Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

download Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

of 156

Transcript of Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    1/156

    FAAL SERABUT SARAF DAN OTOTSERTA SISTEM SARAF PUSAT DAN

    PERIFER

    Lukito Mindi Cahyo, SKG.,MPH

    Ratih Puspita Febrinasari, dr, MSc

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    2/156

    PENDAHULUANJARINGAN

    Yaitu kumpulan sel-sel yang struktur dan fungsinyaserupa

    Ada 4 jenis jaringan dasar :

    1. Jaringan Epitel

    2. Jaringan Ikat

    3. Jaringan Syaraf 

    4. Jaringan Otot

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    3/156

    JARINGAN EPITEL• Adalah semua jaringan yang melapisi suatu struktur

    dan saluran.

    • Batas yang jelas dan terletak rapat satu sama lain

    • Tidak ada pembuluh darah

    • Zat makanan diberikan ke jaringan secara difusi dari

    pembuluh darah kapiler yang terletak di jaringan dibawahnya.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    4/156

    Fungsi Jaringan Epitel

    • Sebagai pelindung

    • Sebagai alat sekresi

    • Sebagai alat penerima impuls

    • Sebagai alat penyaring atau filtrasi

    • Sebagai alat absorpsi

    • Sebagai alat respirasi

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    5/156

    Macam Jaringan Epitel

    1. Squamous simplex (1 lapis epitel pipih)

    (co/ : dinding pemb darah,limfe, mesotel, tubulus

    ginjal, alveolus paru)

    2. Squamous komplex (berlapis epitel pipih)

    (co/: epidermis, rongga mulut, rongga telinga, anus,

    uretra, vagina)3. Cuboid simplex (1 lapis epitel bbtk kubus)

    (co/: pigmen retina, anterior lensa, testis, ovarium,

    ductus kelenjar)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    6/156

    4. Cuboid komplex

    (co/: tubulus testis, folikel ovarium, kelj lemak, kelj.

    Keringat)

    5. Columnar simplex

    (Co/: Lambung, usus halus, colon, ovum, uterus, bbrp

    bag sal nafas, bbrp kelenjar)6. Columnar pseudocomplex

    (co/: faring, trakhea, bronchus, urethra, sal reproduksi

    pria)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    7/156

    7. Transisional : mrpk epitel cuboid komplex yg ter-

    spesialisasi.

    (co/ Vesica urinaria; jika relax ada 6-7 lap, jk mereganghanya 1-3 lapis)

    8. Epitel Kelenjar→→→ disusun oleh sel-sel khusus

    yang mampu menghasilkan sekret atau getah cair

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    8/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    9/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    10/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    11/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    12/156

    JARINGAN IKAT• Adalah jaringan yang memiliki fungsi untuk mengikat

    serta menyokong bagian jaringan yang lain

    Penyusun jaringan ikat adalah sel yang tersusundalam suatu matriks ekstrasluler (Glikosaminoglikans(GAGs),Kolagen dan Fibronektin) dan tersusunmenyebar

    Tersusun atas 3 jenis serat (kolagen, elastis, danretikuler)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    13/156

    Macam Jaringan Ikat

    1. Embrionik :

    a. Mesenkim

    b. Mucoid (jelly wharton)2. Jar ikat Biasa :

    A. Jar ikat rapat (co/: tendon, ligamen, fascia)

    B. Jar ikat longgar/areolar (co/: serat kolagen,serat elastik)

    C. Jar Adiposa/lemak

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    14/156

    Macam Jaringan Ikat

    3. Spesialisasi :

    a. Jar ikat penunjang (td : serat retikular, jar

    ikat elastik)

    b. Jar ikat tulang rawan/Cartilago (td : hialin,

    fibrosa, elastik)

    c. Jar ikat tulang (jar. Osseus)

    d. Jar ikat vaskular (td : darah, limfe)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    15/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    16/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    17/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    18/156

    JARINGAN SARAF

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    19/156

    Jaringan syaraf terdiri dari :

    1. Neuron (Sel Saraf)

    2. Sel penyokong (Neuroglia pada SSP & sel

    Schwann pada SST)3. Myelin

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    20/156

    1. Neuron

    Merupakan unit anatomis dan fungsional sistempersarafan. Fungsi neuron : menghantarkan impuls

    saraf keseluruh tubuh (somatik dan viseral) .

    Bagian-bagian dari neuron :- badan sel (inti sel terdapat di dalamnya)

    - dendrit : menghantarkan impuls menuju badan sel

    - akson : menghantarkan impuls keluar dari badan sel

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    21/156

    •Badan sel merupakan bagian yang paling besardari sel saraf.

    •Badan sel mempertahankan keutuhan anatomi

    dan fungsional akson•Badan sel berfungsi untuk menerima rangsangan

    dari dendrit dan meneruskannya ke akson.

