PKT PERORANGAN

LEMBAR KERJA PKT

Ns. Tasrip, S.Kep., M.MKes 1

Nama : Ns. TASRIP, S.Kep.

• Jabatan : Kasi Peralatan Keperawatan• Uraian tugas prioritas :1.Menyiapkan kebutuhan dan mengatur

peralatan keperawatan, pemantauan dan evaluasi pemanfaatan peralatan keperawatan serta perawatan jenazah.

2.Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang keperawatan (Sbg. Pejabat Pengadaan Barang/Jasa)


POHON MASALAH(PERNYATAAN NEGATIF)

KETERANGAN :

SASARAN KINERJA SEKSI PERALATAN KEPERAWATAN TIDAK TERCAPAI SECARA OPTIMAL

PEMANFAATAN ALAT KEPERAWATAN TIDAK SESUAI DENGAN STANDART OPERATING

PROCEDURE (SOP)

KETIDAK PATUHAN PETUGAS

TERHADAP SOP

KOMPETENSI PEGAWAI RENDAH

PENERAPAN METODE KERJA BELUM TEPAT

MOTIVASI KERJA PEGAWAI RENDAH

PENDIDIKAN PEGAWAI KURANG SESUAI

KESEMPATAN UNTUK

MENGIKUTI PENDIDIKAN

BERKELANJUTAN TERBATAS

TIDAK ADA KESEMPATAN

MENGEMBANGKAN DIRI

SEMANGAT BELAJAR

MANDIRI RENDAH

a b c d

4

AIKBAT

SEBAB

a b c d

1

MASALAH YANG DIHADAPI ADALAH NO.1 PENYEBAB MASALAH NO.1 ADALAH MASALAH NO. 2b ( YANG DOMINAN ) PENYEBAB MASALAH NO. 2b ADALAH MASALAH NO. 3b ( YANG DOMINAN ) AKIBAT MASALAH NO. 1 ADALAH NO. 4

2

3

MU

MP

MS

MPD

MSD


NO MASALAH U S G TN1

2

3

4

Masalah Spesifik (a)

Masalah Spesifik (b)

Masalah Spesifik (c)

Masalah Spesifik (d)

5

4

4

3

3

5

4

4

3

5

4

3

11

14

12

10

ANALISIS U.S.GTERHADAP MASALAH SPESIFIK

PENILAIAN MENGGUNAKAN SKALA LIKERT (5 – 4 – 3 – 2 – 1 )TN = TOTAL NILAI


MSD = MASALAH SPESIFIK B DENGAN TOTAL NILAI 14

POHON SASARAN(PERNYATAAN POSITIF)

