Pointer Sub Rayon 07 Jumat 240415

2
POINTER RAPAT PERSIAPAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SUBRAYON 07 JAKARTA BARAT I. DASAR HUKUM 1. Peraturan yang harus dimiliki oleh penyelenggara UU RI No. 20 Tahun 2003; PP 19 Tahun 2005; PP 32 Tahun 2013; PP 13 Tahun 2015; Permendikbud No. 5 Tahun 2015; Kep BSNP Nomor 0027/P/BSNP/IX/2014; Per BSNP Nomor: 0031/P/BSNP/III/2015; Kep. Bersama KaDis Pend. Prov DKI Jakarta dan Kakanwil Kemenag Prov DKI Jakarta Nomor 186 Tahun 2015 Nomor 2280 Tahun 2015 2. Semua peraturan harus ada dan dibundel . (dapat diunduh di www.forumkembangan.net ) II. CATATAN UN 2015 1. UN bukan penentu kelulusan siswa dari satuan pendidikan 2. Kelulusan Siswa dari satuan pendidikan ditentukan oleh masing-masing satuan pendidikan 3. Setiap siswa wajib mengikuti UN. 4. Setiap peserta UN akan menerima SHUN 5. Siswa dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah: a.menyelesaikan seluruh program pembelajaran; b.memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran; dan c.lulus Ujian S/M/PK. 6. Kelulusan peserta didik ditetapkan setelah satuan pendidikan menerima hasil UN peserta didik yang bersangkutan. IV. Jadwal UN 1. Lihat POS halaman 24 2. Jadwal harus dipasang di setiap Ruang Ujian V. PROSEDUR PELAKSANAAN UN 1.2. Pembagian ruangan diatur sebagai berikut: a. Jumlah peserta dibagi 20 b. Setiap 20 peserta menempati 1 ruangan c. Jika sisa pembagian jumlah peserta adalah 1sampai dengan 4 orang, maka dua ruangan terakhir diisi dengan 10 peserta dan sisanya. 1.5. Setiap ruang ujian ditempel pengumuman yang bertuliskan ”DILARANG MASUK SELAIN PESERTA UJIAN DAN PENGAWAS, SERTA TIDAK DIPERKENANKAN MEMBAWA ALAT KOMUNIKASI” 1.10. Ruang UN paling lambat sudah siap 1 (satu) hari sebelum UN dimulai (aturan lengkap Ruang Ujian lihat POS UN hal. 26) 2. Prosedur dan Tata Tertib Pengawas Ruang Prosedur dan tata tertib pengawas lihat POS UN hal. 26 Catatan : 1. Pengawas WAJIB MEMERIKSA KESESUAIAN LABEL SAMPUL DENGAN JADWAL UN ketika menerima dokumen UN dari panitia dan MEMERIKSA KESESUAIAN NASKAH UN DENGAN JADWAL UN SESAAT KETIAK MEMBUKA SAMPUL (JIKA TIDAK SESUAI NASKAH LANGSUNG DIMASUKKAN LAGI KE DALAM SAMPUL DAN SEGERA LAPOR PANITIA) 2. Pengawas ruang membagikan soal secara acak 3. PENGAWAS RUANG DILARANG MEMISAHKAN LEMBAR JAWABAN DARI SOAL (YANG MEMISAHKAN HARUS PESERTA) Karena kode soal dan kode lembar jawaban menjadi satu kesatuan 4. Peserta dilarang mencoret-coret, menghitamkan tanda-tanda hitam pada LJK 5. Setelah UN selesai pengawas mengurutkan LJUN mulai dari nomor kecil diatas, memasukkan LJUN sejumlah peserta + 1 lbr daftar hadir + 1 lbr Berita Acara + 1 set pakta Integritas kedalam sampul LJUN. Sampul LJUN wajib dilem/dilak/disegel serta ditandatangani. 6. Pengawas menyerahkan : a. Di dalam Amplop LJUN (LJUN + 1br daftar hadir + 1 lembar berita acara + 1 set pakta integritas) b. Di Luar amplop (1 lembar daftar hadir + 1 lbr berita acara + 1 set pakta integritas) c. Amplop soal berisi sejumlah soal sesuai label

description

rayon

Transcript of Pointer Sub Rayon 07 Jumat 240415

  • POINTER RAPAT PERSIAPAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2014/2015

    SUBRAYON 07 JAKARTA BARAT I. DASAR HUKUM

    1. Peraturan yang harus dimiliki oleh penyelenggara UU RI No. 20 Tahun 2003; PP 19 Tahun 2005; PP 32 Tahun 2013; PP 13 Tahun 2015; Permendikbud No. 5 Tahun 2015; Kep BSNP Nomor 0027/P/BSNP/IX/2014; Per BSNP Nomor: 0031/P/BSNP/III/2015; Kep. Bersama KaDis Pend. Prov DKI Jakarta dan Kakanwil Kemenag Prov DKI Jakarta Nomor 186 Tahun 2015 Nomor 2280 Tahun 2015

    2. Semua peraturan harus ada dan dibundel . (dapat diunduh di www.forumkembangan.net) II. CATATAN UN 2015

    1. UN bukan penentu kelulusan siswa dari satuan pendidikan 2. Kelulusan Siswa dari satuan pendidikan ditentukan oleh masing-masing satuan pendidikan 3. Setiap siswa wajib mengikuti UN. 4. Setiap peserta UN akan menerima SHUN 5. Siswa dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah:

    a.menyelesaikan seluruh program pembelajaran; b.memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran; dan c.lulus Ujian S/M/PK.

