PHP Adalah

9

Click here to load reader

description

electrical engineering

Transcript of PHP Adalah

Page 1: PHP Adalah

PHP adalahMonday, 06 September 2010 03:41 Nurah Ratu Anugrah Hits: 23087

Pengenalan PHP

PHP merupakan singkatan rekursif (akronim berulang) dari PHP Hypertext Preprocessor. PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini atau dalam kata lain bisa diartikan sebuah bahasa pemrograman web yang bekerja di sisi server (server side scripting) yang dapat melakukan konektifitas pada database yang di mana hal itu tidak dapat dilakukan hanya dengan menggunakan sintaks-sintaks HTML biasa. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs  web  dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain.Contoh terkenal dari aplikasi PHP adalah phpBB dan MediaWiki (software di belakang Wikipedia). PHP juga dapat dilihat sebagai pilihan lain dari ASP.NET/C#/VB.NET Microsoft, ColdFusion Macromedia, JSP/Java Sun Microsystems, dan CGI/Perl. Contoh aplikasi lain yang lebih kompleks berupa CMS yang dibangun menggunakan PHP adalah Mambo,Joomla!, Postnuke, Xaraya, dan lain-lain.

 

Sejarah   PHP Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs Personal).PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannyaPHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHPmenjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP dirubah menjadi akronim berulang PHP: Hypertext Preprocessing.Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi webkompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.

Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain ¤ Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam

penggunaanya.

Page 2: PHP Adalah

¤ Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulaiapache, IIS, Lighttpd, nginx,

hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah. ¤ Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dandeveloper yang siap membantu dalam

pengembangan. ¤ Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang

banyak. ¤ PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux,Unix, Macintosh, Windows) dan

dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.

Cara kerja   PHP Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa PHP adalah aplikasi di sisi server atau dengan kata lain beban kerja ada di server bukan di client. Pada saat browser meminta dokumenPHP, web server langsung menggunakan modul PHP untuk mengolah dokumen tersebut. Jika pada dokumen terkandung fungsi yang mengakses database maka modul PHPmenghubungi database server yang bersangkutan. Dokumen yang berformat PHPdikembalikan  web  server dalam format HTML, sehingga source code PHP tidak tampak di sisi browser.

SEKILAS TENTANG BARCODE 

1.1 Pengertian Barcode Barcode adalah susunan garis cetak vertikal hitam putih dengan lebar berbeda untuk menyimpan data-data spesifik seperti kode produksi, nomor identitas,dan lain-lain sehingga sistem komputer dapat mengidentifikasi dengan mudah, informasi yang dikodekan dalam barcode.Dewasa ini barcode dapat dijumpai dimana-mana. Coba ambilah sebuah produk di supermarket terdekat, dan periksa apakah terdapat banyak garis hitam vertikal warna hitam yang saling berdekatan. Itulah yang disebut Barcode. Di dalam barcode tersebut terdapat informasi (umumnya berupa angka). Angka tersebut biasanya juga tercantum di bawah barcode tersebut. Mungkin anda bertanya, kalau sudah ada kode angka, mengapa masih diperlukan Barcode Machine? Jawabnya adalah bagi alat (atau komputer) lebih mudah membaca sesuatu yang bersifat digitaldaripada angka yang bersifat analog. Kode barcode dengan warna contrast (biasanya hitam di atas putih) sangat mudah dikenali oleh sensor optik CCD atau laser yang ada pada alat pemindah, untuk kemudian diterjemahkan oleh komputer menjadi angka atau Barcode Machine. Ada beberapa standarisasi jenis Barcode Product. Berikut ini adalah jenis barcode yang sering digunakan: 

a) Code 39, sebagai simbolik yang paling populer di dunia barcode non-retail, dengan variabel digityang panjang. Namun saat ini code 39 makin sedikit dipergunakan dan digantikan dengan code 128 yang lebih mudah dibaca oleh pemindai. 

Page 3: PHP Adalah

Gambar 1.1 Jenis code 39 

Gambar 1.2 Jenis code 128 

b) Universal Product Code (UPC)-A, terdiri dari 12 digit, yaitu 11 digit data, 1 check digit : untuk kebutuhan industri retail. 

Gambar 1.3 Universal Product Code (UPC)-A 

c) UPC-E, terdiri dari 7 digit, yaitu 6 digit data, 1 check digit : untuk bisnis retail skala kecil. 

Page 4: PHP Adalah

Gambar 1.4 Code UPC-E 

d) European Articles Numbering (EAN)-8, terdiri dari 8 digit, yaitu 2 digit kode negara, 5 digit data, 1 check digit 

Gambar 1.5 Code European Articles Numbering (EAN)-8 

e) EAN-13 atau UPC-A versi Eropa, terdiri dari 13 digit, yaitu 12 digit data, 1 check digit 

Gambar 1.6 EAN-13 atau UPC-A versi Eropa Tipe Barcode Product yang banyak di Indonesia adalah EAN 13, yaitu kode Ink Barcode dengan 13 digit. Dimana 3 kode awalnya merupakan kode negara Indonesia (899). Kemudian empat angka berikutnya menunjukkan kode perusahaan. Selanjutnya lima angka secara berturut-turut merupakan kode produk (Ink Barcode) dan angka terakhir berupa validasi atau cek digit. 

