PERUBAHAN - kaltimprov.go.id 2019.pdf · 2019. 9. 10. · kejelasan dan manfaat bagi institusi baik...

T

RENJAPERUBAHAN

[Rencana Kinerja]Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur 2019

i

KATA PENGANTAR

Dalam rangka mewujudkan good governance, maka Pemerintah melalui

setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah secara konsisten dan optimal

melaksanakan tugas, fungsi dan kinerjanya, sehingga diharapkan pelaksanaan

pemerintahan lebih berhasil guna, dan berdaya guna, akuntabel, sejalan dengan

tujuan yang hendak dicapai. Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur dalam

menyusun Rancangan Akhir Rencana Kerja Tahun 2019 mengacu kepada

Perencanaan Startegis 2018-2023 dengan segala perubahan, dan dengan

maksud untuk meningkatkan kinerja guna mencapai tujuan dan sasaran yang

telah ditetapkan.

Rancangan Akhir Rencana Kerja (RENJA) Tahun 2019 terdiri dari

Pendahuluan, Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja SKPD Tahun lalu, Tujuan,

Sasaran yang menggambarkan pencapaian Renstra Dinas Sosial Provinsi

Kalimantan Timur, dana Indikatif beserta sumbernya serta perkiraan maju

berdasarkan pagu Indikatif, sumber dana yang dibutuhkan untuk menjalankan

program dan kegiatan.

Rancangan Akhir Rencana Kerja ini merupakan dokumen resmi yang

memuat kebijakan dan program / kegiatan dalam satu tahun dan sebagai acuan

penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Dinas Sosial Provinsi

Kalimantan Timur Tahun Anggaran 2019 dan data tersebut untuk

mengantisipasi permasalahan dan hambatan serta untuk mencari solusi yang

terbaik guna menjawab dinamika yang menjadi perkembangan keuangan baik

target dan realisasinya. Melalui Rencana Kerja ini diharapkan memberikan

kejelasan dan manfaat bagi institusi baik pemerintah maupun swasta yang

memerlukannya.

Samarinda, 15 Juli 2019

Plt. KEPALA DINAS SOSIALPROVINSI KALIMANTAN TIMUR,

DRS. H. KHAIRUL SALEH, M.SI.Pembina Tingkat I

NIP. 19620622 198811 1 004


ii

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar ...................................................................... i

Daftar Isi ............................................................................

Daftar Tabel .............................................................................

ii

iv

BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang........................................................ 1

1.2. Dasar hukum........................................................... 3

1.3. Maksud dan Tujuan ............................................... 4

1.4. Sistematika Penulisan............................................. 4

BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA

KINERJA DINAS SOSIAL PROVINSI

KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2018.

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Sosial Prov.

Kaltim Tahun 2018 dan Capaian Renstra............6

2.2 Analisa Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Provinsi

Kalimantan Timur..................................................16

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan

Fungsi Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur...26

2.4. Review Terhadap Rancangan Awal Dinas Sosial

Prov. Kaltim...........................................................27

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan

Masyarakat............................................................42

BAB III. TUJUAN DAN SASARAN

3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional............. 54

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Sosial Provinsi

Kaltim.................................................................55

3.3. Program dan Kegiatan ...................................... 56


iii

BAB IV. PROGRAM DAN KEGIATAN

4.1. Rencana Kerja dan Penganggaran Dinas Sosial

Provinsi Kalimantan Timur................................

60

BAB. IV. PENUTUP ................................................................ 76


iv

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan

Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun 2018 ........................... 9

2. Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD Dinas Sosial

Provinsi Kalimantan Timur ................................................... 19

3. Review Terhadap Rancangan Awal SKPD Tahun 2019........ 28

4. Rumusan Kebutuhan / Usulan Program dan Kegiatan

Tahun 2019. .......................................................................... 44

5. Kajian Usulan Program dan Kegiatan dari Masyarakat

Provinsi Kalimantan Timur Tahun Tahun 2019…............... 52

6. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Sosial

Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2019……………………61


1

BAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

mengamanatkan bahwa pembangunan bidang sosial menjadi tugas wajib pemerintah

daerah.

Sesuai dengan Peraturan Perangkat Daerah merupakan pedoman bagi

Pemerintah Daerah baik provinsi maupun Kabupaten/Kota dalam rangka penataan

Kelembagaan Perangkat Daerah untuk pembentukan Organisasi Perangkat

Daerah berupa Dinas, Badan, Sekretariat serta Kecamatan.

PP No. 18 Tahun 2016 ini adalah tindaklanjut dari amanat dalam

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah serta adanya

perubahan pembagian urusan pemerintahan antara Pemerintah Pusat, Pemerintah

Provinsi, Pemerintah Kabupaten dan Kota.

Dalam Peraturan Perangkat Daerah ini memuat ketentuan-ketentuan dalam

pembentukan satuan kerja perangkat daerah, jenis, kriteria tipelogi, hingga pada

kedudukan tugas dan fungsi Perangkat Daerah.

Untuk menyelenggarakan tugas pokoknya Dinas Sosial Provinsi Kalimantan

Timur mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Perumusan kebijakan teknis bidang sosial sesuai dengan rencana strategi yang

ditetapkan Pemerintah Daerah.

b. Perencanaan, pembinaan dan pengendalian kebijakan teknis di bidang sosial.

c. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang sosial.

d. Perumusan, perencanaan, pembinaan dan pengendalian kebijakan teknis

pemberdayaan sosial.

e. Perumusan, perencanaan, pembinaan dan pengendalian kebijakan teknis

pelayanan dan rehabilitasi sosial.

f. Perumusan, perencanaan, pembinaan dan pengendalian kebijakan teknis bantuan

dan jaminan sosial.

g. Penyelenggaraan urusan kesekretariatan.

h. Pelaksanaan Unit Pelaksana Teknis Dinas.

i. Pembinaan kelompok jabatan fungsional.

j. Pelaksana tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.


2

Berkenaan dengan tugas dan fungsi tersebut Dinas Sosial Provinsi

Kalimantan Timur mempunyai peran yang strategis dalam penanganan

masalah-masalah kesejahteraan sosial dengan visi ”TERWUJUDNYA

KESEJAHTERAAN PENYANDANG MASALAH KESEJAHTERAAN SOSIAL”

Nilai-nilai inti yang terkandung dalam pernyataan visi tersebut adalah

Kesejahteraan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial artinya kondisi

terpenuhinya kebutuhan material, spiritual, dan sosial warga negara terutama

penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) agar dapat hidup layak dan

mampu mengembangkan diri sehingga dapat melaksanakan fungsi sosialnya.

Untuk dapat mewujudkan visi dilakukan dengan cara mendorong efektitifitas

dan efesiensi pemanfaatan sumber daya yang dimiliki, dengan menetapkan misi

Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur yang didalamnya terdapat tujuan serta

sasaran yang ingin dicapai. Misi Dinas Sosial Provinsi kalimantan Timur adalah

sebagai berikut :

1. Meningkatkan perlindungan dan jaminan sosial.

2. Meningkatkan keberdayaan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

3. Mengembangkan prakarsa dan peran aktif masyarakat.

4. Meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan.

Tujuan merupakan implementasi atau penjabaran dari Misi dan merupakan

sesuatu (apa) yang akan dicapai atau dihasilkan pada kurun waktu tertentu ke depan

(Kapan)

Berdasarkan uraian di atas, maka Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur

menetapkan tujuan sebagai berikut :

1. Meningkatkan ketahanan sosial.

2. Meningkatkan kemandirian Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

3. Meningkatkan kualitas Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dalam

penanganan Penyadang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

4. Meningkatkan keberdayaan Sumber Daya Aparatur.

Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan secara terukur yang akan dicapai

secara nyata dalam jangka waktu tahunan, semesteran atau bulanan. Sasaran

merupakan bagian integral dalam proses perencanaan strategik instansi pemerintah.

Fokus utama sasaran adalah tindakan dan alokasi sumber data daerah dalam

kegiatan organisasi/pemerintah daerah. Sasaran bersifat spesifik, dapat dinilai,

diukur, menantang namun dapat dicapai, berorientasi pada hasil dan dapat dicapai

dalam periode I (satu) tahun.


3

Berdasarkan pengertian tersebut, maka Dinas Sosial Provinsi Kalimantan

Timur menetapkan sasaran dalam periode tahun 2013 sampai dengan tahun 2018

sebagi berikut :

1. Meningkatnya kualitas hidup Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial

(PMKS).

2. Meningkatkan potensi sosial Penyadang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

3. Meningkatkan kapasitas Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dalam

penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

4. Meningkatkan akuntabilitas kinerja SKPD.

1.2. Dasar Hukum

Adapun yang menjadi dasar hukum Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur

didalam menyusunan Rencana Kerja Tahun 2019 adalah sebagai berikut:

Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional:

1. Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

2. Undang-undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial;

3. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

4. Undang-undang Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Daerah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan

Pemerintah Daerah Kabupaen/Kota;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2007 tentang Pengelolaan Keuangan

Negara/Daerah;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat

Daerah;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi

PenyelenggaraanPemerintahan Daerah;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Daerah;

11. Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan

Daerah;


4

12. Permendagri Nomor 59 tahun 2007 tentang Perubahan Permendagri Nomor

13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

13. Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2005 tentang Tata cara Penyusunan

Rencana Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Pelaksanaan

Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah;

14. Peraturan Daerah Kalimantan Timur Nomor 6 Tahun 2008 tentang

Organisasi dan Tatakerja Dinas Daerah Provinsi Kalimantan Timur;

15. Peraturan Daerah Kalimantan Timur Tahun 2016 tentang Penanganan dan

Pemberdayaan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS);

16. Peraturan Gubernur Kalimantan Timur Nomor 7 Tahun 2014 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah 2013 – 2018 Provinsi

Kalimantan Timur;

17. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pemerintah Daerah

serta adanya perubahan pembagian urusan Pemerintahan antara Pemerintah

Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten dan Kota.

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud dari penyusunan Rancangan Rencana Kerja ini adalah sebagai

panduan untuk evaluasi pelaksanaan program/kegiatan tahun 2018, dan pelaksanaan

program / kegiatan yang akan dilaksanakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran

(RKA) Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur tahun 2019.

Sedangkan tujuan disusunnya Rencana Kerja SKPD adalah untuk

memasukkan program/kegiatan yang ada di Rencana Kerja (RENJA) ke dalam

Kebijakan Umum Anggaran Prioritas dan Plafon Anggaran (KUA-PAS).

1.4. Sistimatika Penulisan

Sistimatika penulisan dan garis besar isi dokumen Renja Dinas Sosial

Provinsi Kalimantan Timur adalah sebagai berikut :

1. BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang.

1.2. Dasar Hukum.

1.3. Maksud dan Tujuan.

1.4. Sistimatika Penulisan.


5

2. BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENCA KINERJA DINAS SOSIAL

PROV. KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2018

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja dan Capaian Renstra.

2.2. Analisa Kinerja Pelayanan SKPD.

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Sosial Provinsi

Kalimantan Timur.

2.4. Review Terhadap rancangan awal SKPD.

2.5. Penelaahan Usulan dan Program Kegiatan Masyarakat.

3. BAB III. TUJUAN, SASARAN PROGRAM dan KEGIATAN

3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional.

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD.

3.3. Program dan Kegiatan.

4. BAB IV. PENUTUP


6

BAB IIEVALUASI PELAKSANAAN RENJA DINAS SOSIAL PROVINSI

KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2018.

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Sosial Provinsi Kalimantanm Timur

Tahun 2018 dan Capaian Renstra (2013 – 2018).

Capaian kinerja pembangunan tahun 2018 dapat dilihat dengan

membandingkan antara capaian atau hasil pelaksanaan program/kegiatan

sebagaimana yang telah ditetapkan baik dalam DPA maupun DIPA dengan

target yang ditetapkan dalam rencana strategis. Secara umum diperoleh hasil

bahwa capaian kinerja tahun 2018 sebagian besar telah memenuhi target

yang telah ditetapkan.

