peta konsep sensor temperatur infrared
-
Upload
komang-putra -
Category
Documents
-
view
25 -
download
0
description
Transcript of peta konsep sensor temperatur infrared
LTM Gabungan FG4 :
Abdan Syakura (1106066126)
Komang Surya Adi Putra (1106066183)
Taufik Mulya (1106050922)
SENSOR TEMPERATUR INFRAMERAH DAN PYEROELECTRIC
Sensor Temperatur Inframerah
Sensor temperatru infamerah mengukur suhu dengan mendeteksi energy inframerah
yang dipancarkan bahan pada suhu diataas nol (0 Kelvin). Desain yang paling dasar terdiri dari
lensa untuk memfokuskan IR energy pada detector, yang mengubah energy menjadi sinyal listrik
yang dapat ditampilkan dalam satuan suhu setelah kompensasi untuk variasi suhu ambie.
Konfgurasi ini memudahkan pengukuran suhu dari jarakk jauh tanpa kontak dengan objek yang
diukur. Dengan demikian, thermometer inframerah dapat berguna untuk mengukur suhu dalam
keadaan dimana termokopel atau sensor tipe probe lainnya tidak dapat digunakan atau
menghasilkan data yang akurat.
Desain untuk thermometer inframerah(IRT) sudah ada setidaknya sejak akhir abad ke-19.
Dikaatakan sebelumnya bahwa energy IR yang dipancarkan semua ahas diatas 0 K. Radiasi Infra
merah merupakan bagian elektromagnetik spectrum dan menempati frekuensi antara cahaya
tampak dan gelombang radio. IR bagian dari spectrum meliputin panjang gelombang dari 0,7-
1000 mikrometer. Dalam band gelombang ini, hanya frekuensi 0,7-20 mikrometer saja yang
digunakan secara efisien. Hal ini dikarenakan IR saat ini tersedia untuk industry tidak cuku
sensitive unntuk mendeteksi jumlah energy yang sangat kecil yang tersedia dari gelombang yang
melebihi 20 mikron.
Sensor Pyeroelectric
Pyeroelectric merupakan sensor untuk mendeteksi gerakan manusia yang masuk dalam
range tertu dengan menggunakan sinar IR yg diterima oleh pyeroelectric. Seperti yang bisa kita
lihat dip eta konsep diatas PIR memiliki dua sensing element yang berfungsi untuk mendeteksi
IR yg masuk, PIR mempunyai pelindung tehradap dua sensing elemnt nya yg disebut pinhole
lens. Namun pinhole lens ini tidak memproteksi seperti perubahan udara di sekitaran kita, karena
sebenaranya pinhole merupakan lensa terbuka. Maka dari itu pyeroelectric sangat sensitive
terhadap perubahan temperature jika dua sensing element yg di depan terkena perubahan udara
di ruangan atau terkena hujan maka akan dapat mengacaukan data keluarannya.
Karena pyeroelectric memiliki range inframerah yang sangat kecil maka di dalam PIR
kita menambahkan Fresnel lens yang berfungsi untuk menangkap lebih banyak infra merah dan
memfokuskoan pada titik kecil di depan sensing element. Fresnel lens dapat memperluas daerah
deteksi IR sampai 100 kaki.
Daftar Pustaka
http://www.omega.com/techref/iredtempmeasur.html diakses pada 25-3-2014 pada
pukul 19.00
http://www.glolab.com/focusdevices/focus.html diakses pada 25-3-2014 pada pukul
20.00