peta.doc

5
Kata peta pasti sudah sangat familiar di telinga kita. Anda pasti sering melihat atau bahkan pernah menggunakan peta, tetapi mungkin Anda masih kesulitan untuk mendeskripsikan pengertian dari peta. Sebenarnya Anda tidak perlu menghafal definisi dari peta, cukup dengan melihat peta seharusnya Anda sudah bisa mendefinisikan peta. Pengertian peta secara umum adalah gambaran dari permukaan bumi yang digambar pada bidang datar, yang diperkecil dengan skala tertentu dan dilengkapi simbol sebagai penjelas. Sudahkah Anda memahami pengertian dari peta tersebut? Mudah bukan? Beberapa ahli mendefinisikan peta dengan berbagai pengertian, namun pada hakikatnya semua mempunyai inti dan maksud yang sama. Berikut beberapa pengertian peta dari para ahli. a. Menurut ICA (International Cartographic Association) Peta adalah gambaran atau representasi unsur-unsur ketampakan abstrak yang dipilih dari permukaan bumi yang ada kaitannya dengan permukaan bumi atau benda-benda angkasa, yang pada umumnya digambarkan pada suatu bidang datar dan diperkecil/diskalakan. b. Menurut Aryono Prihandito (1988) Peta merupakan gambaran permukaan bumi dengan skala tertentu, digambar pada bidang datar melalui sistem proyeksi tertentu. c. Menurut Erwin Raisz (1948) Peta adalah gambaran konvensional dari ketampakan muka bumi yang diperkecil seperti ketampakannya kalau dilihat vertikal dari atas, dibuat pada bidang datar dan ditambah tulisan-tulisan sebagai penjelas. d. Menurut Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal 2005) Peta merupakan wahana bagi penyimpanan dan penyajian data kondisi lingkungan, merupakan sumber informasi bagi para perencana dan pengambilan keputusan pada tahapan dan tingkatan pembangunan. Dengan menggunakan peta, kita dapat mengetahui segala hal yang berada di permukaan bumi, seperti letak suatu wilayah, jarak

Transcript of peta.doc

Page 1: peta.doc

Kata peta pasti sudah sangat familiar di telinga kita. Anda pasti sering melihat atau bahkan pernah menggunakan peta, tetapi mungkin Anda masih kesulitan untuk mendeskripsikan pengertian dari peta. Sebenarnya Anda tidak perlu menghafal definisi dari peta, cukup dengan melihat peta seharusnya Anda sudah bisa mendefinisikan peta.

Pengertian peta secara umum adalah gambaran dari permukaan bumi yang digambar pada bidang datar, yang diperkecil dengan skala tertentu dan dilengkapi simbol sebagai penjelas. Sudahkah Anda memahami pengertian dari peta tersebut? Mudah bukan? Beberapa ahli mendefinisikan peta dengan berbagai pengertian, namun pada hakikatnya semua mempunyai inti dan maksud yang sama. Berikut beberapa pengertian peta dari para ahli.a. Menurut ICA (International Cartographic Association)Peta adalah gambaran atau representasi unsur-unsur ketampakan abstrak yang dipilih dari permukaan bumi yang ada kaitannya dengan permukaan bumi atau benda-benda angkasa, yang pada umumnya digambarkan pada suatu bidang datar dan diperkecil/diskalakan.

b. Menurut Aryono Prihandito (1988)Peta merupakan gambaran permukaan bumi dengan skala tertentu, digambar pada bidang datar melalui sistem proyeksi tertentu.

c. Menurut Erwin Raisz (1948)Peta adalah gambaran konvensional dari ketampakan muka bumi yang diperkecil seperti ketampakannya kalau dilihat vertikal dari atas, dibuat pada bidang datar dan ditambah tulisan-tulisan sebagai penjelas.

d. Menurut Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal 2005)Peta merupakan wahana bagi penyimpanan dan penyajian data kondisi lingkungan, merupakan sumber informasi bagi para perencana dan pengambilan keputusan pada tahapan dan tingkatan pembangunan.

Dengan menggunakan peta, kita dapat mengetahui segala hal yang berada di permukaan bumi, seperti letak suatu wilayah, jarak antarkota, lokasi pegunungan, sungai, danau, lahan persawahan, jalan raya, bandara, dan sebagainya. Ketampakan yang digambar pada peta dapat dibagi menjadi dua yaitu ketampakan alami dan ketampakan buatan manusia (budaya).

