PHP Memiliki 8

20
PHP memiliki 8 (delapan) tipe data yaitu : 1. Integer 2. Double 3. Boolean 4. String 5. Object 6. Array 7. Null 8. Nill 9. Resource Halo pada posting kali ini saya akan mencoba menjelaskan mengenai tipe-tipe data yang ada di PHP. PHP memiliki 4 tipe data sebagai berikut : Integer Floating point number atau tipe data real String Boolean Berikut ini saya akan mencoba menguraikan satu persatu tipe data PHP ini Integer integer merupakan tipe data yang berguna untuk menyimpan bilangan bulat, bukan desimal. Sebagai contoh 1,2,-1, dll. Floating point number atau tipe data real nach kalau tipe data ini biasanya digunakan untuk menyimpan nilai desimal. Tipe data ini fungsinya kebalikan dari tipe data integer. Contoh nilai desimal adalah 0,1; 0,2; dll. String Tipe data string digunakan untuk menyimpan karakter, angka, atau bisa juga digunakan untuk menyimpan kalimat atau gabungan dari angka dan kalimat.

Transcript of PHP Memiliki 8

Page 1: PHP Memiliki 8

PHP memiliki 8 (delapan) tipe data yaitu :

1. Integer2. Double3. Boolean4. String5. Object6. Array7. Null8. Nill9. Resource

Halo pada posting kali ini saya akan mencoba menjelaskan mengenai tipe-tipe data yang ada di PHP. PHP memiliki 4 tipe data sebagai berikut :

Integer Floating point number atau tipe data real String Boolean

Berikut ini saya akan mencoba menguraikan satu persatu tipe data PHP ini

Integer

integer merupakan tipe data yang berguna untuk menyimpan bilangan bulat, bukan desimal. Sebagai contoh 1,2,-1, dll.

Floating point number atau tipe data real

nach kalau tipe data ini biasanya digunakan untuk menyimpan nilai desimal. Tipe data ini fungsinya kebalikan dari tipe data integer. Contoh nilai desimal adalah 0,1; 0,2; dll.

String

Tipe data string digunakan untuk menyimpan karakter, angka, atau bisa juga digunakan untuk menyimpan kalimat atau gabungan dari angka dan kalimat.

Boolean

tipe data boolean digunakan untuk menyimpan nilai true atau false. Biasanya tipe data ini mayoritas digunakan untuk melakukan pengecekan kondisi pada php. Biasanya digunakan pada if-else statement (untuk keterangan dan cara penggunaan if-else statement akan dijelaskan di kemudian hari). Beberapa nilai yang dianggap sebagai FALSE oleh php adalah sebagai berikut

string FALSE (dapat berupa huruf besar semua atau huruf kecil semua)

Page 2: PHP Memiliki 8

nilai integer 0 nilai real 0.0 empty string nilai NULL

mungkin posting kali ini agak membingungkan. Pada posting berikutnya saya akan mencoba menjelaskan cara membedakan tipe data ini dengan melakukan praktek langsung, yaitu dengan cara memberikan masing-masing contoh deklarasi variabel beserta dengan tipe data yang telah dijelaskan diatas. Jadi jangan lewatkan posting berikutnya oke.

PHP memiliki delapan jenis tipe data yang meliputi integer, floating-point number, strings, bolean, null, array dan object serta resource.

IntegerInteger merupakan sebuah bilangan yang memiliki lebar dari –2,147,483,648 ke +2,147,483,647 dalam sebuah komputer 32-bit, lebar ini sama dengan lebar yang dimiliki oleh long data dalam bahasa C. PHP mengijinkan penulisan integer dalam tiga cara, desimal, oktal maupun heksadesimal. Desimal merupakan bilangan yang berdasar pada bilangan 10 angka, bilangan ini merupakan bilangan yang kita gunakan sehari-hari. Dalam penulisan integer anda dapat menuliskannya tanpa menulis angka nol (0) di depan, dan dapat dimulai dengan tanda plus (+) ataupun minus (-) untuk memberitahu bilangan tersebut merupakan bilangan positif atau negatif, namun yang harus diingat adalah dalam integer anda tidak dapat memasukkan bilangan koma dalam sebuah bilangan integer.

