Pontianak Post

28
Eceran Rp. 2.500 PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT 11:34 14:40 17:38 18:46 04:13 “Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang ber- iman.” (An-Nisa’: 103) Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000 Jumat 2 Oktober 2009 M / 13 Syawal 1430 H Pontianak Post Gempa yang menggun- cang beberapa daerah di Sumatera Barat (Sumbar) Rabu sore lalu (30/9) menyisakan banyak kisah memilukan. Ada seorang ibu yang rela tubuhnya tergencet reruntuhan tembok hingga nyawanya tak tertolong demi menye- lamatkan balitanya. Ke Halaman 11 kolom 5 Kisah di Balik Tragedi Gempa yang Mengguncang Tanah Minang Ke Halaman 8 kolom 1 KETIKA bangun pagi kemarin, yang pertama saya perhatikan adalah langit. Benarkah cuaca buruk yang sudah melanda Beijing lima hari terakhir bisa dibuat cerah untuk perayaan Hari Kemerdekaan Ke-60 Tion- gkok? Langit masih gelap. Baru pukul 4 pagi. Selama di Beijing del- egasi media dari lebih 100 negara ini memang selalu kesulitan memotret. Kabut membuat jarak pan- dang sangat pendek. Setiap mengambil foto, latar bela- kangnya selalu hanya kabut. Bangunan berjarak 200 meter pun tidak tampak. Tak ayal bila kemarin pagi para wartawan pun memper- tanyakan keberhasilan rencana pemerintah Tiongkok dalam membersihkan langit Beijing dengan cara mengerahkan pesawat pembersih cuaca. Terjadi! Ketika fajar mulai menyingsing, terlihatlah langit yang sudah lima hari raib. Kian siang kian cerah warna biru di angkasa. Dan, ketika upacara kenegaraan dimulai, langit begitu bersihnya. Bahkan, terlalu bersih sehingga sinar matahari awal musim gugur itu terasa agak terlalu terik untuk acara yang dimulai pukul 10.00 tersebut. Saya memang selalu senang melihat acara kemilit- eran. Mungkin karena saya tidak gagah sehingga ada Nuansa Bunga, Warna Militer Berkurang Dahlan Iskan Chairman Jawa Pos O l e h Kalau Anak Saya Sembuh, Kami Pulang ke Mana? BUDDY SYAFWAN, Pariaman LUKA di wajah balita 4 tahun itu masih dibasahi darah. Kedua ma- tanya terlihat agak membiru, sedang- kan kulitnya kuning. Wajah Ayu –nama balita itu– masih tampak pucat. Sesekali tangan kanannya bergerak-gerak, mengarah ke kakaknya yang sedang duduk di samping ranjang tempat balita itu dirawat di RSUD Pariaman. Leni, 16, dengan sabar mengu- sap keningAyu yang baru saja ber- henti menangis karena merasakan sakit pada lukanya. Leni dan Ayu adalah kakak beradik yang kini menjadi piatu. Gempa yang da- tang tiba-tiba pada Rabu sore lalu telah merenggut nyawa ibu dan seorang saudara kandung mereka. ’’Adik saya meninggal bersama ibu. Saat ditemukan, ibu sedang memeluk adik,’’cerita Leni sedih. Adik Leni yang meninggal itu Data Penyumbang: Kamis 1 Oktober 2009 1. Mariyem Rp 50.000 2. Raimon Rp 150.000 3. Irfan Harsa Naufal Rp 50.000 4. Faiza Hasna Firyal Rp 25.000 5. M Abia Fadlullah Rp 25.000 6. Hamba Allah Rp 150.000 7. D2 Rp 100.000 8. Hamba Allah Rp 100.000 9. NN Rp 50.000 Jumlah Rp 700.000 Hendra Ferdian/Riau Pos KORBAN: Suasana RSUD Pariaman penuh dengan korban luka-luka. (Kanan) Leni mengusap kening Ayu, adiknya, yang selamat dari reruntuhan bangunan. Sedangkan ibu dan saudara kan- dungnya meninggal dalam musibah itu. PONTIANAK- -Gempa berkekua- tan 7,6 SR yang mengguncang Sumatera Barat, Rabu (30/9) sore, benar-benar telah membuat warga Sumatera Barat di Kalimantan Barat berduka. Lebih dari 200 jiwa meninggal dunia. Rasa gelisah langsung menyelimuti saat dike- tahui sanak saudara di kampung halaman tidak dapat dihubungi. JAKARTA--Begitu tiba dari kunjungan tujuh hari diAS, Presi- den Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kemarin (1/10) langsung menggelar rapat terbatas di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Setelah mendapatkan laporan dari Wapres Jusuf Kalla (JK), SBY terbang ke Padang untuk memantau kegiatan tang- gap darurat gempa. Dari AS, SBY tiba di Jakarta pukul 10.30, lalu bertolak ke Padang pukul 13.30. Saat itu, Sebagai bentuk solidaritas atas ben- cana alam yang terjadi, Ikatan Keluarga Sumat- era Barat (IKSB) Kalimantan Barat langsung membuka posko peduli gem- pa Sumatera Barat. Posko ini dibuka di bawah pengawasan langsung Ketua I IKSB Kalbar, Alwis Datuk Tu- manggung dan Ketua Bidang Galang Bantuan, IKSB Kalbar Bentuk Posko Mahendra Jaya Ke Halaman 8 kolom 5 Ke Halaman 11 kolom 1 Ke Halaman 11 kolom 1 Ke Halaman 11 kolom 1 Ke Halaman 11 kolom 5 presiden tetap menggunakan pesawat Garuda Indonesia A 330-300 yang baru digunakan terbang dari AS. Dalam paparannya, JK men- gatakan, rehabilitasi pascagempa harus lebih cepat dilakukan agar biaya yang dikeluarkan lebih mu- rah. ’’Kalau rehabilitasi lambat, berarti lama tanggap daruratnya dan lama penderitaannya,’’ ujar JK di Bandara Halim Perdan- akusuma, Jakarta, kemarin. Seperti di Aceh, terang JK, yang dilakukan kali pertama ialah mengirimkan alat-alat berat untuk membersihkan kota yang runtuh akibat gempa. Untuk itu, dibutuhkan alat berat dan banyak Rehabilitasi Pascagempa Sumbar Dipercepat Dana Tanggap Darurat Rp 100 M, Siapkan Tambahan Rp 150 M ANCAMAN gempa susulan di tanah air diperkirakan terus terjadi. Sehari setelah gempa bumi 7,6 skala Richter (SR) mengguncang Sumatera Barat, pukul 08.52 kemarin (1/10) giliran Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, dihantam gempa berkekuatan 7,0 SR. Pusat gempa itu berada di kedalaman 10 km atau sekitar 48 km tenggara Kota Sungaipenuh, tepatnya di Kecamatan Gunung Raya, sekitar 460 km barat daya Jambi, ibu kota Provinsi Jambi. Gempa tersebut dirasakan seluruh warga Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh. Warga yang panik ber- hamburan keluar rumah guna menye- lamatkan diri. Karena panik dan trauma, warga tidak berani menyentuh rumah atau harta mereka. Mereka hanya diam di tenda pengungsian di depan rumah. Apalagi, pukul 09.20 terjadi gempa susulan dengan kekuatan 5,5 SR. Pusat gempa itu berada di kedalaman 10 km Tiga Ruas Jalan Sistem Buka-Tutup PU Atasi Isolasi Padang Pariaman Gempa Jambi Rusak 1.100 Rumah JAKARTA– Ditjen Bina Marga Departemen Pekerjaan Umum (PU) berhasil membuka isolasi di Padang Pariaman setelah memfungsikan lagi tiga jalan nasional yang ter- timbun longsor akibat gempa. Tiga ruas vital untuk pengiriman bantuan bagi korban gempa itu adalah ruas jalan Padang Panjang, ruas Lubuk Selasih, dan ruas Painan. ’’Ketiga ruas itu sudah bisa di- lalui kendaraan meski masih harus menggunakan sistem buka-tutup. Satu ruas lain, yakni Lembah Anai, pembersihan jalan dari longsoran dikerjakan satu alat berat. Kami harapkan nanti malam atau besok pagi sudah bisa dibuka,’’ujar Dirjen Bina Marga Hermanto Dardak ketika dihubungi kemarin (1/10). Dengan terbukanya tiga ruas jalan nasional itu, akses menuju lokasi yang terkena dampak gempa bisa dilalui kendaraan berat. Diharapkan, arus distribusi bantuan, alat berat, dan personel yang membantu proses evakuasi bisa mencapai Kota Padang dan PADANG – Jumlah korban gempa di Sumatera Barat Rabu sore lalu (30/9) terus bertambah. Pusat Krisis Departemen Kes- ehatan (Crisis Center Depkes) mengkhawatirkan ribuan orang tewas akibat gempa berkekuatan 7,6 skala Richter (SR) tersebut. Petugas penyelamat menggali puing-puing bangunan dengan tangan untuk mencari korban. Alat berat belum bisa dioperasikan secara optimal. Ribuan orang diperkirakan masih tertimbun puing-puing atau reruntuhan. Sebab, banyak wilayah gempa tidak memiliki akses untuk mendapatkan bantuan darurat. Kendala soal peralatan berat untuk evakuasi diperkirakan ikut mempengaruhi banyaknya warga yang masih tertimbun. Bantuan pertama yang dikirim lewat penerbangan telah tiba di lokasi. Itu terutama berupa ba- han makanan, obat-obatan, dan kantong mayat. Data resmi yang dihimpun di lokasi menyebutkan bahwa korban tewas akibat gempa telah mencapai sedikitnya 770 orang. Selain itu, 294 lainnya luka berat atau kritis. ’’Kami prediksi korban tewas telah mencapai ribuan,’’ujar Rustam Pakaya, kepala Crisis Center Depkes. Lembaga kemanusiaan PBB merilis data korban lebih banyak. Tadi malam, PBB menyatakan bah- wa korban tewas telah mencapai 1.100 orang. ’’Jumlah korban jiwa kemungkinan terus bertambah. Ra- tusan orang lainnya luka-luka,’’kata John Holmes, kepala kemanusiaan PBB, seperti dikutip AFP. PBB Sebut 1.100 Tewas Ribuan Masih Tertimbun Reuters PERAWATAN: Korban luka-luka mendapat perawatan di rumah sakit darurat yang terbuat dari tenda. Reuters TEWAS: Korban tewas terus bertambah setelah petugas melaku- kan pembongkaran puing-puing bangunan yang ambruk.

description

2 Oktober 2009

Transcript of Pontianak Post

Page 1: Pontianak Post

Eceran Rp. 2.500PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT

11:34 14:40 17:38 18:46 04:13

“Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang

ditentukan waktunya atas orang-orang yang ber-

iman.” (An-Nisa’: 103)

Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Jumat 2 Oktober 2009 M / 13 Syawal 1430 H

Pontianak Post

Gempa yang menggun-cang beberapa daerah di Sumatera Barat (Sumbar)

Rabu sore lalu (30/9) menyisakan banyak kisah memilukan. Ada seorang

ibu yang rela tubuhnya tergencet reruntuhan

tembok hingga nyawanya tak tertolong demi menye-

lamatkan balitanya.

Ke Halaman 11 kolom 5

Kisah di Balik Tragedi Gempa yang Mengguncang Tanah Minang

Ke Halaman 8 kolom 1

KETIKA bangun pagi kemarin, yang pertama saya perhatikan adalah langit. Benarkah cuaca buruk yang

sudah melanda Beijing lima hari terakhir bisa dibuat cerah untuk perayaan Hari Kemerdekaan Ke-60 Tion-gkok? Langit masih gelap. Baru pukul 4 pagi.

Selama di Beijing del-egasi media dari lebih 100 negara ini memang selalu kesulitan memotret. Kabut membuat jarak pan-dang sangat pendek. Setiap mengambil foto, latar bela-kangnya selalu hanya kabut.

Bangunan berjarak 200 meter pun tidak tampak. Tak ayal bila kemarin pagi para wartawan pun memper-tanyakan keberhasilan rencana pemerintah Tiongkok dalam membersihkan langit Beijing dengan cara mengerahkan pesawat pembersih cuaca.

Terjadi! Ketika fajar mulai menyingsing, terlihatlah langit yang sudah lima hari raib. Kian siang kian cerah warna biru di angkasa. Dan, ketika upacara kenegaraan dimulai, langit begitu bersihnya. Bahkan, terlalu bersih sehingga sinar matahari awal musim gugur itu terasa agak terlalu terik untuk acara yang dimulai pukul 10.00 tersebut.

Saya memang selalu senang melihat acara kemilit-eran. Mungkin karena saya tidak gagah sehingga ada

Nuansa Bunga, Warna Militer Berkurang

Dahlan IskanChairman Jawa Pos

O l e h

Kalau Anak Saya Sembuh, Kami Pulang ke Mana?

BUDDY SYAFWAN, Pariaman

LUKA di wajah balita 4 tahun itu masih dibasahi darah. Kedua ma-tanya terlihat agak membiru, sedang-

kan kulitnya kuning. Wajah Ayu –nama balita itu– masih tampak pucat. Sesekali tangan kanannya bergerak-gerak, mengarah ke kakaknya yang sedang duduk di samping ranjang tempat balita itu dirawat di RSUD Pariaman.

Leni, 16, dengan sabar mengu-sap kening Ayu yang baru saja ber-henti menangis karena merasakan sakit pada lukanya. Leni dan Ayu adalah kakak beradik yang kini menjadi piatu. Gempa yang da-tang tiba-tiba pada Rabu sore lalu telah merenggut nyawa ibu dan seorang saudara kandung mereka. ’’Adik saya meninggal bersama ibu. Saat ditemukan, ibu sedang memeluk adik,’’ cerita Leni sedih. Adik Leni yang meninggal itu

Data Penyumbang:Kamis 1 Oktober 20091. Mariyem Rp 50.0002. Raimon Rp 150.0003. Irfan Harsa Naufal Rp 50.0004. Faiza Hasna Firyal Rp 25.0005. M Abia Fadlullah Rp 25.0006. Hamba Allah Rp 150.000 7. D2 Rp 100.0008. Hamba Allah Rp 100.0009. NN Rp 50.000

Jumlah Rp 700.000

Hendra Ferdian/Riau Pos

KORBAN: Suasana RSUD Pariaman penuh dengan korban luka-luka. (Kanan) Leni mengusap kening Ayu, adiknya, yang selamat dari reruntuhan bangunan. Sedangkan ibu dan saudara kan-dungnya meninggal dalam musibah itu.

PONTIANAK--Gempa berkekua-tan 7,6 SR yang m e n g g u n c a n g Sumatera Barat, Rabu (30/9) sore, benar-benar telah membuat warga Sumatera Barat di Kalimantan Barat berduka. Lebih dari 200 jiwa meninggal dunia. Rasa gelisah langsung menyelimuti saat dike-tahui sanak saudara di kampung halaman tidak dapat dihubungi.

JAKARTA--Begitu tiba dari kunjungan tujuh hari di AS, Presi-den Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kemarin (1/10) langsung menggelar rapat terbatas di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Setelah mendapatkan laporan dari Wapres Jusuf Kalla (JK), SBY terbang ke Padang untuk memantau kegiatan tang-gap darurat gempa.

Dari AS, SBY tiba di Jakarta pukul 10.30, lalu bertolak ke Padang pukul 13.30. Saat itu,

Sebagai bentuk solidaritas atas ben-cana alam yang terjadi, Ikatan Keluarga Sumat-era Barat (IKSB) Kalimantan Barat langsung membuka posko peduli gem-pa Sumatera Barat. Posko ini dibuka di bawah pengawasan langsung Ketua I

IKSB Kalbar, Alwis Datuk Tu-manggung dan Ketua Bidang

Galang Bantuan, IKSB Kalbar Bentuk Posko

Mahendra Jaya

Ke Halaman 8 kolom 5

Ke Halaman 11 kolom 1

Ke Halaman 11 kolom 1

Ke Halaman 11 kolom 1

Ke Halaman 11 kolom 5

presiden tetap menggunakan pesawat Garuda Indonesia A 330-300 yang baru digunakan terbang dari AS.

Dalam paparannya, JK men-gatakan, rehabilitasi pascagempa harus lebih cepat dilakukan agar biaya yang dikeluarkan lebih mu-rah. ’’Kalau rehabilitasi lambat, berarti lama tanggap daruratnya dan lama penderitaannya,’’ ujar JK di Bandara Halim Perdan-akusuma, Jakarta, kemarin.

Seperti di Aceh, terang JK, yang dilakukan kali pertama ialah mengirimkan alat-alat berat untuk membersihkan kota yang runtuh akibat gempa. Untuk itu, dibutuhkan alat berat dan banyak

Rehabilitasi Pascagempa Sumbar DipercepatDana Tanggap Darurat Rp 100 M, Siapkan Tambahan Rp 150 M

ANCAMAN gempa susulan di tanah air diperkirakan terus terjadi. Sehari setelah gempa bumi 7,6 skala Richter (SR) mengguncang Sumatera Barat, pukul 08.52 kemarin (1/10) giliran Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, dihantam gempa berkekuatan 7,0 SR. Pusat gempa itu berada di kedalaman 10 km atau sekitar 48 km tenggara Kota Sungaipenuh, tepatnya di Kecamatan Gunung Raya, sekitar 460 km barat daya Jambi, ibu kota Provinsi Jambi.

Gempa tersebut dirasakan seluruh warga Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh. Warga yang panik ber-hamburan keluar rumah guna menye-lamatkan diri.

Karena panik dan trauma, warga tidak berani menyentuh rumah atau harta mereka. Mereka hanya diam di tenda pengungsian di depan rumah. Apalagi, pukul 09.20 terjadi gempa susulan dengan kekuatan 5,5 SR. Pusat gempa itu berada di kedalaman 10 km

Tiga Ruas Jalan Sistem Buka-TutupPU Atasi Isolasi Padang Pariaman

Gempa Jambi Rusak 1.100

Rumah

JAKARTA – Ditjen Bina Marga Departemen Pekerjaan Umum (PU) berhasil membuka isolasi di Padang Pariaman setelah memfungsikan lagi tiga jalan nasional yang ter-timbun longsor akibat gempa. Tiga ruas vital untuk pengiriman bantuan

bagi korban gempa itu adalah ruas jalan Padang Panjang, ruas Lubuk Selasih, dan ruas Painan.

’’Ketiga ruas itu sudah bisa di-lalui kendaraan meski masih harus menggunakan sistem buka-tutup. Satu ruas lain, yakni Lembah Anai, pembersihan jalan dari longsoran dikerjakan satu alat berat. Kami harapkan nanti malam atau besok pagi sudah bisa dibuka,’’ ujar Dirjen

Bina Marga Hermanto Dardak ketika dihubungi kemarin (1/10).

Dengan terbukanya tiga ruas jalan nasional itu, akses menuju lokasi yang terkena dampak gempa bisa dilalui kendaraan berat. Diharapkan, arus distribusi bantuan, alat berat, dan personel yang membantu proses evakuasi bisa mencapai Kota Padang dan

PADANG – Jumlah korban gempa di Sumatera Barat Rabu sore lalu (30/9) terus bertambah. Pusat Krisis Departemen Kes-ehatan (Crisis Center Depkes) mengkhawatirkan ribuan orang

tewas akibat gempa berkekuatan 7,6 skala Richter (SR) tersebut. Petugas penyelamat menggali puing-puing bangunan dengan tangan untuk mencari korban. Alat berat belum bisa dioperasikan secara optimal.

Ribuan orang diperkirakan masih tertimbun puing-puing atau reruntuhan. Sebab, banyak

wilayah gempa tidak memiliki akses untuk mendapatkan bantuan darurat. Kendala soal peralatan berat untuk evakuasi diperkirakan ikut mempengaruhi banyaknya warga yang masih tertimbun.

Bantuan pertama yang dikirim lewat penerbangan telah tiba di lokasi. Itu terutama berupa ba-han makanan, obat-obatan, dan

kantong mayat.Data resmi yang dihimpun

di lokasi menyebutkan bahwa korban tewas akibat gempa telah mencapai sedikitnya 770 orang. Selain itu, 294 lainnya luka berat atau kritis. ’’Kami prediksi korban tewas telah mencapai ribuan,’’ ujar Rustam Pakaya, kepala Crisis Center Depkes.

Lembaga kemanusiaan PBB merilis data korban lebih banyak. Tadi malam, PBB menyatakan bah-wa korban tewas telah mencapai 1.100 orang. ’’Jumlah korban jiwa kemungkinan terus bertambah. Ra-tusan orang lainnya luka-luka,’’ kata John Holmes, kepala kemanusiaan PBB, seperti dikutip AFP.

PBB Sebut 1.100 TewasRibuan Masih Tertimbun

Reuters

PERAWATAN: Korban luka-luka mendapat perawatan di rumah sakit darurat yang terbuat dari tenda.

Reuters

TEWAS: Korban tewas terus bertambah setelah petugas melaku-kan pembongkaran puing-puing bangunan yang ambruk.

Page 2: Pontianak Post

2 Pontianak Post l Jumat 2 Oktober 2009NasioNal

Maniak Kopi Pahit

JAKARTA--Untuk kali per-tama, tiga istri Noordin M Top berkumpul bersama di satu tem-pat. Mereka “akur” saat diundang oleh Mabes Polri mengidentifika-si jasad Noordin untuk terakhir kalinya sebelum dimakamkan di Malaysia hari ini.

“Mereka datang untuk men-genali jenazah,” ujar Wakil Kepala Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Sulistyo Ishak yang menemani ketiganya di ruang forensik RS Polri, Kara-mat Jati, Jakarta timur kemarin. Istri-istri datang tidak secara bersamaan.

Pertama kali yang hadir ada-lah Ariani Rahmah, istri ketiga Noordin. Ariani yang sering dipanggil Arina itu juga men-gajak dua anaknya Daud dan Khaula. Dengan didampingi pengacaranya Asludin Hatjani, Arina langsung masuk ke ruang forensik sekitar pukul 08.20. Mereka dikawal oleh tiga orang Polwan Mabes Polri.

Istri pertama Noordin, Siti Rahma binti Rusdi datang di urutan kedua. Rahma yang dite-mani kakak kandung Noordin, Yahya dan tiga anggota Polisi Diraja Malaysia terbang dari Malaysia menggunakan pesa-wat Malaysian Air MAS 711.

Mereka tiba di Bandara Soeka-rno Hatta pukul 10.10. Ditemani lima orang anggota Densus 88 Mabes Polri, keluarga Noordin langsung menuju Bareskrim Mabes Polri. Di sana,mereka menandatangani surat-surat dan berkas yang diperlukan untuk memulangkan jenazah.

Pukul 13.20 iring-iringan mobil Innova warna silver dan sedan Camry masuk ke RS Polri. Turun dari mobil, Rahma tak langsung melihat jasad Noordin melainkan masuk ke ruang transit. Baru 10 menit kemudian ditemani seorang polisi wanita Malaysia Rahma masuk ke ruang jenazah.

Istri kedua Noordin Munfia-tun datang pukul 14, ditemani dua orang rekannya yang juga mengenakan cadar. Dia dis-ambut sorakan oleh ibu-ibu penjaga pasien rumah sakit yang bergerombol di sekitar

ruang forensik. “Huu, jihad kok bunuh orang, huu,” teriak mereka.

Sumber Pontianak Post yang ikut menemani ketiga istri Noordin itu menceritakan, saat bertemu di ruang transit RS Pol-ri ketiganya saling berkenalan. “Mereka tampak canggung,” kata sumber itu. Yang paling lama menjabat tangan Siti Rahma adalah Munfiatun. Saat pertama kali dinikahi Noordin 22 Juni 2004, Munfiatun su-dah diberitahu jika suaminya masih dalam status menikah. Saat itu Munfiatun diberitahu jika istri pertama Noordin ber-nama Mardiyah Hafid Sakil-lah. Bahkan, Noordin sempat menitip surat untuk Mardiyah pada Munfiatun melalui kurir bernama Irun. Surat tersebut bertuliskan, “Kepada isteriku yang terkasih Ukhti Mardiyah Hafid Sakillah, pengirim Abu Hafs al Muhadjir, tanggal 26 Jumadi awal 1425.” Noordin berpesan agar Munfiatun me-nyerahkan surat itu langsung

pada istri pertamanya. Setelah ditangkap di Pondok

Pesantren Miftahul Huda, Sub-ang, Jawa Barat 22 September 2004 surat-surat itu disita oleh Densus 88. Munfiatun terakhir bertemu Noordin 19 Juli 2004 atau tak sampai sebulan hidup bersama, itupun berpindah-pin-dah. Sejak Noordin diberitakan tewas, Munfiatun mengaku tak lagi mempermasalahkannya. Sejak selesai menjalani masa penahanannya Munfiatun me-minta tak lagi dikait-kaitkan dengan Noordin.

Menurut sumber tadi, meski bertemu bersama dalam satu ruangan, tiga belahan jiwa Noordin tidak memperbincang-kan sepak terjang suaminya. “Mereka meminta agar tidak masuk bersama-sama ke ruang jenazah. Melainkan sendiri-sendiri,” katanya.

Ketiganya memastikan pria yang tewas di Kepuhsari, Mo-josongo, Jebres, Solo itu adalah suaminya. “Assalamualaikum Abang, kami datang,” kata

Siti Rahma seperti ditirukan Kabid Binamitra Polri Kombes Zulkarnaen yang menjemput Siti Rahma dari bandara. Saat melihat jenazah, setiap istri Noordin berdoa di samping jasadnya.

Pada wartawan, Yahya kakak kandung Noordin meminta maaf. “Mewakili keluarga saya memohon maaf apabila ada pihak-pihak yang tersinggung,” katanya. Anak ke 9 dari 10 ber-saudara itu menjelaskan bahwa keluarga Noordin termasuk Siti Rahma sudah mengikhlaskan kematiannya. “Kami sekarang dalam keadaan menerima. Su-dah ikhlas,” kata Yahya.

Mereka memastikan tidak akan melakukan gugatan hu-kum apapun pada Mabes Polri. “Kami berterimakasih pada polisi Indonesia atas bantuan-nya dalam pemulangan jenaz-ah,” kata Yahya. Pegawai pe-rusahaan swasta itu mengenali Noordin lewat tanda tahi lalat di samping kiri hidungnya.

Dia tidak menjawab per-

tanyaan soal status syahid pada kematian adiknya. “Teri-makasih atas dukungannya,” jawabnya saat ditanya apakah yakin Noordin mati syahid.

Sebelumnya, pada wawan-cara di Hotel Seri Malaysia, Jo-hor Bahru 22 September 2009 lalu Yahya mengaku bersikap netral pada jalan yang ditempuh Noordin. “Ada banyak jalan menuju ke surga. Tapi, kami hormat karena dia memiliki pi-lihan hidup dan memperjuang-kan pilihan itu sampai akhir hayatnya. Soal dia salah atau benar, masuk surga atau neraka, biarlah itu urusan pribadinya dengan Allah SWT. Wallahu alam,” kata Yahya saat itu.

Tiga istri Noordin pergi meninggalkan RS Polri juga tidak bersamaan. Munfiatun pergi pertama kali sekitar pu-kul 15.45. Setelah itu Ariani Rahmah dan dua anaknya. “Saya akan fokus membesarkan anak-anak,” kata Arina sebelum masuk mobil. Dia dinikahi Noordin dengan nama Ade

Abdul Halim. Apakah Anda ikhlas? Arina mengangguk.

Menurut pengacara Arina, Asludin Hatjani, keluarga Arina akan langsung pulang ke Ci-lacap. “Sudah selesai semua proses hukumnya. Jadi akan kembali ke khidupan normal lagi,” katanya.

Siti Rahmah dan Yahya pu-lang paling akhir. Mereka dite-mani Komisioner Pengarah Pasukan Khusus Anti Teror Malaysia Datuk Fauzi Harun dan petugas dari Kedutaan Malaysia yang mengurusi ako-modasi dan keamanan mereka selama berada di Jakarta. Pagi ini mereka akan datang kembali ke RS Polri pukul 8 pagi. Noor-din akan dibawa menggunakan pesawat Malaysia Airlines pukul 11.10 hari ini dan di-makamkan di Pontian.

Selain Noordin, kemarin tiga jasad teroris yang lain yakni Aji, Susilo dan Urwah juga sudah dibawa pulang dan akan dimakamkan masing-masing oleh keluarganya.(rdl)

Tiga Istri Ikhlaskan Noordin

Laporan ZULHAM MUBARAK

dari Pontian, Malaysia

KeluARgA Noordin M. Top terlihat sibuk menjelang pemulangan jenazah gembong teroris asal Malaysia itu. Ke-marin sore, rumah bercat putih di tepi jalan arteri Pontian, Johor, tersebut terlihat ramai dipenuhi belasan wanita paro baya.

Sebagian berkumpul dan mempersiapkan makanan da-lam jumlah banyak. Ada juga yang menyapu dan membersih-kan rumah. Sebagian yang lain menonton saluran televisi Indo-nesia yang disetel dengan suara tinggi. Keluarga besar Moham-mad Top itu terus memantau update kabar dari Mabes Polri seputar rencana pemulangan jenazah Noordin.

’’Kami sengaja melihat sa-luran televisi Indonesia karena siapa tahu ada kabar baru,’’ ujar Ida, salah seorang kakak Noor-din M. Top, ketika ditemui Pon-tianak Post di teras kediaman-nya. Ida yang ditemani putrinya dan kerabat lain tersebut terlihat repot menyiapkan penyambutan pemulangan jenazah Noordin dari Jakarta.

Saat ini, istri pertama Noor-din, Siti Rahma, dan sang kakak, Yahya M. Top, sedang berada di Indonesia untuk menjemput jenazah buron most wanted FBI tersebut. Keluarga pun menunggu kabar dari dua del-egasi itu. ’’Belum ada telepon ke sini. Entah kalau ke saudara lain,’’ ungkapnya.

Wanita yang berprofesi seba-gai guru tersebut mengungkap-kan, dua bulan terakhir, keluarga besar M. Top memang sedang

diterpa badai. Sebab, dalam kurun waktu yang sempit itu, keluarga telah kehilangan dua anggotanya. Yakni, Noordin dan kakaknya, Arif. Keluarga Noordin terdiri atas 14 orang bersaudara dan hampir semua tinggal di kompleks perumahan di Pontian tersebut.

Kepastian kabar dari Indo-nesia itu sangat dinanti. Sebab, hingga tadi malam, kuburan un-tuk Noordin belum juga digali. Kuburan di kompleks Pemaka-man Muslim Kampung Melayu, Pontian, tersebut tampak belum disentuh. Namun, lokasi pen-guburan sudah dipersiapkan, yakni berdampingan dengan makam dua orang tuanya.

Sebuah terpal putih tampak dibentangkan untuk menjaga agar tanahnya tetap kering. ’’Pasal lepas malam ni hu-jan terus, jadi kami pasang

Pantau Berita Noordin via Televisi Indonesiaitu agar tanah kering,’’ jelas salah seorang penjaga makam. Keluarga Noordin memang cukup terpandang di Pon-tian. Praktis, persiapan untuk pemakaman sudah dipenuhi warga sekitar.

Sebagian di antara mereka duduk-duduk dan berjaga di sebuah pondok kecil yang tak jauh dari lokasi makam. Na-mun, ketika kamera diarahkan untuk mengambil gambar mer-eka, salah seorang di antaranya langsung berdiri dan mengha-lau wartawan. ’’Jangan lah kami dieksploitasi,’’ tegasnya berlogat Melayu.

Selain warga, kompleks pe-makaman dijaga ketat sejumlah petugas dari kepolisian dan intelijen, baik yang berseragam maupun berpakaian preman. Wartawan dari media lokal maupun internasional juga terus berdatangan.

Kakak Noordin yang lain, H Buang, mengungkapkan bahwa cucu dan ipar Noordin malam ini (tadi malam) dijadwalkan berkumpul di Pontian. Kelu-arga akan merapatkan prosesi dan tata cara pemakaman yang baru dilakukan setelah jenazah tiba.

Buang mengungkapkan, karena perkiraan pelayat yang sudah konfirmasi ke keluarga

mencapai ribuan orang, lokasi untuk prosesi tidak akan di-lakukan di rumah, melainkan di masjid jamik setempat. Per-timbangannya, memudahkan pelayat dan tidak merepotkan keluarga yang sedang berduka. ’’Kalau di sini, rumah terlalu sempit. Jadi, nggak mungkin bisa menampung pengunjung,’’ ujarnya.

Keluarga merencanakan mengadakan tahlilan selama tiga hari tiga malam berturut-turut. Sumber Pontianak Post menyebutkan, pada acara tahli-lan itu nanti sejumlah pentolan Jamaah Islamiyah (JI) akan berkumpul untuk memberikan penghormatan terakhir kepada jenazah. Selama masa tiga hari itu akan diputuskan juga ban-tuan serta jenis sumbangan yang akan diberikan kepada keluarga almarhum sebagai kompensasi dari JI.

Walaupun bersifat informal, bantuan itu memang sudah menjadi kesepakatan bersama di antara mantan anggota JI, baik yang aktif maupun yang sudah nonaktif. ’’Sebab, janda dan keluarga jihadis itu ter-masuk orang di lini pertama yang harus diberi sedekah,’’ tegasnya.

Ida menyatakan, keluarga sudah siap menyambut keda-

tangan jenazah, apa pun ben-tuk dan kondisinya. Menurut dia, keluarga sudah mendapat maklumat (info) dari Polisi Diraja Malaysia bahwa ada kemungkinan jenazah tiba da-lam kondisi sudah tidak utuh. Bahkan, ada kemungkinan jenazah Noordin dipulangkan dalam kondisi terbungkus plastik dan berada dalam peti jenazah.

Karena itu, keluarga masih belum memutuskan apakah akan memandikan jenazah Noordin atau tidak. ’’Nanti kami melihat kondisinya dulu macam mana,’’ katanya.

Kepulangan jenazah Noor-din ke tanah kelahirannya sudah menggema di seantero Pontian. Warga desa di pesisir Selat Malaka itu juga sudah bersiap untuk menyambut secara besar-besaran. Sejum-lah hotel di sekitar kampung Noordin juga mulai dipenuhi pengunjung dadakan.

’’Noordin itu layaknya ikon sekarang di Pontian. Ada yang bangga, ada juga yang benci. Tapi, yang jelas, kedatangan dia pasti akan menarik untuk dilihat,’’ ujar salah seorang warga Pontian. ’’Tapi, kami tetap tak percaya dia bisa buat macam itu,’’ katanya. (zul/iro)

RAKA DENNY/JAWAPOS

JANDA NOORDIN: (kiri) Siti Rahma Rusdi, berkacamata paling kanan, datang dari Johor, Malaysia. (tengah) Ariani Rahma dan anaknya Khaulah. (kanan) Munfiatun, Tiga janda Noordin M Top ini tiba di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (1/10).

Page 3: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

n Kiat Perusahaan Menghadapi Krisis Global

3Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009

Page 4: Pontianak Post

INDEKS SEKTORAL BEIIHSG SAHAM INDEKS GLOBALTOP VALUE Stock Harga %BUMI 3125 -3.10MEDC 3075 6.03BMRI 4675 -0.53ASII 33500 0.44BBRI 7650 2.00TLKM 8700 0.57

TOP FREQ Stock Harga % BUMI 3125 -3.10MEDC 3075 6.03KARK 108 33.33SDRA 295 -4.83ADES 760 -12.64CNKO 79 8.21

TOP GAINERS Stock Harga %MERK 78800 3.68MLBI 126500 0.39UNVR 10900 1.86BBCA 4825 4.32INTP 10800 1.88MEDC 3075 6.03

AGRI 1773.16 -0.61MINING 2224.53 -0.62BASIC-IND 240.61 0.90MISC-IND 584.56 -0.06CONSUMER 599.09 0.24

PROPERTY 162.82 0.33INFRASTRUC 700.34 0.67FINANCE 304.67 1.32TRADE 276.2 -0.43MANUFACTUR 483.42 0.32

25/09 28/09 29/09 30/09 1/10

Kamis 1/10-09Kamis 1/10-09

0.42

2467.59 2477.972444.58

2397.832443.83

Valas Valas Jual Beli USD 9.181 10.181AUD 8.067 8.950EUR 13.426 14.891JPY 102.00 113.00SGD 6.486 7.197

Index Nilai (+/-) DOW JONES 9712.28 -0.31NASDAQ 2122.42 0.00HANG SENG 20955.25 -0.28NIKKEI 9978.64 -1.53STI 2657.44 -0.57Sumber: eTrading.co.id 1/10/2009 19:0:0 wib

PERBANKAN

4 Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009LOkOmOtif kemaJuan ekOnOmi kaLbar

PONTIANAK BISNIS

ingin pasang iklandi...Pontianak Post

Call aja...disini...

735071gedung GRAHAPENA Lt.2

Jl. Gajahmada No. 2-4 Pontianak

JAKARTA-Izin usaha PT Asuransi Jiwa Bakrie (Bakrie Life) dapat dicabut, jika mereka tidak bisa menyelesaikan masalah gagal bayar kepada nasabah dalam waktu 30 hari sesuai abatas yang diberikan Ba-dan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK).

Sampai saat ini, Bakrie Life belum memberikan penjelasan terkait pembayaran dana nasabahnya. “Jika dalam waktu 30 hari mereka tidak bisa selesaikan, maka bisa diambil langkah tegas seperti izin usahanya dicabut,” kata Ketua Badan Mediasi Asuransi Indone-sia (BMAI) Frans Lamury di Jakarta, kemarin.

Dalam hal ini Bapepam-LK berwenang mencabut izin usahanya. Namun menurut Frans, Bapepam-LK tentu tidak dapat langsung mencabut izin usaha Bakrie Life. “Harus ada beberapa peringatan dulu sebelum izin usahanya dicabut”.

Frans menjelaskan bahwa pemberian batas 30 hari bagi penyelesaian masalah kepada Bakrie Life sudah merupakan peringatan. Selain itu, mungkin juga Bapepam-LK akan membatasi kegiatan usaha Bakrie Life. “Ada langkah untuk pembatasan kegiatan usaha Bakrie Life,” katanya.

Hal serupa juga diungkapkan Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Stephen Juwono. Ia menyampaikan bahwa Bakrie Life dapat ditutup. “Izin usahanya dapat dibekukan,”

katanya. Stephen mengatakan, pihaknya akan berusaha

membantu nasabah membawa kasus ini ke jalur hukum jika Bakrie Life tetap tidak mau menye-lesaikan masalahnya. “Nasabah diabaikan, tidak mungkin didiamkan, tidak ada jalan lain ya melalui jalur hukum,” ujarnya.

Bakrie Life juga dianggap perlu menghentikan kegiatan pemasaran produk-produknya. “Bakrie Life harusnya sadar kalau produk-produknya ber-masalah, masa dia mau terus iklan dan pasarkan,” kata Frans.

Pengamat ekonomi Fauzi Ichsan berpendapat bahwa ada dua solusi menyelesaikan kasus Bakrie Life. Pertama, harus ada kesepakatan bersama antara nasabah dan Bakrie Life untuk pembayaran uang. Namun jika tidak bisa sepakat, Fauzi menyarankan bahwa Bakrie Life ditutup saja, asetnya dijual, dan uang hasil penjualan aset digunakan untuk pemba-yaran nasabah. “Ujung-ujungnya harus ada dana segar untuk nasabah,” ungkap Fauzi.(mi)

JPnn

RESMIKAN RUSUNAMI: Menteri Perumahan Rakyat Mohammad Yusuf Asy’ari meresmikan 3 Tower Rumah Susun Sederhana Milik (Rusunami) bersubsidi di Modern Land, Cikokol, Kota Tangerang, kemarin (1/10). Dibangunnya Rusunami ini diharapkan menjadi solusi terbaik guna menyiasati keterbatasan lahan, mahalnya harga tanah, dan mengurangi kemacetan lalu lintas.

JAKARTA -Pertanda re-sesi dunia mulai melambat sudah dinikmati Indonesia. Nilai ekspor Indonesia mulai kembali ke level USD 10 mili-aran per bulan, yang merupa-kan posisi keemasan ekspor Indonesia mulai Desember 2007-Oktober 2008 lalu. Itu menunjukkan bahwa permint-aan mitra dagang Indonesia mulai pulih kembali.

Nilai ekspor pada Agustus 2009 mencapai USD 10,545 miliar atau naik 8,89 persen ketimbang Juli 2009 sebesar USD 9,684 miliar. Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia dalam sembilan bulan tahun ini sebesar USD 70,3 miliar, turun

26,3 persen dari posisi USD 95,391 miliar di periode yang sama 2008.

“Jika dibandingkan dengan Agustus 2008 memang ada penurunan 15,41 persen,” kata Kepala BPS Rusman Heriawan di kantornya ke-marin (1/10). “Tapi ekspor Agustus ini yang pertama kali tembus USD 10 miliar sejak

penurunannya di Oktober 2008.”Ekspor nonmigas pada Agustus 2009

mencapai USD 8,91 miliar atau naik 8,76 persen dibanding Juli 2009. Sedangkan ekspor nonmigas untuk Januari-Agustus 2009 mencapai USD 60,01 miliar atau turun 18,31 persen dibandingkan periode

yang sama tahun sebelumnya. Peningka-tan ekspor nonmigas terjadi pada komodi-tas lemak dan minyak hewan/nabati sebe-sar USD 699,9 juta, sedangkan penurunan terbesar terjadi pada bijih, perak, dan abu logam sebesar USD 235,9 juta.

Sejak Juni, ekspor menunjukkan tren naik sejalan dengan perbaikan ekonomi dunia, khususnya negara-negara mitra da-gang seperti Jepang, Amerika, Tiongkok, dan Singapura. “Ini empat negara yang menjadi tujuan utama ekspor,” ujar dia.

Ekspor nonmigas ke Jepang untuk Agustus ini mencapai angka terbesar yaitu USD 1,05 miliar, disusul Amerika Serikat USD 930,7 juta, Tiongkok USD 792,2 juta dengan kontribusi ketiganya mencapai 31,07 persen. (aan/kim)

BANK Rakyat Indonesia (BRI) kembali masuk dalam daftar 50 perusahaan terhebat di Asia (Asia Fabulous 50). Daftar tersebut dikeluarkan oleh majalah Forbes Asia dalam

edisi terbaru, Oktober 2009. Menurut Forbes Asia, BRI

yang merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia, membu-kukan pendapatan operasional rata-rata 20% selama 5 tahun berturut-turut. Forbes Asia me-masukkan BRI ke dalam Asia Fabulous 50 karena yakin asetnya akan terus bertumbuh di masa depan seiring meningkatnya per-tumbuhan kredit. Maka Forbes Asia pun yakin menempatkan

BRI menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia dalam daftar tersebut.

Menanggapi hal itu, Direktur Utama BRI Sofyan Basir mengatakan, “Pencapaian prestasi tersebut tak lepas dari kerja keras dan kerja cerdas dari jajaran manajemen dan pekerja BRI.” Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan BRI juga berkat dukungan stakeholders-nya termasuk pemerintah yang memberika solusi untuk mengatasi krisis global.

Majalah Forbes Asia memilih 50 dari 910 perusahaan dari seluruh dunia dengan kriteria tertentu untuk masuk dalam Asia Fabulous 50. Kriteria tersebut antara lain perusahaan dengan pendapatan minimal USD 3 miliar, kinerja yang baik di sisi pendapatan pada 5 tahun terakhir, dan pergerakan harga saham yang meningkat pada tahun terakhir.

BRI telah menempatkan diri sebagai bank dengan laba terbesar di Indonesia selama 4 tahun berturut-turut. Per Juni 2009, bank yang memiliki jaringan 5.400 unit kerja di Indonesia ini, berhasil memperoleh laba setelah pajak Rp267,21 triliun.(mi)

Sofyan Basir

Rusman Heriawan

50 Perusahaan Hebat di Asia

Izin Usaha Bakrie Life Bisa Dicabut

Tembus USD 10 M Ekspor Mulai Pulih

Bakrie Lifeharusnya sadar kalau produk-produknya

bermasalah, masa dia mau terus iklan dan

pasarkan

Frans Lamury

JAKARTA - PT Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) Tbk mendesak holding company BUMN tambang segera terwujud. Itu agar mereka bisa menyatukan modal sehingga bisa berinvestasi dengan nilai yang lebih besar.

“Saya senang jika hal itu terwujud. Itu sepanjang untuk kepentingan dan perkembangan perusahaan karena kami perusahaan tambang ingin men-jadi satu,” kata Prediden Komisaris PTBA Supriyadi, di Jakarta, kemarin (1/10).