TARGET KINERJA SEKSI PERALATAN KEPERAWATAN TERCAPAI SESUAI STANDAR

KINERJA

TERCAPAINYA PEMANFAATAN ALAT KEPERAWATAN SESUAI DENGAN STANDAR

OPERATING PROSEDUR (SOP) YANG OPTIMAL

KEPATUHAN PETUGAS

TERHADAP SOP MENINGKAT

TERSEDIANYA PEGAWAI YG BER-

KOMPETENSI TINGGI

TERLAKSANANYA PENERAPAN METODE

KERJA YANG TEPAT

TERWUJUDNYA MOTIVASI KERJA

PEGAWAI YG TINGGI

TERPENUHINYA STANDAR PENDIDIKAN

BERKELANJUTAN PEGAWAI

TERPENUHINYA KESEMPATAN

UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN

BERKELANJUTAN

TERPENUHINYA KESEMPATAN

MENGEMBANGKAN DIRI

TERWUJUDNYA SEMANGAT BELAJAR MANDIRI YG TINGGI

a b c d

4AKIBAT

SEBAB

a b c d

1

2

3

SU

SP

SS

SPD

SSD

GOAL


TARGET KINERJA SEKSI PERALATAN KEPERAWATAN TERCAPAI SESUAI STANDAR KINERJA

TERCAPAINYA PEMANFAATAN ALAT KEPERAWATAN SESUAI DENGAN STANDAR

OPERATING PROSEDUR (SOP) YANG OPTIMAL

TERSEDIANYA PEGAWAI YANG BERKOMPETENSI TINGGI

TERPENUHINYA KESEMPATAN UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN BERKELANJUTAN

Melaksanakan Sosialisasi

Pemanfaatan Peralatan

Keperawatan

MELAKSANAKAN PROGRAM

PEMBEKALAN TEKNIS

MELAKSANAKAN PROGRAM IN

HOUSE TRINING

GOAL

SU

SPD

SSD

PROGRAM KEGIATAN

PD

POHON ALTERNATIF


A BC

ALTERNATIFTAPISAN

KONTRIBUSI BIAYA KELAYAKAN TOTAL PILIHAN

ALTERNATIF A

ALTERNATIF B

ALTERNATIF C

4

4

3

4

5

3

2

3

5

10

12

11

3

1

2

TEORI TAPISAN


“TERPENUHINYA KESEMPATAN UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN

BERKELANJUTAN MELALUI PENYELENGGARAAN PROGRAM IN

HOUSE TRINING“

TERPENUHINYA TERPENUHINYA KESEMPATAN UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN

BERKELANJUTAN BAGI 90 ORANG PNS MELALUI PENYELENGGARAAN PROGRAM IN

HOUSE TRINING RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO SELAMA 10 BULAN DARI TGL 1

MARET 2013 S/D 31 NOPEMBER 2013 DENGAN BIAYA SEBESAR Rp. 75.000.000 DARI

ANGGARAN APBD I TAHUN ANGGARAN 2013 DILAKSANAKAN OLEH BIDANG PELAYANAN

KEPERAWATAN RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO

SASARAN UMUM

SASARANKHUSUS


Mew

nye

leng

gara

kan

in h

ouse

tri

nin

g

PERSIAPAN

PELKSNAAN

PENGENDALIAN

PENANGGUNG JAWAB

POKOK AKHIR

Pembentukan Tim Kerja

Penyusunan KAK

Penyiapan Materi

Penentuan Peserta

Pengiriman Materi

Pembuatan Soal Pre Test Dan Post TestPengujian Hasil Belajar

Penentuan Nilai HasilUjian

Pengiriman STTPP

Pemantauan

Penilaian

Pelaporan

Jumlah

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

PK I

-

-

-

-

-

-

-

-

PK 10

PK 11

-

3

PK I

PK 2

PK 3

PK 4

PK 5

-

-

PK 8

PK 9

PK 10

PK 11

PK 12

10

PK I

PK 4

-

PK 6

-

PK 8

-

-

-

PK 12

7

-

PK 2

-

PK 4

-

PK 6

PK 7

PK 8

-

-

-

-

5

-

-

-

-

-

-

PK 7

-

-

PK IO

-

-

2

-

PK 2

PK 3

PK 4

PK 5

PK 6

PK 7

PK 8

PK 9

PK 10

PK 11

PK 12

11

-

-

-

PK 4

PK 5

PK 6

-

PK 8

PK 9

PK 10

PK 11

PK 12

8

PK I

PK 4

-

-

-

PK 8

PK 9

-

-

PK 12

7

4

3

2

6

3

4

3

6

4

5

4

5

KABID

KEP

KABID

DIK

KASI

DIKLAT

KABAG

PEG

ARABI

FADIYAH

OKA

M

KASI

ALKEP

JUMLAH

SIABIDIBA

MATRIK RINCIAN KERJAMENYELENGGARAKAN PROGRAM IN HOUSE TRINING

TAHUN 2013

SASARAN

KEGIATAN

POKOK KERJA


TERPENUHINYA TERPENUHINYA KESEMPATAN UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN BERKELANJUTAN BAGI 90 ORANG PNS MELALUI PENYELENGGARAAN PROGRAM IN HOUSE TRINING RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO SELAMA 10 BULAN DARI TGL 1 MARET 2013 S/D 31 NOPEMBER 2013 DENGAN BIAYA SEBESAR Rp. 75.000.000 DARI ANGGARAN APBD I TAHUN ANGGARAN 2013 DILAKSANAKAN OLEH BIDANG PELAYANAN KEPERAWATAN RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO

POKOK AKHIR : Pembentukan Tim KerjaPENANGGUNG GUGAT : Kepala Bidang KeperawatanPELAKSANAAN : Tgl ….s/d ………..PAKET KERJA NO: 1