Oktal merupakan bilangan yang berbasis pada delapan angka dari 0 hingga 7. Dalam penulisan bilangan oktal didahului dengan penulisan angka nol (0). Bilangan oktal ini berfungsi dalam beberapa konteks, seperti penulisan perijinan sebuah data (file permission). Bagi anda yang telah mengenal sistem UNIX, pasti tahu untuk merubah perijinan dari pemilik menjadi terbuka bagi user, file permission file tersebut harus di ubah menjadi 0777.

Heksadesimal merupakan bilangan yang berbasi pada 16 bilangan, dimulai dengan 0x kemudian diikuti dengan angka dari 0 hingga 9 atau huruf dari A hingga F. Dalam heksadesimal ini penulisan huruf besar atau huruf kecil tidak menjadi masalah.

Code:

<?php$a = 1234; // Bilangan desimal$a = -123; // Bilangan negatif$a = 0123; // Bilangan oktal (sama dengan bilangan 83 desimal)$a = 0x1A; // hexadecimal number (sama dengan bilangan 26 desimal)

Page 3: PHP Memiliki 8

?>Floating-Points Numbers

Floating number mencerminkan sebuah bilangan numerik dengan desimal digit, dalam bahasa C sama dengan double. Lebar dari floating number ini tergantung dari platformapa yang anda gunakan. Umumnya lebar floating number lebih besar dari integer, anda dapat menulis floating number dalam beberap cara. Rangkaian bilangan, rangkaian desimal maupun scientific yang dikenal dengan bilangan eksponensial. Contohnya bila anda dapat menuliskan 3.2 juta sebagai 3.2E6, huruf E dapat berupa UPPERCASE maupun LOWERCASE.

Code:

<?php$a = 1.234;$b = 1.2e3;$c = 7E-10;?>

Strings

Sebuah web aplikasi umunya menerapkan teks lebih banyak daripada perhitungan matematika. String merupakan bagian rangkaian karakter yang dapat berisi berbagai macam tipe data termasuk binary. Untuk menulis sebuah string anda dapat menggunakan petik satu (‘) maupun petik dua (“) sebelum dan sesudah variabel. Yang harus di ingat adalah quote pembuka harus sama dengan quote penutup.

Dalam penulisan string anda dapat menuliskannya dalam bentuk petik satu, petik dua maupun heredoc sintax. Dalam petik satu apabila anda hendak menuliskan petik satu di dalamnya anda harus menggunakan backslash (\) sebelum petik satu tersebut.

Code:

<?phpecho ‘Ini merupakan string sederhana’;

// Tampilan: Bagai membeli ‘kucing dalam karung’echo ‘Bagai membeli \’kucing dalam karung\”;

?>

Dalam petik dua PHP mengerti lebih banyak karakter spesial yang dapat digunakan. Dan sama seperti penggunaan dalam petik satu apabila anda hendak mengunakan petik dua di dalam petik dua variabel, anda harus menempatkan backslash (\) sebelum petik dua yang berada di dalam petik dua.

Page 4: PHP Memiliki 8

Cara lain untuk mengenali sebuah string adalah dengan menggunakan heredoc syntax(“<<<”). Untuk penulisan dalam code, anda harus meletakkan sesuatu tanda yang memberi tahu itu merupakan sebuah heredoc syntax setelah tanda <<< kemudian tuliskan string anda. Tuliskan kembali tanda tersebut di akhir string yang menunjukkan anda menutup string. Yang harus diperhatikan dalam heredoc syntax ini adalah saat anda akan menutup string pastikan tanda penutup itu berada dalam garis baru dan ditutup dengan titik koma ( ; ) serta tidak ada tanda lain selain titik koma seperti spasi dan tab.

Code:

<?phpecho <<<EOTCara menggunakan heredoc syntax adalah seperti ini.EOT;?>

Tipe Data Dalam PHPDalam bahasa pemrograman yang lain seperti delphi, visual basic, java dan lain sebagainya ada bermacam-macam tipe data yang harus dideklarasikan, misalnya integer (bilangan bulat), float (bilangan pecahan), char (karakter angka dan huruf), string (kumpulan huruf atau kata), dan berbagai tipe data lainnya. PHP mengenal dua tipe data sederhana yaitu,numerik dan literal. Ditambah dengan dua tipe data yang tidak sederhana, yaitu array danobject. Tipe Numerik pada PHP digunakan untuk menyimpan bilangan bulat. 