Supriyadi yang juga Staf Ahli Menko Perekonomian mencontohkan salah

satu perusahaan asal Australia yang sukses karena bergabung dengan perusahaan Indonesia. Perusahaan itu adalah Newcrest Mining Limited waktu awal dibentuk modalnya hanya AUD 1 miliar. Tetapi, setelah masuk ke Indone-sia dan joint dengan PT Antam Tbk, lima tahun kemudian asetnya sudah menjadi AUD 5 miliar. “Jadi manfaat dari merger sangat besar. Saya juga dari perusahaan tambang berharap punya skenario yang sama. Harapan saya, bisa sesegera mungkin terealisasi. Contoh di atas itu (Newcrest Mining Limited, Red) bisa dijadikan modal sukses,” tegasnya.

Menurutnya salah satu hal yang bisa

didapat dari holding BUMN adalah be-berapa perusahaan bisa saling bekerjasa-ma dan saling mengisi. Misalnya di saat harga mineral sedang turun, sedangkan harga emas naik semua sumber daya bisa difokuskan mengeksplorasi tambang emas. “Beberapa perusahaan asing yang kini menjadi pemain dominan adalah perusahaan tambang pengeksplorasi emas,” terangnya.

Sementara bagi PTBA dengan adanya holding diharapkan bisa berkembang lebih besar lagi. “Prosesnya sedang ber-jalan dan tengah ditangani kementrian BUMN saat ini. Semoga semua cepat terealiasasi,” jelasnya.luq)

PTBA Desak Holding BUMN Tambang Terwujud

Page 5: Pontianak Post

ekonomi bisnis

inflasi

Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009 5

JAKARTA-Meski ekonomi dunia tahun depan diprediksi lebih stabil, tidak berarti risiko terh-

adap perekonomian Indonesia dan APBN 2010 menurun. Ada beberapa faktor ekster-nal yang diwaspadai pemerintah, antara lain ancaman inflasi dunia jangka menengah.

Demikian disampai-kan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati pada pidato pendapat akhir pemer-

intah terhadap Rancan-gan Undang-Undang (RUU) tentang APBN 2010 pada sidang paripurna DPR di Jakarta, Rabu (30/9). Sidang paripurna kemarin mengesahkan RUU APBN 2010 menjadi UU.

”Melonjaknya ekspansi fiskal dan moneter yang dilakukan oleh hampir seluruh negara di dunia guna memerangi krisis akan menyebabkan pen-ingkatan likuiditas global. Itu akan menimbulkan ancaman inflasi dunia jangka menengah pada 2010,” kata dia.

Di sisi lain, menurut Menkeu, penerbitan surat utang oleh banyak negara maju untuk membiayai stimulus fiskal dan perbaikan sektor perbankan akan menyebabkan kompetisi (crowding out) sumber pembiayaan defisit. ”Kedua faktor itu cenderung meningkatkan suku bunga internasional, dan menyebabkan tekanan pada biaya penerbitan surat berharga,” papar dia.

Pemerintah, kata Sri Mulyani, juga mewaspadai ketidakpastian harga minyak dunia, karena itu akan menentukan sisi penerimaan negara maupun belanja subsidi.

Namun, pemerintah akan berupaya memanfaat-kan momentum dan situasi global yang membaik pada 2010 dengan merancang kebijakan fiskal sesuai tujuan nasional. ”Yaitu pemulihan ekonomi dan kesejahteraan rakyat,” ucap dia.

Pada pertemuan G-20 tingkat pimpinan negara di Pittsburgh, Amerika Serikat 24-25 September 2009, terdapat sinyal awal pemulihan ekonomi dunia. Momentum pemulihan ekonomi dunia tersebut akan dijaga hingga 2010.

Kendati menghadapi faktor eksternal global, pe-merintah menilai proyeksi pertumbuhan ekonomi dalam asumsi APBN 2010 sebesar 5,5% masih cukup realistis.

Tingkat inflasi juga terjaga pada level 5% dan harga rata-rata minyak mentah Indonesia USD 65 per barel.

“Kebijakan ekonomi di fiskal dan makro diarah-kan untuk mendukung kegiatan sektor riil. Ini untuk menghindari terjadinya bubble spekulasi, seperti yang terjadi di negara-negara maju yang terkena krisis keuangan saat ini,” ujar Menkeu.

Sementara itu, rapat paripurna DPR menyetujui untuk mengesahkan RUU APBN 2010 men-jadi undang-undang. DPR menyepakati anggaran pendapatan dan hibah 2010 sebesar Rp949,7 triliun atau 15,9% terhadap produk domestik bruto (PDB). Anggaran belanja negara Rp1.047,7 triliun atau 17,5% dari PDB, sedangkan defisit anggaran Rp98 triliun (1,6% dari PDB). (ii)

Waspadai Ancaman Dunia

Sri Mulyani Indrawati

JAKARTA--Maskapai pen-erbangan nasional diminta untuk tidak memanfaatkan momentum gempa di Padang, Sumatera Barat, yang terjadi Rabu (30/9), dengan menaikkan harga tiket sangat tinggi. Sementara harga tiket pesawat menuju Padang melonjak tinggi. Para calo me-nawarkan hingga sejuta rupiah. Bahkan, dari laporan masyarakat dilapangan, harga tiket dinaik-kan melebihi harga jual tiket di atas kewajaran seperti saat musim libur atau mudik Lebaran. Direktur Angkutan Udara Ditjen Perhubungan Udara Departemen Perhubungan Tri S Sunoko men-gatakan, pihaknya telah menyam-paikan imbauan tersebut kepada seluruh manajemen maskapai nasional domestik. “Kita terima laporan sejumlah maskapai domestik memanfaatkan momen-tum ini untuk memasang tarif cu-kup tinggi pada rute penerbangan menuju Padang,” katanya.

Dia meminta empati pihak maskapai, untuk tidak menerap-kan Tarif Batas Atas (TBA) high season. “Hal ini juga dalam rangka bantuan atau misi kemanusiaan se-bagai bentuk keprihatinan kepada saudara-saudara kita yang terkena musibah di Padang dan Jambi,” ujarnya di Jakarta, Kamis (1/10). Pusat Komunikasi Publik Dephub merilis, berdasarkan laporan per telepon Kamis pagi kemarin, aki-bat guncangan hebat sebesar 7,6 skala Richter di Padang, sejumlah tidak ada kerusakan fatal pada fasilitas bandara yang berada di kawasan Sumatera. ”Hanya bandara Minangkabau yang langit-langitnya runtuh, tetapi itu tidak mengganggu operasioanl penerbangan,” jelas Kapuskom

Publik Dephub Bambang S Ervan. Selain Bandara Minangkabau, dampak gempa juga terjadi di Bandara Sibolga. Sebagian kaca di menara bandara tersebut pemantau pecah akibat gun-cangan gempa, tetapi kerusa-kan itu juga tidak berdampak pada operasioanl penerbangan. Bandara di Jambi dan Kerinci tidak mengalami kerusakan pada fasilitasnya, meski kawasan di sekitar bandara Kerinci seperti RS, ada yang hancur.

Ti k e t C a p a i J u t a a n Dalam prakteknya ternyata harga tiket pesawat menuju Padang melonjak tinggi. Para calo menawarkan hingga se-juta rupiah. Sementara itu, tiket resmi ludes sejak kemarin. Pasca gempa berkekuatan 7,6 SR yang mengguncang Paria-man kemarin, mengakibatkan semua tiket pesawat Airlines untuk penerbangan tujuan Su-matera Barat sudah habis terjual. Deddy Rinaldy (20), mahasiswa asal Sumatera Barat menga-takan, seluruh tiket penerbangan yang meliputi pesawat Sriwijaya, Garuda dan Batavia Air tujuan Bandara Minangkabau telah ter-jual habis sejak semalam.

“Saya sudah tahu habis, tapi saya go show saja. Mana tahu ada yang cancel. Kalau harga calo, saya tak mampu,” katanya, yang ke bandara diantar oleh rekan-rekan kuliahnya. Hingga kini, Deddy belum mengeta-hui kabar kedua orangtuanya, beserta kakaknya, di Padang. Kepada wartawan, Supervisior Ticketing Sriwijaya Air, Kartini Elisabeth Natalia, mengatakan tiket untuk penerbangan dua hari kedepan pun sudah habis dipesan.

“Sriwijaya Air tidak akan menambah armada maupun ekstra flight, walaupun nantinya ada pasti akan difokuskan untuk penerbangan para tenaga medis yang akan dikirim kesana,” ka-tanya.(lev)

JAKARTA-Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) men-gusut keterlibatan Japan Interna-tional Cooperation Agency (JICA), terkait kemenangan Nippon Kei dalam tender MRT (Mass Rapid Transportation). KPPU menduga terjadi penyelewengan tender dalam proyek tersebut.

“Kita juga akan memanggil mantan Dirjen Perkeretapian De-partemen Perhubungan, Wendy Aritenang untuk dimintai keteran-gan,” ujar Direktur Komunikasi KPPU, Ahmad Junaidi kemarin. Wendy seharusnya datang ke KPPU kemarin. Namun, karena masih berada di luar negeri, dia diwakilkan Setditjen Perkeretapian.

Namun begitu, KPPU akan mengagendakan kembali jadwal pemanggilan Wendy jika sudah berada di Indonesia. Sebab, KPPU menilai Wendy mengetahui apa yang sebenarnya terjadi dalam proses kemenangan Nippon Kei dalam tender tersebut.

“Kita akan tanya mengenai proses tender, peran dia, serta dasar aturan yang memenangkan Nippon Kei,” lanjutnya.

KPPU juga akan menyelidiki isu

intervensi yang dilakukan lembaga JICA yang diduga menjadi alasan Dephub memenangkan Nippon Kei dalam tender senilai Rp94 miliar itu.

“Ada isu bahwa sebelum Nippon Kei dimenangkan, JICA mem-berikan sumbangan terlebih dahulu. Apakah ini ada korelasinya, akan kita dalami,” tuturnya.

Saat ini, menurut dia, kasus tersebut baru masuk dalam tahap klarifikasi laporan yang diajukan salah satu peserta tender, yaitu Kata-

hira Engineering International. Jika berkasnya telah lengkap, maka akan masuk ke tahap selanjutnya yaitu resume laporan. “Kalau laporan itu lengkap maka akan dipertim-bangkan apakah akan masuk ke pemberkasan atau penghentian laporan,” tukasnya.

Kasus ini berawal dari evaluasi hasil tender proyek konsultan pem-buatan grand design MRT senilai Rp94 miliar. Tender diikuti tiga konsorsium, yaitu Nippon Koei Co Ltd, Katahira Engineering Interna-tional, dan Pacific Consultan. Pada pertengahan tender, Pacific Consul-tan mengundurkan diri. Selain di-laporkan ke KPPU, pihak Katahira juga telah mengadukan ke Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (KLPP)

Awalnya perusahaan konsultan Katahira & Engineers International and Association memperoleh nilai tertinggi dan berhak sebagai pe-menang. Namun, JICA diduga melakukan intervensi agar Nippon Koei yang menjadi pemenang. Dan akhirnya Jumat (4/9) Dephub secara resmi menetapkan Nippon Koei sebagai pemenang tender desain MRT. (wir/bas)

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

NORMAL: Pedagang tengah menyusun telur di sebuah toko sembako Pasar Flamboyan. Pasca Lebaran Idul Fitri, harga telur mulai kembali normal.

KPPU Usut Intervensi JICA

Tiket Pesawatke PadangCapai JutaanMaskapai Diimbau Pasang Tarif Wajar

Ada isu bahwa sebelum Nippon

Kei dimenangkan, JICA memberikan sumbangan terlebih

dahulu. Apakah ini ada korelasinya, akan kita

dalami

Ahmad Junaidi

Page 6: Pontianak Post

Pontianak Post Jumat 2 Oktober 20096 seremoni

HARGA KOMODITI DANPAKAN TERNAK DI PONTIANAK

MINGGU KE 1 BULAN AGUSTUS 2009 Komoditi Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Rp. 5.900,-Pakan Petelur Grower/Kg Rp. 5.800,-Pakan Layer/Kg Rp. 4.100,-Pakan Pedaging Starter/ kg Rp. 6.000,-Pakan Pedaging Finisher/kg Rp. 5.950,-Kulit Sapi / Kg Rp. 10.000,-Kulit Kambing / Kg Rp. 25.000,-

Komoditi Harga

Doc Broiler FS/Ekor Rp. 7.000,-Broiler Hidup/kg Rp. 17.500,-Ayam Buras hidup/kg Rp. 35.000,-Daging Sapi/Kg Rp. 69.000,-Daging Babi/Kg Rp. 30.000,-Karkas Kambing/Kg Rp. 60.000,-Telur Ayam Ras/Kg Rp. 18.500,-

5.8006.500

10.25012.250

8.75072.20024.50034.75017.300

7.82524.925

3.875750

7.4007.7501.175

14.00012.00046.250 11.50012.375

2.3753.000

30.15027.50013.200

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPABAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

NO. NAMA BARANG SATUAN HARGA KET.

Beras Lokal/KampungBeras IR64Gula PasirMinyak Goreng BimoliMinyak Goreng CurahDaging Sapi MurniDaging Ayam RasDaging Ayam KampungTelur Ayam RasSusu Kental Manis Putih Cap BenderaSusu Bubuk Putih Cap BenderaJagung Pipilan KeringGaram BeryodiumTepung Terigu Segitiga BiruKacang KedelaiMie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam)Cabe Merah Besar (Biasa)Bawang MerahIkan Asin TeriKacang HijauKacang TanahKetelah PohonMinyak TanahTelur Ayam KampungCabe KeritingBawang Putih

123456789

1011121314151617181920212223242526

KGKGKG

LITERKGKGKGKGKGKLG

400 GR/KTKKG

250 GR/BKSKGKG

BKSKGKGKGKGKGKG

LITERKGKGKG

Luar Negeri

Kualitas A

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

Sumber Data :Dinas Perindag

Prop. Kalbar

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR ASBANK (Rp) 1 bulan (%) 3 bulan(%) 6 bulan (%) 12 bulan (%)Bank Panin 8,00 8,00 8,00 8,00

* (Nisbah utk Nasabah)

Bank Muamalat -- -- -- --Bank Centradana Kapuas 8.25 8.25 8.25 8.25BPR Lokadana 7,5% 8.5% 9,5% 10,5%

• UMUR TANAMAN 3 TAHUN RP. 928.30,-• UMUR TANAMAN 4 TAHUN RP. 999.56,-• UMUR TANAMAN 5 TAHUN RP. 1.073.01,-• UMUR TANAMAN 6 TAHUN RP. 1.110.46,-• UMUR TANAMAN 7 TAHUN RP. 1.148.38,-• UMUR TANAMAN 8 TAHUN RP. 1.185.83,-• UMUR TANAMAN 9 TAHUN RP. 1.223.75,-• UMUR TANAMAN 10 S/D 20 TAHUN RP. 1.262.21,-

Harga Kernel/Kg :Rp. 2.201.43,- (tidak termasuk PPN)Indeks “K” : 84.96 %

Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan PenetapanHarga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Agustus 2009

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB :

Harga CPO/ Kg Rp. 5,557.29(tidak termasuk PPN)

PENETAPAN HARGA TANDANBUAH SEGAR (TBS)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

GELAR Pengobatan ALAT VITALHj. MA IROT

Ditangani Langsung Cucu AsliMAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi Pria & WanitaPRIA :• Menambah ukuran Alat

Vital, Besar Panjang• Kuat, Keras, Tahan

Lama• Impoten Total Normal

Kembali• Lemah Syawat (Ejakulasi Dini)• Kencing Manis • Mani EncerWANITA :• Mengencangkan

menambah besarPayudara

• Mengobati Mandul,Takpunya Keturunan

• PenglarisPastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPAEFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama,Usia, Bukan Bahaya Kimia. MenggunakanRamuan TRADISIONAL disertai Penerapianyang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUKPUTAR GILING

Hubungi : HOTEL JERUJU BARUJl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente

No 1 B Depan Hotel JerujuHP. 081345616640, 081345642992

0561 7182194Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam)

Bisa dibuktikan di tempat

MAHARRp. 350.000

AKADEMI Kesehatan (Akbid) ‘Aisyi-yah Pontianak menggelar wisuda perdana di Gedung Kartini kemarin (1/10). Seban-yak 34 perawat bertitel ahli madya (D3) dilantik dan diangkat sumpahnya dalam wisuda itu. Pelantikan dan pengangkatan sumpah dilakukan Kepala Dinas Keseha-tan Kalimantan Barat, dr M Subuh MPPM didampingi Direktur Akbid ‘Aisyiyah, dr Abdul Barry Barasila SPOG.

Disampaikan dr Barry, berdirinya Akbid ‘Aisyiyah didasari tingginya kebutuhan tenaga bidan setiap tahunnya. Serta, masih dibutuhkannya lembaga untuk mendidik para tenaga bidan. “Seperti di rumah sakit sendiri, biasanya kan banyak bidan yang pindah tugas sendiri atau ikut dengan suami, serta tidak sedikit yang pensiun. Kadang bingung kita mencari gantinya. Makanya dengan tenaga-tenaga baru yang kami latih inilah harapan untuk mengantikan mereka yang pindah atau pensiun,” jelasnya.

Akbid ‘Aisyiyah sendiri berdiri dengan upaya dari Hj Wahyu Astuti SMIP SPd MM dan dr Inin Salma (istri dr Barry). Berdirinya Akbid ‘Aisyiyah murni un-tuk membantu pemerintah mencukupi tenaga kesehatan, khususnya bidan. Daya tampung mahasiswa di sana disesuaikan dengan jatah yang ditentukan Dinas Kes-

ehatan tiap tahunnya. “Tahun ini sekitar 100 mahasiswa baru kami terima. Karena sesuai ketentuan dari dinkes, kami tidak bisa seenaknya menerima. Sampai saat ini kami memiliki 335 mahasiswa dari tingkat I-III. Banyak dari mereka yang berasal dari luar Pontianak,” katanya.

Kampus Akbid ‘Aisyiyah sementara masih menumpang di Gedung STIEP Jalan Paralel Tol. Pihak Akbid ‘Aisyiyah

juga telah mempersiapkan gedung baru di Ampera. Disamping itu, menurut salah satu pendiri Akbid ‘Aisyiyah, Wahyu As-tuti, Akbid ‘Aisyiyah memasuki tahun ke-4 di 2009. “34 anak-anak yang diwisuda hari ini (kemarin) rata-rata telah bekerja. Hanya enam mahasiswa yang belum mendapat kerjaan,” ujarnya.

Para lulusan rata-rata telah diterima di klinik, puskesmas, dan rumah sakit

di Kota Pontianak serta kabupaten/kota lainnya. Malah ada dari mereka yang bekerja di dua tempat. Sedangkan, tiga lulusan terbaik langsung diambil sebagai staf pengajar di Akbid ‘Aisyiyah. “Saya percaya, mereka yang belum bekerja pasti segera mendapatkannya. Karena tenaga mereka dibutuhkan di daerah masing-masing,” katanya.

Ditambahkannya, sistem pendidikan di Akbid ‘Aisyiyah banyak mengadopsi sistem pendidikan yang digunakan Poltek-kes Depkes Pontianak dengan kurikulum depkes. Pendidikan di sana ditambah dengan muatan lokal bidang kesehatan, agama, dan bahasa inggris. “Bahasa as-ing sebagai bekal mereka, ketika harus berkompetisi dalam lingkup interna-sional,” ujarnya.

Sementara itu dalam sambutannya pada acara wisuda, dr M Subuh meminta Akbid ‘Aisyiyah memantau kinerja dari tiap lulusan. Terlebih 34 wisudawati itu merupakan lulusan perdana Akbid ‘Ai-syiyah yang pastinya menjadi barometer lembaga itu. “Jika saya lihat dari IP para lulusan, mereka memiliki IP rata-rata yang tinggi, mencapai 3,2. Ini harus dapat dipertahankan. Mereka juga harus dapat membuktikannya di lapangan,” pungkas-nya. (mde/ser)

FOTO MADE FRANS

WISUDA: dr M Subuh MPPM dan dr Abdul Barry Barasila SPOG membagikan ijazah dan piagam pada para lulusan perdana Akbid ‘Aisyiyah.

Wisuda Perdana Akbid ‘Aisyiyah Pontianak

Cetak Tenaga Kesehatan, Penuhi Kebutuhan PemerintahKEMARIN (1/10) pedagang batik di beberapa titik di Surabaya

di serbu pembeli. Ini berkaitan dengan akan diumumkannya batik sebagai warisan dunia asal Indonesia oleh Unesco hari ini (Jumat, 2/10). Sebagian besar masyarakat antusias menyambut hal ini dengan memakai baju batik. Tak pelak, mereka menyerbu pusat penjualan batik.

Seperti yang terjadi di gerai batik Danar Hadi Jalan Dipo-negoro. Mulai siang hingga malam hari, mereka kedatangan banyak pembeli. Pimpinan Batik Danar Hadi Cabang Surabaya Irawati mengakui pihaknya merasa diuntungkan dengan pengakuan Unesco. “Pembelian di tempat kami ramai sekali. Sudah seminggu terakhir,” katanya kemarin.

Tentu saja penjualan semakin terdongkrak. Kata Irawati, ini merupakan berkah bagi pedagang batik. Meski sebenarnya Lebaran kemarin, penjualan juga sudah meningkat. Dua hari terakhir, lanjut dia, adalah puncak trafik transaksi di Danar Hadi Surabaya. ”Karena banyak instansi dan institusi pendidikan yang mewajibkan pemakaian batik besok (hari ini, Red). Makanya, kebanyakan pembelinya ya personal. Kalau yang borongan malah sedikit,” paparnya. Pihaknya juga memberikan penawaran khusus berupa potongan 25 persen selama dua hari (kemarin dan hari ini) sebagai bentuk partisipasi.

Tak hanya Danar Hadi, untung juga didapat oleh pedagang batik eceran dan outlet kecil di pusat perbelanjaan. Utami Batik misalnya. Gerai yang menjual batik Pekalongan di Royal Plaza tersebut sampai harus menambah stok saking ramainya pembeli. “Kebanyakan baju-baju wanita sih yang laku. Kalau baju prianya tidak terlalu. Tapi tetap saja kami harus menambah stok,” kata Fahruddin Abdul Rahman, penanggung jawab outlet.

Yuni Azza, pedagang batik eceran, juga merasakan hal yang sama. Yuni adalah penjual batik khusus pameran. Dia tidak memi-liki outlet. Hanya menjual dari pameran ke pameran. “Memang permintaan lagi ramai. Semua pada cari baju batik,” ucapnya.

Terpisah, Ketua Asosiasi Tenun, Batik, dan Bordir Jatim Erwin Sosrokusumo menyambut baik adanya pengakuan batik oleh Unesco. Menurutnya hal ini bisa mendukung industri batik di tanah air. “Pengakuan ini bisa menjadi motivasi bagi perajin batik. Memang sudah seharusnya begitu,” tegasnya. Erwin mengatakan sekarang saatnya bagi perajin batik daerah untuk tampil mempro-mosikan potensinya masing-masing. (jan)

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) meyakini, telepon rumah tetap tak bisa tergantikan, meski telepon seluler saat ini mendominasi komunikasi. Bahkan, telepon rumah akan lebih bernilai di masa depan.

”Telepon rumah adalah identitas. Para pebisnis lebih mem-percayai telepon rumah dibanding telepon seluler,” kata Vice President Public and Marketing Communication Telkom Eddy Kurnia di Jakarta, kemarin.

Di masa depan, lanjut Eddy, telepon rumah akan lebih berni-lai. Selain dapat digunakan untuk komunikasi suara, jaringan telepon rumah juga dapat digunakan untuk koneksi internet cepat Speedy. ”Bahkan, mulai tahun depan Telkom akan mulai menawarkan IPTV (Internet Protocol Television), yakni siaran TV berbayar yang distribusi content ataupun siarannya disa-lurkan melalui jaringan telepon kabel,” jelas Eddy.

IPTV adalah teknologi yang menyediakan layanan konvergen dalam bentuk siaran radio dan televisi, video, audio, teks, grafik dan data yang disalurkan ke pelanggan melalui jaringan proto-kol internet yang dijamin kualitas layanannya, keamanannya, kehandalannya, dan mampu memberikan layanan komunikasi dengan pelanggan secara dua arah atau interaktif dan real time dengan menggunakan televisi standar.

Pada kesempatan itu, Telkom kembali menyerahkan hadiah satu unit Kijang Innova dan tiga unit sepeda motor Yamaha Mio kepada pelanggan telepon rumah. Ini adalah hadiah un-dian Telepon Rumah Rejeki Tumpah (TRRT) tahap X pada September 2009. (ii)

HIMPUNAN Mahasiswa Is-lam Cabang Pontianak terbentuk pertamakali pada 29 September 1959 di Kota Pontianak. HMI telah berkiprah dalam proses dinamika pembangunan daerah, mulai dari pergolakan PKI dan CGMI, masa orde baru hingga orde reformasi. Sebagai organisasi kader, HMI bertujuan membina insan akademis, pencipta, dan pengabdi bernafaskan Islam, serta bertanggungjawab atas terwujud-nya masyarakat adil makmur yang di ridhoi Allah SWT.

Selama 50 tahun berdiri HMI Cabang Pontianak telah berkem-bang ke sejumlah kabupaten/kota di Kalimantan Barat. Alumninya pun tersebar di seluruh Kalbar pada berbagai profesi dan po-sisi yang memiliki kemampuan pengabdian untuk pembangunan daerah. Semangat pengabdian itu sebagai ibadah kiprah dan karya HMI Cabang Pontianak ikut serta agenda pembangunan ummat is-lam, mulai dari masa pertentangan ideologis hingga upaya pengen-tasan kemiskinan ummat.

Guna memperingatinya, Korp

Alumni HMI (KAHMI) Kota Pontianak, wadah berhimpunnya alumni HMI di Kota Pontianak dan KAHMI Kalbar bakal meng-gelar halal bi halal keluarga besar HMI Cabang Pontianak. Kegiatan dilaksanakan besok 03 Oktober 2009 di Rumah Adat Melayu Jalan Sutan Syahrir,

pukul 08.00-12.00 WIB.Halal bihalal dirangkai dengan

pelantikkan pengurus KAHMI Kalbar dan KAHMI Kota Pon-tianak, launching buku catatan perjalanan 50 tahun HMI Cabang Pontianak, launching program beasiswa insan cita dan dialog kebangsaan. Dialog kebangsaan

menjadi bentuk sharing pemikiran tentang peran dan kiprah yang penting diisi oleh keluarga besar alumni HMI di Kalbar, dalam proses pembangunan di orde re-formasi. Pembicara dalam dialog kebangsaan, diantaranya Anas Urbaningrum, Fuad Bawazier, Awang Sofian Rozali, dan Fan-surullah Asa.

Pengurus Daerah KAHMI Kalbar Awang Sofian Rozali kemarin (1/10) di Pontianak men-gatakan, halal bi halal berguna membangun silaturahmi antara alumni dan adik-adik mahasiswa. Makin eratnya tali silaturahmi memperkuat rasa persaudaraan antara alumni dan mahasiswa. “Kami sangat mengharapkan keluarga besar alumni HMI dan adik-adik aktivis HMI hadir pada acara ini. Karena ibarat kata pepatah tidak kenal maka tak sayang,” ungkapnya.

Pertemuan antara alumni dan mahasiswa harus mempunyai keeratan sebagai kader yang kuat, ikhlas berjuang, dan berusaha mendapatkan ridha Allah. “Bila hal itu dapat dipahami adik-

adik HMI, insya Allah setiap pergerakan dapat terlaksana. Mudah-mudahan kebersamaan kita nanti memberikan suatu hal yang membanggakan bagi Kalbar. Karena di dalam halal bi halal ini akan diisi berbagai kegiatan,” tuturnya.

Para alumni HMI dari sejumlah daerah akan menghadiri acara itu. Bahkan para alumni HMI dari Singkawang dan Sambas bakal hadir dengan satu unit bis khusus. Sementara itu, pada penutupan acara akan dilakukan pencabutan kupon doorprize un-tuk para alumni HMI yang hadir. Hadiah doorprize sebagai bentuk perayaan bersama. Ditegaskan panitia, pemberitaan sekaligus menjadi undangan terbuka pada seluruh alumni HMI se-Kalbar. Informasi lebih lanjut dapat diper-oleh para alumni HMI se-Kalbar dengan menghubungi sekre-tariat panitia di Jalan KH Ahmad Dahlan No.79, telp.0561-766560. Sedangkan kontak personnya Tri Arpina di 081352205749 dan Nasir di 0561-7025472. (riq/mde/ser)

FOTO IST

DOORPRIZE: Berbagai hadiah doorprize yang disiapkan panitia halal bi halal eluarga besar HMI se-Kalbar.

Besok, Hadirilah Halal Bihalal dan Dialog Kebangsaan Alumni HMI

Penjual Batik di Serbu Pembeli

Telepon Rumah Makin Bernilai

Page 7: Pontianak Post

DATA terakhir Dinas Kesehatan Kota Pontainak yang diungkapkan pada pertemuan pertama di Kantin Fakultas Kedokteran Untan (30/9) menunjukkan kondisi DBD yang makin memprihatink-an. Kota Pontianak memiliki 2.552 kasus pasien DBD dan 52 diantaranya mening-gal. “Ini jumlah penderita DBD terbe-sar, sejak penyakit DBD pertamakali menyerang Pontianak di 1975,” kata Surya Widyananta, Direktur Eksekutif Cekal-DBD di Pontianak.

Angka itu diperkirakan bakal terus bertambah seiring masih banyaknya penderita DBD di sejumlah RS di Kota Pontianak. Trend grafik peningkatan jumlah penderita DBD yang seperti ger-gaji menaik, membuat DBD telah masuk kategori wabah bukan lagi KLB. Kondisi yang memprihatinkan itu mendorong sekelompok masyarakat Kota Pontianak bersama-sama melakukan kegiatan PSN missal. Serta edukasi berbasis partisipasi masyarakat untuk memper-baiki dan mengurus diri sendiri dengan membentuk Komunitas Masyarakat (Koma) Cekal-DBD. Komunitas itu bakal dideklarasikan saat pelaksanaan Jalan Sehat Cekal-DBD Minggu, 04 Oktober pukul 05.30 WIB di Halaman depan GOR SSA.

Berbagai organisasi lain pun ikut

terlibat dalam kegiatan itu. Diantaranya KONI Kalbar, Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) Kalbar, Sepeda Onthel Kalbar (Sepok), Persekutuan Gereja Pentakosta, Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Lem-baga Kesehatan FKPPI Kalbar dan Koma

Cekal-DBD. “Kami berharap dukungan terus bertambah hingga hari pelaksanaan jalan sehat,” ujar Surya.

Para pendukung pun memberikan puluhan hadiah doorprize. Ketua KONI Kalbar Sy Mahmud Alkadrie memberi-

kan dua TV Superslim 29’, kompor gas, dan kipas angin. Sedangkan, Kadin Kal-bar menyediakan satu kulkas. Doorprize lainnya berupa kulkas, setrika, puluhan raket listrik nyamuk, jam dinding, dan lain sebagainya. Kegiatan juga didukung Bank Kalbar, Asosiasi Pengusaha Sarang Burung Walet Kota Pontianak, Jamsostek, Vitalong, Indocafe, dan Vitazone. “Nanti bakal dibagikan 1.000 bungkus abate dan soffel (obat anti nyamuk) pada peserta, serta diserahkan pula alat fogging pada lembaga Cekal-DBD,” katanya.

Sementara itu, lembaga Cekal-DBD terbentuk pada 04 Agustus 2009, sebagai upaya menyikapi penyakit DBD secara terus menerus yang didasarkan kepriha-tinan dan empati pada besarnya jumlah penderita DBD.

Rencananya, pejabat Departemen Kesehatan RI, Kadinkes Kalbar, dan tokoh-tokoh masyarakat yang prihatin kondisi DBD di Kota Pontianak bakal hadir pada dalam jalan sehat. Kegiatan itu diharapkan dapat membantu pemda dalam memaksimalkan pelayanan masyarakat. Kondisi penyakit DBD yang masuk kategori wabah memerlukan peran serta berbagai pihak dalam pen-anganannya. Panitia jalan sehat Cekal-DBD pun masih menerima dukungan dari berbagai pihak untuk menyukseskan pelaksanaan kegiatan. Informasi lengkap kegiatan dapat langsung ditanyakan pada Surya di 085245675605. (mde/ser)

Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009 7komunikasi bisnisAdvertorial

PT Excelcomindo Pratama Tbk (XL) yang merupakan bagian dari masyarakat Indonesia, cepat tanggap dan langsung membentuk tim dan Posko Bantuan un-tuk menyalurkan bantuan di Padang dan sekitarnya melalui program CSR (Cor-porate Social Responsibility) XL Peduli Sumatera Barat. Melalui program ini, XL membuka beberapa posko bantuan (TUG/Telepon Umum Gratis, bantuan logistik, dll), membagikan 15.000 kartu perdana XL, memberikan gratis 50 SMS per hari bagi seluruh pelanggan di Sumat-era Barat, serta membuka layanan SMS Donasi Rp2.000 dan Rp5.000. Selain itu, pasca terjadinya gempa hingga saat ini, jaringan XL tetap prima melayani seluruh pelanggan dan masyarakat di Sumatera Barat.

Vice President XL West Region Agus Simorangkir mengatakan, “XL ikut berduka sedalam-dalamnya atas jatuhnya korban warga dalam bencana ini. XL akan terus mendirikan Posko Bantuan di berba-gai lokasi, baik di Padang maupun di kota lainnya. Khusus sarana telekomunikasi, kami menyiapkan Telepon Umum Gratis (TUG) yang ditempatkan di berbagai lokasi bencana, ribuan kartu perdana XL, serta voucher pulsa fisik yang akan bisa mempermudah warga dan aparat dalam berkomunikasi. Dalam waktu dekat kami juga akan memberikan program apresiasi gratis 50 SMS per hari selama sebulan bagi seluruh pelanggan di Sumatera Ba-rat. Alhamdulillah, jaringan XL tetap aktif tidak banyak terpengaruh oleh gempa yang terjadi, dan kami berkomitmen untuk membantu menyediakan sarana telekomunikasi semaksimal mungkin untuk keperluan penanganan dampak bencana ini,” jelas Agus.

Posko Bantuan XL di Sumatera Barat

berada di Padang (3 posko) dan Pariaman (posko mobile). Disini XL menyediakan antara lain sarana telekomunikasi berupa TUG dan Kartu Perdana XL gratis se-banyak 15.000 untuk membantu kebu-tuhan telekomunikasi baik bagi para korban, aparat penanggulangan bencana, maupun masyarakat umum yang berke-pentingan, serta makanan dan fasilitas lainnya (selimut, genset, charger untuk handphone).

Untuk TUG XL saat ini berada di 4 lokasi di Kota Padang (XL Center, Masjid Raya Nurul Imam, Batalion Yonif 133 dan Balai Kota), dan akan ditambah hingga menjadi 6 lokasi (Padang dan Pasaman). Selain itu, XL juga menyiapkan Media Center (lokasi di XL Center Padang) bagi mitra awak media massa, baik cetak maupun elektronik, untuk menggunakan fasilitas telekomunikasi gratis untuk layanan data dan WiFi guna mengirimkan berita atau menyebarluaskan kabar ter-baru tentang kondisi di daerah bencana.

Dana bantuan XL antara lain dari sumbangan karyawan, Majelis Taklim XL (MTXL), serta rekanan. XL juga membuka posko penyaluran bantuan masyarakat di berbagai kota di Sumat-era, seperti Medan, Pekanbaru, Batam dan Palembang. Diharapkan bantuan XL ini setidaknya bisa meringankan beban penderitaan para korban. XL juga membuka layanan SMS Donasi untuk mempermudah pelanggan yang hendak menyalurkan donasi bagi korban bencana gempa ini. Pelanggan dapat mengirimkan donasi dengan cara mengetik SMS : SUMBAR, kirim ke 2000 (untuk do-nasi Rp2.000) atau 5000 (untuk donasi Rp5.000). Seluruh donasi dari pelanggan akan didonasikan tanpa pungutan tarif apapun. Donasi akan disalurkan melalui

lembaga sosial melalui berbagai program yang dibutuhkan. Layanan ini dibuka mulai 1-31 Oktober 2009.

Agus Simorangkir melanjutkan, tim XL saat ini masih terus mencari informasi atas dampak gempa sekaligus menyiapkan bantuan yang bisa disalurkan, khususnya di daerah Pariaman. Tim bantuan XL da-tang dari daerah sekitar Sumatera Barat, Sumatera Utara, Jambi, dan Palembang sekaligus menyusur daerah-daerah yang dilalui menuju Padang yang kemungki-nan juga membutuhkan bantuan. Masing-masing tim juga membawa kartu perdana gratis dan TUG. Posko Bantuan XL juga akan menyalurkan bantuan berupa bahan makanan dan kebutuhan dasar bagi pen-gungsi. Rencananya akan menyediakan juga pengobatan dan tenda-tenda untuk menampung warga yang kehilangan tempat tinggal.

Sementara itu menyangkut kondisi jaringan XL disekitar daerah bencana terparah, terutama di daerah Padang dan

Pariaman, Agus menyatakan, sebagian besar diantaranya kondisinya aman dan tetap prima melayani pelanggan walau-pun mengalami masalah pada pasokan listrik. Team Network XL bergerak cepat mem-back up pengadaan listrik sesaat setelah gempa terjadi dengan genset. Saat ini, di Padang, Bukittinggi, dan Pari-aman, XL memiliki 126 BTS (2G/3G). Sedangkan di Sumatera Barat 258 BTS (2G/3G) dan di seluruh Sumatera sekitar 3.600 (2G/3G).

Untuk informasi lebih lanjut, sila-kan hubungi: Firman AJ, Manager Management Services

XL West Region, Telp: 0819629292, Email: [email protected].

PT Excelcomindo Pratama, Tbk. Me-nara Prima, Jl. Lingkar Mega Kuningan Blok 6.2, Kawasan Mega Kuningan Jakarta 12950-Indonesia, Telp (62-21) 576 1881, Fax (62-21) 579 59036,

www.XL.co.id.(*/biz)

XL Peduli Sumatera Barat* Jaringan XL Tetap Prima Layani Pelanggan* Program CSR XL Langsung Tersalurkan

FOTO IST

POSKO XL: Masyarakat memanfaatkan Telepon Umum Gratis (TUG) yang ditempatkan XL di posko tersebut.

BADAN Pemberdayaan Perempuan, Anak, Masyarakat dan Keluarga Berencana (BP2AMKB) Kalbar menggelar silatur-ahmi dan halal bihalal 1 Syawal 1430 H, bertempat di lantai 2 Kantor BP2AMKB Kalbar, Kamis (1/10). Acara dimulai pukul 09.00WIB dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan tilawah.

Halal bihalal yang digelar mengundang keluarga besar BP2AMKB Kalbar serta mitra kerja diantaranya Pusat Informasi dan Perlindungan Perempuan dan Anak (PIPPA), Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKA), Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A), Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI), Parlemen anak serta tamu undangan dan mitra kerja lainnya.

Kepala Badan BP2AMKB Kalbar Dra Hj Ida Kartini M.Si dalam sambutannya mengatakan, terlebih dahulu mengucapkan selamat Idul Fitri 1430 Hijriyah, Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf atas segala kekhilafan yang telah diperbuat selama menjalin tali silaturahmi baik selaku pribadi, atas nama keluarga maupun selaku kepala badan.

“Mudah-mudahan selanjutnya kita dapat semakin mempererat ikatan dan kerjasama dengan berlandaskan hati dan jiwa yang kembali suci, guna melanjutkan tekad membangun Kalbar menuju kearah yang lebih baik,” ujarnya.

Halal bihalal, menurut Ida, merupakan tradisi umat muslim setelah Ramdhan dan Idul Fitri dengan saling memberi maaf dan berbuat baik. “Dengan halal bihalal ini kita dapat mempererat tali silaturahmi, rasa kebersamaan dan persaudaraan serta melahirkan hubungan harmonis antarpegawai, staf, honorer dan mitra kerja dalam mendukung program kita,” tuturnya.

Ida juga mengingatkan semua pegawai dan staf di lingkungan BP2AMKB, untuk kembali bekerja dengan lebih keras dan kompak dengan mitra kerja untuk melanjutkan program kegiatan dan pembangunan yang masih terkendala. “Melalui acara halal bihalal ini kita bisa saling sharing, mungkin ada masalah atau agenda atau bahkan mungkin diantara sesama mitra belum ada yang saling mengenal dengan akrab maka saat inilah moment yang pas,” ajaknya.

Dalam kesempatan tersebut, Ida juga meminta kepada pegawai dan stafnya agar memeperhatikan dan lebih meningkatkan ki-nerjanya sebagai pelayan masyarakat, dengan mengedepankan program-program yang berkaitan dengan masalah perempuan, anak, masyarakat dan KB.

Sementara Ustad H. Ibnu Maskur dalam hikmah halal bi halalnya, mengingatkan dan mengajak pegawai di lingkungan BP2AMKB dan para undangan yang hadir untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwannya kepada Allah SWT, dalam mengiringi berbagai kegiatan pembangunanan yang dilakukan, sehingga hasil yang dicapai bisa lebih baik. Acara halal bihalal diakhiri dengan saling bersalam salaman dengan segenap pegawai, staf dan mitra kerja BP2AMKB dan makan siang bersama.(fen/ser)

FOTO FENNI

BERSALAMAN: Ida Kartini saat bersalam-salaman dengan segenap pegawai, staf dan mitra kerja BP2AMKB Kalbar.

Halal Bihalal Keluarga Besar BP2AMKB Kalbar

INDONESIA mulai merintis kerja sama ekonomi bilateral den-gan Uni Eropa untuk memacu volume perdagangan dan investasi antarkedua negara. Kerja sama ini nantinya diupayakan agar serupa dengan perjanjian kemitraan ekonom Indonesia-Jepang (Indonesia-Jepang Economic Partnership Agreement/IJ EPA).

Untuk menjajaki kerja sama bilateral, delegasi Indonesia berangkat ke Brussel, Belgia, awal pekan ini. Pihak Indonesia terdiri atas wakil pemerintahan dari Departemen Perindustrian (Depperin), Departemen Pertanian, Departemen Perdagangan, Departemen Perikanan, Departemen Kehutanan dan sejumlah pengusaha di sektor swasta

”Saya akan mewakili Indonesia dan salah satunya untuk sektor otomotif. Mungkin di sektor ini akan menyerupai kerja sama Indonesia-Jepang,” ujar Direktur Industri Alat Transportasi Darat dan Kedirgantaraan Depperin Panggah Susanto di Jakarta, kemarin.

Panggah menjelaskan, kerja sama dengan UE akan lebih rumit ketimbang Jepang. Hal itu dikarenakan UE adalah gabungan dari beberapa negara di wilayah Eropa. Ini membuat proses negosisasi bakal berlangsung lebih lama waktu perumusannya.

Seperti diberitakan, dalam IJ-EPA impor mobil utuh (com-pletely built up/CBU) 3.000 cc ke atas dari Jepang hanya dikenai bea masuk (BM) 6% mulai tahun ini. BM akan terus diturunkan hingga menyentuh 0% pada 2012.

Beberapa merek mobil Jepang seperti Lexus telah memanfaat-kan fasilitas ini mengimpor mobil dengan silinder di atas 3.000 cc seperti tipe LS 460, LX 570, dan RX 350. Sementara merek lain, Mazda memasukkan CX-9 yang memiliki kapasitas mesin 3.700 cc.

Rendahnya BM mobil Jepang sempat menimbulkan kecem-buruan kalangan agen tunggal pemegang merek (ATPM) mobil Eropa. Sebab, harga mobil Eropa dipastikan lebih mahal karena harus menanggung BM 55%. ”Semenjak diberlakukannya IJ-EPA, hampir seluruh ATPM mobil Eropa teriak karena harganya akan lebih tidak kompetitif dari produk Jepang. Ini memang dirasa sebagai diskriminasi,” ujar Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Jongkie Djokolelono Sugiarto.

Agar Lebih SehatPada Maret 2009, Pemerintah Jerman melalui perwakilannya

Menteri Ekonomi Negara Bagian Jerman Baden-Wurttemberg Ernst Pfister berkunjung ke Depperin untuk memulai mengajak kerjasama perdagangan bebas (Free Trade Area/FTA) antar kedua negara. Ada lima sektor bisnis yang dijadikan perhatian, yakni otomotif, panas bumi, farmasi, biofuel, dan infrastruktur. ”Saya harus bicara ini (FTA) menteri ekonomi Jerman dan Pemerintah Jerman untuk terus melanjutkan kerjasama kami ini,” jelas Ernst pada waktu itu.

