Perubahan Sosial dan Interaksi Sosial

of 16 /16
KELOMPOK 1 PROSES SOSIAL DAN INTERAKSI SOSIAL KELAS L UNIVERSITAS WIDYATAMA ANGGOTA KELOMPOK PROSES SOSIAL INTERAKSI SOSIAL

Embed Size (px)

Transcript of Perubahan Sosial dan Interaksi Sosial

  1. 1. ANGGOTAKELOMPOKPROSESSOSIALINTERAKSISOSIAL
  2. 2. ANGGOTA KELOMPOK VENNA DENISHA DITA JULIA S. SOFIATUN PUTRI MEILANI ILHAM GUMELAR N. FADHLY ADITAMA
  3. 3. PROSES SOSIALPengaruh timbal balik akibat hubunganantara induvidu dengan induvidu, induvidudengan kelompok, dan kelompok dengankelompok yang dapat di lihat dari berbagiaspek kehidupan manusia seperti politik,ekonomi, sosial budaya, dan ke agamaan.
  4. 4. SISTEM SOSIALKonsep yang paling umum di pakai dalam mejelaskandan mempelajari hubungan manusia di dalam kelompok ataudalam organisasi sosial.A. Fungsi Sosial1. Fungsi Pemeliharaan PolaMengacu pada keharusan mempertahankan stabilitas pola-polabudaya yang sudah terlembaga dan terjadi padatingkat kultural dan stabilitas sosial2. Fungsi Pencapaan SosialMembantu para induvidu dalam mencapai tujuanhidupnya3. Fungsi AdaptasiMembantu masyarakat untuk beradaptasi denganlingkungan dan perkembangan jaman.4. Fungsi integrasiMerasakan jika setiap anggota masyarakat memilikiketaatan dan kepatuhan pada sistem sosisal yang berlaku.
  5. 5. UNSUR-UNSUR SISTEM SOSIAL1. Keyakinan (pengetahuan)2. Perasaan (Sentimen)3. Tujuan Sasaran atau cita cita4. Norma5. Status dan Peranan6. Tingkat atau Pangkat7. Kekuasaan atau Pengaruh (Power)8. Sanksi9. Sarana atau Fasilitas10. Tekanan Ketegangan (Stress-Strain)
  6. 6. SISTEM KELUARGASecara umum, sistem keluarga terbgai mennjadi 2:1. Keluarga Tradisional: pada masyarakattradisional persekutuan perkawinan padadasarnya adalah hubungan ekonomi bukannyahubungan perasaan.2. Keluarga Modern: perkawinan yang dilihatsebagai suatu satuan kasih sayang bukanalasan ekonomi atau kepemilikan hartakekayaan.
  7. 7. MODAL SOSIALPENGERTIAN: Modal sosial adalah bagian-bagiandari organisasi sosial seperti kepercayaan, normadan jaringan yang dapat meningkatkan efisiensimasyarakat dengan memfasilitasi tindakan-tindakanyang terkoordinsasi .
  8. 8. INTERAKSI SOSIAL PENGERTIAN:Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik yangdinamis antara individu dengan individu, kelompokdengan kelompok atau individu dengankelompok. Interaksi sosial dapat terjadi jika dua individuatau kelompok saling bertemu atauberhubungan, seperti saling menegur, berjabattangan, berbicara, dsb.
  9. 9. Sebagai contoh,kerusuhan berbau SARAyang terjadi di Sampitdan Ambon, disebabkanoleh tidak berjalannyaproses interaksi sosialyang meyebabkan sikapsaling curiga. Olehkarena itu, sosiologimenjadikan interaksisosial sebagai dasarkehidupan masyarakat.Tanpa interaksi sosial,tidak akan adakehidupan masyarakat. MenurutEmile Durkheim,individu yangtidak melakukan interaksimemiliki kecenderunganbunuh diri lebih tinggi. Menurut Stewart(Hikmat:2006)orang yang terkucilsecara sosial lebih cepatmati. Kemampuanberinteraksi yang burukmempunyai andil dalampenyakit koroner, dankemungkinan terjadinyakematian menaik padaorang yang ditinggalkanmati oleh pasangannya.
  10. 10. SYARAT-SYARAT INTERAKSI SOSIAL1. KONTAK SOSIAL: Aksi individu atau kelompok dalambentuk isyarat yang memiliki makna bagi si pelaku dan sipenerima membalas aksi itu dengan reaksi. Kontak sosialdapat dibedakan menjadi beberapa cara: Kontak langsung dan tidak langsung Kontak antar individu, antar kelompok, individu dengankelompok2. KOMUNIKASI SOSIAL: Proses saling memberi tafsirankepada pelaku pihak lain dan melalu tafsiran itu laluseseorang mewujudkan prilaku sebagai reaksi terhadapmaksud atau pesan yang ingin disampaikan oleh pihaklain itu.
  11. 11. FAKTOR-FAKTOR PENDORONGBERLANGSUNGNYA INTERAKSI SOSIAL 1. IMITASI 2. SUGESTI 3. IDENTIFIKASI 4. SIMPATI 5. EMPATI 6. MOTIVASI
  12. 12. PROSES INTERAKSI SOSIALA. PROSES ASOSIATIF: cenderung meningkatkansolidaritas kelompok1. KERJASAMA (COOPERATION): a. Kooptasi: sebuah usaha untuk menerimaunsur kepemimpinan baru. b. Koalisi: gabungan 2 partai/kelompok ataulebih yang memiliki suatu visi dan misi yangsama c.Bargaining: tawar menawar d.joint venture: patungan modal e.Kerukunan: mencakup gotong royong dantolong menolong
  13. 13. 2. Akomodasi: cara untk menyelesaikan pertentanganuntuk mencapai suatu kestabilan. a.Koersi (Coersion): prosesnya karena paksaan b.Kompromi(Compromisme): pihak yang terlibatsaling mengurangi tuntutannya. c.Arbitasi(Arbitration): menyelasaikan masalahdengan bantuan pihak ke-3 d.Mediasi(Mediation): pihak ke-3 dalam posisi netral e.Konsiliasi(Conciliation): mempertemukan pihakyang bertikai demi tercapai tujuan bersama f.Toleransi: menyelesaikan pertentangan tanpapersetujuan yang formal g.Stalamate: masing-masing pihak menghentikanpertikaian yang terjadi h.Ajudikasi: menyelesaikan pertikaian melaluipengadilan
  14. 14. 3. Asimilasi:penggabungan duabudaya atau lebihdan menghasilkanunsur budaya yangbaru.
  15. 15. 2. PROSES DISOSIATIF: proses yangmengarah pada perpecahan namundapat menjadi hal positif jika diolahdengan baik. a. Persaingan/Kompetisi b. Kontavensi: kompetisi dengan sikapyang negatif (pengkhianatan, dendam,menghasut) c. Konflik/Pertentangan
  16. 16. THANK YOUFOR YOURATTENTION ANDHAPPY FRIDAY! #TGIF