PHP mampu menyimpan data bilangan bulat dengan jangkauan dari -2 milyar sampai +2 milyar. Contoh bilangan bulat: 3, 7, 20. Selain itu, tipe numerik juga digunakan untuk menyimpan bilangan pecahan. Tipe literal digunakan untuk menyimpan data berupa kumpulan huruf, kata, dan angka. Tipe boolean, yang dikenal dalam bahasa program yang lainnya, tidak ada dalam PHP. Untuk menguji benar salah (true false), kita menggunakan tipe data yang tersedia. FALSE dapat digantikan oleh integer 0, double 0.0 atau string kosong, yaitu "". Selain nilai itu, semua dianggap TRUE.Tipe Data IntegerTipe ini meliputi semua bilangan bulat dengan range -2,147,483,648 sampai +2,147,483,647 pada platform 32bit. PHP juga akan mengkonversi secara otomatis bila suatu bilangan berada diluar range tersebut ke dalam tipe data floating point. Tipe ini juga dapat dinyatakan dalam bentuk oktal (berbasis 8), desimal (berbasis 10), heksadesimal (berbasis 16). Seperti dalam contoh berikut :$oktal = 031;$desimal = 25;$heksadesimal = 0×10;

Page 5: PHP Memiliki 8

Tipe Data Floating PointTipe ini biasa digunakan dalam bilangan pecahan namun bisa juga bilangan desimal. Tipe ini memiliki range 1.7E-308 sampai 1.7E+308. Dapat dinyatakan dalam bentuk bilangan desimal atau dalam bentuk pangkat. Seperti contoh dibawah ini :$desimal = 0.25;$pangkat = 15.0E-2Tipe Data StringTipe data string dinyatakan dengan mengapitnya menggunakan tanda petik tunggal (‘ ‘) atau tanda petik ganda (” “). Perbedaan dari penggunaan keduanya adalah dengan tanda petik tunggal kita tidak dapat menggunakan variable dan escape sequence handling bersama dalam suatu kalimat. Seperti contoh :$var=”tanda”;echo “1. Contoh $var ini dapat digunakan”;echo ’2. Contoh $var ini tidak dapat digunakan’;output ;1. Contoh tanda ini dapat digunakan2. Contoh $var ini tidak dapat digunakanTipe Data ArrayTipe ini dapat mengandung satu atau lebih data juga dapat diindeks berdasarkan numerik atau string. Ia juga mendukung multiarray dimensi dan membolehkan semua datanya berbeda tipe data. Seperti contoh :$array[] = 1;$array[] = “2″;$array[] = ’3′;$array[] = ‘X’;$mobil[sedan] = “Timor”;$mobil[station] = “Kijang”;$mobil[pickup] = “Zebra”;for ($n=0; $n < 5; $n++) {echo “variable \$array[$n] bernilai : ‘$array[$n]‘”;}echo “variabel \$mobil[sedan] bernilai : ‘$mobil[sedan]‘variabel \$mobil[station] bernilai : ‘$mobil[station]‘variabel \$mobil[pikcup] bernilai : ‘$mobil[pickup]‘”;Tipe Data ObjectTipe data object dapat berupa bilangan, variable atau fungsi. Object dibuat dengan tujuan agar para programmer terbiasa dengan OOP, meski fasilitas ini masih minim. Seperti contoh :class Mobil {var $jenis = “Mobil Sedan”;function ganti_mobil($jenis) {$this->jenis = $jenis;}}

Page 6: PHP Memiliki 8

$mobil = new Mobil;echo $mobil->jenis;$mobil->ganti_mobil(“Mobil Station”);echo “<br>”.$mobil->jenis;