    Badan Sel

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    22/156

    Badan Sel

    • Sel-sel saraf mempunyai ambang yang rendah

    terhadap rangsangan jaringan peka

    rangsang (excitable tissue) bila adarangsangan : listrik, kimia atau mekanis, akan

    terjadi perubahan pada membran sel saraf,

    yang akan disebarkan sepanjang membrantersebut.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    23/156

    Badan Sel

    • Nukleus yang besar dengan nukleolus yang

    menonjol

    • Nukleus berperan dalam metabolisme,

    pertumbuhan dan perbaikan neuron

    • Terdapat organela lain seperti substansi

    chromatophilik (badan Nissl), RetikulumEndoplasma, Mitokondria,

    Neurofilamen/mikrofilamen, Neurotubullus

    dan aparatus golgi.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    24/156

    Badan Sel

    • Badan nisel (substansi chromatophilik)

    merupakan kumpulan retikulum endoplasma

    kasar dan ribosom bebas sebagai tempat

    transportasi dan sintesis protein.

    • Neurofibril yaitu neurofilamen dan

    neurotubulus yang dapat dilihat melalui

    mikroskop cahaya jika diberi pewarnaan

    dengan perak→→ skeletal framework

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    25/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    26/156

    Dendrit

    •Dendrit adalah serabut sel saraf pendek danbercabang- cabang.

    •Dendrit merupakan perluasan dari badan sel.

    •Dendrit berfungsi untuk menerima dan

    mengantarkan rangsangan ke badan sel.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    27/156

    Akson

    • Akson berfungsi membawa sinyal dari badan

    sel

    • Merupakan suatu prosesus tunggal .

    • Akson disebut neurit.

    • Neurit adalah serabut sel saraf panjang yang

    merupakan perjuluran sitoplasma badan sel.

    • Di dalam neurit terdapat benang-benang

    halus yang disebut neurofibril.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    28/156

    Akson

    • Neurofibril dibungkus oleh beberapa lapis

    selaput mielin, yang banyak mengandung zat

    lemak, dan berfungsi untuk jalur jalannyarangsangan.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    29/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    30/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    31/156

    KLASIFIKASI NEURON

    A. Berdasar fungsi (arah transmisi impulsnya) :

    1. Neuron sensorik (aferen) menghantarkan impulslistrik dari reseptor pada kulit, organ indera atau

    suatu organ internal ke SSP.

    2. Neuron motorik menyampaikan impuls dari SSP ke

    efektor.

    3. Intermediet (neuron yang berhubungan)

    ditemukan seluruhnya dalam SSP. Neuron ini

    menghubungkan neuron sensorik dan motorik

    atau men am aikan informasi ke interneuron lain.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    32/156

    B. Berdasar struktur (jumlah prosesusnya)1. Neuron unipolar memiliki satu tonjolan yg

    bercabang dua dekat dengan badan sel, satu cabang

    menuju perifer & cabang lain menuju SSP (neuron

    sensorik saraf spinal). Sebagian besar neuron

    motorik, yang ditemukan dalam otak dan medulla

    spinalis, masuk dlam golongan ini.

    2. Neuron bipolar mempunyai dua tonjolan, 1 aksondan 1 dendrit. Neuron ini ditemukan pada organ

    indera, seperti mata, telinga dan hidung.

    3. Neuron multipolar terdapat beberapa dendrit dan 1

    akson yg dpt bercabang-cabang banyak sekali

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    33/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    34/156

    •Biasanya disebut glia

    •Sel neuroglial adalah sel penunjang tambahan pada

    SSP yang berfungsi sebagai jaringan ikat.

    a. Astrosit adalah sel berbentuk bintang yang

    memiliki sejumlah prosesus panjang, sebagian

    besar melekat pada dinding kapilar darah melalui

    pedikel atau “kaki vascular”.

    b. Oligodendrosit menyerupai astrosit, tetapi badan

    selnya kecil dan jumlah prosesusnya lebih sedikit

    dan lebih pendek.

    2. Sel Neuroglial (Penyokong)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    35/156

    c. Mikroglia ditemukan dekat neuron dan pembuluh

    darah, dan dipercaya memiliki peran fagositik.

    d. Sel ependimal membentuk membran spitelial yangmelapisi rongga serebral dan ronggal medulla

    spinalis.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    36/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    37/156

    3. Myelin• Selaput mielin tersebut dibungkus oleh sel- sel

    schwann yang akan membentuk suatu jaringan yang

    dapat menyediakan makanan untuk neurit danmembantu pembentukan neurit.

    • Lapisan mielin sebelah luar disebut neurilemma yang

    melindungi akson dari kerusakan.

    • Bagian neurit ada yang tidak dibungkus oleh lapisan

    mielin. Bagian ini disebut dengan nodus ranvier dan

    berfungsi mempercepat jalannya rangsangan.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    38/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    39/156

    Kelompok Neuron

    a. Nukleus adalah kumpulan badan sel neuron yang

    terletak di dalam SSP.

    b. Ganglion adalah kumpulan badan sel neuron yangterletak di bagian luar SSP dalam syaraf perifer.

    c. Syaraf adalah kumpulan prosesus sel syaraf 

    (serabut) yang terletak di luar SSP.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    40/156

    d. Syaraf gabungan. Sebagian besar syaraf perifer

    adalah syaraf gabungan ; syaraf ini mengandung

    serabut aferen dan eferen yang termielinisasi danyang tidak termielinisasi.

    e. Traktus adalah kumpulan serabut syaraf dalam otak

    atau medulla spinalis yang memiliki origo dan

    tujuan yang sama.

    f. Komisura adalah pita serabut syaraf yang

    menghubungkan sisi-sisi yang berlawanan pada

    otak atau medulla spinalis.

