Pkwu - perawatan bahan keras

12
PERAWATAN PRODUK KERAJINAN DARI BAHAN KERAS Kelompok 5

Transcript of Pkwu - perawatan bahan keras

Page 1: Pkwu - perawatan bahan keras

PERAWATAN PRODUK KERAJINAN DARI BAHAN

KERASKelompok 5

Page 2: Pkwu - perawatan bahan keras

NAMA ANGGOTA :

• Fisabillia Zara P. K.

• Nadiah Aprilia

• Rika Rizkiya

• Selvi Rohani

• Siska Dewi P

• Zhafira Mahdyatha

Page 3: Pkwu - perawatan bahan keras

APA ITU KERAJINAN BAHAN KERAS?

Page 4: Pkwu - perawatan bahan keras

Kerajinan bahan keras adalah kerajinan yang dalam tahap pembuatannya menggunakan bahan yang bersifat keras. Kerajinan bahan keras juga dibedakan menjadi 2, yaitu:

1. Bahan keras alami (Kayu, Biji - Bijian, Bambu, Batu, Kerang, Tulang,Rotan)

2. Bahan keras buatan (Kaca, Kaleng, Logam, Kawat, Besi, Fiberglass)

Page 5: Pkwu - perawatan bahan keras

BAGAIMANA CARA MERAWATNYA?

Page 6: Pkwu - perawatan bahan keras

PERAWATAN PRODUK KERAJINAN UKIR KAYU1. Kayu Mentah :

Pertama, ampelas permukaan kayu hingga kesudut-sudutnya. Gerakan mengampelas searah dengan serat kayu. setelah selesai, bersihkan permukaan kayu menggunakan kuas.Sapukan cairan linseed oil memakai kuas. Tunggu beberapa menit agar cairan meresap ke dalam kayu.Gunakan lap bearish untuk meratakan sisa cairan pada permukaan kayu. Biarkan hingga kering antara 1-2 jam.Jika sudah, ukangi kangkah terse but agar permukaan kayu tertutup sempurna.

Page 7: Pkwu - perawatan bahan keras

2. Perawatan kayu yang sudah finishing

• Pertama, gosokkan ampas kelapa pada permukaan kayu, gosok searah serat kayu dan agar ditekan hingga ampas membentuk butiran-butiran seperti pasir.

• Setelah itu, biarkan sekitar 10 menit, kemudian bersihkan sisa ampas menggunakan lap kering bersih.

Page 8: Pkwu - perawatan bahan keras

PERAWATAN KERAJINAN BATU ALAM

1.Semprotkan air secara keras ke arah batu alam, untuk kotoran yang membandel, Anda perlu menyemprotkannya dengan selang secara keras bila

2.Gunakan alat bantu.Jika kotoran di dinding batu alam tidak rontok dengan air, gunakan alat bantu, seperti sikat atau kuas dan sabun cuci.

3. Untuk hasil yg bagus dinding batu alam juga harus di-coating. Jika Anda belum pernah meng-coating batu alam tsb, lakukanlah coating dengan coating khusus batu alam, lakukan coating dengan kuas sebanyak tiga lapis dan ulangi setiap satu tahun sekali.

4.perhatikan batu alam pada dinding Anda, jika dalam beberapa bulan, batu alam sudah lepas, itu berarti Anda salah memilih perekat, gunakan perekat keramik dinding untuk pemasangan batu alam pada dinding. perekat keramik dinding memiliki daya rekat yang cukup tinggi karena berbahan dasar semen, pasir pilihan, premium filler dan aditif Eropa yang tercampur secara homogen.

Page 9: Pkwu - perawatan bahan keras

PERAWATAN KERAJINAN LOGAMhindari terkena dari air garam dan zat

asam, karena jias unsur-unsur kimia tersebut menempel pada lapisan coating dalam kapasitas yang banyak akan merusak logam dan merubah warna ke warna hijau antik (green patina), untuk logam yang tiday menggunakan coating, dapat menggunakan lansol (batu hijau) atau braso kemudian diusap-usap, maka produk akan mengkilap lagi.

Page 10: Pkwu - perawatan bahan keras

PERAWATAN KERAJINAN KACA• Pertama, bersihkan kaca inlay dari debu dengan alat

pembersih debu. Jangan digosok maupun di lap ketika kaca inlay dalam keadaan berdebu. Partikel debu banyak yang mengandung butiran-butiran halus logam, dan ini akan mengakibatkan terjadinya goresan dan lecet pada permukaan kaca inlay bila langsung di gosok atau di lap.

• Kedua, setelah kaca inlay terlihat bersih dari debu, sediakan alat penyemprot kaca dan cairan pembersih kaca dan semprotkan secara teratur di atas permukaan kaca inlay. Atau jika tidak punya cairan pembersih kaca, dapat diganti dengan sambun mandi cair, atau shampo..

• Ketiga, lap dengan kain atau kanebo secara perlahan di atas permukaan kaca inlay yang sudah disemprot cairan pembersih kaca. Lap secara merata pada permukaan kaca inlay dan sela-sela antara kaca dasarnya.

Page 11: Pkwu - perawatan bahan keras

• Keempat, bila ada kotoran yang membandel di sela-sela kaca dasar dangan kaca inlay, buat campuran bubuk soda kue dan air. Oleskan campuran ini pada noda dan sikat perlahan dengan sikat gigi halus agar perekatnya tidak rusak. Kemudian bilas dengan air bersih.

• Kelima, setelah selesai mengelap permukaan kaca inlay dan logam penyegel kaca inlay, segera keringkan dengan kain kering maupun kanebo yang mampu menyerap air.

• Keenam, buat campuran cuka dan air dan percikan pada permukaan kaca inlay. Setelah itu gosok perlahan dengan serbet lembut atau kain mikrofiber. Langkah ini adalah untuk mengatasi permukaan kaca inlay yang buram dan kusam karena terpaan debu dan kotoran lainnya.

Page 12: Pkwu - perawatan bahan keras

- kelompok 5

“Terimakasih.”