tem-patkan tangan Anda di perut atau di atas tulang rusuk anak. Pandu anak men-ghirup dan mem-buang udara dengan mengontraksikan otot-otot setiap kali bernapas. Hal ini akan membantu anak lebih rileks dan tidak merasa gugup.

2. Saat melakukan teknik-teknik pernapa-san ini, anjurkan anak untuk menutup mata-nya dan membayangkan sesuatu yang indah. Hal ini juga akan membantu anak lebih rileks dan menjaga pikirannya terfokus.

3. Letakkan beberapa benda di depan anak dan ulangi nama-nama benda tersebut secara perlahan sehingga otak anak akan

menerima dan mengingat nama-nama benda tersebut pada saat melihatnya di waktu yang lain.

Cerebral Palsy adalah kondisi pada bayi/anak dimana pesan antara otot-otot dan otak tidak ber-jalan mulus sehingga keadaan ini mem- buat tugas-tugas

sederhana yang k i t a

b e -ri-

kan pada anak seperti mengambil benda yang ringan sekalipun menjadi sangat sulit. Cerebral palsy juga bukanlah penyakit khusus tapi menyebabkan serangkaian gang-guan pada gerakan. Kondisi ini cu-kup bervariasi, mulai dari hampir

tak kentara sampai harus duduk di kursi roda, tak dapat bicara atau bergerak, karena otak mengalami cedera di bagian pengontrol ge-rakan, sehingga sinyal otak tidak berfungsi.

Dulu, cerebral palsy umumnya dihubungkan dengan masalah yang terjadi pada saat kelahiran seperti kerusakan otak akibat bayi kekurangan suplai oksigen.

Ketika itu para dokter sering disalahkan tapi kini diketahui hampir semua kasus terjadi pada saat bayi masih berada di dalam rahim. Kelahiran prematur juga disinyalir meningkatkan resiko cerebral palsy. Meskipun katanya cerebral palsy itu terjadi bila otak bayi mengalami kerusakan di bagian pengontrol gerakan peny-ebab pastinya belum diketahui.

Diperkirakan keadaan ini bisa juga disebabkan oleh infeksi da-lam kandungan atau bayi terpapar infeksi yang disebabkan oleh virus seperti herpes sebelum dan sesu-dah kelahiran.

Ada tiga sub tipe cerebral palsy, masing-masing disebabkan cedera pada bagian otak yang berbeda. Orang yang menderita cerebral palsy bisa mengalami keterbatasan bicara, mendengar, penglihatan dan kecerdasan terutama apabila gangguan yang mereka alami parah. (berbagai sumber )

Mengajar Anak Cerebral Palsy

WORLD SOCCER30 Pontianak Post Sabtu 10 Desember 2011

TOYOTA - Dalam empat edisi terakhir Piala Dunia Antarklub, selalu ada wakil Asia yang menembus semifinal. Antara lain dua klub Jepang, Urawa Red Diamons dan Gamba Osaka pada 2007-2008 serta duo Korea Selatan, masing-masing Pohang Steelers dan Seongnam Ilhwa Chunma, di 2009-2010.

Nah, untuk tahun ini, Asia memiliki asa menempatkan dua wakilnya sekaligus. Harapan ada pada tuan rumah sekaligus jawara J-League Kashiwa Reysol dan juara Liga Champions Asia asal Qatar, Al Sadd. Itu dengan catatan mereka mampu menying-kirkan lawan-lawannya di perempat final.

Sadd akan menghadapi jawara Afrika

Esperance (siaran langsung MNCTV pukul 14.00 WIB), sedangkan Reysol menantang wakil CONCACAF asal Mek-siko, Monterrey (siaran langsung MNCTV pukul 17.30 WIB). Kedua laga sama-sama dipentaskan di Stadion Toyota.