Sebelumnya, Presiden Direktur PT Mercedes Benz Indonesia (MBI), Rudi Borgenheimer, menyatakan, diperlukan ada kerja sama UE dan Indonesia agar persaingan di pasar lebih sehat. “Ini soal kompetisi, kalau CKD tidak masalah karena besarannya relatif sama, tapi CBU itu yang menjadi masalah. BM yang berbeda tentunya akan mempengaruhi kompetisi produk Eropa dan Jepang khususnya untuk produk CBU 3.000 cc ke atas,” katanya. (ii)

FOTO IST

PANITIA: Rapat panitia jalan sehat Cekal-DBD untuk menyukseskan pelaksa-naan kegiatan.

Dukungan Mengalir Untuk Jalan Sehat Cekal-DBDIkutilah Pada 4 Oktober, Mulai 05.30 WIB di Halaman Depan GOR SSA

PIMPINAN tinggi Honda menyata-kan pada Kamis (1/10) bahwa semakin melemahnya nilai tukar dolar Amerika Serikat telah menggiring perusahaan otomotif asal Jepang tersebut memasuki “zona berbahaya”. Namun di lain pihak, Honda tetap menyatakan harus tetap

menjaga kegiatan manufaktur Jepang tetap kuat.

Saat ini nilai tukar dolar AS setara sekitar 88 Yen di awal pekan ini, meskipun di Kamis (1/10) telah membaik sehingga berada di atas 90 Yen. “Sangat sulit. Meskipun satu dolar AS senilai 90 Yen,

kami bagai berada di ujung tanduk,” ujar CEO Honda Motor Co., Ttakanobu Ito.

Masalahnya, kuatnya Yen terhadap dolar AS akan mengurangi keuntungan Honda dan eksportir lainnya untuk pasar di luar Jepang. Padahal, saat ini mereka tengah merencanakan mendulang kem-

bali keuntungan setelah sebelumnya terhempas oleh krisis keuangan dan mem-buruknya kredit. “Kami telah berusaha sekuat tenaga untuk menjaga kegiatan operasional kami tetap berjalan. Namun bagaimanapun, kami kini berada di ‘zona berbahaya’,” ujar Ito. (mi)

Honda Motor di Ujung Tanduk

RI Rintis EPA dengan Uni Eropa

Page 8: Pontianak Post

SANGGAU-Pisah sambut anggota DPRD Sanggau yang baru dengan segenap unsur Muspida tampak meriah. Para pejabat teras Kabu-paten Sanggau tampak berkumpul dan saling berjabat tangan. Sayang, belum acara berakhir, para kepala dinas te-lah pulang mendahului pemimpin mereka, Bu-pati serta wakil Bupati. Tindakan ini dinilai tidak memiliki etika sehingga Wabup Sanggau Poulus Hadi SIp berjanji akan mengevaluasi hal tersebut.

Pada awalanya para kepala dinas tampak begitu bersemangat. Mereka berkumpul di beberapa meja, tidak jauh dari anggota-anggota dewan yang baru. Suasana hangat terasa dari gelak tawa serta gurauan para pejabat diiringi se-nyum yang disambut satu sama lain.

Sementara Bupati, Kapolres, Dandim, Ketua PN Sanggau, Kajari, Ketua DPRD Sanggau demisioner serta ketua DPRD Sanggau tampak duduk satu meja.

Mereka bergiliran mem-berikan sambutan kepada para hadirin seperti umumnya acara-acara resmi pemerintah. Acara resmi kemudian diakhiri dengan penyerahan cendera-mata oleh Bupati Sanggau kepada anggota dewan lama

yang menyelesaikan masa jabatannya.Sekitar pukul 21.00 WIB, acara belum

berakhir. Usai beberapa hiburan berupa tari

yang dibawakan oleh beberapa sang-gar, acara dilanjutkan dengan menyanyi bersama. Krisantus, yang selama ini dikenal memiliki vokal yang bagus akhirnya berkenan naik ke pentas untuk bernyanyi. Pada saat itulah, para kepala dinas yang hadir banyak yang bersala-

man satu sama lain dan memutuskan pulang. Sementara Bupati serta wakil Bupati tampak masih setia menunggu hingga acara berkahir.

Hal inilah yang membuat berang Pou-lus Hadi. Menurutnya hal ini melanggar etika karena pada saat itu pemimpin mereka (Bupati dan Wabup) masih berada di tempat.

Apalagi segenap Muspida lainnya seperti Dandim, Kapolres, Kajari dan juga ketua Pengadilan juga masih belum beranjak dari tempat duduknya.

“Ini melanggar etika. Nanti mereka akan saya panggil untuk melaksanakan rapat intern,” tegas Poulus.

Ia tidak ingin hal tersebut sampai terulang mengingat hal ini bisa menjadi preseden buruk bagi pemerintahan ke depannya.

Karena itu, ia kemudian berpesan kepada media untuk tidak segan-segan mengkritik sesuatu yang menurutnya berguna bagi pembangunan Kabupaten Sanggau.(atel)

KALBAR Pontianak Post Jumat 2 Oktober 20098SINTANG

Telepon Setelit Masuk Desa

Kepala Dinas Pulang Sebelum Acara Berakhir

700 Ha Lahan Sawit Terbakar

SINTANG - Kebakaran lahan sawit milik PT Bukit Prima Platindo (BPP), mengakibatkan kerugian yang tidak sedikit. Terlebih, dari sekitar dua ribu lebih areal lahan sawit milik perusahaan tersebut, hampir 700 Ha diantaranya terkena amukan api.

Kerugian miliaran rupiah yang harus ditanggung, memang belum dipastikan secara pasti. Karena, pihak perusahaan sendiri belum melakukan inventalisir berapa kerugian akibat kebakaran itu. Namun, bila dihitung dari biaya perawatan sawit sebesar Rp 10-12 juta/ha, bisa dipastikan perusahaan mengalami kerugian miliaran rupiah.

Estate Manager PT BPP, Dapot Hutagaol disela-sela peninjauan Wakil Bupati Sintang dr H Jarot Winarno M Med PH ke lokasi kebakaran di Desa Tekang, Ke-camatan Kelam Permai, Kamis (1/10) mengatakan, akibat kebakaran itu sekitar 30 blok lahan sawit dan 30 iris lahan terbakar.

“Sampai saat ini, berapa keseluruhan areal lahan yang terbakar belum diinventarisir secara pasti.

Namun, jumlah itu diperkirakan mencapai 700-an hektar. Walaupun kesemuanya tidak terbakar habis,” terangnya seraya mengatakan bahwa sawit yang ter-bakar berusia antara 2-3 tahun.

Wakil Bupati Sintang dr H jarot Winarno M Med PH usai melakukan peninjauan mengaku prihatin dengan terjadinya kebakaran itu. Terlebih menurut dia, sekitar 30 persen lahan yang terbakar direncanakan untuk petani plasma. “Dengan kondisi ini, tentu petani kita mengalami kerugian. Karena harus menunggu waktu panen yang lama,” kata Jarot.

Dengan adanya kebakaran itu pula, pejabat yang akan maju pada Pilbub Sintang 2010 menyarankan pihak perusahaan untuk belajar pada perusahaan lain seperti PT Finantara, dalam hal antisipasi kebakaran.

“Keberadaan PT Finantara di tengah masyarakat, ditindaklanjuti mereka dengan membentuk pasukan pemadam kebakaran masyarakat.

Sehingga dengan terbentuknya lembaga itu, masyarakat bisa secara aktif memproteksi tanaman kebunnya sejak dini hingga tidak terjadi kebakaran. Kalaulah semua perusahaan memiki langkah yang sama, tentu kebakaran itu akan dapat diminimalisir,” terangnya. Wakil Bupati juga menghimbau agar aparat penegak hukum menyidik apa yang menjadi penyebab kebakaran itu. Guna mengetahu apakah kebakaran itu terjadi secara sengaja atau tidak, serta dimana sumber api itu berasal.

“Namun, kita tetap berharap, ini murni sebuah kecelakaan. Semua pihak agar mewaspadai musim kemarau seperti ini. Bagi perusahaan tetaplah meng-gunakan metodo zero burning dalam pembukaan lahan,” sarannya.(zal)

SINTANG-Wacana telepon setelit masuk desa dari Depkominfo di Kabupaten Sintang yang sempat mengemuka beberapa waktu, sampai saat ini belum ada kejelasan. Terlebih, berdasarkan ket-erangan Kabag Inforkom Sintang AM Hermanto, pihak kontraktor pemenang tender, sampai saat ini belum memberikan informasi. “Sampai saat ini, kita belum terima laporan dari kontraktor pemenang tender. Apakah sudah di pasang atau belum. Begitu juga kapan realisasi pemasangan itu bila memang telepon setelit yang di maksud belum di pasang,” ucapnya di ruang kerjanya, Kamis (1/10) kemarin.

Dikatakan Manto, begitu ia biasa disapa, per-lunya laporan dari pihak kontraktor mengenai pemasangan telepon setelit itu, dimaksudkan un-tuk mengetahui secara jelas bagaimana progress pemasangan itu. “Sehingga, ketika pemasangan selesai, Bupati maupun Wakil Bupati dapat me-lihatnya secara langsung. Masyarakat pula, dapat menikmatinya layanan telepon satelit itu dengan baik,” teranngya.

Manto menilai, keberadaan telepon satelit untuk desa, merupakan salah satu media penting untuk akses informasi. Karena, sekalipun di suatu daerah tertentu belum memilki sinyal, mereka bisa den-gan cepat menyampaikan dan menerima informasi dari pemerintah. Terlebih, di Kabupaten Sintang masih cukup banyak desa yang belum tersentuh oleh layanan telekomonikasi. “Dengan telepon satelit itu, desa yang mengalami musibah bisa diketahui secara cepat dengan adanya laporan masyarakat melalui telepon satelit. Sehingga, pemerintah dapat memberikan bantuan secara cepat. Begitu juga dengan informasi pembangu-nan yang bisa diketahu dengan cepat oleh warga dipedesaan,” katanya.

Ketika ditanya berapa lokasi telepon satelit untuk desa di Kabupaten Sintang, Manto men-gatakan hampir seluruh kecamatan mendapatkan bantuan itu. Dari sejumlah desa di seluruh keca-matan yang ada di Kabupaten Sintang, 107 desa diantaranya mendapatkan bantuan itu.(zal)

SANGGAU-Maraknya kabut asap dalam beberapa bulan terakhir sudah menjadi rahasia umum. Jarak pandang khususnya kawasan pesisir pada pagi dan sore hari hanya mencapai 300 meter. Kebakaran lahan yang hampir setiap hari terjadi diduga menjadi salah satu penyebab terjadinya kabut asap ini.

Seperti yang terjadi tak jauh dari ru-mah mantan anggota DPRD Sanggau, Nasri Alisan ST, Kamis (1/10) kemarin. Kebakaran hutan di belakang rumahnya jelas membuat Nasri dan istri panik dan memanggil pemadam kebakaran untuk mengatasi musibah tersebut.

“Kalau rumah saya sih masih agak jauh dari sumber api, dan mungkin tidak akan kena karena ada wilayah pembatasnya.

Tapi yang ditakutkan kalau tiang pe-nyangga tower ikut terbakar, bisa-bisa menimpa rumah saya,” ujar Nasri.

Ia mengatakan dalam kondisi seperti ini masyarakat harus lebih berhati-hati dalam bertindak. Jangankan yang sengaja dibakar, oleh api rokok saja sekarang lahan sangat rentan dan sensitif.

“Itu lahan didepan saja waktu itu terbakar hanya gara-gara orang buang rokok sembarangan,” bebernya sambil menunjuk areal lahan yang dipenuhi ilalang yang menghitam. Beberapa waktu lalu kawasan tersebut memang sempat terbakar, meski akhirnya ber-hasil dijinakkan pemadam kebakaran dari BLH KPK, Sanggau.

para pemadam kebakaran milik Pemkab Sanggau ini memang hampir setiap hari berkeliling dengan adanya laporan warga mengenai kebakaran la-han. Bahkan dalam satu ahri kebakaran yang mereka tangani bisa mencapai 2 sampai tiga kasus.

“Ini saja ada laporan dari Jangkang

mengenai adanya kebakaran baru. Tapi karena terlalu jauh, jadi kami konsentrasi ke pemadaman di wilayah sini dulu,” ujar Nata, salah seorang pemadam kebakaran.

Yohanes Ontot selaku Kepala BLH KPK mengatakan saat ini kualitas udara di Sanggau memang sudah mulai men-galami penurunan. Namun pihaknya belum bisa menakar sejauh mana penurunan yang terjadi, mengingat keterbatasan alat yang mereka miliki. “Kami tidak memiliki alat untuk men-gukur kualitas udara di suatu tempat. Sebenarnya itu merupakan kewenangan provinsi,” jelasnya.

Dalam kondisi ini ia hanya men-yarankan kepada masyarakat untuk membekali diri dengan masker setiap bepergian. Ia sangat berguna untuk mengurangi resiko penyakit yang disebabkan oleh tebalnya kabut asap yang ada saat ini.(atel)

Kebakaran Lahan AncamPemukiman Warga

SINTANG-Peringatan 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila, diperingati Pemkab Sintang di Taman Makam Pahlawan Syuhada Pertiwi, Kamis (1/10) berlangsung Khidmad. Dalam peringatan tersebut, dirangkai dengan tabur bunga oleh peserta upacara.

Dalam upacara tersebut, bertindak sebagai in-pektur upacara Dandim 1205 Sintang Letkol Inf Henri Batara. Turut hadir Wakil Bupati Sintang dr H Jarot Winarno M Med PH, Kapolres Sintang, AKBP Agus Mandarwanto, anggota Polri dan TNI serta sejumlah pelajar.

Wakil Bupati Sintang dr H Jarot Winarno M Med, mengatakan, momentum peringatan Hari Kesaktian Pancasila tanggal 1 oktober yang diperingati, perlu buat kita untuk pemurnian se-jarah. “Salah satu upaya tersebut adalah dengan berupaya tekun dan serius dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila itu,” terangnya.

Dalam konteks pembangunan daerah yang memilki sejarah yang panjang, kata Jarot, dimana masyarakat Kalbar pernah berperan dalam pem-berontakan PRGS Paraku, sudah seharusunya kita memaknai peran mereka secara baik. “Peringatan ini, merupakan hal yang kontekstual akan peran mereka itu,” ucapnya singkat.(zal)

Tabur Bunga di Makam Pahlawan

Zainal/Kapuas Post

TABUR BUNGA: Wabup Sintang Jarot Winarno melakukan tabur bunga di TMP Syuhada Pertiwi, kemarin.

Poulus Hadi

Atel/Kapuas Post

KEBAKARAN LAHAN: Salah satu kebakaran lahan di wilayah Sanggau. Kondisi kering akibat lamanya tidak turun hujan dalam hampir empat bulan terakhir menyebabkan lahan menjadi sangat rentan terbakar.

Zainal/Kapuas Post

TERBAKAR: Areal kebun sawit milik PT Bukit Prima Platindo terbakar akibat kemarau panjang.

Sambungan dari halaman 1

sedikit mimpi alangkah bahagianya orang yang begitu gagah, tegap, disiplin, dan heroik itu.

Maka, saya juga ingin memperhatikan tata cara upacara militer di Tiongkok, apak-ah ada yang berbeda. Terutama, saya ingin tahu bagaimana cara komandan upacara yang tempatnya berjarak sekitar 1 km dari inspektur upacara itu memberikan laporan. Apalagi, inspektur upacaranya (Presiden Hu Jintao) berada di ketinggian sekitar 15 meter. Yakni, berdiri di atas gerbang Istana Kota Terlarang, tepat di atas foto Mao Zedong yang terkenal itu. Sedangkan komandan upacaranya tidak terlihat dari situ karena berada di tengah jalan arah kiri jauh di depan Beijing Hotel sana.

Ternyata, ketika waktunya tiba, inspek-tur upacara turun dari atas gerbang Istana Kota Terlarang itu untuk naik mobil sedan panjang yang bagian tengah atapnya ber-lubang. Presiden Hu naik mobil itu dengan posisi bagian atas badannya terlihat men-julang tinggi. Di depannya, di atap sedan itu, terlihat ada empat mikrofon.

Bersamaan dengan itu komandan upac-ara juga naik mobil yang jenisnya sama dengan posisi yang sama meninggalkan kawasan Beijing Hotel menuju arah depan Istana Kota Terlarang. Ketika mobil inspek-tur upacara sudah membelok dari gerbang Istana Kota Terlarang menuju Jalan Chang An Jie di depan lapangan Tian An Men, mobil komandan upacara juga sudah ham-pir tiba di tempat yang sama.

Ketika jarak sudah tinggal 15 meter, kedua mobil itu pun berhenti. Posisi ber-

hentinya mobil komandan upacara dan inspektur upacara itu ternyata tidak lang-sung berhadapan. Selisih satu jalur. Bukan karena takut bertabrakan, tapi ada maksud lain. Di situlah ternyata, sama-sama dalam posisi di atas mobil, laporan komandan up-acara kepada inspektur upacara dilakukan. Lalu mobil presiden bergerak maju menuju arah pasukan yang ada di sekitar 1 km di arah timur sana. Itulah gunanya mengapa mobil komandan upacara tidak berhenti te-pat di depan mobil inspektur upacara. Saat mobil presiden sudah melintas, barulah mobil komandan upacara memutar balik mengikuti mobil presiden dari belakang. Dimulailah inspeksi pasukan.

Pada upacara militer yang biasa saya lihat, acara meninjau pasukan seperti ini tidak disertai kata-kata apa pun. Pasukan membisu dan inspektur upacara juga hanya menyambut hormat dengan tangan hormat militer. Di Tiongkok agak khas. Setiap pasukan yang dilewati inspektur upacara selalu serentak berteriak memberi hormat. Sesaat kemudian, presiden menyambut dengan ucapan lantang: tong shi men hao! (Apa kabar, kawan-kawan!). Pasukan membalas dengan teriakan serempak: shou zhang hao! (baik, komandan!).

Di depan pasukan yang lain, inspektur upacara berteriak lantang: tong shi men xin ku le! (kawan-kawan ini sudah ber-susah payah, ya!). Lalu dijawab serentak oleh pasukan: wei ren min fu wu! (demi mengabdi kepada rakyat!). Begitulah, setiap melintasi suatu pasukan presiden mengucapkan kalimat tersebut secara bergantian dan disambut dengan jawaban yang standar itu.

Semua itu bisa diikuti oleh ratusan ribu hadirin di lapangan Tian An Men karena sistem suara yang serbanirkabel (wireless), rupanya, bekerja tanpa cacat. Demikian juga layar lebar videotron ada di mana-mana sehingga semua sudut acara bisa diikuti dari arah mana pun.

Berbeda dengan acara yang sama 30 tahun lalu (saat Tiongkok belum membuka diri), warna militer di perayaan sekarang ini sudah jauh berkurang. Warna militer hanya terlihat saat penaikan bendera (dilakukan oleh militer) dan ketika ter-jadi parade lu hai gong (AD, AL, AU) berikut persenjataannya yang mutakhir. Selebihnya sudah menunjukkan citra baru modernisasi Tiongkok.

Manusia yang dihadirkan untuk me-menuhi lapangan Tian An Men, misalnya, sudah tidak kelihatan manusia lagi. Tapi, sudah menjadi bunga berwarna-warni. Kemarin seluruh lapangan Tian An Men seperti kebun bunga yang luas yang setiap saat berubah warnanya. Ini karena semua orang yang dihadirkan di situ membawa rumbai-rumbai beberapa warna. Setiap saat ada kode tertentu agar mereka menaikkan rumbai-rumbai dengan warna tertentu untuk membentuk ”kebun bunga” yang luas dan indah.

Demikian juga peserta parade. Setiap kelompok parade yang melintas di depan gerbang Istana Kota Terlarang menun-jukkan kebolehan aksesori dan dekorasi yang jauh dari kesan ”masih komunis”. Karena itu, parade ini sangat menarik. Bukan saja hiasan yang mereka bawa, tapi juga jumlah orangnya. Setiap kelompok parade setidaknya terdiri atas 3.000 orang.

Padahal, ada 41 kelompok. Bayangkan banyaknya manusia yang dikerahkan. Serbakolosal.

Tentu saya lebih banyak memperhatikan yang terjadi di balik itu. Yakni, bagaimana cara mengelola acara begitu besar dengan menghadirkan orang begitu banyak dan berlangsung dalam ketepatan waktu sam-pai ke menit-menitnya. Kunci utamanya ternyata memang penutupan Kota Beijing dari lalu lintas umum. Kemarin, di luar kawasan Tian An Men, Beijing seperti kota mati. Karena itu, pergerakan peserta upacara ini bisa dilakukan dengan tepat.

Pemeriksaan keamanan, misalnya, tidak dilakukan di lokasi upacara. Setiap kelompok undangan dikumpulkan di ber-bagai wilayah sesuai kelompoknya. Tiap kelompok bisa mencapai 300 orang.

Pemeriksaan keamanan dilakukan di sini. Lalu mereka diangkut dengan konvoi bus khusus yang sudah steril menuju Tian An Men.

Padahal, malamnya masih ada acara besar (banyak teman di Indonesia yang mengikiutinya secara langsung lewat CCTV 4) yang juga memerlukan pengor-ganisasian yang rumit. Maka memper-hatikan manajemen acaranya saja sudah sangat berharga.

Acara-acara besar ternyata juga bisa meningkatkan kemampuan manajemen banyak orang. Saya bayangkan, berapa puluh ribu orang yang harus belajar manajemen dari acara ini saja. Tanpa manajemen yang prima, mustahil acara yang mengerahkan ratusan ribu orang dengan dihadiri VVIP bisa berlangsung begitu mulusnya. (*)

Nuansa Bunga, Warna Militer BerkurangSambungan dari halaman 1

Organisasi. Pembukaan posko peduli gempa Sumatera Barat ini dibenarkan oleh Ketua Umum IKSB Kalbar, Mahendra Jaya SE.MM.

Sesuai dengan hasil rapat koordinasi, posko peduli gempa Sumatera Barat dibuka di Sekretariat IKSB Kalbar alamat Jalan Johar Nomor 15 Pontianak. Posko itu melayani pen-erimaan sumbangan berupa uang, makanan kering, pakaian, selimut, obat-obatan dan lain sebagainya.

Untuk informasi lebih lengkap, para donatur dapat men-datangi Sekretariat IKSB Kalbar atau menghubungi Eldi Harpenjoni di nomor 0561-7028618 atau Rachmi Wahyuni di nomor 08125623478. Informasi terkini tentang gempa di Sumatera Barat dapat diperoleh dengan menghubungi telepon bebas pulsa di nomor 0751-989824971 dan 0751-9824980.

“Kepada seluruh jajaran pengurus IKSB Kalbar yang ada di kabupaten/kota se-Kalbar, saya minta untuk segera membuka posko peduli gempa Sumatera Barat di daerahnya masing-masing,” seru Mahendra.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan, Rabu 30 September 2009 pukul 17:38:52 WIB telah terjadi gempa berkekuatan 7,6 SR dengan keda-laman 110 Km di Sumatera Barat. Pusat gempa sendiri berada pada 22 Km Barat Daya Pariaman, 52 Km Barat Laut Padang, 66 Km Barat Daya Bukit Tinggi, 77 Km Barat Daya Batusangkar. Karena skalanya besar gempa ini pun dirasakan juga hingga ke Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Riau bahkan Singapura.

Sebelumnya, pada tanggal 28 September 2009, BMKG sendiri sudah memberikan peringatan dini seperti yang ada di situs onlinenya (www.bmkg.go.id) tentang prediksi adanya hujan lebat dan angin kencang di wilayah Indone-sia bagian Barat dan Utara serta di sekitar ekuator dari 29 September – 1 Oktober 2009. Selain itu gelombang tinggi diperkirakan terjadi pada 28 – 30 September 2009. Sampai berita ini diturunkan, petugas penyelamat dengan dibantu warga tengah sibuk melakukan evakuasi.(go)

Galang Bantuan,...

Page 9: Pontianak Post

INTER NASIONALPontianak Post Rabu 3 Juni 2008 9Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009 INTER NASIONALPontianak Post Rabu 3 Juni 2008 9

Lintas manca

miss singapore

Nenek pun Dilelang

Ris Low, Miss singapore world 2009, menuai malu. Ratu kecantikan tersebut harus

Aib Mencuri

melepaskan tiara yang dimenang-kannya baru-ba-ru ini. itu terjadi setelah dia ke-tahuan pernah mencuri kartu kredit untuk be-lanja.

Media di neg-eri jiran tersebut memberitakan bahwa Low, 19, mencuri tujuh kartu kredit tahun lalu saat bekerja

di sebuah klinik kesehatan di singapura. Dengan kartu kredit itu, dia membelanjakan sGD 8 ribu (sekitar Rp 54,4 juta) untuk memborong pakaian dalam, gelang emas, ponsel, dan makan-makan di restoran. Atas perbuatannya tersebut, Low dikenai hukuman percobaan dua tahun.

The straits Times melaporkan, Low bukan hanya mundur sebagai ratu kecantikan singapura kemarin (30/9). Dia juga tidak akan mewakili negerinya ke kontes Miss world di Afrika selatan Desember nanti. Belum ditentukan siapa penggantinya.

Kepada koran itu, Low pernah mengaku bahwa dirinya mengalami semacam gangguan kepribadian (bipolar disorder). Penyakit tersebut membuat dirinya tak bisa mengerem nafsu dan kesukaan berbelanja.

“Jika ada kontes kecantikan, sanggupkah Anda sebagai orang singapura berjalan di panggung dunia” (wakil) kita agaknya memenuhi persyara-tan estetika, tetapi kepribadiannya amat tercela,” kecam seorang blogger di situs the straits Times. (Rtr/AP/dwi)

Ris Low

AMERIKA- Ada mencolok dari daftar orang terkaya Ameri-ka yang dilansir Majalah Forbes tahun ini. Hampir semua nama lama yang menduduki posisi tertinggi, menjadi lebih “mis-kin”. secara keseluruhan ke-kayaan mereka menurun UsD 300 miliar (Rp3000 triliun) dari tahun lalu UsD 1,57 triliun menjadi UsD 1,27 triliun.

Kondisi pasar modal yang kembang kempis, fluktuasi harga real estate, hingga perceraian dan kasus penipuan membuat rangking 314 orang terkaya menurun. sementara 32 nama lama terlempar dari deretan 400 daftar orang terkaya. Beberapa nama yang mengalami kondisi terparah diantaranya warren Buf-fet, orang terkaya nomor dua di Amerika. Pria yang punya nama beken The oracle of omaha itu kekayaannya menurun UsD 10 miliar (Rp100 triliun) saat nilai sahamnya di Berkshire Hathaway turun 20 persen setahun terakhir. saat ini kekayaannya sebesar UsD 40 miliar (Rp 400 triliun)

Pada posisi teratas diduduki pendiri Microsoft Bill Gates. Dia menggeser posisi Buffet setelah bertahan selama 16 tahun di posisi puncak. Lesunya nilai saham Mi-crosoft dan menurunnya investasi dari luar negeri mengakibatkan kekayaan Gates menurun UsD 7 miliar dalam setahun.

sepuluh besar nama lainnya adalah pendiri oracle, Larry El-lison (UsD 27 miliar), pewaris wal-Mart, Christy walton (UsD 21,5 miliar), Jim C walton (UsD 19,6 miliar), Alice walton (UsD 19,3 miliar), dan s.Robson wal-ton (UsD 19 miliar), pengusaha media Michael Blommberg (UsD 17,5 miliar) dan raksasa energi Charles dan David Koch (masing-masing UsD 16 miliar).

sepuluh besar orang ter-kaya Amerika secara total men-galami penurunan kekayaan hingga UsD 39,2 miliar (Rp 392 triliun) atau menurun 14 persen setahun terakhir.

Penurunan kekayaan gila-gi-laan dialami pengusaha kasino Kirk Kerkorian,yang memiliki kekayaan UsD 8,2 miliar ta-hun lalu. saham istana judinya MGM Mirage menurun hingga 90 persen dari oktober 2007.

selain itu ada nama pen-gusaha rental mobil mewah Enterprise Rent-A-Car, Jack C. Taylor. Kekayaannya menurun UsD 7 miliar dalam waktu satu tahun saat industri travel lesu dan turunnya nilai aset peru-sahaan semakin memperparah kondisi keuangannya.

Namun ada sejumlah tokoh yang kekayaannya meningkat tajam. Banker ternama Andrew Beal, yang berhasil melipat-gandakan pundi kekayaannya lipat tiga, hingga mencapai UsD 4.5 miliar (Rp 45 triliun). Dia memborong berbagai aset perusahaan saat pasar modal jatuh tahun lalu. (cak)

Kekayaan Turun Rp3000 TriliunTahun Lalu Terkaya, Kini Miskin

TOKYO - Tsunami yang melanda kepulauan pasifik kemarin (30/9) juga melewati wilayah Jepang yang berada 7.600 kilometer barat laut dari samoa Berdasarkan laporan Badan Meteorologi Jepang, ombak yang menghampiri wilayah negeri matahari terbit itu amat lemah tidak sampai satu meter. Hingga kemarin tidak ada laporan korban tewas dan luka-luka di Jepang akibat tsunami tersebut.

“Kami menyebarkan tanda per-ingatan tsunami kepada seluruh wilayah tepi pantai Jepang yang menghadap Pasifik. Kami meminta warga tidak melakukan aktivitas apapun di dekat area laut karena

amat berbahaya,” ujar Yasuo sekita, pemimpin badan divisi gempa ke-pada AFP sebagaimana dikutip ABC News kemarin (30/9).

ombak pertama diperkirakan menerpa kepulauan ogasawara yang berada 1.000 kilometer di selatan Tokyo sekitar pukul 11 pagi waktu setempat. Kemudian tsunami bergerak menuju kepulauan utama Jepang satu jam setelahnya. ABC News melaporkan tinggi ombak hanya setinggi 50 centimeter dan datang dengan jarak waktu sepuluh jam setelah terjadinya gempa.

Meski begitu sekita memperingat-kan untuk tidak meremehkan tinggi

obat tersebut. “(Tinggi) ombaknya kurang dari satu meter. Tetapi ombak setinggi 50 centimeter masih cukup berbahaya bagi orang yang berada di lautan atau di tepi pantai,” tegas sekita seperti dilansir ABC News.

BMG Jepang juga memperingat-kan seluruh penduduk untuk berhati-hati akan adanya tsunami susulan. Khususnya yang berada di tepi timur pantai Jepang. Peringatan juga diberikan kepada penduduk yang berada di kawasan utara kepulauan Hokkaido hingga selatan kepulauan Kyushu. serta kepulauan okinawa hingga ke wilayah selatan dari pulau tersebut. (war)

Jepang Terimbas Tsunami Pasifik

AFP PHOTO

BERANTAKAN : Gempa bumi tak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga di beberapa wilayah Jepang dan Amerika. Tampak daerah Samoa Amerika berantakan usai diguncang gempa dan gelombang tsunami, Ke-marin (30/09).

GARA-gara kesal, Zoe Pemberton, tega “men-jual” neneknya, Marian Goodall, 61, di situs eBay. Bocah 10 tahun itu merasa direpotkan oleh permintaan sang nenek sepulang dari rumah sakit karena cedera lutut. seperti membuatkan minum dan berusaha untuk menghiburnya.

“Dia (terus) mengganggu dan mengeluh padaku. Ketika saya melihat laptop, tiba-tiba terlintas pikiran untuk menaruh nenek di eBay. saya tidak tahu berapa banyak yang bisa kami dapat darinya, mungkin hanya 99 penny (sekitar Rp18.500),” ujar Zoe polos kepada Daily Mail kemarin (01/10).

Namun, siapa sangka nilai lelang untuk perem-puan sepuh itu terus meningkat sejak ditawarkan pada Minggu (27/9). Hari pertama penawaran, nilai Goodall mencapai GBP 1.000 (Rp 15,387 juta). Kemudian naik menjadi GBP 2.000 (Rp30,757 juta). Hingga penutupan pelelangan kemarin janda beranak lima dan bercucu 12 itu bernilai GBP 20.541 (sekitar Rp316 juta).

Namun, lelang tak lazim itu kemudian ditutup oleh eBay. “eBay tidak mengizinkan pendaftaran berupa manusia di dalam situs,” tandas juru bicara eBay, Jenny Thomas. (war/ami)

APIA-Dunia bereaksi cepat ter-hadap tsunami yang menghantam kawasan Pasifik dini hari kemarin wiB (30/9) yang menewaskan setidaknya 113 orang. Berbagai jenis bantuan siap mengguyur tiga negara yang paling parah terkena dampak bencana yang diawali gempa bumi berkekuatan 8 sampai 8,3 skala Richter tersebut, yaitu sa-moa, samoa Amerika, dan Tonga.

Dari Amerika serikat, Presiden Barack obama menyatakan siap mengulurkan bantuan tak hanya berupa uang, tapi juga tenaga dan peralatan. “saya memoni-

tor kejadian tragis ini dari dekat dan mengumumkannya sebagai bencana terbesar bagi samoa Amerika. Kami akan memberikan bantuan secara lengkap, cepat, dan agresif. Kami siap membantu te-man kami di samoa dan kawasan sekitarnya,” ujar obama kepada AFP kemarin (30/9).

22 di antara total korban tewas berasal dari Amerika samoa, neg-ara protektorat As. Yang terbesar di samoa-yang juga mengalami kerusakan terparah- melaporkan adanya 84 korban meninggal dan tujuh sisanya di Tonga.

obama juga menyatakan bahwa penjaga pantai As bakal segera diterbangkan ke wilayah bencana untuk membantu misi penyelama-tan. Tim Penyelamat Darurat Fed-eral (FEMA) bakal menerjunkan dua tim ke lokasi. Dengan pesawat C-130 Hercules, mereka terbang dari dari Barber”s Point, Hawaii, menuju samoa Amerika.

Gubernur samoa Amerika To-giola Tulafono menyambut gem-bira bantuan As berupa dana dan tenaga itu. Khususnya untuk membantu perbaikan dan pem-bangunan rumah penampungan

sementara bagi mereka yang ke-hilangan tempat tinggal dan harus mengungsi.

Dari wilayah tetangga, Perdana Menteri samoa Tuilaepa sailele Malielegaoi mengaku terkejut den-gan jumlah korban yang mening-gal. “Terlalu banyak yang mening-gal. saya sangat sedih atas semua kehilangan itu,” ungkapnya kepada kantor berita Australia, AAP.

Dua negara terbesar di kawasan Pasifik yang tak terkena dampak tsunami, Australia dan selandia Baru, juga menyatakan siap men-gucurkan dana bantuan. selain itu,

donasi juga datang dari Uni Eropa yang memberikan bantuan sebesar UsD 220.000 (sekitar Rp 2,129 miliar). Bantuan akan didistribusi-kan Palang Merah internasional sesuai dengan kebutuhan darurat di samoa. Bantuan itu akan dipri-oritaskan untuk sektor kesehatan, persediaan air minum, dan bantuan darurat lainnya.

“Eropa siap untuk membantu dengan cara apapun yang bisa kami lakukan,” ungkap Ketua Komisi Dana Kemanusian Uni Eropa Karel De Gucht kepada AFP. (war/ttg)

Tsunami di Pasifik Tewaskan 113 orang

Page 10: Pontianak Post

bintang

Koalisi

pOLITIK Pontianak Post Jumat 2 Oktober 200910

JAKARTA – Parpol di DPR kemarin (1/10) menyodorkan nama para tokoh andalannya sebagai pemimpin fraksi masing-masing. Nama yang disodorkan partai itu langsung diresmikan dalam rapat paripurna setelah pelantikan.

Fraksi Partai Demokrat, fraksi terbesar dengan 148 anggota itu, mengangkat politikus muda yang sedang naik daun, Anas Urbanin-grum, sebagi pemimpinnya. Anas sebelumnya disebut bakal menduduki kursi ketua DPR. Tapi, SBY mengatur skenario untuk ketua

Fraksi Partai Demokrat:Ketua : Anas UrbaningrumFraksi Partai Golkar:Ketua : Priyo Budi Santoso Fraksi Partai PDI Perjuangan:Ketua : Tjahjo KumoloKetua I : Puan MaharaniKetua II : Bambang YuliantoFraksi Partai Keadilan Sejahtera:Ketua : Mustafa KamalFraksi Partai Amanat Nasional:Ketua : Asman AbnurFraksi Partai Kebangkitan Bangsa: Ketua : Marwan Ja’farPenasehat: Muhaimin IskandarPenasehat: Ida FauziahFraksi Partai Persatuan Pembangunan:Ketua : Hasrul AzwarPenasehat: Suryadharma AliPenasehat: Irgan Chairul Mahfiz Fraksi Partai Gerindra:Ketua : Wijono HarjantoWakil Ketua: Ahmad MuzaniFraksi Hanura:Ketua Ahmad FauziWakil Ketua: Iqbal Abdullah

PImPInAn FrAKsI:

Anas dan Puan Pimpinan Fraksi Priyo Ketua Sementara FPG

DPR diberikan kepada Marzuki Alie. PDIP menyodorkan paket pimpinan fraksi

yang terdiri atas tiga nama. Yakni, Ketua Fraksi Tjahjo Kumolo didampingi Ketua I Puan Maharani dan Ketua II Bambang Yulianto. ’’Fraksi kami periode ini mengalami peningkatan kualitas anggota dewan,’’ kata Panda Nababan yang membacakan susunan pejabat fraksi di gedung DPR kemarin.

Untuk Golkar, ketua fraksi sementara dirangkap Priyo Budi Santoso. Jabatan seba-gai pimpinan fraksi itu hanya bersifat semen-tara karena Priyo sudah diplot sebagai wakil ketua DPR. Pemegang jabatan ketua fraksi definitif Golkar diputuskan setelah Munas Golkar di Pekanbaru, Riau, rampung.

Keputusan itu sebenarnya sudah disampai-kan secara tersirat oleh Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) sebagai hasil rapat pleno di DPP Partai Golkar di Slipi, Jakarta, Selasa malam (29/9).

Menurut dia, Priyo tetap menjabat sebagai ketua fraksi dengan satu tugas. Yakni, me-mastikan bahwa politikus Golkar Hajriyanto Tohari menjadi wakil ketua MPR. ’’Ketua fraksi di DPR bertanggung jawab untuk memenangkan Pak Hajriyanto di pimpinan MPR,’’ kata JK.

JK menambahkan, Partai Golkar harus all-out untuk memenangkan Hajrianto sebagai wakil ketua MPR. ’’Sebab, Pak Priyo sampai 1 Oktober masih menjabat sebagai ketua Fraksi Partai Golkar. Kami akan berikan upaya-upaya untuk ke arah sana,’’ katanya.

Sementara itu, Fraksi Partai Amanat Na-sional dipimpin Asman Abnur, sedangkan Fraksi Partai Keadilan Bangsa Mustafa Kamal. Kemudian, Fraksi Partai Persatuan Pembangunan diketuai Hasrul Azwar. Pada periode sebelumnya, Hasrul menjabat sebagai ketua komisi VIII bidang agama dan sosial. Lalu, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa dip-impin Marwan Ja’far.

Dua fraksi pendatang baru pun menetapkan ketua fraksi kemarin. Yakni, Fraksi Partai Gerindra dipimpin Wijono Harjanto, sedan-gkan Fraksi Hati Nurani Rakyat (Hanura) diketuai Ahmad Fauzi. (aga/dyn/noe/tof)

TUGAS baru sebagai wakil rakyat yang di-emban bintang sinetron Vena Melinda, membuat ibu dua putra ini terpaksa harus memilih antara profesi baru dengan profesi sebelumnya. Sejak dilantik sebagai anggota DPR kemarin, Venna harus memilih apakah tetap berkutat di dunia artis, atau sepenuhnya menjadi politisi di DPR.

Lantas, apa pilihannya” “Saya pilih mundur dari dunia artis. Saya ingin full mengabdi di dewan,” kata anggota DPR dari Partai Demokrat ini ketikd ditemui usai pelantikan,

Keputusannya mundur dari dunia artis itu, lanjut Venna yang juga menekuni profesi sebagai pelatih salsa ini, agar lebih bisa berkreasi dalam membawa aspirasi masyarakat terutama di Kabupaten Tulun-ganggung, Kediri dan Blitar yang diwakilinya.

Dalam kesempatan itu Venna juga menyatakan keprihatinannya terhadap korban bencana gempa di Sumbar. (esy/jpnn)

Tinggalkan Dunia ArtisVenna melinda

JAKARTA-Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tiffatul Sembiring mengatakan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) bu-kanlah tempat untuk mencari kekayaan semata.

“Jadi anggota DPR bukan untuk kaya, menjadi anggota DPR untuk mengabdi ke masyarakat,” kata Tifatul, seusai penguca-pan sumpah anggota terpilih periode 2009 - 2014 di Gedung MPR/DPR di Jakarta, Kamis (01/10).

Anggota DPR dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Utara satu ini menga-takan bahwa citra anggota DPR periode sebelumnya cukup menjadi sorotan masyarakat setelah adanya berbagai kasus korupsi yang ditangani Komisi Pember-antasan Korupsi (KPK).

Menanggapi demonstrasi mahasiswa di depan Gedung MPR/DPR, Tifatul men-gatakan itu terjadi karena citra anggota dewan selama ini selalu negatif, sehingga banyak kalangan yang menyangsikan anggota dewan yang baru.

“Mereka mengingatkan anggota DPR untuk berbuat lebih baik lagi,” katanya.

Hal yang sama diungkapkan oleh ang-gota DPR dari Fraksi Partai Demokrat Arnas Urbaningrum yang menilai bahwa demonstrasi mahasiswa itu sebagai cer-minan harapan masyarakat agar anggota

dewan yang baru semakin baik menunai-kan amanah rakyat.

Arnas juga mengakui bahwa lembaga legislatif ini harus diperbaiki kinerjanya. “Program legislatif harus dirumuskan secara realistis dan memiliki idealisme yang baik,” katanya.

Gedung DPR/MPR/DPD di Jalan Gatot Subroto di Jakarta Pusat, Kamis siang ini, sedikitnya telah didatangi empat kelompok demonstrasi mahasiswa yang menuntut DPR bersih dari korupsi dan membuat UU yang pro rakyat.

Puluhan mahasiswa itu berasal dari Universitas Indonesia (UI), Universitas Padjadjaran (Unpad), Aliansi Parlemen Jalanan (APJ), dan Pergerakan Maha-siswa Islam Indonesia (PMII).

Isu korupsi juga diusung oleh maha-siswa UI dan Unpad. Mereka menyeru-kan pemberantasan korupsi harus tetap jalan.

Ketika ditanya tentang pengalaman pertama menjadi anggota DPR, Arnas mengatakan bahwa dirinya akan belajar bagaimana cara kerja DPR, komisi dan fraksi.

“Saya ingin bekerja lebih baik untuk memenuhi harapan masyarakat yang sudah memilih dan menggantungkan harapannya,” katanya. (kpl)

SeKJeN Partai Gerindra Ahmad Muzani men-gakui, orang-orang terdekat Susilo Bambang Yud-hoyono membuka komunikasi, mengajak Gerindra turut bergabung dalam koalisi pemerintahan.

“Sekarang komunikasi politik mulai agak men-cair dan bahkan ada komunikasi yang semakin meningkat intensitasnya,” kata Muzani yang juga anggota DPR periode 2009-2014, seusai pengu-capan sumpah di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (01/10).Namun, dia belum berani memastikan ta-waran posisi Menteri Dalam Negeri kepada Ketua Dewan Pembina Gerindra, Prabowo Subianto. Sebab, Prabowo sendiri belum pernah bertemu dan berkomunikasi langsung dengan SBY, presiden terpilih sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat.“Pembicaraan masih ̀ via` orang-orang terdekat beliau (SBY) dengan kami. (kpl)

JAKARTA - Rivalitas kandidat Ketua Umum DPP Partai Golkar makin tajam saja. Bukan hanya pada perebutan suara, tetapi juga penyediaan fasilitas akomodasi seperti transportasi peserta dari daerah asal ke lokasi Munas di Riau.

Dua kandidat kuat, Abu Rizal Bakrie dan Surya Paloh bahkan sudah menyatakan ke-siapannya mengangkut para pendukungnya. Kesiapan memberi akomodasi kepada para pendukung masing-masing calon itu juga sudah disampaikan ke panitia Munas.

“Yah, kami sudah mendapat pemberita-huan bahwa dua kandidat, Ical dan Surya siap mengangkut pendukungnya masing-masing. Ini jelas mengurangi beban ang-garan panitia,” ungkap Sekretaris Panitia Munas, Syamsul Bachri, Kamis (1/10).

Menurut dia, dengan adanya kebijakan kandidat tersebut, panitia tidak perlu me-

nyiapkan angkutan Jakarta-Riau pulang pergi. Sebelumnya, panitia sudah meny-iapkan pesawat carteran. “Artinya kita bisa menghemat anggaran,” katanya.

