Pola pengembangan kemahasiswaan unas tahun 2016 1

35
POLA PENGEMBANGAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS NASIONAL

Transcript of Pola pengembangan kemahasiswaan unas tahun 2016 1

POLA PENGEMBANGAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN

UNIVERSITAS NASIONAL

Standar 3 : Mahasiswa dan lulusanStandar ini merupakan acuan keunggulan mutu mahasiswa

dan lulusan serta bagaimana seharusnya perguruan tinggi memperlakukan dan memberikan layanan kepada mahasiswa dan lulusannya.Mahasiswa adalah kelompok pemangku kepentingan internal yang harus mendapatkan manfaat dan sekaligus sebagai pelaku, proses pembentukan nilai tambah dalam penyelenggaraan kegiatan/program akademik yang berkualitas di perguruan tinggi.Oleh karena itu, selain layanan akademik, mahasiswa perlu mendapatkan layanan pengembangan minat dan bakat dalam bidang spiritual, seni budaya, olahraga, kepekaan sosial, pelestarian lingkungan hidup, serta bidang kreativitas lainnya. Mahasiswa perlu memiliki nilai-nilai profesionalisme, kemampuan adapatif, kreatif dan inovatif dalam mempersiapkan diri memasuki dunia profesi dan atau dunia kerja.

BOBOT PENILAIAN STANDAR BORANG AKREDITASI SECARA KUANTITATIF

NO STANDAR BOBOT %

1 Standar 1. Visi, misi, tujuan dan sasaran, serta strategi pencapaian 2,63

2 Standar 2. Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu 26,32

3 Standar 3. Mahasiswa dan lulusan 13,16

4 Standar 4. Sumber daya manusia 18,42

5 Standar 5. Kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik7,89

6 Standar 6. Pembiayaan, sarana dan prasarana, serta sistem informasi 18,42

7 Standar 7. Penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama 13,16

Total 100,00

Visi Kemdiknas 2025

■ Insan Indonesia Cerdas dan Kompetitif

■ (Insan Kamil/Insan Paripurna)

Video

Cerdas Komprehensif

Cerdas Komprehensi

f

Kreatif, Inovatif

Beriman, Jujur-Tanggungjawa

bRamah,

Toleran, PeduliSehat, Disiplin, Tangguh

Cerdas Spiritual

Cerdas Emosiona

l

Cerdas Kinestetik

Cerdas Intelektua

l

Kebutuhan dunia usaha/industri dalam merekrut pekerja:

1. Lulus dari PT yang memiliki reputasi baik2. Kepribadian matang, dinamis, fleksibel, kreatif,

inovatif, agresif, cerdas, jujur3. Memiliki motivasi, antusias, target, ambisi 4. Memiliki inisiatif dengan sikap dan integritas pada

pekerjaan5. Memiliki kemampuan menangani stress, pekerja

keras6. Bersedia kerja di luar jam kerja, mau ditempatkan

dimana saja7. Dapat bekerja mandiri atau dalam tim kerja dengan

baik8. Memiliki pengalaman kerja (minimal 2 tahun)9. Dapat berkomunikasi dalam bahasa Inggris, asing10. Lainnya

6Compiled from Job advertisement

Belajar di Universitas Nasional

Kurikuler (60-70%?) Mata Kuliah Kelas:

klasikalHard-Soft

Skills

Ko-Kurikuler (10-20%?)

Kegiatan Penunjang MK

Seminar, sejenis

Hard-Soft Skills

Ekstra-Kurikuler (20-30%?)

Kegiatan Minat Bakat

UKM/ Organisasi

Soft –Hard Skills

Tujuan Pengembangan Institusi dan Pembinaan kemahasiswaan

Membangun lingkungan kampus, infrastruktur, fasilitas dan kegiatan kemahasiswaan yang berkualitas;

Mendorong mahasiswa dan segenap civitas academica lainnya untuk menikmati kehidupan belajar mengajar yang ramah, nyaman, dan produktif;

Mendorong mahasiswa untuk berprestasi maksimal pada tingkat nasional dan internasional;

Memastikan setiap lulusan Unas dapat bersaing kompetitif dan terserap oleh industri/pasar tenaga kerja.

Strategi Pengembangan (Tahapan Pembinaan Kemahasiswaan di

Unas)Adaptasi (Se

m I-

II)

•PENGEMBANGAN KARAKTER•PENGENALAN POTENSI DIRI, DAN ATAU POTENSI KHUSUS, •KEMAMPUAN KERJA TIM, SERTA •PENGENALAN ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN

Prestasi (Se

m II-

VII)

• PENGEMB POTENSI/PENALARAN

• PENGEMBANGAN MINAT DAN BAKAT

• PENGEMBANGAN ORGANISASI

Kreasi (Se

m VI-VIII)

•KEWIRAUSAHAAN/ ENTREPRENEURSHIP, •PEMAGANGAN KERJA, •JOB PLACEMENT•PENDALAMAN SOFTSKILL•LATIHAN INTERVIEW MENGHADAPI SELEKSI KERJA

Detail Pembinaan MahasiswaSemester V dan Semester VI, pernah mengikuti perlombaan/ kejuaraan mahasiswa.