Sebagai catatan pemenang Sadd versus Esperance akan me-nantang Barcelona, sedangkan Santos menanti siapa yang lolos dari Reysol kontra Monterrey. “Siapa yang tidak ingin ke semifi-nal - Tapi, kami harus fokus dengan Monter-rey dan tidak ingin membicarakan Santos,” kata pelatih Reysol Nelsinho Baptista di

situs resmi FIFA. Sekalipun tampil gemilang dengan

menyisihkan Auckland City 2-0 di playoff (8/12), Nelsinho menilai Monterrey adalah lawan yang berbeda. “Monterrey memiliki skuad bagus dan berpengalaman di Eropa seperti Cesar Delgado (eks Olympique Lyon, Red) dan Humberto Suazo (eks Real Zara-goza, Red). Ini akan menjadi tes sesungguhnya bagi kami,” papar pelatih asal Brazil itu.

Sedangkan pelatih Sadd Jorge Fossati optimistis bisa mengatasi Esperance karena menganggap skuadnya lebih baik. Apalagi

tiga pemain asing berasal dari Afrika. Ketig-anya antara lain bek Nadir Belhadj (Aljazair) serta duet striker Mamadou Niang (Senegal) dan Abdul Kader Keita (Pantai Gading).

“Saya percaya penuh dengan kemam-puan pemain saya. Kami menghadapi lawan yang tidak mudah, tapi kami yakin akan menyulitkan mereka ,” jelas pelatih berkebangsaan Uruguay itu.

Nabil Maaloul, pelatih Esperance, tidak menampik apabila Sadd didukung materi pemain bagus. “Pemain asing mereka bisa mengubah keadaan. Saya harap pemain kami membuang jauh-jauh anggapan apabila klub Asia adalah klub lemah,” terangnya. (dns)

TURIN - Juventus dipaksa bekerja ektra keras untuk lolos ke perempat final Coppa Italia. Mereka harus melewati babak perpanjangan waktu setelah imbang 1-1 di waktu normal. Ke-menangan akhirnya digapai melalui gol Claudio Marchisio pada perpanjangan waktu.

Bertanding di Juventus Stadium, Juve menu-runkan para pemain yang jarang mendapat tempat, tapi tetap berkualitas seperti Alessandro Del Piero, Milos Krasic, dan Fabio Quagliarella. Mereka ditopang Claudio Marchisio dan Mi-chele Pazienza di lini tengah.

Kiper Bologna Federico Agliardi benar-benar membuat para penyerang Juve kesulitan. Begitu banyak peluang tertahan di tangan Agliardi. “Kiper itu melakukan penyelamatan-penyela-matan yang hebat,” puji Antonio Conte, pelatih Juve, seperti dikutip Football Italia.

Makanya, gol pemecah kebuntuan Juve pun baru terjadi pada menit ke-90 melalui Emanuele Giaccherni. Sayang, kemenangan yang sudah berada di depan mata itu sirna setelah sundulan Andrea Raggi membobol gawang Juve ketika injury time.

“Sangat tidak menyenangkan kebobolan pada injury time, karena itu memaksa kami harus melakukan banyak pengorbanan. Saya mendapatkan respons yang bagus dari para pemain yang jarang mendapat tempat musim ini,” kata Conte.

Pada perpanjangan waktu babak pertama, Marchisio akhirnya membawa Juve unggul pada menit ke-103. Menerima umpan Eljero Elia, dia mengecoh satu pemain Bologna sebelum menceploskan bola dengan kaki kirinya.

“Saya senang karena Coppa Italia merupa-kan kompetisi yang penting buat kami,” jelas Conte.

Kemenangan itu membuat Nyonya Tua, julukan Juve, menjadi tim yang pertama lolos ke perempat final. Mereka sekarang tinggal menunggu lawan berikutnya, yakni pemenang antara AS Roma melawan Fiorentina yang ber-tarung di Olimpico, Roma.

Setelah puasa gelar sejak tersangkut skandal calciopoli, musim ini biasa dibilang sebagai musim kebangkitan Juve. Mereka bersinar di Se-rie A dan sedang memimpin klasemen. Mereka juga penuh ambisi di Coppa Italia. (ham)

Marchisio Loloskan Juve

ke Perempat Final Asa Wakil Asia

AFP PHOTO / KAZUHIRO NOGI

PEMBUKA: Para pemain Kashiwa Reysol merayakan gol ke gawang Auckland City pada partai pembuka Club World Cup di Stadion Toyota. Kashiwa Reysol unggul 2-0 atas Auckland City.