    Kelompok Neuron

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    41/156

    SINAPS

    • Adalah persambungan antar neurons

    • Secara anatomis dapat dibedakan menjadi :

    1. Aksodendritik: Akson dengan dendrit

    2. Aksosomatik: Akson dengan badan sel

    3. Aksoaksonik: Akson dengan akson

    4. Dendrodendritik: Dendrit dengan dendrit

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    42/156

    Sinaps• Neuron yang mengirim sinyal disebut Pre Sinaptic

    neuron.• Neuron menerima signal di sebut postsinaptic neuron•

    Untuk mengirim sinyal antar neuron di sinapsdiperlukand neurotransmiter : Achetilcholin GABA Dopamin, glutamat, serotonin dll

    neurotrasmitter dapat bersifat exitatory atauinhibitory

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    43/156

    Jenis-jenis sinaps berdasarkan cara bersinaps

    1. Sinaps Listrik

    • Persambungan antar sinaps melalui saluran

    tipis intraselluler yang disebut dengan

    connecxons.

    • Terjadi di sel-sel jantung, otot polos di saluran

    pencernaan dan dibeberapa neurons di retinamata.

    • Lebih sedikit dibandingkan dengan sinaps

    kimia

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    44/156

    2. Sinaps Kimia• Komunikasi antar sel dengan menggunakan media

    kimia yang disebut dengan neurotransmitter.

    • Neurotransmitter dilepaskan oleh segmen

    transmissif pada neuron pre sinaps.

    • Neurotransmitter memiliki kemampuan merubah

    potensial membran istirahat pada sel post sinaps.

    • Impuls sampai ke ujung sel presinaps dandepolarisasi membran sel palsma membuka saluran

    kalsium yang sensitif kemudian vesikel

    mengeluarkan neurotransmitter melalui eksositosis

    masuk ke ruang sinaps

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    45/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    46/156

    JARINGAN OTOT

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    47/156

    Jaringan Otot• Otot adalah jaringan peka rangsang

    • Mencetuskan mekanisme kontraksi→→ spesialis

    kontraksi pada tubuh• Mampu mengubah energi listrik→ energi kimiawi

    • Mengandung protein-protein kontraktil

    Terdiri dari :1. Otot rangka

    2. Otot halus

    3. Otot jantung

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    48/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    49/156

    Otot Rangka

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    50/156

    Otot Rangka• Terdiri atas sel-sel otot rangka yang panjang

    (panjangnya sampai 4 cm), diameter 10 – 100m,berinti banyak

    • Otot rangka (melekat pd tulang) → kontraksinyamenyebabkan tulang bergerak⇒aktivitas motorik

    • Merupakan bentuk jaringan otot lurik

    Berada di bawah kontrol sukarela/kesadaran darisistem saraf somatik

    • Terbentuk dari fusi perkembangan myoblasts dalamproses yang dikenal sebagai myogenesis

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    51/156

    Otot Rangka• Otot rangka terdiri dari sel-sel otot individu atau

    miosit , dikenal sebagai serat otot

    •Serat otot terdiri dari miofibril

    • Miofibril terdiri dari filamen/lapisan aktin dan myosin

    • Filamen tersebut diulang dalam satuan yang disebut

    sarkomer , unit-unit fungsional dasar dari serat otot.

    • Sarkomer yang bertanggung jawab untuk

    penampilan lurik otot rangka, dan membentuk mesin

    dasar yang diperlukan untuk kontraksi otot

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    52/156

    Penyusun Otot Rangka•Sarkolemma : membran plasma

    •Sarkoplasma : sitoplasma

    •Nukleus : terdapat beberapa nukleus pada

    setiap sel dan letaknya berdekatan dengan

    sarkolemma

    Mitokondria•Retikulum endoplamik

    •Miofibril yang terdiri dari filamen tipis

    (aktin,troponin&tropomyosin) dan filamen

    tebal miosin

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    53/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    54/156

    Filamen Tebal dan Tipis

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    55/156

    p

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    56/156

    Struktur Otot Rangka

    • Jaringan otot dikelilingi oleh jaringan ikat.

    • Jaringan ikat yang mengelilingi serabut otot

    dinamakan endomisium

    • Jaringan ikat yang mengelilingi berkas otot

    dinamakan perimisium

    • Jaringan ikat yang mengelilingi kumpulan

    berkas otot dinamakan epimisium (jaringan

    ikat paling luar yang membungkus berkas-

    berkas otot)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    57/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    58/156

    Otot Rangka

    • Jika otot rangka berkontraksi →→menjadi

    pendek dan setiap serabut turut bergerak

    dengan berkontraksi.• Otot jenis ini hanya berkontraksi jika

    dirangsang oleh saraf sadar.