XAMPP atau X (Cross Platform) Apache MySQL PHP Perl adalah sebuah perangkat lunak (software) yang dibuat oleh tim dari Apache Friends (www.apachefriends.org) yang fungsinya adalah untuk menjalankan program PHP, MySQL dan Perl dalam satu waktu yang bersamaan. XAMPP memudahkan para web developer untuk mengembangkan dan membuat sebuah website di

Page 5: PHP Adalah

local PC/Laptop, sehingga proses pembuatan sebuah website menjadi lebih aman dan cepat dibandingkan melakukan proses pembuatan website lewat online server.Sebenarnya ada banyak sekali jenis software lain yang dapat menjalankan Apache, MySQL, danPHP. Namun karena proses instalasi dan pengembangan dari XAMPP lebih mudah, maka banyak developer web yang menyarankan untuk menggunakan XAMPP untuk menjalankan AMP (Apache, MySQL, PHP). Selain dari pada itu, XAMPP juga dapat berjalan di platform (sistem operasi) besar, seperti Macinstosh, Windows dan Linux (Ubuntu, Solaris, Debian, CeNTOS).

Apa itu XAMPP ?? 

kepanjangan dari XAMPP yaiut Apache, PHP, MySQL dan phpMyAdmin.XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan mengkonfigurasikannya secara otomatis untuk anda atau auto konfigurasi. Versi XAMPP yang ada saat ini adalah Versi 1.4.14 atau yang terbarunya anda bisa download pada http://www.apachefriends.org/en/xampp-window.html.Software XAMPP versi ini terdiri atas:

a. Apache versi 2.0.54b. MySQL versi 4.1.12c. PHP versi 5.0.4d. phpMyAdmin versi 2.6.2-p11 dan lain-lain

web server tersebut mari kita mengenalnya lebih dekat satu per satu .

Apache sudah berkembang sejak versi pertamanya. Sampai saat ditulisnya artikel ini versi terakhirnya yang ada yaitu Apache ver 2.0.54. Apache bersifat open source, artinya setiap orang boleh menggunakannya, mengambil dan bahkan mengubah kode programnya.

Tugas utama apache adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada peminta, berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat halaman web. Jika diperlukan juga berdasarkan kode PHP yang dituliskan, maka dapat saja suatu database diakses terlebih dahulu (misalnya dalam MySQL) untuk mendukung halaman web yang dihasilkan.

Pperkembangannya disebut SQL yang merupakan kepanjangan dari Structured Query Language. SQL merupakan bahasa terstruktur yang khusus digunakan untuk mengolah database. SQL pertama kali didefinisikan oleh American National Standards Institute (ANSI) pada tahun 1986. MySQL adalah sebuah sistem manajemen database yang bersifat open source. MySQL adalah pasangan serasi dari PHP. MySQL dibuat dan dikembangkan oleh MySQL AB yang berada di Swedia.

MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengola database beserta isinya. Kita dapat memanfaatkan MySQL untuk menambahkan, mengubah dan menghapus data yang berada dalam database. MySQL merupakan sisitem manajemen database yang bersifat at relational. Artinya data-data yang dikelola dalam database akan diletakkan pada beberapa tabel yang terpisah sehingga manipulasi data akan menjadi jauh lebih cepat.

Page 6: PHP Adalah

MySQL dapat digunakan untuk mengelola database mulai dari yang kecil sampai dengan yang sangat besar. MySQL juga dapat menjalankan perintah-perintah Structured Query Language (SQL) untuk mengelola database-database yang ada di dalamnya. Hingga kini, MySQL sudah berkembang hingga versi 5. MySQL 5 sudah mendukung trigger untuk memudahkan pengelolaan tabel dalam database.

Simbologi Barcode

Barcode terdiri dari berbagai macam simbologi. Ada beberapa jenis simbologi barcode yang mungkin sering kita jumpai baik di setiap produk yang kita beli di supermarket atau dari label atau stiker yang terdapat di karton sebuah produk. Bagi sebagian orang Barcode hanyalah garis hitam putih biasa yang dibawah garis tersebut terdapat angka-angka tertentu, ternyata pendapat tersebut salah. Karena Barcode itu terdiri dari beberapa simbologi atau jenis yang satu sama lainnya berbeda baik jenis dan fungsinya. Berikut adalah beberapa simbologi barcode yang sering digunakan.