1. Dari 10 program/ kegiatan yang berhubungan langsung dengan

pelayanan kepada masyarakat terdapat capaian/realisasi

program/kegiatan yang memenuhi target kinerja yang direncanakan yaitu

:

a. Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil

(KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)

Lainnya.

b. Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial.

c. Program Pembinaan Anak Terlantar.

d. Program Pembinaan Para Penyandang Cacat dan Trauma.

e. Program Pembinaan Panti Asuhan/Panti Jompo.

f. Program Pembinaan Eks Peyandang Penyakit Sosial (Eks

Narapidana, PSK, Narkoba dan Penyakit Sosial Lainnya).

g. Program Pemberdayaan Kelembagaan Sosial.

h. Program Penanggulangan Kemiskinan Bidang Kesejahteraan Sosial

Untuk Mengukur Indeks Kedalaman Kemiskinan.

i. Program Penanggulangan Kemiskinan Bidang Kesejahteraan Sosial.


7

2. Realisasi program/kegiatan yang telah memenuhi bahkan melampaui

target kinerja yang telah direncanakan adalah sebagai berikut:

a. Pengadaan sarana dan prasarana pendukung usaha bagi keluarga

miskin.

b. Pelayanan dan perlindungan sosial, hukum bagi korban eksploitasi

perdagangan perempuan dan anak.

c. Koordinasi perumusan kebijakan dan sikronisasi pelaksanaan

upaya-upaya penanggulangan kemiskinan dan penurunan

kesenjangan.

d. Pelatihan keterampilan dan prakter belajar kerja bagi anak

terlantar.

e. Pengembangan bakat dan keterampilan anak terlantar.

f. Pendidikan dan pelatihan bagi penyandang cacat dan eks trauma.

g. Pembangunan sarana dan prasarana panti asuhan/jompo.

h. Rehabilitasi sedang/berat bangunan panti asuhan/jompo.

i. Operasi dan pemeliharaan sarana dan prasarana panti

asuhan/jompo.

j. Pendidikan dan pelatihan bagi penghuni panti asuhan/jompo.

k. Pemberdayaan eks penyandang penyakit sosial.

l. Peningkatan peran aktif masyarakat dan dunia usaha.

m. Peningkatan kualitas SDM kesejahteraan sosial masyarakat.

n. Pengembangan model kelembagaan perlindungan sosial.

o. Fasilitasi pelaksanaan program keluarga harapan.

p. Peningkatan kualitas pelayaan sarana dan prasarana rehabilitasi

kesejahteraan sosial bagi PMKS.

q. Pelatihan keterampilan berusaha bagi keluarga miskin dan PMKS

lainnya.

r. Pelatihan keterampilan berusaha bagi keluarga mikin dan PMKS

lainnya.

s. Pengembangan kecakapan hidup bagi remaja putus sekolah.


8

3. Faktor pendukung terpenuhinya target kinerja disebabkan adanya

kebijakan keselarasan dan penyerasian program/kegiatan antara pusat

dan Provinsi serta Kabupaten/Kota se - Kalimantan Timur.

4. Faktor-faktor penyebab tidak tercapainya kinerja program/kegiatan

adalah :

a. Provinsi Kalimantan Timur memiliki sebaran penduduk yang belum

merata serta aksesbilitas ke lokasi sasaran PMKS belum memadai.

b. Kebijakan Pemerintah Daerah yang terkait dengan Anggaran.

5. Implikasi yang timbul dari capaian program Renstra Dinas Sosial

Provinsi Kalimantan Timur adalah meningkatnya fungsi sosial dan

peranan PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial)

dimasyarakat yang pada gilirannya memberikan kontribusi terhadap

penurunan angka kemiskinan dan peningkatan Indeks Pembangunan

Manusia (IPM) serta penurunan tingkat penggangguran terbuka. Selain

itu sumber Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dapat digali

serta didayagunakan secara maksimal untuk menjadi mitra dalam

pembangunan kesejahteraan sosial.

6. Kebijakan/tindakan perencanaan dan penganggaran yang perlu diambil

untuk mengatasi faktor-faktor penyebab terhambatnya pelaksanaan

program/kegiatan dengan melakukan revisi atau pergeseran anggaran

kegiatan.


9

Tabel 1 (T-C.29). Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Rencana Kinerja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD Tahun 2018.

KodeUrusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah danProgram/Kegiatan

Indikator Kinerja Program /Kegiatan

TargetcapaiankinerjaRenstraSKPD

Tahun 2018

Realisasitarget

kinerjahasil

Programdan

keluarans/d 2014

Target dan realisasikinerja program dan

keluaran kegiatanTahun 2015

Target/Program

KegiatanRenjaTahun2016

Perkiraan realisasicapaian target

program/kegiatanrenstra s/d tahun

2017Catatan

Target Realisasi % Realisasi

Capaian %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 =(5+7+9)

11 =(10/4) 12

1.06.1.06.01.07

1 Program pelayananadministrasiperkantoran

Unit Kerja Satuan KerjaPerangkat Daerah yangmampu melaksanakan TataKelola Pemerintahan YangBaik

1.06.1.06.01.07.01

Pelaksanaan AdminitrasiPerkantoran

Jumlah Bulan PelaksanaanAdministrasi Perkantoran 60 Bulan 12 12 12 100 12 36 60

1.06.1.06.01.08

2 Program PeningkatanSarana dan PrasaranaAparatur


1.06.1.06.01.08.02

Pemeliharaan Peralatandan Kelengkapan Saranadan Prasarana

Jumlah Peralatan dankelengkapan kantor 60 Bulan 12 12 12 100 12 36 60

1.16.1.06.01.09

3 Program PeningkatanKapasitasKelembagaanPemerintah Daerah



10





Tahun 2018

Realisasitarget

kinerjahasil

Programdan

keluarans/d 2014



Target/Program




2017Catatan


Capaian %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 =(5+7+9)

11 =(10/4) 12

1.16.1.06.01.09.01

Koordinasi danKonsultasi KelembagaanPemerintah Daerah

Jumlah Kegiatan RapatKoordinasi Kedalam dan KeluarDaerah serta Jumlah PenyediaanMakanan dan Minuman

20 Unit 4 4 4 100 4 12 60

1.06.1.06.01.15

4 ProgramPemberdayaan FakirMiskin, KomunitasAdat Terpencil (KAT)dan PenyandangMasalah KesejahteraanSosial (PMKS) Lainnya

Warga Komunitas AdatTerpencil, Wanita RawanSosial Ekonomi, Fakir Miskinsangat miskin yang kebutuhandasarnya terpenuhi

1.06.1.06.01.15.04

Pengadaan sarana danprasarana pendukungusaha bagi keluargamiskin

Jumlah Kegiatan Monitoringbantuan Sarana dan prasaranapendukung usaha bagi keluargaMiskin

5 Kegiatan 1 1 1 100 1 3 60

1.06.1.06.01.16

5 Program Pelayanandan RehabilitasiKesejahteraan Sosial

Jumlah Lanjut Usia, RumahTangga Sangat Miskin(RTSM), Korban TindakKekerasan dan PekerjaMigran terlantar dan PMKSlainnya yang terpenuhikebutuhan dasarnya

1.06.1.06.01.16.02

Pelayanan danperlindungan sosial,hukum bagi korbaneksploitasi, perdagangan

Jumlah Korban TindakKekerasan dan Pekerja Migranterlantar, KDRT & KorbanTrafficking yang mendapatkan

650 Orang 260 120 72 60 120 452 70


11





Tahun 2018

Realisasitarget

kinerjahasil

Programdan

keluarans/d 2014



Target/Program




2017Catatan


Capaian %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 =(5+7+9)

11 =(10/4) 12

perempuan dan anak penanganan/pelayanan

1.06.1.06.01.16.09

Koordinasi perumusankebijakan dan sikronisasipelaksanaan upaya-upaya penanggulangankemiskinan danpenurunan kesenjangan

Jumlah Rapat Koordinasi yangdilaksanakan 5 Kegiatan 1 1 1 100 1 3 60

1.06.1.06.01.17

6 Program pembinaananak terlantar

Anak Terlantar, AnakJalanan, Anak BerhadapanHukum, Anak DenganKecacatan, Anak BalitaTerlantar yang kebutuhandasarnya terpenuhi

1.06.1.06.01.17.02

Pelatihan ketrampilandan praktek belajar kerjabagi anak terlantar

Jumlah anak terlantar yangdiberi pelatihan keterampilan

23,319Orang 2,068 140 100 71 40 2,248 9.6

1.13.1.17.04

Pengembangan bakatdan ketrampilan anakterlantar

Jumlah Anak Terlantar, AnakJalanan, Anak berhadapanHukum, Anak dengan Kecacatandan Balita Terlantar yangmampu bertahan terhadapperubahan Sosial

23,319Orang 3328 2330 813 35 200 4241 19


12





Tahun 2018

Realisasitarget

kinerjahasil

Programdan

keluarans/d 2014



Target/Program




2017Catatan


Capaian %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 =(5+7+9)

11 =(10/4) 12

1.06.1.06.01.18

7 Program pembinaanpara penyandang cacatdan trauma

Jumlah Penyandang Cacatdan EksTrauma yangkebutuhan dasarnya terpenuhi

1.06.1.06.01.18.03

Pendidikan dan pelatihanbagi penyandang cacatdan eks trauma

Jumlah Penyandang Cacat yangmendapatkan bantuan pelayanan 1,850 Orang 865 928 361 39 80 1306 71

1.13.1.19 8 Program pembinaanpanti asuhan /pantijompo

Jumlah Panti yangmemperoleh PeningkatanSarana dan Prasarana.

1.06.1.06.01.19.03

Operasi danpemeliharaan sarana danprasarana pantiasuhan/jompo

Jumlah kebutuhan dasarpenghuni panti yang dilayani 6 Panti 6 5 5 100 5 5 100

1.06.1.06.01.19.04

Pendidikan dan pelatihanbagi penghuni pantiasuhan/jompo

Jumlah penghuni panti yangmendapatkan pendidikan danpelatihan

6 Panti 6 5 5 100 5 5 100


13





Tahun 2018

Realisasitarget

kinerjahasil

Programdan

keluarans/d 2014



Target/Program




2017Catatan


Capaian %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 =(5+7+9)

11 =(10/4) 12

1.06.1.06.01.20

9 Program pembinaaneks penyandangpenyakit sosial (eksnarapidana, PSK,narkoba dan penyakitsosial lainnya)

Jumlah PMKS (Eks.Narapidana, ODHA, KorbanNapza, Tuna Susila, Wariadan Gepeng) yang mampumengembangkan UsahaEkonomi Produktif (UEP)

1.06.1.06.01.20.04

Pemberdayaan ekspenyandang penyakitsosial

Jumlah PMKS ( Eks.Narapidana, ODHA, KorbanNapza, Tuna Susila, Waria danGepeng) yang mampu mandiri

1,913 Orang 825 250 71 28 140 1036 54

1.06.1.06.01.21

10 ProgramPemberdayaanKelembagaanKesejahteraan Sosial

Jumlah Potensi dan SumberKesejahteraan Sosial yangmampu melaksanakanKemitraan

1.06.1.06.01.21.01

Peningkatan peran aktifmasyarakat dan duniausaha

Jumlah Kelembagaan yangdiberdayakan 15 Lembaga 3 3 3 100 3 9 60

1.06.1.06.01.21.03

Peningkatan kualitasSDM kesejahteraansosial masyarakat

Jumlah kegiatan dalam rangkapelestarian nilai-nilaikepahlawanan dilaksanakan

55 Lembaga 11 11 11 100 11 33 60


14





Tahun 2018

Realisasitarget

kinerjahasil

Programdan

keluarans/d 2014



Target/Program




2017Catatan


Capaian %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 =(5+7+9)

11 =(10/4) 12

1.06.1.06.01.21.04

Pengembangan modelkelembagaanperlindungan sosial

Jumlah kegiatan penangananKorban bencana dan orangterlantar yang mendapatkanbantuan sosial

10 Kegiatan 2 2 2 100 2 6 60

1.06.1.06.01.22

11 ProgramPenanggulanganKemiskinan bidangkesejahteraan sosialuntuk mengukurindeks kedalamankemiskinan

Indeks kedalaman kemiskinan(Rasio kesenjanganKemiskinan)

1.06.1.06.01.22.01

Fasilitasi pelaksanaanprogram keluargaharapan

Jumlah Rumah Tangga SangatMiskin (Ibu Hamil/Miskin/AnakUsia Sekolah Miskin) yangmampu bertahan terhadapperubahan sosial ekonomi

