Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

66
Pemicu 1 Duniaku Serasa Berputar Oleh : Kelompok 24 FK UNTAR Jl. LetJen S. Parman no. 1, Jakarta 11440 Tel. (021) 567 0815, 567 1781 Fax. (021) 566 3126 Email : [email protected] [email protected]

description

Plannery Material for Biochemistry medicine class.

Transcript of Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Page 1: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Pemicu 1Duniaku Serasa

BerputarOleh : Kelompok 24FK UNTAR

Jl. LetJen S. Parman no. 1, Jakarta 11440

Tel. (021) 567 0815, 567 1781Fax. (021) 566 3126

Email : [email protected]@tarumanagara.ac.id

Page 2: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Kelompok 24

Tutor : dr.OentariniKetua : Aditiawan (405100268) Sekretaris : Izka Putri R. (405100271)Penulis : Lydia M. (405100267)Anggota :•Angela Jessica (405090230)• Stephanie (405090231)• Priscillia (405090237)• Gunung Mansell (405090238)• Hendrianus (405100265)• Yoshi Hiro (405100266)• Zenit Jaya (405100269)• Sylvia Johan (405100270)• Hendra (405100272)• Dina Adawiyah (405090228)

Page 3: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Pemicu 1

Sebagai seorang peragawati tentu menginginkan tubuh yang langsing

guna menunjang penampilannya. Seorang pergawati berusia 23 tahun dengan

berat badan 43 Kg, tinggi badan 166 cm dan indeks massa tubuhnya sangat

rendah. Untuk mempertahankan berat badannya, selama dua bulan ini dia

membatasi asupan makanan. Dia tidak pernah makan pagi, setiap makan siang

dan malam hanya makan nasi putih 1-2 sendok makan, lebih banyak makan

sayuran hijau dan selalu menghindari protein hewani. Selain itu, dia juga

berolahraga setiap hari. Setiap pagi selalu jogging selama 1 jam, di sore harinya

berjalan kaki selama 1 jam dan kadang-kadang berolahraga di pusat kebugaran

atau berenang selama 1 jam. Akhir-akhir ini dia sering merasa lemas dan kepala

terasa berputar-putar. Apa yang dialami peragawati ini ?

Page 4: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Unfamiliar Terms

• Indeks massa tubuh : suatu cara untuk mengukur dan menggolongkan

status gizi seseorang.

• Protein Hewani : pritein yang berasal dari hewan.

Page 5: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Identifikasi Masalah

1. Bagaimana keadaan IMT peragawati tersebut?

2. Mengapa dia menghindari protein hewani dan sedikit mengonsumsi nasi?

3. Mengapa dia sering merasa lemas dan kepala terasa berputar-putar?

4. Bagaimana seharusnya asupan makanan/hari yang ideal?

Page 6: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Mind Map

peragawati IMT Gizi

Asupan Makanan

IMT Macam-macam gizi

Dampakkekurangan

Kebutuhan gizi

Makro Mikro

Karbohidrat Protein Lemak Vitamin Mineral

Page 7: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Learning Objects

1. Mampu menjelaskan tentang definisi gizi, dampak kekurangan gizi, macam-macam

gizi, kebutuhan gizi dan indeks massa tubuh (IMT).

2. Mampu menjelaskan tentang makanan seimbang.

3. Mampu menjelaskan tentang definisi, struktur, metabolisme beserta enzim

pencernaan, manfaat serta sumber mengenai karbohidrat, protein dan lemak.

4. Mampu menjelaskan tentang penatalaksaan.

Page 8: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

LO 1. Gizi

Ilmu gizi adalah ilmu tentang makanan, zat-zat gizi, dan substansi yang terkandung didalamnya, peran dan keseimbangannya, untuk kesehatan dan masalah kesehatan.

