PKP-3-Materi-SAK-ETAP

7/21/2019 PKP-3-Materi-SAK-ETAP

http://slidepdf.com/reader/full/pkp-3-materi-sak-etap 1/144

Slide OCW Universitas IndonesiaOleh : Dwi MartaniDepartemen Akuntansi FEUI

Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 1

S"A#DA$ AU#"A#SI

PEME$I#"A%Pelaporan orporat ! Pertemuan &

3



A'E#DA

Pela oran or orat! De artemen Akuntansi FEUI 2

Pendahuluan1.

SAK ETAP2.

Detailed PSAK ETAP3.

Perbandingan SAK ETAP-PSAK4.



Standar Akuntansi

Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI3

• Untuk kesera(aman laporan keuan(an) laporankeuan(an *an( relevan dan relia+le ,representational

faitfullness-• Memudahkan pen*usun laporan keuan(an karena ada

pedoman +aku sehin((a meminimalkan +ias daripen*usun

• Memudahkan auditor dalam men(audit

• Memudahkan pem+a.a laporan keuan(an untukmen(interpretasikan dan mem+andin(kan laporankeuan(an entitas *an( +er+eda/

• Pen((una laporan keuan(an +an*ak pihak sehin((apen*usun tidak dapat men0elaskan kepada masin(!masin( pen((una/

• Pro(ram studi akuntansi men(hasilkan lulusan *an(akan men*usun1 men(audit atau men((unakanlaporan keuan(an/

• Salah satu kompetensi lulusan dapat men*usunlaporan keuan(an sesuai standar men0adikompetensi dasar



"u0uan 2aporan euan(an

Mem+erikan in3omasi

posisi keuangan,

kinerja

perubahan posisi keuangan suatu perusahaan

*an( +erman3aat +a(i se0umlah +esar pemakai dalam

pen(am+ilan keputusan ekonomi 2aporan keuan(an menun0ukkan apa *an( telah

dilakukan mana0emen ,stewardship-) danpertan((un( 0awa+an sum+er da*a *an(diper.a*akan kepadan*a

Memenuhi ke+utuhan se+a(ian +esar pemakai/

Men*ediakan pen(aruh keuan(an dari ke0adian dimasa lalu dan tidak diwa0i+kan men*ediakanin3ormasi non keuan(an.

Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI4PP2 ! IAPI



Empat Pilar Standar AkuntansiIndonesia

Pern*ataanStandar Akuntansieuan(an

Standar Akuntansi euan(anEntitas "anpa Akunta+ilitas

Pu+lik si(ni4kan ! SA!E"AP Standar Akuntansi S*ari5ah 6 SA

S*ariah

Standar Akuntansi Pemerintahan

! SAP


IFRS hanya diadopsi PSAK

SAK ETAP diluncurkan pada tanggal 17 Juli 2!

Instansi P"#"rintah #"nggunakan Standar Akuntansi

P"#"rintahan PP 71 tahun 21



Akunta+ilitas Pu+lik Si(ni4kan

%arus men((unakan PSA 6 IF$S +ased #amun) dapat men((unakan SA E"AP 0ika ada re(ulasi

*an( men(i0inkan pen((unaan SA E"AP 8P$ sesuaiden(an SE 8I #o/99&;D8U tahun <==>


• arakteristik IF$S : $ IFRS menggunakan ?Principles Base “ :

• Lebih menekankan pada intepretasi dan aplikasi atas standarsehingga harus berokus pada spirit penerapan prinsip tersebut.

• Standar membutuhkan penilaian atas substansi transaksi dane!aluasi apakah presentasi akuntansi men"erminkan realitasekonomi.

• #embutuhkan proesional judgment pada penerapan standarakuntansi.

$ $an%ak menggunakan 3air value dalam penilaian, jika tidak adanilai pasar akti harus melakukan penilaian sendiri &perlukompetensi' atau menggunakan jasa penilai

$ #engharuskan pengungkapan &disclosure- *an( le+ih +an*akbaik kuantitai maupun kualitati



SA E"AP

SA E"AP: Standar akuntansi keuan(an untukentitas tanpa akunta+ilitas pu+lik

Di(unakan untuk entitas tanpa akunta+ilitas pu+lik .

E"AP adalah entitas *an(:

/idak memiliki akuntabilitas publik signi0kan dan #enerbitkan laporan keuangan untuk tujuan umum

&general purpose 0nan"ial statement' bagi penggunaeksternal.

ontoh pengguna eksternal adalah pemilik %ang tidakterlibat langsung dalam pengelolaan usaha, kreditur, danlembaga pemeringkat kredit.

Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI



SA E"AP

Disusun den(an men(adopsi IF$S 3or SME den(anmodi4kasi sesuai kondisi di Indonesia dan di+uatle+ih rin(kas/

SA E"AP masih memerlukan professional judgement

namun tidak se+an*ak untuk PSA 6 IF$S/ Dalam +e+erapa hal tidak ada peru+ahan si(ni4kan

di+andin(kan den(an PSA lama: .ontoh PSA 9,9>>B-/ #amun ada +e+erapa hal *an( dimodi4kasidari IF$SIAS/

Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 1-



IF$S 3or SMEs

IFRS or S#5s, merupakan mini7 Full IFRS /erdapat pengurangan opsi dan pengungkapan

/idak terdapat pengakuan dan pengukuran%ang berbeda dengan Full IFRS, ke"uali

borro8ing "ost7 dibebankan langsung dantidak dikapitalisasi, dan

terdapat pengaturan mengenai ekuitas7

9 /arget dari IFRS or S#5s adalahperusahaan menengah ke ba8ah.




SA E"AP

PSA *an( disederhanakan: (ilihan pada alternati standar %ang lebih

sederhana

(en%ederhaaan pengakuan dan pengukuran #engurangi pengungkapan

(en%ederhanaan

9 Merupakan standar *an( +erdiri sendiri

se.ara keseluruhan ,stand alone)




ISI SA E"AP


8A8 ISI 8A8 ISI

1 Ruang Lingkup 16 )set /idak $er8ujud2 *onsep dan (rinsip (er!asi!e 1 Se8a

3 (en%ajian Laporan *euangan 1 *e8ajiban ;iestimasi dan *ontijensi

4 <era"a 1 5kuitas

Laporan Laba Rugi 2- (endapatan

6 Laporan (erubahan 5kuitas 21 $ia%a (injaman Laporan )rus *as 22 (enurunan <ilai )set

atatan atas Laporan *euangan 23 Imbalan *erja

*ebijakan )kuntansi, (erubahan*ebijakan )kuntansi dan *oreksi*esalahan

24 (ajak (enghasilan

1- In!estasi pada 5ek /ertentu 2 #ata =ang (elaporam11 (ersediaan 26 /ransaksi dalam #ata =ang )sing

12 In!estasi pada 5ntitas )sosiasi dan5ntitas )nak

2 (eristi8a setalah )khir (eriode(elaporan

13 In!estasi pada >oint ?enture 2 (engungkapan (ihak@pihak %ang#empun%ai Aubungan Istime8a

14 (roperti In!estasi 2 *etentuan /ransisi1 )set /etap 3- /anggal 5ekti



$uan( lin(kup

SA E"AP) dimaksudkan untuk di(unakan oleh Entitas"anpa Akunta+ilitas Pu+lik ,E"AP-) *aitu entitas *an(:

/idak memiliki akuntabilitas publik signi0kan dan

#enerbitkan laporan keuangan untuk tujuan umum bagipengguna eksternal

Entitas den(an akunta+ilitas pu+lik si(ni4kan

/elah mengajukan pern%ataan pendataran, atau sedangdalam proses pengajuan pendataran, pada otoritas pasarmodal atau regulator lain untuk tujuan penerbitan eek dipasar modal atau

#enguasai aset dalam kapasitas sebagai 0dusia untuk

sekelompok besar mas%arakat, seperti bank, entitasasuransi,pialang dan atau pedagang eek, dana pensiun,reksa dana dan bank in!estasi.

Entitas *an( memiliki akunta+ilitas pu+lik si(ni4kandapat men((unakan SA E"AP 0ika otoritas +erwenan(mem+uat re(ulasi men(iinkan pen((unaan SA E"AP/

Contoh: 8ank Perkreditan $ak*at ,8P$-Pela oran or orat! De artemen Akuntansi FEUI 14PP2 ! IAPI



Apakah memilikiakunta+ilitas pu+lik@

Perusahaan ke.il *an( memiliki saham dipasar modal/

Perusahaan manu3aktur +esar ,+ukanemiten-/

8ank umum +esar ,+ukan emiten-/

Entitas *an( +isnis satu!satun*a adalahpendapatan +un(a atas uan( *an(dipin0amkan kepada nasa+ah/ Entitas inimemperoleh semua dana dari seoran(pemilik *an( mil*uner/

Pela oran or orat! De artemen Akuntansi FEUI1



onsep dan Prinsip Pervasi3

onsep dan prinsip pervasi3 merupakan DPP2 ,eran(kaDasar Pen*a0ian dan Pen(ukuran 2- untuk E"AP

"u0uan 2aporan euan(an

arakteristik kualitati3 in3ormasi dalam laporan keuan(an ;apat dipahami, rele!an, materialitas, keandalan, substansi

mengungguli bentuk, pertimbangan sehat, kelengkapan, dapat

dibandingkan, tepat 8aktu, keseimbangan antara bia%a dan manaat Posisi keuan(an: aset) kewa0i+an) ekuitas)

iner0a keuan(an: pendapatan dan +e+an

Pen(akuan : pro+a+ilitas man3aat ekonomi masa depan dankeandalan pen(ukuran

Pen(ukuran unsur!unsur laporan keuan(an : +ia*a historisdan nilai wa0ar

Prinsip pen(akuan dan pen(ukuran +erpen(aruh luas,Pervasi3- : dalam hal tidak ada pen(aturan tertentu dalamSA E"AP men(ikuti aturan hirarki/