28,050RTSM 16360 400 0 0 50 16410 59

1.06.1.06.01.22.02

Peningkatan kualitaspelayanan sarana danprasarana rehabilitasikesejahteraan sosial bagiPMKS

Jumlah Lansia terlantar yangmendapatkan pelayanan sosial 4,621 Orang 980 345 345 100 100 1425 31

1.06.1.06.01.22.03

Pelatihan keterampilanberusaha bagi keluargamiskin dan PMKS

Jumlah warga KAT yang diberibimbingan dan pelatihanketerampilan berusaha

435 KK 113 113 113 100 30 256 59


15





Tahun 2018

Realisasitarget

kinerjahasil

Programdan

keluarans/d 2014



Target/Program




2017Catatan


Capaian %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 =(5+7+9)

11 =(10/4) 12

lainnya

1.06.1.06.01.23

12 ProgramPenanggulanganKemiskinan bidangkesejahteraan sosial

Prosentase keluarga miskinyang memiliki usaha ekonomiproduktif

1.06.1.06.01.23.01

Pelatihan keterampilanberusaha bagi keluargamiskin dan PMKSlainnya

Jumlah wanita rawan sosialekonomi yang mendapatkanbantuan sosial

1,000 Orang 450 150 150 100 30 630 63


16

2.2. Analisa Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur

Adapun Indikator yang digunakan dalam pelaksanaan program-program

pembangunan Bidang Kesejahteraan Sosial meliputi:

A. Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesejahteraan Sosial

Tahun 2018-2023 :

1. Rehabilitasi Sosial Dasar Penyandang disabilitas Terlantar dalam

Panti dengan sasaran Program terpenuhinya Kebutuhan Dasar

Penyandang Disabilitas Terlantar di dalam Panti;

2. Rehabilitasi Sosial Dasar Anak Telantar di Dalam Panti dengan

sasaran Program Terpenuhinya Kebutuhan Dasar Anak Telantar di

dalam Panti;

3. Rehabilitasi Sosial Dasar Lanjut Usia Telantar di dalam Panti dengan

sasaran Program Terpenuhinya Kebutuhan Dasar Lanjut Usia Telantar

di dalam Panti;

4. Rehabilitasi Sosial Dasar Gelandangan dan Pengemis di dalam Panti

dengan Sasaran Program Terpenuhinya Kebutuhan Dasar

Gelandangan dan Pengemis di dalam Panti;

5. Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam dan Sosial dengan

Sasaran Program Terpenuhinya Kebutuhan Dasar Korban Bencana

Alam dan Sosial Provinsi.

B. Program dan Kegiatan Urusan Wajib Bidang Sosial Lainnya dan

Pengentasan PMKS:

1. Penyediaan Saran dan Prasarana Panti Sosial Pemerintah, meliputi:

a. Prosentase jumlah prasarana, sarana dan mobilitas Dinas Sosial

yang dilakukan perawatan.

b. Prosentase jumlah panti sosial Pemerintah yang memenuhi Standar

Operasional.

c. Prosentase jumlah panti sosial Pemerintah yang direnovasi

/ dilakukan perawatan.


17

2. Penyediaan prasarana dan sarana panti sosial Non Pemerintah yang

mendapat fasilitas dan aksebilitas dalam penyelenggaraan pelayanan

sosial.

3. Pelaksanaan Pemberdayaan Sosial bagi Fakir Miskin dan Komunitas

Adat Terpencil (KAT).

a. Prosentase jumlah Keluarga Fakir Miskin yang menerima

bimbingan mental, sosial, pelatihan keterampilan dan bantuan

Usaha Ekonomi Produktif (UEP) melalui Kelompok Usaha

Bersama (KUBE).

b. Prosentase jumlah komunitas adat terpencil yang diberdayakan

melalui pemukiman.

c. Prosentase jumlah rumah tidak layak huni yang direhabilitasi.

d. Prosentase jumlah wanita rawan sosial ekonomi yang ditangani.

4. Pelaksanaan pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi penyandang

masalah keterlantaran, ketunaan sosial dan kecacatan.

a. Prosentase jumlah anak jalanan yang mendapatkan pelayanan dan

rehabilitasi sosial.

b. Prosentase jumlah anak nakal yang mendapatkan bimbingan

mental, sosial dan keterampilan serta bantuan stimulus.

c. Prosentase jumlah anak berhadapan dengan hukum yang

mendapatkan bantuan pendampingan.

d. Prosentase jumlah Anak Memerlukan Perlindungan Khusus

(AMPK) yang mendapatkan perlindungan dan rehabilitasi sosial.

e. Prosentase jumlah Wanita Tuna Susila yang mendapatkan

bimbingan mental, sosial dan keterampilan serta bantuan stimulan.

f. Prosentase jumlah Eks narapidana yang mendapatkan bimbingan

mental, sosial, keterampilan dan bantuan stimulan.

g. Prosentase jumlah korban penyalahgunaan NAPZA yang

mendapatkan bimbingan mental, keterampilan dan bantuan

stimulan.


18

h. Prosentase jumlah orang dengan HIV/AIDS yang mendapatkan

bimbingan mental, sosial, keterampilan dan bantuan stimulan.

i. Prosentase jumlah Pengemis yang mendapatkan pelayanan sosial.

j. Prosentase jumlah Korban Tindak Kekerasan yang mendapatkan

pelayanan sosial.

k. Prosentase jumlah Pekerja Migran bermasalah yang mendapatkan

pelayanan sosial.

l. Prosentase jumlah orang terlantar yang mendapatkan pelayanan

sosial.

5. Bantuan dan jaminan sosial bagi lanjut usia, anak terlantar, cacat

ganda/permanen dan korban bencana.

a. Prosentase korban bencana alam/sosial yang memperoleh bantuan

sosial.

b. Presentasi korban bencana alam/sosial yang memperoleh bantuan

makanan siap saji.

c. Prosentase korban bencana alam/sosial yang memperoleh bantuan

evakuasi.

d. Prosentase korban bencana alam/sosial yang memperoleh tampat

penampungan sementara/shelter.

e. Prosentase korban bencana alam/sosial yang memperoleh bantuan

Bahan Bangunan Rumah.

f. Prosentase jumlah satuan penanggulangan bencana yang terampil

dan siap siaga menghadapi bencana.

g. Prosentase jumlah Lanjut usia yang mendapatkan bantuan sosial.

h. Prosentase jumlah anak terlantar yang mendapatkan bantuan sosial.

i. Prosentase jumlah anak balita terlantar yang mendapatkan bantuan

sosial.

j. Prosentase jumlah anak dengan kecacatan yang mendapatkan

bantuan sosial.

k. Prosentase jumlah Penyandang cacat yang mendapatkan bantuan

sosial.


19

Tabel 2 (T.VI.C.3). Pencapain Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur

No INDIKATOR KINERJA SPMProvinsi IKK

Target Renstra Realisasi Proyeksi CatatanCapaian

2014 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

1Menurunnya jumlah PenyadangMasalah Kesejahteraan Sosial(PMKS) 1.5 % pertahun

11 11 8 1,5 1,5 11 8 1,5 1,5

2Persentase keluarga miskin danPMKS lainnya yang memilikiUEP

42,65 46,88 51,11 55,34 59,57 46,88 2,45 46,29 46,29

3Jumlah RTSM peserta PKHyang mendapatkan bantuan cashtransfer

26.05 26.05 27.05 27.05 28.05 21.087 20.332 20.332 20.332

4Jumlah warga KAT yangdiberdayakan melaluipemukiman

85 87 87 87 120 120 87 120 120 120

5

Jumlah keluarga fakir miskinyang menerima bimbingansosial, pelatihan keterampilanUEP melalui KUBE

125 240 340 330 36 36 263 230 36 36

6 Jumlah anak terlantar yangmendapatkan jaminan sosial 1.36 2.14 2.5 2.5 100 100 1.113 240 240 240

Termasuk didalam SPMBidang SosialTahun 2019-2022

7Jumlah anak balita terlantaryang mendapatkan jaminansosial

218 516 437 459 100 100 335 300 300 300

Pengembangan bakat danKeterampilan Anak Terlantar 1578 200 200 200 200


20



2014 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

8 Jumlah anak jalanan yangmendapatkan rehabilitasi sosial

138 50 60 60 0 0 65 180 0 0

9

Jumlah anak cacat yangmendapatkan jaminan sosialberupa bantuan sosial danrehabilitasi

24 107 112 118 0 0 157 20 0 0

10

Jumlah anak berhadapan denganhukum yang mendapatkanperlindungan sosial berupaadvokasi sosial

25 20 24 35 20 20 42 20 20 20

11

Jumlah anak membutuhkanperlakuan khusus yangmendapatkan jaminan sosialberupa bantuan sosial

6 110 10 130 110 110 14 112 112 112

12 Jumlah lanjut usia yangmendapatkan bantuan sosial 815 1.09 1.065 1.126 110 110 1.07 350 110 110


13Jumlah wanita korban tindakkekerasan yang mendapatkanperlindungan sosial

68 60 100 100 30 30 62 30 30 30


21



2014 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

14

Jumlah wanita tuna susila yangmendapatkan rehabilitasi sosialberupa bimbingan mental, sosialdan keterampilan serta bantuanstimulant

235 90 150 160 140 140 30 405 140 180

15

Jumlah wanita rawan sosialekonomi yang mendapatkanbantuan usaha ekonomiproduktif (UEP)

100 200 200 200 30 30 130 150 30 30

16 Jumlah penyandang cacat yangmendapatkan bantuan sosial 350 693 934 950 80 80 664 1.94 80 150


17 Gelandangan dan pengemis yangmendapatkan bantuan sosial


17

Jumlah eks Narapidana yangmendapatkan bimbingan mental,sosial dan keterampilan sertabantuan stimulant

0 140 165 0 0 40 20 0 0

18

Jumlah orang denganHIV/AIDS yang mendapatkanbimbingan mental, sosial danketerampilan serta bantuanstimulant

86 105 110 0 0 45 80 0 0


22



2014 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

19

Jumlah korban penyalahgunaanNAPZA yang mendapatkanbimbingan mental, sosial danketerampilan serta bantuanstimulant

50 60 60 60 60 60 100 100 100 100

20 Jumlah Penanganan korbanbencana alam 34 40 45 0 0 14 25 0 0


21 Jumlah Penanganan korbanbencana sosial/pengungsi 80 85 3,027 100 100 51 12.826 12.826 12.826


22Jumlah pekerja migran terlantaryang mendapatkan perlindungansosial

102 15 15 15 10 10 6 7 10 10

23

Jumlah Lembaga KonsultasiKesejahteraan Keluarga (LK3)yang melakukan pelayananksejahteraan sosial

10 10 10 0 0 10 9 0 0

24

Jumlah Tenaga KesejahteraanSosial Kecamatan (TKSK) yangmendapatkan pelatihan teknisdan fungsional

152 103 103 0 0 143 103 0 0


23



2014 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

25Jumlah Organisasi Sosial(ORSOS) yang mendapatkanpelatihan teknis

70 70 70 0 0 50 50 0 0

26Jumlah Pekerja SosialMasyarakat (PSM) yangmendapatkan pelatihan teknis

80 80 80 0 0 40 40 0 0

27 Jumlah Karang taruna yangmendapatkan pelatihan teknis 75 75 75 0 0 55 1 0 0

28Jumlah WKSBM yangmendapatkan pelatihanpeningkatan kapasitas

10 20 20 0 0 30 10 0 0

29 Jumlah CSR KesejahteraanSosial yang bertambah 6 6 6 0 0 30 15 0 0

30 Jumlah Kampung siaga bencanayang terbentuk 1 1 1 0 0 2 2 0 0

31

Jumlah petugas perlindungansosial Korban bencana alam dansosial yang mendapatkanbimbingan teknis

210 160 200 240 0 0 200 200 0 0

32Jumlah tenaga pelopor yang

mendapatkan diklat penanganankonflik social

19 24 29 0 0 21 20 0 0

33Jumlah forum keserasian sosialdan forim kearifan local yangpeduli bencana social

7 9 11 0 0 4 11 0 0


24



2014 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

34

Jumlah aparatur yang telahmengikuti diklat teknis,fungsional dan structuralberkisar 20-30% dari jumlahkeseluruhan aparatur pemerintah

87 87 87 0 0 13 17 0 0

35 Persentase penurunanpelanggaran disiplin 0 0 0 0 0 0 0 0 0

36Persentase kecukupan saranaoperasional perkantoran yangdiperlukan

60 85 100 0 0 75 75 0 0

37

Jumlah jaringan informasi danpublikasi perkembangankesejahteraan sosial yangterbangun dan terupdate

1 1 1 0 0 1 1 0 0

Teknologi informasi 1 1 1 0 0 1 1 0 0

Media informasi (bulletin danmedia massa) 1 1 1 0 0 1 1 0 0

38Persentase pelaksanaan tugasfungsi yang telah didukung olehSOP

80 100 100 0 0 100 100 0 0

39 Jumlah dokumen perencanaanyang disusun 5 4 4 0 0 4 4 0 0

40Jumlah dokumen pelaporancapaian kinerja yang telahdisusun dan terukur

17 17 17 0 0 13 2 0 0


25



2014 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

41 Jumlah dokumen monitoring danevaluasi yang telah disusun 25 25 25 0 0 25 3 0 0

42 Jumlah system informasi yangterbangun dan digunakan 9 9 9 0 0 9 1 0 0

43Persentase Kab/Kota yang telahmemiliki kebijakan yang selarasdengan provinsi

100 100 100 0 0 100 100 0 0

44Persentase Kab/Kota yang telahmemiliki program yang selarasdengan provinsi

100 100 100 0 0 100 100 0 0


26

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Sosial

Provinsi Kalimantan Timur.