Claudio Marchisio

Pontianak Post Sabtu 10 Desember 201131 METRO SPORT

Sukan Borneo di Samarinda

PONTIANAK--Even olahraga bertajuk Sukan Borneo yang saat ini masih berlangsung di Samarinda, tim anggar Kalimantan Barat mam-pu mencetak hasil memukau. Di ajang tersebut, atlet-atlet muda Ka-lbar meciptakan prestasi bagus den-gan merebut empat medali emas, tiga perak dan empat perunggu.

Kepala Pelatih Tim Anggar Kalbar Sunardi via telepon langsung dari Samarinda menjelaskan, empat

emas yang diraih merupakan wujud dari hasil latihan selama ini, meski target lima emas tidak terpenuhi.

“Sebenarnya kita menargetkan lima emas namun, hasil akhir ber-beda yang diharapkan. Kita dapat empat emas,tiga perak dan empat perunggu, tapi kita cukup puas dengan hasil yang ada,” ungkap Sunardi.

Empat emas yang diraih diper-oleh dari kategori senjata degen peroranga putra dan putri, degen beregu putra dan sabel perorangan putri. Sedangkan tiga medali perak diperoleh dari kategori senjata floret

beregu putri, degen beregu putri dan degen perorangan. “Sedangkan untuk empat perungu kami raih di kategori senjata, floret beregu putra, sabel beregu putra, degen beregu putri dan degen perorangan putra,” katanya.

Tim Anggar kalbar pada Sukan Borneo berkekuatan 11 atlet, dengan umur dibawah 21 tahun. “Ini semua atlet-atlet yang muda, sehingga prestasi yang diraih merupakan bukti bahwa pembinaan yang dilakukan oleh Pusdiklat Anggar Mempawah selama ini berjalan sesuai dengan rencana,” ungkap dia. (bdi)

SMPN 21 Atasi SMPN 1 PONTIANAK—Hari kedua,

Jum’at (9/12) pelaksanaan turna-men futsal bergengsi AJS-KONI Futsal Seri V di GOR Pangsuma Pontianak, beberapa tim unggu-lan bertumbangan. Diantaranya tim Zynga FC yang takluk dari AFC dengan skor 0-2, Arfa kalah dari Penjaskes PGRI 1-5 dan Bima FC yang diluar dugaan mampu ditahan imbang 3-3 oleh new comer Pondok Ale-Ale. Dengan hasil itu peta persaingan tim-tim di kategori umum diprediksi akan semakin ketat dan menarik.

Sehari sebelumnya, Kamis (8/12), dihari perdana tersebut, peta persaingan di kategori umum masih menjadi milik tim-tim tangguh. Tim favorit juara Pati Jaya sukses mengalahkan MCA FC dengan skor 7-3. Kemudian

AJS memporak-porandakan AT Tahrim dengan skor mencolok 6-0. Lesfut menggunduli Ola dengan skor 6-2. Begitu juga Adhika yang mengalahkan MPL 6-2 dan Indosat menang tipis atas Panama 4-3.

Di kategori SLTP, SMPN 10 Pontianak yang sehari sebelum-nya takluk dari SMPN 14 dengan skor 10-2, kemarin bermain apik dengan membungkam kekuatan SMP Islamiyah 5-2. Kemudian SMPN 21 yang sehari sebelumnya kalah dari SMPN 3 Sei Raya, Jum’at kemarin menang atas SMPN 1

Pontianak dengan skor 5-3. Begitu juga dengan SMP Bhayangkari me-nang telak atas SMPN Immanuel 8-1. SMPN 11 bermain imbang atas SMP Al-Assyariah 1-1.