Dasar akrual

Salin( hapus tidak diperkenankanPelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 16



2aporan keuan(an untuk tu0uanumum

2aporan keuan(an *an( ditu0ukan untukmemenuhi ke+utuhan +ersama se+a(ian+esar pen((una laporan keuan(an)misaln*a:

peme(an( saham) kreditor)

peker0a)

mas*arakat dalam arti luas




Pen*a0ian 2aporan euan(an

Pen*a0ianwa0ar

epatuhan

terhadapSA E"AP

elan(sun(an usaha

Frekuensipelaporan

Pen*a0ian*an(

konsisten

In3ormasikomparati

3

Materialitas dan

a(re(asi

2aporankeuan(anlen(kap

Identi4kasi laporankeuan(an





Pen*a0ian wa0ar posisi keuan(an) kiner0akeuan(an dan arus kas/

Entitas *an( men((unakan SA E"AP harusse.ara eksplisit men*atakan se.ara penuh ataskepatuhan terhadap SA E"AP dalam .atatanlaporan keuan(an/

Entitas harus menilai kelan(sun(an usaha padasaat men*usun laporan keuan(an

Entitas men*a0ikan laporan keuan(an minimal

satu kali dalam setahun/ In3ormasi komparati3 den(an periode

se+elumn*a

Pos!pos *an( material disa0ikan terpisah/




Pen*a0ian onsisten

Pen*a0ian dan klasi4kasi pos!pos haruskonsisten) ke.uali:

/erjadi perubahan signi0kan operasi entitas atauperubahan tersebut menghasilkan pen%ajian %ang lebih

andal dan rele!an. S)* 5/)( mens%aratkan perubahan pen%ajian

$eklasi4kasi harus dilakukan retrospekti3)ke.uali tidak praktis dapat se.ara

prospekti3/ ika prospekti3: diun(kapkan si3at

reklasi4kasi dan 0umlah pos *an(direklasi4kasi serta alasann*a/




Pen*a0ian laporan keuan(an

2aporan keuan(an len(kap

#era.a ,8a+ B-

2aporan la+a ru(i ,8a+ 7-

2aporan peru+ahan ekuitas ,8a+ -

2aporan arus kas ,8a+ ;-

Catatan atas laporan keuan(an ,8a+ -




Pen*a0ian

ika entitas han*a men(alami peru+ahanekuitas *an( +erasal dari

laba rugi, pemba%aran di!iden, koreksi kesalahan periode lalu dan

perubahan kebijakan akuntansi

maka entitas dapat men*a0ikan 2aporanla+a ru(i dan saldo la+a se+a(ai pen((anti2aporan la+a ru(i dan 2aporan peru+ahan

ekuitas/




2aporan euan(an

SAK ETAP

%"raca K"&a'i(an

)aporan la(a rugi )aporan p"ru(ahan

"kuitas

)aporan arus kas

*atatan atas laporank"uangan

PSAK 1 (Revisi 200!

)aporan posisi k"uangan

+n"raca,

)ia(ilitas )aporan la(a rugi

ko#pr"h"nsi-

)aporan p"ru(ahan "kuitas

)aporan arus kas *atatan atas laporan

k"uangan





Identi4kasi se.ara 0elas setiap komponen laporankeuan(an/

In3ormasi +erikut) 0ika perlu) pada setiap halaman:

<ama entitas pelapor dan perubahan dalam namatersebut sejak laporan periode terakhir

/anggal atau periode %ang di"akup oleh laporan keuangan, mana%ang lebih tepat bagi setiap komponen laporan keuangan

#ata uang pelaporan, seperti dide0nisikan dalam $ab 2 #ata=ang (elaporan

(embulatan angka %ang digunakan dalam pen%ajian laporan

keuangan. Catatan laporan keuan(an:

;omisili , bentuk hukum dan alamat kantor %ang terdatar

(enjelasan siat operasi dan akti!itas utama




#era.a

Pen*a0ian *lasi0kasi aset lan"ar dan aset tidak lan"ar

*lasi0kasi ke8ajiban jangka pendek dan

ke8ajiban jangka panjang e.uali 0ika mem+erikan in3ormasi

*an( andal dan relevan dapat+erdasarkan likuiditas




#era.a

Men*a0ikan aset) kewa0i+an dan ekuitas pada tan((altertentu/ Minimal men.akup pos!pos:

kas dan setara kas,

piutang usaha dan piutang lain@lain,

persediaan, properti in!estasi,

aset tetap,

aset tidak ber8ujud,

utang usaha dan utang lainn%a,

aset dan ke8ajiban pajak, ke8ajiban diestimasi

ekuitas.

Urutan dan 3ormat pos tidak ditentukan oleh SA E"AP




Aset 2an.ar

Entitas men(klasi4kasikan aset se+a(ai asetlan.ar 0ika:

diperkirakan akan direalisasi atau dimilikiuntuk di0ual atau di(unakan) dalam 0an(kawaktu siklus operasi normal entitas1

dimiliki untuk diperda(an(kan1

diharapkan akan direalisasi dalam 0an(kawaktu 9< +ulan setelah akhir periodepelaporan1 atau

+erupa kas atau setara kas) ke.uali 0ikadi+atasi pen((unaann*a dari pertukaranatau di(unakan untuk men*elesaikankewa0i+an setidakn*a 9< +ulan setelah akhirperiode pelaporan/

Aset lainn*a diklasi4aksikan tidak lan.arPelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 2



ewa0i+an an(ka Pendek

Entitas men(klasi4kasikan kewa0i+an se+a(aikewa0i+an 0an(ka pendek 0ika:

diperkirakan akan diselesaikan dalam0an(kawaktu siklus normal operasi entitas1

dimiliki untuk diperda(an(kan1

kewa0i+an akan diselesaikan dalam0an(kawaktu 9< +ulan setelah akhir periodepelaporan1 atau

entitas tidak memiliki hak tanpa s*arat untukmenunda pen*elesaian kewa0i+an setidakn*a9< +ulan setelah akhir periode pelaporan/

Entitas men(klasi4kasikan semua kewa0i+anlainn*a se+a(ai kewa0i+an 0an(ka pan0an(/




In3ormasi disa0ikan di #era.a atauCA2

kelompok aset tetap1

0umlah piutan( usaha) piutan( daripihak!pihak *an( memiliki hu+un(an

istimewa) pelunasan diper.epat dan 0umlah lainn*a1

$in.ian persediaan

ewa0i+an im+alan ker0a dan

kewa0i+an diestimasi lainn*a




Contoh lasi4kasi Aset dan ewa0i+an

As"t lancar Kas dan s"tara kas Piutang usaha P"rs"diaan

.iaya di(ayar di#uka Pa'ak di(ayar di#uka

As"t tidak lancar

Prop"rti in/"stasi As"t t"tap As"t tidak ("r&u'ud As"t lainnya

K"&a'i(an 'angka p"nd"k 0tang (ank 'angka

p"nd"k 0tang usaha

0tang pa'ak .iaya yang #asih harus

di(ayar

K"&a'i(an 'angka pan'ang 0tang (ank 'angka

pan'ang K"&a'i(an i#(alan

pascak"r'a




Ekuitas

Ekuitas terdiri dari: #odal disetor /ambahan modal disetor Saldo laba (endapatan dan beban %ang langsung diakui ke ekuitas

Entitas *an( +er+entuk P") 0u(amen(un(kapkan:

jumlah modal dasar jumlah saham %ang diterbitkan dan disetor penuh nilai nominal saham ikhtisar perubahan jumlah saham beredar




2aporan 2a+a $u(i

Men*a0ikan laporan la+a ru(i suatu periodetertentu *an( menun0ukan kiner0akeuan(an selama periode terse+ut/

Pos minimal: (endapatan beban keuangan bagian laba atau rugi in!estasi &metode ekuitas' beban pajak

laba atau rugi bersih Pos luar +iasa tidak diperkenankan




2aporan 2a+a $u(i

5ntitas dapat men%ajikan bebanberdasarkan


Si"at beban

("(an (ahan (aku

("(an t"naga k"r'a ("(an p"nyusutan

("(an s"&a ruangan

("(an listrik

("(an op"rasi lainnya

#ungsi beban

("(an pokok p"n'ualan

("(an p"#asaran ("(an u#u# dan

ad#inistrasi

("(an op"rasi lainnya



Alternati3 Pen*a0ian

Entitas dapat men*a0ikan: Laporan perubahan ekuitas

Laporan laba rugi dan saldo laba

jika perubahan pada ekuitas han%a berasal dari labaatau rugi, pemba%ar di!iden, koreksi kesalahanperiode lalu dan perubahan kebijakan akuntansi.

Men*a0ikan: Laba rugi tahun berjalan

(endapatan dan beban %ang diakui langsung dalam ekuitas (engaruh perubahan kebijakan akuntansi dan koreksi kesalahan.

Rekonsiliasi jumlah ter"atat a8al dan akhir periode dari komponenekuitas.