Pelaksanaan pembangunan Bidang Kesejahteraan Sosial masih

dibayangi oleh kecenderungan semakin meningkatnya jumlah Penyandang

Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Disadari bahwa kondisi ini

merupakan tantangan yang sangat berat, jika tidak dilakukan penanganan

secara cepat dan tepat akan berakibat pada terjadinya kesenjangan sosial

yang semakin meluas yang berimplikasi pada lemahnya ketahanan sosial

serta dapat menimbulkan konflik sosial ditengah-tengah masyarakat. Isu

strategis terkait pembangunan kesejahteraan sosial di Provinsi Kalimantan

Timur adalah :

a. Pembangunan Kesejahteraan Sosial dengan penanganan Penyandang

Masalah Kesejhateraan Sosial (PMKS) melalui pemenuhan pelayanan

dasar dalam panti dan terlebih lagi bagi pelayanan luar panti masih

tergolong minim.

b. Dengan terus menurunnya Perekonomian Daerah sebagai dampak krisis

Ekonomi Global yang mengakibatkan terciptanya PMKS-PMKS baru.

Sehingga dipandang perlu perhatian Pemerintah Daerah untuk

memberdayakan keterampilan berusaha bagi para PMKS melalui

pemberian bantuan KUBE dan bantuan UEP secara maksimal dan

terpadu.

c. Program Keluarga Harapan masih menjadi model penanganan PMKS

ke depan dengan terus menambah jenis KPM dan jumlah KPM.

d. Permasalahan Pembangunan Kesejahteraan Sosial belum menjadi

perhatian atau prioritas Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Timur.

e. Sinkronisasi antara pemerintah Pusat, Provinsi dan Kab/Kota dalam

melaksanakan program pembangunan di bidang kesejahteraan sosial

masih mengalami kendala.

f. Provinsi Kalimantan Timur adalah Provinsi dengan sebaran penduduk

yang belum merata serta aksesibiltas infrastruktur ke lokasi sasaran

PMKS belum memadai.


27

g. Informasi data PMKS melalui Basis Data Terpadu (BDT) belum

menjadi acuan dan penanganan PMKS Provinsi Kalimantan Timur dan

Kab/Kota.

2.4. Review Terhadap Rancangan Awal Organisasi Perangkat Daerah

(OPD)

Review terhadap rancangan awal Organisasi Perangakat Daerah

Provinsi Kalimantan Timur untuk bidang kesejahteraan sosial tahun

2019 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :


28

Tabel 3. (T.C.31). Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2019 Provinsi Kalimantan Timur.

Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis KebutuhanCatatanPentingNo Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja

ProgramTargetcapaian

Pagu Indikatif(Rp.000) Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja


KebutuhanDana

(Rp.000)(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

Dinas Sosial 9,444,971,000 Dinas Sosial 9,444,971,000

1Program PelayananAdministrasiPerkantoran

Unit Kerja Satuan KerjaPerangkat Daerah yangmampu melaksanakanTata KelolaPemerintahan Yang Baik

2,651,383,800Program PelayananAdministrasiPerkantoran

Unit Kerja SatuanKerja PerangkatDaerah yang mampumelaksanakan TataKelola PemerintahanYang Baik

2,651,383,800

PelaksanaanAdministrasiPerkantoran

SamarindaJumlah BulanPelaksanaan AdministrasiPerkantoran

12 Bulan 2,651,383,800PelaksanaanAdministrasiPerkantoran

Samarinda

Jumlah BulanPelaksanaanAdministrasiPerkantoran

12 Bulan 2,651,383,800

2Program PeningkatanSarana dan PrasaranaAparatur


1,174,950,000

ProgramPeningkatan Saranadan PrasaranaAparatur


1,174,950,000

Penyediaan Peralatandan KelengkapananSarana dan Prasarana

SamarindaJumlah PenyediaanPeralatan dankelengkapan kantor

21 Unit 177,640,000

PenyediaanPeralatan danKelengkapananSarana danPrasarana


21 Unit 177,640,000

Pemeliharaan Peralatandan KelengkapanSarana dan Prasarana

Samarinda Jumlah Peralatan dankelengkapan kantor 12 Bulan 997,310,000

PemeliharaanPeralatan danKelengkapan Saranadan Prasarana



29





KebutuhanDana

(Rp.000)

3

Program Koordinasidan KonsulasiKelembagaanPemerintah Daerah

Meningkatnya KapasitasKelembagaanPemerintah Daerah

1,509,627,200


MeningkatnyaKapasitasKelembagaanPemerintah Daerah

1,509,627,200

Koordinasi danKonsultasiKelembagaanPemerintah Daerah

10 Kab/Kota

Jumlah BulanPelaksanaan KegiatanRapat Koordinasi DanKonsultasi Baik DidalamDan Luar Daerah

12 bulan 1,509,627,200


Jumlah BulanPelaksanaan KegiatanRapat Koordinasi DanKonsultasi BaikDidalam Dan LuarDaerah

12 bulan 1,509,627,200

4

Program PenyusunanDokumenPerencanaan,Pengendalian danEvaluasiPenyelenggaraanPemerintahan

MeningkatnyaSikronisasi Program danKegiatan yangdilaksanakan

233,800,000

ProgramPenyusunanDokumenPerencanaan,Pengendalian danEvaluasiPenyelenggaraanPemerintahan

MeningkatnyaSikronisasi Programdan Kegiatan yangdilaksanakan

233,800,000

Penyusunan DokumenPerencanaan danAnggaran

Samarinda Jumlah DokumenPerencanaan danAnggaran Yang Disusun

11 Dokumen 146,800,000

PenyusunanDokumenPerencanaan danAnggaran

Samarinda

Jumlah DokumenPerencanaan danAnggaran YangDisusun

11Dokumen 146,800,000

Penyusunan LaporanPengendalian danEvaluasi PelaksanaanKegiatan

SamarindaJumlah LaporanPengendalian danEvaluasi Dinas

6 Laporan 87,000,000

Penyusunan LaporanPengendalian danEvaluasiPelaksanaanKegiatan

SamarindaJumlah LaporanPengendalian danEvaluasi Dinas

6Laporan 87,000,000


30





KebutuhanDana

(Rp.000)

5Program Pelayanandan RehabilitasiKesejahteraan Sosial

Jumlah Lanjut Usia,Rumah Tangga SangatMiskin (RTSM), KorbanTindak Kekerasan danPekerja Migran terlantardan PMKS lainnya yangterpenuhi kebutuhandasarnya

340,950,000

Program Pelayanandan RehabilitasiKesejahteraanSosial

Jumlah Lanjut Usia,Rumah TanggaSangat Miskin(RTSM), KorbanTindak Kekerasan danPekerja Migranterlantar dan PMKSlainnya yangterpenuhi kebutuhandasarnya

340,950,000

Pelayanan danperlindungan sosial,hukum bagi korbaneksploitasi,perdaganganperempuan dan anak

10 Kab/Kota

Jumlah Korban TindakKekerasan dan PekerjaMigran terlantar, KDRT& Korban Traffickingyang mendapatkanpenanganan/pelayanan

32 Orang 340,950,000

Pelayanan danperlindungan sosial,hukum bagi korbaneksploitasi,perdaganganperempuan dan anak

10Kab/Kota

Jumlah Korban TindakKekerasan dan PekerjaMigran terlantar,KDRT & KorbanTrafficking yangmendapatkanpenanganan/pelayanan

30 Orang 340,950,000


Anak Terlantar, AnakJalanan, AnakBerhadapan Hukum,Anak DenganKecacatan, Anak BalitaTerlantar yangkebutuhan dasarnyaterpenuhi

123,000,000 Program pembinaananak terlantar

Anak Terlantar, AnakJalanan, AnakBerhadapan Hukum,Anak DenganKecacatan, AnakBalita Terlantar yangkebutuhan dasarnyaterpenuhi

123,000,000


31





KebutuhanDana

(Rp.000)

Pengembangan bakatdan ketrampilan anakterlantar

10 Kab/Kota

Jumlah Anak Terlantar,Anak Jalanan, Anakberhadapan Hukum, Anakdengan Kecacatan danBalita Terlantar yangmampu bertahan terhadapperubahan Sosial

200 Orang 123,000,000Pengembangan bakatdan ketrampilananak terlantar

10Kab/Kota

Jumlah Anak Terlantar,Anak Jalanan, Anakberhadapan Hukum,Anak denganKecacatan dan BalitaTerlantar yang mampubertahan terhadapperubahan Sosial

200Orang 123,000,000

7Program pembinaanpara penyandang cacatdan trauma

Jumlah PenyandangCacat dan EksTraumayang kebutuhandasarnya terpenuhi

632,450,000Program pembinaanpara penyandangcacat dan trauma

Jumlah PenyandangCacat dan EksTraumayang kebutuhandasarnya terpenuhi

632,450,000

Pendidikan danpelatihan bagipenyandang cacat daneks trauma

10 Kab/KotaJumlah PenyandangCacat yang mendapatkanbantuan pelayanan

380 Orang 632,450,000

Pendidikan danpelatihan bagipenyandang cacatdan eks trauma

10Kab/Kota

Jumlah PenyandangCacat yangmendapatkan bantuanpelayanan

380Orang 632,450,000

8

Program pembinaaneks penyandangpenyakit sosial (eksnarapidana, PSK,narkoba dan penyakitsosial lainnya)

Jumlah PMKS (Eks.Narapidana, ODHA,Korban Napza, TunaSusila, Waria danGepeng) yang mampumengembangkan UsahaEkonomi Produktif(UEP)

401,000,000

Program pembinaaneks penyandangpenyakit sosial (eksnarapidana, PSK,narkoba danpenyakit sosiallainnya)

Jumlah PMKS (Eks.Narapidana, ODHA,Korban Napza, TunaSusila, Waria danGepeng) yang mampumengembangkanUsaha EkonomiProduktif (UEP)

401,000,000


32





KebutuhanDana

(Rp.000)


10 Kab/KotaPemberdayaan ekspenyandang penyakitsosial

38 Orang 401,000,000Pemberdayaan ekspenyandang penyakitsosial

10Kab/Kota


38 Orang 401,000,000

9

ProgramPemberdayaanKelembagaanKesejahteraan Sosial

Jumlah Potensi danSumber KesejahteraanSosial yang mampumelaksanakanKemitraan

344,960,000

ProgramPemberdayaanKelembagaanKesejahteraanSosial

Jumlah Potensi danSumber KesejahteraanSosial yang mampumelaksanakanKemitraan

344,960,000

Peningkatan peran aktifmasyarakat dan duniausaha

10 Kab/Kota Jumlah Kelembagaanyang diberdayakan 4 Lembaga 192,260,000

Peningkatan peranaktif masyarakat dandunia usaha

10Kab/Kota

Jumlah Kelembagaanyang diberdayakan

4Lembaga 192,260,000

Peningkatan kualitasSDM kesejahteraansosial masyarakat

10 Kab/Kota

Jumlah kegiatan dalamrangka pelestarian nilai-nilai kepahlawanandilaksanakan

3 Keg 152,700,000Peningkatan kualitasSDM kesejahteraansosial masyarakat

10Kab/Kota

Jumlah kegiatan dalamrangka pelestariannilai-nilaikepahlawanandilaksanakan

3 Keg 152,700,000

10

ProgramPenanggulanganKemiskinan bidangKesejahteraan Sosialuntuk mengukurIndeks KedalamanKemiskinan