    6. Kelulusan peserta didik ditetapkan setelah satuan pendidikan menerima hasil UN peserta didik yang bersangkutan.

    IV. Jadwal UN 1. Lihat POS halaman 24 2. Jadwal harus dipasang di setiap Ruang Ujian

    V. PROSEDUR PELAKSANAAN UN

    1.2. Pembagian ruangan diatur sebagai berikut: a. Jumlah peserta dibagi 20 b. Setiap 20 peserta menempati 1 ruangan c. Jika sisa pembagian jumlah peserta adalah 1sampai dengan 4 orang, maka dua ruangan terakhir

    diisi dengan 10 peserta dan sisanya. 1.5. Setiap ruang ujian ditempel pengumuman yang bertuliskan DILARANG MASUK SELAIN

    PESERTA UJIAN DAN PENGAWAS, SERTA TIDAK DIPERKENANKAN MEMBAWA ALAT KOMUNIKASI

    1.10. Ruang UN paling lambat sudah siap 1 (satu) hari sebelum UN dimulai (aturan lengkap Ruang Ujian lihat POS UN hal. 26) 2. Prosedur dan Tata Tertib Pengawas Ruang Prosedur dan tata tertib pengawas lihat POS UN hal. 26 Catatan :

    1. Pengawas WAJIB MEMERIKSA KESESUAIAN LABEL SAMPUL DENGAN JADWAL UN ketika menerima dokumen UN dari panitia dan MEMERIKSA KESESUAIAN NASKAH UN DENGAN JADWAL UN SESAAT KETIAK MEMBUKA SAMPUL (JIKA TIDAK SESUAI NASKAH LANGSUNG DIMASUKKAN LAGI KE DALAM SAMPUL DAN SEGERA LAPOR PANITIA)

    2. Pengawas ruang membagikan soal secara acak 3. PENGAWAS RUANG DILARANG MEMISAHKAN LEMBAR JAWABAN DARI SOAL

    (YANG MEMISAHKAN HARUS PESERTA) Karena kode soal dan kode lembar jawaban menjadi satu kesatuan

    4. Peserta dilarang mencoret-coret, menghitamkan tanda-tanda hitam pada LJK 5. Setelah UN selesai pengawas mengurutkan LJUN mulai dari nomor kecil diatas, memasukkan

    LJUN sejumlah peserta + 1 lbr daftar hadir + 1 lbr Berita Acara + 1 set pakta Integritas kedalam sampul LJUN. Sampul LJUN wajib dilem/dilak/disegel serta ditandatangani.

    6. Pengawas menyerahkan : a. Di dalam Amplop LJUN (LJUN + 1br daftar hadir + 1 lembar berita acara + 1 set pakta

    integritas) b. Di Luar amplop (1 lembar daftar hadir + 1 lbr berita acara + 1 set pakta integritas) c. Amplop soal berisi sejumlah soal sesuai label

  • 1. Merencanakan pelaksanaan UN (termasuk persiapan ruang UN sesuai POS)2. Melaksanakan UN dan memastikan kesesuaian pelaksanaan UN dengan POS UN3. melakukan sosialisasi Permendikbud UN dan POS UN kepada pendidik/tutor, peserta

    ujian, dan orang tua peserta (termasuk menyelenggarakan rapat pengawas ruang, dan pengarahan setiap pagi)

    4. Mengambil naskah soal UN dari SUB Rayon dengan ketentuan :a. Naskah soal UN diambil oleh Kepala Sekolah/yang diberi kuasa dengan membawa

    Stempel, BAST naskah (unduh dari web), b. Kepala Sekolah/yang diberi kuasa wajib mengikuti info pagi pk. 05.15-05.30c. Menandatangani BASTd. Naskah akan mulai dibagikan pk. 05.30-06.00e. Mengecek kebenaran naskah (mapel, jumlah sampul) sebelum meninggalkan

    ruangan pembagian naskah)f. Menggunakan kendaraan roda 4 untuk membawa naskah dari subrayon ke sekolah

    5. Mencatat dan melaporkan kejadian yang tidak sesuai dengan POS UN;6. Mengembalikan LJUN dari satuan pendidikan (Sekolah Penyelenggara) ke Panitia UN

    tingkat kabupaten/kota Yang diserahkan dari Sekolah penyelenggara ke Sub Rayon adalah :

    SAMPUL SEKOLAHdilem dan disegel

    berisi :

    SAMPUL LJUNSEJUMLAH RUANG

    UJIAN

    +

    dokumen dalam sampul dokumen di luar sampul

    1 set daftar hadir peserta(= jumlah ruang)

    1 set berita acara(= jumlah ruang)

    1 fakta integritas(= jumlah ruang)

    laporan harian format LSH-01juknis

    berita acara serah terimahasil pekerjaan peserta

    (2 lembar)Panitia Sekolah Panitia subrayon

    Catatan :

    1. Kepala Sekolah Penyelenggara wajib menginformasikan kehadiran peserta melalui a. sms (Kembangan Umardani : 085719226630; Kebon Jeruk Joko, Idris : 02196201340,

    0817840991) b. input absen di simdik.info

    2. Laporan Kehadiran peserta pukul 07.45-08.00