PHP memiliki 8 (delapan) tipe data yaitu :1. Integer2. Array3. Boolean4. String5. Object6. Double7. Null8. Nill9. ResourceInteger <?php$value=85;echo 'cetak langsung 85='.$value."<br/>";$value=-93;echo '-93 hasilnya adalah='.$value."<br/>";$value=0xff;echo 'Cetak 0xff adalah='.$value."<br/>";

?>ArrayArray adalah tipe data yang mamfu menyimpan banyak nilai, didalam array terdapat key dan valueKey dalam array bisa berupa angka ataupun string, sedangkan value bisa menerima semua nilaiArray tanpa medefinisikan sebuah key pada suatu value, bisa dinamakan arra sederhana, key adalah bilangan yang dimulai dari (0) pada value pertama (1) pada value kedua dan setrusnyaaka nada perbedaan saat ditampilkan dibrowsercontoh :<?php$array=array(1,2,3,4);printf('$array[0]=%d,%s',$array[0],"\n");printf('<br/>$array[3]=%d,%s',$array[3],"\n");print'<br/>$array<br/>';print_r($array); //mencetak semua anggota array

$contoh=array("mangga","melon","kelapa","apel");

Page 7: PHP Memiliki 8

print '<br/>$contoh<br/>';print_r($contoh);

?>

BooleanBoolean adalah tipe data yang punya dua nilaiyaitu benar/salah = true/false, akan bernilai true jika punya nilaisebaliknya, jika tidak punya nilai maka akan bernilai false<?php$value=value;if($value){echo 'Nilai $value adalah ', $value;}else{echo 'Nilai $value adalah', $value;}?>StringTipe data yang dapat menampung jenis hurup, angka, atau karakter khusus<?phpecho "<br/>";

$a="Ahmad";$b=$a."Zaelani";echo '<br/>Nilai $a="Ahmad"';echo '<br/>Nilai $b=$a."Zaelani"';echo "<br/>";printf('<br/>Nilai[$a]=%s',$a);printf('<br/>Nilai[$b]=[$a].["Zaelani"]=%s',$b);echo '<br/>Nilai $b digabung jadi =', $b;echo "\n";echo "<br/>";

$b.="Revan";

echo '<br/>$b.="Revan"';

echo '<br/>Digabungkan jadi='.$b;?>ObjectObjectt adalah tipe data yang dapat mengakses anggota dari sebuah kelas<?phpclass gue{

Page 8: PHP Memiliki 8

function semau_gue(){echo "Menampilkan object yang tersimpan di object<br/>";}}$variabel= new gue;$variabel->semau_gue();

?>

Tipe Data pada PHP

Dalam PHP, ada 8 jenis data yang didukung, diantaranya adalah sebagai berikut : 4 nilai skalar (singel value), yang terdiri dari integer, floating-point, string,

boolean. 2 nilai koleksi, meliputi array dan objek. 2 tipe khusus, yaitu resource dan null.

INTEGERYaitu tipe data yang merepresentasikan bilangan utuh atau bulat. Dalam istilah matematika, bilangan yang dimaksud disini bukan bilangan desimal atau pecahan. Range (rentang) yang diperbolehkan adalah dari -2.147.483.648 sampai dengan +2.147.483.647 dalam sebuah komputer dengan arsitektur 32-bit (atau sama dengan lebar yang dimiliki oleh long data dalam bahasa C). Nilai literal dari tipe integer dapat ditulis dalam bentuk desimal (basis 10), oktal (basis 8), dan heksadesimal (basis 16).

Perlu dicatat! Saya telah menyebutkan bahwa integer adalah adalah bilangan bulat, bukan bilangan desimal. Namun ini adalah pengertian dalam istilah matematika dimana bilangan desimal adalah bilangan dengan koma maupun pecahan (seperti 3,078 atau 5/42). Namun, bilangan desimal dalam bahasa pemrograman diperbolehkan disini. Jadi harus anda bedakan antara bilangan desimal dalam istilah matematika dan dalam bahasa pemrograman! Bilangan desimal merupakan bilangan berbasis 10 yang artinya dapat menggunakan bilangan dari 0 sampai 9. Bilangan ini adalah bilangan yang sering kita gunakan sehari-hari. Dalam penulisan integer anda dapat menuliskannya tanpa menulis angka 0 di depan, dan dapat dimulai dengan tanda plus (+) dan minus (-) sebagai penanda bahwa bilangan tersebut merupakan bilangan positif atau negatif. Contoh integer dalam notasi desimal :