MAGANG SKRIPSI

TUJUANSEMESTER

1 2 3 4 5 6 7 8

Memupuk Interaksi Sosial

Menjadi Peserta

Mendorong Pribadi yang aktif-partisipatif

Menjadi Anggota

Membentuk Jiwa Kepemimpinan yang Bertanggung Jawab

Menjadi Panitia atau Pengurus

Mengasah Analytical Skill

Membuat Proposal PKM Sejenis

Memiliki Pengalaman Berkompetisi

Mengikuti Perlombaan Kejuaraan

Aktualisasi sebagai Calon Intelektual

Magang dan Skripsi

Refleksi dan Aktualisasi

Masalah dalam Pembinaan Mahasiswa:Row Material & Output

UNIVERSITAS NASIONAL

Bagaimana mentransformasi ulat menjadi kupu-kupu?

KONDISI KEMAHASISWAAN SAAT INI

Mahasiswa yang berpartisipasi dalam organisasi mahasiswa (Ormawa) intra/antarperguruan tinggi dan atau keterlibatannya dalam kegiatan ikatan, himpunan sejenis masih kurang;

Dalam menyampaikan aspirasi cenderung mengabaikan etika, kaidah/budaya akademik.

Organisasi ekstra perguruan tinggi cenderung tidak sefaham dan berafiliasi kepada organisasi politik sosial yang dapat berdampak pada konflik kepentingan antarmahasiswa;

Merasakan kurangnya dukungan atau minimnya komunikasi dengan pembimbing/pendamping/ pimpinan bidang kemahasiswaan

Kecenderungan kurangnya kebanggaan/kecintaan terhadap almamater.

KONDISI YANG DIHARAPKAN

■ Keseimbangan antara bidang kurikuler dengan ekstrakurikuler.

■ Kesadaran mahasiswa sebagai civitas akademika ikut bertanggungjawab untuk memperbaiki sistem pendidikan/pembelajaran, menjunjung tinggi harkat dan martabat almamater.

■ Terciptanya iklim dialogis, komunikasi dan kerjasama yang baik antara pimpinan perguruan tinggi, staf pengajar, dan mahasiswa/pengurus Ormawa.

■ Semakin tinggi keterlibatan pembimbing/pendamping kemahasiswaan dalam memberi bimbingan/konseling dan pengembangan program kemahasiswaan.

■ Prestasi mahasiswa di bidang akademik dan kemahasiswaan dalam tingkat nasional maupun internasional meningkat.

SASARAN PENGEMBANGAN■ Mahasiswa sebagai kekuatan moral (moral force)

dapat mengangkat citra mhs sbg warga masyarakat akademik.

■ Ormawa sesuai dengan visi misi perguruan tinggi, berorientasi pada peningkatan prestasi, softskill dan entrepreneurship, tertib hukum dan tanggungjawab, demokratis, akuntabel dan transparan,

■ Staf pengajar sebagai pemberdaya, fasilitator, dan motivator.

■ Komunikasi yang lebih ramah, penyediaan media komunikasi bagi mahasiswa

■ Penyediaan sarana dan prasarana sesuai kemampuan perguruan tinggi termasuk sistem informasi

■ Pendanaan untuk kegiatan kemahasiswaan.

STRATEGI PENGEMBANGAN ( 1 )

■ Memposisikan mahasiswa sebagai mitra dalam menjunjung tinggi harkat dan martabat almamater perguruan tinggi yang bersangkutan. Oleh karena itu perlu ada komunikasi yang intensif antara pimpinan perguruan tinggi dengan aktivis mahasiswa dalam berbagai level untuk menghindari adanya miskomunikasi, dan untuk meningkatkan saling pengertian.

■ Pergeseran paradigma terhadap program yang cenderung ke arah politik praktis menuju ke program yang seimbang dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan yang mencakup pengembangan kemampuan, penalaran dan keilmuan, minat dan bakat, dan kepedulian sosial.

STRATEGI PENGEMBANGAN ( 2 )

■ Pemberian penghargaan kepada mahasiswa yang berprestasi di bidang ekstra kurikuler dan pembimbing/pendamping kemahasiswaan termasuk sanksi bagi yang melakukan pelanggaran.

■ Kepedulian pimpinan perguruan tinggi dan dosen terhadap kegiatan kemahasiswaan, karena pengembangan kegiatan kemahasiswaan tidak mutlak merupakan urusan pimpinan perguruan tinggi bidang kemahasiswaan saja.