Indeks kedalamankemiskinan (RasiokesenjanganKemiskinan)

1,560,185,000

ProgramPenanggulanganKemiskinan bidangKesejahteraanSosial untukmengukur IndeksKedalamanKemiskinan

Indeks kedalamankemiskinan (RasiokesenjanganKemiskinan)

1,560,185,000


33





KebutuhanDana

(Rp.000)

pelatihan keterampilanberusaha bagi keluargamiskin dan PMKSlainnya

10 Kab/Kota

Jumlah wanita rawansosial ekonomi yangmendapatkan bantuansosial

200 Orang 723,350,000

pelatihanketerampilanberusaha bagikeluarga miskin danPMKS lainnya

10Kab/Kota

Jumlah wanita rawansosial ekonomi yangmendapatkan bantuansosial

200Orang 723,350,000

Pelaksanaan ProgramKeluarga Harapan 10 Kab/Kota

Jumlah Keluarga Miskinyang mendapatkanbantuan sosial

3.750 KPM 621,135,000PelaksanaanProgram KeluargaHarapan

10Kab/Kota

Jumlah KeluargaMiskin yangmendapatkan bantuansosial

3.750KPM 621,135,000

Peningkatan KualitasPelayanan Sarana, danPrasarana RehabilitasiKesejahteraan SosialBagi PMKS

10 Kab/KotaJumlah Lansia terlantaryang mendapatkanpelayanan sosial

270 Orang 215,700,000

Peningkatan KualitasPelayanan Sarana,dan PrasaranaRehabilitasiKesejahteraan SosialBagi PMKS

10Kab/Kota

Jumlah Lansia terlantaryang mendapatkanpelayanan sosial

270Orang 215,700,000

11

ProgramPenanganan danPenanggulanganKorban Bencana

Jumlah KeluargaMiskin, KelompokRentan dan PMKSLainnya DalamPemenuhanKebutuhan Dasar

309,165,000

ProgramPenanganan danPenanggulanganKorban Bencana

Jumlah KeluargaMiskin, KelompokRentan dan PMKSLainnya DalamPemenuhanKebutuhan Dasar

309,165,000

PenguatanKesiapsiagaan,Perlindungan SosialKorban Bencana danPemulangan,Permakanan OrangTerlantar

10 Kab/Kota

Jumlah kegiatanpenanganan Korbanbencana dan orangterlantar yangmendapatkan bantuansosial

1518 Orang 309,165,000

PenguatanKesiapsiagaan,PerlindunganSosial KorbanBencana danPemulangan,PermakananOrang Terlantar

10Kab/Kota

Jumlah kegiatanpenanganan Korbanbencana dan orangterlantar yangmendapatkanbantuan sosial

1518Orang 309,165,000


34





KebutuhanDana

(Rp.000)

12

ProgramPemberdayaanFakir Miskin,Komunitas AdatTerpencil (KAT) danPenyandangMasalahKesejahteraan Sosial(PMKS) Lainnya

Tersedianya saranadan prasanakebutuhan dasar bagikeluarga miskin

163,500,000

ProgramPemberdayaanFakir Miskin,Komunitas AdatTerpencil (KAT)dan PenyandangMasalahKesejahteraanSosial (PMKS)Lainnya

Tersedianya saranadan prasanakebutuhan dasarbagi keluargamiskin

163,500,000

Pengadaan Saranadan Prasaran BagiKeluarga Miskin

10 Kab/KotaJumlah MCK bagikeluarga miskin KATyang dibangun

1Unit 163,500,000Pengadaan Saranadan Prasaran BagiKeluarga Miskin

10Kab/Kota

Jumlah MCK bagikeluarga miskinKAT yang dibangun

1Unit 163,500,000

UPTD PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA NIRWANA PURI 3,544,042,000 UPTD PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA NIRWANA PURI 3,544,042,000



811,050,000Program PelayananAdministrasiPerkantoran


811,050,000



12 Bulan 811,050,000PelaksanaanAdministrasiPerkantoran

Samarinda


12 Bulan 811,050,000


35





KebutuhanDana

(Rp.000)



386,092,000



386,092,000





3



66,000,000



66,000,000


10 Kab/Kota


12 Bulan 66,000,000



12 Bulan 66,000,000

4Program pembinaanpanti asuhan /pantijompo

Jumlah Panti yangmemperolehPeningkatan Sarana danPrasarana.

2,280,900,000Program pembinaanpanti asuhan /pantijompo

Jumlah Panti yangmemperolehPeningkatan Saranadan Prasarana.

2,280,900,000

Operasi danpemeliharaan saranadan prasarana pantiasuhan/jompo

SamarindaJumlah kebutuhan dasarpenghuni panti yangdilayani

110 Klien 2,280,900,000


SamarindaJumlah kebutuhandasar penghuni pantiyang dilayani

110 Klien 2,280,900,000


36





KebutuhanDana

(Rp.000)

UPTD PANTI SOSIAL PERLINDUNGAN ANAK DHARMA 2,934,462,000 UPTD PANTI SOSIAL PERLINDUNGAN ANAK DHARMA 2,934,462,000





843,797,400




Samarinda


12 Bulan 843,797,400



733,850,000



733,850,000



154 Item 85,500,000



154 Item 85,500,000






37





KebutuhanDana

(Rp.000)

3



66,000,000



66,000,000


10 Kab/Kota


12 Bulan 66,000,000



12 Bulan 66,000,000





1,290,814,600



1 Panti 1,212,814,600



1 Panti 1,212,814,600

Pendidikan danpelatihan bagi penghunipanti asuhan/jompo

SamarindaJumlah penghuni pantiyang mendapatkanpendidikan dan pelatihan

80 Orang 78,000,000

Pendidikan danpelatihan bagipenghuni pantiasuhan/jompo

Samarinda

Jumlah penghuni pantiyang mendapatkanpendidikan danpelatihan

80 Orang 78,000,000


38





KebutuhanDana

(Rp.000)

UPTD PANTI SOSIAL ASUHAN ANAK HARAPAN 3,286,150,000 UPTD PANTI SOSIAL ASUHAN ANAK HARAPAN 3,286,150,000





833,201,000




Samarinda


12 Bulan 833,201,000



728,244,000



728,244,000



187 Item 426,200,000



187 Item 426,200,000






39





KebutuhanDana

(Rp.000)

3



120,000,000



120,000,000


10 Kab/Kota


12 Bulan 120,000,000



12 Bulan 120,000,000





1,604,705,000



1 Panti 1,567,205,000



1 Panti 1,567,205,000

Pendidikan danpelatihan bagi penghunipanti asuhan/jompo

SamarindaJumlah penghuni pantiyang mendapatkanpendidikan dan pelatihan

80 Orang 37,500,000

Pendidikan danpelatihan bagipenghuni pantiasuhan/jompo

Samarinda

Jumlah penghuni pantiyang mendapatkanpendidikan danpelatihan

80 Orang 37,500,000


40





KebutuhanDana

(Rp.000)

UPTD PANTI SOSIAL BINA REMAJA 1,940,375,000 UPTD PANTI SOSIAL BINA REMAJA 1,940,375,000





727,775,000




Samarinda


12 Bulan 727,775,000



339,250,000



339,250,000

Penyediaan Peralatandan KelengkapanSarana dan Prasarana


12 Bulan 94,950,000

PenyediaanPeralatan danKelengkapan Saranadan Prasarana


12 Bulan 94,950,000





3



69,150,000



69,150,000


41





KebutuhanDana

(Rp.000)


10 Kab/Kota


12 Bulan 69,150,000



12 Bulan 69,150,000


Anak Terlantar, AnakJalanan, AnakBerhadapan Hukum,Anak DenganKecacatan, Anak BalitaTerlantar yangkebutuhan dasarnyaterpenuhi

804,200,000 Program pembinaananak terlantar

Anak Terlantar, AnakJalanan, AnakBerhadapan Hukum,Anak DenganKecacatan, AnakBalita Terlantar yangkebutuhan dasarnyaterpenuhi

804,200,000

Pelatihan ketrampilandan praktek belajarkerja bagi anak terlantar

SamarindaJumlah anak terlantaryang diberi pelatihanketerampilan

55 Orang 804,200,000

Pelatihanketrampilan danpraktek belajar kerjabagi anak terlantar

SamarindaJumlah anak terlantaryang diberi pelatihanketerampilan

55 Orang 804,200,000

Pada tabel terjadi perubahan nomenklatur pada Program dan Kegiatan dari tahun sebelumnya, perubahan pada Program dan

Kegiatan ini terjadi sejak tahun 2018 seiring dengan pedoman pengisian SIPPD Tahun Anggaran 2018 yang dilakukan oleh tim TAPD

Provinsi Kalimantan Timur dan akan berlanjut sampai dengan tahun akhir RKPD tahun 2019.


42

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Sub bab ini menjelaskan program/kegiatan Dinas Sosial Provinsi

Kalimantan Timur yang diperoleh melalui mekanisme rapat koordinasi teknis

yang telah dilaksanakan pada bulan Maret yang lalu dan telah memperoleh

usulan dan masukan dari Dinas Sosial Kabupaten/Kota se- Kalimantan

Timur. Selanjutnya usulan tersebut di verifikasi bersama BAPPEDA Provinsi

Kalimantan Timur dan Dinas Sosial Prov. Kalimantan Timur serta unsur-

unsur terkait lainnya. Usulan program dan kegiatan ini diinput melalui

aplikasi RKPD Provinsi. Program dan kegiatan ini disesuaikan dengan tugas

pokok dan fungsi Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur seperti yang

tertuang dalam Peraturan Pemerintah No. 18 Tahun 2016 adalah tindaklanjut

dari amanat dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah serta adanya perubahan pembagian urusan

pemerintahan antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah

Kabupaten dan Kota.

Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Sosial

Provinsi Kalimantan Timur yang terdiri dari :

1. Sekretariat,

Mempunyai tugas pokok melaksanakan penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, perencanaan program, administrasi umum,

kehumasan, kepegawaian, ketatalaksanaan, perlengkapan, dan

administrasi keuangan, monitoring, evaluasi serta pelaporan.

2. Bidang Pemberdayaan Sosial,

Mempunyai tugas pokok penyiapan bahan perumusan kebijakan,

koordinasi, pembinaan, pengendalian serta pengembangan teknis

pemberdayaan komunitas adat terpencil, tenaga kesejahteraan sosial

masyarakat, fakir miskin serta pelestarian nilai-nilai kepahlawanan,

keperintisan, kesetiakawanan sosial, pemberdayaan peran keluarga dan

penyuluhan sosial.


43

3. Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial,

Mempunyai tugas pokok melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan,

koordinasi, pembinaan, bimbingan, pengendalian serta pengembangan

teknis kesejahteraan anak, rehabilitasi tuna sosial dan korban napza, serta

rehabilitasi penyandang cacat dan lanjut usia.

4. Bidang Penanganan Fakir Miskin,

Mempunyai tugas pokok penyiapan bahan perumusan kebijakan,

koordinasi, pembinaan, pengendalian serta pengembangan teknis

penanganan fakir miskin perkotaan, perdesaan dan terluar pesisir.

5. Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial.

Mempunyai tugas pokok melaksanakan penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, bimbingan, pengendalian serta

pengembangan teknis pe-nanggulangan bencana alam dan sosial,

pencegahan dan pembinaan korban tindak kekerasan dan pekerja migran,

pengumpulan dan pengelolaan sumber dana sosial serta jaminan

kesejahteraan sosial.


44

Tabel 4 (T.VI.C.8) Rumusan Kebutuhan / Usulan Program dan Kegiatan Tahun 2018 Hasil Review Terhadap Ranual RKPD

Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2019.

No Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja TargetCapaian Kebutuhan Dana Sumber

Dana Catatan

1. DINAS SOSIAL

1 Program Pelayanan AdminitrasiPerkantoran

Unit Kerja Satuan Kerja PerangkatDaerah yang mampu melaksanakanTata Kelola Pemerintahan Yang Baik

Pelaksanaan AdminitrasiPerkantoran Samarinda Jumlah Bulan Pelaksanaan Administrasi

Perkantoran 12 Bulan Rp. 2.651.383.800 APBD

2 Program Peningkatan Saranadan Prasarana Aparatur


Penyediaan Peralatan danKelengkapanan Sarana danPrasarana

Samarinda Jumlah Penyediaan Peralatan dankelengkapan kantor

21 Unit Rp. 177.640.000 APBD

Pemeliharaan Peralatan danKelengkapan Sarana dan Prasarana Samarinda Jumlah Peralatan dan kelengkapan kantor 12 Bulan Rp. 997.310.000 APBD

3Program Koordinasi danKonsultasi KelembagaanPemerintah Daerah

Meningkatnya Kapasitas KelembagaanPemerintah Daerah

Koordinasi dan KonsultasiKelembagaan Pemerintah Daerah Prov. Kaltim

Jumlah Bulan Pelaksanaan KegiatanRapat Koordinasi Dan Konsultasi BaikDidalam Dan Luar Daerah

12 bulan Rp. 1.509.627.200 APBD


45


Dana Catatan

4

Program Penyusunan DokumenPerencanaan, Pengendalian danEvaluasi PenyelenggaraanPemerintahan

Meningkatnya Sikronisasi Programdan Kegiatan yang dilaksanakan

Penyusunan DokumenPerencanaan dan Anggaran Samarinda Jumlah Dokumen Perencanaan dan

Anggaran Yang Disusun 11 Dokumen Rp. 146.800.000 APBD

Penyusunan Laporan Pengendaliandan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Samarinda Jumlah Laporan Pengendalian dan

Evaluasi Dinas 6 Laporan Rp. 87.000.000 APBD

5Program Pelayanan danRehabilitasi KesejahteraanSosial

Jumlah Lanjut Usia, Rumah TanggaSangat Miskin (RTSM), KorbanTindak Kekerasan dan Pekerja Migranterlantar dan PMKS lainnya yangterpenuhi kebutuhan dasarnya

Pelayanan dan perlindungan sosial,hukum bagi korban eksploitasi,perdagangan perempuan dan anak

Prov Kaltim

Jumlah Korban Tindak Kekerasan danPekerja Migran terlantar, KDRT &Korban Trafficking yang mendapatkanpenanganan/pelayanan

30 Orang Rp. 340.950.000 APBD

6 Program pembinaan anakterlantar

Anak Terlantar, Anak Jalanan, AnakBerhadapan Hukum, Anak DenganKecacatan, Anak Balita Terlantar yangkebutuhan dasarnya terpenuhi

Pengembangan bakat danketrampilan anak terlantar Prov Kaltim

Jumlah Anak Terlantar, Anak Jalanan,Anak berhadapan Hukum, Anak denganKecacatan dan Balita Terlantar yangmampu bertahan terhadap perubahanSosial

200 Orang Rp. 123.000.000 APBD


46


Dana Catatan

7 Program pembinaan parapenyandang cacat dan trauma

Jumlah Penyandang Cacat danEksTrauma yang kebutuhan dasarnyaterpenuhi

Pendidikan dan pelatihan bagipenyandang cacat dan eks trauma Prov Kaltim Jumlah Penyandang Cacat yang

mendapatkan bantuan pelayanan 380 Orang Rp. 632.450.000 APBD

8

Program pembinaan ekspenyandang penyakit sosial (eksnarapidana, PSK, narkoba danpenyakit sosial lainnya)

Jumlah PMKS (Eks. Narapidana,ODHA, Korban Napza, Tuna Susila,Waria dan Gepeng) yang mampumengembangkan Usaha EkonomiProduktif (UEP)

Pemberdayaan eks penyandangpenyakit sosial Prov Kaltim Pemberdayaan eks penyandang penyakit

sosial 38 Orang Rp. 401.000.000 APBD

9Program PemberdayaanKelembagaan KesejahteraanSosial

Jumlah Potensi dan SumberKesejahteraan Sosial yang mampumelaksanakan Kemitraan

Peningkatan peran aktif masyarakatdan dunia usaha Prov Kaltim Jumlah Kelembagaan yang diberdayakan 4 Lembaga Rp. 192.260.000 APBD

Peningkatan kualitas SDMkesejahteraan sosial masyarakat Prov Kaltim Jumlah kegiatan dalam rangka pelestarian

nilai-nilai kepahlawanan dilaksanakan 3 Kegiatan Rp 152.700.000 APBD

10

Program PenanggulanganKemiskinan bidangKesejahteraan Sosial untukmengukur Indeks KedalamanKemiskinan

Indeks kedalaman kemiskinan (Rasiokesenjangan Kemiskinan)

pelatihan keterampilan berusahabagi keluarga miskin dan PMKSlainnya

Prov Kaltim Jumlah wanita rawan sosial ekonomiyang mendapatkan bantuan sosial 200 Orang Rp. 723.350.000 APBD


47


Dana Catatan

Pelaksanaan Program KeluargaHarapan Prov Kaltim Jumlah Keluarga Miskin yang

mendapatkan bantuan sosial 3.750 KPM Rp. 621.135.000 APBD

Peningkatan Kualitas PelayananSarana, dan Prasarana RehabilitasiKesejahteraan Sosial Bagi PMKS

Prov Kaltim Jumlah Lansia terlantar yangmendapatkan pelayanan sosial 270 Orang Rp. 215.700.000 APBD

11Program Penanganan danPenanggulangan KorbanBencana

Jumlah Keluarga Miskin, KelompokRentan dan PMKS Lainnya DalamPemenuhan Kebutuhan Dasar

Penguatan Kesiapsiagaan,Perlindungan Sosial KorbanBencana dan Pemulangan,Permakanan Orang Terlantar

Prov KaltimJumlah kegiatan penanganan Korbanbencana dan orang terlantar yangmendapatkan bantuan sosial

1518 Orang Rp. 309,165,000 APBD

12

Program Pemberdayaan FakirMiskin, Komunitas AdatTerpencil (KAT) danPenyandang MasalahKesejahteraan Sosial (PMKS)Lainnya

Tersedianya sarana dan prasanakebutuhan dasar bagi keluarga miskin

Pengadaan Sarana dan PrasaranBagi Keluarga Miskin Berau Jumlah MCK bagi keluarga miskin KAT

yang dibangun 1Unit Rp. 163,500,000 APBD


48


Dana Catatan

2. PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA NIRWANA PURI (PSTW - NP)

1. Program PelayananAdministrasi Perkantoran


Pelaksanaan AdministrasiPerkantoran Samarinda Jumlah Bulan Pelaksanaan Administrasi

Perkantoran 12 Bulan Rp. 811,050,000 APBD



Pemeliharaan Peralatan danKelengkapan Sarana dan Prasarana Samarinda Jumlah Peralatan dan kelengkapan kantor 12 Bulan Rp. 386.092.000 APBD

3Program Koordinasi danKonsulasi KelembagaanPemerintah Daerah


Koordinasi dan KonsultasiKelembagaan Pemerintah Daerah Prov. Kaltim


12 Bulan Rp. 66,000,000 APBD

4 Program pembinaan pantiasuhan /panti jompo

Jumlah Panti yang memperolehPeningkatan Sarana dan Prasarana.

Operasi dan pemeliharaan saranadan prasarana panti asuhan/jompo Samarinda Jumlah kebutuhan dasar penghuni panti

yang dilayani 110 Klien Rp. 2,280,900,000 APBD


49


Dana Catatan

3. PANTI SOSIAL PERLINDUNGAN ANAK DHARMA (PSPAD)

1 Program PelayananAdministrasi Perkantoran







Samarinda Jumlah Penyediaan Peralatan dankelengkapan kantor 154 Item Rp. 94,650,000 APBD

Pemeliharaan Peralatan danKelengkapan Sarana dan Prasarana Samarinda Jumlah Peralatan dan kelengkapan kantor 12 Bulan Rp. 648,350,000 APBD



Koordinasi dan KonsultasiKelembagaan Pemerintah Daerah Prov Kaltim


12 Bulan Rp. 66,000,000 APBD




yang dilayani 1 Panti Rp. 1,203,644,600 APBD

Pendidikan dan pelatihan bagipenghuni panti asuhan/jompo Samarinda Jumlah penghuni panti yang mendapatkan

pendidikan dan pelatihan 80 Orang Rp. 78,000,000 APBD


50


Dana Catatan

4. PANTI SOSIAL ASUHAN ANAK HARAPAN (PSAAH)








Samarinda Jumlah Penyediaan Peralatan dankelengkapan kantor 187 Item Rp. 426.200.000 APBD






12 Bulan Rp. 120,000,000 APBD




yang dilayani 1 Panti Rp. 1,567,205,000 APBD

Pendidikan dan pelatihan bagipenghuni panti asuhan/jompo Samarinda Jumlah penghuni panti yang mendapatkan

pendidikan dan pelatihan 80 Orang Rp. 37,500,000 APBD


51


Dana Catatan

5. PANTI SOSIAL BINA REMAJA (PSBR)







Penyediaan Peralatan danKelengkapan Sarana dan Prasarana Samarinda Jumlah Penyediaan Peralatan dan

kelengkapan kantor 12 Bulan Rp. 94,250,000 APBD






12 Bulan Rp. 69,150,000 APBD


Anak Terlantar, Anak Jalanan, AnakBerhadapan Hukum, Anak DenganKecacatan, Anak Balita Terlantar yangkebutuhan dasarnya terpenuhi

Pelatihan ketrampilan dan praktekbelajar kerja bagi anak terlantar Samarinda Jumlah anak terlantar yang diberi

pelatihan keterampilan 55 Orang Rp. 804,200,000 APBD


52

Tabel 5 (T.VI.C.9) Kajian Usulan Program dan Kegiatan dari Masyarakat

Provinsi Kalimantan Timur Tahun Tahun 2019.

No Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Program/Kegiatan Besaran/Volume Catatan

1 Program Pelayanan danRehabilitasi Kesejahteraan Sosial

Jumlah Lanjut Usia, Rumah TanggaSangat Miskin (RTSM), KorbanTindak Kekerasan dan PekerjaMigran terlantar dan PMKS lainnyayang terpenuhi kebutuhan dasarnya

Pelayanan dan perlindungan sosial,hukum bagi korban eksploitasi,perdagangan perempuan dan anak

ProvKaltim

Jumlah Korban Tindak Kekerasan danPekerja Migran terlantar, KDRT &Korban Trafficking yang mendapatkanpenanganan/pelayanan

30 Orang APBD


Anak Terlantar, Anak Jalanan, AnakBerhadapan Hukum, Anak DenganKecacatan, Anak Balita Terlantaryang kebutuhan dasarnya terpenuhi

Pelatihan ketrampilan dan praktekbelajar kerja bagi anak terlantar Samarinda Jumlah anak terlantar yang diberi

pelatihan keterampilan 55 Orang (PSBR) APBD

Pengembangan bakat danketrampilan anak terlantar

ProvKaltim

Jumlah Anak Terlantar, Anak Jalanan,Anak berhadapan Hukum, Anak denganKecacatan dan Balita Terlantar yangmampu bertahan terhadap perubahanSosial

200 Orang APBD

3 Program pembinaan parapenyandang cacat dan trauma

Jumlah Penyandang Cacat danEksTrauma yang kebutuhan dasarnyaterpenuhi

Pendidikan dan pelatihan bagipenyandang cacat dan eks trauma

ProvKaltim

Jumlah Penyandang Cacat yangmendapatkan bantuan pelayanan 350 Orang APBD

4 Program pembinaan panti asuhan/panti jompo



yang dilayani3 Panti (PSTW,

PSPAD, PSAAH) APBD

Pendidikan dan pelatihan bagipenghuni panti asuhan/jompo Samarinda Jumlah penghuni panti yang

mendapatkan pendidikan dan pelatihan3 Panti (PSTW,

PSPAD, PSAAH) APBD


53

No Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Program/Kegiatan Besaran/Volume Catatan

5

Program pembinaan ekspenyandang penyakit sosial (eksnarapidana, PSK, narkoba danpenyakit sosial lainnya)

Jumlah PMKS (Eks. Narapidana,ODHA, Korban Napza, Tuna Susila,Waria dan Gepeng) yang mampumengembangkan Usaha EkonomiProduktif (UEP)