Contoh


ModalDisetor "am+ahanModalDisetor

2a+a 8elumDirealisasiE3ek "ersedia

Di0ual

Saldo2a+a umlahEkuitas

Saldo a8al --.--- 1-,--- 6.--- 26.--- 1.---

(engeluaran saham baru 1-.--- &1-,---'

Rugi belum direalisasi &3.---' &3.---'

;i!iden kas &12.---' &12.---'

Laba bersih tahunberjalan

14.--- 14.---

Saldo akhir 6-.--- @ 3-.--- 2.--- 6.---



Contoh

<=9&

(endapatan --.---.---

$eban pokok penjualan 1-.---.---

Laba kotor 3-.---.---

$eban usaha 6.---.---

Laba usaha 2.---.---

$eban bunga 1.---.---

Laba sebelum pajak 2-.---.---

(ajak .6--.---

Laba bersih 14.4--.---

Saldo laba a8al tahun 22.---.---

Laba bersih tahunberjalan 14.4--.---

;i!iden tunai &.---.---'

Saldo laba akhir tahun 344..---




2aporan Arus as

#en%ajikan inormasi arus kas dari akti!itas operasi,akti!itas in!estasi dan akti!itas pendanaan.

Aktivitas operasi han*a dapat disa0ikan se.ara tidaklan(sun(.

$unga dan di!iden harus diungkap se"ara terpisah se"arakonsisten sebagai akti!itas operasi, in!estasi ataupendanaan.

(ajak penghasilan diungkapkan terpisah sebagai akti!itasoperasi ke"uali dapat se"ara spesi0k diidenti0kasi sebagaiakti!itas in!estasi atau pendanaan.

/ransaksi non kas tidak dapat disajikan dalam laporan aruskas.




lasi4kasi arus kas

Aktivitas operasi

• aktivitas pen(hasil utama pendapatan ,prin.ipalrevenue!produ.in( a.tivities- dan aktivitas lain*an( +ukan merupakan aktivitas investasi dan

aktivitas pendanaan/Aktivitas investasi

• perolehan dan pelepasan aktiva 0an(ka pan0an(serta investasi lain *an( tidak termasuk setarakas

Aktivitas pendanaan ,4nan.in(-• aktivitas *an( men(aki+atkan peru+ahan dalam 0umlah serta komposisi modal dan pin0amanperusahaan





)a(a("rsih

Arus kas dari

k"giatanop"rasi

Perubahan $urrent asset

dan $urrent liabilities

% Kerugian dan

- Keuntungan

% &eban bu'an 'as

seerti deresiasidan a)*rtisasi

Aktivitas Operasi 6 Indire.tmethod



Arus kas dari ke(iatan investasi

Aasil dari : (enjualan aset tetap

(enjualan in!estasi

(enagihan pokok pinjaman

kepada pihak lain


Kas di(ayarkan k"pada

P"#("lian as"t t"tap

P"#("lian in/"stasi

P"#("li

Arus 'as dari'egiatan

+nvestasi

3

4

A k d i k i t



Arus kas dari ke(iatanpendanaan

Aasil dari : (enerbitan saham

(enerbitan obligasi

(injaman


5i(ayarkan untuk

6"#("li tr"asury stock

6"narik o(ligasi

6"#(ayar pokok pin'a#an

6"#(ayar d"/id"n

Arus 'as dari

'egiatan#inan$ing

3

4



Catatan Atas 2aporan euan(an

Catatan atas laporan keuan(an +erisiin3ormasi tam+ahan) pen0elasan narati3 ataurin.ian 0umlah *an( disa0ikan dalam laporankeuan(an/

Aarus mengungkapkan: dasar pen%usunan laporan keuangan kebijakan akuntansi %ang signi0kan inormasi tambahan %ang tidak disajikan dalam

laporan keuangan, tapi rele!an untuk

memahami laporan keuangan ;isajikan se"ara sistematis dan merujuk silang ke

pos@pos dalam laporan keuangan.




Urutan Pen*a0ian

Pern*ataan kepatuhan sesuai SA E"AP $in(kasan ke+i0akan akuntansi si(ni4kan

*an( diterapkan

In3ormasi *an( mendukun( pos!pos *an(

disa0ikan dalam laporan keuan(an) sesuaiden(an urutan pen*a0ian dalam laporankeuan(an

Pen(un(kapan lain:

kejadian setelah tanggal nera"a standar akuntansi baru

kondisi ekonomi global

In3ormasi tentan( sum+er utama

ketidakpastian estimasiPelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 43



e+i0akan Akuntansi

ika SA E"AP se.ara spesi4k men(atur transaksi)ke0adian atau keadaan lainn*a) maka entitas harusmenerapkan SA E"AP/

#amun) 0ika dampak tidak material maka entitastidak perlu men(ikuti pers*aratan dalam SA E"AP/

5ntitas harus memilih dan menerapkan kebijakanakuntansi se"ara konsisten untuk transaksi ataukejadian dan kondisi lain %ang serupa.




"idak Ada Pen(aturan Spesi4k

ika SA E"AP tidak se.ara spesi4k men(atur suatutransaksi) peristiwa atau kondisi) maka mana0emenmen((unakan pertim+an(an relevan dan andal untukmemilih ke+i0akan akuntansi den(an hirarki:

pers%aratan dan panduan S)* 5/)( %ang berhubungan

dengan isu serupa atau terkait de0nisi, kriteria pengakuan dan konsep pengukuran

sesuai dengan $ab 2 *onsep dan (rinsip (er!asi.

pers%aratan dan panduan dalam (S)* non@5/)( %angberhubungan dengan isu serupa atau terkait

pengaturan terkini dari badan pen%usun standar lain%ang menggunakan kerangka dasar %ang serupa

literatur akuntansi dan praktik industri %ang berterimaumum sepanjang tidak bertentangan.




Peru+ahan e+i0akan Akuntansi

Peru+ahan ke+i0akan akuntansi han*a 0ika: dis%aratkan sesuai S)* 5/)( menghasilkan inormasi %ang lebih andal dan rele!an

Penerapan peru+ahan akuntansi:

sesuai dengan ketentuan transisi S)* 5/)( jika tidak diatur, maka penerapan se"ara retrospekti

entitas menerapkan kebijakan akuntansi baru seolah@olahkebijakan akuntansi baru telah diterapkan sebelumn%a.

jika tidak praktis, entitas menerapkan kebijakan akuntansi barupada periode sajian paling a8al.




Estimasi Akuntansi

Peru+ahan estimasi akuntansi adalah pen*esuaian 0umlah ter.atat aset atau kewa0i+an) atau 0umlahkonsumsi periodik suatu aset) *an( +erasal daripen(u0ian status sekaran( dari) dan ekspektasiman3aat ekonomi dan kewa0i+an masa mendatan(/

Peru+ahan estimasi akuntansi *an( +erasal dariin3ormasi +aru atau pen(em+an(an +aru dan) olehkarena itu) +ukan koreksi kesalahan/

Penerapan se.ara prospekti3




Peru+ahan estimasi

Entitas A mem+eli aset tetap +an(unan*an( di+eli 99<G=& se+esar <= 0uta/8an(unan disusutkan den(an metode (arislurus) masa man3aat <= tahun) nilai sisa <=

0uta/

Pada 99<G9& entitas meru+ah masaman3aat dari 9= tahun tersisa men0adi <=tahun tersisa sehin((a total masa man3aatmen0adi &= tahun/


>umlah pen%usutan per tahun &2-@2-'B2-C4-

(en%usutan selama 1- tahun C 4--

<ilai buku tersisa 2-@4-- C 42-

(en%usutan baru &42- + 2-'B2- C 2-



oreksi esalahan

Entitas A mem+eli aset tetap peralatan *an(di+eli 99<G= se+esar 7<= 0uta/ Peralatandisusutkan den(an metode (aris lurus) masaman3aat 9= tahun) nilai sisa <= 0uta/

Pada &99<<G9& Entitas menemukan kesalahan+ahwa nilai peralatan terse+ut seharusn*a <=/

#ilai sisa dan masa man3aat tidak +eru+ah

Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI -

*oreksi harus dilakukan dari tahun 2D- sampai dengan2D13.

;epresiasi lama &2-@2-' B 1- C -

;epresiasi baru &62-@2-' B 1- C 6-

;epresiasi 31B12B2D13 menggunakan depresiasi baru

$eban depresiasi 6-

)kumulasi depresiasi 6-

*oreksi 1B1BED- sampai 31B12B2D13

Saldo Laba -

)kumulasi depresiasi -



Investasi E3ek "ertentu

E3ek adalah surat +erhar(a utan( atau ekuitas lasi4kasi pada saat perolehan +erdasarkan tu0uan

mana0amen:

dimiliki hingga jatuh tempo &held to maturity '

diperdagangkan &trading'

tersedia untuk dijual &available for sale' %"M disa0ikan se+esar +ia*a perolehan dikuran(i

amortisasi premi atau diskonto "radin( disa0ikan se+esar nilai wa0ar pada tan((al

nera.a AFS dinilai pada nilai wa0ar pada tan((al nera.a




Peru+ahan #ilai Wa0ar

2a+a ru(i+elum

direalisasi

2a+a ru(itelah

direalisasi

E3ek diperda(an(kan Laba rugi Laba rugi

E3ek tersedia untuk di0ual*omponen

ekuitasLaba rugi

E3ek dimiliki hin((a 0atuhtempo

@Laba rugi




Investasi pada E3ek "ertentu

Pen*a0ian di nera.a (classied balance sheet): /rading sebagai aset lan"ar

A/# dan )FS sebagai aset lan"ar atau tidak lan"arberdasarkan keputusan manajemen, ke"uali akan jatuh

tempo pada tahun berikutn%a harus sebagai aset lan"ar.