Page 9: PHP Memiliki 8

Bilangan oktal adalah bilangan yang berbasis pada 8 angka dasar pertama yaitu bilangan 0 sampai 7. Dalam penulisan bilangan oktal didahului dengan angka nol (0). Bilangan oktal ini berfungsi dalam beberapa konteks, seperti penulisan perijinan sebuah data (file permission). Bagi anda yang telah mengenal sistem UNIX, pasti tahu untuk merubah perijinan dari pemilik menjadi terbuka bagi user, file permission file tersebut harus di ubah menjadi 0777. Contoh integer dalam notasi oktal :

Bilangan heksadesimal adalah bilangan berbasis 16. Dalam penulisan heksadesimal didahului dengan angka 0x yang diikuti oleh angka 0 - 9 atau huruf A - F. Penulisan dalam huruf kapital maupun huruf kecil tidak menjadi masalah. Contoh integer dalam notasi heksadesimal :

FLOATING-POINTBerbeda dengan integer, tipe data floating-point adalah data yang merepresentasikan nilai-nilai numerik dalam bentuk pecahan maupun bulangan desimal dalam istilah matematika (dengan koma). Floating-point dalam PHP selaras dengan tipe double pada bahasa C. Range (rentang) pada floating-point adalah dari 1.7E-308 sampai 1.7E+308 dengan 15 digit akurasi. Floating-point dapat ditulis dalam notasi normal dan notasi sains (scientifics). Contoh floating-point :

Floating-point sering berupa representasi "kira-kira" dari suatu bilangan. Misalnya, 7.0 secara aktual direpresentasikan dengan nilai 6.999999999.

Page 10: PHP Memiliki 8

STRINGSebuah web aplikasi umumnya menerapkan teks lebih banyak daripada perhitungan matematika. String merupakan bagian rangkaian karakter yang dapat berisi berbagai macam tipe data karakter, angka, kalimat, gabungan angka dan kalimat, termasuk binary. PHP mendukung dua tipe string yaitu yang diapit oleh petik tunggal (' ... '), petik ganda (" ... "), dan heredoc syntax, yang harus diingat adalah quote pembuka harus sama dengan quote penutup. Dalam pembuatan web, string sering kali dijumpai dalam berbagai kasus.

Dalam petik ganda dan petik tunggal, apabila anda akan menuliskan petik lagi di dalamnya maka anda harus menggunakan tanda backslash (garis miring; tanda \). Contoh :

String yang diapit oleh petik ganda juga dapat mendukung escape sequence, yaitu bebepara karakter yang dianggap sebagai satu karakter dan digunakan untuk merepresentasikan kedudukan karakter tertentu.

ESCAPE SEQUENCE KARAKTER YANG DIREPRESENTASIKAN

\” Double quotes

\n Newline

\r Carriage Return

\t Tab

\\ Blackslash

\$ Dollar sign

\{ Left break

\} Right break

\[ Left bracket

\] Right bracket

\0 sampai \777 Karakter ASCII dalam octal

\x0 sampai \xFF Karakter ASCII dalam heksadesimal

Cara lain untuk mengenali sebuah string adalah dengan menggunakan heredoc syntax (“<<<”). Untuk penulisan dalam code, anda harus meletakkan sesuatu tanda yang memberi tahu itu merupakan sebuah heredoc syntax setelah tanda <<< kemudian tuliskan

Page 11: PHP Memiliki 8

string anda. Tuliskan kembali tanda tersebut di akhir string yang menunjukkan anda menutup string. Yang harus diperhatikan dalam heredoc syntax ini adalah saat anda akan menutup string pastikan tanda penutup itu berada dalam garis baru dan ditutup dengan titik koma ( ; ) serta tidak ada tanda lain selain titik koma seperti spasi dan tab.

