Pm Controlling Kel 2

26
PENGANTAR MANAJEMEN FUNGSI PENGAWASAN

description

Manajemen

Transcript of Pm Controlling Kel 2

PENGANTAR MANAJEMEN

“FUNGSI PENGAWASAN“

1. Faradina Berlian P (41)

2. Fita Ishfah A’ini (08)

3. Kharisma Oktavian P (20)

4. Nur Wijayanti (26)

5. Tachta Tri Kusumo (01)

6. Widyonanda Puspo D (33)

Anggota Kelompok:

• Pengertian Pengawasan

• Tahap-Tahap dalam Proses pengawasan• PENTINGNYA PROSES PENGAWASAN

• Perancangan Proses Pengawasan

• BIDANG-BIDANG PENGAWASAN STRATEGIK

•Alat Bantu Pengawasan Manajerial

•KARAKTERISTIK PENGENDALIAN EFEKTIF

• SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

CONTROLLING

•TIPE-TIPE PENGAWASAN

Pengertian Pengawasan

• usaha sistematis – untuk membandingkan kinerja standar, rencana, atau tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu

• Apakah sejalan atau tidak?• Efektif atau tidak?

Beberapa Istilah Asing mengenai Pengawasan

Evaluating

ControllingCorrecting

Appraising

TIPE-TIPE PENGAWASAN

• Donnelly, et al. (dalam Zuhad, 1996:302) mengelompokkan pengawasan menjadi 3 Tipe yaitu :

• 1. Pengawasan Pendahuluan (preliminary control).

2. Pengawasan pada saat kerja berlangsung

(cocurrent control)

3. Pengawasan Feed Back (feed back control)

5 Tahap dalam Proses Pengawasan

1. Penetapan Standar2. Penentuan Pengukuran Pelakasanaan

Kegiatan3. Pengukuran Pelaksanaan Kegiatan4. Pembandingan Pelaksanaan Dengan

Standar dan Analisis5. Pengambilan Tindakan Koreksi Bila

Diperlukan

Bentuk Standar Yang Umum

1. Standar Fisik

2. Standar Moneter

3. Standar Waktu

Pertanyaan Soal Pelaksanaan Pengukuran Kegiatan

1. How Often(Berapa Kali)?

2. What(Apa)?

3. Who(Siapa)?

Cara Dalam Pengukuran Pelaksanaan Kegiatan

1. Pengamatan(Observasi)

2. Pelaporan Secara Lisan Atau Tulisan

3. Inspeksi

Tindakan Koreksi yang Bisa Dilakukan Bila Perlu

1. Perubahan Standar

2. Perubahan Pengukuran Standar

3. Perubahan Cara Dalam Menganalisis & Menginterpretasikan Penyimpangan

Faktor yang Menyebabkan Perlunya Pengawasan

1. Perubahan lingkungan organisasi

2. Peningkatan kompleksitas organisasi

3. Kesalahan-kesalahan

4. Kebutuhan manajer untuk mendelegasikan Wewenang

Beberapa Gejala yang memerlukan Pengawasan

• Terjadi penurunan profit yang tak jelas penyebabnya

• Penurunan kualitas pelayanan

• Ketidakpuasan pegawai

• Berkurangnya kas perusahaan

• Banyaknya pegawai atau pekerja menganggur

• Tidak terorganisasinya setiap pekerjaan dengan baik

• Biaya yang melebihi anggaran

• Adanya penghamburan dan inefisiensi

Hal Penting Lain yang harus Diperhitungkan Dalam Melakukan

Pengawasan

Keseimbangan antara pengawasan organisasi dan kebebasan individu yang terlibat dalam

organisasi tersebut

PERANCANGAN PROSES PENGAWASAN• 5 jenis pendekatan--Wiliam H. Newman,

yaitu:1. Merumuskan hasil yang di inginkan2. Menetapkan penunjuk hasil--diselesaikan,

dengan:• Pengukuran input• Hasil pada tahap awal• Gejala yang dihadapi• Kondisi perubahan yang diasumsikanManajer juga perlu menggunakan hasil senelumnya untuk

perkiraan siklus berikutnya

PERANCANGAN PROSES PENGAWASAN

3. Menetapkan standar penunjuk dan hasil4. Menetapkan jaringan informasi dan umpan

balik5. Menilai informasi dan mengambil tindakan

koreksi

BIDANG-BIDANG PENGAWASAN STRATEGIK

• • Transaksi Keuangano Analisis Laporan Keuangan o Manajemen Kas o Pengelolaan Biaya

• • Hubungan Manajer dan Bawahan• • Operasi-operasi Produktif

Penetapan bidang ini akan membantu perumusan sistem pengawasan dan standar yang lebih rinci bagi manajer tingkat bawah

Alat Bantu Pengawasan Manajerial

1. Management By Exception (MBE) => prinsip pengecualian,

memungkinkan manajer untuk mengarahkan

perhatiannya pada bidang pengawasan yang

paling kritis dan mempersilahkan para karyawan

atau tingkatan manajemen rendah untuk

menangani variasi-variasi rutin.

2. Management – Information System (MIS)=> untuk menyediakan informasi waktu yang lalu, sekarang dan yang akan datang serta kejadian-kejadian didalam dan diluar organisasi.

MIS dirancang melalui :1.Tahapan survei pendahuluan dan perumusan

masalah2.Tahap desain konsepsual3.Tahap disain terperinci, dan4.Tahap implementasi akhir

Alat Bantu Pengawasan Manajerial

Alat Bantu Pengawasan ManajerialAgar perancangan MIS berjalan efektif, manajemen perlu memperhatikan 5 (lima) pedoman berikut ini:

1. Mengikut sertakan pemakai (unsur) ke dalam tim perancang2. Mempertimbangkan secara hati-hati biaya sistem3. Memperlakukan informasi yang relevan dan terseleksi lebih

daripada pertimbangan kuantitas belaka4. Pengujian pendahuluan sebelum diterapkan5. Menyediakan latihan dan dokumentasi tertulis yang

mencukupi bagi para operator dan pemakai sistem

KARAKTERISTIK PENGENDALIAN EFEKTIF

1. Akurat2. Tepat waktu3. Obyektif dan menyeluruh4. Terpusat pada titik-titik pengendalian

strategik5. Realistik secara ekonomis6. Realistik secara organisasional

7. Terkoordinasi dengan aliran kerja organisasi8. Fleksibel9. Bersifat sebagai petunjuk & operasional10. Diterima para anggota organisasi

KARAKTERISTIK PENGENDALIAN EFEKTIF

Bagian dari penendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi dan prosedur oleh akuntansi manajemen akuntansi untuk memecahkan suatu masalah bisnis.

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

KONSEP DASAR INFORMASI

Data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya

Seuatu yang nyata atau setengah nyata yang fapat mengurangi derajat ketidakpastian tentang suatu keadaan

Data organized to help choose some current or future action nonaction to fullfill company goals

TUJUAN Menyediakan informasi yang digunakan dalam perhitungan harga pokok jasa, produk dan tujuan yang lain

Menyediakan informasi yang digunakan dalam perencanaan, pengendaian, pengevaluasian dan perbaikan berkelanjutan

Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan

Thank You

By: Kelompok 2