    • Reaksi kerja otot lurik terhadap rangsangcepat, tidak tahan kelelahan

    • Kontraksinya menyebabkan tulang bergerak

    ⇒aktivitas motorik

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    59/156

    Kontraksi - Relaksasi Otot Rangka• Impuls listrik menyebar ke seluruh sel otot,

    sampai ke miofibril melalui Tubulus T.

    •Impuls di Tubulus T menyebabkan ion Ca2+keluar dari retikulum sarkoplasma.

    • Ion Ca2+ yang sampai ke miofibril berikatan

    dengan Troponin C.

    • Ikatan Ca2+ - Troponin C menyebabkan

    tropomiosin bergeser dan ‘binding site’ aktin

    untuk kepala miosin yg ditempati tropomiosin

    terbuka.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    60/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    61/156

    1. Aktin berikatan dgn kepala miosin yg jgmengandung ATP-ase yg memecah ATP menjadiADP

    2. Pengikatan ca2+ oleh troponin c membukatempat pengikatan di molekul aktin

    3. Pemebentukan ikatan silang antar aktin dan

    miosin serta pergeseran filamen tipis pd filamentebal, menghasilkan pemendekan (Kontraksi)

    Kontraksi - Relaksasi Otot Rangka

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    62/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    63/156

    • Ion Ca2+ dipompa kembali ke retikulum

    sarkoplasma sehingga tdk terjadi ikatan ion

    Ca2+ -troponin C dan terbukanya binding siteuntuk kepala miosin pd aktin krn tertutup oleh

    tropomiosin. (Relaksasi)

    Kontraksi - Relaksasi Otot Rangka

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    64/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    65/156

    Otot Halus/Polos

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    66/156

    Otot Halus/Polos

    • Selnya pendek, berbentuk

    gelendong/kumparan, dengan ukuran

    • panjang 30 – 200 m dan diameter 5-10 m.

    • Setiap sel memiliki satu nukleus pipih yang

    terletak di tengah

    • Terdapat organel-organel seperti mitokondria,

    retikulum endoplasma dan benda golgi.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    67/156

    • Terdapat jaringan ikat yang membungkus sel,

    berkas dan kumpulan berkas (endomisium,

    perimisium dan epimisium)• Kontraksinya lambat dan diatur oleh saraf tak

    sadar (saraf simpatis dan para simpatis dari

    saraf otonom).• Terdapat aktin dan miosin, yang merupakan

    unit fungsional untuk kontraksi otot.

    Otot Halus/Polos

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    68/156

    • Terletak di dalam dinding organ-organ dalam

    yang berongga seperti saluran-saluran

    pencernaan, pernapasan, ekskresi, danreproduksi

    • Dapat tersebar di dalam jaringan ikat tertentu

    seperti pada kelenjar prostat dan vesikulus

    seminalis

    • Dapat berkelompok membentuk berkas otot

    kecil, misalnya pada muskulus erektor pili di

    dalam kulit).

    Otot Halus/Polos

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    69/156

    Otot Halus/Polos

    • Jika otot polos berkontraksi→→ bagian

    tengahnya membesar dan otot menjadi

    pendek• Kerutan itu terjadi lambat, tidak mudah lelah

    • Jika otot mendapat rangsangan, maka reaksi

    terhadap rangsang berasal dari susunan saraf tak sadar

    • Kontraksinya⇒mengatur aliran darah,

    gerakan makanan di sal cerna, aliran udara, dll

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    70/156

    Otot Jantung

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    71/156

    Otot Jantung• Sel-selnya bercabang-cabang

    • Pada sel ada garis-garis gelap dan terang

    seperti otot rangka.

    • Pada sel terdapat garis-garis transversal yang

    gelap, dinamakan diskus interkalaris

    • Inti sel 1-2 dan terletak di tengah.

    • Jaringan otot jantung terdapat pada dinding

     jantung

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    72/156

    • Pada jantung ada 3 hubungan khusus pada

    diskus interkalaris yaitu:

    1. Fascia adherens : tempat perlekatan filamenaktin pada sarkomer terminal

    2. Maskula adherens : mempersatukan otot

     jantung agar tidak terpisah pada saatkontraksi terus menerus (hubungan antar

    sarkomer)

    3. Gap junction : kontinuitas ionik di antara sel-

    Otot Jantung

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    73/156

    Otot Jantung• Memiliki kemampuan khusus untuk

    mengadakan kontraksi otomatis dan gerakan

    tanpa tergantung pada ada tidaknyarangsangan saraf.

    • Cara kerja otot jantung ini disebut miogenik

    • Kontraksinya→ memompa darah ke seluruhtubuh

    Ciri Otot Polos Otot Lurik Otot jantung/ otot

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    74/156

    spesial

    Bentuk Gelondong dengan

    kedua ujungnya

    meruncing

    Silindris atau seperti

    tabung, memiliki

    bagian gelap dan

    terang

    Serabut lurik yang

    bercabang

    Sel 1 inti sel Banyak inti sel Satu atau banyak

    Gerak Involunter (diluar

    kesadaran), teratur

    Volunteer (dibawah

    kesadaran)

    Involunter namun

    dipengaruhi saraf

    otonom (saraf

    simpatetik dan

    parasimpatik)

    Reaksi Lambat, tidak cepat

    lelah

    Cepat, tidak tahan

    kelelahan

    Struktur seperti otot

    lurik, bekerja sepertiotot polos

    Letak Pembuluh darah,

    saluran kemih, usus,

    limfe, dinding

    pencernaan, dll.