BOOLEANTipe boolean digunakan untuk merepresentasikan nilai kebenaran (truth value). Nilai yang mungkin dimasukkan ke dalam variabel boolean adalah true dan false. Tipe ini biasanya dijumpai pada pendefinisian kondisi, baik dalam struktur pemilihan maupun pengulangan. Dalam PHP, berikut ini adalah nilai-nilai false :

Keyword false Integer 0 Floating-point 0.0 String kosong atau empty string ("") dan string "0" Array dengan nol elemen  Objek yang tidak memiliki nilai atau fungsi Nilai NULL

ARRAYYaitu variabel yang menyimpan sekelompok nilai yang dapat diidentifikasi berdasarkan posisinya (nomer, dengan 0 sebagai indeks pertamanya). atau dengan nama (bertipe string) yang telah didefinisikan sebelumnya. Terdapat beberapa cara untuk mengakses nilai array melalui blok pengulangan, namun yang paling lazim adalah dengan menggunakan struktur pengulangan foreach.

OBJEKPHP mendukung Object-Oriented Programming (OOP), yang dapat memudahkan dalam proses debugging, maintance, dan penggunaan ulang kode (reuseable code). Dalam OOP, kelas merupakan unit terpenting. Kelas adalah suatu definisi dari struktur yang memiliki properti dan metode (fungsi). Dalam PHP, kelas didefinisikan menggunakan kata kunci class. Sekali kelas didefinisikan, anda dapat membentuk objek dengan menggunakan kata kunci new. Properti dan metode dapat diakses melalui operator ->. Anda dapat memeriksa suatu nilai atau variabel apakah berbentuk objek atau bukan dengan menggunakan fungsi is_object().

NULLPengertian Null adalah tipe data yang tidak mempunyai nilai. Tipe data ini berkaitan dengan nilai false pada tipe data Boolean.

RESOURCEPengertian tipe data resource adalah tipe data baru yang diperkenalkan mulai PHP 4.0. Tipe ini termasuk tipe yang spesial, karena data ini hanya dapat dibuat dengan beberapa fungsi spesial.

Page 12: PHP Memiliki 8

Jenis-Jenis Tipe Data Pada PHP

PHP mendukung delapan jenis tipe data, antara lain Tipe scalar. Tipe scalar tidak bisa dipecah lagi menjadi bagian yang lebih kecil lagi; boleh dikatakan merupakan tipe dasar.

* Boolean,* Integer,* Float (floating point ,’double’),* String.

Tipe Boolean

Boolean adalah jenis tipe data yang paling sederhana; banyak digunakan untuk mencari nilai kebenaran. Boolean bisa bernilai TRUE atau FALSE dan keduanya bersifat caseinsensitive.<?php$foo = true; // memberi nilai TRUE pada variable $foo?>

Biasanya, digunakan semacam operator untuk mengembalikan nilai Boolean, kemudian melewatkannya pada suatu struktur control.<?php// == adalah sebuah operator yang digunakan untuk// menguji persamaan dan mengembalikan nilai Booleanif ($action == â show_versionâ ) {�� ��echo â versinya adalah 1.23â ;�� ��}// pernyataan ini tidak diperlukanâ ¦..�if ($show_separators == TRUE) {echo â <hr>\nâ ;�� ��}//â ¦karena bias dituliskan lebih sederhana�if ($show_separators)echo â <hr>\nâ ;�� ��}

Tipe Integer

Integer adalah sederet angka yang dituliskan sebagai set Z = {…,-2,-1,0,1,2,...}. Penulisan bilangan integer bisa dalam notasi decimal (10-based), hexadecimal(16-based), atau octal(8-based), termasuk penanda (- atau +).

Page 13: PHP Memiliki 8

Jika digunakan notasi octal, penulisan harus didahului dengan angka 0 (nol) dan jika digunakan notasi hexadecimal, penulisan harus didahului dengan angka 0x.

Penulisan yang benar adalah sebagai berikut :<?php$a = 1234; # angka decimal positif$a = -1234; # angka decimal negatif$a = 01234; # angla octal (sama dengan nilai 83 desimal)$a = 0x1A; # angka hexadecimal (sama dengan 26 desimal)?>

Besarnya ukuran integer bergantung pada platform-nya meskipun maximum nilai integer berkisar 2 miliar (32 bits signed/positif). Beasr ukuran maximal integer ditentukan dari PHP_INT_SIZE (melalui pengaturan di file php.ini) dan maximal nilainya ditentukvn dvri pengaturan PHP_INT_MAX.