Sementara itu, hingga 1 Oktober, kandi-dat mulai mengumpulkan para pendukung-nya. Ical misalnya mengumpulkan para DPD I dan DPD dari Sulawesi Selatan di Hotel Sahid Jakarta. Sebanyak 23 DPD II dan DPD Golkar Sulsel sudah diinapkan di hotel tersebut.

Rencananya, Surya Paloh juga akan mengumpulkan pendukungnya di Bali, 3 Oktober mendatang. Masing-masing kan-didat akan mengumpulkan pendukungnya lalu berangkat bersama ke Riau. Meski sudah diinapkan di Sahid, Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel, Ilham Arif Sirajud-din menegaskan, seluruh pengurus Golkar Sulsel solid bahwa dukungan diberikan kepada semua kandidat. Tapi suara akan ditentukan kepada siapa, nanti di arena Munas. (har/)

Kandidat Angkut PendukungMunas Golkar

Komunikasi Mencair

DPR Bukan Tempat Cari Kekayaan

mUsTAFA rAmLI/JPnn

LEGISLATIF ARTIS: Beberapa anggota DPr-rI dari kalangan artis seperti ra-chel maryam, Vena melinda, Ingrid Kansil dan Tere yang dilantik siang kemarin. Kehadiran mereka memberikan wajah baru bagi legislatif kita.

Page 11: Pontianak Post

ANEKA 11Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009

Sambungan dari halaman 1

laki-laki berumur 2 tahun. Leni adalah anak pertama

pasangan Ramilis, 42, dan Umai, 38. Mereka tinggal di kampung Sungai Sariak.

Leni menceritakan, saat musibah terjadi dia dan ayahnya sedang keluar. Di rumah hanya ada ibu dan dua adiknya. ’’Ada yang cerita, saat musibah terjadi, Ibu berusaha keras menyela-matkan adik-adik saya. Tapi, sayang, yang selamat hanya Ayu,’’ ujarnya.

’’Ketika menyelamatkan Ayu, Ibu tertimpa reruntuhan tembok,’’ sambungnya, kali ini tak kuasa menahan tangis. Kedua pipinya basah dan Leni pun menghentikan cerita karena tak kuasa menahan tangisan.

Siang kemarin Leni men-jaga sendirian adiknya. ’’Ayah pulang untuk memakamkan ibu dan adik. Saya disuruh menjaga adik di sini,’’ katanya. Apa yang dialami Ayu dan Leni hanyalah sepenggal kisah sedih dari para korban gempa di tanah Minang.

Bocah korban lain yang dira-wat di RSUD Pariaman adalah Ibrar. Siang kemarin bocah kelas 4 SD itu terlihat sedang duduk termenung di ruangan tempatnya

dirawat. Dia dirawat di rumah sakit setelah kepalanya disambar seng. Akibatnya, sepuluh jahitan di kepalanya harus dia terima.

Erna, ibu Ibrar yang setia menunggui anaknya, terlihat murung. ’’Saya ingin anak saya segera sembuh. Tapi, kalau sem-buh, kami pulang ke mana?’’ kata wanita paro baya itu sedih.

’’Rumah kami sudah hancur, rata dengan tanah. Sanak saudara dan tetangga pun begitu. Jadi, tak ada tempat lagi untuk menam-pung kami,’’ imbuh Erna lirih.

Di antara korban tewas yang kemarin dievakuasi petugas ada-lah seorang wanita yang sedang memeluk bayi. Setelah ditelu-suri, nama wanita itu Kambang Manih, 30. Bayi dalam pelukan Manih itu Yudha Rahmatullah yang berumur tiga bulan. Saat ditemukan, keduanya tertimbun reruntuhan. Tak jauh dari tempat ibu dan anak itu ditemukan, petu-gas juga mengevakuasi Masnah, 70, ibu Manih. Hingga kemarin sore, jasad Manih, bayi, dan ibu-nya masih berada di Puskesmas Sungai Limau.

’’Kami sedang menunggu keluarganya,’’ kata dr Hj As-mayeti, salah seorang dokter di Puskesmas Sungai Limau.

Gempa di KantorRedaksi Pos Metro

Gempa juga memorak-po-randakan kantor redaksi Pos Metro (Jawa Pos Group) yang terletak di Jalan Proklamasi, Padang. Ketika gempa terjadi sekitar pukul 17.16 WIB Rabu lalu (30/9), para awak redaksi sedang rapat di lantai III. Rapat pun langsung buyar, diiringi teriakan takbir berkali-kali.

Salah seorang redaktur, Mardefni Zainir, terlihat panik. Dia berlari ke arah balok cor. Langkahnya diikuti beberapa awak redaksi lain. Saat itu bisa dirasakan, gedung seperti mau roboh.

Nanang Junaidi, karyawan bagian desain iklan, tak kalah panik. Dia bahkan berniat mel-oncat dari lantai III. Tapi, tin-dakannya itu buru-buru dicegah awak redaksi lain. Nanang akh-irnya menurut dan ikut berdiri berjajar di balok cor gedung.

Dalam suasana panik itu, Mardefni tiba-tiba berteriak keras. ”Aduh... anak saya masih di Matahari Dept Store,” katanya dengan wajah masih kalut. Ru-panya dia teringat anak dan istrinya yang saat itu berbelanja di Matahari Dept Store.

Setelah gempa reda, Mardefni dan juga para awak redaksi lain langsung turun ke lantai dasar.(cim/jpnn/kum)

Kalau Anak Saya Sembuh, Kami Pulang ke Mana?

Gempa Jambi Rusak 1.100 Rumah

Rehabilitasi Pascagempa Sumbar Dipercepat

Tiga Ruas Jalan Sistem Buka-Tutup

PBB Sebut 1.100 Tewas

Jalan Padang-Solok Longsor

Sambungan dari halaman 1

tenaga kerja. Juga perlu mobil-isasi massa untuk membersihkan puing-puing.

’’Yang justru harus dipercepat adalah areal permukiman supaya kota segera normal. Kalau telat, bisa timbul masalah di perko-taan,’’ kata JK.

Wapres mengatakan, pemer-intah mengupayakan penyedi-aan makanan siap santap. Bahan makanan untuk tanggap darurat sudah mencukupi, namun akan tidak mudah mengolahnya. ’’Karena itu, pengiriman ma-kanan seperti roti dipercepat. Pengalaman di Aceh, justru yang paling laku adalah roti. Kan tidak membutuhkan apa-apa. Mi membutuhkan air panas,’’ tutur JK.Pasukan dari TNI-Polri akan dikerahkan, terutama dari zeni, serta aparat dari Departemen Pekerjaan Umum (PU) dan

kontraktor. JK mengatakan, saat ini diperlukan instruksi presiden untuk menangani dengan cepat. ’’Keppres sebenarnya ada. Tapi, lebih terjamin kalau ada instruksi untuk melaksanakan cepat se-hingga tidak menunda-nunda lagi,’’ ujar Wapres.

Setelah menerima laporan teknis dari JK, SBY menden-garkan laporan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sri Woro. Di tengah laporan kepala BMKG, presiden mendapatkan telepon dari Menko Kesra Aburizal Bakrie yang telah berada di Padang.

SBY berpesan agar tanggap darurat tidak sampai terhenti. ’’Utamakan itu. Soal rapat dan laporan bisa per telepon. Cepat saja. Jangan sampai va-kum,’’ kata SBY. Saat presiden meminta agar situasi di Paria-man segera diketahui, belum

sampai tiga menit telepon dari Aburizal terputus.SBY meminta TNI mengerahkan kekuatan lebih. Terutama, medis dan peralatan-peralatan zeni untuk membersihkan reruntuhan dan penyelamatan korban yang tertimbun reruntuhan. Presiden juga meminta seluruh logistik disiapkan. ’’Saya minta he-likopter dan sarana transportasi bisa dimaksimalkan. Tenaga medis, kalau memang harus dua unit, silakan. Kalau sampai di sana kelebihan, tidak apa-apa,’’ kata SBY.

Selain zeni dari TNI-AD, TNI-AL danTNI-AU juga diminta segera bergerak. ’’Seperti kapal rumah sakit, diperlukan. Tidak usah menunggu lengkapnya informasi. Cepat bergerak saja. Begitu pula pesawat-pesawat TNI-AU,’’ ucap SBY.

Setelah rapat, Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan

bahwa dana tanggap darurat di-siapkan Rp 100 miliar yang bisa dicairkan kemarin. Pemerintah juga mencadangkan lagi Rp 150 miliar. ’’Itu kalau dibutuhkan on call di BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana),’’ kata Menkeu.

Sri Mulyani menambahkan, dana Rp 100 miliar diperkirakan bisa menutup biaya tanggap darurat selama dua bulan untuk sekitar 200 ribu pengungsi. Dana itu digunakan untuk pangan, obat-obatan, dan bantuan darurat yang lain.

Menkeu mengatakan, gempa di Sumbar akan berdampak serius bagi ekonomi. Selain kerusakan infrastruktur, daerah-daerah yang digoyang gempa adalah basis produksi minyak kelapa sawit (CPO). ’’Itu kan cukup penting. Jadi, memang akan memiliki dampak serius,’’ tuturnya. (sof/dwi)

Sambungan dari halaman 1

atau sekitar 28 km dari Sun-gaipenuh, tepatnya di Kecamatan Gunung Raya.

Hampir seluruh 16 desa di Kecamatan Gunung di kabu-paten itu rusak akibat gempa. Kondisi terparah dialami Desa Tanjung Sam, Lolo Kecil, dan Lolo Besar. Di tiga desa tersebut, bangunan rumah milik warga rata dengan tanah.

Berdasar data yang dihimpun Radar Sarko (Jawa Pos Group), sedikitnya 1.100 rumah rusak akibat gempa itu. Dua warga tewas, 25 luka berat, dan 12 orang patah tulang. Korban dievakuasi ke RSU Mayjen AH Thalib, Kota Sungaipenuh.

Data sementara di lapangan menyebutkan, di antara 1.100 rumah yang rusak, 600 unit rusak berat dan bahkan nyaris rata dengan tanah. Sebanyak tiga masjid nyaris hancur dan 20 masjid lain rusak ringan. Selain itu, 16 gedung sekolah dasar (SD), tiga SMP, dan dua SMA rusak parah.

Salah seorang korban luka dirawat inap di RSU Mayjen AH

Thalib. Meri Eliani, 19, warga Lempur Tengah, Kecamatan Gunung Raya, yang hamil tua, terjatuh dan tertimpa reruntuhan saat menyelamatkan diri keluar rumah.

Ratusan pasien RSU juga dievakuasi demi keselamatan. Mereka dipindahkan ke pe-lataran parkir di depan RSU dengan menggunakan tenda bantuan Pemkab Kerinci dan Polisi Militer (PM) Kerinci. ’’Mereka dievakuasi untuk mengantisipasi hal yang terbu-ruk,’’ jelas Arman Pengabean, direktur RSU Mayjen AH Thalib Sungaipenuh.

Setelah gempa atau sekitar pukul 11.00, jajaran Muspida Kabupaten Kerinci meninjau lokasi gempa di Kecamatan Gunung Raya. Wakil Bupati Kerinci HM. Rahman menya-takan, gempa dan data korban telah dilaporkan ke gubernur Jambi dan Wapres Jusuf Kalla. ’’Gempa tadi pagi cukup kuat dan merusak banyak bangunan,’’ katanya. Menurut dia, Pemkab Kerinci telah menyalurkan ban-tuan berupa makanan, tenda, selimut, dan obat-obatan.

Bangunan di Kota Sun-gaipenuh, umumnya, hanya rusak ringan. Selain terus men-data kerusakan rumah, Pemkot Sungaipenuh sudah membentuk tim posko Satkorlak di setiap kecamatan. Aktivitas ekonomi di Kota Sungaipenuh tetap berjalan seperti sedia kala. Warga kota sudah kembali ke rumah masing-masing sore kemarin.

Tetapi, aktivitas belajar di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh diliburkan ke-marin (1/10). Sejumlah sekolah menghentikan proses belajar mengajar dan memulangkan siswa karena alasan keamanan. Sejumlah kantor juga menghen-tikan aktivitas.

Kepala Dinas Pendidikan (Diknas) Kabupaten Kerinci Ar-midis mengatakan, penghentian aktivitas belajar dan mengajar merupakan inisiatif sekolah karena keadaan yang tidak me-mungkinkan. ’’Tetapi, kami akan memantau kalau ada sekolah yang roboh. Kami juga akan carikan solusi agar siswa bisa belajar di tempat yang aman dari ancaman gempa,’’ ujar Armidis. (wdo/ysp/aji/jpnn/dwi)

Sambungan dari halaman 1

Pariaman. ’’Kami sudah mengerahkan

alat-alat berat, seperti ekskava-tor, dump truck, dan loader untuk upaya tanggap darurat. Sebagian sudah bekerja, sebagian dalam perjalanan,’’ katanya.

Hermanto menuturkan, den-gan terbukanya jalur Bukit Selasih, bantuan dari Pekanbaru bisa dibawa melalui jalur darat melalui Bukit Tinggi-Padang Panjang-Solok-Bukit Selasih. Jalur bantuan lain yang juga sudah dibuka adalah Padang Sidempuan (Sumut)-Padang Panjang-Solok-Bukit Selasih serta akses dari Kota Jambi.

Terkait kondisi jembatan, Hermanto menyatakan belum mendapat laporan jembatan putus. Laporan kerusakan pada jembatan hanya berupa pergeseran oprit. Meski de-mikian, bila ada jembatan yang

rusak parah, DPU telah meny-iapkan dua rangka jembatan bailey di Padang. ’’Kalau ada yang rusak parah hingga patah, jembatan dapat segera dikirim dan dipasang dalam beberapa hari,’’ tuturnya.

Untuk mengantisipasi ke-langkaan air bersih, DPU juga mengirimkan sejumlah alat pengolah air bersih. Ketua Satgas Bencana Ditjen Cipta Karya DPU Antonius Budiono menyatakan, kemarin pihaknya mengirimkan lima mobil tangki air, 20 hidran umum, dan lima instalasi pengolahan air mobile. Yakni, berupa dua mobil truk pemurni air berkapasitas 2,5 liter per detik dan tiga instalasi pengolah air mobile berkapasitas 900 liter/jam. ’’Dua ratus tenda juga sudah dikirim dari Jakarta dan Palembang bersama 100 toilet knocked-down dan 100 jeriken air,’’ jelasnya.

Kapal Rumah Sakit

Merespons gempa di Padang, Panglima Armada RI Kawasan Timur (Armatim) Laksma TNI IGN Dadiek Surarto kemarin pagi (1/10) memberangkatkan kapal rumah sakit TNI-AL KRI dr Suharso-990. Kapal rumah sakit yang diberangkatkan pu-kul 04.30 dari Dermaga Ujung, Surabaya, tersebut dikomandani Letkol Laut (P) Heribertus Yudho Warsono.

Kapal itu membawa 55 tenaga medis dan dokter, serta rumah sakit lapangan. Mereka berasal dari Rumah Sakit TNI-AL dr Ramelan Surabaya serta Batalyon Kesehatan (Yonkes) Marinir Surabaya. ’’Di geladak kapal disiapkan helikopter jenis Bell untuk mendukung evakuasi dan penanganan medis korban gempa dari darat ke kapal,’’ jelas Letkol Laut Toni Syaiful, kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Koarmatim.

Kapal tersebut juga meng-

angkut obat-obatan, bahan ma-kanan, dan barang bantuan dari berbagai instansi, depertemen, maupun elemen masyarakat lain. Sebelum menuju Padang, kapal singgah di Jakarta dan tiba Kamis tengah malam.

Dari Jakarta akan bergabung dokter dan paramedis dari ber-bagai instansi. Juga disiagakan peralatan kesehatan dan tenda untuk rumah sakit lapangan. Selanjutnya, kapal dengan 105 awak itu dijadwalkan tiba di Padang pagi ini (2/10).

Toni menjelaskan, KRI dr Suharso-990 mampu membawa 600 ton barang. Selain bahan kontak dan personel, kapal itu membawa alat-alat berat untuk mengevakuasi korban.

Menurut dia, kapal rumah sakit tersebut termasuk yang tercanggih milik TNI-AL. Ka-pal keluaran 2004 itu berjenis Landing Platform Dock (LPD) buatan Korsel. (noe/gun/dwi)

Sambungan dari halaman 1

Tim penyelamat dari TNI dan Depkes telah tiba di lokasi gempa. Mereka bekerja keras hingga malam hari untuk men-cari korban, termasuk yang sela-mat. Upaya evakuasi terhambat hujan kemarin pagi.

Akibat gempa yang meng-guncang Rabu (30/9), Padang menjadi seperti kota mati. Di kota yang dulu indah, asri, dan tertib itu kini hanya terlihat reruntuhan puing gedung serta rumah.

Isak tangis keluarga korban menyertai evakuasi oleh petu-gas. Itu terlihat jelas di sekitar bangunan LB LIA yang runtuh dan hampir rata dengan tanah. Masyarakat turut serta mem-bantu petugas dalam evakuasi tersebut. Reruntuhan bangunan tingkat dua itu ambruk seketika saat gempa terjadi.

Sekitar 50 orang yang keban-yakan anak-anak bisa menye-lamatkan diri dari reruntuhan gedung itu. Tapi, belasan anak lainnya tidak diketahui apakah masih hidup atau sudah mening-gal. Di lokasi kejadian di Jalan Sudirman tersebut, lalu lintas macet sepanjang 200 meter.

Menurut Herlina, 39, salah seorang warga yang menyak-sikan evakuasi, diperkirakan banyak anak yang masih ter-timbun reruntuhan di gedung tersebut.

Pemandangan lain di Kota Padang, Hotel Bumi Minang juga terlihat rusak parah. Begitu pula, bangunan Ramayana yang memiliki lima lantai roboh hingga menjadi dua lantai. Ho-tel Ambacang di Jalan Juanda mengalami kerusakan parah di bagian belakang. Sejumlah bangunan lain yang rusak be-rat, antara lain, gedung KFC, LB Gama, Bank BNI, BII, dan BNI.

Di Jalan S. Parman atau yang dikenal dengan daerah Air Ta-

war, tampak pula pemandangan rumah roboh. Warga di sepan-jang jalan itu lebih memilih ber-kumpul di luar rumah. Sebab, kebanyakan khawatir terjadi gempa susulan lagi.

Selanjutnya, bangunan Pasar Inpres atau Pasar Ayah di Jalan Imam Bonjol roboh hampir rata dengan tanah. ’’Pariaman lebih parah. Banyak mayat yang berhasil dievakuasi. Ka-lau Kota Padang, kondisinya tidak separah Pariaman,’’ tutur Andrian, salah seorang sopir di harian Padang Ekspres (Jawa Pos Group).

Wali Kota Padang Fauzi Ba-har mengakui hal itu. Berdasar data yang dihimpun petugas evakuasi di lapangan, korban meninggal mencapai 144 jiwa. Sebanyak 500 orang masih ter-perangkap di reruntuhan. Data itu hanya di Padang.

Pemkot Padang, lanjut dia, saat ini juga sudah meminta agar masyarakat menempati rumah mereka. ’’Masih ban-yak yang takut terjadi gempa susulan. Pemkot Padang sudah meminta agar masyarakat tidak khawatir,’’ ungkapnya.

Fauzi menuturkan, air bersih, makanan, dan dapur umum sangat dibutuhkan. Dia me-nambahkan, di Rumah Sakit M. Jamin juga banyak korban jiwa. Jumlahnya puluhan orang. Dia menyebutkan bahwa bisa saja jumlah korban gempa terus bertambah.

Menurut pantauan Riau Pos (Jawa Pos Group) di lapangan, sejumlah SPBU disesaki warga yang ingin membeli bensin dan solar. Puluhan warga terlihat membawa jeriken berkapasitas lima liter.

Antrean kendaraan sepanjang 500 meter juga bisa dilihat di Kota Padang. Misalnya, di SPBU sepanjang Jalan Hamka. Selain untuk kendaraan ber-motor, bahan bakar itu digu-nakan untuk genset sebagai

penerangan. Padang Pariaman Mencekam

Hingga kemarin, suasana mencekam masih dirasakan di Kabupaten Padang Pariaman. Di reruntuhan bangunan, baik rumah maupun pertokoan, ditemukan puluhan orang yang tewas. Korban baru berhasil di-evakuasi setelah warga yakin isu tsunami tidak akan terjadi.

Di Kabupaten Padang Paria-man dilaporkan, 90 orang tewas tertimbun reruntuhan. Sedang-kan di Kota Pariaman, 14 orang tewas. Selain itu, ada ratusan warga yang terpaksa dirawat di puskesmas dan RSUD Pari-aman karena cedera parah dan ringan.

Wakil Bupati Padang Paria-man Ali Mukhni yang ditemui di sela-sela persiapan penurunan bantuan untuk warga menyebut-kan, pihaknya sudah merekap seluruh kondisi yang terjadi di wilayahnya. Untuk Kabupaten Padang Pariaman, kerusakan tergolong parah di wilayah utara. Di antaranya, Batang Gasan, Sungai Limau, Sungai Geringging, Ampek Koto Ma-lintang, Lima Koto Kampung Dalam, dan Lima Kota Timur. Reruntuhan gempa memorak-porandakan bangunan hampir merata.

Sesuai data yang berhasil dihimpun menyebutkan, tak kurang dari 8.881 unit bangunan tempat tinggal rusak parah, 142 unit sekolah rusak, serta ratusan warga mengalami cedera dan luka parah.

Di RSUD Pariaman, meski dalam kondisi hujan lebat dan angin kencang, ratusan warga harus mendapatkan perawatan secara bergiliran karena menga-lami luka-luka serius maupun luka ringan. Selain itu, kemarin siang tak kurang dari 14 orang dilaporkan meninggal dunia.

Di Puskesmas Sungai Limau, empat orang dilaporkan tewas sebelum sempat mendapatkan

perawatan medis. Keempat orang tersebut, antara lain, dua wanita dewasa dan seorang bayi laki-laki berusia 3 bulan.

’’Mereka tertimbun reruntu-han saat musibah gempa. Dua wanita dewasa ini berusaha me-lindungi anaknya yang masih balita. Namun, karena tembok yang runtuh juga cukup besar, korban tidak tertolong lagi,’’ kata dr Arbi Muslim didampingi dr Hj Asmayeti, pimpinan di puskesmas tersebut.

Kepala RSUD Pariaman dr Hj Asmaliza MKes mengatakan, obat-obatan sudah memadai. Namun, warga yang menjadi korban membutuhkan makanan dan air bersih. ’’Kami sudah mencoba berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan kota untuk kebutuhan ini,’’ sebut Asmaliza di tengah kesibukan melayani warga yang menga-lami cedera dan luka-luka.

Wali Kota Pariaman Mukhlis Rahman didampingi Wakil Wali Kota Helmi Darlis dan Kadis Kesehatan Jusnaini Apt menyatakan belum bisa menye-butkan jumlah korban. ’’Saya belum bisa menyebutkan karena evakuasi masih berlangsung. Kami agak kesulitan karena sampai saat ini banyak warga belum pulang ke rumah. Mer-eka takut pulang karena masih merebak isu tsunami. Tapi, BMG mengatakan belum ada kemungkinan tersebut. Kami berharap, mudah-mudahan hal tersebut tidak terjadi,’’ ungkap Mukhlis.

Untuk Kota Pariaman, keru-sakan terparah akibat gempa berkekuatan 7,6 skala Richter terjadi di wilayah utara Kota Pariaman. Di antaranya, Ka-nagarian Tungkal, Sirambang, Santok, dan Padusunan. Paria-man Kota tidak banyak menga-lami kerusakan.

Listrik dan Komunikasi Putus

Hingga Kamis sore (1/10),

kondisi Kota Pariaman maupun kota-kota lain di sekitarnya masih dalam kondisi tidak menentu. Bukan saja sulit mendapatkan makanan dan air bersih, warga juga tidak bisa berbuat banyak karena listrik dan sarana komunikasi publik, seperti telepon seluler, tidak bisa digunakan. Satu-satunya sarana komunikasi yang ber-fungsi hanya telepon rumah.

Riau Pos (Jawa Pos Group) juga berusaha beberapa kali melakukan komunikasi dengan beberapa pihak di luar Kota Pariaman, namun tidak berha-sil. Beberapa operator seluler, seperti Telkomsel, Indosat, XL, maupun operator CDMA lainnya, juga belum bisa digu-nakan. Kondisi itu juga diakui wali kota Pariaman yang juga kesulitan menyosialisasikan kebijakan kepada staf. ’’Karena itulah, saya langsung turun meminta camat untuk siaga dan membantu meringankan beban masyarakat,’’ katanya.

Manager Ranting PLN Paria-man Zamzami ST menjelaskan, listrik belum menyala terutama disebabkan faktor keamanan warga. ’’Akibat gempa kemarin, banyak tiang listrik tumbang, permukiman warga ambruk, dan banyak faktor teknis terjadi. Kami sekarang masih berusaha melakukan identifikasi titik

mana yang rusak parah dan memperbaiki prasarana. Hanya, hal itu belum bisa maksimal. Apalagi, banyak permukiman yang belum disentuh oleh pemi-liknya,’’ sebut Zamzami.

Dia memperkirakan, untuk dalam kota, perbaikan jarin-gan listrik baru pulih tiga hari ke depan. Hanya, diupayakan hingga petang ini sudah bisa menyala. ’’Kalau faktor itu, kan lebih kepada kesiapan kami. Mudah-mudahan tidak ada kendala teknis yang lain sehingga listrik bisa segera kami hidupkan,’’ lanjutnya.

Selain faktor tersebut, Zamza-mi menyatakan ada kerusakan gardu induk di Lubuk Basung, Maninjau, yang menyebabkan penurunan daya. ’’Untuk hal ini, kami sudah berkoordinasi, mudah-mudahan bisa segera dibenahi dan mampu menyu-plai daya untuk penerangan di Pariaman dan sekitarnya,’’ tuturnya.

Jumlah KorbanKetika melaporkan sepu-

tar musibah gempa kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Gubernur Sumbar Gamawan Fauzi men-gatakan, data sementara yang dihimpun Satkorlak PB, korban tewas sedikitnya mencapai 390 jiwa. Yang mengalami luka berat 87 orang dan 2.094 orang luka

ringan. Jumlah itu diperkirakan masih terus bertambah.

Sampai berita ini diturunkan, ratusan orang masih terjebak dalam reruntuhan bangunan di Kota Padang, Kota Pariaman, Kabupaten Padangpariaman, dan Kabupaten Pasaman.

Guncangan gempa juga menyebabkan 1.710 bangunan rusak; 740 di antaranya rusak berat, 200 rusak ringan, dan sisanya rusak lebih ringan. Gamawan juga menyampaikan, sejumlah korban selamat dan meninggal masih terkurung dan tertimbun di reruntuhan bangunan.

Selain itu, sejumlah kebutu-han pokok dan energi masih kri-sis. Soal distribusi, kondisi jalan dan mobilisasi yang tak terarah menyebabkan pendistribusian lambat. Hingga tadi malam, Kota Padang dan sekitarnya masih gelap gulita. Sebab, aliran listrik PLN masih terputus.

Mendapat penjelasan terse-but, SBY menginstruksikan agar upaya penyelamatan para korban segera dilakukan. Selain itu, SBY memerintah PLN segera memulihkan pasokan listrik. Demikian pula BBM dan air bersih. Presiden juga menginstruksikan untuk segera menormalkan kondisi jalan agar distribusi bantuan bisa lebih cepat. (ndy/jpnn/kum)

PADANG--Gempa juga berdampak pada longsornya jalan lintas tengah Sumatera yang menghubungkan Padang–Solok. Ratusan ken-daraan terjebak dua jam. Sedikitnya terdapat 32 titik longsor. Selain itu, beberapa ruas jalan merengkah. Bahkan, setengah ruas jalan di Panorama I Sitinjau Lauik longsor.

Suasana semakin mencekam di jalan lintas yang membelah Bukit Barisan tersebut. Jalan yang licin menyebabkan dua truk tergelincir dan menghantam dinding jurang. Para pengemudi kendaraan berhamburan keluar menjauhi titik-titik longsor. Kendaraan dibiarkan ’’parkir’’ di tengah jalan. Tak hanya manusia, binatang hutan juga berlarian menyelamatkan diri.

’’Bukit berderak-derak, batu bergelindingan dari atas bukit. Daripada mati konyol ditimpa longsor, lebih baik menyelamatkan diri. Gempa itu rupanya membuat bukit rapuh. Dari tadi sudah ada tanda-tandanya, binatang hutan mengeluarkan suara-suara aneh, anjing melo-long,’’ ujar seorang pengemudi truk kepada koran ini.

Bukan hanya para pengemudi yang dicekam ketakutan. Warga yang tinggal di sekitar lokasi longsor juga berhamburan menyelamatkan diri. Mereka tak peduli lagi dengan segala harta benda di dalam rumah. ’’Jalan sudah retak, rumah kami di lereng bukit. Semakin lama jalan semakin menganga,’’ ucap Hen dari

atas motor. Dia mencoba menyalip kendaraan yang lain.

Hati-Hati Susu FormulaMemberikan susu formula kepada bayi dan

anak-anak dalam keadaan darurat dapat mem-bahayakan jiwa mereka. Peringatan ini dike-luarkan Unicef (badan PBB untuk anak-anak) agar pemerintah memperketat pengawasan ter-hadap sumbangan dan distribusi susu formula kepada keluarga korban bencana Padang.

Angela Kearney, kepala perwakilan Unicef Indonesia, mengatakan agar pemerintah daerah, pekerja sosial, dan media melindungi bayi dan anak-anak di daerah gempa. ”Ibu-ibu harus terus didorong memberikan ASI (air susu ibu)

kepada bayi mereka dan melindungi anak-anak terhadap pengganti ASI yang dapat memba-hayakann jiwa mereka,” katanya kemarin.

Menurut Kearney, pengalaman sebelumnya di Indonesia menunjukkan bahwa susu formula dan susu bubuk merupakan sumbangan yang banyak diberikan dalam keadaan darurat. Sayangnya, pembagian produk ini sering tidak terkontrol dan dikonsumsi bayi dan anak-anak yang masih perlu ASI.

”Dalam keadaan bencana, kondisi lingkun-gan biasanya memburuk dan persediaan air bersih terbatas. Karena itu, sangat penting bagi para ibu untuk tetap memberikan ASI,” tambah Kearney.

Hasil survei Unicef sebulan setelah gempa Jogja pada 2006 menunjukkan bahwa tiga di antara empat keluarga dengan anak-anak di bawah usia enam bulan menerima bantuan susu formula. Saat itu terjadi peningkatan pemberian susu formula dari 32 persen menjadi 43 persen setelah bencana.

Akibatnya, kasus diare di kalangan bayi di bawah usia enam bulan yang mendapat susu formula menjadi dua kali lipat (25,4 persen) daripada bayi-bayi yang tidak mendapat susu formula (11,5 persen). Bahkan, kasus diare di kalangan anak usia enam bulan sampai 23 bulan meningkat lima kali lipat bila dibandingkan dengan sebelum bencana. (el)

Page 12: Pontianak Post

Pontianak PostJumat 2 Oktober 2009 12

// ADA FOTO

Hujra : Jangan Main Hakim Sendiri

NGABANG – Pertumpahan darah terjadi, setelah perkela-hian sekelompok warga di pasar malam Sepak Bola Ke-camatan Mandor. Peristiwa terjadi Kamis (1/10) pukul 02.00 wib.

Akibat perkelahian, korban NN (25 ) warga Pak Kubang Kecamatan Mandor, harus dirawat intensif di RSUD Pontianak. Ia menjadi korban penusukan berkali-kali ter-sangka TT(38) warga Sebadu Kecamatan Mandor, yang kini ditahan aparat.

S e m e n t a r a t e r s a n g -ka lain, Ir (40) warga Pak

Kumbang Mandor, masih burunon Polsek Mandor. Informasi yang dihimpun koran ini, sebelum terjadi penusu-kan, terjadi percekcokan antara NN dengan Ir. Melihat ada pertengkaran itu, tersangka TT berkeinginan melerai.

Menginggat TT bagian dari panitia Pasar Malam Man-dor. Saat suasana tegang itu, ternyata korban NN sempat menampar tersangka TT. Merasa kesal, TT langsung menuju motornya dan mem-buka jok motor mengambil sebuah obeng panjang. Tanpa berpikir panjang menusuk beberapa kali pada tangan kanan dan dada kanan korban. Korbanpun bersimbah darah. Kapolres Landak AKBP Tony EP Sinambela melalui Kasat Reskrim AKP. Hujra Soumena,

didampinggi Kanit Reskrim Polsek Mandor Bripka Dahroni saat dikonfirmasi mengakui terjadinya perkelahian antar warga Kecamatan Mandor. Tersangka TT masih dalam tahap pemeriksaan Polisi. “Kita minta masyarakat jangan main hakim sendiri, karena ter-sangka sudah kita amankan. Tinggal pihak polisi mencari Ir. Asal muasal perkelahian ini masih kita lakukan penyelidi-kan, mudah-mudahan dalam waktu tidak lama akan ada titik terangnya,” kata Hujr.

Hujra juga menegaskan sekitar pukul 11.00 wib, massa dari Pak Kumbang mendatanggi Polsek Mandor, meminta kepada aparat kepolisian, segera menindak tersangka sesuai dengan undang-uudang berlaku di negara Indone-sia. Masa yang hadir itu sekitar

puluhan orang,” akunya. Bupati Landak DR.Adrianus

AS, M.Si, secara tegas dan lantang menyatakan, kejadian perkelahian itu bukan meru-pakan tanggungjawab panitia sepak bola Bupati Cup 2009. “Perlu saya tegaskan kembali, pada saat pembukaan sepak bola Bupati Cup 2009 di Ke-camatan Mandor belum lama ini, bahwa kegiatan Bupati Cup 2009 hanya sebatas pa-gar lapangan sepak bola, dan sampai hanya pada pukul 17.30 wib. Diluar pagar itu, bukan kegiatan Bupati Cup 2009,” kata Adrianus, menanggapi berita perkelahian antar warga di pasar malam Kecamatan Mandor, Kamis (1/10), usai mengikuti upacara kesaktian Pancasila di halaman kantor Bupati Landak. (wan)

Belum puas melihat patung Kristus Sang Penebus dan ke indahan kota Rio De Je

nero dari ketinggian 700 meter. Aku menyempatkan

diri melihat pasar tradis-ional di Brazil sebelum

melanjutkan perjalanan ke Argentina.

PAsAr tradisional Kota Rio menjadi pilihan. Berjalan jalan di pasar tradisional memberikan kes-an mendalam. Dengan mengamati dan ditambah wawancara dengan tour guide setempat menambah pengetahuan aku tentang ke-beradaan tempat transaksi bisnis itu. Ternyata di sana juga banyak pedagang kaki lima alias PKL. Mereka disana tertata rapi bisa dilihat dari mejanya yang bersih hingga penataan barang dagan-gannya sangat menarik. Hal ini dilakukan, karena pemerintah Brazil dan masyarakat pedagang sadar, mereka menjual kenyaman-an bagi turis mancanegara dan mengharapkan income devisa bagi negara.

Mengetahui hal itu, teringat dengan kota ku Pontianak. Apakah kita mau belajar dari mereka yang terus mengem-bangkan pariwisata sebagai sumber devisa?

Hari berikutnya, kami be-rangkat dari perbatasan Brazil melanjutkan perjalanan menye-berang ke Foz do Iguazu, kota di perbatasan Argentina. Tujuan-nya untuk melihat objek wisata dari sisi Negara Argentina.

Selama perjalanan darat ini pemandangan alam pada umumnya hampir sama den-gan Kalimantan Barat yang beriklim tropis basah . Hutan rimba masih dipelihara serta dilindungi Pemerintah lumayan baik. Ketika kami tiba di check point perbatasan, teringat kami pada Entikong–Tebedu dimana stuasi pada umumnya hampir sama. Hanya lalu lintas orang hari itu tidak seramai seperti di

Entikong. B e r h u b u n g

rombongan kami adalah wisata-wan jauh dari Indo-nesia, yang jarang ada ke sini, maka rombongan dilaya-ni sedikit istimewa. Kami semuanya ti-dak perlu turun dari bus untuk menghadap pejabat imigrasi satu per satu dan semua administrasi imigrasi diselesaikan oleh tour leader setempat dalam waktu yang relatif cepat.

Sesudah memasuki perba-tasan Argentina, kami menuju Iguazu National Park dan me-lihat Itaipu Dam dari sudut pan-dang bagian Negara Argentina. Sehabis meninjau Itaipu Dam, kami melanjutkan menuju ke Taman Nasional Los Alerces

Mengunjungi Taman Nasion-al Los Alerces meliputi hutan yang memiliki keberagaman spesies yang berumur 3000-an tahun. Melihat pohon pohon purba yang mereka jaga dan dilindungi, menjadi teringat dengan setting alam pada “film Lord of the ring “.

Selain melihat hutan dan po-hon ditaman Nasional ini, rupan-ya juga ada wisata pemancingan.

Karena disini terda-pat danau Futalaufquen dengan airnya yang bening dan dikelilingi oleh Pohon Coihue.Serta memancing ikan Trout di Sungai Corco-vado yang berbatu batu dengan aliran airnya yang jernih dan sejuk.

“Melihat ini, membuat aku teringat dengan kenangan masa kecil akan aliran air gunung Poteng, Singkawang , yang sekarang sudah jauh berkurang karena kerusakkan hutan alam di sekitarnya. Aku sadar akan pentingnya kita mendukung pemerintah daerah untuk tu-rut mensosialisasi dan mendidik masyarakat dalam menjaga dan melindungi hutan,” gumamku.

Dibagian utara taman Na-sional Los Alerces terdapat pula danau Puelo yang memi-liki daya tarik tersendiri dengan iklim mikro dan vegetasi bunga hazel yang unik, manio dan po-hon Ulmo yang khas. Di areal pegunungan Taman Nasional ini, juga memiliki pusat wisata musim dingin LA HOYA. Di-mana ada tersedia 24 jalur lun-curan permainan Ski salju, yang ramai dikunjungi khususnya wisatawan domestik. (*/krl)

Catatan Perjalanan X.F.Asali di Kawasan Wisata Amerika Latin

Melihat Pasar Brazil, Menikmati Wisata di Argentina

FOTO ISTIMEWA

SUMBER DEVISA: Pasar tradisional Rio De Jenero yang rapi & bersih.

Perkelahian Berdarah di Mandor

HArI ini menjadi momen bersejarah bagi bangsa Indo-nesia. Pasalnya, batik sebagai salah satu warisan budaya na-sional, akan diakui oleh Unesco sebagai salah satu warisan budaya dunia. Warga ibu kota diimbau mengenakan busana batik untuk mendukung peneta-pan batik itu sebagai kekayaan budaya Indonesia.

Gema penganugerahan batik sebagai kekayaan budaya dunia juga terasa di Hotel Shangri-La, kemarin. Puluhan model men-genakan busana batik dengan beragam corak, bentuk dan warna. Tak hanya batik, adapula yang mengenakan tenun serta songket. Peragaan busana ini memang sengaja dihelat sehari sebelum penetapan batik seba-

gai budaya oleh Unesco. Ratna Sjamsiar Idris, Direk-

tur Komunikasi Shangri-La mengatakan, busana yang dita-mpilkan merupakan karya desainer Boyonzs Ilyas. Hasil rancangannya, kata Ratna, benar-benar memperlihatkan bahwa batik dapat dipakai secara universal. ’’Apalagi per-paduan warna dan batu-batuan serta teknik yang digunakan menambah kesan glamour,’’ ujarnya.

Dengan kombinasi bahan yang sedang tren di dunia dengan tekstil asli Indonesia ditambah dengan detail yang lengkap, tercipta busana den-gan tampilan baru yang segar dan mewah. Jenis kain yang digunakan French lace, taffeta

serta dutch satin. Sementara itu, untuk Indo-

nesia dia menggunakan Ba-tik Jogjakarta, Solo, Madura, Tegal, Tuban, Cirebon dan pesisir. Juga tenun Bali, Sumba dan Lombok. Warana dan motif yang digunakan menimbulkan efek dramatis. Tak ketinggalan tradisi dari sumatera kain song-ket Pandeksikek Palembang dan Lampung.

Semua ini dikemas dengan kekentalan etnik, dan paduan warna yang kuat. Detil yang digunakan terlihat dari keru-mitan bordir, motif batik, ap-likasi payet dan manik-manik. Pagelarn ini memabpilkan gaun panjang dengan dominasi warna hangat seperti merah dan cokelat. (rak)

DITE SuREnDRA/RADAR SEMARAng

KAMPANYE BATIK : Denok Kenang Semarang melakukan aksi bagi-bagi selebaran dan fashion show di jalanan Bundaran Tugu Muda mengingatkan pengendara yang melintas untuk melestarikan batik pusaka warisan leluhur. Kegiatan tersebut diselenggarakan untuk menyambut pengakuan Batik Indonesia oleh unESCO sebagai World Herritage, hari ini Jumat (2/10).

Batik, Jadi Warisan Budaya Dunia

X.F.Asali

JAKArTA - Bukan Amien Rais kalau tidak melontarkan ide menggelitik. Mantan Ketua MPR itu mengusulkan agar anggota dewan terpilih yang baru saja dilantik itu menyumbangkan 20 % gaji pertamanya untuk korban Gempa di Sumatera Barat. “Me-mang, kejadian di Padang meru-

pakan musibah bencana alam yang menimbulkan kepedihan. Sebagai anak bangsa, alangkah baiknya ada komitmen untuk me-motong 20% gaji pertama untuk disumbangkan kepada korban bencana gempa,” kata Amien ke-pada wartawan seusai mendamp-ingi pelantikan putranya Ahmad

Mumtaz Rais di gedung DPR RI Jakarta, Kamis (1/10).

Menurut Amien, jika usulan-nya direspon anggota DPR ter-pilih, maka upaya ini bisa sedikit menghapus citra DPR yang se-lama ini dianggap kurang peka terhadap persoalan di sekeliling-nya. (aj/sam/JPNN)

Usul Gaji Pertama DPR Dipotong 20 Persen

Page 13: Pontianak Post

13LFP

0 AC MilAn v FC ZuriCh 1

Pontianak Post l Jumat 2 Oktober 2009

hAsil MAtChdAy 2 (30/9)Grup EFiorentina v Liverpool 2-0Debrecen v Lyon 0-4Klasemen Sementara1. Lyon 2 2 0 0 5-0 62. Fiorentina 2 1 0 1 2-1 33. Liverpool 2 1 0 1 1-2 34. Debrecen 2 0 0 2 0-5 0

Grup FRubin Kazan v Inter Milan 1-1Barcelona v Dynamo Kiev 2-0Klasemen Sementara1. Barcelona 2 1 1 0 2-0 42. Dynamo Kiev 2 1 0 1 3-3 33. Inter Milan 2 0 2 0 1-1 24. Rubin Kazan 2 0 1 1 2-4 1

Grup GUnirea Urziceni v VfB Stuttgart 1-1 Rangers v Sevilla 1-4 Klasemen Sementara 1. Sevilla 2 2 0 0 6-1 62. VfB Stuttgart 2 0 2 0 2-2 23. Unirea Urziceni 2 0 1 1 1-3 14. Rangers 2 0 1 1 2-5 1

Grup HArsenal v Olympiakos 2-0 AZ Alkmaar v Standard Liege 1-1 Klasemen Sementara1. Arsenal 2 2 0 0 5-2 62. Olympiakos 2 1 0 1 1-2 33. Standard Liege 2 0 1 1 3-4 14. AZ Alkmaar 2 0 1 1 1-2 1

AgendA

PrEmiEr LEaGuE inGGriSSabtu 3 Oktober 2009

Bolton Wanderers v TottenhamHotspur (Siaran Langsung ESPN pk. 21.00 WIB) Burnley v Birmingham City (Siaran Langsung Star Sports pukul 21.00 WIB) Hull City v Wigan Athletic Wolverhampton v Portsmouth Manc. United v Sunderland (Siaran Langsung TV One/ESPN pukul 23.30 WIB)

Minggu 4 Oktober 2009Arsenal v Blackburn Rovers (Siaran Langsung ESPN pukul 19.30 WIB)Everton v Stoke City West Ham United v Fulham (Siaran Langsung Star Sports pukul

21.00 WIB)Chelsea v Liverpool (Siaran Langsung ESPN pk. 22.00 WIB)

Selasa 6 Oktober 2009 (Dini Hari WIB)Aston Villa v Manchester City

LiGa PrimEra SPanyoL

Sabtu 3 Oktober 2009Tenerife v Deportivo Coruna

Minggu 4 Oktober 2009 (Dini Hari WIB)Barcelona v Almeria Atletico Madrid v Real Zaragoza

Minggu 4 Oktober 2009Getafe v Osasuna Real Valladolid v Athletic Bilbao Sporting Gijon v Real Mallorca

Villarreal v Espanyol (Siaran Langsung TV One pukul 22.00 WIB)Xerez v Malaga Senin 5 Oktober 2009 (Dini Hari WIB) Racing Santander v Valencia (Siaran Langsung TV One pukul 00.00 WIB)Sevilla v Real Madrid (Siaran Langsung TV One pk. 02.00 WIB)

SEriE a itaLia

Sabtu 3 Oktober 2009 Bari v Catania

Minggu 4 Oktober 2009 (Dini Hari WIB)Inter Milan v Udinese (Siaran Langsung RCTI/ Telkomvision Tel 2 pukul 01.45 WIB)

Minggu 4 Oktober 2009

AS Roma v Napoli (Siaran Langsung Telkomvision Tel 1 pukul 20.00 WIB)Atalanta Bergamo v AC Milan(Siaran Langsung Indovision pukul 19.30 WIB)Bologna v Genoa (Siaran Langsung Telkomvision Ten Sports pukul 20.00 WIB)Cagliari v Chievo Verona Fiorentina v Lazio (Siaran Langsung Telkomvision Tel 2 pukul 20.00 WIB)Sampdoria v Parma Siena v Livorno

Senin 5 Oktober 2009 (Dini Hari WIB)Palermo v Juventus (Siaran Langsung Indovision pukul 01.15 WIB)

HASIL buruk beruntun yang dialami sebuah klub seringkali berujung dengan pemecatan si tactician, alias pelatih. Namun, allenatore Milan Leonardo sama sekali tidak takut kehilangan pekerjaan. Padahal, kekalahan memalukan di Guiseppe Meazza dari FC Zurich ini hanya pun-cak dari penampilan payah Milan selama awal musim ini. ”Saya tidak punya kekhawatiran tentang posisi saya di klub. Saat ini saya tidak punya waktu untuk memikirkan diri sendiri, tapi lebih ke kondisi klub secara keseluruhan,” papar Leonardo kepada Sky Italia.

