Peta Geologi Reza - eprints.akprind.ac.id

1
Lampiran lepas 3-3 JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA 2021 PETA GEOLOGI DAERAH CIPEDES DAN SEKITARNYA KECAMATAN CINIRU KABUPATEN KUNINGAN PROVINSI JAWA BARAT SKALA 1 : 25.000 Oleh: Reza 131.10.1168 4/9 Lembar Peta RBI No.1308-533 (Lebakwangi) U T B S PEMBAGIAN LEMBAR PETA RBI DEKLINASI PETA US : UTARA SEBENARNYA (GEOGRAFI) UG : UTARA GRID (UTM) UM : UTARA MAGNETIK Hubungan antara utara sebenarnya utara grid dan utara magnetik ditunjukkan secara diagram untuk pusat peta ini Deklinasi magnetik rata-rata 9’ pada tahun 2000 di pusat lembar peta Deklinasi tersebut tiap tahun berkurang 1’ SKALA GRAFIS 1308-532 PALUGON 1308-534 LURAGUNG 1309-212 CILEDUG 06°52'30"S 07°00'00"S 07°07'30"S 07°15'00"S DAERAH PENELITIAN 1308-442 RAJADESA 1308-531 RANCAH 1308-444 KADUGEDE 1308-533 LEBAKWANGI 1309-122 KUNINGAN 1309-211 CIAWIGEBANG 108°30'00"E 108°37'30"E 108°23'30"E 108°45'00"E 18’ US UG LEBAKWANGI Lembar 1308-533 UM 27’ 0 1 2 4 8 0,5 0,25 1 2 0 KABUPATEN KUNINGAN A. KECAMATAN LEBAKWANGI B. KECAMATAN SELAJAMBE KETERANGAN: PEMBAGIAN ADMINISTRASI DAERAH PENELITIAN A B C D C. KECAMATAN CINIRU D. KECAMATAN SUBANG E E. KECAMATAN GARAWANGI Interval Kontur 12,5 m KETERANGAN SIMBOL: a b a b c a c 23 23 a. Indeks kontur b. Garis kontur a. Sungai besar b. Anak sungai c. Sungai musiman a. Jalan raya b. Jalan lain c. Jalan setapak Jurus dan kemiringan lapisan batuan Jurus dan kemiringan terbalik lapisan batuan Gerakan massa rockfall Sumber mataair a b c a. Penarikan struktur b. Struktur tertimbun c. Struktur di perkirakan a b a. Sesar mendatar kanan b. Sesar mendatar kiri Sesar naik a b a. Lipatan antiklin b. Lipatan sinklin A B Batas satuan batuan Arah penampang geologi PETA INDEKS LOKASI Daerah Penelitian KETERANGAN NAMA STRUKTUR GEOLOGI Sesar Naik Cipakem 1 Sesar Naik Ciniru 16 Sesar Naik Cijemit Sesar Naik Situgede 10 Antiklin Terbalik Cipakem Antiklin Cipakem Sinklin Cipakem Antiklin Mekarsari 7 Sinklin Mekarsari Sinklin Pamupukan 13 6 Sinklin Giriwaringin Antiklin Giriwaringin Sinklin Bangunjaya Sesar Mendatar Kiri Ci Jamika Sesar Mendatar Kanan Sri Gading Sesar Mendatar Kanan Cipakem Antiklin Ciniru Sinklin Ciniru 9 18 2 3 5 8 11 12 14 15 17 4 o 80 o 70 o 75 o 39 o 11 o 15 o 10 o 35 o 25 o 45 o 50 o 10 o 45 o 45 o 67 o 60 o 35 o 80 o 70 o 73 o 75 o 50 o 55 o 25 o 60 o 75 o 87 o 67 o 80 o 60 o 10 o 70 o 75 o 63 o 44 o 58 o 51 o 87 o 70 o 56 o 50 o 32 o 50 o 55 o 23 o 25 o 35 o 35 o 40 o 19 o 75 o 53 o 76 o 40 o 62 o 38 o 87 o 65 o 53 o 35 o 45 o 55 o 55 o 45 o 50 o 50 o 73 o 33 o 70 o 30 o 43 o 74 o 81 o 10 o 20 o 63 o 40 o 90 o 53 o 40 o 53 o 50 o 20 LEGENDA: Umur (Ma) Skala Waktu Geologi Era Periode Zonasi Blow (1969) Simbol Satuan Batuan TERSIER PLIOSEN AKHIR TENGAH AWAL MIOSEN N21 N20 N19 N18 N17 N16 N15 N14 N13 N12 N10 N9 N8 N7 5 10 15 A B D C A tersusun dari batupasir karbonatan dan perselingan batupasir karbonatan dan batugamping. Batupasir karbonatan abu-abu kebiruan, kuning kecoklatan, gradasi normal, gradasi terbalik, humocky cross stratification, berlapis sedang-buruk, pasir kasar-sangat halus, membulat tanggung, sortasi baik, kemas tertutup, komposisi fragmen litik andesit, coral, fosil jejak, matrik pasir kasar-sangat halus, semen karbonat, menempati ±5% dari luas daerah penelitian. Dari analisis petrografi didapatkan kenampakan pecahan fosil, kalsit dan semen karbonat. B tersusun dari perselingan batupasir tufan-tuf, batupasir tufan sisipan batulempung-tuf, dan breksi andesit. Batupasir tufan abu-abu kecoklatan, coklat kehitaman, gradasi normal, laminasi pararel, nendatan, berlapis buruk terlipat kuat, pasir sangat kasar-halus, membulat tanggung, sortasi sedang, kemas tertutup, komposisi fragmen andesit berukuran kerakal-kerikil, matrik pasir kasar-lempung, semen silika, menempati ±25% dari luas daerah penelitian. Dari kenampakan petrografi terdapat kuarsa, plagiogklas, feldspar dan mineral opak. C tersusun dari breksi andesit beberapa tempat berlapis baik dengan perselingan batupasir tufan, tuf dan batulempung. Breksi andesit coklat kehitaman, kuning kecoklatan, fragmen kerak roti, mengkulit bawang, berlapis buruk, terlipat kuat, bongkah-pasir halus, meruncing-mebulat tanggung, sortasi buruk, kemas tertutup, komposisi fragmen andesit, basalt, matrik krakal-pasir sangat halus, semen silika, menempati ±58% dari luas daerah penelitian. Dari kenampakan petrografi terdapat mineral hornblend, plagioklas dengan struktur zoning, mineral opak dan terdapat blok kumpulan mineral plagiokas -horblend. Dari kenampakan petrografi terdapat mineral kalsit, organisme berupa ooid, pelet, lumpur karbonat dan beberapa pecahan cangkang fosil. D tersusun dari napal beberapa tempat terdapat perselingan napal dan batulempung karbonatan. Napal abu-abu keputih-putihan, abu-abu kehitaman, laminasi pararel, berlapis buruk-sedang terlipat kuat, lanau-pasir sangat halus, membulat tanggung, sortasi baik, kemas tertutup, komposisi matrik lanau-pasir sangat halus, semen karbonatan, menempati ±10% dari luas daerah penelitian. batupasir karbonatan Rambatan (A) perselingan batupasir tufan- tuf Halang (B) breksi andesit Gununghurip (C) napal Kalibiuk (D) Satuan Batuan Pemerian b tersusun dari batuan terobosan basalt tersier berupa dike. Basalt hitam keabu-abuan, holokristalin, porfiro afanitik, subhedral-anhedral, equigranular, dengan komposisi mineral piroksin, hornblenda, menempati ±2% dari luas daerah penelitian. Dari karakter petrografi berstruktur diabasik, dengan komposiis mineral piroksin, hornblenda, dan sedikit olivin A b intrusi basalt (b) B B B C C D B A b b b 1 2 8 7 6 5 18 10 11 17 9 3 12 16 13 15 14 4 A B D E F C 0 250 m 500 m 750 m 1.000 m 0 250 m 500 m 750 m 1.000 m 0 250 m 500 m 750 m 1.000 m 0 250 m 500 m 750 m 1.000 m 0 250 m 500 m 750 m 1.000 m 0 250 m 500 m 750 m 1.000 m A B C D F E PENAMPANG GEOLOGI E-F Skala V:H = 1:1 PENAMPANG GEOLOGI A-B Skala V:H = 1:1 PENAMPANG GEOLOGI C-D Skala V:H = 1:1 Sungai Ci Pedak Sungai Ci Sera Sungai Sri Gading Sungai Sri Gading Sungai Sri Gading Antiklin Terbalik Cipakem Sesar Naik Cipakem Sesar Mendatar Kanan Cipakem Antiklin Mekarsari Sinklin Mekarsari Sinklin Giriwaringin Antiklin Giriwaringin Sesar Mendatar Kiri Ci Jamika Antiklin Ciniru Sesar Naik Ciniru Sinklin Ciniru Sesar Naik Cijemit Sinklin Pamupukan Sinklin Bangunjaya Sesar Mendatar Kanan Sri Gading Antiklin Cipakem Sinklin Cipakem Sesar Naik Ciniru Sinklin Ciniru Sesar Naik Cijemit Sesar Naik Situgede Sesar Naik Situgede BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS

Transcript of Peta Geologi Reza - eprints.akprind.ac.id

Page 1: Peta Geologi Reza - eprints.akprind.ac.id

Lampiran lepas 3-3

JURUSAN TEKNIK GEOLOGIFAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL

INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA2021

PETA GEOLOGIDAERAH CIPEDES DAN SEKITARNYA

KECAMATAN CINIRU KABUPATEN KUNINGANPROVINSI JAWA BARAT

SKALA 1 : 25.000

Oleh:

Reza131.10.1168

4/9 Lembar Peta RBI No.1308-533 (Lebakwangi)

U

TB

S

PEMBAGIAN LEMBAR PETA RBI DEKLINASI PETA

US : UTARA SEBENARNYA (GEOGRAFI)

UG : UTARA GRID (UTM)

UM : UTARA MAGNETIK

Hubungan antara utara sebenarnyautara grid dan utara magnetik ditunjukkan secara diagram untuk pusat peta ini

Deklinasi magnetik rata-rata 9’ pada tahun 2000di pusat lembar petaDeklinasi tersebut tiap tahun berkurang 1’

SKALA GRAFIS

1308-532

PALUGON

1308-534

LURAGUNG

1309-212

CILEDUG

06

°52

'30

"S0

7°0

0'0

0"S

07°0

7'30

"S07

°15'

00"S

DAERAH PENELITIAN

1308-442

RAJADESA

1308-531

RANCAH

1308-444

KADUGEDE

1308-533

LEBAKWANGI

1309-122

KUNINGAN

1309-211

CIAWIGEBANG

108°30'00"E 108°37'30"E108°23'30"E 108°45'00"E

18’

US

UG

LEBAKWANGILembar 1308-533

UM

27’

0 1 2 4 8

0,50,25 1 20

KABUPATEN KUNINGAN

A. KECAMATAN LEBAKWANGIB. KECAMATAN SELAJAMBE

KETERANGAN:

PEMBAGIAN ADMINISTRASI DAERAH PENELITIAN

A

B

C

D

C. KECAMATAN CINIRU

D. KECAMATAN SUBANG

E

E. KECAMATAN GARAWANGI

Interval Kontur 12,5 m

KETERANGAN SIMBOL:

a

b

abc

ac

23

23

a. Indeks konturb. Garis kontur

a. Sungai besarb. Anak sungaic. Sungai musimana. Jalan rayab. Jalan lainc. Jalan setapak

Jurus dan kemiringan lapisanbatuan

Jurus dan kemiringan terbaliklapisan batuan

Gerakan massarockfall

Sumber mataair

ab

c

a. Penarikan strukturb. Struktur tertimbunc. Struktur di perkirakan

a b

a. Sesar mendatar kananb. Sesar mendatar kiri

Sesar naik

ab

a. Lipatan antiklinb. Lipatan sinklin

A B

Batas satuan batuan

Arah penampanggeologi

PETA INDEKS LOKASI

Daerah Penelitian

KETERANGAN NAMA STRUKTUR GEOLOGI

Sesar Naik Cipakem1

Sesar Naik Ciniru

16

Sesar Naik Cijemit

Sesar Naik Situgede

10

Antiklin TerbalikCipakem

Antiklin Cipakem

Sinklin Cipakem

Antiklin Mekarsari

7

Sinklin Mekarsari

Sinklin Pamupukan

13

6

Sinklin Giriwaringin

Antiklin Giriwaringin

Sinklin Bangunjaya

Sesar Mendatar Kiri Ci Jamika

Sesar Mendatar Kanan Sri Gading

Sesar Mendatar Kanan Cipakem

Antiklin Ciniru

Sinklin Ciniru9 18

2

3

5

8

11

12

14

15

17

4

o80

o70

o75

o39

o11

o15o

10

o35

o25

o45

o50

o10

o45

o45o67

o60

o35

o80

o70o73

o75

o50

o55

o25

o60

o75

o87

o67

o80

o60

o10

o70

o75

o63

o44

o58o

51

o87

o70

o56

o50

o32o50

o55

o23

o25

o35

o35

o40

o19

o75

o53

o76

o40

o62

o38

o87

o65

o53

o35

o45

o55

o55

o45 o50

o50

o73

o33

o70

o30

o43

o74

o81

o10

o20

o63

o40

o90

o53

o40

o53

o50

o20

LEGENDA:

Um

ur

(Ma)

Skala WaktuGeologi

Era Periode

ZonasiBlow(1969)

SimbolSatuanBatuan

TE

RS

IER

PL

IOS

EN

AK

HIR

TE

NG

AH

AW

AL

MIO

SE

N

N21

N20

N19

N18

N17

N16

N15

N14

N13

N12

N10

N9

N8

N7

5

10

15

A

B

D

C

A tersusun dari batupasir karbonatan dan perselingan batupasir karbonatan dan batugamping. Batupasir karbonatan abu-abu kebiruan, kuning kecoklatan, gradasi normal, gradasi terbalik, humocky cross stratification, berlapis sedang-buruk, pasir kasar-sangat halus, membulat tanggung, sortasi baik, kemas tertutup, komposisi fragmen litik andesit, coral, fosil jejak, matrik pasir kasar-sangat halus, semen karbonat, menempati ±5% dari luas daerah penelitian.Dari analisis petrografi didapatkan kenampakan pecahan fosil, kalsit dan semen karbonat.