    Paha, betis, dada Dinding jantung

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    75/156

    SISTEM SARAF PUSAT DAN PERIFER

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    76/156

    Adalah serangkaian organ yang kompleksdan bersambungan serta terdiri terutama

    dari jaringan saraf 

    Sistem Saraf 

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    77/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    78/156

    Pembagian Sistem Saraf SecaraAnatomi:

    1.SSP (Sistem Saraf Pusat)

    2. SST (Sistem Saraf Tepi/Perifer)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    79/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    80/156

    1. Sistem Saraf Pusat (SSP)

    •Seluruh aktivitas tubuh manusia dikendalikan

    oleh sistem saraf pusat.

    •Sistem saraf pusat terdiri dari :

    1. Otak (ensephalon)2. Sumsum tulang belakang (medulla spinalis).

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    81/156

    • Otak dilindungi oleh tulang-tulang tengkorak,

    sedangkan sumsum tulang belakang dilindungi

    oleh ruas-ruas tulang belakang• Selain itu kedua organ tersebut dilindungi oleh

    membran yang terdiri dari jaringan ikat yang

    disebut meninges.

    Sistem Saraf Pusat (SSP)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    82/156

    Meninges

    Tersusun atas tiga lapisan yaitu:

    1) Durameter; merupakan selaput yang kuat danbersatu dengan tengkorak.

    2) Araknoid; disebut demikian karena bentuknya

    seperti sarang labah-labah. Di dalamnya terdapat

    cairan serebrospinalis; semacam cairan limfa yang

    mengisi sela sela membran araknoid. Fungsi selaput

    araknoid adalah sebagai bantalan untuk melindungi

    otak dari bahaya kerusakan mekanik.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    83/156

    3) Piameter. Lapisan ini penuh dengan pembuluh

    darah dan sangat dekat dengan permukaan otak.

    Agaknya lapisan ini berfungsi untuk memberi

    oksigen dan nutrisi serta mengangkut bahan sisa

    metabolisme.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    84/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    85/156

    A. OTAK (ENSEPHALON)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    86/156

    • Otak manusia adalah struktur pusat

    pengaturan yang memiliki volume sekitar

    1.350cc dan terdiri atas 100 juta sel saraf atauneuron.

    • Mengatur dan mengkordinir sebagian besar,

    gerakan, perilaku dan fungsi tubuhhomeostasis seperti detak jantung, tekanan

    darah, keseimbangan cairan tubuh dan suhu

    tubuh

    a. Otak (ensephalon)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    87/156

    • Bertanggung jawab terhadap pengaturan

    seluruh badan dan pemikiran manusia

    • Otak juga bertanggung jawab atas fungsiseperti pengenalan, emosi, ingatan,

    pembelajaran motorik dan segala bentuk

    pembelajaran lainnya• Otak terbentuk dari dua jenis sel: glia dan

    neuron

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    88/156

    Aliran Darah Otak And Blood Brain Barier• Aliran darah ke otak sebagian besar melalui

    internal carotis and vertebral arteries

    • Saat istirahat, Konsumsi oksigen 20% &memerlukan 400 kkal glukosa/hari

    • Structur endothelial kapiler otak sebagai

    Blood Brain Barrier Fungtion, untukperlindungan cell otak.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    89/156

    Otak (ensephalon)

    Terbagi menjadi:

    1. Otak depan

    (Prosencephalon)

    2. Diencephalon

    3. Otak tengah(Mesencephalon)

    4. Otak belakang

    (Rhombencephalon)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    90/156

    1. Otak depan (Prosencephalon)

    •Adalah bagian depan-atas dari otak

    •Berkembang menjadi:

    1. Telencephalon→ menjadi otak besar

    2. Diencephalon→

    menjadi thalamus,hipotalamus

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    91/156

    Otak Besar (Cerebrum)

    •Adalah bagian depan yang

    paling menonjol dari otak

    depan

    •Terdiri dari dua belahan,

    yaitu belahan kiri dan

    kanan•Setiap belahan mengatur

    dan melayani tubuh yang

    berlawanan

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    92/156

    • Tiap belahan otak depan terbagi menjadi

    empat lobus yaitu frontal, pariental, okspital,

    dan temporal• Otak besar mempunyai fungsi dalam

    pengaturan semua aktivitas mental, yaitu yang

    berkaitan dengan kepandaian (intelegensi),ingatan (memori), kesadaran, dan

    pertimbangan.

    Otak Besar (Cerebrum)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    93/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    94/156

    • Di depan celah tengah (sulkus sentralis)

    terdapat daerah motor yang berfungsi

    mengatur gerakan sadar. Bagian paling bawah

    pada korteks motor tersebut mempunyai

    hubungan dengan kemampuan bicara.

