Pleno Disfagia Kel 9

download Pleno Disfagia Kel 9

If you can't read please download the document

description

ok

Transcript of Pleno Disfagia Kel 9

Modul Disfagia SISTEM ONKOLOGI

dr. Hafidz Modul DisfagiaSISTEM ONKOLOGISKENARIO Seorang wanita usia 30 tahun, belum menikah mengeluh setiap makan keluar lagi seperti apa yang sudah dimakan setelah 1-2 jam. Makanan cair lebih susah daripada makanan padat. Berat badan tidak menurun.

KATA/KALIMAT KUNCIWanita, 30 tahunSetiap makan keluar lagi seperti apa yang dimakan setelah 1-2 jamBelum menikahMakanan cair lebih susahBerat badan tidak menurun

PERTANYAANJelaskan anatomi dan histologi dari sistem pencernaan bagian atas!Jelaskan mekanisme menelan!Jelaskan definisi dan mekanisme dari disfagia!Sebutkan dan Jelaskan klarifikasi disfagia?Jelaskan faktor penyebab disfagia!Sebutkan dan jelaskan penyakit-penyakit yang memilki gejala disfagia yang berhubungan dengan neoplasma?Sebutkan dan jelaskan langkah diagnostik disfagia?Mengapa pada skenario, makanan cair lebih susah daripada makanan padat?Mengapa berat badan tidak menurun pada kasus di skenario?Jelaskan stadium kanker dengan sistem TNM!Jelaskan faktor resiko terjadi kanker ganas & jinak di esofagus!Jelaskan perbedaan neoplasma jinak & ganas!Jelaskan terapi & penanganan pada tumor jinak dan ganas!Diagnosis Banding : - Akalasi Esofagus - Ca. Esofagus - Barret Esofagus Anatomi & Histologi Sistem Pencernaan Bagian Atas

GasterTerbagi atas:KardiaFundusKorpusPilorusPada keadaan kosong mukosa melipat membentuk rugaeRugae memungkinkan distensi luas lambung setelah diisi makanan

MEKANISME MENELANDefinisi DisfagiaBuku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi V hal 442Disfagia adalah sensasi gangguan passase makanan dari mulut ke lambung. Pasien mengeluh sulit menelan atau makanan terasa mengganjal di leher/dada atau makanan terasa tidak turun ke lambung.Buku Gastroenterologi Prof. DR. dr. Sujono Hadi Edisi 7 hal 17Disfagia adalah merupakan keluhan yang disebabkan kelainan pada esofagus, yaitu timbulnya kesulitan pada waktu menelan makanan atau cairan, oleh karena itu bukan disebabkan faktor psikogen.

Mekanisme DisfagiaLesi dipusat menelan dibatang otakKelainan saraf otak n.V, n.VII, n.X dan n.XIIKelumpuhan otot faring dan lidah Gangguan peristaltik esofagusdisfagiaMenyebabkan gg kontraksi dinding esofagus dan relaksasi sfingter esofagus bagian bawahKelainan otot polos esofagus (komponen parasimpatik n.vagus)Penyebab utama disfagia motorik adalah akalasia, spasme difus esofagus, kelumpuhan otot faring, dan scleroderma esofagusKLASIFIKASI DISFAGIADISFAGIA OROFARINGDISFAGIA ESOFAGUSTimbul dari kelainan di rongga mulut, faring, dan esofagus

ETIOLOGI :StrokePenyakit ParkinsonKelainan neurologisObstruksi Mekanik InfeksiObat obatan

GEJALA :Sulit menelanKetidakmampuan mengenali makananKetidakmampuan mengontrol makanan dan air liur di dalam mulutPneumonia berulang

Timbul dari kelainan di korpus esofagus, sfingter esofagus bagian bawah, atau Kardia gaster

ETIOLOGI :Striktur esofagusKeganasan esofagusAkhalasiaSkleroderma

GEJALA :Perubahan kebiasaan makan Pneumonia berulang

DISFAGIA OROFARINGDISFAGIA ESOFAGUSTATALAKSANA :Teknik PosturalSwallowing maneuversModifikasi dietModifikasi LingkunganOral sensory awareness techniqueVitalstim therapyPembedahan