2aporan arus kas: /rading: arus kas operasi

)FS dan A/#: arus kas in!estasi




Persediaan


Di0ual dalamke(iatan usaha

normal

Dalam prosesproduksi untukkemudian di0ual

Dalam +entuk+ahan atau

perlen(kapanuntuk di(unakan

dalam prosesproduksi atau

pem+erian 0asa



Persediaan

8ia*a perolehan persediaan men"akup seluruh bia%apembelian, bia%a ko!ersi, dan bia%a lainn%a %ang terjadiuntuk memba8a persediaan ke kondisi dan lokasi sekarang

8ia*a pem+elian persediaan: harga beli, bea impor, pajak lainn%a &ke"uali %ang

kemudian dapat ditagih kembali kepada otoritas pajak',bia%a pengangkutan, bia%a penanganan, dan bia%alainn%a %ang se"ara langsung dapat diatribusikan padaperolehan barang jadi, bahan, dan jasa. ;iskon dagang,potongan, dan lainn%a %ang serupa dikurangkan dalam

menentukan bia%a pembelian. 8ia*a konversi: o!erhead produksi tetap dan !ariabel




Pen(ukuran

#ilai persediaan diukur pada nilai *an(le+ih rendah antara +ia*a perolehan dannilai realisasi +ersih 8ia*a perolehan

bia%a pembelian bia%a kon!ersi bia%a lainn%a untuk memba8a persediaan ke kondisi

sekarang

#ilai realisasi +ersih harga jual dikurangi bia%a untuk men%elesaikan dan

menjual




Persediaan

"idak dapat diakui se+a(ai +ia*a persediaan)sehin((a harus men0adi +e+an tahun +er0alan:

bia%a bahan tidak terpakai, tenaga kerja danbia%a produksi lainn%a %ang tidak normal

bia%a pen%impanan, ke"uali bia%a %angdiperlukan dalam proses produksi sebelum tahapproduksi selanjutn%a

bia%a overhead administrati %ang tidakberkontribusi untuk membuat persediaan kekondisi dan lokasi sekarang dan

bia%a penjualan.




Persediaan

$umus +ia*a *an( dapat diper(unakan:

Identi0kasi khusus &untuk persediaan %angsiatn%a khusus'

#asuk pertama keluar pertama &#(*( C FIF'

Rata@rata tertimbang

Metode masuk terakhir keluar pertama,M"P H 2IFO- tidak diperkenankan/




Penurunan #ilai

Pada setiap tan((al pelaporan) entitas harusmenilai apakah persediaan men(alami penurunannilai) den(an

#embandingkan jumlah ter"atat setiap pos persediaandengan harga jual dikurangi bia%a untuk men%elesaikan

dan menjual &nilai realisasi bersih C <R?' >ika jumlah ter"atat G nilai realisasi bersih, maka

persediaan diturunkan nilain%a hingga sebesar nilairealisasi bersih

Selisih nilai realisasi bersih dan jumlah ter"atat diakuisebagai kerugian penurunan nilai %ang merupakanbeban periode berjalan.




Ilustrasi #ilai $ealisasi 8ersih


8ia*a persediaan +aran( +elum 0adi: $p 0uta%ar(a 0ual: $p 9</7 0uta8ia*a untuk men*elesaikan +aran(: $p B/7 0uta8ia*a untuk men0ual: $p 7== ri+u

Pen(hitun(an #ilai $ealisasi 8ersih:

<ilai jual persediaan Rp 12 juta;ikurangi: 5stimasi bia%a pen%elesaian Rp 4. juta

5stimasi bia%a penjualan Rp -- ribu Rp juta<ilai Realisasi $ersih &<R$' Rp juta

<ilai persediaan &<R$' Rp juta$ia%a Rp juta*erugian penurunan nilai persediaan &Rp 1 juta'

Penilaian Persediaan8i #il i $ li i 8 ih




8ia*a atau #ilai $ealisasi 8ersih *an(2e+ih e.il

Persediaan

uantitas

8ia*a #$ "otal8ia*a

"otal#$

2e+ihe.il

) 4-- - 6- <=/=== 24.--- 2-.---

$ 2-- 12- 1-- 24.--- <=/=== 2-.---

-- - 6- 3.--- &=/=== 3-.---; 3-- 2-- 22- =/=== 66.--- 6-.---

"O"A2 13.--- 134.--- 13-.---

<R?: <et RealiHable ?alue C harga jual dikurangi bia%a untuk menjual.

(enurunan dihitung se"ara total C 13.--- + 134.--- C .---(enurunan dihitung tiap produk C 13.--- + 13-.--- C .--- urnal SJ .---

(en%isihan penurunan nilai persediaan .--- >ika penurunan nilai siatn%a operasional dapat dimasukkan ke S, namun jika siatn%amaterial dan tidak rutin dimasukkan dalam bebanBpendapatan lain@lain &setelah laba

operasi'

Investasi pada Asosiasi dan



Investasi pada Asosiasi danAnak

Entitas asosiasi: investor mempun*aipen(aruh si(ni4kan $iasan%a 2-K hak suara atau lebih.

Entitas anak: entitas *an(dikendalikan oleh induk/

In!estasi pada entitas asosiasi di"atatdengan metode bia%a &cost method'.

In!estasi pada anak dengan metodeekuitas, dan tidak dibuat laporankonsolidasian.




Metode Ekuitas


)a(a ("rsih akan #"na#(ah la(aditahan p"rusahaan

."rta#(ahnya la(a ditahan8

("rarti "kuitasnya ("rta#(ah 'uga

6"ngapa la(a ("rsih

#"na#(ah nilai

in/"stasi9

• Investasi awaln*a di.atat se+esar har(a

perolehan• 2a+a menam+ah investasi• Pen(umuman dividen di.atat men(uran(i

investasi

Metode Ekuitas 6 Anak



Metode Ekuitas AnakPerusahaan


Pen.atatan Awal investasi

;alam metode ekuitas, pen"atatan pada a8al in!estasisama dengan pen"atatan %ang dilakukan denganmenggunakan metode lainn%a.

I2US"$ASI /anggal 6 >anuari )maHon."om membeli saham4--.--- untuk 6-K dari saham %ang dimiliki;rugstore."om.

an/ Investasi 0an(ka pan0an( B==/===

as B==/===,pem+elian investasi saham-

Metode Ekuitas 6 Anak



Metode Ekuitas AnakPerusahaan


Pen(umuman 2a+a dan Pem+a(ian

Dividen(ada #etode 5kuitas, Laba bersih %ang dimiliki olehperusahaan in!estee akan menambah nilai in!estasi dariin!estor."an((al &9 Desem+er Dru(store melaporkan adan*ala+a +ersih *an( dihasilakan oleh perusahaan

se+esar 9==)===/ dan mem+a(ikan dividen =/====

Des/&9 Investasi 0an(ka pan0an( =/===Pendapatan Investasi =/===

,pen(umuman la+a +ersih) 9==)=== J =/-Des/&9 as B/===

Pendapatan Investasi B/===,pen(umuman dividen H =)=== J =/-

M t d t A i i



Metode .ost ! Asosiasi

?. #elati membeli kepemilikan (/. #a8ar seban%ak 4-Kse"ara tunai 1--.--- pada 1 >anuari 2-1

(/. #a8ar selama tahun 2-D1 melaporkan laba sebesar2-.--- dan membagikan di!iden 12.---


Investasi pada perusahaan asosiasi 9==/===

as 9==/===

as B/== Pendapaan investasi pd per/ asoasiai B/==

I t i P d i t t



Investasi Pada oint enture

oint venture: per0an0ian kontraktual antara+e+erapa pihak untuk men0alankan aktivitasekonomi

Pen(endalian +ersama: kesepakatan kontraktual

untuk +ersama!sama men(endalikan suatu aktivitasekonomi sehin((a keputusan strate(is diam+il+ersama!sama/

"ipe:

P8O ,Pen(endalian 8ersama Operasi- P8A ,Pen(endalian 8ersama Aset-

P8E ,Pen(endalian 8ersama Entitas-


Investasi pada oint enture !



Investasi pada oint enture P8O

P8O:

Masin(!masin( venturer men((unakanaset tetapn*a) dan men(elola sendiripersediaann*a/

Masin(!masin( venturer 0u(a memikulpen(eluarann*a) men*elesaikankewa0i+ann*a serta men.ari sum+erpendanaan untuk aktivitasn*a sendiri/

Aset) kewa0i+an dan +e+an sendiri di.atatmasin(!masin(

Per0an0ian men(atur pem+a(ianpendapatan dan +e+an +ersama/


Investasi pada oint enture !



p P8A

P8A: Para venturer melakukan pen(endalian

+ersama dan kepemilikan +ersama atassatu atau le+ih aset *an( diserahkan oleh

venturer) atau di+eli untuk di(unakandalam melaksanakan ke(iatan 0ointventure/

Pen(endalian +ersama dan kepemilikan

+ersama atas satu atau le+ih aset Setiap venturer mem+ukukan +a(ian aset)

kewa0i+an) +a(ian pendapatan dan +e+an


Investasi Pada oint enture:



P8E

P8E: oint venture *an( meli+atkan pendirian

suatu perusahaan) persekutuan atauentitas lain dimana setiap venturer

memiliki +a(ian/Entitas +eroperasi den(an .ara *an( sama

den(an entitas lain) ke.uali adan*aper0an0ian kontraktual antar venturer

untuk mem+uat pen(endalian +ersamaatas aktivitas ekonomi terse+ut/

Investor men.atat investasi pada P8Epada +ia*a perolehan dikuran(i akumulasiru(i penurunan nilai/


P ti I t i



Properti Investasi

Di.atat pada nilai perolehan *aitu har(a pem+eliandan setiap pen(eluaran *an( dapat diatri+usikanse.ara lan(sun(/

Setelah perolehan awal maka properti investasidi.atat pada nilai perolehan dikuran(i akumulasipen*usutan dan keru(ian penurunan nilai ,costmodel -/


Properti Investasi adalah tanah dan atau +an(unan *an(dikuasai pemilik atau lessee sewa pem+ia*aan *an(disewakan atau untuk kenaikan nilai dan +ukan untukdi(unakan untuk proses produksi atau pen*ediaan 0asaatau tu0uan administasi atau di0ual dalam ke(iatan sehari!

hari/

Aset "etap



Aset "etap

Aset tetap:

• aset ber8ujud %ang dimiliki untuk digunakan dalamproduksi atau pen%ediaan barang atau jasa, untuk

dise8akan ke pihak lain atau untuk tujuan administratidan• diharapkan digunakan lebih dari satu periode.