    • Daerah Anterior pada lobus frontalis

    berhubungan dengan kemampuan berpikir.

    • Di posterior sulkus sentralis merupakan daerahsensori. Pada daerah ini berbagai sifat

    perasaan dirasakan kemudian ditafsirkan.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    95/156

    • Daerah pendengaran (auditori) terletak pada

    lobus temporal. Di daerah ini, kesan atau

    suara diterima dan diinterpretasikan.• Daerah visual (penglihatan) terletak pada

    ujung lobus oksipital yang menerima

    bayangan dan selanjutnya bayangan ituditafsirkan.

    • Pusat pengecapan dan pembau terletak di

    lobus temporal bagian ujung anterior

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    96/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    97/156

    Diencephalon

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    98/156

    • Adalah bagian dari prosencephalon (otak

    depan), yang berkembang dari vesikel otak

    primer utama.• Pada orang dewasa, diencephalon muncul di

    ujung atas batang otak, terletak di antara otak

    dan batang otak

    Diencephalon

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    99/156

    Diencephalon• Diencephalon terdiri dari struktur berikut:

     – Thalamus

     – Hipotalamus

     – Epithalamus

     – Subthalamus

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    100/156

    Thalamus

    Adalah garis tengah struktur simetris duabagian, dalam vertebrata otak , terletakantara korteks serebral dan otak tengah

    • Salah satu dari dua besar, struktur bulat telur

    dari materi abu-abu dalam otak depan yangmenyampaikan impuls sensorik ke korteksserebral.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    101/156

    • Beberapa fungsinya adalah relaying dari sinyal

    sensorik dan motorik (kecuali penciuman) ke

    korteks serebral, dan regulasi kesadaran ,tidur, dan kewaspadaan.

    • Pasokan darah Thalamus oleh cabang dari

    arteri serebral posterior

    Thalamus

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    102/156

    Thalamus

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    103/156

    Hipothalamus

    • Adalah bagian dari otak yang terdiri dari

    sejumlah nukleus dengan berbagai fungsi

    yang sangat peka terhadap steroid dan

    glukokortikoid, glukosa dan suhu

    • Hipotalamus juga merupakan bagian yang

    tidak terpisahkan dari sistem limfatik, danmerupakan konektor sinyal dari berbagai

    bagian otak menuju ke korteks otak besar..

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    104/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    105/156

    • Hipotalamus mengirim suatu signal ke

    kelenjar adrenal yaitu epinephrine dan

    neropinephrine.

    • Sekresi yang lain berupa:

    • Antideuretic Hormone (ADH), oksitosin,

    dan regulatory hormones→disekresi dari

    hipotalamus posterior

    • GnRH (Gonadotropin-Releasing Hormone)

    pada area preoptik dan merangsang

    hipofise anterior → sekresi hormon

    onadotro in FSH dan LH

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    106/156

    • GHIH oleh neuron perventrikular dan

    merangsang hipofise anterior →

    menghambat pelepasan hormonepertumbuhan

    • GHRH oleh neuron infudibular pada area

    mediobasal dan merangsang hipofiseanterior → pelepasan hormon

    pertumbuhan

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    107/156

    Epithalamus• Merupakan segmen posterior (dorsal) dari

    diencephalon

    Epithalamus yang terdiri atas trigonum habenular ,kelenjar pineal , dan komisura habenular

    • Fungsi epithalamus adalah untuk menghubungkan

    sistem limbik ke bagian lain dari otak.

    • Beberapa fungsi dari komponen-komponennyatermasuk sekresi melatonin oleh kelenjar pineal

    (terlibat dalam ritme sirkadian ), dan pengaturan

     jalur motorik dan emosi

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    108/156

    Subthalamus• Subthalamus ini terletak sebelah ventral

    thalamus , medial kapsul internal dan lateral

    hipotalamus• Subthalamus atau prethalamus dipisahkan

    dari thalamus oleh zona intrathalamica

    limitans

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    109/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    110/156

    Otak Tengah (Mesencephalon)• Otak tengah adalah bagian awal dari batang

    otak

    • Otak tengah manusia berukuran cukup

    kecil,dan terletak di depan otak kecil.

    Otak tengah adalah bagian terkecil dari otakyang berfungsi sebagai stasiun relai untuk

    informasi pendengaran (inferior colliculi ) dan

    penglihatan (superior colliculi )

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    111/156

    • Otak tengah berperan dalam pusat pergerakan

    mata, misalnya mengangkat kelopak mata,refleks penyempitan pupil mata.

    • Beberapa bagian dari otak tengah yang

    disebut nukleus merah (red nucleus) dansubstantia nigra berfungsi dalam mengontrol

    gerakan badan

    •Substantia nigra yang berwarna gelap berisibanyak neuron yang memproduksi dopamine

    • Berkurangnya neuron di substantia nigra

    menyebabkan terjadinya penyakit parkinson

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    112/156

    Otak belakang (Rhombencephalon)

    • Otak belakang berkembang menjadi

    metencephalon dan mielencephalon.