  Status Gizi adalah keadaan tubuh/ekspresi

sebagai akibat komsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi

Page 9: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Kategori IMT

Kurus Kekurangan berat badan tingkat berat

< 17,0

Kekurangan berat badan tingkat ringan

17,5- 18,5

Normal 18,5-24,9

Gemuk Kelebihan berat badan tingkat ringan

> 25,0-27,0

Kelebihan berat badan tingkat berat

> 27,0

Indeks Massa Tubuh

Page 10: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Pria:BMR = 66 + (13.7 X BB) + (5 X TB) - (6.8 XUmur)

Wanita:BMR = 655 + (9.6 XBB) + (1.8X TB) - (4.7 X Umur)

Menghitung BMR (Basal Metabolic Rate)

Page 11: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Macam-macam Gizi

Makro

Karbohidrat

Protein

Lemak

Mikro

Vitamin

Mineral

Air

Page 12: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Karbohidrat

berasJagungtepung teriguSingkongubi rambatKentangsagu

Page 13: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Protein1. Hewani : daging, susu dan telur.2. Nabati : tahu dan tempe (kacang-

kacangan)

Page 14: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Lemak1. Saturated

• Rantai pendek : butyric, caproic (lemak mentega)• Rantai sedang : caprylic, capric (minyak kelapa)• Rantai panjang : lauric, myristic, palmistic, stearic

2. Monounsaturated• Minyak zaitun• minyak kanola• Minyak mentega

3. Polyunsaturated• Minyak sayur• Minyak kedelai• minyak kanola• lemak daging• minyak ikan (Omega3 & Omega6)

Page 15: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Vitamin

Fungsi vitamin :reaksi metabolisme energipertumbuhan dan pemeliharaan tubuh

Page 16: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Mineralpemeliharaan fungsi tubuh

Contoh:Kalsium, fosfor dan magnesium tulangbesi hemoglobin dalam SDM iodium hormone tiroksin

Page 17: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1
Page 18: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Aplikasi pada pemicu :BB = 43 kgTB= 1,66 mIMT = 43 : (1,66)² = 15,615,6 kurang BB tingkat berat

Page 19: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

LO 2. Makanan Seimbang

• Jumlah kandungan karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral seimbang

• Pedoman gizi 4 sehat 5 sempurna:Karbohidrat 60-70%Lemak 25-35%protein 10-15%

Umumnya:Pria 2500 kal/hariWanita 2200kalori/hari

Page 20: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

4 sehat 5 sempurna

1. Makanan pokok sumber karbohidrat dan protein2. Lauk-pauk sumber protein hewani dan

nabati3. Sayur-mayur sumber vitamin dan mineral4. Buah-buahan sumber vitamin dan mineral5. Susu sumber lemak,protein, dan kalsium

Page 21: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1
Page 22: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

LO 3. Makro Nutrien

Page 23: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Senyawa organik yang terdiri dari unsur C, H dan O.

Berdasarkan gugus fungsi :Aldosa gol. gula yg mmpunyai gugus fungsi

aldehid.Ketosa gol. gula yg mmpunyai gugus fungsi keton

Dibagi 3 kelompok :Monosakarida gula sederhana, #hidrolisisDisakarida 2 unit monosakaridaPolisakarida beberapa monosakarida

Karbohidrat

Page 24: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Karbohidrat

Page 25: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Monosakarida

Gula sederhana Rasanya manis Mudah larut dalam air Gugus fungsi polihidroksi aldehid Polihidroksi keton Tidak dapat dihidrolisis

Page 26: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Monosakarida

Page 27: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Disakarida

Rasa manis Larut dalam air Oligosakarida yang paling banyak Pada hidrolisis akan menghasilkan dua

molekul monosakarida Tidak punya sifat reduksi. Cth : Sakrosa,

Trehalosa Punya sifat reduksi. Cth : Maltosa,

laktosa

Page 28: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Maltosa : 2 molekul glukosa Sukrosa : 1 glukosa + 1 fruktosa Laktosa : 1 glukosa + 1 galaktosa

Maltosa lebih mudah dicerna (baik untuk orang sakit)

Laktosa banyak terdapat pada susu ibu (ASI)