Pelatih asal Brazil itu mengakui, Milan seharusnya bisa memetik hasil yang lebih baik saat menjamu juara Swiss tersebut. Tapi, dia juga mengaku bahwa timnya masih punya kekurangan.”Tim ini bisa melakukan hal yang lebih baik daripada yang terlihat. Kami harus menemukan kembali keseimbangan dalam permainan,” lanjutnya. Wajar kalau Leo tampak tenang-tenang saja. Sebab, posisinya di kursi pelatih didukung penuh oleh mana-jemen. Beberapa saat setelah pertandingan tersebut, manajemen langsung mengadakan rapat, dipimpin oleh direktur eksekutif Adriano Galliani. Hasilnya, mereka memberikan opsi

kepercayaan kepada Leonardo.

”Saya memastikan bahwa klub masih memercayai Leon-ardo,” tegas Galliani sebagaimana dikutip The Guardian. ”Saat ini, semuanya sudah kami bicarakan. Mungkin hasil imbang melawan Zurich itu hasil yang paling bisa diterima. Tapi inilah yang terjadi, dan kami harus bergerak maju,” lanjut tangan kanan presiden klub Silvio Berlusconi itu.

Mantan penyerang Milan itu ditunjuk pada akhir musim lalu, untuk menggantikan Ancelotti yang menerima pinangan Chelsea. Meskipun mengukir kemenangan atas Marseille di match-day pertama Liga Champions dua pekan lalu, prestasi Rossonerri (sebutan Milan) di kompetisi domestik sangat memprihatinkan. Alessandro Nesta dkk terperosok di peringkat 11 dengan hanya meraih dua kemenangan. Selama itu pula, Filippo Inzaghi dkk hanya menyarangkan tiga gol. Melihat rekam jejak Milan selama ini se-bagai salah satu tim elite, sebenarnya Leonardo sudah bisa dianggap gagal. (na)

Leo Tetap Dipercaya

MILAN KELAM MILAN - Sepak bola bukan

olahraga populer di Finlandia. Tapi, seorang pemuda Finlandia, Hanuu Tihinen sukses membuat raksasa dari negeri dengan kultur sepakbola yang kuat terkapar. Penyerang FC Zurich itu mencetak gol tunggal ke gawang AC Milan di matchday kedua Liga Champions dini hari ke-marin. Di Giuseppe Meazza yang biasanya angker bagi tamu, Milan menyerah 0-1.

Ini adalah puncak dari serangkaian hasil buruk yang dituai Rossonerri (sebutan Milan) selama beberapa pe-kan terakhir, terutama di Serie A. Da-lam empat laga kandang, tim besutan Leonardo itu hanya menang sekali, dan hanya mencetak sebiji gol.

“Kesulitan tim saat ini tidak mu-dah dipecahkan. Sebenarnya, satu kemenangan saja bisa mengangkat kepercayaan diri kami, dan tujuan itu luput. Kami harus mulai dari awal lagi untuk meraih itu,” jelas Leonardo sebagaimana dikutip AFP. “Kami punya ambisi besar, kami berjuang mewujudkannya, tapi semua itu belum cukup,” lanjut dia.

Leonardo juga menegaskan bahwa kekalahan ini bukanlah akhir dari segalanya. Terlalu awal untuk men-geliminasi timnya dari persaingan

di kancah Eropa. Meskipun, dia mengaku bahwa posisi Milan saat ini rawan. Dengan satu kemenangan 2-1 atas Marseille di matchday perdana lalu, Rossonerri menempati urutan

peringkat ketiga klasemen sementara Grup C.

”Kalau dilihat baik-baik, antara performa dan hasil yang kami capai tidak terlalu buruk. Tidak bakal menim-bulkan kepanikan ke seluruh

dunia. Jangan lupa, kami mengalah-kan Marseille, dan itu adalah tim yang sama,” papar pria asal Brazil itu. “Saya masih yakin kami punya kekuatan untuk keluar dari situasi ini,” tegasnya.

Yang bikin para Milanisti (sebu-tan suporter Milan) gemas, Milan sebenarnya tampil dominan. Dilihat dari penguasaan bola saja, Filippo Inzaghi dkk unggul jauh, dengan angka 61 persen berbanding 39. Sejak menit ketujuh pun, mereka sudah membuka peluang lewat full back Ignazio Abate.

Inzaghi yang kerap menjadi penye-lamat tim juga mendapat sedikitnya dua peluang emas. Demikian pula Alexandre Pato dan Ronaldinho yang masuk di babak kedua. Namun ken-dari meski menekan terus, tak sebiji gol pun tercipta.

Petaka justru menghampiri Milan pada menit ke-10. Memanfaatkan tendangan bebas Milan Gajic, Tihinen dengan posisi membelakangi gawang menyontekkan bola dengan kaki kananannya. Bola rendah pun menghunjam sudut kiri gawang tanpa bisa dihalangi penjaga gawang Marco Storari.

Jika kondisi itu berlanjut, impian publik untuk menyaksikan big match Grup C antara Milan versus Real Madrid bisa buyar. Bisa-bisa duel itu jadi tidak imbang lantaran Milan belum beranjak dari keterpurukan. Padahal di sisi lain Real melanjutkan dominasi dengan mengalahkan Mar-seille 3-0. Sebaliknya, bagi Zurich, kemenangan ini sangat besar artinya. Terutama untuk membangkitkan motivasi pemain. Seperti diketahui, sejak drawing grup, Zurich hanya dianggap pelengkap Grup C. ”Sangat jelas kalau kami sangat sangat sangat senang bisa mengalahkan Milan di kandangnya. Ini adalah kemenangan bersejarah bagi kami,” ucap pelatih Zurich Bernard Challandes kepada Reuters. ”Kami adalah tim kecil, tapi menjungkalkan raksasa. Ini akan jadi bahan pembicaraan di Swiss selama bertahun-tahun ke depan,” lanjutnya.

Challandes mengakui, selain

kerja keras selama 90 menit, timnya juga dipayungi keberuntungan. Ada penyelamatan-penyelamatan yang tidak mungkin dilakukan tanpa faktor luck. ”Kami sangat butuh keberuntungan, karena di babak kedua Milan membuat kami benar-benar berada di bawah tekanan. Kami memang sedikit mujur, tapi itu tidak mengurangi penghargaan saya kepada anak-anak,” kata Challandes. ”Mereka berhak dapat kredit penuh,” lanjut pelatih 58 tahun itu.

Pendapat sang pelatih dibenarkan oleh bek kiri Zurich Alain Rochat. Menurut dia, keberuntungan itu baru datang pada babak kedua. Tepatnya saat Milan mulai bangkit. Tapi, mereka berjuang keras selama babak pertama, mulai dari mencetak gol, hingga mempertahankannya. (na)

stAtistik PertAndingAn

AC Milan FC Zurich4 Tembakan ke Gawang 417 Tembakan Melenceng 63 Penyelamatan 411 Offside 111 Sepak Pojok 43 Kartu Kuning 30 Kartu Merah 014 Pelanggaran 2661% Penguasaan Bola 39%

MILAN - Kondisi AC Milan saat ini persis dengan keadaaan 13 tahun lalu, yakni di pertengahan dekade 90an. Milan meraih tiga kali scudetto berturut-turut dari musim 1992 hingga 1994, plus final Liga Champions ketiga kali berturut-turut pada 1993. Nah, tepat setelah merengkuh mahkota scudetto ke-15 di bawah arahan Fabio Capello, Milan perlahan tenggelam.

Musim berikutnya, juara bertahan ter-perosok di peringkat 11 klasemen akhir Serie A. Edisi selanjutnya, Rossonerri hanya naik satu setrip, yakni mengakhiri musim 1997-1998 di peringkat ke-10. Baru musim beri-kutnya tim tersebut kembali meraih kejayaan di bawah Aberto Zacherroni.

Ada beberapa faktor yang terjadi di Milan pada periode kegelapan itu. Pertama, per-gantian pelatih. Setelah lima tahun di Milan dan mempersembahkan gelar ke-15, Capello hengkang ke Real Madrid. Manajemen pun menunjuk pelatih asal Argentina Oscar Wash-ington Tabarez sebagai pengganti.

Tapi, Tabarez gagal mempersembahkan kemenangan barang sebiji, dan didepak tak lama setelah itu. Milan yang sudah dipimpin Silvio Berlusconi kembali memilih pelatih lokal, yakni Arrigo Sacchi. Tapi, justru saat itulah Milan mencetak kekalahan terbesar. Mereka menyerah 1-6 kepada Juventus. Pemecatan Sacchi dan kembalinya Capello tidak memberi jalan keluar.

Kedua, masa kegelapan itu datang lantaran Milan kehilangan figur pemain jangkar. Di akhir dekade 80an dan awal 90an, mereka

mengalami masa keemasan karena didukung The Dream Team. Mereka adalah trio Belanda Marco Van Basten, Ruud Gullit, dan Frank Rijkaard. Sudah begitu, lini tengah sampai belakangnya pun dihuni bintang-bintang lokal macam Roberto Donadoni, Carlo Ancelotti, dan Giovanni Galli. Saat merengkuh scudetto 1996 pun, Milan diperkuat superstar macam Roberto Baggio, George Weah, dan Marco Simone. Sepeninggal Baggio dan Simone yang kompak hengkang pada 1997, Milan juga mengalami kemunduran.

Gejala yang diderita Milan saat ini persis dengan era kegelapan saat itu. Rossonerri baru saja ditinggal Ancelotti, yang sudah menangani Massimo Ambrossini dkk selama delapan tahun. Tentu ada masalah adaptasi yang tidak mudah dipecahkan, mengingat satu windu bukan waktu yang singkat.

Faktor kedua sudah jelas. Apa lagi kalau bukan keputusan fatal manajemen menjual ikon klub Kaka ke Real Madrid. Terbukti, kapal Milan baru terombang-ambing setelah jangkar asal Brazil itu pergi. Pemain lama seperti Filippo Inzaghi dan Ambrossini plus striker muda Alexandre Pato tidak cukup menutup bolong yang ditinggalkan Kaka.

Di masa kegelapan pertama, gonta-ganti pelatih terbukti tidak menolong. Meski sempat menemukan pelatih yang pas di sosok Alberto Zacherroni, kondisi tim belum stabil. Yang diperlukan adalah menemukan pemain den-gan karakter kuat seperti Kaka. Faktor iconic juga penting demi menjaga kepercayaan suporter. (na)

Kembali ke Zaman Kegelapandari Kiri: alexandre Pato, ambrossini, dan Filippo inzaghi

AFP PHOTO DAMIEN MEYER

Leonardo

aFP PHoto / GiuSEPPE CaCaCE

KaLaH: Striker aC milan Filippo inzaghi (kiri) bertabrakan dengan penjaga gawang Zurich Johnny Leoni dalam pertandingan Liga Champions kemarin (30/9). tuan rumah milan dipaksa takluk dengan skor 0-1 oleh FC Zurich.

Page 14: Pontianak Post

2 Manchester United v Wolfsburg 1

14 TOTAL FOOTBALLLFP14 TOTAL FOOTBALLLFPPontianak Post

Jumat 2 Oktober 2009

MANCHESTER - Ke-menangan Manchester United 2-1 atas VfL Wolfs-burg pada matchday kedua Liga Champions dini hari kemarin punya arti lebih dari sekadar tambahan tiga angka. Banyak rekor tercipta di Old Trafford malam itu. Antara lain,

United memperpanjang cata-tan tak terkalahkan di kandang

menjadi 22 kali berturut-turut.Rekor lain, berkaitan dengan gol-

gol Red Devils (sebutan United). Baik Ryan Giggs yang mencetak gol di menit ke 59 maupun gol kemenangan Michael Carrick di menit ke-78 sama-sama berseja-

rah. Giggs mencatat gol ke-150 sepanjang karirnya di Uni-ted, sementara bagi Carrick itu adalah gol perdana sepanjang musim ini.

”Kami telah menunjuk-kan performance yang he-bat malam ini. Benar-benar marvellous,” ucap pelatih

United Sir Alex Fergu-son sebagaimana dikutip Reuters. “Lawan memu-lai pertandingan dengan

sangat bagus. Setidaknya 15 menit pertama, mereka membuat kami berada dalam masalah. Kami perlu waktu lama untuk menemukan ritme permainan,” terang pria yang akrab disapa Fergie itu.

Wolfsburg tidak hanya mengancam lini per-tahanan United, tapi juga leading lebih dulu. Memanfaatkan umpan silang Makatp Hasebe, striker Wolfsburg Edin Dzeko menaklukkan kiper ketiga United Tomasz Kuszczak. Itu terjadi hanya sembilan menit setelah babak kedua dimulai.

Tak urung, Fergie pun memuji barisan depan juara bertahan Bundesliga tersebut. ”Dua striker di depan itu sangat sulit ditaklukkan. Mereka rajin dan kuat mengejar bola ke manapun, teru-tama Dzeko. Karena itu, kami sangat senang karena bisa mengakhiri perjuangan ini dengan kemenangan,” kata pelatih asal Skotlandia tersebut.

United memang harus mati-matian membuka skor. Upaya itu semakin sulit lantaran Michael Owen harus ditarik keluar saat pertandingan baru jalan 20 menit, lantaran cedera. Sebagai ganti, Fergie memasukkan Dimitar Berbatov, yang tidak bisa berbuat banyak hingga babak pertama berakhir.

Gol pembuka United memang tidak berasal dari lini depan. Justru Giggs yang beroperasi sebagai sayap kanan lah yang sukses meny-amakan kedudukan. Dia membobol gawang Wolfsburg lewat tendangan bebas dari luar

kotak penalti, selang empat menit setelah gol Dzeko. Dia juga yang mengirim umpan kepada Carrick yang berbuah gol, 12 menit jelang bubaran.

”Ryan (Giggs) sama sekali tidak tampak berusia 35 tahun. Sebaliknya, dia menunjukkan spirit muda, layaknya baru memulai karir. Saya tidak tahu berapa banyak aplaus yang anda bisa berikan untuk dia bisa melebihi segala yang telah dia dapatkan,” puji Fergie. ”Anda boleh memujinya sampai ke langit, karena dia tidak akan terpengaruh,” lanjut pelatih bergelar bangsawan Inggris itu.

Sementara, kubu Wolfsburg tidak banyak memberikan keterangan dalam konferensi pers setelah kekalahan tersebut. Pelatih Armin Veh hanya bilang bahwa timnya sedang tidak beruntung, dan sebenarnya berhak atas hasil imbang.

”Saya sangat terganggu dengan hasil ini. Saya tidak akan memuji anak-anak, bahwa se-benarnya mereka main baik, atau semacamnya. Tidak ada gunanya memuji mereka kalau kami tidak meraih satu angka pun,” ucap Veh dengan nada kecewa, seperti dikutip Goal.

”Kami memulai pertandingan dengan bagus, lalu Edin (Dzeko) mencetak gol. Tapi tidak itu saja. Dia juga mengancam gawang United sepanjang waktu, dengan teknik yang menawan. Kalau kami bisa menjaga konsistensi permainan hingga akhir, paling tidak kami bisa memetik hasil imbang,” paparnya. (na)

MADRID - Real Madrid memutuskan memperpan-jang kontrak sponsornya dengan perusahan judi yang berbasis di Austria, BWIN, selama tiga tahun. Los Blancos (julukan Real) mendapat suntikan dana sebesar 15-20 jura euro dari sponsor itu.

Tim besutan Manuel Pellegrini itu bukanlah satu-satunya klub elite yang disponsori perusahaan yang dulunya bernama betanwin.com tersebut. Masih ada raksasa Italia AC Milan yang menggunakan BWIN se-bagai sponsor.”BWIN merupakan partner yang loya dan sudah saling memahami dengan kami. Mereka sangat memahami betapa nilai yang akan mereka peroleh dari kerjasama ini. Real Madrid adalah klub yang mendunia,” kata Florentino Perez, presiden Real, seperti dikutip Europa Press.

Perusahaan judi mensponsori klub sepak bola merupa-kan hal yang lazim di Eropa. Bahkan, dalam beberapa ta-hun terakhir, kian banyak perusahaan judi yang ekspansi ke sepak bola. Paling dominan di Premier League.

Lihat saja faktanya, pada musim ini terdapat tujuh klub di kompetisi kasta teratas Liga Inggris itu yang menja-lin kerjasama dengan perusahaan judi. Mereka antar lain Tottenham Hotspur dengan Mansion, Sunderland dengan Boyle Sport, dan West Ham dengan SBO Bet.

Masih ada lagi Hull City dengan Totesport.com dan Wolverhamton dengan Sportingbet. Bahkan, perusahaan judi 118Bet, menjalin kerjasama sponsor dengan dua klub Premier League sekaligus, yakni Wigan Athletic dan Bolton Wanderers.

Di Premier League, terjunnya perusahaan-perusahaan judi tersebut tidak lepas dari sukses 888.com yang menjadi sponsor bagi Middlesbrough dalam tiga tahun terakhir. Musim ini, Middlesbrough terpelanting dari Premier League. (ham)

Momen Manis Carrick - Giggs Perusahaan Judi Dominasi Premier League

Carrick

Page 15: Pontianak Post

PSSI

SUPORTER

M Husni

Pontianak PostSelasa 15 September 2009 METRO SPORT 15Pontianak PostJumat 2 Oktober 2009

Setyo Gunawan

PENGURUS Persatuan Sepakbola Seluruh Indo-nesia (PSSI) Kalbar hingga saat ini masih menunggu

kabar dari PSSI Pusat tentang pengesahan dan pengukuhan pengurus PSSI Kalbar periode 2009-2013.“Kita sudah mengirim-kan nama-nama pengurus PSSI Kalbar periode yang baru ke PSSI Pusat. Na-mun hingga saat ini masih menunggu jawaban,” un-gkap sekum PSSI Kalbar, M Husni kepada wartawan di sekretariat PSSI Kalbar, kemarin.

Sementara surat rekomendasi dari KONI Provinsi Kalbar nomor 354/ORG/IX/2009 tanggal 16 Sep-tember 2009, lanjut Husni, sudah mengesahkan kepengurusan PSSI Kalbar periode 2009-2013. “Saya berharap kabar pengukuhan tersebut sece-patnya diberitahukan PSSI Pusat,” tutur Husni.Sebelumnya, berdasarkan keputusan musprov PSSI Kalbar lalu, Ir H Zulfadhli dipercayakan kembali untuk menahkodai Pengprov PSSI Kalbar periode 2009-2013. “Saya berharap sepakbola Kalbar semakin maju dan berkembang,” tutur Zulfadhli yang saat ini menjadi anggota DPR-RI asal Kalbar. (bdi)

Tunggu Pelantikan

KETUA PAM PAR Sy Abdurahman berjanji akan mengerahkan suporter sebanyak-banyaknya. PAM PAR akan bekerjasama dengan gabungan suporter Khatulistiwa Mania untuk menggetarkan Padang Bal Keboen Sajoek. “Kita akan bergabung dengan mereka dan menjadi satu dengan julukan Elang Mania,” kata Abdurahman di Padang Bal Keboen Sajoek kemarin.

Menurutnya, Elang Mania adalah bagian tak ter-pisahkan dari Persipon yang memiliki ratusan bahkan ribuan suporter fanatik. Oleh karena itu, dalam laga krusial menghadapi PSKS Cilegon, Elang Mania akan memberikan support terbaik untuk kemenangan Persi-pon. “Kita datang untuk kemenangan Persipon, bukan untuk kekalahan. Saya optimis Persipon akan mampu menaklukan PSKS,” kata dia.

Sementara rapat persiapan panitia home kompetisi PSSI divisi Satu Liga Indonesia XV 2009 antara Per-sipon versus PSKS Cilegon Kamis (1/10) kemarin kembali dilaksanakan. Rapat tersebut dilakukan guna melanjuti tugas-tugas utama bidang-bidang terkait. “Al-hamdulillah, persiapan kita sudah 95 persen rampung. Mudah-mudahan tidak ada kendala pada hari H nanti,” kata Ketua Panitia Home Kompetisi PSSI Divisi Satu Liga Indonesia, Drs Mulyadi di Padang Bal Keboen Sajoek kemarin.

Menurutnya, dari segi keamanan ada sekitar 100 personil yang akan turun. Terbagi dari anggota Polri, TNI dan Pamong Praja. Kemudian untuk bagian lapangan, juga sudah rampung 100 persen. Baik dari kebersihan lapangan, anak gawang, tribun penonton, papan skor dan lain sebagainya. Begitu pula untuk bagian ticketing. Rencananya akan ada empat lorong penjualan tiket. Dan harga tiket bervariasi. Khusus untuk suporter harga tiket Rp10.000 dan akan duduk di tribun sebelah utara. Kemudian tribun utama harga tiket Rp20.000, sementara VIP Rp25.000. (bdi)

PONTIANAK-Beberapa wak-tu belakangan ini, olahraga futsal menjadi trend baru yang mewabah di kalangan masyarakat Indone-sia, tidak terkecuali masyarakat Kalimantan Barat. Olahraga yang tidak lain merupakan permainan sepakbola yang dimainkan di da-lam ruangan ini mampu menjadi olahraga favorit yang dimainkan untuk tujuan olahraga maupun hanya sekedar sarana rekreasi. Hal tersebut diikuti dengan banyak munculnya tim-tim futsal beserta turnamen-turnamen yang tidak pernah sepi peminat.

Menangkap fenomena terse-but, PT Djarum akan menggelar

sebuah turnamen futsal akbar se- Kalimantan Barat bertajuk Djarum Super Futsal Fiesta 2009. Turnamen tersebut akan digelar sebanyak 4 seri di Pontianak, Sambas, Singkawang dan Mem-pawah sepanjang Bulan Oktober 2009. Tim-tim terbaik dari kota-kota tersebut akan bersaing untuk memperebutkan tiket menuju grand final yang akan diadakan di Pontianak pada tanggal 1 No-vember 2009. Seri pertama akan dimulai besok (3/10) di Lapangan Futsal Citra Kartini, Pontianak.

Djarum Super Futsal Fiesta 2009 diadakan dengan tujuan untuk mewadahi minat dan bakat

para pemain futsal dari Kaliman-tan Barat, serta membiasakan para pesertanya untuk berkompetisi secara sehat dan sportif. Selain itu, turnamen ini merupakan ajang si-laturahmi bagi para pemain futsal dari kota-kota se-Kalimantan Ba-rat. “Rencananya turnamen seperti ini akan rutin kami adakan setiap tahun, tentunya dengan jumlah kota penyelenggara dan peserta yang semakin besar setiap tahun-nya. Hal tersebut sejalan dengan nilai yang dianut PT Djarum untuk senantiasa memahami keinginan serta kebutuhan konsumen” ujar Alfi Rachman Waluyo SE dari PT Djarum Pontianak. (bdi)

Panitia Siapkan Tiket Murah

Hadirkan Tim Putri Merah Putih Sea Games

PONTIANAK--Perkembangan bolavoli di Kalbar yang semakin meredup, menimbulkan keprihatinan segenap insan bolavoli daerah ini. Makanya, segenap insan bolavoli Ka-lbar berinisiatif menggelar kejuaraan bolavoli antarklub kategori putra dan putri se Kalbar. Kegiatan ini ren-canannya akan dihelat 7-16 Novem-

ber di GOR Pangsuma Pontianak.Tak tanggung-tanggung, even bo-lavoli bergengsi di tahun 2009 ini akan menghadirkan skuad tim na-sional bolavoli putri yang akan ber-laga di SEA Games Laos mendatang.“Tim nasional ini akan melaku-kan eksebisi bersama tim bo-lavoli putri Kalbar,” ungkap sek-retaris panitia kegiatan, Rosadi Jamani, SAg M.Si kepada sejumlah wartawan di lingkungan GOR Pangsuma Pontianak, kemarin.

Menurutnya, saat ini para sponsor nasional telah memastikan diri untuk mendukung kegiatan tersebut.

Demikian juga dengan Pengprov PBVSI Kalbar yang dinahkodai Ir Jakius Sinyor yang siap mensuk-seskan gawe ini. Selain itu, lanjut Rosadi, rencananya para peserta yang bakal berlaga pada kejuaraan ini ialah para klub yang menerima undangan dari panitia. Namun jum-lah peserta baik putra maupun putri hingga saat ini belum bisa dipastikan.

Sebab masih harus dirapatkan kem-bali bersama seluruh jajaran panitia.Untuk itu dirinya mengharapkan kepada seluruh klub bolavoli yang ada di Kalbar agar mempersiapkan diri jika nantinya diundang untuk mengikuti kejuaraan ini. “Kegiatan ini juga rencananya akan dirang-kaikan dengan acara pelantikan pengurus Pengprov PBVSI Kalbar periode 2009-2014 dan dilanjutkan dengan rapat kerja daerah,” tandas-nya. (bdi)Rosadi Jamani

Kejuaraan Bolavoli Antar Klub se Kalbar

Persipon Siap Ladeni PSKS Cilegon

PONTIANAK-Persiapan Persipon menghadapi laga perdana, Minggu (4/10) sudah dimulai sejak usainya libur Idul Fitri. Serangka-ian uji coba dengan tim lokal juga sudah dilakukan. Dian-taranya, melawan PS Porti yang bera-khir dengan skor 7-0 dan Metra Selection (1-0).

Diakui pengurus Persipon masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki. Terutama kondisi fisik dan mental pemain. “Kami menya-dari masih banyak kekurangan. Tapi kita akan tetap berusaha,” ungkap Setyo Gunawan SE MM manager tim Persipon kepada Pontianak Post kemarin.

Selain kondisi fisik, kelemahan lain yang harus dibenahi adalah finishing atau penyelesaian akhir. Kerjasama tim juga terlihat belum padu. Oleh karena itu, H-2 jelang laga krusial tersebut arsitek Hartono Ruslan diharapkan bisa segera membenahinya. “Meski memang berat untuk mengembalikan kondisi fisik pemain, tetapi setidaknya fin-ishing dan kekompakan tim dapat dibenahi segera. Saya yakin pelatih mampu mengatasi masalah tersebut. Apalagi Hartono Ruslan termasuk pelatih yang berpengalaman dan malang melintang di sepakbola na-

sional lebih dari dua dekade,” ungkapnya seraya mengatakan tetap optimis Persi-pon mampu memetik poin penuh dalam laga Minggu besok.

Setelah laga mela-wan PSKS Cilegon ini, lanjut dia, Persi-pon harus melakukan pertandingan tandang dengan lawan-lawan yang relatif berat.

Berturut turut Persipon akan bentrok versus PSB Bogor pada 7 Oktober 2009, 10 Oktober dijamu Pesik Kuningan dan terakhir akan ber-jibaku melawan Persijatim Jakarta Timur.

Setyo kembali mengatakan tetap optimis dengan modal kekompakan dan soliditas manajemen tim yang terus dikumandangkan. Juga du-kungan Walikota Pontianak, Wakil Walikota Pontianak yang juga Ketua Umum Persipon serta masyarakat Kota Pontianak. Dukungan para suporter Persipon yang fanatik juga diyakininya mampu membangkit-kan semangat juang Skuad Elang Khatulistiwa ini.

“Dalam sepakbola tak ada hal yang tidak mungkin. Semua bisa ter-jadi. Termasuk di laga nanti. Pastinya Persipon harus berjuang ekstra keras untuk mewujudkan impian masuk ke kancah divisi utama,” tandas pria yang juga anggota DPRD Propinsi Kalbar tersebut. (bdi)

Djarum Super Futsal Fiesta 2009

Budianto/Pontianak Post

LATIH TANDING: Persiapan Persipon untuk menghadapi pertandingan perdana sudah dilakukan maksimal. Latih tanding dengan klub lokal seperti Porti menunjukkan hasil memuaskan.

Page 16: Pontianak Post

cmyk

KesalahanUtamaBerbusana

enampilan secara keseluruhan bisa menciptakan image atau citra diri. But, kalian kudu inget satu hal lho guys! Kalo ada kesalahan kecil dalam busana, maka ini

kemungkinan bisa merusak kecantikan kalian. Beri-kut tips buat kamu agar nggak salah dalam memilih trend fashion.

Kesalahan pemakaian busana seperti rok ng-gak boleh naik sampai pertengahan paha pada saat duduk. Jika harus terus menerus menarik

rok, berarti rok terlalu pendek atau terlalu ketat. Sebagai patokan umum nih guys, untuk siang hari, selalu kenakan rok dengan panjang selutut atau 1 inci di atas lutut.

Hindari blus dengan jumbai atau frill. Angga-pan umum memang mengatakan, blus dengan jumbai menciptakan kesan feminin dan ro-

mantis. But, kalian juga harus inget ya, blus dengan frill yang terlalu ramai juga membuat kesan nggak profesional atau nggak serius.

Pake perhiasan sampai batas minimum sep-erti giwang atau anting. Anting panjang atau kandelar atau tas berhias manik-manik bisa

digunakan sebagai perhiasan utama. Then, selebih-nya gunakan aksesoris netral seperti jam tangan sederhana. Dengan ini, kalian bisa keliatan lebih chick n simple!

Pake riasan wajah yang bersih dan rapi, seperti blush on, maskara, bedak adalah kebutuhan minimum. Pake alas bedak untuk menutupi

jerawat atau noda di wajah n hindarin riasan wajah yang mengkilap pada siang hari.

Menggunakan celana jins berpotongan ping-gang rendah dan atasan boleh aja, tapi se-baiknya pastikan perut kamu

ramping n mulus. Kalo kamu pengen make busana trans-paran, sebaiknya pake pakaian dalam yang sesuai dengan warna busana kamu.

Yang harus kamu hin-dari adalah mengenakan celana panjang yang ter-

lalu panjang dengan sepatu datar. Kalo ini kamu laku-kan, tentunya bisa mem-buat bagian bawah kaki celana kotor atau sobek.

Hindarin penampilan yang terlalu kasual seperti rambut di-

ikat ekor kuda yang acak-acakan, sweat-shirt kebesaran dan celana panjang yang nggak berbentuk. Tampil kasual boleh aja asal jangan ter-lalu berlebihan coz akan menciptakan ke-san aneh dan janggal. (bbsb)

pontianak post - Jumat 2 Oktober 200916

MABES x-prESi: Graha pena pontianak, Lt. 5 e-mail: [email protected]

1

2

3

4

5

6

7

Bakal ada cobaan yang menim-pa Anda. Untuk itu, kuatkanlah iman dengan lebih mendeka-tkan diri kepada Tuhan. Jaga kesehatan agar tetap stabil. Keuangan masih kurang bisa diharapkan banyak. Asmara, tanda-tandanya masih meragu-kan. Hari baik Senin. Angka bahagia 4-5.

CapricornKalau ada yang tidak beres, segera bertindak. Peruntungan Anda saat ini memang tidak is-timewa, dan jangan bikin masalah dengan orang lain. Keuangan perlu

segera berhemat. Kesehatan waspadai kalau pusing terus. Asmara jangan ragu akan pili-

han Anda. Hari baik Sabtu. Angka bahagia 2-8.

AquariusMeski tampak menjanjikan namun tidak baik berspekulasi dalam bentuk apapun. Jangan membuat keputusan yang keliru. Anda bisa rugi sendiri nantinya. Keseha-tan perlu dijaga, hindari keluar malam. Keuangan perlu ekstra

hemat. Asmara berjalan seperti biasa. Hari baik Senin. Angka ba-hagia 4-7.

PiscesJangan remehkan janji yang Anda

buat. Berhati-hatilah dalam bertindak terutama dalam mem-buat keputusan. Tunda dulu jika

hendak pindah rumah. Keuan-gan ada pengeluaran tak terduga.

Kesehatan hindari makanan yang menjadi pantangan. Asmara perlu terbuka. Hari baik Kamis. Angka bahagia 7-5.

Aries

Kalau rezeki sudah di depan mata jangan sampai lepas. Syu-kuri keadaan yang Anda terima apa adanya. Usahakan untuk lebih bergairah, maka hasilnya akan lebih baik. Keuangan tak banyak perubahan. Kesehatan cukup baik. Asmara perlu lebih serius. Hari baik Senin. Angka bahagia 5-3.

TaurusMinggu ini bisa agak santai.

Namun jangan menunda pekerjaan yang ada. Saat

ini keuangan lumayan longgar, tapi ingat Anda tetap harus ingat apa

yang jadi rencana. Keseha-tan agak menurun, hindari kehujanan. Asmara perbanyak waktu bersamanya. Hari Baik Kamis. Angka bahagia 9-2.

GeminiJagalah kepercayaan yang ada dan jangan membuka rahasia

orang lain. Cobalah bersikap yang wajar saja terutama

dalam berusaha. Keuangan lumayan longgar. Kesehatan

waspadai kalau sakit kepala terus menerus. Asmara ada gang-guan dari pihak ketiga. Hari baik Selasa. Angka bahagia 5-4.

CancerMinggu ini sebaiknya digunakan

untuk membuat rencana di masa mendatang. Yang penting, kuncinya adalah

kesabaran. Keuangan ada pemasukan tak terduga. Keseha-

tan dalam keadaan baik. Asmara jangan sampai mengecewakan perasaannya. Hari baik Minggu. Angka bahagia 7-9.

Leo

Hati-hati jika ada orang yang tiba-tiba mengajak Anda bisnis. Anda mempu-nyai peluang yang cukup baik dalam minggu ini. Kesehatan harus dijaga

sebab kondisinya kurang baik. Keuangan ada tanda-tanda baik. Asmara belum ada perubahan seperti yang diinginkan. Hari baik Rabu.

Angka bahagia 9-5.

ScorpioJangan iri melihat keadaan orang

lain. Kalau minggu ini kurang beruntung, jangan cepat patah

semangat. Keuangan mungkin akan banyak pengeluaran yang

tak terduga. Kesehatan bisa ada gangguan di bagian pinggang. Asmara belum ada keputusan. Hari baik Jumat. Angka bahagia 9-3.

SagitariusAda peristiwa yang membuat Anda harus mengubah rencana yang telah Anda buat. Tak perlu saling menyalahkan. Soal peker-

jaan, jangan remehkan yang jadi tanggung jawab Anda. Keuangan agak seret.

Kesehatan waspadai jika sakit perut berkepanjangan. Hari baik

Selasa. Angka bahagia 5-1.

LibraSeandainya Anda tidak melaku-

kan kesalahan minggu lalu, perjalanan minggu ini akan lebih lancar. Jangan mengeluh kalau apa yang diharapkan tidak terwujud. Kesehatan mudah merasa lelah. Keuan-

gan bakal ada pengeluaran yang lumayan. Hari baik Kamis. Angka bahagia 3-2.

Virgo

Zodiak Kamu

CHARACTERKenali Fashion

Kamu!

Kenali Siapa KamuUntuk memulai, cobalah

tanyakan pada diri sendiri apa yang membuat kamu merasa nyaman. Jangan memaksakan gaya orang lain, apalagi kamu nggak

merasa nyaman dengan gaya tersebut.

Bentuk imageBuat-

lah suatu tujuan ten-

tang apa yang kamu

inginkan untuk merefleksikan image kamu. Misalnya, image menjadi seorang pribadi sexy, sporty or con-fident alias percaya diri.

Show Your inner Beauty

Tatapan mata yang hangat or rasa humor

yang tinggi adalah sesuatu yang dapat memberikan pengaruh pada sense style kamu.

Ketika kamu merasa nyaman dengan inner style kamu, baru-

lah kamu memproyeksikan style luar yang tepat dengan bantuan baju,sepatu,tas dan lainnya.

Berani eksplorasiStyle pribadi nggak

tiba-tiba muncul saat kamu di mall atau melihat-lihat majalah. Style fashion kamu

dibangun,bukannya dengan tiba-tiba me-lainkan membutuhkan suatu proses. Hang out ke suatu tempat baru bakal menambah

wawasan kamu ten-tang warna, suara dan tampilan baru

bagi ide kreatif, dan selera agar bisa lebih mengeksplorasi diri kamu.

memilihpakaian

Setelah kamu paham ba-

gaimana cara membangun

fashion charac-

termu, kini saat-nya un-

t u k nyoba m e m - beli pakaian y a n g tepat dengan m e m - perhatikan k u a l i t a s , desain, t r end , dan kenya-manan. Jangan lupa untuk memilih warna yang cocok dengan diri kamu.(bbsb)

Guys, basicly, semua orang punya karak-ter fashionnya masing-masing. Beberapa orang cocok dengan suatu style fashion tertentu, sementara untuk orang lain, style fashion yang sama bisa jadi malah mendatangkan bencana karena tidak cocok dan terkesan ‘maksa’. So, kalian kudu mencoba belajar untuk nampilin as-set unik kamu dengan cara-cara berikut. Take a look ya

12

3

45

Page 17: Pontianak Post

17Pontianak Post l Jumat 2 Oktober 2009 show selebritas&

PUTRI Indinesia 2008, Zivanna Letisha Siregar, mengaku nggak takut digosipin jika kelak dirinya terjun dalam dunia keartisan. Bagi cewek kelahiran Jakarta, 16 Februari 1989 ini, mengungkapkan, jika di-rinya digosipin itu merupakan kon-sekuensi logis bagi seorang artis.

“Ya namanya juga public figure apapun yang kita lakukan akan ter-shoot terus dan mungkin akan jadi opini publik,” katanya saat ditemui di Hotel Nikko, Jakarta Pusat, baru-baru.

Miss Universe 2009 yang me-meroleh polling tertinggi melalui internet ini, lebih lanjut mengatakan. Apa yang terjadi dengan diri kita, itu tergantung dengan pembawaan diri seseorang itu sendiri.

“Tapi ya kembali lagi saya men-

coba membawa diri saya apa adan-ya. Zizi yang dulu dan zizi yang akan datang, semoga untuk yang sekarang dengan yang akan datang tetap begini aja dan tidak akan ada yang berubah,” tutur Zizi, sapaan akrabnya.

Meski begitu, jika kelak dirinya menjadi orang yang mendapat sorotan atau biasa disebut kaum se-lebritas. Zizi tidak ingin jika menjadi artis itu dijadikan profesi jangka panjang.

“Jadi ya mungkin untuk jangka pendek saya berminat. Namun un-tuk jangka panjangnya saya belum tau nanti, pokoknya masih banyak rencana yang belum bisa saya cer-tain,” tutup Mahasiswi Universitas Indonesia, Jurusan Ilmu Ekonomi ini. (fjr)

Tak Pernah Takut Digosipin

Dunia Keartisan Zivanna L.siregar Cathy sharon

Dipasok Makanan Lebaran dari Teman

Meski non muslim dan tidak merayakan lebaran. Namun artis Cathy Sharon mengaku selalu mendapat pasokan makanan lebaran dari beberapa temannya. Apalagi makanan itu, hasil dari palakan teman.

“Aku itu selalu malakin teman, untuk men-girimkan makanan lebaran. Setiap aku ketemu mereka, aku selalu menadahkan tangan. Dan berkata, mana makanan lebarannya. Ya, udah mereka pada ngasih makanannya,” cerita Cathy, ketika ditemui dalam acara perscon Bye-bye Big di Planet Holywood Jakarta, Rabu (30/9).

Ia menambahkan, makanan yang kirim temannya berupa ketupat dan sayur yang bersantan yang menggugah selera makannya. Alhasil, ia sampai makan sebanyak tujuh kali setiap harinya. “Siapa yang nggak selera, lihat makanan lebaran. Opor ayam dan ketupat, aku suka banget,” ujarnya.

Akibat makanan lebaran itulah, berat badan mantan kekasih Enno Netral ini naik 3 kg. Jika normalnya 50 kg dengan tinggi 198 cm. Kini menjadi 58 kg. “Sudah makan makanan kue lebaran, hari kamisnya aku pergi ke Singapura untuk nonton F1. Otomatis aku banyak ngemil deh,” keluh artis bernama lengkap Catherine Sharon Gasnier ini.

Tidak mau berat badannya semakin bertam-bah. Iapun bertekad untuk menormalkan berat badannya, dengan berolahraga dan menjaga pola makannya yang baik.

“Aku khan, selalu tampil di televisi. Jadi penampilan harus diperhatikan. Makanya di mobil aku, selalu ada rantang yang berisi beras merah dan lauk-pauknya. Aku juga olahraga ngegym 2-3 kali seminggu,” tutupnya. (sit)

SUDAH enam tahun ini artis cantik Deswita Maharani berkecimpung di bidang komedi. Banyak program komedi yang dia ikuti, termasuk dua film layar lebar yang dibintangi. Komedi, menurut Deswita, membawa berkah tersendiri.

Di jalur komedi, Deswita merasa nyaman. Menurut dia, masih banyak yang harus dicari dan diperbaiki atas segala yang sudah dijalani. “Saya ingin memantapkan bidang ini,” ujarnya sesudah pemutaran film terbarunya, Maling Kutang, di Djakarta Theater Rabu (30/9).

Deswita menegaskan, tidak benar anggapan bahwa dirinya berkarir di jalur komedi hanya untuk lucu-lucuan atau bersenang-senang. “Al-

hamdulillah, sekarang, kalau bisa dilihat, segala materi dan kenikmatan hidup yang aku miliki saya perjuangkan berangkat dari komedi. Berkah yang saya dapatkan itu dari komedi,” ungkapnya.

Kehadiran dirinya di bidang komedi justru membawa misi mengalihkan persepsi sebagian orang bahwa ko-median harus jelek secara fisik, harus bisa dicela secara fisik. “Itu yang me-nyedihkan buat aku. Komedian asli

itu bukan main cela secara fisik atau melihat kekurangan orang lain sebagai sesuatu yang bisa

dijadikan bahan tertawaan,” tuturnya.

Meski sudah berkecim-pung cukup lama, Deswita

kadang masih merasa mene-mukan kesulitan saat bermain di

cerita komedi. “Ya, aku bersyukur saja. Kalau perannya mudah terus,

nanti tidak ada pembelajaran. Tapi, ka-lau susah terus, ya kasihan juga aku,” ucap perempuan kelahiran Jakarta, 7 Desember 1980, itu lantas tertawa. (gen/ayi)

Deswita Maharani

Lebih Berkah Jadi komedian

Page 18: Pontianak Post

HALO PUBLIK18 Pontianak Post Rabu 3 Juni 2009Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009

bertanya kapan uang sertifikasinya cair ? Kepada Pontianak Pos, makasih atas dimuatnya.

