PETERNAKAN SAPI PERAH DI ERA INDUSTRI 4 - agropustaka
Transcript of PETERNAKAN SAPI PERAH DI ERA INDUSTRI 4 - agropustaka
PETERNAKAN SAPI PERAH DI ERA INDUSTRI 4.0
Di Seminarkan dalam kegiatan webinar hari minggu tanggal 1 November 2020
Ir. Raden Febrianto Christi, S.Pt., M.S., IPM
Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran
Kebutuhan susu nasional pada 2019 mencapai 4.332,88 ribu ton, produksi susu segar dalam negeri (SSDN) hanya mampu memenuhi 22% dari kebutuhan nasional sehingga 78% pemerintah harus melakukanimpor untuk memenuhi kebutuhan susu nasional yang terus meningkat.
Produksi susu saat ini masih didominasi susu sapi, padahal kita memilikipotensi ternak lain seperti kambing perah seperti kambing peranakanetawa, kambing saanen, dan kerbau perah yang pemanfaatannya belumoptimal.
SAPI PERAH DI INDONESIA ???
PERINGKAT POPULASI SAPI PERAH 2015-2019 (EKOR)
Provi
nsi
2015 2016 2017 2018 2019
Jawa
Timur255.947265.002273.881295.809287.482
Jawa
Teng
ah 134.670137.334138.560154.202139.111
Jawa
Barat116.400119.595115.827118.800120.719
Jawa
Sumber : DitjenPKH, 2020 (Diolah)
PERINGKAT PRODUKSI SUSU SAPI 2015-2019 (TON)
Provi
nsi
2015 2016 2017 2018 2019
Jawa
Timur472.213492.461498.916512.847523.104
Jawa
Barat249.947302.559310.461319.004351.885
Jawa
Teng
ah 95.513 99.997 99.607 100.998100.799
Permasalahan dan Tantangan
Peran aktif
Populasi ternak lain yang belum
termanfaatkan
Tidak hanya pemerintah
Pengembangan Industri susu nasional
INDUSTRI 4.0 ??
Perubahan dari
peternak sapi perah
Program kerjasama
mitra
Perkembangan
informasi
Perkembangan
teknologi
Dampak nyata
Peternakan sapi perah
di Indonesia
LANJUTAN
Industri Pengolahan SusuProgram kerjasama perludikembangkan secara luas Revolusi Industri 4.0
ANTISIPASI DI ERA INI
Komunikasi
Kolaborasi
Kreatif
Berpikir kritis/Pemikiran
Kritis
Pentingnya kerjasama dan kolaborasi
Pemberdayaan Peternak Lokal
Memberikan serta mewujudkan ketersediaan pangan nasionaluntuk SDM Unggul
Edukasi bagi peternak sapi perah
Pentingnya kontribusi penyedia susu nasional
Kolaborasi dengan kepentingan, diharapkan para peternak dapat menggenjot produksi sapi perahdan turut meningkatkan kesejahteraan mereka.
Program Edukasi Bewara
Program Farmer2Farmer dan terpilih mengikuti studi banding antarpeternak ke Belanda selama dua pecan
manajemen kandang, pakan, dan mencatat perkembangan sapi.
ADA PERTANYAAN?MARI “BERDISKO”