Page 29: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Disakarida

Page 30: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Polisakarida

Terdiri dari banyak gugus gula Tidak manis Tidak larut air

Contoh polisakarida :

Amilum

Kitin

Glikogen

Insulin

Heparin, dll

Page 31: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Berdasarkan fungsi :• Polisakarida Arsitektual

Bahan kerangka penunjang jaringan tubuh dan pelindung sel organisme biologis

• Polisakarida NutrisiMudah dihidrolisis dan punya ikatan glikosidik α

• Polisakarida lainnyaMukopolisakarida ASAM, ada gula amino dan asam uronat

Page 32: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Berdasarkan jenis : Homopolisakarida

1 jenis monosakarida Heteropolisakarida

Dihidrolisis menghasilkan 2 jenis monosakarida

Page 33: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Metabolisme

Karbohidrat

Mulut : karbohidrat + α-amilase → polisakarida yang lebih kecil

Lambung : polisakarida + α-amilase (dari pankreas) → disakarida

Usus :a. Enzim Sukrase-Isomaltase

sukrosa glukosa + fruktosa

maltosa 2 molekul glukosa

a. Glukoamilase

maltosa 2 molekul glukosa

a. β-GlikosidaseLaktosa glukosa + galaktosa

Page 34: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Glikolisis

Page 35: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Dekarboksilasi Oksidatif

Page 36: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

TCA Cycle

Page 37: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

• Glycogenesis occurs mainly in muscle and liver.

• Glycogenolisis is not the reverse of glycogenesis but is a separate pathway.

Page 38: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Glukoneogenesis

Page 39: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Oxidation of glucose yields up to 38 mol of ATP under aerobic conditions but only 2 mol when O2 is absent.

Page 40: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

LIPID

Senyawa-senyawa heterogen (lemak dan minyak) dikenal didalam makanan, tubuh manusia

Larut dalam pelarut nonpolar (etanol, eter, kloroform dan benzena)

Page 41: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Klasifikasi Lipid :

Lipid sederhana

1. Lemak netral : monogliserida, dan trigliserida (ester asam lemak dengan gliserol)

2. Ester asam lemak dengan alcohol berberat molekul tinggi (ester sterol, ester nonsterol, ester vitamin A dan ester vitamin D)

Lipid majemuk (compound lipids)

1.Fosfolipid

2.Lipoprotein

Lipid turunan (derived lipids)

1.Asam lemak

2.Sterol (kolesterol dan ergosterol, hormon steroid, vitamin D dan garam empedu)

3.Lain-lain (karotenoid dan vitamin A, vitamin E, vitamin K)

Page 42: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Fungsi Lipid :• Sebagai sumber energi terbesar• Sumber asam lemak esential (linoleat

dan linolenat)• Pelarut vitamin A D E K• Pemberi rasa kenyang dan lezat• Mempertahankan suhu tubuh• Pelindung organ tubuh

Page 43: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Lipid Sederhana

Page 44: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Lipid Kompleks

Page 45: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Lipid Kompleks

Page 46: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Triasilgliserol Asam Lemak Asetil Ko-A

FosforilasiOksidatif

Lipolisis

Metabolisme Lipid

Oksidasi β

Siklus

Asam SitratNADH2

FADH2ATP

Page 47: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1
Page 48: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Protein

• 1/5 bag tubuh adalah protein. 1/2 di otot, 1/5 didalam tulang dan tulang rawan, 1/10 didalam kulit dan selebihnya didalam jaringan lain dan cairan tubuh.

Protein terdapat di :• Enzim• Hormon• pengangkut zat-zat gizi dan darah• matriks intraseluler

Page 49: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Fungsi Protein : Sumber energi Membangun serta memelihara sel-sel

dan jaringan tubuh Pembentukan ikatan-ikatan esensial

tubuh Mengatur keseimbangan air Pembentukan antibodi

Page 50: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

The Structures of Proteins

The modular nature of protein synthesis and folding are embodied in the concept of orders of protein structure:

• Primary structure, the sequence of the amino acids in a polypeptide chain

• Secondary structure, the folding of short (3- to 30-residue), contiguous segments of polypeptide into geometrically ordered units.