PROGNOSIS :Bila tidak diobati, disfagia dapat menyebabkan Pneumonia aspirasi, malnutris, atau dehidrasi

PEMERIKSAAN PENUNJANG :Pemeriksaan bariumEndoskopi bagian atasManometriFoto thoraxMRICT scan

TATALAKSANA :- Modifikasi diet

Faktor penyebab disfagiaMekanik: sumbatan lumen esofagus oleh masa tumor / benda asingMotorik: kelainan neuromuscular yang berperan dalam proses menelan (nV, nVII, nIX, nX, nXII) Langkah diagnostikpenyakit-penyakit yang memiliki gejala disfagia pada neoplasma Karsinoma sel skuamosa Kanker esophagus Adenokarsinomamerupakan tumor terlazim dan bertanggung jawab untuk 95% dari semua lesi ganas dalam esophagus. Biasanya lesi dini tampak sebagai penebalan mukosa seperti plak, keabu-abuan yang rata. Kemudian lesi ini berulserasi dengan kecendrungan jelas melibatkan dinding melingkar dan menyebabkan penyempitan lumen.cenderung menyebar sepanjang pleksus pembuluh limfe submucosa, yang membentuk nodulus satelit dibawah mukosa pada jarak bervariasi dari tumor primer. Bila besar, ia bisa juga berulserasi ke dalam lumen dan meniru tumor primer kedua.

sejati esophagus mewakili 2 sampai 4% keganasan esophagus. Biasanya lesi ini berkembang dari glandula mukosa profunda atau dari esophagus yang berlapis toraks. Tumor non epitel ganas pada esophagus umumnya leiomiosarkoma.kelenjar limfe dan metastasis jauh kurang sering dengan jenis tumor ini. Pasien ini mempunyai prognosis lebih baik daripada pasien karsinoma sel skuamosa.Buku Ajar Bedah David C. Sabiston Bagian 1Tumor JinakTumor ganas derajat rendah (agresif local)Tumor Ganas = KankerSifat PertumbuhanLambat (makroskopik & mikroskopik tenang)BervariasiCepatTumbuh InfiltratifTidak menyebarLocalinfiltratifKemampuan MetastatisTidak adaRendah / tidakTinggiPengobatanEksisi, dapat diangkat utuh (in toto)Aksisi luasEksisi luas, pengangkatan kebutuhan rasional, pengobatan sistem kemoterapiAngka kesembuhan setelah operasiTinggiCenderung residefBuruk, cenderung residef dan metastatis (menimbulkan kematian)FAKTOR RESIKO TERJADI NEOPLASMA JINAK DAN GANAS DI ESOFAGUSPenatalaksanaan Medis pada Tumor/KankerPengobatan kanker pada dasarnya sama, yaituPembedahan (Operasi)Penyinaran (Radioterapi)Pemakaian obat-obatan pembunuh sel kanker (sitostatika/kemoterapi)Peningkatan daya tahan tubuh (imunoterapi)Pengobatan dengan hormonPengobatan secara kombinasi

Stadium Kanker dengan Sistem TNMSistem TNMStadium kankerT0 N0 M0T1 N0 M0T0 N1 M0/T1 N1 M0/T2 N0 M0T2 N1 M0 / T3 N0 M0