■ Mendorong program/kegiatan unggulan bidang penalaran, olahraga atau seni

■ Pendanaan yang memadai

MODEL STRATEGI DAN PROGRAM PENGEMBANGAN

KEMAHASISWAAN

Fasilitasi Pengembangan Kemahasiswaan

Beasiswa/ Bantuan Biaya Pendidikan

Penalaran, keilmuan/ keprofesian/keahlian

Bakat, minat/ kegemaranKepedulian sosial dan

keagamaanOrganisasi mahasiswa

Beasiswa dan Bantuan Biaya Pendidikan

– Beasiswa Mahasiswa Peraih Olimpiade Sains Internasional (OSI)/Setara

– Beasiswa PPA-BBM– Bantuan Biaya Pendidikan Bidikmisi – Beasiswa Mahasiswa Peraih Medali Olah Raga– Beasiswa masyarakat dalam/luar negeri– Beasiswa DUDI

Pengembangan Penalaran, Keahlian, Keprofesian

■Mahasiswa Berprestasi Tingkat Nasional■Olimpiade Matematika dan Sains tingkat

Nasional■Olimpiade Debat Bahasa Inggris Tingkat

Nasional■Olimpiade Matematika dan Sain tingkat

Internasional■Olimpiade Debat Bahasa Inggris Tingkat

Internasional■Bantuan/pengiriman mhs ke luar negeri

(penalaran, minat/bakat, organisasi)

#2

■Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)– PKM-P, PKM-T, PKM-K, PKM-M, PKM-KC, PKM-KT

■Pelaksanaan Kontes Robotika– Kontes Robot Internasional (KRI)– Kontes Robot Cerdas Internasional

(KRCI)– Kontes Robot Indonesia (KRI) dan

Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) Regional

– Kontes Robot Tingkat Nasional (KRI, KRCI dan KRSI)

#3

■Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNas)

■Kompetisi Jembatan Indonesia (KJI) ■Kontes Bangunan Gedung (KBG)■Pagelaran Mahasiswa Nasional di bidang

TIK (geMasTIK)■Kontes Roket Indonesia (Korindo)■Program Nano Satelit

#4

■Entrepreneurship/kewirausahaan■Pengembangan karakter■Pelatihan manajemen organisasi

mahasiswa/kepemimpinan

Pengembangan Minat dan Bakat/Kegemaran

Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas), 2 tahunan

Paduan Suara Mahasiswa (PSM)Kejurnas Olahraga/Liga Mahasiswa (Single

Event)Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional

(POMNas), 2 tahunan. Kejuaraan Olahraga Asean (AUG), 2 tahunanKejuaraan Dunia Olahraga Mahasiswa

(Universiade)

UKM Nasional

Kemah Bakti Racana Nasional (Kembaranas)

Temu Bakti Korps Sukarela (KSR) PMI, Temu Wicara Kenal Medan (TWKM)

Mapala, Organisasi/Pecinta lingkunganPers Kampus Nasional (Penas)Lembaga dakwah/takmir

Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan

Badan Perwakilan Mahasiswa

Senat Mahasiswa

Himpunan Mahasiswa Jurusan

Unit Kegiatan Mahasiswa

Program Lainnya

■Program transfer kredit/mobility program

■Program double degree■Program muhibah seni■Joint program/student exchange

Indikator Keberhasilan■ Meningkatkannya jumlah dan kualitas prestasi

ko/ekstra kurikuler skala nasional/internasional■ Terselenggaranya kegiatan kemahasiswaan

secara proporsional antara kurikuler/ekstra■ Meningkatnya jumlah kegiatan, dosen/TK dan

mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan kemahasiswaan

■ Tidak ada tumpang tindih kegiatan/pengelolaan, dan perselisihan

■ Terjadinya kesinambungan kepengurusan serta keharmonisan antar unit kegiatan

■ Terpenuhinya fasilitas penunjang keg mahasiswa secara bertahap

Penopang Marketisasi Lulusan

Pusat Inkubasi Bisnis

Unas Career Center

Pengusaha Tangguh

Pekerja profesional

Mencetak...

Pusat Inkubasi Bisnis dan Klinik KewirausahaanMemberikan pendidikan, pelatihan, pendampingan, konsultasi dan penyediaan modal untuk menjadi pengusaha

Memfasilitasi hilirisasi dan marketisasi produk karya cipta dan hasil penelitian mahasiswa (dan dosen).

Elang GumilangSi Raja Properti

Juara I Wira Usaha Muda Mandiri Tingkat Nasional Tahun 2007

Umur 25 TahunOmzet Usaha Rp 200

Milyar

Unas Career Center

Menyediakan informasi lowongan

pekerjaan dan karir;

Memberikan pendidikan, pelatihan,

pendampingan, konsultasi dan

penyediaan modal untuk menjadi

pekerja profesional;

Menfasilitasi rekrutmen, magang,

company visit, dan internship.

No Indikator ProgramTarget

Keterangan2016 2017 2018 2019 2020

1 Jumlah PKM diusulkan 20 40 60 80 100 Kumulatif

2 Juara tingkat nasional 10 20 30 40 50 Kel & individu

3 Juara tingkat internasional 3 6 9 12 15 Kel & individu

4 Jumlah prototipe laik industri dari

mahasiswa

2 3 4 5 6 PKM dan

riset lainnya

TARGET CAPAIAN UNAS

5 Jumlah mahasiswa/lulusan menjadi pengusaha (wirausaha)

Prosentase lulusan terserap industri sebelum 2 tahun

100 250

60%

500

70%

1000

80%

1500

90%

Absolut: 10%

jml mhs

TARGET PRESTASI

TERIMA KASIH