1 Menyiapkan tempat Pertemuan Fadiyah

2 Menyiapkan konsumsi Fadiyah

3 Menyiapkan daftar hadir Fadiyah4 Memimpin rapat dan menjelaskan Kabid Kep

maksud dan tujuan pembentukan tim

5 Menjelaskan peranan dan fungsi anggota tim kerja Kabid Diklat 6 Mengajukan nama-nama anggotatim kerja

7 Menyetujui nama calon anggota tim kerja Kabid Diklat

8 Menyampaikan konsep SK tim Kerja kepada Kabid Kep Kasi Alkep

9 Menyetujui konsep SK tim kerja Kabid Diklat

10 Mengetik SK tim Kerja Fadiyah

11 Meneliti hasil ketikan SK tim kerja Kasi Alkep

dan memaraf

12 Menandatangani SK tim kerja Kabid Kep

13 Menggandakan SK tim Fadiyah

14 Memberi nomor dan stempel pada SK tim kerja Fadiyah

15 Menyampaikan SK tim kerja kepada maisng-masing yang berhak Fadiyah

16 Menyelesaikan administrasi keuangan Fadiyah

JUMLAH 4 ORANG

1 s/d 4

= 1 hari Rp.500.00,-

5 s/d 12

= 2 hari

13 s/d 16 Rp.500.000

= 2 hari

5 hari Rp1.000.000

NO URAIAN KERJA PEANGGUNG WAKTU BIAYA JAWAB


POKOK AKHIR : Penyusunan KAKPENANGGUNG GUGAT : Kepala Bidang DiklatPELAKSANAAN : Tgl. …… s/d ………PAKET KERJA NO: 2


11

1. Mengetik Konsep KAK Arabi2. Meneliti kasil ketikan konsep KAK dan memaraf Kasi Diklit3. Menandatangani KAK Kabid Diklat4. Menggandakan KAK Arabi

2hr

Ns. Tasrip, S.Kep., M.MKes

300.000

300.000

POKOK AKHIR : Penyiapan MateriPENANGGUNG GUGAT : Kepala Bidang DiklatPELAKSANAAN : Tgl. …… s/d ………PAKET KERJA NO: 3


12

1. Menghubungi Nara sumber Kabid Diklat2. Pengumpulan Materi Kasi Diklit

3. Menggandakan Materi Arabi

3.

1mgg

Ns. Tasrip, S.Kep., M.MKes

500.000

500.000

123456789101112

Pembentukan Tim KerjaPenyempurnaan ModulPenyempurnaan Pedoman DJJPenentuan PesertaPengiriman ModulPembuatan soal ujianPengujian hasil belajarPenentuan nilai hasil ujianPengiriman STTPPPemantauanPenilaianPelaporan

Rp. 1.000.000,-Rp.100.000.000,-Rp. 50.000.000,-Rp. 2.500.000,-Rp. 7.500.000,-Rp. 12.500.000,-Rp. 12.500.000,-Rp. 2.500.000,-Rp. 7.500.000,- - -Rp. 4.000.000,-

No POKOK AKHIR BIAYA

JUMLAH Rp.200.000.000,-

REKAPITULASI BIAYA


PENJADWALAN DIBUAT DALAM BENTUK PETA GARIS (BAR CHART).

PENJADWALAN MENGGAMBARKAN KAPAN KEGIATAN DIMULAI DAN

KAPAN DIRENCANAKAN SELESAI.

PENJADWALAN DIBUAT DALAM FORMAT SEPERTI CONTOH BERIKUT:

SATUAN WAKTU YANG DIPILIH DALAM PENJADWALAN DISESUAIKAN

DENGAN KEBUTUHAN, JAM, HARI, MINGGU, BULAN, TRIWULAN,

SEMESTER ATAU TAHUN


3. PENJADWALAN

No WAKTU TH 2013

POKOK AKHIR 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1. PEMBENTUKAN TIM KERJA