Diakui se+a(ai aset 0ika memenuhiprinsip pen(akuan/


U 8i P l h



Unsur 8ia*a Perolehan

Pada saat perolehan) aset tetap di.atatse+esar +ia*a perolehan:

harga beli,

bia%a@bia%a %ang dapat diatribusikan se"aralangsung atas perolehan aset tetap dan

estimasi a8al bia%a pembongkaran aset, bia%apemindahan dan bia%a restorasi lokasi.


P k 8i P l h



Pen(ukuran 8ia*a Perolehan

ika pem+a*aran atas perolehan aset ditan((uhkan makadiakui setara nilai tunain*a dan diakui +e+an keuan(an/

Aset tetap setelah perolehan awal di.atat pada +ia*aperolehan dikuran(i akumulasi pen*usutan dan keru(ian

penurunan nilai/

$evaluasi aset tetap sesuai den(an ketentuanpemerintah diperkenankan

Pen(eluaran setelah perolehan awal diakui +ilamemperpan0an( umur man3aat) menin(katkan kapasitas)mutu) standar kiner0a atau man3aat ekonomi lainn*a/


Pen*usutan



Pen*usutan

8e+an pen*usutan diakui dalam laporan la+a ru(ike.uali se+a(ai +a(ian perolehan aset/

8e+an pen*usutan dihitun( +erdasarkan alokasisistematis 0umlah *an( dapat disusutkan selamaumur man3aat/

Metode pen*usutan harus men.erminkan ekspektasipola pen((unaan man3aat ekonomi masa depanaset/

Metode pen*usutan antara lain (aris lurus) saldomenurun atau 0umlah unit produksi/

ika terdapat indikasi ter0adi peru+ahan si(ni4kanman3aat ekonomi atau pola pen((unaan man3aatekonomi masa depan telaah ulan( men(u+ahmasa man3aat atau metode peru+ahan estimasi


Pen0 alan



Pen0ualan

Saat aktiva tetap di0ual) pemilik +isauntun() ru(i) atau impas/ >ika harga jual sama dengan nilai buku, tidak ada untung

atau rugi &impas'.

>ika harga jual lebih ke"il dari nilai buku, menderita rugisebesar selisihn%a.

>ika harga jual lebih besar dari nilai buku, mendapatuntung sebesar selisihn%a.

Untun( dan ru(i akan dilaporkan padalaporan la+a ru(i se+a(ai pendapatan ataukeru(ian lainn*a/


Penurunan #ilai dan



Pen(hentian Pen(akuan

Penurunan nilai diakui pada saat ter0adin*a/

Aset tetap dihentikan pen(akuann*a padasaat dilepaskan atau tidak ada man3aat

ekonomi di masa depan *an( diekspektasidari pen((unaan atau pelepasann*a/

Pada saat pelepasan enitas men(akui

keuntun(an atau keru(ian dari pelepasanse+esar per+edaan hasil pen0ualan netoden(an 0umlah ter.atat/


Pen(un(kapan



Pen(un(kapan

Entitas men(un(kapkan untuk setiapkelompok aset: ;asar pengukuran untuk menentukan nilai ter"atat

#erode pen%usutan umur manaat dan tari pen%usutan

>umlah ter"atat bruto dan akumulai pen%usutan,akumulai penurunan nilai pada a8al dan akhr periode

Rekonsiliasi jumlah ter"atat a8al dan akhir periode:penambahan, pelepasan, kerugian penurunan nilai Bpemulihan, pen%usutan dan perubahan lain,

Entitas 0u(a harus men(un(kapkan:ke+eradaan dan kumlah pem+atasan hakmilik dan aset di0aminkan1 0umlah komitmenkontrak untuk memperoleh aset tetap/


Aset "idak 8erwu0ud



Aset "idak 8erwu0ud

Aset tidak +erwu0ud: aset non moneter*an( dapat diidenti4kasi dan tidakmempun*ai wu0ud 4sik/

S*arat identi4kasi: ;apat dipisahkan dari aset lainn%a atau

terbagi terpisah atau dapat dijual, dialihkan,dilisensikan, dise8akan atau ditukarkan baik

in!idual atau bersama. #un"ul dari hak kontraktual atau hak hukum

lainn%a.


Pen(akuan dan Pen(ukuran



Pen(akuan dan Pen(ukuran

Dapat diakui 0ika memenuhi prinsip pen(akuan/ Aset tidak +erwu0ud pada saat perolehan diukur

pada +ia*a perolehann*a/ Aset tidak +erwu0ud dihasilkan se.ara internal

tidak diakui dan pen(eluaran terse+ut di.atatse+a(ai +e+an/

Pen(eluaran *an( awaln*a diakui se+a(ai+e+an tidak +oleh diakui se+a(ai +a(ianperolehan aset tidak +erwu0ud dikemudian hari/

Aset tidak +erwu0ud setelah perolehan diukurpada nilai perolehan dikuran(i akumulasiamortisasi dan ru(i penurunan nilai/


Umur Man3aat dan Metode



Amortisasi

Semua aset tidak +erwu0ud diakui se+a(ai asetden(an umur man3aat ter+atas

Umur man3aat aset tidak +erwu0ud *an( +erasal darihak kontraktual atau hak hukum lainn*a tidak +olehmele+ihi periode hak kontraktual atau hak hukum/

ika entitas tidak mampu men(estimasi umurman3aat suatu aset tidak +erwu0ud) maka umurman3aatn*a dian((ap 9= tahun/

#ilai residu dian((ap nol) ke.uali dalam kondisitertentu/

Metode amortisasi dipilih) 0ika tidak dapat dilakukanse.ara andal maka men((unakan metode (aris lurus/

"elaah ulan( atas umur dan metode amortisasidilakukan pada saat terdapat indikasi peru+ahanterkait den(an aset

ika berubah maka men ikuti erubahan seba ai estimasiPelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 1

Ilustrasi Amortisasi Aset "ak



8erwu0ud


"an((al Uraian De+it

reditDes/ &9 8e+an Amortisasi <=

0utaKPaten <=

0uta

Mem+a*ar $p= 0uta untuk hak paten/Umur paten tahun dan dikeluarkan <tahun se+elum pem+elian/

K tahun 6 < tahun H B tahun

, $p = 0uta B tahun- H $p <= 0utaer tahun

Penurunan #ilai dan Pen(hentian



Pen(akuan

$u(i penurunan nilai diakui pada saatter0adin*a/

Aset tidak +erwu0ud dihentikan pada saatdilepaskan atau tidak ada la(i man3aatekonomi masa depan atas pen((unaan ataupelepasan/


Sewa



Sewa

lasi4kasi sewa ter(antun( pada su+stansitransaksi dan +ukan +entuk hukumn*a/

Sewa pem+ia*aan 0ika sewa men(alihkan se.arasu+stansi seluruh man3aat dan risiko

kepemilikan aset kepada lessee) 0ika tidak makase+a(ai sewa operasi/

lasi4kasi sewa dilakukan pada awal sewa dantidak +eru+ah selama masa sewa ke.uali lesseedan lessor sepakat men(u+ah pers*aratan sewasehin((a klasi4kasi sewa harus dievaluasi ulan(/


Sewa



Sewa

Sewa Pem+ia*aan 0ika memenuhi salah satu:

se8a mengalihkan kepemilikan aset pada lessee padaakhir masa se8a

lessee mempun%ai hak opsi untuk membeli aset padaharga %ang "ukup rendah dibandingkan nilai 8ajar

pada tanggal opsi mulai dapat dilaksanakan masa se8a adalah sebagian besar umur ekonomis

aset %aitu sama atau lebih dari K umur ekonomisaset se8aan.

pada a8al masa se8a nilai kini pemba%aran se8a

minimum sama atau lebih dari -K nilai 8ajar asetse8aan

aset se8aan bersiat khusus dan dimana han%alessee %ang dapat menggunakann%a tanpa perlu

modi0kasi se"ara material.Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI

Sewa Pem+ia*aan6 2aporan euan(an



2essee

Men.atat aset dan kewa0i+an se+esar nilai tunaipem+a*aran sewa ditam+ah nilai residu

Men.atat depresiasi selama umur man3aat aset ataumasa sewa/ 8ila tidak ada pen(alihan: *an( le+ihrendah antara masa sewa dan umur man3aatn*a

Pem+elian aset sewaan se+elum +erakhirn*a masasewa men*e+a+kan keuntun(an atau keru(ian "in(kat diskonto: tin(kat +un(a *an( di+e+ankan

lessor atau tin(kat +un(a *an( +erlaku pada awalsewa

Men.atat pem+a*aran minimum (elunasan ke8ajiban

$eban keuangan


Sewa Pem+ia*aan6 2aporan



euan(an 2essor

Men*ewakan aset dan men.atatpenanaman neto sewa

Penanaman neto sewa H 0umlah

piutan( sewa L nilai residu 6pendapatan sewa +elum diakui

Men.atat pendapatan se+a(aitin(kat pen(em+alian +erkala atas

penanaman neto sewa


Sewa Operasi



Sewa Operasi

Lessee: /idak men"atat aset se8aan

#en"atat beban se8a se"ara straight line

Lessor: #en"atat aset se8aan &termasuk depresiasi'

#en"atat penerimaan se"ara straight line


"ransaksi ual dan Sewa 8alik



"ransaksi ual dan Sewa 8alik

Aarus diperlakukan sebagai dua transaksiterpisah, %aitu: transaksi jual dan

transaksi se8a

Selisih harga jual dan nilai ter"atat aset %angdijual harus: diakui sebagai keuntungan atau kerugian

ditangguhkan

diamortisasi se"ara proporsional denganbeban pen%usutan &jika se8a balik merupakanse8a pembia%aan' atau beban se8a &jikase8a balik merupakan se8a operasi'


ewa0i+an Diestimasi



0

ewa0i+an diestimasi adalah kewa0i+an *an( waktudan 0umlahn*a +elum pasti/

Entitas men(akui kewa0i+an diestimasi 0ika:

terdapat ke8ajiban kini sebagai hasil dariperisti8a masa lalu

kemungkinan &lebih mungkin dibandingkan tidakmungkin' terjadi arus keluar manaat ekonomispada saat pen%elesaian

jumlah ke8ajiban dapat diestimasi se"ara andal

umlah kewa0i+an diestimasi ditelaah setiap tan((alpelaporan dan melakukan pen*esuaian untukmen.erminkan estimasi ter+aik .