Pemberdayaan eks penyandangpenyakit sosial

ProvKaltim

Pemberdayaan eks penyandang penyakitsosial 38 Orang APBD

6Program PemberdayaanKelembagaan KesejahteraanSosial

Jumlah Potensi dan SumberKesejahteraan Sosial yang mampumelaksanakan Kemitraan

Peningkatan peran aktif masyarakatdan dunia usaha

ProvKaltim Jumlah Kelembagaan yang diberdayakan 4 Lembaga APBD

Peningkatan kualitas SDMkesejahteraan sosial masyarakat

ProvKaltim

Jumlah kegiatan dalam rangkapelestarian nilai-nilai kepahlawanandilaksanakan

3 Kegiatan APBD

7

Program PenanggulanganKemiskinan bidangKesejahteraan Sosial untukmengukur Indeks KedalamanKemiskinan

Indeks kedalaman kemiskinan (Rasiokesenjangan Kemiskinan)

pelatihan keterampilan berusahabagi keluarga miskin dan PMKSlainnya

ProvKaltim

Jumlah wanita rawan sosial ekonomiyang mendapatkan bantuan sosial 200 Orang APBD

Fasilitasi Pelaksanaan ProgramKeluarga Harapan

ProvKaltim

Jumlah Keluarga Miskin yangmendapatkan bantuan sosial 3.750 KPM APBD

Peningkatan Kualitas PelayananSarana, dan Prasarana RehabilitasiKesejahteraan Sosial Bagi PMKS

ProvKaltim

Jumlah Lansia terlantar yangmendapatkan pelayanan sosial 270 Orang APBD

8 Program Penanganan danPenanggulangan Korban Bencana


Penguatan Kesiapsiagaan,Perlindungan Sosial KorbanBencana dan Pemulangan,Permakanan Orang Terlantar

ProvKaltim

Jumlah kegiatan penanganan Korbanbencana dan orang terlantar yangmendapatkan bantuan sosial

1518 Orang APBD

9

Program Pemberdayaan FakirMiskin, Komunitas AdatTerpencil (KAT) dan PenyandangMasalah Kesejahteraan Sosial(PMKS) Lainnya

Tersedianya sarana dan prasanakebutuhan dasar bagi keluarga miskin

Pengadaan Sarana dan PrasaranBagi Keluarga Miskin

ProvKaltim

Jumlah MCK bagi keluarga miskin KATyang dibangun 1Unit APBD


54

BAB IIITUJUAN DAN SASARAN

3.1. Telaahan terhadap kebijakan nasional.

Untuk menunjukkan prioritas dalam jalan perubahan menuju Indonesia

yang berdaulat secara politik, mandiri dalam bidang ekonomi, dan berkepribadian

dalam kebudayaan, dirumuskan sembilan agenda prioritas. Kesembilan agenda

prioritas itu disebut NAWA CITA, yaitu: (1) Menghadirkan kembali negara untuk

melindungi segenap bangsa dan memberi rasa aman pada seluruh warganegara;

(2) Membangun tata kelola Pemerintahan yg bersih, efektif, demokratis dan

terpercaya; (3) Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat

daerah-daerah dan desa dalam kerangka Negara Kesatuan; (4) Memperkuat

kehadiran Negara dalam melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang

bebas korupsi, bermartabat dan terpercaya; (5) Meningkatkan kualitas hidup

manusia dan masyarakat Indonesia; (6) Meningkatkan produktivitas rakyat dan

daya saing di pasar internasional; (7) Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan

menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik; (8) Melakukan revolusi

karakter bangsa; serta (9) Memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi

sosial. Berbagai agenda prioritas pembangunan tersebut ditujukan untuk menuju

Indonesia yang lebih baik.

Seiring dengan agenda prioritas tersebut, maka pembangunan

kesejahteraan sosial dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran

dan kemauan masyarakat yang masuk dalam kriteria kelompok Penyandang

Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), untuk meningkatkan kesejahteraan sosial

setinggi-tingginya yang ditandai dengan derajat keberfungsian sosial mereka baik

dalam lingkungan keluarga, komunitas, kelompok, organisasi sosial, dan

masyarakat.

Guna mencapai tujuan tersebut diatas pemerintah dalam hal ini Dinas

Sosial Provinsi Kalimantan Timur menerapkan beberapa kebijakan diantaranya

meningkatkan pemberdayaan fakir miskin melaui Kelompok usaha bersama

secara terpadu, pemberdayaan penyandang cacat, dan kelompok rentan sosial

lainnya dengan memberikan bantuan stimulan, meningkatkan kualitas hidup bagi


55

Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) terhadap pelayanan sosial

dasar, fasilitas pelayanan publik, dan jaminan kesejahteraan sosial serta

meningkatkan peran dan fungsi kelembagaan sosial dan dunia usaha dalam

penyelenggaraan kesejahteraan sosial.

3.2. Tujuan dan sasaran Renja Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur.

Sesuai dengan yang tertuang dalam Perencanaan Strategis ( RENSTRA)

Tahun 2013 – 2018 telah ditetapkan tujuan dan sasaran program kegiatan Dinas

Sosial Provinsi Kalimantan Timur yaitu :

A. Tujuan

Tujuan merupakan implementasi atau penjabaran dari Misi dan merupakan

sesuatu (apa) yang akan dicapai atau dihasilkan pada kurun waktu tertentu ke

depan (Kapan)

Berdasarkan uraian di atas, maka Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur

menetapkan tujuan sebagai berikut :

1. Meningkatkan ketahanan sosial

2. Meningkatkan kemandirian Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial

(PMKS)

3. Meningkatkan kualitas Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dalam


4. Meningkatkan keberdayaan Sumber Daya Aparatur.

B. Sasaran

Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan secara terukur yang akan dicapai

secara nyata dalam jangka waktu tahunan, semesteran atau bulanan. Sasaran

merupakan bagian integral dalam proses perencanaan strategis instansi

pemerintah.

Fokus utama sasaran adalah tindakan dan alokasi sumber data daerah dalam

kegiatan organisasi/pemerintah daerah. Sasaran bersifat spesifik, dapat dinilai,

diukur, menantang namun dapat dicapai, berorientasi pada hasil dan dapat dicapai

dalam periode I (satu) tahun.


56

Berdasarkan pengertian tersebut, maka Dinas Sosial Provinsi Kalimantan

Timur menetapkan sasaran dalam periode tahun 2013 sampai dengan tahun 2018

sebagai berikut :

1. Meningkatnya kualitas hidup Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial

(PMKS)

2. Meningkatkan potensi sosial Penyadang Masalah Kesejahteraan Sosial

(PMKS).

3. Meningkatkan kapasitas Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dalam


4. Meningkatkan akuntabilitas kinerja Organisasi Perangkat Daerah.

3.3 Program dan Kegiatan

Pada tahun anggaran 2019 Dinas Sosial merencanakan program dan

kegiatan sebagai bentuk penjabaran dari Perencanaan Strategis Organisasi

Perangkat Daerah. Program dan kegiatan dimaksud adalah 8 (delapan) program

utama dan 3 (tiga) program penunjang lainnya dan program dan kegiatan tersebut

adalah sebagai berikut:

A. Program dan Kegiatan Utama

1. Program Penanggulangan Kemiskinan bidang Kesejahteraan Sosial,

dengan kegiatan:

Pelatihan Keterampilan Berusaha Bagi Keluarga Miskin dan PMKS

Lainnya.

Pelaksanaan Program Keluarga Harapan.

Peningkatan Kualitas Pelayanan Sarana dan Prasarana Rehabilitasi

Kesejahteraan Sosial Bagi PMKS.

2. Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial, dengan

kegiatan:

Pelayanan dan Perlindungan Sosial, Hukum Bagi Korban Eksploitasi

dan Perdagangan Perempuan dan Anak.


57

3. Program Pembinaan Anak Terlantar, dengan kegiatan:

Pelatihan Keterampilan dan Praktek Belajar Kerja Bagi Anak

Terlantar (UPTD PSBR).

Pengembangan Bakat dan Keterampilan Anak Terlantar.

4. Program Pembinaan Para Penyandang Cacat dan Trauma, dengan

kegiatan:

Pendidikan dan Pelatihan Bagi Penyandang Cacat dan Eks Trauma.

5. Program Pembinaan Panti Asuhan/Panti Jompo (UPTD PSTW-NP, UPTD

PSPAD dan UPTD PSAAH), dengan kegiatan:

Operasi dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Panti Asuhan/Jompo.

Pendidikan dan Pelatihan Bagi Penghuni Panti Asuhan/Jompo.

6. Program Pembinaan Eks Penyandang Penyakit Sosial (Eks Narapidana,

PSK, Narkoba dan Penyakit Sosial Lainnya), dengan kegiatan:

Pemberdayaan Eks Penyandang Penyakit Sosial.

7. Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial, dengan

kegiatan:

Peningkatan Peran Aktif Masyarakat dan Dunia Usaha.

Peningkatan Kualitas SDM Kesejahteraan Sosial Masyarakat.

8. Program Penanganan dan Penanggulangan Korban Bencana, dengan

kegiatan :

Penguatan Kesiapsiagaan, Perlindungan Sosial Korban Bencana dan

Pemulangan, Permakanan Orang Terlantar

9. Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT)

dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya, dengan

kegiatan :

Pengadaan Sarana dan Prasaran Bagi Keluarga Miskin


58

B. Program dan Kegiatan Penunjang.

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, dengan kegiatan:

Pelaksanaan Administrasi Perkantoran.

2. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur, dengan kegiatan:

Penyediaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana

Pemeliharaan Peralatan Dan Kelangkapan Sarana Dan Prasarana.

3. Program Koordinasi dan Konsultasi Kelembagaan Pemerintah Daerah,

dengan kegiatan:

Koordinasi Dan Konsultasi Kelembagaan Pemerintah Daerah.

4. Program Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi

Penyelenggaraan Pemerintah, dengan kegiatan:

Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Anggaran.

Penyusunan Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Kegiatan.

Selain Program dan kegiatan tersebut diatas Dinas Sosial Provinsi Kalimantan

Timur juga melaksanakan program dan kegiatan yang bersumber dari dana

Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan yang terdiri dari :

1. Program Pemberdayaan Sosial, dengan kegiatan:

Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan dan Restorasi Sosial.

Pemberdayaaan Sosial Perorangan keluarga dan Kelembagaan

Masyarakat.

Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil (KAT).

Pengelolaan Sumber Dana Bantuan Sosial.

Program Pemberdayaan Sosial (Dana Tugas Pembantuan).

2. Program Pendidikan, Pelatihan, Penelitian, Pengembangan dan

Penyuluhan Sosial, dengan kegiatan :

Penyuluhan Sosial Kementerian Sosial.


59

3. Program Rehabilitasi Sosial, dengan kegiatan:

Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan NAPZA.

Rehabilitasi Sosial Bagi Penyandang Disabilitas.

Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial dan Korban Perdagangan Orang.

Rehabilitasi Sosial Anak.

Pelayanan Sosial Lanjut Usia.

4. Penanganan Fakir Miskin, dengan kegiatan:

Penanganan Fakir Miskin Perkotaan.

Penanganan Fakir Miskin Perdesaan.

Penanganan Fakir Miskin Pesisir, Pulau-pulau Kecil dan Perbatasan

Antar Negara.

5. Program Perlindungan dan Jaminan Sosial, dengan kegiatan :

Perlindungan sosial korban bencana alam.

Perlindungan sosial korban bencana sosial.

Jaminan Sosial Keluarga.

6. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Kementerian Sosial, dengan kegiatan:

Perencanaan dan Penganggaran.


60

BAB IVRENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH

4.1. Rencana Kerja dan Penganggaran Dinas Sosial Provinsi Kalimantan

Timur.

Dalam penanganan Pembangunan Bidang Kesejahteraan Sosial dilakukan

melalui usaha bersama antara Pemerintah, Masyarakat dan Dunia Usaha, oleh

karena itu Rencana Kerja yang disusun dalam laporan Renja ini harus

mengkordinir peran serta pihak-pihak tersebut dalam Penanganan Pembangunan

Kesejahteraan Sosial khususnya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial

(PMKS).

Adapun rencana kerja yang disusun antara lain terdiri dari 11 Program dan

19 kegiatan.