Sementara laga di tim putri pada Jum’at kemarin juga tersaji antara tim In-

dosat versus Galaxi Purnama. Pertandingan ini dimenangkan Indosat dengan skor 4-2. “Hari ini masih akan berlaga partai-partai seru dan menarik di kategori umum lokal, SLTP putra dan umum putri yang dimulai pukul 08.00 WIB. Se-mentara laga untuk kategori SLTA akan dimainkan tanggal 13 Desem-ber dan untuk Liga Futsal Nasional akan dimulai tanggal 17 Desember 2011,” ungkap Budi Qmunk, panitia pelaksana dari Aliansi Journalist Sport. (bdi)

UNTUK meningkatkan pembinaan olahraga dan menjalin silaturahmi antar sesama organisasi olahraga tenis lapangan, Pengcab Pelti Kota Pontianak menggelar laga persahabatan mengh-adapi Pelti Kabupaten Ketapang.

Laga persahabatan tersebut dilak-sanakan 10-11 Desember 2011 di Kota Ketapang. “Ini kunjungan kami yang ke empat di Kabupaten Ketapang. Sebe-lumnya kami juga sudah melakukan kunjungan persahabatan menghadapi Pengcab Pelti Sambas, Singkawang dan Mempawah,” ungkap H Sawon Subandiyo Ketua Pengcab Pelti Kota Pontianak ditemui di Lapangan Tenis Kapuas, Jalan Rahadi Oesman Ponti-anak.Pria yang akrab disapa AA Sigan ini mengungkapkan, kegiatan ini tak semata-mata hanya silaturhami. Lebih dari itu, kegiatan ini untuk lebih menja-lin komunikasi antar sesama pemain, pelatih dan tentunya pengurus Pelti Kabupaten Kota.

“Disini kita akan membicarakan berbagai hal mengenai pembinaan olahraga tenis. Kita akan meresap dan saling bertukar ilmu untuk memajukan olahraga di daerah masing-masing,” ungkapnya.Semenjak berdiri, Pelti Kota

Pontianak memang dinilai aktif dalam melakukan pembinaan. Tak hanya untuk tingkat remaja, tapi juga pelajar dan usia dini. Terbukti di tahun 2011 ini, ada tiga even yang sudah dilaksana-kan. Diantaranya, Kejuaraan Persami bekerjasama dengan Dedi Tenis Club. Kejuaraan Pengcab Pelti Kota Pontianak bertajuk Walikota Cup, bekerjasama dengan Dispora Kota Pontianak. Tera-khir adalah Kejuaraan Tenis HUT Kota Pontianak. “Kegiatan ini semuanya kita laksanakan murni sebagai upaya

memajukan pembinaan tenis daerah ini. Di even ini tak hanya menghadirkan para pemain tenis Kota Pontianak saja, tapi kita juga mengundang pemain dari daerah lain. Ini kita lakukan sebagai upaya untuk memajukan tenis Kalim-antan Barat,” ungkapnya.

Sawon juga mengatakan, akan terus melakukan keliling pengcab untuk menggelar laga persahabatan. Sebab, kata dia, kegiatan ini perlu dilakukan untuk lebih mendekatkan diri dengan seluruh insan tenis daerah ini. (bdi)

Kalbar Raih Empat Emas

Gelar Laga PersahabatanTenis Lapangan

BudianTo/PonTianak PosT

PERSAHABATAN: Tim Pelti kota Pontianak yang siap menggelar laga persahabatan menghadapi Pengcab Pelti ketapang.

BudianTo/PonTianak PosT

MENARIK: Laga menarik juga tersaji di kategori putri antara tim indosat (biru) berhadapan dengan tim Galaxi Purnama. Pertandingan ini berakhir dengan kemenangan indosat 4-2.

Indosat Taklukkan Galaxi PurnamaHasil Kemarin

Zynga vs aFC 0-2arfa vs Penjaskes sTKiP PGri 1-5smPn 1 vs smPn 21 3-5smP islamiyah vs smPn 10 2-5Pondok ale-ale vs Bima 3-3indosat Putri vs Galaxy Purnama 4-2

bintang

32 Pontianak Post Sabtu 10 Desember 2011

TOTAL SPORT

APPI Pelajari Pasal 79 Statuta FIFABANDUNG - Keputusan PSSI yang mencekal para pemain

Indonesia Super League (ISL) untuk membela tim nasional Garuda direaksi keras Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI). Mereka menuding PSSI salah alamat dengan keputusan pencekalan tersebut.