• Tertiary structure, the three-dimensional assembly of secondary structural units to form larger functional units such as the mature polypeptide and its component domains.

• Quaternary structure, the number and types of polypeptide units of oligomeric proteins and their spatial arrangement.

Page 51: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1
Page 52: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Siklus Urea

Page 53: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

KARBOHIDRAT PROTEIN LIPIDDefenisi Secara biokimia, karbohidrat adalah

polihidroksil-aldehida atau polihidroksil-keton, atau senyawa yang menghasilkan senyawa-senyawa ini bila dihidrolisis.

Makromolekul yg secara fisik dan fungsional kompleks yg melakukan peran penting.

Sekelompok senyawa heterogen,meliputi lemak,steroid,malam(wax),dan senyawa terkait. Sifat umumnya tidak larut dlm air tp larut dlm pelarut nonpolar.

Struktur Karbohidrat mengandung gugus fungsi karbonil (sebagai aldehida atau keton) dan banyak gugus hidroksil.Rumus strukturnya (CH2O)n

Struktur protein dapat dilihat sebagai hirarki, yaitu berupa struktur primer (tingkat satu), sekunder (tingkat dua), tersier (tingkat tiga), dan kuartener (tingkat empat)

Lipid biologis seluruhnya atau sebagiannya berasal dari dua jenis subsatuan atau "blok bangunan" biokimia: gugus ketoasil dan gugus isoprena. lipid dapat dibagi ke dalam delapan kategori: asil lemak, gliserolipid, gliserofosfolipid, sfingolipid, sakarolipid, dan poliketida

Metabolisme Glukosa dimetabolisme jd piruvat lewat glikolisis,jar.aerob memetabolisme piruvat jd asetil-KoA dan masuk siklus asam sitrat utk dioksidasi smpurna jd CO dan H2O yg berkaitan dg pembentukan ATP dlm fosforilasi oksidatif.

protein diuraikan jadi peptid peptid,strukturnya lebih sederhana terdiri dari asam amino. Hal ini dilakukan dengan bantuan enzim. Setelah penyerapan di usus maka akan diberikan ke darah. Darah membawa asam amino itu ke setiap sel tubuh.

Triasilgliserol(lipid utama ditimbunan lemak,didlm mkanan)hrs dihidrolisis lipase jadi unsur pokoknya(asam lemak,gliserol).sebagian hidrolisis terjadi di jar.adiposa dg pembebasan asam lemak bebas kdlm plasma,tmpt asam” berikatan dg albumin serum.asam lemak bebas diserap oleh jaringan(hati,jantung,ginjal, otot,paru,dll)tempat asam” ini dioksidasi atau mengalami re-esterifikasi.

Manfaat Sebagai bahan bakar dan nurisi,sebagai cadangan energi,dan sebagai materi pembangunan.

Mempertahankan bentuk dan integritas fisik sel,filamen aktin dan miosin membentuk perangkat kontraksi otot,Hb mengangkut oksigen,antibodi dlm darah mencari benda asing yg masuk.

Fungsi biologis terpenting lipid di antaranya untuk menyimpan energi, sebagai komponen struktural membran sel, dan sebagai pensinyalan molekul.

Sumber padi-padian atau serealia (gandum dan beras), umbi-umbian (kentang, singkong, ubi jalar), dan gula.

Daging,Ikan,Telur,Susu,produk sejenis Quark,Tumbuhan berbji,Suku polong-polongan,Kentang

Lemak binatang,daging,omega 3,omega 6,minyak sayur.