Secara keseluruhan rumusan program dan kegiatan untuk tahun 2019

seperti yang tercantum pada tabel dibawah ini :

[RENCANA KINERJA TAHUN 2018]Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur

61

Tabel 6 (T-VI.C.10). Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2019 ProvinsiKalimantan Timur.

Kode Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program/Kegiatan

Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja

Kebutuhandana/paguindikatif

(dalam jutaan)

Sumberdana

1. DINAS SOSIAL Rp. 9,444,971,000

1.1.06.07Program Pelayanan

AdministrasiPerkantoran

Unit Kerja Satuan Kerja PerangkatDaerah yang mampu melaksanakan Tata

Kelola Pemerintahan Yang Baik2,651,383,800

1.1.06.07.01 PelaksanaanAdministrasi Perkantoran

Jumlah Bulan Pelaksanaan AdministrasiPerkantoran Samarinda 12 Bulan 2,651,383,800 APBD

1.1.06.08Program PeningkatanSarana dan Prasarana

Aparatur


Kelola Pemerintahan Yang Baik1,174,950,000

1.1.06.08.01Penyediaan Peralatan dan

Kelengkapanan Saranadan Prasarana

Jumlah Penyediaan Peralatan dankelengkapan kantor Samarinda 21 Unit 177,640,000 APBD

1.1.06.08.02Pemeliharaan Peralatan

dan Kelengkapan Saranadan Prasarana

Jumlah Peralatan dan kelengkapan kantor Samarinda 12 Bulan 997,310,000 APBD


62


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

1.1.06.09

Program Koordinasi danKonsultasi

KelembagaanPemerintah Daerah

Meningkatnya Kapasitas KelembagaanPemerintah Daerah 1,509,627,200

1.1.06.09.01Koordinasi dan

Konsultasi KelembagaanPemerintah Daerah

Jumlah Bulan Pelaksanaan Kegiatan RapatKoordinasi Dan Konsultasi Baik Didalam

Dan Luar DaerahSamarinda 12 Bulan 1,509,627,200 APBD

1.1.06.10

Program PenyusunanDokumen Perencanaan,Pengendalian danEvaluasiPenyelenggaraanPemerintahan

Meningkatnya Sikronisasi Program danKegiatan yang dilaksanakan 233,800,000

1.1.06.10.01Penyusunan DokumenPerencanaan danAnggaran

Jumlah Dokumen Perencanaan danAnggaran Yang Disusun 11 Dokumen 146,800,000 APBD

1.1.06.10.02

Penyusunan LaporanPengendalian danEvaluasi PelaksanaanKegiatan

Jumlah Laporan Pengendalian danEvaluasi Dinas

6 Laporan 87,000,000 APBD


63


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

1.1.06.16Program Pelayanan dan

RehabilitasiKesejahteraan Sosial

Jumlah Lanjut Usia, Rumah TanggaSangat Miskin (RTSM), Korban TindakKekerasan dan Pekerja Migran terlantar

dan PMKS lainnya yang terpenuhikebutuhan dasarnya

340,950,000

1.1.06.16.02

Pelayanan danperlindungan sosial,hukum bagi korban

eksploitasi, perdaganganperempuan dan anak

Jumlah Korban Tindak Kekerasan danPekerja Migran terlantar, KDRT &

Korban Trafficking yang mendapatkanpenanganan/pelayanan

samarinda,berau, kubar,kukar, kutim,

paser, ppu,balikpapan,bontang dan

mahulu,

30 Orang 340,950,000 APBD

1.1.06.17 Program pembinaananak terlantar

Anak Terlantar, Anak Jalanan, AnakBerhadapan Hukum, Anak Dengan

Kecacatan, Anak Balita Terlantar yangkebutuhan dasarnya terpenuhi

123,000,000

1.1.06.17.04Pengembangan bakat dan

ketrampilan anakterlantar

Jumlah Anak Terlantar, Anak Jalanan,Anak berhadapan Hukum, Anak dengan

Kecacatan dan Balita Terlantar yangmampu bertahan terhadap perubahan

Sosial



mahulu,

200 Orang 123,000,000 APBD


64


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

1.1.06.01 .18

Program pembinaanpara penyandang cacat

dan trauma

Jumlah Penyandang Cacat danEksTrauma yang kebutuhan dasarnya

terpenuhi632,450,000

1.1.06.18.03Pendidikan dan pelatihan

bagi penyandang cacatdan eks trauma

Jumlah Penyandang Cacat yangmendapatkan bantuan pelayanan


paser, ppu,balikpapan,

bontang,mahulu,

350 Orang 632,450,000 APBD

1.1.06.20

Program pembinaan ekspenyandang penyakit

sosial (eks narapidana,PSK, narkoba dan

penyakit sosial lainnya)

Jumlah PMKS (Eks, Narapidana,ODHA, Korban Napza, Tuna Susila,

Waria dan Gepeng) yang mampumengembangkan Usaha Ekonomi

Produktif (UEP)

401,000,000

1.1.06.20.04Pemberdayaan eks

penyandang penyakitsosial

Pemberdayaan eks penyandang penyakitsosial



mahulu,

38 Orang 401,000,000 APBD


65


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

1.1.06.21Program Pemberdayaan

KelembagaanKesejahteraan Sosial

Jumlah Potensi dan SumberKesejahteraan Sosial yang mampu

melaksanakan Kemitraan344,960,000

1.1.06.21.01Peningkatan peran aktifmasyarakat dan dunia

usahaJumlah Kelembagaan yang diberdayakan



mahulu,

4 Lembaga 192,260,000 APBD

1.1.06.21.03Peningkatan kualitasSDM kesejahteraansosial masyarakat

Jumlah kegiatan dalam rangka pelestariannilai-nilai kepahlawanan dilaksanakan



mahulu,

3 Kegiatan 152,700,000 APBD


66


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

1.1.06.22

ProgramPenanggulangan

Kemiskinan bidangKesejahteraan Sosial

untuk mengukur IndeksKedalaman Kemiskinan

Indeks kedalaman kemiskinan (Rasiokesenjangan Kemiskinan) 1,560,185,000

1.1.06.23 .01

pelatihan keterampilanberusaha bagi keluarga

miskin dan PMKSlainnya

Jumlah wanita rawan sosial ekonomi yangmendapatkan bantuan sosial



mahulu,

200 Orang 723,350,000 APBD

1.1.06.22.01 Pelaksanaan ProgramKeluarga Harapan

Jumlah Keluarga Miskin yangmendapatkan bantuan sosial



mahulu,

3.750 KPM 621,135,000 APBD


67


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

1.1.06.22 .02

Peningkatan KualitasPelayanan Sarana, danPrasarana RehabilitasiKesejahteraan Sosial

Bagi PMKS

Jumlah Lansia terlantar yang mendapatkanpelayanan sosial



mahulu,

270 Orang 215,700,000 APBD

1.1.06.24Program Penanganandan PenanggulanganKorban Bencana


309,165,000 APBD

1.1.06.24.01

PenguatanKesiapsiagaan,Perlindungan SosialKorban Bencana danPemulangan,Permakanan OrangTerlantar

Jumlah kegiatan penanganan Korbanbencana dan orang terlantar yangmendapatkan bantuan sosial



mahulu,

1518 Orang 309,165,000 APBD


68


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

1.1.06.25

Program PemberdayaanFakir Miskin,Komunitas AdatTerpencil (KAT) danPenyandang MasalahKesejahteraan Sosial(PMKS) Lainnya

Tersedianya sarana dan prasanakebutuhan dasar bagi keluarga miskin 163,500,000 APBD

1.1.06.25.01Pengadaan Sarana danPrasaran Bagi KeluargaMiskin

Jumlah MCK bagi keluarga miskin KATyang dibangun



mahulu,

1 Unit 163,500,000 APBD

2. UPTD PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA NIRWANA PURI Rp. 3,544,042,000




Kelola Pemerintahan Yang Baik811,050,000


Jumlah Bulan Pelaksanaan AdministrasiPerkantoran Samarinda 12 Bulan 811,050,000 APBD


69


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana


Aparatur






1.1.06.09



Meningkatnya Kapasitas KelembagaanPemerintah Daerah 66,000,000




Dan Luar DaerahSamarinda 12 Bulan 66,000,000 APBD

1.1.06.19Program pembinaanpanti asuhan /panti

jompo

Jumlah Panti yang memperolehPeningkatan Sarana dan

Prasarana,Pemerintahan Yang Baik2,280,900,000

1.1.06.19.03

Operasi danpemeliharaan sarana dan

prasarana pantiasuhan/jompo

Jumlah kebutuhan dasar penghuni pantiyang dilayani Samarinda 110 Klien 2,280,900,000 APBD


70


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

3. UPTD PANTI SOSIAL PERLINDUNGAN ANAK DHARMA Rp. 2,934,462,000








Aparatur





Jumlah Penyediaan Peralatan dankelengkapan kantor Samarinda 154 Item 94,650,000 APBD





71


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

1.1.06.09









jompo



1.1.06.19.03



Jumlah kebutuhan dasar penghuni pantiyang dilayani Samarinda 1 Panti 1,203,644,600 APBD


bagi penghuni pantiasuhan/jompo

Jumlah penghuni panti yang mendapatkanpendidikan dan pelatihan Samarinda 80 Orang 78,000,000 APBD


72


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

4. UPTD PANTI SOSIAL ASUHAN ANAK HARAPAN Rp. 3,286,150,000








Aparatur





Jumlah Penyediaan Peralatan dankelengkapan kantor Samarinda 187 Item 426,200,000 APBD





73


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

1.1.06.09









jompo



1.1.06.19.03



Jumlah kebutuhan dasar penghuni pantiyang dilayani Samarinda 1 Panti 1,567,205,000 APBD


bagi penghuni pantiasuhan/jompo

Jumlah penghuni panti yang mendapatkanpendidikan dan pelatihan Samarinda 80 Orang 37,500,000 APBD


74


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

5. UPTD PANTI SOSIAL BINA REMAJA Rp. 1,940,375,000








Aparatur



1.1.06.08.01Penyediaan Peralatan danKelengkapan Sarana dan

Prasarana

Jumlah Penyediaan Peralatan dankelengkapan kantor Samarinda 12 Bulan 94,250,000 APBD




1.1.06.09









75


Rencana Tahun 2019

LokasiTarget

capaiankinerja


(dalam jutaan)

Sumberdana

1.1.06.17 Program pembinaananak terlantar

Anak Terlantar, Anak Jalanan, AnakBerhadapan Hukum, Anak Dengan

Kecacatan, Anak Balita Terlantar yangkebutuhan dasarnya terpenuhi

804,200,000

1.1.06.17.02Pelatihan ketrampilan

dan praktek belajar kerjabagi anak terlantar

Jumlah anak terlantar yang diberipelatihan keterampilan Samarinda 55 Orang 804,200,000 APBD

JUMLAH 21,150,000,000


76

BAB VPENUTUP

Rencana Kerja (Renja) Dinas Sosial Tahun 2019 ini merupakan rencana

kerja tahunan berdasarkan Renstra Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur

Tahun 2013-2018 dalam menunjang tercapainya Visi dan Misi Kalimantan Timur

serta target dan Sasaran Pembangunan yang dioperasionalkan melalui Organisasi

Perangkat Daerah Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.

Renja Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur merupakan dokumen

perencanaan pembangunan tahunan, sebagai bahan dalam penyusunan usulan

rencana kegiatan fasilitasi pembangunan yang bersumber dari anggaran APBD

Tahun Anggaran 2019.

Dengan adanya Renja Dinas Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur,

maka penetapan prioritas pembangunan yang merupakan upaya penjabaran dari

visi dan misi Instansi diharapkan akan lebih terkoordinasi, terintegrasi dan

sinergis serta berkelanjutan dengan sesama Organisasi Perangkat Daerah lingkup

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur maupun dengan Organisasi Perangkat

Daerah yang membidangi fungsi lain.

Samarinda, 15 Juli 2019

Plt. KEPALA DINAS SOSIALPROVINSI KALIMANTAN TIMUR,

DRS. H. KHAIRUL SALEH, M.SI.Pembina Tingkat I

NIP. 19620622 198811 1 004

PERUBAHAN - kaltimprov.go.id 2019.pdf · 2019. 9. 10. · kejelasan dan manfaat bagi institusi baik...

Documents

Transcript of PERUBAHAN - kaltimprov.go.id 2019.pdf · 2019. 9. 10. · kejelasan dan manfaat bagi institusi baik...