2. PENYEMPURNAAN MODUL

3. PENYEMPURNAAN PEDOMAN DJJ

4. PENENTUAN PESERTA

5. PENGIRIMAN MODUL

6. PEMBUATAN SOAL UJIAN

7. PENGUJIAN HASIL BELAJAR

8. PENENTUAN NILAI HASIL UJIAN

9. PENGIRIMAN STTPP

10. PEMANTAUAN

11. PENILAIAN

12. PELAPORAN

PENJADWALAN


I. MOTIVASIa. SASARAN KHUSUS (SASARAN) AKAN TERWUJUD KALAU ADA

KEGIATAN UNTUK MEWUJUDKANNYA, SEDANGKAN KEGIATAN

AKAN BERJALAN DENGAN BAIK KALAU ADA MOTIVASI DALAM

DIRI PARA PELAKUNYA

b. MOTIF MERUPAKAN DAYA GERAK DARI DALAM YANG

MENDORONG SESEORANG UNTUK BERBUAT SESUATU

MOTIVASI MERUPAKAN PEMBANGKIT, PENIMBUL MOTIF

SEHINGGA MERUPAKAN PROSES YANG MENDORONG

SESEORANG BERPERILAKU DENGAN CARA TERTENTU

c. PENGGERAKKAN (MOTIVATING) MERUPAKAN KESELURUHAN

PROSES PEMBERIAN MOTIF BEKERJA KEPADA PARA

BAWAHAN/KOLEGA SEHINGGA MEREKA MAU BEKERJA DENGAN

IKHLAS DEMI TERCAPAINYA TUJUAN ORGANISASI (SASARAN)

DENGAN EFISIEN DAN EFEKTIF

D. MEWUJUDKAN SASARAN


MOTIVASI MERUPAKAN PROSES PSIKIS YANG MENDORONG ORANG

UNTUK MELAKUKAN SESUATU, DAPAT BERASAL DARI DIRI SENDIRI /

DARI LUAR DIRINYA

1. ADANYA KEBUTUHAN INTERNAL

2. ADANYA KEGIATAN UNTUK MEMUASKAN KEBUTUHAN

3. ADANYA PELAKSANAAN PEMUASAN KEBUTUHAN ORGANISASI

D. PROSES MOTIVASI TERJADI KARENA


MENURUT

A.H.MASLOW

(MOTIVATION AND PERSONALITY)

KEBUTUHAN MERUPAKAN PROSES DASAR MOTIVASI DAN KEBUTUHAN

MANUSIA TERSUSUN DALAM BENTUK BERJENJANG (BERTINGKAT -

TINGKAT)

1. KEBUTUHAN FISIK (PHYSICAL NEEDS)

2. KEBUTUHAN KEAMANAN (SAFETY NEEDS)

3. KEBUTUHAN SOSIAL (SOCIAL NEEDS)

4. KEBUTUHAN PENGHARGAAN (ESTEEM NEEDS)

5. KEBUTUHAN PERWUJUDAN DIRI (SELF ACTUALIZATION NEEDS)

TEORI PENDEKATAN KEBUTUHAN


ARTI PENGENDALIAN

PENGENDALIAN MERUPAKAN PEMERIKSAAN BENAR TIDAKNYA SEGALA

SESUATU PEKERJAAN ARTINYA APAKAH SESUAI DENGAN RENCANA

YANG SUDAH DITENTUKAN, DENGAN PERINTAH YANG DIBERIKAN DAN

DENGAN PERATURAN YANG BERLAKU

PENGENDALIAN MERUPAKAN KEGIATAN PEMIMPIN YANG PENTING DAN

PALING MEMPENGARUHI BAGI SETIAP KEGIATAN PEMIMPIN

PENGENDALIAN BUKANLAH USAHA UNTUK MENCARI KESALAHAN DAN

USAHA YANG NEGATIF, TETAPI HARUS MEMPUNYAI UNSUR POSITIF

(MEMBINA), YAITU USAHA UNTUK MENJAGA DAN MENCEGAH SUPAYA

JANGAN TERJADI KESALAHAN, PENYIMPANGAN, KETIDAK SESUAIAN

DENGAN RENCANA, DAN BERUSAHA MEMBETULKAN KESALAHAN JIKA

TERJADI DALAM PELAKSANAAN

E. MENGENDALIKAN KEGIATAN


PENGENDALIAN KEGIATAN BERTUJUAN UNTUK MENJAGA AGAR

KEGIATAN BERADA DALAM ARAH PERWUJUDAN SASARAN, AKAN

EFEKTIF JIKA STANDAR DAN ATURAN KERJA JELAS, HASIL KEGIATAN

DIUKUR, DIKOREKSI DILAKUKAN BILA ADA PENYIMPANGAN DI WAKTU

YANG TEPAT.