Tipe Pecahan/Floating Point

Jenis floating point merupakan bilangan pecahan dengan presisi tinggi. Termasuk dalam floating point, antara lain float, double, dan real. Besar ukuran tipe data float bergantung pada platform yang digunakan; secara umum adalah ~1.8e308 atau 1.8 X 10308 dengan tingkat presisi 14 digit decimal. Hal ini mengacu pada standar format 64 bit IEEE.

Contoh penulisannya adalah sebagai berikut.<?php$a = 1.234;$a = 1.2e3;$a = 7E-10;?>

Terkadang, tipe floating point menghasilkan nilai yang tidak sesuai dengan yang diharapkan, misalnya saja :

<?phpecho floor ((0.1+0.7)*10); // Tercetak: 7?>

Pembuatan dengan fungsi floor() diatas seharusnya menghasilkan nilai 8, tetapi yang tercetak adalah nilai 7. hal ini desebabkan nilai pecahan dalam notasi decimal seperti 0.1 atau 0.7 tidak dapat dikonversikan dicarikan padanya tanpa harus kehilangan ketelitiannya.

Contoh lain: 1/3 dalam decimal akan menghasilkan nilai 0.3333333… sehingga sangat disarankan agar tidak menggunakan angka floating point sebagai perbandingan persamaan.

Page 14: PHP Memiliki 8

Tipe String

String boleh dikatakan sebagai serangkaian karakter. Besarnya karakter sama dengan byte. Ada tiga cara penulisan string, yaitu :

* Single quoted/petik tunggal

Penulisan string dengan single quoted harus diawali dan diakhiri petik tunggal (‘…’). Cara ini sedikit membingungkan jika ada karakter-karakter khusus(escaped character) yang disertakan. Misalny, jika ada karakter petik tunggal yang akan disisipkan, karakter tersebut harus didahului dengan backslash (\).<?phpecho â Ini string sederhanaâ ;�� ��echo â anda juga bisa mendapatkan baris baru dalam strings, seperti cara ��berikut.â ;��echo â hari jum\â at aku akan datang di kota malangâ ;�� �� ��?>

* Double quoted / petik ganda

Penulisan string dengan double quoted harus diawali dan diakhiri tanda petik ganda (“…”). Pada dasarnya, cara penulisan double quoted hampir sama dengan single quoted, tetapi double quoted lebih fleksibel dan memiliki lebih banyak escaped character yang bias disisipkan.

Jika kita menuliskan karakter khusus (escaped character) , akan menyebabkan karakter backslash (\) ikut tercetak.

<?php$minuman = â juiceâ ;�� ��echo â $minumanâ s rasanya enakâ ;�� �� ��// Bisa bekerja, tetapi nilai variable tidak tampil, karena karakter (â ) pada ��$minumanâ s salvh jika digunakan sebagai nama variable.��Echo â Dia minum segelas $minumansâ ;�� ��// Salah, karena â s` pada variable $minumans bukan nama variable yang ��sesungguhnya.Echo â Dia minum segelas ${minuman}sâ ;�� ��// Benar?>

* Sintaks Heredoc

Cara lain untuk memenggal tulisan string, kemudian disambung kebaris berikutnya, adalah dengan menggunakan Sintaks Heredoc (“<<<”). Adapun struktur Heredoc adalah sebagai berikut. <<<>

Page 15: PHP Memiliki 8

string

nama_heredoc;

aturan penulisan Sintaks Heredoc adalah sebagai berikut.

* Baris pertama diawali dengan tanda ”<<<>* String, berada dibaris berikutnya.* Baris terakhir diakhiri dengan “nama_Heredoc;”.

Contoh yang benar penggunaan Sintaks heredoc:

<?php$var1 =â penulisanâ ;�� ��$var2 =â kesalahanâ ;�� ��$str = <<<EODHeredoc sesuai untuk$var1 string yang panjangtanpa mengalami $var2EOD;Echo $str;?>