(085252618209)

Keluhan PDAM Hampir setiap hari di koran ini se-

lalu ada keluhan dengan air PDAM yang tidak mengalir dan berkualitas buruk. Tapi sampai sekarang tidak ada perubahan. Air PDAM harus disedot dulu‚ baru bisa mengalir, itu pun sedikit-sedikit dan kalau

tidak mati lampu. Bagaimana mau menyukseskan Visit Kalbar 2010 kalau keadaannya seperti ini terus, mending dicancel aja dulu

(08562593939)

Pelebaran ParitSaya mohon agar pemkot segera membuat program pele-

baran dan pendalaman parit sehingga airnya dapat digunakan menanggulangi kebakaran. Juga jangan malah dipersempit atau disumbat, kami menunggu gebrakan Pak Wali

(08125643307)

Dompet Tercecer Telah tercecer sebuah dompet warna cokelat pada hari

Minggu malam. Lokasi tercecer diperkirakan sekitar jalan Pak Kasih-Gajah Mada.. Dompet berisi uang serta KTP,SIM,STNK motor KB 3888 WW, kartu tanda ma-hasiswa, semua a.n Andri Fitrian. Bagi yang menemukan dapat menghubungi nomor ini atau langsung ke alamat yang ada di kartu identitas dan akan diberikan imbalan. Terima kasih

(085245939639)

RS Abdul Aziz Mohon kepada pengelola

RS.Abdul Azis agar seluruh perawat (termasuk kepala ruangan) bangsal perawatan anak diberi ara-han supaya ramah kepada pasien/keluarga pasien. Karena sudah empat kali anak saya opname masih tidak ada perubahan

(081345199980)

Gempa Padang Kami atas nama keluarga besar Keluarga Mahasiswa

Katolik (KMK) Untan Pontianak mengucapkan turut berduka cita atas terjadinya gempa Padang Sumatera Barat pada Rabu sore. Atas nama Ketua KMK Alias Jamil

(085252211110)

Jalan di SerindangPontianak Post yang berbahagia‚

kepada pihak yang berwenang, kapan ni jalan di Kecamatan Tebas, khususnya di Desa Serindang diper-baiki? Katanya habis pembangunan SMP 6 Tebas, akan diperbaiki. Mengapa jalan yang diratakan hanya sampai simpang empat Serindang. Dari Waldi, mahasiswa asal Tebas.

(085252418229)

Kepada bapak pemegang amanah tunjangan sertifikasi guru, kami angkatan 2008 mengucapkan selamat idul fitri, mohon maaf lahir batin dan maaf sekali lagi kami‚

Selamat pagi Pontianak Post. Kepada Yth : Pimpinan PT PLN Kalbar, apakah PLN masih tidak sanggup untuk benahi masalah pemadaman? Jangan enak-ena-kan duduk di kursi empuk yang dibeli dari uang rakyat. Sedan-gkan pelayanannya seperti ini. Kepada pak polisi tolong selidiki PLN Kalbar.

(085245094949)

Jalan SerdamSudah saatnya Jalan Serdam (Sui Raya Dalam) dile-

barkan, mengingat jalan tersebut sangat vital. Kebakaran tanggal 30 Sept ‘09 di Serdam jalan macet hingá berjam-jam, kasian bagi pengguna jalan lainnya.

(085252228919)

Tolong penerimaan cpns untuk memprioritaskan putra Kalbar yang lahir di Kalbar. Atau setidaknya yang pernah sekolah (SD, SMP, SMA) atau kuliah di Kalbar.

(085245680045)

MALIK bin Dinar bercerita bahwa suatu hari aku keluar untuk menunaikan ibadah haji. Aku berjalan ditengah gurun dan aku melihat seekor burung gagak membawa sepotong roti di mulutnya .Aku berkata: “Bu-rung gagak itu terbang sambil membawa roti di mulutnya, pasti ada sesuatu. Lalu aku mengiku-tinya sampai burung itu hinggap di sebuah goa dan aku masuk ke dalamnya. Di dalam goa tersebut terdapat seorang lelaki yang kedua tangan dan kakinya terikat dan punggungnya tertin-dih batu besar. Sementara itu burung tersebut menyuapinya dengan roti. Lalu ia terbang dan tidak kembali lagi. Kemudian aku bertanya kepada lelaki itu, “dari mana asalmu?” Aku baru selesai ibadah haji dan sekel-ompok penyamun merampas uangku dan mencampakkan aku di tempat ini. Aku mena-han lapar selama lima hari lalu aku berdoa: “Siapakah yang memperkenankan doa orang yang dalam kesulitan apabila ia berdoa kepada Allah?”

Aku adalah orang yang san-gat membutuhkan pertolongan, kasihanilah aku. Kemudian

Allah SWT mengutus burung gagak untuk memberikan aku makanan dan minum melalui paruhnya. Kemudian aku me-lepaskan ikatannya dan pergi bersama - sama dengannya. Ditengah jalan kami kehau-san sedangkan kami tidak membawa air. Kami melihat - lihat sekeliling gurun dan menemukan sebuah sumur dan kolam. Di sekelilingnya terdapat sekawanan domba yang sedang minum. Kami bersyukur telah menemukannya. Lalu kami menuju ke sana dan sekawanan domba itupun pergi.

Sesampainya di sana tiba - tiba airnya surut dan mengering. Lalu kami mesti menimba air dari dalam sumur itu dan barulah dapat meminumnya. Kemudian aku berkata: “Wahai Tuhanku! Sesungguhnya sekawanan domba - domba itu tidaklah rukuk dan sujut kepada MU, tetapi Engkau tetap memberinya minum. Sedangkan kami harus menimbanya terlebih dahulu. Lalu terdengar suara berseru : “Wahai Malik ! Sesungguhnya kambing - kambing itu bert-awakal kepada-Ku maka sudah sewajarnya Aku memberinya

minum. Sedangkan engkau hanya bertawakal pada tali dan timbamu saja.”

Saudara - saudara para pem-baca yang budiman, sungguh dalam cerita tersebut tersirat suatu pelajaran bagi kita semua untuk senatiasa melakukan tawakal pada tempat yang sewajarnya. Hal itu tentu mesti diawali dengan usaha yang maksimal terlebih dahulu. Jika dikaitkan dengan fenomena pada saat sekarang bagaimana orang - orang senantiasa ter-buru - buru bertawakal terlebih dahulu ketimbang memeksi-malkan usahanya dalam meraih apa yang menjadi cita – citanya, tentulah sindiran dari Tuhan sep-erti cerita diatas mesti membuat kita menjadi sadar.

Di akhir tulisan ini, penulis hanya sekedar menawarkan betapa pentingnya refleksi diri dengan bertawakal kepada Allah ketika segenap usaha dan kekua-tan telah kita lakukan dengan maksimal dalam mewujudkan keinginan yang kita harapkan.

Zunaidi, Komandan UKM KSR

STAIN Pontianak.

KALAU kita membaca ten-tang sejarah kebudayaan Islam, tentunya tidak asing lagi kalau kita mendengar kata dakwah. Karena dakwah merupakan salah satu cara yang ampuh bagi Rasulullah Saw, ketika beliau menyebarkan agama Islam ke seluruh wilayah yang ditujunya. Tetapi kalau kita kaitkan dengan masa yang sekarang sangatlah berbeda, contohnya dari segi keadaan zaman. Kalau sekarang, orang yang berdakwah tidaklahada sebuah tantangan keras dari seseorang yang sampai ingin membunuh. Tetapi dulu ketika Nabi Muhammad berdakwah, selain sedikitnya orang-orang

muslim, baginda Nabi juga harus menghadapi tentangan keras dari kaum kafir qurais sehingga sam-pai ingin membunuh Nabi karena tidak setuju dengan ajaran Islam yang dibawanya. Meskipun nyawa beliau sebagai taruhanya, namun cobaan yang semacam itu tidak menggoyahkansemangat nabi sedikitpun dan tidak menjadi suatu problem bagi beliau. Karena saking semangat-nya baginda Nabi untuk mem-perjuangkan agama Islam dan keselamatan umatnya.

Banyak sekali orang-orang yang menyalahartikan atau memaknai kata dakwah. Padahal, orang yang berdakwah tidak

mesti orang yang memberikan ceramah di atas mimbar, orang yang berdakwah pada peringatan hari Isra Mi’raj, tetapi sep-erti orang yang mengajak sholat berjamaah, mengajak member-sihkan lingkungan, dan lain-lain sebgainya itu juga disebut ber-dakwah. Dan inilah yang disebut berdakwah dengan cara yangsederhana, hanya saja kita tidak menyadari hal yang demikian.

Kalau kita berdakwah harus sama dengan Nabi sangatlah tidak mungkin, tetapi paling tidak kita bisa mengajak orang berbuat baik. Sebenarnya berdak-wah itu bukanlah sesuatu yang sangat rumit, kalau kita mau

mulailah dari hal-hal yang kecil dan sederhana. Dan jangan kita menganggap bahwa hal-hal yang kecil dansederhana itu tidak berguna dan tidak bermanfaat, karena sesuatu yang besar kumpulan dari sesuatu yang kecil, dan sekecil apapun perbuatan kita semua ada hikmah dan manfaatnya. Artinya meskipun kita memulai berdak-wah dengan hal-hal yang kecil dan sederhana tidaklah sia-sia, karena Allah yang akan memba-las semua itu.

Abdus SyakurMahasiswa Jurusan

Dakwah STAIN Pontianak.

Pentingnya Refleksi Diri

Berdakwah dengan Hal-hal Sederhana

Penjelasan Pemkot Soal DBDMENANGGAPI SMS HP

08125644595 tentang fog-ing DBD, dimana dalam SMS tersebut menyarankan foging besar-besaran, maka dapat kami jelaskan bahwa walikota Pontianak sangat komit dalam memberantas penyakit DBD. Walikota beserta jajaranya da-lam kesempatan apapun selalu mensosialisasikan pencegahan

dan pemberantasan nyamuk Dengue ini, baik melalui sambutan-sambutan beliau di berbagai acara, sosialisasi dan melakukan foging. Perlu kami informasikan juga bahwa Pe-merintah Kota Pontianak pada hari Sabtu dan Minggu secara terus menerus akan melaku-kan foging secara serentak di 6 (enam) kecamatan se kota

Pontianak dengan menu-runkan seluruh alat foging dan walikota yang langsung memimpin kegiatan foging tersebut. Pelaksanaan fog-ing di 6 (enam) kecamatan tersebut akan dikoordinir oleh wakil walikota, sekretaris daerah kota Pontianak, kadis kesehatan, kepala badan perem-puan dan keluarga berencana

serta kepala badan lingkungan hidup.

Humas Pemkot Pontianak

Page 19: Pontianak Post

OPINIPontianak Post Rabu 3 Juni 2008 19

Pawang

Harta HaramRasulullah SAW bersabda “Perbaikilah makananmu (makanlah makanan yang

halal) niscaya engkau akan menjadi orang yang selalu

dikabulkan doanya “ (HR.At-Thabrani ).

WAhAb bin Munabbih ber-

cerita. Satu waktu Nabi Musa AS bertemu dengan seorang laki-laki yang sedang berdoa. Dia berdiri lama sekali dengan khusyuknya. Seraya memper-hatikan lelaki tersebut Nabi Musa berkata, “ Ya Rabbi, mengapa tidak Kau jawab juga doanya ?“.”Wahai Musa, seandainya orang itu menangis sejadi-jadinya dan mengangkat kedua tangannya sampai ke permukaan langit, doanya tetap takkan sampai kepada-Ku “, firman Tuhan.” Mengapa gera-ngan ya Allah ? “, Tanya Musa.” Karena di perutnya ada barang haram. Di punggungnya ada ba-rang haram. Dan di rumahnya pun tersimpan barang haram“.tegas Allah SWT.

Pada zaman Rasulullah dulu pernah sekelompok orang da-ting kepada Nabi mengadukan gubernur mereka yang suka menerima sumbangan. Setelah diseleksi dengan cermat dan ternyata pengaduan itu benar, Nabi pun memanggil gubernur itu. “Mengapa Anda menerima sesuatu yang bukan menjadi hak Anda ? “,Tanya Rasul. “ Wahai Nabi Allah. Yang saya ambil itu tidak lain adalah hadiah yang memang diberi-kan orang kepada saya, “ ujar

gubernur berdalih. “ Yakinkah tuan akan semua itu ?. Andai-kata Anda berdiam di rumah saja, tidak menjabat apapun, apakah orang akan mengantar-kan hadiah itu juga ?”., Tanya Nabi tegas. Kemudian beliau menyuruh gubernur menyerah-kan harta itu ke baitul mal dan kemudian beliau memecatnya. Sikap yang dilakukan guber-nur itu dalam bahasa agama disebut zulm, termasuk dosa besar. Kata zulm adalah lawan kata nur yang berarti cahaya. Lewat Al Quran Allah berkata bahwa Dia membawa ( manu-sia ) dari kegelapan ke terang benderang. Min al-zulumati ila al-nur. Sedang setan seba-liknya, membawa dari terang ke gelap. Jadi menggelapkan itu pekerjaan setan. Dan mereka yang membantu penggelapan adalah pembantu setan.

Rasulullah SAW. bersabda “ Barang siapa yang kami beri tu-gas melakukan suatu pekerjaan dan kepadanya telah kami beri rezeki (diberi imbalan berupa gaji atau lainnya ), maka apa yang diambil oleh selain itu adalah kecurangan “.Dalam hadis lain Rasulullah menya-takan “Demi Zat yang jiwaku berada dalam genggamannya tidak sekali-kali seseorang mengambil harta dengan cara yang tidak dibenarkan, kecuali ia akan bertemu dengan Allah pada hari kiamat kelak dalam kondisi sedang memikul apa yang telah diambilnya da-hulu“.

Maka, ujar Fuad Nasar dalam

tulisannya ‘Meninggalkan yang syubhat “,marilah kita berhati-hati menjaga kehormatan diri

dan kebersihan rezeki dengan meninggalkan yang syubhat dan haram. Dalam Islam, niat dan tujuan yang baik tidak dapat mengubah yang haram menjadi halal ataupun menghi-

langkan unsur syubhat.“ Betul sekilas orang yang

kaya dengan harta haram tam-pak hidup enak. Tapi, kalau Anda tahu bagaimana perasaan hatinya, keresahan jiwanya dan rasa tak nyaman batinnya ke-

tika dia masih hidup, sungguh tak sepadan dengan kenikmatan yang diterima dari harta haram itu .

Saat ini, di zaman refor-masi banyak sekali penguasa

dan pengusaha yang dihujat rakyat karena menimbun harta haram. Mereka dicaci maki dan dicerca. Betapa malangnya! “, demikian antara lain tulis Saifuddin Simon dalam naskah-nya ‘ Harta Haram’.

Para salafus saleh sangat berhati-hati terhadap maka-nan yang masuk ke mulut dan perut mereka. Abu Ba-kar mempunyai pembantu yang selalu menyediakan makanan untuknya. Suatu kali pembantu tersebut mem bawa makanan, ia pun memakannya.

Setelah tahu bahwa ma-kanan itu diperoleh dengan cara haram, serta merta ia masukkan jari tangannya kekerongkongan. Kemudian ia muntahkan kembali ma-kanan yang baru saja masuk itu.

“Berapa banyak doa yang telah kita panjatkan kepada Allah SWT, berapa banyak istighotsah digelar. Namun, kenyataannya bencana demi bencana tetap melanda, ber-bagai krisis tidak teratasi dan berbagai kesulitan tak kunjung usai.

Mungkinkah ini karena bangsa Indonesia sudah ter-biasa dengan praktik-praktik mendapatkan harta dengan cara yang haram, sehingga

Allah SWT tidak mengabulkan doa kita? “,Tanya Ummu Fathin dalam tulisannya ‘ Makanan Haram‘.

Wallahu a’lam bis-shawab.

DPR Baru, Harapan Baru

Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin do. Harga Lang ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak si mal 10 baris) pem bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

P E R T A M A D A N T E R U T A M A D I K A L I M A N T A N B A R A T

Jawa Pos Group

Pontianak Post Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per setujuan Peru bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11 September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re daksi/Penang gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P

Jumat 2 Oktober 2009Pontianak Post

KAMIS, 1 Oktober 2009, gedung rakyat di Senayan, simbol panggung demokrasi Indonesia, berganti penghuni. Anggota DPR 2009-2014 memulai tugas sebagai representasi rakyat untuk melakukan legislasi (membuat UU), kontrol (mengontrol pemerintah), dan budgeting (ikut merancang APBN).

Selain tiga tugas pokok itu, para anggota dewan periode ini mempunyai tugas yang sangat berat: harus memulihkan citra DPR yang kini sedang terpuruk. Di mata publik, DPR diper-sepsi sebagai institusi yang mempunyai kinerja buruk. Bah-kan, rumah wakil rakyat itu disebut salah satu sarang korupsi. Persepsi dan stigma buruk itu sulit terelakkan. Sebab, sejumlah anggota dewan meringkuk di tahanan sebagai tersangka atau ter-pidana korupsi. Sebut saja Al Amin Nasution atau Hamka Yamdhu yang kini menginap di hotel prodeo itu setelah memanfaatkan jabatannya untuk memperkaya diri.

Tidak hanya stigma korupsi. Skandal moral yang melibatkan para wakil rakyat semakin memperburuk citra lembaga yang seharusnya dihormati itu. Beredarnya video tidak senonoh yang melibatkan anggota DPR Yahya Zaini dan seorang wanita men-jadi bukti bahwa lembaga ini berada pada titik terendah dalam kredibilitas. Kita sepakat, pekerjaan memulihkan citra DPR bukan barang mudah. Bukan persoalan gampang, apalagi mata rantai korupsi itu disebut-sebut sudah menjadi budaya dan mengakar. Pada tahap ini, korupsi sudah menjadi hal biasa. Mereka yang tidak terlibat dalam mata rantai korupsi justru dianggap berada di luar kebiasaan. Koalisi Penegak Citra DPR --sebuah lembaga nirlaba yang konsen menyoroti etika wakil rakyat-- pernah mem-beberkan bahwa 77 anggota DPR tersangkut dengan persoalan yang berbau korupsi. Nama-namanya bahkan sudah dilaporkan ke Badan Kehormatan DPR.

Bukti konkretnya: saat ini sembilan anggota dewan di-tahan karena tersangkut korupsi. Jumlah itu bisa bertambah karena sejumlah kasus, seperti suap pemilihan Deputi Gu-bernur Senior Bank Indonesia, terus diusut oleh KPK. Be-tapa terpuruknya moral sebagian wakil rakyat itu. Tragis! Walaupun cerita DPR periode lalu begitu kelam, kita tetap meng-gantungkan harapan bahwa para wakil rakyat sekarang akan mampu mengubah citra institusi terhormat itu. Kita semua harus optimistis bahwa wakil rakyat yang mulai hari ini menduduki kursinya akan mampu membawa amanat rakyat yang mereka wakili.

Semua rakyat Indonesia akan sepakat bahwa paling ti-dak, ada dua hal yang harus dilakukan para wakil rakyat itu. Pertama: jauhi korupsi!, jauhi korupsi!, jauhi korupsi. Yang kedua: Jangan lupa pada janji-janji saat kampanye. Di pihak lain, rakyat juga harus mencatat dan menagih janji itu. Kita tetap mengucapkan selamat bertugas kepada 560 anggota DPR dan 132 anggota DPD (Dewan Perwakilan Daerah). Sekali lagi, kita tetap berharap DPR periode ini akan lebih baik karena 70 persen dari mereka adalah muka-muka baru. DPR baru, harapan baru. Jangan biarkan rakyat kembali kehilangan harapan seperti sebelumnya.**

SAAT ini populer lagu “Jangan Menyerah” dari grup band D’Masiv. Tema yang diangkat sangat relevan dengan kondisi bangsa kita yang membutuhkan spirit untuk bangkit dari keter purukan.Bagi saya, lagu itu mengandung satu pesan moral dan spiritual. Saya menangkap pesan bahwa kita harus menyadari ketidaksempurnaan kita sebagai manusia. Kesadaran itu kemudian perlu dibarengi dengan keinsafan akan keberadaan kekuatan Yang Mahabesar dan Mahakuasa, namun juga Mahaadil, yaitu Allah SWT.

Keadilan-Nya tampak pada apa yang diberikan kepada hamba-Nya sesuai kadar ikhtiar dan kesabarannya (baca: istiqamah). Dengan demikian, mereka yang meresapi isi lagu itu akan ter-dorong untuk terus berikhtiar guna menggapai kesuksesan (atau setidaknya bertahan hidup). Kita perlu bersyukur bahwa di tengah maraknya lagu-lagu pop bertema percintaan dan hura-hura, masih ada musisi yang mau mengangkat tema-tema yang le bih konstruktif bagi pembangunan karakter bangsa kita.

Bayu airlangga Putra, Mahasiswa

gagasanJangan Menyerah

Oleh: Uti Konsen UM

Insentif Bidan Rp4,7 Juta* Maksimalkan potensi

Pemohon SKCK Membeludak * Siap-siap jadi PNS

menakar Sebuah KesungguhanRAMADhAN dan gemuruh

suara takbir Idul Fitri sudah berlalu, gegap gempita letusan mercon dan meriam karbit pun hilang perlahan-lahan. Manusia kembali kepada kesibukan-kes-ibukan sebelumnya. Sebagian merasakan keharuan mendalam ditinggalkan oleh bulan yang demikian mulia, sebagian lagi tidak merasakan apa-apa, bah-kan ada sebagian yang mera-sakan sangat gembira karena berlalunya Ramadhan. Mengapa demikian, Allah dan rasul-Nya yang paling tahu.

Kesungguhan dalam melak-sanakan tugas atau pekerjaan berpengaruh besar terhadap sikap orang yang melaksana-kan pekerjaan itu. Kesunggu-han yang sesungguhnya akan menjadikan seseorang sangat menghayati tugasnya, dan hal itu sangat berpengaruh kepada sikap dan tingkah lakunya da-lam melaksanakan tugas terse-but. Boleh jadi demikian pula dengan sikap dan perilaku kita dalam melaksanakan perintah Allah yang berkaitan dengan ibadah Ramadhan. Ada yang sangat bersungguh-sungguh, dan ada pula yang sekenanyalah. Buah dari sikap dan perilaku semacam itulah yang selanjut-nya terefleksi kembali terhadap

sikap mereka terhadap berlalu-nya Ramadhan tadi.

Kata dan kalimat yang paling banyak diucapkan, terutama diucapkan oleh saudara-saudara kita pada saat Idul Fitri (dan Idul Adha) adalah ucapan takbir “Allahu Akbar”, Allah Maha Besar. Sepatutnya kita men-coba menakar kesungguhan kita mengucapkan takbir itu, di saat hari raya maupun dalam kesempatan sholat yang yang selalu kita lakukan. Benarkah kita mengucapkannya dengan penuh kesunguhan.

Kita bersaksi bahwa “Allah Maha Besar”, berarti selain Allah SWT itu adalah kecil. Di negeri kita pernah ada jenderal besar, panglima besar, duta be-sar, bahkan di masjid ada imam besar.

Semoga mereka pada saat bertakbir tidak pernah mera-sa besar, melainkan sederajat di hadapan Sang Khaliknya. Mudah-mudahan mereka tidak pernah merasa sangat besar, dan sangat berharap dibesar-besarkan atau diposisikan seba-gai orang penting. Tentu sangat keterlaluan bila orang-orang semisal kita ini, yang kecil ini, tak ada embel-embel dan titel besar, justru merasa besar diri.

Potensi untuk berbesar diri

sungguh-sungguh ada pada diri setiap manusia, tidak terkecuali pada saat bibirnya melafazkan Allahu Akbar. Cermati dengan sungguh-sungguh, bagaimana besarnya kecenderungan kita dalam membangun rumah. In-ginnya paling besar, walaupun penghuninya hanya dua orang. Membuat pakaian, inginnya pakaian kebesaran dengan se-gala pangkat dan atribut ke-besaran, walaupun orangnya kecil. Idul Fitri dan Idul Adha, masing-masing hanya sekali dalam setahun, tetapi di dalam sholat wajib yang minimal lima kali sehari, tak kurang dari enam kali dalam setiap raka’atnya kita mengucapkan pengakuan bahwa Allah Maha Besar. Menjadi pertanyaan dan renungan serius bagi kita adalah, sungguh-sungguhkah kita men-gucapkannya.

Lain di bibir, lain di hati sep-ertinya telah menjadi kebiasaan kita, “Allahu Akbar” kata bibir, entah apa pula kata hati. Ucapan bibir seakan-akan tak konek ke hati. Gejala tak nyambung itu terlihat dari sikap dan perilaku sehari-hari. Kebiasaan dan pe-

rilaku merasa besar dan ingin selalu diposisikan sebagai orang besar seakan tak surut oleh gema takbir. Takbir tak lebih hanya sebuah lagu, diucapkan sambil lalu, diiringi irama musik yang tak menentu, dan berbagai inprovisasi lainnya yang jus-tru semakin terasa hilangnya makna kebesaran kata “Allahu Akbar”.

Seakan tersimpulkan bah-wa ucapan takbir yang keluar dari bibir kita, seakan-akan tak berarti apa-apa. Diucapkan sekedar dan sekenanya saja, jauh dari kesunguhan yang semestinya. Di hari yang fitri, penuh dengan gema takbir, yang membesarkan Allah, kita justru merasa semakin besar. Besar dengan jabatan dan harta kita, besar dengan perabot ru-mah tangga mahal, banyaknya makanan yang tersedia, serta banyaknya uang recehan dua ribu rupiah baru yang dibagikan kepada sanak keluarga. Sungguh sayang, betapa tak serius dan tak bersungguh-sungguhnya kita mengagungkan Kema-habesaran Allah, kita merasa kecil hanya di saat ditimpa bencana besar. Boleh jadi itulah sebabnya negeri ini tak putus-putusnya ditimpa bencana, para penduduknya tak kunjung

merasa kecil. Selalu merasa be-sar, dengan demikian tak perlu lagi patuh kepada Yang Maha Besar.

Sesungguhnya Allah Maha Besar, tak tergantung sedikit pun kepada manusia. Sungguh-sungguh maupun tidak kita mengagungkan-Nya, Kema-habesaran-Nya tak bergeser sedikitpun. Kesungguhan pen-gakuan kita sesungguhnya ter-pulang kepada kita. Pengakuan yang sejati mewarnai perilaku kita. Sungguh malu rasanya hati bila ingin membesarkan diri, Allah menyaksikan tingkah polah kita itu. Ketidaksung-guhan pun demikian pula, akan mewarnai tindak tanduk kita, keberadaan Allah tidak ada pengaruhnya sama sekali. Tak heran bila bencana datang silih berganti, ternyata lebih efektif untuk mengingatkan kekecilan diri . Sebagai makhluk terbaik, kita tentu memiliki kemampuan untuk memperbaiki diri, semua petunjuk disediakan Allah untuk itu, sungguh pandir bila kita tak mampu mengeliminasi nafsu ingin besar dan merasa besar dengan cara selain dengan ben-cana besar. Wallahualam. **

* Penulis, alumni FKiP untan.

Oleh: Murni Safwan

Pojok

Editorial

Page 20: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009TOTAL SPORT20

Kimi Pikir-Pikir Masa Depan

ESTORIL - Persaingan perburuan gelar juara MotoGP musim 2009 masih jauh dari kata akhir. Tapi, persaingan tinggal mengerucut pada dua nama, dua pembalap Fiat Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Praktis, persaingan keduanya menja-dikan balapan di GP Portugal yang berlangsung di Estoril akhir pekan ini bakal berlangsung luar biasa.

Saat ini, Rossi unggul 30 poin dari Lorenzo (237-207). Dengan empat balapan tersisa, termasuk di Estoril, masih sangat mungkin bagi Lorenzo untuk melangkahi Rossi. Misi untuk menjaga peluang untuk menjadi juara itu diperbarui di Estoril.

Menuju balapan di Estoril, Lorenzo mencoba mengenang momen terindah karirnya di MotoGP. Estoril adalah sirkuit yang membuatnya mampu menikmati gelar juara di kelas premier untuk pertama kali. Apalagi, Estoril menjadi satu-satunya kemenangan tahun lalu yang meru[pakan musim perdana baginya di MotoGP.

”Kini kami kembali ke Estoril, sir-kuit di mana saya pernah mengalami momen terindah dalam hidup,” kata Lorenzo yang mengha-biskan masa libur ber-sama keluarganya di Mallorca, Spanyol.

”Di masa lalu saya tidak pernah meraih ha-sil bagus di sana, tapi tahun lalu saya meraih hasil yang luar biasa,” katanya seperti dilansir Crash. ”Namun, tahun ini berbeda, semua pembalap memiliki ban yang sama dan kami berada di bagian akhir kejuaraan. Target saya adalah mendapatkan akhir

pekan yang baik dan menjaga peluang meraih juara,” sambungnya.

Tak dapat ditepis, persaingan an-tara Lorenzo dan Rossi menjadi bumbu utama bagi perburuan gelar juara musim ini. Dari 154 balapan yang sudah digelar, keduanya meraih

sembilan kemenangan. Rossi enam kali dan tiga kali menjadi milik Lorenzo.

Secara umum, performa keduanya membuat Yamaha seperti tak ter-kejar tim-tim lainnya. Penampilan gemilang yang ditunjukkan Lorenzo justru membuat Rossi makin sulit

disaingi. Seperti yang diungkapkan oleh bos Fiat Yamaha, Davide Brivio, sukses Lorenzo membuat Rossi ma-kin termotivasi untuk menunjukkan kualitas terbaiknya.

Beberapa orang terdekat Rossi percaya, Rossi bisa membalap lebih hebat dari pada beberapa balapan awal karirnya. Itu tak lepas dari an-caman yang selalu didapatnya dari performa Lorenzo.

“Jorge membuat tugas Rossi jadi lebih sulit. Menjadi lebih kuat berarti membuat motivasi Valentino menin-gkat. Itu menunjukkan kecerdasan Valentino sebagai juara yang hebat,”

ungkap Brivio. “Itu seperti saat Ca-sey (Stoner) datang bersama Ducati. Valentino melakukan segalanya un-tuk bisa mempelajati lawannya dan berlatih untuk mendapatkan cara mengalahkannya,” tambahnya.

Hingga tahun lalu, persaingan antara Rossi dan Stoner masih men-jadi kabar utama di MotoGP. Tapi, mendadak di pertengahan musim ini Stoner mendapatkan masalah pada kondisi fisiknya. Bahkan, dia juga harus mengambil istirahat dan tak ikut serta dalam tiga balapan terakhir dan terlempar dari persaingan pere-butan gelar. (ady)

Biar Lorenzo Tidak Disebut TumbalAmbisi Menang untuk Jaga Peluang Juara

motoGP

ROMA - Kabar tak menyenang-kan harus diterima Kimi Raikkonen jelang GP Jepang, akhir pekan ini. Pembalap Finlandia itu dipastikan tak akan membela Ferrari di ajang balapan Formula 1 mulai musim depan, usai kontraknya diputus.

Sejatinya, kontrak Raikkonen di Ferrari baru habis pada akhir musim 2010. Namun, karena Ferrari menda-patkan Fernando Alonso mulai mu-sim depan, Ferrari akhirnya memutus kontraknya setahun lebih cepat.

Masa depan Raikkonen sendiri hingga kini belum jelas, namun santer beredar jika The Iceman

bakal bergabung dengan McLaren dan bertandem dengan Lewis Ha-milton. Pernyataan yang diutarakan Raikkonen di Autosport malah membuat kabur banyak perkiraan. Dia memberikan sinyal untuk tak lagi berkarir di Formula 1.

“Sejauh ini saya tak pernah ber-bicara terlalu banyak mengenai apa yang saya lakukan selanjutnya. Saya masih punya waktu untuk membuat keputusan. Saya akan memberitahu kalian begitu saya sudah punya,” ujarnya. “Untuk saat ini, belum ada keputusan apakah saya masih terus membalap atau tidak. Sebelumnya

saya punya kontrak untuk tahun depan, tapi sekarang tidak lagi, itu mengubah banyak hal. Mungkin saja saya (terus) membalap, mungkin juga tidak,” imbuhnya.

Lebih lanjut Raikkonen mengungkapkan beralih ke ajang balapan reli di World Rally Championship (WRC). Akhir Juli lalu dia sudah coba-coba masuk ke ajang itu di Reli Finlandia yang merupakan salah satu dari rangkaian WRC musim 2009.

“Ada kemungkinan untuk melaku-kannya, tapi juga ada banyak peluang untuk melanjutkan karir di Formula 1.

Saya akan memutuskannya sebelum musim depan dimulai,” kata pembalap yang 17 Oktober mendatang memasu-

ki usia 30 tahun itu. Ada satu kepastian

yang diutarakan Raikko-nen mengenai targetnya jika masih terus berada

di Formula 1. Dia tak mau pergi ke tim-tim kecil. Baginya, hal itu cuma akan menutup peluangnya untuk berjuang meraih juara seperti yang diraihnya musim 2007.

”Jika saya memutuskan tetap di Formula 1 tahun depan, hal itu (ber-juang untuk juara) jadi tujuan saya,

tak ada alasan untuk tetap di Formula 1 jika peluang itu tak ada lagi. Saya sudah meraih yang saya inginkan, tapi jika harus membalap, saya ingin menang lebih banyak dan mendapat gelar juara lagi,” tegasnya.

Raikkonen menjelaskan, begitu banyak faktor yang membuatnya setuju untuk menggugurkan kontrak setahun lebih cepat. Tak ada dendam darinya terhadap Ferrari yang me-munculkan tawaran tersebut. Dia berusaha mengambil sisi positif dari keputusan bersama tersebut.

”Dengan keputusan bersama, kami sepakat untuk mempercepat pemutu-

san kontrak saya di Ferrari, satu tahun lebih cepat,” paparnya. ”Saya sangat sedih meninggalkan tim, di mana saya menjalani tiga musim yang fantastis saat saya memenangkan beberapa gelar,” tambahnya.

”Bersama, kami telah memenan-gkan gelar juara selama periode terse-but dan saya berhasil menyabet gelar juara dunia 2007 yang menjadi target utama saya sejak mengawali karir di dunia balap. Bersama tim di sini, saya selalu merasa seperti di rumah dan saya memiliki banyak kenangan indah selama kebersamaan saya den-gan tim ini,” jelasnya. (ady)

Kimi RaiKKonen

Grand Prix JePanG

FoRmuLa 1 Minggu 4 Oktober 2009

Siaran Langsung Global/Star Sports pukul 12.00 WIB

BaLap moToRMinggu 4 Oktober 2009

MotoGP PortugalSiaran Langsung Trans7

pukul 19.00 WIB

motoGP

JoRge LoRenzo

Page 21: Pontianak Post

Pontianak PostJumat 2 Oktober 2009 21

metropolis

IlustrasI kekes

Bekelit

KONDISI cuaca akhir-akhir ini yang sulit diprediksi dinilai kurang berpengaruh terhadap

tanaman buah-buahan di Kalimantan Barat. Sebaliknya, menurut Kepala Dinas Perta-nian Tanaman Pan-gan dan Hortikultura, Hazairin, jika dilihat dari aspek ekonomi, kondisi tersebut jus-tru menguntungkan. Soalnya, secara ala-miah cuaca yang demikian mengaki-batkan terjadinya per-

giliran musim buah-buahan.“Pengaruh secara langsungnya tidak ada.

Hanya ada tanaman tertentu seperti jeruk yang musim berbunganya jadi tertunda,” jelasnya kemarin. Hazairin mengatakan, tanaman jeruk biasanya berbunga ketika awal musim hujan. Nah, mengingat kemarau yang terjadi, tanaman jeruk yang sudah dewasa dan harusnya sudah berbunga jadi belum berbunga.

“Itu bukan berarti sekarang tidak ada tanaman jeruk yang berbuah. Sebagian ada juga yang su-dah berbuah walaupun masih kecil. Sekarang

INFLASI di Kota Pontianak mengalami kenaikan pada September 2009 sebesar 1,43

persen. Angka itu terjadi karena adan-ya kenaikan indeks pada semua kelom-pok pengeluaran, yaitu pada beberapa barang dan jasa.

Kelompok bahan ma kanan mengala-mi kenaikan indeks sebesar 4,12 persen, kelompok maka-nan jadi, minuman, rokok dan tembakau seesar 1,06 persen,

kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,48 persen, kelompok pendidikan rekreasi dan olah raga sebesar 0.01 persen, dan kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,36 persen.

”Dari tujuh kelompok pengeluaran yang tercakup dalam Indeks Harga Konsumen, se-mua kelompok mengalami kenaikan indeks,” ujar Iskandar Zulkarnaen, pada saat siaran pers mengenai perkembangan inflasi di Kantor Ba-dan Pusat Statistik, kamis (1/10). Besarnya

StatiStik

Pendidikan

Pertanian

ZAINAL Abidin, Anggota Dewan Per-wakilan Rakyat Daerah Kota Singkawang

mengingatkan kepada para kepala sekolah di kota ini agar tidak mencurahkan waktu tenaga dan pikiran-nya mengurus proyek pembangunan.

“Kepala sekolah jangan mengurus proyek. Jangan men-jadi pemborong,” kata politisi ini di Singkawang kemarin (1/10). Ia menambah-kan, lebih baik kepala

sekolah itu konsentrasi penuh mengurus pendidi-kan, sekolah dan anak didiknya saja. Ketimbang, repot-repot mengurus proyek.

“Urus saja masalah pendidikan, bukan men-gurus proyek,” tegas Zainal yang sudah malang melintang di dunia politik ini. Zainal tercatat sudah lima periode menjadi anggota DPRD. Sebelum di DPRD Singkawang sekarang, ia lima tahun di dewan Provinsi Kalbar.

Kata Zainal lagi, mengurus pendidikan di

RUMAH di Jalan Sulawesi tampak sepi pada Kamis (1/10) pagi. Tiga penghuninya duduk di depan televisi. Salah satunya Fitri (26). Dengan serius ia menantikan informasi terbaru tentang gempa di Padang, Sumatera Barat.

Kisah Warga Padang Perantauan di Pontianak Pascagempa

Tak Bisa Tidur, Menangis Saat Dengar Kabar Gempa”Semua keluarga saya ada di Pariaman. Sam-

pai sekarang (kemarin) belum bisa dihubungi,” ujar Fitri (26), warga Padang perantauan asal Kecamatan Karan Aur, Pariaman, yang baru 10 bulan lalu datang ke Pontianak.

Fitri merantau ke Pontianak mengikuti sepupunya. Sedangkan ibunya, Anizar, bersama enam saudara kandungnya masih tinggal di kampung halamannya di Pariaman. Ia mendap-atkan kabar gempa pertama kali dari suami sau-dara sepupunya melalui pesan singkat seluler. ”Saat gempa terjadi di rumah lampu padam. Jadi tidak bisa menonton televisi. Dapat SMS dari abang ipar,” kata Fitri.

Lantas, ia pun berusaha menghubungi saudara dan ibunya di Pariaman. Namun tak satupun nomor handphone keluarga di sana yang berhasil dihubungi. Saat panik menunggu, tiba-tiba pukul 18.15, salah seorang abang

Gempa di Padang juga membuat panik warga Padang perantauan di Pontianak. Mereka resah karena pasgagempa jalur komunikasi putus. Ada yang berusaha

menelepon hingga puluhan kali, namun tak tersambung juga. Televisi menjadi

satu-satunya pusat informasi untuk mengetahui kabar terkini.

CHAIRUNNISYAPontianak

u Ke Halaman 27 kolom 1

REUTERS

KORBAN: Korban gempa di Sumatra Barat yang juga mengkhawatirkan keluarga di perantauan.

PONTIANAK - Terkait den-gan sering matinya listrik akhir-akhir ini, sehingga kembali me-munculkan keluhan masyarakat Kota Pontianak, membuat pihak PLN mengklarifikasi mengenai penyebab utama hal tersebut.

Menurut Idaman, Manejer

Sektor Kapuas PLN Wilayah Kalbar, penyebab mati lampu di Kota Pontianak diakibatkan oleh tidak beroperasinya dua mesin Pembangkit Listrik Tenaga Die-sel, dikarenakan kerusakan Parts Turbo Charger. Alat yang memi-liki tenaga putar sebesar 24.000

rpm ini berbentuk seperti kipas dan berfungsi untuk menekan udara yang masuk sehingga bisa menambah daya listrik yang lebih besar.

”Awalnya kita hanya akan melakukan perawatan dengan mengganti bearing, akan tetapi

pada saat pemeriksaan mesin, terlihat bercak dan lubang pada bagian rotor shaf, sehingga kita putuskan untuk memperbai-kinya” ujar Idaman.

Perbaikan Parts Turbo Char-ger sudah dilakukan sejak 24 September 2009, dan diperkira-

kan akan selesai pada tanggal 10 Oktober 2009. Karena tidak mau mengambil resiko, Ida-man menambahkan, pihak PLN mengambil kebijakan untuk memperbaiki alat tersebut, den-gan mengirimnya ke Jakarta.

Usai Diperbaiki, Dua Mesin PLN Rusak

Pemohon SKCKMembeludak

PONTIANAK - Tingginya minat masyarakat men-jadi pegawai neg-eri sipil tak dapat dimungkiri. Buk-t inya , pembuat surat keterangan catatan kepolisian di Poltabes Ponti-anak membeludak. Pembuatan SKCK harus mengguna-kan aula melayani pencari kerja.

M e m b e l u d a k pembuatan SKCK seiring dengan ban-yaknya pembukaan penerimaan CPNS di beberapa depar-temen. Jika pada hari biasa pem-buat SKCK berkisar 20 orang, dua

hari terakhir mencapai 400 orang. “Sampai 20 kali lipat peningka-tannya. Kami harus buat ruangan layanan tambahan di aula,” ujar Kasat Intelkam Poltabes Ponti-

anak, AKP Muni-zar, kemarin.

Meski demikian tidak membuat

pelayanan ber-jalan lancar. P e m b u a t SKCK yang hampir semua

pencari kerja mesti mengan-tre hingga tiga jam. Bahkan ada yang harus kembali satu hari kemudian karena keter-batasan waktu. “ K i t a s u d a h upayakan me-layani, tapi ma-syarakat yang

datang sangat banyak.

400 Formulir HabisPONTIANAK - Wakil Gubernur Kalim-

antan Barat, Christiandy Sanjaya mengatakan pemerintah mematok target zero accident (angka kecelakaan nol) pada sektor transpor-tasi. Meskipun sampai sekarang target tersebut belum tercapai, tetapi dia melihat ada kema-juan di tahun 2009. Angka kecelakaan selama lebaran 2009 telah menurun secara signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

“Itu menjadi salah satu bukti kinerja yang cukup baik dari aparatur bidang perhubun-gan,” katanya usai menjadi pembina upacara Peringatan Hari Perhubungan Nasional di halaman Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kalimantan Barat. Kondisi yang demikian diharapkan dapat terus diper-tahankan pada hari besar-hari besar lain seperti Natal, Tahun Baru dan Imlek.

”Kerja keras harus terus ditingkatkan supaya kita dapat membangun kondisi perhubungan yang lebih baik,” ujarnya. Christiandy juga menyebutkan, penurunan angka kecelakaan dan target zero accident tak mungkin dicapai tanpa didukung oleh semua stakeholders bi-dang transportasi dan kesadaran masyarakat luas untuk tertib berlalu lintas.

Sejalan dengan tema Harhubnas yaitu,

PONTIANAK – Angin segar di-hembuskan Departemen Kesehatan pada tenaga bidan di daerah tertinggal dan san-gat teringgal di berbagai daerah. Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Subuh, para bidan bakal mendapatkan insentif tinggi atas kerjanya. Insentif itu efektif mulai November 2009.

Bidan daerah tertinggal bakal menda-pat insentif Rp3,7 juta. Sedangkan yang bertugas di daerah sangat tertinggal mem-peroleh Rp4,7 juta. Lebih tinggi Rp1 juta. “Melalui insentif ini para bidan dituntut untuk memaksimalkan potensi mereka di daerah, terutama dalam meningkatkan taraf kesehatan di sana,” katanya, kemarin

(1/10).Ditambahkannya, peningkatan kes-

ejahteraan hanya dapat diperoleh bidan yang berstatus pegawai tidak tetap. Untuk memperoleh status itu, mereka cukup mendaftarkan diri ke dinkes terdekat di daerahnya. Syarat yang diperlukan untuk mendaftar pun sederhana. “Cukup menyer-takan ijazah, surat izin bidan dan keperluan administrasi lainnya,” ujarnya.

Selain itu, ditegaskannya rendahnya tingkat kesehatan di Kalbar terlihat dari masih tingginya angka kematian bayi dan ibu. Angka kematian bayi masih 228/1.000 kelahiran dan angka kematian

PONTIANAK – Hingga saat ini arus balik di Pelabuhan Dwikora Pontianak masih ter-jadi. Administrator Pelabuhan Pontianak memerkirakan akan terus berlangsung hingga lima belas hari setelah Idulfitri.

Sementara ini, puncak arus balik terjadi pada H + 10, tanggal 1 Oktober lalu. Dari H – 15 Idulfitri, terhitung sudah terjadi 51 kali keberangkatan dan kedatangan kapal pen-umpang. “Mungkin sampai sampai 5 Oktober nanti. Karena sampai saat ini saja penumpang yang mudik terus

berdatangan,” kata Kepala Adpel Pontianak, Yudustar, kemarin.