B tersusun dari perselingan batupasir tufan-tuf, batupasir tufan sisipan batulempung-tuf, dan breksi andesit. Batupasir tufan abu-abu kecoklatan, coklat kehitaman, gradasi normal, laminasi pararel, nendatan, berlapis buruk terlipat kuat, pasir sangat kasar-halus, membulat tanggung, sortasi sedang, kemas tertutup, komposisi fragmen andesit berukuran kerakal-kerikil, matrik pasir kasar-lempung, semen silika, menempati ±25% dari luas daerah penelitian.Dari kenampakan petrografi terdapat kuarsa, plagiogklas, feldspar dan mineral opak.

C tersusun dari breksi andesit beberapa tempat berlapis baik dengan perselingan batupasir tufan, tuf dan batulempung. Breksi andesit coklat kehitaman, kuning kecoklatan, fragmen kerak roti, mengkulit bawang, berlapis buruk, terlipat kuat, bongkah-pasir halus, meruncing-mebulat tanggung, sortasi buruk, kemas tertutup, komposisi fragmen andesit, basalt, matrik krakal-pasir sangat halus, semen silika, menempati ±58% dari luas daerah penelitian.Dari kenampakan petrografi terdapat mineral hornblend, plagioklas dengan struktur zoning, mineral opak dan terdapat blok kumpulan mineral plagiokas -horblend.

Dari kenampakan petrografi terdapat mineral kalsit, organisme berupa ooid, pelet, lumpur karbonat dan beberapa pecahan cangkang fosil.

D tersusun dari napal beberapa tempat terdapat perselingan napal dan batulempung karbonatan. Napal abu-abu keputih-putihan, abu-abu kehitaman, laminasi pararel, berlapis buruk-sedang terlipat kuat, lanau-pasir sangat halus, membulat tanggung, sortasi baik, kemas tertutup, komposisi matrik lanau-pasir sangat halus, semen karbonatan, menempati ±10% dari luas daerah penelitian.

batupasirkarbonatanRambatan

(A)

perselinganbatupasir tufan-

tuf Halang(B)

breksiandesit

Gununghurip(C)

napal Kalibiuk(D)

SatuanBatuan Pemerian

b tersusun dari batuan terobosan basalt tersier berupa dike. Basalt hitam keabu-abuan, holokristalin, porfiro afanitik, subhedral-anhedral, equigranular, dengan komposisi mineral piroksin, hornblenda, menempati ±2% dari luas daerah penelitian.Dari karakter petrografi berstruktur diabasik, dengan komposiis mineral piroksin, hornblenda, dan sedikit olivin

A b

intrusibasalt

(b)

B

BB

C

C

D

B

A

b

b

b

1

2

8

7

6

5

18

10

11

17

9

3

12

16

13

15

14

4

A

B D

E

FC

0

250 m

500 m

750 m

1.000 m

0

250 m

500 m

750 m

1.000 m

0

250 m

500 m

750 m

1.000 m

0

250 m

500 m

750 m

1.000 m

0

250 m

500 m

750 m

1.000 m

0

250 m

500 m

750 m

1.000 m

A

B

C D

F

E

PENAMPANG GEOLOGI E-FSkala V:H = 1:1

PENAMPANG GEOLOGI A-BSkala V:H = 1:1

PENAMPANG GEOLOGI C-DSkala V:H = 1:1

SungaiCi Pedak

SungaiCi Sera

SungaiSri Gading

SungaiSri Gading

SungaiSri Gading

Antiklin TerbalikCipakem

Sesar NaikCipakem

Sesar MendatarKanan Cipakem

AntiklinMekarsari

SinklinMekarsari

SinklinGiriwaringin

AntiklinGiriwaringin

Sesar Mendatar Kiri Ci Jamika

AntiklinCiniru

Sesar NaikCiniru Sinklin

Ciniru Sesar NaikCijemit Sinklin

Pamupukan

SinklinBangunjaya

Sesar MendatarKanan Sri Gading

AntiklinCipakem

SinklinCipakem

Sesar NaikCiniru

Sinklin Ciniru

Sesar NaikCijemit

Sesar NaikSitugede

Sesar NaikSitugede

BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT

BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT BT

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS

LS