Anggota APPI yang juga pemain timnas senior dan pilar Persib Bandung Zulkifli Syukur benar-benar menyayangkan keputus-an sepihak PSSI itu. Mantan pilar Arema Indonesia tersebut mengungkapkan, harus bermain di kompetisi mana pun -baik ISL maupun Indonesian Premier League (IPL)- bukanlah hak pemain. Tetapi, kata dia, hak itu sepenuhnya milik manajemen sebuah tim untuk mengontrak seorang pemain profesional.

“Apa yang dilakukan oleh PSSI itu salah alamat. Saya sebagai pemain berkewajiban untuk bermain di mana pun yang diikuti oleh klub yang mengontrak saya. Di sini yang membayar saya adalah klub, bukan PSSI. Jadi, salah alamat jika pemain yang harus dijadikan korban atas situasi yang terjadi saat ini,? kecam-nya kepada wartawan dalam konferensi pers di mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, kemarin.

Pemain berdarah Sulawesi itu melanjutkan, main di kom-petisi mana pun bukan masalah buatnya. Sebab, dia harus menghargai kontrak sebagai pemain Maung Bandung, julukan Persib. ”Sebagai pemain, saya harus hargai Persib karena saya sudah dikontrak oleh klub ini. Kalau Persib mau main di Liga Inggris, saya pasti ikut saja karena memang dikontrak Persib,” jelasnya.

Zulkifli menambahkan, yang terpenting dilakukan PSSI saat ini adalah menyelesaikan dualisme kompetisi yang terjadi, bu-kan melarang pemain ISL untuk memperkuat timnas. Sebab, menurut dia, pemain tidak tahu-menahu soal konflik yang ada dan tidak terlibat secara langsung di dalamnya.

”Yang pasti, saya rasa ini bukan waktu yang tepat bagi PSSI untuk menyalahkan siapa pun, apalagi menyalahkan pemain dan melarang pemain memperkuat timnas,” ungkapnya.

Secara pribadi, Zulkifli mengaku tidak mempermasalahkan jika sanksi itu benar-benar dilakukan. Dengan demikian, dia dan rekan-rekan yang bermain di ISL tidak dapat memperkuat Merah Putih di ajang internasional. Namun, dia mengaku sedih karena tidak bisa berjuang untuk negaranya.

”Saya sih enggak masalah bisa memperkuat timnas atau eng-gak. Tapi jujur, saya sedih karena saya sama pemain lain yang main di ISL tidak bisa memperkuat timnas. Padahal, kita semua berhak membela Indonesia karena kita adalah warga negara Indonesia,” tegasnya. (ytn/jpnn/c10/aww)

JAKARTA - Dilarangnya pe-main yang berkompetisi di liga yang tidak diakui PSSI untuk bergabung dengan timnas sang-at merugikan siapa pun yang menjadi pelatih. Sebab, dia tidak bisa memilih pemain terbaik di Indonesia. Apalagi, fakta menunjukkan bahwa mayoritas pemain timnas senior dan U-23 berasal dari Indonesia Super League (ISL), kompetisi yang tidak diakui PSSI.

Kabarnya, akibat adanya la-rangan itu, pelatih timnas U-23 Rahmad Darmawan segera men-gundurkan diri dari timnas. Dia memilih menerima tawaran menjadi pelatih di salah satu klub ISL. Sebab, RD -sapaan Rahmad Darmawan- tidak mau dibatasi dalam membentuk skuad terbaik di timnas Merah Putih. ”Sabar ya, Mas. Saya masih ingin istirahat. Senin atau Selasa ya (jawaban-nya, Red).” Demikian SMS ba-lasan yang dikirimkan Rahmad kemarin (9/12).

Sementara itu, kepada war-tawan di Hotel Sultan kemarin

sore, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin mengungkapkan bahwa pembangunan kembali timnas Indonesia akan dipimpin pela-tih Wim Rijsbergen. PSSI akan mencari pemain-pemain baru untuk menghadapi pertandin-gan internasional yang masuk dalam agenda timnas Merah Putih berikutnya.