    • Metencephalon berkembang menjadi

    cerebellum dan pons varolli.

    • Mielencephalon berkembang menjadi

    medulla oblongata.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    113/156

    • Serebelum mempunyai fungsi utama dalam

    koordinasi gerakan otot yang terjadi secarasadar, keseimbangan, dan posisi tubuh.

    • Bila ada rangsangan yang merugikan atau

    berbahaya maka gerakan sadar yang normaltidak mungkin dilaksanakan.

    Otak kecil (serebelum)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    114/156

    Jembatan varol (pons varoli)• Jembatan varol berisi serabut saraf yang

    menghubungkan otak kecil bagian kiri dan

    kanan, juga menghubungkan otak besar dansumsum tulang belakang

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    115/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    116/156

    SUMSUM TULANG BELAKANG

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    117/156

    b. Sumsum Tulang Belakang• Berfungsi sebagai pusat gerak refleks,

    penghantar impuls sensorik dari kulit atau otot

    ke otak, dan membawa impuls motorik dariotak ke efektor.

    • Di dalam tulang punggung terdapat sumsum

    punggung dan cairan serebrospinal.

    • Pada potongan melintang bentuk sumsum

    tulang belakang tampak dua bagian yaitu

    bagian luar berwarna putih sedang bagian

    dalamn a berwarna abu-abu

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    118/156

    • Bagian luar berwarna putih karena

    mengandung dendrit dan akson dan

    berbentuk seperti tiang, sedangkan bagiandalam berwarna abu-abu berbentuk seperti

    sayap atau huruf H. Sayap (huruf H), yang

    mengarah ke perut disebut sayap ventral dan

    banyak mengandung neuron motorik dengan

    akson menuju ke efektor

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    119/156

    • Sayap yang

    mengarah ke

    punggung disebutsayap dorsal,

    mengandung

    badan neuron

    sensorik

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    120/156

    2. SISTEM SARAF TEPI/PERIFER (SST)• Adalah bagian dari sistem saraf yang

    membawa informasi ke SSP dari sel saraf

    sensorik dan dari SSP ke sel saraf motorik• Otak dan sumsum tulang belakang

    berkomunikasi dengan seluruh bagian tubuh

    melalui cranial nerves (saraf-saraf kepala) danspinal nerves (saraf-saraf tulang belakang)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    121/156

    Sistem Saraf Tepi/Perifer (SST)• Sistem Saraf Somatik (Somatic Nervous

    System)

    1. Saraf-saraf Tulang Belakang2. Saraf-saraf Kepala (Cranial Nerves)

    • Sistem Saraf Autonom (Autonomic Nervous

    System)1. Saraf Sympatetik dari Sistem Saraf  Autonom

    2. Saraf Parasympatetik dari Sistem Saraf  Autonom

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    122/156

    Sistem Saraf Somatik

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    123/156

    • Bagian dari sistem saraf untuk merasakan

    rangsangan eksternal

    • Bertanggung jawab untuk semua kontraksiotot secara sadar

    • Semua panca indera dikendalikan oleh sistem

    ini

    Sistem Saraf Somatik

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    124/156

    • Ada dua neuron:

    1. Aferen (sensorik), neuron yang membawa

    impuls dari organ indra ke dalam sistem saraf pusat

    2. Eferen (motorik), neuron yang membawa

    impuls dari sistem saraf pusat ke otot.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    125/156

    Saraf-saraf Tulang Belakang (Spinal Nerves)• Saraf tulang belakang yang merupakan bagian

    dari sistem saraf somatik; dimulai dari ujung

    saraf dorsal dan ventral dari sumsum tulangbelakang

    • Saraf-saraf tersebut mengarah keluar rongga

    dan bercabang-cabang di sepanjangperjalanannya menuju otot atau reseptor

    sensoris yang hendak dicapainya

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    126/156

    • Soma sel dari axon-axon saraf tulang belakang

    yang membawa informasi sensoris ke otak dan

    sumsum tulang belakang terletak di luarsistem saraf pusat (kecuali untuk sistem visual

    karena retina mata adalah bagian dari otak).

    Neuron-neuron ini merupakan neuron-neuronunipolar

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    127/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    128/156

    Saraf-saraf Kepala (Cranial Nerves)

    1. Olfactory nerve

    2. Optic nerve3. Oculomotor nerve

    4. Trochlear nerve

    5. Trigeminal nerve

    6. Abducens nerve

    7. Facial nerve

    8. Vestibulocochlearis nerve9. Glossopharyngeal nerve

    10. Vagus nerve

    11. Accessory nerve

    12. Hypoglossal nerve

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    129/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    130/156

    • Saraf kepala terdiri dari 12pasang saraf yang

    meninggalkan permukaan ventral otak

    •Sebagian besar saraf-saraf kepala inimengontrol fungsi sensoris dan motorik di

    bagian kepala dan leher.

    Saraf-saraf Kepala (Cranial Nerves)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    131/156

    • Salah satu dari keduabelas pasang tersebut

    adalah saraf vagus (vagus nerves/saraf yang

    "berkelana"), yang merupakan saraf nomor sepuluh yang mengatur fungsi-fungsi organ

    tubuh di bagian dada dan perut.