Dewasa ini sudah dikenal adanya peta digital (digital map), yaitu peta yang berupa gambaran permukaan bumi yang diolah dengan bantuan media komputer. Data yang diperoleh berupa data digital dan hasil dari gambaran tersebut dapat disimpan dalam suatu media seperti disket, CD, maupun media penyimpanan lainnya, serta dapat ditampilkan kembali pada layar monitor komputer. Biasanya peta digital ini dibuat dengan menggunakan software GIS (Geography Information system). Ilmu yang

Page 2: peta.doc

mempelajari tentang peta dan pemetaan disebut dengan kartografi dan orang yang ahli dalam bidang peta dan pemetaan disebut kartograf.

Peta memiliki beberapa manfaat sebagai berikut:

1. menunjukkan lokasi sebuah objek atau tempat tertentu

2. memberikan gambaran secara umum tentang permukaan bumi yang meliputi bentuk, luas, dan

jarak antara satu tempat dengan tempat yang lain

3. menunjukkan berbagai bentang alam pada suatu wilayah, seperti relief, pegunungan, gurun pasir,

sungai, tanah, dan lain-lain

4. menunjukkan kenampakan sosial budaya berupa jumlah dan persebaran, seperti jumlah dan

persebaran tanah pertanian, persebaran permukiman, persebaran flora dan fauna, perkotaan, dan lain-

lain.

http://manfaat-pengetahuan.blogspot.com/2012/11/peta.html

Tujuan pembuatan peta antara lain sebagai berikut:

membantu suatu pekerjaan, misalnya untuk konstruksi jalan, navigasi, atau perencanaan, analisis data spasial, misalnya perhitungan volume,

menyimpan informasi,

membantu dalam pembuatan suatu desain, misal desain jalan, dan

komunikasi informasi ruang.

http://andimanwno.wordpress.com/2010/06/22/fungsi-dan-tujuan-pembuatan-peta/

Jenis-jenis PetaMenurut jenisnya, peta dapat diklasifikasikan menjadibeberapa macam, yaitu sebagai berikut.a. Jenis Peta Berdasarkan Skalanya1) Peta teknik/kadaster, yaitu peta yang berskala 1 : 100s.d. 1 : 5000.2) Peta berskala besar, 1 : 5.000 s.d. 1 : 250.000.

Page 3: peta.doc

3) Peta berskala medium, 1 : 250.000 s.d. 1 : 500.000.4) Peta berskala kecil, 1 : 500.000 s.d. 1.000.000.

b. Jenis Peta Berdasarkan Keadaan Objek1) Peta dinamik, yaitu peta yang menggambarkan labil ataumeningkat. Misalnya peta transmigrasi atau urbanisasi, petaaliran sungai, peta perluasan tambang, dan sebagainya.2) Peta stasioner, yaitu peta yang menggambarkan keadaanstabil atau tetap. Misalnya, peta tanah, peta wilayah, petageologi, dan sebagainya.

c. Jenis Peta TopografiYang dimaksud peta topografi adalah peta yang menggambarkankonfigurasi permukaan bumi. Peta ini dilengkapi denganpenggambaran, antara lain, perairan (hidrografi), kebudayaan,dan sebagainya.

d Jenis Peta Statistik1) Peta statistik distribusi kualitatif, adalah peta yangmenggambarkan kevariasian jenis data, tanpa memperhitungkanjumlahnya, contohnya: peta tanah, petabudaya, peta agama, dan sebagainya.2) Peta statistik distribusi kuantitatif, adalah peta yangmenggambarkan jumlah data, yang biasanya berdasarkanperhitungan persentase atau pun frekuensi. Misalnya, petapenduduk, peta curah hujan, peta pendidikan, dansebagainya.

e Jenis Peta Berdasarkan Fungsi atau KepentinganBerdasarkan fungsi atau kepentingannya, peta dapatdibedakan menjadi:1) peta geografi dan topografi;2) Peta geologik, hidrologi, dan hidrografi;3) peta lalu lintas dan komunikasi;4) peta yang berhubungan dengan kebudayaan dan sejarah,misalnya: peta bahasa, peta ras;5) peta lokasi dan persebaran hewan dan tumbuhan;6) peta cuaca dan iklim;7) peta ekonomi dan statistik.

http://segitiga8.wordpress.com/2013/01/17/jenis-jenis-peta/

Page 4: peta.doc

Isohyet adalah garis pada peta yang menghubungkan tempat-tempat yang memiliki jumlah curah hujan yang sama selama suatu periode waktu tertentu.

http://geografiman.blogspot.com/2009/05/istilah-nang-geografi.html

• Peta Isohyet adalah peta yang menggambarkan banyaknya curah hujan di suatu tempat.

http://scienceandmuzic.blogspot.com/2009/04/peta-1.html