”Kami akan rapat minggu depan dengan seluruh pelatih soal bagaimana model yang kita inginkan di timnas ke depan. Tugas mereka bukan hanya untuk timnas, tapi juga upgrade pemain,” ujarnya.

Menurut Djohar, Wim tetap akan dipertahankan sebagai pe-latih timnas senior meski rapor-nya merah. Johar menjelaskan, Wim akan memandu program pengembangan pemain di In-donesia.

”Wim melatih itu hanya seba-gian kecil dari tugas dia. Tugas dia adalah memperbaiki sepak bola secara keseluruhan, bukan sekadar melatih,” tegas Djohar. (ali/c9/aww)

WASHINGTON - Dominasi petinju Ing-gris Amir Khan di kelas welter ringan segera berakhir. Petinju keturunan Pakistan itu sudah menyatakan ingin naik ke kelas welter yang lebih menantang. Untuk itu, dia berambisi memberikan pembuktian besar di pertarung-an terakhir yang dilakoninya di welter ringan akhir pekan ini.

Di pertarungan tersebut Khan berhadapan dengan petinju Amerika Serikat (AS) Lamont Peterson. Khan akan menjalani pertarungan mempertahankan gelar untuk sabuk juara du-nia kelas welter versi WBA dan IBF dalam duel yang dilangsungkan di Walter E. Washington Convention Center, Washington, AS, Minggu (11/12) WIB.

“Saya tahu, ketika masuk ke ring saya akan emmenangkan pertarungan dengan meyakin-kan. Saya akan melakukan apa pun yang harus dilakukan. Saya bakal siap untuk apa pun yang dia bawa,” kata Khan seperti dikutip AFP.

Sejak awal tahun ini, Khan sudah menyata-kan ingin naik ke kelas welter. Dia ingin menja-jal petinju-petinju tangguh yang justru banyak berseliweran di kelas welter. Meski ada tawaran pertarungan dari petinju tak terkalahkan AS Tim Bradley di kelas welter ringan, Khan sudah gatal untuk menunjukkan kualitasnya di kelas yang lebih berat.

“Saya yakin 90 persen. Saya akan naik kelas setelah pertarungan ini karena sudah tak ada tantangan lagi untuk saya,” tegasnya.

Sejak tahun lalu, Khan mulai rajin men-jalani pertarungan di tanah Amerika. Hal itu

sebagai wujud ambisinya yang besar untuk menaklukkan petinju-petinju besar dalam pertarungan akbar. Seperti melawan Peterse-on kali ini, dia bertarung di Washington yang merupakan kota kelahiran lawannya itu.

”Saya tak taku pada apa pun. Saya ber-tarung di seluruh bagian dunia. Menang me-lawan lamont Peterson di kotanya jauh lebih berharga dari pada mengalahkannya di Las Vegas,” beber Khan.

Di lain pihak, Peterson mengakui dirinya berada di posisi underdog. Hal itu pula yang dialaminya hampir sepanjang karir profesio-nalnya. Tapi, dia membuktikan mampu masuk ke jajaran elit dengan posisi tersebut. Terbukti, dia baru sekali kalah dari 31 kali naik ring.

”Underdog adalah keuntungan. Anda selalu ingin membalikkan pandangan orang lain. Itu memberi anda kekuatan untuk membuktikan pada semua orang bahwa anda bisa memenangkan pertarungan. Dan kini, saya akan menjadi pemenangnya,” tutur Peterson.

Meski yakin menang, Khan tak mau mere-mehkan Peterson. Karena itu, dalam masa per-siapannya, dia tetap fokus pada beberapa area yang berpotensi bisa dimanfaatkan lawannya. Khan memperkirakan Peterson memiliki kekuatan yang khas dimiliki petinju Amerika, untuk itu dia fokus untuk meningkatkan ke-cepatannya. ”Kekuatan saya meningkat. Saya juga harus cepat dan siap untuk kekuatan yang dimilikinya. Ini akan menjadi pertarungan yang panjang,” ujar Khan. (ady/aww)

Khan Cari Pembuktian

PSSI, Jangan Korbankan Pemain

RD Ancam Tinggalkan Timnas

Rahmad DarmawanAFP

Amir Khan (kiri) dan Lamont Peterson