Adpel Pontianak melansir, sejak Idulfitri tercatat 13.739 penumpang yang datang di Pelabuhan Dwikora. Jum-lah tersebut masih rendah dibandingkan keberangka-tan. Mereka yang berangkat sebelum Idulfitri mencapai 16.137 orang. “Makanya saya kira masih akan datang setelah mudik lebaran di

pelabuhan ini,” ungkapnya.

Untungkan Petani Buah

Hazairin

Inflasi Kota Naik

Iskandar Zukarnaen

Jangan Lupa Tupoksi

Dilarang NaikAtas Bus

Insentif Bidan Rp4,7 Juta Arus Balik Penumpang Rendah

Zainal Abidin

Yudustar

u Ke Halaman 27 kolom 1u Ke Halaman 27 kolom 5

u Ke Halaman 27 kolom 5u Ke Halaman 27 kolom 1

u Ke Halaman 27 kolom 1

HENDI/PONTIANAKPOST

SKCK: Antrean para pencari kerja mengurus SKCK di kantor kepolisian.

MUJADI/PONTIANAK POST

RAWAN: Pemadaman listrik secara bergilir masih diberlakukan pihak PLN. Kawasan Pasar Sudirman yang sedang mendapat giliran padam, kemarin, bisa me nimbulkan kerawan tindak kejahatan.

u Ke Halaman 27 kolom 1

u Ke Halaman 27 kolom 1

u Ke Halaman 27 kolom 1

Page 22: Pontianak Post

METROPOLITAN22 Pontianak Post Rabu 3 Juni 2008

cmyk

Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009

Pelatihan Jarimatikainfo

lensaJangan Terpancing

MANTAN Anggota DPRD Kalbar Zainuddin Isman mengatakan persoalan ‘Seruan Pontianak’ jangan ditanggapi secara berlebihan oleh para elit

dan aparat. Meskipun, kata dia, secara sosio­logis waktunya kurang pas.“Tetapi substansi dan fakta yang dikemu­kakan , pada umumnya sudah sering diungkap­kan dalam seminar oleh para ilmuan mau pun peneliti etnis dan konf­lik. Karena itu, tang­gapan haruslah propor­sional,” tuturnya.

Anggota DPRD Kalbar Retno Pramudya meminta polisi secara bijak menangani perso­alan tersebut. Ia meminta tidak ada pelebaran masyarakat dalam hal tersebut. Sejak sepuluh ta­hun terakhir, kondusifitas Kalbar sudah terjaga.

Retno mengemukakan media massa perlu berhati­hati dalam menerima bentuk berita atau iklan yang kontraproduktif. Pria ini tidak menginginkan media massa dimanfaatkan pelaku kekacauan. “Masyarakat Kalbar yang heterogen sangat sensitif,” katanya.

Anggota legislatif dari Partai Gerindra Anto­nius Situmorang mengharapkan polisi menyele­saikan persoalan ini sebaik­baiknya. (riq)

Zainuddin Isman

Siapkan Susun Grand Desain Sektor KesehatanPontianak, Kamis (1/10).

Menurutnya, pembuatan grand desain merupakan pekerjaan yang cukup berat. Dinkes bakal mengu­nakan tenaga konsultan untuk itu. Butuh kerja lintas sektoral untuk mengetahui dengan pasti kebutu­han tenaga kesehatan.

“Kami perkirakan pembuatan grand desain dapat selesai da­lam enam bulan. Tapi untuk me­mulainya masih harus menunggu turunnya dana dari pusat. Kalau turun di pertengahan tahun, pal­ing tidak akhir 2010 baru selesai,” jumlahnya.

Ditambahkannya, grand desain tidak secara pasti menjamin pada 2025 Kalbar tidak bakal kekura ngan

PONTIANAK - Kesehatan menjadi salah satu bidang pokok dalam rencana pengembangan jangka panjang Indonesia hingga 2025. Peningkatan sumber daya manusia kesehatan menjadi satu dari sekian banyak fokus pengem­bangan. Karenanya perlu dike­tahui berapa kebutuhan tenaga kesehatan di Kalimantan Barat hingga 2025.

“Untuk mengetahui jumlah sebe­narnya yang diperlukan, dinkes rencananya akan membuat grand desain kebutuhan tenaga kesehatan di Kalbar,” kata Kepala Dinas Ke­sehatan Kalbar, dokter M Subuh di

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

TANPA ATAP: Salah satu lorong di komplek Pasar Nusa Indah terlihat kumuh dan tanpa atap. Padahal, kawasan ini selalu ramai di kunjungi warga untuk berbelanja.

PONTIANAK - Semua potensi bangsa di semua semua lini harus senantiasa mewaspadai kemung­kinan munculnya bahaya laten komunis.

“ M e n u r u t pengamatan kami b a h w a k o n d i s i s i tuas iona l saa t ini menampakkan t imbulnya jarin­gan komunis yang mendompleng keg­iatan yang bersifat emosional dan pe­mecahbelahan. Ini dapat dilihat den­gan berkembangnya banyak fitnah,” kata Ketua Ikatan Putra­Putri Indone­sia Kalbar Reza Munawar.

Selain itu, sambungnya, makin suburnya kemiskinan yang bisa mengarah pada kekufuran juga harus diwaspadai menjadi bib­it baru menuju ke arah komu­nisme.

“Ini mesti diwaspadai, kita tak ingin kembali pada masa silam. IPPI juga pernah merasakan masa suram itu. Dimana dulu ada IPPI Pancasila dan IPPI PKI. Baru pada tahun 1986, IPPI mendap­atkan pembersihan dari pemerin­tah,” katanya.

Menurut Reza, kewasapadaan terhadap neokomunisme ini men­

jadi salah satu fokus perhatian IPPI dalam hari jadinya yang ke­64 yang jatug pada 27 September lalu. Untuk memperingati hari jadi

itu, rencananya IPPI Kalbar akan melaku­kan syukuran ulang tahun pada 5 Oktober mendatang.

Selain skop nasio­nal, untuk Kalbar di hari ulang tahunnya, IPPI juga menyoroti masalah pembangu­nan di provinsi ini. Untuk itu, pihaknya mendesak Cornelis untuk segera mereal­isasikan janji­janjinya

saat kampanye dalam pemilu Gubernur 2007 lalu.

“IPPI minta Gubernur Kalbar untuk lebih cepat merealisasikan janji politiknya yang tertuang dalam visi dan misi beliau un­tuk percepatan pembangunan,” katanya.

Ditambahkan olehnya, Gu­bernur pernah mengemukakan gagasan untuk membagi Kal­bar dalam empat kategori yakni wilayah pesisir, kota, pedalaman, dan kepulauan, sehingga me­mudahkan dalam pelaksanaan pembangunan sesuai karakteristik masing­masing. “Janji ini harus diwujudkan,” katanya. (zan)

PONTIANAK - Warga Kalbar yang mempunyai sanak famili di Sumatera Barat terutama Padang Pariaman yang menjadi pusat gempa, resah. Soalnya, hingga kini belum bisa menghubungi ke­luarga mereka karena terputusnya komunikasi.”Komunikasi terpu­tus. Kami di Pontianak tidak bisa meng hubungi keluarga di Padang Pariaman. Begitu juga mereka. Kami belum tahu kondisi sanak famili di sana,” kata Martias, yang mempunyai keluarga besar di Pa­dang Pariaman dan Kota Padang.

Pengusaha Restoran Beringin ini mengatakan, saat ini pihaknya hanya bisa mengetahui kondisi terkini di sana melalui televisi.

”Keluarga kami yang di Pekanbaru pun rencananya mau ke sana mela­lui jalan darat. Tapi diurungkan karena infrastruktur menuju ke sana terputus,” katanya.

Martias menginformasikan, Padang Pariaman dapat ditempuh sekitar 1 jam dari Kota Padang. ”Seperti dari Pontianak ke Sungai Ambawang,” katanya.

Martias mengatakan, Lebaran tahun ini tidak mudik ke kampung halaman ayahnya, H Rasyidin, yang asli kelahiran Padang Pari­aman. ”Hanya adik saya yang mudik. Pas kejadian gempa, dia baru saja tiba di bandara Soekarno­Hatta dari sana,” ujarnya.

Ikatan Keluarga Sumatera Barat

Provinsi Kalimantan Barat, kata dia, ada rencana untuk membuat posko peduli gempa. ”Informasi­nya begitu. Oleh pengurus akan dirapatkan segera,” kata Martias yang juga Ketua Masyarakat Pari­wisata Indonesia Kalbar ini.

Ia mendukung organisasi sosial dan lembaga lainnya yang ikut serta membuat posko peduli gempa yang menghimpun dana masyarakat untuk disalurkan kepada korban gempa Sumatera Barat.

”Kami sambut positif jika ada lembaga sosial atau organisasi ke­masyarakatan, termasuk Pontianak Post yang ikut membuka posko peduli korban gempa,” katanya. (zan)

tenaga kesehatan seperti saat ini. Tapi setidaknya grand desain dapat menjadi sumber info bagi dinas kesehatan dan lembaga terkait.

“Jadi kita mengetahui, berapa sebenarnya kebutuhan penam­bahan tenaga kesehatan setiap tahunnya sampai 2025,” katanya.

Keberadaan grand desain juga memudah perhitungan perbandin­gan jumlah tenaga kesehatan seperti dokter atau bidan dengan jumlah penduduk di Kalbar. Bisa saja dibuat perbandingan satu dokter menangani 2.500 penduduk atau satu bidan menangani 500 orang.

“Jumlah penambahan tenaga

kesehatan yang diperlukan pun dapat diketahui dari proyeksi pertumbuhan pendudut tiap ta­hunnya,” ujarnya.

Acuan penambahan lembaga pendidikan yang mencetak tenaga kesehatan pun dapat diperoleh melalui grand desain itu. Pemerin­tah provinsi tidak perlu membatasi lembaga pendidikan kesehatan baru yang akan berdiri, karena akan memberikan dampak positif bagi daerah. “Tapi lembaga pendidikan yang baru berdiri harus tetap sesuai dengan peraturan yang berlaku, supaya lulusannya memiliki status yang jelas,” pungkasnya. (mde)

M Subuh

JARIMATIKA Cabang Pontianak mengadakan Training Pelatihan Jarimatika V selama 2 hari, yakni pada 10 dan 11 Oktober 2009.Pelatihan Jarimatika ini bertujuan untuk mengenalkan lebih dekat salah satu metode berhitung dengan menggu­nakan jari yang mudah dan menyenangkan. Sasaran dari pelatihan ini untuk orangtua siswa yang ingin membantu anaknya dalam pelajaran berhitung.

Selain itu, juga menjadi peluang untuk menda­patkan kesempatan mengajar menjadi guru jari­matika apabila lulus dalam ujian seleksi pengajar. Dengan jarimatika anak­anak lebih mudah dan sangat terbantu menghadapi pelajaran berhitung yang menjadikan momok menakutkan. Peserta pelatihan ini terbatas. Pendaftaran dibuka sampai 7 Oktober 2009. (uni)

Waspadai Bahaya Laten

Gempa Sumatera Barat

Keluarga di Kalbar Ikut ResahReza Munawar

PONTIANAK - Tidak kurang dari 32.153 guru di Kalimantan Barat belum berkualifikasi S1. Angka ini belum termasuk guru tidak tetap yang jumlahnya men­capai 6.065 orang, serta guru agama yang berjumlah 6.067 orang. Menyikapi pesoalan yang ada, FKIP Untan lantas membuka program percepatan, khusus bagi para guru yang telah mengajar tapi belum S1.

Seperti diungkapkan Dekan FKIP Untan, Aswandi, program percepatan ini terbilang sangat istimewa. Disebut demikian kar­ena waktu pelaksanaannya san­gat fleksibel. Waktu perkuliahan tidak dipengaruhi oleh kalender akademik dan dapat disesuaikan. “Berapa pun jumlah mahasiwa yang mengikuti perkuliahan ini, kita tetap melayaninya secara pro­fessional,” katanya, Kamis (1/10).

Selain fleksibel dalam hal waktu, program percepatan ini juga dilak­sanakan dengan mempertimbang­kan pendidikan terakhir dari calon mahasiswa dan lama masa menga­jar. Bagi guru yang berpendidikan D2 dan D3, namun memiliki lama masa mengajar cukup panjang, maka kepadanya akan diberikan potongan jumlah SKS. Nilai po­tongan SKS itu besarannya sampai dengan 65 persen. Dengan adanya potongan SKS, maka diperkirakan calon mahasiswa program perce­patan ini bisa selesai dalam waktu dua atau tiga semester saja.

Program Sarjana (S1) Kepen­didikan bagi guru dalam jabatan ini dilaksanakan sesuai Kepmendik­nas Nomor 015/P/2009 tanggal 15 Februari 2009. Dalam penyeleng­garaanya, rekrutmen mahasiswa akan dilakukan pihak FKIP Untan melalui Diknas Kabupaten/Kota.

Mengenai pembiayaan, setiap mahasiswa akan mendapat bantuan dari Depdiknas, Direktorat Jen­deral Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan melalui LPMP.

Dalam menyelenggarakan pro­gram, FKIP Untan dapat menunjuk perguruan tinggi lain yang ada di daerah atau Diknas Pendidikan Kabupaten/Kota sebagai mitra yang diatur dalam kesepakatan bersama. Penyelenggaraan program ini di­laksanakan secara bertahap dan dilakukan untuk guru berstatus PNS dan non PNS (honorer).

Sistem perkuliahan rencananya akan dilakukan dengan model dual mode, yaitu tatap muka dan tuto­rial kunjung. Tempat perkuliahan tatap muka dan tutorial kunjung nantinya diatur dan disepakati oleh FKIP Untan dengan Diknas atau Kantor Departemen Agama dise­

tiap kabupaten/kota. Keberadaan program percepatan ini merupakan jawaban atas tiga pertanyaan besar, yakni kekurangan guru, kualifikasi guru S1 dan kompetensi guru ber­sertifikasi.

Aswandi juga menerangkan, melalui program sarjana (S­1) kependidikan bagi guru dalam jabatan FKIP berencana mening­katkan kualifikasi 8.332 guru yang belum S­1 di tahun 2009. 4.827 guru di tahun 2010, 4.827 guru di tahun 2011, 4.725 guru di tahun 2012 dan 4.723 guru di tahun 2013. Program ini diharapkan selesai pada tahun 2014 dengan menyekolahkan 4.719 guru belum S­1 yang masih tersisa. “Melalui pelaksanaan program ini, FKIP ingin seluruh guru yang ada di Kalbar pada 2014 nanti telah me­ngantongi sertifikasi mengajar yang professional,” ujar dia. (go)

FKIP Untan Sediakan Program

Percepatan Sarjana

Page 23: Pontianak Post

PINYUHPontianak Post Rabu 3 Juni 2008 23Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009

FiguraKepsek Jangan Berpikiran Untung

kan hendaknya dapat menjalankan amanah program pembangunan dunia pendidikan ini dengan benar. Bagaimanapun juga, pelaksa-naan dunia pendidikan erat kaitannya dengan masa depan pembangunan sumber daya manusia (SDM) di daerah ini,” kata Mulyadi ditemui di Mempawah, Jumat (25/9).

Karenanya, dia mengatakan, akan senan-tiasa melakukan kontrol dan pengawasan terhadap pelaksanaan DAK pendidikan di Kabupaten Pontianak. Jangan sampai, rea-lisasi DAK tersebut hanya dimanfaatkan oleh sekelompok pihak untuk meraup keuntungan besar, dengan mengenyampingkan kepenti-ngan dunia pendidikan.

“Saya siap dibarisan terdepan untuk mengon-trol dan mengawasi pelaksanaan DAK tersebut. Jika ditemukan kejanggalan dan dugaan ke-curangan pihak tertentu, maka kasus tersebut dipastikan akan kita laporkan ke pihak berwajib untuk dipertanggungjawabkan sesuai dengan

DIREKTUR Lembaga Swadaya Masya-rakat (LSM) Clean Govermance Kabupaten

Pontianak, Mulyadi Jaya mengingat-kan, realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) pendidikan harus tepat sasaran. Agar, pembangunan dunia pendidikan di daerah ini dapat di-laksanakan dengan sebaik mungkin.

“Dinas Pendidi-Mulyadi Jaya

MEMPAWAH- Terhitung sejak Januari-September 2009, Kejak-saan Negeri (Kejari) Mempawah menyelesaikan lima kasus perkara korupsi. Kelima kasus tersebut telah dijatuhi vonis di Pengadilan Negeri (PN) Mempawah.

Hal itu menunjukkan keseriu-san Kejari Mempawah dalam menegakan supremasi hukum di Kabupaten Pontianak.

Ke lima kasus korupsi tersebut yakni, kasus korupsi di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Mem-pawah dengan terdakwa Hairuf Saif Cs divonis satu tahun penjara. Kasus korupsi PDAM Sungai Raya dengan terdakwa, Janer Situmorang vonis satu tahun penjara. Kemu-dian, kasus pekerjaan proyek jalan Sungai Raya Dalam (Serdam)-Punggur dengan terdakwa, Mantan Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PU Kabupaten Pontianak, Ir Priyatna, vonis satu tahun penjara.

Selanjutnya, masih dalam kasus yang sama yakni pekerjaan proyek jalan Serdam-Punggur dengan

Kejari Tuntaskan Lima Kasus Korupsi

HaMdan/Pontianak Post

TRADISIONAL: nasib nelayan tradisional makin tak menentu. seperti yang dialami nelayan tradisional Penibung, tingginya biaya operasional tidak mampu menutupi hasil tangkapan. kondisi ini mempengaruhi tingkat kesejahteraan keluarga nelayan itu sendiri.

MEMPAWAH- Para wakil rakyat Kabupaten Pontianak dituntut mampu meningkatkan anggaran daerah. Pasal-nya, krisis keuangan saat ini berdampak terhadap seluruh sektor kehidupan masyarakat. Karenanya, dewan baru diharapkan dapat bekerja keras dalam upayanya memajukan daerah dan masyarakat Kabupaten Pontianak.

“Anggota dewan yang baru hen-daknya bekerja keras dalam upayanya menstabilkan kondisi daerah yang saat ini sedang dalam kondisi mempri-hatinkan. Salah satu solusinya yakni legislatif ini dituntut untuk meningkat-kan kucuran anggaran yang diberikan pemerintah pusat pada perumusan Ang-garan Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2010 mendatang,” kata Tokoh Pemuda Kota Mempawah, Jailani.

Dikatakan, upaya peningkatan anggaran merupakan salah satu per-masalahan yang harus dipikirkan oleh semua pihak. Artinya, dalam upayanya untuk meningkatkan anggaran tersebut dibutuhkan kerjasama dan dukungan eksekutif. Jika kerjasama kedua lem-baga itu dapat terjalin dengan baik, diyakini peningkatan anggaran dapat terealisasikan dengan baik.

“Artinya baik eksekutif maupun legislatif hendaknya dapat menjadi mitra kerja yang baik guna mendapat-kan kucuran anggaran yang besar dari pemerintah pusat. Sebab, besaran anggaran yang didapat nantinya sangat mempengaruhi kinerja Pemerintah Ka-bupaten Pontianak pada pelaksanaan anggaran 2010 nanti,” tuturnya.

Terkait upaya untuk meningkatkan anggaran tersebut, Jailani mengatakan banyak hal yang dapat dilakukan oleh eksekutif dan legislatif. Salah satunya,

dengan menawarkan konsep program pembangunan yang akan dilaksana-kan Pemerintah Kabupaten Pontianak pada tahun anggaran 2010 nanti kepada pemerintah pusat.

Dengan catatan, imbuh dia, kon-sep kerja yang disampaikan tersebut lebih mengarah pada pembangunan dan peningkatan sektor kehidupan masyarakat. Artinya, konsep kerja yang ditawarkan sejalan dengan program kerja yang akan dilaksana-kan oleh pemerintah pusat.

“Eksekutif dan Legislatif pastinya lebih mengetahui metode-metode yang lebih tepat untuk mendapatkan kucuran dana pemerintah pusat. Namun, salah satu cara yang masih efektif yang den-gan menawarkan program kerja yang berkaitan dengan pemerintah pusat. Agar nantinya, program kerja tersebut dapat direalisasikan di Kabupaten Pon-tianak,” pendapatnya. (ham)

Wakil Rakyat Dituntut Bawa PerubahanCari Terobosan PAD

MEMPAWAH—Selama berlang-sungnya kegiatan Ops Ketupat 2009 yang digelar oleh jajaran Polres Pontia nak, terjadi delapan kasus kecelakaan lalu lintas yang sedang diproses. Pada dasarnya, angka kecelakaan yang ter-jadi lebih banyak. Hanya saja kebanya-kan kasus kecelakaan ringan dan dapat diselesaikan secara kekeluargaan.

Penyataan tersebut disampaikan Kapolres Pontianak melalui Kasat

Lantas AKP Chandra Kirana S.Ik kepada wartawan.

Delapan kasus laka lantas diproses di Polres Pontianak. Itu terjadi selama ke-giatan Operasi (Ops) Ketupat 2009 yang dimulai sejak 13-28 September 2009. Dari 17 korban dalam laka lantas itu, empat diantaranya meninggal dunia.

Dijelaskannya, delapan kasus laka tersebut sedikitnya 17 orang menjadi korban. Empat diantaranya mening-

gal, enam luka berat dan tujuh luka ringan. Kerugian material akibat laka lantas itu secara material Rp7 juta.

Terjadinya laka lantas di jalan raya disebabkan oleh beberapa fak-tor. Seperti bertambahnya aktivitas masyarakat pada saat Idul Fitri yang membuat meningkatkan arus lalu lintas di jalan raya. Akibatnya, rentan terjadi kecelakaan lalu lintas antar sesama pengendara.

Apalagi sebutnya, jalan di Kabupaten Pontianak merupakan akses penghubung antar kabupaten ke provinsi. Jadi, arus kendaraan dipastikan bertambah lebih banyak karena dilalui para pemudik dengan tujuan Kota Singkawang, Kabu-paten Sambas dan lain sebagainya.

“Jika dilihat secara umum laka dis-ebabkan oleh human error atau manusia itu sendiri. Kalaulah kesadaran dan disiplin berlalu lintas dapat dipatuhi

dengan sebaik mungkin, diyakini angka laka lantas di wilayah hukum Polres Pontianak dapat diminimalisir sekecil mungkin,” nilai Kasat Lantas.

Untuk itulah Chandra mengimbau para pengguna jalan raya senantiasa meningkatkan disiplin dan patuh terh-adap tata tertib dan aturan berlalu lintas di jalan raya. Para pengendara diminta senantiasa meningkatkan kewaspadaan-nya. (ham)

Empat Nyawa Melayang Selama Ops Ketupat 2009

terdakwa, Direktur PT Tani Tirta, Marolop Sijabat juga divonis satu tahun penjara dan kasus korupsi Dana Alokasi Desa (ADD) di Desa Sungai Kunyit Dalam dengan terdakwa, Endang Taruna yang divonis satu tahun penjara.

“Alhamdulillah, kita telah be-kerja dengan maksimal. Selama sembilan bulan, kita telah me-nyelesaikan lima kasus perkara korupsi. Ini adalah hasil kerja keras Kejari Mempawah dan tentunya menjadi prestasi yang membanggakan dalam upaya un-tuk menegakan supremasi hukum di negeri ini,” kata Kepala Seksi (Kasi) Pidana Khusus (Pidsus) Ke-jari Mempawah, Yudi Triadi, SH di ruang kerjanya, Senin (28/9).

Selain ke lima kasus tersebut, satu kasus korupsi saat ini masih ber-langsung proses hukumnya di PN Mempawah. Kasus tersebut yakni, korupsi ADD di Desa Sungai Duri II dengan terdakwa, Suhaimi Nasran. Rencananya, vonis akan dibacakan pada 15 Oktober nanti. (ham)

ketentuan h u k u m yang ber-l a k u d i N e g a r a Kesatuan Republik Indonesia ( N K R I ) ini,” pung-k a s n y a . (ham)

HaMdan/Pontianak Post

HALAL BIHALAL: keluarga besar Badan Lingkungan Hidup dan PB menggelar acara halal bihalal. terlihat kepala Badan Lingkungan Hidup dan PB ir asfahani arsyad, bermaaf-maafkan dengan pegawainya.

Page 24: Pontianak Post

sambas24 Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009

terigas

tilik

Siaga Bencana

Disambut Antusias

Awang Isman

GEMPA bumi yang melanda sejumlah ka-wasan di tanah air, menurutnya, patut membuat semua pihak waspada. Tak terkecuali di daerah

ini, ujarnya, walaupun bukan termasuk jalur gempa tersebut.

“A r t i ny a d a l a m situasi apapun, Kita sudah memiliki kes-iapan untuk penang-gulangan dini,” ujar Awang Isman, anggota Taruna Siaga Bencana Kabupaten Sambas, kepada Pontianak Post kemarin, di Tebas.

Maka dari itu, imbuh-nya, sosialisasi berbagai

hal yang terkait dengan bencana perlu disampai-kan kepada masyarakat. Misalnya dari suatu yang paling sederhana seperti upaya penyelamatan darurat ketika terjadi gempa, apa saja yang mesti diperbuat, penting untuk disosialisikan ke khalayak.

“Selama inikan sering didengar, banyaknya korban dari suatu bencana salah satunya lantaran rendahnya kemampuan untuk menyelamatkan diri. Yang melanda warga disaat terjadi gempa malah kepanikan demi kepanikan,” papar Awang.(mur)

KEHADIRAN Bupati, Wabup, dan rombon-gan ke Desa Sarang Burung Danau, Kecamatan Jawai, Selasa (29/9), disambut antusias warga. Antusiasme itu tampak pada barisan panjang masyarakat agar bisa bersalaman dengan pejabat yang menyambangi kampung mereka.

Bupati dan Wabup begitu tiba langsung berjabat tangan dengan ratusan masyarakat Desa Sarang Burung Danau.

Rombongan disambut langsung Camat Jawai, Muspika Jawai dan Kades setempat. Penyambu-tan secara resmi ditandai dengan pengalungan rangkaian kerajinan tangan kalung masyarakat setempat kepada Ir H Burhanuddin A Rasyid dan dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPh. “Kami merasa bangga dengan sambutan masyarakat yang begitu antusias ini,” ujar Burhanuddin saat memberikan sambutan.

Berbagai program dan informasi pembangu-nan disampaikan bupati. Salah satunya rencana penambahan Program Kota Terpadu Mandiri di Kabupaten Sambas. “Alhamdulillah dalam waktu dekat kita akan menerima kunjungan kerja pejabat pusat, dan Kabupaten Sambas kembali dipercaya mendapat pengembangan program kota terpadu mandiri selain di Subah,” paparnya.

Beberapa imbauan juga dikemukakan Burha-nuddin pada kesempatan tersebut, diantaranya mengenai pendidikan. Tidak ada kata lain, jika orang Kabupaten Sambas ingin maju harus seko-lahkan anak, ungkap dia.

Karena itu, katanya, peran serta semua pihak sangat dibutuhkan dalam memajukan pendidikan di daerah ini.Bupati dan wabup juga meman-faatkan moment itu untuk mengetahui seberapa jauh masyarakat di desa mengetahui program pembangunan yang diusung Pemda.

Beberapa pertanyaan disampaikan keduanya dengan memberikan imbalan bagi mereka yang berhasil menjawab pertanyaannya. Selain itu, sesuai program yang telah lama digulirkan Pemda, kedua pimpinan daerah menyerahkan bantuan bagi rumah ibadah yang ada di Desa Sarang Burung Danau.(mur)

Mursalin/Pontianak Post

JALAN LEBAR: Jalan memasuki lintasan utama Kabupaten Sambas dari pintu gerbang selamat datang hingga ke Selakau saat ini sudah lebar. Pengerjaan pelebaran di ruas ini lebih cepat dibandingkan dengan ruas jalan Tebas menuju ke Sambas yang masih tertatih-tatih.

SAMBAS-Berdasarkan catatan Dinas Kesehatan Kabupaten Sam-bas, dalam 38 minggu terakhir di tahun 2009 ini, jumlah penderita demam berdarah di daerah ini mencapai 609 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 20 orang mening-gal dunia. “Kami sudah melakukan penanganan DBD dengan serius,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kabu-paten Sambas Sjachrin Harahap SH, beberapa hari lalu, di Sambas.

Lonjakan DBD dipenghujung tahun tersebut memang sudah diprediksi sebelumnyaa oleh Dinas Kesehatan. Betapa tidak, pada Juli saja, jumlahnya baru mencapai 204 orang dengan penderita yang menin-ggal 5 orang. Makanya mengantisi-pasi permasalahan tersebut, pada 22 Juli, Bupati menetapkan Kabupaten

Sambas KLB demam berdarah.Keadaan luar biasa yang ditetap-

kan sangat berasalan. Betapa tidak, untuk sebarannya saja, di tahun ini, hampir tak satupun keecamatan yang luput dari serangan demam berdarah. Paloh saja misalnya, termasuk kecamataan yang selama ini dikenal minim DBD, di triwulan ketiga ini sudah tercatat sebanyak 34 penderita ditemukan di sini. “Makanya ketika ditetapkan sebagai KLB, semua kekuatan mestinya dikonsentrasikan untuk penanganan demam berdarah,” ujar Supni Al-antas, salah satu anggota DPRD Kabupaten Sambas.

Dari sebaran dan jumlah penderita DBD tahun ini, Pemangkat men-duduki peringkat pertama paling banyak dengan jumlah kasus 158.

Lalu kemudian disusul Sambas dan Tebas, masing-masing 80 kasus dan 75 kasus . “Pemkab, khusus-nya Dinas Kesehatan, tidak boleh berhela dalam menyikapi DBD. Ini kasus sudah sangat serius dan mengkhawatirkan banyak orang,” ungkap Uray Edi Mulya, salah seorang warga Tebas yang juga penggiat Perhimpunan Kebangsaan di Kabupaten Sambas.

Syarif H Karim, yang juga anggota DPRD Kabupaten Sambas, mewanti agar pemerintah menggerakan se-mua potensi yang ada untuk menga-tasi permasalahan demam berdarah yang kini masih menghantui warga di Kabupaten Sambas. Baik dalam pencegahan maupun pengobatan, ujarnya, harus dilakukan dengan maksimal.(mur)

DBD Renggut 20 Nyawa

SAMBAS-Harga barang di pasaran setelah perayaan Idul Fitri, menurut Kabid Perdagangan Disperindagkop Kabupaten Sambas, mulai kembali normal. “Biasalah, seiring dengan menurunnya permintaan. Sesuai den-gan hukum pasar tentunya,” ujar Nisa Azwarita SE, Kabid Perdagangan, kepada Pontianak Post kemarin, di Sambas.

Misalnya telur, ungkapnya Nisa melanjutkan penjelasan. Ketika men-jelang lebaran, harganya melonjak hingga di atas duapuluh ribu rupiah. Namun pada saat ini, harganya hanya pada kisaran Rp 16 ribu hingga Rp 17 ribu saja. Begitupun dengan beberapa produk yang lainnya.

Kabid Perdagangan mengungkap-kan cuma gula pasir saja yang sampai sekarang harganya masih relatif tinggi. Hal itu dikarenakan stok yang terbatas lantaran pasokan dari luar belum begitu stabil. “Ya, mudah-mudahanlah nanti, sepekan kedepan semuanya sudah normal,” imbuh Nisa.

Khusus untuk gula pasir ini, tukas Kabid Perdagangan, sebelumnya

memang sempat akan digelar operasi pasar sebelum lebaran. Namun dikar-enakan satu dan lain hal, maka pelak-sanaannya tidak dilakukan. Padahal harganya ketika itu, terangnya, cukup lumayan rendah yaitu Rp 7500. “Kalau seandainya memungkinkan, walaupun lebaran telah usai, Kita di sini juga akan menggelar operasi pasar untuk gula pasir. Jumlahnya sekitar duatonan,” ungkapnya.

Mengenai stok barang kebutuhan pokok, Nisa mengatakan sampai saat ini dari pantauan yang mereka lakukan, kondisinya masih cukup stabil. Mulai dari beras, gula pasir, dan beberapa produk lainnya, tersedia di pasaran. Sehingga demikian, bagi warga yang membutuhkan dapat membelinya di pasar.

Menurut Nisa satu hal yang pent-ing untuk diperhatikan terkait dengan harga adalah sikap pembeli. Apapun keadaan atau isu yang mencuat, im-buhnya, masyarakat diingatkan agar jangan mudah panik. Sebab aksi borong yang dilakukan, ujarnya, hanya akan mengganggu mekanisme pasar. “Be-

Harga Barang Kembali Normal

Puskesmas SekuraPerlu Ditingkatkan

SAMBAS-Status Puskesmas di Sekura perlu ditingkatkan. Bukan hanya sekadar layanan rawat inap, melainkan harus lebih dari itu, seiring dengan besarnya tuntutan pelayanan yang dibutuhkan masyarakat.

Demikian ditegaskan Supni Alantas, anggota DPRD Kabu-paten Sambas asal Kecamatan Tangaran, kepada Pontianak Post kemarin, di Sambas. “Tidak cukup Puskesmas plus seperti sekarang. Ya, minimal layaknya semi rumah sakit begitulah,’ ujarnya.

Karena menurut Supni, yang dilayani bukan hanya warga di wilayah Teluk Keramat saja, melainkan beberapa kecamatan tetangga, diantaranya seperti Tangaran dan Paloh.

Selain itu pula, imbuhnya, jumlah penduduk di kawasan utara Kabupaten Sambas ini terbilang cukup besar.

Masalah sarana transportasi juga menjadi alasan perlunya peningkatan layanan di Puskes-mas Sekura, imbuh Supni melanjutkan pembicaraan. Ke tiga kecamatan yang daratannya terpisahkan oleh sungai ini tidak bisa serta merta melintas setiap saat untuk menuju ke Sambas sebagai ibu kota kabupaten yang memiliki rumah sakit karena harus menyeberang terlebih dahulu.

“Bisa dibayangkan kalau orang sakit pada malam hari. Jelas sangat repot sekali,” tan-das Sekretaris Fraksi Partai Gol-kar DPRD Kabupaten Sambas ini menguatkan argumennya.

Puskesmas Sekura saat ini statusnya memang sudah men-ingkat dibanding oleh beberapa Puskesmas yang ada di Kabu-paten Sambas.

Sebagai pusat layanan untuk gawat darurat dasar, di dalam-nya tersedia sejumlah peralatan pendukung dan tenaga medis;

2 dokter, 3 bidan, 14 perawat, satu apoteker guna pengobatan. Termasuklah keberadaan 12 tempat tidur untuk pasien rawat inap yang ada.

Menurut Supni sarana terse-but tetap belum cukup. Buk-tinya, kata dia, disaat terjadi serangan wabah penyakit sep-erti demam berdarah dan diare, akhirnya pasien diinapkan di Puskesmas Tangaran dan Paloh yang tidak memenuhi standar lantaran Sekura sudah tidak mampu menampung. “Padahal kedua penyakit tersebut bersifat rutin kehadirannya di daerah ini,” ungkapnya.

Kepala Bidang Pember-dayaan Petugas dan Sarana Kesehatan Dinkes Kabupaten Sambas Eko Susanto, ketika dikonfirmasi mengenai wa-cana peningkatan pelayanan di Puskesmas Sekura, menga-takan bahwa harapan tersebut merupakan suatu yang wajar. “Program yang terkait dengan pelayanan tersebut memang merupakan agenda Kami di Di-nas, khususnya Bidang PPSK,” jelasnya.

Hanya saja, imbuh Eko, tentunya realisasi dari agenda tersebut erat kaitannya dengan pembiyaan. Sementara untuk program yang sifatnya fisik seperti perluasan gedung dan beberapa yang lainnya itu, saat ini fokusnya teralokasi melalui DAU di APBD.

Sedangkan DAK dan sejenis-nya dari pusat, paling diperuntu-kan bagi peningkatan peralatan kesehatan.

“Makanya kalau ada ke-inginan untuk peningkatan kapasitas layanan tersebut, mudah-mudahan nanti tertam-pung di musrenbang wilayah setempat.

Sehingga nantinya terako-modir ketika penyusunan di kabupaten,” paparnya.(mur)

gitu juga dengan pedagang, juga mesti menjual produk dengan harga yang wajar,” tegas Kabid Perdagangan.(mur)

Page 25: Pontianak Post

jalanTuntut Segera Direalisir

SINGKAWANGPontianak Post Rabu 3 Juni 2008 25Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009

PARAHNYA kerusakan Jalan Sagatani Sing-kawang mendorong warga mendesak Pemkot Singkawang mempercepat realisasi perbai-kannya. Terlebih terdapat Pabrik Pupuk yang diklaim terbesar di Asia Tenggara. Keberadaan pabrik itu harusnya dapat mendukung perkem-bangan daerah.

“Fungsi mendukung perkembangan daerah bukannya baru dapat berjalan optimal jika didu-kung infrastruktur jalan yang memadai. Kalau rusak berat, bagaimana bisa optimal,” kata Heri Purnomo Divisi Investigasi LSM Lestari Ling-kungan Singkawang dihubungi kemarin (1/10).

Pembenahan infrastruktur jalan sudah menjadi tugas Pemkot Singkawang. Ketika pengusaha memutuskan mengivestasikan dana besar untuk pabrik pupuk di sana, mereka pasti telah ber-spekulasi besar. Berusaha membantu perkem-bangan daerah.

“Harusnya pemkot mendukung keputusan mereka yang bersedia berinvestasi besar di sana. Bukannya daerah baru bisa berkembang dengan baik dan maju jika banyak investor yang mena-namkan modal. Jadi wajar kami minta, realisasi perbaikan dilakukan secepatnya,” ujarnya.

Permintaan itu sesuai dengan visi misi Sing-kawang Spektakuler yang diusung pemkot. Kon-teks visi misi seharusnya disesuaikan dengan ki-nerja birokrasi pemkot di lapangan, bukan hanya sebagai omong kosong. “Jangan mengabaikan kepentingan rakyat hanya untuk kepentingan pribadi atau pihak tertentu,” tegasnya.

Kata spektakuler harus diimbangi dengan roda perputaran perekonomian di Singkawang. Jalan menjadi tempat mobilisasi utama dari warga. Perbaikan Jalan Sagatani sudah mengalami pros-es tender, haruslah segera diselesaikan proses yang ada dan tidak segaja dibuat bertele-tele. “Kalau proses selesai, pengerjaannya kan bisa secepatnya rampung. Kalau digantung hanya demi kepentingan salah satu pihak, pemkot berkolabirasi dengan kontraktor, akhirnya rakyat yang dijadikan korban. Padahal jalan menyang-kut hajat hidup orang banyak,” katanya.

Menurutnya, pabrik pupuk tidak hanya menjadi kebanggaan Singkawang tapi juga Kalbar. Tapi jika jalan pendukungnya berantakan bagaimana mau membanggakannya. Pemkot diminta bertanggung-jawab penuh terkait itu. “Tidak hanya itu, ada juga potensi wisata seperti Danau Serantangan dan kebun sawit yang melalui jalan itu akan terbengkalai jika perbaikan tidak segera dilakukan,” ujarnya.(mde)

PEMANGKAT – Lagi, janji Pemerintah Kota Sing-kawang melunaskan uang kompensasi penyerahan aset PDAM dari Pemerintah Kabupaten Sambas ke Pemkot Singkawang ditagih. Uang kompensasi sebesar Rp2 milyar itu, tak kunjung dibayarkan.

“Sampai saat ini belum ada titik jelas Pemkot Singkawang akan membayar uang kompensasi sebesar Rp2 milyar, yang pembayarannya seharusnya dimulai tahun ini (2009) sebesar Rp1 miliar terlebih dahulu,” kata Rahmadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sambas kepada Pon-tianak Post di Pemangkat dua hari lalu.

Wakil Ketua Fraksi Rakyat Bersatu DPRD Kabupaten Sambas ini menegaskan, uang untuk membayar kompensasi penyerahan aset PDAM itu sudah ada dianggarkan oleh Pemkot Singkawang.

Bahkan, menurut Rahmadi lagi, sudah ditanyakan kepada Zaini Nur (saat menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Sing-kawang 2004-2009).

“Sudah ditanyakan kepada Pak Zaini, bahkan kabarnya sudah ketok palu,” kata Rahmadi.

“Untuk itu saya minta Pemkot Singkawang segera me-lunaskannya. Apa perlu rakyat Sambas yang menagih ke Pemkot Singkawang. Karena ini adalah uang rakyat sambas. Bukan uang pemerintah. Nantinya uang yang dibayarkan oleh Pemkot Singkawang itu akan dikembalikan lagi kepada masyarakat Sambas dalam bentuk pembangunan,” tambah Rahmadi.

Menurutnya, banyak manfaat yang akan dirasakan oleh masyarakat Sambas, jika uang tersebut dibayarkan. Misalnya, lanjut dia, untuk memperbaiki masalah air di Kecamatan Pemangkat ini. Misalnya membangun boster dan sebagainya.

“Saat ini kita saja sedang dalam masalah mengenai air bersih. Kalau uang itu sudah ada, bisa dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat di sini. Jadi jangan lama-lama lah. Segera bayar,” tagihnya.

Rahmadi mengungkapkan, “Mengurus satu masalah aset saja pemkot Singkawang tak tuntas. Apalagi men-gurus masalah aset yang lain. Satu komitmen kami tagih. Masalah ini harus dituntaskan. Termasuk gedung juang di Singkawang. Itu adalah aset Sambas. Suratnya masih ada di Sambas. Bukan milik pemerintah tapi milik rakyat Sambas. Seharusnya Pemerintah Kota Singkawang tidak melupakan sejarah asal usul dari Singkawang. Darimana? Ya, dari Sambas.” (ody)

PEMANGKAT- Pasar tradisional yang ada di Pemangkat mulai terlihat ramai setelah lebaran ini. Nampak pedagang yang ada sudah mulai melakukan bongkar muat barang un-tuk mencukupi stok di tokonya.

Berdasarkan pemantauan yang di-lakukan Pontianak Post, Kamis (1/10). Toko-toko mulai ramai dikunjungi warga setelah libur lebaran. Terlihat mobil truk yang sedang melakukan

penurunan barang-barang dagangan. Ramai pengunjung pasar juga su-

dah mulai dirasakan pemilik warung makan yang berada di Pasar tersebut. Seperti yang dialami salah satu pemi-lik warung makan, Yansah. Dimana sudah mulai banyak warga yang ber-datangan di warungnya.

“Setelah empat hari lebaran saya baru buka. Beberapa hari sebelum lebaran, juga sudah ditutup,” tambah Loko, demikian dia kerap disapa.

Aktifitas di pasar, lanjutnya, me-

mang sudah mulai terlihat. Sebagai pusat kota memang pasar Pemangkat adalah bisa dikatakan barometernya perekonomian Pemangkat. Karena mamang untuk lebaran kebanyakan toko ataupun warung tutup.“Sekarang kan sudah terlihat ramai dibandingkan dengan hari sebelumnya,” ulasnya.

Karena baru buka setelah empat hari lebaran, lanjutnya, banyak pembeli yang kehabisan sup, sebagai makanan andalan warungnya. Karena ia belum memasak dengan jumlah banyak. (fah)

SINGKAWANG-Pimpinan semen-tara DPRD Singkawang, Thjai Chui Mie terlihat emosi setelah diberikan masukan dan kritikan oleh dua anggota DPRD Singkawang, masing-masing Bong Cin Nen (Fraksi Partai Golkar) dan Zainal Abidin (Fraksi Partai PIB dari PPP). Akibatnya, prilaku emosio-nal pimpinan sementara ini dinilai sa-ngat merugikan secara kelembagaan.

“Kita sayangkan mengapa ketua dewan sementara berprilaku demikian. Padahal, masukan dan kritikan sa ngatlah baik. Apalagi, kedua anggota dewan ini sudah lama berkecimpung dalam kelem-bagaan dewan, sehingga memahami hal tugas dan fungsi dewan. Kalau masukan yang diberikan kedua anggota dewan ini tidak masuk akal mungkin saja bisa berkata demikian,” kata aktivis pemuda

Singkawang, Uray Albert, kepada Pon-tianak Post, kemarin.

Kata Albert, pimpinan dewan itu tidak boleh mengedepankan emosi, ketika memimpin rapat atau pertemuan. “Dia harus bijaksana, arif menghadapi anggotanya. Dia khawatir, kebiasaan tersebut akan terus menerus dibawanya sehingga memperburuk citra dewan yang memang sudah buruk. (zrf)

Utang Kompensasi PDAM Ditagih Urus Satu Aset saja Tak Becus

Pasar Pemangkat Kembali NormalPaska Lebaran

Pimpinan Sidang Jangan Emosional

ODY/PONTIANAKPOST

KUE BULAN: Aneka jenis kue bulan produksi rumahan di Singkawang sedang dikemas. Produksi kue bulan Singkawang meningkat dan sudah masuk pasar Jakarta dan Surabaya.