* CODE 128  Simbologi Barcode ini cocok digunakan apabila anda ingin memasukkan kode yang berupa Alpha numeric ke dalam Barcode. Jadi anda bisa memasukkan sebagian angka dan sebagian huruf kedalam barcode dengan menggunakan simbologi ini. Biasanya simbologi ini digunakan untuk kepentingan intern didalam suatu perusahaan, gudang, atau toko yang memerlukan kode-kode khusus untuk setiap barang dan kode tersebut terdapat huruf dan angka didalamnya.

* CODE 39  Hampir sama dengan CODE 128, malah ini merupakan asal-usul CODE 128. Karena CODE 39 merupakan salah satu simbologi Barcode yang paling tua. Perbedaan dengan CODE 128 adalah beberapa karakter ASCII belum bisa dimasukkan ke dalam simbologi ini, tapi untuk karakter A-Z, angka 0-9, +,-, dan spasi sudah bisa digunakan kedalam simbologi ini. Yang paling terlihat perbedaan dengan CODE 128 adalah lebar Barcode yang dihasilkan, karena lebar Barcode CODE 39 lebih lebar daripada lebar Barcode CODE 128. Oleh karena itu, apabila akan menggunakan Barcode yang bisa Alpha Numeric saya sarankan untuk menggunakan CODE 128 saja. Karakter Alpha nueric yang bisa dimasukkan akan dihasilkan menjadi huruf kapital ( huruf besar )

* Interleaved 2 Of 5 ( ITF )  Barcode ini hanya bisa melakukan encoding untuk angka saja. Apabila dibandingkan dengan simbologi UPC A untuk 10 angka, Barcode yng dihasilkan oleh simbologi ini lebih lebar daripada simbologi UPC A. Simbologi ITF

Page 7: PHP Adalah

hanya bisa melakukan proses encoding terhadap jumlah digit yang genap saja, apabila jumlah digitnya ganjil maka otomatis ditambahkan karakter 0 (nol) di depan angka yang sudah ada.

* UPC ( Universal Product Code )  UPC adalah Barcode Standard yang digunakan pada barang-barang yang dijual ke kalangan umum ( dibeberapa negara ). UPC adalah simbologi Barcode dengan sistem fixed length ( jumlah digit tetap ), dan hanya bisa untuk angka saja. 12 digit dalam simbologi Barcode ini mempunyai keterangan sebagai berikut : 1 digit pertama Number Characther System, 5 digit berikutnya adalah Manufacture Number ( kode perusahaan pemilik Barcode ), 5 digit berikutnya adalah Product Number ( kode produk atau nomor urut produk ), 1 digit terakhir adalah Check Digit atau angka untuk melakukan test validasi barcode. UPC terdiri dari 2 jenis UPC A ( 12 Digit ) dan UPC E ( 8  Digit ).

* Extended CODE 39  Simbologi Barcode ini merupakan pengembangan dari simbologi CODE 39, sudah bisa menghasilkan huruf besar dan huruf kecil. Tetapi semakin banyak huruf kecil yang dimasukkan semakin lebar Barcode yang dihasilkan.

* CODE 93  Pengembangan atau gabungan fungsi dari Simbologi Barcode CODE 39 dan Extended 39. Simbologi jenis ini ( termasuk Extended CODE 39 dan CODE 39 ) bukan jenis Barcode yang sering digunakan. Jadi apabila anda ingin menggunakan simbologi ini, scanner barcode anda mungkin harus di setting terlebih dahulu.

* CODABAR  Simbologi Barcode ini bisa melakukan encoding untuk angka dan karakter seperti "(-$:/+)" dan spasi. Biasanya di Amerika digunakan untuk membuat Barcode yang berisi keterangan harga barang saja.

* EAN ( Europe Article Number )  Simbologi Barcode ini merupakan simbologi yang juga dipakai di negara kita untuk identitas suatu produk. Keterangan untuk simbologi ini adalah : 3 digit pertama adalah untuk kode negara asal produk ( Indonesia mempunyai kode 899 ), 4 digit berikutnya adalah Manufacture Number ( kode perusahaan pemilik Barcode ), 5 digit berikutnya adalah Product Number ( kode produk atau nomor urut produk ), 1 digit terakhir adalah Check Digit atau angka untuk melakukan test validasi barcode. EAN terdiri dari 2 jenis yaitu EAN 13 dan EAN 8. Lembaga yang mengatur untuk Simbologi Barcode ini di Indonesia adalah GS1.

Meskipun terdapat banyak simbologi Barcode, tetapi hanya beberapa saja yang mungkin bisa kita jumpai di sekitar kita (yang paling sering kita lihat pasti EAN 13). Pada akhirnya penggunaan simbologi Barcode yang akan kita gunakan kembali lagi pada tingkat kebutuhan dan karakter apa saja yang akan dimasukkan kedalam Barcode tersebut.

Apabila ada informasi yang kurang jelas atau ingin tahu lebih banyak mengenai barcode, kami bersedia berbagi pengetahuan dan diskusi dengan rekan-rekan semua. Jangan sungkan untuk menghubungi kami.