    Disebut "vagus" atau saraf yang berkelanakarena cabang-cabang sarafnya mencapai

    rongga dada dan perut

    Saraf-saraf Kepala (Cranial Nerves)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    132/156

    Sistem Saraf Autonom (Autonomic Nervous

    System)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    133/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    134/156

    • Sistem saraf autonom terdiri dari dua sistem

    yang berbeda secara anatomis, yaitu bagian

    sympatetik dan parasympatetik.• Tiap bagian memberikan efek yang

    berlawanan

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    135/156

    Saraf Sympatetik• Sebagian besar saraf sympatetik terIibat

    dalam aktivitas yang berhubungan dengan

    pengeluaran energi dari tubuh.• Co: meningkatan aliran darah ke otot-otot

    kepala, sekresi epinephrine (meningkatkan

    detak jantung dan kadar gula dalam darah)dan piloerection.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    136/156

    • Soma sel dari neuron motorik sympatetik terIetak disubstansia grisea dari sumsum tulang belakang dibagian thorax (dada) dan lumbar (panggul).

    • Axonnya keluar melalui ventral root

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    137/156

    • Setelah bertemu dengan saraf-saraf tulang

    belakang, axon tersebut bercabang dan

    melalui sympathetic ganglia• Berbagai sympathetic ganglia berhubungan

    dengan ganglia didekatnya, yaitu di bagian

    bawah dan atasnya sehingga membentuk

    ikatan sympatetik (sympathetic chain)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    138/156

    • Axon-axon yang meninggalkan sumsum tulang

    belakang melalui ventral root disebut dengan

    neuron-neuron preganglion (preganglionicneuron), kecuali adrenal medulla

    • Semua axon dari neuron preganglion

    bersinapsis ke neuron di salah satu ganglia

    tujuannya. Neuron-neuron tempat bersinapsis

    disebut neuron postganglion (postganglionic

    neuron)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    139/156

    • Neuron postganglion mengirim axon ke organ

    tujuan, seperti usus halus, perut, ginjal,

    kelenjar keringat dan lain-lain

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    140/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    141/156

    Saraf Parasympatetik• Mendukung aktivitas tubuh yang berkaitan

    dengan peningkatan penyimpanan energi

    dalam tubuh• Memberikan efek-efek seperti salivasi, sekresi

    kelenjar pencernaan, dan peningkatan aliran

    darah ke sistem gastrointestinal.

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    142/156

    • Soma sel yang mengandung axon-axon

    preganglion di sistem saraf sympatetik terletak

    di dua bagian, yaitu di saraf-saraf kepala

    (terutama saraf vagus) dan substansia grisea

    di sumsum tulang belakang bagian sacral.

    • Ganglia parasimpatetik terIetak didekat organ

    tujuan; axon postganglion cenderung lebih

    pendek.

    • Terminal button dari axon postganglion

    parasimpatetik mensekresikan acetylcholine

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    143/156

    Respon Rangsang / Impuls

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    144/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    145/156

    Gerakan pada Efektor

    a. Gerak sadar

    • Gerak sadar atau gerak biasa adalah gerak

    yang terjadi karena disengaja atau disadari.

    Impuls yang menyebabkan gerakan inidisampaikan melalui jalan yang panjang.

    • b Gerak refleks

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    146/156

    • b. Gerak refleks

    Gerak refleks adalah gerak yang tidak disengaja atautidak disadari.

    • Impuls yang menyebabkan gerakan ini disampaikan

    melalui jalan yang sangat singkat dan tidak

    melewati otak.

    • Contoh gerak refleks:.

    a. Terangkatnya kaki jika terinjak sesuatu

    b. Gerakan menutup kelopak mata dengan cepat jikaada benda asing yang masuk ke mata.

    c. Gerakan tangan melepaskan benda yang bersuhu

    tinggi

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    147/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    148/156

    PENILAIAN REFLEKS

    1. AREFLEKSI→tidak ada refleks

    2. HIPOREFLEKSI→ refleks lambat3. NORMAL→ refleks normal

    4. HIPERREFLEKS→ refleks terlalu cepat

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    149/156

    REFLEKS FISIOLOGIS1. REFLEKS REGANG

    A. REFLEKS TENDON BISEP

    B. REFLEKS TENDON TRISEPC. REFLEKS TENDON LUTUT

    D. REFLEKS TENDON ACHILLES

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    150/156

    2. REFLEKS PERMUKAAN

    A. REFLEKS KORNEA

    B. REFLEKS KONJUNGTIVA

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    151/156

    REFLEKS PATOLOGIS1. REFLEKS BABINSKI (tindakan refleks jari-jari

    kaki, yang normal selama masa bayi tetapi

    abnormal setelah usia 12 sampai 18 bulan)2. OPPENHEIM

    3. KLONUS KAKI (BILA REFLEKS HIPERAKTIF)

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    152/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    153/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    154/156

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    155/156

    Refleks OPPENHEIM

  • 8/17/2019 Pertemuan03 - Otot,Saraf,SSP&SST

    156/156