T0 N2 M0/T1 N2 M0/T2 N2 M0/T3 N1 M0/T2 N2 M0T4 N0 M0/T4 N1 M0/T4 N2 M0Tiap T, N3 M0Tiap T-Tiap N-M1Akhalasia EsofagusAchalasia EsophagusDefinisiKetidakmampuan stringfer esophagus untuk berelaksasi, sehingga makanan takbisa masuk. Idiopatik dan autoimunEtiologiIdiopatik, tetapi para ahli memperkirakan, terjadinya kelainan di otot springter, dan syaraf yang mengatur stringfer dan esophagusGambaran KlinisDisfhagia progresif, nyeri dada, bb menurun, P.PenunjangRontgen = barium oral = fenomena paruh burung , esofhagus melebar, Endoscopy = endoscopy tidak bisa memasuki lambung, dan nditemukan esofhagus melebarPenatalaksanaanIsordil(nitrat), nifedipine dan verapamil (kanal ca inhibitor), botulinum toxin,Esophagotomy + fundoplicationKomplikasi Esophagitis, Ca esofhagus, aspirasi pneumoniapatogenesisHilangnya kendali atas otot esofhagus dan stringfer esofhagus , kebanyakan pasien terjadi kelainan kontraksi esophagus 2-3 bagian bawah esofhagus tidak mampu berkontraksi, sehingga salivapun tidak bisa memasuki lambung dgn gaya peristaltik,dan diperburuk dengan kontraksi stringfer yang terus menerus maka makanan secara keseluruhan tidak bisa masuk keproses pencernaan selanjutnyaDalam hal yang jarang , didapatkan tekanan 2/3 esofhagus bagian bawah sangat tinggi dalam keadaan tidak ada makanan, tetapi keadaan ini tidak membantu banyak dalam mendorongnya makanan ke lambungCa Esofagus

25DefinisiKanker oesofagus kanker yang terjadi di esofgus pipa yang memanjang dari tenggorokan ke perutdapat terjadi di sepanjang esofagus Tetapi umumnya terjadi di bagian bawah esofagusJenis kanker esofagus :Adenicarcinoma. dimulai dari sel kelenjar penghasil lendir di dalam esofagu, sering pada bagian bawah esofagus ( 47 % kasus ) Squamous cell carcinoma, rata dan tipis di permukaan esofagus. sering terjadi di bagian tengah esofagus. Kanker esofagus ini umum di seluruh dunia ( 35 % kasus ) Kanker esofagus lain choriocarcinoma, lymphoma, melanoma, sarcoma dan kanker sel kecil

26Etiologidiet Minum alkohol, dan merokokberhubungan dengan penyakit sebelumnyaEsofagitis menahun karena rangsangan akan kimiadan akalasia merupakan faktor resiko tinggi.EpidemiologiTerbanyak umur 50 an sebanyak 47%Pria > wanita (3 : 1)

27PatofisiologiTidak jelas apa yang menyebabkan kanker esofagus. Kanker esofagus terjadi ketika sel di dalam esofagus terjadi kesalahan menyebabkan kanker tumbuh dan berkembang tidak terkendali Akumulasi sel yang tidak normal ini membentuk tumor di dalam esofagus yang dapat tumbuh untuk menyerang jaringan terdekat dan menyebar ke bagian tubuh lainnya.28Gejala klinisDisfagia progresif yang berangsur-angsur menjadi berat berlangsung beberapa minggu-bulanGizi kurang baikCegukan Nyeri dada

29Pemeriksaan penunjangMRI dan CT-scanPemeriksaan esofagografi dan endoskopi ( menentukan penyebab kelainan esofagus)

Penatalaksanaan Pemilihan cara penangananan tergantung stadium dan letakTerapi paliatif ( menghambat progresifitas tumor )Pembedahan berupa reseksi dan rekontruksi dengan atau tanpa penyinaran30komplikasiPneumonia, atelaktasis, kebocoran anastomosis , infeksi luka operasi , gangguan kardiovaskuler

PrognosisJelek karena telah terjadi invasif dan metastase saat didiagnosis dan didiagnosis pada stadium III31BARRET ESOFAGUSFAKTOR RISIKOGEJALA KLINIKPATOFISIOLOGIPaparan asam terhadap esofagusKelemahan sfingter bawah esofagus Kontraksi esofageal bawahTerhambatnya pembersihan material reflukPepsin Merusak mukosaMetaplasia kolumnarDIAGNOSISPENATALAKSANAANMedikamentosa : PPI omeprazol lanzoprazol rabeprazolpH < 4Langkah Diagnostik