Page 26: Pontianak Post

KETAPANG26 Pontianak Post Rabu 3 Juni 2008Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009

potretPemuda Mengisi Kemerdekaan

kemerdekaan. Karena itu diperlukan kiat-kiat pe-muda untuk membangun bangsa lebih baik lagi.

“Pemuda adalah satu pilar partisipasi untuk menopang pembangunan dan penerus cita-cita kemerdekaan, apalagi pada tahun 2010 Ketapang akan melakukan suksesi, saya nilai perlu ada kiat dan langkah KNPI sebagai wadah pemuda melakukan seminar merumuskan pemimpin ideal Ketapang 2010-2015,” kata Rusbandi yang aktif di berbagai organisasi kepemudaan ini.

Ia menyebutkan ketika memperingati sumpah pe-muda, maka memperingati sebuah sejarah yang mahal dan sangat mengubahkan kehidupan bangsa.(ndi)

KETAPANG - Seorang petu-gas pemadam kebakaran hutan ditabrak pengguna jalan ketika sedang bertugas memadamkan api dari kebakaran lahan, Rabu (30/9). Tebalnya asap dan peng-endara tak menghidupkan lampu kendaraan membuat kejadian itu terjadi. Aswandi (38), petugas pemadam kebakaran hutan dan lahan di Jalan Pelang-Tumbang Titi pun harus mendapat pera-watan.

“PMI Ketapang membantu obat-obatan P3K bagi petugas di lapangan, PMI juga mem-bagikan masker 1000 buah bagi pengguna jalan,” kata Pitriyadi, Penyuluh Kehutanan Dishut Ketapang dari lokasi pemadaman api Jalan Pelang-Tumbang Titi, Kamis (1/10).

Selain itu, kata dia, Dishut Ketapang kekurangan peralatan untuk mengatasi kebakaran lahan gambut yang terus berkobar. Sampai saat ini Dishut Ketapang hanya ada tiga mesin bantuan JICA (Jepang). Satu mesin besar dan dua mesin kecil. “Harapan kita masyarakat juga berperan aktif bersama-sama memadam-kan api, kendala masyarakat selama ini memadamkan api juga terbatas pada peralatan,” ucap Pitriyadi.

Sementara itu, Ketua LSM K-3 Lufti F.Hasan mengatakan, kekurangan peralatan pemada-man, dapat diatasi dengan meng-gunakan mesin hasil penertiban

PETI. Hanya saja, kata dia, penggunaan itu terbentur pada proses hukum saat penertiban illegal mining beberapa waktu lalu.

“Supaya tak salah peng-gunaannya, mesin titipan itu dapat dilakukan kontrol rutin oleh petugas instansi terkait,” katanya.

Jika pun proses hukum telah jalan dan diputuskan mesin hasil penertiban itu dilelang, kata dia, pemerintah daerah diharapkan Lufti dapat dili-batkan. Dari langkah itu, kata dia, jika pemerintah menilai mesin tersebut layak digunakan untuk mendukung peralatan pemadaman api, maka dapat digunakan.

Sedangkan Ketua Ikatan Alumni Fakultas Kehutanan Untan Cabang Ketapang, Gusti Kamboja mengharapkan ada-nya partisipasi masyarakat untuk membantu dalam mem-inilisasi atau bahkan mema-damkan api. “Kita semua tak hanya bisa berharap kepada petugas pemadam kebakaran atau tim dari dinas kehutanan karena keterbatasan personil dan peralatan,” katanya.

Peran serta masyarakat antara lain dapat dilakukan dengan tidak melakukan pembakaran lahan atau dapat terjun lang-sung membaur dengan tim pemadam kebakaran lahan ataupun hutan. (ndi)

KETAPANG – Kebakaran lahan di ruas jalan Pelang-Tumbang Titi sudah mulai mengancam bahu jalan. Agar tidak merusak hingga ke badan jalan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Ketapang Darmansyah mengatakan pemadaman api sudah dilakukan Dishut Ketapang bersama instansi terkait.

Selain itu, untuk mengoptimalkan ruas jalan tersebut, Darmansyah men-gatakan pemerintah pusat bakal mem-bantu mengoptimalkan pembangunan jalan Sungai Melayu-Pelang. “Hasil lobi yang kita lakukan sudah 99 persen akan dibantu pemerintah pusat mela-lui badan nasional penanggulangan bencana (BNPB), Insya Allah dalam waktu dekat bantuan tersebut akan segera direalisasikan dalam mengop-timalkan pembangunan jalan Sungai Melayu-Pelang,” katanya.

Ia mengatakan dana bantuan pusat tersebut ditujukan untuk membenahi stabilisasi badan jalan sehingga da-pat difungsikan masyarakat. Dana tersebut diperkirakan miliaran se-hingga dapat digunakan agar ruas jalan tersebut dapat dilalui kend-araan. Menurut Darmansyah, sampai saat ini ruas jalan Pelang-Tumbang Titi yang belum diaspal tinggal sekitar 20-an kilometer. Ia berharap dengan dana tersebut dapat dilaku-kan untuk membenahi bahu jalan yang digerogoti api dan lain-lain. Disinggung dengan rencana BPNP membantu penanganan abrasi pantai Ketapang, ia membenarkan Keta-pang mendapat satu paket pekerjaan. Tinggal disesuaikan dengan peruntu-kannya yang skala prioritas.

“Jika dahulu ruas Pelang-Tumbang

Titi dilalui tiga sampai lima jam, saat sekarang masyarakat sudah banyak yang bersyukur ruas jalan tersebut dapat dilalui satu sampai dua jam, jadi kita tingkatkan lagi agar lebih optimal,” ujar Darmansyah.

Supaya ruas Jalan Pelang-Tumbang Titi bisa berfungsi, maka pada tahun 2009 pembangunan ruas jalan ini dilakukan dengan tiga tahap. Paket pekerjaan jalan ini dibagi dari paket Batu Tajam II-Sungai Melayu, paket Sungai Melayu-Pelang, paket Pelang I-Pelang II. Paket Batu Tajam II sam-pai sungai melayu dibiayai dengan APBD murni, dan ruas jalan tersebut sudah diaspal. Sedangkan pada pa-ket Pelang I-Pelang II akan didanai dengan APBD_Perubahan. Pada ruas jalan sepanjang sekitar 6 kilometer ini akan dilakukan pengaspalan. (ndi)

ANDI / PONTIANAK POST

KEMARAU : Sejak empat bulan silam Ketapang dilanda kemarau. Lahan gambut terbakar, menyebabkan kabut asap dan kualitas udara di Ketapang tak lagi sehat.

Melalui BNPB, Bantuan Infrastruktur Bakal Direalisasikan

Kabut Tebal Petugas Pemadam Ditabrak Motor

DINAS Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah-raga Kabupaten Ketapang mempunyai rencana akan melakukan seminar pariwisata tingkat nasional di Ketapang. Seiring dengan pergeseran paradigma wisata dunia yang kembali ke alam, maka seminar sehari terse-but akan membahas lengkap tentang “ecotourism”.

Menurut Yudo Sudarto Kepala Dinas Kebu-dayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabu-paten Ketapang, narasumber yang akan didatang-kan rencananya seorang profesor dari Universitas Gajahmaga, peneliti dari Harvard University, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalbar dan lain-lain. Sejumlah narasumber sudah menya-takan kesiapannya untuk memberikan materi pada kegiatan yang diagendakan 10 Desember 2009.

“Pesertanya dari nasional, termasuk para kepala dinas pariwisata se-Kalbar, kegiatan ini juga didukung Aston Hotel, Asita, LSM-K3, FFI, Yayasan Gunung Palung dan lain-lain,” jelas Yudo Sudarto di ruang kerjanya. (ndi)

SELAIN hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada 1 Oktober 2009, maka pada tanggal 20 Ok-

tober mendatang, kaum muda seluruh Indonesia akan memperingati Hari Pemuda. Setelah seabad kebangkitan pemuda, Rusbandi dari BEM Universitas Terbuka Ketapang mengatakan momentum ini menjadi renungan bagi seluruh kaum muda, khususnya KNPI dalam mengisi Rusbandi

yang terbukti sengaja melakukan pembakaran lahan akan ditindak sesuai aturan yang ada,” tegas Wabup ditemui wartawan belum lama ini di ruang kerjanya.

Tak hanya sosialisasi, kata dia, Pemkab akan siap melaku-kan tindakan penecegahan dan pemadaman terhadap titik api di lapangan. Bahkan untuk me-nanggulangi bencana asap aki-bat kebakaran lahan ini, Pemkab akan segera membentuk badan penanggulangan bencana daerah

(BPPD) di Ketapang. Tugasnya, kata dia, agar penanggulangan bencana di Ketapang khususnya dapat tertangani lebih maksimal. Di Kalbar, tambah dia, dua ben-cana yang kerap terjadi yakni asap dan banjir sehingga untuk wilayah Kalimantan dua bencana ini menjadi fokus utama.

Bahkan dengan adanya BPPD ini, Kabupaten Ketapang bisa mengusulkan mobil pemadaman kebakaran yang khusus menan-gani bencana. “Kita saat ini se-

dang mengusulkan ke pusat soal mobil pemadaman kebakaran ini,” katanya. Selama ini, kata dia, mobil kebakaran yang ada bukan khusus untuk menangani kebakaran lahan tetapi hanya bangunan saja. Kalau mobil pemadaman kebakaran lahan ini memang khusus bahkan selangnya bisa menjangkau daerah lebih jauh ke lokasi titik api bahkan bahannya anti api.

Bahkan, kata dia, apabila sudah terbentuk BPPD ini maka dana

penanggulangan bencana dari pusat atau dari badan penanggu-langan bencana nasional bisa cair ke Ketapang yang dikelola sesuai aturan yang ada oleh badan pen-

anggulangan daerah ini. Ia menegas-kan badan penanggulangan bencana ini tidak dibawah wewenang sat-korlak menteri sosial, akan tetapi merupakan badan tersendiri.

“Bagaimanapun upaya memini-malisir bencana kabut asap di Keta-pang dan wilayah sekitarnya penting karena menyangkut kepentingan masyarakat,” katanya. (har)

KETAPANG—Wakil Bupati Ketapang Henrikus prihatin de-ngan bencana asap akibat pemba-karan lahan. Tindakan nyata telah Pemkab mulai dari sosialisasi masalah pembakaran lahan sam-pai tindakan pemadaman terhadap titik api karena pembakaran la-han, namun laju kebakaran lahan sepertinya tak terbendung, baik disebabkan faktor alam maupun indikasi kesengajaan.

“Saya ingatkan siapapun orang-nya, organisasi atau perusahaan

Tangani Bencana, Pemkab Segera Bentuk BPBD

ale-aleSeminar Ecotourism

Page 27: Pontianak Post

ANEKA PONTIANAK 27Pontianak Post Jumat 2 Oktober 2009

Sambungan dari halaman 21

inflasi sebesar 1,024 persen, kelompok makanan jadi, mi-numan, rokok dan tembakau sebesar 0,2089 persen, kelom-pok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,111 persen, kelompok sandang sebesar 0,0265 persen, kelom-pok kesehatan sebesar 0,0049 persen, kelompok pendidikan rekreasi dan olah raga sebesar 0,00008 persen, dan kelompok

transport, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,0539 persen.

Untuk laju inflasi di Kota Pontianak, Iskandar men-jelaskan, yang sudah berjalan sembilan bulan, periode Janu-ari sampai dengan September 2009 atau satu tahun kalender sebesar 5,84 persen. Sedangkan inflasi periode Januari sampai dengan September pada tahun 2007 dan 2008 masing-masing sebesar 11,10 persen dan 5,39

persen. Sedangkan besarnya laju inflasi year on year untuk bulan September 2009 terhadap September 2008 sebesar 5,92 persen, laju inflasi year on year bulan September 2008 terhadap September 2007 sebesar 13,31 persen, dan laju inflasi year on year untuk bulan September 2007 terhadap September 2006 sebesar 7,29 persen.

”Dibandingkan dengan dua tahun sebelumnya, laju in-flasi year on year tahun ini

mengalami penurunan,” kata Iskandar.

Mengenai perbandingan inflasi antar kota di pulau Kali-mantan, pada bulan September 2009 inflasi di Kalimantan tercatat 1,43 persen di Ponti-anak, 0,75 persen di Sampit, 1,01 persen di Palangkaraya, 0,96 persen di Banjarmasin, 0,70 persen di Balikpapan, 1,20 persen di Samarinda, 1,53 persen di Tarakan, dan 0,85 persen di Singkawang. (wah)

Sambungan dari halaman 21

ibu 403/1.000. Angka kematian ibu itu dua kali jumlah nasional. “Jika dilihat secara nasional Kalbar ada di urutan ke-30 untuk tingkat kesehatan dari 33 provinsi,” katanya.

Masih kurangnya jumlah

tenaga bidan di Kalbar men-jadi salah satu faktor, kenapa tingkat kematian anak dan ibu masih tinggi.

Hingga saat ini, Kalbar masih memerlukan 700 bidan. Jumlah itu tersebar di seluruh kabupaten/kota. “Mestinya kita butuh sekitar 800 bidan,”

ujarnya.Kebutuhan 100 bidan telah

terpenuhi dari 34 bidan yang diwisuda di Pontianak kemarin. Jumlah itu ditambah dengan Kabupaten Ketapang yang bakal mewisuda 43 bidan dan wisuda bidan di Kabupaten Bengkayang. (mde)

Sambungan dari halaman 21

”Melalui Peringatan Harhub-nas 2009 Kita Budayakan Ke-selamatan Transportasi dalam Memberikan Pelayanan Trans-portasi kepada Masyarakat” dia kembali mengimbau agar masyarakat luas menaati aturan berlalu lintas.

Bagi insan perhubungan, kata Christiandy, momen Har-hubnas ini hendaknya menjadi saat yang tepat untuk melaku-kan intropeksi dan mawas diri terhadap tugas yang dilak-sanakan.

Mengenai penurunan angka kecelakaan, Christiandy men-gacu pada data yang telah diek-spos oleh jajaran Polda Kalbar. Jumlah kecelakaan yang terjadi selama operasi ketupat kapuas 2009 mengalami penurunan dari 119 menjadi 42 kasus. Namun korban meninggal dunia mengalami peningkatan, dari 18 orang menjadi 22 orang. Sedangkan korban luka berat dan luka ringan mengalami penurunan. Jika tahun lalu kor-

ban luka berat 39 orang, pada 2009 turun menjadi 30 orang dan korban luka ringan turun dari 75 orang menjadi 67 orang. Kerugian materi juga turun dari 137 juta menjadi 96 juta.

Mengenai realisasi tar-get zero accident, Kepala Dishubkominfo Kalbar, DL Denny mengatakan selama ini pihaknya terus melakukan sosialisasi, terutama kepada pengusaha-pengusaha angku-tan dan penggunanya.

Dengan cara tersebut di-harapkan muncul kesadaran untuk tertib berlalu lintas. Hanya saja, kata Denny, sejauh ini kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas memang masih jauh dari harapan.

“Di Kapuas Hulu, kalau orang tidak pakai helm mungkin masih bisa dianggap wajar kar-ena di sana itu kampung. Tetapi di sini, di Kota Pontianak, saya lihat banyak juga yang tidak pakai helm, terutama di wilayah pinggiran.

Padahal di sini wilayah perkotaan,” jelas Denny mem-

beri contoh. Selain itu, masih ada juga penumpang di be-berapa tempat yang naik di atas atap mobil.

Sebagian beralasan karena tidak tahan (mabuk darat) jika menumpang di dalam mobil. “Itu kan risiko kecelakaannya tinggi,” ujar Denny.

Kadang-kadang, hal itu menurutnya terjadi karena ada tekanan dari pihak penumpang yang memaksa naik di atas atap. “Kalau tidak dibolehkan naik, nanti mobil malah dilempari dengan batu,” katanya.

Petugas Dinas Perhubun-gan akan melarang jika ada kendaraan yang membawa penumpang di atas atap.

Persoalannya, petugas jum-lahnya sangat terbatas dan tidak mungkin mengawasi selama 24 jam.

“Kalau ketahuan pasti ditegur,” ujarnya. Terlepas dari semua itu, Denny merasa bersyukur karena angka ke-celakaan lalu lintas selama lebaran 2009 sudah mengalami penurunan.(rnl)

Sambungan dari halaman 21

Fitri, Edi menelepon dan mengabarkan bahwa sang ibu, seluruh saudara, serta bibinya selamat. Mereka berusaha men-gungsi ke kawasan perbukitan.

”Katanya setelah gempa, lampu langsung padam. Hujan deras. Keluarga saya mengungsi ke bukit. Khawatir tsunami, kar-ena rumah kami hanya berjarak sekitar 300 meter dari pantai,” tutur Fitri.Pembicaraan terse-but hanya berlangsung sekitar 10 menit, setelah itu terputus. Ketika dihubungi kembali, tak satupun handphone keluarg-anya di Pariaman yang aktif. ”Ditelepon puluhan kali tidak nyambung juga,” kata Fitri.

Menurut Fitri, gempa biasa terjadi di kampungnya. Bah-kan pada Ramadan tahun lalu, hampir setiap hari terjadi gempa

ringan. Tak jarang mereka melaksanakan salat tarawih den-gan tubuh bergoyang karena guncangan gempa. ”Terakhir pada 2 September 2009 juga ada gempa. Sejak saat itu, keluarga tidur di ruang tamu karena ada informasi akan ada gempa besar. Ternyata benar,” ungkap Fitri.

Fitri berharap jalur komu-nikasi bisa kembali normal. Ia sangat ingin berbicara dan mengetahui kabar keluarga di Pariaman. ”Tadi malam tak bisa tidur. Saat dengar kabar gempa saya menangis terus,” kata Fitri. Warga perantauan lainnya, Ari (15), juga gelisah memikirkan nasib ayah, ibu, dua saudara kandung, nenek, serta bibinya di Padang. Namun, siswa kelas 1 SMA Muhammadiyah Pon-tianak ini berusaha tenang. ”Khawatir juga. Tetapi tidak bisa dihubungi,” kata Ari sambil

memainkan handphonenya.Ari merantau ke Pontianak

sejak lulus sekolah dasar. Di kota khatulistiwa ini Ari ting-gal bersama kakak ibunya. ”Mudah-mudahan bisa dapat kabar,” katanya.Seorang Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Tanjungpura Pontianak, Erdy, juga berusaha mencari kabar keluarganya di Pariaman. ”Tapi belum bisa dihubungi hingga hari ini,” ujar Erdi kemarin.

Akhirnya, ia pun menelepon keponakannya yang ada di Jambi. ”Dua keponakan saya di Jambi akan berangkat ke Pariaman Kamis (1/10) malam. Biar kita semua tahu keadaan di sana,” katanya.Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Keluarga Berencana Kota Pontianak, Darmanelly, mengatakan dirinya berusaha tenang menyikapi kabar gempa

di Padang. Wanita kelahiran Pariaman ini hanya bisa ber-hubungan sekali saja dengan sepupunya di Padang.

”Saudara jauh masih ada. Sedangkan saudara dekat sudah merantau semua, termasuk saya dan orangtua. Tetapi orangtua saya masih punya rumah di Pari-aman,” kata Darmanelly.

Kabar terakhir yang diper-olehnya, dinding rumah mereka roboh, namun atapnya masih utuh. Rencananya, pada 23 Ok-tober mendatang, setelah kondisi agak tenang, Darmanelly akan berangkat ke Pariaman untuk melihat keadaan kampung hala-mannya itu. Termasuk melihat keadaan mertuanya.

”Orangtua suami saya masih ada di Padang Kota. Katanya sudah mengungsi ke daerah yang lebih tinggi. Khawatir tsunami,” ujar istri dari Vivaldi ini. (*)

Sambungan dari halaman 21

ini, jeruk ada sepanjang tahun, hanya volume-nya saja yang beda-beda. Puncak panen jeruk biasanya

Nopember,” terangnya. Jika dilihat secara parsial, kata dia, kondisi ini mungkin dinilai merugikan. Tetapi jika dilihat secara menyeluruh, menurut-nya petani justru diuntungkan. Sebab, waktu panen berbagai jenis buah-buahan menjadi tidak serentak sehingga harga

pun membaik.“Dulu musim buah sering

bersamaan. Ada durian, rambu-tan, mangga dan jeruk bersa-maan sehingga harga turun. Sekarang, sepertinya ada rah-mat dari Tuhan sehingga terjadi giliran,” katanya. Penundaan masa berbunga bagi tanaman jeruk, menurutnya tidak ber-dampak buruk bagi kualitas buah. Kualitas hanya akan menurun jika tidak dilakukan pemupukan dan penyiraman. Biaya operasional petani jeruk

pun tidak terpengaruh karena selama belum berbunga, pemu-pukan belum dilakukan.

“Jadi pengaruh Elnino dan cuaca yang sulit diprediksi ini kebanyakan hanya berupa pergeseran jadwal panen. Me-mang, ada juga sedikit yang mungkin buahnya jadi pecah-pecah,” ujarnya.

Berdasarkan data Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura, luas tana-man jeruk yang produktif di Kalbar yaitu 6-7 ribu hektar

atau setara dengan kira-kira 2,5 juta pohon.

Sedangkan produksi rata-rata yakni 20 kg per pohon per tahun. Dengan demikian, total produksi jeruk di daerah ini mencapai 50 ribu ton per tahun. “Kalau dulu, waktu masa kejayaan jeruk, luas tana-man mencapai 20 ribu hektar,” katanya.

Menurut Hazairin, Elnino juga mengakibatkan terjadinya pergeseran jadwal tanam padi di beberapa daerah.(rnl)

Sambungan dari halaman 21

Perbandingan angkat terse-but sudah 67,90 persen dari beban penumpang yang diper-kirakan bersandar di Pelabuhan Dwikora. Tersisa sekitar 32,10 persen masyarakat yang akan memadati pelabuhan. Walau demikian, jumlah tersebut berkurang dibanding tahun

lalu. Pada 2008, kata Yudustar,

tercatat 49 ribu orang yang mudik dan balik lebaran melalui Pelabuhan Dwikora.

“Data yang saya lihat memang cenderung menurun jumlahnya dibanding tahun lalu,” terangnya.

Tidak hanya jumlah yang menurun, aktivitas pelabuhan

pada arus mudik dan balik tahun ini juga lebih tertib. Adpel melakukan perubahan di beberapa bidang.

Diantaranya, tidak ada yang dapat masuk ke ruang tunggu selain penumpang yang memi-liki tiket. “Yang ngantar tidak boleh masuk agar tertib.

Hanya dapat berada di lan-tai dua ruang tunggu,” ucap

Yudustra.Dirinya juga menerapkan

larangan masuk bagi kendaraan besar ke pelabuhan, serta me-nyiapkan tenda jika penumpang membludak akibat penundaan keberangkatan dan kendala teknis lainnya.

“Semuanya kita lakukan agar tertib dan penumpang merasa nyaman,” tegasnya.(hen)

Sambungan dari halaman 21

Karena apabila tidak diper-baiki, maka perputaran alat tersebut tidak sempurna, dan bisa dipastikan akan mempen-garuhi alat lainnya.

”Kita tidak mau mengambil resiko, karena apabila kerusa-kannya lebih besar, maka listrik akan lebih lama matinya,” jelas Idaman.

Karena proses perbaikan dua mesin tersebut, maka ka-pasitas daya listrik dipastikan berkurang. Dalam kondisi normal, kapasitas listrik di Kota Pontianak sebesar 140 MW, sedangkan beban yang didap-atkan hanya 130 MW, sehingga kapasitas listrik yang tersedia mencukupi kebutuhan.

Akan tetapi semenjak kedua mesin dengan kapasitas total

listrik yang dihasilkan sebesar 15 MW tersebut diperbaiki, maka kapasitas listrik tidak dapat memenuhi kebutuhan listrik masyarakat Kota, karena hanya menghasilkan sekitar 125 MW.

”Pemadaman bergilir kita lakukan semenjak Sabtu ke-marin, dan jadwal sudah kita muat di media cetak,” pungkas Idaman.

PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Barat berkomitmen untuk terus memajukan sektor Usaha Kecil Menengah.

Niat baik ini di buktikan dengan digulirkannya dana bantuan untuk para penguaha kecil dan menengah. Tahun ini, bantuan permodalan dana yang disaluran mencapai Rp130 juta. Dana ini diberikan kepada 10 pelaku UKM.

Para penerima dana bantuan permodalan itu merupakan pengusaha kecil dan menengah yang bergerak di sektor usaha kerajinan souvenir, pembua-tan kue, produksi aloevera, konveksi dan lain sebagainya. Tradisi pemberian bantuan untuk para pengusaha kecil dan menengah ini telah berlangsung sejak lama.

”Dana bantuan untuk UKM ini diambil dari laba bersih PLN pada 1996. Atas kebijakan pemerintah, PLN sebagai salah satu BUMN berkewajiban menyisihkan sebagian laba ber-sihnya untuk meningkatkan per-tumbuhan sektor UKM,” kata Nyoman Inggen, staf Bagian Komunikasi dan Hukum PLN Wilayah Kalbar.

Dia mengatakan selama pro-gram bantuan permodalam bagi

UKM ini digulirkan, sampai saat ini proses pengembalian-nya berlangsung dengan tanpa kendala. Program ini berhasil karena adanya seleksi yang ketat dalam memperoleh ban-tuan. Selain itu, PLN juga se-lalu memonitor perkembangan usaha para mitra binaannya.

Untuk bunga pinjaman, PLN hanya mengenakan 6 persen pertahun. Kebijakan

pengenaan bunga ini dilaku-kan agar para peminjam lebih serius dan bertanggungjawab dalam mengembalikan pinja-man modal usahanya.

“Program ini merupakan bentuk keseriusan PLN dalam memajukan UKM di daerah. Melalui pemberian bantuan dana bergulir ini, PLN harapkan sektor UKM dapat terus berkem-bang,” imbuhnya.(wah/go)

Sambungan dari halaman 21

Sudah kita sediakan 400 for-mulir tadi pagi, sekarang sudah habis,” kata Munizar.

Tidak hanya menyediakan ruangan tambahan, menganti-sipasinya Munizar menambah tenaga layanan. Pada hari biasa yang bertugas melayani pem-buatan SKCK empat orang.

Kali ini Munizar menurunkan delapan lagi anggotanya. “Saya tambah lagi anggota yang melayani SKCK. Karena yang ada dirasakan tidak cukup,” tuturnya.

Di luar aula Poltabes Pon-tianak disediakan dua kursi panjang. Dua kursi tersebut juga tidak cukup menampung masyarakat yang antre. Mer-

eka berdesak-desakan duduk di pelataran. Seorang pembuat SKCK, Feri (26) mengatakan, sejak pukul 09.00 sudah tiba di poltabes.

Hingga pukul 11.00 namanya belum dipanggil petugas. “Su-dah tiga jam saya menunggu. Jam sembilan tadi saja sudah ramai yang datang,” ujarnya.

Munizar melanjutkan, se-

bagian orang tidak mengerti kegunaan SKCK. Mereka hanya beranggapan sebagai syarat melamar CPNS. Dia mengimbau, jauh sebelumnya masyarakat sudah membuatnya agar memudahkan melengkapi syarat-syarat melamar peker-jaan. “Kalau buat jauh hari sebelumnya tidak seperti ini,” ungkapnya.(hen)

Sambungan dari halaman 21

suatu sekolah, sudah memang merupakan tugas pokok dan fungsi seorang kepala sekolah. “Laksanakan kewajiban sesuai tupoksi,” lanjut pria berkaca-mata ini.

Zainal berkata, kalau kepala sekolah sudah sibuk mengurus proyek, apa yang akan terjadi pada dunia pendidikan. Baik itu di sekolah masing-masing, maupun dunia pendidikan di

Kota Singkawang ini. “Ka-lau kepala sekolah mengurus proyek, maka tidak akan bisa konsentrasi mengurus masalah pendidikan serta meningkatkan mutu pendidikan,” tegas Zainal Abidin. “Kan sudah ada pem-borong (kontraktor). Serahkan saja kepada pemborong, biar mereka yang mengurus proyek. Karena lebih kompeten dan memang bidangnya,” tambah Zainal lagi. Biasanya, kata Zainal proyek yang dikerjakan

itu dananya berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Dik-nas. Tegas Zainal, tak jarang jumlahnya mencapai ratusan juta rupiah untuk satu proyek. “Ini ada yang Rp300 juta sam-pai dengan Rp400 juta. Kalau misalnya, yang sedikit, dalam arti ada toilet yang rusak, lalu dibetulkan oleh kepala sekolah yang mengurusnya, saya pikir boleh-boleh saja,” tegasnya.

Ditegaskan Zainal lagi tak jarang proyek-proyek itu bi-

asanya dikerjakan oleh anak, saudara dan kerabat dari kepala sekolah. “Biasanya hanya atas nama saja,” tegasnya. Kendati demikian, Zainal juga sangat yakin, bahwa tidak semua kepala sekolah yang mengu-rus proyek. “Saya yakin tidak semuanya. Masih ada kepala sekolah yang konsen mencurah-kan seluruh perhatiannya pada masalah pendidikan di Kota Singkawang ini,” tuntas Zainal Abidin. (ody)

Jangan Lupa Tupoksi

Harus Pegang Sumpah Bekerja untuk Rakyat

Harus Beri Contoh

Tambah Sepuluh Armada

Partai Kecil Bentuk Fraksi Gabungan

Perlu Listrik Jiran

Inflasi Kota Naik

Insentif Bidan Rp4,7 Juta

Dilarang Naik Atas Bus

Tak Bisa Tidur, Menangis Saat Dengar Kabar Gempa

Untungkan Petani Buah

Arus Balik Penumpang Rendah

Usai Diperbaiki, Dua Mesin PLN Rusak

400 Formulir Habis

Sambungan dari halaman 28

“Saya sangat menyesalkan banyak instansi pemerintah terutama vertikal menghalang-halangi kesempatan masyarakat daerah untuk berkompetisi ikut tes CPNS. Saya memberikan apresiasi kepada kepolisian

yang telah melakukan reformasi perekrutan personil, sehingga lebih transparan dan baik,” tuturnya.

Haris meminta departemen pendidikan membicarakan persoalan ini dengan menteri pemberdayaan aparatur dan departemen hukum dan HAM.

Sehingga, kata dia, terbuka kes-empatan para lulusan Paket C menjadi aparatur negara. “Kami berharap persoalan ini dapat dituntaskan.

Semoga, kesempatan dan lapangan pekerjaan terbuka bagi lulusan Paket C,” harap-nya. (riq)

Sambungan dari halaman 28

Mengenai aspirasi, dia juga meminta agar para legislator baru dapat lebih meningkatkan perannya untuk memajukan Kalbar, terutama kawasan per-batasan dan kepulauan yang selama ini kurang mendapat perhatian.

Martias juga meminta agar wakil rakyat mengedepankan kepentingan rakyat dibanding kepentingan kelompok atau pribadi dalam melaksanakan tugas.

Begitu juga masalah listrik, air bersih, infrastruktur, dan rencana pembentukan Provinsi

Kapuas Raya, dia meminta, agar dewan baru dapat memainkan perannya sehingga permasala-han itu dapat terselesaikan dan dituntaskan.

Begitu juga dengan perhatian kawasan pulau-pulau kecil di Kalbar, kata dia, jika digarap dengan maksimal maka bisa menjadi aset wisata provinsi ini yang tentunya akan mempunyai efek berganda bagi masyarakat di kawasan sekitar.

“Untuk itu kami meminta DPRD Kalbar bisa mengambil perannya. Jangan sampai ada pulau-pulau kita yang jatuh ke negara asing atau diklaim negara tetangga karena kita lalai

mengurusnya,” ujar Martias.Sementara pelaku ekonomi

perbatasan Loren, juga berharap banyak kepada dewan baru. Manager Operasional PT Setia Gunung Benuan ini meminta wakil rakyat dapat membuat regulasi yang bisa memberi kemudahan bagi pelaku usaha perbatasan dalam menjalankan aktifitasnya.

“Kaji aturan yang member-atkan pelaku ekonomi maupun yang berdampak pada keeng-ganan investor menanmkan modalnya di provinsi ini.

Peran legislasi anggota baru sangat diharapkan,” kata Lo-ren. (*)

Sambungan dari halaman 28

Mantan Bupati Sanggau ini mengungkapkan bahkan partai telah memberikan kepercayaan kepada masing-masing anggota untuk menduduki komisi apa saja. “Saya sendiri dipercaya masuk Komisi A, Soemitro ke Komisi B, Stepanus Aty di Komisi C dan Timotius Ketak berada di Komisi D.”

Anggota DPRD Kalbar dari Partai Bintang Reformasi Nofal mengatakan partai yang men-gusungnya menjadi wakil rakyat telah melakukan pembicaraan dengan Partai Bulan Bintang dan Partai Pembangunan Daer-ah. Ia menyebutkan insya Allah kesepakatan bersama Syarif Umar Alkadrie akan menjadi

ketua fraksi.“Sedangkan wakil ketua

dipercayakan kepada Andi Aswad. Saya sendiri dipercaya-kan sebagai sekretaris fraksi. Mudah-mudahan saja fraksi yang dibentuk ini memberikan kekuatan tersendiri dalam per-politikan daerah,” ujarnya.

Legislator dari Partai Gerin-dra Antonius Situmorang ketika ditanya apakah membentuk fraksi gabungan dengan dua partai lain, ia menjawab tunggu saja hari Senin (5/10).

Dikatakannya, memang ada pembicaraan intensif Gerindra dengan Partai Damai Sejahtera dan Partai Perjuangan Indonesia Baru.

“Kalau antarpartai sepakat, berarti akan dilanjutkan dengan

komposisi kepengurusan siapa yang menjadi ketua, wakil ketua dan sekretaris.

Hingga sekarang, kami saja tidak tahu apa nama fraksi bila disepakati koalisi,” katanya seraya berkata akan terdapat sembilan fraksi bila ada dua fraksi gabungan.

Nicodemus R Toun dari Partai Demokrat tidak mau berkomentar mengenai kepen-gurusan fraksi di DPRD Kalbar. Menurutnya, masih terjadi pembicaraan di intern siapa yang akan menjadi pimpinan, ketua fraksi, wakil ketua fraksi dan sekretaris.

“Lihat saja nanti. Setelah kami menyerahkan berkas kepada pimpinan sementara.” (riq)

Sambungan dari halaman 28

Energy untuk Aruk sebesar 200 kva. Pada 10 Juli 2008, Menteri ESDM melalui Direk-tur Jenderal Listrik dan Peman-faatan Energi mengirim surat ke PLN Kalbar yang salah satunya persetujuan beli listrik daerah perbatasan dari Sarawak.

Di daerah perbatasan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, juga dialiri listrik dari Sarawak En-

ergy. PLN membelinya seharga Rp 930,00 per kWh. Sebelum-nya, PLN di Aruk hanya berop-erasi 12 jam. Dengan adanya listrik Sarawak, masyarakat dapat menikmati 24 jam.

Thalib mengatakan, sebe-narnya lahan untuk gardu induk telah disiapkan PLN jauh hari sejak 1995.

”Saya ikut serta dalam ne-gosiasi pembebasan lahan itu,” ujarnya. ”Lahan itu seluas 4

hektar dan akan digunakan untuk gardu induk PLN, yang mendapatkan suplai listrik dari Malaysia.”

Dia mencontohkan, be-berapa fasilitas umum di En-tikong yang terbengkalai dan tidak bisa beroperasi maksimal karena terbatasnya listrik di sana yakni Rumah Susun Sewa Sederhana (Rusunawa) dan Pasar Tradisioanal Perdagan-gan Entikong. (zan)

Sambungan dari halaman 28

“Kondisi jalannya banyak belokan dan berbukit-bukit, jadi bus besar tak bisa lewat,” jelas-nya. Dia juga mengungkapkan mengenai perkembangan pem-bangunan terminal antar-lintas

batas negara di Sei Ambawang. Menurut Denny, pembangunan terminal tersebut ditargetkan selesai tahun 2010.

“Sekarang pembangunannya terkendala. Ada sedikit masalah dalam hal pembebasan lahan dan itu sedang kita selesaikan,”

katanya. Sementara itu, dari pantauan Pontianak Post, pem-bangunan terminal ALBN di Kota Singkawang juga sedang berlangsung.

Lokasi pembangunan tepat-nya berada di belakang Termi-nal Induk.(rnl)

Page 28: Pontianak Post

KETUA Lembaga Ketenagakerjaan Kaliman-tan Barat Haris Harahap meminta departemen

hukum dan hak asasi manusia berikan contoh penegakan aturan. Ia menegaskan tidak diteri-manya Calon Pegawai Negeri Sipil berijazah paket C karena regu-lasi yang dibuat menteri aparatur negara harus dipinggirkan.

“Perlu dipertanyakan kenapa diadakan Paket C. Apakah mereka yang mengikuti pendidikan nonreguler tetapi menda-patkan ijazah seperti

reguler tidak bisa bekerja di instansi pemerintah,” katanya kemarin di Pontianak.

Ia mengemukakan lebih baik departemen pen-didikan menghilangkan program Paket C, jika ijazah lulusannya tidak dihargai di dunia kerja. Tegasnya, hakekat orang belajar dan mendapat-kan ijazah untuk mendapatkan pekerjaan serta melanjutkan pendidikan.

“Ditolaknya ijazah Paket C menutup kesem-patan masyarakat untuk mendapatkan pekerjaan. Bahkan hal ini berdampak tertutupnya kesempa-tan kerja bagi masyarakat di daerah karena sumber daya manusia rendah,” ungkap Haris.

Menurutnya, syarat-syarat melamar pekerjaan yaitu ijazah terakhir, pasfoto, dan kartu pencari kerja. Dikatakannya, sedangkan surat-surat berupa keterangan kesehatan, keterangan tidak melakukan tindak pidana, dan sebagainya hanya untuk instansi tertentu saja.

metropolisPontianak Post28 Jumat 2 Oktober 2009

pendidikanHarus Beri Contoh

■ Ke Halaman 27 kolom 5

energiPerlu Listrik Jiran

KETUA Komite Tetap Perdagangan Perbatasan Kamar Dagang dan Industri Kalbar HR Thalib

meminta pemerintah segera meralisasikan pembelian listrik dari Malaysia untuk kebutu-han Entikong.

”Saya mendapatkan informasi bahwa pembe-lian listrik dari Malaysia untuk menyuplai energi listrik Entikong ditunda. Ini sangat mengkhawat-irkan. Jika ini tertunda atau batal, maka kawasan ekonomi khusus per-batasan yang rencananya akan disetujui pusat tidak

akan ada artinya,” kata dia.Thalib yang juga Ketua Asosiasi Pengusaha dan

Pedagang Perbatasan Indonesia ini mengatakan, salah satu kendala utama pembangunan kawasan Entikong yakni terbatasnya suplai energi listrik dari PLN. Hal ini membuat aktifitas ekonomi dan kegiatan masyarakat terganggu.

”Bagaimana investasi mau masuk jika listrik tidak tersedia. Kita minta PLN tidak berlama-lama lagi untuk meneken kerjasama dengan Malaysia seperti yang telah dilakukan di Sambas dan Badau, Kapuas Hulu,” katanya.

PLN Kalbar telah membeli listrik dari Sarawak

Haris Harahap

HR Thalib

MARTIAS, hadir pada acara pelantikan dan pengu-capan sumpah anggota DPRD Kalbar periode 2009-2014. Dia diundang dalam kapasitas Ketua Masyarakat Pariwisata Indonesia Kalbar. Ia duduk di kursi tamu yang terletak di lantai dua gedung rakyat itu.

Saat pengucapan sumpah dilakukan atas nama Tuhan. Ketika kitab suci telah dipegang oleh masing-masing pemuka agama, para legislator itu pun mengucapkannya sungguh-sungguh.

”Mudah-mudahan mereka tidak ingkar dengan sumpah itu. Melaksanakan tugas sebagai anggota DPRD dengan baik, memenuhi tujuan adanya lembaga DPRD sebagai lembaga perwakilan rakyat,” kata Martias yang juga Ketua Masyarakat Pariwisata Kalbar tersebut. .

Dia berharap, ke-55 anggota dewan baru terse-but dapat memperjuangkan aspirasi rakyat yang diwakilinya dalam rangka mewujudkan tujuan negara dan bangsa.

Berharap Banyak kepada Dewan Baru

Asa publik begitu tinggi terh-adap perubahan peran yang

dibawa DPRD Kalbar yang dilantik Senin (28/9). Banyak yang berharap, dewan baru juga mempunyai mentalitas

baru. Mampu menjadi lokomo-tif perubahan. Apakah dewan

baru ini bisa mewujudkan aspirasi masyarakat yang diamanahkan kepadanya?

EfPRizAnPontianak ■ Ke Halaman 27 kolom 5

■ Ke Halaman 27 kolom 5■ Ke Halaman 27 kolom 5

MUJADi/POnTiAnAKPOST

DiLAnTiK: Anggota dewan Kalbar yang baru dilantik memanggul harapan rakyat.

Harus Pegang Sumpah Bekerja untuk Rakyat

PONTIANAK - Partai Keadilan Se-jahtera dan Partai Hanura membentuk fraksi utuh di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Barat. Partai politik dengan keterwakilan kecil diprediksi membentuk dua fraksi gabungan.

Ketua Pengurus Wilayah PKS Kalbar Fatahillah Abrar kemarin di Pontianak mengatakan partai yang dipimpinnya telah membentuk fraksi. Ia menyebutkan dirinya dipercaya menjadi ketua fraksi, sedangkan wakil ketua AM Djapari dan sekretaris Sabirin dengan anggota Alifudin.

“Jumlah kursi PKS di DPRD Kalbar

sebanyak empat keterwakilan sehingga bisa membentuk fraksi utuh. Dengan PKS menjadi fraksi utuh sesuai ketentuan undang-undang memberikan warna di legislatif,” kata anggota DPRD Kalbar periode 2009-2014.

Baisoeni ZA dari Partai Hanura menge-mukan telah membentuk fraksi utuh tersendiri. Menurutnya, pembicaraan pembentukan fraksi sudah dilakukan intern partai sebelum pelantikan.

“Hanya saja secara resmi kami belum mengumumkan pada waktu itu. Setelah ada aturan yang mengatur pembentukan

fraksi, awal September 2009 pengurus daerah Hanura melakukan rapat harian,” ungkapnya.

Disinggung apakah pernah mau berkoal-isi, Baisoeni mengatakan hanya pada pemilihan presiden. Dikatakannya, dengan fraksi penuh memudahkan partai mewu-judkan visi dan misi mensejahterakan rakyat.

“Saya dipercayakan partai sebagai ketua fraksi, sedangkan wakil ketua Soemitro. Untuk sekretaris fraksi Partai Hanura diper-cayakan kepada Stepanus Aty,” katanya.

Partai Kecil Bentuk Fraksi Gabungan

BEARinG/POnTiAnAKPOST

BALiK: Liburan telah usai, warga yang tadinya beramai-ramai mengisi liburannya di ibukota mulai kembali ke daerah masing-masing. Transportasi air sebagai ciri khas Kalbar penuh dengan warga dan barang.

PONTIANAK - Tak lama lagi pemerintah akan membuka trayek baru lintas negara dari Kalbar ke Kuching-Malaysia. Menurut Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kalim-antan Barat, DL Denny, direncanakan ada sepuluh armada bus untuk trayek baru itu. “Ini berdasarkan kesepakatan Sosek-Malindo beberapa waktu lalu,” ungkapnya kemarin.

Denny juga mengungkapkan trayek baru terse-but yakni Singkawang-Sambas-Aruk-Kuching dan Putussibau-Badau-Kuching. Masing-masing trayek lima armada. Dengan demikian, warga yang ingin ke Malaysia tidak lagi tergantung pada bis antar-negara yang melalui border Entikong Kabupaten Sanggau.

Hanya saja, tambah Denny, waktu pembukaan trayek tersebut masih belum dapat dipastikan karena masih menunggu border Aruk-Kabupaten Sambas dan Badau-Kapuas Hulu resmi diop-erasikan.

“Kita sih sebetulnya sudah siap untuk pembukaan border itu, tetapi pihak Malaysia-nya yang belum siap,” ujarnya.

Selain itu, belum diketahui pula pengusaha angkutan mana yang akan berusaha di trayek ini. Satu hal yang jelas, kata Denny, kesepuluh armada bus yang akan melayani penumpang melalui trayek baru tersebut adalah bus dengan ukuran kecil, maksimal 25 tempat duduk.

Kesepakatan itu dibuat dengan pertimbangan kondisi jalan dan medan yang dilalui kurang me-mungkinkan untuk bus ukuran besar.

Tambah Sepuluh ArmadaTrayek Kuching-Pontianak

■ Ke Halaman 27 kolom 5