Pen(ukuran



Pen(ukuran

Di.atat se+a(ai hasil estimasi ter+aik ataspen(eluaran *an( diperlukan untukmen*elesaikan kewa0i+an kini pada tan((al

nera.a/

Diukur pada nilai kini 0ika dampakn*amaterial/


ewa0i+an ontin0ensi



ewa0i+an ontin0ensi

ewa0i+an kontin0ensi merupakan kewa0i+an potensial *an( +elum pasti1 atau

kewa0i+an kini *an( tidak diakui karena mun(kinter0adi) tapi tampakn*a tidak) atau 0umlahn*atidak dapat diestimasi se.ara andal

ewa0i+an kontin0ensi tidak diakui) tapipen(un(kapan diperlukan/


Contoh



Contoh

Peristiwaewa0i+an

diestimasi ataukontin0ensi

*emungkinan besar salah satu kelompokproduk akan mengalami kerugianoperasi selama beberapa tahun di masa

depan

@

*ontrak memberatkan + bia%a %ang tidakdapat dihindarkan untuk memenuhike8ajiban kontrak lebih besar darimanaat ekonomin%a.

*e8ajiban diestimasi

aransi produk + garansi untukmemperbaiki atau mengganti kesalahanproduksi dalam 3 tahun sejak penjualan

*e8ajiban diestimasi,sebesar estimasi

terbaik &data historis'


Contoh



Contoh

Peristiwa

ewa0i+an

diestimasi ataukontin0ensi

(enutupan suatu di!isi + komunikasidan ren"ana implementasi sebelumakhir periode pelaporan

*e8ajiban diestimasisebesar bia%a %ang

mungkin terjadi

*asus pengadilan + penga"aramemberikan opini kemungkinanentitas diputuskan tidak bersalah.

*e8ajiban kontinjensi,dengan

pengungkapan.

*asus pengadilan + penga"aramemberikan opini kemungkinanentitas diputuskan bersalah.

*e8ajiban diestimasi,

sebesar estimasiterbaik untukpen%elesaian

ke8ajiban


Ilustrasi ewa0i+an Diestimasi 6' i



'aransi


$ia%a garansi terestimasi:3K dari 2-,--- unit ERp 1- ribu C Rp - juta

)%at jurnal pen%esuaian:

;r. $ia%a garansi Rp - juta

r. *e8ajiban terestimasi &garansi' Rp - juta

#isal pada 2-12: &2-- unit diperbaiki Rp 1- ribu'

;r. *e8ajiban terestimasi &garansi' Rp 3- juta

r. (ersediaan Rp 2 jutar. aji terutang Rp 2 juta

8entuk %ukum Entitas



e u u u as


EntitasPeroran(

an

Persekutuan

Perdata

Firma C

Perseroan

"er+atasoperasi

8adan usaha P"



Modal saham meliputi:saham preeren

saham biasa

tambahan modal disetor )ntara lain: agio saham , sumbangan ,

tambahan modal dari penjualan kembalisaham diperoleh kembali dengan harga di

atas jumlah %ang diba%arkan pada saatperolehann%a


Pen*a0ian ekuitas



* 0


Ekuitas

#odal saham + modal dasar 1-.--- lembar sahamdengan nilai nominal Rp 1---.

#odal saham disetor penuh + .--- lembarsaham dengan nilai nominal Rp 1.--- .---.---

/ambahan modal disetor 1.---.---

>umlah modal saham 6.---.---

Saldo laba 2.4-.---

>umlah ekuitas .4-.---

Perolehan kem+ali saham



Entitas dapat menarik kem+ali saham *an(telah dikeluarkan dan dise+ut Treasurytoc! /

"erdapat < metode *aitu:

Metode +ia*a saham %ang dibeli kembali di"atat sesuai harga

perolehan kembali disajikan sebagai akun pengurang ekuitas

Metode par value saham %ang dibeli kembali di"atat pada harga

nominal disajikan sebagai akun pengurang modal saham


Pen*a0ian ekuitas 6 treasur*sto.k



sto.k

Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 1--

Ekuitas

#odal saham + modal dasar 1-.--- lembar sahamdengan nilai nominal Rp 1---.

#odal saham disetor penuh + .--- lembarsaham dengan nilai nominal Rp 1.--- .---.---

/ambahan modal disetor 1.12-.---

>umlah modal saham 6.12-.---

Saldo laba 2.4-.--- /reasur% sto"k + 1-- lembar E-- &-.---'

>umlah ekuitas .4-.---

Pem+a(ian dividen



(

ewa0i+an entitas untuk mem+a(idividen tim+ul pada saatpen(umuman pem+a(ian dividen

8entuk dividen: di!iden kas

di!iden saham berasal dari saldo laba %ang diin!estasikan kembali

oleh pemegang saham dalam bentuk moda disetor di"atat berdasarkan nilai 8ajar saham

Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 1-1



Pen(ukuran pendapatan



( p p

Entitas harus men(ukur pendapatan+erdasarkan nilai wa0ar ataspem+a*aran *an( diterima atau masihharus diterima/

Untuk pem+a*aran tan((uhan) 0ikamerupakan transaksi keuan(an) maka nilai kini dari seluruh pemba%aran diakui

sebagai pendapatan

selisih nilai kini dan nilai nominal pemba%arandiakui sebagai pendapatan bunga


Pertukaran +aran( atau 0asa



( 0

8aran( dan 0asa se0enis dan +ernilai sama: entitas tidak dapat mengakui pendapatan

8aran( dan 0asa *an( tidak se0enis: entitas harus mengakui pendapatan ketika barang telah

dijual atau jasa diberikan transaksi diukur pada nilai 8ajar ke"uali:

transaksi pertukaran tidak memiliki substansikomersial

nilai 8ajar dari aset %ang diterima ataupun aset

%ang dilepas tidak dapat diandalkan. apabila transaksi tidak bisa diukur pada nilai 8ajar,

maka transaksi diukur pada jumlah ter"atat dari aset%ang dilepas.


Pen0ualan +aran(



0 (

Pendapatan diakui 0ika semua kondisi+erikut telah terpenuhi: 5ntitas telah mengalihkan risiko dan manaat %ang

signi0kan dari kepemilikan barang kepada pembeli

5ntitas tidak mempertahankan mengendalian eekti

atas barang %ang terjual >umlah pendapatan dapat diukur se"ara andal

)da kemungkinan besar manaat ekonomi %angberhubungan dengan transaksi akan mengalir masuk kedalam entitas dan

$ia%a %ang telah atau akan terjadi sehubungan dengantransaksi dapat diukur se"ara andal


Ilustrasi Pen0ualan 8aran(



Ilustrasi Pen0ualan 8aran(


Se+uah toko +ernama ?"eran( a*a men0ualperalatan elektronik) salah satun*a televisi/ Padatan((al Maret <=9<) seoran( pelan((anmem+eli satu unit televisi untuk dipasan( dirumahn*a sehar(a $p &/===/===)!

"eran( a*a men(akui pendapatan pada saattelevisi diterima oleh pelan((an se+esar $p&/===/===)! oleh karena proses instalasi televisi

tidak rumit/

Se+uah toko +ernama ?"eran( a*a men0ualperalatan elektronik) salah satun*a televisi/ Padatan((al Maret <=9<) seoran( pelan((anmem+eli satu unit televisi untuk dipasan( dirumahn*a sehar(a $p &/===/===)!

"eran( a*a men(akui pendapatan pada saattelevisi diterima oleh pelan((an se+esar $p&/===/===)! oleh karena proses instalasi televisi

tidak rumit/

Pen*ediaan 0asa



Entitas harus men(akui pendapatan sesuaiden(an tahap pen*elesaian dari transaksipada akhir periode pelaporan ,+iasan*adise+ut metode persentase pen*elesaian-/

%asil suatu transaksi dapat diestimasise.ara andal apa+ila memenuhi semuakondisi +erikut: >umlah pendapatan dapat diukur se"ara andal

)da kemungkinan besar bah8a manaat ekonomis akan

mengalir kepada entitas /ingkat pen%elesaian transaksi pada akhir periode

pelaporan dapat diukur se"ara andal dan

$ia%a %ang terjadi dalam transaksi dan bia%apen%elesaian transaksi dapat diukur se"ara andal.