Page 54: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Diet Sang Peragawati :

1. Pagi Tidak Sarapan2. Makan Siang dengan 2 sendok nasi &

sayuran hijau3. Makan malam dengan 2 sendok nasi &

sayuran hijau4. TIDAK makan protein Hewani

Page 55: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Sang Peragawati = 23thn => memerlukan 2000Kal & 55gram Protein

Golongan KaloriKal

Proteingram

Bayi (6-12bln) 900 20

Anak-anak (< 12thn) 1900 42

Wanita Remaja (< 19thn) 2400 58

Laki-laki Remaja (< 19thn) 3000 65

Wanita Dewasa (20-39thn) 2000 55

Laki-laki Dewasa (20-39thn) 2600 65

Tabel Kebutuhan Energi

Page 56: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Tabel Perbandingan Kandungan Nutrisi Sayur-sayuran

Bahan Makanan

KaloriKal

Proteingram

Lemakgram

Karbohidratgram

Bayam 36 3,5 0,5 6,5

Buncis 35 2,4 0,2 7,7

Ketimun 12 0,7 0,1 2,7

Selada 15 1,2 0,2 2,9

Terong 24 1,1 0,2 5,5

Tomat 20 1,0 0,3 4,2

Wortel 42 1,2 0,3 9,3

Sang Peragawati makan 1-2 sdm nasi + sayuran hijau (siang&malam)

II(36+35+12+15) X 2 = 196 Kkal

Page 57: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Energi 2 Sendok nasi : 200 gr nasi (1 porsi) / 6 = 33,3 Kkal

KH : 78,9 / 6 = 13,15 gr

Page 58: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Sang Peragawati yg IMT-nya kurus (kekurangan berat),

Seharusnya memerlukan 2000 Kal/hari dan Protein 55gr/hari

+ jogging 1 jam + jalan kaki 1 jam + olahraga di Gym

Tetapi, hanya mengkonsumsi

196 + 33,3 x 2 = 458,6 Kkal (Energi)

7,8 + 1,13 x 2 = 17,6 gr (Protein)

Page 59: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Karbohidrat Dengan mengonsumsi hanya 2 sendok

nasi jelas tidak cukup memenuhi kebutuhan energi

Karbohidrat pengganti :- energi 95 gr jagung pipilan setara dengan 100gr beras- 410,6 kentang gr setara dengan 100 gr beras- 239 gr singkong setara dengan 100 gr beras

bisa juga dengan mengkonsumsi oat atau sereal.

Protein Konsumsilah telur dan susu untuk

mengganti protein dari daging Makanan olahan yang mengandung

protein.

Page 60: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Lemak

dapat diperoleh dari :

daging merah, hasil peternakan yang berlemak serta telur dan juga banyak ditemukan dalam makanan olahan/kalengan ( lemak jenuh).

minyak ikan dan minyak sayur (lemak tdak jenuh)

Page 61: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Vitamin & mineral

vitamin : sayur dan buah, cereal, minyak ikan

mineral : sayur dan buah, daging, susu, telur

Page 62: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Keseimbangan ktifitas dan Asupan Makanan

Proses terjadinya rasa lapar :makanan masuk → 6 jam kemudian → glukosa dalam lambung habis → kerja organ dalam terganggu → stimulus ke otak → rasa lapar → glikogen dipecah → tubuh kekurangan energi → tubuh lemas → hilang kesadaran

Page 63: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Kesimpulan

Peragawati = underweight tingkat berat Asupan makanan # seimbang , aktifitas

> asupan Kemungkinan hipoglikemi Komposisi makanan tak seimbang

Page 64: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Saran

Mengikuti diet sehat dan seimbang Saat pusing dan berputar, minum

minuman manis yang mengandung glukosa

Asupan kalori = aktivitas

Page 65: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Daftar Pustaka

Murray RK, Granner DK, Mayes PA, Rodwell VW, 2003, Biokimia Harper, Edisi XXV, Penerjemah Hartono Andry, Jakarta: EGC

Irianto DP. Pedoman praktis berolahraga untuk kebugaran dan kesehatan.Yogyakarta: Andi; 2004

Page 66: Pleno Pemicu 1 Biomedik 1

Terima Kasih