DALAM PENGENDALIAN KEGIATAN, LAPORAN STATUS SASARAN

HENDAKNYA DISAMPAIKAN KEPADA SELURUH ANGGOTA YANG

BERKEPENTINGAN, DAN DIHARAPKAN AKAN MENINGKATKAN MOTIVASI

KERJA. PENGENDALIAN PEKERJAAN DIMULAI DARI AWAL SAMPAI

SASARAN TERWUJUD

TUJUANPENGENDALIAN


LIMA HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM PENGENDALIAN YAITU :

1. MENETAPKAN SASARAN HASIL KERJA2. MEMBANDINGKAN HASIL KERJA NYATA DENGAN STANDAR YANG

TELAH DITETAPKAN3. MENENTUKAN ADA TIDAKNYA PENYIMPANGAN4. MENGAMBIL TINDAKAN KOREKTIF5. MEMBANGUN SISTEM BALIKAN

SALAH SATU ASPEK PENTING YANG DAPAT DIKENDALIKAN ADALAH

WAKTU, WAKTU SANGAT PENTING UNTUK DIKENDALIKAN KARENA

WAKTU SEBAGAI SALAH SATU DIMENSI MANAJEMEN MEMPUNYAI

HUBUNGAN ERAT DENGAN SUMBER LAINNYA SEPERTI MANUSIA, BAHAN

DAN BIAYA


CONTOH FORMAT LAPORANPENGENDALIAN KEGIATAN

PERIODE LAPORAN : ………………………INSTANSI : …………………..…..

A

KEGIATAN YANG

DIJADIKAN TARGET POKOK AKHIR

Pembentukan tim

kerja

PenyempurnaanMod

ul

pedomanDJJ

Penentuan peserta

Pengiriman Modul

Pembuatan Soal

Ujian

Pengujuian Hasil

Belajar

Penentuan Hasil

Ujian

Pengiriman STTPP

S-K

RS-K

R

S-K R

S-K R

S-K R

S-K R

S-K R

S-K R

S-K R

S-K R

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

KEGIATAN DAN JADWAL

2013

D

PENYIMPANGAN

E

TANGGUNG JAWAB / KOREKSI

B c


Keterangan Tabel• Kolom A : Berisi kejadian yang dijadikan target atau pokok

akhir. Ini diperoleh dari pokok akhir yang ada pada MRK kecuali 3 (tiga) pokok akhir pada pokok kerja pengendalian (pemantauan, penilaian dan pelaporan) ;

• Kolom B : Berisi ukuran yang dijadikan Standar Kemakuan (SK) yang diambil dari bagan penjadwalan (bar-chart). Untuk setiap pokok akhir diamati dan dicatat Realisasinya (R);

• Kolom C : Waktu merupakan faktor prnting, karena itu dijadikan alat pembanding antara kegiatan yang dikehendaki dengan kegiatan yang sesungguhnya yang dapat digambarkan dalam jadwal. Dengan jadwal tersebut sepintas sudah dapat dilihat tingkat kemajuan dalam pelaksanaannya.


• Kolom D : Penyimpangan akan dapat langsung ditemukan dengan membandingkan antara SK dengan R. Apabila terjadi penyimpangan maka perlu dicatat berapa besar, mengapa terjadi penyipangan, siapa penanggung jawabnya, apa dampaknya, dan bagaimana cara mengoteksinya ;

• Kolom E : Tanggung jawab tindakan koreksi menunjukkan siapa dan instansi mana yang bertanggung jawab untuk melakukan tindak lanjut (koreksi) terhadap penyimpangan dengan mengurangi seminimal mungkin dampak negatifnya.

SELAMAT MENGERJAKAN.


PKT PERORANGAN

Documents

Transcript of PKT PERORANGAN