8un(a) ro*alti dan dividen



( ) *

Entitas harus men(akui pendapatan *an(mun.ul dari pen((unaan aset oleh entitas*an( lain *an( men(hasilkan +un(a) ro*altidan dividen ketika:

ada kemungkinan besar bah8a manaat ekonomis %angberhubungan dengan transaksi akan mengalir kepadaentitas

jumlah pendapatan tersebut dapat diukur se"ara andal.


Pen(akuan +un(a) ro*alti dandividen



dividen

8un(a harus diakui se"ara akrual

$o*alti harus diakui dengan

menggunakan dasar akrual sesuaidengan substansi dari perjanjian%ang rele!an dan

Dividen harus diakui ketika hakpemegang saham untuk menerimapemba%aran telah terjadi.


Ilustrasi 8un(a) $o*alti) danDi id



Dividen


Pada tan((al 99 #ovem+er <=99) $eva men*erahkandraft +uku *an( +aru selesai ditulisn*a kepadapener+it ?endela Pustaka/ Setelah melalui tahappemeriksaan dan u0i kela*akan) pada tan((al 99Desem+er <=99) pihak pener+it men(irimkan

pem+eritahuan kepada $eva untuk menandatan(anikontrak pener+itan dan distri+usi +uku/

ontrak telah ditandatan(ani kedua +elah pihakpada tan((al 9& Desem+er <=99 den(an nilai $p <==

0uta/$eva men(akui pendapatan ro*alti senilai $p <== 0uta pada tan((al 9& Desem+er <=99) karenake0adian a.uan ,penandatan(anan kontrak- telahter0adi/

Pada tan((al 99 #ovem+er <=99) $eva men*erahkandraft +uku *an( +aru selesai ditulisn*a kepadapener+it ?endela Pustaka/ Setelah melalui tahappemeriksaan dan u0i kela*akan) pada tan((al 99Desem+er <=99) pihak pener+it men(irimkan

pem+eritahuan kepada $eva untuk menandatan(anikontrak pener+itan dan distri+usi +uku/

ontrak telah ditandatan(ani kedua +elah pihakpada tan((al 9& Desem+er <=99 den(an nilai $p <==

0uta/$eva men(akui pendapatan ro*alti senilai $p <== 0uta pada tan((al 9& Desem+er <=99) karenake0adian a.uan ,penandatan(anan kontrak- telahter0adi/

8ia*a Pin0aman



8ia*a pin0aman adalah +un(a dan +ia*alainn*a *an( tim+ul dari kewa0i+ankeuan(an suatu entitas

"ermasuk: $unga "erukan bank dan pinjaman jangka pendek

dan panjang

)mortisasi diskonto atau premium pinjaman

)mortisasi bia%a tambahan pinjaman

$eban pembia%aan se8a pembia%aan

(erbedaan nilai tukar dari pinjaman mata uangasing %ang dianggap sebagai pen%esuaianterhadap bia%a bunga.

Entitas harus men(akui seluruh +ia*a

pin0aman se+a(ai +e+an pada laporan la+aPelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 111

Penurunan #ilai



eru(ian penurunan nilai ter0adi 0ika nilai ter.atat mele+ihi

nilai *an( dapat diperoleh kem+ali Penurunan nilai pin0aman dan piutan( dinilai se+esar

estimasi keru(ian *an( tidak dapat dita(ih/

Persediaan: (enurunan terjadi sebagai konsekuensi penilaian berdasarkan harga jual dikurangi

bia%a men%elesaikan dan menjual.

(emulihan penurunan nilai diakui maksimal sebesar rugi %ang telah diakui.

Aset lain: 5ntitas harus menilai pada setiap tanggal laporan apakah terjadi indikasi bah8a

ada aset %ang turun nilain%a.

*erugian penurunan nilai dan pemulihan kerugian diakui dalam laporan laba rugi&selisih nilai ter"atat aset dengan nilai 8ajar dikurangi bia%a menjual'

>ika ada indikasi entitas harus mengestimasi nilai 8ajar aset dikurangi bia%a untukmenjual aset tersebut

(emulihan penurunan nilai tidak boleh melebihi niliai %ang ditentukan

Indikasi: sumber inormasi eksternal atau sumber inormasi internal.


Im+alan er0a



Diakui se+a(ai kewa0i+an) setelahdikuran(i 0umlah *an( telah di+a*ar/

Diakui se+a(ai +e+an) ke.uali dis*aratkan

lain/

Im+alan paska ker0a 0an(ka pan0an(dihitun( +erdasarkan projected unitcredit • jika tidak mampu dapat menggunakan %ang disederhanakan

dengan mengabaikan beberapa aktor %aitu tingkat kenaikangaji, jasa %ang akan datang, dan mortalitas pekerja.


Pa0ak Pen(hasilan



Diakui+erdasarkan

kewa0i+an pa0akperiode +er0alan

dan periode

se+elumn*a *an(+elum di+a*ar/

ika terdapatkele+ihan +a*ar

maka diakuise+a(ai aset/

Pa0ak tan((uhantidak diatur/


Mata Uan( Pen.atatan dan Pelaporan



#enggunakan mata uang rupiah.

5ntitas dapat menggunakan mata uang lainsepanjang memenuhi sebagai mata uangungsional.

Mata uan( pen.atatan harus sama den(an

mata uan( pelaporan/ Mata uan( 3un(sional: indikator arus kas)

indikator har(a 0ual) indikator +ia*a/ (enentuan saldo a8al untuk pen"atatan akuntansi

dilakukan dengan mengukur seolah@olah mata uangungsional telah digunakan sejak terjadin%atransaksi.


"ransaksi dalam Mata Uan(Asin(



Asin(

"ransaksi dalam mata uan( asin( di.atat padapen(akuan awal den(an men((unakan kurstunai pada tan((al transaksi/

Pada akhir periode pelaporan) entitas harus

melaporkan: pos moneter dengan kurs tanggal nera"a

pos moneter %ang diukur dengan bia%a perolehanhistoris dengan kurs pada tanggal transaksi

pos non moneter %ang diukur pada nilai 8ajardengan kurs pada tanggal nilai 8ajar.

euntun(an atau keru(ian diakui pada +e+antahun +er0alan dan keuntun(an atau keru(ian*an( terkait lan(sun( den(an transaksi ekuitas

di+e+ankan ke ekuitas/Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 116

Post 8alan.e Sheets



Dua 0enis peristiwa setelah tan((al nera.a (eristi8a setelah tanggal laporan %ang memerlukan

pen%esuaian

(eristi8a %ang tidak memerlukan pen%esuaian.

Dividen *an( diumumkan setelah tan((allaporan tidak +oleh diakui se+a(aikewa0i+an pada akhir perode laporan/


Pihak %u+un(an Istimewa



Pen(un(kapan hu+un(an termasuk hu+un(an entitasinduk den(an anak/

Pen(un(kapan kompensasi personel mana0emen kun.i

Pen(un(kapan transaksi pihak *an( mempun*ai hu+un(anistimewa/

Entitas tidak +oleh men*atakan +ahwa transaksi terse+utdilakukan setara den(an pihak *an( 3aham dan+erkein(in(an untuk melakukan transaksi ke.uali s*aratterse+ut dapat di+enarkan/


etentuan "ransisi dan"an((al E3ekti3



"an((al E3ekti3 SA E"AP diter+itkan tahun <==> +erlaku e3ekti3 9 anuari

<=99 dan dapat diterapkan le+ih awal *aitu 9 anuari <=9=/

Diterapkan se.ara retrospekti3) 0ika tidak praktis

diperkenankan prospekti3/

Prospekti3:

#engakui semua aset dan ke8ajiban sesuai S)* 5/)(

/idak mengakui aset dan ke8ajiban jika tidak diijinkan oleh

S)* 5/)(

#ereklasi0kasi pos@pos %ang berdasarkan kerangka pelaporan

sebelumn%a menjadi pos@pos sesuai S)* 5/)( #enerapkan pengukuran aset dan ke8ajiban %ang diakui

sesuai S)* 5/)(.


etentuan "ransisi dan "an((alE3ekti3



E3ekti3

E"AP dapat memilih tetap men((unakan SAatau men((unakan SA E"AP/

E"AP *an( tetap memilih men((unakan SAtidak +oleh di kemudian hari +eru+ahmen((unakan SA E"AP/

Entitas den(an akunta+ilitas pu+lik *an(kemudian telah memenuhi pers*aratan se+a(aiE"AP dapat men((unakan SA E"AP/

E"AP *an( kemudian +eru+ah men0adi +ukan

E"AP maka harus men((unakan SA dan tidak+oleh la(i men((unakan SA E"AP


etentuan "ransisi dan "an((alE3ekti3



E3ekti3




PE$8EDAA# PSA N SA

122

Per+edaan Pokok PSA dan SAE"AP



E"AP

SA E"AP tidakmen(atur pa0ak

tan((uhan

SA E"AP han*amen((unakan metodetidak lan(sun( untuk

laporan arus kas/

SA E"APmen((unakan metode+ia*a untuk investasi

ke asosiasi danmen((unakan metode

ekuitas untuk anakperusahaan/

SA E"AP tidak se.arapenuh men((unakan

PSA 7=77/

SA E"AP han*amen((unakan model

+ia*a untuk aset tetap)aset tidak +erwu0ud

dan properti investasi/PSA!IF$S +olehmemilih model +ia*a

atau model reavaluasi/

8e+erapa pen(aturan*an( tidak dalam PSAE"AP : pen((a+un(an

usaha) deri"atif )hedging




Pen*a0ian 2aporaneuan(an



SA UMUM SA E"APepatuhan terhadap SA Pen(un(kapan atas PSA

?misleadin(

epatuhan terhadap SA E"AP

omponen laporan keuan(an: 2ap posisi keuan(annera.a

2ap la+a ru(i komprehensi3 2ap peru+ahan ekuitas 2ap arus kas Catatan atas laporan

keuan(an

omponen laporan keuan(an: #era.a

2ap la+a ru(i 2ap peru+ahan ekuitas 2ap arus kas Catatan atas laporan

keuan(an

"an((un( 0awa+ atas lapkeu "idak ada

Dasar akrual N kelan(sun(anusaha

Sama

euan(an

Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 12PP2 ! IAPI

Pen*a0ian 2aporaneuan(an ,<-



SA UMUM SA E"AP

#era.a• Pos minimal *an( disa0ikan

+an*ak • Urutan pen*a0ian• Pen(un(kapan +an*ak

#era.a• Pos minimal *an( disa0ikan

le+ih sedikit• Sama• Pen(un(kapan le+ih

sederhana2aporan la+a ru(ikomprehensi3 • 2a+a ru(i dan pendapatan

komprehensi3 lain• Pos minimal

2aporan la+a ru(i• 2a+a ru(i

• Pos minimal le+ih sedikit

euan(an ,<-


Pen*a0ian 2aporaneuan(an ,&-



SA UMUM SA E"AP

2aporan peru+ahan ekuitas Pos minimal Pen(un(kapan distri+usi

dividen dan dividen per saham "idak diperkenankan

2aporan peru+ahan ekuitas Pos minimal le+ih sedikit "idak ada

2aporan peru+ahan ekuitasdan saldo la+a dapatmen((antikan lap la+a ru(i

dan lap peru+ahan ekuitas2aporan arus kas Arus kas operasi disa0ikan

den(an metode lan(sun( atautidak lan(sun(

Arus kas valas) +un(a Ndividen) pa0ak pen(hasilan)investasi pada entitas anak)ventura +ersama N entitasasosiasi) peru+ahankepemilikan) dan transaksinonkas

as an di+atasi

2aporan arus kas Arus kas operasi disa0ikan

den(an metode tidaklan(sun(

Arus kas +un(a N dividen)pa0ak pen(hasilan) dantransaksi nonkas

"idak ada

euan(an ,&-


Pen*a0ian 2aporaneuan(an ,B-



SA UMUM SA E"AP

Catatan atas laporankeuan(an e+i0akan akuntansi Sum+er estimasi

ketidakpastian Modal Dividen dan in3ormasi

umum entitas

Catatan atas laporankeuan(an e+i0akan akuntansi Sum+er estimasi

ketidakpastian

( , -


2aporan euan(anonsolidasian



SA UMUM SA E"AP

2aporan keuan(ankonsolidasian

"idak men*usun laporankeuan(an konsolidasian

2aporan keuan(an tersendiri,lampiran dari laporankeuan(an konsolidasian-

onsolidasi entitas+ertu0uan khusus

onsolidasian


e a an A untans )Estimasi Akuntansi dan l h



SA UMUM SA E"APe+i0akan akuntansi Pemilihan ke+i0akan

akuntansi PSA serupa

Con.eptual 3ramework Other pronoun.ements)

literatur dan praktik Dampak penerapan PSA

*an( akan +erlaku

e+i0akan akuntansi Pemilihan ke+i0akan

akuntansi 8a(ian SA serupa

Con.eptual 3ramework SA umum Other pronoun.ements)

literatur dan praktik "idak ada

Estimasi akuntansi Sama

esalahan Sama

esalahan


Instrumen euan(an



SA UMUM SA E"AP

Instrumen keuan(an E3ek *an( diperda(an(kan,marketa+le se.urities-

Diukur pada nilai wa0armelalui laporan la+a ru(i

"ersedia untuk di0ual Dimiliki hin((a 0atuh

tempo Pin0aman *an( di+erikan

dan piutan(

Diperda(an(kan "ersedia untuk di0ual

Dimiliki hin((a 0atuhtempo

Maksud dan kemampuan Maksud


Persediaan



SA UMUM SA E"AP

8ia*a perolehan atau nilairealisasi neto ,mana le+ihrendah-

Sama

FIFO dan rata!rata

tertim+an(

Sama

Persediaan pialan(!peda(an( komoditimen((unakan 3air value

"idak ada

Persediaan pem+eri 0asa Sama


Investasi pada EntitasAsosiasi



SA UMUM SA E"APPen(aruh si(ni4kan•Faktor kuantitati3 dankualitati3 •%ak suara potensial

Pen(aruh si(ni4kan•Faktor kuantitati3 •"idak ada

Metode ekuitas Metode +ia*a

Investasi pada entitasasosiasi *an( tersediauntuk di0ual

"idak ada

Asosiasi


Investasi pada oint enture



SA UMUM SA E"AP

Pen(endalian +ersamaoperasi

Pen(endalian +ersamaoperasi

Pen(endalian +ersama aset Pen(endalian +ersama aset

Pen(endalian +ersamaentitas• Metode ekuitas atau

proporsional konsolidasi

Pen(endalian +ersamaentitas• Metode +ia*a


Investasi pada Entitas Anak



SA UMUM SA E"AP

Pen(endalian) termasukentitas +ertu0uan khusus

Pen(endalian) tidakmen(atur entitas +ertu0uankhusus

Metode ekuitas dan harus

dikonsolidasikan

Metode ekuitas dan tidak

dikonsolidasikan

"ransaksi pelepasankepemilikan tetapi tidakmen*e+a+kan hilan(n*a

pen(endalian ,transaksiekuitas-

"idak ada


Properti Investasi dan Aset"etap



SA UMUM SA E"AP

Properti investasi• Model +ia*a• Model nilai wa0ar

Properti investasi• Model +ia*a

Aset tetap• Model +ia*a• Model revaluasi

Aset tetap• Model +ia*a ,revaluasi

harus ada iinpemerintah-

"etap


Aset "idak 8erwu0ud



SA UMUM SA E"AP

8erasal dari internal daneksternal

8erasal dari eksternal

Umur man3aat ter+atas dantidak ter+atas

Umur man3aat ter+atas

'oodwill "idak ada

Model +ia*a dan modelrevaluasi

Model +ia*a


Sewa



SA UMUM SA E"AP

Per0an0ian sewa dan per0an0ianmen(andun( sewa Per0an0ian sewa

lasi4kasi sewa: indikator dansituasi *an( memerlukan 0ud(ment/Sewa modal 0ika ter0adi perpindahanrisiko dan man3aat/

lasi4kasi sewa: indikator*an( tidak perlu 0ud(ment: pen(alihan aset opsi +eli

min ;7 umur ekonomis min >= nilai wa0ar aset +ersi3at khusus-

ual dan sewa!+alik ,sale andleasebac! -

"idak ada

Sewa dan sewa lan0ut ,lease andsublease-

"idak ada


ewa0i+an Diestimasi ,Provisi- danontin0ensi) Ekuitas) danPendapatan



SA UMUM SA E"AP

ewa0i+an diestimasi ,provisi-)aset kontin0ensi) dankewa0i+an kontin0ensi

Sama

Ekuitas Sama

Pendapatan pen0ualan +aran(dan 0asa

Sama

Pendapatan


Penggunaan istilah yang berbeda# dalam $% &T$P masihmengguna!an%ewajiban diestimasi bu!an pro"isi seperti dalam P$% '

8ia*a Pin0aman danPenurunan #ilai



SA UMUM SA E"AP8ia*a pin0amandikapitalisasi

8ia*a pin0aman di+e+ankan

Penurunan nilai

Instrumen keuan(an:

in.urred loss

Penurunan nilai

Pin0aman *an( di+erikan

dan piutan(: eJpe.tedloss ,a(in( s.hedule-

'oodwill dan aset tidak+erwu0ud den(an umurman3aat tidak ter+atas

Diamortisasi

Persediaan Selisih nilai +uku dan nilairealisasi +ersih

Aset lain Selisih nilai +uku dan nilai 0ual dikuran(i den(an

Pelaporan orporat! Departemen Akuntansi FEUI 14-PP2 ! IAPI

Im+alan er0a



SA UMUM SA E"APIm+alan ker0a 0an(kapendek

Im+alan ker0a 0an(kapendek

Im+alan pas.a ker0a Im+alan pas.a ker0a)perhitun(an le+ihsederhana

Im+alan ker0a 0an(kapan0an( lainn*a

Im+alan ker0a 0an(kapan0an( lainn*a

Pesan(on pemutusan ker0a Pesan(on( pemutusanker0a

Im+alan +er+asis saham "idak ada


Pa0ak Pen(hasilan



SA UMUM SA E"APonsep pa0ak tan((uhan,de3erred taJ .on.ept-

onsep pa0ak terutan(,taJ lia+ilit* .on.ept-

2a+a 4skal dan la+aakuntansi

2a+a 4skal

Aset dan lia+ilitas pa0aktan((uhan

Utan( pa0ak


Mata Uan( Pelaporan dan"ransaksi alas



SA UMUM SA E"APMata uan( pelaporan:rupiah atau mata uan(asin(

Mata uan( pelaporan:rupiah atau mata uan(asin(

"ransaksi valas: kurstan((al transaksi

"ransaksi valas: kurs rata!rata +ulanan ,min((uan-




"E$IMA ASI%

;8i #artanimartaniEui.a".id atau d8imartaniE%ahoo."om

-13122-- B -161323

http:BstaM.blog.ui.a".idBmartaniB

http:BBd8imartani."om

mailto:[email protected]




PKP-3-Materi-SAK-ETAP

Documents

Transcript of PKP-3-Materi-SAK-ETAP